Mata Pelajaran : Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi Kelas :X Pertemuan 1 A. Pengenalan Komputer Komputer berasal dari kata “Compute” yang artinya “Menghitung”. Komputer adalah seperangkat alat elektronik logika yang dapat menerima data, mengolah dan menyimpan data dengan mengunakan program yang terdapat dalam sistem komputer kemudian memberikan hasil pengolahan dalam bentuk output. Definisi komputer menurut para ahli Menurut Blissmer, komputer adalah perangkat elektronik yang dapat melakukan berbagai tugas, yang menerima input, memproses input sesuai dengan instruksi, mematuhi perintah dan hasil pengolahan dan menyediakan output dalam bentuk informasi. Menurut Sanders, komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data dengan cepat dan tepat serta dirancang dan diselenggarakan dalam rangka untuk secara otomatis menerima dan menghasilkan output berdasarkan instruksi yang telah disimpan dalam memori. Jenis-jenis komputer 1. Superkomputer Merupakan jenis komputer yang memiliki kecepatan proses paling hebat. 2. Mainframe komputer Merupakan jenis komputer yang sangat besar dengan kecepatan 50-20.000 MFLOPS. 3. Mikrokomputer Lebih dikenal dengan personal computer/komputer pribadi. Komponen sistem komputer 1. Perangkat keras (Hardware) Yaitu suatu perangkat yang berfungsi melakukan proses masukan, proses pengolahan data, dan proses keluaran. Perangkat Masukan (Input Device)
Perangkat Proses (Central Processing Unit)
Perangkat Keluaran (Output Device)
Media Penyimpanan (Storage Device)
a) Perangkat Masukan (Input Device) Berfungsi memasukkan data untuk diproses menjadi informasi atau output. Contoh perangkat masukan: - Mouse - Joy Stick
1
- Keyboard - Mikrofon dan Headphone - Scanner - Webcame - Barcode b) Perangkat Proses (Central Processing Unit / CPU) CPU merupakan tempat pemroses instruksi-instruksi program, yang pada komputer mikro disebut dengan micro-processor (pemroses mikro). Pemroses ini berupa chip yang terdiri dari ribuan hingga jutaan IC. c) Perangkat Keluaran (Output Device) Berfungsi untuk menampilkan hasil proses masukan dan pengolahan data oleh komputer. Contoh perangkat keluaran: - Monitor - Printer - Speaker d) Media Penyimpanan (Storage Device) Berfungsi untuk menyimpan data atau informasi yang ada dalam komputer. Contoh media penyimpanan data: - Hard disk - CD / DVD - Flashdisk - MMC - Disket 2. Perangkat lunak (Software) Yaitu suatu perangkat yang berfungsi sebagai jembatan penghubung antara perangkat keras (hardware) dengan pengguna (user/brainware). Salah satu perangkat lunak yang paling utama dalam sistem komputer adalah Sistem Operasi (Operating System). B. Langkah-langkah Menyalakan Komputer 1. Periksa seluruh koneksi perangkat masukan dan keluaran, dan pastikan seluruh koneksi dalam keadaan tersambung. 2. Sambungkan koneksi CPU dengan catu daya atau sumber listrik. 3. Tekan tombol “power” pada CPU untuk menyalakan komputer dan pastikan lampu pada CPU menyala. 4. Selanjutnya, komputer akan menjalankan POST (Power On Self Test) dan kemudian melakukan Booting/Starting Up (proses memulai sistem operasi). POST adalah serangkaian tes yang dilakukan oleh BIOS (Basic Input Output System) untuk menguji kesiapan perangkat keras (hardware). Sedangkan Booting adalah awal dimulainya sistem operasi. 5. Setelah Starting Up selesai, maka akan muncul jendela Log On dan komputer siap untuk digunakan.
2
Pertemuan 2 Sistem Operasi Sistem operasi adalah kumpulan perintah yang berfungsi menjalankan komputer sehingga berjalan seperti yang diharapkan (normal). Ada dua jenis sistem operasi, yakni Sistem Operasi Berbasis Teks dan Sistem Operasi Berbasis Grafis (GUI). A. Sistem Operasi Berbasis Teks Adalah suatu sistem operasi yang menggunakan perintah dalam bentuk teks. Semua perintah harus diketikkan pada prompt tanpa menggunakan mouse. Salah satu sistem operasi berbasis teks yang sering dipakai adalah DOS (Disk Operating System). DOS merupakan sistem operasi yang dikembangkan pertama kali oleh IBM, yang kemudian dibeli oleh Microsoft dan berubah namanya menjadi MS DOS. Sifat dari MS DOS adalah Singke User (hanya dapat digunakan oleh satu pengguna) dan Single Tasking (hanya dapat melakukan satu pekerjaan). Cara mengaktifkan DOS dari windows adalah: Windows XP = klik “Start” – pilih “Run” – ketik “cmd” – tekan Enter atau OK. Windows 7 = klik “Start” – pilih “All Program” – pilih “Accessoris” – pilih “Command prompt”
Kotak dialog RUN
3
Tampilan jendela DOS pada Windows Fungsi sistem operasi DOS a. Mengorganisasikan atau mengendalikan kegiatan komputer b. Mengatur proses input dan output data c. Mengatur memori komputer d. Berperan penting dalam manajemen data Ada dua jenis perintah DOS, yaitu Internal Command dan External Command. 1. Internal Command (Perintah Internal) Adalah semua perintah yang dapat langsung dijalankan dari prompt, tanpa perlu masuk ke dalam direktori tempat berkas-berkas (files) perintah tersebut berada. Beberapa perintah internal yang sering digunakan: a. DIR Digunakan untuk menampilkan isi sebuah direktori atau folder. Misalnya: DIR/P = untuk menampilkan isi direktori per halaman / layar DIR/W = untuk menampilkan isi direktori secara horizontal / mendatar DIR/A = untuk menampilkan semua file terutama file yang di-hidden b. COPY Digunakan untuk menyalin suatu file dari satu tempat ke tempat lainnya. Misalnya: C:\>COPY namafile D: (untuk menyalin file bernama namafile pada drive C ke dalam drive D). C:\>COPY *.DOC D: (untuk menyalin file berekstensi .DOC pada drive C ke dalam drive D). c. DEL (DELETE) Digunakan untuk menghapus file. Misalnya: C:\>DEL namafile (untuk menghapus file bernama namafile pada drive C) C:\>DEL *.* (untuk menghapus semua file pada drive C)
4
2. External Command (Perintah Eksternal) Adalah semua perintah yang tidak dapat langsung dijalankan melalui prompt. Untuk menjalankan perintah tersebut kita harus berada pada direktori kerja tempat file perintah tersebut berada. Beberapa contoh perintah eksternal: a. FORMAT Digunakan untuk memformat disk. Semua disk sebelum digunakan harus diformat terlebih dahulu. Misalnya: C:\WINDOWS\SYSTEM32>FORMAT A: (digunakan untuk memformat disk A). C:\WINDOWS\SYSTEM32>FORMAT C: (digunakan untuk memformat drive C). b. DISKCOPY Digunakan untuk menyalin seluruh isi removable disk ke dalam removable disk yang lain. Misalnya: C:\>WINDOWS\SYSTEM32>DISKCOPY A: F: (digunakan untuk menyalin seluruh isi removable disk A ke dalam removable disk F). c. CHKDSK (Check Disk) Digunakan untuk melakukan diagnosa terhadap suatu disk. Informasi yang diperoleh dari perintah ini antara lain kondisi disk dan kapasitas disk. Misalnya: C:\>WINDOWS\SYSTEM32>CHKDSK B. Sistem Operasi Berbasis Grafis / GUI Adalah Sistem operasi yang dioperasikan melalui tatap muka dalam bentuk grafis. Ada tiga jenis sistem operasi berbasis GUI yang sering digunakan, yaitu Macinthos, Linux, dan Windows. Perangkat masukan yang paling penting pada sistem operasi berbasis GUI yaitu keyboard dan mouse. 1. Keyboard Berfungsi untuk memasukkan huruf, angka, karakter khusus, serta sebagai media bagi pengguna untuk melakukan perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan dan membuka file. 2. Mouse Adalah alat yang digunakan untuk mengendalikan pointer. Beberapa operasi yang sering digunakan, yaitu: a. Klik Kiri Digunakan untuk mengaktifkan/memilih suatu objek. b. Klik Kanan Digunakan untuk menampilkan menu dari suatu objek. c. Double Click Digunakan untuk membuka file/folder atau mengeksekusi/menjalankan sebuah program aplikasi. d. Drag dan Drop Yaitu menekan tombol mouse pada ikon tanpa melepas tombol mouse, kemudian menggeser mouse tersebut dan meletakkan pada posisi yang diinginkan, kemudian dilepaskan.
5
Pertemuan 3 MENGOPERASIKAN SISTEM OPERASI WINDOWS 1. Memulai Program Aplikasi Program aplikasi pada Sistem Operasi berbasis GUI dapat dimulai dengan beberapa cara, yaitu: a. Menggunakan Start Menu Cara ini adalah cara yang paling sering digunakan oleh pengguna Windows, yaitu dengan cara mengklik Start All Program, kemudian pilih aplikasi yang akan digunakan. b. Menggunakan shortcut pada desktop Windows Langkah ini dinilai paling praktis dan paling cepat untuk menjalankan program aplikasi. Caranya dengan mengklik dua kali (double click) pada shortcut aplikasi yang ada pada desktop. 2. Mengelola File dan Folder Folder adalah tempat untuk menyimpan berbagai file. Untuk memudahkan pengelolaan file dan folder, windows menyediakan sebuah aplikasi yang bernama Windows Explorer. Untuk menjalankan Windows Explorer, perintahnya adalah: Klik Start All Program Accessories Windows Explorer. Atau dengan klik kanan pada Start menu, kemudian pilih Explorer. Atau bisa juga dengan menekan tombol Windows dan tombol E pada keyboard secara bersamaan.
Jendela Windows Explorer Setelah Windows Explorer aktif, kita bisa memulai mengelola file dan folder. Berikut adalah beberapa bentuk pengelolaan file dan folder. a. Membuat dan menghapus folder Untuk membuat folder perintahnya adalah klik kanan pada lokasi yang diinginkan. Misalkan pada desktop, kemudian pilih New Folder.
6
Untuk menghapus folder perintahnya adalah klik pada file/folder yang akan dihapus, kemudian klik kanan dan pilih Delete atau tekan tombol Delete keyboard. File/folder yang dihapus secara otomatis akan masuk ke Recycle Bin. b. Menyalin dan memindahkan file/folder Untuk menyalin file/folder, perintahnya adalah klik pada file/folder yang akan disalin, kemudian klik kanan pilih Copy atau tekan tombol Ctrl + C. Setelah itu pilih lokasi sebagai tempat tujuan penyalinan dan klik kanan pilih Paste atau tekan Ctrl + V. Untuk memindahkan file/folder, perintahnya adalah klik pada file/folder yang akan dipindahkan, kemudian klik kanan pilih Cut atau tekan Ctrl + X. Setelah itu pilih lokasi sebagai tempat tujuan pemindahan dan klik kanan, pilih Paste (Ctrl + V). c. Mengganti nama file/folder Untuk mengganti nama file/folder, cukup dengan mengklik file/folder yang akan diganti namanya, kemudian klik kanan pilih Rename. Atau bisa juga dengan menekan tombol F2. 3. Mengatur Tampilan pada Windows Berbeda dengan Sistem Operasi berbasis teks, pada Sistem Operasi berbasis GUI kita bisa mengubah tampilan Windows (XP) dengan menggunakan aplikasi Display Properties. a. Wallpaper Wallpaper adalah gambar latar belakang dari layar utama Windows. Langkah mengubah wallpaper pada Windows XP adalah sebagai berikut: Klik kanan pada Desktop, kemudian pilih Properties. Maka akan muncul kotak dialog Display Properties. Lalu pilih tab Desktop. Pilihlah gambar yang diinginkan pada kotak Background. Setelah selesai klik OK atau Apply. b. Screen Saver Screen Saver adalah tampilan yang muncul pada saat komputer sedang aktif tetapi tidak digunakan selama beberapa waktu. Langkah mengatur screen saver pada Windows XP adalah sebagai berikut: Klik kanan pada Desktop kemudian pilih Properties. Maka akan muncul kotak dialog Display Properties. Lalu pilih tab Screen Saver. Pilih screen saver yang akan diaktifkan pada daftar yang tersedia. Untuk mencoba screen saver, klik Preview. Jika sudah selesai klik OK. c. Appearance Appearance adalah tampilan pada bentuk aplikasi seperti Windows Explorer. Langkah mengatur appearance pada Windows XP adalah sebagai berikut: Klik kanan pada Desktop, kemudian pilih Properties. Maka akan muncul kotak dialog Display Properties. Lalu pilih tab Appearance. Pilih tampilan yang diinginkan pada daftar yang tersedia. Jika sudah selesai, klik OK. d. Setting Tampilan (Windows XP) Pada tab Setting, kita bisa mengatur resolusi, kedalaman warna dan sebagainya.
7
Pertemuan 5 MENGINSTAL SISTEM OPERASI DAN PROGRAM APLIKASI A. Pengertian dan Fungsi Sistem Operasi Sistem operasi (Operating System atau OS) adalah software yang berfungsi untuk melakukan kontrol dan manajemen hardware serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program pengolah kata dan browser internet. Sistem operasi adalah software pada lapisan pertama yang diletakkan pada memori komputer saat komputer dinyalakan. User
Program Aplikasi Sistem Operasi Hardware
Gambar 1. Bagan lapisan komponen komputer Tujuan utama sebuah sistem operasi adalah untuk kenyamanan dan mempermudah penggunaan komputer. Tujuan lainnya adalah untuk mengefisienkan operasi sistem komputer. Sistem operasi yang dikenal sekarang ini adalah DOS, Windows, Mac, Linux, dan BSD. Setiap OS memiliki fasilitas yang berbeda-beda. Namun, fungsi sistem operasi tersebut sama, yaitu bertugas mengendalikan dan mengkoordinasikan penggunaan hardware untuk semua program aplikasi. B. Menginstal Sistem Operasi Windows 7 Windows 7 adalah penerus dari Windows Vista. Fitur yang ada di Windows 7, 60% sama dengan Windows Vista. Agar komputer dapat bekerja dengan sistem operasi windows 7, terlebih dahulu OS Windows 7 harus diinstal ke komputer. Proses penginstalan berjalan otomatis, tetapi ada beberapa langkah yang memerlukan input dari pengguna. C. Memanfaatkan Fasilitas Control Panel Control Panel adalah suatu fasilitas dari Windows yang memiliki berbagai menu untuk pengaturan komponen sistem komputer. Untuk membuka jendela Control Panel, klik Start Control Panel.
8
Gambar 2. Jendela Control Panel D. Menginstal Program Aplikasi Program aplikasi merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk membantu pekerjaan penggunanya. Sebelum menginstal aplikasi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu: 1. Kesesuaian dengan kebutuhan 2. Kesesuaian dengan kemampuan komputer 3. Kemudahan dalam instalasi dan pengoperasiannya 4. Kompatibilitas data dengan sistem aplikasi lain yang sejenis untuk melakukan lintas data. Program aplikasi berjalan pada sistem operasi tertentu. Misal, Microsoft Office 2010 untuk Windows hanya bisa berjalan pada sistem operasi versi Windows Vista atau Windows 7 atau yang di atasnya, tidak bisa berjalan pada Mac, Linux, atau DOS. Namun ada beberapa aplilasi yang dapat berjalan pada Windows dan Linux, seperti Mozilla Firefox. E. Menginstal AntiVirus Program aplikasi antivirus diperlukan untuk melindungi komputer dari gangguan virus. Komputer yang terinfeksi virus akan bekerja lebih lambat atau data yang ada dalam media penyimpanan akan dirusak oleh virus. Pilihlan program antivirus yang sesuai dengan kebutuhan. Program antivirus juga harus selalu di update untuk mengatasi virus-virus terbaru. F. Uninstall Uninstall adalah membuang/menghapus sebuah program dari sistem komputer. Beberapa program menampilkan pilihan Uninstall pada start menu. Namun, ada juga program yang tidak menampilkan pilihan Uninstall pada start menu tersebut. Semua program dapat dihapus atau di uninstall pada jendela Control Panel.
9
Pertemuan 6 MENGOPERASIKAN SOFTWARE PENGOLAH KATA Pengenalan Software Pengolah Kata Ciri khas perangkat lunak pengolah kata secara umum adalah mengolah mulai dari karakter, kata, kalimat, hingga akhirnya membentuk satu halaman, dan kumpulan halaman membentuk sebuah naskah yang dalam hal ini disebut sebagai file atau dokumen. Kemampuan utama perangkat lunak pengolah kata meliputi penulisan, pembentukan penambahan, penghapusan, penyimpanan, dan pencetakan. A. Menu Tab File, merupakan tombol atau menu utama dalam setiap aplikasi Ms. Word 2010. tombol ini berisi berbagai pengaturan dokumen maupun aplikasi Ms. Word 2010 yang disajikan dalam menu pulldown (submenu) seperti Save, Save As, Open, Close, Info, Recent, New, Print, Save & Send, Help, Options, dan Exit.
Gambar 1. Menu Tab File
B. Title Bar Title Bar merupakan tombol praktis untuk proses Quick Access Toolbar. Melalui tombol ini, kita dapat: Melihat informasi nama file. Meminimize, maximize, restore, dan menutup dokumen dengan cepat. Mengakses menu-menu utama dengan cepat. C. Ribbon Ribbon berisikan tools yang dikelompokkan dalam kategori tertentu, seperti File, Home, Insert, Page Layout, References, Mailings, Review, dan View.
10
Gambar 2. Ribbon
Jika kita klik satu persatu, dapat diketahui subkategori dari setiap ribbon tersebut. Page Layout digunakan untuk pengaturan halaman pada dokumen seperti pengaturan ukuran kertas, jarak spasi, margin, dan lain-lain. Subkategori meliputi, Themes, Page Setup, Page Background, Paragraph, dan Arrange. References berisikan tools untuk membuat daftar isi, catatan kaki, keterangan gambar, dan lain-lain. Subkategorinya terdiri dari Tables of Contents, Footnotes, Citations & Bibliography, Captions, Index, dan Tables of Authorities. Mailings difungsikan untuk pembuatan surat menyurat. Subkategorinya merupakan urutan langkah-langkah pembuatan dokumen mail merge, yaitu Create, Start Mail Merge, Write & Insert Fields, Preview Results, dan Finish. Review berisikan tools untuk melakukan pengaturan akhir dokumen maupun fungsi pengolahan dokumen lebih lanjut, seperti memeriksa kosakata dan kalimat, pemberian komentar, alih bahasa, serta pengamanan dokumen. Subkategorinya meliputi Proofing, Language, Comments, Tracking, Changes, Compare, dan Protect. View berisikan tentang pengaturan dokumen, subkategorinya meliputi Document Views, Show, Zoom, Window, dan Macros.
D. Mengatur Ukuran Kertas Ukuran kertas dokumen dapat diatur dengan langkah-langkah sebagai berikut: Klik menu Page Layout Pada grup Page Setup, klik Size, kemudian pilihlah ukuran kertas sesuai dengan yang diinginkan. Jika ukuran kertas tidak ada dalam daftar, klik More Paper Size. Pada kotak dialog Page Setup, klik tab Paper, kemudian pada kotak Paper size pilih ukuran kertas yang diinginkan. Jika ukuran kertas yang diinginkan tidak ada, pada kotak Width dan Height kita dapat menentukan sendiri ukuran kertas yang diinginkan. Jika sudah selesai klik OK. E. Mengatur Margins Margins adalah batas penulisan teks dengan tepi sekeliling kertas atau dokumen. Ukurannya terdiri dari margins atas, bawah, kiri, dan kanan. Menu margins terdapat pada menu Page Layout. Pilih ukuran margins yang diinginkan. Jika ukurannya tidak ada, klik Custom Margins. Pada kotak dialog Page Setup, pilih tab Margins. Pada bagian Margins, tentukan ukuran untuk setiap margins atas (Top), bawah (Bottom), kiri (Left), dan kanan (Right). Pada bagian Orientation, tentukan orientasi kertas, pilihannya ialah layout kertas Landscape atau Portrait. Jika sudah selesai klik OK.
11
F. Menggunakan Equation Editor dan Symbol Equation editor merupakan fasilitas yang dapat digunakan untuk membuat rumus matematika atau rumus hitungan lainnya. Equation editor dan Symbol terdapat pada menu Insert.
Gambar 5. Menu equation editor dan symbol
Gambar 6. Pilihan equation editor
Gambar 7. Pilihan Symbol Cara menggunakan equation editor adalah sebagai berikut: Pilih menu Insert, klik Equation Editor, klik Insert New Equation. Kemudian keluar pilihan design rumus yang akan dituliskan. Pilihlah design sesuai dengan rumus yang ingin dibuat. Contoh rumus/persamaan:
12
Pertemuan 7 PENGENALAN SOFTWARE PENGOLAH KATA 1. Tombol Kombinasi pada Keyboard Kunci shortcut berfungsi untuk mengakses perintah dengan menggunakan keyboard, yang sebagian besar mengacu pada layout keyboard US. Berikut contoh kombinasi kunci pada keyboard yang sering digunakan: Tombol Kombinasi CTRL+N CTRL+O CTRL+W ALT+CTRL+S ALT+SHIFT+C CTRL+S CTRL+B CTRL+I CTRL+U CTRL+SHIFT+< CTRL+SHIFT+> CTRL+C CTRL+X CTRL+V CTRL+Z CTRL+Y CTRL+F ALT+ CTRL+Y CTRL+H CTRL+G ALT+ CTRL+P ALT+ CTRL+O ALT+ CTRL+N BACKSPACE CTRL+BACKSPACE DELETE CTRL+DELETE CTRL+SHIFT+F CTRL+SHIFT+P CTRL+] CTRL+[ SHIFT+F3 CTRL+SHIFT+A CTRL+SHIFT+W
Fungsi Membuat sebuah dokumen baru Membuka dokumen Menutup dokumen Memecah jendela dokumen Mengembalikan dokumen setelah dipecah Menyimpan dokumen Membuat teks tebal Membuat teks miring Membuat teks bergaris bawah mengurangi ukuran huruf Memperbesar ukuran huruf Menyalin teks atau objek terpilih Memotong teks atau objek terpilih Menempelkan teks atau objek terpilih Membatalkan aksi sebelumnya Menjalankan lagi aksi terakhir Mencari teks dan item-item Mengurangi pencarian (setelah menutup jendela find and replace) Mengganti teks, format spesifik, dan item khusus Menuju ke page, bookmark, footnote, table, comment, graphic, atau lokasi lain Mengubah ke print layout view Mengubah outline view Mengubah nomor view Menghapus ke kiri satu karakter Menghapus ke kiri satu kata Menghapus ke kanan satu karakter Menghapus ke kanan satu kata Mengubah font Mengubah ukuran font Menambah ukuran font per 1 point Mengurangi ukuran font per 1 point Mengubah besar kecilnya huruf (Change Case) Memformat huruf menjadi besar semua (capital) Menggaris bawahi kata tanpa spasi
13
Tombol Kombinasi CTRL+SHIFT+D CTRL+SHIFT+H CTRL+SPACEBAR CTRL+SHIFT+Q CTRL+D CTRL+SHIFT+K ALT+ CTRL+HOME
Fungsi Memberi garis bawah ganda pada teks Membuat teks yang tersembunyi Menghilangkan format karakter manual Mengubah font menjadi symbol Mengubah format karakter (perintah font, menu format) Memformat huruf menjadi huruf besar tetapi berukuran kecil Melakukan penelusuran melalui sebuah dokumen
2. Membuat, Menyimpan, Membuka, dan Menutup Dokumen a. Membuat Dokumen Baru Ada beberapa cara untuk membuat dokumen baru pada Ms. Office Word 2010, yaitu: 1) Klik menu File New 2) Dengan keyboard shortcut, CTRL+N Maka akan muncul lembar kerja kosong b. Menyimpan Dokumen 1) Klik menu File Save 2) Dengan keyboard shortcut, CTRL+S Dalam menu File juga terdapat perintah Save As yang dimaksudkan untuk menyimpan file yang sudah ada sebelumnya dengan nama yang lain. Hal ini ditujukan bila kita ingin melakukan perubahan terhadap sebuah file, namun file aslinya masih tetap kita pertahankan. Ketika kita ingin menyimpan sebuah dokumen baru, maka yang akan muncul setelah mengeksekusi perintah simpan adalah sebuah jendela Save As. Kita harus memasukkan sebuah nama untuk mengidentifikasi file tersebut setelah sebelumnya kita tentukan lokasi penyimpanannya. Sedangkan untuk tipe file, terdapat berbagai macam pilihan. Untuk tipe asli file kita akan disimpan dengan ekstensi doc. Pilihan tipe yang lain tergantung dari kebutuhan kita terhadap file tersebut. Bisa berupa file txt bila tanpa menggunakan tambahan objek lainnya seperti gambar. Atau bila kita ingin membuat sebuah halaman web, maka bisa dipilih tipe web page (html). c. Membuka Dokumen 1) Klik menu File Open 2) Dengan keyboard shortcut, CTRL+O Setelah jendela Open aktif, kita tinggal mencari file mana yang akan kita buka. d. Menutup Dokumen 1) Klik menu File Close 2) Dengan keyboard shortcut, CTRL+W 3. Pengaturan Dokumen a. Mengatur Layout Dokumen 1) Klik menu Page Layout Page Setup, maka akan muncul jendela Page Setup.
14
2) Pada tab Margins, aturlah batas margin-nya baik batas atas (top), batas bawah (bottom), batas kiri (left), dan batas kanan (right). 3) Pada pilihan Orientation, digunakan untuk pengaturan lembar kerja secara Portrait atau Landscape. 4) Pada tab Paper, kotak Paper size pilihlah tipe ukuran kertas yang akan digunakan dalam lembar kerja anda. 5) Setelah selesai klik OK. b. Mengatur Spasi dalam Paragraf 1) Klik menu Home Paragraph, maka akan muncul jendela Paragraph. 2) Pada kotak Line spacing, pilih spasi yang diinginkan: - Single = 1 spasi - I,5 Lines = 1,5 spasi - Double = 2 spasi - At least = spasi minimum sesuai ukuran font - Exactly = spasi tetap yang tidak bergantung ukuran font - Multiple = pengaturan spasi sesuai yang diinginkan. 3) Setelah selesai klik OK. c. Menggunakan Bullets dan Numbering 1) Klik toolbar Bullets pada menu Home, untuk membuat penomoran dengan menggunakan bullet atau simbol. 2) Klik toolbar Numbering pada menu Home, untuk membuat penomoran dengan menggunakan huruf atau angka. d. Membuat Header dan Footer Header adalah keterangan pada bagian batas atas dan akan tercetak disetiap halaman dokumen. Footer adalah keterangan pada bagian batas bawah dan akan tercetak disetiap halaman dokumen. Langkahnya: 1) Klik menu Insert Header, untuk membuat keterangan pada header. 2) Klik menu Insert Footer, untuk membuat keterangan pada footer. e. Membuat Nomor Halaman 1) Klik menu Insert Page Number 2) Pilihlah posisi untuk menentukan letak nomor halamannya, apakah pada Top of Page atau pada Bottom of Page. 3) Untuk pengaturan tipe penomoran halaman, klik pada pilihan Format Page Numbers.
15