Katalog BPS No : 9213.3273.070
STATISTIK DAERAH KECAMATAN LENGKONG
2015
BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BANDUNG
STATISTIK DAERAH KECAMATAN LENGKONG 2015 ISSN
: -
No. Publikasi
: 3273.1540
Katalog BPS
: 9213.3273.070
Ukuran Buku
: 17,6 cm x 25 cm
Jumlah Halaman
: 10 halaman
s p b
id . o g .
Naskah : Ahmad Ramdani Gambar Kulit : Ahmad Ramdani
Diterbitkan Oleh :
g n u
. a t o k
d n a
Badan Pusat Statistik Kota Bandung
/: /b
tp t h
Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya
id . o STATISTIK DAERAH g . s p b . KECAMATAN LENGKONG a t o k g TAHUN 2015 n u d n a /: /b tp t h
Kata Sambutan
id . o g .
Untuk mewujudkan visi Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai pelopor data statistik terpercaya untuk semua, BPS terus melakukan inovasi dan pengembangan kegiatan perstatistikan serta penyebarluasan informasi baik di pusat maupun di daerah. Salah satu upaya yang dil-
s p b
akukan di daerah adalah menyusun publikasi yang menyajikan indikator-indikator terpilih yang dapat menggambarkan secara ringkas dan menyeluruh tentang kondisi daerah. Publikasi
. a t o k
ini diharapkan dapat membantu para pengambil kebijakan dan para pengguna data lainnya dalam memahami kondisi umum wilayahnya.
Oleh karena itu saya menyambut baik penerbitan publikasi Statistik Daerah Kecama-
g n u
tan Lengkong Kota Bandung 2015 yang diterbitkan oleh BPS Kota Bandung. Saya harapkan, publikasi ini mampu memenuhi harapan pemerintah daerah dan masyarakat pada
d n a
umumnya akan kebutuhan data dan informasi statistik dan dapat digunakan sebagai dasar perencanaan, monitoring dan evaluasi tentang perkembangan pembangunan di berbagai sektor di Kecamatan Lengkong Kota Bandung. Semoga publikasi ini bermanfaat dan Allah
/: /b
SWT senantiasa meridhoi usaha kita.
tp t h
Bandung, Oktober 2015 Kepala BPS Kota Bandung
Ir. Hj. Sri Daty NIP. 19591107 198503 2 002
Kata Pengantar Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Lengkong diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik
id . o g .
Kota Bandung yang berisi berbagai data dan informasi terpilih seputar Kecamatan Lengkong yang dianalisis secara sederhana untuk membantu pengguna data memahami perkembangan pembangunan serta potensi yang ada di Kecamatan Lengkong.
s p b
Materi yang disajikan dalam Statistik Daerah Kecamatan Lengkong 2015 memuat berbagai informasi yang terkait dengan pembangunan di berbagai sektor di Kecamatan
. a t o k
Lengkong dan diharapkan dapat menjadi bahan rujukan dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan.
Kritik dan saran konstruktif berbagai pihak kami harapkan untuk penyempurnaan
g n u
penerbitan mendatang. Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik, baik oleh instansi/dinas pemerintah, swasta, kalangan akademisi maupun masyarakat luas.
d n a
Akhirnya, kepada semua pihak yang telah membantu terbitnya publikasi ini, kami ucapkan terima kasih
tp t h
/: /b
Bandung, Oktober 2015 Penyusun,
Achmad Ramdani NIP. 196711061994031005
Daftar Isi 1.
Iklim dan geografis ………………………………………………
2.
Pemerintahan..…………………………………………………….
3.
Kependudukan……………………………………………………… 4
4.
Pendidikan…………………………………………………………
5.
Kesehatan…..….………………………………………………….
6
Perdagangan dan hotel…….……………………………………..
9
7.
Sosial ………………..…………………………………….………
10
8.
Perumahan …..………………………………………………….
11
g n u
tp t h
/: /b
d n a
t o k
1
a.
s p b
id . o g . 2
5 6
Daftar Tabel
1.
2.
Tabel 1 : Luas Wilayah dan Iklim Kecamatan Lengkong
ke Kantor Kec. Lengkong (km)
b . a
Tabel 3 : Jumlah RT dan RW Kecamatan Lengkong Pada Tahun 2014
5.
t o k
Tabel 4 : Jumlah Pendidikan Formal di Kecamatan Lengkong
nd
g n u
Tabel 5 : Peserta PUS dan KB Aktif di Kecamatan Lengkong
a b //
Pada Tahun 2015 6.
ps
Tabel 2 : Jarak Kantor Kelurahan dan Kantor Pemerintah Kota Bandung
3. 4.
o g .
Pada Tahun 2012 -2014
Tabel 6 : Sarana Kesehatan di Kecamatan Lengkong Pada Tahun 2014
h
: p tt
.id 1
2
4 5
7 10
Daftar Grafik 1 Grafik 1 : PNS Kecamatan Lengkong Pada Tahun 2014
id . o g .
2.
Grafik 2 : PNS Kecamatan Lengkong Pada Tahun 2014
3.
Yang Tamat SMA dan Lebih besar dari SMA4 Grafik 3 : Jumlah PNS Kecamatan Lengkong setiap Kelurahan
s p b
Pada Tahun 2014 4.
a.
Grafik 4 : Jumlah Penduduk Laki laki dan Perempuan
t o k
Kecamatan Lengkong Pada Tahun 2014
5.
Grafik 5 : Kepadatan Penduduk Kecamatan Lengkong Tahun 2015
6.
Grafik 6 : Jumlah Pendidikan Formal di Kecamatan Lengkong
7.
Pada Tahun 2014 Grafik 7 : Jumlah Alat Kontrasepsi Kecamatan Lengkong
a b //
Pada Tahun 2014 8.
g n u
nd
Grafik 8 : Jumlah Alat sarana Kesehatan di Kecamatan Lengkong
: p tt
2 3 3
4
4 5 7 8
Pada Tahun 2014 9.
Grafik 9 : Jumlah Hotel Hotel di Kecamatan Lengkong
h
9
Pada Tahun 2014 10.
Grafik 10 : Banyaknya sarana peribadatan di Kecamatan Lengkong
10
Pada Tahun 2014 11.
Grafik 11 : Sebaran Luas lantai Rumah Penduduk
11
Kecamatan Lengkong Pada Tahun 2014 11.
Grafik 12 : Sebaran Penggunaan Sumber Air Minum Penduduk Kecamatan Lengkong Pada Tahun 2014
11
Daftar GAmbar
id . o g .
Gambar 1 : Kecamatan Lengkong dan
1
Wilayah Karees Kota Bandung
s p b
g n u
tp t h
/: /b
d n a
. a t o k
1 K
GEOGRAFI dan IKLIM Kecamatan Lengkong Memiliki luas wilayah sebesar 574 Hektar dan 7 Kelurahan
ecamatan Lengkong merupakan
Tabel 1. Luas Wilayah di Kecamatan
salah satu dari 30 kecamatan di Kota Bandung yang termasuk bagian dari Wilayah Ka-
KELURAHAN
rees. Rata-rata ketinggian tanah di per-
WILAYAH (Ha)
mukaan Kecamatan Lengkong adalah sekitar 700 meter dpl (di atas permukaan laut),
CIJAGRA
dengan luas wilayah sebesar 574 hektar .
TURANGGA
o g .
LINGKAR SELATAN Gambar 1. K ecam atan Lengkong dan Wilayah Karees Kota Bandung Luas Kecamatan Lengkong yaitu 574
Kecamatan Lengkong
p:
a b //
t t h
g n u
nd
hektar. Kelurahan Turangga merupakan kelurahan terluas, yaitu mencapai 166 hektar yang berbatasan langsung dengan Kecamatan
LUAS
ps
MALABAR
b . a
BURANGRANG
t o k
CIKAWAO
.id
102 166 118 67 52 37,5
PALEDANG
32,5
JUMLAH
574
Kecamatan Lengkong terdiri dari 7 (tujuh) kelurahan, yaitu : 1.
Kelurahan Cijagra
2.
Kelurahan Turangga
3.
Kelurahan Lingkar Selatan
4.
Kelurahan Malabar
5.
Kelurahan Burangrang
6.
Kelurahan Cikawao
Batununggal. Kemudian Kelurahan Lingkar Selatan dengan luas 118 hektar. Kelurahan Cijagra seluas 102 hektar yang berbatasan dengan Kecamatan Bandung Kidul. Adapun Kelurahan Malabar, Kelurahan Cikawao, Ke-
lurahan Burangrang dan Kelurahan Paledang memiliki luas wilayah di bawah 100 hektar.
1
Kelurahan Turangga menjadi kelurahan terluas karena terdapat asrama Kavaleri dan Sekolah Staff Komando angkatan Darat (SESKOAD)
Statistik Daerah Kecamatan Lengkong Tahun 2015
2 K
PEMERINTAHAN
ecamatan Lengkong dipimpin oleh
Tabel 2. Jumlah PNS dan Non PNS di Kecamatan Lengkong Tahun 2013
seorang camat yang berkedudukan dibawah Walikota/Bupati melalui Sekretaris Kota / Kabupaten
Administrasi,
sedangkan
ke-
lurahan dipimpin oleh seorang lurah yang
Non PNS (Orang)
PNS (Orang)
Kelurahan / Kecamatan
No
id . o g .
bertanggung jawab kepada Walikota/Bupati
L
P
L
P
3
4
1
-
4
3
2
-
3
3
-
-
4
3
-
1
melalui Camat. Roda pemerintahan di Keca-
1
Cijagra
matan
2
Turangga
3
Lingkar Selatan
4
Malabar
5
Burangrang
6
1
-
-
6
Cikawao
5
1
-
-
7
Paledang
5
2
-
-
9
Kecamatan Lengkong
6
13
-
-
Jumlah
36
30
3
1
Lengkong
secara
administrasi
pemerintahan dijalankan oleh 66 orang PNS yang bertugas di masing-masing kantor kelurahan dan kantor kecamatan Lengkong. Pada tahun 2013
Komposisi PNS menurut
jenis kelamin di Kecamatan Lengkong adalah
g n u
sama antara laki-laki dan perempuan, yaitu maisng-masing sebanyak 33 orang. Personil
nd
terbanyak bertugas di kantor kecamatan yaitu
sebanyak 19 orang, formasi 6 laki-laki dan 13 perempuan.
a b //
Apabila dirinci menurut golon-
gan kepangkatan, maka terdapat 5 PNS yang
: p tt
masih berada pada golongan II, sebanyak 50 PNS golongan III.
h
t o k
ps
b . a
Gr a fik 1. PNS Kecamatan Lengkong m enurut Gol ongan
Gol II 6 1
2
6
6
2 0
6 1
Gol III 6
0
6 0
6 1
6
0
Statistik Daerah Kecamatan Lengkong Tahun 2015
2 dalam
PEMERINTAHAN
D
Dari rincian tersebut terlihat bahwa kelurahan Turangga dan Malabar memiliki alam upaya memudahkan
koordinasi dan
berjalannya
roda
kepemerintahan di Kecamatan Lengkong, wilayah pememerintahannya dibagi menjadi 7 (tujuh) kelurahan yaitu cijagra, turangga, lingkar
selatan,
malabar,
jumlah RW terbanyak yaitu sebanyak 11 RW dan RW yang paling sedikit adalah kelurahan
Cijagra yaitu sebanyak 7 RW.
burangrang,
cikawao, paledang. Sedangkan di setiap kelurahan dibagi menjadi beberapa rukun warga (RW) yang masing-masing rukun warga (RW) terbagi menjadi beberapa rukun tetangga (RT).
g n u
Jumlah rukun warga (RW) dan rukun
tetangga (RT) dari tujuh kelurahan di wilayah
d n a
id . o g .
Grafik 2. Jumlah PNS kecamatan Lengkong yang tamat SMA dan tamat >SMA
14 12 10 8 6 4 2 0
s p b
. a t o k
Tamat SMA
Tamat >SMA
kecamatan Lengkong terdiri atas 65 RW dan 431 RT.
/: /b
Tabel 3. Jumlah RW dan RT Kecamatan Lengkong Tahun 2015
Kelurahan Cijagra Turangga
3
tp t h
RW 7
RT 52
11
84
Lingkar Selatan
10
74
Malabar
11
58
Burangrang
9
65
Cikawao
9
55
Paledang
8
43
Grafik 3. Jumlah PNS masing-masing kelurahan di Kecamatan Lengkong
Cijagra
Turangga
Lingkar Selatan
Malabar
Burangrang
Cikawao
Paledang
Kecamatan Lengkong 10% 12%
29% 9% 11%
9% 11%
9%
Statistik Daerah Kecamatan Lengkong Tahun 2015
3
S
KEPENDUDUKAN Grafik 4. Jumlah Penduduk Laki-laki dan perempuan Kecamatan Lengkong
ecara
konsep
penduduk
adalah semua orang yang berdomisili di wilayah geografis Republik Indonesia selama enam (6) bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili kurang dari enam (6) bulan tetapi bertujuan untuk menetap (BPS).
Badan Pusat Statistik menyelenggarakan Sensus Penduduk setiap sepuluh tahun sekali, yaitu pada tahun berakhiran 0. Sensus
ng
Penduduk terakhir adalah Sensus Penduduk
2010. Hasil Sensus Penduduk 2010 menunjukkan
jumlah
penduduk
du
Kecamatan
an
Lengkong adalah sebanyak 69.307 jiwa, dengan komposisi 34.409 jiwa penduduk laki
/: /b
-laki dan 34.898 jiwa penduduk perempuan.
Dalam
jumlah
ttp
memenuhi
penduduk
h
setiap
8 7 6 5 4 3 2 1 0
id . o g .
penduduk,
Perempuan
s p b
. a t o k
Berdasarkan angka proyeksi penduduk
maka sex ratio Kecamatan Lengkong adalah 98,04, yang berarti dari setiap 100 jiwa penduduk perempuan terdapat 98 penduduk laki-laki. Dengan kata lain, penduduk perempuan lebih banyak dari pada penduduk laki-laki di Kecamatan Lengkong. Kepadatan
penduduk
Kecamatan
kebutuhan
data
Lengkong tahun 2014 adalah 124 jiwa per
tahunnya
BPS
hektar.
melakukan survey untuk menghitung angka proyeksi
Laki-laki
sehingga
angka
penduduk sesuai proyeksi penduduk Kecamatan Lengkong adalah sebanyak 71.333
Grafik 5. Kepadatan Penduduk Kecamatan Lengkong Tahun 2015
jiwa, dengan
komposisi 35.262 jiwa penduduk laki-laki dan 36.071
jiwa penduduk perempuan.
Paledang 19%
Turangga 8%
Cijagra 10%
Lingkar Selatan 9%
Cikawao 24%
Malabar 11% Burangrang 19%
4
Statistik Daerah Kecamatan Lengkong Tahun 2015
4
PENDIDIKAN
P
Sarana dimiliki oleh
pendidikan
formal
yang
Kecamatan Lengkong
mulai
endidikan adalah usaha sa-
dari SD, SMA, SMA dan Perguruan Tinggi
dar dan terencanan untuk mewujudkan sua-
sebanyak 76 sarana., yang terdiri dari sekolah
sana belajar dan proses pembelajaran agar
negeri dan swasta. Pendidikan pra sekolah
peserta didik secara aktif mengembangkan
seperti TK pun tersedia dalam jumlah yang
potensi dirinya sehingga memiliki kekuatan
memadai, yaitu sebanyak 32 sekolah.
id . o g .
spiritual keagamaan, pengendalian diri, kep
Grafik 6. Jumlah pendidikan formal
[ribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
Kecamatan Lengkong Tahun 2015
keterampiulan, yang diperlukan oleh dirinya, masyarakat
bangsa
dan
Negara
(
UU
No.20/2003 tentang system pendidikan na-
sional). Maka dari itu upaya pemerintah san-
g n u
gatlah penting menjadi factor penentu keberhasilan suatu bangsa.
d n a
7 6 5 4 3 2 1 0
t o k
s p b
a.
TK SD SMP SMA
Salah satu program Pemerintah dalam meningkatkan adalah
kesejahteraan
melalui
diantanyanya ketersediaan
/: /b
bidang adalah
tp t h
sarana
masyarakat
pendidikan,
meningkatkan
dan
prasarana
pendidikan baik formal maupun informal
bagi masyarakat. Dengan tersedianya sarana pendidikan yang dekat dengan masyarakat, diharapkan masyarakat akan lebih mudah mengakses pendidikan.
5
Tabel 4. Jumlah Pendidikan Formal Kecamatan Lengkong Tahun 2015
Kelurahan
TK
SD SMP SMA Univ
Cijagra Turangga
5 4
3 5
0 3
0 9
1 6
Lingkar Selatan
7
4
4
3
0
Malabar
4
4
5
5
0
Burangrang
3
2
2
6
2
Cikawao
2
0
0
0
2
Paledang
1
2
0
1
0
Statistik Daerah Kecamatan Lengkong Tahun 2015
5 U
adalah
paya
Kesehatan
pemeliharaan
upaya
kesehatan
penanggulangan
Tabel 5. Peserta PUS dan KB aktif Kecamatan Lengkong Tahun 2014
dan PUS
Peserta KB Aktif
memerlukan pemeriksaan serta pengobatan.
Cijagra
644
398
Menurut
Turangga
806
467
1.134
816
758
423
1.062
690
555
308
1731
276
pencegahan
gangguan
Winslow
kesehatan
(1920)
yang
Kesehatan
Masyarakat (Public Health) adalah ilmu dan
Kelurahan
hidup, dan meningkatkan kesehatan, melalui
Lingkar Selatan Malabar
“usaha-usaha pengorganisasian masyarakat
Burangrang
seni : mencegah penyakit, memperpanjang
Upaya
peningkatan
derajat
kesehatan
masyarakat di Kecamatan Lengkong dirintis dan
dilakukan
melalui
pengorganisasian
masyarakat seperti keluarga, posyandu, PKK, puskesmas,
dan
kelembagaan
lainnya.
g n u
kesehatan
d n a
Kesadaran masyarakat baik perkotaan
maupun pedesaan dari tahun ketahun se-
/: /b
ps
.b
Cikawao
a t ko
id . o g .
Paledang
Meningkatkan kualitas keluarga berencana juga terlihat akan meningkatnya angka peserta yang menggunakan alat kontrasepsi. Peserta KB paling banyak menggunakan alat kontrasepsi UID sebanyak 1.337 peserta. Terlihat pada gambar grafik dibawah ini.
makin meningkat, terlihat dengan banyaknya yang memeriksa kesehatan warga di fasilitas-
tp t h
Grafik 7. Jumlah alat kontrasepsi Kecamatan Lengkong Tahun 2014
fasilitas pemerintah seperti puskesmas maupun posyandu yang tersedia di setiap ke-
lurahan-kelurahan
dan
kecamatan
yaitu
Kecamatan Lengkong pada khususnya. Berdasarkan data yang ada, pasangan usia subur yang paling banyak ada di kelurahan Lingkar Selatan yaitu sebanyak 1.3146 dan peserta KB aktif yang terbanyak terdapat di kelurahan Lingksr Selatan sebesar 816 peserta.
5000 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Cijagra
Turangga
Lingkar Selatan
Malabar
Burangrang
Cikawao
Paledang
6
Statistik Daerah Kecamatan Lengkong Tahun 2015
5 Ketersediaan
Kesehatan
sarana
dan
fasilitas
Grafik 8. Jumlah sarana Kesehatan Kecamatan Lengkong Tahun 2015
kesehatan menjadi bagian penting dalam upaya
peningkatan
derajat
kesehatan
masyarakat. Dengan ketersediaan fasilitas kesehatan pada level kecamatan dan kelurahan masyarakat memiliki kemudahan
Poliklinik, 10
Apotik, 24
peningkatan
derajat
s p b
kesehatan
masyarakat. Fasilitas kesehatan yang memadai merupakan salah satu syarat yang ada dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat. Dengan
g n u
adanya fasilitas kesehatan yang memadai maka dapat digunakan secara maksimal oleh
. a t o k
Puskesmas, 3
id . o g .
Praktek bidan, 3
akses terhadap fasilitas tersebut sebagai upaya
Rumah sakit, 1
Posyandu, 68
Praktek dokter, 83
d n a
masyarakat itu sendiri.
Di kecamataan terdapat satu rumah sakit
/: /b
besar yang ada di kota Bandung, yaitu Rumah Sait muhamadiyah yang terletak di jalan Ban-
tp t h
teng, Rumah sakit ini didukung oleh 3 buah puskesmas, 24 Apotik, 10 Poliklinik, 83 Dok-
ter Praktek, 3 Bidan Praktek dan 68 Posyandu.
7
Statistik Daerah Kecamatan Lengkong Tahun 2015
6 dan
S
PERDAGANGAN, HOTEL DAN RESTORAN
Kecamatan Lengkong memiliki Hotel bintang 3, 1 buah bintang 4 g memiliki 36 buah hotel melati, 6 buah hotel bintang 1, 2 buah dan 2 buah bintang 5.
ektor ekonomi perdagangan, hotel
restoran
Lengkong
yang
ada
merupakan
di
salah
Kecamatan satu
yang
memberikan kontribusi terbesar dalam sektor perekonomian Kota Bandung. Kecamatan Lengkong berada ditengah-
Pasar tradisional yang terkenal dan banyak dikunjungi masyarakat dari berbagai kecamatan maupun yang berada diluar kota Bandung sekalipun yaitu bernama Pasar
Palasari.
Pasar
penjualan
buku
Palasari
adalah
di
Bandung
o g .
penjualan bunga
.id
Kota
sentra dan
yang memiliki potensi
tengah Kota Bandung membuat Kecamatan
cukup besar dalam perekonomian Kecamatan
Lengkong memiliki banyak potensi baik itu
Lengkong. Oleh karena itu kiranya perlu
perhotelan,
untuk dilakukan penataan Pasar Palasari agar
restoran
maupun
pusat
perdagangan. Bannyaknya minat wisatawan yang ingin ke Kota Bandung membuat Kecamatan Lengkong menjadi pilihan untuk
menginap. Berikut merupakan hotel-hotel
g n u
yang dimiliki kecamatan Lengkong tahun 2015.
d n a
Grafik 9. Jumlah Hotel-hotel Kecamatan Lengkong Tahun 2015
Kecamatan Bintang 5, 1
/: /b
Lengkong
ttp
memiliki
s p b
. a t o k
lebih nyaman bagi pengunjung maupun para pedagang, seperti penataan lahan parkir yang tidak menggunakan badan jalan.
42
Bintang 4, 1 Bintang 3, 2
h
Bintang 2, 0
Bintang 1, 6
Melati, 36
buah hotel melati, 6 buah hotel bintang 1, 2 buah bintang 3, 1 buah bintang 4 dan 2 buah bintang 5.
8
Statistik Daerah Kecamatan Lengkong Tahun 2015
7
SOSIAL
Dalam Kehidupan sehari-hari, manusia selalu melakukan hubungan sosial dengan manusia lain atau kelompok-kelompok tertentu. Hubungan sosial yang terjadi antar manusia maupun antar kelompok tersebut juga dikenal dengan istilah interaksi sosial. Interaksi antara berbagai segi kehidupan yang sering kita alami dalam kehidupan sehari-hari itu akan membentuk suatu pola hubungan yang saling mempengaruhi sehingga akan membentuk suatu
sistem
sosial
dalam
masyarakat.
Keadaan inilah yang dinamakan proses sosial.
Proses
sosial
yang
terjadi
dalam
masyarakat tentunya tidak selalu berjalan
ng
dengan tertib dan lancar, karena masyarakat pendukungnya
memiliki berbagai
karakteristik..
tt
an
//b
p:
Gambar 10 :
du
macam
Banyaknya Sarana Peribadatan di Kecamatan Lengkong Tahun 2014
h
dengan istilah interaksi sosial. Interaksi antara berbagai segi kehidupan yang sering kita
alami dalam kehidupan sehari-hari itu akan
id . o g .
membentuk suatu pola hubungan yang saling mempengaruhi sehingga akan membentuk suatu
sistem
sosial
s p b
dalam
masyarakat.
Keadaan inilah yang dinamakan proses sosial.
Proses
. a t o k
sosial
yang
terjadi
dalam
masyarakat tentunya tidak selalu berjalan dengan tertib dan lancar, karena masyarakat pendukungnya
memiliki berbagai
macam
karakteristik. Interaksi social secara langsung akan menumbuhkan modal sosial yang dimiliki oleh setiap manusia, modal ini menjadi perlu karena tidak memiliki aturan atau nilai yang baku, semakin besar modal social yang dimiliki maka akan semakn baik kehidupan di suatu lingkungan Kantor
Urusan
Agama
Kecamatan
Lengkong mencatat bahwa pada tahun 2014 buah surau/mushola dan 15 buah gereja, sarana peribadatan ini menjadi indicator penting
Mesjid
9
maupun antar kelompok tersebut juga dikenal
tercatat ada sebanyak 71 buah mesjid, 52
15
52
Hubungan sosial yang terjadi antar manusia
71
Surau/Mushola Gereja
karena
sampai
saat
ini
fungsi
dan
keberadaannya belum tergantikan dan sangat berperan dalam membentuk modal social di msyarakat.
Statistik Daerah Kecamatan Lengkong Tahun 2015
8
Perumahan
Di dalam masyarakat Indonesia, perumahan merupakan pencerminan dari jati diri manusia, baik secara perseorangan maupun dalam suatu kesatuan dan kebersamaan dengan
lingkungan
alamnya.
Gambar 11 : Sebaran Luas lantai Rumah Penduduk Kecamatan Lengkong Tahun 2014
Perumahan
dan pemukiman juga mempunyai peranan yang sangat strategis dalam pembentukan
id . o g . 23%
23%
watak serta kepribadian bangsa sehingga perlu dibina serta dikembangkan demi ke-
6%
langsungan dap peningkatan kehidupan dan penghidupan masyarakat. Pada tahun 2014 BPS kota Bandung mencatat bahwa ada sekitar 47.066 rumah tangga yang tinggal di kecamatan Lengkong,
g n u
4.246 rumah tangga memiliki luas lantai kurang 20 m2 atau sekitar 22,57 persennya, apabila
ps
b . a
21%
Luas Lantai (m2) < 20 20 - 49
50 - 99 100 - 149 150 +
27%
t o k
Sumber : Lengkong Dalam Angka 2015
dalam satu rumah tangga tersebut diasumsikan
Gambar 12 :
ada 4 orang anggota rumah tangga maka ada
Sebaran Penggunaan sumber air minum penduduk Kecamatan Lengkong Tahun 2014
ba
nd
sekitar 16.984 orang yang hidup dengan luas lantai
5
m2,
umumnya, hal
://
pemerintah ini
mesti
tp t h
kota
menjadi
Bandung catatan
tersendiri bagi Pemerintah Kota Bandung khususnya
Pemerintah
di
tingkat
Kecamatan
4% 3%
sumber air minum
Lengkong, akan pentingnya ketersediaan rumah yang layak huni bagi masyarkatnya.
Sedangkan
untuk
Rumah
Air kemasan
tangga
menurut Fasilitas sumber Air Minum, BPS mencatat di kecamatan Lengkong ada sekitar 11.508 rumah tangga yang menggunakan air kemasan atau sekitar 61 persen sebagai sa-
32% 61%
Ledeng Pompa
rananya, dilanjutkan dengan fasilitas dari Ledeng sebanyak 6.041 atau sebanyak 32
persen rumah tangga.
10
Sumber : Lengkong Dalam Angka 2015
Statistik Daerah Kecamatan Lengkong Tahun 2015