PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI DI PERGURUAN TINGGI DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN WARD DAN PEPPARD (Studi Kasus : Universitas Siliwangi) Junjun Akbar Gumilar, Aradea, Husni Mubarok Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Siliwangi Tasikmalaya Email :
[email protected] ABSTRAK Sistem Informasi dan teknologi informasi telah berkembang jauh. Digunakan oleh banyak institusi dan organisasi sekarang. Komputer sebagai unsur pendukung dari perkembangannya berkembang dari hanya sekedar alat pengolah data, kemudian berkembang menjadi unsur pendukung sistem informasi manajemen dan sekarang telah menjadi suatu alat yang strategis untuk menunjang kemajuan dan daya saing institusi dan organisasi. Universitas Siliwangi merupakan salah satu universitas di Indonesia. Dalam sejarah perkembangannya,analisa peneliti masih menggunakan sistem informasi dan teknologi informasi hanya sebagai alat pendukung pengolahan data dan belum menggunakan sistem informasinya sebagai alat yang strategis guna mendukung keunggulan kompetitifnya. Dalam penelitian ini, akan diangkat perencanaan strategis yang bagaimana agar sistem informasi dan teknologi informasi dapat digunakan sebagai satu alat yang dapat menggunakan sistem informasi sebagai alat pendukung keberhasilan Universitas Siliwangi dalam mencapai visi dan misi organisasinya. Metode yang digunakan menggunakan metode analisa Ward dan Peppard untuk merumuskan strategi perencanaan sistem informasi dan teknologi informasi guna mendukung keinerja organisasi. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini merupakan analisa bisnis portofolio yang dapat digunakan sebagai dasar acuan perencanaan sistem informasi dan teknologi informasi di Universitas Siliwangi Kata Kunci : Sistem Informasi ,Teknologi Informasi, Perguruan Tinggi, Perencanaan Strategis dan Metode Ward dan Peppard. ABSTRACT Information systems and information technology has grown considerably. Used by many institutions and organizations present. Computers as a supporting element of its development evolved from just a data processing equipment, and then developed into the supporting elements of information management systems and now has become a strategic tool to support the development and competitiveness of institutions and organizations. Siliwangi University is a university in Indonesia. In the history of its development, analysis, researchers still use information systems and information technology only as a tool to support data processing and information systems have not been used as a strategic tool to support competitive advantage. In this study, will be appointed strategic planning how to keep information systems and information technology can be used as a tool that can use the information system as a support tool Siliwangi University's success in achieving the vision and mission of the organization. The method used analysis method Ward and Peppard to formulate strategic planning information systems and information technology to support organizational performance. The results obtained in this study is an analysis of a portfolio of businesses that can be used as the basis of information systems planning and information technology at the Siliwangi University. Keywords : Information Systems, Information Technology, Higher Education, Strategic Planning and Methods Ward and Peppard. Berdasarkan uraian tersebut di atas maka dalam penelitian tugas akhir ini diambil judul penelitian “Perencanaan Strategis Sistem dan Teknologi Informasi di Perguruan Tinggi” (Studi Kasus : Universitas Siliwangi). Diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat memberikan perbaikan dari sisi SI/TI dalam menetapkan perencanaan teknologi informasi untuk mendukung proses bisnis organisasi secara menyeluruh. Batasan masalah penelitian ini adalah : a. Studi kasus perencanaan sistem dan teknologi informasi dengan mengambil domain penelitian di Universitas Siliwangi.
1.
PENDAHULUAN Pengembangan sistem informasi yang tidak terencana secara sistematis akan mengakibatkan organisasi tidak memiliki skala prioritas proyek pengembangan Sistem Informasi/ Teknologi Informasi (SI/TI) dan terkesan tambal sulam. Cara seperti ini akan berdampak pada penurunan produktivitas organisasi (Ward dan Peppard, 2002). Perencanaan strategis sistem informasi adalah pendekatan sistematis untuk menentukan mana yang paling efektif dan efisien berkaitan dengan kepuasan pemenuhan kebutuhan informasi (Ward dan Griffiths, 1996).
1
b. Kerangka kerja analisis yang digunakan menggunakan kerangka kerja John Ward dan John Peppard, setelah disesuaikan dengan kebutuhan domain penelitian. c. Hasil akhir dari penelitian ini berupa portofolio aplikasi perencanaan strategis SI/TI. Tujuan penelitian ini adalah : a. Melakukan analisis gap yang terjadi antara kondisi saat ini (as-is) dengan kondisi yang diharapkan (to-be). b. Membuat suatu perencanaan strategis sistem dan teknologi informasi untuk institusi perguruan tinggi di Universitas Siliwangi agar dapat mencapai tujuan bisnis organisasi secara maksimal.
b. Analisis Lingkungan Eksternal Bisnis Adapun teknik-teknik analisis yang digunakan untuk memahami kondisi situasi pada lingkungan eksternal diantaranya adalah : Analisis PEST (Politik, Ekonomi, Sosial, Teknologi) dan analisis 5 Porter Force. c. Analisis Lingkungan Internal SI/TI Analisis lingkungan internal SI/TI digunakan untuk mengetahui pandangan SI/TI terhadap bisnis pada masa sekarang ini, pengalaman perusahaan dalam bisnis, cakupan bisnis, dan kontribusinya terhadap pasar, kemampuan perusahaan, sumber daya dalam perusahaan dan infrastruktur teknologi yang digunakan. Aplikasi portofolio saat ini dari sistem yang berjalan dan sistem yang sedang dalam pengembangan (Ward dan Peppard, 2002).
II. A.
LANDASAN TEORI Perencanaan Strategis Sistem dan Teknologi Informasi Perencanaan strategi sistem informasi merupakan sekumpulan tujuan jangka panjang yang menggambarkan kebutuhan sistem dan arsitektur teknologi informasi untuk mencapai tujuan perusahaan (Turban,2003). B.
d. Analisis Lingkungan Eksternal SI/TI Bagian dari analisis ini meliputi pengetahuan tentang SI/TI yang digunakan oleh pihak eksternal seperti pesaing, pemasok, atau perusahaanperusahaan lain yang memiliki hubungan dan mempengaruhi bisnis perusahaan. Salah satu aspek dari analisis ini adalah untuk dapat mengkategorikan elemen-elemen yang potensial dan berharga dari teknologi untuk dapat dievaluasi dan dimanfaatkan oleh perusahaan. Inti dari analisis ini adalah untuk dapat menyediakan informasi yang menyeluruh tentang lingkungan eksternal SI/TI untuk digunakan sebagai salah satu bentuk masukan dalam proses perencanaan strategi SI/TI (Ward dan Peppard, 2002).
Model Framework Perencanaan Strategi SI/TI External bissiness environment
External IS/IT environment
Internal bissiness environment
Internal IS/IT environment
IS/IT STRATEGY PROCESS
Bussiness IS strategies
IS / IT Management Strategy
D.
Hasil Perencanaan Strategi SI/TI Hasil atau output dari sebuah proses perencanaan SI/TI adalah gabungan dari hasil yang bersifat hard dan soft. Hasil yang bersifat hard adalah dokumen yang mendefinisikan strategistrategi dan rencana-rencana, dapat juga berisi materi yang berhubungan dengan komputer, matrik-matrik dan model analisis. Sedangkan hasil yang bersifat soft berhubungan dengan faktor manusia seperti standar keahlian yang dibutuhkan dan lainnya (Ward, 2002).
Current aplication portofolio
IT Strategy
Future Aplication Portofolio
Gambar 1. Model Framework Perencanaan Strategis SI/TI (Ward dan Peppard, 2002)
III. METODOLOGI Adapun metode penelitian yang digunakan dalam melakukan penelitian tugas akhir ini adalah a. Studi Literatur. b. Mengidentifikasi informasi organisasi c. Menganalisis proses bisnis internal dan eksternal. d. Menganalisis lingkungan TI internal dan eksternal. e. Menetapkan Strategi SI bisnis f. Menetapkan Strategi TI g. Menetapkan Strategi manajemen SI/TI
C.
Teknik Analisis Perencanaan Strategi Sistem dan Teknologi Informasi Pada sub bab ini akan dibahas mengenai teknik-teknik analisis yang digunakan dalam perencanaan strategi SI/TI berdasarkan framework yang dikemukakan oleh Ward dan Peppard (2002). a. Analisis Lingkungan Internal Bisnis Adapun teknik-teknik analisis yang digunakan dalam memahami kondisi situasi pada lingkungan internal bisnis diantaranya adalah : Analisis Rantai Nilai (value chain), Analisis SWOT, Analisis Critical Success Factor (CSF), dan Key Performance Indicator (KPI).
2
A.
Analisis SWOT Berikut ini adalah sebagian dari analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) di Universitas Siliwangi. Kekuatan (Strength) : 1. Universitas Siliwangi sudah memiliki website sendiri. 2. Tersedianya beberapa layanan online untuk mempermudah mahasiswa dan calon mahasiswa mengakses informasi dari UNSIL. Kelemahan (Weakness) : 1. Kurangnya pemanfaatan TI yang telah dikembangkan sebelumnya. 2. Sistem belajar mengajar yang monoton membuat mahasiswa kurang termotivasi untuk bersaing. Peluang (Opportunity) : 1. Perlu penambahan tenaga administrator untuk meningkatkan kinerja TI di UNSIL. 2. Perlu menyempurnakan sistem jaringan, internet dan koneksi nirkabel. Ancaman (Threat) : 1. Banyak perguruan tinggi lain yang telah mendahului dan handal dalam penerapan TI. 2. Perkembangan TI yang sangat cepat, mengakibatkan hardware dan software yang digunakan cepat tertinggal, dan harus selalu diperbaharui kembali.
D. Analisis PEST (Politik, Ekonomi, Sosial, Teknologi) Berikut adalah sebagian dari analisis PEST di Universitas Siliwangi. Tabel 3. Analisis PEST di UNSIL
Aktivitas Utama
Aktivitas Pendukung
Tabel 1. Analisis Value chain di UNSIL.
Pengadaan Logistik Ke Dalam
Kegiatan PMB
Bag. Keuangan
BAUMK PUSDASI BAUMK Operasi
Logistik Keluar
Kegiatan Akadaemik
Proses Wisuda
Pemasaran & Penjualan Kegiatan Pengelolaan Bursa Kerja
Pelayanan Proses Penelusuran Alumni
C. Analisis Critical Success Factor (CSF) Berikut ini adalah sebagian dari hasil analisis CSF di Universitas Siliwangi. Tabel 2. Analisis CSF di UNSIL. Tujuan Organisasi
CSF
KPI
Berkembangya ilmu pengetahuan teknologi dan seni melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Tri Gatra Citra Universitas Siliwangi
Pemanfaatan teknologi informasi sesuai dengan perkembangan zaman.
Pemanfaatan teknologi informasi yang efektif dan efisien dalam proses pendidikan. Berkembangnya seni dan budaya dalam proses Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Mengembangkan seni dan budaya dengan optimalisasi pendayagunaan sumber daya yang ada.
Ekonomi
Munculnya Undang-undang No. 14 tahun 2005 yang mengisyaratkan untuk program diploma dan sarjana dosennya minimal adalah S2, dan untuk program magister adalah S3.
Pertumbuhan tingkat kesejahteraan atau kemiskinan penduduk mempengaruhi penurunan daya beli masyarakat di bidang pendidikan.
Sosial UNSIL merupakan salah satu perguruan tinggi yang banyak diminati masyarakat karena memiliki ukuran kampus yang luas, berlokasi di tempat yang strategis dan biaya kuliah yang terjangkau.
Teknologi Pemanfaatan e-learning, elibrary dan e-book
E. Analisis 5 Porter Force Berikut ini adalah sebagian dari hasil analisis 5 Porter Force di Universitas Siliwangi. a. Faktor Pesaing yang sudah ada Pada Universitas Siliwangi yang menjadi pesaing adalah universitas yang memiliki fakultas dan jurusan yang sama contohnya Universitas Galuh, UPI Tasikmalaya, STHG, dll. b. Faktor Pendatang Baru Adapun universitas pendatang baru yang menjadi ancaman bagi UNSIL seperti sekolah tinggi yang baru berdiri misalnya BSI, STTYBSI, STISIP Bina Putra Banjar, dll. c. Ancaman Produk atau Jasa Pengganti Yang menjadi produk pengganti bagi UNSIL adalah kursus-kursus komputer professional misalnya LKP Arba Nova, Triguna, LPP Widya Semesta, dll. d. Faktor Penawar dari Pelanggan Adapun beberapa contoh faktor penawar dari pelanggan dalam hal ini mahasiswa adalah adanya lebih banyak pilihan bidang studi yang ditawarkan oleh unsil dan sarana prasarana pendukung yang lebih nyaman, dll. e. Faktor Penawar dari Pemasok Pemasok Utama bagi UNSIL adalah sumber daya potensial yang dibutuhkan untuk menunjang berjalannya proses belajar mengajar dengan baik. Pemasoknya adalah dosen yang berkualitas, karyawan, sumber buku, BNI dan BTN sebagai partner keuangan dan berbagai peralatan serta perlengkapannya, seperti komputer PC, dll.
B. Analisis Value chain (Rantai Nilai) Berikut ini adalah sebagian hasil analisis rantai nilai yang ada di Universitas Siliwangi. Administrasi Keuangan Pengelolaan Kepegawaian Pengembangan Teknologi
Politik & Hukum
F. Perangkat Keras dan Perangkat Lunak Perangkat keras yang ada di Universitas Siliwangi khususnya yang ada di Gedung Rektorat tersebar di beberapa unit kerja yaitu di BAUMK
3
ada 10 komputer, 10 printer dan 1 fingerprint. Di PUSDASI ada 9 komputer, 1 printer, 3laptop, 2 access point, 5 UPS, 5 switch hub. Di BAA ada 10 komputer, 10 printer, dan 1 access point. Di BAK ada 8 komputer, 8 printer dan 1 access point. Kemudian perangkat lunak yang ada pada tiap unit kerja di Universitas Siliwangi khususnya Gedung Rektorat terdiri komputer/PC menggunakan sistem operasi Microsoft Windows 7 (rata-rata), management networking menggunakan microtic, server database menggunakan MySQL Server, sedangkan server e-mail nya menggunakan Google Mail (ikut ke Google).
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Proses Strategi SI/TI Dari analisis SWOT didapat kesimpulan bahwa UNSIL harus dapat menggunakan strategi dengan seluruh kekuatan yang ada untuk memanfaatkan peluang-peluang serta mengatasi segala ancaman dan kelemahan yang ada dengan pemanfaatan SI/TI secara optimal. Kemudian hasil dari analisis PEST dan Porter, dapat disimpulkan bahwa tingkat persaingan bisnis dalam bidang pendidikan tinggi khususnya di daerah Priangan Timur cukup ketat, sehingga UNSIL harus dapat menghalau segala ancaman dan pesaing yang ada dengan memanfaatkan faktor strength atau kekuatan yang dimiliki oleh UNSIL agar bisa bersaing dengan para kompetitornya.
G. Penerapan SI/TI di Universitas Siliwangi Berikut adalah sebagian dari hasil penerapan SI/TI di UNSIL. Salah satu contohnya adalah pada Fungsi bisnis kegiatan PMB (Penerimaan Mahasiswa Baru) sudah terkomputerisasi seluruhnya misalnya pada proses bisnis publikasi informasi PMB, pengelolaan pembayaran calon mahasiswa baru, proses pendaftaran dan pembatalan calon mahasiswa baru, pelaksanaan USM, pengumuman hasil USM, dan penentuan prasyarat PMB.
B.
Penyelarasan Strategi Bisnis dengan Strategi SI/TI Berikut ini adalah sebagian dari tabel penyelarasan strategi bisnis dengan strategi SI/TI. Tabel 4. Penyelarasan Strategi Bisnis dengan Strategi SI/TI Strategi Bisnis Memperpendek Waktu Tunggu Alumni dalam Mencari Pekerjaan. Proses penyelenggaraan kerjasama dengan perguruan tinggi/ instansi lain baik pemerintah atau swasta. Membantu proses perencanaan, penyelenggaraan dan evaluasi kegiatan akademik. Melaksanakan urusan ketatausahaan dan kearsipan.
H. Skema Jaringan di Universitas Siliwangi Infrastruktur atau skema jaringan di Universitas Siliwangi terbagi ke dalam beberapa bagian yang masing-masing tersebar hampir di setiap fakultas. Jaringan komputer atau skema jaringan yang digunakan di Universitas Siliwangi dapat dilihat pada gambar 2 di bawah ini.
Link-Astinet
www.unsil.ac.id
C. Router Rektorat
simak.unsil.ac.id Gateway unsil.ac.id Unsil hotspot
Monitoring Server Local unsil.ac.id Unsil broadband Router fkip Router fisip Router fatek
Router fekon
Router faperta
Router FAI Router FIK-pasca
Pembuatan Sistem Bursa Kerja
Informasi
Pembuatan Sistem Informasi Kerja Sama dan Komunikasi Eksternal Pembenahan dan SIMAK (Sistem Akademik)
perbaikan Informasi
Pembuatan Sistem Kepegawaian
Informasi
Strategi SI/TI Pemanfaatan SI/TI yang tepat diharapkan dapat membuat proses-proses bisnis di setiap unit kerja yang ada di UNSIL menjadi efektif dan efisien, adapun beberapa rekomendasi pembuatan dan penerapan sistem informasi di UNSIL adalah pembuatan SI bursa kerja, SI kerjasama dan komunikasi eksternal, SI kepegawaian, SI keuangan, SI sarana dan prasarana, SI kemahasiswaan serta penerapan EAI (Enterprise Application Integration). Dengan rekomendasi spesifikasi hardware dan software sebagai berikut, Intel Pentium 4 Proccessor, Memory RAM 1 Gb, Internal Hard Drive 120 Gb, Jaringan LAN, intranet dan internet. Database Server : MySQL, Web Server : Apache, PHP min 4.1.2, Sistem Operasi : Windows Server 2003 Sedangkan strategi TI yang di rekomendasikan untuk Universitas Siliwangi salah satunya adalah pemasangan mesin absensi fingerprint di setiap fakultas yang digunakan oleh dosen dan mahasiswa agar dapat lebih efektif dan efisien dalam hal absensi.
Link-ITG
Cache unsil.ac.id
Usulan Strategi SI/TI
Router akpar
Gambar 2. Skema Jaringan di UNSIL I. Analisis Lingkungan Eksternal SI/TI Analisis lingkungan eksternal SI/TI dilakukan untuk mendapatkan gambaran tentang perkembangan SI/TI saat ini dan ke depan, mencakup perkembangan perangkat keras dan perangkat lunak secara umum, tren jaringan komputer, perkembangan aplikasi SI, serta berbagai isu tentang pengamanan SI/TI.
4
SI Keuangan SI Kepegawaian
D.
Rekomendasi Infrastruktur Jaringan Rekomendasi Infrastruktur jaringan yang diusulkan untuk Universitas Siliwangi adalah dengan menggunakan topologi V LAN.
SI Sarana Prasarana SI Kemahasiswaan
KEY OPERATIONAL
SUPPORT
G. Gap Analysis Tabel 6. Gap Analysis di UNSIL
VLAN Rektorat
Core switch
ISP
Nama Aplikasi
Router
High Potential
VLAN FKIP
VLAN FAI VLAN Fatek
VLAN Fekon VLAN Faperta
VLAN FIK-Pasca
Strategic
Demilitarized Zone
VLAN Akpar
VLAN Fisip
Key Operational
VLAN hotspot UNSIL (Wireless)
Gambar 3. Contoh Penerapan Topologi V LAN di UNSIL
Support
VLAN (Virtual Local Area Network) bekerja dengan cara melakukan pembagian network secara logika ke dalam beberapa subnet. VLAN adalah kelompok device dalam sebuah LAN yang dikonfigurasi (menggunakan software manajemen) sehingga mereka dapat saling berkomunikasi asalkan dihubungkan dengan jaringan yang sama walaupun secara fisikal mereka berada pada segmen LAN yang berbeda. Jadi VLAN dibuat bukan berdasarkan koneksi fisikal namun lebih pada koneksi logikal, yang tentunya lebih fleksibel. Secara logika.
SI Perpustakaan SI Kerjasama & Komunikasi Eksternal Penerapan EAI Penerapan ELearning SI Kepegawaian
Optimized
Retained
Replaced
SI Keuangan Website Universitas SI Akademik (SIMAK) Website Masing-masing Fakultas SI Sarana Prasarana SI Kemahasiswaan Aplikasi Penggajian
Developed
H. Rencana Implementasi Sistem Tabel 7. Rencana Implementasi Sistem Output Perencanaan Strategi SI Penerapan SI Keuangan Pembenahan SIMAK Penerapan SI Kepegawaian Penerapan SI Sarana Prasarana Penerapan SI Kemahasiswaan Penerapan SI Kerjasama & Komunikasi Eksternal Penerapan SI Bursa Kerja Penerapan EAI Optimalisasi Elearning, E-book, Elibrary & SI Perpustakaan Strategi Manajemen SI/TI Pembenahan Struktur Organisasi Perekrutan Staff Ahli TI Strategi TI Pemasangan Mesin Absensi Pembenahan dan Perbaikan Fasilitas hotspot dan Infrastruktur Jaringan Maintenance / Pemeliharaan SI/TI
E. Strategi Manajemen SI/TI Universitas Siliwangi harus melakukan sedikit perubahan pada struktur organisasinya yang bertujuan untuk memperbaiki, meningkatkan efektifitas dan kinerja dalam mengembangkan organisasinya khususnya di bidang TI. Penambahan unit kerja yang baru adalah penyebaran Staf Ahli TI di beberapa unit bisnis di Universitas Siliwangi. Penambahan Staf Ahli TI tersebut yaitu pada LPPM, Perpustakaan, Pascasarjana, kemudian pada setiap fakultas yang ada di Universitas Siliwangi. Penambahan Staf Ahli TI dimaksudkan agar setiap unit kerja tersebut apabila ada masalah teknis atau yang berhubungan dengan SI/TI tidak harus langsung menghubungi PUSDASI. F. Portofolio Aplikasi Ke Depan Tabel 5. Portofolio Aplikasi UNSIL ke Depan STRATEGIC SI Kerjasama dan Komunikasi Eksternal Penerapan Enterprise Application Integration (EAI)
SI Bursa Kerja Penerapan Ebook, Elibrary
HIGH POTENTIAL SI Bursa Kerja
5
Tahun ke-1
Tahun ke-2
Tahun ke-3
Tahun ke-4
sudah dengan menggunakan metode VLAN. Kemudian penerapan manajemen jaringan komputer yang sesuai dengan standar ISO agar pengelolaan jaringan komputer yang ada di UNSIL dapat berjalan dengan baik.
V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan a. Berdasarkan analisis PEST dan 5 Porter, dapat disimpulkan bahwa tingkat persaingan bisnis dalam bidang pendidikan tinggi khususnya di daerah Priangan Timur cukup ketat, sehingga UNSIL harus dapat menghalau segala ancaman dan pesaing yang ada dengan memanfaatkan faktor strength atau kekuatan yang dimiliki oleh UNSIL agar bisa bersaing dengan para kompetitornya. b. Berdasarkan analisis value chain dapat diketahui bahwa data-data operasional di Universitas Siliwangi sudah terkomputerisasi tetapi tidak dalam semua bidang dan itupun belum terintegrasi satu sama lain. Ada 64,2% proses bisnis yang sudah terkomputerisasi sedangkan sisanya 35,8% masih manual, data lebih detail mengenai proses-proses bisnis yang sudah terkomputerisasi dan masih harus di optimalisasi (optimized) adalah kegiatan PMB 100%, kegiatan akademik 100%, proses pengelolaan wisuda 60%, Proses pengelolaan alumni 66,66%, pengembangan teknologi 66,66%, kemudian proses-proses bisnis yang sudah terkomputerisasi namun perlu dilakukan pengembangan (developed) adalah pengelolaan bursa kerja 20%, administrasi keuangan 36,36%, pengelolaan kepegawaian 70%, dan pengadaan barang masih 0%. Selanjutnya dari analisis SWOT didapat kesimpulan bahwa UNSIL harus dapat menggunakan strategi dengan seluruh kekuatan yang ada untuk memanfaatkan peluang-peluang serta mengatasi segala ancaman dan kelemahan yang ada dengan pemanfaatan SI/TI secara optimal. c. UNSIL perlu membuat beberapa sistem informasi yang baru untuk menunjang proses bisnis yang ada di UNSIL yaitu SI bursa kerja,SI kerja sama dan komunikasi eksternal, SI kepegawaian, SI keuangan, SI sarana dan prasarana, SI kemahasiswaan, dan penerapan EAI (Enterprise Application Integration). Serta optimalisasi sistem informasi yang sudah ada misalnya SIMAK (Sistem Informasi Akademik) dan SI Perpustakaan. Kemudian optimalisasi penerapan e-learning, e-library dan e-book. d. Untuk menjamin agar sarana TIK dapat dimanfaatkan secara optimal guna mendukung proses akademik dan proses bisnis lainya, salah satu caranya adalah dengan mengadopsi salah satu framework atau kerangka kerja yang sudah umum digunakan yaitu Enterprise Architecture (EA) sebagai blue print nya, dan IT Governance untuk mengatur tata kelolanya. e. Pemasangan mesin absensi di setiap fakultas yang digunakan untuk mahasiswa dan dosen agar lebih efektif dan efisien dalam hal absensi. Serta pembenahan infrastruktur jaringan yang
B. Saran a. Dengan dibuatnya perencanaan strategis SI/TI ini, diharapkan pihak UNSIL dapat menerapkanya secara optimal. b. Rekomendasi perencanaan strategi SI/TI ini sebaiknya dilakukan evaluasi secara berkala dan dilakukan pengembangan sesuai kemajuan teknologi. c. Penelitian yang dibuat ini masih memiliki kekurangan, untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat lebih baik dari yang sudah ada saat ini. DAFTAR PUSTAKA Bernard Boar, ”The Art of Strategic Planning for Information Technology”, Wiley, 2001 Jogiyanto, Sistem Informasi Strategik, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta, 2005. Nasir, M, 1988. Metode Penelitian. Cetakan Ketiga, Penerbit Ghalia Indonesia. O’Brien, James A. 2003. Introduction to Information Systems : essentials for the eBusiness Enterprise. Boston. McGraw Hill Irwin. Parmenter, David. 2007. Key Performance Indicators : Developing, Implementing, and Using Winning KPI. John Willey & Sons, Inc. Rangkuti, Freddy. 2006. Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Stoner, JAF., dkk., Manajemen, 1995, PrenticeHall,Inc. Tozer, Edwin E. Strategic SI/TI Planning.Butterworth Heinemann. 1996. Turban, E., dkk. 2003. Decision Support Systems and Intelligent Systems (Sistem Pendukung Keputusan dan Sistem Cerdas) Jilid 1. Yogyakarta : Andi Offset. UNSIL.2004. Organisasi dan Tata Kerja Universitas Siliwangi. Tasikmalaya: Universitas Siliwangi. UNSIL.2010.Statuta Universitas Siliwangi. Tasikmalaya: Universitas Siliwangi. UNSIL.2011. Manual Sistem Informasi Akademik UNSIL. Tasikmalaya : Universitas Siliwangi. Ward, Jhon dan Joe, Peppard. 2002. Strategic Planing for Information Systems. England: Jhon Wiley and Sons, Ltd. Ward, J. & Griffiths, P. 1996, Strategic Planning for Information System, 2nd Edition, John Wiley & Son, Chicester, USA.
6