Galilea Prima Khristianto 4105 100 065
Surabaya, 12 Juli 2010
Dosen Pembimbing :
Ir. Tri Achmadi, Ph. D 1
LATAR BELAKANG
Kepadatan Depo Peti Kemas mencapai 97% (http//www.pp3.co.id tanggal 18 September 2008) Sehingga lahan penumpukan peti kemas menjadi semakin terbatas
2
PENDAHULUAN PERUMUSAN MASALAH • Bagaimana menciptakan alternative relokasi lahan depo untuk tempat penumpukan peti kemas? • Bagaimana perbandingan kelebihan dan kekurangannya dengan existing dari segi biaya dan operasionalnya?
TUJUAN • Menciptakan alternative relokasi lahan depo untuk tempat penumpukan peti kemas. • Menganalisa perbandingan kelebihan dan kekurangannya dengan existing dari segi biaya dan operasionalnya.
3
PENDAHULUAN BATASAN MASALAH • Perencanaan Depo terapung peti kemas ini berupa desain konsep sehingga tidak memperhatikan aspek konstruksi dan kekuatan yang detail. • Penggunaan depo terapung peti kemas untuk area perairan pelabuhan / kolam tunggu. • Perhitungan biaya yang dilakukan adalah biaya yang timbul karena kegiatan operasional depo.
4
TINJAUAN PUSTAKA
• Desain Konseptual menterjemahkan mission requirement ke dalam ketentuan-ketentuan dasar kapal yang direncanakan (Evans,1959) sehingga menghasilkan ukuran utama seperti panjang, lebar, tinggi, dan sarat dengan tujuan untuk memenuhi kapasitas mission requirement. • Depo peti kemas lahan / tempat menampung sementara peti kemas sebelum dimuat ke kapal atau sebelum diambil oleh customer (consignee) yang dilengkapi oleh alat B/M untuk membantu sistem operasionalnya. 5
TINJAUAN PUSTAKA
• Container Barge jenis barge flat top untuk mengangkut peti kemas, sebagai media untuk depo terapung peti kemas
• Analisa Kelayakan Investasi • NPV : Net. Present Value > 0 • IRR : Internal Rate of Return > MARR : Min. Attract Rate of Return = suku bunga (%) • BEP : Break Even Value > tahun pertama dan bernilai positif
6
ALUR KEGIATAN DEPO
Stuffing / Pengisian Muatan
Stripping / Bongkar Muatan
7
METODOLOGI PENELITIAN DESAIN KONSEPTUAL DEPO PURPOSED Survey Pelabuhan -Jumlah Peti Kemas Masuk
Spilled Container (kapasitas depo purposed)
Tahap Perancangan Desain Depo Purposed
Ukuran utama Depo Purposed
Survey Depo Peti Kemas Tahap Perencanaan Ops. Depo Purposed
-Kapasitas Depo Existing
No
Analisis Biaya Investasi
Biaya
Ok
Analisis Perbandingan
DESAIN DEPO EXISTING
-Biaya -Operasional
Survey Depo Peti Kemas -Operasional -Biaya – biaya
Tahap Perancangan Desain Depo Existing
Ukuran utama Depo Existing
Scenario 1 Depo Purposed
Scenario 2 Depo Existing 8
KONDISI WILAYAH TPS Surabaya ( 1 Maret 2009 ) Luas area container yard : 35,62 Ha International : 28,83 Ha Domestik : 6,8 Ha Total kapasitas CY : 30.283 (teus) Dermaga International Panjang : 1000 m Lebar : 50 m Kedalaman : 10,5 m Dermaga Domestik Panjang : 450 m Lebar : 50 m Kedalaman : 7,5 m
9
OPERASIONAL EXISTING Bongkar
PELABUHAN Gudang Customer
WTG AT IT
NOT Container Yard Pelabuhan
B/M
TRUCKING
DEPO PETI KEMAS 10
OPERASIONAL EXISTING Muat
NOT
PELABUHAN Gudang Customer
IT
Container Yard Pelabuhan
B/M
ET=B/M+TRUCKING TRT=WTG+AT+BT BT=ET+IT+NOT TRUCKING
DEPO PETI KEMAS 11
OPERASIONAL EXISTING Transit
PELABUHAN Gudang Customer
Container Yard Pelabuhan
B/M+IT+NOT
TRUCKING
TRANSIT TIME
DEPO PETI KEMAS 12
FLOWCHART ANALISIS DESAIN KONSEPTUAL DEPO PURPOSED
Batasan Stabilitas (IMO)
Owner Requirement
Barge – Barge Pembanding
(kapasitas depo) Batasan Ukuran Utama
Batasan Hukum Fisika (Displacement) Batasan Trim
Disesuaikan depo purposed
Analisa Biaya Investasi
No
DESAIN DEPO EXISTING Kapasitas depo existing
Tahap Perencanaan Ops. Depo Purposed
Ukuran utama Depo Purposed
Ok
Analisa Perbandingan Ukuran utama Depo Existing
-Biaya
Ops. Depo Existing
-Operasional
Scenario 1 Depo Purposed
Scenario 2 Depo Existing
13
ANALISIS & PERHITUNGAN
Untuk mendapatkan Mission Requirement / Owner Requirement berupa kapasitas Depo Purposed Rata – rata spilled container tiap bulan adalah 480 teus Maka didapatkan payload Depo Purposed 10.614 ton ( 1teus = 22,1ton ; Shipping edisi 4 ) 14
ANALISIS & PERHITUNGAN Tongkang Pembanding BA 13400 / 96 BA 12000 / 08
140.29 145.65
30.02 28.03
5.98 5.417
9.73 9.167
13400 12000
BA 10470 / 09 BA 11000 / 74 BA 13185 / 76 enterprise
150 152 152 157.77
27.4 19.57 24.38 29.01
5.16 6.16 6.095 4.43
8.91 9.91 9.845 8.18
10470 11000 13185 8727
explorer
158.9
30.18
4.9
8.65
8638
L(m)
B(m)
T(m)
H(m)
PAYLOAD
Batasan Stabilitas ( IMO Regulation A.749.18, 2002 ) batasan G'M0 ( MG pada 0 )
minimum unit 0.15 m
GZ ( h pada > 30o ) GZ maks ( sudut kemiringan pada h max ) o
o
GZ statis 30 ( lengan statis s/d 30 ) o
o
o
GZ statis 40 ( lengan statis 30 - 40 )
0.20 m 15 deg
Didapatkan Barge Pembanding dengan -20%payload OR dan +30%payload OR batasan ukuran utama, sebagai berikut : Lmin = 140,29m
Lmax = 158,9m
Bmin = 19,5m
Bmax = 30,18m
Hmin = 8,18m
Hmax = 9,91m
Tmin = 4,43m
Tmax = 6,16m
Batasan Trim ( Michael G. Parsons, 2001 ) -0,1%L ≤ trim ≥ 0,1%L Batasan Displacement (koreksi 5%) -L*B*T*Cb*ρ = DWT + LWT
0.06 m.rad 0.09 m.rad
15
ANALISIS & PERHITUNGAN - Objective function = Cost function = Biaya Investasi minimum - Variabel : Ukuran Utama ( L,B,T, dan H ) Depo Purposed - Konstanta : harga baja $900 / ton (31 maret 2010) = Rp 8,1 juta biaya pembangunan = Rp 17 M harga perlengkapan dan peralatan = Rp 6 M
min Z = (k * w) + x Diketahui : - z = biaya investasi - k = harga baja / ton - w = berat baja (ton) ƒ (L,B,T,H) -x= biaya pembangunan & perlengkapan
(Schneekluth and Bertram,1998 hal 156) W = vu * C1 * A * B * C * D * E * F A = 1+0,033(L/T-12) B = 1+0,06(n- T/4) C = 1+0,05(1,85-B/D) D = 1+0,2(H/T-0,85) E = 0,92+(1-Cbd)2 F = 1+0,75Cbd(Cm-0,98)
16
ANALISIS & PERHITUNGAN Maka setelah dilakukan optimasi cost function diperoleh ukuran utama sebagai berikut : No VARIABLE Min Value 1 Lpp = 140.29 140.29
Max 158.90
Satuan m
Remark OK
= 19.57
19.57
30.18
m
OK
2
Bm
3
H
=
8.18
9.91
9.91
m
OK
4
T
=
4.43
5.1
6.16
m
OK
batasan G'M0 ( MG pada 0 )
min 0.15
value 4.35
maks unit remark m OK
GZ ( h pada > 30o ) GZ maks ( sudut kemiringan pada h max )
0.20 15
1.29 20
m deg
OK OK
GZ statis 30o ( lengan statis s/d 30o )
0.06
0.13
m.rad
OK
GZ statis 40o ( lengan statis 30o - 40o ) trim displacement
0.09 -0.14 -5
0.09 0.04 3.73
m.rad 0.14 m 5 %
OK OK OK
W = 2877 ton ;sehingga didapatkan : Biaya Investasi Depo Terapung Peti Kemas = Rp 46 M 17
RENCANA UMUM DWL
DWL
DWL
DWL
18
OPERASIONAL PURPOSED Bongkar Muat
PELABUHAN Gudang Customer
ET AT IT
NOT
Container Yard Pelabuhan
PURPOSED
BT=ET+IT+NOT TRT=BT+AT
DEPO PETI KEMAS 19
OPERASIONAL PURPOSED Dermaga Tambahan
PELABUHAN Gudang Customer
PURPOSED
Container Yard Pelabuhan
DEPO PETI KEMAS 20
OPERASIONAL PROPOSED Transit
PURPOSED
TRANSIT B/M+IT+NOT TIME 21
ANALISIS & PERHITUNGAN FIXED COST
OPERATIONAL COST (VARIABEL)
Angsuran = Rp 8M/tahun
Buruh = Rp 100ribu/teus
Gaji Crew = Rp 372juta/tahun
Konsumsi BB genset = Rp 10M ( 100% cap.)/tahun
Maintenance = Rp 4M/tahun
- 1 teus=0,03ton liter BB
Asuransi = Rp 338juta/tahun Depresiasi = Rp 2M/tahun
REVENUE Tarif pelayanan= π + ƒ(unit cost) = Rp 850Ribu =(tarif existing )
22
ANALISIS & PERHITUNGAN SUKU BUNGA BANK 12,22% INFLASI 5%
ANALISA KELAYAKAN INVESTASI
PKP 30%
NPV > Rp 0,-
GRACE PERIOD 0 TAHUN
IRR > MARR = suku bunga bank (12,22%)
PAYMENT 1KALI/TAHUN
BEP> tahun ke-1
UMUR EKONOMIS 20 TAHUN
Dari hasil analisa dan perhitungan didapatkan tabel dan grafik sebagai berikut :
Investment Criteria Present Worth ( PW atau NPV ) Present Worth Index (NPVI) IRR IRR Index ( IRRI = IRR / MARR ) BEP from year Accum Cash on BEP
Rp. kali % kali
Value
Criteria
13,153.55
OK OK OK OK OK OK
0.28% 12%
1.02 11
Rp.
7,543.98
NILAI AKHIR Rp 0,-
Min Remarks 0 0.00% 12.22% 0 1 0
Positive Incr. Wealth Null MARR Null Construction Period Positive Accum Cash
23
ANALISIS & PERHITUNGAN Investasi Tanah
DEPO EXISTING Kapasitas = 480 teus = Depo purposed L depo = 140,29m B depo = 19,57m Luas area = 2.745,48m2
BIAYA INVESTASI Harga tanah = Rp 5 juta/m2
Harga material = Rp1,5 juta/m2 Harga pembangunan = Rp1,7juta/m2 Reach stacker= € 195ribu/unit Forklift = $79ribu/unit Peralatan kantor = Rp26juta
Ket L B Ket Biaya material Biaya Pekerja Alat B/M Reach stacker Forklift Peralatan Kantor Komputer Printer Kursi ruang tunggu Meja dan kursi kantor Mesin absensi Lemari arsip Mesin faximile Walkie talkie Televisi Alat pembersih
Dimensi 140.29 19.57 140 x 19.57 140 x 19.57 Unit 2 2
2 2 17 3
1 2 1 7 1 1
2
Luas ( m )
2
Harga ( Rp/m )
2,745.48
5,000,000.00
Luas ( m2) 2,745.48 2,745.48 Kurs ( Rp ) 12,125.87 9,000.00
Harga ( Rp/m ) 1,500,000.00 1,700,000.00 Harga ( /unit ) € 195,000.00 $ 79,000.00
set set pcs set unit unit unit pcs set set
Asumsi Biaya(Rp-juta)
13,727.38
2
5,000,000 500,000 100,000 1,978,000 1,530,000 450,000 995,000 250,000 1,500,000 500,000 total
4,118.21 4,667.31 4,729.09 1,422.00
10.00 1.00 1.70 5.93 1.53 0.90 1.00 1.75 1.50 0.50 28,689.80
Biaya Investasi Depo Existing= Rp 28,6 M
24
ANALISIS PERBANDINGAN Berikut adalah perbandingan secara biaya : Jenis Biaya fixed cost ( Rp - juta ) variabel cost ( Rp - juta ) overhead cost ( Rp - juta ) total cost ( Rp - juta ) unit cost ( Rp - juta )
existing 9,680.26 11,677.40 60.00 21,417.66 0.61
purposed 16,178.33 13,621.02 108.74 27,565.03 0.79
selisih selisih ( % ) (6,498.07) 40.17% (1,943.62) 14.27% (48.74) 44.82% (6,147.37) 28.70% (0.18) 28.70%
Grafik perbandingan Unit Cost
25
ANALISIS PERBANDINGAN Untuk analisa perbandingan secara operasional (peti kemas dalam kondisi siap muat di depo) dilakukan dengan contoh kasus berikut :
Tanggal 3 Juni 2010, dengan jarak tempuh trucking 3km dari Depo ke pelabuhan Surabaya – Banjarmasin Kapal kap. V kapal Jarak time sailing
kegiatan WTG AT IT NOT Trucking B/M time
Caraka Jaya 23 120 teus 11 knot 264 nm 24.00 jam
waktu (jam) 20 0.33 0.77 2.25 8.22 15
3 km = 15menit Waktu haulage 120teus(B) 120teus(M)= 8jam 13menit = 8,22 jam Waktu efektif (ET) = Haulage time + B/M time = 23,22jam 9 August 2010
26
ANALISIS PERBANDINGAN Berthing Time (BT) = ET + IT + NOT = 26,23 jam TRT kapal = WTG + AT + BT = 46,57 jam Jika memakai Depo purposed dengan operasionalnya maka dihasilkan sebagai berikut : kegiatan WTG AT IT NOT Trucking B/M time
waktu (jam) 0 0.43 1 2.93 0 19.50
Asumsi margin 30% dari existing Waktu efektif (ET) = B/M time = 19,5jam BT = ET + IT + NOT = 23,42jam TRT kapal = WTG + AT + BT = 23,86jam
Tabel Perbandingan TRT kapal : Kegiatan B/M kapal WTG ( jam ) AT ( jam ) IT ( jam ) NOT ( jam ) trucking ( jam ) ET ( jam ) BT ( jam ) TRT ( jam )
existing (120teus) 20.00 0.33 0.77 2.25 8.22 23.22 26.23 46.57
purposed (120teus) 0.43 1.00 2.93 19.50 23.42 23.86
selisih 20.00 (0.10) (0.23) (0.68) 8.22 3.72 2.81 22.71
selisih ( % ) 100.00% 23.08% 23.08% 0.23 100.00% 16.01% 10.72% 48.77%
27
ANALISIS PERBANDINGAN KONDISI UNTUK KEGIATAN BONGKAR MUAT TRANSIT PETI KEMAS (120 teus) Dikondisikan lama waktu transit peti kemas ketika kapal A telah sandar sampai peti kemas di atas kapal B dengan contoh kasus waktu tunggu transit 3hari. KONDISI EXISTING Kegiatan Time(jam) B/M+IT+NOT kapal A 18.02 Trucking ke CY 8.05 Waktu tunggu transit 72 Trucking ke kapal B 8.05 B/M+IT+NOT kapal B 18.02
KONDISI PURPOSED asumsi margin 30% existing Kegiatan Time(jam) B/M+IT+NOT kapal A 23.42 Waktu tunggu transit 72 B/M+IT+NOT kapal B 23.42
Total waktu transit : 124,13jam Total waktu transit : 118,84jam
Peti Kemas Transit B/M+IT+NOT kapal A Trucking ke CY Waktu tunggu transit Trucking ke kapal B B/M+IT+NOT kapal B total waktu transit
existing purposed (120teus) (120teus) 18.02 23.42 8.05 72.00 72.00 8.05 18.02 23.42 124.13 118.84
selisih (5.41) 8.05 8.05 (5.41) 5.29
selisih ( % ) 30.00% 100.00% 0.00% 100.00% 30.00% 4.26% 28
ANALISIS PERBANDINGAN Existing = 120 teus VS Purposed = 260 teus ( TRT = TRT ) Kegiatan WTG ( jam ) AT ( jam ) IT ( jam ) NOT ( jam ) trucking ( jam ) ET ( jam ) BT ( jam ) TRT ( jam )
existing (120teus) 20.0 0.3 0.8 2.3 8.2 23.2 26.2 46.6
purposed (260teus) 0.4 1.0 2.9 42.2 46.1 46.6
selisih 20 (0.1) (0.2) (0.7) 8.2 (19.0) (19.9) -
selisih ( % ) 100.00% 30.00% 30.00% 30.00% 100.00% 81.87% 75.90% 0.00%
Grafik perbandingan Profit
Disamakan lbh dulu
Berikut adalah perbandingan secara profit : Jenis Biaya unit cost( Rp - juta ) total cost( Rp - juta ) revenue(Rp 0.85/teus) profit( Rp - juta )
existing purposed (120teus) (260teus) 0.61 0.79 73.35 204.51 102 221 28.65 16.49
selisih (0.2) (131.2) (119.0) 12.2
selisih ( % ) 28.69% 178.82% 116.67% 42.45%
29
KESIMPULAN DAN SARAN KESIMPULAN Didapatkan ukuran utama untuk depo terapung peti kemas (purposed) Principle Dimension Depo Terapung Peti Kemas L= 140.29 m B= 19.57 m H= 9.91 m T= 5.11 m Kapasitas 480 teus Displacement 14392.45 ton Jumlah crew 11 orang
Scenario 1 menghasilkan TRT lebih baik 48,77%. Scenario 1 menghasilkan waktu simpan transit lebih baik 4,26%. Scenario 2 lebih baik dari segi biaya 28,7%. Scenario 2 lebih baik dari segi profit 42,45%. Secara operasional depo purposed : + dapat berfungsi sebagai dermaga tambahan. - tidak bisa melakukan proses stuffing dan stripping dalam. 30
KESIMPULAN DAN SARAN SARAN
Perlu dilakukan perancangan detail konstruksi dan kekuatan dari depo terapung peti kemas. Perhitungan stabilitas dalam berbagai kondisi dan posisi beban yang detail. Penambahan kapasitas muatan perlu dipertimbangkan, karena pertumbuhan peti kemas masih akan terus meningkat.
31
Desain Konseptual Depo Terapung Peti Kemas
32
Desain Konseptual Depo Terapung Peti Kemas
33
Depo Peti Kemas Terapung Description Hull Stell barge E&O
spud twist lock lashing
ramp door fender windlass Crane Anchor & Mooring Equip Genset Peralatan Kantor Komputer Printer Kursi ruang tunggu Meja dan kursi kantor Mesin absensi Lemari arsip Mesin faximile Walkie talkie Televisi Alat pembersih Labor Biaya pembangunan 9 August 2010
Value
Unit
Cost / Unit ( Rp )
Biaya ( Rp-juta )
2878 0 2 80 48 1 26 1 2 1 2 x 361.31 0 2 2 17 3 1 2 1 7 1 1 2 x 361.31 313595
ton
8,100,000
23,310.46
set pcs pcs set pcs set set set Kw
207,000,000 6,480,000 1,944,000 144,000,000 5,300,000 7,300,000 504,000,000 1,880,830,000 3,000,000
414.00 518.40 93.31 144.00 137.80 7.30 1,008.00 1,880.83 2,167.85
set set pcs set unit unit unit pcs set set
5,000,000 500,000 100,000 1,978,000 1,530,000 450,000 995,000 250,000 1,500,000 500,000
Hour
54,000
10.00 1.00 1.70 5.93 1.53 0.90 1.00 1.75 1.50 0.50
Total
16,934.12 34 46,641.88
gaji ( Rp - juta / bulan ) 4.00 15.00 12.00 Total 31.00
Jabatan Crew
Jumlah / orang
Kepala Depo Checker Operational alat
1 6 4
Q% petikemas termuat Q / tahun ( teus ) FC ( Rp - juta ) VC ( Rp - juta ) OC ( Rp - juta ) TC ( Rp - juta ) unit cost ( Rp - juta / teus ) π(%) 2% 4% 6% 8% 10% 12% 14% 16% 18% 20% 22% 24% 26% 28% 30% 9 August 2010
20% 7008 17,278.17 2,023.40 108.74 19,410.31 3.92
40% 14016 17,278.17 4,046.81 108.74 21,433.72 1.96
4.00 4.08 4.16 4.24 4.32 4.40 4.47 4.55 4.63 4.71 4.79 4.87 4.95 5.02 5.10
2.00 2.04 2.08 2.12 2.16 2.20 2.24 2.28 2.32 2.35 2.39 2.43 2.47 2.51 2.55
60% 21024 17,278.17 6,070.21 108.74 23,457.12 1.31 tarif 1.33 1.36 1.39 1.41 1.44 1.47 1.49 1.52 1.54 1.57 1.60 1.62 1.65 1.67 1.70
80% 28032 17,278.17 8,093.61 108.74 25,480.52 0.98 1.00 1.02 1.04 1.06 1.08 1.10 1.12 1.14 1.16 1.18 1.20 1.22 1.24 1.26 1.28
100% 35040 17,278.17 10,117.02 108.74 27,503.93 0.78 0.80 0.82 0.83 0.85 0.86 0.88 0.89 0.91 0.93 0.94 0.96 0.97 0.99 1.00 1.02 35
Perhitungan Hambatan dengan Metode Holtrop-Mennen No
sat 1
Principle Naval Architect Vol. II page. 90 – 92
1
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
L
B
T
Vol Disp
Fn
CB
CM
CP
CWP
LCB
LCB
Lr
VS
VT
meter3 14,040.90
-
-
-
-
-
-
m/s
1.00
1.00
22
23
meter 140.29 17
meter 19.57
meter 5.11
18
19
0.07
20
21
1.00 24
meter % LWL
1.00
2
2
m/s
6.10
0.04
0.07
2.57
2.73
46
54
55
56
57
λ
RW / W
CA
W
RTotal
-
-
-
-
1.23
0.83 0.0004 141,040.82
Kilo Newton 254.82
25
Viscous resistance No
CFO Rn
sat 1 303,669,865.61 26
CFO
CSTERN
-
Barge shape
0.002
C14
29
1.11 30
Tanpa Bulb
m 0
36
2
m
2
4037.08
38
No
Ta
Tf
iE
meter
meter
( ) derajat
o
5.11
T/L LR / L L3/Vol Disp 1+ k1 0.04 0.0005 33
S bilge keel 1 + k2 2 m
4112.83 40
75.76 41
1.4 42
Wave making resistance m1 d 1/3 ∇ /L C5 -
124.70
196.65
5.33
34
1+k
2
75.76
37
5.11
m
0.14 32
Resistance of appendages Wetted surface area (S) SBare Sapp Stot
ABT
sat 1
B/L -
-
10
27
No
sat 1
1 + k1
0.9
0.17
5.26 43
44
45
m2 m1 -
C6
m2
-
-
1.02 -1.99
-1.6939
0
9
11 12 13 Perhitungan Awal
14
t
ηR
Va
J
-
-
-
-
0.98
1.80
Power Tug Boat Calculation 1
2
RT
1
7
8
Input Data
No.
sat
6
D
9 Augustmeter 2010 Kilo Newton 254.82
3.32
10
w PE
Rn
1 +k
CFO
CA
Cv
w
kW
-
-
-
-
-
-
655.45 303,669,865.61
5.26 0.002 0.0004
0.010
0.30
0.1
15
16
17
18
19
20
21
22
` ηD ηh
0.54
PD
η p η rr
-
-
1.28 0.66 0.98
η d or PC emerson's
kW
23 PB
24
kW ηS
η rg
-
-
28
Total BHP PB
36 kW
0.83 790.82 0.985 0.98 819.25
hp
1,113.85