104
DAFTAR PUSTAKA Besterfield, et al. (2004). Total Quality Management. Yogyakarta: Andi Daryanto. (2004). Masalah Pencemaran. Bandung: TARSITO Faranila, Iemel. (2009). Perbaikan Proses Stripping Dengan Metode DMAIC Pada PT SIP. INASEA, 10(1), 8-18 Franchetti, M. (2012). The Six Sigma Approach to Solid Waste Management and Minimization: Moving towards Zero Landfill Facilities. Journal of Environmental Science and Engineering, B(1), 299-311 Gasperz, Vincent. (2002). Pedoman Implementasi Program Six Sigma Terintegrasi dengan ISO 9001:2000, MBNQA dan HACCP. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Gasperz, Vincent. (2005). Total Quality Management. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Haryono dan Irwan.Pengendalian Kualitas Statistik. (2015). Bandung: Alfabeta Hassan, M. K. (2013). Applying Lean Six Sigma for Waste Reduction in a Manufacturing Environment. American Journal of Industrial Engineering, 1(2), 29-35 Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Jawa Barat Nomor 6 Tahun 1999 Tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi Kegiatan Industri Di Jawa Barat. Muis, Saludin. 2012. Metodologi Six Sigma Teori dan Aplikasi di Lingkungan Pabrikasi. Yogyakarta: Graha Ilmu Nugraha, Yan. 2016. Analisis Pengendalian Kualitas Limbah Cair Industri Farmasi dengan Metode Six Sigma (Studi Kasus di IPAL PT JKL). Jakarta: Universitas Pancasila Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Baku Mutu Air Limbah. Diakses online melalaui http://www.pelatihanlingkungan.com/wp-content/uploads/2015/01/PermenLH-5-2014-tentang-Baku-Mutu-Air-Limbah.pdf Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 75/M-IND/PER/7/2010 tentang Pedoman Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB). Diakses online melalui http://sertifikasibbia.com/upload/cppob.pdf Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 75/MIND/PER/7/2010 Tentang Pedoman Cara Produksi Pangan Olahan Yang Baik (Good Manufacturing Practices). Diakses online melalui http://sertifikasibbia.com/upload/cppob.pdf Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air. Diakses secara online melalui http://pelayanan.jakarta.go.id/download/regulasi/peraturan-
104
http://digilib.mercubuana.ac.id/
105
pemerintah-nomor-82-tahun-2001-tentang-pengelolaan-kualitas-air-danpengendalian-pencemaran-air.pdf Safitri, Riri. (2012). Analisis Peningkatan Validitas Hasil Pengujian Sampel Timbal (Pb) Dengan Metode Six Sigma (Studi Kasus Minuman Sari Buah Dalam Kemasan Di PT XYZ). Jakarta: Universitas Pancasila Satrijo, A., Sari, Y., & Hidayat, A. (2013). Perbaikan Kualitas Proses Produksi Dengan Metode Six Sigma di PT Catur Pilar Sejahtera. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 2(1), 1-16
http://digilib.mercubuana.ac.id/
106
LAMPIRAN Lampiran 1 Tabel Konversi z score terhadap Luas Area Di Bawah Kurva Normal (Fs)
Sumber: Gasperz (2002)
106
http://digilib.mercubuana.ac.id/
107
Lampiran 2 Tabel Konversi DPMO Terhadap Nilai Sigma Berdasarkan Konsep Motorola
Sumber: Gasperz (2002)
http://digilib.mercubuana.ac.id/
108
Lampiran 2 Tabel Konversi DPMO Terhadap Nilai Sigma Berdasarkan Konsep Motorola (Lanjutan)
Sumber: Gasperz (2002)
http://digilib.mercubuana.ac.id/
109
Lampiran 2 Tabel Konversi DPMO Terhadap Nilai Sigma Berdasarkan Konsep Motorola (Lanjutan)
Sumber: Gasperz (2002)
http://digilib.mercubuana.ac.id/
110
Lampiran 3 Tabel Nilai DTabel Dalam Uji Kenormalan Data
Sumber: Gasperz (2002)
http://digilib.mercubuana.ac.id/
111
Lampiran 4 Tabel Factor for Computing Center Line and Three Sigma Control Limits
http://digilib.mercubuana.ac.id/
112
Lampiran 5 Definisi dan Operasionalisasi Variabel Usulan Perbaikan Proses Pengolahan Air Limbah Menggunakan Metode Six Sigma (Studi Kasus di IPAL PT SEI Bogor) Variabel Karakteristik air limbah Sifat-sifat fisika, kimia dan biologi yang terkandung dalam air limbah. Jumlah hari produksi Bilangan atau sesuatu dilakukannya produksi yang dinyatakan dalam hari. Kinerja machine dan peralatan Kemampuan kerja perkakas untuk menggerakan atau membuat sesuatu yang dijalankan oleh roda atau tenaga manusia atau motor penggerak atau bahan bakar atau tenaga alam dan kemampuan kerja benda untuk melakukan sesuatu.
Dimensi Karakteristik kimia air limbah
Hari kerja produksi efektif Hari kerja produksi tidak efektif Kinerja mesin dan peralatan berdasarkan kuantitas Kinerja mesin dan peralatan berdasarkan kualitas
Kinerja mesin dan peralatan berdasarkan ketersediaan
Kinerja manpower Kinerja manpower Kemampuan kerja pegawai berdasarkan personal atau anak buah atau awak. skill
Kinerja manpower berdasarkan pengetahuan
112
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Indikator Nilai beban COD standar di aerasi Nilai beban COD aktual di aerasi. Hari kerja produksi sesuai dengan schedule PPIC Down time (hari) produksi karena IPAL Kapasitas mesin dan peralatan Jumlah mesin dan peralatan Cara kerja mesin dan peralatan Output dari mesin dan peralatan Kondisi mesin dan peralatan Adanya peralatan yang dapat digunakan Adanya spare part peralatan Inisiatif Tanggung jawab Kemampuan berkomunikasi Kemampuan bekerjasama Pengetahuan tentang IPAL Pengetahuan tentang cara pengoperasian IPAL Pengetahuan tentang mesin dan peralatan
113
Lampiran 5 Definisi dan Operasionalisasi Variabel Usulan Perbaikan Proses Pengolahan Air Limbah Menggunakan Metode Six Sigma (Studi Kasus di IPAL PT SEI Bogor) (Lanjutan) Variabel Kinerja method Kemampuan kerja suatu cara teratur yang digunakan untuk melaksanakan suatu pekerjaan agar sesuai dengan yang dikehendaki
Dimensi Metode perawatanalat/mesin
Indikator Preventive action
Metode pengoperasian IPAL
SOP (Standar Operasional Prosedur) pengoperasian IPAL
Metode pengoperasian IPAL
SOP (Standar Operasional Prosedur) pengoperasian IPAL Karakteristik air limbah
Metode pengolahan air limbah di IPAL Lingkungan internal
Kinerja environment Kemampuan kerja dan waktu suatu kawasan atau Lingkungan eksternal wilayah. Air limbah produksi Kinerja material Kemampuan kerja sesuatu yang termasuk bahan baku, bahan konsumsi dan informasi.
Bahan kimia
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Lingkungan IPAL Supply listrik dari PLN Volume hasil kegiatan CIP Complete Volume hasil kegiatan CIP Alkali Volume hasil kegiatan SIP untuk Volume sisa produk di tangki Volume produk reject Konsentrasi HCl Konsentrasi NaOH Konsentrasi PAC (Poly Alumunium Chloride) dalam menggumpalkan suspended solid dalam air limbah Konsentrasi Polimer mengendapkan suspended solid
114
Lampiran 6 Tabel Uji Kenormalan Data Metode Kolmogorv-Smirnov No.
xi
f
i
FT
z score
FS
Dhitung
1 2 3 4 5 6 7 8 9
687 989 1.405 1.407 1.535 1.694 1.808 1.989 2.253
1 1 1 1 1 1 1 1 1
1 2 3 4 5 6 7 8 9
0,020 0,040 0,060 0,080 0,100 0,120 0,140 0,160 0,180
-1,745 -1,608 -1,418 -1,417 -1,359 -1,286 -1,234 -1,152 -1,031
0,040 0,054 0,078 0,078 0,087 0,099 0,109 0,125 0,151
0,020 0,014 0,018 0,002 0,013 0,021 0,031 0,035 0,029
10
2.267
1
10
0,200
-1,025
0,153
0,047
11
2.408
1
11
0,220
-0,961
0,168
0,052
12 13
2.511 2.618
1 1
12 13
0,240 0,260
-0,914 -0,865
0,180 0,194
0,060
14
2.675
1
14
0,280
-0,839
0,201
0,079
15
2.830
1
15
0,300
-0,768
0,221
0,079
16
2.954
1
16
0,320
-0,712
0,238
0,082
17
3.272
1
17
0,340
-0,567
0,285
0,055
18
3.621
1
18
0,360
-0,408
0,342
0,018
19
3.763
1
19
0,380
-0,343
0,366
0,014
20
3.867
1
20
0,400
-0,295
0,384
0,016
21
4.004
1
21
0,420
-0,233
0,408
0,012
22
4.067
1
22
0,440
-0,204
0,419
0,021
23
4.321
1
23
0,460
-0,088
0,465
0,005
24
4.718
1
24
0,480
0,093
0,537
0,057
25
4.722
1
25
0,500
0,094
0,538
0,038
26
4.756
1
26
0,520
0,110
0,544
0,024
27
4.757
1
27
0,540
0,110
0,544
0,004
28
4.832
1
28
0,560
0,145
0,557
0,003
29
4.858
1
29
0,580
0,156
0,562
0,018
30
4.944
1
30
0,600
0,196
0,578
0,022
31
5.007
1
31
0,620
0,224
0,589
0,031
Sumber: Pengolahan data
http://digilib.mercubuana.ac.id/
0,066
115
Lampiran 6 Tabel Uji Kenormalan Data Metode Kolmogorv-Smirnov (Lanjutan) No.
xi
f
i
FT
z score
FS
Dhitung
32
5.150
1
32
0,640
0,290
0,614
0,026
33
5.150
1
33
0,660
0,290
0,614
0,046
34
5.172
1
34
0,680
0,300
0,618
0,062
35
5.293
1
35
0,700
0,355
0,639
0,061
36
5.591
1
36
0,720
0,491
0,688
0,032
37
5.807
1
37
0,740
0,589
0,722
0,018
38
5.836
1
38
0,760
0,602
0,727
0,033
39
6.063
1
39
0,780
0,706
0,760
0,020
40
6.515
1
40
0,800
0,912
0,819
0,019
41
6.640
1
41
0,820
0,969
0,834
0,014
42
6.859
1
42
0,840
1,069
0,857
0,017
43
7.238
1
43
0,860
1,242
0,893
0,033
44
7.397
1
44
0,880
1,314
0,906
0,026
45
7.439
1
45
0,900
1,333
0,909
0,009
46
8.210
1
46
0,920
1,685
0,954
0,034
47
8.298
1
47
0,940
1,725
0,958
0,018
48
8.320
1
48
0,960
1,735
0,959
0,001
49
8.530
1
49
0,980
1,831
0,966
0,014
50
8.695
1
50
1,000
1,906
0,972
0,028
Sumber: Pengolahan data
http://digilib.mercubuana.ac.id/