GREEN ENERGY DALAM PERSPEKTIF PARIWISATA DAN BUDAYA MELALUI PROGRAM EMPAT-i
Disiapkan oleh: Yayasan Alam Melayu Sriwijaya dan Ametis Institute
POTENSI GREEN ENERGY DALAM PERSPEKTIF PARIWISATA DAN BUDAYA Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia yang kaya akan sumber daya energi baru dan terbarukan dan juga memiliki alam yang sangat indah untuk di jadikan tempat wisata. Potensi NRE (National Renewable Energy) Indonesia bisa mencapai lebih dari 200.000 MW. Saat ini Indonesia baru digunakan 6,8% dari total potensi NRE
Energi Air
Energi Panas Bumi
Potensi: 75.091 MW.
Potensi: 28.916 MW.
Resource: 4,8kWh / m2 per hari.
Pariwisata Area: • Gunung
Pariwisata Area: • Pantai • Gunung • Desa Wisata: • Wisata Edukasi • Eco Resort
Pariwisata Area: • Gunung • Danau • Hutan Wisata: • Area Perkemahan • Olahraga air (kano, arum jeram)
Wisata: • Wisata edukasi, agro dan alam. • Pemandian air panas
Energi Surya
Energi Angin
Resource: 6 m/s Pariwisata Area: • Pantai
Wisata: • Wisata Edukasi • Eco Resort
PENGEMBANGAN ENERGI TERBARUKAN (OFF-GRID) Pengembangan diri Desa Energi yang cukup (Desa Mandiri Energi, DME): 1. Micro Hydro Power, kapasitas total: 34 MW 2. Solar Energy (Photovoltaic), kapasitas total : 74 MW
3. Hybrid Solar-Energi Angin, kapasitas total: 17 MW 4. Bio Digester: 3600 Unit
POTENSI ENERGI AIR INDONESIA Potensi tenaga air di Indonesia menurut Hydro Power Potential Study (HPPS) pada tahun 1983 adalah 75.091 MW tersebar diseluruh provinsi di Indonesia. 21.581
Sumber Daya
10.307
15.579 13.025
12.140
Teridentifikasi
6.045
Terpasang
844,4
1.679,5 MW 2
1
MW
32,2
MW
3
430 203
KALIMANTAN
SUMATERA
4.199
MALUKU
624
906
5,9 MW
398
PAPUA & PAPUA BARAT
6,01
MW MW
JAWA
MW
12.683
MW
2.598
Sumber Daya Teridentifikasi Terpasang
22.371
SULAWESI
BALI-NUSA TENGGARA
75.091 45.400 5.165,61
Pada tahun 1999, dilakukan proses screening lebih lanjut oleh JICA, dan di tahun 2013 pemda melakukan survei lanjutan. Total yang teridentifikasi adalah 45.400 MW
Sumber Daya
Yang Teridentifi kasi
Belum Teridentifikasi
75.091 MW
45.400 MW
29.691 MW
Kapasitas terpasang tahun 2013 dari pembangkit listrik tenaga air di Indonesia baru sekitar 5.165,61 MW, artinya hanya 11,4% energi air baru dimanfaatkan dari total sumber daya yang teridentifikasi Sumber: Statistik EBTKE 2014 & Statistik Ketenagalistrikan 2014
POTENSI WISATA DI AREA PENGEMBANGAN ENERGI AIR “Air Terjun Dua Warna” ditemukan di Desa Durin Sirigun, Sumatera Utara, dengan ketinggian 1.270 meter di atas permukaan laut. Namanya terinspirasi oleh dua gradien warna yang dihasilkan oleh kandungan fosfor dan belerang di dalam air, hal ini menyebabkan nuansa abu-abu putih dan biru muda di permukaan airnya. Wisatawan dapat menikmati indahnya air terjun spektakular di Indonesia, mereka juga dianjurkan untuk berenang dan berkemah di sini, namun perlu diingat bahwa air tidak dapat diminum. Tempat ini mempunyai potensi untuk dijadikan tempat wisata yang eco-friendly dalam skala komersil dengan memanfaatkan energi air untuk sumber listrik. Air Terjun Dua Warna, Sibolangit, Sumatera Utara Air terjun ini adalah "taman hotel" dengan interior sederhana yang eco-friendly. Di sini, para tamu dapat mengasingkan diri dari kesibukannya serta dapat menikmati pemandangan dari teras panorama pulau Negros.
Properti ini indah dikelilingi oleh perkebunan terawat. Berbagai macam tanaman tropis dan bunga yang menawarkan taman yang indah menciptakan suasana yang sempurna untuk menyatu dengan alam. Tempat wisata geopark seperti ini mempunyai potensi untuk dikembangkan menjadi skala komersil sekaligus ditenagai oleh energi baru dan terbarukan sehingga kebutuhan tempat wisata terpenuhi dan juga ramah lingkungan.
Kawasan Waterfall Cebu, Samboan, Philippines
Forest Camp, Valencia terletak di Tejero Highland Resort Park and Adventure Park, Philippines. Menurut sensus nasional di tahun 2010, Valencia memiliki populasi 31.477 orang. Kota ini terpilih sebagai kota "hijau dan bersih" pada tahun 2007.
Forest Camp, Valencia in Negros Oriental
Forest camp ini adalah salah satu tempat eco-tourism di Valencia. Forest Camp - pertama kali dibuka pada tahun 1990, sebagai properti 6.000 meter persegi, saat ini 2,2 hektar lahan adalah camping ground yang luas, dengan 2 rumah besar nipa hut, 4 cottage, rumah pohon, aula konferensi aula kapasitas 250-orang, den backpacker dan asrama yang dapat menampung hingga 20 siswa. Lokasi yang kaya akan sumber daya air seperti Forest Camp dapat menggunakan energi air untuk tenaga listrik selaras dengan rencana pengembangan kota yang hijau dan bersih ini.
POTENSI PANAS BUMI INDONESIA Sumatera 93 Lokasi Total potensi 12.837 MWe
Kalimantan 12 Lokasi Total Potensi 145 MWe
6.790
145
3.183 2.469
1.330
MW
3.786
Jawa 71 Lokasi Total Potensi 9.757 MWe
1.672 1.826
658
1.815
MW
Bali-Nusa Tenggara 33 Lokasi Total Potensi 1.872 MWe 417
MW
MW
-
15
MW
7.380 5.010
Cadangan terduga
Terpasang
75
Maluku 30 Lokasi Total Potensi 1.071 MWe 545 450 76
78
MW
427
Sumber Daya-Spekulatif
Cadangan terbukti
150
1.013
MW
Sumber Daya-Hipotetis
Papua 3 Lokasi Total Potensi 75 MWe
1.374 221
Cadangan Mungkin Cadangan Terbukti
Sulawesi 70 Lokasi Total Potensi 3.153 MWe
MW
380
15
Cadangan mungkin
Sumber Daya Spekulatif Sumber Daya Hipotetis Cadangan Terduga
13.415
823 2.288 1.403,5 (61% dari cadangan terbukti)
Total potensi Panas Bumi di Indonesia sebesar 28,916 MW Total cadangan terbukti sekitar 2.288 MW, sampai dengan tahun 2014, sekitar 61% cadangan terbukti atau 1.403,5 MW yang baru dimanfaatkan. Ada sekitar 800 MW dari sisa cadangan terbukti yang siap dikembangkan di tahun berikutnya.
Sumber: Statistik EBTKE 2014
Kapasitas Terpasang Pulau Sumatera 122 MW
Kapasitas Terpasang Pulau Jawa 1.189 MW PLTP Patuha PLTP Dieng PLTP Gn. Salak PLTP Wayang Windu PLTP Kamojang PLTP Darajat
55 60 377 227 200 270
PLTP Sibayak
Kapasitas Terpasang Pulau Sulawesi 80 MW
12 PLTP Lahendong
PLTP Ulubelu
Kapasitas Terpasang Pulau Bali-Nusa Tenggara 12,5 MW
110
80
PLTP Mataloko PLTP Ulumbu
2,5 10
POTENSI WISATA DAN SARANA EDUKASI DI AREA PENGEMBANGAN ENERGI PANAS BUMI Peningkatan pemahaman tentang energi panas bumi kepada masyarakat luas melalui taman wisata pendidikan panas bumi
Peningkatan kepahaman tentang energi panas bumi kepada masyarakat luas dapat dilakukan dengan penyelenggaraan edukasi ke pusat pendidikan dan mengembangkan sektor pariwisata khusus panas bumi. GEOTHERMAL TOURISM: Pembangunan taman wisata berbasis pendidikan dan desa wisata panas bumi untuk memberikan edukasi kepada masyarakat luas mengenai manfaat energi panas bumi
Konstribusi Pariwisata Panas Bumi Untuk Perekonomian Daerah
Kawasan wisata Waiotapu, NZ
Sumber: New Zealand.com
Kawasan ini menawarkan wisata alam (geyser, kolam lumpur, teras sinter), yang tersedia secara bebas, turis dapat berjalan sepanjang daerah panas bumi, atau fasilitas lainya yang dikembangkan secara komersial.
Sumber: Waikato Regional Council, 2011
PETA POTENSI ENERGI SURYA Program Pengembangan Tenaga Surya di Indonesia hingga 2020 adalah 620 MW
Potensi sumber daya energi surya Indonesia sebesar 4,8kWh / m2 per hari. Untuk memanfaatkan energi tersebut, PLN berupaya untuk mendorong penyebaran instalasi solar PV sebesar 620 MW pada tahun 2020 yang tersebar di seluruh Indonesia. Source: Perusahaan Listrik Negara [PT PLN (Persero)
POTENSI WISATA DI AREA PENGEMBANGAN ENERGI SURYA Desa Wae Rebo, Flores, Indonesia
Desa Wae Rebo, terletak di perbatasan Taman Nasional Komodo. Merupakan desa terpencil yang dikelilingi pegunungan dan panorama hutan tropis lebat di kabupaten Manggarai Barat, Pulau Flores. Tempat ini tumbuh menjadi tujuan favorit untuk ecotourism. Desa Napuu, Kenya
Teknologi energi terbarukan, Solar PV dapat membantu meningkatkan kelistrikan di desa Wae Rebo dan dapat menarik lebih banyak pengunjung ekowisata ke dalam ecoresort. Contoh desa yan menggunakan technology PV Solar adalah Desa Napuu, Kenya.
Raja Ampat terletak di bagian ujung barat laut dari Semenanjung Kepala Burung di pulau New Guinea, di provinsi Papua Barat di Indonesia. Raja Ampat Nusantara adalah bagian dari Coral Triangle yang berisi keanekaragaman hayati laut terkaya di dunia.
Raja Ampat, Papua Barat, Indonesia
Dengan menggunakan PV Solar energy (Off - Grid), maka kebutuhan energi listrik terpenuhi dan mengurangi emisi sekaligus juga dapat tetap menjaga kecantikan alam itu sendiri. Cloud Nine, Fiji (Floating Resort / Restaurant)
Cloud Nine adalah sebuah pulau terapung berada di pulau kepantaian FIJI yang digunakan untuk restoran. Cloud Nine memiliki fasilitas yang ramah lingkungan sehingga tidak memberikan pencemaran terhadap lingkungan.
PETA POTENSI ENERGI ANGIN
Potensi energi angin Indonesia dengan ketinggian 50 meter dan kecepatan angin >6 m/dtk.
POTENSI WISATA DI AREA PENGEMBANGAN ENERGI ANGIN Turbin pada lahan pertanian, Jerman
•
• • •
Baru-baru ini, tenaga angin di Belanda digunakan sebagai sumber energi terbarukan. Pada Desember 2013 1.975 turbin angin yang beroperasi di darat di Belanda, dengan kapasitas 2.479 MW. Kincir Angin secara historis memainkan peranan utama di Belanda dengan menyediakan alternatif untuk pabrik air. Tiga negara bagian AS dengan nilai produksi pertanian memanfaatakan energi angina. Iowa adalah jantung dari Amerika Serikat (Corn Belt), dimana daerah tersebut memiliki konsentrasi tenaga angin tertinggi, dalam hal Watts per satuan luas, dari setiap negara bagian di AS. Negara California Iowa Texas
Produksi Pertanian ($Billion) Energi Angin Terpasang (MW) 42,6 5.549 30,8 5.137 25,4 12.212
Turbin angin dan kebun tulip, Belanda
Foto di atas dan disamping menunjukkan bahwa turbin angin dan pertanian, bersama-sama dapat dijalankan dengan baik. Foto-foto tersebut menunjukkan banyak pembangunan turbin di lahan pertanian di Jerman, selain itu, turbin juga dapat dibangun diantara taman tulip di Belanda. Jerman merupakan produsen terbesar gandum hitam di dunia dan produsen terbesar kedua jelai, Jerman memiliki kurang dari 5% wilayah Australia dan pemanfaatan energi angin lebih besar sepuluh kali daripada Australia (2015). Ini adalah contoh dua negara dimana pertanian dan tenaga angin yang sangat kompatibel.
PROGRAM EMPAT-i
Pengembangan INFORMASI
Pengembangan IMPIAN
Pengembangan INISIATIF
Pengembangan IKHSAN
WISATA EMPAT-I Ihsan
Informasi
Empat-i Inisiatif
Impian
Fasilitator Empat-i merupakan relawan terlatih. Relawan terlatih ini dikemas menjadi produk Wisata empati. Seperti pada wisata air, wisatawan empati dilatih terlebih dahulu sebelum diterjunkan ke lapangan. Produk ini selain ekonomi, utamanya adalah menciptakan ikatan sosial yang tinggi antar masyarakat.
PROGRAM
EMPAT-i
Seminar
PENGEMBANGAN INFORMASI Sosialisasi Dunia Maya
Terbuka untuk umum
Nara sumber para tim ahli
Twitter
Facebook
Website
Peserta tidak dikenakan biaya
PROGRAM EMPATI – PENGEMBANGAN IMPIAN SENTRA PERTANIAN/ AGRIKULTUR
SENTRASENTRA KEGIATAN LAINNYA
SENTRA PERKEBUNAN
SENTRA WISATA 7 EKONOMI KREATIF
PROGRAM EMPATI – PENGEMBANGAN IHSAN Upaya penumbuhan dan penguatan ketaqwaan, keyakinan dan kepercayaan diri untuk bangkit dan memiliki motivasi kuat dalam memanfaatkan potensi dan sumber daya wilayah gunung bagi masyarakat
• • • •
Achievement motivation training Pelatihan dan Pendampingan Fasilitasi Dsb.
MERENCANAKAN SECARA PARTISIPATIF Identifikasi pihak-pihak yang berkepentingan
• Pelaku wisata lokal • Pelaku wisata non lokal • Masyarakat umum Identifikasi kepentingan dan kekuatan mereka Identifikasi media melihat dan cara melibatkan mereka
KOMPETENSI RELAWAN YAYASAN MALAYA DAN AMETIS INSTITUTE Seminar Internasional Budaya Melayu sebagai Akar Tradisi Nusantara – 8 Juni 2015 – Kuto Besak Theatre Restaurant, Palembang
Yayasan Malaya dan Ametis Institute telah memiliki website, akun twitter dan facebook
KOMPETENSI RELAWAN YAYASAN MALAYA DAN AMETIS INSTITUTE Kunjungan ke PLTP Lahendong bersama Tim Korinbang DPR-RI, 15-16 Februari 2016, Tomohon, Sulawaesi Utara.
Menghadiri Bali Clean Energy Forum 2016, 11-12 Februari 2016, Nusa Dua Convention Centre, Bali
KOMPETENSI RELAWAN YAYASAN MALAYA DAN AMETIS INSTITUTE
Manajerial Pelatihan Kewirausahaan Kompatriot Indonesia di Dusun Randubelang, Bantul, Yogyakarta
Manajerial kebun dan kios sarana pertanian dan pembibitan di Dusun Randubelang, Bantul, Yogyakarta
KOMPETENSI RELAWAN YAYASAN MALAYA DAN AMETIS INSTITUTE Ametis Institute bekerja sama dengan PT. Len Industri (Persero) dalam pengembangan Energi Terbarukan di Indonesia.
PT Len Industri ( Persero ) adalah perusahaan milik negara Indonesia yang mengembangkan bisnis dan produk elektronik untuk industri dan infrastruktur. Sebagai yang sangat bersaing dalam bisnis teknologi elektronik, Len mengambil fokus pada 5 ( lima ) sektor: Transportasi Kereta Api, ICT, Energi Terbarukan, Elektronik Pertahanan, dan Sistem Navigasi. Adapun bisnis energi surya, Len adalah perusahaan yang paling berpengalaman di Indonesia dengan banyak kisah sukses, baik di bidang manufaktur dan EPC .
KOMPETENSI RELAWAN YAYASAN MALAYA DAN AMETIS INSTITUTE
Diskusi dan Pameran Aksara Nusantara – 8 September 2015 – Galeri Nasional Indonesia
Relawan Penanggulangan Bencana Kabut Asap – September – November 2015
KOMPETENSI RELAWAN YAYASAN MALAYA DAN AMETIS INSTITUTE
Mendampingi Universitas Sriwijaya (UNSRI) dalam Diskusi Jurnalisme dengan Ohio University, 26 Oktober 2015, Kampus Unsri Bukit Besar, Palembang
Mendampingi Universitas Sriwijaya (UNSRI) dalam Pemaparan Solusi Penanganan Lahan dan Bentangan Hutan, 24 November 2015, Gedung Menkopolhukam
KOMPETENSI RELAWAN YAYASAN MALAYA DAN AMETIS INSTITUTE
Workshop Fasilitasi Wisata Sejarah dan Religi, 2 Juli 2015, Benteng Kuto Besak Theatre, Palembang
FGD (Forum Discussion Group) Penyusunan Database Destinasi Wisata Sejarah dan Religi, 28 Agustus 2015, Hotel Swarna Dwipa, Palembang
KOMPETENSI RELAWAN YAYASAN MALAYA DAN AMETIS INSTITUTE
Ritual Budaya Mandi Balimau – 1 Juni 2015 – Istana Adat Kesultanan Palembang Darussalam
Pembentukan Guguk (Kelompok Adat) Kesultanan Palembang – 12 April dan 8 Agustus 2015
KOMPETENSI RELAWAN YAYASAN MALAYA DAN AMETIS INSTITUTE
Ritual Budaya Sambut Tuah Sungai – 25 Juli 2015 dan 23 Januari 2016
Ritual Budaya Sambut Tuah Bukit Siguntang – 21 Agustus 2015
KOMPETENSI RELAWAN YAYASAN MALAYA DAN AMETIS INSTITUTE Zikir Tarekat dan Pengajian Mingguan
Ziarah dan Wisata Religi
TERIMA KASIH