MODUL KKPI KELAS XII – MICROSOFT ACCESS
BAB I KONSEP DATABASE (BASIS DATA) TUJUAN Peserta didik diharapkan dapat mengetahui konsep database (basis data). DEFINISI DATABASE Data adalah informasi yang mengandung arti. Data diperlukan dalam segala hal, baik berupa pengukuran, pencatatan, pengambilan keputusan, pengumpulan informasi dan masih banyak lagi. Data sangat dibutuhkan karena informasi yang ada memiliki arti yang sangat penting baik untuk saat ini maupun dimasa mendatang. Sedangkan database adalah sebagai pengatur, pengolahan serta penyajian informasi tersebut. Database adalah suatu kumpulan data-data yang disusun sedemikian rupa sehingga membentuk informasi yang sangat berguna. Database terbentuk dari sekelompok data-data yang memiliki jenis/sifat sama. Contohnya : data siswa di sekolah, data rekam medis di rumah sakit data nasabah di bank dan sebagainya. Demikian juga, kumpulan dari data-data siswa, data-data keuangan dan lainnya dapat dikumpulkan lagi menjadi kelompok besar. Bahkan dalam perkembangannya, data-data tersebut dapat berbentuk berbagai macam data, misalkan dapat berupa program, lembaran-lembaran untuk entry (memasukkan) data, laporan-laporan. Kesemuanya itu dapat dikumpulkan menjadi satu yang disebut dengan database. Database secara mudah dapat digambarkan sebagai kumpulan dari tabel-tabel yang saling berelasi dan membentuk suatu tujuan tertentu. Contoh: Database Akademik, Database Perusahaan, dan sebagainya. Dalam bahasa yang sederhana, database adalah bentuk penyimpanan informasi atau data dalam bentuk sedemikian rupa sehingga mudah untuk dibaca kembali. Dahulu, hal tersebut diwujudkan dengan menuliskan informasi atau data pada kertas dan kertas tersebut disimpan dalam map-map besar yang dipilah-pilah berdasarkan kategori tertentu dan disimpan dalam rak atau lemari. Jika diperlukan, data tersebut dicari secara manual oleh tenaga manusia. Dengan menggunakan komputer, semua konsep penyimpanan bersifat tradisional diatas dapat diotomatisasi sehingga memudahkan pekerjaan. Bahkan lebih dari itu, data yang disimpan pun menjadi lebih beragam, mulai dari teks biasa, gambar, suara hingga bentuk-bentuk multimedia yang lain. Perkembangan komputer dan software menjadikan pengertian database sekarang sedikit bergeser. Jadi definisi database adalah satu kumpulan data terstruktur atau lebih, umumnya dihubungkan dengan perangkat lunak yang dapat melakukan pembaharuan dan pengambilan data. Sebuah database sederhana bisa jadi hanya terdiri dari satu file yang mengandung banyak record, dengan setiap record terbagi menjadi beberapa field yang memiliki lebar tetap. 1. Tabel Tabel adalah tempat di mana data itu sesungguhnya disimpan. Jadi kumpulan data yang tersimpan dalam sebuah database akan berbentuk sebuah tabel. Dalam sebuah table, data-data tersebut disusun membentuk baris dan kolom dengan bagian baris disebut record dan bagian kolom disebut field.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 1
Nama Field
Record
ID 001 002 003 004
Nama Deni Ana Heru Imam
Alamat Yogyakarta Sleman Bantul Wates
Telpon 123 1234 12345 123456
E-Mail
[email protected] [email protected] [email protected] [email protected]
Field Gambar 1. Bagan sebuah tabel
Sebuah tabel umumnya menyimpan satu macam jenis data, misalnya tabel supplier yang hanya menyimpan kode, nama dan alamat suppier. 2. Query Query adalah sebuah proses pemilihan atau penyaringan data sehingga hanya data yang diinginkan (memenuhi criteria tertentu) yang akan ditampilkan atau dicetak. Query atau view memiliki kemampuan untuk mengambil data dari beberapa tabel dan kemudian menggabungkannya sehingga seolah-olah merupakan tabel tersendiri. Perbedaan query dengan view yaitu, query hanya dapat melakukan pengambilan atau penyaringan data untuk ditampilkan, sedangkan view dapat melakukan pengambilan atau penyaringan data dan data-data tersebut dapat disunting atau diperbaharui untuk kemudian dikembalikan ke tabel mula-mula. 3. Report Report adalah pemaparan data dalam bentuk tercetak/tertulis. Sumber data yang digunakan sebagai report bisa berasal dari tabel aslinya atau berasal dari query/view. Keguanaan report bermacam-macam, misalnya untuk pembuatan laporan yang harus diajukan kepada atasan, pembuatan nota pembelian, backup data dalam bentuk t ertulis, dan lain-lain.
MENGOPERASIKAN SOFTWARE DATABASE DENGAN SOFTWARE MICROSOFT ACCESS Beberapa objek database Access 2007 antara lain, Tabel, Query, Form, Macro, Modul, Swicrboard, Report. 1. Form Form adalah komponen grafis berisi formulir yang memudahkan pengguna untuk memasukkan ataupun menampilkan data, bahkan mungkin juga untuk menganalisis data. Form dapat disusun secara manual atau dengan fasilitas pertolongan (wizard) yang disediakan oleh Access. 2. Macro Macro adalah kumpulan dari sebuah perintah atau lebih yang digunakan untuk mengotomatisasi tugastugas yang sering dilakukan. Dengan macro, sebuah aksi yang umumnya dilakukan dengan beberapa perintah dapat dipersingkat dengan satu perintah. 3. Modul Modul adalah suatu unit pemrograman berbasis Visual Basic yang membantu proses-proses yang mungkin ada dalam pengolahan database. Modul memungkinkan untuk membuat aplikasi pemrograman dalam lingkungan Access 2007. 4. Switchboard Switcboard adalah form berisi control-kontrol yang melakukan navigasi ke objek-objek yang ada pada database.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 2
BAB II MENGENAL MICROSOFT ACCESS TUJUAN Peserta didik diharapkan dapat mengoperasikan software aplikasi Ms Access 2007 (input data, update data, dan hapus data). TAMPILAN AWAL ACCESS 2007 Salah satu aplikasi yang biasa dipergunakan untuk mengolah database (basis data) ialah Microsoft Acces. Microsoft Access adalah salah satu dari Relasional Database Management System (DBMS). DBMS adalah sebuah program yang memiliki fasilitas penyimpanan dan pemanggilan struktur informasi pada sistem komputer. Pengelolaan basis data secara fisik tidak dilakukan oleh pemakai secara langsung, tetapi ditangani oleh sebuah Perangkat Lunak (software) yang khusus. Perangkat lunak inilah (disebut DBMS) yang akan menentukan bagaimana data diorganisasi, disimpan, diubah dan diambil kembali. Jadi fungsi utama DBMS adalah mengelola dan mengorganisasi data agar mudah dilihat dan diakses. Microsoft Access juga merupakan suatu aplikasi yang dapat membantu membuat sebuah aplikasi database dalam waktu yang relatif singkat. Banyak kemudahan yang akan diperoleh jika bekerja dengan Microsoft Access diantara dapat melakukan proses penyortiran pengaturan data, pembuatan label data serta laporan pembuatan data kegiatan sehari-hari. Microsoft Access biasanya digunakan untuk pembuatan aplikasi aplikasi yang kecil, misalnya Program untuk Kasir di koperasi, penjualan untuk toko, untuk menampung daftar pelanggan, pendataan data karyawan, dan lain sebagainya. Saat aplikasi Acces 2007 dijalankan, mula-mula akan dijumpai halaman Getting Started with Microsoft Office Access.
Gambar 2. Tampilan awal Microsoft Access
Secara garis besar, tampilan awal ini terdiri atas tiga bagian, yaitu: 1. Panel Template Categories Panel ini berisi kelompok-kelompok template database.
Gambar 3. Panel Template Categories
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 3
2. Daftar Template Berisi nama-nama template database dari kelompok template yang ada di panel Template Categories.
Gambar 4. Daftar template database
3. Open Recent Databases Berisi nama-nama file database yang pernah dibuka. File Name database Access memiliki ekstensi *.accdb.
Gambar 5. Nama-nama file database yang pernah dibuka
Pembuatan database baru dilakukan dengan mengklik ikon Blank Database.
sehingga muncul jendela Blank Database.
Tentukan nama database yang akan dibuat melalui kotak teks File Name dan tentukan direktori penyimpanannya dengan mengklik ikon folder yang ada di sebelah kanan kotak teks File Name. Setelah folder penyimpanan dan nama database ditentukan, klik tombol Create. FITUR PEMBUATAN TABEL Tabel merupakan lokasi penyimpanan data, jadi tabel harus dibuat pertama kali sebelum objek-objek database lain dibuat.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 4
Secara umum bidang kerja tersebut diperlihatkan dalam gambar di bawah ini.
Gambar 6. Bidang kerja Access 2007
Masing-masing bagian mempunyai fungsi sendiri-sendiri. 1. Office Button Tombol Office Button berada di pojok kiri atas, berisi menu pull-down. 2. Quick Access Toolbar Merupakan sederetan ikon-ikon yang berada di samping tombol Office, yang memungkinkan akses ke suatu menu dengan sekali klik. Secara default, Quick Access Toolbar ini hanya memuat tombol-tombol Save, Undo, dan Redo. Meski demikian, masih dapat ditambahkan tombol-tombol lain ke dalam Quick Access Toolbar ini dengan mengklik tombol Customize Quick Access Toolbar yang ada di sebelah kanan. 3. Title Bar Title bar berada di bagian paling atas bidang Access 2007. Bagian ini menunjukkan kepada pengguna nama program aplikasi dan juga file database yang sedang dibuka. 4. Ribbon Merupakan seperangkat menu yang dikelompokkan berdasarkan kesamaan fungsi yang dibawanya. Menu-menu tersebut dibagi dalam kelompok tab. 5. Sizing Button Berada di pojok kanan atas. Gunanya untuk melakukan minimize, maximize, restore, dan menutup bidang Access 2007. 6. Panel Navigasi Panel navigasi ada di bagian kiri bidang Access 2007. Berisi nama-nama objek database yang telah dibuat. Meliputi tabel, form, query, report, macro, dan lain-lain. 7. Status Bar Status bar berada di bagian paling bawah dari bidang Access 2007. Fungsinya menampilkan pesanpesan, indikator, progress dari aktivitas yang dilakukan pada menu-menu Access 2007. 8. Bidang Tampilan Objek Database Bidang ini digunakan untuk menampilkan data-data atau isi dari objek database yang dipilih pada Panel Navigasi.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 5
Setelah tabel terbentuk perlu ditentukan karakter field yang akan dipasangkan, penentuan ini terutama meliputi: nama field (field name), tipe data field (data type), keterangan field (description) dan seterusnya.
Field Name, sebagai baris yang berfungsi baik untuk meng-input maupun menyimpan data.
Data Type adalah tipe data dari Field Name yang terdiri dari, Text, Number, Memo, Currency, Auto number, Date/Time, Hyperlink, OLE Object, Attachment, Lookup Wizard. Menentukan Data type harus berhati-hati terutama bagi kita yang baru mengenal Microsoft access khususnya pada saat menentukan Primary Key. Merubah Data Type yang sudah ditetapkan sebagai Primary key akan dapat menghambat kelancaran pengolahan data khusus pada tabel Query. Untuk menampilkan foto/Image pada Data Type harus memilih Attachment.
Discription. Discription adalah gambaran Data Field Name dan Data Type. Untuk kolom Discription ini boleh diisi atau tidak.
Untuk menentukan tipe data (data type) yang dikenal Ms Access, berikut ini adalah jenis tipe data tersebut: 1. Text, yaitu data yang bisa diisi dengan nilai kombinasi antara text dan number, dengan maximum karakter sebanyak 255 karakter. 2. Memo, sama saja dengan jenis Text, hanya saja memiliki jumlah karakter maksimum yang lebih banyak, yaitu 63,999 karakter. 3. Number, yaitu data dengan jenis number (angka) yang digunakan untuk kalkulasi matematika dan keperluan lainnya. Umumnya number ini terdiri dari 1, 2, 4 dan 8 bytes data. Khusus untuk number jenis Replication ID mempunyai 16 bytes data. Silahkan pelajari table berikut ini untuk lebih jelasnya: Tabel 1. Jenis Number Jenis
Jumlah desimal
Keterangan
Tidak ada
1 byte
28
12bytes
Tidak ada
2 bytes
Terdiri dari angka –2,147,483,648 s/d 2,147,483,647 (tidak ada pecahan). Long integer ini merupakan pilihan default ketika jenis number dipilih sebagai data type suatu field.
Tidak ada
4 bytes
Terdiri dari angka –3.402823E38 s/d –1.401298E–45 untuk bilangan negatif 1.401298E–45 s/d 3.402823E38 untuk bilangan positif dan bilangan 0.
7
4 bytes
Terdiri dari angka –1.79769313486231E308 s/d –4.94065645841247E–324 untuk bilangan negatif dan 1.79769313486231E308 s/d 4.94065645841247E–324 untuk bilangan positif dan bilangan 0.
15
8 bytes
Byte
Terdiri dari angka 0 s/d 255 (tidak ada pecahan).
Decimal
Untuk jenis decimal, dibagi lagi menjadi dua macam: Terdiri dari angka -10^38 -1 s/d 10^38 -1 (untuk SQL Server Database) Terdiri dari angka -10^28 -1 s/d 10^28 -1 (untuk Ms Access Database)
Integer
Terdiri dari angka –32,768 s/d 32,767 (tidak ada pecahan).
Long Integer
Single
Double
Ukuran
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 6
Replicati on ID
Globally unique identifier (GUID), yaitu jenis number yang mempunyai format {xxxxxxxx-xxxx-xxxx-xxxx-xxxxxxxxxxxx} dimana masing-masing x merupakan bilangan hexa decimal dari 0 s/d F. Misalnya {003A84CF-96E2-40D8-902304324F208C2A}. Replication ID ini umumnya digunakan untuk jenis field AutoNumber pada database replikasi (tiruan).
Tidak ada
16 bytes
4. Date/Time, yaitu data dengan jenis tanggal, waktu atau penggabungan dari tanggal dan waktu. 5. Currency, yaitu data dengan jenis number, hanya saja pada awal angka selalu disertakan symbol currency default sesuai dengan regional setting yang digunakan, misalnya Rp, $, dll. Currency dapat menggunakan angka dengan 15 digit dibelakang desimal dan 4 digit sesudah desimal. 6. AutoNumber, yaitu data yang tidak dapat kita isi secara manual melainkan ia terisi secara otomatis oleh Access, baik secara menjumlah ataupun random (acak). 7. Yes/No, yaitu data dengan jenis hanya 2 pillihan yaitu Yes (-1 atau True) atau No (0 atau False). Format yang tersedia adalah : Yes/No, True/False, dan On/Off. 8. OLE Object, yaitu data yang diambil dari system OLE seperti Microsoft Excel spreadsheet, Microsoft Word document, graphics, sounds, atau data-data biner lainnya baik yang dilink ataupun dimasukkan secara permanen (embedded) kedalam table Microsoft Access. 9. Hyperlink, yaitu type data yang digunakan untuk menyimpan alamat internet atau file yang ditunjukkan melalui alamat URL. 10. Attachment, yaitu data type yang digunakan untuk menyimpan attachment file yang berformat apa saja (bebas, bisa file gambar, file suara, dll). 11. Calculated, yaitu fasilitas yang berguna untuk menghitung operasi matematika antara field yang satu dengan field yang lainnya. Misalnya, kita bisa menjumlahkan field A dengan field B, dll. 12. Lookup Wizards, yaitu fasilitas combo box (list) yang dibuat secara wizard sehingga kita dapat memilih (lookup) suatu data dari daftar pada table lainnya.
Field
Properties
merupakan
properties
yang
mendefinisikan
suatu
field.
Untuk
mengaktifkan field properties, terlebih dahulu buka database yang telah dibuat aktifkan table klik Desaign View. Setiap Field Name memiliki Field Properties sendiri -sendiri. Tabel 2. Field Properties Field size
Untuk menentukan lebar dari nama-nama field tersebut.
Format
Untuk menentukan dan mengatur bentuk dari nama field tersebut, digunakan untuk: format tanggal, format angka, format waktu dll.
Input Mask
Untuk menentukan penulisan data pada saat data dimasukan, karakter atau label diwakili dengan huruf "L" dan angka atau numeric diwakili dengan angka "9".
Decimal Places
Untuk memasukan data sesuai dengan format atau angka decimal yang diinginkan.
Caption
Untuk penulisan judul atau title pada pembuatan Form, Report dan sebagainya.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 7
Default value
Untuk menentukan nilai atau harga awal dari sebuah bilangan secara otomatis dengan mengikuti format yang sudah ada.
Validation Rule
Untuk menentukan nilai atau batasan dan aturan pemasukan data pada sebuah
Validation Text
field. mengatur dan mengontrol pemasukan data pada sebuah field, sesuai Untuk dengan aturan yang telah ditentukan pada kotak isian Validation Rule.
Required
Untuk menentukan batasan pemasukan data, Jawab "Yes" apakah data tersebut akan diisi atau "No" data akan dikosongkan.
Allow Zero Length
Untuk menentukan pemasukan data pada sebuah field jika data tersebut valid atau tidak.
Indexed
Untuk menentukan indek pada field tersebut.
Relasional Key ∞ Primary Key Candidate key yang dipilih untuk mengidentifikasikan tupel secara unik dalam relasi ∞ Super Key Satu atribut / kumpulan atribut yang secara unik mengidentifikasi sebuah tupel di dalam relasi ∞ Candidate Key Atribut di dalam relasi yang biasanya mempunyai nilai unik ∞ Alternate Key Candidate key yang tidak dipilih sebagai primary key ∞ Foreign Key Atribut dengan domain yang sama yang menjadi kunci utama pada sebuh relasi tetapi pada relasi lai atribut tersebut hanya sebagai atribut biasa Penanganan Table a. Mengubah ukuran field -
Klik garis antar field
-
Drag ke kanan atau ke kiri
b. Memilih record -
Klik pada tepi kiri sampai muncul anak panah hitan
c. Mengganti nama field -
Klik pada record yang akan diganti lalu ubah
d. Menambah record -
Pilih salah satu record
-
Klik kanan pilih new record
e. Menghapus record -
Pilih record yang akan dihapus
-
Klik kanan pilih delete record
f. Menyembunyikan field -
Klik nama field yang akan disembunyikan
-
Klik kanan pilih hide columns
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 8
-
Untuk mengembalikan column, klik kanan unhide column centang kembali field
Penggunaan Validasi Pada saat mengetikan field misal Kode_Barang, klik Data Type pilih Text, pada field properties ketik di: ∞ Input Mask : LL999 ( masukan berupa 2 huruf di depan dan 3 angka dibelakangnya) L = data harus huruf, 9 = data harus angka, A = data bisa huruf atau angka Validation Rule : Left([kode_barang];2)=”KD” or left([kode_barang];2)=”ST”
∞
(masukan 2 huruf dari kiri hanya berupa KD dan ST ) ∞ Validation Text : KODE SALAH (Jika masukan tidak sesuai pada validation Rule , muncul pesan KODE SALAH) Fungsi String yang sering digunakan adalah. Left
: Mengambil N karakter dari kiri (Field, N)
Right
: Mengambil N karakter dari kanan (Field, N)
Mid
: Membaca M karakter dari N (Field,N,M)
OPERASI DASAR ACCESS 1. Menutup Database Untuk menutup database yang telah dibuat, langkah-langkahnya adalah: ∞ Klik tombol Office yang ada di pojok kiri atas. ∞ Akan tampil deretan menu-menu. Klik menu Close Database untuk menutup database yang sedang dibuka. 2. Membuka Database Database yang pernah dibuat sebelumnya bisa dibuka dengan beberapa cara, yaitu: Cara Pertama, langkah-langkahnya adalah: ∞ Jalankan aplikasi Microsoft Access 2007. ∞ Pada tampilan awal Access 2007, klik nama file database yang ada pada bagian Open Recent Database. ∞ Langkah di atas bila ingin membuka file database yang telah dikerjakan pada waktu sebelumnya. Jika nama file database tidak ada dalam daftar tersebut, klik tombol
untuk mencari
file databasenya. ∞ Muncul kotak dialog Open. Selanjutnya tentukan file database yang akan dibuka. Cara Kedua, dengan mengklik tombol Office yang ada di pojok kiri atas, kemudian memilih salah satu nama file database pada kelompok Recent Documents.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 9
Cara Ketiga, dengan mengklik tombol Office kemudian memilih menu Open. Akan tampil kotak dialog Open. Tentukan file database yang akan dibuka. 3. Menyimpan Database Setelah file database yang dibuka tampil ke bidang kerja Access 2007, file database dapat dikerjakan, baik membuat tabel, query, membuat form, report, dan lain-lain. Kemudian hasil kerja tersebut harus disimpan agar bisa dibuka dan dilanjutkan lagi pada waktu yang lain. Untuk menyimpan file database tersebut caranya sebagai berikut. Cara Pertama, dengan mengklik ikon Save yang ada di Quick Access Toolbar. Cara Kedua, dengan mengklik tombol Office kemudian memilih menu Save. Cara Ketiga, mengklik tombol Office kemudian mengklik menu Save As. Dari ketiga cara tersebut, bisa jadi akan muncul kotak dialog konfirmasi yang meminta isian nama suatu tabel, form, atau yang lainnya. Seperti diperlihatkan pada gambar ini.
Jika demikian, beri nama dan tekan tombol OK. 4. Menutup Microsoft Access 2007 Untuk menutup dan keluar dari aplikasi Access 2007, caranya klik tombol Office yang ada di pojok kiri atas. Kemudian pada deretan menu yang tampil, klik tombol Exit Access.
TES FORMATIF 1. Apa yang dimaksud dengan Database? 2. Apa yang dimaksud dengan Microsoft Access? 3. Apa yang dimaksud dengan DBMS? 4. Berikan penjelasan mengenai: a. Table b. Record c. Field d. Query e. Form f.
Report
g. Macro h. Modul i.
Swicthboard
5. Jelaskan bagaimana langkah-langkah membuat database baru! 6. Jelaskan bagaimana langkah-langkah membuat table!
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 10
JOBSHEET 1 1. Buat tabel-tabel berikut Membuat TABEL dengan cara > Klik CREATE pada menu bar > Pilih TABLE > Kemudian isikan field-field yang akan dibuat.
Mengisi FIELD yang akan dibuat, dengan cara > Pada menu bar pilih DATASHET > Kemudian klik VIEW > DESIGN VIEW > Isikan field-field yang akan dibuat pada field name dan atur field properties-nya.
Tabel Barang (simpan tabel dengan nama tersebut), dan buat field sebagai berikut : No Nama Field Tipe data (Data Type) Field Properties Ket. (Description) 1. Kode Barang Text 4 Kode untuk Barang (sbg primary key) 2. Nama Barang Text 30 Nama Barang 3. Satuan Text 10 Satuan Barang 4. Harga Currency Harga Barang
Menampilkan tabel yang sudah dibuat, dengan cara > Pada menu bar pilih DESIGN > Kemudian klik VIEW > DATASHEET VIEW > Kemudian isikan tabel sesuai record.
Isikan Tabel Barang
Simpan setelah mengisi tabel > dengan CTRL+S atau ikon DISK
Tabel Karyawan (simpan tabel dengan nama tersebut), dan buat field sebagai berikut : No Nama Field Tipe data (Data Type) Field Properties Ket. (Description) 1. NIK Text 5 Nomor Induk Karyawan (sbg primary key) 2. Nama Karyawan Text 30 Nama Karyawan 3. Bagian Text 10 Bagian atau Jabatan Isikan Tabel Karyawan
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 11
Tabel Header Penjualan (simpan tabel dengan nama tersebut), dan buat field: No Nama Field Tipe data (Data Type) Field Properties Ket. (Description) 1. No Fak Text 5 Nomor Faktur (sbg primary key) 2. Tgl Fak Date/Time Long Date Tanggal Faktur 3. NIK Text 10 Nomor Induk Karyawan Isikan Tabel Header Penjualan
Tabel Detail Penjualan (Simpan tabel dengan nama tersebut) No Nama Field Tipe data (Data Type) Field Properties 1. No Fak Text 5 2. Kode Barang Text 4 3. Nama Barang Text 30 4. Satuan Text 10 5. Harga Currency 6. Jumlah Number Ket; Tanpa Primary Key > Klik kanan Primari Key atau Klik ikon Primari Key
Ket. (Description) Nomor Faktur Kode Barang Nama Barang Satuan Barang Harga Barang Jumlah barang
Isikan Tabel Detail Penjualan
Menambahkan FIELD pada tabel yang sudah jadi, dengan cara > Pada menu bar pilih DATASHET > Kemudian klik VIEW > DESIGN VIEW. Pilih baris (Rows) yang akan ditambahkan field, klik kanan INSERT ROWS atau menggunakan ikon insert rows di atas > Kemudian isikan field yang akan dibuat/ditambah. Begitu juga menghapus, yaitu dengan cara DELETE ROWS.
2. Membuat Lookup (meng-input-kan data lewat menu list-box)
Klik record yang akan dibuat Lookup
Pilih type data : Lookup Wizard
Jika data lookup dalam satu table pilih : I will type in ...... > Next
Isikan data-data lookup, Next > Finish
Masukan data dengan memilih data list box pada lookup (Field Properties)
3. Mengunakan Format
Pilih type data yang akan diubah formatnya
Pada field properties pilih format > sesuaikan format yang diinginkan
4. Menggunakan Input Mask (format pemasukan data)
Pilih field yang akan diformat inputan datanya
Pada field properties, di Input Mask tuliskan batasan karakter
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 12
L = data harus huruf, 0 dan 9 = data harus angka, A = data bisa huruf atau angka
Masukan datanya. > Contoh; L000 atau L999, LL00
5. Menggunakan Validation Rule (membatasi masukan data)
Pilih fiels yang akan dibuat validation rule
6. Mengunakan Validation Text (memberi komentar jika salah dalam pemasukan data karena tidak sesuai dengan formatnya) di Input Mask dan Validation Rule
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 13
BAB II RELATIONSHIP & QUERY TUJUAN : 1. Dapat mengatur relation (menghubungkan) antar table 2. Dapat membuat query dari table yang ada 3. Dapat menampilkan data tertentu (query) sesuai kebutuhan
A. RELATIONSHIP Sebelum membuat query, buat dulu relasi antar tabel agar ketika membuat query menjadi lebih mudah. Setelah selesai membuat database dan mendefinisikan tabel-tabelnya, kini akan dibuat sebuah relasi antara table, yang perlu memperhatikan adanya PARENT dan CHILD. Penentuan PARENT adalah jika ada nama field pada tabel sebagai primary key, dan nama field tersebut juga menjadi foregn key pada tabel yang lain. Penentuan CHILD adalah adanya foreign key pada tabel meskipun pada Microsoft Access tidak bisa didefinisikan. Jadi terdapat kemungkinan ada satu tabel yang merupakan Parent tabel tetapi juga merupakan Child tabel karena ada kunci tamu didalamnya. 1. Jenis Relationship Hubungan antar tabel dalam Microsoft Access dinamakan relationship. Dalam Ms. Access dikenal 3 macam relationship: one-to-one relationship, one-to-many relationship, many-tomany one, dan many-to-many relationship a. One-to-One (Satu ke Satu / 1:1) Relasi 1:1 adalah relasi yang menghubungkan sebuah record pada table induk ke tempat sebuah record pada table anak. Bentuk relasi ini relative jarang dipergunakan, alasannya adalah jika record pada table anak hanya cocok dengan satu record pada table induk, mengapa record pada table anak tersebut tidak dijadikan satu saja pada table induk dengan menambahkan field-field table anak pada table induk? Contoh: Daftar pelanggan sebuah toko, satu record alamat penagihan (table penagihan) hanya akan terhubung dengan satu record nama pelanggan (table pelanggan) b. One-to-Many relationship (Satu ke Banyak / 1:M) Relasi 1:M adalah relasi yang menghubungkan sebuah record pada satu table dengan beberapa record pada table lainnya.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 14
Contoh: Database Perpustakaan, Satu orang (table anggota) dapat meminjam buku (table peminjaman) sampai berkali-kali. c. Many-to-One relationship (Banyak ke Satu / M:1) Bentuk relasi ini pada prinsipnya kebalikan dari one-to-many dan sering disebut lookup table relationship. Normalnya relasi ini tidak saling terhubung ke kunci primer pada kedua table. Contoh: Banyak kota (table kota) yang bias masuk ke dalam sebuah propinsi ( table propinsi) d. Many-to-Many (Banyak ke Banyak (M:N) Bentuk relasi ini adalah bentuk relasi yang paling sulit dimengerti dan hamper tidak mungkin ada. Apabila ada, kemungkinan besar terjadi karena kesalahan dalam perancangan table.
2. Pembuatan Relasi Tabel ∞ Untuk membuat relasi antar tabel, pilih menu Database Tools Relationship
∞ Setelah muncul jendela Show Table, pilih tabel yang akan direlasikan dengan klik tombol Add. Setelah selesai proses pemilihan klick tombol Close. ∞ Posisi tabel dapat diatur dengan cara drag & drop. ∞ Untuk membuat relasi antar tabel, dapat dilakukan dengan memilih primary key pada suatu tabel kemudian seret mouse menuju key dengan nama yang sama pada tabel lainnya (foreign key pada tabel lain). ∞ Apabila prosedur ini benar dilakukan, maka akan muncul jendela seperti gambar di bawah. Klik pada bagian Enforce Referential Integrity dan klik tombol Create. Lakukan prosedur ini pada relasi-relasi yang lain.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 15
B. QUERY Query adalah bahasa SQL (Structured Query Language) yang ditampilkan dalam bentuk visual, yang dapat digunakan untuk melihat, memodifikasi dan menganalisa data dengan berbagai jalan yang berbeda. Query adalah suatu prosedur pengambilan (request) record yang diterapkan terhadap record dengan criteria tertentu. Query dapat juga digunakan sebagai sumber data (record source) untuk object form, report dan page. Dengan query, dapat diolah data dalam banyak tabel menjadi satu informasi yang diinginkan. Hal penting yang harus diperhatikan adalah query tidak sama dengan table. Walaupun query dalam mode datasheet hampir sama tampilannya dengan table, namun query tidak dapat digunakan untuk menyimpan data sebagaimana table karena memang sumber data dari query adalah dari table. Jika sumber data dan structure table dimodifikasi, maka data dan structure query ikut berubah. Query dapat digunakan untuk menampilkan data yang didapat dari menggabungkan beberapa table menjadi satu tampilan datasheet. Salah satu keunggulan query adalah ia dapat menggunakan rumus atau formula yang terdapat didalam Access, serta dapat pula menggunakan fungsi buatan sendiri yang telah dibuat didalam macro dan module VBA. Jenis-jenis Query Didalam Microsoft Access, terdapat lima jenis query yang dapat dibuat, diantaranya: 1. Select Queries, yaitu query yang dibuat dengan cara menggabungkan beberapa table sehingga didapatkan sekelompok data yang ditampilkan dalam format datasheet. Dengan select query, dapat dilihat data berdasarkan kriteria tertentu, mengkalkulasi penjumlahan, nilai rata-rata, dan lain-lain. Select query adalah jenis query yang paling umum dan sering digunakan. 2. Parameter Queries, yaitu query yang bekerja berdasarkan data-data kriteria dan parameter lainnya yang dimasukkan terlebih dahulu kedalamnya. Ciri utama query jenis ini adalah pada saat query ini dijalankan pertama kali, akan muncul dialog box yang
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 16
meminta Anda untuk megisi data-data yang diperlukan, misalnya criteria ataupun nilai tertentu. 3. Crosstab Queries, yaitu query yang digunakan untuk mengkalkulasi penjumlahan, nilai rata-rata, menghitung jumlah record, dan operasi lainnya dimana total data tersebut di group dengan dua type informasi, satu informasi berada pada sisi sebelah kiri (sebagai baris), dan informasi lainnya berada pada sisi sebelah atas (sebagai judul kolom). 4. Action Queries, yaitu query yang digunakan untuk membuat, merubah dan memodifikasi suatu data dan structure table. Terdapat empat jenis action queries, yaitu: a. Delete Queries, digunakan untuk menghapus record berdasarkan criteria tertentu. b. Update Queries, digunakan untuk mengupdate record berdasarkan criteria tertentu. c. Append Queries, digunakan untuk menambah record dari suatu table ke table lainnya berdasarkan criteria tertentu. d. Make-Table Queries, digunakan untuk membuat table, berikut dengan structure dan datanya yang berasal dari satu table atau lebih. 5. SQL Queries, atau bisa juga disebut SQL specific queries adalah query yang dibuat secara langsung menggunakan bahasa SQL. Pada prinsipnya, semua query sebenarnya dibuat menggunakan bahasa SQL kendatipun dalam tampilannya sudah berbentuk visual (design view). Namun tidak semua query dapat dibuat secara langsung menggunakan mode visual ini. Khusus untuk SQL queries ini Anda hanya dapat membuatnya menggunakan bahasa SQL yang diketik langsung di mode SQL View. SQL queries ini dibagi lagi menjadi empat jenis, yaitu: a. Union Query, digunakan untuk menggabungkan beberapa field didalam beberapa table menjadi satu field. b. Pass-through Query, digunakan untuk menjalankan query dengan sumber data dari ODBC database, seperti SQL-Server, FoxPro, dan lain-lain. Dengan pass-through query, kita dapat langsung terkoneksi dengan sumber data tanpa harus membuat dahulu link-table nya. Pass-through query dapat juga digunakan untuk menjalankan stored procedures didalam SQL Server. c. Data-definition Query, digunakan untuk membuat structure table tanpa datanya, dimana structure table ini kita sendiri yang mendefinisikannya. Query ini dapat pula digunakan untuk menghapus, mengubah, dan menambahkan index kedalam tabel. Dilihat dari cara kerjanya, query jenis ini sebenarnya dapat dikelompokkan kedalam jenis action queries. Namun karena action queries umumnya dapat dibuat secara
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 17
visual dan berhubungan dengan data secara langsung, dan data-definition query ini sebaliknya, maka ia dikelompokkan kedalam SQL Queries. d. Subquery, yaitu query yang terdiri dari query lainnya, seperti dari select queries, action queries atau bahkan dari subquery lagi.
Pembuatan Query Membuat query didalam Access bisa dilakukan dengan tiga cara, yaitu: ∞ Menggunakan fasilitas wizard ∞ Secara design view ∞ Menggunakan kode SQL Membuat Query dengan Query Design Langkah-langkahnya: 1.
Klik menu Create Query Design
2.
Muncul kotak dialog Show Table
3.
Klik nama tabel yang ada didalam kotak dialog show table, kemudian klik Add, maka tabel akan pindah ke area query1. kemudian klik close.
4.
Pada area query1 terdapat bagian seperti tabel dibagian bawah.
Keterangan dari setiap barisnya adalah sebagai berikut :
5.
Field
: Nama Field yang ingin ditampilkan
Table
: Nama Table dari Filed tersebut
Sort
: Mengurutkan Data hasil query
Show
: Mengatur Field ditampikan atau tidak
Criteria
: Syarat dari data yang ingin ditampilkan
Field akan diisi dari data tabel yang tadi dipilih, caranya dengan men-double klik setiap field satu persatu maka secara otomatis field akan berpindah.
6.
Save query yang telah dibuat. Jalankan dengan mengklik ikon Run
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 18
TES FORMATIF 1. Apa yang dimaksud dengan Relationship? 2. Jelaskan apa saja jenis-jenis Relationship? 3. Bagaimana cara membuat Relationship pada Access 2007? 4. Apa yang dimaksud dengan Query? 5. Bagaimana cara membuat query pada Access 2007? JOBSHEET 2 1. Membuat Relasi antar tabel a. Buka database yang telah dibuat (Penjualan.accdb) b. Pilih menu Database Tools Relationship Show Tables, sehingga akan muncul jendela seperti berikut:
c. Pilih tabel yang akan direlasikan dengan klik tombol Add. Setelah selesai proses pemilihan klick tombol Close. Pada kasus yang akan diterapkan ini keempat tabel berhubungan langsung maupun tidak langsung. Pilih seluruh tabel untuk direlasikan.
d. Pada gambar ini yang diperlihatkan adalah struktur dari masing-masing tabel, bukan isinya. Nama kolom yang ada gambar kunci disebelahnya menunjukkan kolom tersebut adalah primary key. Posisi tabel dapat diatur dengan cara drag & drop.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 19
e. Untuk membuat relasi antar tabel, dapat dilakukan dengan memilih primary key pada suatu tabel kemudian seret mouse menuju key dengan nama yang sama pada tabel lainnya (foreign key pada tabel lain). Apabila prosedur ini benar dilakukan, maka akan muncul jendela:
Click pada bagian Enforce Referential Integrity dan click tombol Create. Lakukan prosedur ini pada relasi-relasi yang lain. Sehingga pada jendela Relationships akan tampak seperti pada gambar berikut:
Pada relasi antar tabel ini, juga ditentukan kardinalitas antar tabel. Perhatikan pada garis yang menghubungkan tabel pembeli dengan pesanan. Di ujung yang berada pada tabel Tbl_Barang ditandai dengan angka 1 dan di ujung yang ada pada tabel Tbl_D_Pjl ditandai dengan notasi ∞. Hal ini menunjukkan adanya hubungan one-to-many (1:M) antara tabel Tbl_Barang dengan tabel Tbl_D_Pjl. Demikian juga dengan relasi antar tabel yang lain.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 20
2. Membuat Query Langkah-langkahnya: a. Pada Menu Create pilih QueryDesign. b. Pada Jendela Show Table pilih table-table yang akan dipakai dalam Query.
Query Satu Tabel a. Klik Table Barang lalu klik Add. Jika tidak ada table yang ingin dipakai lagi klik Close.
b. Untuk menampilkan seluruh Field dan seluruh Record pada Table Barang Pada Field, klik tombol panah ke bawah pilih Table Barang.*
c. Untuk melihat hasil Query Pilih menu Query lalu klik Run atau bisa langsung mengklik icon Run pada toolbar.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 21
d. Untuk menyimpan Query klik icon disket (save) beri nama query (Qbarang) lalu klik OK, maka Query akan tersimpan dan dapat digunakan kapan saja. e. Untuk menampilkan field-field tertentu saja. Misalnya hanya ingin menampilkan Field Kode_Barang dan Nama_Barang. Caranya pada Field klik tombol panah ke bawah. Pilih Field Kode_Barang, lalu arahkan kursor kesebelahnya lalu klik tombol panah kebawah pilih Nama Barang. Pastikan kotak kecil pada show tercentang (jika kotak pada show tercentang maka field akan ditampilkan, tetapi bila tidak maka field tidak di tampilkan). f.
Untuk Menampilkan data barang Yang Kode Barangnya = B001. caranya adalah Pilih fieldfiled yang akan ditampilkan pada field Kode_Barang Criterianya diketik “B001”
g. Untuk melakukan operasi perhitungan contohnya kita buat query untuk sub form penjualan. Caranya : a. Misal akan memcari total harga, yang merupakan perkalian dari harga dengan jumlah b. Pada field total tuliskan Total:[harga]*[Jumlah] atau h.
klik kanan pada field total pilih build lalu tuliskan di editor : Total:[harga]*[Jumlah]
i.
j. Query Dua Tabel a. Untuk Menampilkan nomor barang “B001” siapa yang mengirim. Menambahkan table pada query dengan klik kanan pada jendela atas (yang ada tablenya)pilih show table, pilih-add-close. Jika belum terhubung maka kita harus membuat hubungan antara table Table_Barang dengan Pengirim caranya adalah klik field kd_pengirim pada Table_Barang tahan lalu geser ke arah field kd_pengirim pada pengirim lalu “akan muncul garis penghubung kedua table” . Pilih Field-field yang akan ditampilkan, pada field nama_barang, kode_barang pada criterinya diketik “KD555” di table_barang, nm_pengirim di table pengirim. Setelah itu Jalankan Query.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 22
10. Untuk melihat data dengan ketentuan diketahui sebagian gunakan : LIKE Misal ketikan di Criteria: -
Like “*d??” (mencari depan tidak tahu tengah ada huruf D dengan 2 huruf dibelakang tidak tahu)
-
Like “[D-H]*” (mencari dengan huruf depan D sampai H huruf dibelakangnya sembarang)
-
>=40000 ( mencari nilai lebih besar atau sama dengan 4000)
-
not “buku*” (melihat tampilan data huruf depan bukan buku)
11. Jika ingin memanggil satu field pada Query di Criteria dituliskan :[Masukan Kode Barang]
jalankan C. SOAL Berdasarkan database siswa di bab 1, buatkan query dari pertanyaan berikut ini : 1. Buatlah query berdasar table pada bab I (database SEKOLAH) 2. Buatlah pencarian data, misal: (table data siswa dan mapel) a. Tampilkan Nama Siswa yang huruf depannya B b. Tampilkan Nama siswa WATI c. Tampilkan siswa yang tanggal lahir 3 maret 1984
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 23
BAB III RELATIONAL SHIP
A. TUJUAN 1. Dapat membuat relasi antar table 2. Mengenal Primary key dan Foreigh key 3. Dapat membuat relasi (1:1), (1:N) B. MATERI 1. Pengaturan Relationship Database dengan kapasitas kecil cukup mengunakan sebuah table saja. Database yang demikian lazim disebut dengan flat-file Database. Daftar data pada suatu aplikasi spreadsheet seperti Microsoft Excel bisa dipandang suatu Flat-file Database. Sedangkan untuk suatu system database relational, organisasi data harus melibatkan lebih dari satu table. Untuk itu mutlak diperlukan kehadiran suatu relationship. Dalam pembuatan suatu relasi antar table ada hal yang harus diperhatikan, yaitu aturan yang dikenai dengan referensial Integrity. Setelah membuat sebuah hubungan kita wajib menentukan aturan yang dikenakan padanya. Aturan dasar yang telah baku adalah : 1. Field yang dihubungkan dari table utama haruslah berupa sebuah primary key. 2. Kedua field yang saling terhubung harus memiliki jenis data yang sama. 3. Kedua table harus merupakan table access. Jika bukan ,table tersebut harus terlebih dahulu diubah formatnya melalui proses import table.
C.LANGKAH-LANGKAH 1. Menampilkan Window Relationship Dengan Microsoft access , kita bisa menampilkan table-tabel sesuai dengan hubungan yang dimilikinya. Hal ini sangat berguna untuk melakukan analisa system database. Adapun cara menampilkan hubungan ini adalah : a. Klik tab database tools b. Klik Relationship dari menu Tool. 2. Penambahan Table/Query
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 24
Pada window relationship yang menampilkan diagram hubungan antar table, masih ada peluang untuk menambahkan komponen dalam system tersebut yang berupa table ataupun query. Adapun system tersebut yang berupa table ataupun query . Langkah-langkahnya: a. Pada window relationship. Pilihlah perintah show table dari menu relationships b. Kemudian akan muncul dialog show table. Dari dialog tersebut pilihlah pada Tables, Queries ataukah keduanya (Both) c. Lalu pilihlah table yang akan ditambahkan. Kemudian akan muncul table yang telah dipilih pada window relationships. d. Klik tombol close 3. Menghapus Tabel Dengan Access kita bisa leluasa menampilkan atau menyembunyikan table/query pada window relationships. Untuk menyembunyikan table/query adalah : a. Aktifkan window Relationships b. Klik table yang ingin dihapus c. Dari menu relationships pilihlah perintah Hide Table. 4. Pembuatan Relationships Langkah-langkahnya : a. Tampilkan table-tabel yang akan saling dihubungkan. b. Drag field yang akan dihubungkan dari table pertama ke field yang cocok di table lain. 5. Pengeditan Relationships Langkah-langkahnya: 1. Pilih perintah Edit Relationships dari menu Relationships, atau klik kanan pada garis relationship yang akan diedit. 2. Lalu pilih tombol OK 6. Penghapusan Relationships Langkah-langkahnya : 1. Klik
kanan
pada
garis
relationships yang akan dihapus. 2. Klik delete Relationships dari menu shortcut yang tampil 3. Tekan Yes maka akan terhapus.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 25
BAB
IV
FORM
A. TUJUAN 1. Dapat membuat form 2. Mengenal komponen-komponen form
B. MATERI Mendesain form adalah membuat rancangan berupa formulir untuk menginputkan data agar tampilan form tersebut menarik, mudah diperbaiki, dapat menampilkan data dari record pertama sampai record terakhir, juga dapat menambah tombol dan gambar.
Toolbox Toolbox adalah fasilitas yang menyediakan control untuk melengkapi form.
C. LANGKAH-LANGKAH 1. Langkah –langkah membuat form, dengan wizard: a. Aktifkan sebuah database , misal barang b. Pilih tab table atau query yang akan dibuat form c. Klik tab Create – Form d. Form secara wizard terbentuk 2. Langkah-langkah membuat form dengan manual a. Aktifkan sebuah database b. Pilih tab Ceate – Form design c. Pilih tab design, lalu pilih tool d. Klik di area edit form , e. Klik kanan pada tulisan “Unbound”, pilih properties f.
Pilih form pada selection type dan pada record source pilih table / query yang akan ditampilkan
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 26
g. Pilih text box yang akan diisikan data dan pada Control Source pilih field yang akan ditampilkan
h. Hasilnya Pada design view Pada view 3. Langkah membuat control untuk form: a. klik Command Button lalu letakan pada Form akan muncul jendela Command Buttom Wizards, pada Categories pilih Record Operations, pada Actions Pilih Add New Record. Klik Next pada Text ketik Tambah lalu klik Next, ketikan nama untuk command button ini ketik saja cmd_Tambah lalu klik Finish. b. Tambahkan Tombol untuk menghapus data caranya. Pada toolbox klik Command Button lalu letakan pada Form akan muncul jendela Command Buttom Wizards, Pada Categories pilih Record Operations, pada Actions Pilih Delete Record. Klik Next pada Text ketik Hapus lalu klik Next, ketikan nama untuk command button ini ketik saja cmd_Hapus lalu klik Finish. c. Tambahkan Tombol untuk menyimpan data caranya. Pada toolbox klik Command Button lalu letakan pada Form akan muncul jendela Command Buttom Wizards, Pada Categories pilih Record Operations, pada Actions Pilih Save Record. Klik Next pada Text ketik Simpan lalu klik Next, ketikan nama untuk command button ini ketik saja cmd_Simpan lalu klik Finish.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 27
d. Tambahkan Tombol untuk Keluar dari Form caranya. Pada toolbox klik Command Button lalu letakan pada Form akan muncul jendela Command Buttom Wizards, Pada Categories pilih Form Operations, pada Actions Pilih Close Form. Klik Next pada Text ketik Keluar lalu klik Next, ketikan nama untuk command button ini ketik saja cmd_Keluar lalu klik Finish. e. Tambahkan combo box untuk mencari data barang. Caranya block semua control lalu geser kebawah. Pada Toolbox Klik Combo Box pada Combo Box Wizard pilih Find a record on my form based on the value I selected in my Combo Box. Klik Next Pilih Kode Barang jika kita ingin mencari berdasarkan kode barang klik tombol > lalu klik Next, klik Next lagi. Ketikan Klik disini untuk mencari kode barang lalu klik Finish.
f. Tambahkan Label untuk membuat Judul Form. Pada Toolbox klik Label lalu gambarkan di Form Kemudian didalam label tersebut ketikan “Maintenance Data Barang” g. Tambahkan optionbutton, klik tombol
(option group), tempatkan di
lembar form, pada labels name tuliskan pilihannya, next.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 28
jika ingin default (nilai yang selalu muncul) pilih , jika tidak lanjutkan next. Next. Terakhir ganti nama framenya(missal : Golongan Darah) , finish
h. Tambahkan Combo Box untuk pilihan, klik Combo Box, pilih ,
next, tuliskan judulnya (misal :JURUSAN), finish
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 29
4. Operasi matematika Pembuatan operasi matematika sama seperti dalam query . Jika angin menambahkan data sebaiknya yang dibuat form dari table dan jika ada perhitungan matematika dibuat rumus di form sehingga bisa tersimpan di table.
D. SOAL 1. Buat form untuk data Siswa.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 30
BAB V REPORT
A TUJUAN 1. Dapat membuat Laporan B. MATERI Report, seperti halnya form, digunakan untuk merepresentasikan hasil olahan data menjadi informasi yang siap di cetak di lembaran kertas. C. LANGKAH-LANGKAH 1. Membuat report dengan wizard a. Klik tab report, pilih create report by using wizard b. Pilih report wizard (
), pilih table/query
c. Pilih fied yang akan ditampilkan next d. Bila ingin mengelompokan field maka pilih fieldnya , jika tidak tekan next. e. Pilih field untuk mengurutkan data, next f.
Tentukan layout dan orientasi, next
g. Pilih style dari report, next h. Tiliskan judul dari report, finish 2. Report Footer & Report header Report header untuk menuliskan hanya di awal report Report footer untuk menuliskan hanya di akhir report 3. Penelompokan dan pengurutan a. Klik kanan pada bagian Detail, pilih Sorting ang grouping
b. Klik Add a group, pilih dasar pengelompokan.Klik Add a sort, pilih dasar pengurutan
D. SOAL Buatlah Report untuk data siswa di paraktikum sebelumnya.
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 31
BAB VI UTILITY A. TUJUAN 1. Dapat membuat Switchboard 2. Dapat membuat Start up 3. Dapat membuat macro
B. MATERI Switchboard adalah pembuatan menu-menu untuk program aplikasi. C. LANGKAH- LANGKAH 1. Langkah langkah untuk membuat Switchboard: a. klik tab Database Tools - Switchboard Manager b. pilih YES, muncul kotak dialog
c. pilih EDIT,
d. Pilih NEW, tuliskan Text, Command, Form, untuk membuka Form , OK
e. Pilih NEW lagi, tuliskan Text, Command untuk keluar dari aplikasi, OK
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 32
f.
2
Terakhir CLOSE, CLOSE
Menjalankan Switchboard a. Klik bag Switchboard items, pilih switchboard
b. Akan muncul menu switchboard, dan pilih menu-menu switchboard
3
Membuat start up a. Klik Office button – Access Option
b. Pilih menu Current Database – lalu ubah display form yang sebagai start up
c. OK, OK 4. Membuat makro
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 33
a. Klik tab create – pada bagian other pilih macro
b. Membuat Openform Action: OpenForm Form name: Nama form yang akan dibuka View : Form Data mode: Edit Simpan beri nama, tutup makro
c. Membuat Openreport Action : Open Report Report name : nama repoert yang akan dibuka View : Report Simpan beri nama, tutup makro
d. Menghubungkan makro dengan tombol Buka form yang akan diberi tombol makro , mode design view Buat command button (bukan cara wizard) Klik kanan pada tombol yang akan dibuat makro, pilih propoerties
Other – name :
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 34
Format – caption :
Event – on click : < pilih makro yang dibuat>
D. SOAL 1. Buatlah switchboard untuk aplikasi yang telah dibuat 2. Buat switchboard menjadi startup untuk aplikasi 3. Buatlah macro untuk membuat open form dan open report 4. Hubungkan tombol button dengan makro
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 35
DAFTAR PUSTAKA
Agus Haryanto, Membuat Aplikasi Sederhana dengan Microsoft Access, Ilmu komputer.com. 2003 Agung H . Marlissa, Pemrograman Database Mahir berbasis Access 2002, Indah Surabaya Nana Suana, ST, Pedoman Panduan Praktikum Ms Access 2002, Yrama Widya 2004 Abdul Kadir, Konsep dan Tuntunan Praktis Database, Andi, Yogyakarta, 1998 Agung H Marlissa ,Pemrograman Database Mahir Indah, Surabaya,2002 Nur Rosyid M, Praktikum Basisdata ,eepis its, 2002 Bagus Pratama, Access 2003 untuk Orang Awam, Maxikom, Bandung , 2004
http://imopi.wordpress.com/2012/02/21/data-type-table-di-dalam-microsoftaccess-2010/ http://dosen.narotama.ac.id/wp-content/uploads/2011/12/Cara-Cepat-MenguasaiAccess-2007.pdf http://imopi.wordpress.com/2012/03/21/mengenal-query-dalam-microsoft-access/ http://myblog.susanadwiyulianti.com/2011/02/membuat-query-pada-microsoftaccess.html
Modul KKPI Pengolah Data Ms Access | 36