Extensible Markup Language (XML)

YFA Jurusan Teknik Informatika Sekolah Tinggi Teknologi Telkom

S1/IT/WE/E2/1106

Extensible Markup Language (XML)

CS4713

Document Type Definition (DTD)

Dokumen XML harus well formedness valid atau tidaknya dokumen XML valid jika memenuhi spesifikasi DTD. DTD tidak harus ditulis. Dokumen XML tanpa DTD tidak bisa diperiksa validitasnya. Contoh:

DTD-nya adalah:

Artinya adalah dokumen XML hanya berisi elemen utama (root element) yang bernama daftar, tidak ada elemen lain. Isi elemen daftar pun hanya teks biasa, ditunjukkan dengan (#PCDATA), tidak boleh berisi elemen. YFA: Web Engineering

Contoh 1 ]> Ini adalah daftar teman-teman sekelas

YFA: Web Engineering

Validator DTD <TITLE>Validity Tester <SCRIPT LANGUAGE="JavaScript" FOR="window" EVENT="ONLOAD"> Document = dsoTest.XMLDocument; if (Document.readyState == 4) DisplayError (); else Document.onreadystatechange = DisplayError; function DisplayError () { if (Document.readyState != 4) return; message = "parseError.errorCode: " + Document.parseError.errorCode + "\n"


Validator DTD (lanjutan) + "parseError.filepos: " + Document.parseError.filepos + "\n" + "parseError.line: " + Document.parseError.line + "\n" + "parseError.linepos: " + Document.parseError.linepos + "\n" + "parseError.reason: " + Document.parseError.reason + "\n" + "parseError.srcText: " + Document.parseError.srcText + "\n" + "parseError.url: " + Document.parseError.url; alert (message); } <XML ID="dsoTest" SRC="Contoh1.xml"> YFA: Web Engineering

Contoh 2 ]> Orang Baik Orang Jahat


Hubungan antar Elemen

DTD memberikan kemudahan untuk mengatur isi elemen dan hubungan antara elemen dengan elemen lain. Misalnya, kita dapat menentukan sebuah elemen hanya berisi satu buah elemen, atau berisi satu/lebih elemen, atau paling tidak ada satu elemen.


Contoh 3 ]> Orang Baik Orang Jujur Orang Jahat


Perhatikan tanda “+” setelah tulisan teman pada baris ke-4 pada Contoh 3. Tanda “+” itu berarti elemen teman harus muncul minimal sekali. Tanda-tanda yang lain bisa dilihat di tabel berikut : Tanda

Artinya

+

Muncul minimal satu kali

*

Boleh tidak muncul atau muncul satu kali atau lebih

?

Boleh tidak muncul atau muncul maksimal hanya satu kali

|

Seperti fungsi OR


Contoh 4 ]> Pheni 552647 Rheza Jl. Buah Batu No.1 Orang Jahat


Contoh 5 ]> Aang Orang Jahat <panggilan>Pheni Orang Jahat YFA: Web Engineering

Baris ke-4 pada Contoh 5, disebut grouping elemen teman kemudian diikuti elemen lawan muncul satu kali atau lebih (tanda “+”). Baris ke-5 menunjukkan elemen nama atau panggilan muncul satu kali di dalam elemen teman. Tidak boleh memakai tanda koma dan tanda “|” secara berurutan, seperti :

Solusinya adalah dengan dikelompokkan, seperti :

Untuk elemen kosong, maka DTD-nya : YFA: Web Engineering

DTD untuk Atribut

DTD untuk atribut menggunakan “ATTLIST”. Contoh: ]> Pheni Rheza


DTD untuk Atribut (lanjutan)

“), dan (&) dan tanda petik(",’). Selain CDATA, masih ada atribut lain. Tipe Data : CDATA Enumerated ID IDREF IDREFS


Default Atribut

#REQUIRED artinya kita tidak menyediakan nilai default untuk suatu atribut. Jadi atribut ini harus ada nilainya, harus ditulis, tidak boleh dikosongkan. #IMPLIED artinya kita sudah menyediakan nilai default untuk atribut yang kita buat. Jika seseorang tidak mengisi atribut tersebut, akan dipakai nilai defaultnya. Namun jika seseorang mengisi nilai tertentu, yang dipakai adalah nilai yang diisikan orang tersebut. #FIXED artinya kita sudah menyediakan nilai default yang tidak bisa diganti-ganti, tidak bisa dimodifikasi


Contoh 6 ]> Pheni Rheza Faisal


Contoh 7 ]> Pheni Rheza Faisal


Tipe atribut ID merupakan atribut yang menunjukkan identitas dari sebuah elemen dalam seluruh dokumen XML. Nilai ID unik dalam seluruh dokumen. Nilai atribut dengan tipe IDREF harus cocok dengan nilai salah satu dari nilai atribut yang tipenya ID. Sedangkan IDREFS boleh berisi beberapa nilai dari atribut yang tipenya ID, tiap nilai dipisahkan dengan spasi.


Peletakan DTD

DTD boleh ditempatkan menjadi satu dengan dokumen XML atau dipisahkan, sehingga kita dapat dengan mudah men-share DTD tersebut ke berbagai dokumen XML.


Contoh 8

contoh8.xml Pheni Rheza Faisal

daftar.dtd YFA: Web Engineering


Menampilkan Dokumen XML pada Halaman Website

S1/IT/WE/E2/1106 CS4713

Contoh 1

DaftarBuku.xml ]> <judul>Aplikasi Internet Faisal Elex Media Komputindo <judul>Belajar Sendiri XML Prasaja Wikata Elex Media Komputindo YFA: Web Engineering

Contoh 1 (lanjutan)

TampilBuku.htm <TITLE>Daftar Buku <XML ID="dsoBuku" SRC="DaftarBuku.xml">

Judul Buku Pengarang Penerbit

<SPAN DATAFLD="judul"> <SPAN DATAFLD="pengarang"> <SPAN DATAFLD="penerbit">


Contoh 1 (lanjutan)


Contoh 2

FindBuku.htm <xml id="dsoBuku" src="daftarbuku.xml">
CARI BUKU
Judul yang dicari :
Results :


Contoh 2 (lanjutan) <script language="JavaScript"> function CariBuku() { s = txtCari.value.toUpperCase(); dsoBuku.recordset.moveFirst(); Result = ""; while (!dsoBuku.recordset.EOF) { sJudul = dsoBuku.recordset("judul").value; if (sJudul.toUpperCase().indexOf(s)>=0) { Result += "<pre>" +"Judul : " +dsoBuku.recordset("judul")+"
" +"Pengarang : " +dsoBuku.recordset("pengarang")+ "
" +"Penerbit : " +dsoBuku.recordset("penerbit")+"
"; } dsoBuku.recordset.moveNext(); } if (Result=="") txtResult.innerHTML = "Buku yang dicari tidak ada"; else txtResult.innerHTML = Result; } YFA: Web Engineering

Contoh 2 (lanjutan)


Contoh 3

TampilBuku1.htm <TITLE>Daftar Buku <XML ID="dsoBuku" SRC="DaftarBuku.xml">
Deskripsi Buku
<SPAN DATASRC="#dsoBuku" DATAFLD="judul">
<SPAN DATASRC="#dsoBuku" DATAFLD="pengarang">
<SPAN DATASRC="#dsoBuku" DATAFLD="penerbit">


Contoh 3 (lanjutan)



Menampilkan Dokumen XML dengan CSS

S1/IT/WE/E2/1106 CS4713

Contoh

DaftarBuku.xml <judul>Aplikasi Internet Faisal Elex Media Komputindo <judul>Belajar Sendiri XML Prasaja Wikata Elex Media Komputindo


Contoh (lanjutan)

buku.css buku { display margin-top font-size } judul { display font-size font-weight font-style } pengarang { display font-weight margin-left } penerbit { display margin-left }

: block; : 12pt; : 10pt;

: : : :

block; 12pt; bold; italic;

: block; : bold; : 15pt;

: block; : 15pt;


Contoh (lanjutan)



Menampilkan Dokumen XML dengan Style Sheet XSL

S1/IT/WE/E2/1106 CS4713

Contoh

DaftarBuku1.xml <judul>Aplikasi Internet Faisal Elex Media Komputindo <judul>Belajar Sendiri XML Prasaja Wikata Elex Media Komputindo YFA: Web Engineering

Contoh (lanjutan)

buku.xsl <xsl:stylesheet xmlns:xsl="http://www.w3.org/TR/WD-xsl"> <xsl:template match="/"> <pre>
Deskripsi Buku
Judul : <xsl:value-of select="daftar/buku/judul"/> Pengarang : <xsl:value-of select="daftar/buku/pengarang"/> Penerbit : <xsl:value-of select="daftar/buku/penerbit"/>


Contoh (lanjutan)

Dengan menggunakan buku.xsl pada contoh di atas, maka hasilnya hanya menampilkan satu buah data.Untuk menampilkan semua data maka digunakan: <xsl:for-each> YFA: Web Engineering

Contoh (lanjutan)

buku.xsl <xsl:stylesheet xmlns:xsl="http://www.w3.org/TR/WD-xsl"> <xsl:template match="/"> <pre>
Deskripsi Buku
<xsl:for-each select="daftar/buku"> Judul : <xsl:value-of select="daftar/buku/judul"/> Pengarang : <xsl:value-of select="daftar/buku/pengarang"/> Penerbit : <xsl:value-of select="daftar/buku/penerbit"/>


Contoh (lanjutan)


Rekayasa Aplikasi Internet: XML – Seri II YFA – Yanuar Firdaus A.W, ST., MT. November 2006 http://www.yanuar.net [email protected] +62 888 275 1300


Judul Buku	Pengarang	Penerbit
<SPAN DATAFLD="judul">	<SPAN DATAFLD="pengarang">	<SPAN DATAFLD="penerbit">

Extensible Markup Language (XML)

Recommend Documents

CARI BUKU

Deskripsi Buku

Deskripsi Buku

Deskripsi Buku