HUBUNGAN KADAR DEBU DENGAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA PROSES PRESS-PACKING DI USAHA PENAMPUNGAN BUTUT KELURAHAN TANJUNG MULIA HILIR MEDAN TAHUN 2013
SKRIPSI Oleh: DUNIA TERANG SIHOMBING 091000132
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013
Universitas Sumatra Utara
HUBUNGAN KADAR DEBU DENGAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA PROSES PRESS-PACKING DI USAHA PENAMPUNGAN BUTUT KELURAHAN TANJUNG MULIA HILIR MEDAN TAHUN 2013
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat
Oleh:
DUNIA TERANG SIHOMBING NIM. 091000132
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013
Universitas Sumatra Utara
Universitas Sumatra Utara
ABSTRAK Proses press-packing merupakan kegiatan pengepressan/pengempaan barang-barang yang sudah rusak (butut) dengan menggunakan mesin press yang menghasilkan debu di lingkungan kerja. Paparan debu dalam waktu yang lama di lingkungan kerja akan mengakibatkan stress yang berat pada organ saluran pernafasan, sehingga mudah menimbulkan gangguan fungsi paru seperti restriktif, obstruktif atau kombinasinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hubungan kadar debu dengan fungsi paru pekerja proses press-packing di usaha penampungan“butut” Kelurahan Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013. Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan desain potong silang (cross sectional), besar sampel 19 orang (Total Sampling). Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat, bivariat dengan menggunakan uji chi-square dan multivariat menggunakan uji Regresi Logistik Berganda dengan metode Backward Stepwise. Hasil penelitian menunjukan bahwa kadar debu di empat titik pengukuran di lingkungan kerja masih dibawah Nilai Ambang Batas yaitu 0.014 mg/m3, 0.007 mg/m3, 0.080 mg/m3 dan 0.020 mg/m3, sedangkan hasil pemeriksaan fungsi paru menujukkan 4 pekerja (20.1%) mengalami gangguan fungsi paru dan 15 pekerja (78.9%) tidak mengalami gangguan fungsi paru. Hasil uji chi-square menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara kebiasaan merokok (p value=0.033) dan pemakaian APD (p value=0.018) dengan fungsi paru, sedangkan umur, masa kerja, riwayat penyakit paru tidak menunjukan hubungan yang signifikan. Hasil analisis regresi logistik berganda menunjukkan bahwa pemakaian APD memiliki hubungan yang signifikan dengan fungsi paru (nilai p= 0.038). Saran ialah pekerja wajib memakai alat pelindung diri (masker) yang telah disediakan setiap melakukan pekerjaan di lingkungan kerja dan berhenti merokok. Kata kunci: Kadar debu, Fungsi paru, Lingkungan kerja
Universitas Sumatra Utara
ABSTRACT The process of press-packing is an activity of pressing/compression of goods have been damaged (battered) with using of machine press which produces dust in work enviroment. The exposure of dust in a long time in work environment will cause heavy stress on organ of respiratory system, making it easy to cause lung function disorders such as obstructive, restrictive or combination. The purpose of research is to know how the correlation of dust concentration with lung function of worker press-packing process in the battered shelter of business in Village of Tanjung Mulia Hilir of Medan 2013. This research is a survey of analytic with cross sectional design, large sample of 19 people (Total Sampling). The analysis of the data used is univariat, bivariat by using chi-square test and multivariate use of multiple regression logistic test with Backward Stepwise method. The result of research showed that the dust concentration in the four point measurement in the work environment were still under the Threshold Limit Value those were 0.014 mg/m3, 0.007 mg/m3, 0.080 mg/m3 and 0.020 mg/m3, while the measurement result of lung function shows 4 workers (20.1%) having lung function disorder and 15 workers (78.9%) no having lung function disorder. The result of chisquare test showed there were a significant correlation between the smoking habit (p value= 0.033) and the use of Personal Protective Equipment (p value= 0.018) with lung function,while age, periode of work, a history of lung disease showed no significant correlation. The result of multiple logistic regression analysis showed that the use of PPE has a significant correlation with lung function (p value= 0.038). The suggestions is the worker must wear personal protective equipment (mask) that had been prepared to do the job in workplace and stop smoking.
Keywords : Dust Concentration, Lung Function, Work Environment
Universitas Sumatra Utara
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama
:
Dunia Terang Sihombing
Tempat/Tanggal Lahir
:
Medan/26 Agustus 1990
Agama
:
Kristen Protestan
Status Perkawinan
:
Belum Kawin
Jumlah Saudara
:
5 (Lima) orang
Alamat Rumah
:
Jl.Eka Prasetya Gg.Pribadi No.05 Tanjung Gusta Kabupaten Deli Serdang
Riwayat Pendidikan
: 1. 1997-2003 : SD Negeri 106789 Tanjung Gusta 2. 2003-2006 : SMP Negeri 18 Medan 3. 2006-2009 : SMA Markus Medan 4. 2009-2013 : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatra Utara
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas kasih karunia-Nya yang senantiasa berlimpah sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Hubungan Kadar Debu Dengan Fungsi Paru Pada Pekerja Proses Press-Packing Di Usaha Penampungan Butut Kelurahan Tanjung Mulia Lihir Medan tahun 2013” yang merupakan salah satu prasyarat untuk meraih gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Medan. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu hingga terwujudnya skripsi ini, terutama kepada Ibu dr. Halinda Sari Lubis, M.KKK selaku dosen pembimbing I dan Ibu Eka Lestari Mahyuni, SKM, M.Kes selaku dosen pembimbing II yang telah meluangkan waktu dan pemikirannya dalam mendidik, membimbing dan memberi masukan, saran serta kritikan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan. Dalam penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan berbagai pihak, untuk itu kepada kesempatan ini penulis juga ingin menyampaikan terima kasih kepada: 1. Bapak Dr. Drs. Surya Utama, MS selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. 2. Bapak Dr. Ir. Gerry Silaban, M.Kes selaku Ketua Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja sekaligus penguji ujian skripsi 3. Bapak dr. Mhd Makmur Sinaga, MS selaku penguji ujian skripsi 4. Bapak dr. Taufik Ashar, MKM selaku Dosen Penasehat Akademik. 5. Seluruh Dosen dan Pegawai di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara khususnya di Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
Universitas Sumatra Utara
6. Bapak Syaiful, S.Si selaku teknisi Balai Keselamatan dan Kesehatan Kerja Medan yang membantu penulis dalam melakukan pengukuran di lokasi penelitian. 7. Bapak Vincent selaku pemilik usaha yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian. 8. Orang tua saya tercinta, A. Sihombing dan R. br Pardosi, S.Pd yang telah membesarkan, membimbing dan mendidik penulis dengan kasih sayang serta memberikan motivasi dalam mengikuti pendidikan. 9. Kakak dan abang saya yang terkasih: Asna Susanti br. Sihombing, S.Pd, Roma br Sihombing, S.Pd, Jouristo Sihombing, SH dan Viktor Sihombing, terima kasih atas perhatian, doa dan semangat yang telah diberikan sehingga saya dapat menyelesaikan pendidikan dan skripsi ini. 10. Kepada teman-teman seperjuangan stambuk 2009 serta teman-teman K3: Reza, Rozy, Alin, Floren, Kak Uya, Bang Henokh, Kak Febri, Bang Ari, Kak Evia, dan masih banyak lagi . Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh karenanya penulis mengaharapkan saran dan kritik yang konstruktif demi perbaikan dan kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Medan, Oktober 2013
Penulis
Universitas Sumatra Utara
DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................... i ABSTRAK ................................................................................................. ii ABSTRACT ............................................................................................... iii DAFTAR RIWAYAT HIDUP ................................................................. iv KATA PENGANTAR ............................................................................... v DAFTAR ISI .............................................................................................. vii DAFTAR TABEL ..................................................................................... x DAFTAR GAMBAR ................................................................................. xii DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. xiii BAB I 1.1. 1.2. 1.3.
PENDAHULUAN .................................................................... Latar Belakang ......................................................................... Rumusan Masalah .................................................................... Tujuan Penelitian ...................................................................... 1.3.1 Tujuan Umum ................................................................ 1.3.2 Tujuan Khusus ............................................................... 1.4. Manfaat Penelitian ....................................................................
1 1 6 6 6 6 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................... 2.1. Debu .......................................................................................... 2.1.1. Definisi Debu ................................................................ 2.1.2. Sifat-Sifat Debu ............................................................. 2.1.3. Sumber Debu ................................................................. 2.1.4. Jenis Debu ..................................................................... 2.1.5. Pengukuran Kadar Debu di Udara ................................ 2.1.6. Nilai Ambang Batas (NAB) Kadar Debu...................... 2.1.7. Mekanisme Penimbunan Debu Dalam Paru ................. 2.2. Paru-Paru .................................................................................. 2.2.1. Anatomi Paru ............................................................... 2.2.2. Fisiologi Paru ............................................................... 2.2.3. Volume dan Kapasitas Fungsi Paru ............................. 2.2.4. Pemeriksaan Fungsi Paru ............................................. 2.2.5. Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Fungsi Paru di Tempat kerja ............................................................ 2.3. Butut ........................................................................................ 2.3.1. Definisi Butut .............................................................. 2.3.2. Jenis-Jenis Butut .......................................................... 2.4. Kerangka Konsep .................................................................... 2.5. Hipotesis Penelitian.................................................................
8 8 8 8 12 12 14 15 16 17 17 20 21 23 26 31 31 30 32 33
Universitas Sumatra Utara
BAB III 3.1. 3.2. 3.3. 3.4. 3.5. 3.6. 3.7.
METODE PENELITIAN ......................................................... Jenis Penelitian ............................................................................ Lokasi dan Waktu Penelitian ...................................................... Populasi dan Sampel ................................................................... Metode Pengumpulan Data ......................................................... Definisi Operasional.................................................................... Aspek Pengukuran ...................................................................... Teknik Analisis Data ................................................................... 3.7.1. Analisis Univariat.............................................................. 3.7.2. Analisis Bivariat ................................................................ 3.7.3. Analisis Multivariat...........................................................
34 34 34 34 35 35 38 44 45 45 45
BAB IV HASIL PENELITIAN .............................................................. 4.1. Gambaran Umum Perusahaan .................................................... 4.1.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ............................... 4.1.2. Ketenagakerjaan dan Proses Kerja .................................. 4.1.3. Cara Kerja Proses Press-Packing.................................... 4.1.4. Diagram Alur Proses Kerja ............................................. 4.2. Hasil Penelitian ......................................................................... 4.2.1. Analisis Univariat ........................................................... 4.2.1.1. Distribusi Kadar Debu di Usaha Penampungan Butut ........................................... 4.2.1.2. Distribusi Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing ................................................... 4.2.1.3. Distribusi Data Confounding Factor.................. 4.2.2. Analisis Bivariat .............................................................. 4.2.2.1. Hubungan Kadar Debu dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing .................... 4.2.2.2. Hubungan Umur dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing ............................ 4.2.2.3. Hubungan Kebiasaan Merokok dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing ........ 4.2.2.4. Hubungan Masa Kerja dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing .................... 4.2.2.5. Hubungan Pemakaian APD dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing .................... 4.2.2.6. Hubungan Riwayat Penyakit Paru dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing ........ 4.2.3. Analisis Multivariat.........................................................
47 47 47 48 49 51 52 52
BAB V 5.1. 5.2. 5.3.
63 63 63
PEMBAHASAN ....................................................................... Kadar Debu Pada Proses Press-Packing .................................... Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing ................................ Hubungan Kadar Debu dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing ...........................................................................
52 52 54 57 57 57 58 59 59 60 61
63
Universitas Sumatra Utara
5.4. Hubungan Umur dengan Fungsi Paru Pekerja Proses PressPacking ....................................................................................... 5.5. Hubungan Kebiasaan Merokok dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing ................................................................. 5.6. Hubungan Masa Kerja dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing ............................................................................ 5.8. Hubungan Pemakaian APD dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing ................................................................. 5.9. Hubungan Riwayat Penyakit Paru dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing ....................................................
64 65 67 69 71
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN................................................. 6.1. Kesimpulan ................................................................................ 6.2. Saran ...........................................................................................
73 73 74
DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................
75
Universitas Sumatra Utara
DAFTAR TABEL
Halaman Tabel 2.1. Jenis Debu Yang Dapat Menimbulkan Gangguan Kesehatan Pada Manusia ....................................................................................................... 13 Tabel 2.2. Interpretasi Hasil Pemeriksaan Fungsi Paru ................................................ 24 Tabel 4.1. Distribusi Pekerja Berdasarkan Jenis Pekerjaannya di Usaha Penampungan “Butut” Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013 ......... 49 Tabel 4.2. Data Hasil Pengukuran Kadar Debu di Usaha Penampungan “Butut” Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013 .............................................. 53 Tabel 4.3. Distribusi Kadar Debu (mg/m3) di Usaha Penampungan “Butut” Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013 ...................................................... 53 Tabel 4.4. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Fungsi Paru Pekerja Proses PressPacking di Usaha Penampungan “Butut” Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan Tahun 2013 ...................................................................................... 54 Tabel 4.5. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Umur Pekerja Proses PressPacking di Usaha Penampungan „Butut” Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013 ....................................................................................... 55 Tabel 4.6. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Kebiasaan Merokok Pekerja Proses Press-Packing di Usaha Penampungan “Butut” Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013 ............................................................................... 55 Tabel 4.7. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Masa Kerja Pekerja Proses PressPacking di Usaha Penampungan “Butut” Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013 ....................................................................................... 56 Tabel 4.8. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Pemakaian APD Pekerja Proses Press-Packing di Usaha Penampungan “Butut” Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013 ............................................................................... 56 Tabel 4.9. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Riwayat Penyakit Paru Pekerja Proses Press-Packing di Usaha Penampungan “Butut” Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013 .................................................................... 57 Tabel 4.10. Hubungan Umur Dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing di Usaha Penampungan “Butut” Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013 ................................................................................................... 58
Universitas Sumatra Utara
Tabel 4.11. Hubungan Kebiasaan Merokok Dengan Fungsi Paru Proses Pekerja Press-Packing di Usaha Penampungan Butut Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013 ............................................................................... 59 Tabel 4.12. Hubungan Masa Kerja Dengan Fungsi Paru Pekerja Proses PressPacking di Usaha Penampungan “Butut” Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013 ....................................................................................... 59 Tabel 4.13. Hubungan Pemakaian APD dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing di Usaha Penampungan “Butut” Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013 ............................................................................... 60 Tabel 4.14. Hubungan Riwayat Penyakit Paru dengan Fungsi Paru Pekerja Proses Press-Packing di Usaha Penampungan “Butut” Kel. Tanjung Mulia Hilir Medan tahun 2013 ............................................................................... 61 Tabel 4.15. Hasil Analisis Bivariat Hubungan Variabel Bebas Dengan Variabel Terikat Dengan Menggunakan Uji Chi-Square ........................................... 61 Tabel 4.16. Hasil Analisis Regresi Logistik (Metode Backward Stepwise) Variabel Yang Paling Berhubungan Dengan Variabel Terikat ................... 62
Universitas Sumatra Utara
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1
:
Master Data
Lampiran 2
:
Hasil Analisis Univariat
Lampiran 3
:
Hasil Analisis Bivariat (Uji chi square)
Lampiran 4
:
Analisis Multivariat (Uji Regresi Logistik Berganda)
Lampiran 5
:
Kuesioner Penelitian
Lampiran 6
:
Data Hasil Pengukuran Kadar debu
Lampiran 7
:
Data Hasil Pengukuran Spirometri
Lampiran 8
:
Gambar Penelitian
Lampiran 9
:
Lokasi Titik Pengukuran
Lampiran 10
:
Surat Izin Penelitian
Lampiran 11
:
Surat Selesai Penelitian
Universitas Sumatra Utara