GUBERNUR LAMPUNG KBPUTUSAN GUBERNUR LAMPUl'fG l'fOMOR: G/ sh /In.14/HK/2016 TEl'fTAl'fG PEMBEl'fTUKAl'f TIM PEl'fGAMAl'fAl'f PRODUKSI PADI, JAGUl'fG DAl'f KEDELAl DAR! SERAl'fGAl'f ORGAl'fISME PEl'fGGAl'fGGU TUMBUHAN (OPT) DI PROVIl'fSI LAMPUl'fG GUBERl'fUR LAMPUl'fG,
Menimbang
~
Mengingat
a.
bahwa untuk mewujudkan sasaran peningkatan produksi padi di Provinsi Lampung sebesar 1 juta ton Gabah Kering Giling (GKG) pada tahun 2016, antara lain dilaksanakan melalui Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Tanaman Pangan untuk Mencapai Swasembada dan Swasembada Berkelanjutan serta dukungan programjkegiatan terkait lainnya;
b.
bahwa dalam rangka mewujudkan pencapaian sasaran peningkatan produksi padi, jagung, kedelai dan keberhasilan programjkegiatan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu membentuk Tim Pengamanan Produksi dari Serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) Di Provinsi Lampung;
c.
bahwa sehubungan dengan huruf a dan huruf b tersebut di atas, agar pelaksanaanya berjalan tertib, terkoordinasi, berdayaguna dan berhasil guna, Tim Pengamanan Produksi Padi, Jagung, dan Kedelai dari Serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) Di Provinsi Lampung perlu ditetapkan dengan Keputusan Guberur Lampung;
1.
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1992 tentang Sistem Budidaya Tanaman;
2.
Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2006 Tentang Sistem Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan;
3.
Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2009 tentang Perlindungan Laban Pertanian Pangan Berkelanjutan;
4.
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa ka1i terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tabun 2015;
5.
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Perlindungan Tanaman;
Tahun
1995 tentang
6.
Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 1986 tentang Peningkatan Pengendalian Hama Wereng Coklat pada Tanaman Padi;
7.
Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2011 tentang Pengamanan Produksi Beras Nasional dalam Menghadapi Kondisi Iklim Ekstrim;
8.
Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 50jPermentanjOT.140j8j2012 tentang Pedoman Pengembangan Kawasan Pertanian;
-2
9.
Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 131/Pennentan / OT.140/ 12/2014 tentang Mekanisme dan Hubungan Kerja Antar Lembaga yang Membidangi Pertanian Dalam Mendukung Peningkatan Produksi Pangan Strategis Nasional;
10. Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 03/Pennentan/ OT.140/2/2015 tentang Pedoman Upaya Khusus (UPSUS) Peningkatan Produksi Padi, Jagung, dan Kedelai Melalui Program Perbaikan Jaringan lrigasi dan Sarana Pendukungnya Tahun Anggaran 2015; 11. Keputusan Menteri Pertanian Nornor 887/Kpts/OT.210/9/97 tentang Pedoman Pengendalian Organisme Pengganggu Tumbuhan; 12. Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 14 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai Bagian dari Perangkat Daerah pada Pemerintah Provinsi Lampung, sebagaimana telah beberapa ka1i diubah terakhir dengan Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 5 Tahun 2014; 13. Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 17 Tahun 2013 tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan;
Memperhatikan
14. Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 6 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Lampung Tahun 2015-2019; 1. Keputusan Gubemur Lampung Nomor G/128/IV.Ol/HK/2015 tanggal 12 Maret 2015 tentang Pembentukan Tim Pembina Upaya Khusus (UPSUS) Peningkatan Produksi Padi di Provinsi Lampung Tahun 2015-2016. 2.
Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 1243/Kpts/ OT.160/12/2012 tentang Kelompok Kerja Upaya Khusus Peningkatan Produksi Padi, .Jagung, dan Kedelai Melalui Program Perbaikan Jaringan Irigasi dan Sarana Pendukungnya. MEM:UTUSKAN:
Menetapkan
KEPUTUSAN GUBERNUR TENTANG PEMBElfTUKAN TIM PENGAMANAN PRODUKSI PADI, JAGUNG DAN KEDELAI DAR! SERANGAN ORGANISME PENGGANGGU TUMBUHAN (OPTI DI PROVINSI LAMPUNG.
KESATU
Membentuk Tim Pengamanan Produksi Padi, Jagung, dan Kedelai dari Gangguan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) di Provinsi Lampung dengan susunan personalia sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini.
KEDUA
Tim sebagaimana diktum kesatu mempunyai tugas sebagai berikut: a. menyusun rencana kerja pengamanan produksi padi jagung, dan kedelai dari serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT);
b. melakukan koordinasi dan sinergisitas seluruh stakeholders dalam upaya pengamanan produksi padi jagung, dan kedelai
dari serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT);
-3
c. melaksanakan pembinaan, pendampingarr/pengawalan, supervisi, monitoring dan evaluasi terpadu pelaksanaan pengamanan produksi padi jagung, dan kedelai dari serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT); d. menyusun laporan pelaksanaan pengamanan produksi padi jagung, dan kedelai dari serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT); dan e. melaporkan pelaksanaan tugas pengamanan produksi padi jagung, dan kedelai dari serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT). KETIGA
Tim sebagaimana dimaksud pada Diktum Kesatu, Sekretariat berkedudukan di Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung.
KEEMPAT
Hal-hal yang belum diatur dalam Keputusan ini sepanjang mengenai teknis pelaksanaannya diatur lebih lanjut oleh Ketua Tim Pengamanan Produksi Padi, Jagung, dan Kedelai di Provinsi Lampung.
'KELIMA
KEENAM
Biaya yang dikeluarkan akibat ditetapkan Keputusan ini dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Lampung. Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini akan dilakukan pembetulan sebagaimana mestinya. Ditetapkan di Telukbetung pada tanggal I~ - 10 2016
G,
M. RI Tembusan: 1. Ketua DPRD Provinsi Lampung di Telukbetung; 2. Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian RI di Jakarta; 3. Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian RI di Jakarta; 4. Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI di Jakarta; 5. Penanggungjawab UPSUS PJK Provinsi LampungjDiIjen Hortikultura Kementerian Pertanian RI di Jakarta; 6. Inspektur Provinsi Lampung di Bandar Lampung; 7. Kepala Bappeda Provinsi Lampung di Telukbetung; 8. Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Lampung di Telukbetung; 9. Masing-masing anggota Tim yang bersangkutan,
-4 LAMPlRAN: KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ I;gz. /III.l4/HK/2016 TANGGAL; \'1. c\(.Ir>'ce>2016 SUSUNAN PERSONALIA TIM PENGAMANAN PRODUKSI PADI, JAGUNG, DAN KEDELAI
DAR! SERAl'fGAN ORGANISME PENGGANGGU TANAMAN' (OPT) PROVINSI LAMPUNG I. Pengarah
1. Gubernur Lampung 2. Danrem 043 Garuda Hitam 3. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung 5. Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Provinsi Lampung 6. Ketua Tim Percepatan Pembangunan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan Provinsi Lampung
II. Ketua
Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung
III. Sekretaris
Kepala Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan Perikanan dan Kehutanan Provinsi Lampung
1'/ .
Anggota
Pertanian,
1.
Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Provinsi Lampung
2.
Kepala Balai Pelatihan Pertanian (BPP) Provinsi Lampung
3.
Sekretaris Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung Kepala Bidang Penyelenggaraan Penyuluhan Badan Koordinasi Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Provinsi Lampung
4.
5. 6. 7.
8.
Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung Kepala Bidang Hortikultura Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Pmvinsi Lampung Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung Kepala Bidang Permodalan, Pengolahan dan Pemasaran Hasil Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung
9
Kepala UPTD Balai Proteksi Tanarnan Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung 10. KepaIa UPTD Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan Hortikultura Provinsi Lampung Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung
11. Kepala UPTD Perkuatan Modal Usaha Bidang Pertanian (PMUBP) Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung 12. Kepala UPTD Balai Benih lnduk Tanarnan Hortikultura dan Pengembangan Laban Kering Provinsi Lampung 13. Kepala UPTD Balai Benih Induk Tanaman Pangan dan Alat Mesin Pertanian Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung
-5
14. Kasi Teritorial Korem 043 Garuda Hitam 15. Anggota Tim Percepatan Pembangunan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (TP4K) Provinsi Lampung Bidang Pertanian Tanaman Pangan. GUBERJroR LAMPUNG,