2015 LAPORAN SURVEY PLTU JERANJANG PT PLN (Persero) SEKTOR PEMBANGKITAN LOMBOK
2015 PT PLN (PERSERO)
PUSAT PEMELIHARAAN KETENAGALISTRIKAN 2015
1. Latar Belakang a. Notulen Rapat tanggal 17 September 2015 perihal Rencana RE PLTU Jeranjang b. Surat PUSHARLIS Nomor : 0202/KIT.01/PUSHARLIS/2015 tanggal 28 Agustus 2015 perihal penyampaian estimasi biaya survey dan investigasi. 2. Hasil Survey a. Improvement Heat Rate Bedasarkan dokumen yang didapat berupa certificate of sampling and analysis dari SUCOFINDO didapat data sebagai berikut (dokumen terlampir): 1) Total Moisture : Berdasarkan Proximate Analysis As Recived Basis senilai 34,76 % Wt Berdasarkan Ultimate Analysis As Recived Basis senilai 34,76 % Wt 2) Moisture In Analysis : Berdasarkan Proximate Analysis Air Dry Basis senilai 18,82 % Wt Berdasarkan Ultimate Analysis Air Dry Basis senilai 18,82 % Wt 3) Data dokumentasi daerah sekitar coal yard untuk rencana pemasangan Coal drayer yang akan di usulkan. b. Improvement Kualitas Air Pendingin Kondensor (CWP) 1) Tidak terdapat komponen debris filter. 2) Kondisi eksisting memakai saringan manual yang proses pembersihannya masih melalui proses pembongkaran secara manual dan berkala. c. Intake 1) Kodisi saat ini intake di PLTU Jeranjang berupa tumpukan Batu. 2) Kondisi air akan kotor dan banyak sampah saat musim hujan diakibatkan limpahan sampah dari sungai. 3) proses pembersihan (pengerukan) daerah saluran dengan menggunakan alat berat yang dilakukan secara berkala untuk mengangkat sedimentasi yang ada. d. Penambahan kapasitas Condensate Pump 1) Pompa Unit 2 tidak beroperasi (dalam kondisi stand by), pada kondisi operasi normal, unit yang beropersi untuk menyuplai digunakan 2 unit pompa (pompa 1 dan pompa 3) dari 3 unit pompa yang tersedia. 2) Informasi yang diperoleh jika dioperasikan vibrasi pompa sangat tinggi di akibatkan adanya unbalance pada pompa dan juga proses aligment poros yang kurang optimal pada saat proses assembly pompa (informasi dari petugas di site). 3) Penambahan unit pompa baru tidak dimungkinkan, dikarenakan space yang tersedia sudah tidak mencukupi lagi.
e. TBS (Travelling Band Screen) 1) Tekanan pada nozle wash screen kurang. 2) Kondisi screen yang merupakan plat berlubang kurang effektif. 3) Sudut nozzel bagian bawah kurang effektif. 4) Bentuk nozzel kurang effektif. 3. Rekomendasi a. Improvement Heat Rate Survey ke PT Barata untuk mempelajari Coal driyer yang sudah pernah diproduksi oleh PT Barata. yang nantinya dibuat sebagai dasar perancangan di PUSHARLIS. b. Improvement Kualitas Air Pendingin Kondensor (CWP) 1) Proses pembersihan saringan masih dilaksanakan secara manual (1 Unit dibongkar, 1 unit operasi), sehingga unit tidak dapat broperasi secara penuh / derating. 2) Di kondisi eksisting yang ada tidak memungkinkan untuk dibuat debris karena space yang tersedia tidak cukup untuk menambahkan dari komponen debris filter. c. Intake Perlu perencanaan lebih lanjut berkaitan dengan kondisi sipil penahan Trash Rack (Screen Bar). d. Penambahan kapasitas Condensate Pump 1) Pompa diganti sesuai dengan spesifikasi yang ada, dengan memperhatikan peningkatan kualitas material dan performa yang lebih baik. 2) Mencari pompa dengan spare part tersedia dipasaran untuk memudahkan proses pengadaan dimasa mendatang dan utuk proses maintenance. e. Travelling Band Screen (TBS) 1) Akan dibuat rancangan Screen TBS yang baru untuk mengganti screen tbs yang sudah terpasang di site. 2) Akan dibuat tambahan Pompa dan instalasinya untuk digunakan sebagai penyuplai flashing spray water, agar tekanan yang didapat bisa lebih besar, sehingga proses pembersihan screen dapat lebih optimal. 3) Memodifikasi Sudut pemosisian nozzle spray water agar bisa lebih efektif.
4. Rekomendasi
Tampak depan bangunan bending dan intake
Pada sebelah kanan intake terdapat longsoran
Kerusakan yang terjadi pada saluran pembawa dan adanya sedimentasi
Adanya sedimen di hulu bending yang diakibatkan oleh longsoran
Adanya jalur air di sebelah kanan saluran
Longsoran yang terjadi pada daerah di sekitar bendung
Tampak depan bangunan bending dan intake
Pada sebelah kanan intake terdapat longsoran
Kerusakan yang terjadi pada saluran pembawa dan adanya sedimentasi
Adanya sedimen di hulu bending yang diakibatkan oleh longsoran
Adanya jalur air di sebelah kanan saluran
Longsoran yang terjadi pada daerah di sekitar bendung
Tampak depan bangunan bending dan intake
Pada sebelah kanan intake terdapat longsoran
Kerusakan yang terjadi pada saluran pembawa dan adanya sedimentasi
Adanya sedimen di hulu bending yang diakibatkan oleh longsoran
Adanya jalur air di sebelah kanan saluran
Longsoran yang terjadi pada daerah di sekitar bendung
Demikian laporan ini kami buat sebagai pendukung serta bukti teknis dari proses investigasi yang kami lakukan.
Demikian laporan ini kami buat sebagai pendukung serta bukti teknis dari proses investigasi yang kami lakukan.
Bandung, 5 Oktober 2015 Investigator,
(KURNIA RATMOKO)