Jakarta, 10 April 2015
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
Outline I
RKPD JATENG 2015 Evaluasi 2013
Sekilas Jateng
Bab 2
LingStra
Bab 2
Isu Strategis RPJPD 2005-2025
RKP 2015
Pokok Pikiran DPRD
Sasaran Nas
Jateng 2015 Tujuan / Tema Bab 3,4,5
Prioritas
Kerangka Ekonomi
II
TAHAPAN & PROSES Tahapan Proses
III
INOVASI JATENG 2015
Kebijakan Keu Target Program
Bab 4
Kerangka Pendanaan
Bang Wil Jateng
2
1 RKPD Jateng Th. 2015
3
A. KONDISI & CAPAIAN PEMBANGUNAN JATENG KONDISI GEOGRAFI & DEMOGRAFI
JAWA TIMUR
: 3.254.412 Ha
JAWA BARAT
Luas Wilayah
Kab/Kota Kec Desa/Kel
DIY
Geografi
: 29 / 6 : 573 : 7.809 / 769
Demografi Komposisi Penduduk
Total 33.270.207 juta jiwa
Jumlah Penduduk : • Terbanyak Brebes (1,77 juta jiwa); • Terendah Kota Magelang (120,44 ribu jiwa). Kepadatan Penduduk • Tertinggi Kota Surakarta (11,57 ribu jiwa/Km2); • Terendah Blora (472 jiwa/Km2).
Rasio Jenis Kelamin : 98,34 4
PERTUMBUHAN EKONOMI & INFLASI PERTUMBUHAN EKONOMI (%)
8
6.01
6.34
5.81
5.4
6,0-6,5
6 4
Target 2015 : 6,0 – 6,5
2 0
2011
2012
2013
2015*)
2014
INFLASI (%) 10
7.99
8.22
2013
2014
8 6 4
Target 2015 : 5±1
4.24 2.68
2 0
2011
2012
2015*) 5
INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) 75 74,24
74 73
72,1
72,49
72,94
74,68
73,36
72 71 70
UHH : 71,77 Thn; AMH : 91,36%; Rata2 Lama Sekolah : 7,78 Thn; Pengel/kap/bln : Rp. 887.645
2009
* Target
2010
2011
2012
2014*
2015*
6
KEMISKINAN & PENGANGGURAN Penduduk Miskin (%) 20 18 16 14 12 10 8 6 4 2 0
18.66
17.5
16.56
16.21 14.67
14.33
16.55
16.05
14.98 13.11
15.35
14.44 12.53
13.58 11.5
Target 2015 : 9,05-8,75 2010
2011 TOTAL
2012
2013
DESA
2014
KOTA
Pengangguran/TPT (%) 6.3 6.2 6.1 6 5.9 5.8 5.7 5.6 5.5 5.4 5.3
6.21 6.02
5.93
5.63
2010
2011
2012
Target 2015 : 4,93-4,62
5.68
2013
2014
7
PENDIDIKAN APK 140.00 120.00
114.93
108.00
100.00 80.00
60.00 40.00
99.72
99.40
64.93
64.62
APM 300.00
109.06
109.08 100.52
100.5
70.00
67.00
20.00
109.10109.13
250.00
55.00
150.00
74.00
76.87
78.33
78.92
79.00
77.83
79.30
97.08
96.04
98.30
98.60
98.32
100.00
100.00 50.00
* Target
0.00
* Target
0.00 2010
2011
SD/MI
2012
2013
SMP/MTs
60.00
59.20
51.46
200.00
100.54100.56 73.05
53.00
50.12
2014
2015*
2010
SMA/SMK/MA
2011
SD/MI
2012 SMP/MTs
2013
2014
2015*
SMA/SMK/MA
Melek Huruf 92
91.71
91.5 91 90.5
90.45
90 89.5 89
89.95
90.34
89.46
88.5 88 2009
2010
2011
2012
2013
8
KESEHATAN AKI (per 100.000 KH) 140 120
104.97
116.01
116.34
118.62
2011
2012
2013
126.55
118.00
100 80 60 40 20 0 2010
2014
2015*
* Target
Gizi Buruk 0.2
0.16
0.15
0.12
0.1 0.05
0.05
0.04
0.03
0.05
0 2010
2011
2012
2013
2014 2015*
9
INFRASTRUKTUR 90
76.67
80 70 60
76.67
76.56 72
66
87.56
86.92
86.54
86.18
85.72
76.81
74
76.94
61 60.03
58.4
50 40
44.04
46.00
76.74
76 72.00
64.50 52.33
50.12
54.00
30
20 10 0
2011 Jalan Baik (%)
2012
Jaringan Irigasi (%)
2013 Sanitasi (%)
2014 Air Baku (%)
2015*
*Target
Rasio Rumah Layak Huni (%)
10
PANGAN Produksi Tanaman Pangan (Juta Ton) 12.00 10.00 8.00
6.00 4.00 2.00 -
10.11
9.39
4.12
3.51
3.06 0.19
2.77 0.11
2010 Padi
10.23
2011
4.55 3.04 0.15
2012
Jagung
10.34 5.57
2.93 0.09
2013 Tebu
9.63
5.56
3.01 0.12
2014
10.22
5.22
3.01 0.14
2015*
Kedelai Produksi Komoditas Peternakan
*TARGET
350
300 250 200
250.23 228.18
257.17 239.46
271.82 252.22
268.03 265.14
277.07 266.19
285.72 282.66
150
100
100.15
104.14
105.51
97.52
99.27
2013
2014
101.45
50 0 2010
2011
Susu (ribu lt)
2012
Daging (ton)
2015*
Telur (ton)
LINGKUNGAN HIDUP
PELAYANAN INFORMASI STATUS MUTU UDARA AMBIEN (JUMLAH KAB/KOTA)
35 30 25 20 15 10 5 0
25
30
35
35
35
Volume timbunan sampah : 53.245,52 M3/Hari (Tahun 2014)
35
*Target
Lahan kritis : 634.601 Ha (Tahun 2014)
Pencemaran tinggi sampah, limbah, karbon lokasi pemantauan mutu udara : kawasan industri, perumahan dan padat lalu lintas
2010 2011
2012
2013
2014
2015
12
B. TANTANGAN & PELUANG EKONOMI DAERAH TANTANGAN Terbukanya perdagangan bebas & berlakunya AEC 2015.
Blm optimalnya pemanfaatan SDA daerah
Duk Infras strategis daerah thdp perekonomian nas
Bencana alam global, nas & reg
Kat brg impor sbg bahan baku industri Dampak pengurangan subsidi BBM
PELUANG
Keterlambatan penyelesaian pemb infras strategis Pemanfaatan fungsi lahan tdk sesuai peruntukan
Terbuka peluang pasar ekspor
Produk unggulan Jateng yg berdaya saing
Kat dukungan CSR & PKBL
Penyangga pangan nas
Jak bang infras Kat yan investasi
Renc relokasi industri
Kat pengemb SD EBT Naker berkualitas Ops infrast dukung transportasi 13
C. PERMASALAHAN 1.Tingginya jumlah dukkin 2.Banyaknya pengangguran 3.Kualitas infrastruktur rendah 4.Masih rendahnya derajat kesehatan 5.Rendahnya kualitas SDM 6.Potensi daerah blm dikembangkan scr optimal 7.Penurunan kualitas lingkungan hidup
14
D PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2015
15
RPJMD PROV JATENG 2013 – 2018 “JAWA TENGAH SEJAHTERA & BERDIKARI”
MBOTEN KORUPSI – MBOTEN NGAPUSI TAHUN KE 2
RKPD 2015 ARAH KEBIJAKAN
“Meningkatkan Infrastruktur & Kualitas Yan Dasar Menuju Kemandirian & Kesejahteraan Masyarakat”
KIN GUR
INFRAST
KEDAULATAN PANGAN
KEDAULATAN ENERGI
TATA KELOLA PEM & KONDUSIVITAS WIL
ISU GLOBAL YG BERKEMBANG
16
D. 1). SINKRONISASI RKP NAS DENGAN RKPD PROV JATENG
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
RKP 2015
RKPD 2015
PRIORITAS PEMBANGUNAN
PRIORITAS PEMBANGUNAN
Bid. Sosbud & Kehidupan Beragama Bid. Ekonomi Bid. Sarana & Prasarana Bid. SDA & Lingkungan Hidup Bid. Ilmu Pengetahuan & Teknologi Bid. Politik Bid. Pertahanan dan Keamanan Bid. Hukum dan Aparatur Bid. Pemb Wilayah dan Tata Ruang
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Tema RKP Tahun 2015: “Melanjutkan Reformasi Pembangunan Bagi Kat Daya Saing Nasional”
SINERGIS
Kat sinergitas & harmonisasi program pengurangan Kin gur berdimensi kewilayahan; Kat infrastruktur yg makin berkualitas guna mendukung pengembangan wilayah; Kat kualitas SDM & yan dasar yang makin luas; Kat pereknm daerah berbasis potensi unggulan daerah dgn dukungan rekayasa teknologi & berorientasi pada ekonomi kerakyatan; Kat pengelolaan SDA & LH dengan tetap menjaga kelestarian fungsinya; Kat tata kelola pemerintahan, demokratisasi dan kondusivitas wilayah.
Tema RKPD Tahun 2015: “Kat Infrastruktur & Kualitas Pelayanan Dasar Menuju Kemandirian Wilayah & Kesejahteraan Masy”
17
D. 2). J a t e n g 2015 merespon Kebijakan Nasional Prioritas Daerah Prioritas 1 : Percepatan Penurunan Duk Miskin
Prioritas Nas / MDGs Prioritas Nas 4 MDGs (G1)
Pro Poor & Job
Prioritas 2 : Penktn daya saing eknm daerah Pro Poor & Growth
Prioritas 3 : Peningkatan KualitasSDM Pro Poor & Job
Prioritas 4 : Infrastruktur & Pengembangan Wilayah Pro Growth Prioritas 5 : Pnktn kual P-SDA & LH & krgi risiko bencana Pro Env’t Prioritas 6 : Wujudkan Pem yg bersih, Tata kelola pem yg baik Pendukung 4 Pro Prioritas 7 : Pemantapan Demokratisasi & kondusivitas dae dgn kat peran masy & aparatur pelaks Pendukung 4 Pro
Prioritas Nas (PN 5, 7, 13) MDGs (G1)
Prioritas Nas (PN 2,3,11,14) MDGs (G2,3,4,5,6)
Prioritas Nas (PN 6,8) MDGs (G7) Prioritas Nas (PN 9) MDGs (G7)
Prioritas Nas (PN 1) MDGs (G5) 18
Kesetaraan Gender dan PP
Menanggulangi kemiskinan & kelaparan INDIKATOR
T 2015
2012
8,75%
14,98%
< 1.400 Kkal/kap/hr
8,5%
18,87% (2011)
< 2.000 Kkal/kap/hr
35,32%
70,11% (2011)
Tingk. Kemiskinan Proporsi pddk dg asupan kalori di bwh tkt konsumsi min :
Kontribusi peremp dlm pek upahan di sektor non pertan
INDIKATOR
Target 2015
2012
Penggunaan kondom pada hubungan seks berisiko tinggi
70%
37,60%
Proporsi pddk usia 15-24 th yg memiliki pengetahuan komprehensif ttg HIV/AIDS
85%
21,25%
Proporsi kasus TB yg ditemukan mll DOTS
90%
58,45%
Meningkat
2011 42,56% (2011)
Meningkatkan Kesehatan Ibu INDIKATOR
Memerangi HIV dan AIDS, malaria, dan penyakit menular lainnya
Target 2015
INDIKATOR
Target 2015
2012
AKI
60
116,34
Unmetneed KB
4,1
10,50
Memastikan Kelestarian Lingk Hidup
INDIKATOR
Target 2015
2012
Proporsi RT dengan akses berkelanjutan thd air minum layak perkotaan Perkotaan
75%
40,60%
Perdesaan
52,80%
20,30%
19
D. 5). KEBIJAKAN & STRATEGI PENGEMBANGAN KEWILAYAHAN Diarahkan PKW, PKL wil perbatasan barat-utara Potensi
Primer : kan, rumput laut; Sekunder : Tekstil, batik, logam, meuJAWA BARAT bel, olahan ikan; Tersier : Jasa & dag
Diarahkan sebagai PKW, PKL Simpul Utama Kota Pkl
Diarahkan PKW, PKL Simpul Utama : Kudus
Kawasan metropolitan. Semarang ibukota prov & pusat pertumbuhan ekonomi utama Wil transit/pengumpul dag & jasa dari barattimur Jawa & pulau lainnya.
Potensi Primer : kan, rumput laut;
Kab.
WANARAKUTI Jepara
Potensi Primer : perikanan; Sekunder : meubel, olahan tembakau & ikan; Tersier : Pariwisata
Diarahkan Kab. Kudus Kab. Pati Kab. Rembang Potensi Sekunder : Tegal PKW, PKL dg Kota. Kota Pekalongan Kab. Jepara Primer : perikanan; Tekstil, batik,log Kab. Demak simpul utama Cepu Kota Sekunder: am, meubel, ola Kab.Pemalang Kab. Brebes Kab. Kendal Kab. Potensi Tekstil, logam, meu- Semarang han ikan; Kab. Tegal Kab. Batang Kab. Blora Pekalongan Primer : Minyak & bel, olahan ikan; Tersier : PETANGLONG Tersier : Jasa & KEDUNGSEPUR gas, garam,perikan dag Kab.Grobongan Jasa & dag BANGLOR an; Sekunder : Kab. Semarang Kab. Temanggung furnitur, olahan BREGASMALANG ikan; Kab. Kab. Purbalingga Tersier : pariwisata Kab. Kab Boyolali Banjarnegara Kab. Cilacap Wonosobo Kab. Sragen Kota. Salatiga Kota Diarahkan Kab. Banyumas Magelang PKN, PKW, PKL
JAWA TIMUR
BARLINGMAS CAKEB
Metropolitan Solo Raya
Kab. Magelang Kab. Kebumen Kab.Klaten
Kab. Purworejo
PURWOMANGGUNG Diarahkan PKN, PKW, PKL di wil barat-selatan Potensi Primer : Kan, Bun, pasir besi, minyak & gas; Sekunder : Tekstil, batik, logam, meu bel, olahan ikan; Tersier : Jasa & dag
YOGYAKARTA Diarahkan PKW, PKL fokus tengah–selatan Potensi Primer : Pertambangan, Tan, Bun, Nak; Sekunder : Industri kayu, pengolahan buah; Tersier : Pariwisata
Kota Pengembangan wil Surakarta Kab. Karanganyar Kab. Sukoharjo
perbatasan Karismawirogo, Pawonsari, Kesukosari Kab. Wonogiri
SUBOSUKO WONOSRATEN
Potensi Primer : pertambangan, Tan, Bun, Nak; Sekunder : Industri kayu, TPT, batik, jamu , kerajinan; Tersier : dag, pariwisata
20
Pendanaan untuk Fokus JaTeng 2015 Total : Rp. 175.000.000.000,-
Total : Rp. 15.852.473.882.000,-
PEMBIAYAAN (Ribu Rp.)
PENDAPATAN (Ribu Rp.) 12,000,000,000
10,480,331,310
450,000,000
500,000,000
10,000,000,000
400,000,000
8,000,000,000
275,000,000
300,000,000
6,000,000,000
200,000,000
2,776,706,650
2,595,435,922
4,000,000,000
100,000,000
2,000,000,000
-
-
PAD
Perimbangan
Penerimaan
Lain-Lain
Pengeluaran
Total Prioritas Pemb Dae: Rp. 3.763.509.697.000,2,500,000,000
Total BL : Rp. 5.601.332.583.000,Belanja BLUD : Rp. 759.938.343.000,-
336,364,100
82,904,360
243,706,050
500,000,000
228.505.181
1,000,000,000
Belanja Non Urusan (Eks BAU) : Rp. 1.034.141.959.000,-
475,494,371
1,500,000,000
2,396,535,635
2,000,000,000
Total BTL : Rp. 10,426 Trilyun Belanja pegawai, Hibah, Bansos, Bankeu, Belanja Tak Terduga
Prioritas Prioritas Prioritas Prioritas Prioritas Prioritas 1 2 3 4 5 6
21
D MASUKAN RESES DPRD UNTUK PENYEMPURNAAN RKPD PROV. JATENG TH. 2015
22
RINGKASAN TINDAK LANJUT HASIL RESES I DPRD PROV JATENG TA. 2014 NO A.
B.
BIDANG
JML SARAN/ REKOM
DITINDAKLANJUTI SUDAH
BELUM
UMUM 1. Pemilu
10
6
4
2. Pembangunan
2
1
1
3. Keterlibatan Masy
4
2
2
1. Pembangunan / infrast
60
51
9
2. Naker
8
7
1
3. Ekonomi
48
43
5
4. Penanggulangan Bencana
16
15
1
5. Kesra
29
29
-
6. Pemerintahan
11
9
2
JUMLAH TOTAL
188
163
25
KHUSUS
23
2
TAHAPAN & PROSES
Jateng 2025 (RPJPD) Jawa Tengah yang Mandiri, Maju, Sejahtera, dan Lestari
PKW WANARAKUTI PKW BREGASMALANG
PKW PETANGLONG
PKW BARLINGMASCAKEB PKN CILACAP
PKW BANGLOR
PKN KEDUNGSEPUR
PKW PURWO MANGGUNG
PKN SURAKARTA
PKW SUBOSUKOWONOSRATEN
MISI 1. 2. 3.
SDM berkualitas, beriman & bertakwa, cerdas, sehat, berbudaya Ekonomi kerakyatan didukung teknologi Tata pemerintahan yg baik & kehidupan politik
4. 5. 6.
SDA-LH yang lestari Prasarana & sarana berkualitas utk bangwil Masy aman, kepastian hukum, kesetaraan gender & perlindungan anak 25
KEDUDUKAN RKPD 2015 TERHADAP RPJPD & RPJMD
R P J P D JaTeng 2005 - 2025 RPJMD I (20052009) : akses
RPJMD II (20102014) : kual
yandas, kapasitas kelembagaan ekon rakyat, partisipasi masy, pengel SDA
yandas, dy saing ekon rakyat, tata kelola pem, pengel SDA
RPJMD III (20152019) : dy saing wil & masy, yandas luas, kual infrast, kondusivitas wil, IPTEK
RPJMD JaTeng 2013 - 2018
RPJMD IV (2020-2024) : akselerasi semua bid
2018
2017 2016
Tahun Kedua
2015 2014 Ekonomi & Daya saing daerah Tahun Infrastruktur
Infrastruktur & Yandas Menuju Kemandirian Wilayah
Kesejahteraan & Ekonomi Masy didukung Infrastruktur
Ketahanan Pangan & Energi
Kesejahteraan Masy Berkeadilan & Berdikari
26
ALUR PENYUSUNAN RKPD PROV JATENG TH.2015 1. Draft Ranc. Awal RKPD
2. Sosialisasi Ranc Awal RKPD 2015 (28 Pebruari 2014)
3. Sosialisasi / Pra Forum SKPD (11 Maret 2014)
4. Forum SKPD (13-14 Maret 2014)
Masukan pokok2 pikiran DPRD
6. Pra Musrenbang (1 – 2 April 2014)
5. Musrenbangwil (25 – 27 Maret 2014)
BA Musrenbangwil
BA Forum SKPD
Penyempurnaan Ranc Awal RKPD
Pra Musrenbang Nas (21 – 25 April 2014)
Musrenbangnas (29 April 2014) Penyempurnaan Ranc RKPD
7. Musrenbang RKPD (10 – 11 April 2014)
PERGUB RKPD (23 Mei 2014)
8. Dialog Interaktif Legislatif – Eksekutif (12 Mei 2014)
27
1. SOSIALISASI RANC. AWAL RKPD 2015 Tgl. 28 Feb 2014 TUJUAN
Dihadiri oleh : • Anggota DPRD • SKPD Prov Jateng • Bappeda Kab/Kota se Jateng • Stakeholder / Pemangku Kepentingan
Forum konsultasi publik utk penyampaian rancangan permasalahan, arah kebijakan & prioritas pembangunan kpd unsur Pemda Provinsi & Kab/Kota, legislatif & para stakeholder pembangunan FOKUS 1. Isu Strategis pembangunan Prov Jateng Th. 2015
2. Arah Kebijakan Pembangunan Prov Jateng Th. 2015 3.Prioritas & Strategi Pembangunan Prov Jateng Th. 2015
28
2. Forum SKPD Tgl. 13-14 maret 2014
Dihadiri oleh : • Anggota DPRD • SKPD Prov Jateng • Stakeholder / Pemangku Kepentingan
TUJUAN
Forum pembahasan antar pihak baik yg scr lgsg/tdk lgsg mendapatkan manfaat/dampak dr prog/keg sesuai dgn Tupoksi SKPD FOKUS 1. Penyelarasan prog/keg sesuai dengan tugas & fungsi SKPD. 2. Penajaman indikator & target kinerja prog/ keg SKPD.
3. Penyelarasan/sinergitas prog/keg antar SKPD. 4. Penyesuaian pendanaan prog/keg prioritas SKPD. 29
3. Musrenbang Wilayah Tgl. 25-27 Maret 2014 TUJUAN
Dihadiri oleh : • SKPD Kab/Kota • SKPD Prov Jateng • Stakeholder /Pemangku Kepentingan
Forum Klarifikasi usulan program/kegiatan Kab/Kota dlm perencanaan pembangunan Jateng Th. 2015 FOKUS
1. Pembahasan Usulan Prog/Keg Kab/Kota baik sektoral maupun Bankeu
2. Penajaman indikator & target kinerja serta sinergitas prog/keg usulan kab/kota dengan Prioritas Prov.
30
4. Musrenbang Prov. 10-11 April 2014
TUJUAN Forum penajaman, penyelarasan, klarifikasi & kesepakatan thdp ranc. RKPD Prov. Jateng Th 2015
FOKUS
Dihadiri oleh : • Unsur Perwakilan Pusat • Forkopimda • Bupati/Walikota, • DPRD Prov & Kab/Kota, • SKPD Provinsi • Bappeda Kabupaten/Kota, • Instansi Vertikal Prov. Jateng, • Bappeda Provinsi Tetangga, • Stakeholder/pemangku kepentingan tmsk keterwakilan parpol.
• Penajaman indikator & target kinerja prog/keg pemb provinsi. • Prioritas pembangunan daerah serta rencana kerja dan pendanaannya. • Sinergitas prioritas dan arah kebijakan dgn RKP (Pusat) • Prog/keg prioritas pemb daerah prov dgn arah kebijakan, prioritas & sasaran pemb nas serta usulan prog/keg hasil musrenbang kab/kota. • Usulan prog/keg yg telah disampaikan masy kpd Pemprov pd musrenbang RKPD Kab/Kota dan/atau sebelum musrenbang RKPD Prov dilaksanakan.
31
5. Dialog Interaktif Legislatif – Eksekutif (RKPD) Tgl. 12 Mei 2014
Dihadiri oleh : • DPRD Provinsi • SKPD Provinsi
TUJUAN
Forum penyelarasan arah kebijakan, prioritas, dan rencana program/kegiatan dengan unsur legislatif.
32
3
INOVASI JATENG 2015
33
INOVASI PROSES PERENCANAAN RKPD 2015 1.
Penyelenggaraan Musrenbang Wilayah di 3 Bakorwil ;
2.
Dialog Interaktif Eksekutif & Legislatif;
3.
Rembugan Jateng (Diskusi Tematik; Rembugan Gub dgn Masy mll media TV, Radio, Website, Sosial Media dan forum2 lainnya) dlm
rangka menyerap aspirasi masyarakat & pengawasan thdp program2 yg telah & akan dilakukan oleh pemerintah; 4.
Perencanaan Berbasis IT : SIPPD, SIM Bankeu, SIM Dal, SIM Data Spasial, Website Bappeda.
34
INOVASI KEBIJAKAN & PROGRAM PEMBANGUNAN RKPD 2015 1.
Rintisan Desa Berdikari;
2.
Lelang Terbuka Pejabat Eselon I, II, III, IV di Pemprov Jateng ;
3.
TMMD Sengkuyung;
4.
Integrated Farming dgn melibatkan 8 SKPD;
5.
Pengembangan Gas Rawa;
6.
Pelaksanaan Rumah Pintar Tani;
7.
Pembangunan Embung Mini di Jateng ;
8.
Pelaporan & Penanganan Bencana mll media sosial.
35
1
RINTISAN DESA BERDIKARI / MANDIRI
“Desa Berdikari/Mandiri mrpk gerakan pemberdayaan masy desa dg proses Rembugan warga scr terus menerus/berkesinambungan, dlm rangka pengelolaan sumberdaya desa scr mandiri (produktif) menuju keberdikarian desa dgn pendampingan oleh Kader Desa Berdikari (KDB)”
PENENTUAN LOKASI DESA BERDIKARI / MANDIRI : a. Kab : dg % Dukkin di atas rata-rata Jateng & Nasional, dipadukan dg lokasi PKBM / Gul Kin Berbasis Pemberdayaan Masy (Kemenko Kesra); b. Kec : Berada pada kabupaten terpilih, dg tingkat kin tinggi c. Desa : 3 desa pada kecamatan terpilih, dengan kriteria: • 1 desa dg kategori tingkat kemiskinan tinggi (PPLS 2011, BPS). • Interrelasi dg 2 desa lainnya (kategori tk. kemiskinan sedang &/atau rendah b. Lokasi di 15 Kab, 15 Kec, 45 Desa: Wnsb; Kbmn; Rembang; Purbalingga; Brebes; Byms; Demak; Sragen; Klaten; Purworejo; Grobogan, Cilacap; Blora.
INTERVENSI PROG. DESA BERDIKARI/MANDIRI: EKONOMI
(KELOMPOK USAHA PRODUKTIF )
SOSIAL BUDAYA
(PENDIDIKAN, KESEHATAN, SO SIAL DAN BUDAYA)
LINGKUNGAN
(PEMBANGUNAN SARPRAS UTK MENDUKUNG KEGIATAN PRODUKSI)
36
2
Lelang Terbuka Pejabat Eselon I, II, III,IV di Pemprov Jateng
SASARAN : ESELON I, II, III, IV TUJUAN : MEMPEROLEH PEJABAT STRUKTURAL YG BERSIH, PROFESIONAL & CAPABLE MLL MEKANISME PROSES PENJARINGAN SCR TERBUKA, KOMPETITIF & TRANSPARAN.
PRA SELEKSI (Koord Mendagri & Menpan RB, pembentukan pansel & sekpansel serta launching) Seleksi sistem Gugur
3 PNS Wawancara Srt Edaran Papan Pgmumn
Media
PNS Nasional (Mendaftar dg Persetujuan Tertulis kpd Pimp
Usulan Gub
Nilai adm + wawasan kebangsaan
Nilai Mendagri
Kepres
Online sys
37
PRA SELEKSI (kood KASN, pembe ntukan pansel & sekpansel serta launching)
PNS Nasional KADER INTERNAL SKPD
Es II.b dan III PNS Prov Jateng
Pengumuman & pendaftaran
Mendaftar & Pemberitahuan Tertulis kpd Pimp
Seleksi sistem Gugur Administrasi
Srt Edaran
Uji Gagasan Tertulis
Papan Pgmumn
Uji Kompetensi
Media
Rekam jejak
Online sys
Wawancara Pansel
KADER EKSTERNAL SKPD (Eselon II.b Kab/Kota)
Hasil & lap oleh Pansel
Wawancara dgn Gubernur
Kep. Gub
Mendaftar & Pemberitahuan Tertulis kpd Pimp
Catatan : Apabila diperlukan Pansel dapat mengundang PNS yang berkompeten untuk mengikuti seleksi terbuka
38
3. TNI MANUNGGAL MEMBANGUN DESA (TMMD) PROV. JATENG LATAR BELAKANG 1. AKSELERASI PEMBANGUNAN & MENDUKUNG NANGKIS UTAMANYA DI DAERAH TERISOLIR, PERBATASAN & TERDAMPAK BENCANA. 2. PEMBERDAYAAN MASY DLM PEMBANGUNAN. 3. KETERPADUAN TNI, APARATUR & MASY SBG IMPLEMENTASI SISHANKAMRATA. 4. DILAKS MULAI 1980, SEJAK 1994 DLM RANGKA PERCEPATAN PENANGANAN DESA TERTINGGAL, PENANGGULANGAN KEMISKINAN, BUTA AKSARA, PENANAMAN POHON, KB BEKERJA SAMA DGN PEMPROV. JATENG MEMPRAKARSAI TMMD SENGKUYUNG SBG IMBANGAN TMMD REGULER. SENGKUYUNG (Spesifik Jateng)
REGULER
WAKTU PELAKSANAAN DIPROGRAMKAN SECARA TERPUSAT; LOKASI PELAKSANA ADALAH KAB/ KOTA DI MSG2 WILAYAH PKO YG DITENTUKAN SECARA TERPUSAT; DUKUNGAN SSK OLEH PEM PUSAT.
ASPEK TEKNIS OPERASIONAL
• • • •
SBG IMBANGAN TMMD REGULER; WAKTU PELAKSANAAN MENYESUAIKAN DGN PELAKSANAAN TMMD REGULER; LOKASI PELAKSANA ADALAH KAB/ KOTA YG TDK MELAKSANAKAN TMMD REGULER DUKUNGAN SST OLEH PEM PROVINSI
KEBERSAMAAN SELURUH POTENSI PEMBANGUNAN (TNI/POLRI – PEMDA – ORMAS – STAKEHOLDER – MASY)
39
4. INTEGRATED FARMING Pemanfaatan lahan bawah tegakan di kawasan hutan utk pengembangan kegiatan pertanian, peternakan, perikanan & ketahanan pangan. Bentuk Kegiatan Tahun 2015 : 1. Penanaman padi gogo : 1.018 Ha 2. Penanaman jagung : 2.019 Ha 3. Penanaman kedelai : 851 Ha 4. Budidaya ternak : 20 Kelp (400 kambing) 5. Kawasan Rumah Pangan Lestari : 20 Kelp
6. Penanaman empon-empon : 15 Ha 7. Budidaya lele terpal : 10 Kelp.
Lokasi : 20 KPH MoU antara : 1. Pemprov. Jateng Fasilitasi sarpras
2. UGM Jogja Pendampingan & teknologi 3. Perum Perhutani Penyediaan Lahan
40
5. PENGEMBANGAN GAS RAWA Total cadangan Gas Rawa yg sudah dilakukan kajian sebesar = 14.528.394 SCF Standard Cubic Feet
1. Kab. Sragen Ds. Made Kec. Ngrampal dgn cadangan sebesar 0,984 juta SCF 2. Kab. Magelang Dsn. Candirejo Ds. Kaliduren Kec. Borobudur dgn cadangan sebesar 8,47 juta SCF 3. Kab. Pemalang Dsn. Rakim Ds. Karangmoncol Kec. Randudongkal dgn cadangan 3,03 juta SCF 4. Kab. Benjarnegara Dsn. Simpar Ds. Pegundungan Kec. Pejawaran dgn cadangan 1,63 juta SCF. 5. Kab. Purworejo Dsn. Grigit, Ds. Candi Kec. Ngombol, dgn cadangan sebesar 50.634 SCF. 6. Kab. Grobogan Ds. Kemloko Kec. Godong, dgn cadangan sebesar 214.360 SCF. 7. Kab. Cilacap Dsn. Banyupanas, Ds. Cipari Kec. Cipari, dgn cadangan sebesar 5.5x.103 SCF.
8. Kab. Semarang Ds. Losari Kec. Sumowono, dengan cadangan sebesar 51.500 SCF. 9. Kab. Pati Ds. Jolong Kec. Gembong, dengan cadangan sebesar 37.400 SCF. 10. Kota Salatiga Ds. Sidorejo Kec. Salatiga Lor , dengan cadangan sebesar 28 x 103 SCF.
41
6. RUMAH PINTAR PETANI Adalah Tempat pembelajaran petani scr coorporation dgn prinsip mudah dilaksanakan, tanggung jawab bersama, terkontrol, beraspek sosiokultural & kearifan lokal. Bentuk Kegiatan : - Konsolidasi lahan yaitu pengelolaan secara bersama untuk peningkatan produktivitas oleh kelompok tani dengan luas lahan 100 Ha yang terdiri dari lahan milik anggota kelompok dengan luas lahan kurang dari 0,5 Ha. - Pengelolaan mengutamakan teknologi/mekanisasi pertanian, untuk efisiensi biaya produksi. - Peningkatan produktivitas tanaman pangan dgn pengelolaan secara bisnis seluas 100 Ha (maks 4 kel. Tani). - Pengelolaan : dilaksanakan oleh Badan Usaha Milik Petani, dikelola melalui Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SLPTT) atau System Rice Intensification (SRI), kepemilikan lahan < 0,5 Ha, provitas < 5,6 ton - Pendampingan oleh semua Instansi, Mitra dan Stakeholder. Lokasi : • Komoditas Padi: 6 Kab (Cilacap, Tegal, Klaten, Karanganyar, Sragen & Grobogan) • Komoditas Kedelai: di 2 Kab (Pati & Purworejo) Tahap Pengembangan : Replikasi RPP di 24 Kab sentra, sedangkan utk kab percontohan mereplikasi RPP dlm Kabupatennya. 42
Fungsi: teknologi, Pengolahan, Pengemasan, Pemasaran, Sim pan Pinjam, pengembangan usaha terkait usaha anggota
Usaha budidaya padi, jagung, kedelai
Usaha Pengolahan padi
BUMP/ RUMAH PINTAR
Usaha Pengolahan pakan ternak
Kewajiban: Pembinaan (SOP, sanitasi hygiene, standar produk) Pengawasan, transparansi keuntungan
Usaha budidaya ternak
Model usaha AGRIBISNIS berbasis kelompok
Usaha Pengolahan limbah 43
7. PEMBANGUNAN EMBUNG MINI DI JATENG Bertujuan utk memberdayakan & meningkatkan pendapatan petani, Pemerintah membangun Embung Mini di kaw. desa miskin & rawan air untuk mengairi areal perkebunan buah/hortikultura yg didukung bibit unggul serta pelatihan & pendampingan petani. Pembangunan Embung Mini
Melibatkan: Pemprov – Pem Kab/Kota – CSR – LSM – Masy
Lokasi Embung Mini : Kab. Smg (Ds.Wonokerto, Lerep); Boyolali (Ds.Karanganyar); Pekalongan (Ds.Pododadi); Banyumas (Ds.Kalibagor); Sukoharjo (Ds.Sanggang); Kebumen (Ds.Cangring, Wonosari); Wonosobo (Ds.Lipusari);
SIAPKAN & LATIH KELOMPOK TANI SIAPKAN LAHAN & LOKASI EMBUNG BANGUN EMBUNG BUDIDAYA TANAMAN
PENINGKATAN KESEJAHTERAAN
44
8. PELAPORAN & PENANGANAN BENCANA MELALUI MEDIA SOSIAL Jateng tmsk wilayah rawan bencana alam banjir, tsunami, abrasi & longsor
PENTAHAPAN PENANGANAN BENCANA
DAPUR UMUM
KEJADIAN KRITIS
RELOKASI Pra Bencana
TANGGAP DARURAT BPBD
Tanggap Darurat
TEMPAT EVAKUASI AKHIR
Pasca Bencana
R.KESEHATAN SHELTER
UPAYA PERCEPATAN MELALUI MEDIA SOSIAL
45
DUKUNGAN SUMBER DAYA MANUSIA PERENCANA
46
POTENSI PNS BAPPEDA PROV. JATENG BERDASARKAN PENDIDIKAN FORMAL PENDIDIKAN SEKRETARIAT/BIDANG
TOTAL
SD
SLTP
SLTA
D3 / SM
SEKRETARIAT
1
5
21
8
23
8
-
66
BIDANG KESRA
-
-
2
1
6
4
-
13
BIDANG PEREKONOMIAN
-
-
2
-
6
9
-
17
BIDANG PEMDUK
-
-
2
-
9
3
-
14
BIDANG INFRASTRUKTUR & PW
-
-
2
-
3
12
-
17
UNIT SPE
-
-
4
2
6
8
-
20
FUNGSIONAL KHUSUS
-
-
-
-
3
2
-
5
1
5
33
11
56
46
0
152
JUMLAH PROSENTASE
S-1
S-2
S-3
0,7% 3,3% 21,7% 7,2% 36,8% 30,3% 0,0%
100%
CATATAN : 2 (Dua) Orang sedang menempuh pendidikan S-3 Keadaan 1 Februari 2015
47