Hari proklamasi
amazing indonesia PERSIAPAN PEMBINA AYAT KUNCI Yeremia 29:7 Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan berdoalah untuk kota itu kepada TUHAN, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu. SASARAN TEMA Anak-anak mengerti bahwa Allah menghendaki sebagai orang kristen harus terlibat aktif menjadi berkat bagi bangsa dan negara Indonesia Bacalah dan Renungkan : Yeremia 29:7 1. Menurut ayat di atas, apa yang perlu kita usahakan sebagai warga kota atau warga negara ? Apakah hanya berdoa saja ? 2. Menurut anda, apa yang dapat dilakukan oleh seorang bayi atau anak Batita untuk dapat mengusahakan kesejahteraan bangsa dan negara ? 3. Menyukai kekayaan dan keindahan alam juga produk dalam negeri adalah sikap praktis yang dapat diarahkan bagi anak bayi. 4. Doakan anak-anak yang Anda layani besok agar bisa mengerti Kebenaran Firman Tuhan. Persiapan untuk Sambutan: Siapkan bendera-bendera merah putih plastik yang kecil sejumlah jemaat yang akan hadir. Persiapan Penunjang Firman: >> Untuk Ibadah khusus BAYI • 3 set bahan Aktifitas pembukaan o Aktifitas “BUAH-BUAHAN ASLI INDONESIA”
Kelas Bayi-Balita – ed. Event khusus – Proklamasi – 1 –
Sisi muka lembar
Sisi belakang lembar
Dipersiapkan dahulu sebelumnya menjadi seperti ini:
o Aktifitas “BUNGA ASLI INDONESIA”
Sisi muka lembar
Sisi belakang lembar
Dipersiapkan dahulu sebelumnya menjadi seperti aktifitas sebelumnya o Aktifitas “HEWAN ASLI INDONESIA”
Sisi muka lembar
Sisi belakang lembar
Dipersiapkan dahulu sebelumnya menjadi seperti aktifitas sebelumnya Kelas Bayi-Balita – ed. Event khusus – Proklamasi – 2 –
•
Bendera-bendera Kekayaan Indonesia
Semua bendera-bendera ini disiapkan dahulu sebelumnya, seperti gambar petunjuk di sebelah ini: Gunakan stik balon sebagai tangkai “benderanya”.
>> Untuk Ibadah khusus BALITA • Bendera-bendera Kekayaan INDONESIA
Semua bendera-bendera ini disiapkan dahulu sebelumnya. Gunakan stik balon sebagai tangkai “benderanya”. >> Untuk Ibadah BAYI dan BALITA • Papan-papan pulau-pulau Indonesia
Kelas Bayi-Balita – ed. Event khusus – Proklamasi – 3 –
•
Kartu “Hadiah” ( 6 buah )
•
Sisi muka sisi belakang Topi Allah, Iblis, Pejuang dan Penjajah
• •
Sebuah kantong plastik atau kain Gumpalan-gumpalan kertas koran bekas yang cukup banyak
PENDAHULUAN Sambutan: Setiap anak yang hendak masuk ruang ibadah, disambut dengan pembina yang bertugas sebagai usher dengan mengenakan ikat kepala merah putih seperti pejuang. Setap anak yang datang diberi sebuah bendera merah putih kecil. Dalam ruang ibadah diperdengarkan lagu-lagu perjuangan. Kelas Bayi-Balita – ed. Event khusus – Proklamasi – 4 –
Untuk BAYI: Siapkan aktivitas “HEWAN ASLI INDONESIA”, “BUAH-BUAHAN ASLI INDONESIA” dan “BUNGA ASLI INDONESIA” di lokasi yang berbeda, supaya setiap bayi yang sudah hadir bisa segera ebrsama dengan orang tua atau pengasuhnya bermain sambil mengenali kekayaan alam Indonesia ini.
Doa Pembuka (untuk ibadah ibadah BAYI, minta orang tua murid untuk berdoa) berdoa) Tuhan Yesus, terima kasih buat hari ini karena hari ini bukan hanya kami bisa beribadah, tapi karena hari ini adalah hari Ulang Tahun Negara kami. Tolonglah, supaya saya dapat mengerti FirmanMU hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes...
KEGIATAN INTI Kata Kunci: Aku bangga menjadi orang Indonesia, bagaimana kamu ? Gerakan: aku Bangga Menjadi Orang Indonesia Bagaimana Kamu
: arahkan kedua ibu jari ke arah dada sendiri : busungkan dada : angkat kedua ibu jari ke atas : tunjuk kedua pipi sendiri dengan kedua jari telunjuk : gerakan tangan seperti sedang menari tarian daerah : buka kedua telapak tangan dan naikkan kedua pundak : tunjuk orang-orang di kiri dan kanan
Lagu 1. Aku Akulah Pahlawan Kristus http://www.youtube.com/watch?v=nlAobRQkZz0 2. Aku bisa http://www.youtube.com/watch?v=P-Snc4CPPWk 3. Dia Tak Pernah Gagal http://www.youtube.com/watch?v=DFa3z9Gzm-4&feature=youtu.be 4. Jayalah Indonesiaku http://www.youtube.com/watch?v=TaME6_zXCdg 5. Bri Syukur http://www.youtube.com/watch?v=SeBMzdLnya4
CERITAKAN : indonesia merdeka Yeremia 29:7 29:7 Kelas Bayi-Balita – ed. Event khusus – Proklamasi – 5 –
DIbutuhkan 4 orang pembina/kids leader untuk menjadi Allah, Iblis, Pejuang dan Penjajah; 5 orang tua/pengasuh/kids leader sebagai 5 wilayah kepulauan Indonesia. 5 orang yang berperan sebagai “kepulauan Indonesia” mengenakan masingmasing papan kepulauan yang digantung di leher masing-masing, berdiri di muka ruang ibadah.
Pemeran Allah berdiri di bagian muka. Pembina ceritakan bahwa sejak mulanya Allah menciptakan negara Indonesia dengan berbagai macam kekayaannya.
Khusus untuk Ibadah BAYI BAYI Allah memberikan berbagai hewan-hewan yang indah-indah yang hanya ada di kepulauan Indonesia (pemeran Allah memberikan bendera hewan-hewan
asli Indonesia ke pemeran pulau sesuai dengan tempat di mana hewan itu biasa berada.) Allah memberikan berbagai bunga-bunga yang indah-indah yang hanya ada di kepulauan Indonesia (pemeran Allah memberikan bendera bunga-bunga
asli Indonesia ke pemeran pulau sesuai dengan tempat di mana bunga itu biasa berada.) Allah memberikan berbagai buah-buhanan yang enak yang hanya ada di kepulauan Indonesia (pemeran Allah memberikan bendera buah-buahan asli
Indonesia ke pemeran pulau sesuai dengan tempat di mana buah itu biasa berada.) • • • • •
Keterangan asal Hewan-Bunga-Buah Asli Indonesia Papua dan sekitarnya : Matoa, Anggrek Hitam dan Cenderawasih Nusa Tenggara : Salak, Melati dan Komodo Jawa dan sekitarnya : Sawo, Kecombrang dan Badak Kalimantan : Manggis, Kantung Semar dan Orang Utan Sumatra : Rambai, Bungong dan Harimau
Khusus untuk Ibadah BALITA Allah memberikan berbagai kekayaan alam rempah dan tambang yang ada di kepulauan Indonesia (pemeran Allah memberikan bendera Rempah dan
Kekayaan Indonesia ke pemeran pulau)
Kelas Bayi-Balita – ed. Event khusus – Proklamasi – 6 –
Setiap pemeran pulau-pulau memegang “bendera-bendera” yang dibagikan “Allah” kepada mereka. Pembina menjelaskan bahwa Allah sendiri yang memberikan begitu banyak kekayaan alam bagi Indonesia.
Pemeran iblis, muncul di sisi yang lain sambil berekspresi kesal dan tidak suka. Pembina jelaskan bahwa iblis tidak pernah suka dengan semua ciptaan allah yang baik, demikian juga saat Indonesia diciptakan Allah dengan berbagai kekayaan alam yang indah-indah maka iblis tidak suka.
Pemeran penjajah muncul di sebelah pemeran iblis, bergaya seperti sedang diarahkan oleh “iblis” sambil menunjuk ke arah “kepulauan Indonesia”. Pembina jelaskan bahwa karena iblis tidak suka dengan ciptaan Allah ini, maka ia menggunakan negara-negara Portugis, Belanda dan Jepang waktu itu untuk merusak dan merampas semua kekayaan alam bangsa Indonesia.
‘Penjajah” segera menghampiri satu demi satu “kepulauan Indonesia” dan merampas semua bendera-bendera yang dipegang oleh masing-masing ‘kepulauan Indonesia” ini. Pembina jelaskan bahwa selama 350 tahun negara Indonesia dijajah oleh beberapa negara. Pembina mengajak anak-anak untuk mengusir penjajah ini dari negara Indonesia, pembina jelaskan sebagai anak-anak di masa penjajahan dahulu, apa yang bisa dilakukan ? Berdoa.
Gumpalan-gumpalan kertas koran bekas dibagikan kepada anak-anak dan para orang tua/pengasuh (untuk ibadah bayi). Pembina jelaskan bahwa gumpalan-gumpalan kertas adalah doa-doa yang dinaikkan untuk mengusir penjajah atas Indonesia waktu itu. Pembina mengajak anak-anak mengusir ‘penjajah” dengan lemparan-lemparan gumpalan kertas. Setelah beberapa waktu, pembina menenangkan anak-anak dan menjelaskan bahwa Allahpun tidak tinggal diam.
“Pejuang” berdiri di samping “Allah’ dan bergaya seperti sedang diarahkan sambil melihat “penjajah” yang mulai kewalahan menerima lemparan-lemparan gumpalan kertas. “Pejuang” juga diberikan kantung oleh “Allah”. Kelas Bayi-Balita – ed. Event khusus – Proklamasi – 7 –
Kemudian “Pejuang” menghampiri “penjajah” , meletakkan kantung yang dibawanya dan merampas semua bendera dari tangan “penjajah”. Pembina jelaskan bahwa karena doa-doa orang-orang kristen saat itu, maka akhirnya para pejuang berhasil mengusir penjajah dan mengembalikan seluruh kekayaan alam Indonesia yang telah dirusak beratus-ratus tahun oleh penjajah.
“Pejuang” mengembalikan bendera-bendera kepada masing-masing “kepulauan’ seperti semula. Saat ‘pejuang” sedang sibuk mengembalikan bendera-bendera ini, maka “Iblis” menyelinap dan mencuri kantung yang diberikan “Allah” kepada “Pejuang”. Setelah mengambil kantung tesebut, maka “Iblis” segera menyelinap di antara jemaat. Setelah “pejuang” selesai mengembalikan bendera-bendera ke “kepulauan Indonesia”, maka “pejuang” baru menyadari bahwa kantungnya yang diberikan dari “Allah” telah hilang, Pembina jelaskan bahwa ternyata setelah Indonesia merdeka 69 tahun yang lalu, ternyata hadiah yang diberikan Allah hilang karena dicuri oleh iblis. Pembina mengajak anak-anak untuk mecari di mana “iblis” yang mencuri hadiah-hadiah dari Allah ini. Setelah anak-anak menemukan tempat ‘iblis” bersembunyi, maka pembina kembali memberikan gumpalan-gumpalan kertas kepada anak-anak sambil mengajak anak-anak untuk memaksa “iblis” supaya mengembalikan kantung hadiah kepada “pejuang” dengan doa-doa yaitu lemparan-lemparan gumpalan kertas. “Iblis” akhirnya menyerah dan menyerahkan kantung hadiah kepada ‘pejuang” dan langsung keluar ruangan karena ketakutan.
“Pejuang” mengambil kantung hadiah dan mengeluarkan hadiah-hadiah yang ada di dalamnya dan memberikan satu-persatu ke masing-masing “kepulauan” untuk dikenakan di lehernya dengan sisi “gambar pita dan Yesus” di bagian depan. Pembina jelaskan bahwa hanya karena doa-doa orang percaya termasuk doa-doa anak-anak maka bangsa Indonesia dapat menerima hadiah yang diberikan Yesus, sambil menunjukkan gambar Yesus pada sisi muka karton hadiah. Pembina mengajak anak-anak untuk bersama-sama menyaksikan apa sebenarnya yang menjadi hadiah bagi negara Indonesia…
Masing-masing “Kepulauan” membalikkan karton “hadiah” sehingga yang sekarang terlihat adalah gambar “Anak Indonesia ceria”, semua wajah ‘Kepulauan” menjadi ceria dan tersenyum. Kelas Bayi-Balita – ed. Event khusus – Proklamasi – 8 –
Pembina jelaskan bahwa yang menjadi hadiah dari Allah bagi bangsa Indonesia yang dicuri iblis adalah sukacita kebahagiaan anak-anak Indonesia. Pembina tekankan bahwa yang bisa memaksa iblis untuk mengembalikan hadiah-hadiah ini adalah doa-doa kita.
Semua “kepulauan” sujud menyembah kepada “Allah” Pembina jelaskan, bahwa akhirnya semua bangsa Indonesia akan menyembah Allah yang hidup, Allah yang kita kenal dalam nama Tuhan Yesus. Doa Syafaat Pembina mengajak semua anak-anak yang hadir untuk berdoa bagi bangsa Indonesia yang pada hari ini merayakan kemerdekaannya yang ke 69 tahun supaya hadiah dari Allah yaitu kebahagiaan anak-anak Indonesia bisa dikembalikan kepada semua anak-anak di Indonesia.
Lomba 17–an Bagian ibadah ini memang dirancang khusus sebagai ajang perlombaan gaya 17-an, dengan tujuan anak-anak juga dapat merayakan kegembiraan dari kemerdekaan Indonesia yang dirayakan tepat di hari ini ( 17 Agustus 2014). Khusus BAYI 1. Lomba Mengambil Boneka • Perlengkapan : Beberapa boneka sesuai jumlah lintasan merangkak yang akan dibuat dalam ruangan ibadah Selotip kertas sebagai pemberi batas di lantai ruang ibadah •
Cara Lomba: Anak-anak yang akan ikut lomba bersedia di garis “START” dan adu cepat sambil dimotivasi oleh orang tua atau pengasuh masing-masing untuk dapat merangkak menuju boneka yang ada di depannya (jarak antara garis START dengan boneka antara 3-5 meter). Setelah anak mengambil boneka, ia harus kembali sambil membawa boneka tersebut dan menyerahkan kepada orang tua atau pengasuhnya. Semua anak yang berhasil menyelesaikan tugasnya adalah pemenang.
Kelas Bayi-Balita – ed. Event khusus – Proklamasi – 9 –
2. Lomba Membangun dan Meruntuhkan • Perlengkapan: Kotak-kotak kosong disesuaikan dengan jumlah lintasan yang akan dibuat (setiap lintasan dibutuhkan 10 buah kotak) Selotip kertas sebagai pemberi batas di lantai ruang ibadah •
Cara Lomba: Di masing-masing pertengahan lintasan ditaruh 5 buah kotak yang telah disusun, dan di akhir dari setiap lintasan ditaruh 5 buah kotak yang berserakan. Saat perlombaan pertama berjalan, maka setiap anak di setiap lintasan pertamatama harus meruntuhkan 5 kotak yang telah tersusun dan merangkak menuju ke 5 kotak terakhir untuk menyusunnya. Kemudian untuk perlombaan yang keuda, setiap anak harus membangun dahulu 5 kotak yang berserakan di tengah lintasan dan terakhir baru meruntuhkan 5 kotak yang telah tersusun. Demikian pula sebaliknya untuk perlombaan yang ketiga dan seterusnya. Semua anak yang berhasil menyelesaikan tugasnya adalah pemenang.
Khusus BATITA: 1. Anak Menari • Perlengkapan : Musik lagu “Hari Merdeka” http://www.youtube.com/watch?v=OUI1A6o72BA •
Cara Lomba : Setiap anak menari dengan sebebbas-bebasnya selama lagu HARI MERDEKA diperdengarkan. Anak-anak yang menari dengan sungguhsungguh berhak untuk mendapatkan hadiah sebagai pemenang.
2. Berjalan di atas Tali • Perlengkapan : Seutas tali atau pita yang panjang ( 4 – 6 meter ) •
Cara Lomba : Satu persatu anak-anak harus berjalan di atas tali/pita yang dibentang dengan berliuk-liuk. Setiap anak yang berhasil sampai di ujung tali berhak mendapatkan hadiah yang sudah disiapkan pembina. Kelas Bayi-Balita – ed. Event khusus – Proklamasi – 10 –
3. Lomba Buang Sampah • Perlengkapan: Gumpalan-gumpalan kertas yang ditebarkan di area lantai untuk lomba Tempat sampah/ember kecil •
Cara Lomba : Sekali perlombaan dapat diikuti oleh 3 sampai 5 anak tergantung dari besarnya area ibadah yang dapat digunakan sebagai ajang lomba ini. Setiap anak diikuti oleh orang tua atau pengasuhnya. Setiap orang tua atau pengasuh hanya memegang tempat sampah atau ember kecil dan mengikuti anaknya mengambil “sampah”. Saat tanda lomba dimulai, maka setiap anak harus berusaha sebanyak-banyaknya mengambil “sampah” dan memasukkannya ke dalam tempat sampah/ember kecil yang dipegang oleh orang tua atau pengasuhnya. Pertandingan terus berjalan sampai tanda berhenti diberikan oleh pembina yang memimpin pertandingan. Anak yang berhasil mengumpulkan “sampah” terbanyak adalah pemenangnya.
Khusus BALITA Aneka lomba 17-an yang dapat diadakan untuk usia BALITA dapat dilakukan dari daftar lomba-lomba berikut ini atau lainnya. • Lomba Makan Kerupuk • Lomba Memasukkan pensil ke botol dengan tali • Lomba Berjalan dengan kelereng di atas sendok yang digigit. • Lomba Memindahkan bendera-bendera kecil • Lomba Makan kacang dengan sumpit • Lomba Balap Karung
PENUTU P Yeremia 29:7a Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang,
Doa PenutuP Tuhan Yesus, terima kasih buat ibadah hari ini, terima kasih karena sekarang saya tahu bahwa saya tidak ditinggal sendirian oleh Engkau, tapi Roh Kudus diberikan untuk aku. Sertai aku pulang ya. Jadikan aku berkat untuk papa, mama, dan semua orang. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.
Kelas Bayi-Balita – ed. Event khusus – Proklamasi – 11 –