PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PRASANGKA RASIAL MAHASISWA CINA TERHADAP MAHASISWA NON-CINA DI YOGYAKARTA
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi Program Studi Psikologi
Oleh : Tanti Sukowati NIM : 039114068
PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2008
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
“IA membuat segala sesuatu indah pada waktu-Nya, bahkan IA memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan ALLAH dari awal sampai akhir...” Pengkotbah 3 : 11
When I born, I Black, When I grow up, I Black, When I go in Sun, I Black, When I scared, I Black, When I sick, I Black, And when I die, I still black..
And you White fella…,
When you born, you Pink, When you grow up, you White, When you go in Sun, you Red, When you cold, you Blue, When you scared, you Yellow, When you sick, you Green, And when you die, you Gray..
And you calling me Coloured ??
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bijaksanalah dalam hidup, hargai setiap detail kesempatan dalam hidupmu.. Di saat sulit, selalu ada kesempatan untuk memperbaiki keadaan Di saat sedih selalu ada kesempatan untuk meraih kembali kebahagiaan Di saat jatuh selalu ada kesempatan untuk bangkit kembali Dan selalu ada kesempatan untuk meraih kembali yang terbaik untuk hidup kita Bila kita menghargai kesempatan kecil, maka ia akan menjadi sebuah kesempatan besar Bila kita setia pada perkara kecil, maka kita akan mendapat perkara yang besar... (Suara Merdeka, 2000)
Karya ini kupersembahkan untuk: Allah Bapa, Tuhan dan Rajaku Yesus Kristus Mama.... Papi... Kakak-kakakku... My Little Angels... Dia yang dengan penuh kesabaran selalu memberi kekuatan, dukungan, doa, dan mengajarkanku arti sebuah ketulusan....
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PRASANGKA RASIAL MAHASISWA CINA TERHADAP MAHASISWA NON-CINA DI YOGYAKARTA Tanti Sukowati Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma ABSTRAK
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai tinggi rendahnya prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif deskriptif. Penelitian dilakukan di Yogyakarta dengan subjek sebanyak 100 orang mahasiswa beretnis Cina asli. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala yang dibuat sendiri oleh peneliti. Pembuatan skala berdasarkan 3 aspek yaitu kognisi negatif, afeksi negatif, dan konasi negatif. Keseluruhan aitem berjumlah 75 aitem. Analisis aitem menggunakan Product Moment Pearson. Estimasi reliabilitas dilakukan dengan menggunakan teknik Cronbach Alpha yang menghasilkan koefisien reliabilitas sebesar 0,974. Hasilnya menunjukkan bahwa sebanyak 59% subjek berada pada tingkat prasangka yang rendah dan 20% berada pada tingkat sangat rendah. Maka dapat disimpulkan bahwa tingkat prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta tergolong rendah. Hal ini disebabkan oleh interaksi yang baik antara mahasiswa Cina dan mahasiswa non-Cina. Tidak ada perbedaan tingkat prasangka rasial berdasarkan jenis kelamin, usia, dan universitas.
Kata Kunci: Prasangka Rasial, Cina, non-Cina
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
CHINESE STUDENT’S RACIAL PREJUDICE TO NON-CHINESE STUDENTS IN YOGYAKARTA
Tanti Sukowati Psychology Faculty Sanata Dharma University ABSTRACT
This research was a descriptive research. This research was aimed to know the tendency of Chinese student’s racial prejudice to Nom-Chinese students in Yogyakarta. The method used in this research was quantitative method. The data gathered from this research was analyzed by descriptive statistic analysis. Research was conducted in Yogyakarta. The total subject in this research was 100 Chinese students. The instrument for this research was made by researcher, based on 3 attitude indicator: negative cognition, negative affective, negative conation. There were 75 items in the instrument. Items were analyzed using The Product Moment Pearson Correlation. Reliability is analyzed by Cronbach Alpha obtain of coefficient reliabilities of equal to 0,974. The result showed there is 59% of the subjects were in the low level of racial prejudice and 20% of the subjects were in very low level. The result showed that Chinese student’s racial prejudice to non-Chinese students in Yogyakarta is low. It was caused by good interaction between Chinese students and non-Chinese students in Yogyakarta. There were no differences racial prejudice level based on gender, age, and university.
Key Words: Racial Prejudice, Chinese, Non-Chinese
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR Puji dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus, Allah yang hidup dan perkasa. Ia membuat segala sesuatu indah pada waktu-Nya bahkan Ia menciptakan keajaiban-keajaiban dalam setiap pekerjaan yang kita lakukan. Kuasa dan uluran tangan-Nya menyempurnakan setiap pekerjaan kita, dan berkat kasih-Nya yang tak berkesudahan jugalah tugas penulisan skripsi ini dapat selesai. Selama proses penulisan skripsi ini telah banyak pihak yang membantu dan mendukung baik mental maupun spiritual, pikiran maupun waktu. Oleh karena itu penulis menghargai segala bantuan dan dukungan yang telah diberikan tersebut. Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada: 1. My Shepherd, My Savior, My Lord Jesus Christ, “Thanks for Your blessings Father… Without You I’m nothing…” 2. Bapak P. Eddy Suhartanto, S. Psi., M. Si., selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan ijin kepada penulis untuk melakukan penelitian. 3. Ibu Ratri Sunar Astuti, S. Psi. M. Si., dan Ibu Agnes Indar Etikawati, S. Psi., Psikolog, M. Si., selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah memberi banyak masukan, semangat, dan bantuan selama penulis melakukan penelitian. 4. Ibu Sylvia Carolina M. Y. M. S.Psi., M. Si. selaku Ketua Program Studi sekaligus Dosen Pembimbing Skripsi, ”Makasih buat saran, dukungan, dan bantuan yang telah diberikan selama pembuatan skripsi saya ya bu… Banyak pelajaran yang saya petik bersamamu…”
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5. Ibu Kristiana Dewayani, S. Psi, M. Si. selaku Dosen Penguji Skripsi yang telah memberi banyak masukan, kritik dan saran yang berguna terhadap penulis. 6. Bapak YB. Cahya Widiyanto, S. Psi. selaku Dosen Penguji Skripsi yang telah memberi banyak masukan, kritik, dan saran yang berguna terhadap penulis. 7. Mas Gandung, Mba Nani, Mas Muji, Mas Dony, ”Makasih buat bantuan kalian selama ini... Maaf dah sering ngerepotin kalian...^^” 8. Pak Gie, Primadona Psikologi dan orang besar di mata saya, ”Pak, makasih buat bunganya…so sweet…^^ Makasih juga buat kerendahan hatinya... Saya belajar banyak dari bapak dalam hal kerendahan hati... ” 9. Mama tersayang,”Makasih buat doa, kasih sayang, dan kepercayaan yang mama kasih... Sekarang saatnya bikin mama bangga...^^ I Love u Mom...” 10. Papi...”Makasih pi buat dukungannya baik materiil maupun spirituil... I Love u dad...What about u?!I know u love me too...^^” 11. Ko Pupuk & Soso Yenli, Ko Ince & Soso Revi, Ko Iwan & Soso Lingling, Ko Ingsun & Soso Lia, ”Thanks God bisa punya koko & soso seperti kalian... Makasih buat semuanya...I Love u all!” 12. Dennis, Dewdew, Selvy, Henry, Meli, Epen, Juan, Especially Defa.. ” U are my little angels… Kuku sayang kalian… Sekolah yang pinter biar bisa nyusul kuku yaa... Defa, makasih dah bantuin kuku masukin data...^^” 13. Akhiu & Khiume, Ie-ie & Ichong, Suksuk, and all of my Cousin…Especially Fangny “Makasih supportnya…Lo dah jadi nenek terbaek gue…hehehe…”
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14. Bapak Branch Auditor Junjungan Mula Sangap, S.E., “Makasih buat doa, support, kasih sayang, and semuanya…U’r the man that makes me stronger…Lo dah jadi inspirasi gue buat nemuin judul skripsi gue ini..! Thanks Prince…^^” 15. My Transporter, papah JoE...”Thanks God I know you…Thanks for our togetherness in every single moments…Makasih buat semua bantuan, dukungan, doa, kesabaran, and perhatiannya ya JoE…I’ve learn so many things from u…Ternyata gak semua malaikat punya sayap…!^^” 16. Len, Linda, Mamah Ohaq, Kak Kreez, Marient, Abang Uchox & Mba Amel, Tha-Qe WeeLee, Mba Anna, Nyitnyit, Adib, ci Vin, Mba Dewi, Donat, Tanti’o2, Mas Sigit, ”Makasih dah mau jadi temanku…Makasih buat semua dukungan dan perhatian kalian...Kalian bikin hidup jadi lebih berwarna…” 17. Pak Minta Istono, S. Psi., M. Si., selaku dosen favorit saya…”Makasih ya pak buat kebersamaannya... Sukses terus ya pak!!^^ Hidup Hitam…!hehehe…” 18. Buat Andre…”Makasih buat 3,5 tahunnya…^^” 19. Yoko, Meidi, Yosi, Miera, Ratih, Krisna…”Yei Mos RaXTi are friends forever…Gak ada gue, gak rame! wkwkwk…” 20. Kak Sony, Kak Yo’, Yoan, and semua temen-temen PMK EBENHAEZER, ”Makasih buat semua kebersamaan kita dalam Yesus... Terus maju, jadi terang and berkat buat orang-orang di sekitar kalian... Seperti kalian udah jadi berkat buat aku...” Especially Mamih Devi, Bunda Ine,”Makasih dah sempet mengukir nama kalian di hatiku... Ga nyangka bisa deket sama kalian...^^”
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21. Semua Temen-temen KKN: Abe, Eka, Surya, Ginting, Nila, Arnie, Dian, Mba Enny, ”Makasih dah mau berbagi dalam susah maupun senang selama 3 minggu di Gaswangi tercinta...Unforgetable Moments...” 22. Temen-temen Kost Sariayu (Nur, Lia, Presty, mba Iin, dkk.), Kost 99999 (Ci Emy, Ci Jule, Mba Ma’ia, Kokoh Diana, Mba Bora, Mba Tari, dkk.), Kost Patria (Seoul, dede Andri, Angga, Burung, Dedy, Dadith, Andis, Pur, Yosafat, Ade, Gompis, Kriting, Wili, Edu, dkk.), ”Makasih dah menemani hari-hari gue selama hampir 5 ta’on gue di Jogja...” 23. Bapak dan Ibu Guru, Dosen, dan semua orang yang telah mengajariku banyak hal,”Makasih dah mengenalkan dunia pendidikan kepadaku... Jasamu tiada tara...” 24. Semua orang yang pernah penulis kenal dan telah banyak membantu dalam penulisan skripsi ini namun tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini juga memiliki kekurangan di dalamnya, karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman yang penulis miliki. Penulis sangat menghargai segala bentuk kritikan dan saran yang membangun dari pembacanya. Semoga skripsi ini dapat memberi manfaat bagi para pembaca dan semua pihak. Yogyakarta, Maret 2008
Penulis
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL …………………..........…………………………
i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ……......…………..........
ii
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................
iii
HALAMAN MOTTO ...............................................................................
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ...............................................................
v
HALAMAN KEASLIAN KARYA ..........................................................
vi
HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH .............
vii
ABSTRAK ................................................................................................
viii
ABSTRACT ..............................................................................................
ix
KATA PENGANTAR ..............................................................................
x
DAFTAR ISI .............................................................................................
xiv
DAFTAR TABEL .....................................................................................
xvi
DAFTAR GRAFIK ...................................................................................
xvii
BAB I. PENDAHULUAN ........................................................................
1
A. Latar Belakang ................................................................... 1 B. Rumusan Masalah .............................................................. 5 C. Tujuan Penelitian ............................................................... 5 D. Manfaat Penelitian .............................................................. 5 BAB II. LANDASAN TEORI ................................................................... 7 A. Prasangka Rasial ................................................................. 7 1. Pengertian Prasangka .................................................... 7 2. Teori Prasangka ............................................................ 8 3. Indikator Prasangka ...................................................... 13 4. Faktor-faktor Penyebab Prasangka................................ 14 B. Mahasiswa .......................................................................... 17 1. Pengertian Mahasiswa .................................................. 17 2. Mahasiswa Cina di Yogyakarta .................................... 18 C. Prasangka Rasial Mahasiswa Cina terhadap Mahasiswa Non-Cina di Yogyakarta .................................................... 22
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN .................................................. 26 A. Jenis Penelitian ................................................................... 26 B. Variabel Penelitian ………………………………………. 26 C. Definisi Operasional ……………………………………... 26 D. Subjek Penelitian ………………………………………… 27 E. Alat Pengumpulan Data ...................................................... 28 F. Pertanggung Jawaban Mutu ............................................... 30 1. Validitas Isi ................................................................... 30 2. Seleksi Aitem ................................................................ 30 3. Reliabilitas .................................................................... 31 G. Metode Analisis Data ......................................................... 31 BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................. 32 A. Orientasi Kancah Penelitian ................................................ 32 B. Persiapan Penelitian ............................................................ 32 1. Uji Coba Alat Ukur ...................................................... 32 2. Reliabilitas, Validitas, dan Seleksi Aitem Skala Prasangka Rasial Mahasiswa Cina Terhadap Mahasiswa Non-Cina di Yogyakarta ............................ 32 3. Pelaksanaan Penelitian ................................................. 34 C. Hasil dan Pembahasan ........................................................ 35 1. Deskripsi Hasil Penelitian ............................................ 35 2. Uji Normalitas .............................................................. 37 3. Kategorisasi .................................................................. 38 4. Data Demografi ...........................................................
39
5. Uji Perbedaan ..............................................................
43
6. Pembahasan .................................................................
45
BAB V. PENUTUP ................................................................................... 52 A. Kesimpulan ........................................................................ 52 B. Saran .................................................................................. 53 DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 54 LAMPIRAN ..............................................................................................
xv
57
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
TABEL 1: Blue Print ................................................................................
29
TABEL 2: Penyebaran Aitem Skala Prasangka ........................................
29
TABEL 3: Distribusi Skala Prasangka Rasial Mahasiswa Cina Terhadap Mahasiswa Non-Cina di Yogyakarta ....................... 33 TABEL 4: Deskripsi Data Penelitian ........................................................
35
TABEL 5: Aspek-aspek Prasangka ........................................................... 36 TABEL 6: Hasil Perhitungan Uji Normalitas Kolmogorov Smirnov .......
37
TABEL 7: Kategorisasi Prasangka Rasial Mahasiswa Cina Terhadap Mahasiswa Non-Cina di Yogyakarta........................................ 38 TABEL 8: Data Demografi .......................................................................
39
TABEL 9: Uji Beda Berdasarkan Jenis Kelamin (Independent Sample T-test) ...................................................
44
TABEL 10: Uji Beda Berdasarkan Usia (Independent Sample T-test) .....
44
TABEL 11: Uji Beda Berdasarkan Perguruan Tinggi (One-Way Anova) .................................................................
xvi
45
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GRAFIK
Grafik 1: Tingkat Prasangka Rasial Berdasarkan Jenis Kelamin .............
40
Grafik 2: Tingkat Prasangka Rasial Berdasarkan Usia .............................
41
Grafik 3: Tingkat Prasangka Rasial Berdasarkan Perguruan Tinggi ........
42
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa dengan kebudayaan yang relatif berbeda. Menurut Barnouw (dalam Matsumoto, 2004), budaya dapat didefinisikan sebagai sekumpulan sikap, nilai, keyakinan, dan perilaku yang dimiliki bersama oleh sekelompok orang, yang dikomunikasikan dari satu generasi ke generasi berikutnya lewat bahasa atau beberapa sarana komunikasi lain. Hal ini menunjukkan bahwa keluarga merupakan media utama bagi anak dalam membentuk sikap, nilai, keyakinan, dan perilaku. Oleh karena itu, anak dalam budaya tertentu memiliki nilai, sikap, keyakinan, atau perilaku yang berbeda dengan anak dari budaya lain. Perbedaan kebudayaan ini tentu saja akan menciptakan adat istiadat yang berbeda dalam tiap suku bangsa. Adat kebiasaan yang berbeda akan menciptakan sikap etnosentrisme pada diri masing-masing individunya. Etnosentrisme menurut Guilford (dalam Helmi, 1991) adalah kecenderungan individu dalam menilai kebudayaan sendiri sebagai yang terbaik dan menggunakan norma kebudayaannya sebagai tolak ukur untuk menilai kebudayaan lain. Soekanto (1992) juga mengatakan bahwa etnosentrisme adalah sikap yang menilai unsur-unsur kebudayaan lain dengan menggunakan norma yang ada dalam kebudayaannya. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan, bahwa etnosentrisme merupakan konsep hubungan sosial baik antar anggota (in group) atau dengan
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2
pihak di luar anggota kelompok (out group). Hubungan sosial itu biasanya akan lebih banyak dilakukan antar anggota daripada dengan pihak luar. Hal itu disebabkan karena konsep etnosentrisme yang mengandung dimensi sikap positif dan negatif. Sikap positif adalah unsur kebanggaan terhadap kelompoknya, sedangkan sikap negatif adalah anggapan bahwa kelompok luar lebih rendah (Goni, dalam Helmi, 1991). Sikap negatif terhadap kelompok lain dapat memiliki konsekuensi buruk, seperti misalnya jika kelompok lain melakukan sesuatu yang berbeda dan dirasa tidak sesuai dengan latar belakang budaya dari kelompok sendiri, maka hal ini akan memunculkan stereotipe kelompok. Stereotipe ini digunakan sebagai cerminan akan adanya keyakinan individu mengenai karakteristik individu lain berdasarkan
keanggotaan
individu
tersebut
dalam
kelompok
tertentu.
Penggeneralisasian yang berwujud stereotipe ini merupakan indikator dari prasangka. Prasangka menurut Baron dan Byrne (2006) didefinisikan sebagai suatu sikap (biasanya negatif) terhadap anggota kelompok tertentu semata-mata berdasarkan keanggotaan individu tersebut dalam kelompok itu. Individu yang berprasangka akan mempunyai sikap tertentu terhadap individu yang lain bukan karena karakteristik kepribadian individu tersebut yang unik, tetapi lebih berdasarkan keanggotaan individu yang diprasangkai dalam kelompok tertentu. Indonesia sebagai negara multi-kultural memiliki prasangka rasial yang cukup tinggi di antara kelompok mayoritas dan minoritas. Keberadaan etnik Cina di Indonesia sebagai kelompok minoritas sampai saat ini masih menjadi sasaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3
kecurigaan, dan kecemburuan yang mendalam, yang menimbulkan sentimen antiCina bagi kelompok etnis yang lain sebagai masyarakat mayoritas. Hal ini disebabkan karena pada masa kolonial Hindia-Belanda, etnik Cina mendapat kedudukan istimewa dalam struktur kemasyarakatan di Indonesia, yaitu di bawah Belanda dan di atas penduduk Indonesia asli. Orang-orang Cina memanfaatkan kesempatan tersebut dengan menjadi pedagang perantara antara produsen (penduduk Indonesia asli) dan konsumen (Belanda). Selain itu, orang-orang Cina mendapatkan hak untuk menarik pajak dari rakyat. Hal itu membuat kedudukan orang Cina semakin kuat, terutama dalam bidang ekonomi. Keadaan itu membuat kecemburuan sosial dari masyarakat non-Cina berkembang. Sebaliknya, prasangka yang terbentuk dalam etnik Cina terhadap masyarakat non-Cina adalah bahwa mereka mempunyai kedudukan lebih rendah, tidak dapat dipercaya, dan memusuhi Cina (Jahja, dalam Abidin, 2000). Masyarakat yang tinggal di Yogyakarta terdiri dari berbagai macam suku bangsa. Penduduk mayoritas dan minoritas hidup berdampingan secara rukun. Masyarakat di Yogyakarta sebagian besar adalah suku Jawa, namun ada banyak juga orang-orang yang bukan bersuku Jawa hidup di Yogyakarta, seperti suku Batak, Madura, Ambon, Kalimantan, Toraja, Cina, dan masih banyak lagi. Identitasnya sebagai kota pelajar membuat Yogyakarta menjadi sebuah kota yang banyak dituju oleh remaja dari berbagai suku bangsa untuk menuntut ilmu. Hal ini menyebabkan Yogyakarta memiliki heterogenitas ras dan etnis yang cukup tinggi. Lingkungan yang heterogen akan menciptakan kesempatan untuk berinteraksi antar ras, baik sesama non-Cina maupun di antara etnik Cina dan non-Cina.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4
Interaksi antar ras adalah kontak atau perjumpaan fisik di antara individu-individu yang berasal dari berbagai ras di dalam suatu institusi, misalnya institusi perguruan tinggi. Menurut Pettigrew (dalam Baron dan Byrne, 2006) dan Brewer dan Miller (1996), interaksi antar ras mampu mengurangi prasangka rasial, karena individu akan mengembangkan perasaan positif pada orang-orang dari ras lain yang sering dijumpainya dan mengembangkan perasaan negatif terhadap orang yang jarang atau tidak pernah dijumpainya. Etnik Cina dipandang sebagai salah satu etnik yang memiliki prasangka rasial cukup tinggi. Hasil pengamatan para pengamat budaya dan sejarah masyarakat Cina di Indonesia menyatakan bahwa masyarakat Cina sangat berprasangka terhadap ras-ras lain (Sukisman, 1975), dan memandang penduduk Indonesia asli inferior, tidak dapat dipercaya, tidak jujur, dan memusuhi Cina (Jahja, dalam Abidin, 2000). Hasil pengamatan tersebut sejalan dengan hasil-hasil penelitian psikologi sosial di negara-negara lain seperti Belanda (Verkuyten & Kwa, 1996), Kanada (Netting, dalam Lee dkk., 1996), dan di Amerika Serikat (DiRenzo, 1990), yang menunjukkan bahwa warga Cina di negara-negara tersebut lebih berprasangka (dan mempunyai stereotipe negatif) daripada warga kulit putih sendiri, yang merupakan ras terbesar (mayoritas) di negara-negara tersebut (dalam Abidin, 2000). Pengamatan Ancok (dalam Abidin, 2000) juga menunjukkan bahwa orang-orang Cina punya kecenderungan untuk memilih teman yang namanya berhubungan dengan nama Cina daripada berhubungan dengan nama Jawa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 5
Mahasiswa keturunan Cina di Yogyakarta mau tidak mau harus hidup bersama dengan mahasiswa dari berbagai suku dan juga mahasiswa dari etnis lain. Perbedaan dalam hal suku, etnis, ras, maupun agama harus dikesampingkan karena mereka dituntut untuk dapat mengerjakan tugas, berdiskusi, dan belajar bersama teman-teman yang mayoritas bukan suku Cina. Kegiatan belajar mengajar tersebut memungkinkan terjadinya interaksi antar ras yang menurut penelitian Pettigrew (dalam Baron dan Byrne, 2006) dapat menurunkan prasangka. Oleh karena itu, peneliti ingin melihat besarnya tingkat prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta.
B. Rumusan Masalah Seberapa tinggi tingkat prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta?
C. Tujuan Penelitian Peneliti ingin melihat tingginya tingkat prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta.
D. Manfaat Penelitian 1. Manfaat Praktis Peneliti diharapkan dapat memberikan informasi tambahan mengenai prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 6
Yogyakarta, sehingga mampu menghapus prasangka kelompok, dan mengembangkan perasaan positif terhadap anggota kelompok luar.
2. Manfaat Teoritis Peneliti diharapkan dapat memperkaya kajian teoritis dalam dunia psikologi mengenai prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II LANDASAN TEORI
A. Prasangka Rasial 1. Pengertian Prasangka Prasangka oleh Baron dan Byrne (2006) didefinisikan sebagai suatu sikap (biasanya negatif) terhadap anggota kelompok tertentu semata-mata berdasarkan keanggotaan individu tersebut dalam kelompok itu. Sementara itu Myers (1999) secara lebih spesifik mengatakan bahwa prasangka merupakan sifat negatif yang bersifat apriori terhadap suatu kelompok tertentu dan juga terhadap anggota-anggota kelompoknya. Jadi individu yang berprasangka akan memiliki sikap tertentu terhadap individu yang lain bukan karena karakteristik kepribadian individu tersebut yang unik, tetapi lebih berdasarkan keanggotaan
individu
yang
diprasangkai
dalam
kelompok
tertentu.
Berdasarkan Chambers English Dictionary, 1988 (dalam Brown, 2005) prasangka didefinisikan sebagai penilaian atau pendapat yang dibentuk tanpa melakukan pemeriksaan terlebih dahulu. Allport (1954), mendefinisikan prasangka sebagai antipati berdasarkan generalisasi yang salah atau tidak fleksibel. Prasangka bisa diarahkan terhadap suatu kelompok secara keseluruhan atau terhadap seseorang karena ia merupakan anggota kelompok yang dimaksud. Menurut Jones (dalam Brown, 2005), prasangka adalah penilaian negatif yang sudah ada sebelumnya mengenai anggota ras, agama, atau
7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 8
pemeran sosial signifikan lain, yang dipegang dengan tidak memperdulikan fakta yang berlawanan dengan itu. Berdasarkan definisi-definisi di atas, dapat disimpulkan oleh peneliti bahwa prasangka rasial adalah sikap dan penilaian negatif yang dibentuk berdasarkan generalisasi yang salah atau tidak fleksibel terhadap anggota kelompok ras tertentu semata-mata karena keanggotaannya dalam kelompok tersebut tanpa melakukan pemeriksaan terlebih dahulu. 2. Teori Prasangka a. Teori Konflik Kelompok Realistis (Realistic Group Conflict Theories) Teori ini mengatakan bahwa kompetisi antar kelompok merupakan lahan yang subur bagi timbulnya prasangka. Kompetisi lahir karena sumber daya yang dianggap bernilai oleh manusia pada kenyataannya memiliki jumlah yang terbatas. Sumber daya yang ada tidak mencukupi untuk membuat semua orang bahagia. Keadaan ini memunculkan kompetisi antar berbagai kelompok sosial untuk memperebutkan sumber daya yang dianggap berharga dan sekaligus terbatas tersebut. Kompetisi antar kelompok membuat individu dari kelompok tertentu akan memandang individu dari kelompok lain secara negatif. Mereka menganggap individu dari kelompok lain sebagai musuh, dan menganggap kelompoknya benar (White, dalam Baron dan Byrne, 2006). Jadi, prasangka merupakan pemicu konflik sekaligus sebagai hasil dari konflik. Prasangka memicu konflik karena prasangka menciptakan kondisi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 9
hubungan sosial yang penuh ketegangan. Prasangka sebagai hasil konflik karena konsekuensi munculnya sikap permusuhan terhadap kelompok lain. Versi lain dari Teori Konflik Kelompok Realistis adalah Teori Deprivasi Relatif (Relative Deprivation Theoyi). Teori ini berkaitan dengan ketidakpuasan yang tidak hanya timbul dari kekurangan objektif, tetapi juga dari perasaan kurang secara subjektif yang relatif lebih besar dibandingkan orang lain atau kelompok lain. Menurut Bernstein dan Crisby (dalam Sears, dkk., 2004), deprivasi relatif bisa menimbulkan antagonisme bila orang merasa berhak atas barang berharga tertentu yang tidak mereka miliki, membandingkan dirinya sendiri dengan kelompok yang memiliki barang itu, dan merasa bahwa suatu saat mereka akan dapat memperolehnya tetapi tidak bisa menunggu lebih lama lagi. Versi Teori Konflik Kelompok Realistis yang lain menganggap bahwa mekanisme pokoknya adalah keyakinan anggota kelompok bahwa kehidupan pribadi mereka sedang atau akan diganggu oleh kelompok sasaran. Rasa takut yang utama di sini adalah bahwa salah satu kelompok akan dicelakakan, tidak peduli apakah individu anggota kelompok itu dicelakakan secara pribadi atau tidak. Ancaman ditujukan kepada “kita” dan bukan kepada “saya”. Oleh karena itu, segala sesuatu menjadi kepentingan kelompok dan bukan kepentingan individual (Sears, dkk., 2004).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 10
b. Teori Belajar Sosial (Social Learning Theories) Teori Belajar Sosial memandang prasangka terhadap kelompok lain tidak timbul dengan sendirinya, melainkan merupakan hasil belajar dari lingkungan sosialnya (Bandura, dalam Baron dan Byrne, 2006). Prasangka diperoleh seorang anak melalui proses sosialisasi. Seorang anak yang menunjukkan sikap negatif terhadap kelompok lain dapat diterangkan dari bagaimana orang dewasa, orang tua, guru, yang dekat dan berperan penting bagi perkembangan anak memberikan contoh kepada anak serta memberi pengukuh yang positif terhadap tumbuhnya prasangka. Orang tua memainkan peranan yang sangat penting dalam penanaman prasangka pada diri anak. Ada korelasi yang konsisten antara sikap etnis dan rasial orang tua dengan sikap etnis dan rasial anak (Ashmore dan DelBoca, dalam Sears, dkk., 2004). Orang tua sering mewariskan sikap ini tanpa mengajarkannya secara langsung kepada anakanak mereka, karena sikap dapat dipelajari melalui asosiasi atau imitasi, di samping melalui penguatan langsung. Anak mengamati sikap dan perilaku orang tuanya, dan menangkap berbagai isyarat non-verbal dalam reaksi mereka terhadap orang yang berasal dari ras lain. Akan tetapi, orang tua sering enggan mengungkapkan prasangka secara bebas dan terbuka. Akibatnya anak tidak dapat menangkap dengan akurat sikap yang ditunjukkan oleh orang tuanya. Ketika anak bertambah dewasa, kelompok teman sebaya menjadi semakin penting. Biasanya kelompok teman sebaya memperkuat pandangan orang tua, karena adanya kesamaan latar belakang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 11
sosial dan nilai yang dimiliki oleh orang-orang yang tinggal dalam lingkungan masyarakat yang sama. Masalah prasangka juga dapat dilacak dari bagaimana institusi yang ada berperan dalam masalah ini serta bagaimana norma-norma sosial masyarakat yang mendukung terjadinya prasangka dapat mendorong seseorang untuk konform dengan norma-norma tersebut. Penyebarluasan dan pengungkapan prasangka yang terus menerus akan memperkuat peranannya sebagai norma budaya (Ashmore dan DelBoca, dalam Sears, dkk., 2004). Apabila prasangka menjadi sebuah norma, maka akan banyak orang konform dengan norma ini. Tujuannya adalah agar mereka disukai dan diterima (Pettigrew, dalam Myers, 1999). Menurut pandangan ini, prasangka bukan merupakan manifestasi dari individu yang memiliki kepribadian yang “sakit”, tetapi lebih disebabkan oleh norma-norma yang mendukung terjadinya prasangka. Biasanya norma ini juga akan terwujud melalui dukungan-dukungan institusi. Pemisahan sekolah antara anak-anak kulit putih dan anak-anak kulit hitam di Amerika yang disahkan oleh undang-undang dapat dipakai sebagai bukti adanya dukungan institusi untuk menguatkan terjadinya prasangka. c. Teori Kognitif (Cognitive Theories) Teori ini menekankan mengenai bagaimana individu yang berprasangka menerima dan memproses informasi yang berkaitan dengan target prasangka (Feldman, dalam Soeboer, 1990). Pendekatan ini lebih memperhatikan
mengenai
pemahaman
subjektif
individu
yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 12
berprasangka terhadap dunia di sekitar mereka dan orang-orang yang hidup di dalamnya. Menurut kategorisasi sosial, dalam kehidupan sehari-hari individu memiliki kecenderungan untuk membagi dunia sosial mereka menjadi dua kategori yang jelas, yaitu “kita dan mereka” atau “us versus them” (Baron dan Byrne, 2006). Selanjutnya, individu akan menganggap kelompok “kita” lebih baik dibandingkan dengan kelompok “mereka”. Menurut Tajfel (dalam Baron dan Byrne, 2006), kekuatan yang ada di balik kecenderungan indvidu untuk mengkotak-kotakkan individu lain ke dalam dua kategori tersebut berasal dari keinginan individu untuk menaikkan harga diri mereka dengan mengidentifikasikan dirinya ke dalam kelompok sosial tertentu. Taktik ini akan berhasil hanya jika individu tersebut memandang kelompok yang dipilihnya ini sebagai lebih superior daripada kelompok lain, atau kelompok pesaing. Apabila masing-masing kelompok menganggap kelompoknya lebih superior, maka yang timbul pada akhirnya adalah prasangka antar kelompok. Tajfel (dalam Baron dan Byrne, 2006) menamakan proses ini sebagai kompetisi sosial (social competition) untuk membedakannya dari teori konflik realistik. Beberapa hasil penelitian berhasil membuktikan asumsi ini antara lain seperti Skevington; Meindl dan Lerner (dalam Baron dan Byrne, 2006). Penelitian yang dilakukan oleh Meindl dan Lerner (dalam Soeboer, 1990) menunjukkan bahwa pengalaman akan kegagalan pada individu akan mengintensifkan kebutuhan individu untuk menaikkan harga dirinya dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 13
akan membawanya pada kategorisasi sosial. Subjek yang mengalami kegagalan akan berusaha menaikkan harga diri mereka dengan menilai anggota dari kelompok lain secara ekstrim. Hasil penelitian ini mendukung adanya pandangan bahwa individu cenderung membagi dunia sosial ini menjadi dua kubu, yaitu “kita” dan “mereka”, yang pada akhirnya memainkan peranan dalam pengembangan prasangka rasial, etnik, atau agama. d. Teori Psikodinamik (Psychodinamic Theories) Prasangka dapat timbul dari emosi yang meluap-luap. Bila kita berangkat dari teori frustrasi-agresi, dapat kita lihat bahwa frustrasi dapat menimbulkan agresi. Individu yang mengalami frustrasi akan berperilaku agresif terhadap sumber frustrasi. Akan tetapi, bila sumber frustrasi berasal dari individu yang memiliki status lebih tinggi, individu yang mengalami frustrasi akan mencari kambing hitam dan memindahkan agresivitasnya kepada orang lain yang memiliki status lebih rendah agar konsekuensi yang dihadapi tidak terlalu berat. Pendekatan ini sering juga disebut sebagai Scape Goat Theory 3. Indikator Prasangka Teori-teori di atas mengandung beberapa aspek yang berbeda-beda. Aspek dalam teori yang satu melengkapi aspek dalam teori yang lain. Peneliti mencoba menarik kesimpulan dari beberapa teori di atas, yaitu bahwa indikator dari prasangka antara lain adalah sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 14
a. Kognisi Negatif Kognisi negatif merupakan persepsi dan keyakinan negatif yang dimiliki individu terhadap kelompok sosial tertentu. Misalnya saja keyakinan bahwa kelompoknya sendiri lebih superior dari kelompok lain (Baron dan Byrne, 2006). b. Afeksi Negatif Afeksi negatif adalah perasaan-perasaan yang bersifat negatif dari suatu kelompok terhadap kelompok lain. Misalnya saja merasa takut dan terancam dengan keberadaan kelompok lain di sekitar mereka (Sears,dkk., 2004). c. Konasi Negatif Konasi negatif adalah tindakan yang bersifat negatif dan diskriminatif dari suatu kelompok terhadap kelompok lain. Misalnya saja memusuhi dan melecehkan kelompok lain (White, dalam Baron dan Byrne, 2006).
4. Faktor-faktor Penyebab Prasangka Berdasarkan teori-teori di atas, maka dapat disimpulkan oleh peneliti bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi prasangka adalah: a. Efek Sosialisasi Prasangka dan beberapa sikap lain cenderung diperoleh di awal kehidupan. Oleh karena itu, salah satu pemecahan untuk mengurangi prasangka adalah dengan mengubah proses sosialisasi awal. Apabila orang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 15
pada awalnya tidak diajar untuk berprasangka, prasangka cenderung tidak akan berkembang. Inilah sebabnya para tokoh penghapusan perbedaan ras menekankan makna penting pengalaman antarras yang positif di sekolah dasar. Akan tetapi, satu pengalaman sosialisasi saja tidak akan cukup untuk mengisi kekosongan itu, dan sulit untuk mengubah seluruh kehidupan anak dalam sesaat. Beberapa hambatan seperti orang tua yang mendominasi segala sesuatu yang terjadi di sekolah menyebabkan anakanak tidak akan banyak melakukan kontak antarras di sekolah (Sears, dkk., 2004). b. Dukungan Sosial dan Dukungan Institusional Dukungan sosial dan dukungan institusional mampu mendorong kontak lebih erat antara etnik yang berlainan. Dukungan institusional ini diberikan oleh pihak otoritas yang berwenang, dalam hal ini bisa pemerintah, sekolah, pemimpin organisasi, orangtua, dan lain-lain. Ada tiga alasan mengapa hal ini penting, yaitu: 1) Otoritas biasanya berada dalam posisi bisa memberi sanksi (dan rewards) untuk tindakan berprasangka. 2) Ada peraturan yang tegas tentang anti-diskriminasi, yang akan memaksa orang untuk berperilaku dalam perilaku yang tidak berprasangka. Hal ini diharapkan dapat membuat seseorang menginternalisasi perilaku tidak berprasangka itu sebagai sikap mereka.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 16
3) Menciptakan lingkungan sosial yang penuh toleransi dimana nilainilai toleransi bisa dikembangkan. Pendidikan menjadi salah satu harapan besar bagi orang yang menginginkan adanya toleransi rasial yang lebih besar. Orang yang pernah duduk di perguruan tinggi biasanya memiliki prasangka yang lebih sedikit dibandingkan orang yang tidak pernah. Salah satu faktor yang menentukan pengaruh pendidikan tinggi adalah adanya norma kelompok teman sebaya yang baru. Mahasiswa yang menghabiskan sebagian besar waktunya di rumah orang tuanya dan dikelilingi oleh teman masa kanak-kanaknya akan dihadapkan pada lingkungan yang terdiri dari berbagai macam orang dengan berbagai macam keyakinan. Keadaan ini akan berpengaruh besar bagi mereka. Mereka akan mengubah sejumlah sikap yang telah mereka anut sejak masa anak-anak, dan menilai kembali sikap yang lain berdasarkan informasi yang baru. Pada umumnya, sebagian besar sistem keyakinan mereka mengalami pengaturan kembali (Sears, dkk., 2004). c. Kontak Langsung Pendekatan lain dalam pengurangan prasangka adalah kontak langsung
antar
kelompok.
Ada
keyakinan
bahwa
kontak
akan
menghilangkan stereotip, dan bahwa kedekatan dan interaksi biasanya dapat meningkatkan rasa suka. Beberapa penelitian lain juga menunjukkan bahwa peningkatan kontak dapat mengurangi prasangka dan antagonisme.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 17
Teori yang paling banyak digunakan oleh para pakar psikologi sosial adalah Teori Kontak dari Allport (1954), yang menyatakan bahwa kontak antar kelompok hanya dapat mengurangi permusuhan antarras bila kontak itu memenuhi tiga kondisi penting, yaitu pertama, mereka harus mempunyai kontak yang akrab dan berada dalam interaksi yang akrab. Kedua, perlu adanya saling ketergantungan yang kooperatif atau menjalin kerjasama untuk mencapai tujuan bersama dan saling menggantungkan diri pada usaha satu sama lain, dan ketiga adalah bahwa kontak harus terjadi dalam status yang sederajat, karena kebencian dapat timbul karena adanya ketidakseimbangan status tradisional yang dipertahankan (dalam Sears, dkk., 2004).
B. Mahasiswa 1. Pengertian Mahasiswa Mahasiswa adalah seseorang yang sedang mempersiapkan diri dalam keahlian tertentu dalam tingkat pendidikan tinggi (Somawiharja, 1998). Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Kedua yang diterbitkan oleh Balai Pustaka-Departemen Pendidikan dan Kebudayaan R.I. (1994), istilah mahasiswa diartikan sebagai orang yang belajar di perguruan tinggi. Sedangkan menurut tim penyusun Peraturan Akademik Universitas Sanata Dharma (1994), mahasiswa didefinisikan sebagai peserta didik yang terdaftar dan belajar pada universitas. Direktorat Kemahasiswaan Ditjen PT dan Departemen P dan K (dalam Chia, 2003), mendefinisikan mahasiswa sebagai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 18
golongan pemuda dengan rentang umur 18 – 30 tahun, yang secara resmi terdaftar di salah satu perguruan tinggi dan aktif dalam perguruan tinggi yang bersangkutan. Mahasiswa dituntut untuk dapat bekerja sama dengan orang lain secara proaktif. Tidak hanya dengan antar mahasiswa, tapi juga bekerjasama dengan para dosen yang tentu saja berasal dari berbagai macam suku dan ras. Hal ini akan menyebabkan terjadinya perubahan sejumlah sikap yang telah mereka anut sejak masa anak-anak, dan menilai kembali sikap yang lain berdasarkan informasi yang baru. Berdasarkan definisi-definisi di atas, dapat disimpulkan oleh peneliti bahwa mahasiswa adalah peserta didik dengan rentang umur 18 – 30 tahun yang secara resmi terdaftar di salah satu perguruan tinggi atau universitas tertentu untuk mempersiapkan diri dalam keahlian tertentu. 2. Mahasiswa Cina di Yogyakarta Masyarakat Cina di Indonesia adalah keturunan asing yang terbesar jumlahnya (Samsinar, 1997). Hal ini diperkuat oleh Suryadinata (dalam Samsinar, 1997) yang menyebutkan bahwa pada tahun 1980 jumlah orang Cina di Indonesia berkisar 4,2 juta jiwa, yaitu sekitar 2,8 % dari penduduk Indonesia. Hariyono (dalam Samsinar, 1997) membagi etnis Cina di Indonesia menjadi orang Cina totok dan orang Cina keturunan. Kedua hal ini dimasukkan ke dalam kelompok etnis Cina karena adanya ciri-ciri khas yang membedakan mereka dengan orang-orang etnis Indonesia. Kaum totok lebih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 19
diwakili oleh generasi tua, yaitu mereka yang dilahirkan di luar Indonesia atau di dalam Indonesia tetapi berorientasi budaya ke negara asal, yaitu daratan Cina. Sedangkan penduduk keturunan Cina lebih diwakili oleh generasi muda, yaitu orang-orang Cina yang lahir dan besar di daerah setempat serta berorientasi pada budaya setempat (Tan, dalam Samsinar, 1997). Menurut Hariyono (dalam Samsinar, 1997), orang Cina totok adalah orang-orang Cina yang baru menetap di Indonesia selama 1 atau 2 generasi. Sedangkan orang Cina keturunan adalah orang Cina yang telah lama menetap di Indonesia selama 3 generasi atau lebih. Perbedaan lama menetap ini berpengaruh pada nilai-nilai yang dianut. Masyarakat Cina totok lebih kuat memegang tradisi Cina yang berasal dari nenek moyangnya, sehingga segala perbuatannya juga memiliki ciri khas yang berbeda dibandingkan Cina keturunan yang sudah banyak meninggalkan tradisi nenek moyang mereka. Masyarakat Cina keturunan di Indonesia dalam hal tertentu kurang menunjukkan ciri khasnya sebagai orang Cina, namun pada hal-hal lainnya ciri khas sebagai orang Cina juga sering tampak seperti pada perbedaan-perbedaan fisik masih banyak terlihat misalnya: warna kulit yang lebih putih, bentuk muka yang tipikal, dan bentuk mata yang lebih kecil (sipit). Sikap mental orang Cina terutama berlandaskan pada ajaran Konfusionisme atau Kong Fu Tse yang menekankan sikap hubungan dalam keluarga, negara, dan bangsa berdasarkan kesadaran akan kedudukan orang Cina yang lebih maju, superior, dan lebih tinggi (Hidayat, dalam Helmi, 1991). Konfusionisme menekankan akan tradisi sebagai jawaban untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 20
mengatur manusia terhadap masalah-masalah sosial. Tradisi mempunyai pengaruh dan norma-norma yang kuat, sehingga dengan menghayatinya orang dapat hidup dengan baik (Soekisman, 1975). Pandangan ini menyebabkan orang Cina tidak mudah melepaskan diri dari adat istiadat dan kebiasaan sosialnya. Satu hal yang dipertahankan mati-matian yaitu hubungan kebudayaan dengan negeri leluhurnya, dan untuk mempertahankan hal itu, maka diseluruh pelosok dunia pasti terdapat ”Pecinan” (Soekisman, 1975). Eksklusivisme etnik Cina tersebut menciptakan ikatan kesukuan yang makin kuat, sehingga meningkatkan solidaritas sosial yang tinggi di antara anggota kelompoknya. Pola pikir orang Cina sangat dipengaruhi oleh ajaran Taoisme yang ditulis dalam kitab Tao Teh Ching. Kitab Tao Teh Ching berisi tentang kumpulan ajaran mengenai eksistensi manusia di dunia dilihat dari posisi tertentu. Taoisme menekankan pada kesederhanaan hukum alam, jalan tengah (hukum keseimbangan yang mengatasi dua dikotomi yang berjauhan), dan penyesuaian diri terhadap lingkungan. Manusia seharusnya mengikuti gerakan Tao (hukum alam). Misalnya manusia seharusnya mamiliki sifat air yang selalu memiliki tempat terendah dan terlemah dari semua benda, tetapi dapat menembus batu yang sangat keras. Orang Cina memiliki optimisme yang tinggi sehingga memberi kesan bahwa orang Cina memiliki sifat ulet, tapi di sisi lain dianggap sebagai orang yang keras, angkuh, bahkan superior. Peraturan-peraturan dalam menjalankan usahanya sangat jelas sehingga menimbulkan kesan bahwa orang Cina itu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 21
ketat atau disiplin. Materialisme orang Cina untuk meningkatkan standart hidup bukan untuk memperkaya diri tetapi memperkaya kaum kerabat (Adicondro, dalam Helmi, 1991). Konsep ideal tentang keluarga dalam masyarakat Cina adalah ”lima generasi dalam satu atap” yang berarti bahwa orang Cina sangat mementingkan keluarga besar. Nama baik keluarga harus dijaga sebaik-baiknya. Seorang anak harus patuh dan hormat terhadap orang tuanya dalam segala hal. Orang tua mempunyai otoritas untuk mengatur kehidupan anak-anaknya. Perbedaan status antara pria dan wanita juga terdapat dalam masyarakat Cina. Menurut Hidayat (dalam Helmi, 1991), pria Cina lebih berkuasa dan bebas dibandingkan dengan wanita Cina. Hubungan tradisional yang terdapat dalam kehidupan keluarga Cina lebih menekankan pada hubungan antara pria dengan pria. Misalnya saja hubungan antara ayah dengan anak, atau hubungan antara pria yang lebih tua dan pria yang lebih muda. Lan dan Lien (dalam Helmi, 1991) mengatakan bahwa dalam penyelenggaraan pemujaan terhadap para leluhurnya, pria mempunyai peranan yang lebih besar dibandingkan dengan wanita, bahkan anak wanita dilarang memimpin sembahyang kepada Thian (Tuhan). Pria Cina juga mempunyai kekuasaan yang lebih tinggi dibandingkan dengan wanita, hal ini tampak dalam pewarisan nama marga menurut garis keturunan laki-laki. Seorang wanita yang telah menikah harus bisa memberikan keturunan anak laki-laki karena anak laki-laki dianggap lebih berharga dibandingkan anak perempuan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 22
Orang Cina telah berada di Yogyakarta sejak tahun 1756 (Wibowo, 2001). Jumlah orang Cina di Yogyakarta tidak besar, sekitar 2%–3% saja dari seluruh penduduk di Yogyakarta. Orang Cina jarang terlihat berkelompok di jalan-jalan, mal-mal, pasar, restoran, atau toko-toko. Mereka hidup berdampingan dengan orang-orang non-Cina, dan menjalin hubungan bertetangga yang baik. Mereka menggunakan bahasa yang sama dan berbaur satu sama lain. Orang Cina di Yogyakarta secara umum memiliki gaya hidup yang sederhana (low profile) atau biasa-biasa saja. Setidak-tidaknya hal tersebut dapat dilihat dari rumah, mobil, dan properti yang mereka miliki, juga dari busananya, menu makan sehari-hari, serta dari bagaimana mereka mengisi waktu luang atau mencari hiburan (Wibowo, 2001). Berdasarkan definisi-definisi di atas, dapat disimpulkan oleh peneliti bahwa mahasiswa Cina di Yogyakarta adalah orang Cina asli yang bukan berasal dari perkawinan campur antara orang Cina dan orang non-Cina, telah menetap di Indonesia selama 3 generasi atau lebih, menjadi peserta didik dengan rentang umur 18 – 30 tahun, yang secara resmi terdaftar di salah satu perguruan tinggi atau universitas tertentu di Yogyakarta untuk mempersiapkan diri dalam keahlian tertentu.
C. Prasangka Rasial Mahasiswa Cina Terhadap Mahasiswa Non-Cina Di Yogyakarta Mahasiswa Cina adalah remaja baik pria maupun wanita yang menuntut ilmu dan mempersiapkan diri dalam keahlian tertentu. Remaja merupakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 23
generasi muda yang sedang dalam tahap pencarian identitas dan mencari nilainilai baru dalam hidupnya untuk kemudian dipakai dalam menjalani kehidupan sosialnya. Pada awalnya, nilai-nilai hidup diperoleh melalui keluarga. Memasuki masa remaja, teman dan sahabat mulai memiliki peranan yang lebih besar dalam mempengaruhi pola pikir dan nilai-nilai hidup seseorang. Pada beberapa tempat, orang-orang Cina memiliki prasangka yang cukup tinggi terhadap orang-orang di luar etnisnya. Hal ini diperkuat oleh beberapa hasil pengamatan para pengamat budaya dan sejarah masyarakat Cina di Indonesia menyatakan bahwa masyarakat Cina sangat berprasangka terhadap ras-ras lain (Sukisman, 1975). Hasil penelitian psikologi sosial di negara-negara lain seperti Belanda (Verkuyten & Kwa, 1996), Kanada (Netting, dalam Lee dkk., 1996), dan di Amerika Serikat (DiRenzo, 1990), juga menunjukkan bahwa warga Cina di negara-negara tersebut lebih berprasangka (dan mempunyai stereotipe negatif) daripada warga kulit putih sendiri, yang merupakan ras terbesar (mayoritas) di negara-negara tersebut (dalam Abidin, 2000). Tingginya prasangka tersebut disebabkan karena orang Cina sangat menghormati tradisi dan kebudayaan yang mereka miliki. Tradisi mempunyai pengaruh yang sangat kuat dalam kehidupan pribadi mereka, sehingga mereka cenderung menganggap bahwa tradisi yang mereka miliki adalah yang paling baik. Sikap mental orang Cina didasarkan pada kesadaran akan akan kedudukan mereka yang lebih maju, superior, dan lebih tinggi (Hidayat, dalam Helmi, 1991). Hal ini dapat menimbulkan konflik antar kelompok karena mereka akan memandang etnis lain secara negatif. Konflik ini menyebabkan orang Cina mempunyai konsep pemikiran atau prasangka bahwa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 24
orang-orang non-Cina cenderung jahat, malas, tidak dapat dipercaya, dan memusuhi Cina. Selain itu, adanya proses belajar yang salah dari generasi muda terhadap generasi tua juga mempengaruhi terjadinya prasangka. Seorang anak belajar melalui identifikasi dan imitasi terhadap orang tuanya. Apa yang dilakukan oleh orang tua atau anggota keluarga yang lain akan ditiru, sehingga apabila informasi yang diterima oleh anak penuh dengan stereotip negatif dan berprasangka, maka anak juga akan bertindak sesuai dengan stereotip dan prasangka yang dipelajarinya. Predikat Yogyakarta sebagai kota pelajar membuat Yogyakarta menjadi kota yang dituju para pelajar dan mahasiswa dari berbagai etnis dan ras untuk menuntut ilmu. Situasi yang bersahabat, biaya hidup yang murah, serta banyaknya fasilitas dan kemudahan untuk belajar menyebabkan banyak mahasiswa datang dari luar kota dan pulau untuk memperoleh pendidikan di Yogyakarta. Keadaan tersebut membuat seorang mahasiswa baik Cina maupun non-Cina harus menjalani kehidupan dalam lingkungan interaksi, relasi sosial, kerjasama informal maupun formal antarmanusia yang berbeda-beda latar belakang kebudayaannya. Sedikitnya jumlah mahasiswa Cina di Yogyakarta membuat mereka suka atau tidak suka harus berinteraksi dengan mahasiswa lain baik itu orang Jawa, Batak, Madura, NTB, Papua, dan masih banyak lagi. Dalam lingkup pendidikan, mereka diwajibkan untuk dapat belajar bersama, berdiskusi kelompok, dan berpartisipasi dalam organisasi yang sama dengan mahasiswa etnis lain. Banyaknya informasi baru yang mereka terima membuat pola pikir mereka lebih terbuka dan beberapa keyakinan yang pada awalnya diperoleh dari keluarga kini mengalami pengaturan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 25
kembali sehingga mereka lebih objektif dalam memandang etnis lain. Dalam lingkungan non-formal, mahasiswa Cina tentunya juga membutuhkan teman untuk sekedar jalan-jalan, kumpul dengan teman, atau sekedar bersenda gurau. Interaksi antarras tersebut dapat menurunkan prasangka. Hal lain yang dapat menurunkan prasangka adalah keinginan untuk dapat memenuhi kebutuhan pribadi. Dalam keadaan lingkungan yang heterogen, seseorang akan berusaha untuk memenuhi kebutuhan dirinya sehingga secara sadar atau tidak sosialisasi dengan orang dari berbagai ras terjadi. Situasi seperti ini kemungkinan dapat menyebabkan tingkat prasangka mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta rendah. Oleh karena itu peneliti ingin melihat tingginya tingkat prasangka mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Deskriptif kuantitatif adalah penelitian yang bertujuan untuk lebih memahami karakteristik dari variabel yang akan digunakan.
B. Variabel Penelitian Variabel dalam penelitian ini hanya satu yaitu prasangka rasial.
C. Definisi Operasional Prasangka Rasial adalah sikap dan penilaian negatif yang dibentuk berdasarkan generalisasi yang salah atau tidak fleksibel terhadap anggota kelompok ras tertentu semata-mata karena keanggotaannya dalam kelompok tersebut tanpa melakukan pemeriksaan terlebih dahulu. Indikator dari prasangka antara lain adalah sebagai berikut: a. Kognisi Negatif Kognisi negatif merupakan persepsi dan keyakinan negatif yang dimiliki individu terhadap kelompok sosial tertentu. Misalnya saja keyakinan bahwa kelompoknya sendiri lebih superior dari kelompok lain. Peran orang tua dan teman sangat besar dalam pembentukan persepsi dan keyakinan.
26
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 27
Pergaulan yang tidak membeda-bedakan kelompok tertentu dengan yang lain dapat mengurangi persepsi dan keyakinan yang negatif seseorang. b. Afeksi Negatif Afeksi negatif adalah perasaan-perasaan yang bersifat negatif dari suatu kelompok terhadap kelompok lain. Misalnya saja merasa takut dan terancam dengan keberadaan kelompok lain di sekitar mereka. Interaksi antar kelompok yang baik dapat menghilangkan perasaan takut terhadap kelompok lain. c. Konasi Negatif Konasi negatif adalah tindakan yang bersifat negatif dan diskriminatif dari suatu kelompok terhadap kelompok lain. Misalnya saja memusuhi dan melecehkan kelompok lain. Tindakan diskriminatif tersebut dapat dikurangi jika antar kelompok memiliki ketergantungan yang kooperatif atau saling bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama.
D. Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa Cina di Yogyakarta yang dianggap dapat mewakili populasi yang dibutuhkan dalam penelitian ini. Untuk menentukan sampel penelitian digunakan teknik purposive sampling dan snowball sampling. Metode purposive sampling merupakan metode pemilihan subjek didasarkan atas ciri-ciri atau sifat-sifat tertentu yang dipandang mempunyai sangkut paut erat dengan ciri-ciri populasi yang sudah diketahui sebelumnya (Hadi, 2004; Kerlinger, 2002). Ciri sampling ini adalah penilaian dan upaya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 28
secara cermat untuk mendapatkan sampel yang representatif dengan cara mencakup wilayah-wilayah atau kelompok-kelompok yang diduga sebagai anggota sampelnya (Kerlinger, 2002). Sedangkan snowball sampling adalah metode pengumpulan sampel yang mula-mula jumlahnya kecil, kemudian dari sampel ini diperoleh informasi mengenai teman-temannya yang dapat dijadikan sampel juga. Begitu seterusnya, sehingga jumlah sampel semakin banyak, ibarat bola salju yang menggelinding, makin lama makin membesar (Sugiyono, 2006). Sampel yang sesuai dengan tujuan penelitian adalah mahasiswa beretnis Cina asli, dengan rentang usia sekitar 18 – 30 tahun, yang bukan berasal dari perkawinan campur antara orang Cina dengan orang non-Cina.
E. Alat Pengumpulan Data Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan skala. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala sikap model Likert (Gable, dalam Azwar, 2004) untuk melihat tingkat prasangka rasial dari mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta. Dalam skala ini, terdapat beberapa butir pernyataan yang bersifat positif atau favourable dan negatif atau unfavourable. Pernyataan positif berarti bahwa pernyataan tersebut mendukung perilaku prasangka sedangkan pernyataan negatif berarti bahwa pernyataan tersebut tidak mendukung perilaku prasangka. Respon dari setiap pernyataan akan diberi 4 alternatif jawaban yaitu Sangat Setuju, Setuju, Tidak Setuju, dan Sangat Tidak Setuju. Skor untuk masingmasing jawaban pada pernyataan positif benilai 4 untuk jawaban Sangat Setuju, 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 29
untuk jawaban Setuju, 2 untuk jawaban Tidak Setuju, dan 1 untuk jawaban Sangat Tidak Setuju. Skor untuk masing-masing jawaban pada pernyataan negatif bernilai 1 untuk jawaban Sangat Setuju, 2 untuk jawaban Setuju, 3 untuk jawaban Tidak Setuju, dan 4 untuk jawaban Sangat Tidak Setuju. Tabel 1. Blue Print Aitem Prasangka
Presentasi Favorable
Unfavorable
- Kognisi Negatif
20
20
33,33 %
- Afeksi Negatif
20
20
33,33 %
- Konasi Negatif
20
20
33,33 %
60
60
100 %
TOTAL
Tabel 2. Penyebaran Aitem Skala Prasangka No. Aitem
Jumlah
Aspek-aspek Favorable
Unfavorable
Aitem
1, 7, 13, 19, 25, 31, 37, 2, 8, 14, 20, 26, 32, 38, 43, 49, 55, 61, 67, 73, 44, 50, 56, 62, 68, 74, Kognisi Negatif
40 79, 85, 91, 97, 103, 109, 80, 86, 92, 98, 104, 115
110, 116
3, 9, 15, 21, 27, 33, 39, 4, 10, 16, 22, 28, 34, Afeksi Negatif
45, 51, 57, 63, 69, 75, 40, 46, 52, 58, 64, 70, 81, 87, 93, 99, 105, 111, 76, 82, 88, 94, 100,
40
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 30
117
106, 112, 118
5, 11, 17, 23, 29, 35, 41, 6, 12, 18, 24, 30, 36, 47, 53, 59, 65, 71, 77, 42, 48, 54, 60, 66, 72, Konasi Negatif
40 83, 89, 95, 101, 107, 78, 84, 90, 96, 102, 113, 119
Jumlah
108, 114, 120 60
60
120
F. Pertanggung Jawaban Mutu 1. Validitas Isi Validitas dapat diartikan sebagai ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi alat ukurnya. Suatu alat ukur memiliki validitas yang tinggi apabila alat ukur tersebut menjalankan fungsi ukurnya atau memberi hasil ukur sesuai dengan maksud peneliti. Validitas yang diukur oleh peneliti adalah validitas isi, maksudnya untuk mengetahui sejauh mana aitemaitem dalam tes mencakup seluruh kawasan isi objek yang diukur. Pengujian validitas isi ini dilakukan dengan menggunakan analisis rasional terhadap isi tes serta didasarkan atas penilaian (judgement) subjektif sehingga pengukuran validitas ini tidak melibatkan perhitungan statistik apapun (Azwar, 1997). 2. Seleksi Aitem Seleksi aitem pertama kali diambil dari hasil uji coba aitem pada subjek yang memiliki karakteristik yang setara dengan karakteristik subjek
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 31
yang akan diteliti. Aitem-aitem tersebut dievaluasi dengan menggunakan parameter daya beda aitem yang berupa korelasi aitem total. 3. Reliabilitas Reliabilitas adalah keajegan atau keandalan dari suatu alat ukur dengan alat yang sama atau alat yang setara pada kondisi yang berbeda. Reliabilitas dinyatakan oleh koefisien reliabilitas yang angkanya berbeda dalam rentang 0 – 1,00. Semakin koefisien reliabilitas mendekati 1,00 maka reliabilitasnya akan semakin tinggi. Sebaliknya jika koefisien reliabilitasnya semakin mendekati 0 berarti semakin rendah reliabilitasnya. Penelitian menggunakan koefisien Alpha Cronbach, pendekatan ini mempunyai nilai praktis karena hanya dikenakan satu kali saja pada sekelompok subjek (Azwar, 1997).
G. Metode Analisis Data Azwar (1997) mengungkapkan bahwa hasil analisis deskriptif biasanya berupa frekuensi dan persentase tabulasi silang pada data yang bersifat kategorial serta berupa statistik-statistik kelompok pada data yang bukan kategorial (antara lain mean dan standar deviasi). Pada penelitian ini, metode analisis yang akan digunakan adalah metode statistik deskriptif meliputi penyajian data melalui tabel, perhitungan mean, standar deviasi, serta perhitungan persentase yang akan dibantu dengan menggunakan program SPSS versi 13.00 for windows.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Orientasi Kancah Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa etnis cina asli, yang menetap di Yogyakarta untuk mempersiapkan diri dalam keahlian tertentu. Mahasiswa etnis cina diharapkan mempunyai sikap terhadap mahasiswa non-Cina sehingga dapat diketahui bagaimana tingkat prasangkanya terhadap mahasiswa non-Cina.
B. Persiapan Penelitian 1. Uji Coba Alat Ukur Skala uji coba dilaksanakan pada tanggal 26 September 2007 sampai dengan 22 Oktober 2007. 2. Reliabilitas, Validitas, dan Seleksi Aitem Skala Prasangka Rasial Mahasiswa Cina Terhadap Mahasiswa Non-Cina di Yogyakarta Daya diskriminasi aitem dihitung dengan menggunakan teknik Product Moment dari Pearson dengan menggunakan patokan koefisien korelasinya minimal 0,3000 maka koefisien korelasi < 0,3000 dinyatakan gugur, sedangkan yang dianggap valid adalah aitem yang mempunyai koefisien korelasi ≥ 0,3000. Dari seluruh aitem yang berjumlah 120 aitem diperoleh 101 aitem yang tidak gugur dengan koefisien korelasi aitem yang berkisar antara 0,310
32
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 33
(terendah) sampai dengan 0,758 (tertinggi). Aitem yang akan dipakai sebagai bentuk aitem penelitian diseleksi lagi per aspek dengan cara mengambil 25 aitem di tiap aspek yang memiliki koefisien korelasi tertinggi agar jumlah aitem di tiap aspeknya merata. Diperoleh 75 aitem yang pada akhirnya digunakan sebagai bentuk aitem penelitian. Estimasi reliabilitas pada skala uji coba dengan menggunakan teknik Cronbach Alpha menghasilkan koefisien reliabilitas sebesar 0,974. Pada skala yang digunakan untuk penelitian, dari 75 aitem diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,967. Tabel 3. Distribusi Skala Prasangka Rasial Mahasiswa Cina Terhadap Mahasiswa NonCina di Yogyakarta No.
1.
Aspek
Aitem Uji Coba
Aitem yang
Aitem yang
Gugur
Sahih
Kognisi
1, 2, 7, 8, 13, 14, 19, 1, 2, 7, 8, 13, 14, 19, 20, 26,
Negatif
20, 25, 26, 31, 32, 25, 44, 49, 31, 32, 37, 38, 37, 38, 43, 44, 49, 67, 80, 85, 43, 50, 55, 56, 50, 55, 56, 61, 62, 91, 92, 115, 61, 62, 68, 73, 67, 68, 73, 74, 79, 116
74, 79, 86, 97,
80, 85, 86, 91, 92,
98,
97, 98, 103, 104,
109, 110
103,
104,
109, 110, 115, 116 2.
Afeksi
3, 4, 9, 10, 15, 16, 9, 10, 15, 22, 3, 4, 16, 21, 33,
Negatif
21, 22, 27, 28, 33, 27, 28, 39, 34, 57, 63, 64,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 34
34, 39, 40, 45, 46, 40, 45, 46, 70, 75, 76, 82, 51, 52, 57, 58, 63, 51, 52, 58, 87, 88, 93, 94, 64, 69, 70, 75, 76, 69, 81
99,
81, 82, 87, 88, 93,
106, 111, 112,
94, 99, 100, 105,
117, 118
100,
105,
106, 111, 112, 117, 118 3.
Konasi
5, 6, 11, 12, 17, 18, 5, 6, 11, 18, 12, 17, 24, 29,
Negatif
23, 24, 29, 30, 35, 23, 30, 36, 35, 41, 47, 54, 36, 41, 42, 47, 48, 42, 48, 53, 59, 65, 66, 71, 53, 54, 59, 60, 65, 60, 96, 113, 72, 77, 78, 83, 66, 71, 72, 77, 78, 119, 120
84, 89, 90, 95,
83, 84, 89, 90, 95,
101, 102, 107,
96, 101, 102, 107,
108, 114
108, 113, 114, 119, 120 Total
120
45
75
3. Pelaksanaan Penelitian Penelitian dilaksanakan pada tanggal 5 November 2007 sampai dengan 14 Desember 2007. Pelaksanaan penelitian dilakukan dengan cara menyebar skala penelitian kepada mahasiswa-mahasiswa Cina yang kedua orangtuanya masih asli keturunan cina.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 35
Prosedur penelitian adalah dengan membagikan skala yang terdiri dari 75 butir aitem mengenai prasangka rasial. Peneliti pergi ke beberapa universitas untuk menyebar skala dan meminta kesediaan subjek untuk menjawab seluruh pernyataan yang ada. Sebagian lagi dibagikan ke beberapa orang di kost atau kontrakan milik teman yang dikenal oleh peneliti (snowball sampling). Subjek penelitian merupakan mahasiswa yang masih aktif mengikuti kegiatan perkuliahan, beretnis Cina asli dan tidak berasal dari perkawinan campur antara etnis Cina dan non-Cina. Jumlah subjek yang mengisi skala penelitian adalah 100 orang, dengan rentang usia antara 18 – 30 tahun.
C. Hasil dan Pembahasan 1. Deskripsi Hasil Penelitian Hasil yang diperoleh dari pengumpulan data penelitian, diperoleh data dengan deskripsi sebagai berikut: Tabel 4. Deskripsi Data Penelitian Skor Empirik Skala
X
X
X Mean
Prasangka
Skor Teoritik
Min
Max
77
243
150,25
X
SD 25,99
Min
Max
75
300
Mean
SD
187,5
37,5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 36
Berdasarkan hasil penelitian dapat dilihat bahwa mean empirik dari prasangka rasial lebih kecil dari mean teoritiknya (150,24 < 187,5). Selisih antara mean empirik dan mean teoritik dari skala ini adalah sebesar 37,26. Aitem pada skala berjumlah 75 butir dengan rentang skor 1, 2,3,dan 4. Nilai minimal skala 75 x 1 = 75 dan nilai maksimal skala 75 x 4 = 300 sehingga rentang skor untuk skala ini adalah 300 – 75 = 225. Standar deviasi dari skala ini adalah 225 : 6 = 37,5 dan mean teoritik skala ini adalah (75 + 300):2 = 375 : 2 = 187,5. Berikut ini deskripsi hasil penelitian dari aspek-aspek prasangka: Tabel 5. Aspek-aspek Prasangka Skor Empirik Aspek
Kognisi Negatif Afeksi Negatif Konasi Negatif
X
X
Min
Max
25
Skor Teoritik X
X
Min
Max
9,041
25
50,18
8,553
48,10
9,285
Mean
SD
80
50,03
25
78
25
82
Mean
SD
100
62,5
12,5
25
100
62,5
12,5
25
100
62,5
12,5
Berdasarkan hasil penelitian dari aspek-aspek prasangka, dapat dilihat bahwa mean empirik dari aspek kognisi negatif, afeksi negatif, dan konasi negatif lebih kecil dibandingkan dengan mean teoritiknya. Mean empirik dari aspek kognisi negatif adalah 50,03 lebih kecil dari mean teoritiknya yang adalah 62,5. Selisih antara mean empirik dan mean teoritiknya adalah 62,5 –
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 37
50,03 = 12,47. Mean empirik dari aspek afeksi negatif adalah 50,18 lebih kecil dari mean teoritiknya yang adalah 62,5. Selisih antara mean empirik dan mean teoritiknya adalah 62,5 – 50,18 = 12,32. Mean empirik dari aspek konasi negatif adalah 48,10 lebih kecil dari mean teoritiknya yang adalah 62,5. Selisih antara mean empirik dan mean teoritiknya adalah 62,5 – 48,10 = 14,4. Dari ketiga aspek prasangka yang diteliti, antara mean empirik dan mean teoritiknya mempunyai selisih yang tidak jauh berbeda sehingga dapat dikatakan bahwa tidak ada aspek yang mendominasi dalam keseluruhan prasangka. 2. Uji Normalitas Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah sebaran skor pada kelompok sampel mengikuti distribusi normal. Jika p > 0,05 maka sebaran skor dinyatakan normal. Sebaliknya jika p < 0,05 maka sebaran skor dinyatakan tidak normal. Uji normalitas dilakukan dengan One Sample Kosmogorov-Smirnov dengan program SPSS 13.00 for windows. Hasil uji normalitas menghasilkan probabilitas sebesar 0,486 ini berarti bahwa p > 0,05 sehingga distribusi skor adalah normal. Tabel 6. Hasil Perhitungan Uji Normalitas Kolmogorov Smirnov Skor Kolmogorov Sminov
0,837
Asymp. Sig (p)
0,486
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 38
3. Kategorisasi Kategorisasi tingkat prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa pribumi di Yogyakarta dilakukan dengan mengacu pada rata-rata skor dan standar deviasi. Penggolongan tersebut terbagi menjadi lima kategori yaitu: Sangat Tinggi, Tinggi, Sedang, Rendah, dan Sangat Rendah. Tabel 7. Kategorisasi Prasangka Rasial Mahasiswa Cina Terhadap Mahasiswa Non-Cina di Yogyakarta Kategorisasi Sangat Tinggi
Norma Kategorisasi
Norma Skor
f
%
(µt +1,5σ)<X
243,75< X
0
0%
Tinggi
(µt +0,5σ)<X≤(µt +1,5σ) 206,25< X≤243,75
3
3%
Sedang
(µt –0,5σ)<X≤(µt +0,5σ)
168,75< X≤206,25
18
18%
Rendah
(µt –1,5σ)<X≤(µt –0,5σ)
131,25< X≤168,75
59
59%
X≤(µt –1,5σ)
X ≤131,25
20
20%
Sangat Rendah Total
100 100%
Keterangan: µt
: Mean Teoritik
σ
: Standar Deviasi
Berdasarkan kategorisasi, tidak ada orang yang memiliki prasangka rasial yang sangat tinggi. 3 orang (3%) mempunyai prasangka rasial yang tinggi, 18 orang (18%) mempunyai prasangka rasial yang sedang, 59 orang (59%) mempunyai tingkat prasangka yang rendah, dan 20 orang (20%) memiliki prasangka rasial yang sangat rendah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 39
4. Data Demografi Beberapa data demografi yang diperoleh dari skala adalah sebagai berikut: Tabel 8. Data Demografi Jenis Usia Prasangka
Perguruan tinggi
Kelamin Pria
Wanita
17-20
21-24
USD
UKDW
UAJY
UGM
-
-
-
-
-
-
-
-
Tinggi
1
2
1
2
1
1
1
-
Sedang
13
5
9
9
5
7
2
4
Rendah
39
20
28
31
26
19
8
6
13
7
14
6
5
11
2
2
66
34
52
48
37
38
13
12
Sangat Tinggi
Sangat Rendah Total 100
100
Keterangan: USD
: Universitas Sanata Dharma
UKDW: Universitas Kristen Duta Wacana UAJY : Universitas Atma Jaya Yogyakarta UGM : Universitas Gadjah Mada
100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 40
Secara terpisah, data demografi di atas dapat dilihat melalui grafik berikut ini: Grafik 1. Tingkat Prasangka Rasial Berdasarkan Jenis Kelamin 40
39
35 30 25 20
20
Pria Wanita
15
13
13
10 7 5
5 0
0
0
Sangat Tinggi
1
2
Tinggi
Sedang
Rendah
Sangat Rendah
Keterangan: N Pria
: 66 orang
N Wanita : 34 orang Melalui data demografi yang diperoleh, dapat dilihat bahwa berdasarkan jenis kelamin, jumlah mahasiswa pria yang mengisi skala adalah 66 orang dan jumlah mahasiswa wanita yang mengisi skala adalah 34 orang. Tidak ada subjek pria maupun wanita yang mempunyai tingkat prasangka rasial yang sangat tinggi. 1 orang subjek pria dan 2 orang subjek wanita memiliki tingkat prasangka tinggi. 13 subjek pria dan 5 subjek wanita memiliki tingkat prasangka sedang, 39 subjek pria dan 20 subjek wanita
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 41
berada dalam tingkat prasangka yang rendah, sedangkan 13 subjek pria dan 7 subjek wanita berada dalam tingkat prasangka yang sangat rendah. Grafik 2. Tingkat Prasangka Rasial Berdasarkan Usia 35 31
30 28 25 20
Usia 17 - 20 tahun
15
14
10
9 9 6
5 0
Usia 21 - 24 tahun
0 0 Sangat Tinggi
1
2
Tinggi
Sedang
Rendah
Sangat Rendah
Keterangan: N Usia 17 – 20 tahun
: 52 orang
N Usia 21 – 24 tahun
: 48 orang
Berdasarkan kategorisasi usia, jumlah mahasiswa berusia 17 – 20 tahun yang mengisi skala adalah 52 orang dan jumlah mahasiswa berusia 21 – 24 tahun yang mengisi skala adalah 48 orang. Tidak ada orang yang mempunyai tingkat prasangka rasial yang sangat tinggi. 1 orang dalam kategori usia 17 – 20 tahun dan 2 orang dalam kategori usia 21 – 24 tahun memiliki tingkat prasangka tinggi. 9 orang dalam kategori usia 17 – 20 tahun dan 9 orang dalam kategori usia 21 – 24 tahun memiliki tingkat prasangka sedang, 28 orang dalam kategori usia 17 – 20 tahun dan 31 orang dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 42
kategori usia 21 – 24 tahun memiliki tingkat prasangka rendah, sedangkan 14 orang dalam kategori usia 17 – 20 tahun dan 6 orang dalam kategori usia 21 – 24 tahun memiliki tingkat prasangka sangat rendah. Grafik 2. Tingkat Prasangka Rasial Berdasarkan Perguruan Tinggi 30 26
25
20
19 USD
15
UKDW
8
7
0 0 0 0 Sangat Tinggi
1 1 1 Tinggi
UGM 6
5
5
0
UAJY
11
10
4 2
5 2 2
0 Sedang
Rendah
Sangat Rendah
Keterangan: N USD (Universitas Sanata Dharma)
: 37 orang
N UKDW (Universitas Kristen Duta Wacana)
: 38 orang
N UAJY (Universitas Atma Jaya Yogyakarta)
: 13 orang
N UGM (Universitas Gadjah Mada)
: 12 orang
Dilihat dari perguruan tinggi, 37 orang subjek berasal dari Universitas Sanata Dharma (USD), 38 orang subjek berasal dari Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW), 13 orang subjek berasal dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), dan 12 orang subjek berasal dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Tidak ada orang yang mempunyai tingkat prasangka yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 43
sangat tinggi. 1 orang dari masing-masing perguruan tinggi memiliki tingkat prasangka yang tinggi kecuali UGM. 5 orang dari USD, 7 orang dari UKDW, 2 orang dari UAJY, dan 4 orang dari UGM memiliki tingkat prasangka yang sedang. 26 orang dari USD, 19 orang dari UKDW, 8 orang dari UAJY, dan 6 orang dari UGM memiliki tingkat prasangka yang rendah. 5 orang dari USD, 11 orang dari UKDW, 2 orang dari UAJY, dan 2 orang dari UGM memiliki tingkat prasangka rasial yang sangat rendah. 5. Uji Perbedaan Uji beda dilakukan untuk melihat apakah ada perbedaan tingkat prasangka rasial antara mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta berdasarkan jenis kelamin, usia dan universitas. Jika p ≥ 0,05 maka dapat dikatakan bahwa tidak terdapat perbedaan tingkat prasangka rasial yang signifikan di antara kelompok subjek. Sebaliknya jika p < 0,05 maka dapat dikatakan bahwa terdapat perbedaan tingkat prasangka rasial yang signifikan di antara kelompok subjek. Untuk melihat apakah terdapat perbedaan tingkat prasangka rasial antara mahasiswa Cina pria dan wanita, peneliti menggunakan Independent Sample T-test melalui program SPSS versi 13,00 for windows. Hasil uji perbedaan menghasilkan taraf signifikansi sebesar 0,264 ini berarti bahwa p > 0,05 sehingga tidak ada perbedaan tingkat prasangka rasial antara mahasiswa Cina pria dan wanita terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 44
Tabel 9. Uji Beda Berdasarkan Jenis Kelamin (Independent Sample T-test) Jenis Kelamin
N
Mean
SD
Pria Wanita
66 34
150,30 150,15
23,184 31,113
df 98
t 0,28
p
Keterangan
0,264
tidak signifikan
Keterangan : N
: Jumlah Subjek
SD
: Besarnya standard deviasi
t
: Hasil uji t
p
: Probabilitas Independent Sample T-test digunakan juga untuk melihat apakah ada
perbedaan tingkat prasangka rasial antara mahasiswa Cina dengan kategori usia 17 – 20 tahun dan kategori usia 21 – 24 tahun. Hasil uji perbedaan menghasilkan taraf signifikansi sebesar 0,409 ini berarti bahwa p > 0,05 sehingga tidak ada perbedaan tingkat prasangka rasial antara mahasiswa Cina dengan kategori usia 17 – 20 tahun dan kategori usia 21 – 24 tahun terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta. Tabel 10. Uji Beda Berdasarkan Usia (Independent Sample T-test) Usia
N
Mean
SD
df
t
p
Keterangan
17 – 20 21 – 24
52 48
145,98 154,88
26,112 25,321
98
-1,727
0,409
tidak signifikan
Keterangan : N
: Jumlah Subjek
SD
: Besarnya standard deviasi
t
: Hasil uji t
p
: Probabilitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 45
Sedangkan untuk melihat apakah ada perbedaan tingkat prasangka rasial antara mahasiswa Cina dari perguruan tinggi yang satu dengan yang lainnya, maka peneliti menggunakan One-Way Anova melalui program SPSS versi 13,00 for windows. Hasil uji perbedaan menghasilkan taraf signifikansi sebesar 0,444 ini berarti bahwa p > 0,05 sehingga tidak ada perbedaan tingkat prasangka rasial antara mahasiswa Cina dari perguruan tinggi yang satu dengan yang lainnya terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta. Tabel 11. Uji Beda Berdasarkan Perguruan Tinggi (One-Way Anova) Universitas
N
Mean
SD
USD
37
150,57
24,981
UKDW
38
145,82
28,626
UAJY
13
154,62
26,918
UGM
12
158,58
18,017
df
p
96
0,444
Keterangan
tidak signifikan
Keterangan : N
: Jumlah Subjek
SD
: Besarnya standard deviasi
p
: Probabilitas
6. Pembahasan Penelitian ini bertujuan untuk melihat tingginya tingkat prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta. Dari 100 subjek yang mengisi skala, 59 orang (59%) memiliki prasangka rasial yang rendah dan sebanyak 20 orang (20%) memiliki prasangka rasial yang sangat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 46
rendah. Hal ini menunjukkan bahwa prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa pribumi di Yogyakarta rendah. Subjek yang berada pada kategori rendah dan sangat rendah adalah mahasiswa Cina yang sering berinteraksi dengan mahasiswa non-Cina. Berdasarkan pengambilan sampel dengan teknik snowball sampling, dapat diketahui bahwa sebagian besar mahasiswa beretnis Cina yang tinggal di Yogyakarta adalah pendatang yang berasal dari luar kota. Mahasiswa Cina pendatang pada umumnya akan mencari tempat tinggal yang praktis dan dekat dari kampus. Kebanyakan dari mereka memilih untuk tinggal di rumah kontrakan atau kost-kostan. Tinggal di sebuah rumah kontrakan atau kostkostan menuntut mahasiswa Cina untuk berinteraksi dengan teman sekamar atau teman satu kontrakan yang belum tentu memiliki etnis yang sama. Interaksi antarras ini dapat menurunkan prasangka rasial. Berkat interaksi maka dimungkinkan untuk saling mengenal kesamaan-kesamaan di antara mereka, menghilangkan stereotip yang tidak sesuai dengan kenyataan, menghapus homogenitas kelompok, dan mengembangkan perasaan positif terhadap anggota-anggota di luar kelompoknya (Pettigrew, dalam Baron dan Byrne, 2006). Teori Kontak dari Allport (1954) juga menyatakan bahwa kontak antar kelompok dapat mengurangi permusuhan antar ras bila memenuhi tiga kondisi penting, yaitu pertama, mereka harus mempunyai kontak yang akrab dan berada dalam interaksi yang akrab. Kedua, perlu adanya saling ketergantungan yang kooperatif atau menjalin kerjasama untuk mencapai tujuan bersama dan saling menggantungkan diri pada usaha satu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47
sama lain, dan ketiga adalah bahwa kontak harus terjadi dalam status yang sederajat, karena kebencian dapat timbul karena adanya ketidakseimbangan status tradisional yang dipertahankan (dalam Sears, dkk., 2004). Predikat Yogyakarta sebagai kota pelajar membuat universitasuniversitas di Yogyakarta menjadi universitas pilihan bagi calon-calon mahasiswa dari berbagai daerah. Hal ini menyebabkan sebagian besar universitas di Yogyakarta memiliki mahasiswa yang berasal dari berbagai etnis. Mereka harus dapat saling bekerja sama dengan baik dalam berbagai kegiatan yang diadakan oleh universitas. Hal ini menyebabkan mahasiswa Cina dituntut untuk dapat berinteraksi secara intensif dengan mahasiswa nonCina. Interaksi yang akrab dan terjadi secara terus menerus dapat mengurangi prasangka rasial. Tuntutan untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup, membuat mereka membutuhkan bantuan dari orang-orang yang dirasa mampu untuk memenuhi kebutuhan mereka, biasanya adalah orang-orang terdekat atau yang mempunyai kesamaan kebutuhan. Hal ini menimbulkan ketergantungan yang kooperatif untuk mencapai suatu tujuan bersama. Selain itu, adanya kesamaan status sebagai mahasiswa dapat membuat interksi antara mahasiswa Cina dan mahasiswa non-Cina semakin baik, karena mereka memiliki pola pikir yang sederajat dan mampu untuk bekerja sama dalam memenuhi kebutuhannya bersama, sehingga prasangka dapat berkurang. Berdasarkan hasil penelitian, dari aspek kognisi dapat dilihat bahwa prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina rendah, karena mahasiswa Cina di Yogyakarta mempunyai pola pikir yang cukup
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 48
terbuka. Informasi-informasi baru yang diperoleh selama proses belajar mengajar di kelas sangat membantu dalam memperluas pandangan-pandangan mereka yang sempit terhadap suatu hal. Sebagian besar sistem keyakinan mereka mengalami pengaturan kembali dan mereka dapat melihat segala sesuatu dengan lebih objektif. Mereka akan mengubah sejumlah sikap yang telah diperoleh sejak anak-anak dalam kelompok etnisnya sendiri, dan menilai kembali sikap yang lain berdasarkan informasi yang baru diperolehnya dalam pendidikan tinggi dan pergaulannya dengan teman-temannya yang berbeda etnis, sehingga prasangka terhadap ras atau etnis lain dapat berkurang. Dilihat dari aspek afeksi, mahasiswa Cina memiliki perasaan yang positif
terhadap
mahasiswa
non-Cina.
Sebagai
kelompok
minoritas,
mahasiswa Cina tidak merasa dikucilkan melainkan diterima dengan tangan terbuka oleh teman-teman di luar etnis Cina. Mereka merasa nyaman bersahabat dengan orang-orang non-Cina, sehingga tidak merasa takut atau terancam walaupun tinggal dalam lingkungan yang mayoritas penduduknya adalah non-Cina. Beberapa mahasiswa Cina bahkan menjalin hubungan yang sangat akrab dengan mahasiswa non-Cina. Hubungan yang dekat dengan orang dari etnis lain pada dasarnya tidak masalah bagi mereka, namun biasanya keluarga yang menjadi penghambat dalam hubungan tersebut. Sebagian besar generasi tua etnik Cina masih memiliki sikap etnosentrisme yang kuat. Mereka mempunyai pandangan bahwa orang Cina pada umumnya memiliki derajat yang lebih tinggi dibandingkan dengan orang dari etnis lain. Oleh karena itu, mereka cenderung akan membatasi pergaulan mereka dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 49
orang-orang non-Cina. Mereka akan merasa malu jika anaknya bergaul terlalu dekat dengan orang non-Cina. Mahasiswa Cina sebagai generasi muda memiliki sikap etnosentrisme yang lebih rendah dibandingkan dengan generasi tua, maka hal tersebut tidak terlalu menjadi masalah bagi mereka. Berdasarkan aspek konasi, dapat dilihat bahwa mahasiswa Cina memiliki prasangka rasial yang rendah terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta. Hal ini disebabkan karena lingkungan Yogyakarta yang terdiri dari berbagai suku dan budaya menuntut para mahasiswa Cina untuk dapat berinteraksi dengan semua orang dari berbagai etnis dan budaya. Interaksi antar ras dapat mengurangi prasangka, karena individu akan mengembangkan perasaan positif pada orang-orang dari ras lain yang sering dijumpainya dan mengembangkan perasaan negatif terhadap orang yang jarang atau tidak pernah dijumpainya (Pettigrew, dalam Baron dan Byrne, 2006). Penerimaan dari mahasiswa non-Cina membuat mahasiswa Cina merasa senang sehingga mereka juga belajar untuk dapat menghargai serta menerima teman-teman non-Cina dengan tangan terbuka. Berdasarkan data demografi, dapat dilihat bahwa berdasarkan jenis kelamin, tidak ada perbedaan tingkat prasangka rasial antara mahasiswa Cina pria dan wanita terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta. Masyarakat telah mulai dapat menerima kehadiran seseorang berdasarkan prestasinya tanpa melihat perbedaan jenis kelamin. Anak laki-laki atau perempuan telah diberi kesempatan yang sama dalam berbagai bidang di masyarakat (Helmi, 1991). Pemberian kesempatan yang sama dari orang tua kepada anak,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 50
membuat anak memiliki kebebasan dalam segala hal termasuk dalam menjalin hubungan interpersonal, salah satunya adalah hubungan antar-etnik. Baik anak laki-laki maupun perempuan dapat bergaul dengan siapa saja tanpa memandang perbedaan dalam hal suku, ras, atau agama, sehingga tingkat prasangka rasial mereka tidak mempunyai beda yang signifikan.. Berdasarkan kategorisasi usia, juga dapat dilihat bahwa tidak ada perbedaan tingkat prasangka rasial mahasiswa Cina yang berusia antara 17 – 20 tahun dengan yang berusia 21 – 24 tahun terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta. Tingkat prasangka rasial antara mahasiswa Cina semester akhir dengan mahasiswa Cina semester awal sama-sama berada pada kategori rendah. Sejak awal mahasiswa masuk dalam perguruan tinggi, mereka dituntut untuk dapat melakukan interaksi dengan orang-orang dari etnis lain yang baru mereka kenal. Interaksi antar ras tersebut mampu menurunkan prasangka seiring berjalannya waktu, karena mereka dituntut untuk dapat menempatkan diri dalam tempat dan situasi dimana mereka berada. Proses adaptasi ini akan menetap untuk seterusnya dan keyakinan mereka mengalami pengaturan kembali sehingga mereka dapat lebih objektif dalam memandang etnis lain. Berdasarkan karakter yang dimiliki tiap-tiap universitas, diperoleh hasil bahwa tidak terdapat perbedaan tingkat prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta. Mahasiswa Cina yang terdapat dalam universitas swasta seperti UKDW, UAJY, USD umumnya mudah dijumpai sedangkan dalam universitas negeri seperti UGM mahasiswa Cina sangat jarang sekali ditemui. Akan tetapi, tidak ada perbedaan tingkat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 51
prasangka rasial antara mahasiswa Cina yang berada di perguruan tinggi negeri maupun swasta. Hal ini disebabkan karena interaksi yang mereka lakukan tidak hanya terjadi dalam lingkup pendidikan. Dalam lingkup nonformal pun mereka berinteraksi dengan orang-orang yang tinggal di sekitarnya yang belum tentu beretnis sama dengan mereka. Sehingga walaupun beberapa dari mereka bergaul secara homogen di dalam kelas, mereka tetap dituntut untuk dapat menyesuaikan diri dalam lingkungan tempat tinggal mereka seperti kost-kostan atau kontrakan. Hal ini menyebabkan karakteristik dari universitas tidak menyebabkan adanya perbedaan tingkat prasangka rasial di antara mahasiswanya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan Secara umum penelitian ini menunjukkan bahwa prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta rendah. Salah satu penyebabnya adalah karena sebagian besar universitas di Yogyakarta memiliki mahasiswa dari berbagai etnis sehingga mahasiswa Cina di Yogyakarta dituntut untuk dapat berinteraksi dan bekerja sama secara baik dengan mahasiswa nonCina. Interaksi antar ras dapat menurunkan prasangka. Berdasarkan aspek kognisi, aspek afeksi, dan aspek konasi, prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta tergolong rendah karena adanya proses belajar di lingkungan pendidikan tinggi. Mahasiswa Cina menerima informasi-informasi baru, dan berdasarkan informasi-informasi baru tersebut pola pikirnya berkembang dan mampu bersikap lebih objektif terhadap segala hal. Mahasiswa Cina merasa nyaman bergaul dengan mahasiswa non-Cina. Sebagai kelompok minoritas mereka tidak merasa dikucilkan dan dapat diterima dengan tangan terbuka oleh mahasiswa non-Cina. Melalui data demografi, dapat dilihat bahwa tidak ada perbedaan tingkat prasangka rasial mahasiswa Cina terhadap mahasiswa non-Cina di Yogyakarta berdasarkan jenis kelamin, usia, dan universitas.
52
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 53
B. Saran 1. Bagi Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta agar lebih peka dan berhatihati terhadap hal-hal yang dapat menimbulkan prasangka rasial. Mahasiswa di Yogyakarta hendaknya diikut sertakan dalam kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan interaksi antar etnis, misalnya festival kebudayaan, bakti sosial untuk membantu masyarakat yang kurang mampu. 2. Bagi orang tua dan para pendidik Orang tua dan pendidik diharapkan dapat menjadi teladan yang baik dan mengajarkan sikap yang baik bagaimana menghargai dan menghormati setiap individu, tanpa membeda-bedakan suku, ras, dan agama, sehingga tercipta interaksi yang baik antar sesama individu dan menghapus homogenitas kelompok. 3. Bagi mahasiswa etnis Cina Mahasiswa etnis Cina diharapkan dapat meningkatkan interaksi yang baik dengan mahasiswa non-Cina sehingga tercipta hubungan yang akrab, dan mampu saling bekerja sama dalam setiap kegiatan yang diadakan oleh universitas, agar dapat memperkecil timbulnya prasangka. 4. Bagi peneliti lain: Penelitian ini masih mempunyai kekurangan, yaitu desain penelitian yang digunakan hanya deskriptif kuantitatif. Sebaiknya dikembangkan lagi menjadi desain korelasional atau perbandingan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA Abidin, Zainal. (1999). Prasangka Rasial dan Persepsi Agresi di Antara Mahasiswa Pribumi dan Cina Dari Empat Perguruan Tinggi di Kota Bandung. Tesis. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada. ------------------ (2000). Prasangka Rasial dan Persepsi Agresi di Antara Mahasiswa Pribumi dan Cina di Kota Bandung. Jurnal Psikologi Unpad. 5(1), 64 – 75. Allport, G. W. (1954). The Nature of Prejudice. Boston: The Beacon Press. Azwar, S. (1997). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Sigma Alpha. ----------------- (2004). Dasar-dasar Psikometri Cetakan Keempat. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. ----------------- (2005). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Baron, R. A., Byrne, D., & Branscombe, N. R. (2006). Social Psychology 11th Edition, Boston: Allyn & Bacon Inc. Brewer, M. B. & Miller, N. (1996). Intergroup Relation. Buckingham: Open University Press. Brown, R. (1995). Prejudice. Its Social Psychology. Cambridge: Blackwell Publisher Inc. ----------------- (2005). Prejudice. Menangani ”Prasangka” dari Perspektif Psikologi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Budi, T. P.(2005). SPSS 13.00 Terapan: Riset Statistik Parametrik. Yogyakarta: Penerbit Andy. Chia, Frany. (2003). Hubungan Antara Citra Raga Dengan Minat Membeli Produk Kosmetik Pemutih Kulit Pada Remaja Putri Etnis Cina. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma. Hadi, Sutrisno. (2004). Statistik Jilid 2. Yogyakarta: Penerbit Andi. Helmi, A. F. (1991). Sikap Etnosentrik Pada Generasi Tua dan Muda Etnik Cina. Jurnal Psikologi , 1, 38 – 46. http://id.wikipedia.org/wiki/pribumi
54
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 55
http://smartpsikologi.blogspot.com/2007/08/mengurangi-prasangka-etnik.html http://smartpsikologi.blogspot.com/2007/08/prasangka-dalam-konflik-antaretnik.html http://smartpsikologi.blogspot.com/2007/08/sebab-munculnya-prasangka.html http://www.ham.go.id/images/sjdi/inpres26_1998.pdf http://www.heartlight.org http://www.icf-cmh.org/GD/DocumentManagement/DocumentDownload.aspx? Document VersionID=448 http://www.munido.brd.de/artikel/artikel 04/art04 tidak ada pribumi nkri 1.html
Ikawati dan Aminatun, S. (2000). Akumulasi Prasangka Antaretnis Sebagai Penyebab Kekerasan Kolektif di Kodya Surkarta. Media Informasi Penelitian, 164, 3 – 13. Kerlinger, F., N. (2002). Asas-asas Penelitian Behavioral Edisi Ketiga. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Liliweri, A. (2005). Prasangka dan Konflik. Komunikasi Lintas Budaya Masyarakat Multikultur. Yogyakarta: LKiS. Matsumoto, David. (2004). Pengantar Psikologi Lintas Budaya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Myers, D. G. (1999). Social Psychology 6th Edition. New York: McGraw-Hill Company. Santi, D. E., Djalali, M. A., & Matulessy, A. (2000). Hubungan Antara Prasangka Sosial Dengan Agresivitas. Fenomena, Jurnal Psikologi, 5 (6), 17 – 26. Samsinar. (1997). Perbedaan Sikap Terhadap Peran Ganda Pria Antara Etnis Cina dan Pria Etnis Jawa. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Psikologu Universitas Sanata Dharma. Sears, D. O., Freedman, J. L., dan Peplau, L.A. (2004). Psikologi Sosial Jilid 2 Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga. Soeboer, R. (1990). Prasangka dan Diskriminasi. Jurnal Psikologi Sosial, No. 4 Tahun III, 4 – 13.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 56
Soekanto, Soerjono. (1992). Sosiologi Suatu Pengantar Edisi Ke-4, Jakarta: Rajawali Pers. Sugiyono. (2006). Statistika untuk Penelitian. Bandung: CV Alfabeta. Sukisman, W.D.(1975). Masalah Cina di Indonesia. Yayasan Penelitian Masalah Asia. Susetyo, B. (2002). Stereotip dan Konflik Antar Kelompok, Psikodimensia, Kajian Ilmiah Psikologi Volume 2 No. 3, 157 – 164. Taylor, S.E., Peplau, L. A., & Sears, D. O.(2000). Social Psychology 10th Edition. New Jersey: Prentice-Hall Inc. Tim Penyusun. (1994). Peraturan Akademik Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma. Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. (1994). Kamus Besar bahasa Indonesia Edisi Ke-dua. Jakarta: Balai Pustaka – Departemen Pendidikan dan Kebudayaan R. I. Wibowo, I. (2001). Harga Yang Harus Dibayar: Sketsa Pergulatan Etnis Cina Di Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SKALA DAN ANALISIS
TRY OUT
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SKALA
Data Subjek:
1. Nama Marga
:
2. Suku Bangsa Subjek
: A / C*
3. Suku Bangsa Ayah
: A / C*
4. Suku Bangsa Ibu
: A / C*
seseorang jika berinteraksi dengan masyarakat beretnis pribumi. Anda
5. Jenis Kelamin
:L/P
diharapkan menyatakan sikap anda terhadap isi pernyataan-
6. Umur
:
pernyataan tersebut dengan memilih:
7. Semester
:
8. Fakultas
:
9. Perguruan Tinggi
:
PETUNJUK:
Berikut ini ada beberapa pernyataan mengenai kondisi
SS
Jika anda
SANGAT SETUJU
S
Jika anda
SETUJU
TS
Jika anda
TIDAK SETUJU
STS
Jika anda
SANGAT TIDAK SETUJU
Keterangan: ∗
Berilah tanda SILANG (X) pada salah satu jawaban sesuai dengan pilihan anda untuk setiap nomor pernyataan. Karena jawaban diharapkan sesuai dengan pendapat anda
A: Asli, tidak berasal dari perkawinan campur antara orang Cina dengan non – China
∗
C: Campuran, berasal dari perkawinan campur antara orang Cina dengan non- China
sendiri, maka tidak ada jawaban yang dianggap salah dan anda tidak perlu mencantumkan nama anda.
tahun
Coret yang tidak perlu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. 1. 2.
3. 4. 5. 6.
7. 8. 9. 10.
11. 12.
13. 14. 15. 16.
Pernyataan Menurut saya, umumnya orang China lebih pandai dibandingkan dengan orang pribumi. Menurut saya, orang-orang pribumi juga memiliki pemikiran yang maju seperti orangorang China Saya tidak suka jika teman pribumi saya mendapat nilai lebih tinggi dari saya. Saya ikut senang saat teman pribumi saya meraih prestasi tertentu. Saya hanya akan meminta tolong kepada teman-teman yang beretnis China. Saya akan membantu teman-teman pribumi saya yang ingin mendapatkan nilai lebih dalam mata kuliah tertentu. Orang China secara fisik lebih cantik/tampan dibandingkan orang pribumi. Menurut saya, tidak sedikit orang-orang pribumi yang memiliki prestasi gemilang. Saya senang jika nilai saya lebih bagus dari teman-teman pribumi saya. Saya turut merasa bangga jika salah seorang teman pribumi saya telah lulus dan menjadi sarjana. Saya akan menghadiri acara kelulusan temanteman saya yang beretnis China saja. Saya akan mengajarkan teman-teman yang kesulitan dalam mata kuliah tertentu tanpa membedakan etnis mereka. Orang-orang pribumi umumnya mudah menyerah dalam memperjuangkan sesuatu. Saya yakin bahwa orang pribumi dapat bekerja sama dengan orang China secara adil. Saya tidak suka jika dosen saya memuji teman saya yang beretnis pribumi. Saya akan merasa senang jika teman pribumi saya mau belajar bersama saya saat ujian akhir.
SS
S
TS
STS
No. 17.
18.
19. 20. 21. 22.
23.
24.
25.
26. 27.
28. 29. 30. 31.
Pernyataan Dalam acara kelulusan, saya hanya akan mengirimkan kartu ucapan selamat kepada teman-teman saya yang beretnis China. Saya akan mengucapkan selamat kepada teman-teman pribumi saya yang telah lulus dan menjadi sarjana. Hanya sedikit orang-orang pribumi yang mempunyai prestasi membanggakan. Orang pribumi juga bisa diajak bekerja sama dengan baik dalam mengerjakan tugas. Saya tidak nyaman saat bekerja kelompok bersama dengan orang pribumi. Saya senang bersaing secara sehat dengan teman-teman saya tanpa membedakan etnis mereka. Saya akan belajar dengan sungguh-sungguh agar dapat mengalahkan nilai teman-teman pribumi saya. Jika memang berpotensi menjadi pemimpin, saya akan mendukung teman pribumi saya yang mencalonkan diri menjadi ketua di salah satu organisasi yang saya ikuti. Menurut saya, kebanyakan orang pribumi sangat membenci orang China tanpa ada alasan yang jelas. Menurut saya, orang-orang pribumi ramah dan bersahabat. Saya tidak suka jika mendengar teman-teman pribumi memanggil saya dengan sebutan “cina”. Saya merasa bangga jika turut diundang dalam acara adat teman pribumi saya. Saya berbicara hanya seperlunya saja dengan teman-teman pribumi. Saya akan menerima hadiah yang diberikan oleh teman pribumi saya. Sebagian besar orang pribumi iri dengan kesuksesan orang-orang China
SS
S
TS
STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. 32. 33.
34. 35. 36.
37. 38. 39.
40.
41. 42.
43.
44.
45.
46.
Pernyataan Saya yakin orang pribumi dapat dipercaya dan jujur. Saya merasa khawatir jika rahasia saya diketahui oleh teman yang bukan beretnis China. Saya gembira jika teman-teman pribumi saya menghadiri acara keluarga saya. Saya tidak pernah tertarik dengan orang pribumi. Saya akan membantu orang-orang yang membutuhkan pertolongan tanpa membedakan apakah orang tersebut orang China atau bukan. Menurut saya, orang pribumi umumnya tidak dapat dipercaya. Saya percaya tidak semua orang pribumi membenci orang China. Saya benci melihat orang-orang pribumi yang kegiatannya sering kali hanya duduk-duduk sambil mengganggu orang lain di jalan. Saya ikut merasa senang saat teman pribumi saya sedang merayakan acara adat bersama keluarganya. Saya tidak ingin bergaul terlalu dekat dengan pribumi. Saya akan meminta bantuan kepada semua orang saat membutuhkan pertolongan tanpa melihat apakah orang itu beretnis China atau pribumi. Kebanyakan orang pribumi hanya bisa dudukduduk di jalan sambil mengganggu orang lain yang lewat di depannya. Saya yakin bahwa orang pribumi tidak akan keberatan untuk mengajarkan kesenian daerahnya kepada masyarakat China. Saya kecewa dengan sikap orang-orang pribumi karena mereka cenderung melecehkan etnis China. Saya senang mempunyai banyak teman tanpa membeda-bedakan etnis mereka.
SS
S
TS
STS
No. 47. 48. 49. 50. 51. 52. 53. 54.
55. 56. 57.
58.
59. 60. 61. 62. 63. 64.
Pernyataan Saya tidak mau menyapa orang pribumi lebih dahulu. Saya bersikap ramah terhadap teman-teman pribumi saya Kebanyakan orang China lebih ulet dibandingkan dengan orang pribumi. Menurut saya, banyak juga orang pribumi yang sukses dalam karirnya. Saya kesal dengan teman-teman pribumi saya yang sebagian besar malas mengerjakan tugas. Saya salut dengan teman-teman pribumi saya yang memiliki rasa persaudaraan yang kuat. Saya dapat bekerja dengan baik jika temanteman sekerja saya bertenis sama dengan saya. Saat teman-teman pribumi saya mengajak belajar bersama, saya akan menerima ajakan tersebut Menurut saya, kebanyakan orang pribumi malas dan tidak mau mengerjakan tugas. Saya yakin, orang pribumi juga memiliki kedisiplinan tinggi dalam bekerja. Dalam bekerja, teman-teman pribumi saya selalu membuat saya kesal karena pekerjaannya tidak maksimal. Saya kagum dengan kegiatan gotong royong yang sering diadakan oleh masyarakat pribumi. Saat bekerja kelompok, saya akan mencari teman-teman yang sama-sama beretnis China. Saya akan membantu teman pribumi saya dalam mengerjakan tugasnya. Orang pribumi umumnya kurang disiplin terhadap aturan. Dalam bekerja, banyak juga orang pribumi yang ulet dan rajin. Saya lebih senang bekerja bersama dengan teman-teman sesama etnis China. Saya senang dapat bekerja sama dengan teman pribumi dalam mengerjakan sesuatu.
SS
S
TS
STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. 65.
66. 67.
68. 69. 70.
71. 72. 73. 74. 75. 76. 77.
78.
79.
80.
Pernyataan Saat teman-teman pribumi saya mengajak mengerjakan tugas bersama, saya akan menolak ajakan tersebut Dalam mengerjakan tugas, saya tidak akan menolak bantuan dari teman-teman pribumi. Menurut saya, orang-orang pribumi yang senang duduk-duduk di jalan sambil bersenda gurau tidak mempunyai masa depan. Pada umumnya, orang pribumi dapat bekerja dengan baik dan benar. Saya tidak senang melihat masyarakat pribumi yang bekerja dengan asal-asalan. Saya senang bekerja sama dengan temanteman pribumi karena mereka sangat kooperatif. Saya tidak mau berbisnis dengan orang pribumi. Saya mau bekerja sama dengan pribumi dalam berbisnis. Menurut saya, sebagai etnis China kita tidak boleh berpacaran dengan pribumi. Pacaran dengan orang pribumi bukan masalah bagi saya. Saya merasa takut jika tinggal di daerah yang mayoritas penduduknya adalah pribumi. Saya merasa nyaman berteman dengan orangorang pribumi. Saya akan lebih mementingkan kepentingan teman-teman saya yang beretnis sama dengan saya. Jika teman-teman pribumi saya sedang bersenda gurau bersama, saya akan mencoba untuk berbaur dengan mereka. Menurut saya kebanyakan orang-orang pribumi sering mengandalkan bantuan orang lain. Orang-orang pribumi memiliki ikatan persaudaraan yang kuat.
SS
S
TS
STS
No. 81.
82.
83. 84. 85. 86.
87. 88. 89.
90. 91.
92. 93.
94.
95.
Pernyataan Saya akan merasa lebih nyaman jika setidaknya ada satu orang teman saya yang beretnis China juga dalam lingkungan tempat tinggal saya. Saya bersyukur jika teman-teman pribumi saya mau menerima saya sebagai sahabat mereka. Saya lebih memilih orang yang beretnis China untuk berteman daripada orang pribumi Saya bergaul dengan semua orang tanpa memperdulikan etnis orang tersebut. Terkadang orang-orang pribumi memandang orang China dengan pandangan yang sinis. Saya percaya bahwa masyarakat pribumi telah menerima masyarakat China dengan tangan terbuka. Berpacaran dengan orang pribumi hanya akan membuat diri kita sebagai orang China malu. Saya senang menjalin persahabatan dengan orang-orang pribumi. Saya menghindari tempat-tempat wisata yang mayoritas pengunjungnya adalah orang-orang pribumi. Jatuh cinta terhadap orang pribumi tidak masalah buat saya. Menurut saya, masyarakat China di Indonesia tidak dapat hidup dengan tenang karena selalu menjadi sasaran amuk massa dari masyarakat pribumi. Saya mempunyai teman dekat/sahabat orang pribumi. Saya merasa lebih nyaman jika menceritakan masalah saya hanya kepada teman-teman yang beretnis China. Saya tidak akan marah jika mengetahui adik/kakak saya berpacaran dengan orang pribumi Saya tidak mau pergi berdua saja dengan orang pribumi di tempat umum.
SS
S
TS
STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. 96. 97. 98.
99. 100. 101. 102. 103. 104. 105. 106. 107.
108.
109.
110. 111.
112.
Pernyataan Saya mempunyai teman akrab / sahabat orang pribumi. Kebudayaan pribumi menurut saya terlalu bertele-tele dan kurang praktis. Saya yakin bahwa asimilasi kebudayaan antara etnis China dan pribumi dapat memperkaya kebudayaan nasional. Saya tidak suka dengan kebudayaan etnis lain diluar etnis China. Saya senang mempelajari kebudayaan lain di luar kebudayaan China. Saya menghindari acara-acara yang diadakan oleh orang-orang pribumi. Saya akan mengundang teman-teman pribumi saya dalam acara ulang tahun saya. Menurut saya, kebudayaan pribumi tidak dapat digabungkan dengan kebudayaan China. Orang pribumi memiliki kebudayaan yang sangat unik dan menarik. Saya merasa terganggu jika tetangga pribumi saya melakukan upacara adat di dekat rumah. Saya senang mempelajari berbagai macam kesenian daerah dari berbagai suku. Saya tidak mau mengundang teman-teman yang bukan beretnis China dalam acara keluarga saya. Saya akan mengucapkan selamat kepada teman-teman pribumi saya yang sedang merayakan upacara adatnya. Menurut saya, kebudayaan China adalah kebudayaan yang paling baik dibandingkan kebudayaan lain. Adat istiadat masyarakat pribumi sangat menarik untuk dipelajari. Saya tidak suka mengundang teman-teman pribumi untuk datang dalam upacara adat keluarga saya. Saya suka mendengar teman-teman saya bercerita tentang kebudayaan mereka.
SS
S
TS
STS
No. 113.
114.
115. 116.
117.
118.
119.
120.
Pernyataan Saya hanya akan mengundang teman-teman saya yang beretnis China dalam acara ulang tahun saya. Saya akan menghadiri upacara pernikahan teman saya walaupun mereka bukan beretnis China Menurut saya kebudayaan daerah di Indonesia kurang menarik untuk di pelajari. Orang pribumi juga menikmati perayaanperayaan adat etnis China seperti Tahun Baru Imlek, Cap Go Meh, dan lain-lain.
SS
S
Saya lebih nyaman jika teman-teman yang datang dalam acara keluarga saya adalah teman-teman yang beretnis China saja. Saya senang berbagi cerita mengenai adat istiadat keluarga saya terhadap teman-teman yang berbeda suku dengan saya (pribumi). Saya tidak mau mempelajari kebudayaan daerah yang bukan merupakan kebudayaan daerah saya sendiri. Saya akan mengajak teman-teman pribumi saya untuk bertukar cerita / pengalaman tentang kebudayaan kami masing-masing
Terima Kasih Atas Kerjasamanya
God Bless U...
TS
STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Subjek 1 Subjek 2 Subjek 3 Subjek 4 Subjek 5 Subjek 6 Subjek 7 Subjek 8 Subjek 9 Subjek 10 Subjek 11 Subjek 12 Subjek 13 Subjek 14 Subjek 15 Subjek 16 Subjek 17 Subjek 18 Subjek 19 Subjek 20 Subjek 21 Subjek 22 Subjek 23 Subjek 24 Subjek 25 Subjek 26 Subjek 27 Subjek 28 Subjek 29 Subjek 30 Subjek 31 Subjek 32 Subjek 33 Subjek 34 Subjek 35 Subjek 36 Subjek 37 Subjek 38 Subjek 39 Subjek 40 Subjek 41 Subjek 42 Subjek 43 Subjek 44 Subjek 45 Subjek 46 Subjek 47 Subjek 48 Subjek 49 Subjek 50
Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5 Item 6 Item 7 Item 8 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 1 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 4 3 1 1 1 1 1 1 2 2 2 1 2 2 1 1 2 2 1 1 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 3 1 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 1 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 1 1 1 1 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 1 2 2 3 2 2 1 2 2 1 1 2 1 1 3 2 1 1 1 1 1 1 3 2 1 2 1 2 2 2 3 3 1 1 2 1 3 2 1 1 1 2 1 2 1 1 3 2 2 2 1 2 2 2 3 2 2 2 1 2 3 2 2 3 1 2 1 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 1 2 2 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 3 1 1 3 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 1 1 1 2 3 1 3 1 2 2 1 2 3 1 2 2 2 1 1 1 2 1 2 2 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2 2 4 2 2 2 1 2 1 1 3 2 3 2 3 2 1 1 3 2 2 2 2 2 2 2 1 2 3 3 2 2 1 2 4 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 1 1 2 2 1 3 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 1 2 2 2 2 1 4 4 2 2 2 2 3 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 9 Item 10 Item 11 Item 12 Item 13 Item 14 Item 15 Item 16 Item 17 Item 18 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 1 1 2 2 1 2 1 1 2 2 1 2 2 2 1 2 1 1 2 1 1 1 3 3 1 1 1 1 3 1 2 2 3 2 2 2 2 1 3 2 1 2 2 3 2 1 2 2 3 1 1 1 3 2 2 1 1 2 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 3 1 1 1 2 2 1 1 2 1 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 1 1 3 2 1 2 1 1 2 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 3 1 1 1 4 3 2 1 1 1 1 2 2 1 1 3 1 1 1 4 2 1 2 1 1 1 2 1 1 1 2 1 2 1 2 3 2 1 1 3 2 1 2 1 2 3 2 2 1 3 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 3 1 2 1 1 3 2 2 2 2 2 2 1 2 1 3 1 1 1 2 2 1 2 1 1 2 1 1 1 3 1 2 1 1 1 3 1 1 1 1 1 2 1 1 1 3 2 1 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 1 1 1 3 2 1 3 1 1 3 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 1 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 1 2 1 1 3 1 2 1 1 2 1 1 1 1 3 1 1 1 2 4 2 2 2 2 3 2 2 1 2 3 2 2 2 2 3 2 1 1 2 2 2 2 1 1 3 2 1 1 2 1 1 2 1 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 1 1 1 3 1 2 1 1 1 3 1 1 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 3 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 1 2 1 1 1 1 1 3 2 2 1 2 1 2 1 2 2 3 2 2 2 3 4 2 3 2 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 19 Item 20 Item 21 Item 22 Item 23 Item 24 Item 25 Item 26 Item 27 Item 28 2 2 4 2 3 2 4 3 3 2 2 1 1 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 1 1 4 3 4 1 2 2 2 1 3 2 3 2 4 2 2 2 2 1 3 2 3 3 3 2 2 3 1 1 3 2 3 2 4 2 1 1 1 2 2 2 2 2 3 1 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 3 2 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 4 2 2 1 1 1 2 1 2 2 4 1 2 1 2 1 3 2 2 2 1 2 2 2 2 1 3 2 2 2 4 2 2 2 2 1 1 1 3 2 3 2 1 1 1 2 2 1 1 2 4 2 1 1 1 1 1 1 3 1 4 3 2 1 1 1 3 1 4 2 3 2 2 2 2 1 4 1 2 2 4 1 1 1 1 2 1 1 3 2 3 2 1 2 1 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 3 1 2 2 2 2 2 1 2 1 3 1 2 2 4 1 1 1 2 1 3 1 2 1 3 2 1 1 1 1 3 1 2 2 4 2 2 2 2 1 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 4 2 2 1 1 1 3 2 4 2 4 1 2 2 2 2 3 2 3 2 3 1 2 2 1 1 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 2 1 2 2 2 2 1 1 2 1 3 1 2 2 3 1 2 2 2 1 4 1 3 2 4 2 3 2 2 1 3 1 3 2 2 2 3 2 2 1 3 1 3 2 3 2 2 2 1 1 3 1 3 2 4 2 2 3 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 4 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 4 2 2 2 2 1 2 1 3 2 4 1 2 2 1 2 3 2 2 2 2 1 1 1 1 1 4 1 1 2 1 2 2 2 2 1 4 2 4 3 4 2 1 1 1 1 1 1 2 2 3 2 2 1 1 1 2 1 2 1 3 2 3 4 2 2 3 2 4 3 4 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 29 Item 30 Item 31 Item 32 Item 33 Item 34 Item 35 Item 36 Item 37 Item 38 3 2 4 3 4 2 4 2 3 2 1 1 1 2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 1 1 4 3 1 1 1 1 4 1 2 1 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 3 1 2 2 1 1 2 2 2 3 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 1 2 1 2 2 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 1 1 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 3 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 1 1 3 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 4 2 2 2 1 1 1 1 2 1 3 2 2 1 2 1 2 1 1 1 3 2 1 2 1 1 2 1 1 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 3 2 2 2 2 1 3 3 3 2 2 1 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 2 3 1 3 2 3 1 2 2 3 2 2 2 3 1 2 2 1 1 1 2 1 2 2 1 2 1 1 1 3 3 2 2 3 2 3 2 2 2 3 3 3 2 1 1 3 2 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1 2 2 2 1 2 1 2 2 1 2 3 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 1 2 2 3 1 2 1 2 2 2 2 3 3 2 2 3 1 2 2 2 2 3 3 2 2 3 1 3 2 2 1 3 1 2 2 2 1 2 1 1 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 1 3 1 2 1 3 2 2 2 1 2 2 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 2 3 2 2 2 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 1 2 1 2 2 3 1 2 1 3 2 4 4 4 3 4 2 4 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 39 Item 40 Item 41 Item 42 Item 43 Item 44 Item 45 Item 46 Item 47 Item 48 4 2 4 1 3 2 4 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 1 1 1 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 4 1 1 1 2 3 4 1 1 1 4 2 2 2 4 2 4 1 2 1 3 2 2 1 3 3 4 1 2 1 4 2 2 2 2 2 3 1 2 2 3 1 1 2 2 1 3 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 2 1 2 1 3 1 2 1 4 2 2 2 2 2 2 1 2 2 4 2 2 1 2 2 3 2 2 1 3 2 1 2 1 1 2 1 1 2 3 1 2 2 2 2 2 1 2 2 4 2 2 2 2 2 3 1 2 2 3 2 1 1 2 2 2 1 1 2 4 1 1 1 1 1 4 1 1 1 3 2 1 1 3 2 4 1 1 1 4 1 2 1 2 1 3 1 1 1 3 2 1 1 1 1 3 2 1 2 3 2 2 1 2 2 3 1 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 1 2 2 3 1 1 2 4 1 2 1 3 2 3 1 2 1 4 1 2 2 1 1 3 1 1 1 4 2 2 2 3 1 3 1 2 1 3 1 1 1 2 2 3 1 1 1 4 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 1 3 2 4 1 2 2 4 1 2 1 1 1 4 1 1 1 4 2 1 1 3 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 2 3 1 1 1 3 2 2 1 2 2 3 1 2 2 3 1 2 1 2 2 3 1 2 2 3 2 2 1 2 2 3 1 1 2 3 2 2 2 3 2 3 1 2 2 4 2 1 1 3 2 3 1 1 1 4 2 2 1 3 2 3 1 1 2 4 2 3 2 3 2 4 2 2 2 3 2 2 1 2 2 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 4 2 2 2 2 2 3 2 2 2 4 1 1 1 2 1 4 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 1 2 2 3 1 1 1 3 2 2 1 2 2 4 1 2 2 4 1 2 1 2 1 3 1 2 2 4 2 2 1 2 2 3 2 1 2 4 2 3 2 4 2 4 2 2 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 49 Item 50 Item 51 Item 52 Item 53 Item 54 Item 55 Item 56 Item 57 Item 58 3 2 3 2 4 2 2 2 2 2 3 2 2 1 3 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 4 1 1 1 3 3 2 1 4 1 4 3 3 2 4 2 3 2 3 2 2 1 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 1 2 2 2 3 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 1 2 1 2 2 4 1 1 3 1 1 1 1 1 3 3 2 1 1 3 1 1 2 1 2 4 2 2 1 3 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 1 3 2 2 2 2 1 4 2 3 1 2 2 2 2 2 2 2 1 3 1 2 1 2 1 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 3 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 1 1 3 1 3 2 2 2 2 1 3 3 2 1 3 3 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 1 3 1 3 1 2 1 2 1 3 1 3 2 2 2 2 2 3 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 1 2 2 2 2 3 2 3 2 1 1 2 2 1 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 4 2 3 1 2 1 2 1 1 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 3 1 1 1 1 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 1 2 1 2 2 2 2 3 1 3 1 1 2 1 1 2 1 4 3 4 2 3 2 4 3 3 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 59 Item 60 Item 61 Item 62 Item 63 Item 64 Item 65 Item 66 Item 67 Item 68 4 2 3 2 4 2 2 2 3 3 1 1 2 2 2 1 1 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 3 3 1 1 1 1 3 2 2 2 3 2 4 2 2 3 1 3 3 2 2 2 3 2 2 2 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 1 2 2 1 1 2 1 1 2 2 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 2 1 1 3 1 4 1 1 1 2 2 1 2 1 1 1 2 1 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 1 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 1 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 1 2 1 2 1 1 1 1 1 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 1 2 2 1 1 2 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 2 1 2 2 3 2 2 2 4 2 1 2 4 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 1 1 2 2 2 2 1 1 4 2 1 2 2 2 1 2 1 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 4 2 2 1 3 1 3 1 1 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 1 2 2 2 1 1 1 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 1 1 3 2 1 2 2 2 2 1 2 2 3 1 4 2 3 3 4 2 2 2 3 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 69 Item 70 Item 71 Item 72 Item 73 Item 74 Item 75 Item 76 Item 77 Item 78 3 3 2 3 4 4 4 3 4 3 3 1 1 1 1 1 2 1 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 1 1 1 1 1 2 1 1 3 3 2 2 1 2 3 2 3 1 4 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 2 2 2 1 1 2 2 2 2 3 2 1 1 1 1 2 2 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 1 1 1 1 3 2 3 2 3 2 2 2 2 3 3 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 1 1 1 1 1 1 2 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 2 2 2 3 2 3 1 2 2 2 2 2 2 1 2 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 4 2 1 1 3 3 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 3 3 3 2 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 4 2 1 4 2 4 3 2 3 1 4 2 2 2 3 3 2 2 2 2 4 1 1 2 3 2 2 2 3 1 3 2 2 2 4 4 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 1 2 2 4 2 1 2 1 2 1 2 2 2 4 2 2 2 1 2 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 1 2 4 2 2 2 2 2 3 2 2 1 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 4 2 1 2 2 3 3 2 3 1 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 4 2 2 2 1 2 3 2 1 2 4 2 2 2 2 2 2 2 4 2 3 3 2 2 3 3 3 2 2 2 3 2 2 3 4 4 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 3 3 2 2 2 2 3 2 2 2 4 2 2 2 1 1 3 2 2 2 1 3 2 2 3 2 2 2 1 1 1 2 2 1 2 2 3 2 2 2 3 3 3 2 2 2 3 2 1 2 2 2 3 2 2 2 3 2 1 1 1 1 2 2 2 1 4 2 3 3 4 4 4 3 4 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 79 Item 80 Item 81 Item 82 Item 83 Item 84 Item 85 Item 86 Item 87 Item 88 3 2 4 2 4 3 4 3 4 3 2 2 3 1 2 1 3 2 2 1 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 3 2 1 1 1 1 4 3 1 1 3 2 3 2 2 2 3 3 1 2 2 3 4 1 2 2 4 3 3 2 3 2 3 2 2 2 3 2 1 2 2 2 3 2 2 1 3 2 1 1 2 2 3 1 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 2 1 2 2 3 2 3 2 3 1 3 1 3 3 1 2 2 2 4 2 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 1 3 1 3 2 1 2 2 2 3 2 1 1 2 2 1 1 2 3 4 1 1 1 3 1 1 1 1 3 3 1 1 1 4 4 1 1 3 1 4 1 1 1 3 2 2 1 1 3 1 2 1 2 3 2 1 2 3 2 3 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 2 2 2 3 3 3 2 2 3 4 1 3 2 3 3 3 2 2 3 3 1 2 1 3 3 2 2 3 2 4 2 3 2 3 2 2 2 3 2 4 2 2 1 3 2 2 2 2 2 3 1 2 1 3 2 2 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 2 2 4 3 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 3 3 2 2 2 2 4 1 2 1 2 3 1 1 2 2 3 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 2 1 3 2 2 2 3 2 4 1 1 1 3 2 1 1 2 2 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 3 1 2 2 3 3 3 2 2 3 2 2 2 1 3 3 3 2 2 2 2 1 2 2 3 2 1 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 1 3 1 4 3 3 1 2 2 3 2 2 1 2 2 1 2 2 2 3 1 2 1 2 1 1 1 3 2 4 2 4 1 3 3 4 2 2 2 4 1 1 1 3 2 3 2 2 1 3 1 2 1 2 1 1 2 4 2 4 2 4 2 4 3 4 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 89 Item 90 Item 91 Item 92 Item 93 Item 94 Item 95 Item 96 Item 97 Item 98 3 4 4 2 4 4 4 2 3 1 2 2 2 1 2 2 1 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 4 1 1 1 1 1 3 1 2 2 3 1 2 4 2 1 3 2 3 3 4 1 2 3 2 1 2 2 2 1 3 2 2 2 1 1 2 2 1 1 2 1 3 1 1 1 2 1 1 2 2 1 2 3 2 1 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 4 4 3 3 2 1 3 3 1 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 1 3 2 2 3 1 1 1 2 1 2 1 1 1 2 1 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 3 2 2 2 1 2 1 1 1 1 1 1 2 4 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 2 1 4 1 3 1 1 1 1 1 2 1 1 2 3 1 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 1 2 3 2 1 2 2 3 3 4 2 4 3 3 2 3 2 2 4 3 1 3 3 1 1 2 1 3 3 1 2 3 2 1 2 1 1 3 4 3 2 2 3 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 1 2 3 2 2 2 2 2 1 1 2 2 3 1 2 2 2 1 3 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 3 1 2 2 1 1 1 1 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 4 2 3 3 3 2 2 1 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 1 2 2 2 1 2 2 3 2 3 1 2 4 2 1 2 2 2 3 4 3 3 3 3 2 2 2 3 4 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 4 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 1 3 1 1 1 2 2 2 3 3 2 2 3 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 4 3 3 2 2 1 3 3 4 2 3 3 2 2 1 1 2 2 3 1 1 2 2 1 2 1 4 4 4 2 4 4 4 2 4 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 99 Item 100 Item 101 Item 102 Item 103 Item 104 Item 105 Item 106 Item 107 Item 108 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 1 1 1 1 1 2 1 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 1 1 2 1 1 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 1 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 1 1 2 2 1 1 1 2 1 1 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 2 2 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 1 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 1 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 1 1 1 1 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 3 1 2 2 2 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1 2 2 2 3 2 4 2 2 2 4 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 109 Item 110 Item 111 Item 112 Item 113 Item 114 Item 115 Item 116 Item 117 Item 118 2 3 2 3 2 2 2 2 3 3 1 2 1 1 1 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 1 2 2 1 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 1 2 1 2 1 1 2 1 1 2 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 1 1 4 1 1 1 2 1 2 2 1 2 1 1 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 4 2 2 2 1 2 3 3 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 1 3 1 2 1 1 1 3 2 2 2 2 1 2 2 1 1 2 3 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 1 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 3 2 2 1 1 2 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 4 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 1 2 1 1 1 2 1 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 1 1 1 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 1 1 1 1 1 3 1 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 1 1 2 1 1 2 2 2 4 3 3 2 4 2 3 2 4 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 119 Item 120 2 2 1 1 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2 1 2 2
Total 318 193 244 197 262 269 242 193 221 247 250 254 232 201 250 231 189 170 190 208 185 232 267 270 242 238 236 202 272 263 216 250 228 217 224 256 261 220 239 269 266 237 268 210 237 182 273 218 200 350
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Reliability Warnings The space saver method is used. That is, the covariance matrix is not calculated or used in the analysis. Case Processing Summary N % Valid 50 100.0 Excludeda 0 .0 Total 50 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Cases
Reliability Statistics Cronbach's Alpha .972
N of Items 120 Item-Total Statistics
Item1 Item2 Item3 Item4 Item5 Item6 Item7 Item8 Item9 Item10 Item11 Item12 Item13 Item14 Item15 Item16 Item17 Item18 Item19 Item20 Item21 Item22 Item23 Item24 Item25 Item26 Item27 Item28 Item29
Scale Mean if Item Deleted 233.40 233.72 234.08 234.10 234.34 233.96 233.64 234.14 233.24 234.16 234.38 234.42 233.60 233.74 234.14 234.02 234.34 234.20 233.92 234.06 234.12 234.44 233.26 234.26 233.20 233.72 232.64 233.94 234.10
Scale Variance if Item Deleted 1181.388 1182.940 1180.116 1181.316 1182.964 1185.631 1171.541 1181.388 1182.186 1186.382 1184.853 1177.636 1184.980 1172.849 1184.245 1178.632 1178.841 1186.163 1177.789 1164.996 1168.434 1186.823 1183.911 1178.196 1174.898 1181.308 1186.480 1187.935 1172.337
Corrected Item-Total Correlation .281 .362 .388 .407 .369 .279 .415 .429 .337 .276 .318 .543 .244 .453 .343 .445 .489 .224 .526 .699 .670 .269 .210 .505 .393 .495 .148 .241 .617
Cronbach's Alpha if Item Deleted .972 .972 .971 .971 .972 .972 .972 .971 .972 .972 .972 .971 .972 .971 .972 .971 .971 .972 .971 .971 .971 .972 .972 .971 .972 .971 .972 .972 .971
Page 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item-Total Statistics
Item30 Item31 Item32 Item33 Item34 Item35 Item36 Item37 Item38 Item39 Item40 Item41 Item42 Item43 Item44 Item45 Item46 Item47 Item48 Item49 Item50 Item51 Item52 Item53 Item54 Item55 Item56 Item57 Item58 Item59 Item60 Item61 Item62 Item63 Item64 Item65 Item66 Item67 Item68 Item69 Item70 Item71 Item72 Item73 Item74 Item75 Item76 Item77 Item78 Item79 Item80 Item81
Scale Mean if Item Deleted 234.30 233.22 233.60 233.70 233.96 233.70 234.40 233.62 234.14 232.42 234.02 233.92 234.36 233.58 233.96 232.70 234.52 234.20 234.16 232.98 233.98 233.32 234.14 233.58 234.04 233.78 233.88 233.80 233.90 233.88 233.98 233.52 233.92 233.50 233.92 234.16 234.08 233.30 233.74 232.58 233.72 234.02 233.84 233.68 233.46 233.50 233.82 233.62 234.00 233.48 233.64 232.68
Scale Variance if Item Deleted 1178.867 1170.624 1165.714 1163.153 1180.366 1166.867 1180.980 1174.812 1173.756 1187.881 1185.449 1164.198 1185.704 1171.351 1185.427 1188.378 1184.173 1175.837 1182.219 1185.571 1177.489 1177.896 1182.939 1179.677 1177.713 1176.053 1176.761 1175.388 1189.806 1160.557 1184.061 1175.847 1176.034 1162.704 1179.667 1176.627 1176.279 1181.031 1178.727 1188.657 1178.940 1171.571 1168.953 1154.222 1153.111 1160.337 1176.681 1168.159 1174.735 1177.357 1193.337 1181.487
Corrected Item-Total Correlation .485 .459 .660 .713 .463 .577 .402 .489 .660 .158 .347 .758 .291 .526 .310 .164 .379 .580 .400 .188 .536 .362 .327 .361 .538 .534 .546 .575 .178 .756 .421 .480 .578 .572 .517 .567 .519 .296 .617 .176 .520 .632 .628 .602 .695 .705 .617 .539 .603 .458 .076 .287
Cronbach's Alpha if Item Deleted .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .972 .972 .971 .972 .971 .972 .972 .971 .971 .971 .972 .971 .972 .972 .972 .971 .971 .971 .971 .972 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .972 .971 .972 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .972 .972
Page 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item-Total Statistics
Item82 Item83 Item84 Item85 Item86 Item87 Item88 Item89 Item90 Item91 Item92 Item93 Item94 Item95 Item96 Item97 Item98 Item99 Item100 Item101 Item102 Item103 Item104 Item105 Item106 Item107 Item108 Item109 Item110 Item111 Item112 Item113 Item114 Item115 Item116 Item117 Item118 Item119 Item120
Scale Mean if Item Deleted 234.22 233.70 234.26 232.86 233.36 233.82 234.02 233.72 233.38 233.04 234.10 233.56 233.38 233.94 234.16 233.66 234.22 234.22 233.98 233.88 234.06 233.78 233.92 233.94 233.96 234.00 234.12 233.90 233.82 233.98 233.96 233.94 234.20 233.98 233.94 233.72 233.86 234.04 234.02
Scale Variance if Item Deleted 1181.236 1161.439 1175.176 1185.062 1176.235 1154.314 1173.449 1167.798 1154.771 1171.998 1178.949 1168.496 1159.996 1158.751 1180.015 1174.188 1180.542 1175.604 1181.489 1169.781 1178.425 1173.318 1179.300 1178.058 1177.264 1167.265 1175.577 1168.255 1176.436 1168.918 1174.366 1170.833 1174.122 1180.714 1182.058 1169.308 1182.694 1180.651 1185.244
Corrected Item-Total Correlation .419 .662 .549 .254 .438 .683 .682 .546 .657 .423 .389 .496 .603 .729 .400 .472 .439 .584 .458 .582 .506 .507 .482 .611 .513 .713 .613 .577 .569 .643 .594 .468 .631 .356 .425 .588 .387 .495 .353
Cronbach's Alpha if Item Deleted .971 .971 .971 .972 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .971 .972 .971 .971 .971 .971 .972
Scale Statistics Mean 235.78
Variance 1195.930
Std. Deviation 34.582
N of Items 120
Page 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Reliability Warnings The space saver method is used. That is, the covariance matrix is not calculated or used in the analysis. Case Processing Summary N % Valid 50 100.0 Excludeda 0 .0 Total 50 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Cases
Reliability Statistics Cronbach's Alpha .974
N of Items 101 Item-Total Statistics
Item2 Item3 Item4 Item5 Item7 Item8 Item9 Item11 Item12 Item14 Item15 Item16 Item17 Item19 Item20 Item21 Item24 Item25 Item26 Item29 Item30 Item31 Item32 Item33 Item34 Item35 Item36 Item37 Item38
Scale Mean if Item Deleted 188.92 189.28 189.30 189.54 188.84 189.34 188.44 189.58 189.62 188.94 189.34 189.22 189.54 189.12 189.26 189.32 189.46 188.40 188.92 189.30 189.50 188.42 188.80 188.90 189.16 188.90 189.60 188.82 189.34
Scale Variance if Item Deleted 1010.973 1007.389 1008.541 1009.764 1000.423 1008.800 1009.598 1010.861 1005.016 1001.241 1011.331 1006.257 1005.682 1005.781 994.156 996.467 1005.396 1005.347 1008.524 999.929 1006.500 1000.330 994.122 991.561 1007.525 995.602 1007.837 1003.620 1001.209
Corrected Item-Total Correlation .332 .388 .406 .377 .397 .422 .329 .347 .545 .440 .339 .439 .506 .509 .680 .673 .511 .335 .494 .625 .477 .423 .659 .717 .466 .567 .413 .460 .671
Cronbach's Alpha if Item Deleted .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974
Page 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item-Total Statistics
Item40 Item41 Item43 Item44 Item46 Item47 Item48 Item50 Item51 Item52 Item53 Item54 Item55 Item56 Item57 Item59 Item60 Item61 Item62 Item63 Item64 Item65 Item66 Item68 Item70 Item71 Item72 Item73 Item74 Item75 Item76 Item77 Item78 Item79 Item82 Item83 Item84 Item86 Item87 Item88 Item89 Item90 Item91 Item92 Item93 Item94 Item95 Item96 Item97 Item98 Item99 Item100
Scale Mean if Item Deleted 189.22 189.12 188.78 189.16 189.72 189.40 189.36 189.18 188.52 189.34 188.78 189.24 188.98 189.08 189.00 189.08 189.18 188.72 189.12 188.70 189.12 189.36 189.28 188.94 188.92 189.22 189.04 188.88 188.66 188.70 189.02 188.82 189.20 188.68 189.42 188.90 189.46 188.56 189.02 189.22 188.92 188.58 188.24 189.30 188.76 188.58 189.14 189.36 188.86 189.42 189.42 189.18
Scale Variance if Item Deleted 1011.930 992.434 1000.175 1012.015 1011.022 1003.020 1008.276 1005.661 1006.010 1010.556 1006.706 1004.676 1003.857 1004.483 1002.857 989.014 1010.967 1003.920 1003.618 991.684 1005.985 1003.133 1003.185 1005.935 1005.830 999.114 997.060 983.700 982.311 988.990 1003.775 995.579 1001.714 1006.222 1008.534 990.378 1002.702 1004.211 984.061 1000.747 996.647 983.718 1002.227 1005.112 996.839 988.085 987.919 1006.358 1002.653 1007.106 1002.208 1007.538
Corrected Item-Total Correlation .361 .765 .505 .319 .383 .594 .434 .513 .346 .312 .368 .554 .528 .540 .580 .764 .424 .467 .579 .564 .552 .600 .538 .624 .536 .643 .628 .598 .697 .708 .633 .556 .625 .420 .416 .657 .553 .428 .674 .698 .531 .661 .376 .420 .492 .616 .723 .426 .454 .461 .616 .498
Cronbach's Alpha if Item Deleted .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974
Page 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item-Total Statistics
Item101 Item102 Item103 Item104 Item105 Item106 Item107 Item108 Item109 Item110 Item111 Item112 Item113 Item114 Item115 Item116 Item117 Item118 Item119 Item120
Scale Mean if Item Deleted 189.08 189.26 188.98 189.12 189.14 189.16 189.20 189.32 189.10 189.02 189.18 189.16 189.14 189.40 189.18 189.14 188.92 189.06 189.24 189.22
Scale Variance if Item Deleted 997.544 1004.890 1000.061 1005.904 1004.939 1003.851 995.020 1002.834 996.867 1003.857 996.273 1001.158 998.490 1001.347 1007.498 1008.653 996.810 1009.037 1007.329 1011.563
Corrected Item-Total Correlation .589 .536 .533 .505 .632 .540 .727 .625 .567 .573 .663 .623 .474 .647 .368 .443 .602 .411 .515 .374
Cronbach's Alpha if Item Deleted .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974 .974
Scale Statistics Mean 190.98
Variance 1022.020
Std. Deviation 31.969
N of Items 101
Page 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SKALA DAN ANALISIS
PENELITIAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SKALA
Data Subjek:
1. Nama Marga
:
2. Suku Bangsa Subjek
: A / C*
3. Suku Bangsa Ayah
: A / C*
4. Suku Bangsa Ibu
: A / C*
jika berinteraksi dengan masyarakat beretnis pribumi. Anda diharapkan
5. Jenis Kelamin
:L/P
menyatakan sikap anda terhadap isi pernyataan-pernyataan tersebut dengan
6. Umur
:
memilih:
7. Semester
:
8. Fakultas
:
9. Perguruan Tinggi
:
PETUNJUK:
Berikut ini ada beberapa pernyataan mengenai kondisi seseorang
SS
Jika anda
SANGAT SETUJU
S
Jika anda
SETUJU
TS
Jika anda
TIDAK SETUJU
STS
Jika anda
SANGAT TIDAK SETUJU
Keterangan: ∗
Berilah tanda SILANG (X) pada salah satu jawaban sesuai dengan pilihan anda untuk setiap nomor pernyataan. Karena jawaban diharapkan sesuai dengan pendapat anda sendiri,
A: Asli, tidak berasal dari perkawinan campur antara orang Cina dengan non – China
∗
C: Campuran, berasal dari perkawinan campur antara orang Cina dengan non- China
maka tidak ada jawaban yang dianggap salah dan anda tidak perlu mencantumkan nama anda.
tahun
Coret yang tidak perlu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. 1. 2. 3.
4. 5.
6.
7. 8. 9. 10.
11. 12. 13. 14.
Pernyataan Saya tidak suka jika teman pribumi saya mendapat nilai lebih tinggi dari saya. Saya ikut senang saat teman pribumi saya meraih prestasi tertentu. Saya akan mengajarkan teman-teman yang kesulitan dalam mata kuliah tertentu tanpa membedakan etnis mereka. Saya yakin bahwa orang pribumi dapat bekerja sama dengan orang China secara adil. Saya akan merasa senang jika teman pribumi saya mau belajar bersama saya saat ujian akhir. Dalam acara kelulusan, saya hanya akan mengirimkan kartu ucapan selamat kepada teman-teman saya yang beretnis China. Hanya sedikit orang-orang pribumi yang mempunyai prestasi membanggakan. Orang pribumi juga bisa diajak bekerja sama dengan baik dalam mengerjakan tugas. Saya tidak nyaman saat bekerja kelompok bersama dengan orang pribumi. Jika memang berpotensi menjadi pemimpin, saya akan mendukung teman pribumi saya yang mencalonkan diri menjadi ketua di salah satu organisasi yang saya ikuti. Menurut saya, orang-orang pribumi ramah dan bersahabat. Saya berbicara hanya seperlunya saja dengan teman-teman pribumi. Sebagian besar orang pribumi iri dengan kesuksesan orang-orang China Saya yakin orang pribumi dapat dipercaya dan jujur.
SS
S
TS
STS
No. 15.
16. 17. 18. 19. 20. 21.
22. 23. 24.
25. 26. 27.
28. 29.
Pernyataan Saya merasa khawatir jika rahasia saya diketahui oleh teman yang bukan beretnis China. Saya gembira jika teman-teman pribumi saya menghadiri acara keluarga saya. Saya tidak pernah tertarik dengan orang pribumi. Menurut saya, orang pribumi umumnya tidak dapat dipercaya. Saya percaya tidak semua orang pribumi membenci orang China. Saya tidak ingin bergaul terlalu dekat dengan pribumi. Kebanyakan orang pribumi hanya bisa dudukduduk di jalan sambil mengganggu orang lain yang lewat di depannya. Saya tidak mau menyapa orang pribumi lebih dahulu. Menurut saya, banyak juga orang pribumi yang sukses dalam karirnya. Saat teman-teman pribumi saya mengajak belajar bersama, saya akan menerima ajakan tersebut Menurut saya, kebanyakan orang pribumi malas dan tidak mau mengerjakan tugas. Saya yakin, orang pribumi juga memiliki kedisiplinan tinggi dalam bekerja. Dalam bekerja, teman-teman pribumi saya selalu membuat saya kesal karena pekerjaannya tidak maksimal. Saat bekerja kelompok, saya akan mencari teman-teman yang sama-sama beretnis China. Orang pribumi umumnya kurang disiplin terhadap aturan.
SS
S
TS
STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. 30. 31. 32. 33.
34. 35. 36.
37. 38. 39. 40. 41. 42. 43.
44.
Pernyataan Dalam bekerja, banyak juga orang pribumi yang ulet dan rajin. Saya lebih senang bekerja bersama dengan teman-teman sesama etnis China. Saya senang dapat bekerja sama dengan teman pribumi dalam mengerjakan sesuatu. Saat teman-teman pribumi saya mengajak mengerjakan tugas bersama, saya akan menolak ajakan tersebut Dalam mengerjakan tugas, saya tidak akan menolak bantuan dari teman-teman pribumi. Pada umumnya, orang pribumi dapat bekerja dengan baik dan benar. Saya senang bekerja sama dengan temanteman pribumi karena mereka sangat kooperatif. Saya tidak mau berbisnis dengan orang pribumi. Saya mau bekerja sama dengan pribumi dalam berbisnis. Menurut saya, sebagai etnis China kita tidak boleh berpacaran dengan pribumi. Pacaran dengan orang pribumi bukan masalah bagi saya. Saya merasa takut jika tinggal di daerah yang mayoritas penduduknya adalah pribumi. Saya merasa nyaman berteman dengan orangorang pribumi. Saya akan lebih mementingkan kepentingan teman-teman saya yang beretnis sama dengan saya. Jika teman-teman pribumi saya sedang bersenda gurau bersama, saya akan mencoba untuk berbaur dengan mereka.
SS
S
TS
STS
No. 45.
46.
47. 48. 49.
50. 51. 52.
53. 54.
55.
56. 57. 58.
Pernyataan Menurut saya kebanyakan orang-orang pribumi sering mengandalkan bantuan orang lain. Saya bersyukur jika teman-teman pribumi saya mau menerima saya sebagai sahabat mereka. Saya lebih memilih orang yang beretnis China untuk berteman daripada orang pribumi Saya bergaul dengan semua orang tanpa memperdulikan etnis orang tersebut. Saya percaya bahwa masyarakat pribumi telah menerima masyarakat China dengan tangan terbuka. Berpacaran dengan orang pribumi hanya akan membuat diri kita sebagai orang China malu. Saya senang menjalin persahabatan dengan orang-orang pribumi. Saya menghindari tempat-tempat wisata yang mayoritas pengunjungnya adalah orang-orang pribumi. Jatuh cinta terhadap orang pribumi tidak masalah buat saya. Saya merasa lebih nyaman jika menceritakan masalah saya hanya kepada teman-teman yang beretnis China. Saya tidak akan marah jika mengetahui adik/kakak saya berpacaran dengan orang pribumi Saya tidak mau pergi berdua saja dengan orang pribumi di tempat umum. Kebudayaan pribumi menurut saya terlalu bertele-tele dan kurang praktis. Saya yakin bahwa asimilasi kebudayaan antara etnis China dan pribumi dapat memperkaya kebudayaan nasional.
SS
S
TS
STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
No. 59. 60. 61. 62. 63. 64. 65. 66. 67.
68.
69.
70. 71.
72. 73.
Pernyataan Saya tidak suka dengan kebudayaan etnis lain diluar etnis China. Saya senang mempelajari kebudayaan lain di luar kebudayaan China. Saya menghindari acara-acara yang diadakan oleh orang-orang pribumi. Saya akan mengundang teman-teman pribumi saya dalam acara ulang tahun saya. Menurut saya, kebudayaan pribumi tidak dapat digabungkan dengan kebudayaan China. Orang pribumi memiliki kebudayaan yang sangat unik dan menarik. Saya merasa terganggu jika tetangga pribumi saya melakukan upacara adat di dekat rumah. Saya senang mempelajari berbagai macam kesenian daerah dari berbagai suku. Saya tidak mau mengundang teman-teman yang bukan beretnis China dalam acara keluarga saya. Saya akan mengucapkan selamat kepada teman-teman pribumi saya yang sedang merayakan upacara adatnya. Menurut saya, kebudayaan China adalah kebudayaan yang paling baik dibandingkan kebudayaan lain. Adat istiadat masyarakat pribumi sangat menarik untuk dipelajari. Saya tidak suka mengundang teman-teman pribumi untuk datang dalam upacara adat keluarga saya. Saya suka mendengar teman-teman saya bercerita tentang kebudayaan mereka. Saya akan menghadiri upacara pernikahan teman saya walaupun mereka bukan beretnis China
SS
S
TS
STS
No. 74.
75.
Pernyataan Saya lebih nyaman jika teman-teman yang datang dalam acara keluarga saya adalah teman-teman yang beretnis China saja. Saya senang berbagi cerita mengenai adat istiadat keluarga saya terhadap teman-teman yang berbeda suku dengan saya (pribumi).
SS
Terima Kasih Atas Kerjasamanya
God Bless U...
S
TS
STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 1 Subjek 1 Subjek 2 Subjek 3 Subjek 4 Subjek 5 Subjek 6 Subjek 7 Subjek 8 Subjek 9 Subjek 10 Subjek 11 Subjek 12 Subjek 13 Subjek 14 Subjek 15 Subjek 16 Subjek 17 Subjek 18 Subjek 19 Subjek 20 Subjek 21 Subjek 22 Subjek 23 Subjek 24 Subjek 25 Subjek 26 Subjek 27 Subjek 28 Subjek 29 Subjek 30 Subjek 31 Subjek 32 Subjek 33 Subjek 34 Subjek 35 Subjek 36 Subjek 37 Subjek 38 Subjek 39 Subjek 40 Subjek 41 Subjek 42 Subjek 43 Subjek 44 Subjek 45 Subjek 46 Subjek 47 Subjek 48 Subjek 49 Subjek 50 Subjek 51 Subjek 52 Subjek 53 Subjek 54 Subjek 55 Subjek 56 Subjek 57 Subjek 58 Subjek 59 Subjek 60 Subjek 61 Subjek 62
Item 2 1 2 2 1 2 2 2 1 2 1 1 2 1 2 1 1 1 1 2 2 2 3 2 2 1 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 3 2 2 2 1 2 1 1 2 2 1 1 2 2 2 2 2 1 2 2
Item 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 1 2 2 2 4 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 3 3 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 3 4 2 2
Item 4 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 2 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 3 2 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 2 2 2 1 2 1 2 1 2 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1
Item 5 2 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 3 2 2 1 3 2 1 2 1 1 4 2 2 2 2 1 2 1 1 2 3 1 1 3 1 2 2 2 2 2 3 3 2 1 2 1 2 2 1 2 2 2 1 1 2 1 4 2 1 1 2
Item 6 2 3 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 1 2 1 1 4 2 2 2 1 1 2 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 2 2 2 1 1 1 2 1 2 2 1 2 2 1 1 1 2 1 2 2 1 1 2
Item 7 2 1 2 2 1 1 2 2 2 1 2 2 1 2 1 1 2 1 2 1 2 4 2 2 3 1 1 2 3 4 1 1 1 1 2 1 2 1 1 2 1 3 1 1 1 2 3 2 2 3 3 2 1 2 1 2 2 2 2 1 2 2
Item 8 1 2 2 1 1 1 2 2 2 2 1 2 1 1 2 2 2 1 2 1 2 4 2 3 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 4 1 2 1 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 2 3 2 1 3 2 2 2 2 4 1 2 2
Item 9 2 2 3 1 2 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 1 1 2 1 2 3 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 1 1 2 4 2 1 2 2 2 2 1 2 2
2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 1 2 1 2 1 1 2 1 1 3 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 1 2 3 1 1 1 2 2 2 2 1 3 2
Item 10 2 3 2 2 2 3 1 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 4 1 2 2 1 1 2 2 2 2 1 1 2 1 1 1 2 2 2 4 3 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 4 1 2 2 1 2 3 1 2 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Subjek 63 Subjek 64 Subjek 65 Subjek 66 Subjek 67 Subjek 68 Subjek 69 Subjek 70 Subjek 71 Subjek 72 Subjek 73 Subjek 74 Subjek 75 Subjek 76 Subjek 77 Subjek 78 Subjek 79 Subjek 80 Subjek 81 Subjek 82 Subjek 83 Subjek 84 Subjek 85 Subjek 86 Subjek 87 Subjek 88 Subjek 89 Subjek 90 Subjek 91 Subjek 92 Subjek 93 Subjek 94 Subjek 95 Subjek 96 Subjek 97 Subjek 98 Subjek 99 Subjek 100
1 2 2 1 1 3 2 1 1 3 1 2 3 2 2 3 1 2 2 1 1 2 2 2 2 1 1 2 2 1 2 2 2 1 2 1 1 2
1 2 3 2 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
1 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 1 2 2 2 1 1 2 1 1 1 2 2 1 1 1 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 2 2
1 2 2 2 2 1 1 1 2 3 2 2 2 2 2 3 3 2 2 1 2 2 2 1 1 1 2 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 3
1 2 1 2 2 1 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 1 1 1 2 3 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2
1 2 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 2 2 1 4 1 2 1 2 2 1 1 2 2 2 1 2 2
2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 1 2 2 1 1 1 2 2 2 2 1 2
1 2 2 2 2 1 2 1 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 1 2 2 2 2 3 1 2 1 2 2 2 1 2 2
1 2 3 2 1 1 2 1 2 3 2 2 3 2 2 4 2 2 2 4 1 2 3 1 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2
1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 3 1 3 2 1 1 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 3 1 2 2 2 1 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 11 Item 12 Item 13 Item 14 Item 15 Item 16 Item 17 Item 18 Item 19 Item 20 Item 21 3 2 4 2 2 2 1 3 1 2 3 2 3 2 3 3 3 4 2 2 3 2 3 2 4 2 3 2 2 3 1 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 2 1 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2 3 2 3 2 1 3 1 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 3 2 2 3 2 3 2 3 2 2 3 2 1 2 2 1 2 2 2 1 1 2 1 3 2 3 3 2 3 3 2 2 3 2 2 1 2 2 1 1 1 1 2 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 4 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4 4 2 1 3 2 3 2 2 2 3 3 2 3 2 3 3 4 2 2 3 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 1 3 1 2 1 3 2 1 1 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 4 2 3 2 1 2 2 3 3 1 1 3 2 3 1 1 1 2 2 3 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 4 3 2 2 3 2 2 2 3 2 1 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 4 3 4 3 4 3 2 2 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 1 2 2 2 2 3 1 2 2 1 3 4 3 1 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 1 3 2 1 1 2 2 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 3 2 3 3 2 2 2 3 2 2 3 2 3 2 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 3 1 1 3 3 4 2 4 2 2 2 1 3 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 4 2 2 2 4 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 1 2 2 3 4 3 3 4 3 2 2 2 3 2 4 2 2 2 3 2 3 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 3 2 1 2 2 2 2 2 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 3
1 2 4 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 4 1 2 2 1 1 2 3 2 2 1 2 3 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2
1 1 3 3 2 2 4 1 2 4 2 2 2 3 2 4 2 3 3 2 1 2 3 2 4 2 4 2 4 3 2 2 3 2 2 3 2 3
1 2 3 2 2 2 1 1 2 4 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 3
1 2 3 2 2 2 4 1 2 1 2 2 2 2 2 4 2 3 2 1 2 2 3 2 2 2 2 3 3 2 2 1 3 2 2 3 2 2
1 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 3 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3
1 2 2 2 2 2 1 2 2 4 3 2 2 2 1 4 2 3 2 1 2 2 3 2 2 2 1 4 2 1 2 2 3 2 3 3 2 3
1 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 2 4 2 3 2 1 2 2 3 2 2 2 3 2 3 1 2 2 2 2 2 2 1 2
1 2 1 2 2 3 1 1 2 3 2 1 1 2 1 1 1 2 2 1 1 2 2 2 1 2 1 2 1 1 1 2 1 2 2 2 1 2
1 2 3 2 1 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 1 3 2 3 2 2 2 3 2 1 1 2 3 2 3 3 2 3
1 2 2 2 2 2 1 1 2 3 2 3 2 2 2 4 1 3 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 2 1 2 3 2 1 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 22 Item 23 Item 24 Item 25 Item 26 Item 27 Item 28 Item 29 Item 30 Item 31 Item 32 2 1 2 3 2 3 2 4 2 2 2 2 2 3 2 2 3 4 2 2 4 2 2 2 2 4 2 2 2 4 2 3 2 1 1 1 1 1 1 2 4 1 3 2 1 1 1 1 1 1 1 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 2 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 1 1 2 1 2 2 2 2 2 2 1 3 2 3 2 3 2 3 2 1 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 1 2 2 3 3 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 4 3 4 4 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 1 2 2 1 2 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 3 2 2 3 2 2 3 2 2 1 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 4 2 2 1 2 3 2 2 1 3 1 2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 1 3 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 4 1 1 1 1 1 2 1 1 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3 2 3 3 2 3 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 1 1 2 3 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 3 3 2 3 2 2 2 1 2 2 2 1 3 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 3 2 3 2 3 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 1 1 1 2 2 1 1 1 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 3 4 1 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2 1 4 2 2 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 3 3 2 2 3 2 2 2 2 1 2 3 2 1 1 3 2 2 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 1 2
1 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 1 1 2 2 1 1 2 3 2 2 2 1 2 2 1 1 2 1 2 2 2 2 2
1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 1 2 1 1 2 2 2 1 1 3 2 2 1 2 2 3 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2
1 2 2 2 2 2 1 1 2 3 2 2 2 2 1 4 1 3 2 1 2 2 2 2 3 1 3 2 4 1 1 2 2 2 2 3 2 2
1 2 2 2 2 2 1 1 2 3 2 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 1 2 2 3 2 2
1 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 2 4 2 3 3 2 1 2 3 2 3 2 3 3 2 1 1 2 2 2 2 3 2 2
1 3 4 2 2 2 1 1 2 3 2 3 3 2 2 4 2 2 2 2 1 2 3 2 4 2 2 4 2 2 1 2 2 2 2 3 2 2
1 2 3 2 2 2 1 1 2 3 3 3 2 3 2 4 2 3 2 2 3 2 2 2 3 2 4 2 4 4 4 2 2 2 2 3 2 2
1 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2
1 3 4 2 2 2 3 1 3 1 3 2 2 2 2 4 2 3 3 2 2 2 2 2 4 2 2 4 3 3 2 2 3 2 3 3 3 2
1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 33 Item 34 Item 35 Item 36 Item 37 Item 38 Item 39 Item 40 Item 41 Item 42 Item 43 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 3 2 2 3 2 3 4 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 4 2 2 3 2 1 2 2 1 1 1 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2 1 2 1 1 2 2 1 2 4 4 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 4 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 1 2 2 2 2 2 1 1 2 2 1 1 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 2 2 3 2 3 3 4 4 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 1 2 2 2 2 3 3 4 4 4 4 3 3 4 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 3 3 2 3 3 2 1 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 1 1 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 2 3 1 2 2 3 2 3 2 2 1 2 1 2 1 1 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 4 3 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 1 2 3 2 1 2 2 2 2 3 2 3 3 3 2 2 3 1 1 2 2 2 2 3 4 2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 1 1 3 1 1 4 1 3 3 2 1 2 2 3 2 3 3 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 2 4 4 4 3 3 2 1 2 2 2 2 1 1 3 1 2 1 1 1 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 3 1 1 2 2 2 2 2 2 2 4 4 2 3 4 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 1 1 3 3 1 1 3 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 3 2 1 1 2 2 2 4 2 2 3 3 1 2 3 2 2 3 3 2 2 4 2 4 4 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 2 2 2 1 2 2 3 2 2 1 1 2 2 3 1 2 2
1 2 2 2 3 1 2 4 2 2 2 1 1 2 2 2 3 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2
1 2 2 3 2 2 2 1 2 3 2 3 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
1 2 3 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2
1 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 1 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 3 2 2 2 2
1 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2 1 2 2 2 3 2 2 3 2
1 2 2 2 2 2 1 2 3 4 3 3 2 4 1 4 2 4 2 2 2 2 2 2 4 2 1 4 4 1 2 4 4 3 3 2 2 2
1 2 3 3 2 2 1 3 3 4 3 4 2 3 1 3 2 3 2 2 3 2 2 2 4 2 1 4 4 1 3 4 4 3 3 2 2 3
1 2 2 2 2 2 4 1 3 3 2 3 2 2 2 4 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 1 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3
1 2 2 2 2 2 1 1 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 2 2
1 3 2 2 2 2 2 1 2 4 3 4 2 2 2 4 2 3 3 2 2 3 3 2 2 3 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3 2 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 44 Item 45 Item 46 Item 47 Item 48 Item 49 2 4 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 4 2 3 2 3 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 3 2 2 1 3 2 3 2 3 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 2 3 2 3 2 2 1 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 3 2 1 1 1 1 2 2 3 1 3 1 2 1 3 1 2 1 3 1 3 1 2 1 3 2 3 2 2 2 2 1 1 1 1 1 3 3 3 1 2 1 3 2 2 2 2 1 3 2 3 1 2 1 3 3 4 2 3 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 1 2 1 2 1 3 2 2 1 3 1 3 1 2 1 4 1 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 1 1 2 2 1 1 1 2 1 2 1 1 1 2 2 2 2 3 2 3 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 1 2 1 3 4 4 3 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 3 2 2 1 1 1 3 2 2 1 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 3 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 1 2 2 2 1 3 2 3 2 2 2 3 2 2 1 1 1 2 1 1 1 2 2 2 1 2 1 2 1 3 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 3 2 3 1 3 2 2 2 2 2 4 1 1 1 1 1 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 1 1
Item 50 Item 51 Item 52 Item 53 Item 54 2 2 2 2 2 2 2 2 4 3 3 2 2 4 2 1 1 4 2 2 2 1 4 3 2 4 2 4 4 2 3 2 2 4 3 2 2 2 3 2 2 2 2 3 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 3 3 2 3 3 2 1 1 1 1 1 3 1 1 3 2 2 1 1 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 2 4 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 4 3 4 4 4 2 2 2 3 2 2 2 4 2 3 2 2 2 2 2 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 3 1 1 1 1 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 1 1 2 1 2 2 2 2 2 2 3 1 2 4 4 1 1 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 3 3 4 3 1 2 4 2 3 2 2 3 2 1 2 2 1 1 3 3 3 2 2 4 2 3 2 2 1 2 1 1 2 2 2 2 4 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 1 1 2 2 3 3 2 2 4 3 2 2 2 2 2 1 1 2 1 2 2 2 2 3 2 3 2 1 4 2 2 1 2 2 2 2 1 2 3 2 3 2 1 3 3 3 2 2 2 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2
2 3 2 3 2 2 3 2 2 4 3 3 2 2 2 4 2 3 3 2 1 2 2 2 2 2 4 2 4 2 2 2 2 3 2 3 2 2
1 2 1 2 1 1 1 1 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 1 2 3 2 2 2
1 3 2 2 1 2 2 1 2 4 3 3 3 2 2 4 2 2 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 3 2 2
1 2 1 2 1 1 1 1 2 2 2 1 1 2 2 1 1 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 2 1 2
1 2 4 2 2 3 2 1 2 4 2 2 2 2 2 2 3 2 3 3 2 2 2 2 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 2 1 3
1 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 4 2 4 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 1 2 4 3 2 2 2 2 3
1 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2
1 2 4 2 2 2 1 1 2 4 2 3 3 4 2 4 1 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 4 4 4 2 2 2 2 2 3
1 3 1 3 2 2 1 3 3 4 3 2 3 2 2 4 2 3 3 2 2 2 2 2 3 3 2 4 4 2 3 4 4 3 3 3 2 3
1 3 4 2 2 2 2 1 3 3 3 3 3 2 1 4 3 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 3 2 3 3 3 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 55 Item 56 Item 57 Item 58 Item 59 Item 60 Item 61 Item 62 Item 63 Item 64 Item 65 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 3 4 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 4 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 3 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 3 1 1 2 1 1 1 1 2 2 1 4 4 2 1 1 1 2 2 2 2 2 4 3 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 3 2 2 1 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 1 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 1 1 2 4 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 4 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 1 2 2 2 2 3 2 2 3 2 4 2 2 2 2 1 3 2 2 4 4 4 3 3 2 3 2 4 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 4 2 1 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 1 2 1 1 1 2 1 1 1 2 1 1 2 2 1 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 2 1 1 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 1 2 1 3 1 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 4 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 2 3 2 2 2 2 2 1 1 2 2 1 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 4 2 4 3 3 4 4 2 4 3 3 2 2 2 3 2 2 3 3 3 4 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 1 2 1 1 2 3 1 1 1 2 2 2 2 1 1 1 2 1 2 2 2 2 2 3 3 2 2 3 2 2 3 3 3 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 1 1 2 3 2 1 2 2 2 3 2 3 2 2 1 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 2 1 2 1 2 2 2 3 2 1 1 1 2 1 1 2 1 1 1 2 1 2 2 2 1 1 1 2 2 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 4 2 3 2 3 1 3 2 2 2 2 2 2 3 3 4 2 4 2 2 2 3 2 4 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 3 3 2 2 2 2 4 2 2 2 2 3 1 2 2 2 2 2 2 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 1 3 2 2 2 2 3 2 4 3 3 3 2 2 4 2 3 2 2 2 2 2 3 3 3 2 4 4 3 3 4 4 2 3 3 3 2
1 4 1 2 1 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 4 2 3 2 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 1 4 3 2 3 3 2 2
1 1 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 1 2 2 2 2 4 2 2 3 2 3 3 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2
1 2 1 3 1 1 1 2 1 3 2 1 2 3 1 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2
1 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 1 1 2 2 1 1 2
1 1 1 2 1 2 1 1 2 2 2 1 2 2 1 3 1 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 3
1 2 2 2 2 2 1 1 2 3 2 2 3 2 2 3 2 2 2 1 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 3 2
1 2 4 2 2 2 1 1 2 2 2 1 1 2 1 3 2 2 2 1 1 3 3 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2
1 3 2 2 2 3 3 2 2 3 3 1 3 3 1 4 2 2 2 1 1 3 3 2 3 2 2 3 4 2 2 2 2 2 3 3 3 3
1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2
1 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item 66 Item 67 Item 68 Item 69 Item 70 Item 71 Item 72 Item 73 Item 74 Item 75 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 3 3 2 2 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 4 2 2 3 3 2 2 1 2 2 2 1 1 2 2 2 1 1 2 2 1 2 1 1 2 2 1 2 4 2 3 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 1 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 2 2 3 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 3 1 1 3 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 2 3 1 1 2 3 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 4 4 3 4 4 4 3 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 1 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 1 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 3 3 1 1 2 2 2 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 1 1 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 2 3 2 1 3 2 2 4 1 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 1 2 1 2 2 2 1 1 2 1 2 2 1 2 1 1 1 1 1 1 3 3 2 1 4 1 2 2 3 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 1 4 3 1 2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 2 1 4 2 1 3 2 2 1 2 2 2 1 2 2 1 2 1 1 2 1 2 1 3 1 1 1 1 2 2 2 1 2 1 2 2 1 2 2 2 1 2 4 1 3 2 2 2 2 3 2 2 1 2 2 2 1 2 4 3 2 3 3 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Total 160 185 180 128 128 155 159 161 170 165 143 169 100 149 136 145 151 86 158 136 144 243 156 173 151 145 139 151 143 134 153 153 118 145 167 112 124 172 132 153 157 184 169 122 127 168 159 168 145 130 177 158 99 141 130 137 137 174 186 79 164 147
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 1 2 2 2 3 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3 2 3 3 2 2 2 2 2 3 3 2 2 3
1 4 2 2 2 2 1 1 2 2 2 3 2 2 2 3 3 3 2 2 1 2 2 2 3 2 2 3 2 2 1 1 2 2 2 3 2 2
1 2 2 2 1 1 1 1 2 2 2 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 1 1 2 1 2 2 2 2 2
1 2 4 3 2 2 3 2 2 4 2 1 2 2 1 3 2 2 2 1 1 1 1 2 1 1 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 3 2
1 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3
1 4 2 3 2 3 1 2 2 4 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 1 2 2 2 3 2 3 3 4 2 1 3 3 2 2 2 2 3
1 3 1 2 2 1 2 1 2 2 2 1 1 1 2 4 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 1 2 3 2 2 2
1 3 1 2 1 1 2 1 2 2 2 1 1 2 1 3 2 2 2 1 4 2 2 3 1 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2
1 4 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 3 2 2 4 2 3 2 2 1 3 3 2 4 2 2 3 3 2 1 2 3 2 2 2 2 3
1 3 1 2 2 2 1 2 2 3 2 1 1 2 2 2 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 3
77 162 169 155 135 141 124 102 151 207 161 154 144 164 134 218 142 175 158 123 111 160 167 148 170 140 160 185 180 128 128 155 159 161 170 165 143 169
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Frequencies Statistics Total N
Valid Missing
Mean Std. Error of Mean Median Mode Std. Deviation Variance Skewness Std. Error of Skewness Kurtosis Std. Error of Kurtosis Range Minimum Maximum Sum Percentiles
10 90 a. Multiple modes exist. The smallest value is shown
100 0 150.25 2.599 153.00 128a 25.992 675.583 -.032 .241 1.993 .478 166 77 243 15025 122.10 176.80
Total
Valid
77 79 86 99 100 102 111 112 118 122 123 124 127 128 130 132 134 135 136 137 139 140 141 142 143 144
Frequency 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 4 2 1 2 1 2 2 1 1 2 1 3 2
Percent 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 2.0 1.0 4.0 2.0 1.0 2.0 1.0 2.0 2.0 1.0 1.0 2.0 1.0 3.0 2.0
Valid Percent 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 2.0 1.0 4.0 2.0 1.0 2.0 1.0 2.0 2.0 1.0 1.0 2.0 1.0 3.0 2.0
Cumulative Percent 1.0 2.0 3.0 4.0 5.0 6.0 7.0 8.0 9.0 10.0 11.0 13.0 14.0 18.0 20.0 21.0 23.0 24.0 26.0 28.0 29.0 30.0 32.0 33.0 36.0 38.0
Page 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Total
Valid
145 147 148 149 151 153 154 155 156 157 158 159 160 161 162 164 165 167 168 169 170 172 173 174 175 177 180 184 185 186 207 218 243 Total
Frequency 4 1 1 1 4 3 1 3 1 1 3 3 3 3 1 2 2 2 2 4 3 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1 100
Percent 4.0 1.0 1.0 1.0 4.0 3.0 1.0 3.0 1.0 1.0 3.0 3.0 3.0 3.0 1.0 2.0 2.0 2.0 2.0 4.0 3.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 2.0 1.0 2.0 1.0 1.0 1.0 1.0 100.0
Valid Percent 4.0 1.0 1.0 1.0 4.0 3.0 1.0 3.0 1.0 1.0 3.0 3.0 3.0 3.0 1.0 2.0 2.0 2.0 2.0 4.0 3.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 2.0 1.0 2.0 1.0 1.0 1.0 1.0 100.0
Cumulative Percent 42.0 43.0 44.0 45.0 49.0 52.0 53.0 56.0 57.0 58.0 61.0 64.0 67.0 70.0 71.0 73.0 75.0 77.0 79.0 83.0 86.0 87.0 88.0 89.0 90.0 91.0 93.0 94.0 96.0 97.0 98.0 99.0 100.0
Page 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kognisi Descriptive Statistics N kognisi Valid N (listwise)
100 100
Minimum 25
Maximum 80
Mean 50.03
Std. Deviation 9.041
Mean 50.15
Std. Deviation 8.553
Mean 48.10
Std. Deviation 9.285
Afeksi Descriptive Statistics N afeksi Valid N (listwise)
100 100
Minimum 25
Maximum 78
Konasi Descriptive Statistics N konasi Valid N (listwise)
100 100
Minimum 25
Maximum 82
Page 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Reliability Warnings The space saver method is used. That is, the covariance matrix is not calculated or used in the analysis. Case Processing Summary N % Valid 100 100.0 Excludeda 0 .0 Total 100 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Cases
Reliability Statistics Cronbach's Alpha .966
N of Items 75 Item-Total Statistics
item1 item2 item3 item4 item5 item6 item7 item8 item9 item10 item11 item12 item13 item14 item15 item16 item17 item18 item19 item20 item21 item22 item23 item24 item25 item26 item27 item28 item29
Scale Mean if Item Deleted 148.57 148.36 148.81 148.37 148.63 148.51 148.34 148.42 148.40 148.44 148.21 148.30 147.66 148.15 148.08 148.23 148.09 148.23 148.55 148.20 148.27 148.52 148.51 148.50 148.19 148.26 148.17 148.17 147.85
Scale Variance if Item Deleted 660.470 664.536 660.479 655.145 657.023 658.212 657.661 663.074 657.374 657.360 658.612 653.364 651.944 659.341 658.802 658.462 649.861 655.007 664.553 650.141 657.250 657.888 665.202 657.929 651.893 659.750 654.425 650.850 663.886
Corrected Item-Total Correlation .492 .380 .556 .569 .610 .457 .523 .415 .528 .479 .637 .649 .542 .554 .446 .617 .605 .696 .329 .683 .537 .695 .426 .628 .616 .523 .661 .646 .276
Cronbach's Alpha if Item Deleted .966 .966 .965 .965 .965 .966 .966 .966 .966 .966 .965 .965 .966 .965 .966 .965 .965 .965 .966 .965 .965 .965 .966 .965 .965 .966 .965 .965 .966
Page 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item-Total Statistics
item30 item31 item32 item33 item34 item35 item36 item37 item38 item39 item40 item41 item42 item43 item44 item45 item46 item47 item48 item49 item50 item51 item52 item53 item54 item55 item56 item57 item58 item59 item60 item61 item62 item63 item64 item65 item66 item67 item68 item69 item70 item71 item72 item73 item74 item75
Scale Mean if Item Deleted 148.37 147.82 148.27 148.43 148.44 148.23 148.09 148.27 148.18 147.88 147.70 148.05 148.31 147.99 148.40 147.87 148.57 148.09 148.73 147.91 148.09 148.52 148.09 147.73 147.93 147.77 148.20 148.07 148.55 148.55 148.44 148.21 148.45 147.96 148.26 148.26 148.20 148.31 148.59 148.27 148.15 148.08 148.46 148.50 147.99 148.28
Scale Variance if Item Deleted 665.165 662.412 665.310 660.328 667.057 665.270 660.305 659.391 658.634 643.379 650.354 661.119 655.974 652.111 661.293 655.044 663.318 654.386 659.654 662.467 650.972 658.636 655.881 650.926 654.025 650.906 654.384 653.419 659.220 659.967 663.522 664.794 657.745 649.918 664.134 662.962 657.697 655.832 662.325 658.603 656.048 650.680 658.049 667.222 652.818 665.113
Corrected Item-Total Correlation .458 .330 .459 .540 .316 .415 .535 .583 .565 .635 .504 .382 .714 .638 .546 .553 .409 .628 .563 .359 .618 .665 .436 .503 .607 .517 .532 .568 .509 .532 .435 .347 .535 .607 .499 .427 .560 .582 .488 .452 .630 .646 .584 .199 .618 .365
Cronbach's Alpha if Item Deleted .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .965 .965 .965 .966 .966 .965 .965 .966 .965 .966 .965 .965 .966 .965 .965 .966 .966 .965 .966 .966 .965 .966 .966 .966 .966 .966 .965 .966 .966 .965 .965 .966 .966 .965 .965 .965 .966 .965 .966
Scale Statistics Mean 150.25
Variance 675.583
Std. Deviation 25.992
N of Items 75
Page 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Reliability Warnings The space saver method is used. That is, the covariance matrix is not calculated or used in the analysis. Case Processing Summary N % Valid 100 100.0 Excludeda 0 .0 Total 100 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Cases
Reliability Statistics Cronbach's Alpha .967
N of Items 73 Item-Total Statistics
item1 item2 item3 item4 item5 item6 item7 item8 item9 item10 item11 item12 item13 item14 item15 item16 item17 item18 item19 item20 item21 item22 item23 item24 item25 item26 item27 item28 item30
Scale Mean if Item Deleted 144.42 144.21 144.66 144.22 144.48 144.36 144.19 144.27 144.25 144.29 144.06 144.15 143.51 144.00 143.93 144.08 143.94 144.08 144.40 144.05 144.12 144.37 144.36 144.35 144.04 144.11 144.02 144.02 144.22
Scale Variance if Item Deleted 640.448 644.572 640.550 635.264 637.181 638.394 637.590 643.189 637.563 637.703 638.905 633.503 632.454 639.333 638.934 638.438 630.077 635.327 644.485 630.169 637.440 637.993 645.101 637.866 632.443 639.897 634.505 630.888 645.183
Corrected Item-Total Correlation .497 .380 .558 .571 .610 .455 .529 .414 .526 .474 .631 .651 .535 .559 .446 .623 .606 .692 .332 .689 .535 .697 .431 .636 .607 .522 .665 .652 .459
Cronbach's Alpha if Item Deleted .966 .967 .966 .966 .966 .966 .966 .967 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .967 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966
Page 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Item-Total Statistics
item31 item32 item33 item34 item35 item36 item37 item38 item39 item40 item41 item42 item43 item44 item45 item46 item47 item48 item49 item50 item51 item52 item53 item54 item55 item56 item57 item58 item59 item60 item61 item62 item63 item64 item65 item66 item67 item68 item69 item70 item71 item72 item74 item75
Scale Mean if Item Deleted 143.67 144.12 144.28 144.29 144.08 143.94 144.12 144.03 143.73 143.55 143.90 144.16 143.84 144.25 143.72 144.42 143.94 144.58 143.76 143.94 144.37 143.94 143.58 143.78 143.62 144.05 143.92 144.40 144.40 144.29 144.06 144.30 143.81 144.11 144.11 144.05 144.16 144.44 144.12 144.00 143.93 144.31 143.84 144.13
Scale Variance if Item Deleted 642.607 645.541 640.345 646.996 645.246 640.400 639.339 638.494 623.694 630.452 641.020 636.095 632.540 641.341 635.315 643.499 634.724 639.741 642.528 631.249 638.761 636.239 631.135 634.254 631.208 634.513 633.670 639.434 640.081 643.723 644.825 637.970 630.297 644.261 643.069 637.785 635.873 642.411 638.794 636.303 630.854 638.317 632.903 645.246
Corrected Item-Total Correlation .327 .450 .544 .319 .418 .535 .590 .575 .636 .507 .387 .716 .632 .548 .551 .405 .623 .564 .359 .618 .666 .432 .504 .606 .516 .534 .567 .506 .532 .430 .347 .532 .604 .495 .426 .562 .586 .488 .450 .627 .648 .580 .622 .362
Cronbach's Alpha if Item Deleted .967 .966 .966 .967 .967 .966 .966 .966 .966 .966 .967 .966 .966 .966 .966 .967 .966 .966 .967 .966 .966 .967 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .967 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .966 .967
Scale Statistics Mean 146.10
Variance 655.465
Std. Deviation 25.602
N of Items 73
Page 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
NPar Tests One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
N Normal Parametersa,b Most Extreme Differences
Mean Std. Deviation Absolute Positive Negative
Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal.
Total 100 150.25 25.992 .084 .084 -.062 .837 .486
b. Calculated from data.
Page 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
T-Test Group Statistics
Total
Jenis Kelamin laki-laki Perempuan
N 66 34
Mean 150.30 150.15
Std. Deviation 23.184 31.113
Std. Error Mean 2.854 5.336
Independent Samples Test Levene's Test for Equality of Variances
F Total
Equal variances assumed Equal variances not assumed
1.263
Sig. .264
t-test for Equality of Means
t
df
Sig. (2-tailed)
Mean Difference
Std. Error Difference
95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper
.028
98
.977
.156
5.515
-10.788
11.100
.026
52.403
.980
.156
6.051
-11.984
12.296
Page 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
T-Test Group Statistics
Total
Usia 17-20 tahun 21-24 tahun
N
Mean 145.98 154.88
52 48
Std. Deviation 26.112 25.321
Std. Error Mean 3.621 3.655
Independent Samples Test Levene's Test for Equality of Variances
F Total
Equal variances assumed Equal variances not assumed
Sig. .688
.409
t-test for Equality of Means
t
df
Sig. (2-tailed)
Mean Difference
Std. Error Difference
95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper
-1.727
98
.087
-8.894
5.151
-19.117
1.328
-1.729
97.755
.087
-8.894
5.145
-19.104
1.316
Page 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Oneway Descriptives Total
N USD UKDW UAJ UGM Total
Mean 150.57 145.82 154.62 158.58 150.25
37 38 13 12 100
Std. Deviation 24.981 28.626 26.918 18.017 25.992
Std. Error 4.107 4.644 7.466 5.201 2.599
95% Confidence Interval for Mean Lower Bound Upper Bound 142.24 158.90 136.41 155.22 138.35 170.88 147.14 170.03 145.09 155.41
Minimum 86 77 111 128 77
Maximum 243 207 218 185 243
Test of Homogeneity of Variances Total Levene Statistic 1.361
df1
df2 3
Sig. .260
96
ANOVA Total
Between Groups Within Groups Total
Sum of Squares 1831.965 65050.785 66882.750
df 3 96 99
Mean Square 610.655 677.612
F .901
Sig. .444
Page 1