PENGARUH KEBERAGAMAN PRODUK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP PROSES KEPUTUSAN PEMBELIAN Studi Kasus Pada Konsumen di Toko Poja Kirana Oleh-Oleh Khas Kota Batu Oleh: Hasanuddin *) N. Rachma **) Afi Rahmat Slamet ***) ABSTRACT This research aims to know the influence, influence the diversity of products and quality of product purchasing decision process, the type of research used are Explanatory data collection methods, using interviews and questionnaires with a sample of 96 respondents. Techniques employed i.e. Accidental sampling. the results of the statistical calculation by using the technique of multiple Linear regression analysis with the value t statistic product diversity 2,642. Then influential in product diversity persial against purchasing decisions. the value of statistic variable quality of 3,268 products. Thus quality of influential products in persial against purchasing decisions in Poja kirana shop stone Batu. Product diversity and quality of products take effect simultaneously against the process of purchasing decisions in the Poja kirana Store Gift Shop Batu, with a value of Fhitung of 3,718. Then that needs to be done to increase the number of shoppers in the store by Kirana Shop Poja Batu namely must add product diversity, where diverse products as a setrategi to distract the consumer to visit or buy in store Poja kiran Batu. Keyword: product diversity, quality of the product, the process of purchasing PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Keragaman produk merupakan salah satu unsur yang harus di perhatikan oleh suatu bisnis retel. Adanya keragaman produk yang baik, perusahaan dapat menarik konsumen untuk berkunjung dan melakukan pembelian. Hal-hal yang harus di perhatikan oleh suatu perusahaan adalah bagaimana membuat berbagai keputusan tentang bauran produk yang akan di hasilkan. Dengan hal tersebut maka akan memudahkan konsumen dalam memilih dan membeli berbagai macam produk yang sesuai dengan keinginan mereka, Keragaman produk terdiri dari. Lebar: banyaknya vareasi produk yang di jual, mulai dari banyak ragam kategori produk. Dalam banyak dalam item pilhan dalam masing-masing kategori produk mulai dari banyaknya pilihan, warna, ukuran, bahan dan lain-lain. Pada sekrang ini keberagaman produk sangat membantu konsumen untuk memilih jenis-jenis produk yang telah di sediakan oleh suatu perusahan. Dengan penyampaian informasi yang jelas dari segi produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan di pasar, untuk kebutuhan dan keinginan konsumen. Sehingga konsumen mudah memilih produk-produk yang telah di sediakan,sehingga konsumen tidak membeli ke tempattempat yang lain. Kualitas merupakan faktor yang terdapat dalam suatu produk yang menyebabkan produk tersebut bernilai sesuai dengan maksud untuk apa produk itu diproduksi. Kualitas ditentukan oleh “sekumpulan kegunaan” (bundle of utilities). Fungsinya termasuk di dalam daya tahan, ketidak tergantungan pada produk atau komponen lain, eksklusivitas,
Hasanuddin, N. Rachma dan Afi Rahmat Slamet
409
kenyamanan, wujud luar (warna, bentuk, pembungkusan, dan sebagainya) dan harga yang ditentukan oleh biaya produk Keberagaman produk, dan kualitas produk merupakan unsur yang dapat membantu dalam persaingan diantara bisnis eceran yang bergerak di bidang penjualan produk oleh-oleh. Oleh Karena pada dasarnya konsumen selalu ingin mendapatkan produk yang berkualitas hingga mendapatkan apa yang telah mereka inginkan. Mungkin sifat yang demikian merupakan salah satu faktor psikologis yang dimiliki oleh para konsumen. Kemungkinan besar, dengan produk yang berkulitas konsumen akan mempertimbangkan keputusan untuk menkonsumsi sauu produkyang di tawarkan. Hubungan keberagaman produk dengan kulitas produk seling berkaitan antara ke dua-duanya. Adanya keragaman produk dengan kulitas produk oleh-oleh yang tersedia di Toko Pojakirana Kota wisata Batu memudahkan para konsumen dalam memilih dan mencari suatu produk yang sesuwai mulai dari memilih jenis-jenis produk yang telah di sediakan oleh Toko Pojakirana Kota Batu mulai dari merek, ukuran, kemasan, warna dan lain sebagainya. Hubungan kulitas produk dengan proses keputusan pembelian. kulitas produk yang tersedi di Toko Pojakirana oleh-oleh Kota Batu sangat berpengaruh untuk meyakinkan para konsumen dalam melakukan proses keputasan pembelian. Bila kulitas bagus maka konsumen tertarik dengan produk tersebut, maka dapat ditafsirkan akan menaikan kulitas produk itu sendiri, keputusan pembelian atas produk tersebut. Dalam konsep produk menegaskan bahwa konsumen akan menyukai produk-produk yang menewarkan cirri-ciri paling berkulitas, bekerja atau inofatisf. Jadi dapat di simpulkan bahwa kulitas produk dapat mempengaruhi proses keputusan pembelian. RUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang permasalahan yang telah diuraikan diatas, maka dapat diajukan rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu : 1. Apakah Keberagaman produk dan ulitas produk berpengaruh secara parsial terhadap proses keputusan pembelian? 2. Apakah Keberagaman produk dan kualitas produk secara simultan berpengaruh terhadap proses keputusan pembelian? TUJUAN PENELITIAN Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini yaitu : 1. Mengetahui dan mengnalisis Keberagaman produk dan kulitas produk berpengaruh secara parsial terhadap proses keputusan pembelian. 2. Mengetahui dan mengnalisis Keberagaman produk dan kualitas produk secara simultan berpengaruh terhadap proses keputusan pembelian. KONTRIBUSI PENELITIAN Pada hakekatnya suatu penelitian yang dilaksanakan oleh seseorang untuk memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang memerlukannya, manfaat yang diharapkan antara lain : 1. Secara Teoritis Penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan berfikir bagi penulis maupun bagi para peneliti selanjutnya dalam bidang pemasaran, khususnya mengetahui bidang usaha produk oleh-oleh serta pengaruh dari keberagaman produk dan pelayanan terhadap keputusan pembelian.
410
Hasanuddin, N. Rachma dan Afi Rahmat Slamet
2.
Secara Praktis Penelitian ini dapat menjadi suatu bahan masukan serta pertimbangan yang berguna bagi perusahaan terutama dalam menetapkan kebijakan keragaman produk dan pelayanan sebagai variabel yang mempengaruhi keputusan pembelian.
KERANGKA TEORITIS DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS PENELITIAN TERDAHULU Penelitian yang dilakukan oleh Nugraha (2010) dengan judul “Pengaruh keberagaman produk terhadap keputusan pembelian konsumen pada alfamart cabang rancaekek bandung”. Berdasarkan hasil analisis didapatkan nilai thitung = 6,97 lebih besar dari t tabel = 1,678 dan dapat disimpulkan bahwa keberagaman produk memiliki pengaruh yang positif terhadap keputusan pembelian konsumen. Penelitian yang dilakukan oleh Assyauqi (2013) dengan judul “Pengaruh keberagaman produk dan kualitas produk terhadap proses keputusan pemelian pada konsumen istana oleholeh brawijaya Kota Batu”. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa variabel keberagaman produk berpengaruh secara parsial terhadap proses keputusan pembelian. Variabel kualitas produk juga berpengaruh secara parsial terhadap proses keputusan pembelian. Variabel keberagaman produk dan kualitas produk juga berpengaruh secara simultan terhadap proses keputusan pembelian KERAGAMAN PRODUK Keragaman produk merupakan salah satu satu unsur yang harus diperhatikan oleh pemasar. Dengan adanya keragaman produk yang baik, perusahaan dapat menarik konsumen untuk berkunjung dan melakukan pembelian. Macam-macam produk dalam artian kelengkapan produk mulai dari merk, ukuran, ketersediaan produk tersebut Keragaman produk di sebuah toko adalah macam-macam produk dalam artian kelengkapan menu mulai dari rasa, ukuran, dan kualitas, serta ketersediaan produk tersebut setiap saat . Perusahaan berusaha harus memahami berbagai aspek yang mempengaruhi konsumen dalam melakukan pemilihan produk-produk yang tersedia di sebuah toko pembelian dan atribut– atribut yang melekat pada produk seperti citra merek, promosi, variasi produk dan kualitas produk. Artibut-atribut perlu dikembangkan agar konsumen tertarik dan berminat untuk membeli dan konsumen menjadi loyal. KUALITAS PRODUK Kualitas adalah suatu konsep yang sulit untuk dikemukakan atau dideteksi. Para konsumen sering tidak dapat mengungkapkan bila ada perbedaan kualitas. Langganan tidak dapat menyebutkan mana yang terbaik. Pencampuran perbedaan-perbedaan karakteristik produk seperti halnya perbedaan harga semakin mempersempit perbandingan ini. Disamping itu, kadang-kadang para langganan tidak dapat melihat perbaikan-perbaikan kualitas secara langsung karena mereka lebih memperhatikan kulitas produk yang sesuai dengan yang di inginkannya. Kualitas produk bisa dikatakan bebas dari kecacatan karena dapat melaksanakan fungsinya diantaranya keawetan, keandalan, ketepatan serta kemudahan untuk digunakan dan diperbaiki. Tujuan dari kualitas produk semata - mata untuk menambah nilai dari produk itu sendiri serta meningkatkan kulitas produk dan nilai beli dari konsumen. kualitas adalah salah satu alat penting bagi pemasar untuk menetapkan posisi. Ketika mengembangkan suatu
Hasanuddin, N. Rachma dan Afi Rahmat Slamet
411
produk, pemasar mula-mula harus memilih tingkat kualitas yang akan mendukung posisi produk di pasar sasaran. Kualitas produk berarti kemampuan produk untuk melaksanakan fungsinya. KEPUTUSAN PEMBELIAN Proses Pengambilan Keputusan Membeli Sebelum membeli suatu produk atau jasa, umumnya konsumen melakukan evaluasi untuk melakukan pemilihan produk atau jasa. Evaluasi dan pemilihan yang digunakan akan menghasilkan suatu keputusan. Pengambilan ke putusan sendiri merupakan sebuah proses yang terdiri dari beberapa tahap, yaitu pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif sebelum pembelian, pembelian, konsumsi, dan evaluasi alternatif sesudah pembelian. Selanjutnya akan dijelaskan mengenai proses pengambilan keputusan membeli yang meliputi pengertian proses pengambilan keputusan membeli, tahap-tahap dalam proses pengambilan keputusan membelian, tingkatan dalam proses pengambilan keputusan membelian serta faktor apa saja yang mempengaruhi proses pengambilan keputusan membeli. Pengertian proses Keputusan membeli merupakan tahap dari proses keputusan membeli yaitu ketika konsumen benar-benar membeli produk. pada umumnya, keputusan membeli yang dilakukan konsumen adalah membeli poduk yang paling disukai, tetapi ada dua faktor yang muncul antara niat untuk membeli dan keputusan untuk membeli yaitu sikap orang lain dan situasi yang tidak diharapkan. Konsumen umumnya membentuk niat membeli berdasarkan pada faktor pendapatan, harga dan manfaat produk, akan tetapi peristiwaperistiwa yang tidak diharapkan bisa mengubah niat pembelian. Jadi pilihan dan niat untuk membeli tidak selalu berakhir pada keputusan membeli barang yang sudah dipilih. HUBUNGAN KEBERAGAMAN PRODUK DENGAN KULITAS PRODUK Hubungan keberagaman produk dengan kulitas produk dengan keputusan memilih keberagaman hubungannya sangat erat, suatu produk yang membedakan antara produk satu dengan lainnya mempunyai pengaruh positif terhadap kualitas produk. Semakin baik persepsi keberagaman dengan kulitas produk maka keputusan pemilihan juga akan semakin tinggi. Dan jika persepsi konsumen terhadap kulitas produk buruk maka keputusan pembelian juga akan semakin rendah. HUBUNGAN KULITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN Produk yang diterima oleh konsumen yang kulitasnya dapat memuaskan para konsumen, kulitas produk sangat berpengaruh untuk meyakinkan para konsumen dalam melakukan keputasan pembelian. Bila kulitas bagus dan memuaskan konsumen, maka dapat ditafserkan akan menaikan keputusan pembelian atas produk tersebut. Dalam konsep produk menegaskan bahwa konsumen akan menyukai produk-produk yang meneawarkan cirri-ciri paling berkulitas, bekerja atau inofatisf MODEL PERILAKU KONSUMEN Rangsangan pemasaran terdiri dari 4P, rangsangan lain meliputu ekonomi, teknologi, politik dan budaya. Semua faktor tersebut memasuki kotak hitam pembeli, di mana masukan tersebut diubah menjadi sekumpulan respon pembeli yang dapat di diobservasi, seperti : pilihan produk, pilihan merek, pilihan penyalur, waktu pembelian dan jumlah pembelian
412
Hasanuddin, N. Rachma dan Afi Rahmat Slamet
HIPOTESIS H1 : Keberagaman produk dan kulitas berpengaruh secara parsial terhadap proses keputusan pembelian. H2 : Keberagaman produk dan kualitas produk secara simultan terhadap proses keputusan pembelian. METODE PENELITIAN POPULASI DAN SAMPEL Populasi dalam peneliti ini adalah konsumen di Took Pojakirana oleh-oeh khas Kota Batu. Sesuai informasi dari pihak Toko Pojakirana oleh-oleh khas Kota Btau bahawa jumlah Konsumen selama tiga bulan mencapai 2700 konsumen. Sedang sampel ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin DEFINISI OPERASIONAL VARIABEL Keragaman produk (X1) Keberagaman produk adalah kumpulan seluruh produk dan barang yang ditawarkan penjual tertentu kepada pembeli. Indikator dari keragaman produk yaitu: Macam-macam lini Produk, Macam-macam ukuran Produk dan Macam-macam rasa Produk Kualitas produk (product quality)(X2) Kualitas produk (product quality) adalah salah satu sarana positioning utama pemasar. Indikator dari kualitas produk (product quality) produk yaitu: Ketahanan Produk, Kesesuain Produk dan Kehandalan Produk Proses Keputusan pembelian (Y) Keputusan pembelian adalah proses merumuskan berbagai alternatif tindakan guna menjatuhkan pilihan pada salah satu alternatif tertentu untuk melakukan pembelian. Indikator dari Proses Keputusan pembelian yaitu: Merek produk, Manfaat produk dan Harga produk MODEL PENELITIAN a. b. Keberagaman Produk (X1) c. d. e. Keterangan : Kualitas Produk (X2)
Proses Pembelian (Y)
Simultan Parsial
Gambar 1. Model Penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN UJI VALIDITAS DAN UJI REABILITAS Tabel 1. Hasil Uji Validitas Var/No r hitung r tabel Signifikan X1 1 0,687 0,195 0,000
Keterangan Valid
Hasanuddin, N. Rachma dan Afi Rahmat Slamet
413
Var/No r hitung r tabel Signifikan Keterangan 2 0,919 0,000 Valid 3 0,850 0,000 Valid X2 1 0,801 0,000 Valid 2 0,905 0,195 0,000 Valid 3 0,897 0,000 Valid Y 1 0,759 0,000 Valid 2 0,882 0,195 0,000 Valid 3 0,866 0,000 Valid Membuktikan bahwa variabel keberagaman produk (X1) terdiri dari 3 pernyataan, variabel kualitas produk (X2) terdiri dari 3 pernyataan dan variabel keputusan pembelian (Y) terdiri dari 3 pernyataan, mempunyai level signifikan kurang dari 0,05 dan r hitung (nilai korelasi) lebih besar dari nilai r tabel 0,195 dengan demikian bahwa semua item pernyataan untuk semua variabel dinyatakan valid. Tabel 2. Hasil Uji Reliabilitas Var/No alpha cronbach alpha Keterangan X1 0,764 Reliabel X2 0,754 0,6 Reliabel Y 0,727 Reliabel Dapat disimpulkan bahwa semua item pernyataan dari variabel keberagaman produk (X1) terdiri dari 3 pernyataan, variabel kualitas produk (X2) terdiri dari 3 pernyataan dan variabel keputusan pembelian (Y) terdiri dari 3 pernyataan mempunyai koefisien Alpha lebih besar dari 0,6. Dengan demikian berarti bahwa item pernyataan untuk semua variabel X1, X2 dan Y dinyatakan reliabel. Uji Normalitas Tabel 3. Uji Normalitas Variabel K-S Z* 2 tailed p.** X1 2,398 0,136 X2 1,514 0,220 Y 1,590 0,113 Penghitungan uji normalitas distribusi diatas diperoleh hasil tingkat probabilitas yang ada di bawah 5%. Data ini dapat dilihat pada kolom 2 tailed p tampak hasil dari perhitungan Kolmogorof Smirnov Test menunjukkan bahwa data terdistribusi normal karena nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 untuk variabel keberagaman produk (X1), variabel kualitas produk (X2) dan variabel keputusan pembelian (Y). HASIL ANALISIS REGRESI BERGANDA Dari tabel dapat dibuat persamaan regresi untuk mengukur tingkat pengaruh dari masing-masing indikator dari variabel keberagaman produk (X1), variabel kualitas produk (X2) terhadap variabel keputusan pembelian (Y), adapun persamaan regresi yang digunakan adalah Y = 7,117+ 0,192X1 + 0,213X2
414
Hasanuddin, N. Rachma dan Afi Rahmat Slamet
HASIL UJI ASUMSI KLASIK Uji Multikolinieritas Tabel 4. Uji Multikolinearitas Variabel Nilai VIF Keterangan X1 1,003 Non Multikolinieritas X2 1,003 Non Multikolinieritas Dapat disimpulkan bahwa variabel keberagaman produk (X1) dan variabel kualitas produk (X2) tidak terjadi gejala multikolineritas karena nilai VIF lebih kecil dari 10,000. Dari hal tersebut data dinyatakan terbebas dari gejala multikolineritas antara variabel keberagaman produk (X1) dan variabel kualitas produk (X2). Uji Hetroskedastisitas Tabel 5. Uji Heteroskedastisitas Variabel Bebas thitung Sig. Interprestasi X1 0,642 0,104 homoskedastisitas X2 0,268 0,126 homoskedastisitas Keterangan : - Jumlah data (observasi) = 99 - Nilai Ttabel : = 5% = 1,98 - Dependent Variabel Ln Residual Kuadrat Dari data diketahui bahwa variabel keberagaman produk (X1) dan variabel kualitas produk (X2) terbebas dari dari gejala heteroskedastisitas karena nilai t-hitung < t-tabel = 1,658 dan nilai signifikan lebih besar dari 0,050. PENGUJIAN HIPOTESIS Uji F Tabel 6. Uji F Variabel F hitung Signifikan X1, X2 3,718 0,028 Sumber : Data Primer, 2015 Berdasarkan tabel 10 didapatkan nilai F hitung sebesar 3,718 lebih besar dari nilai Sig. 0,028 artinya variabel keberagaman produk (X1) dan variabel kualitas produk (X2) berpengaruh secara bersama-sama atau simultan terhadap variabel keputusan pembelian (Y). Uji t Uji ini di lakukan untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel keberagaman produk (X1) dan variabel kualitas produk (X2) terhadap variabel keputusan pembelian (Y) secara parsial, adapun data sebagai berikut: Tabel 7. Uji t variabel t hitung Sig t X1 2,642 0,014 X2 3,268 0,006 Sumber : Data Primer, 2015
Hasanuddin, N. Rachma dan Afi Rahmat Slamet
415
Berdasarkan tabel 7 didapatkan nilai t hitung variabel keberagaman produk (X1) sebesar 2,642 lebih besar dari nilai t tabel sebesar 1,658 dan nilai Sig. 0,014 artinya variabel keberagaman produk (X1) berpengeruh secara parsial terhadap variabel keputusan pembelian (Y). SIMPULAN DAN SARAN SIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang telah dilakukan oleh peneliti dan telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan, bahwa : 1. Berdasarkan hasil penelitian keberagaman produk berpengaruh secara parsial terhadap keputusan pembelian di Pojakirana oleh-oleh khas Kota Batu. Sedangkan hasil penelitian kualitas produk berpengaruh secara parsial terhadap keputusan pembelian di Pojakirana oleh-oleh khas Kota Batu. 2. Berdasarkan hasil penelitian keberagaman produk dan kualitas produk berpengaruh secara simultan terhadap keputusan pembelian di Pojakirana oleh-oleh khas Kota Batu.. SARAN 1. Untuk Pojakirana oleh-oleh khas Kota Batu diharapkan dalam meningkatkan keputusan pembelian dalam membeli produk maka perlu mempertahankan ciri khas yang sudah ada yaitu oleh-oleh daerah Kota Batu, menjaga kualitas dan penampilan produk sehingga mampu bersaing dengan produk luar negri, serta memberikan batasan harga yang relatif terjangkau sesuai dengan anggaran produksi yang sudah ditentukan yang berdampak pada kemampuan konsumen dalam membeli produk tersebut. 2. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dalam pemilihan judul yang sama perlu menambah jumlah sampel yang sudah ada sehingga hasil penelitian lebih detail dan dalam memberikan pernyataan diharapkan lebih banyak dan lebih bervariasi. DAFTAR PUSTAKA Nugraha, 2010. dengan judul “Pengaruh keberagaman produk terhadap keputusan pembelian konsumen pada alfamart cabang rancaekek bandung” Assyauqi, 2013. dengan judul “Pengaruh keberagaman produk dan kualitas produk terhadap proses keputusan pemelian pada konsumen istana oleh-oleh brawijaya Kota Batu” Feingenbaum 1992: “ Kualitas Produk ”, Skripsi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Ciputat.6. Kotler dan Armstrong, Gary. 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran Edisi 12 Jilid 1. Jakarta: Erlangga Buchori alama, 2005. Manajemen Pemasaran Jasa. Bandung: Alfabeta *) Hasanuddin adalah alumnus fakultas Ekonomi Unisma **) N. Rachma adalah dosen tetap Fakultas Ekonomi Unisma ***) Afi Rahmat Slamet adalah dosen tetap Fakultas Ekonomi Unisma
416
Hasanuddin, N. Rachma dan Afi Rahmat Slamet