KABUPATEN KOLAKA DALAM ANGKA KOLAKA REGENCY IN FIGURES

KABUPATEN KOLAKA DALAM ANGKA KOLAKA REGENCY IN FIGURES

2012

KABUPATEN KOLAKA DALAM ANGKA KOLAKA REGENCY IN FIGURES 2012

Ukuran Buku/ Size of Book: 21 cm x 15 cm Jumlah Halaman/Number of Pages : xxxiii + 296 halaman/pages

Naskah/Sricpt : BPS Kabupaten Kolaka/ BPS-Statistics of Kolaka Regency

Gambar Kulit/ Cover Design : BPS Kabupaten Kolaka/ BPS-Statistics of Kolaka Regency

Didiseminaskan oleh/Disseminationed by: Bidang Penelitian Data dan Pelaporan, Bappeda dan Penanaman Modal Kolaka/Reporting and Data Research Division, Agency for Regional Development and Investment of Kolaka

Diterbitkan oleh/ Published by : Bappeda dan Penanaman Modal Kolaka/ Agency for Regional Development and Investment of Kolaka

Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya. May be cited with reference to the source.

PETA KABUPATEN KOLAKA MAP of KOLAKA REGENCY

LAMBANG DAERAH KABUPATEN KOLAKA SYMBOL OF KOLAKA REGENCY

Dr. H. BUHARI MATTA, SE, M.Si. BUPATI KOLAKA/REGENT OF KOLAKA

Regent of Kolaka’s Foreword

Dr. H. AMIR SAHAKA, S.Pd, MS WAKIL BUPATI KOLAKA/ VICE REGENT OF KOLAKA

xiv

Kolaka Regency in Figures 2011

Sambutan Bupati

BUPATI KOLAKA SAMBUTAN

Dengan semakin pesatnya pembangunan dalam berbagai aspek, maka semakin terasa perlunya data statistik di semua sektor yang lengkap dan terpercaya yang sangat berguna bagi proses perencanaan, khususnya dalam perumusan kebijaksanaan. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penanaman Modal Kabupaten Kolaka dan Badan Pusat Statistik Kabupaten Kolaka dengan segala upaya berusaha untuk menyiapkan data tersebut tentunya memerlukan dukungan dari semua pihak. Proses pendataan tersebut sangat memerlukan waktu, tenaga dan fikiran namun diharapkan hasilnya dapat kita peroleh dalam waktu yang tidak terlalu lama melalui buku Kabupaten Kolaka Dalam Angka. Diharapkan dalam penyajiannya benar-benar menarik, bukan saja karena bentuk dan rupanya melainkan juga keakuratan data di dalamnya. Akhirnya semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan bimbingan kepada kita semua dalam melaksanakan tugas sesuai dengan bidang pengabdian masing-masing.

Kolaka, September 2012 BUPATI KOLAKA,

Dr. H. BUHARI MATTA, M.Si

Kabupaten Kolaka dalam Angka 2012

xiii

Regent of Kolaka’s Foreword

REGENT OF KOLAKA FOREWORD

Along with the quick growth in many aspects of development, the need of comprehensive and accurate data of various sectors is widely increasing. The data usage is very important in the process of planning, especially in decision making. Regional Development Planning & Investment Agency of Kolaka and BPS-Statistics of Kolaka Regency while collecting those data with every effort trying to prepare the data, need support and assistance from all parties. This process needs great amount of time, effort and resources. I recommend to all parties including government institutions as well as local organizations to support the data compilation from the point of coverage, variety, and quality. I hope that the result such as book of Kolaka Regency in Figures can be obtained soon. I also hope that the presentation is really interesting, not only on it's shape and layout of the data but also on data accuracy. Finally I hope that God the Almighty gives His guidance to us all in our works serving the country. Kolaka, September 2012 REGENT OF KOLAKA,

Dr. H. BUHARI MATTA, M.Si

xiv


Kata Pengantar

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DAN PENANAMAN MODAL KABUPATEN KOLAKA Jalan Pemuda No.177 Kolaka,Sulawesi Tenggara Telepon (0405) 2321079

KATA PENGANTAR Buku Kabupaten Kolaka dalam Angka 2012 adalah publikasi tahunan yang diterbitkan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Dan Penanaman Modal Kabupaten Kolaka bekerjasama dengan Badan Pusat Statistik Kabupaten Kolaka. Publikasi ini memuat data dari berbagai sektor, disertai gambaran singkat tentang hal yang penting dari bidang sektor yang bersangkutan. Data yang disajikan tersebut dihimpun oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Kolaka baik berupa data primer yang dihasilkan secara langsung melalui survei maupun data sekunder yang diperoleh dari instansi pemerintah dan swasta di wilayah Kabupaten Kolaka. Terwujudnya publikasi Kabupaten Kolaka Dalam Angka 2012 berkat kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak dalam memberikan datanya, baik dari instansi pemerintah maupun swasta. Untuk itu kepada semua pihak yang telah ikut membantu terwujudnya publikasi ini kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya. Mudah- mudahan data statistik yang disajikan dapat memberi manfaat bagi semua pihak untuk berbagai keperluan. Meskipun publikasi ini telah dipersiapkan sebaik-baiknya, namun kami menyadari masih ada kekurangan yang mungkin terjadi, untuk itu tanggapan dan saran perbaikan dari konsumen data sangat diharapkan untuk penyempurnaan penyusunan Kabupaten Kolaka dalam Angka. Kolaka, September 2012 Kepala,

Ir. H. FACHRUDDIN RAHIM NIP.19560110 198503 1 016 Kabupaten Kolaka dalam Angka 2012

xv

Preface

REGIONAL DEVELOPMENT PLANNING & INVESTMENT AGENCY OF KOLAKA Address: Pemuda St. No.177 Kolaka,Sulawesi Tenggara Telephone (0405) 2321079

PREFACE

Kolaka Regency in Figures 2012 is annual publication published by Regional Development Planning & Investment Agency of Kolaka in cooperation with BPS-Statistics Kolaka . This publication contains data from various sectors, accompanied by a brief description of the crucial areas of the sector concerned. Data was collected by BPS-Statistic Kolaka Regency in both primary and secondary ways. Primary way means that data was directly collected from surveys and secondary way means that data was collected from government institutions and private organizations in Kolaka Regencies. The realization of the publication referred to support, assistance, and contributions of various government institutions and private organizations. For that all those who had helped the realization of this publication we would like like to express our high appreciation and gratitude to all involved parties. Hopefully, this publication will be a useful resource for any purposes. I realize that although this publication was prepared in full effort, mistake is always being something unavoidable. Comments and suggestions to improve the contents of this publication are always welcome. Kolaka, September 2012 Chief,

Ir. H. FACHRUDDIN RAHIM NIP.19560110 198503 1 016

xvi


Daftar Isi

DAFTAR ISI CONTENTS Halaman/ Page Arti Lambang/ Meaning of Symbol Kata Sambutan Bupati/ Regent Foreword Daftar Isi/ Contents Daftar Gambar/ List of Figures Daftar Tabel / List of Tables BAB I.

KEADAAN GEOGRAFIS & IKLIM GEOGRAPHY & CLIMATE 1.1 Keadaan Geografi/Geography

11

Keadaan Iklim/Climate

15

PEMERINTAHAN/GOVERNMENT

21

2.1

26

1.2 BAB II.

2.2 2.3 2.4

BAB III.

Wilayah Administrasi Government Administrative Area Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) / House of Representatif Pegawai Negeri/Civil Servant Administrasi Pemerintahan/ Government Administration Service

PENDUDUK & TENAGA KERJA/ POPULATIONS & LABOR Penduduk/Populations 3.1 Tenaga Kerja/Labor 3.2 3.3

BAB IV.

vii xiii xv xviii xxi

Transmigrasi/Transmigration

SOCIAL/SOCIAL 4.1 4.2

Pendidikan/Education Kesehatan dan KB/Health and Family Planning

4.3

Agama/Religion


3

29 34 38

49 58 62 71 77 87 105 120 xv

Contents

4.4 BAB V.

BAB VI.

Sosial Lainnya/Other Social Affairs

PERTANIAN/AGRICULTURE Penggunaan Tanah/Land Use 5.1

123 129 145

5.2 5.3

Tanaman Pangan/Food Crops Hortikultura/Vegetable and Fruit Plants

152

5.4 5.5

Perkebunan/Plantation Crops

162

Peternakan/Livestock

174

5.6


186

5.7

Kehutanan/Forestry

193

PERINDUSTRIAN & ENERGI INDUSTRY & ENERGY Perindustrian/Industry 6.1

156

199

6.2

Pertambangan/Mining

203 208

6.3

Energi/Energy

209

6.4

Air/Water

211

BAB VII.

PERDAGANGAN/TRADE

215

BAB VIII.

TRANSPORTASI, KOMUNIKASI & PARIWISATA/ TRANSPORTATION, COMMUNICATION & TOURISM Transportasi/Transportation 8.1 Komunikasi/Communication 8.2

231

8.3 BAB IX.

KEUANGAN DAN HARGA FINANCIAL AND PRICES Keuangan/Finance 9.1 9.2

xvi

Pariwisata/Tourism

Harga-Harga/Prices

239 243 248 253 256 265


Daftar Isi

BAB X.

PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME

271

BAB XI.

KEMISKINAN/POVERTY

281

BAB XII.

PERBANDINGAN REGIONAL/ REGIONAL COMPARISON

289


xvii

List of Figures

DAFTAR GAMBAR LIST OF FIGURES Gambar/ Figure 1.1

1.2

2.1 2.2

2.3

2.4

3.1

3.2

4.1

4.2 4.3 4.4

xviii

Halaman/ Page

Persentase Luas Wilayah Kabupaten Kolaka Menurut Kecamatan/Percentage Area of Kolaka by Subdistricts 2011 Persentase Luas Wilayah Kabupaten Kolaka Menurut Jenis Tanah/Percentage Area of Kolaka by Type of Soil 2011 Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan/ Number of Villages/Urban-Villages by Subdistrict 2011 Banyaknya Keputusan DPRD menurut Jenis Keputusan/Number of House of Representative Decisions by Type of Decisions 2011 Banyaknya PNS Menurut Jenis Kelamin dan Tingkat Pendidikan/Number of Civil Servants by Sex And Degrees of Educational 2011 Banyaknya Sertifikat Tanah Menurut Jenis Hak Atas Tanah/Number of Land Certificates was Issued by Type of Certificates 2011 Persebaran Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka/Populations Distribution of Kolaka Regency by Subdistrict 2010 Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kegiatandi Kabupaten Kolaka/Populations 15 Years of Age and Over by Type of Activity 2011 Jumlah Sekolah TK, SD, SMP, dan SMA di Kabupaten Kolaka/Number of Kindergarten School, Elementary School, Junior High School, and Senior High School 2011/2012 Jumlah Fasilitas Kesehatan di Kabupaten Kolaka Number of Health Facilities 2011 Jumlah Tempat Peribadatan di Kolaka/Number of Places of Worship 2011 Jumlah Anak Panti Asuhan yang Sedang Mengikuti Pendidikan Menurut Jenjang Pendidikan di

9

10

22 23

24

25

56

57

83

84 85 86


Daftar Gambar

5.1 5.2

5.3 5.4

5.5 6.1

6.2

7.1

7.2

8.1

8.2

8.3

Kabupaten Kolaka/Number of Children Orphanage who Currently Attending Educational by Educational Attainment 2011 Produksi Tanaman Bahan Makanan/Production of Food Crops 2011 Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman/Production of Plantation Crops by Type of Crops 2011 Populasi Ternak Unggas menurut Kecamatan Population of Poultry Livestock by Subdistrict 2011 Produksi Perikanan Laut dan Budidaya Perikanan menurut Kecamatan/Production of Sea Fisheries and Aquaculture Fisheries by Subdistrict 2008-2011 Luas Kawasan Hutan yang Telah Ditetapkan/Wide of Area which Defined Forest 2011 Jumlah Perusahaan Industri Kimia; Hasil Pertanian; Kehutanan; Logam & Mesin Aneka; dan Tenaga Kerja Number of Companies Chemical Industry; Agriculture; Forestry; Various Metals &Machinery, and Labors 2008-2011 Daya Terpasang, Produksi, dan Distribusi Listrik PT.PLN (Persero) Pada Cabang/Ranting di Kabupaten Kolaka/Installed Capacity, Produced Electricity and Distributed Electricity at PLN Branch in Kolaka Regency 2011 Banyaknya Perusahaan Menurut Badan Hukum di Kabupaten Kolaka/Number of Establishment by Legal Entity in Kolaka 2011 Volume Ekspor Hasil Pertambangan Nikel Pomalaa Volume of Exports the Result Nickel Mines Pomalaa 2011 Jumlah Kendaraan Bermotor yang Diuji menurut Jenis Kendaraan/Number of Motor Vehicles to be Tested by Type of Vehicle 2011 Jumlah Surat/Paket Pos yang Dikirim dan Diterima di Kabupaten Kolaka/Number of Mail and Package Postage who Sent and Received in Kolaka Regency 2006-2010 Jumlah Hotel/Akomodasi, Kamar dan Tempat Tidur/ Number of Hotel/Accommodation, Rooms and Beds


140 141

142 143

144 201

202

218

219

236

237

238

xix

List of Figures

2007-2011 9.1

10.1

11.1 12.1

12.2

xx

Posisi Simpanan Masyarakat Rupiah dan Valuta Asing Bank Umum dan BPR di Kolaka /Outstanding of Private Deposit in Rupiah and Foreign Currency of Commercial and Rural Banks in Kolaka 2007-2011 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) 2000 Menurut Lapangan Usaha/Growth Rate of Gross Regional Domestic Product (GRDP) at Constant Market Price 2000 by Subsectors 2011 Penduduk Miskin di Kabupaten Kolaka/Poor Peoples in Kolaka Regency 2010 Perkiraan Penduduk Pertengahan Tahun Beberapa Kab/Kota di Sulawesi Tenggara/Population of Sulawesi Tenggara by Regency 2011 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Beberapa Kab/Kota di Sulawesi Tenggara/Human Development Index (HDI) of Sulawesi Tenggara by Regency 2011

255

273

284 291

292


Daftar Tabel

DAFTAR TABEL LIST OF TABLES Tabel/ Table 1.1.1 1.1.2

1.1.3

1.1.4 1.2.1

1.2.2

1.2.3

2.1.1

2.1.2

2.1.3

Halaman/ Page Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka/Area of Kolaka Regency by Subdistrict 2011 Tinggi Wilayah di Atas Permukaan Laut (DPL) Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka/Elevation Above Sea Level by Subdistrict 2011 Jarak dari Ibukota Kabupaten ke Ibukota Kecamatan/Distance from Regency’s Capital to Subdistrict’s Capital 2011 Luas Wilayah Kabupaten Kolaka Menurut Jenis Tanah/Area of Kolaka Regency by Type of Soil 2011 Rata-Rata Suhu Udara dan Kelembaban Relatif Setiap Bulan di Kabupaten Kolaka/Monthly Average Temperature and Relative Humidity 2011 Rata-Rata Tekanan Udara dan Kecepatan Angin Setiap Bulandi Kabupaten Kolaka/Monthly Average Athmospheric Pressure and Wind Velocity 2011 Hari Hujan dan Curah Hujan di Pomalaa (Kabupaten Kolaka)/Rainy Days and Rainfall at Pomalaa (Kolaka Regency) 2011 Banyaknya Desa, Kelurahan, Lingkungan, dan Dusun Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka Number of Villages, Urban Villages, Sub Villages and Sub Urban Villages By Subdistricts 2011 Jumlah Desa/Kelurahan menurut Klasifikasi Desa dan Kecamatan/Number of Villages and Urban Villages by Villages Classification and Subdistrict 2011 Jumlah Kepala Desa dan Lurah Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin/Number of Villageadministrator and Urban Village-administrator by Subdistrict and Sex 2011


11 12

13

14 15

16

17

26

27

28

xxi

List of Tables

2.2.1

2.2.2

2.2.3

2.2.4

2.3.1

2.3.2

2.4.1

2.4.2

2.4.3

2.4.4

2.4.5

2.4.6

xxii

Banyaknya Anggota DPRD Menurut Partai Politik dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka/Member of Kolaka Regency House of Representatif by Sex Banyaknya Keputusan DPRD Menurut Jenis Keputusan di Kabupaten Kolaka/Number of House of Representatif Decisions of Kolaka Regency by Type of Decision 2007-2011 Kegiatan Dewan Perwakilan Daerah Kabupaten Kolaka/Activities People’s Representative Council Area of Kolaka Regency 2009-2011 Hasil Perhitungan Suara Untuk Keanggotaan DPRD Kabupaten Kolaka/General Election Result for Member of Kolaka Regency House of Representatif 1999, 2004, dan 2009 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Menurut Tingkat Pendidikan yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka/Number of Civil Servants by Sex and Educatioal Attainment 2011 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Menurut Dinas/Instansi Pemerintah dan Golongan di Kabupaten Kolaka/Number Of Civil Servants by Agencies and Occupations 2011 Banyaknya Surat Nikah yang Dikeluarkan Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka/Number of Marriage Card Issued by Subdistricts 2007-2011 Banyaknya Akta Kelahiran yang Dikeluarkan di Kabupaten Kolaka/Number of Birthing Cards was Issued 2009-2011 Banyaknya Sertifikat Tanah yang Dikeluarkan Menurut Jenis Hak Atas Tanah di Kabupaten Kolaka/Number of Land Certificates was Issued by Type of Certificates 2007-2011 Banyaknya Kecelakaan dan Korban Lalu Lintas di Kabupaten Kolaka/Number of Traffic Accidents and Victims 2006-2011 Banyaknya Perkara yang Diterima dan Diselesaikan Menurut Jenis Perkara di Kabupaten Kolaka/Number of Cases who Received and Cleared by Court by Type of Case 2011 Banyaknya Narapidana Menurut Bulan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka/Number of Convicts

29

30

31

33

34

35

38

39

40

41

42

43


Daftar Tabel

by Months and Sex 2011 2.4.7

2.4.8

2.4.9

3.1.1

3.1.2

3.1.3

3.1.4

3.2.1

3.2.2

3.2.3

3.2.4

Berdasarkan Putusan Jumlah Narapidana menurut Jenis Pengadilan Negeri Kejahatan/Pelanggaran dan Jenis Kelamin/Number of Prisoners Under the Civil Court by Type of Crime/Offences and Sex 2011 Pelaksanaan Program/Proyek Inpres Bantuan Pembangunan Desa menurut Jenis Proyek di Kabupaten Kolaka/Implementation Program/ Presidential Directive Project Development Assistance Village by Type of Project in Kolaka Regency 2003/2004-2010/2011 Jumlah Pertahanan Sipil Kabupaten Kolaka menurut Kecamatan/Number of Civilian Defense of Kolaka Regency by Subdistrict 2011 Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka/Population Density of Kolaka by Subdistricts 2011 Persebaran Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka/Populations Distribution of Kolaka Regency by Subdistrict 2010-2011 Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka/Number of Populations by Subdsitricts and Sex 2011 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka/Number of Populations by Age Group and Sex 2011 Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kegiatan di Kabupaten Kolaka/Populations 15 Years of Age and Over by Type of Activity Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kegiatan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka/Populations 15 Years of Age and Over by Sex 2011 Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kegiatan Utama dan Pendidikan yang Ditamatkan di Kabupaten Kolaka/Populations 15 Years of Age Over by Type of Activity and Educational Attainment 2011 Penduduk Berumur 15 Tahun Yang Bekerja Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di


44

45

46

58

59

60

61

62

63

64

65

xxiii

List of Tables

3.2.5

3.2.6

3.2.7

3.2.8

3.2.9

3.3.1

3.3.2

3.3.3

4.1.1

4.1.2

xxiv

Kabupaten Kolaka/Population Age 15 Years Over who Working by Age Group And Sex 2011 Penduduk Berumur 15 Tahun Yang Bekerja Menurut Lapangan Usaha dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka/Population Age 15 Years Over who Working by Main Industry And Sex 2011 Jumlah Pencari Kerja Menurut Tingkat Pendidikan yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka/Number of Job Seeker by Educational Attainment and Sex 2011 Penduduk Berumur 15 Tahun Yang Bekerja Menurut Jam Kerja Seminggu di Kabupaten Kolaka/Population Age 15 Years Over who Working by Working Hours a Week Ago 2011 Pencari Kerja yang Terdaftar, Lowongan yang Terdaftar, Penempatan dan Penghapusan Pencari Kerja/Job Seekers who Registered, Vacancies who Registered, Placement and Removal Job Seekers 2007/2008-2011/2012 Jumlah Pencari Kerja yang Terdaftar di Depnaker Kabupaten Kolaka menurut Pendidikan dan Jenis Kelamin/Number of Job Seekers who Registered at Employment Offices of Kolaka Regency by Education and Sex 2011 Penerimaan Transmigrasi menurut Jenis Transmigrasi di Kabupaten Kolaka/Transmigration Acceptance in Kolaka Regency by Type of Transmigration 2005-2011 Penerimaan Transmigrasi Umum menurut Daerah Penempatan/Transmigration General Acceptance by Regional Placement 2007-2011 Penerimaan Transmigrasi Umum menurut Daerah Asal/Transmigration General Acceptance by Regions of Origin 2005-2011 Angka Partisipasi Sekolah di Kabupaten Kolaka School Participation Number in Kolaka Regency 2009-2011 Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten Kolaka/Nett Participation Number and Gross Participation Number by

66

67

68

69

70

71

72

73

87

88


Daftar Tabel

Educational Attainment 2010-2011 4.1.3

4.1.4

4.1.5

4.1.6

4.1.7

4.1.8

4.1.9

4.1.10 4.2.1 4.2.2

4.2.3

4.2.4

4.2.5

89 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid TK menurut Kecamatan/Number of Kindergarten School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 91 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid SD menurut Kecamatan/Number of Kindergarten School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid MI menurut 93 Kecamatan/Number of Kindergarten School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid SMP menurut 95 Kecamatan/Number of Kindergarten School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid MTs menurut 97 Kecamatan/Number of Kindergarten School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid SMA menurut 99 Kecamatan/Number of Kindergarten School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid MA menurut 101 Kecamatan/Number of Kindergarten School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 Jumlah Sekolah, Guru dan Murid SMK menurut 103 Kecamatan/Number of Vocational High School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 Fasilitas Kesehatan menurut Kecamatan/Health 105 Facilities by Subdistrict 2011 Banyaknya Tenaga Kesehatan Menurut Unit Kerja 106 dan Sarana Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Kolaka/Number of Medical Personnels and Paramedics by Working Units and Facilities 2011 Banyaknya Dokter Spesialis, Dokter Umum, dan 107 Dokter Gigi di Sarana Pelayanan Kesehatan Kabupaten Kolaka/Number of Specialist Doctor, General Doctor and Dentist at Medical Center 2011 Banyaknya Kelahiran Menurut Penolong Kelahiran 108 di Kabupaten Kolaka/Number of Birth by Birth Attendants 2007-2011 Jumlah Bayi yang Diimunisasi menurut 109 JenisVaksin dan Kecamatan/Number of Infants who are Immunized by Type of Vaccine and Subdistrict


xxv

List of Tables

2011 4.2.6

4.2.7

4.2.8

4.2.9

4.2.10

4.2.11

4.2.12

4.3.1 4.3.2

4.3.3

4.4.1

xxvi

111 Jumlah Penderita Penyakit menurut Jenis Penyakit Number of Disease Patients by Type of Disease 20072011 Jumlah Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir 112 Rendah (BBLR), dan Bergizi Buruk di Kabupaten Kolaka/Number of Childbirth, Low Bodymass Childbirth and Malnutritions 2007-2011 Jumlah Ibu Hamil, Melakukan Kunjungan K1, 113 Melakukan Kunjungan K4, KEK, dan Mendapatkan Tablet Zat Besi (Fe) di Kabupaten Kolaka/Number of Expectant, Visiting use Kecamatan, Visiting use K4, Cronically Less Energy, and Get Fe 2007-2011 Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, Diare, TB, 114 dan Malaria Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka/Number Case of HIV/AIDS, IMS, DBD, diare, TB, and Malaria by Subdistrict 2011 Banyaknya Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan 115 Pos Pelayanan Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka/Number of Family Planning Clinics and Family Planning Services Corner by Subdistrict 2011 Banyaknya Pasangan Usia Subur dan Peserta KB 116 Aktif Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka/Number of Fertile Couples (EFA) and Active Acceptors by Subdistrict 2011 118 Banyaknya Pasangan Usia Subur dan Peserta KB baru Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka/ Number of Fertile Couples (EFA) and Early Acceptors by Subdistrict 2011 120 Jumlah Tempat Peribadatan menurut Kecamatan/ Number of Places of Worship by Subdistrict 2011 Jumlah Jamaah Haji menurut Kecamatan dan 121 Jenis Kelamin/Number of Hajj Pilgrims by Subdistrict and Sex 2011 Jumlah Jamaah Haji menurut Kecamatan dan 122 Kelompok Umur/Number of Hajj Pilgrims by Subdistrict and Age Group 2011 Jumlah Jompo dan Penyandang Cacat menurut 123 Jenisnya dan Kecamatan/Number of Elderly and Kolaka Regency in Figures 2012

Daftar Tabel

Disabled Persons by Its Type and Subdistrict 2011 4.4.2

4.4.3

4.4.4

5.1.1

5.1.2 5.2.1

5.2.2

5.2.3

5.3.1

5.3.2

5.3.3

124 Jumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial menurut Jenis dan Kecamatan/Number of Ambulant Social Welfare Issues by Its Type and Subdistrict 2011 Jumlah Anak Panti Asuhan yang Sedang Mengikuti 125 Pendidikan menurut Kecamatan dan Sekolah/Number of Children Orphanage who Currently Attending Educational by Subdistrict and School 2011 Jumlah Peristiwa Bencana Alam Tertangani 126 menurut Jenis Bencana/Number of Natural Disaster who has been Handled by Type of Disaster 2011 Luas Lahan Sawah Dirinci Menurut Jenis 145 Pengairan dan Kecamatan di Kabupaten Kolaka/ Wet Land Area by Type of Irrigation and Subdistrict 2011 Luas Penggunaan Tanah menurut Kecamatan/Land 147 Use Area by Subdistrict 2011 (Ha) Luas Panen, Hasil Perhektar dan Produksi 152 Tanaman Bahan Makanan/Area Harvested, Yield Rate and Productionof Food Crops 2007-2011 Beras yang Masuk Setiap Bulan Melalui Dolog 154 Kabupaten Kolaka/Incoming Rice Every Month through Dolog in Kolaka Regency 2011 (Ton) Pengadaan Beras Lokal oleh Dolog Kabupaten 155 Kolaka Perbulan menurut KUD dan NON KUD/ Local Rice was Supplied by Dolog Kolaka Regency According per Month by Village Cooperative Units (KUD) and Non-Village Cooperative Units (Non KUD) 2011 (Ton) Luas Panen Tanaman Sayuran Menurut 156 Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Kolaka/Harvested Area of Vegetable Plants by Subdistrict and Type of Vegetables 2011 (Ha) Produksi Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan 158 dan Jenis Sayuran di Kabupaten Kolaka/Vegetables Production by Subdistrict and Type of Vegetables 2011 (Ton) Produksi Tanaman Buah-Buahan Menurut 160 Kecamatan dan Jenis Buah di Kabupaten Kolaka/ Fruits Production by Subdistrict and Type of Fruits


xxvii

List of Tables

2011 (Ton) 5.4.1

5.4.2

5.4.3

5.4.4

5.5.1

5.5.2

5.5.3

5.5.4

5.5.5

5.5.6

5.5.7

5.5.8

5.5.9 5.5.10

xxviii

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis 162 Tanaman/Production of Plantation Crops by Type of Crops 2009-2011 (Ton) Luas Areal Tanaman Perkebunan menurut Jenis 163 Tanaman/Area of Plantation Crops by Type of Crops 2011 (Ha) Luas Areal Tanaman Perkebunan menurut Jenis 164 Tanaman dan Kecamatan/Area of Plantation Crops by Type of Cropsand Subdistrict 2011 (Ha) Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis 169 Tanaman dan Kecamatan/Production of Plantation Crops by Type of Crops and Subdistrict 2011 (Ton) Populasi Ternak Besar menurut 174 Kecamatan/Population of Large Livestock by Subdistrict 2011 (Ekor/Tail) 175 Populasi Ternak Kecil menurut Kecamatan/ Population of Small Livestock by Subdistrict 2011 (Ekor/Tail) 176 Populasi Ternak Unggas menurut Kecamatan/ Population of Poultry Livestock by Subdistrict 2011 (Ekor/Tail) Jumlah Ternak Besar yang Dipotong menurut 177 Kecamatan/Number of Large Livestock Slaughtered by Subdistrict 2011 (Ekor/Tail) Jumlah Ternak Kecil yang Dipotong menurut 178 Kecamatan/Number of Small Livestock Slaughtered by Subdistrict 2011 (Ekor/Tail) Jumlah Ternak Unggas yang Dipotong menurut 179 Kecamatan/Number of Poultry Livestock Slaughtered by Subdistrict 2011 (Ekor/Tail) Produksi Daging Ternak Besar menurut 180 Kecamatan/Production of Large Livestock Meat by Subdistrict 2011 (Kg) 181 Produksi Daging Ternak Kecil menurut Kecamatan Production of Small Livestock Meat by Subdistrict 2011 (Kg) 182 Produksi Daging Unggas menurut Kecamatan/ Production of Poultry Meat by Subdistrict 2011 (Kg) Produksi Telur Unggas menurut Kecamatan/ 183 Production of Poultry Egg by Subdistrict 2011 (Kg) Kolaka Regency in Figures 2012

Daftar Tabel

5.5.11

5.5.12

5.6.1

5.6.2

5.6.3

5.6.4

5.7.1 5.7.2

5.7.3 6.1.1

6.1.2

6.1.3

Jumlah Pemasukan Ternak menurut Jenisdan Sumber Pembiayaan/Number of Livestock Importation by Type and Source of Financing 20062011 (Ekor/Tail) Realisasi Vaksin Ternak menurut Kecamatan dan Jenis Vaksinasi/Realization of Livestock Vaccines by Subdistrict and Type of Vaccination 2011 (Dosis) Produksi dan Nilai Produksi Perikanan Laut dan Budidaya Perikanan menurut Kecamatan/ Production and Value of Production of Sea Fisheries and Aquaculture Fisheries by Subdistrict 2011 Produksi dan Nilai Produksi Perikanan Darat dan Budidaya Perikananmenurut Kecamatan/ Production and Value of Production of Inland Fisheries and Aquaculture Fisheries by Subdistrict 2011 Estimasi Produksi Hasil Olahan Ikan menurut Jenis Olahan Per Kecamatan/Production of Prosessed of Fish by Subdistrict 2011 (Ton) Produksi dan Nilai Budidaya Perikanan menurut Kecamatan/Production and Value of Production Aquaculture Fisheries by Subdistrict 2011 Luas Kawasan Hutan yang Telah Ditetapkan/Wide of Area which Defined Forest 2008-2011 (Ha) Luas Kawasan Hutan yang Ditetapkan menurut Kecamatan/Wide of Forest Area which Defined by Subdistrict 2009-2011 (Ha) Produksi Hasil Hutan menurut Jenisnya/Production of Forest Products by Its Type 2008-2011 (M3) Jumlah Perusahaan Industri Kimia,Tenaga Kerja, Investasi dan Nilai Produksi/Number of Chemical Industry Company, Labor, Invesment and Value of Production 2004-2011 Jumlah Perusahaan Industri Logam dan Mesin, Tenaga Kerja, Investasi dan Nilai Produksi/ Number of Industry Company Metal and Machine, Labor, Invesment and Value of Production 2004-2011 Jumlah Perusahaan Industri Aneka, Tenaga Kerja, Investasi dan Nilai Produksi/Number of Various Industry Company, Labor, Invesment and Value of Production 2004-2011


184

185

186

188

190

191

193 194

195 203

204

205

xxix

List of Tables

6.1.4

6.1.5

6.2

6.3.1

6.3.2

6.4.1

6.4.2

7.1

7.2 7.3

7.4

xxx

Jumlah Perusahaan Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan (IHPK), Tenaga Kerja, Investasi dan Nilai Produksi/Number of Agricultural Products Industry and Forestry (APIF), Labor, Investment and Value of Production 2004-2011 Jumlah Perusahaan Industri Kimia, Hasil Pertanian, Kehutanan, Logam dan Mesin Aneka, Tenaga Kerja, Investasi dan Nilai Produksi/Number of Companies Chemical Industry, Agriculture, Forestry, Various Metals and Machinery, Labor and Value of Production 2004-2011 Poduksi dan Nilai Produksi Hasil Pertambangan Nikel/Production and Value of Production Nickel Mining Results 2003-2011 Daya Terpasang, Produksi, dan DistribusiListrik PT.PLN (Persero) Pada Cabang/Ranting di Kabupaten Kolaka/Installed Capacity, Produced Electricity and Distributed Electricity at PLN Branch in Kolaka Regency 2006-2010 Banyaknya Pelanggan Listrik Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka/Number of Electricity Consumers by Subdsitrict in Kolaka Regency 20062010 Banyaknya Pelanggan PDAM Menurut Jenis Konsumen di Kabupaten Kolaka/Number of Water Supply Consumers by Type of Consumers in Kolaka Regency 2007-2011 Banyaknya Air Minum yang Disalurkan Menurut Jenis Konsumen di Kabupaten Kolaka/Number of Distributed Waters by Type of Consumers in Kolaka Regency 2007-2011 Banyaknya Perusahaan Menurut Badan Hukum di Kabupaten Kolaka/Number of Establishment by Legal Entity in Kolaka 2007-2011 Banyaknya Pedagang di Kabupaten Kolaka/Number of Trader in Kolaka Regency 2006-2011 Volume dan Nilai Ekspor Hasil Pertambangan Nikel Pomalaa/Volume and Value of Exports the Result Nickel Mines Pomalaa 2003-2011 Nilai Ekspor dan Impor Melalui Pelabuhan Kolaka/Pomalaa/Value of Exports and Imports

206

207

208

209

210

211

212

220

221 222

223


Daftar Tabel

Through Port Kolaka/Pomalaa 2003-2011 7.5

7.6

7.7

7.8

8.1.1

8.1.2

8.1.3

8.1.4

8.2.1

8.2.2

8.2.3

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau menurut Hasil Bumi dan Laut/Volume and Value Inter Island Trading by Land and Sea Results 2011 Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Kabupaten Kolaka Keluar menurut Pelabuhan Tujuan/Volume and Value of Inter Island Trading Exit of Kolaka Regency by Port of Destination 2011 Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Keluar menurut Jenis Barang di Kabupaten Kolaka/ Volume and Value Inter Island Trading Exit by Commodity in Kolaka Regency 2011 Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Keluar menurut Negara Tujuan di Kabupaten Kolaka/ Volume and Value Inter Island Trading Exit by Destination Country in Kolaka Regency 2004-2011 Panjang Jalan Negara, Propinsi dan Kabupaten menurut Permukaan/Road Length of State, Provincial and Regency by Type of Surface 2008-2011 (Km) Panjang Jalan menurut Jenis Permukaan, Kondisi dan Kelas Jalan/Road Length by Type of Surface, Condition and Class of Road 2011 (Km) Panjang Jalan menurut Jenis Permukaan, Kondisi dan Kelas Jalan/Road Length by Type of Surface, Condition and Class of Road 2008-2011 (Km) Jumlah Kendaraan Bermotor yang Diuji menurut Jenis Kendaraan/Number of Motor Vehicles to be Tested by Type of Vehicle 2007-2011 Jumlah Fasilitas Fisik Pelayanan Jasa Pos dan Giro menurut Kecamatan/Number of Physical Facilities of the Post Services and Current Accounts Services by Subdistrict 2011 Jumlah Benda – Benda Pos yang Dikirim dan Diterima di Kabupaten Kolaka/Number of Postage Goods who Sent and Received in Kolaka Regency 2003-2011 Jumlah Benda-Benda Pos yang Dikirim dan Diterima Dari Dalam dan Luar Negeri/Number of the Postage Goods who Sent and Received from Domestic and International 2011


224

225

226

228

239

240

241

242

243

245

246

xxxi

List of Tables

8.2.4

8.3.1

8.3.2

8.3.3

9.1.1

9.1.2

9.1.3

9.1.4

9.1.5

9.2.1

10.1

xxxii

Kapasitas Sentral dan Sambungan menurut Unit Pengelola Teknik (UPT)/Central Capacity and Connections by Unit Management Technical (UMT) 2002-2011 Jumlah Hotel/Akomodasi, Kamar dan Tempat Tidur/Number of Hotel/Accommodation, Rooms and Beds 2002-2011 Jumlah Kamar dan Tempat Tidur Pada Hotel Berbintang dan Non Bintang/Number of Rooms and Beds On Classified and Non-Star Hotels 2002-2011 Jumlah Tamu Pada Hotel Berbintang dan Non Bintang/Number of Guests at Classified and Non-Star Hotels 2002-2011 Realisasi Penerimaan Daerah Menurut Jenis Penerimaan di Kabupaten Kolaka/Actual Government Revenues by Types 2006-2011 (Rupiah/IDR) Realisasi Pengeluaran Daerah Menurut Jenis Pengeluaran Di Kabupaten Kolaka/Actual Government Expenditures by Types 2006-2011 (Rupiah/IDR) Jumlah Kantor Bank dan BRI Unit Desa menurut Kecamatan/Number of the Bank and BRI Village Units by Subdistrict 2011 Posisi Simpanan Masyarakat Rupiah dan Valuta Asing Bank Umum dan BPR di Kolaka/Outstanding of Private Deposit in Rupiah and Foreign Currency of Commercial and Rural Banks in Kolaka 2007-2011 (Jutaan Rupiah/Millions Rupiah) Posisi Pinjaman yang Diberikan Rupiah dan Valuta Asing Bank Umum dan BPR Menurut Lapangan Usaha/Outstanding of Loans in Rupiah and Foreign Currency of Commercial and Rural Banks by Industrial Origin 2007-2011 (Jutaan Rupiah/Millions Rupiah) Harga Eceran Kebutuhan Pokok Konsumen di Pasar Utama Kabupaten Kolaka/Prices Consumer’s Main Needs in Main Market 2011 Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) Menurut Lapangan Usaha/Gross Regional Domestic Product (GRDP) at

247

248

249

250

256

259

262

263

264

265

274


Daftar Tabel

10.2

10.3

10.4

11.1

11.2

12.1

12.2

12.3

12.4

Current Market Prices by Industrial Origin 2008-2010 (Juta Rupiah/Billion Rupiahs) Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) 2000 Menurut Lapangan Usaha/Gross Regional Domestic Product (GRDP) at 2000 Constant Market Prices by Industrial Origin (Juta Rupiah/Billion Rupiahs) Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) Menurut Lapangan Usaha/Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product (GRDP) at Current Market Prices by Industrial Origin 2008-2010 (Juta Rupiah/Billion Rupiahs) Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) 2000 Menurut Lapangan Usaha/Growth Rate of Gross Regional Domestic Product (GRDP) at 2000 Constant Market Prices by Industrial Origin 20082010 (Juta Rupiah/Billion Rupiahs) Banyaknya Keluarga Menurut Kecamatan dan Klasifikasi Keluarga di Kabupaten Kolaka/Number of Family by Subdistrict and Family’s Classification 2010 Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin di Kabupaten Kolaka/Poverty Line and Poor Peoples in Kolaka Regency 2005-2010 Perkiraan Penduduk Pertengahan Tahun Beberapa Kab/Kota di Sulawesi Tenggara/Population of Sulawesi Tenggara by Regency 2007-2011 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan 2000 Beberapa Kab/Kota di Sulawesi Tenggara/Growth Rates of Gross Regional Domestic Product (GRDP) at 2000 Constant Market Prices by Regency 2007-2011 (%) Penduduk Miskin Menurut Kab/Kota di Sulawesi Tenggara/Number of Poor People by Regency 20062010 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Menurut Kab/Kota di Sulawesi Tenggara/Human Development Index by Regency 2007-2011


275

276

277

285

286

293

294

295

296

xxxiii

.HDGDDQ *HRJ D

U ILV ,NOLP

Geografis dan Iklim

I. GEOGRAFIS DAN IKLIM

I. GEOGRAPHY AND CLIMATE

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

Bab ini menyajikan ciri utama daerah Kabupaten Kolaka yang mencakup Letak Geografis, Batas Wilayah, Luas Wilayah, Tanah, dan Keadaan Iklim.

This chapter presents the main characteristics of Sulawesi Tenggara including: Geographical Position, Territorial Boundaries, Area, Soil, and Climate.

1. Letak Geografis dan Batas Wilayah

1. Geographical Position and Territorial Boundaries

Kabupaten Kolaka terletak di jazirah Tenggara Pulau Sulawesi. Secara geografis terletak di bagian barat Sulawesi Tenggara, Provinsi memanjang dari Utara ke Selatan di antara 2º00’-5º00’ Lintang Selatan dan membentang dari Barat ke Timur di antara 120º45’- 124º06’ Bujur Timur. Kabupaten Kolaka di sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Kolaka Utara, sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Bombana, sebelah Timur berbatasan Kabupaten Konawe & Konawe Selatan, dan sebelah Barat berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Selatan di Teluk Bone.

Kolaka Regency lies on the southeast peninsula of Sulawesi. Geographically, it is located in the western part of Sulwaesi Tenggara Province, between 200' and 500' south latitude, and between 12045' and 124 06' east longitude. The territorial boundaries of Kolaka Regency are: north by Kolaka Utara Regency, south by Bombana Regency, east by Konawe & Konawe Selatan regency, and west by Sulawesi Selatan Province on the Gulf of Bone.

1.2 Luas Wilayah

1.2 Area

Sebagian besar wilayah Kolaka merupakan perairan (laut), sekitar ± 15.000 km2. Sedangkan wilayah daratan 6.981,38 km2.

The larger part of Kolaka is water (sea), approximately ± 15.000 km2. While the land is 6.981,38 km2.


3

Geography and Climate

Secara administrasi Kabupaten Kolaka pada tahun 2010 terdiri atas dua puluh wilayah kecamatan, yaitu Watubangga, Tanggetada, Pomalaa, Wundulako, Baula, Ladongi, Lambandia, Tirawuta, Kolaka, Latambaga, Wolo, Samaturu, Mowewe, Uluiwoi, Tinondo, Lalolae, Poli-Polia, Toari, Polinggona, dan Loea.

In 2010, Kolaka regency was divided administratively into twenty subdistricts, namely Watubangga, Tanggetada, Pomalaa, Wundulako, Baula, Ladongi, Lambandia, Tirawuta, Kolaka, Latambaga, Wolo, Samaturu, Mowewe, Uluiwoi, Tinondo, Lalolae, Poli-Polia, Toari, Polinggona, and Loea.

Di Kabupaten Kolaka juga terdapat pulau-pulau yang tersebar di masingmasing kecamatan.

In addition, there islands scattered subdistrict.

Pulau-pulau yang terdapat Kabupaten Kolaka yaitu :

Islands located in Kolaka Regency are :

      

di

Pulau Padamarang Pulau Lambasina Besar Pulau Lambasina Kecil Pulau Maniang Pulau Buaya Pulau Lemo Pulau Pisang

1.3

Tanah

      

are in

some each

Padamarang Island Lambasina Besar Island Lambasina Kecil Island Maniang Island Buaya Island Lemo Island Pisang Island

1.3 Soil

1.3.1 Topografi

1.3.1 Topography

Peta topografi menunjukkan bahwa Kolaka umumnya memiliki permukaan tanah yang bergunung, bergelombang berbukit-bukit. Diantara gunung dan bukit-bukit, terbentang dataran-dataran yang merupakan daerah potensial untuk pengembangan sektor pertanian, dengan tingkat kemiringan sebagai berikut:

Topographicaly, Kolaka has a mountainous and undulated soil surface. Among the mountains and hills, there are stretches of plains potential for the development of agricultural sector, and the slopes are:

4


Geografis dan Iklim

 Antara 0-2 % seluas 102.493 Ha (9,94% dari luas daratan).  Antara 2-15 % seluas 88.051 Ha (8,84% dari luas daratan).  Antara 1 -40 % seluas 206.068 Ha (19,99% dari luas wilayah daratan).  Antara 40% keatas seluas 634.388 Ha (61,23% dari luas daratan).

 between 0-1 % (102.493 Ha), 9,94 % of Total Land Area.  between 2-15 % (88.051 Ha), 8,84 % of Total Land Area.  between 1-40 % (206.068 Ha), 19,99 % of Total Land Area.  approximately 40 % over (634.388 Ha), 61,23 % of Total Land Area.

1.3.2 Geologis

1.3.2 Geology

Dari jenis tanah, Kabupaten Kolaka memiliki sedikitnya tujuh jenis tanah, yaitu tanah Podzolik Merah Kuning seluas 167.235 ha (24,17 persen dari luas tanah Kolaka), Podzolik Cokelat Kelabu 103.780 ha (15,00 persen), Lithosol 131.145 ha (18,96 persen), Regosol 40.193 ha (5,81 persen), Alluvial 54.695 ha (7,91 persen), persen), Rezina 67.271(9,72 Mediteran Merah Kuning 127.519 (18,43 persen).

Based on the soil type. There were at least seven types of soil found in Kolaka Regency namely RedYellow Podzolik of 167.235 ha (24,17 percent), Brown-Grey Podzolik of 103.780 ha (15,00 percent), Lithosol of 131.145 ha (18,96 percent), Regosol of 40.193 ha (5,81 percent), Alluvial of 54.695 ha (7,91 percent), Rezina of 67.271(9,72 percent), RedYellow Mediteran of 127.519 (18,43 percent).

1.4

1.4 Water (River and Sea)

Perairan (Sungai dan Laut)

1.4.1 Hidrologi

1.4.1 Hydrology

Kabupaten Kolaka memiliki beberapa sungai yang terdapat di 14 kecamatan. Sungai-sungai tersebut pada umumnya potensial untuk dijadikan sebagai sumber energi, untuk kebutuhan industri, rumah tangga, irigasi, dan pariwisata.

Kolaka Regency has several rivers founded in 14 subdistrict. In general, these rivers are potential to be used as a source to meet the needs of industry, households, irrigation, and tourism.

Adapun sungai yang dimaksud yaitu:  Sungai Wolulu di Watubangga  Sungai Oko-Oko di Tanggetada

The rivers are:  Wolulu River at Watubangga River at  Oko-Oko


5


 Sungai Huko-Huko di Pomalaa  Sungai Baula di Baula Lamekongga di  Sungai Wundulako  Sungai Ladongi di Ladongi  Sungai Simbune di Tirawuta  Sungai Balandete dan Kolaka di Kolaka  Sungai Mangolo di Latambaga  Sungai Wolo di Wolo  Sungai Tamboli dan Konaweha di Samaturus  Sungai Mowewe di Mowewe  Sungai Uluiwoi di Konawe  Sungai Andowengga dan Tokai di Poli-Polia  Sungai Lalolae di Lalolae  Sungai Toari di Toari  Sungai Polinggona di Polinggona  Sungai Loea di Loea

Tanggetada  Huko-Huko River at Pomalaa  Baula River at Baula  Lamekongga River at Wundulako  Ladongi River at Ladongi  Simbune River at Tirawuta  Balandete River and Kolaka at Kolaka  Mangolo River at Latambaga  Wolo River at Wolo  Tamboli River and Konaweha at Samaturu  Mowewe River at Mowewe  Uluiwoi River at Konawe  Andowengga and Tokai River at Poli-Polia  Lalolae River at Lalolae  Toari River at Toari  Polinggona River at Polinggona  Loea River at Loea

1.4.2 Oceanografi

1.4.2 Oceanography

Kabupaten Kolaka memiliki perairan (laut) yang sangat luas. Luas perairan Kolaka diperkirakan mencapai ±15.000 km². Perairan tersebut, sangat potensial untuk pengembangan usaha perikanan dan pengembangan wisata bahari, karena disamping memiliki bermacam-macam jenis ikan dan berbagai varietas biota, juga memiliki panorama laut yang sangat indah.

Kolaka Regency has a very wide range of waters (sea), about 15.000 km². These waters are very potential for developing fisheries and Marine Tourism. Furthermore, These waters also contain a wide range of fish species,other marine biota, and speakably beautiful oceanis scenery.

6


Geografis dan Iklim

1.5

Iklim

1.5 Climate

1.5.1 Musim

1.5.1 Season

Kolaka memiliki dua musim, yaitu musim kemarau dan penghujan. Musim Kemarau terjadi antara Bulan Mei dan Oktober, dimana angin Timur yang bertiup dari Australia tidak banyak mengandung uap air, sehingga mengakibatkan musim kemarau. Sebaliknya Musim Hujan terjadi antara Bulan November dan Maret, dimana angin Barat yang bertiup dari Benua Asia dan Samudera Pasifik banyak mengandung uap air sehingga terjadi musim hujan. Khusus pada Bulan April arah angin tidak menentu, demikian pula curah hujan sehingga pada bulan ini dikenal sebagai musim pancaroba.

Kolaka has two seasons, dry season and rainy season. The dry season occurring from May to October, is influenced by the Australia continental air masses. The rainy season occurring from November to March is influenced by the Asia continental and the Pacific Ocean air masses passing over oceans. The air contains a great deal of moisture and causes rain to fall in Kolaka. Especially in April, air masses and rainfall moves uncontrolled, so called Transition Period.

1.5.2 Curah Hujan

1.5.2 Rainfall

Curah hujan dipengaruhi oleh perbedaan iklim, orografi dan perputaran/pertemuan arus udara. Hal ini menimbulkan adanya perbedaan curah hujan menurut bulan dan letak stasiun pengamat. Di wilayah Kolaka, curah hujan yang lebih dari 2.000 mm pertahun, meliputi wilayah sebelah Utara jalur Kolaka, meliputi Kecamatan Kolaka, Latambaga, Wolo, Samaturu, Mowewe, Uluiwoi, dan Tinondo. Sementara itu, curah hujan kurang dari 2.000 mm pertahun meliputi wilayah selatan dan timur, yaitu Watubangga, Toari, Polinggona, Tanggetada, Pomalaa,

Rainfall is influenced by climate, orography and cycling of air flow. Therefore, the volume of rainfall were varied by month and location of observation station. According to location, rainfall in Kolaka can be divided into two parts. In the Northern area of “straight line” Kolaka, and the Southern & Eastern else. The Northern part of Kolaka, Latambaga, Wolo, Samaturu, Mowewe, Uluiowi, and Tinondo the rainfall is more than 2000 mm per annum. While, at Southern & Eastern part, the rainfall is less


7


Baula, Wundulako, Lambandia, Poli-Polia, Loea, dan Tirawuta.

Ladongi, Lalolae,

than 2000 mm per annum covers Watubangga, Toari, Polinggona, Tanggetada, Pomalaa, Baula, Wundulako, Ladongi, Lambandia, Poli-Polia, Lalolae, Loea, and Tirawuta.

1.5.3 Suhu Udara

1.5.3 Temperature

Tinggi rendahnya suhu udara dipengaruhi oleh letak geografis wilayah dan ketinggian dari permukaan laut. Wilayah Kolaka pada umumnya berada pada ketinggian kurang dari 1.000 meter, sehingga beriklim tropis. Pada tahun 2010, suhu udara maksimum ratarata berkisar antara 28,8 ºC – 33,9 ºC, dan suhu minimum rata-rata berkisar antara 23,8 ºC – 25,0 ºC.

The air temperature is influenced by geographical position and the altitude above the sea level. Kolaka which have altitude below 1000 meters, has a tropical climate. In 2010, the range of average maximum temperature was 28,8 ºC – 33,9 ºC, and the average minimum temperature was 23,8 ºC – 25,0 ºC.

8


Geografis dan Iklim

Gambar/Figure 1.1 Persentase Luas Wilayah Kabupaten Kolaka Menurut Kecamatan Percentage Area of Kolaka by Subdistricts 2011 19. Polinggona 2% 16. Lalolae 18. Toari 1% 1%

1. Watubangga 4% 20. Loea 2. Tanggetada 2% 7%

3. Pomalaa 5% 4. Wundulako 2% 5. Baula 2%

15. Tinondo 3%

6. Ladongi 3% 7. Lambandia 8. Tirawuta 3% 6%

17. Poli-Polia 2% 14. Uluiwoi 33%

12. Samaturu 5%

11. Wolo 11%

9. Kolaka 3% 10. Latambaga 4%

13. Mowewe 1%


9


Gambar/Figure 1.2 Persentase Luas Wilayah Kabupaten Kolaka Menurut Jenis Tanah Percentage Area of Kolaka by Soil Type 2011

Rezina 011%

Mediteran Merah Kuning 014%

Alluvial 007% Regosol 003%

10

Lithosol 018%

Podzolik Merah Kuning 027%

Podzolik Coklat Kelabu 019%


Geografis dan Iklim

1.1

Keadaan Geografi/Geography

Tabel Table

1.1.1

Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka Area of Kolaka Regency by Subdistrict 2011

Kecamatan/Subdistrict (1)

1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea Kabupaten Kolaka

Luas/Area Km2

(%)

(2)

(3)

97,12 441,65 373,82 478,07 150,47 183,00 343,10 299,21 217,25 298,23 730,54 344,69 92,75 2.154,25 303,25 81,25 127,10 52,84 80,52 69,27 6.918,38

1,40 6,38 5,40 6,91 2,17 2,65 4,96 4,32 3,14 4,31 10,56 4,98 1,34 31,14 4,38 1,17 1,84 0,76 1,16 1,00 100,00

Sumber: BPN Kabupaten Kolaka Source: BPN Kolaka Regency


11


Tabel Table

1.1.2

Tinggi Wilayah di Atas Permukaan Laut (DPL) Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka Elevation Above Sea Level by Subdistrict (meter) 2011

Kecamatan/Subdistrict

Tinggi DPL/ Elevation Above Sea Level

(1)

(2)

1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea

5 3 25 22 15 90 120 200 2 15 5 3 450 1400 480 200 120 6 30 200

Sumber: Olahan PODES 2008 Source: Village Potential Statistics, 2008

12


Geografis dan Iklim

Tabel Table

1.1.3

Kecamatan Subdistrict

Jarak dari Ibukota Kabupaten ke Ibukota Kecamatan Distance from Regency’s Capital to Subdistrict’s Capital 2011 (Km)

Ibukota Kecamatan Subdsitrict’s Capital

(1)


(2)

Watubangga Anaiwoi Tonggoni Kowioha Puundoho Atula Penanggo Jaya Rate-Rate Lamokato Mangolo Wolo Tosiba Inebenggi Sanggona Tinondo Lalolae Poli-polia Ranomentaa Polinggona Loea

Jarak dari Ibukota Kabupaten ke Ibukota Kecamatan Distance from Regency’s Capital to Subdistrict’s Capital (3)

66,1 56,2 23,7 12,7 16,9 67,8 88,9 57,9 0,0 9,5 60,8 46,6 29,9 78,1 45,0 35,1 82,2 72,5 72,1 62,2

Sumber: Olahan PODES 2011 Source: Village Potential Statistics, 2011


13


Tabel Table

1.1.4

Luas Wilayah Kabupaten Kolaka Menurut Jenis Tanah Area of Kolaka Regency by Type of Soil 2011

Jenis Tanah Type of Soil

Luas/Area Hektar (Hectare)

(1)

Persen (%) Percentage

(2)

(3)

Podzolik Merah Kuning

187.415

27,09

Podzolik Coklat Kelabu

132.478

19,15

Lithosol

124.215

17,95

Regosol

21.428

3,10

Alluvial

51.763

7,48

Rezina

76.264

11,02

Mediteran Merah Kuning

98.275

14,21

691.838

100,00

Jumlah

Sumber: BPN Kabupaten Kolaka Source : BPN of Kolaka Regency

14


Geografis dan Iklim

1.2

Keadaan Iklim/Climate

Tabel Table

1.2.1

Rata-Rata Suhu Udara dan Kelembaban Relatif Setiap Bulan di Kabupaten Kolaka Monthly Average Temperature and Relative Humidity 2011

Bulan Months

Suhu Udara/Temperature (Celcius) RataMin Maks Rata Min Max Average

(1)

Rata-Rata Kelembaban Humidity (%)

(2)

(3)

(4)

(5)

Januari/January

24,0

33,1

28,2

75,2

Februari/February

24,1

33,7

28,5

74,4

Maret/March

24,1

33,6

28,3

77,0

April/April

24,5

32,7

28,1

79,0

Mei/May

24,5

33,4

31,6

78,0

Juni/June

23,6

32,7

32,7

75,0

Juli/July

23,1

32,7

27,0

74,0

Agustus/August

22,8

33,6

27,8

65,1

23,3

33,3

30,4

69,4

24,1

34,4

28,8

72,7

24,2

33,8

28,5

76,0

24,7

33,2

28,4

78,0

September/ September Oktober/October November/ November Desember/ Desember

Sumber: BMKG Kolaka Source: BMKG of Kolaka Regency


15


Tabel Table

1.2.2

Rata-Rata Tekanan Udara dan Kecepatan Angin Setiap Bulan di Kabupaten Kolaka Monthly Average Athmospheric Pressure and Wind Velocity 2011 Tekanan Udara

Athmospheric Pressure Bulan Months

(mb)

Rata-Rata Kecepatan Angin Wind Velocity (knot)

Min Min

Maks Max

RataRata Average

(2)

(3)

(4)

(5)

Januari/January

-

-

1007,4

4,0

Februari/February

-

-

1008,1

3,7

Maret/March

-

-

1008,1

2,6

April/April

-

-

1008,5

2,2

Mei/May

-

-

1009,7

2,0

Juni/June

-

-

1010,4

2,1

Juli/July

-

-

1010,8

2,3

Agustus/August

-

-

1011,4

3,9

-

-

1011,5

2,6

-

-

1010,1

2,8

-

-

1008,4

2,1

-

-

1007,5

2,1

(1)

September/ September Oktober/October November/ November Desember/ December

Sumber: BMKG Kolaka Source: BMKG of Kolaka Regency

16


Geografis dan Iklim

Tabel Table

1.2.3

Hari Hujan dan Curah Hujan di Pomalaa (Kabupaten Kolaka) Rainy Days and Rainfall at Pomalaa (Kolaka Regency) 2011

Bulan Months

Jumlah Hari Hujan Rainy Days

Curah Hujan Rainfall (mm)

(1)

(2)

(3)

Januari/January

13

213,4

Februari/February

12

46,5

Maret/March

18

231,3

April/April

21

115,2

Mei/May

18

191,4

Juni/June Juli/July

12

68,5

Agustus/August

10

93,8

September/ September

10

16,8

Oktober/October

9

131,3

November/ November

18

138,7

Desember/ December

20

203,6

15 176 216 182 175 173

130,0 1.580,50 3.951,80 1.788,70 1.844,70 285,18

Kolaka 2011 2010 2009 2008 2007

Sumber: PT Aneka Tambang (Persero)/ Source : PT Aneka Tambang (Persero) Unit Bisnis Pertambangan Nikel Pomalaa Nickel Mining Business Unit Pomalaa


17


Halaman ini sengaja dikosongkan This Page is Intentionally Blank

18


3HPH Q ULDKDQ W

Pemerintahan

II. PEMERINTAHAN

II. GOVERNMENT

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

Pembagian Wilayah Administrasi Pemerintahan

Division of The Local Government

Pada tahun 2011, wilayah administrasi Pemerintahan Daerah Kabupaten Kolaka terdiri dari 20 (dua puluh) Kecamatan.

In 2011, Government administrative region of Kolaka consists of twenty subdsitrict.

Pembangunan Desa

Rural Development

Usaha Pemerintah Daerah dalam Kabupaten Kolaka pembangunan desa bertujuan untuk meletakkan sendi-sendi kehidupan desa, yaitu masyarakat desa yang berkecukupan material dan spiritual serta makin adil dan merata guna terwujudnya Desa Pancasila. dan kategori Kriteria pembangunan desa dibedakan menjadi desa maju dan desa tertinggal

Rural development by the local government was directed to putting the joints of rural life, that are prosperous society of material and spiritual, in a fair and equitable, in order to realize Desa Pancasila. Criteria and categories of rural development are differentiated as developed and undeveloped rural.

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)

Local House of Representatives

Jumlah anggota DPRD Kolaka tahun 2011 adalah sebanyak 35 orang, 5 orang berjenis kelamin perempun dan 30 orang laki-laki.

The number of that legislators amounted to 35 members, 5 persons are female, and 30 are male.


21

Government

Gambar/Figures 2.1 Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan Number of Villages/Urban-Villages by Subdistrict 2011

19

20

Desa

17

18

Kelurahan

16

22

6

6

2 0

0

0

20. Loea

1

18. Toari

0

19. Polinggona

1

16. Lalolae

0

3

15. Tinondo

0

6

4

14. Uluiwoi

1

2

13. Mowewe

1

2

11. Wolo

1. Watubangga

8

5

4 1

3. Pomalaa

1

2 0

5

12. Samaturu

3

2. Tanggetada

4

4

8

7

9. Kolaka

6

6

7

8. Tirawuta

8

12

9

8

7. Lambandia

8

5. Baula

9

4. Wundulako

10

6. Ladongi

12

13

12

17. Poli-Polia

12

10. Latambaga

14


Pemerintahan

Gambar/Figures 2.2 Banyaknya Keputusan DPRD menurut Jenis Keputusan Number of House of Representative Decisions by Type of Decisions 2011

30

30

23

25 20

14 15

15 10

2008

28

2010

21

2011

12

5

Per.Daerah


17 16 12

7

5 0

2009

Kep.DPRD

4 5 5 5

Kep.Pimp.DPRD

Kep.Panitia Musy

23

Government

Gambar/Figures 2.3 Banyaknya PNS Menurut Jenis Kelamin dan Tingkat Pendidikan Number of Civil Servants by Sex And Degrees of Educational 2011

1800 1600

Lk

1400

Pr

1766 1388

1200

1377.0

1000

1159

800

1039.0

600 639.0

24

6

S2

S1

29 Diploma

SD

0

85

SLTA

51 3

SLTP

200

0 0 7

S3

400


Pemerintahan

Gambar/Figures 2.4 Banyaknya Sertifikat Tanah Menurut Jenis Hak Atas Tanah Number of Land Certificates was Issued by Type of Certificates 2011

6000.0 5000.0

5155.0

2008

4086

2009

4000.0 3000.0 2000.0

2010

2958.0

2011 1509.0

1000.0 0 1 2 3

.0

Hak Milik


Hak Guna Bangunan

0 1 0 0 Hak Guna Usaha

18 113 45 30 Hak Pakai

25

Government

2.1

Wilayah Administrasi/Government Administrative Area

Tabel Table

2.1.1

Banyaknya Desa, Kelurahan, Lingkungan, dan Dusun Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka Number of Villages, Urban Villages, Sub Villages and Sub Urban Villages By Subdistricts 2011 Lingkungan Suburban Village


Desa Village

Kelurahan UrbanVillage

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

9 12 8 6 8 9 19 12 0 0 17 13 5 12 8 4 8 6 6 6

3 1 4 5 1 4 1 1 7 7 2 2 3 1 0 1 0 0 0 2

16 3 19 19 3 20 6 5 27 32 12 10 20 5 0 5 0 0 0 10

34 43 26 24 27 39 80 42 0 0 78 58 21 43 33 15 31 23 21 20

168

45

212

658

1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea Kolaka

Dusun Subvillage

Sumber: BPMD Kolaka & Master File Desa,BPS Source:BPMD Kolaka & Village Master File BPS

26


Pemerintahan

Tabel Table

2.1.2

Jumlah Desa/Kelurahan menurut Klasifikasi Desa dan Kecamatan Number of Villages and Urban Villages by Villages Classification and Subdistrict 2011


Jumlah Desa/Kelurahan Number of Village/Urban Village

Desa Maju Developed Village*)

(1)

(2)

(3)

12 13 12 11 9 13 20 13 7 7 19 15 8 13 8 5 8 6 6 8 213

6 8 10 7 3 8 3 12 7 6 11 14 3 0 0 4 8 6 6 8 130

1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea Jumlah/Total

Desa Tertinggal Undeveloped Village*) (4)

6 5 2 4 6 5 17 1 0 1 8 1 5 13 8 1 0 0 0 0 83

Sumber : BPMD Kabupaten Kolaka/ Source : BPMD of Kolaka Regency *) Data 2010


27

Government

Tabel Table

2.1.3


Jumlah Kepala Desa dan Lurah Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin Number of Village-administrator and Urban Village-administrator by Subdistrict and Sex 2011 Kepala Desa/Village Master LakiPeremLaki puan Male Female

Lurah/Urban Village Master LakiLaki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea Jumlah/Total

9 10 8 6 8 8 18 12 0 0 17 13 4 12 8 4 7 6 6 5 161

0 2 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 7

3 1 3 3 1 4 1 1 7 7 2 2 3 1 0 1 0 0 0 1 41

0 0 1 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 4

12 13 12 11 9 13 20 13 7 7 19 15 8 13 8 5 8 6 6 8 213

Sumber : BPMD Kabupaten Kolaka Source : BPMD Kolaka Regency

28


Pemerintahan

2.2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)/House of Representatif

Tabel Table

2.2.1

Banyaknya Anggota DPRD Menurut Partai Politik dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka Member of Kolaka Regency House of Representatif by Sex 2011

Laki-Laki Male

Anggota Members Perem-puan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. PAN 2. PPP 3. DEMOKRAT 4. PBB 5. GOLKAR 6. PPRN 7. HANURA 8. PKS 9. PDP 10.PBB 11.PPDI 12.PDK 13.GERINDRA 14.PBR 15.PARTAI BURUH KOLAKA 2011 2010 2009 2008

3 3 3 2 2 3 3 2 2 3 1 1 1 1

1 1 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0

4 4 3 2 3 3 3 3 2 3 1 1 1 1

11,43 11,43 8,57 5,71 8,57 8,57 8,57 8,57 5,71 8,57 2,86 2,86 2,86 2,86

0

1

1

2,86

30 30 30 26

5 5 5 4

35 35 35 30

100,00 100,00 100,00 100,00

Partai Politik Political Parties

Persentase Percentage (%)

Sumber: DPRD Kab. Kolaka Source: DPRD of Kolaka Regency


29

Government

Tabel Table

2.2.2

Banyaknya Keputusan DPRD Menurut Jenis Keputusan di Kabupaten Kolaka Number of House of Representatif Decisions of Kolaka Regency by Type of Decision 2007-2011

Jenis Keputusan Type Of Decisions

2007

2008

2009

2010

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Peraturan Daerah

39

5

14

15

12

Keputusan DPRD

52

7

30

28

23

Pernyataan

0

0

0

0

0

Keputusan Pimpinan DPRD

11

4

5

5

5

Keputusan Panitia Anggaran

0

0

0

0

0

Keputusan Panitia Musyawarah

24

21

12

17

16

2011

Sumber: DPRD Kab.Kolaka Source: DPRD Kolaka Regency

30


Pemerintahan

Tabel Table

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.

2.2.3

Kegiatan Dewan Perwakilan Daerah Kabupaten Kolaka Activities People’s Representative Council Area of Kolaka Regency 2009 – 2011

Jenis Kegiatan/Type of Activities

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

20 3 5 5 3 12 12 4 0 0

20 2 8 15 7 0 10 17 0 5

20 2 8 1 9 0 6 11 0 5

11

4

3

0*

0

0

2 14 10 0 0 0 3*

3 20 30 5 2 0 0

2 23 9 0 8 0 0

Rapat Paripurna Dewan Rapat Paripurna Istimewa Rapat Gabungan Komisi Rapat Fraksi-Fraksi Rapat Pimpinan Rapat Panitia Khusus Rapat Panitia Anggaran Rapat Panitia Musyawarah Rapat Panitia Teknis Kunjungan / Peninjauan Keluar Daerah Kabupaten Kunjungan / Peninjauan Dalam Daerah Kabupaten Kunjungan Kerja Keluar Negeri Reses Rapat Komisi I,II dan III Hearing (Dengar Pendapat) Rapat Kerja Rapat Gabungan Rapat Lain-lain Rapat Tim Perumus


31

Government

Lanjutan Tabel /Continued Table 2.2.3

Jenis Kegiatan/Type of Activities

20.

21.

22.

(1) Koordinasi/Konsultasi Pimpinan DPRD di luar Daerah Kabupaten Koordinasi/Konsultasi Anggota DPRD/Komisi DPRD di luar Daerah Kabupaten Bintek/Workshop di luar Daerah Kabupaten

2009

2010

2011

(2) 13*

(3) 10

(4) 26

1*

1

10

6*

4

5

Sumber : DPRD Kabupaten Kolaka Source : DPRD Kolaka Regency

32


Pemerintahan

Tabel Table

2.2.4

Hasil Perhitungan Suara Untuk Keanggotaan DPRD Kabupaten Kolaka General Election Result for Member of Kolaka Regency House of Representatif 1999, 2004 dan 2009

Partai politik Political Parties

1999

2004

2009

2010

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

GOLKAR

102.899

41.289

8.755

-

2.

PPP

14.275

11.766

15.235

-

3.

PDIP

9.754

4.226

3.175

-

4.

PBB

5.965

4.943

4.083

-

5.

PAN

2.353

14.064

18.843

-

6.

PKB

1.925

4.807

3.737

-

7.

PKS

1.300

4.908

7.828

-

8.

PNBK

0

7.823

10.757

-

9.

PBR

0

7.515

3.289

-

10. PKPI

0

5.452

3.371

-

11. P. Demokrat

0

5.048

14.788

-

12. P. Pelopor

0

5.016

2.574

-

Sumber : Kantor Sosial Politik Kabupaten Kolaka Source : Social Politics Office of Kolaka Regency


33

Government

2.3

Tabel Table

Pegawai Negeri/Civil Servant

2.3.1

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Menurut Tingkat Pendidikan yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka Number of Civil Servants by Sex and Educatioal Attainment 2011

Tingkat Pendidikan Educational Attainment

Jenis Kelamin/Sex Laki-Laki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(2)

(3)

(4)

51

3

54

85

6

91

1.766

1.388

3.154

639

1.159

1.798

1.377

1.039

2.416

29

7

36

0

0

0

2011

3.947

3.602

7.549

2010

4.099

3.272

7.371

(1) SD Elementary School SLTP Junior High School SLTA Seniorr High School Diploma Bachelor S1 Graduated S2 Post Graduated S3 Double Post Graduated

Sumber: BKD Kabupaten Kolaka Source: Regional Civil Service Agency of Kolaka

34


Pemerintahan

Tabel Table

2.3.2

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Menurut Dinas/Instansi Pemerintah dan Golongan di Kabupaten Kolaka

Number Of Civil Servants by Agencies and Occupations 2011 Golongan/Occupancies Jumlah II III IV Total

Dinas/Instansi Pemerintah Agencies

I

(1)

(2)

SEKRETARIAT 1 Sekretariat Daerah 2 Sekretariat DPRD 3 Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI DINAS 1 Dinas Kependudukan & Capil 2 Dinas Kehutanan 3 Dinas Kesehatan 4 Dinas Pekerjaan Umum 5 Dinas Pendapatan 6 Dinas Pendidikan, Pemuda, & Olahraga 7 Dinas Perhubungan, Komunikasi & Infokom 8 Dinas Kelautan dan Perikanan 9 Dinas Pertanian, Hortikultura & Peternakan 10 Dinas Pertambangan dan Energi 11 Dinas Sosial 12 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 13 Dinas Perkebunan 14 Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan 15 Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi BADAN 1 Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa 2 BAPPEDA & penanaman modal 3 Badan Kesbang, Politik & Linmas 4 Badan Kepegawaian Daerah 5 Badan Lingkungan Hidup & Kebersihan 6 Badan Perpustakaan & Arsip Daerah 7 Badan KB & Pemberdayaan Perempuan 8 Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan & Kehutanan 9 Inspektorat 10 Badan Narkotika Kabupaten Kolaka 11 Badan Penanggulangan Bencana Daerah 12 Badan Ketahanan Pangan 13 Badan Pengelolaan Keuangan & Asset Daerah


(3)

(4)

(5)

(6)

1 2 0

74 39 3

79 30 4

26 3 1

180 74 8

0 0 0 9 0 1

12 20 418 88 57 11

18 64 361 65 36 39

6 4 10 6 4 13

36 88 789 168

1 1 0 0 0 0 0

89 27 9 14 4 19 7

48 38 29 30 25 20 23

5 6 9 5 5 5 5

143 72 47 49 34 44 35

0 0

16 6

43 36

7 5

66 47

0 0 1 0 5 0 0 0

11 13 5 12 35 17 4 3

23 32 14 21 30 17 20 11

4 5 4 7 6 4 4 9

38 50 24 40 76 38 28 23

0 0 0 0 0

6 5 11 8 14

26 6 12 17 37

7 1 5 5 3

39 12 28 30 54

64

35

Government

Lanjutan Tabel/Continued Table 2.3.2 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Menurut Dinas/Instansi Pemerintah dan Golongan di Kabupaten Kolaka Number Of Civil Servants by Agencies and Occupations 2011 Dinas/Instansi Pemerintah Agencies (1) KANTOR 1 Kantor Penghubung Pemda Kolaka 2 Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu 3 Satuan Polisi Pamong Praja 4 Rumah Sakit Umum Daerah 5 Komisi Pemilihan Umum (KPU) KECAMATAN *) 1 Kecamatan Kolaka 2 Kecamatan Wundulako 3 Kecamatan Baula 4 Kecamatan Pomalaa 5 Kecamatan Tanggetada 6 Kecamatan Watubangga 7 Kecamatan Mowewe 8 Kecamatan Uluiwoi 9 Kecamatan Tirawuta 10 Kecamatan Lambandia 11 Kecamatan Ladongi 12 Kecamatan Latambaga 13 Kecamatan Samaturu 14 Kecamatan Wolo 15 Kecamatan Polinggona 16 Kecamatan Toari 17 Kecamatan Poli-Polia 18 Kecamatan Lalolae 19 Kecamatan Loea 20 Kecamatan Tinondo KELURAHAN **) 1 Kelurahan Sakuli 2 Kelurahan Ngapa 3 Kelurahan Lamekongga 4 Kelurahan Silea 5 Kelurahan Kowioha 6 Kelurahan Wundulako 7 Kelurahan Mangolo 8 Kelurahan Latambaga 9 Kelurahan Tonggoni 10 Kelurahan Wolulu

36

Golongan PNS I

II

III

IV

Jumlah Total

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

0 0 0 0 -

7 8 33 8 -

9 8 5 24 -

0 1 1 3 -

16 17 39 35 -

0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 -

5 18 14 2 14 12 11 16 12 8 8 10 18 4 5 9 -

11 11 7 9 13 8 8 18 8 9 10 9 11 6 6 6 -

1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 2 -

17 30 17 13 29 15 20 35 21 18 19 20 30 10 12 17 -

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 3 0 1 0 2 2 3 1 0

6 6 6 7 6 7 5 7 6 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 1

6 9 6 8 6 9 7 10 7 1


Pemerintahan

Lanjutan Tabel/Continued Table 2.3.2 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Menurut Dinas/Instansi Pemerintah dan Golongan di Kabupaten Kolaka Number Of Civil Servants by Agencies and Occupations 2011 Golongan PNS

Dinas/Instansi Pemerintah Agencies

I

II

III

IV

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1 0 4 7 5 5 2 3 3 5 6 5 7 4 6 6 5 2 8 6 6 6 4 2 2 1 2 2 1.621

1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 215

11 Kelurahan Tandebura 0 0 12 Kelurahan Watubangga 0 0 13 Kelurahan Simbalai 14 Kelurahan Loea 15 Kelurahan Puundoho 0 2 16 Kelurahan Sea 0 1 17 Kelurahan Inebenggi 0 0 18 Kelurahan Woitombo 0 1 19 Kelurahan Horodopi 0 1 20 Kelurahan Tosiba 0 1 21 Kelurahan Tonganapo 1 0 22 Kelurahan Kumoro 0 0 23 Kelurahan Balandete 0 1 24 Kelurahan Uluiwoi 25 Kelurahan Lalombaa 0 5 26 Kelurahan Watuliandu 0 1 27 Kelurahan Rate-Rate 28 Kelurahan Sanggona 29 Kelurahan Dawi-Dawi 0 1 30 Kelurahan Wolo 0 0 31 Kelurahan Kolakaasi 0 1 32 Kelurahan Ulunggolaka 0 2 33 Kelurahan Induha 0 1 34 Kelurahan Lamokato 0 2 35 Kelurahan Laloeha 0 4 36 Kelurahan Sabilambo 0 4 37 Kelurahan Tahoa 0 1 38 Kelurahan Pomalaa 0 0 39 Kelurahan Lalolae 40 Kelurahan Ladongi 0 0 41 Kelurahan Ra-Raa 0 0 42 Kelurahan Welala 0 1 43 Kelurahan Atula 0 2 44 Kelurahan Penanggo 0 0 45 Kelurahan Anaiwoi JUMLAH/TOTAL 23 1.323 Sumber: BKD Kab.Kolaka Source: BKD of.Kolaka *) Kecamatan se-Kab.Kolaka **) Kelurahan se-Kab.Kolaka Kabupaten Kolaka dalam Angka 2012

2 1 6 8 5 6 3 4 4 5 7 10 8 5 6 7 7 3 10 10 10 7 4 2 2 2 4 2 3.073

37

Government

2.4

Administrasi Pemerintahan/ Government Administration Service

Tabel Table

2.4.1

Kecamatan Subdistricts (1)

1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo* 16. Lalolae* 17. Poli-Polia* 18. Toari* 19. Polinggona* 20. Loea* Kolaka

Banyaknya Surat Nikah yang Dikeluarkan Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka Number of Marriage Card Issued by Subdistricts 2007-2011 2007

2008

2009

2010

2011

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

204 109 205 185 59 180 126 137 265 222 180 162 120 45 -

250 118 248 182 72 260 216 179 322 268 201 213 139 51 -

253 125 226 216 65 253 257 223 316 311 221 215 124 45 -

268 125 224 208 95 272 175 150 333 263 266 227 152

223 135 215 243 93 220 188 173 313 329 210 235 171

57 -

104 -

2.199

2.717

2.850

2.815

2.852

Sumber: Kantor Wilayah Departemen Agama Kolaka Source: Regional Office of Religious Affairs Ministry of Kolaka Regency

38


Pemerintahan

Tabel Table

2.4.2

Banyaknya Akta Kelahiran yang Dikeluarkan di Kabupaten Kolaka Number of Birthing Cards was Issued 2009-2011

Bulan/Months

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

565

350

515

1.216

366

570

Maret/ March

690

492

668

April/ April

936

596

589

Mei/May

834

1.391

774

Juni/June Juli/July

1.226

767

1.107

Agustus/August

1.994

715

1.057


920

352

790

Oktober/ October

266

234

617

November/ November

413

1.113

553

Desember/ December

417

1.120

666

394

879

1.148

9.871

8.375

9.054

Januari/ January Februari/ February

Kolaka

Sumber: Dinas Kependudukan & Catatan Sipil Kabupaten Kolaka Source: Population & Civil Registration Agency of Kolaka


39

Government

Tabel Table

2.4.3

Banyaknya Sertifikat Tanah yang Dikeluarkan Menurut Jenis Hak Atas Tanah di Kabupaten Kolaka Number of Land Certificates was Issued by Type of Certificates 2007-2011

Kecamatan Subdistricts

2007

2008

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

6.181

5.155

2.958

1.509

4.086

Hak Guna Bangunan

9

0

1

2

3

Hak Guna Usaha

0

0

1

0

0

Hak Pakai

54

18

113

45

30

Hak Milik

Kabupaten Kolaka

6.244

5.173

3.073

1.556

4.119

Sumber: BPN Kab. Kolaka Source: BPN of Kolaka Regency

40


Pemerintahan

Tabel Table

2.4.4

Banyaknya Kecelakaan dan Korban Lalu Lintas di Kabupaten Kolaka Number of Traffic Accidents and Victims 2006-2011

Jumlah Kecelakaan Number of Meninggal Accidents Death

Korban (Orang) Victim (Peoples)

(1)

(2)

(3)

(4)

Luka Ringan Minor Injuries (5)

2006

29

26

12

15

2007

36

30

19

38

2008

31

37

16

12

2009

45

30

20

38

2010

82

42

48

128

2011

175

72

104

160

Kolaka

398

237

219

391

Tahun Years

Luka Berat Serious Wound

Sumber: Kepolisian Resor Kolaka Source: Regional Police of Kolaka Regency


41

Government

Tabel Table

2.4.5

Banyaknya Perkara yang Diterima dan Diselesaikan Menurut Jenis Perkara di Kabupaten Kolaka Number of Cases who Received and Cleared by Court by Type of Case 2011

Jenis Perkara Type of Case

Sisa Tahun Lalu Residual Previous Year

Diterima Received

Diputuskan Cleared

Sisa Akhir Tahun Laporan Residual End of Year

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Pidana Biasa Common Crimes

44

324

323

45

Pidana Singkat Short Crimes

0

10

0

0

Pidana Cepat Fastly Crimes

0

3.333

75

0

Pidana Anak-Anak Child Crimes

0

23

23

0

Pidana Lalu-Lintas Traffic Crimes

0

2.851

2.851

0

Pidana Gugatan Claim Crimes

14

32

36

10

Perdata Perdata

0

6

6

0

Perdata Permohonan Civil Petition

0

0

0

0

Pidana WNA Foreign Crimes

0

0

0

0

Sumber: Pengadilan Negeri Kolaka Source: State Court of Kolaka

42


Pemerintahan

Tabel Table

2.4.6

Banyaknya Narapidana Menurut Bulan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka Number of Convicts by Months and Sex 2011 Laki-laki Male (2)

Perempuan Female (3)

Jumlah Total (4)

Januari/ January

82

4

86

Februari/ February

86

4

90

Maret/ March

87

4

91

April/ April

84

1

85

Mei/May

86

1

87

Juni/June Juli/July

79

1

80

Agustus/August

80

1

81


75

3

78

Oktober/ October

73

1

74

November/ November

72

4

76

Desember/ December

77

7

84

78

6

84

959 912

37 55

996 967

Bulan/Months (1)

Kolaka 2011 2010

Sumber: Rumah Tahanan Kabupaten Kolaka. Source: House Detention of Kolaka Regency


43

Government

Tabel Table

2.4.7

Jumlah Narapidana Berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri menurut Jenis Kejahatan/Pelanggaran dan Jenis Kelamin Number of Prisoners Under the Civil Court by Type of Crime/Offences and Sex

2011 Jenis Kejahatan/Pelanggaran Type of Crime/Offences

Laki-Laki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

30

0

30

3

1

4

Kesusilaan/Morality

7

2

9

Perjudian/Gambling

22

5

27

Penculikan/Kidnapping

6

0

6

Pembunuhan/Murder

2

1

3

Penganiayaan/Persecution

52

3

55

Pencurian/Thievery

46

4

50

Perampokan/Robbery

2

0

2

Penipuan/Deception

5

0

5

Penggelapan/ Embezzlement

3

1

4

Penadahan/Fencing

7

1

8

Korupsi/Corruption

7

2

9

Narkoba/Drugs Perlindungan Anak/Childkeeping Ilegal Logging Kolaka 2011 2010

10

0

10

19

1

20

2 224 225

0 21 11

2 245 236

Keteritban Umum/ Public Order Mata Uang/Currency

Sumber: Rumah Tahanan Kabupaten Kolaka. Source: House Detention of Kolaka Regency

44


Pemerintahan

Tabel Table

2.4.8

Tahun Year

(1)

Pelaksanaan Program/Proyek Inpres Bantuan Pembangunan Desa menurut Jenis Proyek di Kabupaten Kolaka Implementation Program/ Presidential Directive Project Development Assistance Village by Type of Project in Kolaka Regency 2003/2004 – 2010/2011 Asal Bantuan/Assistance Origin Pemerintah Pemerintah Swadaya Daerah Pusat Masyarakat Regional Central Gov Self-Potency Gov (000 Rp) (000 Rp) (000 Rp) (2)

(3)

(4)

Jumlah Total (000 Rp) (5)

2003/2004

7.025.000

2.152.300

352.000

9.529.300

2004/2005

5.600.000

4.484.000

1.260.373

11.344.373

2005/2006

17.100.000

6.850.000

10.044.969

16.894.969

2006/2007

0

7.900.000

12.320.000

20.220.000

2007/2008

0

18.508.800

23.450.000

41.958.800

2008/2009

0

18.508.800

23.450.000

41.958.800

2009/2010

0

21.363.600

25.650.500

47.014.100

2010/2011

45.813.395

10.000.000

912.310

56.725.750

2011/2012

39.523.360

9.617.355

326.760

49.467.475

Sumber : BPMD Kabupaten Kolaka Source: BPMD Kolaka Regency


45

Government

Tabel Table

2.4.9

Jumlah Pertahanan Sipil Kabupaten Kolaka menurut Kecamatan Number of Civilian Defense of Kolaka Regency by Subdistrict 2011


Hansip/ Linmas

Cadangan Linmas

Kam ra

Men wa

Alumni Menwa

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)


76 52 64 108 46 110 108 68 110 98 128 108 46 52 28 18 68 48 20 37 1.393 1.582

10 10 10 10 10 10 10 10 30 20 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 230 230

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 11

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 12

86 62 74 118 56 120 118 78 140 118 138 118 56 62 38 28 78 58 30 47 1.623 1.832

Kolaka 2011 2010

Sumber : Mawil Hansip Kabupaten Kolaka Source :Mawil Defense Civil of Kolaka Regency

46


3HQGXGXN 7HQDJD .H D

UM

Penduduk dan Tenaga Kerja

III. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA

III. POPULATION AND LABOR

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1. Sumber utama data kependudukan adalah Sensus Penduduk yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali. Sensus Penduduk telah dilaksanakan sebanyak enam kali sejak Indonesia merdeka yaitu tahun 1961, 1971, 1980, 1990, 2000 dan 2010. Selain Sensus Penduduk, untuk ketersediaan data menjembatani kependudukan diantara dua periode sensus, BPS melakukan Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS). SUPAS telah dilakukan sebanyak empat kali, tahun 1976, 1985, 1995 dan terakhir 2005. Data kependudukan selain Sensus dan SUPAS adalah proyeksi penduduk.

1. The main source of demographic data is Population Census, which is conducted every ten years. Population Census has been conducted six times since Indonesia’s independence: 1961, 1971, 1980, 1990,2000 and 2010. In addition to the Census, BPS also conducted Intercensal Population Survey, called SUPAS which is designed to proceed demographic data between two censuses. SUPAS has been conducted four times: 1976, 1985, 1995 and 2005. Besides Population Census and SUPAS, this report also uses population projection.

Di dalam sensus penduduk, pencacahan dilakukan terhadap seluruh penduduk yang berdomisili di wilayah teritorial Indonesia termasuk warga Negara asing kecuali anggota beserta Korps Diplomatik keluarganya. Berbeda dengan pelaksanaan sensus penduduk sebelumnya, Sensus Penduduk 2010 melaksanakan metode pencacahan lengkap termasuk pula anggota rumah tangga Korp Diplomatik RI yang tinggal di luar negeri.

The population census enumerates all residents domicile in the entire territory of Republic of Indonesia including foreign citizenship except the diplomatic corps members and their families. The implementation of the 2010 Population Census was different from the previous censuses because it only carried out complete enumeration method covering more complete variables. As compared to the previous censuses, the 2010 Population Census only carried out the complete enumeration method included household members of the diplomatic corp of Indonesia living abroad.


49

Populations and Labor

Sensus Penduduk 2010 dilakukan serentak di seluruh tanah air mulai tanggal 1-31 Mei 2010. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara antara petugas sensus dengan responden. Cara pencacahan yang dipakai dalam sensus penduduk adalah kombinasi antara de jure dan de facto. Bagi penduduk yang bertempat tinggal tetap dipakai cara de jure, dicacah di mana mereka biasa tinggal, sedangkan untuk penduduk yang tidak bertempat tinggal tetap dicacah dengan cara de facto, yaitu dicacah di tempat di mana mereka ditemukan petugas sensus biasanya pada malam ‘Hari Sensus. Termasuk penduduk yang tidak bertempat tinggal tetap adalah tuna wisma, awak kapal berbendera Indonesia, penghuni perahu/rumah apung, masyarakat terpencil/ terasing dan pengungsi.

The 2010 Population Census was simultaneously conducted in Indonesia territory from 1-31 May 2010. Data were collected by interviewing respondents in which the combination of de jure and de facto approaches were applied. De jure was applied to the permanent residents, while de facto was applied to non-permanent residents. The permanent residents were enumerated in place where they normally live, the non permanent residents were enumerated where they were found by the enumerators, usually on the night of ‘Census Day’. The non permanent residents include homeless people, ship crew, boat people, remote area community and internally displaced persons.

Bagi mereka yang mempunyai tempat tinggal tetap, tetapi sedang bertugas ke luar wilayah lebih dari enam bulan, tidak dicacah di tempat tinggalnya. Sebaliknya, seseorang atau keluarga menempati suatu bangunan belum mencapai enam bulan tetapi bermaksud menetap di sana dicacah di tempat tersebut.

For those who hadpermanent residence but had been away fromtheir former home for six months or more were not enumerated in their permanent places. In contrast, someone or a family who moved to another place less than six months but intended tables of population.

2. Penduduk adalah semua orang yang berdomisili di wilayah teritorial Republik Indonesia selama 6 bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi bertujuan menetap.

2. Population are all residents of the entire territory of Republic of Indonesia who have stayed for six months or longer, and those who intended to stay more than six months even though their length of stay is less than six months.

50



3. Rata-rata Pertumbuhan Penduduk adalah angka yang menunjukkan tingkat pertambahan penduduk per tahun dalam jangka waktu tertentu.

3. Average growth of population is the annual population growth rate over a certain period.

4. Kepadatan Penduduk adalah banyaknya penduduk per km persegi.

4. Population density is the number of people per square kilometer.

5. Rasio Jenis Kelamin adalah perbandingan antara banyaknya penduduk laki-laki dengan banyaknya penduduk perempuan pada suatu daerah dan waktu tertentu. Biasanya dengan banyaknya dinyatakan laki-laki untuk 100 penduduk penduduk perempuan.

5. Sex Ratio is the ratio of the number of males to the number of females in a given area and time, usually expressed as the number of males for every 100 females.

6. Struktur Umur, Jenis Kelamin dan Rumah Tangga : Struktur umur penduduk pada suatu daerah sangat ditentukan oleh perkembangan tingkat kelahiran, kematian dan migrasi.

6. Age structure, Sex, and Household The age structure of population is influenced by the fertility, mortality and migration rate.

7. Sumber utama data ketenagakerjaan adalah Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas). Survei ini khusus dirancang untuk mengumpulkan informasi/ data ketenagakerjaan. Pada beberapa survei sebelumnya, pengumpulan data ketenagakerjaan dipadukan dalam kegiatan lainnya, seperti Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas), Sensus Penduduk (SP), dan Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS). Sakernas pertama kali diselenggarakan pada tahun 1976, kemudian dilanjutkan

7. The main source of employment data is National Labour Force Survey (Sakernas). This survey is specifically designed to collect information on employment statistics. Previously, the collection of such data was integrated with other surveys, such as National Socio-economic Survey (Susenas), Population Census (SP), and Intercensal Population Survey (SUPAS). The first Sakernas was conducted in 1976, then conducted anually during the period 1977-


51


pada tahun 1977 dan 1978.

1978.

Pada tahun 1986-1993, Sakernas diselenggarakan secara triwulanan di seluruh propinsi di Indonesia, baru sejak tahun 1994 s/d 2001, Sakernas dilaksanakan secara tahunan setiap bulan Agustus. Sejak tahun 2002-2004, di samping Sakernas tahunan dilakukan pula Sakernas Triwulanan. Sakernas Triwulanan ini dimaksudkan untuk memantau indikator ketenagakerjaan secara dini di Indonesia, yang mengacu pada KILM (the Key Indicators of the Labour Market) yang direkomendasikan oleh ILO (the International Labour Organization). Sejak tahun 2005 Sakernas dilaksanakan pengumpulan datanya secara semesteran pada bulan Februari (semester I) dan Agustus (semester II).

During 1986-1993, Sakernas was conducted quarterly in all Districts in Indonesia, only since 1994 until 2001 Sakernas was conducted yearly, every August of the year. During the period 20022004, besides a yearly Sakernas, BPS also conducted a quarterly Sakernas. A Quarterly Sakernas is aimed to monitor the prompt indicators of Indonesian labour market which referred to the Key Indicators of the Labour Market (KILM) recommended by ILO (the International Labour Since Organization). 2005, Sakernas has been conducted in semester period, i.e February (Semester I) and August (Semester II .

Sejak Sakernas 2001, konsep status pekerjaan dan pengangguran mengalami perluasan dan penyempurnaan. Status pekerjaan yang pada Sakernas 2000 hanya 5 kategori, mulai tahun 2001 ditambahkan kategori baru yaitu: pekerja bebas di pertanian dan pekerja bebas di non pertanian. Selain itu, dalam rangka menyesuaikan dengan konsep ILO, konsep pengangguran terbuka diperluas yaitu di samping mencakup penduduk yang aktif mencari pekerjaan, mencakup pula kelompok penduduk yang sedang mempersiapkan usaha/pekerjaan baru, dan kelompok penduduk yang tidak mencari pekerjaan, karena merasa

Since 2001 Sakernas, the concept of employment status and unemployment was revised. The employment status, previously covered only 5 categories, but since 2001 two new categories of casual employee both in agriculture and in non agriculture sectors have been added. To adapt the ILO concept, the concept of open unemployment was also extended. Open unemployment now covers population who were looking for work, population who were establishing a new business/firm/ establishment, discouraged job seekers, and those who were not actively looking for work with the

52



tidak mungkin mendapatkan pekerjaan serta kelompok penduduk yang tidak aktif mencari pekerjaan dengan alasan sudah mempunyai pekerjaan tetapi belum mulai bekerja. Inflation factor yang digunakan dalam penghitungan angka hasil sakernas didasarkan pada total penduduk dirinci menurut kelompok umur, provinsi dan daerah perkotaan dan pedesaan hasil proyeksi penduduk.

reason of already having job but not starting to work. The inflation factor was calculated on the basis of total population categorised by age group, District, and region (urban and rural).

8. Tenaga kerja adalah penduduk berumur 15 tahun ke atas yang dapat dibedakan atas dua kelompok yaitu:

8. Manpower are the population of 15 years old and over who can be divided into two groups:

8.1 Angkatan Kerja, adalah penduduk usia 15 tahun ke atas (penduduk usia kerja) dan mempunyai pekerjaan (bekerja) atau sedang mencari pekerjaan (pengangguran terbuka). Penduduk yang bekerja tidak hanya meliputi penduduk yang sedang bekerja, tetapi juga sementara tidak bekerja karena suatu sebab, misalnya pegawai yang sedang cuti, petani yang sedang menunggu panen dan sebagainya. Sedangkan pencari kerja adalah penduduk yang tidak memiliki pekerjaan tetapi sedang mencari pekerjaan. Angkatan kerja seperti diketahui sangat tergantung pada struktur penduduk, sifat demografis serta keadaan sosial ekonomi daerah.

8.1 Economically Active, is the manpower who are officially employed (working) or looking for work (open unemployed). Employed is all population who was having a job or temporarily not working for some reason such as employees on leave, the farmers who were waiting for the harvest, and so on. While unemployment is all people who do not have a job but they are looking for a job. Economically Active are dependent to the population structure, demographic, and local socio-economic.

8.2 Bukan Angkatan kerja, adalah mereka yang berumur 15 tahun ke atas yang kegiatannya hanya bersekolah, mengurus rumahtangga dan lainnya (tidak aktif secara ekonomis).

8.2 Not Economically Active, is the manpower who are not working but not looking for work, such as school only, taking care of household only and so on.


53


9. Penduduk Usia Kerja adalah Penduduk yang berumur 15 tahun ke atas.

9. Working Age Population is population aged 15 years and over.

10. Bekerja adalah kegiatan melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh pendapatan atau keuntungan dalam jangka waktu paling sedikit 1 jam secara terus menerus dalam seminggu yang lalu (termasuk pekerja keluarga tanpa upah yang membantu dalam suatu usaha/ kegiatan ekonomi).

10. The concept of working means activity intended to earn income by doing work or helping to do work at least one hour continuously during the reference week (including unpaid family worker/s for any economic activity.

11. Jumlah jam kerja seluruhnya adalah jumlah jam kerja yang digunakan untuk bekerja (tidak termasuk jam kerja istirahat resmi dan jam kerja yang digunakan untuk halhal di luar pekerjaan).

11. Total Working Hours is the total hours spent by an employee to perform all jobs (excluding the time used for other activities which are not classified as work).

12. Lapangan Usaha adalah bidang kegiatan dari pekerjaan/tempat bekerja dimana seseorang bekerja. Klasifikasi lapangan usaha mengikuti Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) dalam 1 digit.

12. Industry is field of a person’s activity or establishment. The classification of industries follows the Indonesia Standard Industrial Classification (KBLI) in one digit.

13. Status Pekerjaan adalah kedudukan seseorang dalam unit usaha/kegiatan dalam melakukan pekerjaan.

13. Employment Status is the status of a person at his place of work or establishment where he was employed.

14. Pekerja Tak Dibayar adalah seseorang yang bekerja membantu usaha untuk memperoleh yang penghasilan/keuntungan dilakukan oleh salah seorang anggota rumah tangga atau bukan anggota

14. Unpaid Worker is a person who intended to work without pay in an establishment run by other members of the family, relative or neighbour.

54



rumah tangga upah/gaji.

tanpa

15. Tingkat Partisipasi Kerja (TPAK)

mendapat

Angkatan

15. The Participation gender.

Labor Force Rate (LFPR) by

16. Transmigrasi

16.

Dalam upaya pemerataan penyebaran penduduk antar propinsipropinsi di Indonesia, dewasa ini pemerintah telah dan terus melaksanakan suatu program perpindahan penduduk yang disebut Tujuan Program Transmigrasi. program ini, disamping untuk pemerataan penyebaran penduduk dan tenaga kerja serta pembukaan dan pengembangan daerah produksi baru, juga diharapkan dapat mendorong peningkatan taraf hidup para transmigran dan masyarakat di sekitarnya.

In order to distribute the population among provinces, the Indonesian Government has been implementing a migration program was called Transmigration Program. This program aims, to distribute the population and labor, and opening and developing new production areas. In addition, expected to improve the standard of living of the migrants and the surrounding communities.


Transmigration

55


Gambar/Figure 3.1 Persebaran Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka Populations Distribution of Kolaka Regency by Subdistrict 2011

Mowewe Uluiwoi Tinondo 2% 2% 2% Samaturu 7%

Watubangga 4%

Wolo 8%

Tanggetada 4%

Toari 3% Polinggona 2% Wundulako Pomalaa 6% 9%

Latambaga 9% Kolaka 11%

Loea 2% Lalolae 1%

56

Lambadia 9%

Tirawuta 4%

Ladongi 8% Baula 3%

Poli-Polia 3%



Gambar/Figure 3.2 Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kegiatan di Kabupaten Kolaka Populations 15 Years of Age and Over by Type of Activity 2011

Penganggur 002%

Bukan Angkatan Kerja 027%


Bekerja 071%

57


3.1

Penduduk/Populations

Tabel/ Table

3.1.1

Kecamatan Subdistrict (1)

Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka Population Density of Kolaka by Subdistricts 2011

Luas/Area (Km2)

Penduduk Populations

Kepadatan Penduduk Population Density (Orang/Km2) (People/ Km2)

(2)

(4)

(6)

Watubangga Tanggetada Toari Polinggona Pomalaa Wundulako Baula Ladongi Lambadia Poli-Polia Tirawuta Lalolae Loea Kolaka Latambaga Wolo Samaturu Mowewe Uluiwoi Tinondo

97,12 441,65 52,84 80,52 373,82 478,07 150,47 183,00 343,10 127,10 299,21 81,25 69,27 217,25 298,23 730,54 344,69 92,75 2154,25 303,25

14.428 13.574 9.068 6.626 28.813 18.958 10.310 24.270 28.474 10.808 12.686 3.606 6.293 36.982 28.106 24.735 21.464 7.675 7.377 7.253

149 31 172 82 77 40 69 133 83 85 42 44 91 170 94 34 62 83 3 24

Kolaka

6918,38

321.506

46

Sumber: BPS dan BPN Kab. Kolaka Source: BPS and BPN Kolaka Regency

58



Tabel/ Table

3.1.2


Persebaran Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka Populations Distribution of Kolaka Regency by Subdistrict 2010-2011

2010

Persebaran Distributions (%)

2011

Persebaran Distributions (%)

(2)

(3)

(4)

(5)

Watubangga Tanggetada Toari Polinggona Pomalaa Wundulako Baula Ladongi Lambadia Poli-Polia Tirawuta Lalolae Loea Kolaka Latambaga Wolo Samaturu Mowewe Uluiwoi Tinondo

14.169 13.310 8.925 6.497 28.199 18.588 10.126 23.818 27.893 10.606 12.483 3.542 6.174 36.147 27.558 24.253 21.045 7.538 7.242 7.119

4,49 4,22 2,83 2,06 8,95 5,90 3,21 7,56 8,85 3,36 3,96 1,12 1,96 11,47 8,74 7,69 6,68 2,39 2,30 2,26

14.428 13.574 9.068 6.626 28.813 18.958 10.310 24.270 28.474 10.808 12.686 3.606 6.293 36.982 28.106 24.735 21.464 7.675 7.377 7.253

4,49 4,22 2,82 2,06 8,96 5,90 3,21 7,55 8,86 3,36 3,95 1,12 1,96 11,50 8,74 7,69 6,68 2,39 2,29 2,26

Kolaka

315.232

100,00

321.506

100,00

Sumber: Proyeksi Sensus Penduduk 2010 Source: Housing and Population Census 2010 Forecasting


59


Tabel/ Tabel

3.1.3


Watubangga Tanggetada Toari Polinggona Pomalaa Wundulako Baula Ladongi Lambadia Poli-Polia Tirawuta Lalolae Loea Kolaka Latambaga Wolo Samaturu Mowewe Uluiwoi Tinondo Kolaka

Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka Number of Populations by Subdsitricts and Sex 2011 Jumlah Penduduk Number of Populations Laki-Laki Perempuan Jumlah Male Female Total (2) (3) (4)

Rasio Jenis Kelamin Sex Ratio (5)

7.498 7.040 4.589 3.535 14.678 9.744 5.321 12.349 15.071 5.619 6.482 1.837 3.256 18.809 14.265 12.566 10.877 3.889 3.938 3.774

6.930 6.534 4.479 3.091 14.135 9.214 4.989 11.921 13.403 5.189 6.204 1.769 3.037 18.173 13.841 12.169 10.587 3.786 3.439 3.479

14.428 13.574 9.068 6.626 28.813 18.958 10.310 24.270 28.474 10.808 12.686 3.606 6.293 36.982 28.106 24.735 21.464 7.675 7.377 7.253

108 108 102 114 104 106 107 104 112 108 104 104 107 103 103 103 103 103 115 108

165.137

156.369

321.506

106


60



Tabel/ Table

3.1.4

Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka Number of Populations by Age Group and Sex 2011

Kelompok Umur Age Group

Jumlah Penduduk Number of Populations Laki-Laki Perempuan Jumlah Male Female Total

(1)

(2)

(3)

(4)

0-4

19.049

17.867

36.916

5-9

19.007

18.153

37.160

10-14

17.391

16.257

33.648

15 - 19

14.713

13.889

28.602

20 - 24

13.343

13.932

27.275

25 - 29

15.267

14.843

30.110

30 - 34

13.943

13.536

27.479

35 - 39

12.920

12.187

25.107

40 - 44

10.904

9.821

20.725

45 - 49

8.271

7.359

15.630

50 - 54

6.290

5.946

12.236

55 - 59

4.911

3.961

8.872

60 - 64

3.474

3.253

6.727

65 - 69

2.539

2.224

4.763

70 - 74

1.520

1.520

3.040

75 +

1.595

1.621

3.216

Kolaka

165.137

156.369

321.506



61


3.2

Tenaga Kerja/Labor

Tabel/ Tabel

3.2.1

Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kegiatan di Kabupaten Kolaka Populations 15 Years of Age and Over by Type of Activity

Jenis Kegiatan Utama Type of Activity

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

I. Angkatan Kerja/ Economically Active

140.260

154.278

157.606

Bekerja/Working

133.768

148.728

152.685

6.492

5.550

4.921

57.600

56.344

57.190

197.860

210.622

214.796

70,88

73,25

73,37

4,62

3,59

3,12

Penganggur/Looking for Work II. Bukan Angkatan Kerja/ Not Economically Active Jumlah/Total Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) % of Economically Active to Population 15 Years Over Tingkat Pengangguran % of Looking for Work to Economically Active

Sumber: Sakernas 2009, 2010, dan 2011 Source: National Labor Force Survey 2009, 2010, and 2011 Catatan: Referensi Agustus

62



Tabel/ Tabel

3.2.2

Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kegiatan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka Populations 15 Years of Age and Over by Sex 2011

Jenis Kegiatan Utama Type of Activity

Laki-Laki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)


98.945

59.111

157.606

Bekerja/Working

95.964

56.721

152.685

Penganggur/Looking for Work

2.531

2.390

4.921

II. Bukan Angkatan Kerja/ Not Economically Active

11.905

45.285

57.190

Jumlah/Total

110.400

104.396

214.796

89,62

56,62

73,37

2,56

4,04

3,12

Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) % of Economically Active to Population 15 Years Over Tingkat Pengangguran % of Looking for Work to Economically Active

Sumber: Sakernas 2011 Source: National Labor Force Survey 2011 Catatan: Referensi Agustus


63


Tabel/ Tabel

3.2.3

Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kegiatan Utama dan Pendidikan yang Ditamatkan di Kabupaten Kolaka Populations 15 Years of Age Over by Type of Activity and Educational Attainment 2011

Jenis Kegiatan Utama Type of Activity (1)


Pendidikan yang Ditamatkan Educational Attainment SLTP >SLTA <SD Junior >Senior <Elementary High High (2) (3) (4)

Jumlah (5)

73.852

27.798

55.956

157.606

72.287

26.800

53.598

152.685

Penganggur/Looking for Work

1.565

998

2.358

4.921

II. Bukan Angkatan Kerja/ Not Economically Active

22.824

18.530

15.836

57.190

96.676

46.328

71.792

214.796

76,39

60,00

77,94

73,37

2,12

3,59

4,21

3,12

Bekerja/Working

Jumlah/Total Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) % of Economically Active to Population 15 Years Over Tingkat Pengangguran % of Looking for Work to Economically Active


64



Tabel/ Tabel

3.2.4

Penduduk Berumur 15 Tahun Yang Bekerja Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka Population Age 15 Years Over who Working by Age Group And Sex 2011

Kelompok Umur Age Group

Laki-laki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

15-24

19.270

8.222

27.492

25-54

65.562

42.116

107.678

55+

11.132

6.383

17.515

95.964

56.721

152.685

Jumlah/Total

Sumber: Sakernas 2011 Source: National Labor Force Survey 2011


65


Tabel/ Tabel

3.2.5

Penduduk Berumur 15 Tahun Yang Bekerja Menurut Lapangan Usaha dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka Population Age 15 Years Over who Working by Main Industry And Sex 2011

Lapangan Usaha Main Industry

Laki-laki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

Pertanian (1) Agriculture

49.266

26.667

75.933

Industri (2, 3, 4, dan 5) Manufacturing

21.265

2.789

24.054

Jasa-Jasa (6, 7, 8, dan 9) Services

25.433

27.265

52.698

95.964

56.721

152.685

Jumlah/Total


66



Tabel/ Tabel

3.2.6

Jumlah Pencari Kerja Menurut Tingkat Pendidikan yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kolaka Number of Job Seeker by Educational Attainment and Sex 2011

Tingkat Pendidikan Educational Attainment

Laki-laki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1.192

373

1.565

99

899

998

1.240

1.118

2.358

2.531

2.390

4.921

SD ke Bawah Less than Elementary School SLTP Junior High School SLTA ke Atas Over than Senior High School Jumlah/Total



67


Tabel/ Tabel

3.2.7

Penduduk Berumur 15 Tahun Yang Bekerja Menurut Jam Kerja Seminggu di Kabupaten Kolaka Population Age 15 Years Over who Working by Working Hours a Week Ago 2011

Jam Kerja Working Hours

Laki-laki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

0

3.524

4.050

7.574

1-14

10.690

17.696

28.386

15-34

35.557

16.926

52.483

35+

46.193

18.049

64.242

Jumlah/Total

95.964

56.721

152.685


68



Tabel/ Tabel

3.2.8

Pencari Kerja yang Terdaftar, Lowongan yang Terdaftar, Penempatan dan Penghapusan Pencari Kerja Job Seekers who Registered, Vacancies who Registered, Placement and Removal Job Seekers 2007/2008 – 2011/2012

Uraian/List

2007/ 2008

2008/ 2009

2009/ 2010

2010/ 2011

2011/ 2012

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

7.214

4.567

5.045

6.250

1.719

1.186

798

494

1.807

781

1.186

798

494

1.807

781

640

1.940

7.938

2.987

1.624

1. Pencari Kerja yang Terdaftar 1. Registered Job Seekers 2. Lowongan yang Terdaftar 2. Registered Vacancies 3. Penempatan Pencari Kerja 3. Placement 4. Penghapusan Pencari Kerja 4. Removal Job Seekers

Sumber: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab.Kolaka Source : Office of Labor and Transmigration of Kolaka Regency


69


Tabel/ Table

3.2.9

Jumlah Pencari Kerja yang Terdaftar di Depnaker Kabupaten Kolaka menurut Pendidikan dan Jenis Kelamin Number of Job Seekers who Registered at Employment Offices of Kolaka Regency by Education and Sex 2011

Pendidikan

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

S D/Elementary School

16

0

16

2.

S L T P/Junior High School

28

1

29

3.

S L T A/Senior High School

1.067

250

1.317

4.

D I/ D II First Diploma

17

41

58

5.

Sarjana Muda / DIII Bachelor

41

86

127

6.

Sarjana / S1 Graduate

72

97

169

7.

S2 Post Graduate

0

3

3

1.241

478

1.719

Kolaka

Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab.Kolaka Source : Office of Labor and Transmigration of Kolaka Regency

70



3.3

Tabel/ Table

Tahun Year

Transmigrasi/Transmigration

3.3.1

Penerimaan Transmigrasi menurut Jenis Transmigrasi di Kabupaten Kolaka Transmigration Acceptance in Kolaka Regency by Type of Transmigration 2005 – 2011

Umum/General

Swakarsa Mandiri Self Finance

Jumlah/Total

(1)

KK (2)

Jiwa (3)

KK (4)

Jiwa (5)

KK (6)

Jiwa (7)

2005

0

0

0

0

0

0

2006

0

0

0

0

0

0

2007

0

0

0

0

0

0

2008

0

0

0

0

0

0

2009

0

0

49

214

49

214

2010

0

0

0

0

0

0

2011

0

0

0

0

0

0

Sumber: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. Kolaka Source : Office of Labor and Transmigration of Kolaka Regency


71


Tabel/ Table

3.3.2

Penerimaan Transmigrasi Umum menurut Daerah Penempatan Transmigration General Acceptance by Regional Placement 2007 – 2011

Kecamatan/Subdistrict

2007

2008

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

KK

0

0

0

0

0

Jiwa

0

0

0

0

0

KK

0

0

0

0

0

Jiwa

0

0

0

0

0

KK

0

100

49

0

0

Jiwa

0

493

214

0

0

KK

0

100

49

0

0

Jiwa

0

493

214

0

0

1. Tanggetada

2. Pomalaa

3. Toari

Jumlah/Total

Sumber: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab.Kolaka Source : Office of Labor and Transmigration of Kolaka Regency

72



Tabel/ Table

3.3.3

Tahun Year

2005

(1) KK Jiwa

Penerimaan Transmigrasi Umum menurut Daerah Asal Transmigration General Acceptance by Regions of Origin 2005 – 2011

Jabar West Java

Jatim East Java

Jateng Central Java

DKI Jakarta

(2)

(3)

(4)

(5)

Bali Bali

TPS Local Transmigration

Jmlh Total

(6)

(7)

(8)

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

2006

KK Jiwa

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

2007

KK Jiwa

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

2008

KK Jiwa

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

100 493

100 493

2009

KK Jiwa

12 48

0 0

15 65

22 101

0 0

0 0

49 214

2010

KK Jiwa

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

2011

KK Jiwa

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

0 0

Catatan: TPS = Transmigrasi Penduduk Setempat Note : TLR = Transmigration Local Residents Sumber: Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab.Kolaka Source : Office of Labor and Transmigration of Kolaka Regency Kabupaten Kolaka dalam Angka 2012

73


Halaman ini sengaja dikosongkan This page is intentionally blank

74


6 R VL D O

Sosial

IV. SOSIAL

IV. SOCIAL

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

Dalam pelaksanaan pembangunan sosial, pemerintah telah mengupayakan berbagai usaha guna terciptanya kesejahteraan masyarakat di bidang sosial yang lebih baik. Usaha tersebut meliputi kegiatan di bidang pendidikan, agama, kesehatan, keluarga berencana, keamanan, dan ketertiban masyarakat, serta urusan sosial lainnya.

In order to improve the common social welfare, the local government has been supporting social activities that include educational, religious, health, family planning, security and public order, and other social affairs.

4.1. Pendidikan

4.1. Education

Sasaran pembangunan dititikberatkan pada pendidikan peningkatan mutu dan perluasan kesempatan belajar di semua jenjang pendidikan, dimulai dari kegiatan prasekolah (Taman Kanak-Kanak) sampai dengan Perguruan Tinggi. Upaya peningkatan mutu pendidikan yang ingin dicapai tersebut dimaksudkan untuk menghasilkan manusia berkualitas. Sedangkan perluasan kesempatan belajar dimaksud agar penduduk usia sekolah yang setiap tahun mengalami peningkatan sejalan dengan laju pertumbuhan penduduk dapat memperoleh kesempatan belajar yang seluas-luasnya. Pelaksanaan pembangunan pendidikan di Kolaka mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Indikator yang dapat mengukur tingkat perkembangan pembangunan pendidikan di Kolaka seperti banyaknya sekolah dan guru, perkembangan berbagai rasio dan sebagainya.

Education development targets focused on improving quality and expanding the learning opportunities at all education levels. Improving the quality of education aimed at improving the quality of human resources. While the expansion of learning opportunities, aimed to make every school-age population had a full opportunity to learn.


An increase in the implementation of education development in Kolaka. The improvement, was measured by several variables such as the number of schools, teachers, changes in various specific ratios, etc.

77

Social

1. Sekolah adalah lembaga pendidikan formal yang dimulai dari pendidikan dasar, menengah, dan tinggi. Pendidikan yang dicatat adalah pendidikan formal berdasar kurikulum Departemen Pendidikan Nasional, pendidikan yang termasuk diselenggarakan oleh pondok pesantren dengan memakai kurikulum Departemen Pendidikan Nasional, seperti Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA). Pondok pesantren/madrasah diniyah adalah sekolah yang tidak memakai kurikulum dari Departemen Pendidikan Nasional.

1. School is an education institution starting from primary, secondary and tertiary education. The education data recorded in the survey covering data on formal education based on the curriculum set up by Ministry of National Education including education carried out by Muslim School (Pondok Boarding Pesantren) implementing the Ministry of National Education curriculum, such as Madrasah Ibtidaiyah (Islamic Primary School), Madrasah Tsanawiyah (Islamic Junior High School), and Madrasah Aliyah (Islamic Senior High School). Pondok pesantren/madrasah diniyah (Islamic boarding school/Islamic school) is school which does not implement curriculum from the Ministry of National Education.

2. Madrasah Ibtidaiyah adalah lembaga pendidikan berciri khas Islam pada jenjang Sekolah Dasar. Madrasah Tsanawiyah adalah lembaga pendidikan berciri khas Islam pada jenjang Sekolah Menengah Pertama, Madrasah Aliyah adalah lembaga pendidikan berciri khas Islam pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA).

2. Madrasah Ibtidaiyah is Islamic school at primary education. Madrasah Tsanawiyah is Islamic school at lower secondary education and Madrasah Aliyah is Islamic School at higher secondary education (SMA).

4.2 Kesehatan Berencana

4.2 Health Planning

dan

Keluarga

Pembangunan kesehatan di 78

and

Family

Health development in Kolaka Regency in Figures 2012

Sosial

Kolaka dititik beratkan pada peningkatan mutu pelayanan kesehatan masyarakat. Demikian pula pelaksanaan Program Nasional Keluarga Berencana bertujuan menurunkan dan mengendalikan pertumbuhan penduduk dan membudayakan suatu norma yang dikenal dengan Norma Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera (NKKBS). Untuk mencapai sasaran pembangunan, baik di bidang kesehatan maupun di bidang program keluarga berencana tersebut, maka sejak tahun 1993 pemerintah daerah telah menggiatkan pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan dan keluarga berencana sampai ke pelosok pedesaan. Pembangunan keluarga berencana mengutamakan penyediaan prasarana dan sarana pelayanan keluarga berencana. Pengendali Program Lapangan Keluarga Berencana (PPLKB), dan Penyuluh Keluarga Berencana (PKB). Penyediaan sarana dan prasarana pelayanan keluarga berencana yang tersebar di 12 kabupaten/kota, diharapkan berpengaruh langsung terhadap perkembangan kegiatan KB. 3. Rumah Sakit adalah tempat pemeriksaan dan perawatan kesehatan, biasanya berada di bawah pengawasan dokter/tenaga medis, termasuk rumah sakit khusus seperti rumah sakit perawatan paru paru, dan RS jantung.


Kolaka emphasis on improving the quality of health services. Similarly, the implementation of the National Family Planning Program aimed to reducing and controlling population growth, and cultivate a norm which is known as Norma Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera. Since 1993, in achieve these development goals, the local government has been intensifying the implementation of infrastructure development of health services and family planning to remote rural areas.

Development priority of family planning is availability of facilities and infrastructure of family planning services. Field Controller Family Planning Program, and Family Planning Counseling. Facilities and infrastructures of family planning services supply, which distributed in 12 regency/ cities, expected to be influence the progress of family planning activity. 3. Hospital is a place for usually health check, by controlled/supervised doctors/medical personnel. Including in this category are special hospitals such Lung Hospital and Coronary Hospital.

79

Social

4. Rumah Sakit Bersalin/Rumah Bersalin adalah rumah sakit yang dilengkapi dengan fasilitas untuk melahirkan, pemeriksaan kehamilan, pemeriksaan ibu dan anak serta berada di bawah pengawasan dokter dan atau bidan senior.

4. Maternal Hospital/Maternal Health Care Centre is a hospital completed with health facilities for birth delivery, pregnancy check and consultation, and post-natal check, under the supervision of doctor and or senior midwives.

5. Poliklinik adalah tempat pemeriksaan kesehatan, biasanya tanpa fasilitas perawatan menginap, berada di bawah pengawasan dokter/tenaga medis, tidak termasuk klinik yang terdapat di puskesmas/rumah sakit. Poliklinik yang karena satu dan lain hal menyediakan tempat perawatan menginap, tetap digolongkan kedalam poliklinik (bukan rumah sakit).

5. Polyclinic is a place for health check and consultation usually under the control of doctor/medical personnel without in-patient facilities, excluding clinic located in the public health centre (Puskesmas)/hospital. In the case of polyclinic that provides in-patient facilities due to a special reason, it remains to be classified as a polyclinic (not hospital).

6. Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) adalah unit pelayanan kesehatan milik pemerintah yang bertanggungjawab terhadap pelayanan kesehatan masyarakat untuk wilayah kecamatan, sebagian kecamatan, atau kelurahan (misal di DKI Jakarta). Tim Puskesmas sesuai jadwal dapat melakukan Puskesmas kegiatan Keliling ke tempat tempat tertentu dalam wilayah kerjanya, untuk pelayanan mendekatkan dengan masyarakat.

6. Public Health Centre (PHC) is a health centre provided by the government that is responsible for the delivery of health services to the community at the sub-district level, part of subdistrict or villages (e.g. in DKI Jakarta). Officials in the PHC as scheduled can provide health services in their working areas in the effort of closing their services to the community through Mobile PHC program.

7. Puskesmas Pembantu (Pustu) yaitu unit pelayanan kesehatan masyarakat yang membantu kegiatan Puskesmas di sebagian dari wilayah kerja. Pada beberapa daerah balai

7. Subsidiary Public Health Centre is a health facility that assists the Public Health Centre in its part of working area. In several regions, health check

80


Sosial

pengobatan telah berubah fungsi menjadi Pustu walaupun papan nama masih tertulis balai pengobatan.

points (Balai Pengobatan) has changes their status into Subsidiary Public health Centre, although their sign written in the board remains unchanged.

8. Apotik adalah tempat penjualan obat yang mempunyai izin operasi dari Departemen Kesehatan, u.p. Ditjen POM, di bawah pengawasan apoteker.

8. Pharmacy is a place of selling medicines having permit operation from the Department of Health, through Directorate General for Food and Medicine Supervision, under the control of pharmacist.

9. Imunisasi adalah memasukkan kuman atau racun penyakit tertentu yang sudah dilemahkan (vaksin) ke dalam tubuh dengan cara disuntik atau diminum (diteteskan dalam mulut) dengan maksud agar terjadi kekebalan tubuh terhadap penyakit tersebut.

9. Immunization is putting enervated microbe of a certain disease into human body by injection or drinking (dropping into mouth) to make the body immune to that disease.

10. Keluhan Kesehatan adalah keadaan seseorang yang mengalami gangguan kesehatan atau kejiwaan, baik karena penyakit akut, penyakit kronis, kecelakaan, kriminal atau hal lain.

10. Health Complaint is a condition where a person has health or mental problems because acute illness, of chronically illness, accident, crimes, or others.

11. Mengobati Sendiri adalah upaya oleh art/keluarga dengan melakukan pengobatan sendiri tanpa datang ke tempat fasilitas kesehatan atau memanggil dokter/petugas kesehatan ke rumahnya (misal minum obat modern, jamu, kerokan, kompres, kop, pijat) agar sembuh atau menjadi lebih ringan keluhan kesehatannya.

11. Self Treatment is an effort of household members/ family to have a health treatment by themselves without visiting health facilities or a doctor/ health personnel (for instance, by taking modern medicine, herb medicine, chief with a coin, compress, cupping suction, massage) in order to recover from illness or reduce the health complaint.


81

Social

Bencana Alam: Bencana alam adalah peristiwa alam yang menimbulkan kesengsaraan, kerusakan alam dan lingkungan, serta mengakibatkan kesengsaraan, kerugian, dan penderitaan pada penduduk. Tidak termasuk bencana yang disebabkan karena hama tanaman atau wabah. Bencana alam yang disajikan antara lain : tanah longsor, banjir, dan gempa bumi.

Natural Disaster: Natural disaster is a natural phenomenon leading to misery, damages or detriment, and financial loss, as well as the suffering of people. Not including in this category is disaster from plant microbe or outbreak. The natural disasters recorded in this category include land slide, flood, and earth quack.

4.3 A g a m a Pembangunan di bidang agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa diarahkan untuk menciptakan keselarasan hubungan antar manusia dengan manusia, manusia dengan penciptanya serta dengan alam sekitarnya. Indikator pembangunan bidang agama, digambarkan dengan pembangunan sarana peribadatan, pembinaan umat beragama, dan berbagai kegiatan keagamaan di Kolaka.

4.3 Religion Development of religious and belief in "The Only God" is directed to harmonization of human relationship, relation of human with God and their environment. Religious development indicators is presented with construction of places of worship, religious guidance and religious activities in Sulawesi.

4.4 Sosial Lainnya Pada bagian akhir bab ini disajikan beberapa indikator penting pembangunan sosial lainnya di Kolaka seperti urusan kemiskinan, keterbelakangan, ke-terlantaran, dan bencana alam.

4.4 Other Social Affairs At the end of this chapter presented several other important indicators of social development in Kolaka such as poverty, retardation, waif, and natural disasters.

82


Sosial

Gambar/Figure 4.1 Jumlah Sekolah TK, SD, SMP, dan SMA di Kabupaten Kolaka Number of Kindergarten School, Elementary School, Junior High School, and Senior High School 2011/2012

350

2008/2009

300

2009/2010 250

2010/2011 2011/2012

200 308 315317 317

150 100 50

129

149

163

167

67

83 81 82

0 TK/Kindergarten


SD/Elementary

SMP/Junior High

35 36 36 34 SMA/Senior High

83

Social

Gambar/Figure 4.2 Jumlah Fasilitas Kesehatan di Kabupaten Kolaka Number of Health Facilities 2011

66

70

62 63

2009

60

2010

50

2011

40 30

17

20 10

20 21 14 4 4 6

4 2 2

0

RS/Hospital

Puskesmas/PHC

Puskesmas Pembantu/SPHC

Puskesmas Plus/PHCP

4 6 Polindes/VMC

Notes:    

84

PHC = Public Health Center SPHC = Subsidiary Public Health Center PHPC = Public Health Center Plus VMC = Village Maternity Corner


Sosial

Gambar/Figure 4.3 Jumlah Tempat Peribadatan di Kolaka Number of Places of Worship 2011

500 450

434

466 474

400

2009

350

2010

300

2011

250 200

126

150

108 66

100

50 61 61

50 0

Masjid/Mosque

Mushalla/Mushallah


Gereja/Church

21 28 27 Pura/Vihara

85

Social

Gambar/Figure 4.4 Jumlah Anak Panti Asuhan yang Sedang Mengikuti Pendidikan Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten Kolaka Number of Children Orphanage who Currently Attending Educational by Level of Educational 2011

741

800

2009 2010

700

2011

600 450

500 400 261

300 200 100 0

86

164

145

106 88

SD/Elementary

224

70

SMP/Junior High

SMA/Senior High


Sosial

4.1

Pendidikan/Education

Tabel/ Table

4.1.1

Angka Partisipasi Sekolah di Kabupaten Kolaka School Participation Number in Kolaka Regency 2009 - 2011

Angka Partisipasi Sekolah School Participation Number

2010

2010

(1)

(2)

(3)

7-12

98,36

98,40

98,88

13-15

84,24

85,23

83,79

16-18

48,35

51,66

2011

53,74 19-24

6,29

7,57

Sumber: BPS, Susenas 2009 - 2011 Source: BPS National Social-Economic Survey, 2009 - 2011


87

Social

Tabel/ Table

4.1.2

Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten Kolaka Nett Participation Number and Gross Participation Number by Educational Attainment 2010-2011

Jenjang Pendidikan Educational Attainment

APM

APK

2010 (2)

2011 (3)

2010 (4)

2011 (5)

SD/MI Primary School

96,41

84,45

113,48

-

SMP/MTs Junior High School

61,19

56,79

68,19

-

SMA/MA Senior High School

46,51

69,99

-

15,31

-

(1)

43,57 PT Graduated/Diploma

5,76

Sumber: BPS, Susenas 2010-2011 Source: BPS National Social-Economic Survey, 2010-2011

88


Sosial

Tabel/ Table

4.1.3

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid TK menurut Kecamatan/ Number of Kindergarten School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 Rata-Rata/Average Guru/ Murid/ Murid/ Sekolah Sekolah Guru Teachers/ Students/ Students/ Shool School Teachers


Status Status

Seko lah School

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1.Watubangga

Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta

1 8 1 7 0 4 1 8 1 6 0 13 0 21 0 12 1 7 0 8 0 17 1 14 1 5 0 1 0 7

3 3 2 4 0 7 5 8 1 5 0 8 0 4 0 11 9 11 0 6 0 3 3 6 4 10 0 1 0 1

46 261 74 178 0 449 166 301 83 201 0 493 0 606 0 384 130 442 0 333 0 409 50 402 51 164 0 51 0 177

3 0 2 1 0 2 5 1 1 1 0 1 0 0 0 1 9 2 0 1 0 0 3 0 4 2 0 1 0 0

46 33 74 25 0 112 166 38 83 34 0 38 0 29 0 32 130 63 0 42 0 24 50 29 51 33 0 51 0 25

15 87 37 45 0 64 33 38 83 40 0 62 0 152 0 35 14 40 0 56 0 136 17 67 13 16 0 51 0 177

2.Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10.Latambaga 11. W o l o 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo


Guru Teacher

Mu rid Students

89

Social

Lanjutan Tabel/Continued Table 4.1.3 (1)

16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19.Polinggona 20. Loea Kolaka

90

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta

0 2 0 11 0 5 0 2 0 2 7 160

0 2 0 3 0 4 0 0 0 1 27 98

0 92 0 200 0 231 0 84 0 96 600 5.554

0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 4 1

0 46 0 18 0 46 0 42 0 48 86 35

0 46 0 67 0 58 0 0 0 96 22 57


Sosial

Tabel/ Table

4.1.4

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid SD menurut Kecamatan/ Number of Primary School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 Rata-Rata/Average Guru/ Murid/ Murid/ Sekolah Sekolah Guru Teachers/ Students/ Students/ Shool School Teachers


Status Status

Seko lah School

Guru Teacher

Mu rid Students

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1.Watubangga


22 0 21 0 14 4 16 0 11 0 24 0 33 0 15 0 18 1 15 1 19 0 22 0 11 0 15 0 12 0

95 0 86 0 124 17 161 0 74 0 153 0 107 0 80 0 251 0 134 0 90 0 100 0 59 0 86 0 39 0

2.629 0 2.409 0 3.619 475 2.827 0 1.567 0 3.767 0 4.403 0 2.134 0 4.879 40 3.369 52 3.551 0 3.656 0 1.252 0 1.527 0 1.440 0

4 0 4 0 9 4 10 0 7 0 6 0 3 0 5 0 15 0 9 0 5 0 5 0 5 0 6 0 3 0

120 0 115 0 259 119 177 0 142 0 157 0 133 0 142 0 289 40 225 52 187 0 166 0 114 0 102 0 120 0

28 0 28 0 29 28 18 0 21 0 25 0 41 0 27 0 20 0 25 0 39 0 37 0 21 0 18 0 37 0



91

Social


16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea Kolaka

92

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)


6 0 12 0 12 0 7 1 8 0 313 7

23 0 36 0 57 0 21 0 37 0 1.813 17

719 0 1.553 0 1.545 0 658 183 1.090 0 48.594 750

4 0 3 0 5 0 3 0 5 0 6 2

120 0 129 0 129 0 94 183 136 0 155 107

31 0 27 0 27 0 31 0 29 0 27 44


Sosial

Tabel/ Table

4.1.5

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid MI menurut Kecamatan/ Number of Islamic Primary School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 Rata-Rata/Average Guru/ Murid/ Murid/ Sekolah Sekolah Guru Teachers/ Students/ Students/ Shool School Teachers

Status Status

Seko lah School

Guru Teacher

Murid Students

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1.Watubangga


0 2 0 0 1 1 0 0 0 0 0 3 0 2 0 2 1 1 0 0 0 5 0 1 0 0 0 0 0 1

0 10 0 0 18 29 0 0 0 0 0 31 0 20 0 12 23 36 0 0 0 65 0 14 0 0 0 0 0 6

0 112 0 0 250 78 0 0 0 0 0 227 0 156 0 73 583 137 0 0 0 402 0 80 0 0 0 0 0 26

0 5 0 0 18 29 0 0 0 0 0 10 0 10 0 6 23 36 0 0 0 13 0 14 0 0 0 0 0 6

0 56 0 0 250 78 0 0 0 0 0 76 0 78 0 37 583 137 0 0 0 80 0 80 0 0 0 0 0 26

0 11 0 0 14 3 0 0 0 0 0 7 0 8 0 6 25 4 0 0 0 6 0 6 0 0 0 0 0 4




93

Social



94

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)


0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 4 20

0 9 10 0 0 0 0 9 9 0 60 241

0 41 104 0 0 0 0 92 41 0 978 1.424

0 9 10 0 0 0 0 9 9 0 15 12

0 41 104 0 0 0 0 92 41 0 245 71

0 5 10 0 0 0 0 10 5 0 16 6


Sosial

Tabel/ Table

4.1.6

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid SMP menurut Kecamatan/ Number of Junior High School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 Rata-Rata/Average Guru/ Murid/ Murid/ Sekolah Sekolah Guru Teachers/ Students/ Students/ Shool School Teachers

Status Status

Seko lah School

Guru Teacher

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1.Watubangga


7 1 5 0 4 3 4 0 2 0 6 0 8 0 4 0 3 0 3 1 4 1 4 0 4 0 4 0 3 0

39 0 14 0 46 8 70 0 24 0 52 0 39 0 31 0 113 0 36 0 22 1 30 0 20 0 16 0 14 0

936 72 603 0 662 596 1.153 0 333 0 1.267 0 1.273 0 696 0 1.774 0 815 39 851 75 1.081 0 439 0 437 0 297 0

6 0 3 0 12 3 18 0 12 0 9 0 5 0 8 0 38 0 12 0 6 1 8 0 5 0 4 0 5 0

134 72 121 0 166 199 288 0 167 0 211 0 159 0 174 0 591 0 272 39 213 75 270 0 110 0 109 0 99 0

24 0 43 0 14 75 16 0 14 0 24 0 33 0 22 0 16 0 23 0 39 75 36 0 22 0 27 0 21 0




Murid Students

95

Social



96

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)


2 0 2 0 3 1 2 0 2 0 76 7

10 0 14 0 11 0 12 0 22 0 644 9

203 0 465 0 370 22 186 0 369 0 15.014 804

5 0 7 0 4 0 6 0 11 0 8 1

102 0 233 0 123 22 93 0 185 0 198 115

20 0 33 0 34 0 16 0 17 0 23 89


Sosial

Tabel/ Table

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid MTs menurut Kecamatan/ Number of Islamic Junior High School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012

4.1.7

Rata-Rata/Average Murid/ Guru/ Murid/ Sekolah Sekolah Guru Teachers/ Students/ Students/ Shool School Teachers

Status Status

Seko lah School

Guru Teacher

Murid Students

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1.Watubangga


0 2 0 2 0 3 0 0 0 1 0 2 0 3 1 0 1 2 0 2 1 2 0 2 0 1 0 0 0 2

0 19 0 32 0 53 0 0 0 16 0 23 0 35 17 0 63 42 0 26 17 40 0 30 0 17 0 0 0 18

0 50 0 183 0 380 0 0 0 97 0 179 0 123 180 0 1.133 182 0 40 182 284 0 184 0 193 0 0 0 67

0 10 0 16 0 18 0 0 0 16 0 12 0 12 17 0 63 21 0 13 17 20 0 15 0 17 0 0 0 9

0 25 0 92 0 127 0 0 0 97 0 90 0 41 180 0 1.133 91 0 20 182 142 0 92 0 193 0 0 0 34

0 3 0 6 0 7 0 0 0 6 0 8 0 4 11 0 18 4 0 2 11 7 0 6 0 11 0 0 0 4




97

Social

Lanjutan Tabel/Continued Table 4.1.7 (1) 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea Kolaka

98

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)


0 1 0 3 0 1 0 1 0 1 3 31

0 14 0 46 0 19 0 18 0 16 97 464

0 32 0 200 0 109 0 159 0 54 1.495 2.516

0 14 0 15 0 19 0 18 0 16 32 15

0 32 0 67 0 109 0 159 0 54 498 81

0 2 0 4 0 6 0 9 0 3 15 5


Sosial

Tabel/ Table

4.1.8


(1) 1.Watubangga 2.Tanggetada

3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10.Latambaga 11. W o l o 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid SMA menurut Kecamatan/ Number of Senior High School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012

Status Status

(2) Negeri Swasta Negeri Swasta

Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta

Seko lah School

Guru Teacher

Murid Students

(3) 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 2 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0

(4) 15 0 15 0 34 2 38 0 0 0 31 0 11 0 25 0 97 1 23 0 21 0 20 0 19 0 8 0 8 0

(5) 578 0 424 0 942 170 810 0 0 0 950 0 605 0 875 0 2.713 284 340 0 240 0 632 0 365 0 276 0 117 0


Rata-Rata/Average Murid/ Guru/ Murid/ Sekolah Sekolah Guru Teachers/ Students/ Students/ Shool School Teachers

(6) 15 0 15 0 34 2 38 0 0 0 31 0 11 0 25 0 49 1 23 0 21 0 20 0 19 0 8 0 8 0

(7) 578 0 424 0 942 170 810 0 0 0 950 0 605 0 875 0 1.357 284 340 0 240 0 632 0 365 0 276 0 117 0

(8) 39 0 28 0 28 85 21 0 0 0 31 0 55 0 35 0 28 284 15 0 11 0 32 0 19 0 35 0 15 0

99

Social


100

(2) Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta Negeri Swasta

(3) 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 17 2

(4) 0 0 11 0 10 0 0 0 0 0 386 3

(5) 0 0 337 0 234 0 0 0 0 0 10.438 454

(6) 0 0 11 0 10 0 0 0 0 0 23 2

(7) 0 0 337 0 234 0 0 0 0 0 614 227

(8) 0 0 31 0 23 0 0 0 0 0 27 151


Sosial

Tabel/ Table

4.1.9


(1)

1.Watubangga 2.Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10.Latambaga 11. W o l o 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid MA menurut Kecamatan/ Number of Islamic Senior High School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 Rata-Rata/Average Guru/ Murid/ Murid/ Sekolah Sekolah Guru Teachers/ Students/ Students/ Shool School Teachers

Status Status

Seko lah School

Guru Teacher

Murid Students

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)


0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 1 2 0 0 1 1 0 2 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 25 0 0 0 0 0 14 0 23 0 15 51 47 0 0 39 17 0 28 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 99 0 0 0 0 0 58 0 97 0 72 127 136 0 0 317 57 0 86 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 25 0 0 0 0 0 14 0 23 0 15 51 24 0 0 39 17 0 14 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 99 0 0 0 0 0 58 0 97 0 72 127 68 0 0 317 57 0 43 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 4 0 0 0 0 0 4 0 4 0 5 2 3 0 0 8 3 0 3 0 0 0 0 0 0


101

Social


102


(3) 0 1 0 1 0 1 0 1 0 2 13

(4) 0 15 0 18 0 10 0 21 0 0 90 233

(5) 0 47 0 58 0 10 0 123 0 0 444 843

(6) 0 15 0 18 0 10 0 21 0 0 45 18

(7) 0 47 0 58 0 10 0 123 0 0 222 65

(8) 0 3 0 3 0 1 0 6 0 0 5 4


Sosial

Tabel/ Table

4.1.10


(1)

1.Watubangga 2.Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10.Latambaga 11. W o l o 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo

Jumlah Sekolah, Guru dan Murid SMK menurut Kecamatan/ Number of Vocational High School, Teacher and Pupils by Subdistrict 2011/2012 Rata-Rata/Average Guru/ Guru/ Guru/ Sekolah Sekolah Sekolah Teachers/ Teachers/ Teachers/ Shool Shool Shool

Status Status

Seko lah School

Guru Teacher

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)


1 0 1 0 2 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 2 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0

2 0 2 0 25 0 12 0 42 0 11 0 17 0 14 0 84 0 0 0 0 0 10 0 0 0 6 0 9 0

145 0 93 0 499 121 184 0 656 0 213 0 369 0 297 0 1.309 227 0 0 71 0 318 0 0 0 104 0 120 0

2 0 2 0 13 0 12 0 42 0 11 0 17 0 14 0 42 0 0 0 0 0 10 0 0 0 6 0 9 0

145 0 93 0 250 121 184 0 656 0 213 0 369 0 297 0 655 227 0 0 71 0 318 0 0 0 104 0 120 0

73 0 47 0 20 0 15 0 16 0 19 0 22 0 21 0 16 0 0 0 0 0 32 0 0 0 17 0 13 0


Murid Students

103

Social


104


(3) 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 17 2

(4) 0 0 0 0 0 0 17 0 2 0 253 0

(5) 0 0 0 0 0 0 184 0 107 0 4.669 348

(6) 0 0 0 0 0 0 17 0 2 0 15 0

(7) 0 0 0 0 0 0 184 0 107 0 275 174

(8) 0 0 0 0 0 0 11 0 54 0 18 0


Sosial

4.2

Kesehatan dan KB/Health and Family Planning

Tabel/ Table

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.

4.2.1

Fasilitas Kesehatan menurut Kecamatan Health Facilities by Subdistrict 2011


Rumah Sakit Hospital

Puskesmas Public Health Center

Puskes mas Pembantu Subsidiary Public Health Center

Puskes mas Plus Public Health Center Plus

PoLindes Village Maternity Corner

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2 4 4 3 3

1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 21 20 17 17 19 12

5 3 2 3 4 3 4 2 2 3 6 4 2 5 3 2 2 2 4 2 63 62 66 58 67 63

1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6 4 4 4 4 4

1 0 3 1 1 1 1 1 1 0 3 0 0 0 0 0 1 0 0 0 14 6 4 6 24 24

Watubangga Tanggetada Pomalaa Wundulako Baula Ladongi Lambandia Tirawuta Kolaka Latambaga Wolo Samaturu Mowewe Uluiwoi Tinondo Lalolae Poli-Polia Toari Polinggona Loea Kolaka 2011 2010 2009 2008 2007 2006


105

Social

Tabel/ Table

4.2.2

Banyaknya Tenaga Kesehatan Menurut Unit Kerja dan Sarana Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Kolaka Number of Medical Personnels and Paramedics by Working Units and Facilities 2011

Tenaga Medis/Paramedics Unit Kerja Working Units

Tenaga Non Medis/ Non-Paramedics Teknisi Medis Sani*) KesTariMediMas an cal Technician (7) (8) (9)

Farma Si Pharmacy

Ahli Gizi

(4)

(5)

(6)

249

151

32

41

6

37

59

0

0

0

13

0

0

0

0

Labkesda

0

0

0

0

0

4

1

0

Dinkes

1

4

8

2

4

0

6

40

Rumah Sakit

9

102

26

11

8

21

2

8

42 50

355 337

185 180

58 36

53 48

31 28

46 46

107 93

Dokter Doctor

Perawat Nurse

BiDan Midwife

(2)

(3)

Puskesmas

32

Instalasi Farmasi

(1)

2011

2010 Sumber: Dinas Kesehatan Kab.Kolaka Source: Health Services of Kolaka Regency *) Termasuk Ahli Radiologi, Fisioterapi, Penata Anastesi

106


Sosial

Tabel/ Tabel

4.2.3

Banyaknya Dokter Spesialis, Dokter Umum, dan Dokter Gigi di Sarana Pelayanan Kesehatan Kabupaten Kolaka Number of Specialist Doctor, General Doctor and Dentist at Medical Center 2011 Dokter Spesialis Specialist Physician (2)

Dokter Umum General Physician (3)

Puskesmas Health Public Centre

0

32

9

Rumah Sakit/Hospital

7

9

3

0

0

0

0

0

0

0

1

0

7 7

42 40

12 11

Unit Kerja Working Units (1)

Dokter Gigi Dentist Physician (4)

Institusi Diknakes/Diklat Health Services Training Agencies

Sarana Kesehatan Lain Others Health Facilities Dinkes Kabupaten Health Services Agencies

Kolaka 2011 2010

Sumber: Dinas Kesehatan Kab.Kolaka Source: Health Servies of Kolaka Regency


107

Social

Tabel/ Table

4.2.4

Banyaknya Kelahiran Menurut Penolong Kelahiran di Kabupaten Kolaka Number of Birth by Birth Attendants 2007-2011

Unit Kerja Working Units

Tenaga Kesehatan 1) Paramedics

Non Tenaga Kesehatan 2) NonParamedics

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

Persentase Tenaga Kesehatan Percentage of Paramedics (5)

2007

4.873

3.193

8.066

60,41

2008

7.484

2.536

10.020

74,69

2009

5.606

2.115

7.721

72,61

2010

6.061

806

6.867

88,26

2011

5.227

593

5.820

72,00 *)

Sumber: Dinas Kesehatan Kab.Kolaka Source: Health Servies of Kolaka Regency 1) Terdiri dari Dokter dan Bidan/ Consist of Physician and Midwife 2) Dukun/ Witchdoctor *) dari sasaran proyeksi

108


Sosial

Tabel/ Table

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.

4.2.5

Jumlah Bayi yang Diimunisasi menurut JenisVaksin dan Kecamatan Number of Infants who are Immunized by Type of Vaccine and Subdistrict 2011 Jenis Vaksin/Vaccines DPT.1 DPT.2 DPT.3


BCG

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

382 270 620 443 247 650 605 351 843 743 474 455 205 233 148 62 192 191 128 161 7.403 7.431 7.522 7.004 7.196 7.129

372 257 589 442 255 645 589 381 728 730 432 447 206 178 142 72 184 186 141 145 7.121 6.888 7.029 6.733 7.136 6.593

361 255 592 447 210 627 584 394 723 686 443 443 193 177 161 71 186 177 149 156 7.035 6.780 6.629 6.592 6.619 5.987

352 255 567 452 222 614 873 393 735 665 431 434 184 218 145 62 180 165 152 125 7.224 6.674 6.526 6.383 6.758 6.175

62 142 477 365 0 113 163 94 405 173 184 115 128 274 0 52 97 138 37 107 3.126 2.563 3.931 5.544 5.641 4.886

Watubangga Tanggetada Pomalaa Wundulako Baula Ladongi Lambandia Tirawuta Kolaka Latambaga Wolo Samaturu Mowewe Uluiwoi Tinondo Lalolae Poli-Polia Toari Polinggona Loea Kolaka 2011 2010 2009 2008 2007 2006

TT 2+

Sumber: Dinas Kesehatan Kab.Kolaka Source: Health Services of Kolaka Regency


109

Social

Lanjutan Table/Continued Table 4.2.5 Kecamatan Subdistrict 1. 2. 3. 4.

Jenis Vaksin/Vaccines Polio 1

Polio 2

Polio 3

Campak

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Watubangga Tanggetada Pomalaa Wundulako Baula Ladongi Lambandia Tirawuta Kolaka Latambaga Wolo Samaturu Mowewe Uluiwoi Tinondo Lalolae

381 270 624 444

372 257 577 442

361 246 598 447

354 282 456 511

244 648 618 373 819 794 474 458 209 239 146 61 192 193 128

255 645 598 384 708 723 432 447 210 203 151 73 184 188 139

210 623 584 393 716 687 460 443 192 204 186 67 186 169 147

248 591 594 360 690 651 653 443 154 245 102 59 178 139 138

5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona

20. Loea Kolaka 2011 2010 2009 2008 2007 2006

155

160

163

104

7.470 7.318 7.522 7.004 7.196 7.129

7.148 6.975 7.029 6.733 7.136 6.593

7.082 6.791 6.629 6.592 6.619 5.987

6.952 6.817 6.526 6.383 6.758 6.175


110


Sosial

Tabel/ Table

1. 2. 3. 4.

5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.

4.2.6

Jumlah Penderita Penyakit menurut Jenis Penyakit Number of Disease Patients by Type of Disease 2007 – 2011

Jenis Penyakit Type of Disease

2007

2008

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

29.276 6.718 690

37.111 9.475 343

8.213 7.357 337

9.096 3.460 35

6.806 -

7.911

8.278

10.112

8.330

-

29.276

37.111

20.588

9.096

-

846 1.599 126 218 1 48 14 0 2.164 63 51 0 882 474 7.302

2.584 1.475 328 428 1 59 26 2 827 91 52 0 982 570 8.983

1.347 1.206 518 419 2 15 25 43 1.211 91 4 0 1.597 318 0

1.236 902 257 698 4 49 16 118 707 53 4 0 1.512 352 0

420 305 40 216 -

Influenza/ISPA Diare Malaria Infeksi Kulit dan Jaringan Bawah Kulit Infeksi Saluran Pernapasan Bronchitis Disentri T.B. Paru Premonia Tetanus Kusta Hepatitis Batuk Rejan Tifoid Rabies(suspect) Sifilis/Kelamin Tukak Lambung Penyakit Mata Cacingan Lainnya

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka Source : Health Services of Kolaka Regency


111

Social

Tabel/ Table

4.2.7

Jumlah Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), dan Bergizi Buruk di Kabupaten Kolaka Number of Childbirth, Low Bodymass Childbirth and Malnutritions 2007-2011

Tahun Year

Bayi Lahir Childbirth

(1)

(2)

BLLR Low Bodymass Childbirth (3)

2007

7.331

175

142

2008

7.484

119

107

2009

6.457

104

97

2010

7.238

106

32

2011

5.820

136

24

Gizi Buruk Malnutritions (5)


112


Sosial

Tabel/ Table

4.2.8

Jumlah Ibu Hamil, Melakukan Kunjungan K1, Melakukan Kunjungan K4, KEK, dan Mendapatkan Tablet Zat Besi (Fe) di Kabupaten Kolaka Number of Expectant, Visiting use Kecamatan, Visiting use K4, Cronically Less Energy, and Get Fe 2007-2011

(1)

Jumlah Ibu Hamil Expectant (2)

Melakukan Kunjungan K1 Visiting use K1 (3)

Melakukan Kunjungan K4 Visiting use K4 (4)

Kurang Energi Kronis (KEK) Cronically Less Energy (5)

2007

8.066

7.144

5.882

0

4.420

2008

8.429

7.408

6.370

0

5.278

2009

8.020

7.395

6.435

0

432

2010

7.965

8.564

7.731

0

3.996

2011

7.618

6.819

5.488

8

4.918

Tahun Year

Mendapat Zat Besi (Fe) Get Fe (4)



113

Social

Tabel/ Table

4.2.9

Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, Diare, TB, dan Malaria Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka Number Case of HIV/AIDS, IMS, DBD, diare, TB, and Malaria By Subdistrict 2011


HIV/ AIDS

IMS

DBD

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka (RSUD) 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea Kolaka 2011 2010

0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 8 1 0 0 3 0

0 1 35 12 6 0 1 0

193 346 979 999 410 358 599 66

18 17 27 36 7 28 13 16

0 0 1 1 2 0 69 0

1

204

64

190

129

8

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 216 27

11 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 131 279

190 381 164 115 194 217 156 251 122 210 92 6.232 6.383

11 50 3 7 5 10 0 9 17 5 12 420 332

0 0 0 1 0 0 0 0 0 2 0 84 42

Diare

TB

Malaria

Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Kolaka Source: Health Services of Kolaka Regency

114


Sosial

Tabel/ Table

4.2.10

Banyaknya Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan Pos Pelayanan Keluarga Berencana Desa (PPKBD), PPL KB, dan Penyuluh KB Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka Number of Family Planning Clinics and Family Planning Services Corner by Subdistrict 2011


KKB

PPKBD

PPL KB

Penyuluh KB

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

2 2 4 3 3 2 2 2 6 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2

12 13 12 11 9 13 20 13 7 7 19 15 8 13 8 5 11 6 6 8

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

0 0 4 2 2 0 0 1 3 3 1 2 0 1 0 0 0 0 0 0

46

216

20

19


Sumber: BKKBN Kab.Kolaka Source: Health Services of Kolaka Regency


115

Social

Tabel/ Table

4.2.11

Banyaknya Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Aktif Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka Number of Fertile Couples (EFA) and Active Acceptors by Subdistrict 2011


Jumlah PUS (EFA)

IUD

MOW

MOP

Kondom

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)


3.307 2.333 4.443 2.872 1.832 4.807 6.258 2.140 4.356 4.400 4.171 3.401 1.441 1.840 1.497 700 2.129 1.691 1.198 1.562

42 9 262 104 75 139 95 28 104 118 5 14 9 5 10 0 57 27 20 58

13 4 165 48 29 116 41 45 105 51 4 16 9 2 1 0 56 9 3 43

1 1 0 0 1 10 0 7 7 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 36

129 13 67 17 152 67 24 85 60 48 230 39 59 15 43 2 19 47 50 10

Kab. Kolaka

56.378

1.181

760

64

1.176

Peserta KB Aktif/Active Acceptors

Sumber: BKKBN Kab.Kolaka Source: National Family Planning Coordinating Board of Kolaka

116


Sosial

LanjutanTabel Continued Table 4.2.11


Jumlah PUS (EFA)

Peserta KB Aktif/Active Acceptors Jumlah Implant Suntikan Pil Total

(1)

(2)

(7)

(8)

(9)

(10)


3.307 2.333 4.443 2.872 1.832 4.807 6.258 2.140 4.356 4.400 4.171 3.401 1.441 1.840 1.497 700 2.129 1.691 1.198 1.562

210 402 282 277 382 735 363 144 443 400 592 278 305 178 225 28 314 218 182 182

1.269 736 1.369 855 373 963 1.863 451 1.297 1.746 1.180 1.215 371 408 588 183 660 521 235 324

1.239 695 1.181 862 208 1.451 1.362 875 2.193 1.441 1.146 819 260 768 471 276 519 238 260 358

2.903 1.860 3.326 2.163 1.220 3.481 3.748 1.635 4.209 3.804 3.157 2.381 1.013 1.376 1.339 489 1.625 1.060 750 1.011

Kab. Kolaka

56.378

6.140

16.607

16.662

42.550



117

Social

Tabel/ Table

4.2.12

Banyaknya Pasangan Usia Subur dan Peserta KB baru Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka Number of Fertile Couples (EFA) and Early Acceptors by Subdistrict 2011


Jumlah PUS (EFA)

IUD

MOW

MOP

Kondom

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)


3.307 2.333 4.443 2.872 1.832 4.807 6.258 2.140 4.356 4.400 4.171 3.401 1.441 1.840 1.497 700 2.129 1.691 1.198 1.562

2 0 20 54 14 2 2 0 5 17 0 9 2 0 0 0 0 1 0 0

9 0 30 0 1 0 0 0 0 5 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0

0 0 0 0 0 10 0 7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 32

76 5 41 14 33 26 0 42 8 6 105 2 11 0 15 2 23 45 7 37

Kab. Kolaka

56.378

128

47

49

498

Peserta KB Baru/Early Acceptors


118


Sosial

LanjutanTabel Continued Table 4.2.12 Kecamatan Subdistrict

Jumlah PUS (EFA)

Peserta KB Baru/Early Acceptors Jumlah Implant Suntikan Pil Total

(1)

(2)

(7)

(8)

(9)

(10)


3.307 2.333 4.443 2.872 1.832 4.807 6.258 2.140 4.356 4.400 4.171 3.401 1.441 1.840 1.497 700 2.129 1.691 1.198 1.562

62 88 67 95 41 97 39 85 5 122 102 47 74 56 27 21 58 31 20 55

409 215 434 210 175 270 206 234 381 658 259 540 152 145 77 48 182 290 118 171

530 203 367 214 150 222 477 228 375 446 197 141 129 223 73 74 168 126 106 175

1.088 511 959 587 414 627 724 596 774 1.254 663 739 368 424 192 145 431 495 251 470

Kab. Kolaka

56.378

1.192

5.174

4.624

11.712



119

Social

4.3 Agama/Religion

Tabel/ Table

4.3.1

Jumlah Tempat Peribadatan menurut Kecamatan Number of Places of Worship by Subdistrict 2011


Masjid/ Mosque (2)

Mushalla/ Mushallah (3)

Gereja/ Church (4)

Pura/ Vihara (5)

1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea Kolaka 2011 2010 2009 2008 2007

25 34 29 22 15 22 51 21 34 25 49 34 18 15 21 5 18 13 12 11 474 466 434 464 410

15 2 0 8 5 1 5 0 9 1 0 0 0 0 0 0 0 6 14 0 66 108 126 127 127

10 3 13 3 16 4 2 3 2 2 1 0 2 0 0 0 0 0 0 0 61 61 50 49 49

12 1 0 0 0 5 1 7 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 27 28 21 18 18

Sumber : Departemen Agama Kabupaten Kolaka. Source : Department of Religion Affairs.

120


Sosial

Tabel/ Table

4.3.2

Jumlah Jamaah Haji menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin Number of Hajj Pilgrims by Subdistrict and Sex 2011


Laki-Laki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)


4 1 24 8 2 20 27 2 25 8 6 7 5 0 2 0 7 2 0 0 150 123 147 136 197

8 7 44 28 4 23 42 5 63 17 11 12 11 0 3 0 8 4 0 0 290 264 282 259 353

12 8 68 36 6 43 69 7 88 25 17 19 16 0 5 0 15 6 0 0 440 387 429 395 550



121

Social

Tabel/ Table

4.3.3

Jumlah Jamaah Haji menurut Kecamatan dan Kelompok Umur Number of Hajj Pilgrims by Subdistrict and Age Group 2011 Kelompok Umur / Age Group 30-39 40-49 50-59 60-69


15-29

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)


0 1 5 3 0 4 6 3 8 1 0 1 0 0 0 0 5 1 0 0 38 42 42 39 73

2 1 20 9 2 13 27 0 19 4 6 8 4 0 3 0 5 0 0 0 123 92 110 106 158

7 1 13 12 1 11 15 2 23 5 4 4 7 0 2 0 1 3 0 0 111 100 116 115 160

0 2 16 6 1 5 11 2 19 11 3 0 4 0 0 0 4 1 0 0 85 99 85 69 103

70+

Jumlah Total

(6)

(7)

(8)

0 2 10 6 2 9 5 0 13 4 3 4 1 0 0 0 0 1 0 0 60 41 59 51 43

3 1 4 0 0 1 5 0 6 0 1 2 0 0 0 0 0 0 0 0 23 12 17 15 13

12 8 68 36 6 43 69 7 88 25 17 19 16 0 5 0 15 6 0 0 440 387 429 395 550


122


Sosial

4.4

Sosial Lainnya/Other Social Affairs

Tabel/ Table

4.4.1

Jumlah Jompo dan Penyandang Cacat menurut Jenisnyadan Kecamatan Number of Elderly and Disabled Persons by Its Type and Subdistrict 2011 Penyandang Cacat / Disabled Persons


(1)

Jompo Elderly

Tuna Netra Blind

Tuna Wicara Rungu Bisu Deaf/Dumb

(2)

(3)

(4)

1. Watubangga 524 17 27 2. Tanggetada 300 12 9 3. Pomalaa 433 9 17 4. Wundulako 470 7 3 5. Baula 395 25 15 6. Ladongi 649 33 12 7. Lambandia 422 11 13 8. Tirawuta 375 10 14 9. Kolaka 395 15 21 504 9 7 10. Latambaga 432 35 23 11. Wolo 657 23 10 12. Samaturu 401 9 15 13. Mowewe 489 22 16 14. Uluiwoi 289 7 7 15. Tinondo 554 5 5 16. Lalolae 476 21 9 17. Poli-Polia 293 35 9 18. Toari 247 17 7 19. Polinggona 20. Loea 451 19 5 Kolaka 2011 8.756 341 244 2010 8.420 31 72 2009 3.234 21 3 Sumber : Dinas Sosial Kabupaten Kolaka Source : Social Service of Kolaka Regency


Cacat anggota badan Physiccal Handycap (5)

45 10 27 25 27 15 29 23 39 16 39 19 20 18 12 16 17 45 11 13 466 183 146

(6)

Eks Sakit Kronis ExCronical Disease Patient (7)

23 7 9 3 3 4 3 7 11 9 11 9 7 7 6 7 5 9 3 2 145 17 12

16 5 5 3 5 2 3 3 7 2 3 2 3 3 2 2 3 3 0 2 74 15 0

Cacat Mental Mentally Handycap

Jumlah Total

(8)

652 343 500 511 470 715 481 432 488 547 543 720 455 555 323 589 531 394 285 492 10.026 8.738 182

123

Social

Tabel/ Table

4.4.2

Jumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial menurut Jenis dan Kecamatan Number of Ambulant Social Welfare Issues by Its Type and Subdistrict 2011 Jenis Penyandang Kesejahteraan Sosial Type of Ambulant Social Welfare Issues


Masy terasing (KK)

Anak Telantar (Dlm Panti)

(1) (2) (3) Watubangga 93 283 0 0 Tanggetada Pomalaa 71 35 Wundulako 137 26 Baula 0 50 Ladongi 0 80 Lambandia 0 0 Tirawuta 0 0 Kolaka 0 107 Latambaga 0 0 Wolo 0 116 Samaturu 0 73 Mowewe 0 0 Uluiwoi 379 0 Tinondo 0 0 Lalolae 0 0 Poli-Polia 0 62 Toari 0 40 Polinggona 0 103 Loea 0 0 Kolaka 2011 680 975 2010 296 754 2009 675 406 2008 0 1.940 2007 0 2.655 Sumber : Dinas Sosial Kabupaten Kolaka Source : Social Service of Kolaka Regency 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.

124

Keluarga Fakir Miskin

Tuna Susila

(4) 1.007 1.085 302 710 467 637 1.009 701 674 1.062 824 932 414 562 347 95 335 357 335 359 12.214 12.640 12.586 24.773 13.721

(5) 0 0 15 7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 22 0 28 41 85


Sosial

Tabel/ Table

4.4.3

Jumlah Anak Panti Asuhan yang Sedang Mengikuti Pendidikan menurut Kecamatan dan Sekolah Number of Children Orphanage who Currently Attending Educational by Subdistrict and School 2011

(1)

(2)

SLTP Junior High School (3)

(5)

(6)

1. Watubangga

15

242

26

0

283

2. Tanggetada

0

0

0

0

0

13 3 2 0 0 0 13 0 0 0 0 0 0 0 0 13 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

35 26 50 80 0 0 107 0 116 73 0 0 0 0 62 40 103 0

70 224 145 68

0 0 0 0

975 732 512 521


SD Primary School

3. Pomalaa 4 18 4. Wundulako 20 3 5. Baula 24 24 6. Ladongi 0 80 7. Lambandia 0 0 8. Tirawuta 0 0 4 90 9. Kolaka 0 0 10. Latambaga 72 44 11. Wolo 0 73 12. Samaturu 0 0 13. Mowewe 0 0 14. Uluiwoi 15. Tinondo 0 0 0 0 16. Lalolae 0 62 17. Poli-Polia 0 27 18. Toari 25 78 19. Polinggona 0 0 20. Loea Kolaka 2011 164 741 2010 88 450 2009 106 261 2008 322 129 Sumber : Dinas Sosial Kabupaten Kolaka Source : Social Service of Kolaka Regency


SLTA Senior High School (4)

Perguruan Tinggi Academy

Jumlah Total

125

Social

Tabel/ Table

4.4.4

Jumlah Peristiwa Bencana Alam Tertangani menurut Jenis Bencana Number of Natural Disaster who has been Handled by Type of Disaster 2011 Korban

Bantuan

Penderita (org)

Meninggal (org) Death

Uang (Rp) Money

Beras Rice (kg)

Barang lainnya Others (Paket/ Package)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1. Kebakaran

32

195

0

0

2.000

52

2. Angin Topan

3

203

0

0

1.000

40

3. Banjir

3

2.665

0

0

4.000

93

4. Kapal/Perahu Tenggelam

1

58

13

0

0

0

5. Korban Kerusuhan Sosial

0

0

0

0

0

0

Kolaka 2011

39

3.121

13

0

7.000

185

2010

62

1.047

1

0

4.026

0

2009

26

0

4

0

3.090

0

2008

24

379

0

0

1.670

0

Jenis Bencana Alam Type of Disaster

Frekwensi Frequency

(1)

Sumber : Dinas Sosial Kabupaten Kolaka Source : Social Service of Kolaka Regency

126


3H UWDQ DQ L

Pertanian

V. PERTANIAN

V. AGRICULTURE

Bab ini menyajikan data kegiatan pembangunan pada sektor Pertanian di Kolaka. Data tersebut meliputi Penggunaan Tanah, Tanaman Pangan, Tanaman, Hortikultura (buah-buahan dan sayur-sayuran), Tanaman Perkebunan, Peternakan, Perikanan dan Kehutanan.

This chapter presents data on development activities of Agriculture sector in Kolaka. The data include Land Use, Food Crops, Horticultural Crops (fruits and vegetables), Plantation Crops, Livestock, Fisheries and Forestry.

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1. Pengumpulan data Statistik Pertanian (SP) diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Kolaka bekerja sama dengan Dinas Pertanian.

1. Agricultural Survey is carried out by the BPS Statistics Kolaka Province in cooperation with the Service of Agriculture.

2. Data pokok tanaman pangan yang dikumpulkan adalah luas panen dan produktivitas (hasil per hektar). Produksi tanaman pangan merupakan hasil perkalian antara luas panen dengan produktivitas. Data tanaman pangan mencakup padi sawah, padi ladang, dan palawija (jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu, dan ubi jalar). Pengumpulan data luas panen dilakukan setiap bulan oleh Mantri Pertanian/Kepala Cabang Dinas Kecamatan (KCD) dan dilaporkan dengan formulir Statistik Pertanian (SP). Pengumpulan data dilakukan dengan pendekatan area kecamatan di seluruh wilayah Kolaka. Pengumpulan data luas panen di tingkat kecamatan tersebut didasarkan pada hasil pengumpulan data dari seluruh desa/kelurahan di kecamatan bersangkutan. Pengumpulan data Kabupaten Kolaka dalam Angka 2012

2. The main food crops data collected consists of area harvested and productivity (yield per hectare).Food crops production is generated by area harvested multiply by productivity. Food crops data covers Wetland Paddy, Dryland Paddy and secondary food crops (maize, soybeans, peanuts, Mung bean, cassava, and sweet potatoes). The area harvested data is collected every month by the Agriculture Extension Workers (called KCD for Kepala Cabang Dinas) and reported in Agriculture Statistics Form. Data collection is conducted by sub district area approach in all over Indonesia. Area harvested in each sub district is estimated based on the area harvested in each village in the sub district. Food crops productivity (yield per

129

Agriculture

produktivitas tanaman pangan dilakukan melalui Survei Ubinan dengan menggunakan formulir SUB-S. Periode pengumpulan data dilakukan setiap subround (caturwulan/empat bulanan) dengan petugas lapangan adalah Mantri Statistik (Koordinator Statistik Kecamatan)/KSK dan KCD. Pengumpulan data produktivitas tanaman pangan dilakukan secara sampel melalui survei ubinan dengan pendekatan rumah tangga. Metode pengumpulan data produktivitas menggunakan metode pengukuran langsung pada plot ubinan yang berukuran 2½ m x 2½ m. Pengumpulan data produktivitas dilakukan sesuai dengan waktu panen petani.

hectare) data are collected through the Crop Cutting Survey using SUB-S form . The data collection is conducted in every sub round (four monthly) with Sub District Statistics Coordinator (called KSK for Koordinator Statistik Kecamatan) and KCD as the enumerator. The productivity is collected by sampling method through crop cutting survey with household approach. The measurement is conducted directly in 2½ m x 2½ m crop cutting plot. The productivity measurement is conducted at the time farmers do harvest.

3.

3.

Penggunaan Tanah

Secara keseluruhan, luas daratan Kabupaten Kolaka mencapai 688.878 ha, sebagian besar merupakan hutan (digunakan sebagai) negara.Penggunaan lahan diklasifikasikan kedalam 13 kategori yaitu; sawah, tanah pekarangan/ tanah untuk bangunan dan halaman sekitarnya, tanah tegal/ kebun, tanah ladang/ huma, tanah padang rumput, tanah rawa yang tidak dapat ditanami, tanah tambak/kolam/ tebat dan empang, tanah lahan yang sementara tidak diusahakan, lahan tanaman kayu-kayuan, tanah hutan negara, tanah perkebunan dan tanah lain-lain. Konversi lahan menunjukkan adanya dinamika pemanfaatan tanah, dimana telah terjadi peningkatan pemanfaatan lahan ladang tambak, kolam, tebat dan

130

Land Use

Overall, the land area of Kolaka reached 688.878 ha. The largest land use is state forest. The land use classified into 13 categories, namely: wetland, buildings and surrounding yard, wasteland/ garden, field/ shifting cultivation, meadows, unused swamp, dykes and water ponds, temporarily fallow, wooded land, forest (state forest), estates and other lands. Conversion of land showed a dynamism, where there has been increased of use land on field, dykes, and water ponds. Wet land data is collected at the end of every year. It consists of:


Pertanian

empang. Data lahan dikumpulkan setiap akhir meliputi :

sawah tahun,

a. Sawah berpengairan teknis Sawah yang memperoleh pengairan dimana saluran pemberi terpisah dari saluran pembuang agar penyediaan dan pembagian irigasi dapat sepenuhnya diatur dan diukur dengan mudah. Jaringan seperti ini biasanya terdiri dari saluran induk, sekunder dan tersier. Saluran induk, sekunder serta bangunannya dibangun, dikuasai dan dipelihara oleh pemerintah.

a. Technical irrigated rice field Technical irrigated rice field is a rice field where the input drainage are separated from the output drainage to enable of controlling the water usage. Generally this type of irrigation consists of main drainage, secondary drainage and third drainage. The main and secondary level are completely controlled by the government.

b. Sawah berpengairan setengah teknis Sawah berpengairan teknis akan tetapi pemerintah hanya menguasai bangunan penyadap untuk dapat mengatur dan mengukur pemasukan air, sedangkan jaringan selanjutnya tidak diukur dan dikuasai pemerintah.

b. Semi technical irrigated rice field Semi technical irrigated rice field is a rice field where the input drainage are controlled by the goverment and output drainage are not controlled by the government.

c. Sawah berpengairan sederhana

c. Non technical irrigated rice field Non technical irrigated rice field is a rice field where the input and output drainage are not yet well developed, although government help to develop a part of the drainage.

Sawah yang memperoleh pengairan dimana cara pembagian dan pembuangan airnya belum teratur, walaupun pemerintah sudah ikut membangun sebagian dari jaringan tersebut (misalnya biaya membuat bendungannya). d. Sawah tadah hujan Sawah yang pengairannya tergantung pada air hujan.


d. Rainfed rice field Rainfed rice field is a rice field which relies only on direct rainfall.

131

Agriculture

e. Sawah pasang surut Sawah yang pengairannya tergantung pada air sungai yang dipengaruhi oleh pasang surutnya air laut.

e. Tidal water rice field Tidal water rice field is a rice field where the irrigation depends on the level of river affected by tide of sea level.

f. Sawah lainnya Rembesan-rembesan rawa biasanya ditanami padi.

f. Other rice field Other rice field i.e. swamp for rice cultivation polder, etc.

4.

yang

Tanaman Pangan

4.

Food Crops

Setidaknya terdapat delapan jenis yang tanaman bahan makanan diusahakan di Kolaka yaitu: padi sawah, padi ladang, jagung, ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah, kacang kedelai dan kacang hijau.

There are at least eight types of food crops were cultivated in Kolaka, namely: wetland paddy, dryland paddy, maize, cassava, sweet potato, peanut, soybean and mung bean.

Dalam rangka pemenuhan kebutuhan bahan makanan yang semakin meningkat setiap tahunnya, maka selain memanfaatkan produksi lokal, Depot Logistik (Dolog) Kabupaten Kolaka telah memasok beras dari luar wilayah.

In general, the food crops production in 2005-2009 showed an increase of trend as a result of increase in harvested area and productivity. In order to meet the needs of staple foods which continues to increase, in addition to utilization of local production, Depot Logistik (Dolog) Kolaka Regency has been importing rice from outside the region.

5. Produksi padi mencakup padi sawah dan padi ladang. Kualitas produksi padi dan palawija adalah: gabah kering giling (padi), pipilan kering (jagung), biji kering (kedelai dan kacang tanah), dan umbi basah (ubi kayu dan ubi jalar).

5. The production of paddy covers the production of wet land rice and dry land rice. Production of rice and secondary crops are presented in form of : dry unhusked rice (paddy), dry loose maize (maize), dry shells crops (soybeans and peanuts) and fresh roots (cassava and sweet

132


Pertanian

potatoes). 6. Tanaman Buah-buahan Data jenis tanaman buah-buahan yang diusahakan di Kolaka hanya disajikan manga, durian, jeruk, pisang, pepay, nanas, dan buah lainnya.

6. Fruit Plants There are several of fruit crops that can be presented, namely: mango, durian, lemon, banana, papaya, pineapple, and others.

7. Tanaman Sayur-sayuran Data jenis tanaman sayur-sayuran meliputi bawang merah, cabe, terung, kangkung, kacang panjang, kubis, tomat, petsai, bayam, dan buncis.

7. Vegetables Crops Vegetables crops data was differentiated consitf of red onion, chilli, eggplant, spinach, bean, cabbage, tomato, petsai, spinach, and snaps

8. Tanaman sayuran dan buahbuahan semusim a. Tanaman sayuran semusim adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa daun, bunga, buah dan umbinya, yang berumur kurang dari satu tahun. b. Tanaman buah-buahan semusim adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa buah, berumur kurang dari satu tahun, tidak berbentuk pohon/rumpun tetapi menjalar dan berbatang lunak.

8. Seasonal vegetables and fruit plants a. Seasonal vegetables plants are plants which are the sources of vitamin, mineral salt, etc, consumed from the part of the plant in the form of leaf, flower, fruit and root with the age of less than one year. b. Seasonal fruits plants are plants which are the sources of vitamin, mineral salt, etc, consumed from the part of the plant in the form of fruits. These plants are creeps with the age of less than one year.

9. Tanaman buah-buahan sayuran tahunan

9. Annual fruit and vegetable plants

dan

a. Tanaman buah-buahan tahunan adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa buah Kabupaten Kolaka dalam Angka 2012

a. Annual fruits plants are plants which are the sources of vitamin, contained mineral salt, etc, consumed from the part of plant in

133

Agriculture

dan merupakan tanaman tahunan. b. Tanaman sayuran tahunan adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa daun dan atau buah yang berumur lebih dari satu tahun.

the form of fruits and more than one year of age. b. Annual vegetable plants are plants which are the sources of vitamin, contained mineral salt, etc, consumed from the part of the plant in the form of vegetable and more than one year of age.

10. Luas panen adalah luas tanaman sayuran, buah buahan, biofarmaka dan tanaman hias yang diambil hasilnya/dipanen pada perode pelaporan.

10. Harvested area is vegetable, fruit, medicinal and ornamental plant of crop harvested during the period of report.

11. Luas panen untuk tanaman sayuran : luas tanaman yang dipanen sekaligus/habis/dibongkar dan luas tanaman yang dipanen berkali-kali (lebih dari satu kali)/belum habis.

11. Harvested area of vegetables : entirely plant harvested/ demolished and plant harvested several times/undemolished.

a. Tanaman yang dipanen sekaligus/habis/ dibongkar adalah tanaman yang sehabis panen langsung dibongkar/dicabut, terdiri dari bawang merah, bawang putih, bawang daun, kentang, kol/kubis, kembang kol, petsai/sawi, wortel, lobak dan kacang merah.

a. Entirely plants harvested/demolished are plants usually harvested once and demolished to be substituted by other plants, consisting of : shallots, garlic, leeks, potato, cabbage, cauli flower, mustard green, carrots, Chinese radish and red kidney beans.

b. Tanaman yang dipanen berkali-kali (lebih dari satu kali)/belum habis adalah tanaman yang pemanenannya lebih dari satu kali dan biasanya dibongkar apabila panenan terakhir sudah tidak memadai lagi, terdiri dari : kacang panjang, cabe besar, cabe rawit, jamur, tomat, terung, buncis, ketimun, labu siam, kangkung, bayam, melon, semangka dan blewah.

b. Plants harvested several times/undemolished are plants usually harvested more than once and demolished in the case that the last harvest was economically not profitable. They consist of : yard long beans, chili, small chili, mushroom, tomatoes, egg plant, frech beans, cucumber, pumpkin/chajota, swamp cabbage,

134


Pertanian

spinach, melon, watermelon and blewah . 12. Produksi adalah hasil menurut bentuk produk dari setiap tanaman sayuran, buah-buahan, biofarmaka dan tanaman hias yang diambil berdasarkan luas yang dipanen pada bulan/triwulan laporan.

12. Production is the standard production quantity form of vegetable, fruit, medicinal and ornamental plant based on reported harvested area monthly/quarterly.

13. Tanaman Perkebunan Sedikitnya terdapat 18 jenis tanaman perkebunan rakyat di Kolaka yaitu: kelapa, kopi, kapuk, lada, pala, cengkeh, jambu mete, kemiri, kakao, enau/aren, kapas rakyat, kelapa sawit, tembakau, asam jawa, pinang, vanili, sagu, dan nilam

13. Plantation Crops There are at least 18 types of plantation crops in Kolaka, namely: coconut, coffee, capok, pepper, nutmeg, clove, cashew nut, candle nut, cocoa, sugar-palm, cotton, palm tree, tamarind, sugarcane, vanilla, sago and patchouli.

Bentuk produksi perkebunan adalah; karet kering (karet), daun kering (teh dan tembakau), biji kering (kopi dan coklat), kulit kering (kayu manis dan kina), serat kering (rami), bunga kering (cengkeh), refined sugar (tebu dari perkebunan besar), gula mangkok (tebu dari perkebunan rakyat), equivalent kopra (kopra), biji dan bunga (pala) serta minyak daun (sereh).

Production of estates crops are follows : dry rubber (rubber); dry leaves (tea and tobacco); dry beans (cofee and cocoa); dry bark (cassiavera and cinchona); dry fibre (rosella); dry flowers/buds (cloves); refined sugar (sugar cane from estate); cup sugar (sugar cane from smallholders); copra (copra); seeds and buds (nutmeg); and leaf oil (citronella).

14. Persediaan akhir tahun produksi perkebunan besar bukan merupakan cadangan penyangga (buffer stock).

14. The production availability of estates at the end of year is not the buffer stock.

15. Kehutanan, Hutan adalah sebuah kawasan atau suatu area yang luas yang ditumbuhi dengan lebat oleh pepohonan dan tanaman lainya. Hutan juga dapat dimaknai sebagai suatu kumpulan tetumbuhan, terutama

15. Forestry, A forest is an area with a high density of trees and other plants. Forests can also be interpreted as a collection of plants, especially trees / woody that occupies an area.


135

Agriculture

pepohonan/ kayu-kayuan yang menempati suatu kawasan tertentu. 16. Data Statistik Kehutanan sebagian besar merupakan data sekunder yang bersumber dari Dinas Kehutanan.

16. Most of forestry statistics are secondary data obtained from the Service of Forestry.

17. Kawasan hutan adalah wilayah tertentu yang berupa hutan, yang ditunjuk dan atau ditetapkan oleh untuk dipertahankan pemerintah keberadaannya sebagai hutan tetap. Hal ini untuk menjamin kepastian hukum mengenai status kawasan hutan, letak batas dan luas suatu wilayah tertentu yang sudah ditunjuk menjadi kawasan hutan tetap. Kawasan hutan Indonesia ditetapkan oleh Menteri Kehutanan dalam bentuk Surat Keputusan Menteri Kehutanan tentang Penunjukan Kawasan Perairan dan Hutan Kabupaten. Penunjukan Kawasan Hutan ini disusun berdasarkan hasil pemaduserasian antara Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten (RTRWP) dengan Tata Guna Hutan Kesepakatan (TGHK). Penunjukan kawasan hutan mencakup pula kawasan perairan yang menjadi bagian dari Kawasan Suaka Alam (KSA) dan Kawasan Pelestarian Alam (KPA).

17. Forest Area is a specific territory of forest ecosystem determined and or decided by the government as a permanent forest. Such decisionis important to maintain the size of forest area and to ensure its legitimation and boundary demarcation of permanent forest. Indonesian forest area is determined by the Minister of Forestry in the format of Ministerial Decree on the Designation of Provincial Forest Area and Inland Water, Coastal and Marine Ecosystem. The designation of Forest Area is formulated based on integrated and harmonized of Provincial Spatial Planning (RTRWP) and Forest Land Use by Concensus (TGHK). The designation of forest area in some cases also cover inland water, coastal and marine ecosystem that may become part of Sanctuary Reserve Area (KSA) and Nature Conservation Area (KPA).

18. Berdasarkan Undang-Undang No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan, kawasan hutan dibagi ke dalam kelompok Hutan Konservasi, Hutan Lindung, dan Hutan Produksi dengan

18. In accordance to the Act on Forestry No. 41/ 1999, forest area is categorized as Conservation Forest, Protection Forest and Production Forest, for which is

136


Pertanian

pengertian sebagai berikut :

defined as follows :

19. Hutan konservasi adalah kawasan hutan dengan ciri khas tertentu, yang mempunyai fungsi pokok pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya.

19. Conservation forest is a forest area having specific characteristic established for the purposes of conservation of animal and plant species and their ecosystem.

20. Hutan Lindung adalah kawasan hutan yang mempunyai fungsi pokok sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan untuk mengatur tata air, mencegah banjir, mengendalikan erosi, mencegah intrusi air laut, dan memelihara kesuburan tanah.

20. Protection Forest is a forest area designated to serve life maintain support system, hydrological system, prevent of flood, erotion control, seawater intrusion, and maintain soil fertility.

21. Hutan Produksi adalah kawasan hutan yang mempunyai fungsi pokok memproduksi hasil hutan. Hutan produksi terdiri dari Hutan Produksi Tetap (HP), Hutan Produksi Terbatas (HPT), dan Hutan Produksi yang dapat dikonversi.

21. Production forest is a forest area designated mainly to promote sustainable forest production. Production forest is classified as permanent production forest, limited production forest, and convertible production forest.

22.

Kawasan pelestarian alam berupa Taman Nasional (TN), Taman Hutan Raya (THR), dan Taman Wisata Alam (TWA); Taman Buru (TB).

22. Conservation forest is divided into : a. Sanctuary Reserve area consists of Strict Nature Wildlife Reserve and Sanctuary. b. Nature conservation area consists of National Park (TN), Grand Forest Park (THR) and Nature Recreation Park (TWA); c. Game Hunting Park (TB)

23. Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Alam

23. Commercial Utilization of Timber in Natural Forest

Hutan konservasi terdiri dari :

a. Kawasan suaka alam berupa Cagar Alam (CA) dan Suaka Margasatwa (SM); b.

c.


137

Agriculture

Pemanfaatan hasil hutan kayu adalah segala bentuk usaha yang memanfaatkan dan mengusahakan hasil hutan kayu dengan tidak merusak lingkungan dan tidak mengurangi fungsi pokok hutan. Kegiatan ini hanya dapat dilaksanakan pada areal hutan yang memilki potensi untuk dilakukan kegiatan pemanfaatan hasil hutan kayu dan dapat dilaksanakan setelah diperoleh izin usaha.

Commercial utilization of timber as forest product is activities to utilize timber without destructing the environment and undermining the main functions of the forest area. Those activities could only be executed in forest area with high commercial timber value with license.

24. Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IUPHHK) pada hutan alam adalah izin untuk memanfaatkan hutan produksi yang kegiatannya terdiri dari pemanenan atau penebangan, penanaman, pemeliharaan, pengamanan, pengolahan, dan pemasaran hasil hutan kayu. IUPHHK dapat diberikan kepada perorangan, koperasi, badan usaha swasta dan BUMN/BUMD.

24. The license to commercially utilize timber inn natural forest is license to utilize production forest for which the activities consist of harvesting or felling, planting, tending, protecting, processing and marketing. The license could be to individuals, granted cooperatives, private companies, state-owned enterprises/local government-owned enterprises.

25. Kayu Bulat Produksi hasil hutan utama yang dihasilkan dari hutan adalah kayu bulat. Produksi kayu bulat ini dihasilkan dari hutan alam melalui kegiatan perusahaan Hak Pengusahaan Hutan (HPH/ IUPHHK), kegiatan ijin pemanfaatan kayu (IPK) dalam rangka pembukaan wilayah hutan, pembangunan Hutan Tanaman Industri (HTI) serta kegiatan hutan rakyat.

25. Log The main product of commercial forest operation is log. The log is harvested from various sources such as natural forest granted to concessionaires (IUPHHK/HPH), land clearing activities (IPK), industrial forest plantation (HTI) and community forest.

26. Peternakan, Jenis ternak dikelompokkan menjadi: ternak besar, ternak kecil dan unggas. Di Kolaka, kelompok ternak besar terdiri dari sapi, kerbau dan kuda; Kelompok ternak

26. Livestock, Livestock types are grouped into: large cattles, small cattles and fowls. In Kolaka, the large cattles consisting of cows, buffaloes and horses; the

138


Pertanian

kecil terdiri dari kambing, domba dan babi; dan kelompok unggas terdiri dari ayam kampung, ayam ras dan itik/itik manila.

small cattles consisting of goats, sheeps and pigs; and fowls consisting of local hens, rustling hans and duck / manila-duck.

27. Perikanan, Data statistik perikanan merupakan data sekunder yang bersumber dari Dinas Perikanan Statistik perikanan dibedakan atas data Perikanan Tangkap dan Perikanan Budidaya. Perikanan Tangkap diklasifikasikan atas penangkapan ikan di laut dan penangkapan ikan di perairan umum. Perikanan Budidaya diklasifikasikan atas jenis budidaya yaitu budidaya laut, tambak, kolam, karamba, jaring apung dan sawah.

27. Fisher , Fishery Statistics are secondary data obtained from the Service of Fisheries. Fishery statistics are categorized into two : 1) capturefisheries and 2) aquaculture. Capture fisheries are further classified into: marine capture fisheries and inland open water capture fisheries. Aquaculture are further classified into several types of culture : marine culture; brackish water pond; fresh water pond; cage; floating net and fish breeding in paddy fields.


139

Agriculture

Gambar/Figure 5.1 Produksi Tanaman Bahan Makanan Production of Food Crops 2011 (Ton)

120000.0

2010

100000.0

60000.0

102093.0 105228

80000.0

2011

.0

140

Padi

Jagung

Ubi Kayu

Ubi Jalar

183 322

567 1914

314 301

2446.0 4499

20000.0

8535.0 11751

3278.0 8884

40000.0

Kacang Kacang Kacang Tanah Kedelai Hijau


Pertanian

Gambar/Figure 5.2

45000.0

41099.85

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman Production of Plantation Crops by Type of Crops 2011

2010

40000.0

2011 30921.44000

35000.0 30000.0 25000.0

.0

Kelapa

Kopi


Lada

960.51 1088.08

5000.0

1864.6000 1355.61

10000.0

1240.27000 809.43

15000.0

3952.57000 4894.98

20000.0

Cengkeh

Kakao

141

100000.0

.0

142 400000.0

300000.0

102171.0 186030.0 128355.0

231400.0 89930.0 106580.0 105143.0

109750.0 169244.0 111608.0

37810.0

514239.0

600000.0

349727.0 225148.0

700000.0

46338.0 48934.0

500000.0

313268.0 705331.0

800000.0

189087.0

82113.0

200000.0

Watubang… Tanggetada Pomalaa Wundulako Baula Ladongi Lambandia Tirawuta Kolaka Latambaga Wolo Samaturu Mowewe Uluiwoi Tinondo Lalolae Poli-Polia Toari Polinggona Loea

Agriculture

Gambar/Figure 5.3

Populasi Ternak Unggas menurut Kecamatan Population of Poultry Livestock by Subdistrict 2011


Pertanian

Gambar/Figure 5.4

70000.0

63890.4

Produksi Perikanan Laut dan Budidaya Perikanan menurut Kecamatan Production of Sea Fisheries and Aquaculture Fisheries by Subdistrict 2008-2011

2008 2009

60000.0

2010 2011

50000.0

23916.000 7556.8000

10000.0

7914.81000

19199

18952.000

20000.0

16605.1000

30000.0

19700.7000

40000.0

.0 Perikanan Laut


Budidaya Perikanan

143

Agriculture

Gambar/Figure 5.5 Luas Kawasan Hutan yang Telah Ditetapkan Wide of Area which Defined Forest 2011

100000.000

2011

50000.000 .000

HPB

HPT

HL

HSA/PPA

36185.000

150000.000

78548.000

200000.000

2010

51384.65000

250000.000

129541.76000

300000.000

325417.62000

350000.000

HPK

TWAL

Catatan: HPB=Hutan Produksi Biasa HPT=Hutan Produksi Terbatas HL=Hutan Lindung HSA/PPA=Hutan Suaka Alam/PPA HPK=Hutan Produksi yang dapat diKonversikan TWAL=Tanah Wisata Alam Laut

144


Pertanian

5.1

Penggunaan Tanah/Land Use

Tabel/ Table

5.1.1


Luas Lahan Sawah Dirinci Menurut Jenis Pengairan dan Kecamatan di Kabupaten Kolaka Wet Land Area by Type of Irrigation and Subdistrict 2011

Teknis Technical

(1)


Irigasi / Irrigations Setengah Teknis Sederhana Semi Technical Non Technical

(2)

(3)

(4)

844 0 0 467 0 2.500 0 0 0 0 0 1.219 0 0 0 0 334 0 0 357

0 0 430 0 645 0 0 470,95 0 50 619 0 546 0 0 0 0 0 0 544

60 650 500 0 0 0 20 0 219 150 409 262 467 0 0 0 0 0 140 0

5.721

3.304,95

2.877

Sumber: Dinas Pertanian, Hortikultura, dan Peternakan Kabupaten Kolaka Source: Agriculture, Holticulture and Livestock of Kolaka Regency


145

Agriculture

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.1.1 Luas Lahan Sawah Dirinci Menurut Jenis Pengairan dan Kecamatan di Kabupaten Kolaka Wet Land Area by Type of Irrigation and Subdistrict 2011 Kecamatan Subdsitrict (1)


Tadah Hujan Rainfall (2)

Pasang Surut Valley (3)

450 150 368 0 4 179 0 35 210 0 125 0 12 0 704 709 0 50 0 25 3.021

Lainnya Others

Jumlah Total

(4)

(5)

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

1.354 800 1.298 467 649 2.679 20 505,95 429 200 1.153 1.481 1.025 0 704 709 334 50 140 926

0

0

14.923,95


146


Pertanian

Tabel/ Table

5.1.2

Luas Penggunaan Tanah menurut Kecamatan Land Use Area by Subdistrict 2011 (Ha)

Penggunaan Tanah Land Use

Watubangga

Tanggetada

Poma-laa

Wundulako

Baula

(1) 1. Tanah Sawah 2. Pekarangan 3. Tegalan/ Kebun 4. Ladang/Huma 5. Padang Rumput 6. Sementara tidak diusahakan 7. Hutan rakyat 8. Hutan negara 9. Perkebunan 10. Lain-lain 11. Rawa yang tidak ditanami 12. Lainnya 13. Kolam/ empang/ tebat /tambak 2011 2010

(2) 1404 418

(3) 1205 0

(4) 1298 10

(5) 1400 560

(6) 1259 112

1132

2300

0

2330

272

1748

200

0

0

0

454

150

0

250

0

336

1500

572.3

510

0

1239 5433 12442 1228

0 0 300 130

70 29270 115 1015.2

200 3095 0 1725

0 200 859 164

30

150

0

0

599

92

150

35

1211

6181

1062

200

440

722

124

27.018 24.187

6.100 42.5

32.825,5 37.445

12.003 14.000

9.770 15.047



147

Agriculture

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.1.2 Penggunaan Tanah Land Use (1)

Ladongi

Lambandia

Tira-wuta

Kolaka

Latambaga

(10)

(11)

(7)

(8)

(9)

1. Tanah Sawah 2. Pekarangan

3300 220

1.860 0

615.95 235.25

0 0

150 50

3. Tegalan/ Kebun

1130

600

0

788

50

4. Ladang/Huma

1450

873

0

850

0

5. Padang Rumput

15

100

290.25

0

0

6. Sementara tidak diusahakan

801

741

0

558

500

7. Hutan rakyat 8. Hutan negara

730 5425

0 7733

250 199747.30

530 5008

0 27.657

9. Perkebunan

2510

10125

4963.75

4039

2.320

10. Lain-lain 11. Rawa yang tidak

3450

0

575.25

3538

30

35

150

50

467

0

12. Lainnya 13. Kolam/

330

290

30

0

10

empang/

43

35

42.25

8

70

19.439 18.300

22.507 22.657

206.800 38.112

15.786 20.725

30.837 30.832

ditanami

tebat/tambak 2011 2010


148


Pertanian

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.1.2 Penggunaan Tanah Land Use

Wolo

Samaturu

Mowewe

Uluiwoi

Tinon-do

(1)

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

1 Tanah Sawah

1.306

1.516

1.025

0

1161

2. Pekarangan 3. Tegalan/ Kebun 4. Ladang/Huma 5. Padang Rumput 6. Sementara tidak diusahakan

2.150

0

275

425

510

0

238

479

1.960

295.85

18

0

125

1.738

7

0

0

15

2.465

12

1.075

0

0

1.095

450

7. Hutan rakyat

260

3.350

531

15.023

84

8. Hutan negara

33.456

23.981

8.394

186.066

12831

9. Perkebunan

25.828

4.262

2.924

2.770

3114

1150

0

413

1.870

770

79

0

0

923

6000

987

0

119

425

850

455

341

29

11

27

65.614 73.054

33.688 34.469

14.329 9.275

214.771 230.458

26.111,85 20.337,00

10. Lain-lain 11. Rawa yang tidak ditanami 12. Lainnya 13. Kolam/empang/ tebat/tambak 2011 2010



149

Agriculture

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.1.2 Penggunaan Tanah Land Use

Lalolae

(1)

Poli-Polia

Toari

(17)

(18)

(19)

1. Tanah Sawah 2. Pekarangan 3. Tegalan/ Kebun 4. Ladang/Huma

709 221.45 225 191.5

500 150 20 15

50 20 0 551.25

5. Padang Rumput 6. Sementara tidak diusahakan

5

10

30

0

505

17

375.75 3275.70 1500.5

100 15000 8854

45 4593 2629.55

80.30

400

420.50

1550.70

25

65

221.45

275

10

10.50

12

2

8.366,85 8.193,00

25.866 16.256

8.433,3 7.125,0

7. Hutan rakyat 8. Hutan negara 9. Perkebunan 10. Lain-lain 11. Rawa yang tidak ditanami 12. Lainnya 13. Kolam/empang/ tebat/tambak 2011 2010


150


Pertanian

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.1.2

Penggunaan Tanah Land Use

Loea

Polinggona

Jumlah

(1)

(20)

(21)

(22)

1. Tanah Sawah

926

370

15.468,95

2. Pekarangan

454

2066

5.776,70

3. Tegalan/ Kebun

2280

0

14.099,85

4. Ladang/Huma

0

0

7.766,75

5. Padang Rumput

4

29

3.829,25

22

0

8.682,30

7. Hutan rakyat

682

519

23.988,75

8. Hutan negara

2913

0

574.078,00

9. Perkebunan

2849

7224

97.311,12

10. Lain-lain

1050

329

18.338,25

15

0

10.138,70

72

2066

13.354,45

45

21

3.699,75

2011

11.312

12.624

796.532,82

2010

10.794

15.112

688.878,00

6. Sementara tidak diusahakan

11. Rawa yang tidak ditanami 12. Lainnya 13. Kolam/empang/ tebat/tambak



151

Agriculture

5.2

Tabel/ Table

Tanaman Pangan/Food Crops

5.2.1

Luas Panen, Hasil Perhektar dan Produksi Tanaman Bahan Makanan/ Area Harvested, Yield Rate and Production of Food Crops 2007-2011

Jenis Tanaman Type of Plants

2007

2008

2009

2010

2011

(1)

(4)

(5)

(6)

(2)

(3)

A. Luas Panen (Ha) 1. Padi 1.1. Padi Sawah 1.2. Padi Ladang 2. Jagung 3. Ubi Kayu 4. Ubi Jalar 5. Kacang Tanah 6. Kacang Kedelai 7. Kacang Hijau

24.379 24.195 184 2.684 492 345 509 586 323

23.384 23.367 17 1.741 415 244 352 408 254

22.091 22.089 2 1.844 379 269 287 556 247

23.742 23.642 100 1.305 498 294 421 456 225

25.255 24.765 490 3.705 650 553 393 1.805 402

B. Hasil/Ha(Kw/Ha) 1. Padi 1.1. Padi Sawah 1.2. Padi Ladang 2. Jagung 3. Ubi Kayu 4. Ubi Jalar 5. Kacang Tanah 6. Kacang Kedelai 7. Kacang Hijau

40,17 40,26 28,58 23,01 153,21 83,02 8,83 9,06 8,11

39,53 41,07 24,7 24,98 178,61 86,12 8,92 9,3 8,37

41,51 43,27 27,35 26,33 183,7 80,36 8,48 8,36 8,34

42,19 42,99 32,18 25,28 170,94 83,57 7,14 12,04 8,04

41,67 41,90 30,62 23,53 180,56 81,36 7,71 10,51 8,04

152


Pertanian

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.2.1 Jenis Tanaman Type of Plants

2007

2008

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

102.093 101.770 323 3.278 8.535 2.446 314 567 183

105.228 103.758 1.470 8.884 11.751 4.499 301 1.914 322

C. Produksi (Ton) 1. Padi 1.1. Padi Sawah 1.2. Padi Ladang 2. Jagung 3. Ubi Kayu 4. Ubi Jalar 5. Kacang Tanah 6. Kacang Kedelai 7. Kacang Hijau

97.925 97.399 526 6.176 7.538 2.864 449 531 262


96.751 96.709 42 4.559 7.496 2.074 316 391 214

95.565 95.560 5 5.093 6.625 2.191 240 444 208

153

Agriculture

Tabel/ Table

Beras yang Masuk Setiap Bulan Melalui Dolog Kabupaten Kolaka Incoming Rice Every Month through Dolog in Kolaka Regency 2011 (Ton)

5.2.2

Bulan Months

Beras Lokal Local Rice

(1)

(2)

Kabupaten Lainnya Others Regency (3)

0 184.125 325.875 180.000 243.000 217.000 298.500 536.325 608.820 616.680 692.175 240.000 4.142.500 1.958.550 2.452.995 4.991.645

1. Januari/January 2. Februari/February 3. Maret/March 4. April/April 5. Mei/May 6. Juni/June 7. Juli/July 8. Agustus/August 9. September/September 10. Oktober/October 11. Nopember/ Nopember 12. Desember/ December Kolaka 2011 2010 2009 2008

Luar Negeri Abroad

Jumlah Total

(4)

(5)

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 184.125 325.875 180.000 243.000 217.000 298.500 536.325 608.820 616.680 692.175 240.000

0 897.000 1.999.470

0 0 0

4.142.500 1.958.550 3.349.995 6.991.115

Sumber: Depot Logistik Kabupaten Kolaka Source : Logistics Depot of Kolaka Regency

154


Pertanian

Tabel/ Table

Pengadaan Beras Lokal oleh Dolog Kabupaten Kolaka Perbulan menurut KUD dan NON KUD Local Rice was Supplied by Dolog Kolaka Regency According per Month by Village Cooperative Units (KUD) and Non-Village Cooperative Units (Non KUD) 2011 (Ton)

5.2.3

KUD Village Cooperative Unit (2)

Non KUD Non Village Cooperative Unit (3)

1. Januari 2. Februari 3. Maret

0 0 0

0 184.125 325.875

0 184.125 325.875

4. April

0

180.000

180.000

5. Mei

0

243.000

243.000

6. Juni

0

217.000

217.000

7. Juli

0

298.500

298.500

8. Agustus

0

536.325

536.325

9. September

0

608.820

608.820

10. Oktober

0

616.680

616.680

11. Nopember

0

692.175

692.175

12. Desember

0

240.000

240.000

Kolaka 2011 2010

0 0

4.142.500 1.958.550

4.142.500 1.958.550

2009

0

2.452.995

2.452.995

2008

0

4.991.645

4.991.645

Bulan/Months (1)

Jumlah Total (4)

Sumber: Depot Logistik Kabupaten Kolaka Source : Logistics Depot of Kolaka Regency


155

Agriculture

5.3

Hortikultura/Vegetable and Fruit Plants

Tabel/ Table

5.3.1

Luas Panen Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Kolaka Harvested Area of Vegetable Plants by Subdistrict and Type of Vegetables 2011 (Ha)


Bawang Merah Red Onion

(1)

Cabe Chilli

Terung Eggplant

Kangkung Spinach

Kacang Panjang Bean

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)


0 0 0 0 0 13 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 17 18 34 1 3 18 0 8 0 0 11 5 0 21 44 23 7 0 3

29 28 12 46 9 1 14 14 9 22 5 15 14 92 37 37 25 25 15 23

23 15 1 24 60 20 15 3 12 7 0 30 19 18 4 32 11 22 16 15

28 44 8 114 35 41 24 11 5 21 24 28 15 54 38 54 37 24 17 44

Kab. Kolaka

13

131

472

347

666


156


Pertanian

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.3.1 Luas Panen Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Kolaka Harvested Area of Vegetable Plants by Subdistrict and Type of Vegetables 2011 (Ha) Kecamatan Subdistrict

Kubis Cabbage

(1)

Tomat Tomato

Petsai Petsai

Bayam Spinach

Buncis Snaps

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)


0 0 0 0 0 0 0 0 6 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0

11 16 9 92 27 4 19 10 14 9 6 18 18 25 28 47 33 11 7 19

11 0 0 0 48 11 2 0 5 1 1 11 10 9 4 0 3 8 0 0

34 15 0 21 55 17 15 1 3 0 0 0 25 68 20 42 8 22 16 7

17 0 0 4 6 2 5 0 0 1 0 0 12 2 7 0 0 5 0 0

Kab. Kolaka

8

423

124

369

61



157

Agriculture

Tabel/ Table

5.3.2

Produksi Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Kolaka Vegetables Production by Subdistrict and Type of Vegetables 2011 (Ton) Kacang Panjang Bean

Bawang Merah

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

0 0 0 0 0 7,4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7,4 63

2,1 1,8 1,0 3,2 1,0 0,5 4,4 0 1,8 0 0 1,4 1,5 0 8,3 5,1 2,7 5,9 0 6,0 46,7 608

3,7 28,3 1,2 4,8 4,9 0,9 5,0 1,7 5,6 3,2 5,2 26,1 4,7 16,2 15,3 4,9 2,6 19,0 9,0 46,5 208,8 2.075

10,8 5,0 0,2 20,3 241,2 6,2 1,4 0,5 3,7 1,1 0 22,1 3,8 3,1 1,2 3,9 1,3 20,1 7,9 64,3 418,1 5.151

11,2 46,5 1,5 30,9 57,7 13,3 11,0 0,9 2,1 3,4 19,8 17,2 5,9 29,1 17,0 10,4 4,1 15,6 7,7 68,4 373,7 3.710

1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea 2011 2010

Cabe Chilli

Kangkung Spinach


Terung Eggplant


158


Pertanian

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.3.2 Produksi Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Kolaka Vegetables Production by Subdistrict and Type of Vegetables 2011 (Ton) Kecamatan Subdistrict

Kubis Cabbage

Tomat Tomato

Petsai Petsai

Bayam Spinach

Buncis Snaps

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

0 0 0 0 0 0 0 0 4,9 0 0 0 1,2 0 0 0 0 0 0 0 6,1 82

1,5 3,0 1,5 21,3 65,4 2,0 6,2 0,9 6,2 1,4 6,2 25,9 5,2 8,9 11,6 5,9 3,9 10,8 5,6 55,4 248,8 1.433

4,2 0 0 0 225,7 4,2 0,9 0 0,6 0,4 2,8 17,1 6,4 1,3 0,6 0 0,1 13,2 0 0 277,5 1.859

12,7 6,4 0 4,8 132,7 6,4 2,4 0 0,9 0 0 0 4,4 10,4 6,9 3,6 6,4 16,1 7,9 12,5 234,5 1.801

4,0 0 0 0,4 9,2 1,7 0,3 0 0 0,3 0 0 3,5 0,3 1,4 0 0 4,6 0 0 25,7 788




159

Agriculture

Tabel/ Table

5.3.3

Produksi Tanaman Buah-Buahan Menurut Kecamatan dan Jenis Buah di Kabupaten Kolaka Fruits Production by Subdistrict and Type of Fruits 2011 (Ton)


Mangga Mango

Durian Durian

Jeruk Lemon

(1)

(2)

(3)

(4)

188,3 14,5 1,6 127,9 0 240,0 0 1,9 3,0 7,0 3,0 26,1 0 0 17,0 165,1 1,4 14,6 24,9 0 836,3 2.734

3,8 24,6 0,2 202 0,5 126 0 25,9 0 3,5 5,5 30,2 0 2,8 224,4 156,4 0 0,9 0,2 2,2 1.200,6 7.675

107,8 0 0 13,3 1,9 155 0 2,4 6,7 0 0 0,7 3,7 0 114,2 82,9 16,3 4,8 6,0 3,3 519 5.927



160


Pertanian

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.3.3 Produksi Tanaman Buah-Buahan Menurut Kecamatan dan Jenis Buah di Kabupaten Kolaka Fruits Production by Subdistrict and Type of Fruits 2011 Kecamatan Subdistrict

Pisang Banana

Pepaya Papaya

Nanas Pineapple

Lainnya Others

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)


62,2 17,8 9,4 202,8 110,0 135,0 0 202,5 202,8 9,5 42,0 13,6 21,0 2,0 184,7 158,5 16,0 70,7 30,3 91,1 1581.9 36.188

28,0 6,7 0 68,4 266,3 10,5 0 11,0 9,0 5,4 8,5 0,8 4,4 0,5 51,1 1,9 0 5,2 3,0 6,2 486,9 5.492

1,5 0,7 0,2 0,3 0,2 3,2 1,1 0,7 0,1 0 0,6 0,4 0,1 0 1,4 0,6 0,4 0,3 0,1 4,1 16 204

68,0 6,0 0 4,5 5,4 65,3 0 2,9 33,5 7,5 37,8 3,0 3,8 0,8 35,1 0 10,5 17,1 1,2 0,3 302,7 -



161

Agriculture

5.4

Perkebunan/Plantation Crops

Tabel/ Table

5.4.1

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman Production of Plantation Crops by Type of Crops 2009 - 2011 (Ton)

Jenis Tanaman Type of Plantation Crops (1) 1. Kelapa (kopra) 2. Kopi (kopi berasan) 3. Kapuk (serat berbiji) 4. Lada (biji kering) 5. Pala (kulit dan biji kering) 6. Cengkeh (bunga kering) 7. Jambu Mete (Gelondong kering) 8. Kemiri (biji kering) 9. Kakao (biji kering) 10. Enau/Aren (gula merah) 11. Kapas Rakyat 12. Kelapa Sawit

2009

2010

2011

(2) 6.473,88 1.578,92

(3) 3.952,57 1.240,27

(4) 4.083,19 770,99

16,94

15,07

9,03

2.140,74

1.864,60

1.310,41

1,30

1,45

1,30

915,21

960,51

1.088,08

928,23

427,84

248,12

327,38 39.297,07

383,86 30.921,44

148,50 40.122,31

119,66

127,74

115,91

0

0

0

12.263,35

23.336,22

60,60

0

0

0

0,9

3,03

1,45

15. Pinang (biji kering)

17,32

10,28

11,13

16. Panili (polong kering)

87,78

3,9

2,36

2.700,20

2.843,45

2.706,82

0

1,02

200,09

13. Tembakau 14. Asam jawa (buah)

17. Sagu (tepung) 18. Nilam

Sumber: Dinas Perkebunan Kabupaten Kolaka Source : Plantation Office of Kolaka Regency

162


Pertanian

Tabel/ Table

5.4.2

Luas Areal Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman Area of Plantation Crops by Type of Crops 2011 (Ha)

Jenis Tanaman Type of Plantation Crops (1)

1. Kelapa 2. Kopi 3. Kapuk 4. Lada 5. Pala 6. Cengkeh 7. Jambu Mete 8. Kemiri 9. Kakao 10. Enau/aren 11. Kapas Rakyat 12. Kelapa Sawit 13. Tembakau 14. Asam Jawa 15. Pinang 16. Vanili 17. Sagu 18. Nilam 2011 2010

Belum Produktif Yet Productive (2)

600,30 281,58 1,50 885,69 10,00 556,10 445,11 153,65 19.513,59 28,05 3.757,00 0 17,45 150,60 108,40

31.072,95

Produktif Productive (3) 3.917,34

Tidak Produktif Non Productive (4)

Jumlah Total (5)

1.588,65 56,05 2.073,67 4,50 2.061,23 2.192,46 343,85 59.579,25 212,87 202,00 1,40 78,65 98,30 658,55

195,24 431,35 15,00 436,85 0 59,90 587,02 57,10 14.906,86 13,00 0 0 0 116,28 45,00

4.712,88 2.301,68 72,55 3.396,19 14,50 2.677,23 3.224,59 554,60 93.999,70 253,92 0,00 3.959,00 0,00 1,40 96,10 415,18 811,95 0,00

82.668,03

15.915,97

129.656.95



163

Agriculture

Tabel/ Table

Luas Areal Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanaman dan Kecamatan Area of Plantation Crops by Type of Crops 5.4.3 and Subdistrict 2011 (Ha)

Jenis Tanaman Type of Plantation Crops

Watu bangga

Tangge tada

Pomalaa

Wundulako

Baula

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Kelapa/Coconut Kopi/Coffee Kapuk/Kapok Lada/Pepper Pala/Nutmeg Cengkeh/Clove Jambu Mete Cashew 8. Kemiri/Hazelnut 9. Kakao/Cocoa 10. Enau(Aren)/Palm 11. Kapas Rakyat Fleece 12. Kelapa sawit Palm Tree 13. Tembakau Tobacco 14. Asam Jawa Tamarind 15. Pinang/Areca Nut 16. Panili/Vanilla 17. Sagu/Sago 18. Nilam/Patchouli

307,00 30,50 1,30 34,50 0,00 2,00

214,75 30,50 0,00 851,00 10,00 156,00

36,10 1,50 0,00 8,50 0,00 2,10

89,42 69,25 3,25 32,35 0,00 59,85

58,98 37,61 18,45 96,90 0,00 113,60

195,25

333,00

394,50

77,13

125,00

0,00 3.215,10 0,00

0,00 455,00 0,00

2,00 14,75 0,00

0,00 814,30 76,52

0,35 465,50 3,70

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

2.416,00

650,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

7,00 32,25 0,00 0,00

0,00 11,50 0,00 0,00

0,00 0,50 15,00 0,00

6,95 0,00 8,85 199,50

0,65 9,30 19,90 41,60


164


Pertanian

Lanjutan Tabel/Continued Table 5.4.3 Jenis Tanaman Type of Plantation Crops (1)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.


Lado-ngi

Lambadia

Tirawuta (9)

Kola ka

Latambaga

(7)

(8)

(10)

(11)

493,00 45,00 9,00 131,00 4,50 0,00

230,00 54,00 0,00 55,50 0,00 64,00

324,00 352,50

19,50 11,50

1.021,00 0,00 30,00

9,00 0,00 405,00

31,50 59,50 0,00 35,25 0,00 868,00

308,00

88,00

145,75

75,50

164,50

48,00 15.009,40 4,50

12,50 31.638,50 9,50

92,00 4.374,00 0,00

0,00 571,50 0,00

0,00 3.847,00 9,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

24,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

1,40

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00 16,00 1,50 82,00

0,00 45,00 0,00 0,00

28,25 90,50 162,00 79,00

0,00 0,00 0,00 0,00

0,00 8,50 13,00 0,00



165

Agriculture



Wolo

Sama turu

Mowewe

Uluiwoi

Tinondo

(1)

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

1. Kelapa/Coconut 2. Kopi/Coffee 3. Kapuk/Kapok 4. Lada/Pepper 5. Pala/Nutmeg

804,25 170,00 0,00

589,80 146,92 0,00

76,40 106,50 2,85

235,25 483,00 13,50

102,00 190,00 19,50

139,25 0,00

76,42 0,00

89,00 0,00

169,50 0,00

114,00 0,00

6. Cengkeh/Clove 7. Jambu Mete Cashew 8. Kemiri/Hazelnut

416,00

324,83

71,85

0,00

129,00

41,00

93,56

40,50

44,50

17,00

0,00

0,00

129,25

113,50

52,00

8.218,50 113,50

7.699,15 0,00

2.233,00 5,30

2.313,50 10,25

2.429,00 5,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

80,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

14,25

0,00

20,00

43,35

35,78

16,35

2,50

8,00

46,00

0,00

113,50

203,50

73,00

0,00

13.075,08

757,20

110,50

440,00

9. Kakao/Cocoa 10. Enau(Aren)/Palm 11. Kapas Rakyat Fleece 12. Kelapa sawit Palm Tree 13. Tembakau Tobacco 14. Asam Jawa Tamarind 15. Pinang/Areca Nut 16. Panili/Vanilla 17. Sagu/Sago 18. Nilam/Patchouli


166


Pertanian



Lalolae

Poli-Polia

Toari

(1)

(17)

(18)

(19)

1. Kelapa/Coconut 2. Kopi/Coffee 3. Kapuk/Kapok

62,50

140,00

657,93

215,00

69,50

19,90

0,00

0,50

2,50

4. Lada/Pepper

188,00

44,50

12,50

5. Pala/Nutmeg

0,00

0,00

0,00

30,00

0,00

0,00

28,50

98,00

306,50


52,25

7,00

0,00

968,75

5.185,50

1.086,50

0,00

4,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

289,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

7,50

0,00

0,00

16. Panili/Vanilla

23,25

5,50

3,65

17. Sagu/Sago

96,00

7,00

0,00

0,00

0,00

0,00

9. Kakao/Cocoa 10. Enau(Aren)/Palm 11. Kapas Rakyat Fleece 12. Kelapa sawit Palm Tree 13. Tembakau Tobacco 14. Asam Jawa Tamarind 15. Pinang/Areca Nut

18. Nilam/Patchouli



167

Agriculture



Polinggona

Loea

Jumlah

(1)

(20)

(21)

(22)

1. Kelapa/Coconut

72,50

168,00

4.712,88

2. Kopi/Coffee

29,50

179,50

2.301,68

3. Kapuk/Kapok

1,70

0,00

72,55

4. Lada/Pepper

23,00

265,02

3.396,19

5. Pala/Nutmeg

0,00

0,00

14,50


0,00

5,00

2.677,23

583,40

65,00

3.224,59

0,00

45,75

554,60

1.899,00

1.561,75

93.999,70

0,00

12,65

253,92

0,00

0,00

0,00

500,00

0,00

3.959,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

1,40

0,00

11,50

96,10

16. Panili/Vanilla

0,50

62,75

415,18

17. Sagu/Sago

0,00

52,70

811,95

90,00

45,25

14.920,13


18. Nilam/Patchouli


168


Pertanian

Tabel/ Table

5.4.4

Produksi Tanaman Perkebunan menurut Jenis Tanamandan Kecamatan Production of Plantation Crops by Type of Crops and Subdistrict 2011 (Ton)


Watubangga

Tanggetada

Pomalaa

Wundulako

Baula

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Kelapa/Coconut Kopi/Coffee Kapuk/Kapok Lada/Pepper Pala/Nutmeg Cengkeh/Clove Jambu Mete Cashew 8. Kemiri/Hazelnut 9. Kakao/Cocoa 10. Enau(Aren)/Palm 11. Kapas Rakyat Fleece 12. Kelapa sawit Palm Tree 13. Tembakau Tobacco 14. Asam Jawa Tamarind 15. Pinang/Areca Nut 16. Panili/Vanilla 17. Sagu/Sago

242,32 28,67 0,00 12,11 0,00 0,00

248,45 44,89 0,00 484,46 0,00 40,44

30,98 0,37 0,00 0,09 0,00 0,00

66,20 38,09 3,05 6,66 0,00 10,46

24,38 12,30 2,55 13,73 0,00 59,22

0,00

1,51

44,91

4,10

4,93

0,00 1.655,03 0,00

0,00 283,51 0,00

0,77 1,13 0,00

0,00 262,12 20,10

1,05 128,35 11,64

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00 0,00 0,00

0,00 0,00 0,00

0,00 0,00 14,50

1,85 0,00 3,16

0,57 0,00 50,27

0,00

0,00

0,00

0,16

0,01

18. Nilam/Patchouli



169

Agriculture



Ladongi

Lambandia

(1) 1. Kelapa/Coconut

(7) 362,93

2. Kopi/Coffee 3. Kapuk/Kapok

Tirawuta

Kola ka

Latambaga

(8) 32,96

(9) 100,20

(10) 2,85

(11) 15,44

5,17

4,05

115,00

18,80

23,66

1,75

0,00

0,00

0,00

0,00

4. Lada/Pepper

42,67

2,97

411,01

2,99

22,71

5. Pala/Nutmeg

1,30

0,00

0,00

0,00

0,00


0,00

35,91

0,00

18,40

379,41

28,41

0,00

0,00

3,77

59,40

19,50

1,89

0,00

0,00

0,00

6.062,40

15.584,91

2.354,53

114,00

485,49

5,85

2,86

0,00

0,00

15,09

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

1,45

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,05

0,91

0,00

0,00

0,00

17. Sagu/Sago

6,50

0,00

1,199,69

0,00

32,90

18. Nilam/Patchouli

0,68

0,00

61,93

0,00

0,00

9. Kakao/Cocoa 10. Enau(Aren)/Palm 11. Kapas Rakyat Fleece 12. Kelapa sawit Palm Tree 13. Tembakau Tobacco 14. Asam Jawa Tamarind 15. Pinang/Areca Nut 16. Panili/Vanilla


170


Pertanian


Jenis Tanaman Type of Plantation Crops (1)

Wolo

Mowe we

Uluiiwoi

(13)

14

436,08

52,49

104,02

21,57

55,20

137,45

37,47

23,39

50,09

3. Kapuk/Kapok

0,00

0,00

0,00

0,16

0,58

4. Lada/Pepper

49,19

67,66

28,62

31,98

6,91

5. Pala/Nutmeg

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

355,50

169,35

0,00

0,00

14,52

12,08

0,00

0,00

0,33

0,00

0,00

0,00

49,66

2,20

69,91

2.887,45

2.611,90

1.168,80

1.388,41

859,74

10. Enau(Aren)/Palm 11. Kapas Rakyat Fleece 12. Kelapa sawit Palm Tree 13. Tembakau Tobacco 14. Asam Jawa Tamarind 15. Pinang/Areca Nut 16. Panili/Vanilla

37,50

0,00

1,63

2,09

7,95

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

2,31

0,00

6,08

1,40

0,00

0,00

0,00

0,00

17. Sagu/Sago

40,05

0,00

450,60

582,43

272,32

0,00

0,36

3,49

92,40

3,73

2. Kopi/Coffee

6. Cengkeh/Clove 7. Jambu Mete Cashew 8. Kemiri/Hazelnut 9. Kakao/Cocoa

18. Nilam/Patchouli

15

Tinondo

1.266,42

1. Kelapa/Coconut

(12)

Samaturu

16



171

Agriculture



Lalolae

Poli-Polia

Toari

(1)

(17)

(18)

(19)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.


19,98 40,97 0,00 24,74 0,00 4,88

50,05 3,70 0,22 8,33 0,00 0,00

856,62 3,87 0,50 2,80 0,00 0,00

0,00

1,11

45,94

1,62 279,30 0,00

1,90 1.889,08 5,30

0,00 504,77 0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

60,60

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

0,33 0,00 13,10

0,00 0,00 1,55

0,00 0,00 0,00

0,00

0,00

0,00


172


Pertanian



Polinggona

Loea

(1)

(20)

(21)

Jumlah (22)

1. Kelapa/Coconut

51,93

97,33

4.083,19

2. Kopi/Coffee

18,81

109,06

770,99

3. Kapuk/Kapok

0,22

0,00

9,03

4. Lada/Pepper

6,87

83,93

1.310,41

5. Pala/Nutmeg

0,00

0,00

1,30


0,00

0,00

1.088,08

41,65

0,00

248,12

0,00

0,00

148,50

666,90

934,51

40.122,31

0,00

5,91

115,91

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

60,60

0,00

0,00

0,00

0,00

0,00

1,45

0,00

0,00

11,13

16. Panili/Vanilla

0,00

0,00

2,36

17. Sagu/Sago

0,00

39,75

2.706,82

18. Nilam/Patchouli

0,06

38,13

200,95




173

Agriculture

5.5


Tabel/ Table

5.5.1

Populasi Ternak Besar menurut Kecamatan Population of Large Livestock by Subdistrict 2011 (Ekor/ Tail)

Kecamatan Subdistrict 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.

Sapi Cow

Kerbau Buffalo

Kuda Horse

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Watubangga Tanggetada Pomalaa Wundulako Baula Ladongi Lambandia Tirawuta Kolaka Latambaga Wolo Samaturu Mowewe Uluiwoi Tinondo Lalolae Poli-Polia Toari Polinggona Loea

12.040 1.041 135 246 192 2.853 669 817 212 105 974 602 1.583 1.442 1.056 542 339 861 736 785

225 507 37 3 36 25 245 60 3 13 200 89 25 300 50 84 6 210 290 14

53 40 11 0 0 18 88 0 3 6 27 6 13 21 9 0 3 16 14 0

12.318 1.588 183 249 228 2.896 1.002 877 218 124 1.201 696 1.621 1.763 1.115 626 348 1.087 1.040 799

27.230 42.481 40.268 38.307

2.442 2.463 4.251 3.337

328 655 1.236 1.567

29.979 45.599 45.755 43.211

Kolaka 2011 2010 2009 2008

Sumber: Dinas Pertanian, Hortikultura, dan Peternakan Kabupaten Kolaka Source : Agriculture, Holticulture and Livestock of Kolaka Regency

174


Pertanian

Tabel/ Table

5.5.2


Populasi Ternak Kecil menurut Kecamatan Population of Small Livestock by Subdistrict 2011 (Ekor/ Tail) Kambing Goat

Domba Sheep

(1)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.

Watubangga Tanggetada Pomalaa Wundulako Baula Ladongi Lambandia Tirawuta Kolaka Latambaga Wolo Samaturu Mowewe Uluiwoi Tinondo Lalolae Poli-Polia Toari Polinggona Loea Kolaka 2011 2010 2009 2008

Babi Pig

Jumlah Total

(2)

(3)

(4)

(5)

21.950 1.041 276 885 132 767 449 549 718 964 755 480 163 613 239 143 132 2.829 4.920 283

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

1.460 348 452 511 264 2.200 36 1.800 8 30 18 30 60 30 136 30 502 291 480 1.500

23.410 1.389 728 1.396 396 2.967 485 2.349 726 994 773 510 223 643 375 173 634 3.120 5.400 1.783

38.288 34.133 28.446 23.733

0 0 0 0

10.186 9.132 8.135 7.667

48.474 43.265 36.581 31.400



175

Agriculture

Tabel/ Table

5.5.3

Populasi Ternak Unggas menurut Kecamatan Population of Poultry Livestock by Subdistrict 2011 (Ekor/ Tail)


1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.

Watubangga Tanggetada Pomalaa Wundulako Baula Ladongi Lambandia Tirawuta Kolaka Latambaga Wolo Samaturu Mowewe Uluiwoi Tinondo Lalolae Poli-Polia Toari Polinggona Loea Kolaka 2011 2010 2009

Ayam Kampung Non Purebred Chicken (2)

48.113 282.993 543.561 56.987 36.410 304.179 158.148 101.650 77.544 95.108 208.900 76.213 87.440 93.143 100.871 184.530 105.724 41.838 36.434 36.000 2.675.786 2.667.754 1.778.502

Ayam Ras Purebred Chicken

Itik / Itik Manila Duck

Jumlah Total

(3)

(4)

(5)

18.000 25.775 158.000 123.500 4.768.500 25.000 40.000 3.000 85.000 15.000 7.500 10.000 13.500 0 0 0 16.000 0 0 1.000 5.309.775 603.561 410.488

16.000 4.500 3.770 8.600 979 20.548 27.000 5.100 6.700 1.500 15.000 3.717 5.640 12.000 1.300 1.500 6.631 4.500 12.500 810 158.295 199.377 147.687

82.113 313.268 705.331 189.087 4.805.889 349.727 225.148 109.750 169.244 111.608 231.400 89.930 106.580 105.143 102.171 186.030 128.355 46.338 48.934 37.810 8.143.856 3.470.692 2.336.677


176


Pertanian

Tabel/ Table

5.5.4

Jumlah Ternak Besar yang Dipotong menurut Kecamatan Number of Large Livestock Slaughtered by Subdistrict 2011 (Ekor/ Tail)


Sapi Cow

Kerbau Buffalo

Kuda Horse

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea Kolaka 2011 2010 2009 2008

1.324 125 34 17 13 428 47 49 1.532 11 117 54 158 216 74 38 24 52 49 55

11 25 10 10 15 5 15 6 0 3 8 11 2 7 8 0 0 3 30 0

18 25 4 0 0 5 37 0 0 1 11 1 2 3 3 0 0 3 7 0

1.353 175 48 27 28 438 99 55 1.532 15 136 66 162 226 85 38 24 58 86 55

4.417 4.015 3.066 3.045

169 135 110 104

120 120 6 2

4.706 4.273 3.182 3.151



177

Agriculture

Tabel/ Table

5.5.5

Jumlah Ternak Kecil yang Dipotong menurut Kecamatan Number of Small Livestock Slaughtered by Subdistrict 2011 (Ekor/ Tail)


Kambing Goat

Domba Sheep

Babi Pig

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)


15.365 573 138 398 339 384 202 242 395 434 335 216 73 337 108 64 59 2.122 2.706 142 24.362 17.069 13.694 9.056

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

949 174 271 230 347 1.650 14 1.440 3 12 10 12 24 12 82 12 201 145 336 975 6.899 4.572 548 3.981

16.314 747 409 628 686 2.034 216 1.682 398 446 345 228 97 349 190 76 260 2.267 3.042 1.117 31.531 21.641 14.242 13.037


178


Pertanian

Tabel/ Table

5.5.6

Jumlah Ternak Unggas yang Dipotong menurut Kecamatan Number of Poultry Livestock Slaughtered by Subdistrict 2011 (Ekor/ Tail)

(1)

Ayam Kampung Non Purebred Chicken (2)


26.462 155.646 298.959 31.343 166.156 167.298 86.981 50.825 50.404 52.309 114.895 41.900 43.720 51.229 55.470 92.265 58.148 25.103 20.039 19.800 1.608.952 1.333.881 2.667.753 2.407.713




Jumlah Total

(3)

(4)

(5)

12.200 20.620 115.700 97.400 91.600 16.500 26.300 1.900 68.000 12.000 6.000 8.000 9.150 0 0 0 12.800 0 0 428 498.598 301.783 195.271 196.259

9.600 2.700 2.262 5.160 29.372 14.384 13.500 2.550 4.020 900 7.500 2.230 3.384 7.200 780 600 3.979 2.700 6.250 555 119.626 119.567 88.611 141.408

48.262 178.966 416.921 133.903 287.128 198.182 126.781 55.275 122.424 65.209 128.395 52.130 56.254 58.429 56.250 92.865 74.927 27.803 26.289 20.783 2.227.176 1.755.231 2.951.635 2.745.380

Sumber: Dinas Pertanian, Hortikultura, dan Peternakan Kabupaten Kolaka Source : Agriculture, Holticulture and Livestock of Kolaka Regency Kabupaten Kolaka dalam Angka 2012

179

Agriculture

Tabel/ Table

5.5.7

Produksi Daging Ternak Besar menurut Kecamatan Production of Large Livestock Meat by Subdistrict 2011 (Kg)


Sapi Cow

Kerbau Buffalo

Kuda Horse

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)


225.216 21.304 5.806 2.995 2.353 72.820 8.029 8.350 268.170 1.853 19.938 9.279 26.979 36.839 12.634 6.518 4.104 8.500 8.100 9.300

2.139 5.050 2.050 0 1.050 1.050 3.050 1.250 0 553 1.650 2.250 459 1.450 1.568 0 0 686 5.748 0

2.912 3.150 616 0 0 780 5.952 0 0 150 1.680 150 250 400 400 0 0 480 1.080 0

759.087 690.081 526.970 243.600

30.003 27.000 22.000 104

18.000 17.099 6 12

230.267 29.504 8.472 2.995 3.403 74.650 17.031 9.600 268.170 2.556 23.268 11.679 27.688 38.689 14.602 6.518 4.104 9.666 14.928 9.300 807.090 734.180 548.976 243.716


180


Pertanian

Tabel/ Table

5.5.8

Produksi Daging Ternak Kecil menurut Kecamatan Production of Small Livestock Meat by Subdistrict 2011 (Kg)


Kambing Goat

Domba Sheep

Babi Pig

Jumlah Total

(1)

(2)


199.748 6.874 1.659 4.782 4.075 4.605 2.428 2.968 4.742 529 4.023 2.595 883 4.049 1.294 950 738 27.586 27.063 1.701

(3)

(4)

(5)

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

55.054 8.710 13.570 6.905 17.360 90.761 437 83.532 102 366 505 655 1.210 370 4.499 850 10.050 8.422 19.500 56.562

0 0 0

379.420 361.353 30.113 199.050

254.802 15.584 15.229 11.687 21.435 95.366 2.865 86.500 4.844 895 4.528 3.250 2.093 4.419 5.793 1.800 10.788 36.008 46.563 58.263 682.712 566.669 201.208 334.890

303.292 205.316 171.095 135.840



181

Agriculture

Tabel/ Table

5.5.9



Produksi Daging Unggas menurut Kecamatan Production of Poultry Meat by Subdistrict 2011 (Kg) Ayam Kampung Non Purebred Chicken (2)



Jumlah Total

(3)

(4)

(5)

25.210 132.300 269.063 26.642 141.233 125.474 73.935 43.202 42.844 44.464 86.172 35.616 37.163 43.545 47.860 78.426 49.427 21.338 19.038 19.831

14.641 24.745 139.000 117.020 110.080 19.282 31.900 2.300 81.600 14.400 10.246 9.600 11.976 0 0 0 16.000 0 0 514

9.600 3.241 2.940 6.700 38.185 17.261 16.201 3.061 5.227 1.171 9.751 2.900 4.061 8.641 930 601 4.775 2.700 6.250 514

1.362.783 1.129.794 2.259.587 1.535.210

603.304 365.155 236.278 143.415

144.710 145.419 107.223 64.070

49.451 160.286 411.003 150.362 289.498 162.017 122.036 48.563 129.671 60.035 106.169 48.116 53.200 52.186 48.790 79.027 70.202 24.038 25.288 20.859 2.110.797 1.640.368 2.603.088 1.742.695


182


Pertanian

Tabel/ Table

5.5.10



Produksi Telur Unggas menurut Kecamatan Production of Poultry Egg by Subdistrict 2011 (Kg) Ayam Kampung Non Purebred Chicken (2)



Jumlah Total

(3)

(4)

(5)

30.311 178.286 342.443 35.902 161.043 191.633 99.633 64.040 48.853 59.918 131.607 48.014 55.087 58.680 63.549 116.254 66.606 26.358 22.953 22.680

76.800 33.600 38.400 48.000 144.000 0 0 0 0 0 14.400 0 0 0 0 0 0 0

90.240 25.380 21.263 48.504 301.199 115.891 152.280 28.764 37.788 8.460 84.600 20.964 31.810 67.680 7.332 8.460 37.399 25.380 70.500 4.568

1.823.850 1.680.685 1.120.457 667.315

355.200 25.200 77.760 2.827.557

1.188.462 1.124.487 832.955 682.293

120.551 203.666 440.506 118.006 500.642 355.524 395.913 92.804 86.641 68.378 216.207 68.978 101.297 126.360 70.881 124.714 104.005 51.738 93.453 27.248 3.367.512 2.830.372 2.031.172 4.177.165



183

Agriculture

Tabel/ Table

Tahun Year

(1)

2006

2007

2008

2009

2010

2011

5.5.11

Jumlah Pemasukan Ternak menurut Jenisdan Sumber Pembiayaan/ Number of Livestock Importation by Type and Source of Financing 2006 - 2011 (Ekor/ Tail) Jenis Ternak/Type of Livestocks Sapi Ayam Impor KamRas/Bu-Ras bing Purebred Impor (non) ted Goat Cow Chicken (4) (5) (6)

(2)

Sapi Bali Balinesse Cow (3)

APBD/DAU APBN Lainnya

0 60 0

0 0 0

0 150 0

1.000 0 0

APBD/DAU

60

0

400

4.000

APBN Lainnya

0 0

0 0

0 0

0 0

APBD/DAU

61

0

675

0

APBN Lainnya

45 90

0 0

0 0

0 0

APBD/DAU

100

0

270

0

APBN Lainnya

35 0

0 0

0 0

0 0

1.375 (Itik) 0 0

APBD/DAU APBN Lainnya

0 254 0

0 0 0

0 0 0

0 0 0

0 0 0

APBD/DAU

0

0

0

0

541

0

0

0

0

0

0

0

0 2.500 (itik) 0

Sumber Biaya Source of Budget

APBN Lainnya

LainNya Others (7)

2.000 28 0 25 (Kerbau)

0 0 5.273 (Itik) 0 0


184


Pertanian

Tabel/ Table

5.5.12


Realisasi Vaksin Ternak menurut Kecamatan dan Jenis Vaksinasi Realization of Livestock Vaccines by Subdistrict and Type of Vaccination 2011 (Dosis)

SE

Jenis Vaksinasi / Type of Vaccines Bruce Anth ND HOG rax llosis

Rabi es

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)


300 0 200 0 150 400 200 300 0 0 0 0 400 0 0 100 100 150 400 200 2900 750 2.000 1.245

551 0 200 0 200 461 50 400 0 0 0 0 500 0 0 200 200 200 400 200 3562 1.900 2.000 1.245

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3.100 700 238.900

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 70 85 250

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 95 1.000 -

100 50 50 120 300 100 70 60 120 50 100 50 50 0 0 0 50 50 100 80 1500 1.300 1.000 1.080



185

Agriculture

5.6

Tabel/ Table

Perikanan/Fisheries

5.6.1

Produksi dan Nilai Produksi Perikanan Laut dan Budidaya Perikanan menurut Kecamatan Production and Value of Production of Sea Fisheries and Aquaculture Fisheries by Subdistrict 2011



Perikanan Laut Marine Fishery Produksi Nilai Production Value (ton) (000 Rp) (2) (3)

Budidaya Perikanan Cultivation Fishery Produksi Nilai Production Value (ton) (000 Rp) (4) (5)

246,9 2.222.100 2.526,1 22.734.900 3.686,1 33.174.900 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 255,3 2.297.700 7.694,0 69.246.000 3.618,4 32.565.600 1.172,6 10.553.400 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 19.199,00 172.794.600 18.952,00 170.561.700 16.605,10 114.757.250 19.700,70 146.012.350

4.758 57.362.200 6.024 54.305.000 4.803 52.507.700 5.046 55.845.500 2.613 23.066.400 85 1.607.400 77 1.466.800 127 2.416.800 842 7.954.700 14.056 127.822.300 13.490 125.134.600 10.703 107.274.200 109 2.069.100 641 12.177.100 36 684.000 31 581.400 58 1.092.500 366 5.337.300 11 199.500 18 340.100 63.890,40 639.244.600 23.916,00 415.589.600 7.556,80 126.611.400 7.914,81 124.067.050

Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kolaka Source : Office of Marine and Fisheries of Kolaka Regency

186


Pertanian




Jumlah / Total Produksi Nilai / Value Production (000 Rp) (ton) (6)

(7)

5.005 8.550 8.489 5.046 2.613 85 77 127 1.097 21.750 17.109 11.875 109 641 36 31 58 366 11 18

59.584.300 77.039.900 85.682.600 55.845.500 23.066.400 1.607.400 1.466.800 2.416.800 10.252.400 197.068.300 157.700.200 117.827.600 2.069.100 12.177.100 684.000 581.400 1.092.500 5.337.300 199.500 340.100

83.090 42.868,00 24.166,95 27.615,51

812.039.200 586.151.300 241.368.650 270.079.400



187

Agriculture

Tabel/ Table

5.6.2



Produksi dan Nilai Produksi Perikanan Darat dan Budidaya Perikananmenurut Kecamatan Production and Value of Production of Inland Fisheries and Aquaculture Fisheries by Subdistrict 2011 Perairan Umum/Inland Open ProNilai duksi Value Production (Ton) (000 Rp) (2) (3)

0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 65,8 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 27,20 33,10 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 126,00 99,50 91,30 213,30

Tambak/Water Pound Produksi Production

Nilai Value

(Ton) (4)

(000 Rp) (5)

0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 526.400,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 217.600,00 264.800,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 1.008.800,00 796.000,00 1.091.900.00,00 1.493.100,00

2.917,00 514,00 955,00 2.131,00 186,00 0,00 0,00 0,00 140,00 1.143,00 2.082,00 3.136,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 358 0,00 0,00 13.562,00 12.157,80 7.220,70 7.031,40

42.296.500 7.453.000 13.847.500 30.899.500 2.697.000 0 0 0 2.030.000 16.573.500 30.189.000 45.472.000 0 0 0 0 0 5.191.000 0 0 196.649.000 175.025.000 121.566.200 119.436.300


188


Pertanian



Kolam Fresh Water Pound Produksi Nilai Production Value (Ton) (000 Rp) (2) (3)


Jumlah Total Produksi Production (Ton) (4)

Nilai Value (000 Rp) (5)

8,40 16,90 102,70 52,00 86,60 84,60 77,20 127,20 5,00 17,20 0,00 3,20 108,90 640,90 36,00 30,60 57,50 7,70 10,50 17,90

159.600 321.100 1.951.300 988.000 1.645.400 1.607.400 1.466.800 2.416.800 95.000 326.800 0 60.800 2.069.100 12.177.100 684.000 581.400 1.092.500 146.300 199.500 340.100

2.925,00 531,00 1.058,00 2.183,00 273,00 150,00 77,00 127,00 145,00 1.160,00 2.082,00 3.139,00 109,00 668,00 69,00 31,00 58,00 366,00 11,00 18,00

42.456.100 7.774.100 15.798.800 31.887.500 4.342.400 2.133.800 1.466.800 2.416.800 2.125.000 16.900.300 30.189.000 45.532.800 2.069.100 12.394.700 948.800 581.400 1.092.500 5.337.300 199.500 340.100

1.491,00 1.305,60 341,15 329,22

28.329.000 25.030.500 5.120.950 4.933.750

15.179,10 13.562,90 7.648,10 7.573,92

225.986.800 200.851.500 127.703.300 125.863.150



189

Agriculture

Tabel/ Table

5.6.3


(1)

1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea Jumlah

Estimasi Produksi Hasil Olahan Ikan menurut Jenis Olahan Per Kecamatan Production of Prosessed of Fish by Subdistrict 2011 (Ton) Jumlah Produksi Menurut Jenis Olahan Number of Production by Processed Type Pengolahan Lainnya Peng Other Processing Pengga Pemin Asapan Raman Dangan TeriFumiga Salting Roasting pang Lainnya tion Others Seacu cumber (2) (3) (4) (5) (6)

0 10 9 0 0 0 0 0 0 45 25 0 0 0 0 0 0 0 0 0 89

0 0 0 1 0 0 0 0 0 3 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 5

0 0 0 0 0 0 0 0 0 10 5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 15

0 0 60 2 0 0 0 0 0 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 65,0

0 10 0 0 0 0 0 0 0 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 13

Jumlah Total

(7)

0 20 69 3 0 0 0 0 0 64 30 1 0 0 0 0 0 0 0 0 187


190


Pertanian

Tabel/ Table

5.6.4

Kecamatan Subdistrcit (1)

1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea Kolaka 2011 2010 2009

Produksi dan Nilai Budidaya Perikanan menurut Kecamatan Production and Value of Production Aquaculture Fisheries by Subdistrict 2011 Rumput Laut/Seaweed Produksi Nilai Production Value (000 Rp) (ton) (2) (3)

1.585,5 2.965,5 0,0 2.842,5 2.340,5 0,0 0,0 0,0 441,5 5.200,5 7.788,5 6.389,5 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 29.554 10.442 15.223

12.684.000 23.724.000 0,0 22.740.000 18.724.000 0,0 0,0 0,0 3.532.000 41.604.000 62.308.000 51.116.000 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 236.432.000 93.925.125 128,718,000

Kerapu/Grouper Nilai Produksi Value Production (ton) (000 Rp) (4) (5)

0,0 0,0 48 20,3 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 68,3 3,9 2.942

0,0 0,0 2.880.000 1.218.000 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 4.098.000 234.000 132,39



191

Agriculture

Lanjutan Tabel /Continued Table 5.6.4


1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea Kolaka 2011 2010 2009

Teripang/Seacucumber Nilai Produksi Value Production (ton) (000 Rp) (2)

Mutiara/Gem Anakan Biji Chicks Seed (000 ekor)

(3)

(4)

(5)

0,0 1,2 10,9 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 1,2 1,2 1,2 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0

0,0 72.000 654.000 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 72.000 72.000 72.000 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0

0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0

0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 709.850 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0

15,7 15,1 9,521

942.000 906.000 428.385

0,00 0,37 0,00

709.850 29.600 575.660


192


Pertanian

5.7

Kehutanan/Forestry

Tabel/ Table

5.7.1

Luas Kawasan Hutan yang Telah Ditetapkan Wide of Area which Defined Forest 2008-2011 (Ha)

Jenis Hutan Type of Forest (1)

2008

2011

(4)

(5)

78.548

78.548

78.548,00

42.890

2. Hutan Produksi Terbatas (HPT)

129.542

129.542

129.541,76

133.646

3. Hutan Lindung (HL)

325.418

325.418

325.417,62

291.745

51.335

51.335

51.384,65

21.965

36.185

36.185

36.185,00

11.137

32.288,85

5. Hutan produksi Yang Dapat Di Konversikan (HPK)

(3)

2010

1. Hutan Produksi Biasa (HPB)

4. Hutan Suaka Alam (HAS/PPA)

(2)

2009

6.Tanah Wisata Alam Laut (TWAL)

-

-

-

Jumlah

621.028

621.028

621.077,03

533.671,85

Sumber: Dinas Kehutanan Kabupaten Kolaka Source : Office Forestry of Kolaka Regency


193

Agriculture

Tabel/ Table

5.7.2

Luas Kawasan Hutan yang Ditetapkan menurut Kecamatan Wide of Forest Area which Defined by Subdistrict 2009 – 2011 ( Ha)


2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

39.342 40.985 32.281 27.753 28.541 27.397 20.242 20.937 63.431 32.952

39.342 40.985 32.281 27.753 28.541 27.397 20.242 20.937 63.431 32.952

34.531,00 33.870,98 27.312,36 23.753,00 56.829,85 19.673,56 9.348,66 15.237,37 59.331,00 26.367,52

67.907 37.391 20.105 32.235 20.004 20.292 19.481 19.341

67.907 37.391 20.105 32.235 20.004 20.292 19.481 19.341

62.026,28 26.611,12 16.105,00 24.857,44 15.155,44 16.292,00 8.787,65 18.965,90

19. Polinggona

29.892

29.892

25.447,00

20. Loea

20.568

20.568

13.168,72

621.077

621.077

533.671,85

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Watubangga Tanggetada Pomalaa Baula Wundulako Lambandia Ladongi Tirawuta

9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari

Jumlah


194


Pertanian

Tabel/ Table

5.7.3

Produksi Hasil Hutanmenurut Jenisnya Production of Forest Products by Its Type 2008-2011 (M³)

Jenis Kayu Type of Woods

2008

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

9.667,52

17.393,86

23.528,91

21.781,05

17.539,61

33.811,03

14.862,60

16.643,67

200.000,00

0

320

520,00

78.945,00

19.135,00

68,97

308,47

0

27.268,00

51,97

53,23

1. Kayu Rimba Logs 2. Kayu Rimba Gergajian 3. Rotan asalan (ton) 4. Rotan Olahan (ton) 5. Getah Pinus



195

Agriculture


196


3H ULQGX

U

DQVWUL(QH L J

Perindustrian dan Energi

VI. PERINDUSTRIAN DAN ENERGI

VI . INDUSTRY AND ENERGY

Bab ini menyajikan data serta ulasan secara ringkas hasil kegiatan pembangunan pada sektor-sektor Industri, Pertambangan, Listrik dan Air Minum di Kabupaten Kolaka

This chapter presents the data and briefly reviews the results of development activities in the sectors of Industry, Mining, Electricity and Water Supply in Kolaka Regency

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

6.1 Industri Sebagaimana yang diamanatkan oleh GBHN, dibidang pembangunan industri ditujukan untuk memperluas meratakan kesempatan kerja, kesempatan berusaha, meningkatkan ekspor, menunjang pembangunan daerah, serta memanfaatkan sumber alam dan sumber daya manusia. Sejalan dengan itu, maka dewasa ini pemerintah memberikan kesempatan yang seluas luasnya kepada masyarakat untuk membuka berbagai kegiatan dalam bidang industri.

6.1 Industry As mandated by the Guidelines, the construction industry aimed at expanding employment opportunities, leveling opportunities, increase exports, to support regional development, development and utilization of natural resources and human resources. Accordingly, the present government gives wide opportunities to the public area to open the various activities in the industry.

6.2 Pertambangan

6.2 Mining

Di Kabupaten Kolaka terdapat satu perusahaan pertambangan besar, yaitu P.T Aneka Tambang (pertambangan nikel) yang terletak di Pomalaa, Kabupaten Kolaka. Pertambangan adalah suatu kegiatan pengambilan endapan bahan galian berharga dan bernilai ekonomis dari dalam kulit bumi, di bawah permukaan bumi dan di bawah

In the area of Kolaka Regency, there are one major mining companies, namely PT Aneka Tambang (nickel mining) is located in Pomalaa, Kolaka. Mining is an activity of taking economically valued material from within the earth skin, under earth surface, and under the water level.


199

Manufacturing and Energy

permukaan air. 6.3 Energi

6.3 Energy

Masyarakat Kolaka menggunakan tenaga listrik atau penerangan listrik pada umumnya diperoleh dari Perusahaan Listrik Negara (PLN), sedangkan masyarakat pedesaan yang tidak terjangkau dengan jaringan listrik dari PLN menggunakan tenaga listrik non PLN dan lampu minyak tanah. Pembangunan perlistrikan di Kolaka dikelola oleh Perusahaan Listrik Negara. Tabel tersebut menunjukan bahwa hampir di setiap kecamatan di Kolaka sudah menggunakan listrik.

Kolaka communities use electricity or electric lighting in general obtained from the State Electricity Company (PLN), while rural communities are not reached by electricity network using nonPLN electricity and kerosene lamps.

6.4 Air Minum kebutuhan Pemenuhan masyarakat terhadap air bersih Kolaka baru sebagian kecil yang dapat dilayani oleh Perusahaan Air Minum, yakni hanya masyarakat yang berdomisili di ibukota kabupaten dan ibukota kecamatan. Sedangkan bagi masyarakat yang berdomisili di umumnya pedesaan pada menggunakan air dari sumur atau mata air. Untuk itu, maka kegiatan pembangunan air bersih dewasa ini diarahkan pada peningkatan kapasitas dan perluasan jaringan air minum, dengan maksud agar dapat menjangkau masyarakat pedesaan. Jika dilihat menurut jenis pelanggan, maka pelanggan yang terbanyak adalah rumah tangga (tempat tinggal) dari seluruh jumlah pelanggan PDAM.

6.4

200

The construction of electricity in Kolaka, which is managed by the State Electricity Company. The table shows that almost in each subdistrict in Kolaka was using electricity. Water Supply Meet the needs of the community to clean water in Kolaka which had a small part can be served by the Water Supply Company, the only people who are living in the regencial capital and the capital subdistrict. As for the people who live in rural areas typically use water from wells or springs. For that, the water development activities aimed at today's capacity-building and expansion of drinking water networks, in order to reach rural communities. When viewed by type of customer, the majority of customers are household (residence) of the total number of subscribers taps.



Gambar/Figure 6.1 Jumlah Perusahaan Industri Kimia; Hasil Pertanian; Kehutanan; Logam & Mesin Aneka; dan Tenaga Kerja Number of Companies Chemical Industry; Agriculture; Forestry; Various Metals &Machinery, and Labors 2008-2011

Jumlah Perusahaan 14000.0 12912

12000.0

12802.0

12736.0

8000.0

12859.0

10000.0

2301

6000.0

2276.0

2288.0

2000.0

2264.0

4000.0

2008

2009

2010

.0


2011

201


Gambar/Figure 6.2 Daya Terpasang, Produksi, dan Distribusi Listrik PT.PLN (Persero) Pada Cabang/Ranting di Kabupaten Kolaka Installed Capacity, Produced Electricity and Distributed Electricity at PLN Branch in Kolaka Regency 2011

60,000,000

Produksi Listrik (Kwh), Listrik Terjual 55,342,387 (Kwh), 50,777,168

50,000,000

40,000,000

30,000,000

20,000,000

10,000,000

Daya Terpasang (KW), 0

Susut/Hilang (Kwh), 11,137,180 Dipakai Sendiri (Kwh), 1,601,219

0

202



6.1

Perindustrian/Industry

Tabel/ Table

6.1.1

Jumlah Perusahaan Industri Kimia,Tenaga Kerja, Investasi dan Nilai Produksi Number of Chemical Industry Company, Labor, Invesment and Value of Production 2004 – 2011

Tahun Year

Jumlah Perusahaan Number of Company

Tenaga Kerja Workers

Investasi Investation (000)

Nilai Produksi Production Value (000)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

2004

298

1.731

1.333.585

982.021

2005

304

1.752

1.950.846

1.394.855

2006

305

1.756

1.974.247

1.519.855

2007

310

1.792

2.776.337

3.708.942

2008

310

1.792

2.776.337

3.708.942

2009

317

1.832

3.356.840

8.488.502

2010

322

1.858

4.848.143

9.785.102

2011

322

1.858

4.848.143

9.785.102

Sumber : Dinas Koperasi dan Perindag Kabupaten Kolaka Source : Office of Trade, Industry and Cooperative of Kolaka Regency


203


Tabel/ Table

6.1.2

Jumlah Perusahaan Industri Logam dan Mesin, Tenaga Kerja, Investasi dan Nilai Produksi Number of Industry Company Metal and Machine, Labor, Invesment and Value of Production 2004 – 2011

Tahun Year





(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

2004

154

1.200

2.496.733

3.749.602

2005

168

1.256

3.051.561

4.119.607

2006

203

1.348

3.739.835

12.639.517

2007

186

1.334

4.469.303

7.100.048

2008

200

1.381

5.013.154

9.745.598

2009

201

1.386

5.426.078

9.753.098

2010

203

1.394

5.829.075

10.894.798

2011

204

1.397

6.195.475

11.518.798


204



Tabel/ Table

6.1.3

Jumlah Perusahaan Industri Aneka, Tenaga Kerja, Investasi dan Nilai Produksi Number of Various Industry Company, Labor, Invesment and Value of Production 2004 – 2011




(2)

(3)

(4)

(5)

2004

173

669

1.495.345

1.559.357

2005

177

687

1.606.899

1.398.001

2006

198

733

1.872.746

1.981.004

2007

191

762

3.693.363

3.912.831

2008

195

793

4.097.569

4.586.931

2009

201

806

4.719.965

5.157.091

2010

204

821

5.067.131

6.736.091

2011

211

853

6.363.761

8.675.191

Tahun Year


(1)



205


Tabel/ Table

6.1.4

Jumlah Perusahaan Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan (IHPK), Tenaga Kerja, Investasi dan Nilai Produksi Number of Agricultural Products Industry and Forestry (APIF), Labor, Investment and Value of Production 2004 – 2011

Tahun Year





(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

2004

1.526

8.578

33.651.742

9.786.471

2005

1.541

18.878

45.054.662

12.164.759

2006

1.650

19.220

164.416.485

20.144.668

2007

1.545

8.709

34.759.300

17.800.148

2008

1.559

8.770

35.976.350

20.301.048

2009

1.557

8.778

36.115.970

23.461.557

2010

1.559

8.786

36.163.120

24.147.957

2011

1.564

8.804

36.341.630

25.348.597


206



Tabel/ Table

6.1.5

Jumlah Perusahaan Industri Kimia, Hasil Pertanian, Kehutanan, Logam dan Mesin Aneka, Tenaga Kerja, Investasi dan Nilai Produksi Number of Companies Chemical Industry, Agriculture, Forestry, Various Metals and Machinery, Labor and Value of Production 2004 – 2011

Tahun Year





(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

2004

2.151

12.178

38.977.405

16.077.451

2005

2.190

22.573

51.663.968

19.077.222

2006

2.356

23.117

172.603.312

36.285.044

2007

2.232

12.597

45.698.303

32.521.969

2008

2.264

12.736

47.863.410

35.167.519

2009

2.276

12.802

49.258.637

46.860.249

2010

2.288

12.859

49.968.281

51.563.498

2011

2.301

12.912

53.749.009

55.327.688



207


6.2. Pertambangan/Mining

Tabel/ Table

6.2

Poduksi dan Nilai Produksi Hasil Pertambangan Nikel Production and Value of Production Nickel Mining Results 2003-2011

Tahun Year

Produksi Biji Nikel Nickel Ore Production (Ton)

Nilai Produksi Production Value (Jutaan/Millions Rupiah )

(1)

(2)

(3)

2003

1.702.267

87.171

2004

1.312.411

108.237

2005

1.577.602

148.958

2006

1.486.442

622.492

2007

2.499.935

1.204.647

2008

1.782.356

303.753

2009

1.026.975

140.673

2010

1.367.074

176.904

2011

1.943.383

213.413

Sumber: PT Aneka Tambang (Persero)/ Source : PT Aneka Tambang (Persero) Unit Bisnis Pertambangan Nikel Pomalaa Nickel Mining Business Unit Pomalaa

208



6.3

Energi/Energy

Tabel/ Tabel

6.3.1

Daya Terpasang, Produksi, dan DistribusiListrik PT.PLN (Persero) Pada Cabang/Ranting di Kabupaten Kolaka Installed Capacity, Produced Electricity and Distributed Electricity at PLN Branch in Kolaka Regency 2006-2010

Tahun Year

Daya Terpasang Installed Capacity (KW)

Produksi Listrik Electricity Produced (Kwh)

Listrik Terjual Electricity Sold (Kwh)

Dipakai Sendiri Own Using (Kwh)

Susut/ Hilang Exsiccate (Kwh)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2006

9.872

36.910.932

32.760.311

-

-

2007

9.872

33.256.326

29.817.486

1.385.560

2.053.280

2008

9.292

35.462.735

33.309.635

1.490.340

662.760

2009

12.063

37.548.530

36.045.686

3.009.439

-1.506.595

2010

15.782

54.473.940

41.203.382

1.434.972

11.835.586

2011

-

55.342.387

50.777.168

1.601.219

11.137.180

Sumber: PLN Ranting Kolaka Source: PLN Unit Kolaka


209


Tabel/ Table

6.3.2

Banyaknya Pelanggan Listrik Menurut Kecamatan di Kabupaten Kolaka Number of Electricity Consumers by Subdsitrict in Kolaka Regency 2007-2011


2007

2008

2009

(1)

(2)

(3)

(4)

2.346

2.349

3.109 2.558

1. Watubangga 2. Tanggetada 3. Pomalaa 4. Wundulako 5. Baula 6. Ladongi 7. Lambandia 8. Tirawuta 9. Kolaka 10. Latambaga 11. Wolo 12. Samaturu 13. Mowewe 14. Uluiwoi 15. Tinondo 16. Lalolae 17. Poli-Polia 18. Toari 19. Polinggona 20. Loea Kab. Kolaka

2010

2011

(5)

(6)

2.354

2.511

3.324

3.130

3.150

3.309

4.459

2.564

2.575

2.727

3.278

263*

-

9.263

9.288

9.414

9.912

11.980

1.759 2.126

1.770 2.131

1.775 2.133

1.831 2.236

2.103 2.530

735

860

862

883

963

263*

264

271

282

303

22.159

22.356

22.534

23.691

28.940

Sumber: PLN Ranting Kolaka Source: PLN Unit Kolaka

210



6.4 Air/Water

Tabel Table

6.4.1

Jenis Konsumen Type of Consumers (1)

Sosial/Social Umum/General

Banyaknya Pelanggan PDAM Menurut Jenis Konsumen di Kabupaten Kolaka Number of Water Supply Consumers by Type of Consumers in Kolaka Regency 2007-2011

2007

2008

2009

2010

2011

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

187 30

190 29

192 29

197 29

190 167

157

161

163

168

23

Non Niaga Rumah Tangga Household Pemerintah Government Niaga/Commercial

8.859

8.937

9.089

9.256

9.542

8.750

8.829

8.981

9.146

9.430

109

108

108

110

112

435

439

458

493

534

Kecil/Small

296 139

300 139

310 148

343 150

384 150

4

4

4

5

4

Kecil/Small

0

0

0

0

0

Besar/Large

4

4

4

5

4

Khusus/Specific Pelabuhan/ SeaPort Lainnya/Others

3

3

3

3

6

3

3

3

3

6

0

0

0

0

0

Jumlah/Total

9.488

9.573

9.746

9.954

10.276

Khusus/Specific

Besar/Large Industri/Industry

Sumber: PDAM Kab. Kolaka Source: Regional Water Company of Kolaka Regency


211


Tabel/ Table

6.4.2

Jenis Konsumen Type of Consumers (1)

Sosial/Social Umum/General

Banyaknya Air Minum yang Disalurkan Menurut Jenis Konsumen di Kabupaten Kolaka Number of Distributed Waters by Type of Consumers in Kolaka Regency 2007-2011

2007

2008

2009

2010

2011

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

49.016

51.558

51.630

44.808

37.959

4.519

5.315

4.530

2.916

2.633

44.497

46.243

47.100

41.892

35.326

1.455.689

1.481.891

1.589.665

1.592.187

1.536.180

1.394.066

1.439.743

1.533.024

1.529.296

1.481.358

61.623

42.148

56.641

62.891

54.822

122.972

137.640

152.149

155.295

155.982

Kecil/Small

82.285

92.412

99.513

102.674

104.209

Besar/Large

40.687

45.228

52.636

52.621

51.773

2.327

2.776

1.263

344

1.175

Khusus/Specific Non Niaga Rumah Tangga Household Pemerintah Government Niaga/Commercial

Industri/Industry Kecil/Small

0

0

0

0

0

Besar/Large

2.327

2.776

1.263

344

1.175

Khusus/Specific Pelabuhan/ SeaPort Lainnya/Others

7.088

12.424

20.948

20.207

25.652

7.088

12.424

20.948

20.207

25.652

0

0

0

0

0

1.637.092

1.686.289

1.815.655

1.812.841

1.756.948

Jumlah/Total

Sumber: PDAM Kab. Kolaka Source: Regional Water Company of Kolaka Regency

212


U

3H GDJDQJDQ

Perdagangan

VII. PERDAGANGAN

Vll. TRADE

Kegiatan perdagangan di Kolaka terdiri dari perdagangan ekspor dan impor serta perdagangan antar pulau. Pada perdagangan ekspor dan perdagangan antar pulau, jenis barang yang diperdagangkan meliputi berbagai komoditas dari hasil pertambangan, perikanan, perkebunan dan kehutanan. Sedangkan pada kegiatan impor, barang yang diimpor yaitu barang modal.

Trafficking activities in Kolaka consists of export and import trade as well as inter-island trade. In the export trade and inter-island trade, types of traded goods include a variety of commodities from the mining, fishery, plantation and forestry. While on imports, imported goods are capital goods

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1. Sistem pencatatan Statistik Ekspor dan Impor adalah "General Trade" dengan wilayah pencatatan meliputi seluruh wilayah kepabeanan Indonesia. Sebelum tahun 2008, sistem pencatatan Statistik Impor adalah "Special Trade" dengan wilayah pencatatan meliputi seluruh wilayah kepabeanan Indonesia kecuali Kawasan Berikat yang dianggap/diperlakukan sebagai luar negeri.

1. The recording of export and import statistics is based on General Trade System covering all Indonesian customs areas. Before 2008, the recording of import statistics is based on Special Trade System, which covers all Indonesian customs areas except bounded zone, which are regarded as "abroad".

2. Pengesahan dokumen kepabeanan ekspor dan impor dilakukan oleh Bea dan Cukai berdasarkan Persetujuan Muat/Bongkar Barang.

2. The legalization of customs export and import documents is conducted by the Customs and Excise Office.

3. Data ekspor berasal dari dokumen kepabeanan BC 3.0 atau yang disebut dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) yang diisi oleh eksportir.

3. The export data are compiled based on customs export documents BC 3.0 or known as Export Declarations (PEB), filled by exporters.

4. Data impor berasal dari dokumen kepabeanan BC 2.0 atau yang disebut

4. The import data are compiled based on customs


215

Trade

dokumen Pemberitahuan Impor Barang (PIB) dan dokumen kepabeanan BC 2.3 yang mencatat impor barang dari Luar Negeri ke Kawasan Berikat.

import documents BC 2.0 or known as Import Declarations Form (PIB) and customs import documents BC 2.3 which records import goods from foreign country to Bounded Zones Area.

5. Barang-barang yang dikirim ke luar negeri untuk diolah dicatat sebagai ekspor, sedangkan hasil olahan yang dikembalikan ke Indonesia dicatat sebagai impor.

5. Goods send abroad purposes processing recorded as export while product sent to Indonesia recorded as import.

6. Barang-barang luar negeri yang diolah di dalam negeri dicatat sebagai barang impor meskipun barang olahan tersebut akan kembali ke luar negeri.

6. Foreign goods processed in Indonesia are still recorded as imports although the products will be sent to abroad.

7. Barang-barang yang dicakup dalam pencatatan:

tidak

7. The following goods are not included in the statistic:

a. Pakaian dan barang-barang perhiasan penumpang. b. Barang-barang bawaan penumpang dari luar negeri untuk dipakai sendiri, kecuali lemari es, pesawat televisi dan sebagainya. c. Barang-barang untuk keperluan perwakilan kedutaan suatu negara. d. Barang-barang ekspedisi dan ekshibisi atau pameran. e. Barang-barang untuk militer, yang diimpor langsung oleh angkatan bersenjata f. Pembungkus/peti kemas untuk diisi kembali. g. Uang dan surat-surat berharga. h. Barang-barang contoh

a. Clothings and passengers' jewelry. b. Luggage of passengers for own use, except refrigerators, television sets, etc. c. Goods imported for the use of foreign representive countries/embassies. d. Goods for expeditions, and shows or exhibitions. e. Military goods directly imported by the Armed Forces. f. Packings/containers to be refilled. g. Bank notes and securities h. Sample goods

8. Sistem pengolahan dokumen impor/ekspor Indonesia adalah sistem

8. The carry-over system is used in processing Indonesian

216

for are its are


Perdagangan

"Carry Over" yaitu dokumen ditunggu selama satu bulan, setelah bulan berjalan, sedangkan dokumen-dokumen yang terlambat akan diolah pada bulan berikutnya. Dengan demikian dokumen bulanbulan sebelumnya yang terlambat diterima dan masuk pada bulan berjalan, diperlakukan sebagai dokumen bulan pengolahan.

export and import documents. Documents are processed one month after the current month, while those received later will be processed for the succeeding month. This means previous documents received in the current month will be treated as processed documents.

9. Negara utama adalah negara yang mempunyai nilai ekspor/impor terbesar.

9. Major country is country which recorded the biggest of export or import value.

10. Pelabuhan utama adalah pelabuhan yang mempunyai nilai ekspor/impor terbesar.

10. Major port is port which recorded the biggest of export or import value.

11. Perdagangan Antar Pulau Dalam kegiatan perdagangan antar pulau, barang-barang yang diperdagangkan di Kolaka terdiri dari dua kelompok. Kelompok pertama adalah komoditas hasil bumi yang meliputi: hasil pertanian, perkebunan, peternakan dan hasil hutan. Sedangkan kelompok kedua adalah komoditas hasil laut, yang meliputi ikan dan hasil-hasil laut lainnya.

11. Inter-Island Trade In the inter-island trade, traded goods in Kolaka consists of two groups. The first group is a commodity crops which include: agriculture, plantation, livestock and forest products. Whereas the second group is the seafood commodities, including fish and other seafoodresults.


217

Trade

Gambar/Figures 7.1 Banyaknya Perusahaan Menurut Badan Hukum di Kabupaten Kolaka Number of Establishment by Legal Entity in Kolaka 2011

2008

350

334

2009 2010

300

280

2011

234

250 180

200 150

95

100 50 0

218

276

19

105 1 103 86 32 12 7 19

31

PT

CV/Firma

Koperasi

1 Perorangan

Lainnya


Perdagangan

Gambar/Figures 7.2

25000000.0 Ferro Nikel 16906615

Biji Nikel

20000000.0

20692846

Volume Ekspor Hasil Pertambangan Nikel Pomalaa Volume of Exports the Result Nickel Mines Pomalaa 2011

15000000.0

2008


2009

6133685.0

6133685.0

226318.0

58453.000

.0

66478.000

5000000.0

719513.0

10000000.0

2010

2011

219

Trade

Tabel/ Table

7.1

Banyaknya Perusahaan Menurut Badan Hukum di Kabupaten Kolaka Number of Establishment by Legal Entity in Kolaka 2007-2011

Badan Hukum Legal Entity (1)

2007

2008

2009

2010

2011

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

PT Public Company

19

19

31

95

180

CV/Firma CV/Firms

96

105

86

110

103

Koperasi Cooperative

12

12

7

19

32

Perorangan Personal

188

280

234

334

276

-

-

-

-

1

Lainnya Others

Jumlah 315 416 358 578 Total Sumber: Dinas Koperasi dan Perindag Kabupaten Kolaka. Source: Office of Trade, Industry and Cooperative of Kolaka Regency

220

592


Perdagangan

Tabel/ Table

7.2

Banyaknya Pedagang di Kabupaten Kolaka Number of Trader in Kolaka Regency 2006-2011

Tahun/Year

Pedagang Besar Wholesaler

(1)

(2)

Pedagang Menengah Intermediate Trader (3)

2006

33

47

242

2007

38

45

272

2008

20

48

364

2009

30

56

307

2010

89

92

481

2011

5

12

43

Pedagang Kecil Small Trader (4)

Sumber: Dinas Koperasi dan Perindag Kabupaten Kolaka Source: Office of Trade, Industry and Cooperative of Kolaka Regency


221

Trade

Tabel/ Table

Tahun Year

(1)

7.3

Volume dan Nilai Ekspor Hasil Pertambangan Nikel Pomalaa Volume and Value of Exports the Result Nickel Mines Pomalaa 2003 – 2011

Produksi Production (Ton) Biji Nikel Ferro Nikel Nickel Ore Ferro Nickel

(2)

(3)

Nilai Value (US $ ) Biji Nikel Nickel Ore

Ferro Nikel Ferro Nickel

(4)

(5)

2003

770.687

31.303,00

25.897.985,18

56.791.104,48

2004

764.563

30.807,52

16.407.171,31

87.014.875,99

2005

1.256.285

28.680,17

41.501.542,73

82.623.725,80

2006

1.007.256

15.614,80

45.348.019,71

310.007.413,30

2007

3.643.786

59.626,00

193.203.180,32

426.172.596,17

2008

719.513

66.478,00

31.205.676,97

369.363.524,18

2009

226.318

58.453,00

4.299.908,00

185.657.178,00

2010

6.133.685

6.133.685

10.085.181,90

10.085.181,90

2011

16.906.615

20.692.846

21.047.237,55

470.406.567,29

Sumber : Dinas Koperasi dan Perindag Kabupaten Kolaka. Source : Office of Trade, Industry and Cooperative of Kolaka Regency

222


Perdagangan

Tabel/

Table

7.4

Nilai Ekspor dan Impor Melalui Pelabuhan Kolaka/Pomalaa Value of Exports and Imports Through Port Kolaka/Pomalaa 2003 – 2011

Tahun/Year

Ekspor/Export

Impor/Import

(1)

(2)

(3)

2003

90.664.679,66

2.421.716,95

2004

110.505.250,30

46.730.304,90

2005

136.935.300,54

49.014.043,92

2006

373.865.824,01

1.154.874,37

2007

580.901.626,49

0

2008

404.455.201,15

1.835.184,00

2009

189.957.086,00

35.020.002,00

2010

10.085.181,90

0

2011

37.599.461,00

0



223

Trade

Tabel/

Table

7.5

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau menurut Hasil Bumi dan Laut Volume and Value Inter Island Trading by Land and Sea Results 2011

Hasil Bumi dan Laut Land and Sea Product (1)

Satuan Units (2)

Volume Volume (3)

Nilai/Value (000 Rp.) (4)

1. Pertanian/Agriculture

Ton

0,00

0,00

2. Perkebunan/Crops

Ton

45.208,00

909.054.210

3. Peternakan/Poultry

Ton

0,00

0,00

4. Perikanan/Fisheries

Ton

76.093,40

5.831.440

Ton

840

3.816.600

M3

950.162

118.671.243

Ton

23.200,85

171.341.923

5. Hasil Kehutanan Forestry Product 6. Lainnya/Others *) Kolaka 2011

1.208.715.416

2010

1.424.291.205

2009

1.309.663.111

2008

937.109.607

2007

946.390.160

2006

1.345.266.102

Sumber : Dinas Koperasi dan Perindag Kabupaten Kolaka. Source : Office of Trade, Industry and Cooperative of Kolaka Regency *) CPO

224


Perdagangan

Tabel/ Table

7.6

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Kabupaten Kolaka Keluar menurut Pelabuhan Tujuan Volume and Value of Inter Island Trading Exit of Kolaka Regency by Port of Destination 2011

Pelabuhan Tujuan Destination Ports (1)

Satuan Units (2)

Volume Volume (3)

Nilai/Value (000 Rp.) (4)

Surabaya

Ton

654,84

2.430.364.622

Gresik

Ton

10.561,03

80.911.248.400

Dumai (Riau)

Ton

7.612,15

56.891.508.579

Ujung Pandang (Sulsel)

Ton

740,40

862.045.272.500

Bitung (Sulut)

Ton

Ujung Pandang (Sulsel) NTT/NTB Kolaka 2011 2010 2009 2008 2007 2006 2005

4.860,84

32.356.104.334

M

3

46.04

68.785.620.000

M

3

32.998,13

49.785.623.250 1.153.205.741.685 1.424.291.205 83.175.491 933.958.186 946.390.160 1.345.266.102 255.528.800



225

Trade

Tabel/ Table

7.7

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Keluar menurut Jenis Barang di Kabupaten Kolaka Volume and Value Inter Island Trading Exit by Commodity in Kolaka Regency 2011

Jenis Barang Type of Commodity

Satuan Units

Volume Volume

Nilai/Value (000 Rp.)

(1)

(2)

(3)

(4)

I. Hasil Pangan 1.1. Kacang Kedelai 1.2. Beras 1.3. Dedak II. Hasil Perkebunan 2.1. Kopra 2.2. Kakao 2.3. Kemiri Kulit 2.4. Cengkeh 2.5. Kopi 2.6. CPO III. Hasil Hutan 3.1. Kayu Sengon 3.2. Rotan Asalan 3.3. Kayu Rimba Gergaji IV. Hasil Perikanan 4.1. Ikan Sunu 4.2. Ikan Kurapu 4.3. Ikan Kakap Merah 4.4. Ikan Tengiri 4.5. Udang Windu 4.6. Ikan Ekor Kuning 4.7. Gurita 4.8. Ikan Layang

226

Ton Ton Ton

0,00 0,00 0,00

0 0 0

Ton Ton Ton Ton Ton Ton

3.139,00 41.197,00 0,00 436,00 0,00 23.200,85

17.671.160 791.524.050 0 49.929.500 0 171.341.923

Ton Ton M3

0,00 840,00 950,62

0 3.816.600 118.671.243

Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton

0,00 22,50 15,39 6,89 0,00 0,00 15,55 93,50

0 402.865 384.375 167.100 0 0 267.600 1.215.625


Perdagangan

Lanjutan Tabel/Continued Table 7.7 Jenis Barang Type of Commodity

Satuan Units

Volume Volume

Nilai/Value (000 Rp.)

(1)

(2)

(3)

(4)

Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton Ton

0,00 0,00 2,00 0,11 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 37.885 85.828 75.828 0,00 0,00 71,70 0,00 0,00 0,00 0,00

4.9. Ikan Putih 4.10. Ikan Campuran 4.11. Ikan Teri Kering 4.12. Ikan Sotong 4.13. Lobster Hidup 4.14. Lobster Segar 4.15. Lencam 4.16. Teripang 4.17. Kepiting 4.18. Ikan Tuna 4.19. Udang Vanamae 4.20. Lausu 4.21. Cakalang 4.22. Ikan Kaka Tua 4.23. Limba Ikan 4.24. Rumput Laut 4.25. Daging Rajungan 4.26. Bibit Mutiara 4.27. Japing-Japing 4.28. Bandeng V. Hasi Peternakan 5.1 Sapi/Kerbau VI. Lainnya

Ton Ton

0,00 0,00 Kolaka 2011 2010 2009 2008

0,00 0,00 82.000 9.340 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 1.384.427 1.280.197 1.280.196 0,00 0,00 647.190 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 1.160.075.391 1.415.858.955 135.706.174 936.667.186



227

Trade

Tabel/ Table

7.8

Volume dan Nilai Perdagangan Antar Pulau Keluar menurut Negara Tujuan di Kabupaten Kolaka Volume and Value Inter Island Trading Exit by Destination Country in Kolaka Regency 2004 – 2011

Tahun Year

Volume/Volume (Ton)

Nilai/Value (US $)

(1)

(2)

(3)

Negara Tujuan Destination Country (4)

2004

8.550

10.243.966,00

Malaysia

2005

13.500

14.694.500,00

Malaysia dan Amerika Serikat (USA)

2006

16.400

18.510.391,00

Malaysia

2007

11.600

15.525.850,00

Malaysia

2008

2.000

3.886.000,00

Malaysia

2009

1.200

3.101.800,00

Malaysia

2010

0

0

0

2011

0

0

0


228


7 UDQ SRV D UW VL .RPXQ ND L LV VL 3D ULZ D D W

Transportasi, Komunikasi, dan Pariwisata

VIII. TRANSPORTASI, KOMUNIKASI, & PARIWISATA

VIII. TRANSPORTATION COMMUNICATION, & TOURISM

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1.

Data transportasi dan komunikasi meliputi :

1.

Data on transportations and communications cover:

a.

Panjang Jalan merupakan prasarana Jalan angkutan darat yang sangat penting dalam memperlancar kegiatan hubungan perekonomian, baik antara satu kota dengan kota lainnya, maupun antara kota dengan desa dan antara satu desa dengan desa lainnya. Kondisi jalan yang baik akan memudahkan mobilitas penduduk dalam mengadakan hubungan perekonomian dan kegiatan sosial lainnya.

a.

Length of Road The road is the land transport infrastructure is very important in speeding up economic relations activities, both between one city to another city, and between villages and cities with between one village to another village. A good road conditions would facilitate the mobility of the population in economic relations and conduct other social activities.

b.

Angkutan Darat Sarana angkutan darat seperti kendaraan bermotor disamping dapat dipergunakan oleh masyarakat sebagai angkutan dapat penumpang, juga dipergunakan sebagai angkutan barang-barang produksi hasil dan pertanian, kehutanan hasil-hasil lainnya. Jenis sarana angkutan darat yang dicakup disini adalah kendaraan bermotor yang meliputi mobil penumpang, mobil beban, otobis dan sepeda motor.

b.

Land Transportation Land transportation as well as motor vehicles can be used by the community as a passenger, also can be used as a goods transportation of agricultural production, forestry and the other results. Types of land transportation facilities covered here is motor vehicles include passenger cars, car load, bus and motorcycle. Preview state land transport facilities


231

Transportation, Communicarion, and Tourism

in Sulawesi. Sea Transportation Several region of Kolaka is waterworks. Therefore sea transportation is required as a means of transportation from and to Kolaka. The Government of Kolaka today seek a variety of shipping business. Types of businesses that are operating cruises in Kolaka today consists of a general shipping and transportation pioneer crossing..

c.

Angkutan Laut Sebagian wilayah Kolala adalah berupa perairan. Karena itu diperlukan sarana angkutan laut sebagai alat transportasi dari dan ke Kolaka. Pemerintah Kolaka mengupayakan berbagai jenis usaha pelayaran. Jenis-jenis usaha pelayaran yang sedang beroperasi di Kolaka dewasa ini terdiri dari pelayaran umum dan angkutan penyeberangan.

c.

d.

Angkutan Udara Sarana pelabuhan udara di Kolaka dapat disinggahi pesawat udara sebagai angkutan penumpang dan aktif dipakai adalah Pelabuhan Udara Sangia Nibandera. Pelabuhan Udara Sangia Nibandera ini memegang peranan yang sangat penting dalam menghubungkan Kolaka dengan Ujung Pandang dan Jakarta serta kota-kota lainnya di Indonesia.

d.

Air Transportation Air port facilities in Kolaka can stop off at the aircraft as a passenger and are actively used is Sangia Nibandera Airport. The Sangia Nibandera Airports holds a very important role in connecting Kendari to Ujung Pandang and Jakarta and other cities in Indonesia.

e.

Pos dan Telekomunikasi Pembangunan pos dan giro diarahkan untuk memperlancar pelayanan arus informasi ke seluruh penjuru tanah air. Untuk memperlancar pelayanan informasi di Kolaka, dewasa ini telah dibangun berbagai fasilitas fisik pos dan giro sampai tingkat pedesaan yang meliputi kantor pos, kantor pos tambahan, kantor

e.

Post and Telecommunication Development giro postal and services directed to expedite the flow of information throughout the country. To facilitate information services in Kolaka, today has been built physical facilities and postal giro to the village level which includes the post

232



pos dan giro pembantu, pos keliling kota, pos keliling desa, rumah pos, kotak pos dan bis surat.

office, post office addition, and post office giro assistant, heading around town, heading around the village, heading home, post office box and mailbox.

Dengan tersedianya sarana fasilitas pelayanan jasa pos dan giro yang tersebar di beberapa kecamatan, maka kelancaran pertukaran informasi antara manusia, organisasi dan lembaga pemerintah di Kolaka akan semakin meningkat. Demikian pula pelayanan benda-benda pos seperti surat, wesel dan lain-lain kepada masyarakat sampai kepelosok pedesaan akan semakin lancar.

By providing the means postal service facilities and current accounts are spread in several subdistricts, then the smooth exchange of information between people, organizations and government agencies in Kolaka will increase. Similarly, the postal service objects objects such as letters, bills etc. to the rural communities to be more kepelosok smoothly.

2. Kendaraan bermotor adalah setiap kendaraan yang digerakkan oleh peralatan teknik yang ada pada kendaraan tersebut, biasanya digunakan untuk angkutan orang atau barang diatas jalan raya selain kendaraan yang berjalan diatas rel. Kendaraan bermotor yang dicatat adalah semua jenis kendaraan kecuali kendaraan bermotor TNI/Polri dan Korps Diplomatik.

2. Motor vehicles are any kind of vehicles motorized by machine set up in those vehicles. They are usually used for transporting peoples and goods on roads except vehicles moving along a railway line. The data cover all kinds of motor vehicles except those belong to Indonesian Army Force, Indonesian State Police and Diplomatic Corps.

3. Mobil penumpang adalah setiap kendaraan bermotor yang dilengkapi dengan tempat duduk untuk

3. Passengers cars are any motor vehicle with no more than eight seats excluding seat for


233


sebanyak-banyaknya delapan orang, tidak termasuk tempat duduk untuk pengemudi, baik dilengkapi atau tidak dilengkapi bagasi.

driver. It can be with or without boot.

4. Mobil bis adalah setiap kendaraan bermotor yang dilengkapi dengan tempat duduk untuk lebih dari delapan orang, tidak termasuk tempat duduk untuk pengemudi, baik dilengkapi atau tidak dilengkapi bagasi.

4. Buses are passengers cars having seats for more than eight passengers, excluding the driver. It can be with or without boot.

5. Mobil truk adalah setiap kendaraan bermotor yang digunakan untuk angkutan barang, selain mobil penumpang, mobil bis dan kendaraan bermotor roda dua.

5. Trucks are motor vehicles used to transport goods excluding passenger cars, buses, and motorcycles.

6. Data panjang jalan yang disajikan dalam publikasi ini, untuk jalan negara dan jalan provinsi bersumber dari Dinas Pekerjaan Umum.

6. Data on the lenght of state and Regencial were taken from the Ministry of Public Works.

7. Kantor Pos adalah pemberi pelayanan pengiriman barang, uang, dsb. Dari suatu tempat ke tempat yang lain. Pengguna pelayanan biasanya diharuskan menempel perangko yang cukup pada sampul surat, kartu pos, pos wesel, warkat pos, paket dsb. Rumah pos berfungsi sama seperti kantor pos dan kantor pos pembantu, bedanya rumah pos biasanya terletak di daerah terpencil.

7. Post office is a building/office dealing with the delivery of goods, letters, money, etc. from one place to another place. Service users usually put postage stamps on the envelope and postcard or are charged with amount of money in obtaining services such as money order, aerogramme, package post, etc. A mailing house has the same function as post office and auxiliary post office. It is usually located in remote areas.

8.

8.

234

Telekomunikasi adalah

setiap

Telecommunication includes Kolaka Regency in Figures 2012


pemancaran, pengiriman dan atau penerimaan dari setiap informasi dalam bentuk tanda-tanda, isyarat, tulisan, gambar, suara dan bunyi melalui system kawat, optik, radio atau sistem elektromagnetik lainnya.

every transmitting, delivering and; or receiving from every information of marking, signal, article, picture, sound and voice wire through strand of systems,optic, radio or other electromagnetic system.

9.

9.

Jaringan telekomunikasi adalah rangkaian perangkat telekomunikasi dan kelengkapannya yang digunakan dalam rangka bertelekomunikasi.


Telecommunication network is peripheral network of telecommunication and its equipment used in the means of telecommunication.

235


Gambar/Figure 8.1 Jumlah Kendaraan Bermotor yang Diuji menurut Jenis Kendaraan Number of Motor Vehicles to be Tested by Type of Vehicle 2010-2011

700

611 600 500

482

2010

521

2011

442

400 300

203

200

116 68

100

98 9

8

28 43

27 22

0 Mobil Pick Up

236

Bus

Truk

Mobil Mobil Sedan Tangki Pemadam Taxi

Box



Gambar/Figure 8.2

Jumlah Surat/Paket Pos yang Dikirim dan Diterima di Kabupaten Kolaka Number of Mail and Package Postage who Sent and Received in Kolaka Regency 2006-2011

300,000

2006

2007

2008

2009

2010

2011

250,000

200,000

251,324

150,000

192,675

192,577

192,543

192,437

179,235

82,188

74,847

74,821

74,824

53,316

50,000

74,118

100,000

0

Dikirim


Diterima

237


Gambar/Figure 8.3 Jumlah Hotel/Akomodasi, Kamar dan Tempat Tidur/ Number of Hotel/Accommodation, Rooms and Beds 2007-2011

600

2007

2008

2009

2010

2011

500 599

400 537 300

427

200 300

320

468

493

542

365 368

100 0

238

32 34 36 34 36 Hotel/Akomodasi

Kamar

Tempat Tidur



8.1. Transportasi/Transportation

Tabel/ Table

8.1.1

Panjang Jalan Negara, Propinsi dan Kabupaten menurut Permukaan Road Length of State, Provincial and Regency by Type of Surface 2008 – 2011 (Km)

Uraian/Descriptions

2008

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

I. Jalan Negara Contry Roads

331,07

331,07*

227,87

227,87

331,07

331,07*

227,87

227,87

0

0

0

0

102,08

102,08*

102,08

102,08

19,68

19,68*

102,08

102,08

82,40

82,40*

-

0

2.471,20

2.553,29*

1.131,15

1.131,15

1.536,60

1.557,85

272,54

289,22

934,60

995,55

858,61

841,93

2.904,35

2.986,55

1.461,10

1.461,10

1.1. Diaspal/Be Paved 1.2. Tidak Diaspal/Not Paved II. Jalan Propinsi Provincial Roads 2.1. Diaspal/Be Paved 2.2. Tidak Diaspal/Not Paved III. Jalan Kabupaten Regencial Roads 3.1. Diaspal/Be Paved 3.2. Tidak Diaspal/Not Paved Jumlah/Total

Sumber : Dinas PU Kabupaten Kolaka. Source : Office of Public Works of Kolaka Regency * Data diperbaiki/Repaired Data


239


Tabel/ Table

8.1.2

Panjang Jalan menurut Jenis Permukaan, Kondisi dan Kelas Jalan Road Length by Type of Surface, Condition and Class of Road 2011 (Km)

Perincian/Details

Negara*)

(1)

(2)

I. Jenis Permukaan 1.1. Diaspal 1.2. Kerikil 1.3. Tanah 1.4. Tidak dirinci 1.5. Non Status II. Kondisi Jalan 2.1. Baik 2.2. Sedang 2.3. Rusak 2.4. Rusak berat 2.5. Tidak dirinci 2.6. Non status III. Kelas Jalan 3.1. Kelas I 3.2. Kelas II 3.3. Kelas III 3.4. Kelas III A 3.5. Kelas III B 3.6. Kelas III C 3.7. Tidak Dirinci 3.8. Non Status

227,87 227,87 227,87 153,57 559,66 283,705 134,21 227,87 -

Propinsi*) (3)

102,08 102,08 102,08 102,08 -

Kabupaten

Jumlah

(4)

(5)

1.168,61 289,22 705,52 136,41 1.168,81 289,22 585,34 122,38 134,21 1.131,15 591,65 189,10 250,50 99,90 -

1.461,10 619,17 705,52 136,41 1.461,10 442,79 1.145,00 406,09 268,42 1.461,10 591,65 189,10 250,50 99,90 -

Sumber : Dinas PU Kabupaten Kolaka Source : Office of Public Works of Kolaka Regency Keterangan : *) Data untuk Jalan Negara dan Jalan Propinsi ada di Dinas PU Propinsi Note : *) Data for the State Road and Provincial Road in the Office of Public Works Provincial

240



8.1.3

Perincian/Details

2008

2009

2010

(1)

(2)

(3)

(4)

I. Jenis Permukaan 1.1. Diaspal 1.2. Kerikil 1.3. Tanah 1.4. Tidak dirinci 1.5. Non Status

2.904,35 1.887,35 749,00 268,00 0 0

2.553,39* 1.557,85* 934,60* 60,95 0 0

1.168,61 272,54 733,10 125,51 37,46 0

1.131,15 289,22 705,52 136,41 0 0

II. Kondisi Jalan 2.1. Baik 2.2. Sedang 2.3. Rusak 2.4. Rusak berat 2.5. Tidak dirinci 2.6. Non status

2.904,35 1.897,95 392,40 423,90 190,10 0 0

2.553.39* 1.668,38* 345,22* 372,79* 167,00 0 0

1.168,61 153,57 559,66 283,71 134,21 37,46 0

1.131,15 289,22 585,34 122,380 134,21 37,46 0

2.553.39* 0 0 793,60* 240,53* 0 1.519,26 0 0

1.168,61 0 0 591,65 189,10 250,50 99,90 37,46 0

1.131,15

DATA TIDAK TERSEDIA

Tabel/ Table

Panjang Jalan menurut Jenis Permukaan, Kondisi dan Kelas Jalan Road Length by Type of Surface, Condition and Class of Road 2008 – 2011 (Km)

III. Kelas Jalan 3.1. Kelas I 3.2. Kelas II 3.3. Kelas III 3.4. Kelas III A 3.5. Kelas III B 3.6. Kelas III C 3.7. Tidak Dirinci 3.8. Non Status

2011 (5)

0 0 47,06 361,80 620,76 101,53 0 0

Sumber :Dinas PU Kabupaten Kolaka. Source : Office of Public Works of Kolaka Regency. * Data diperbaiki


241


Tabel/ Table

8.1.4

Jumlah Kendaraan Bermotor yang Diuji menurut Jenis Kendaraan Number of Motor Vehicles to be Tested by Type of Vehicle 2007 – 2011

Jenis Kendaraan Type of Vehicles

2007

2008

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Mobil Pick Up Pick Up

421

443

471

482

442

2. Mobil Bus Otobus

306

256

268

203

116

3. Mobil Truk Truck

351

337

364

521

611

4. Mobil Tangki

62

42

54

68

98

5. Mobil Station Stations Minibus

0

0

0

0

0

7

8

8

9

8

52

42

22

28

43

-

-

-

27

22

6. Mobil pemadam kebakaran 7. Sedan Taxi Taxi 8. Box/Box Minibus

Sumber : Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kabupaten Kolaka. Source : Office of Transportaion, Communication and Information Technology of Kolaka Regency

242



8.2 Komunikasi/Communication

Tabel/ Table

8.2.1

Jumlah Fasilitas Fisik Pelayanan Jasa Pos dan Giro menurut Kecamata Number of Physical Facilities of the Post Services and Current Accounts Services by Subdistrict 2011


Kode Pos Postal Code

Ktr Pos Post Office

Ktr. Pos Tambahan Subsidiary Post Office

Ktr. Pos Pemba ntu

Pos Kelilin g Kota Mobile Post

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Watubangga

9356 3

1

0

0

0

1

0

0

0

1

0

0

0

1

0

0

0

1

0

0

0

1

0

0

1

9357 2

1

0

0

0

1

0

0

0

9350 0 Kolaka 2011 9355 72010

1

0

0

0

9

0

0

1

9

0

0

0

2. Pomalaa 3. Wundulako 4. Ladongi 5. Tirawuta 6. Kolaka 7. Wolo 8. Samaturu 9. Mowewe

9356 2 9356 1 9357 3

9355 2 9357 Kabupaten Kolaka dalam Angka 12012

243




Kode Pos Postal Code

Pos Keli ling Desa Village Postal Mobile

Rumah Pos House of Post

Kotak Pos Post Box

Bis Surat Mail Box

(1)

(2)

(7)

(8)

(9)

(10)

1. Watubangga

93563

1

0

20

1

2. Pomalaa

93562

1

0

20

1

3. Wundulako

93561

1

0

20

1

4. Ladongi

93573

1

0

20

1

5. Tirawuta

93572

1

0

20

1

6. Kolaka

93500

0

1

20

1

7. Wolo

93557

1

0

20

1

8. Samaturu

93552

1

0

20

1

9. Mowewe

93571

1

0

20

1

Kolaka 2011

8

1

210

9

2010

10

2

85

11

Sumber : PT Pos Indonesia (Persero) Kabupaten Kolaka Source : PT Pos Indonesia (Persero) of Kolaka Regency

244



Tabel/ Table

8.2.2

Jumlah Benda – Benda Pos yang Dikirim dan Diterima di Kabupaten Kolaka Number of Postage Goods who Sent and Received in Kolaka Regency 2003 – 2011

Surat Pos/ Pos Paket Tahun Year (1)

Mail/Package Kirim Terima Delivered Received (2) (3)

Pos Wesel Money Post Service Kirim Terima Delivered Received (4) (5)

Meterai Meterai

Akta Agraria Land Acta

(6)

(7)

2003

83.241

84.521

3.578

3.715

64.680

804

2004

30.766 106.248

1.566

1.800 159.000

1.020

2005

36.269 148.137

1.711

2.400 194.990

1.325

2006

53.316 179.235

1.238

2.700 210.000

1.750

2007

74.118 192.437

1.321

2.924 257.500

0

2008

74.821 192.543

1.349

2.847 257.710

0

2009

74.824 192.577

1.391

2.975 261.711

0

2010

74.847 192.675

2.177

3.011 275.715

0

2011

82.188 251.324

4.555

4.871 387.000

0



245


Tabel/ Table

8.2.3

Jumlah Benda-Benda Pos yang Dikirim dan Diterima Dari Dalam dan Luar Negeri Number of the Postage Goods who Sent and Received from Domestic and International 2011 Dikirim/Delivered

Diterima/Received

Jenis Pengiriman Type of Delivered Services

Dalam Negri Domestic

Luar Negri Abroad

Dalam Negri Domestic

Luar Negri Abroad

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Surat Biasa (Surat,Warkat Pos, Kertas Pos, Barang cetak, Surat Kabar, Surat Pos Dinas)

32.193

65

184.338

378

2. Surat kilat/Pos Kilat khusus

38.221

0

40.762

0

765

264

690

762

7. Pos Paket

2.976

0

8.914

245

8. Pos Wesel

4.008

0

5.664

220

329 240.560 - 220.150 21 201.518 23 201.115

1.605 90 125 125

3. Surat Pos tercatat kilat 4. Surat Pos EXPRESS/EMS 5. Surat Pos tercatat biasa 6. Surat Pos terdaftar

Kolaka 2011 2010 2009 2008

78.883 78.320 78.236 77.515


246



Tabel/ Table

8.2.4

Tahun Year (1)

Kapasitas Sentral dan Sambungan menurut Unit Pengelola Teknik (UPT)/ Central Capacity and Connections by Unit Management Technical (UMT) 2002 – 2011 Kapasitas Sentral Central Capacity Otomat CB Automatic (2) (3)

Sambungan Telepon Line Telephones Induk Cabang IR Main Branch (4) (5) (6)

2002

2.468

0

0

2.367

0

2003

3.340

0

0

2.410

0

2004

3.340

0

0

2.630

0

2005

3.340

0

0

2.800

0

2006

3.328

0

0

2.958

0

2007

3.328

0

0

2.494

0

2008

3.328

0

0

2.461

0

2009

3.328

0

0

2.443

0

2010

3.328

0

0

2.565

0

2011

1.328

0

0

2.716

0

Sumber : PT.Telkom Kabupaten Kolaka. Source : PT. Telkom Kolaka Regency


247


8.3 Pariwisata/Tourism

Tabel/ Table

8.3.1

Jumlah Hotel/Akomodasi, Kamar dan Tempat Tidur/ Number of Hotel/Accommodation, Rooms and Beds 2002 – 2011

Tahun Year

Hotel/Akomodasi Hotels/Accomodations

Kamar Rooms

Tempat Tidur Bedrooms

(1)

(2)

(3)

(4)

2002

23

218

362

2003

31

266

448

2004

26

197

312

2005

28

274

431

2006

28

275

420

2007

32

300

468

2008

34

320

493

2009

36

365

537

2010

34

368

542

2011

36

427

599

248



Tabel/ Table

Tahun Year

8.3.2

Jumlah Kamar dan Tempat Tidur Pada Hotel Berbintang dan Non Bintang/ Number of Rooms and Beds On Classified and Non-Star Hotels 2002 - 2011 Hotel Berbintang Star Hotels

Hotel Tidak Berbintang Non-Star Hotels

Kamar Rooms


Kamar Rooms


(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

2002

0

0

218

362

2003

0

0

266

448

2004

0

0

197

312

2005

0

0

274

431

2006

0

0

275

420

2007

0

0

300

468

2008

0

0

320

493

2009

0

0

365

537

2010

0

0

368

542

2011

0

0

427

599


249


Tabel/ Table

Tahun Year

250

8.3.3

Jumlah Tamu Pada Hotel Berbintang dan Non Bintang/ Number of Guests at Classified and Non-Star Hotels 2002 - 2011 Hotel Berbintang Star Hotels

Hotel Tidak Berbintang Non-Star Hotels

Dalam Negeri Domestic

Asing Abroad

Dalam Negeri Domestic

Asing Abroad

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

2002

0

0

11.177

11

2003

0

0

13.358

30

2004

0

0

17.557

30

2005

0

0

21.078

0

2006

0

0

20.815

12

2007

0

0

35.088

32

2008

0

0

41.173

17

2009

0

0

40.905

218

2010

0

0

44.493

411

2011

0

0

50.143

518


.HXDQJDQ +D U JD

Keuangan dan Harga-Harga

X. KEUANGAN DAN HARGA

X. FINANCIAL AND PRICES

Bab ini memuat data mengenai kegiatan pembangunan dibidang keuangan pemerintah daerah dan perpajakan, penanaman modal, asuransi, perbankan, koperasi dan harga-harga.

This chapter contains data of development activities in the field of local government finance and investment, taxation, insurance, banking, cooperatives and prices.

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1. Data Harga yang disajikan yaitu Harga eceran beberapa jenis barang di pasar di Kolaka

1. Price Statistics prices of Retail commodities in Kolaka

Harga eceran beberapa jenis barang di pasar Kolaka diolah dari hasil survei mingguan, dua mingguan, dan bulanan BPS Kabupaten Kolaka di Kolaka.

The retail prices of several commodities in Kolaka are compiled from the weekly, forthnightly, and monthly survey conducted by the BPS-Statistics Sulawesi Tengara Province.

2. Keuangan Pemerintah Daerah dan Penanaman Modal Kelancaran penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah sangat bergantung dari tersedianya sumber-sumber pendapatan daerah baik yang berasal dari sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) maupun sumber dana yang berasal bantuan pemerintah pusat dan atau setingkat diatasnya bagi pemerintah tingkat kabupaten dan kota.

Sumber-sumber pembiayaan pembangunan dan rutin dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Kolaka terdiri dari bagian sisa lebih perhitungan anggaran tahun Kabupaten Kolaka dalam Angka 2012

covers several

2. Local Government Finance and Investment The success implementation of government and regional development is dependent of the availability of resources both local income derived from Local Revenue (PAD) as well as the source of the funds derived and central government assistance or level of government above the district and city level. Sources of financing for development and routine implementation of Local Governance in Kolaka Regency

253

Finance and Prices

yang lalu, bagian pendapatan asli daerah sendiri, dana perimbangan dan dana lain-lain dari pendapatan yang syah. Secara makro rencana dan realisasi anggaran pendapatan dan belanja daerah tampak meningkat setiap tahunnya.

consists of the remainder of the budget calculation over the past year, the region's own revenue, balancing funds, and another funds from legal revenue. On the economic plan and budget the revenues and expenditures seem to increase every year.

Lahirnya Undang-Undang Otonomi Daerah dan Undang-Undang Perimbangan Ekonomi Pusat dan Daerah, memungkinkan bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan penggalian sumber-sumber pendapatan daerah. Upaya peningkatan melalui investasi atau penanaman modal di daerah semakin memberikan peluang yang lebih besar.

Birth of the Law on Regional Autonomy and Fiscal Balance Law and Regional Economic Center, allowing for local governments to improve the extraction of income sources of the region. Efforts to increase through investment or investment in the region provide a greater opportunity.

3. Harga-Harga, kegiatan pendataan harga pada kurun waktu tertentu merupakan suatu aktivitas dalam rangka memantau kegiatan perekonomian, karena harga merupakan salah satu indikator makro untuk mengukur tingkat stabilitas ekonomi atau keseimbangan antara penawaran dan permintaan akan barang dan jasa.

3. Prices, Price data collection activities at a particular time is an activity in order to monitor economic activity, because the price is one indicator to measure the level of macro economic stability or the balance between supply and demand for goods and services.

254



Gambar/Figures 9.1

705.015

Posisi Simpanan Masyarakat Rupiah dan Valuta Asing Bank Umum dan BPR di Kolaka Outstanding of Private Deposit in Rupiah and Foreign Currency of Commercial and Rural Banks in Kolaka 2007-2011 (Jutaan Rupiah/Millions Rupiah)

433.186

600 500

310.615

544.486

700

627.487

800

217.9

204.024

181.143

169.04

113.43

165.43

141.945

200

91.158

300

230.103

400

0

100 0

2007

2008

Giro/Private Deposit


2009 Deposito/Time Deposit

2010

2011

Tabungan/Saving

255

Finance and Prices

9.1

Keuangan/Finance

Tabel/ Table

9.1.1

Realisasi Penerimaan Daerah Menurut Jenis Penerimaan di Kabupaten Kolaka Actual Government Revenues by Types 2006-2011 (Rupiah/IDR)

Jenis Penerimaan Type of Revenues

2006

2007

(1)

(2)

(3)

1. Pendapatan Asli Daerah

18.287.134.252,51

20.209.047.937,53

A. Pajak Daerah

5.134.129.751,00

5.363.844.776,00

B. Retribusi Daerah

7.241.707.204,00

8.492.714.016,00

C.Bagian Laba BUMD

2.052.388.321,00

2.224.532.647,00

D. Penerimaan Lain-Lain

3.858.908.976,51

4.127.956.498,53

374.854.388.103,00

456.315.164..648,82

41.391.388.103,00

68.768.200.402,00

0,00

0,00

301.198.000.000,00

339.570.994.997,00

32.265.000.000,00

47.975.969.249,82

0,00

0,00

9.215.427.110,81

25.184.331.546,87

402.356.949.466,32

501.708.544.133,22

2.Dana Perimbangan A. Bagi Hasil Pajak B. Bagi Hasil Bukan Pajak C. Dana Alokasi Umum (DAU) D. Dana Alokasi Khusus (DAK) 3. Pinjaman Daerah 4. Bantuan/Hibah

Jumlah

Sumber: Badan Pengelola Keuangan & Asset Daerah Kabupaten Kolaka Source: Finance Office Kolaka Region

256



Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.1 Realisasi Penerimaan Daerah Menurut Jenis Penerimaan di Kabupaten Kolaka Actual Government Revenues by Types 2006-2011 (Rupiah/IDR) Jenis Penerimaan Type of Revenues (1) 1. Pendapatan Asli Daerah

2008

2009

(2)

(3)

24.698.876.540,06

35.356.172.843,29

4.956.653.800,00

6.218.154.703,00

12.466.462.119,00

13.175.504.409,00

C.Bagian Laba BUMD

2.297.885.328,00

1.272.326.735,00

D. Penerimaan Lain-Lain

4.977.875.293,06

14.690.186.996,29

490.247.569.972,00

469.038.638.565,00

A. Bagi Hasil Pajak

42.085.849.232,00

34.495.673.269,00

B. Bagi Hasil Bukan Pajak

12.124.516.740,00

9.577.245.296,00

C. Dana Alokasi Umum (DAU)

376.492.765.000,00

375.906.720.000,00

D. Dana Alokasi Khusus (DAK)

59.544.439.000,00

49.059.000.000,00

0,00

0,00

41.787.440.946,98

43.713.411.843,00

556.733.887.459,04

548.108.223.251,29

A. Pajak Daerah B. Retribusi Daerah

2.Dana Perimbangan

3. Pinjaman Daerah 4. Bantuan/Hibah

Jumlah



257

Finance and Prices

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.1 Realisasi Penerimaan Daerah Menurut Jenis Penerimaan di Kabupaten Kolaka Actual Government Revenues by Types 2006-2011 (Rupiah/IDR) Jenis Penerimaan Type of Revenues (1) 1. Pendapatan Asli Daerah

2010

2011

(2)

(3)

61.786.224.551,38

95.614.663.518,04

6.409.513.343,00

8.144.318.733

14.567.814.432,00

14.028.257.313

3.520.569.556,00

3.083.220.380

37.288.327.220,38

70.358.867.092,04

460.143.365.055,00

538.472.757.421,00

A. Bagi Hasil Pajak

42.543.274.855,00

35.185.203.559,00

B. Bagi Hasil Bukan Pajak

11.297.984.000,00

19.733.078.862,00

357.237.206.200,00

450.297.975.000,00

49.064.900.000,00

33.256.500.000,00

0,00

0,00

82.581.418.782,00

103.717.243.313,00

604.511.008.388,38

737.804.664.252,04

A. Pajak Daerah B. Retribusi Daerah C.Bagian Laba BUMD D. Penerimaan Lain-Lain 2.Dana Perimbangan

C. Dana Alokasi Umum (DAU) D. Dana Alokasi Khusus (DAK) 3. Pinjaman Daerah 4. Bantuan/Hibah

Jumlah


258



Tabel/ Table

9.1.2

Realisasi Pengeluaran Daerah Menurut Jenis Pengeluaran Di Kabupaten Kolaka Actual Government Expenditures by Types 2006-2011 (Rupiah/IDR)

Jenis Pengeluaran Type of Expenditures (1)

2006

2007

(2)

(3)

1. Pengeluaran Aparatur Negara

353.507.653.825,00

465.272.391.812,00

A. Belanja Pegawai

159.097.080.744,00

209.746.260.845,00

79.887.841.262,00

92.066.528.289,00

114.522.731.819,00

163.459.602.678,00

0,00

0,00

7.972.547.010,00

28.287.658.412,00

361.480.200.835,00

493.560.050.224,00

B. Belanja Barang dan Jasa C. Belanja Modal 2. Pengeluaran Pelayanan Publik 3. Belanja Lainnya

Jumlah



259

Finance and Prices

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.2 Realisasi Pengeluaran Daerah Menurut Jenis Pengeluaran Di Kabupaten Kolaka Actual Government Expenditures BY Types 2006-2011 (Rupiah/IDR) Jenis Pengeluaran Type of Expenditures (1)

2008

2009

(2)

(3)


536.721.688.924,00

580.567.928.454,00

A. Belanja Pegawai

251.719.065.784,00

285.654.739.672,00

B. Belanja Barang dan Jasa

122.864.431.046,00

127.425.156.908,00

C. Belanja Modal

162.138.192.094,00

167.488.031.874,00

0,00

0,00

34.328.660.225,00

15.796.100.000,00

571.328.349.149,00

596.364.028.454,00

2. Pengeluaran Pelayanan Publik 3. Belanja Lainnya

Jumlah


260



Lanjutan Tabel/Continued Table 9.1.2 Realisasi Pengeluaran Daerah Menurut Jenis Pengeluaran Di Kabupaten Kolaka Actual Government Expenditures by Types 2006-2011 (Rupiah/IDR) Jenis Pengeluaran Type of Expenditures (1)

2010

2011

(2)

(3)


589.032.483.497,00

635.943.570.650,16

A. Belanja Pegawai

338.079.901.499,00

393.390.484.011,00

B. Belanja Barang dan Jasa

110.641.080.656,00

122.094.448.306,16

C. Belanja Modal

140.311.501.342,00

120.458.638.333,00

0,00

0,00

24.203.443.800,00

40.077.942.750,00

613.235.927.297,00

676.021.513.400,16

2. Pengeluaran Pelayanan Publik 3. Belanja Lainnya

Jumlah



261

Finance and Prices

Tabel/ Table

9.1.3

Jumlah Kantor Bank dan BRI Unit Desa menurut Kecamatan Number of the Bank and BRI Village Units by Subdistrict 2011

BT N

BP R

BT PN

Mu ama lat

Kecamatan Subdistricts

BN I 46

BRI

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

1. Tanggetada

0

0

0

0

0

0

0

1

0

0

2. Pomala

0

1

1

0

1

1

0

1

0

0

3. Wundulako

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

4. Ladongi

0

0

0

1

1

0

1

1

0

0

5. Lambandia

0

0

0

0

0

0

0

1

0

0

6. Tirawuta

0

0

0

0

0

0

0

1

0

0

7. Kolaka

1

1

2

1

1

1

3

1

1

1

8. Latambaga

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

9. Wolo

0

0

0

0

0

0

0

1

0

0

10. Mowewe

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

Kolaka 2011

1

2

3

2

3

2

4

7

1

1

2010

1

1

2

2

2

2

3

6

1

1

2009

1

1

2

2

2

2

3

5

0

1

262

BP D

Dan amo n

BRI Uni t Des a

Ma ndiri



Tabel/ Table

9.1.4

Tahun Year (1)

Posisi Simpanan Masyarakat Rupiah dan Valuta Asing Bank Umum dan BPR di Kolaka Outstanding of Private Deposit in Rupiah and Foreign Currency of Commercial and Rural Banks in Kolaka 2007-2011 (Jutaan Rupiah/Millions Rupiah)

Giro Demand Deposit

Deposito Time Deposit

(2)

(3)

Tabungan Saving Deposit (4)

Jumlah Total (5)

2007 2008 2009 2010

230.103 165.430 113.430 204.024

91.158 141.945 169.040 181.143

433.186 544.486 627.487 705.015

754.447 851.861 909.957 1.090.182

2011

217.900 328.511 375.399 334.583 288.920 308.863 311.631 292.414 260.819 330.465

310.615 181.144 181.321 190.573 212.528 210.870 228.229 249.804 272.139 271.458

1.072.367 669.143 688.110 730.836 734.317 785.310 812.638 829.482 917.315 918.917

1.600.882 1.178.798 1.244.830 1.255.992 1.235.765 1.305.043 1.352.498 1.371.700 1.450.273 1.520.840

360.041

286.186

951.473

1.597.700

327.863

308.102

969.324

1.605.289

217.900

310.615

1.072.367

1.600.882

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sept Okt Nov Des

Sumber : SEKDA, Bank Indonesia Kendari. Source : REFS, Bank of Indonesia Kendari


263

Finance and Prices

Tabel/ Table

9.1.5

Posisi Pinjaman yang Diberikan Rupiah dan Valuta Asing Bank Umum dan BPR Menurut Lapangan Usaha Outstanding of Loans in Rupiah and Foreign Currency of Commercial and Rural Banks by Industrial Origin 2007-2011 (Jutaan Rupiah/Millions Rupiah)

Lapangan Usaha Industrial Origin (1) 1. Pertanian/Agriculture 2. Pertambangan & Penggalian/ Mining &

2007

2008

(2)

2009

2010

2011

(3)

(4)

(5)

(6)

9.945

11.386

37.744

17.746

40.566

8.407

7.836

13.968

248.647

26.084

2.559

15.233

26.323

36.988

88.793

-

-

-

0

11.961

22.522

57.443

52.900

52.900

44.879

114.553

144.048

223.370

212.407

368.321

263

407

2.432

17.228

45.130

15.401

43.943

30.241

25.933

41.537

2.634 176.295

1.007 281.303

710 384.728

Quarrying

3. Industri Pengolahan/ Manufacturing 4. Listrik, Gas, & Air Bersih Electricity, Gas, & Water Supply 5. Bangunan/Contsruction 6. Perdag, Hotel & Restoran Trade, Hotel, & Restaurant 7. Pengangkutan & Komunikasi Transport & Communication 8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perusahaan Finance, Real Estate, & Business Services 9. Jasa-Jasa / Services

19.678 130.278 631.527 797.550

Sumber : SEKDA, Bank Indonesia Kendari. Source : REFS, Bank of Indonesia Kendari

264



9.2

Harga-Harga/Prices

Tabel/ Table

9.2.1

Harga Eceran Kebutuhan Pokok Konsumen di Pasar Utama Kabupaten Kolaka Prices Consumer’s Main Needs in Main Market 2011

Bulan Months

Beras Rice (1kg)

Daging Sapi Beef Meat “Has” (1 Kg)

Ikan Fish “Cakalang” (1 Kg)

(1)

(2)

(3)

(4)

Telur Ayam “Ras” Purebred Chicken Eggs (1kg) (5)

Januari Februari

6.250 6.250

80.000 80.000

25.000 25.000

16.500 14.000

Maret April

6.250 5.800

80.000 80.000

25.000 25.000

14.000 14.000

Mei Juni

5.800 5.800

80.000 80.000

25.000 25.000

15.500 16.000

Juli Agustus

5.800 5.800

80.000 80.000

25.000 30.000

16.000 18.500

September Oktober

6.000 6.750

80.000 80.000

30.000 30.000

18.500 18.500

November Desember

6.500 6.250

75.000 75.000

30.000 25.000

16.500 15.000

Sumber : BPS, Register Tahunan Harga Eceran Barang-Barang Keperluan Rumah Tangga di Perdesaan Source : BPS, Yearly Registration of Household Commodity Prices in Villages


265

Finance and Prices

Lanjutan Tabel/Continued Table 9.2.1 Harga Eceran Kebutuhan Pokok Konsumen di Pasar Utama Kabupaten Kolaka Prices Consumer’s Main Needs in Main Market 2011 Gula Pasir Curah Granulated Sugar (1 Kg) (2)

Garam Hancur Powder Salt “Anoa” (250 gram) (3)

Susu Kental Manis Milk “Nona” (1 Kaleng) (4)

Minyak Goreng Palm Oil “Bimoli” (1 liter) (5)

Januari Februari

11.000 11.000

1.000 1.000

7.000 7.000

14.000 14.000

Maret April

11.000 11.000

1.000 1.000

7.000 7.000

14.500 14.500

Mei Juni

11.000 11.000

1.000 1.000

7.000 7.000

14.500 14.500

Juli Agustus

11.000 11.000

1.000 1.000

7.000 7.000

14.500 15.000

September Oktober

11.000 11.000

1.000 1.000

7.000 7.000

15.000 15.000

November Desember

10.500 10.500

1.000 1.000

7.000 7.000

15.000 14.000

Bulan Months (1)


266



Lanjutan Tabel/Continued Table 9.2.1 Harga Eceran Kebutuhan Pokok Konsumen di Pasar Utama Kabupaten Kolaka Prices Consumer’s Main Needs in Main Market 2011

Bulan

(1)

Susu Bubuk Powder Milk “Dancow” (400 gr) (2)

Sabun Krim Cream Soap “Wings” (400 gr)

Minyak Tanah Kerosene

Baju Kaos T-Shirt “Cressida” (1 Helai)

(3)

(4)

(5)

Januari Februari

35.000 35.000

2.500 2.500

5.500 5.500

70.000 70.000

Maret April

35.000 35.000

2.500 2.500

5.500 5.500

70.000 70.000

Mei Juni

35.000 35.000

2.500 2.500

5.500 5.500

70.000 70.000

Juli Agustus

35.000 35.000

2.500 2.500

5.500 6.000

70.000 70.000

September Oktober

35.000 35.000

2.500 2.500

6.000 6.000

70.000 70.000

November Desember

35.000 35.000

2.500 2.500

6.000 5.500

70.000 70.000



267

Finance and Prices


268


3HQGDSD DQ W 5HJ RQDL O

Pendapatan Regional

X.PENDAPATAN REGIONAL

X.

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) menggambarkan kemampuan suatu wilayah untuk mencipatkan output (nilai tambah) pada suatu waktu tertentu. Untuk menyusun Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) digunakan dua pendekatan, yaitu sektoral dan penggunaann keduanya menyajikan komposisi data nilai tambah dirinci menurut sumber kegiatan ekonomi (sektoral) dan menurut komponen penggunaannya. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dari sisi sektoral merupakan pennjumlahan seluruh komponen nilai tambah yang mampu diciptakan oleh sectorsektor ekonomi atas berbagai aktivitas produksinya. Sedangkan dari sisi penggunaan menjelaskan tentang penggunana dari nilai tambah tersebut. Kabupaten Kolaka baru menyusun Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sektoral.

1. The basic measuring of the output arising from economy ic activity is known as Gross Regional Domestic Product (GRDP). To compile these statistics, two approached have been use, i.e. “production approach” and “expenditure approach”. The first approach is to measure value added produced by various kind of economic activities, while second approach is to measure final uses of the regency’s output. In other words, Gross Regional Domestic Product (GRDP) is the sum of total value addede produced by all economic sectors 9activities) and the way of using it.

2. Penyajian Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) menurut sektor dirinci menurut total nilai tambah dari seluruh sektor ekonomi yang mencakup sektor Pertanian; Pertambangan & Penggalian; Industry Pengolahan; Listrik, Gas, & Air Bersih; Konstruksi; Perdagangan, Restoran, & Hotel; Pengangkutan & Komunikasi;

2. Gross Regional Domestic Product (GRDP) by sector is classified by types of ecomoic activities such as Agriculture; Mining & Quarrying; Manufacturing; Electricity, Gas & Water Supply; Construction; Wholesale & Retail Trade; Restaurant & Hotels; Transport & Communication; Finance,


REGIONAL INCOME

Kolaka Regency, using “production approach” to compile these statistics.

271

Regional Income

Lembaga Keuangan; dan Jasa-Jasa.

Insurance, Real Estate & Business Services; and Other Services.

3. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) maupun agregat turunannya disajikan dalam 2 (dua) versi penilaian, yaitu atas dasar “harga berlaku” dan atas dasar “harga konstan”. Disebut harga berlaku karena seluruh agregat dinilai dengan menggunakan harga pada tahun berjalan, sedangkan harga konstan penilaiannya didasarkan pada harga satu tahun tertentu. Dalam publikasi ini digunakan harga tahun 2000 sebagai dasar penilaian.

3. Gross Regional Domestic Product (GRDP) and its aggregations are presented in two form: at current prices and at constant base year market prices. In presenting current market prices, all aggregate are valued at current market prices, while base year constant market prices are shown by valuing all aggregates at fixed base year prices. Year of 2000 is used as the base year in this publication.

4. Laju pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) diperoleh dari perhitungan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) ats dasar harga konstan. Diperoleh dengan cara mengurangi nilai Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tahun ke-n terhadap nilai pada tahun ke n-1 tahun sebelumnya, dibagi dengan nilai pada tahun ke n-1, kemudian dikalikan dengan 100 persen. Laju pertumbuhan menunjukkan perekmbangan agregat pendapatan dari satu waktu tertentu terhadap waktu sebelumnya.

4. Growth rate of Gross Regional Domestic Product (GRDP) is derivesd from Gross Regional Domestic Product (GRDP) at constant market prices. It is obtain by substracting the value of Gross Regional Domestic Product (GRDP) year n with the value of Gross Regional Domestic Product (GRDP) year n-1, divided by the value of Gross Regional Domestic Product (GRDP) n-1 then multiplied by 100 percent. The growth rate of Gross Regional Domestic Product (GRDP) explains the income growth during the given period.

272


Pendapatan Regional

Gambar/Figures 10.1 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) 2000 Menurut Lapangan Usaha Growth Rate of Gross Regional Domestic Product (GRDP) at Constant Market Price 2000 by Subsectors 2011 40 33.55

35 30

25.41

25 20 15.61

15

17.75 11.81

10.96

10 5.43

4.39

3.74

5 0 1

2

3

4

5

6

7

8

9

Subsektor/Subsectors: 1. 2. 3. 4.

Pertanian/Agriculture Pertambangan dan Penggalian/ Mining and Quarrying Industry Pengolahan/ Manufacturing Listrik, Gas, & Air Bersih Electricity, Gas, & Water Supply


5. 6. 7. 8.

9.

Bangunan /Construction Perdagangan, Hotel, &Restoran/ Trade, Hotel, & Restaurants Pengangkutan dan Komunikasi/ Transport and Communication Keu; Persewaan; dan Jasa Perusahaan Finance, Real Estate, & Business Services Jasa-Jasa/Services

273

Regional Income

Tabel/ Table

10.1

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) Menurut Lapangan Usaha Gross Regional Domestic Product (GRDP) at Current Market Prices by Industrial Origin 2009-2011 (Juta Rupiah)/(Billion Rupiahs)


2009

2010

2011*)

(2)

(3)

(4)

1.708.305,61

1.740.549,72

1.915.805,10

692.197,04

893.543,65

1.215.247,31

Quarrying

3. Industri Pengolahan/ 936.242,70 1.215.389,88 1.297.711,81 Manufacturing 4. Listrik, Gas, & Air Bersih 27.057,08 30.040,40 34.311,37 Electricity, Gas, & Water Supply 5. Bangunan/Contsruction 264.450,09 311.605,39 376.827,07 6. Perdag, Hotel & Restoran 834.065,91 995.684,62 1.248.878,19 Trade, Hotel, & Restaurant 7. Pengangkutan & Komunikasi 254.802,87 283.907,84 323.505,10 Transport & Communication 8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perusahaan 185.432,42 217.640,75 281.564,07 Finance, Real Estate, & Business Services 9. Jasa-Jasa / Services 500.226,77 523.745,47 567.510,85 PDRB KOLAKA 5.402.780,49 6.212.107,72 7.261.360,87 KOLA KA’S GRDP Sumber: BPS Kabupaten Kolaka Source: BPS-Statistics of Kolaka Regency *) Angka Sementara / Preliminary Figures

274


Pendapatan Regional

Tabel/ Table

10.2

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) 2000 Menurut Lapangan Usaha Gross Regional Domestic Product (GRDP) at 2000 Constant Market Prices by Industrial Origin 2009-2011 (Juta Rupiah)/(Billion Rupiahs)


2009

2010

2011*)

(2) 810.040,23

(3) 804.007,21

(4) 847.695,84

380.290,62

470.099,53

627.809,13

572.152,02

593.547,30

10.157,44

11.270,23

141.506,55

163.593,72

503.782,20

593.189,74

116.210,80

129.939,97

96.099,98

120.514,62

215.691,68

225.150,53

2.929.707,40

3.312.711,08

Quarrying

3. Industri Pengolahan/ 455.967,75 Manufacturing 4. Listrik, Gas, & Air Bersih 9.293,38 Electricity, Gas, & Water Supply 5. Bangunan/Contsruction 122.824,88 6. Perdag, Hotel & Restoran 436.659,80 Trade, Hotel, & Restaurant 7. Pengangkutan & Komunikasi 106.604,44 Transport & Communication 8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perusahaan 84.339,47 Finance, Real Estate, & Business Services 9. Jasa-Jasa / Services 209.445,64 PDRB KOLAKA 2.615.466,22 KOLA KA’S GRDP Sumber: BPS Kabupaten Kolaka Source: BPS-Statistics of Kolaka Regency *) Angka Sementara / Preliminary Figures


275

Regional Income

Tabel/ Table

Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) Menurut Lapangan Usaha Percentage Distribution of Gross Regional Domestic 10.3 Product (GRDP) at Current Market Prices by Industrial Origin 2009-2011 (Juta Rupiah)/(Billion Rupiahs)


2009

2010

2011*)

(2)

(3)

(4)

31,62

28,02

26,38

12,81

14,38

16,74

19,56

17,87

0,48

0,47

5,02

5,19

16,03

17,20

4,57

4,46

3,50

3,88

8,43

7,82

Quarrying

3. Industri Pengolahan/ 17,33 Manufacturing 4. Listrik, Gas, & Air Bersih 0,50 Electricity, Gas, & Water Supply 5. Bangunan/Contsruction 4,89 6. Perdag, Hotel & Restoran 15,44 Trade, Hotel, & Restaurant 7. Pengangkutan & Komunikasi 4,72 Transport & Communication 8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perusahaan 3,43 Finance, Real Estate, & Business Services 9. Jasa-Jasa / Services 9,26 PDRB KOLAKA 100,00 KOLA KA’S GRDP Sumber: BPS Kabupaten Kolaka Source: BPS-Statistics of Kolaka Regency

276

100,00

100,00


Pendapatan Regional

Tabel/ Table

10.4

Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) 2000 Menurut Lapangan Usaha Growth Rate of Gross Regional Domestic Product (GRDP) at 2000 Constant Market Prices by Industrial Origin 2009-2011

Lapangan Usaha Industrial Origin (1) 1. Pertanian/Agriculture 2. Pertambangan & Penggalian/ Mining & Quarrying 3. Industri Pengolahan/ Manufacturing 4. Listrik, Gas, & Air Bersih Electricity, Gas, & Water Supply 5. Bangunan/Contsruction 6. Perdag, Hotel & Restoran Trade, Hotel, & Restaurant 7. Pengangkutan & Komunikasi Transport & Communication 8. Keuangan, Persewaan & Jasa Perusahaan Finance, Real Estate, & Business Services 9. Jasa-Jasa / Services

2009

2010

2011*)

(2) 3,77

(3) -0,74

(4) 5,43

0,68

23,62

33,55

-13,46

25,48

3,74

10,72

9,30

10,96

18,15

15,21

15,61

8,93

15,37

17,75

18,82

9,01

11,81

-0,54

13,94

25,41

8,91

2,98

4,39

12,01

13,07

Pertumbuhan 1,96 Growth Rate Sumber: BPS Kabupaten Kolaka Source: BPS-Statistics of Kolaka Regency


277

Regional Income


278


.HP NLVQDQ L

Kemiskinan

XI. KEMISKINAN

XI.

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1. Badan Pusat Statistik (BPS) pertama kali melakukan penghitungan jumlah dan persentase penduduk miskin pada tahun 1984. Penghitungan jumlah dan persentase penduduk miskin mencakup periode 1976-1981. Data dasar yang digunakan adalah Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Modul Konsumsi. Sejak itu, setiap tiga tahun sekali BPS secara rutin mengeluarkan data jumlah dan persentase penduduk miskin yang disajikan menurut daerah perkotaan dan perdesaan.

1. BPS-Statistics Indonesia measured poverty incidence for the first time in 1984. The measurement covered the period of 1976-1981. Basic data used to measure poverty were obtained from the results of the National Socio Economic Survey (Susenas) - Consumption Module. Since then BPS-Statistics Indonesia routinely released the figures of poverty incidence once every three years which were presented by urban and rural areas.

2. Sejak tahun 2003, BPS secara rutin mengeluarkan data jumlah dan persentase penduduk miskin setiap tahun. Hal ini bisa terwujud karena sejak tahun 2003 BPS mengumpulkan data Susenas Panel Modul Konsumsi setiap bulan Februari atau Maret. Mulai bulan Maret 2007 jumlah sampel yang digunakan diperbesar dari 10.000 menjadi rumahtangga 68.800 rumahtangga.

2. BPS-Statistics Indonesia has started to release the figures of poverty incidence annually since 2003. This could be realized because BPSStatistics Indonesia has started to collect panel data in the implementation of SusenasConsumption Module every February or March. Starting from March 2007, the number of sample size was enlarged from 10,000 households to 68,800 households.

3. Estimasi tingkat kemiskinan tahun 2000 dan 2001 untuk level provinsi dan nasional didasarkan atas Susenas KOR. Estimasi tingkat kemiskinan tahun 2003 dan 2004 untuk level provinsi didasarkan atas Susenas KOR, sementara untuk

3. The estimation of poverty incidence for District and national levels in 2000 and 2001 was based on Susenas-Core. The estimation of poverty incidence for District level in 2003 and 2004 was also based on Susenas-Core, while the


POVERTY

281

Poverty

level nasional didasarkan pada Susenas Panel Modul Konsumsi.

estimation of the national level was based on the Susenas- Consumption Module Panel.

4. Untuk mengukur kemiskinan, BPS menggunakan konsep kemampuan memenuhi kebutuhan dasar (basic needs approach). Dengan pendekatan ini, kemiskinan dipandang sebagai ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan yang diukur dari sisi pengeluaran. Metode yang digunakan adalah menghitung Garis Kemiskinan (GK), yang terdiri dari dua komponen yaitu Garis Kemiskinan Makanan (GKM) dan Garis Kemiskinan Non- Makanan (GKNM). Penghitungan Garis Kemiskinan dilakukan secara terpisah untuk daerah perkotaan dan perdesaan.

4. To measure poverty, BPSStatistics Indonesia has used the concept of basic needs approach. Therefore, poverty is viewed as economic inability to fulfill food and non-food basic needs which are measured by consumption/ expenditure. The method used is calculating poverty line, which consists of two components that are Food Poverty Line (FPL) and NonFood Poverty Line (NFPL). The poverty line was calculated separately for urban and rural areas.

5. Penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per bulan dibawah Garis Kemiskinan.

5. A person whose expenditure per capita per month is below the poverty line is considered to be poor.

6. Garis kemiskinan makanan merupakan nilai (GKM) pengeluaran kebutuhan minimum makanan yang disetarakan dengan 2.100 kkalori per kapita perhari. Garis kemiskinan non-makanan kebutuhan (GKNM) adalah minimum untuk perumahan, sandang, pendidikan, kesehatan dan kebutuhan dasar lainnya.

6. The Food Poverty Line refers to the daily minimum requirement of 2,100 kcal per capita per day. The Non-Food Poverty Line refers to the minimum requirement for household necessities for clothing, education, health, and other basic individual needs.

7.

7.

282

Sejak

Desember

1998

A new standard to measure Kolaka Regency in Figures 2012

Kemiskinan

digunakan standar kemiskinan baru yang merupakan penyempurnaan standar yang lama. Penyempurnaan standar ini meliputi perluasan yang cakupan komoditi diperhitungkan dalam kebutuhan itu dasar. Disamping penyempurnaan juga dilakukan dengan mempertimbangkan keterbandingan antar daerah (provinsi serta perkotaan-perdesaan) dan antar waktu yang disebabkan oleh adanya perbedaan tingkat harga antar daerah yaitu dengan cara melakukan standarisasi harga terhadap harga di DKI Jakarta. Penyempurnaan standar kemiskinan ini diharapkan dapat mengukur tingkat kemiskinan secara lebih realistis.


poverty has been adopted since December 1998. This new standard was the revision of the old standard. The revised standard included the extension of the be commodity coverage to accounted in estimating the minimum basic needs. The new standard was also improved in its regional comparability, by using the reference population of the same real income (expenditure) class across regions so that it is also comparable over time. The revised poverty standard hopefully was able to measure the incidence of poverty more realistically.

283

Poverty

Gambar/Figure 11.1 Jumlah Penduduk Miskin di Kabupaten Kolaka Poverty Line and Poor Peoples in Kolaka Regency 2011

2008

70,000

2009

2010

2011

60,000 50,000 40,000 30,000

68,730

64,150

59,700 56,887

20,000 10,000 0

Pend.Miskin

284


Kemiskinan

Tabel/Table 11.1 Banyaknya Keluarga Menurut Kecamatan dan Klasifikasi Keluarga di Kabupaten Kolaka Number of Family by Subdistrict and Family’s Classification 2010

(1)

Pra Sejahtera PreWelfare (2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(8)


441 856 542 282 483 1.822 2.105 249 693 1.071 584 279 1.252 870 259 436 391 802 596

1.332 909 1.807 1.386 822 759 1.490 1.290 378 1.812 1.074 1.193 459 551 697 320 450 505 451 197

1.523 872 2.038 1.216 953 2.071 2.738 1.336 4.707 1.901 2.710 2.209 671 186 238 205 1.769 658 294 705

661 233 1.451 931 233 1.335 754 389 1.183 953 880 631 333 128 36 72 215 607 146 172

36 274 53 15 198 503 18 209 353 202 9 15 7 15 44 29 75

3.993 2.870 6.112 3.868 2.506 6.185 7.590 3.033 6.726 5.712 5.735 4.819 1.751 2.132 1.848 871 2.914 2.190 1.693 1.745

Kab. Kolaka

14.013

17.882

29.000

11.343

2.055

74.293


Keluarga Sejahtera/Welfare Family I

II

III

III+

Jumlah Total

Sumber: BKKBN Kab. Kolaka Source: National Family Planning Coordinating Board of Kolaka


285

Poverty

Tabel/ Table

11.2

Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin di Kabupaten Kolaka Poverty Line and Poor Peoples in Kolaka Regency 2005-2011 Penduduk Miskin/Poor People Persentase/ Jumlah/Total Percentage

Tahun Year

Garis Kemiskinan Poverty Line

(1)

(2)

(4)

(5)

2005

171.555

72.800

25,72

2006

185.193

75.780

27,82

2007

191.772

75.600

25,35

2008

194.030

68.730

22,46

2009

228.060

64.150

20,46

2010

243.451

59.700

18,91

2011

258.963

56.887

17,62

Sumber: BPS RI Source: Statistics of Indonesia

286


3H EDQG U QJDQ L 5HJL RQD O

Perbandingan Regional

XII. PERBANDINGAN REGIONAL

XII. REGIONAL COMPARISON

PENJELASAN TEKNIS

TECHNICAL NOTES

1. Penduduk adalah semua orang yang berdomisili di wilayah teritorial Republik Indonesia selama 6 bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi bertujuan menetap.

1. Population are all residents of the entire territory of Republic of Indonesia who have stayed for six months or longer, and those who intended to stay more than six months even though their length of stay is less than six months.

2. Laju pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) diperoleh dari perhitungan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) ats dasar harga konstan. Diperoleh dengan cara mengurangi nilai Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tahun ke-n terhadap nilai pada tahun ke n-1 tahun sebelumnya, dibagi dengan nilai pada tahun ke n-1, kemudian dikalikan dengan 100 persen. Laju pertumbuhan menunjukkan perekmbangan agregat pendapatan dari satu waktu tertentu terhadap waktu sebelumnya.

2. Growth rate of Gross Regional Domestic Product (GRDP) is derivesd from Gross Regional Domestic Product (GRDP) at constant market It is obtain by prices. substracting the value of Gross Regional Domestic Product (GRDP) year n with the value of Gross Regional Domestic Product (GRDP) year n-1, divided by the value of Gross Regional Domestic Product (GRDP) n-1 then multiplied by 100 percent. The growth rate of Gross Regional Domestic Product (GRDP) explains the income growth during the given period.

3. Penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per bulan dibawah Garis Kemiskinan.

3. A person whose expenditure per capita per month is below the poverty line is considered to be poor.

4. Garis kemiskinan makanan (GKM) merupakan nilai

4. The Food Poverty Line refers to the daily minimum


289

Regional Comparison

pengeluaran kebutuhan minimum makanan yang disetarakan dengan 2.100 kkalori per kapita perhari. Garis kemiskinan non-makanan (GKNM) adalah kebutuhan minimum untuk perumahan, sandang, pendidikan, kesehatan dan kebutuhan dasar lainnya.

290

requirement of 2,100 kcal per capita per day. The Non-Food Poverty Line refers to the for minimum requirement for household necessities clothing, education, health, and other basic individual needs.



Gambar/Figure 12.1


295,737 139,717 Kota Bau-Bau

Kota Kendari

Kolaka Utara

Wakatobi

Bombana

Konawe Selatan

Kolaka

Konawe

Muna

-

Buton

50,000

Konawe Utara

5,256

100,000

55,825

150,000

Buton Utara

200,000

123,755

142,006

250,000

94,846

269,853

321,506

246,798

300,000

273,616

350,000

260,801

Perkiraan Penduduk Pertengahan Tahun Beberapa Kab/Kota di Sulawesi Tenggara Population of Sulawesi Tenggara by Regency 2011

291

Regional Comparison

Gambar/Figure 12.2 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Beberapa Kab/Kota di Sulawesi Tenggara Human Development Index (HDI) of Sulawesi Tenggara by Regency 2011

78.00

76.07

76.00

74.10

74.00 71.46

72.00 70.00

70.42

69.80

69.34

69.33 69.24 67.85 68.04

67.95

68.86

68.00 66.00

292

Kota Bau-Bau

Kota Kendari

Buton Utara

Konawe Utara

Kolaka Utara

Wakatobi

Bombana

Konawe Selatan

Kolaka

Konawe

Muna

62.00

Buton

64.00



Tabel/ Table

12.1

Kabupaten Regency (1)

Perkiraan Penduduk Pertengahan Tahun Beberapa Kab/Kota di Sulawesi Tenggara Population of Sulawesi Tenggara by Regency 2007-2011 2007

2008

2009

2010

2011

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Buton

253.683

254.423

255.118

255.712

260.801

Muna

255.120

258.487

261.850

268.277

273.616

Konawe

230.689

234.542

238.415

241.982

246.798

Kolaka

291.515

299.492

307.630

315.232

321.506

Konawe Selatan

248.201

253.747

259.368

264.587

269.853

Bombana

127.012

131.101

135.295

139.235

142.006

Wakatobi

92.313

92.563

92.796

92.995

94.846

Kolaka Utara

111.997

115.137

118.343

121.340

123.755

Konawe Utara

48.197

49.325

50.469

51.533

52.560

Buton Utara

52.273

53.114

53.959

54.736

55.825

Kota Kendari

262.640

271.754

281.133

289.966

295.737

Kota Bau-Bau

128.292

131.234

134.218

136.991

139.717

2.105.299

2.148.282

2.191.951

2.232.586

2.277.020

Sulawesi Tenggara

Sumber: SP2010, backcasting SP2010 & Proyeksi SP2010 Source:Housing and Populations Census 2010 Backcasting & Forecasting


293

Regional Comparison

Tabel/

12.2

Table

Laju Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDRB)Atas Dasar Harga Konstan 2000 Beberapa Kab/Kotadi Sulawesi Tenggara Growth Rates of Gross Regional Domestic Product (GRDP) at 2000 Constant Market Prices by Regency 2007-2011 (%)

Kabupaten Regency

2007

2008

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Buton

7,52

8,70

8,60

7,71

10,85

Muna

6,72

7,76

7,81

6,78

7,82

Konawe

6,64

7,30

9,71

6,66

7,90

Kolaka

9,23

2,17

1,96

12,01

13,07

Konawe Selatan

7,12

9,38

11,68

9,71

8,06

Bombana

7,14

8,24

7,74

8,04

7,53

Wakatobi

6,07

7,21

13,67

11,49

10,43

Kolaka Utara

5,88

3,64

7,08

7,24

8,92

Konawe Utara

5,13

9,40

11,99

8,22

9,01

Buton Utara

5,03

7,57

10,56

9,14

9,33

Kota Kendari

7,48

10,49

11,88

9,75

10,06

Kota Bau-Bau

7,54

7,79

10,79

9,12

9,35

Sulawesi Tenggara

7,96

7,27

7,57

8,19

8,68

Sumber: BPS Kab/Kota Se-Sulawesi Tenggara Source: BPS-Statistics of Sulawesi Tenggara

294



Tabel/ Table

12.3

Penduduk Miskin Menurut Kab/Kota di Sulawesi Tenggara Number of Poor People by Regency 2006-2010

Kabupaten Regency

2006

2007

2008

2009

2010

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Buton

68.130

67.660

69.680

62.590

45.800

Muna

77.990

66.730

59.920

54.220

46.600

Konawe

67.800

61.130

55.690

50.780

42.200

Kolaka

75.780

75.600

68.730

64.150

59.700

Konawe Selatan

48.190

47.110

43.670

40.370

35.700

Bombana

24.150

23.600

21.790

20.230

22.000

Wakatobi

24.480

25.970

24.860

23.050

17.100

Kolaka Utara

26.700

26.770

29.270

28.360

24.400

Konawe Utara

-

7.510

8.210

7.730

7.000

Buton Utara

-

13.240

12.100

11.040

10.300

Kota Kendari

30.470

27.470

23.600

22.440

23.300

Kota Bau-Bau

23.070

22.610

19.640

18.170

6.600

Sulawesi Tenggara

466.770

465.400

437.140

403.120

350.700

Sumber: BPS Prov. Sulawesi Tenggara Source: BPS-Statistics of Sulawesi Tenggara


295

Regional Comparison

Tabel/ Table

12.4

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) MenurutKab/Kota di Sulawesi Tenggara Human Development Index by Regency 2007-2011

Kabupaten Regency

2007

2008

2009

2010

2011

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Buton

67,08

67,82

68,24

68,80

69,34

Muna

65,93

66,49

67,03

67,45

67,95

Konawe

67,96

68,72

69,27

69,77

70,42

Kolaka

69,76

70,06

70,41

70,83

71,46

Konawe Selatan

68,37

68,86

69,24

69,42

69,80

Bombana

65,35

66,05

66,63

67,20

67,85

Wakatobi

65,54

66,03

66,70

67,20

68,04

Kolaka Utara

67,57

67,91

68,50

68,93

69,33

Konawe Utara

66,83

67,43

67,62

68,38

69,24

Buton Utara

66,89

67,16

67,97

68,07

68,86

Kota Kendari

74,55

75,09

75,31

75,66

76,07

Kota Bau-Bau

71,56

72,14

72,87

73,48

74,10

Sulawesi Tenggara

68,32

69,00

69,52

70,00

70,55

Sumber: BPS Prov. Sulawesi Tenggara Source: BPS-Statistics of Sulawesi Tenggara

296


KABUPATEN KOLAKA DALAM ANGKA KOLAKA REGENCY IN FIGURES

Recommend Documents