138
bu
ISSN:1411.0016
JURNAL IFTEK OLAHRAGA Volume 15, Nomor 2, Mei-Agustus 2O13 Penggunaa! Metode Hypnoterapi urtuk Meningket&att Ko[seattasi Stat-t dalam Renarg (Agus SupiAanto dan Lismadiana) Evaluasi Manajemea Pemblrlaan Prestasi PRIMA PtetaEa Cabarg Olahrage Panahar di Surabaya (Nining WidUah Kusnanik) PergeBbangad Ma.kattan Furgsional Atlet Balap Sepeda Berbasis Pisarg detr KuEra (Desiana MerawatL Deui Mazaina, dan Sugihatto) Perdlgkata! Performa Teknik Melalui Latlhatr Perbaika! Gay. peda Atlet Retung sEA GaEes I(XVII/2013 (Tri 1:unggalSetiauan, Etmawan Susanto, don Fajat \4dga H.) Pelingk4ta!
"
Peillaku Pola Makan Sehet Atlet Atrgkat Be3i di Padepokan Gajah Lairputrg (RachmahIaksmi Ambadini) Model Penbelajamt! Olahraga Rek easi lHemawan)
Diterbitkan oleh:
KEMENTERIAN
PEMUDA DAN OLAHRAGA R.I.
Gedung Grha Pemuda dan Olahraga Lantai 4, Jalar Gerbang Pemuda No. Senayan Jal<arta hrsat- 10270 Email: jurnat
[email protected]
ISSN:1411-0016
JURNALIPTEKOLAHRAGA 2013 Volume15,Nomor2, Mei-Agustus
berisi naskahhasil T€rbit tiga kali setahunpadabulanJanuari-April,Mei-Agustus,danS€ptember-Desember, penelitian,gagasankonseptual,kajian teori atauaplikasiIptek olahiaga. Pembinr KRMT. Roy SuryoNotodiprojo(Menteri PemudadanOlahragaR.L) Penasihat Dra. Yuli Murnpuniwidarso (Sekeiaris KemenpomR.l.) Prof. Dr Djoko Pekik lrianto, M. Kes. (Deputi Kemenpon BidangPeningkatanPrestasiOlabraga) P€nanggung Jawab DIs. Agus Mahendra,M.A. (Asist€nDeputi Penerapantptek Olatuaga) Ketua Penyuntitrg Ganesha Bali) Dr wahjoedi,M.Pd.0Jniversitas Pendidikan Wakil K€tuaPenyunting NegeriMalang) Prot Dr. M.E.winamo,M.Pd.(Universitas Mitra Bestrri Prot Dr Hari Setijono,M.Pd.0JniveNitas NegenSurabaya) NegeriSenarang) Prof.Dr. TandiyoRaha)r,M.Pd.(Universitas Indonesia) M.A. (Universitas Pendidikan Proi Dr.AdangSuherman, Prof. Dr. Hari A. Rachman,M.Pd. (UniversitasNegeriYogyakaia) lndonesia) Dr ErmitaIsfandiaryIbfahin Ilyas,MSi. (Universitas Dr AsepSuharta, M.Pd.(Universitas Negei Medd) NegeriSurabaya) Dr.AliMaksum,M.Si.(Universiias NcgenJakar|a) Dr Johansyah Lubis,M.Pd.(Universilas NeseriJakada) Dr.AchmadSofyanHanil M Pd.(Universitas NcgenSemarang) Dr SetyaRaha)'u, M.Pd.(Universitas NegeriYogyakada) Dr. Dinyati, M.Si.(Universitas Pendidikan lndonesia) Dr YudyHen&ayana, M.Kes.,AIFO.(Universitas Dr Asim,M.Pd.(Univ€rcitas NegeriMalans) MS. (Universitas NegenMalang) Dr. Sugiharto, Dr Saichudi!,MS. (Univetsitas N€genMalang) M.Pd.(Universiias NegeriJakaria) Dr Hemawan, Indonesia) Drs.TotoSubroto,M.Pd.(JniversitasPendidikan Pen]runtitrg Pelakana Drs.wisler Mal1alu, M.M., Drs.BambangSutiyono,M.Pd.,DIs.HeryYansenManurung, Munammad Alfin, M.Pd.,danPrayogiDwinaAngga,M.Pd. Sekr€tariat TolkhahMansyur,S.Sos.,WMirman, Sutrisno,AnisahYanis, Sugiharti,SE.,danDini Yusliyanti JURNAL IPTEK OLAERAGATDiterbitkan olehAsistenDeputi PcnerapanIptek Olabraga,Deputi Peni4katan lptek Pr€stasiOlakaga, KementerianPemudadan olabraga R.l. Perintis: PusatPenglajian danPengerobangan Obrraga (PPPITOR). yatrg belumpemahdit€rbitkandalamjumal lain Publikasi Naskah: P€nyrntingnenerima naskah/artikel (Petunjukbagi Penulis: bacapadabagiandalamsampulbelakang). Iptek Alamat Pen),utrthg dan Sekrelerirt: KemmtedanPemudadanOlahragaR.I., c.qAsisteDDeputiPenerapan olahag4 cedlng GrhaPemudadanOlalmgaLantai4, JalanGerbangPenudaNo. 3 SenayaaJakartaPusat(10270), (021)5731106, Telp/Fa..( email:jumal ipt€
[email protected].
i)"
ISSN: 1411-0016
JURNALIPTEKOLAHRAGA Volume 15,Nomor 2, M€i-Agustus2013 DAFTAR ISI Agus Supriyantodan Lismadiana
Penggunaan MetodeHypnoterapiunnrk Meningkatkan Konsentrasi Saat.t/a// dalamReoang.............-.1 I l-124
Nining WidyahKusnanik
Evaluasi ManajemenPembinaanPrestasiPRIMA Pratama Cabang Olahraga Panahan di ......125-13'7 Surabaya....... ...
DesianaMerawati,Devi Mazarina,dan Sugiharto
PengenbanganMakanan Fungsional Atlet Balap PisangdanKurma................138-155 Sepeda Bcrbasis
Tri TunggalSetiawan, danFajar ErmawanSusanto, Vidya H.
Peoingkatan Perlbma Teknik Melalui Latihan Perbaikan gaya pada Atlet Renang SEA Games
$vII/20t 3
-@
RachmahLaksmiAmbardini
Perilal-uPola Makan SehatBagi Atlet Peningkafan GajahLampung......l79-191 AngkatBesidi Padepokan
Hemawan
I OlahragaRekeasi.........192-21 ModelPembelajaran
Bi PENINGKATAN PERFORMA TEKNIK MELALUI LATIHAN PERBAIKAN GAYA PADA ATLET RENANG,IEI GAMESXXVII/2013 danFajar VidyaH. ErmawanSusanto, Tri TunggalSetiawan, perbaikao desainprosespelatihan Abstrak: Tujrun pcnelitimini adalahnenghasilkan teknik danmemperbaiki masalab untukmeningkalkan gayayangdapatdimanfaatkan pada penelitian XX/II/2013 Metode ini Stl Game: pada renaog Pelahas atlet renang yang peDelitian dari penelitian olabraga dikembangkan tindakan mengguakanmctode dalampenelitianlni adalahatletPelatnas JE 1 tindakankelas.Sampelyangdigunakan siip hiu untukmemperbaiki Ganes2013 berjumlah2 atlet.InslrumenmeliputidJ"i/1 recovery,datL body rolting, drill ibu jari menyentuhgarisaril/l] untuk memperbaiki awal sapuan bawahData hasil m€mperbaiki derajat untuk manus 35 drill sendi pengamatan deskriptil berdasarkan menggunakan statisrik penelitiandiol.rhdengan visual.?roduk penelitianmenunjukkan(l) di lll sirip hiu dapatmemperbaikigerak recovery,dar. bodyrotling (1.)drill lbujai menyertuhgadsatil/d dapatmemperbaiki (3) .r'il1 scndi rza,rrs 35 derajatdapal memperbaikialval saPuanbawah Perhr gerakmekanikasesuaidcngan ./riltdr";/1baruuntuk mengembangkan dikembangkan gerak atlet kesalahan dan kekurargan, kelemahan, siriphiu, garisarilld, scndi,rrdr?r.r' tcknikren.rng. Kata kunci: perf'onna
Program lndonesia Emas, atau disingkal PRjMA, merupakan program nasional yang dirancang dan dilaksanakan pemcrintah unluk mendongklak prestasiolahraga nasional pada kejuaraan multievents di
tingkat rcgional nauprin internasional. Sebagaimana
dicanangkanoleh Kementeian PemudadaD Olahraga (Kemenpora), Indonesiadiharapkan Cttmes2a] 3 dan beradadi peringkat l0 padaAsian mamprrmenjadi juara umum dalam.S?,.4 Games2014. Pada SE,4Gamet 2{)l I di I'alembang,Tim Renang Indonesiamcn}'umbang6 medali emas, dan prestasi tersebutharus ditingkatkan dengan tctap mengasahkemampuan atlet, mengingatpada cabangrenangjumlah medali yang diperebutkanmencapai32 medali emas.Sebagaiperbandinganprestasiyang pcrnah dicapai pada 5 event SEA Gamt.rterakhir, tim rcnang Indoncsia meltunjukkan fluktuasi dalam peroiehan nedali cmas. SEA Games tahun 2003 di Vietnam mengumpulkan I medali emas,di Filipina tahun 2005 mendapat4
Tri T1t $al Setiawunddrhh DoseuFaktitaslbnu Keolihfltnan, UnioersitasNtgen Semnnng(FlK-LInnes), Urioc,sitasNegeri Ya.lak ta (FIK UNY), Er nuatl Sltsdtttoadalth DosenFak lttls lhtlu KeDlalnnRann, Uni)ercitltsNe$.rilakattd(FIK-UND. Sedangknn Fajatvidla Il. aLlrlahDasellFrkultasI1 ul Kcolahragaatl, I56
.lURl,rALIPTE( OL4HMGA, VOL.1s,No.2, Mei A3lshts 2013:156-178
emas,tahun2007 di Thailandhanyamerebut4 perak,dantahun2009di Laos menyabet2 6 emas. emassertatahutr2011di lndonesiamemperoleh pelatnas,belumsemuapelatih yang terlibatdalam Diyakini bahwadalampelaksanaan peningkatan pelatihanberbasisiptekdenganmelakukan prinsip-prinsip PzuMA menerapkan programpembinaanatlet L-ualitaspelatihandenganhigh perlormanceprogramme,yaitu s',talrJ pokok dan yang melibatkan selumh unsur pelatihan secara terpadu Prinsip-prinsip program ini artara lain keterpaduanantara pelatihan fisik, teknik, taktik dan penyiapan sistempemantauanperforma dan analisispenguasaan mentaljuara,serta diberlakukannya s,til/ atlet secaraterprogram.SuratKeputusannomor 17 tahun2012tentalg PelatnasS,l Games)XVII/2013 Myanmar menunjukkanhal tersebut karena dalam SK tersebuttidak personelmasseur.ahli gizi, pelatihgt (pelatihfrsik), doktertim, danpsikolog disebutkan khususuntuk cabangrenang.Anggota tim hanya terdiri dari atlet' pelatihlenang,dan mandger. Flasil observasitentangmekanikagaya pada atlet PelatnasditemukanbahwaAlexis Wijaya dan PatrisiaYosita merasakangerakanbody rol1'rg belum optimaldan saatenlry dari kedua Albert C. Susantosebagaipelatihmengakuiadakekurangan masihmembanting. pemasalahanyang dihadapiatlet atlet tersebuttetapitidak bisa optimaldalamrnenangani mekanikagayadari Alexis dan Yositayangkurang karena"klrang waktu". Permasalahan saatlatihanharian.Metodetersebut tersebutdiperbaikidengancaradiingatkanbersamaan denganDick (2002),yang menyatakanbahwalatihanteknik harusdiberikan bertentangan bahwa Ahli lain, Bompa(2009)menyatakan sebelumlatihanfisik yangberatdanmelelahkan. atlet harus terus berupaya untuk memaksimalkankemampuanteknik dan oleh karenaitu unsurteknikke dalamrencanalatihansecamkeseluruhan. harusmemasukkan mekanik, Belajarteknik adalahprosesdi manaseorangatlet memperolehketerampilan menyempumakarketerampilan, dan kemudian membiasakanketerampilan menjadi gerak otomatisasi(Schmolinsky,2004). Dengandemikian belajar teknik lebih efektif apabila dilalorkandenganjadwal latihan tersendiri.Menuut Schmolinsky(2004) untuk menanankan besar pola gerakansupayamenjadiotomatisdan terjadi secaraalami diperlukansejun'llah praktik berulangyang dilalcukandenganjumlah waktu yang signilttan latar belakangmasalahdapatdiidentifikasimasalah,yaitu: (1) pelatihan Berdasarkan latihan prcgramme,(2) Pelatihtidakmemberikan as highperformance Pelatnas belumberas
157
Gnya(Tti Tlt SgnlSetialnn,dkk) Pelingbtan Pe\totmaTeknikMetdluiLntihattPerbaikan
untuk mempelbaikimekanikagerakatletletapihanyadiingatkan teknikgayasecarakJrusus belumdilakukansesuaidengan gerakangayalenangatletPelatnas saatlatihan,(3) bebcrapa mekanika.Berdasar itulah rumusan masalah disampaikanadalah apakah pendampingan peforma teknik pada atlet pelatihanteknik dapatmembekan dampakpadaponingkatan renangSEI Games2013. Salah satu unsur yang membedakanberbagaikegiatanolahragaadalahteknik atau motorik yang diperlukanolahagatersebut.Teknik ini dapatdianggapsebagai keterampilan cara melakukan suatu keterampilan dalam olahraga Atlet dituntut untuk terus berupaya membangonteknik yang sempumauntuk menciptakanpola gerakal yang paling efisien naka atletakanlebihefektifdalammelaktkan Semakinsempumatekniksecarabiomekanika tenaga(Bompa,2009) gerakdanlebihefisiendalampenggunaan Pelari yang tcrlatih telah dilaporkanlebih efektif saat berlari dan lebih efsisien denganpelari pemulayangbcrlari oksigen20% sampai30% dibandingkan mengkonsumsi yang sama(Conley, 1980;Daniels,1985).IIntuk itu atlet dengankecepatansubmaksimal harus bcrupaya memaksimalkankemampuanteknik dengan cara hanrs memasukkan (Bompa,2009) pelatihallteknikke dalamrencanapelatihansecarakeseluruhan Penelilianpadacabangrenangbcrkailurdengancfektilitasgeraklelahdilakukandengan kombinasidari SR (srrote rale) dan SL (strokelength).SR adalahkccepatangaya atau jumlah frekuensikayuhanlengansedangkanSL adalahpanjangkayuhanlcngan Dengan atau kecepatan renangditenfukanoleh penambahan demikian,meningkatataumenurunnya penguranganSR atau SL. Pada studi sebelunlnya,variabel tersebutdigunakanunhr}( 1979;Easl, 19'70;Craig et al., biomekanika(Craig dan Pendergast, rnergkarakteristikkan 1985;Toussaint,1992)dan fisiologirenarg(Costilet al., 1985,Keskinendan Komi, 1989, Toussaint,1992). Lebih laojut Craig dan Pendergastbcrpendapatbahwa peningkatan SR denganmengurangiSL yangrelatifkecil. renangdihasilkanolehpenambahan kecepatan hasildarikecepatan Costillet a/., (1985)membuatkonsepstrokeindex(SI) yangmerupakan koefisienkorelasipositifyangtinggidariSI renangdanSL. Kiskinen(1989)mcmperlihalkan bahwa maksimalreDangdan SL. Toussaintdan Beek (1992)berpendapat dengankecepatan SL membedkanindikasi yang bagusuntuk ehsiensidaya dorongdan mungkinbergunautrtuk kemaiuanteknikindivido. meneevaluasi
/URI/,{aIpTEKOr"4I1l?,1CA, VOL..t5,N-o.2, ]/r(i-Agustus 20t3:jib-178 Setiap aktivitasolahnga memiliki teknik standaratau memiliki model teknik yang diterimadan representatifditerima sebagai kine4.ayang sempuma(Dick, 2002). Sebuah contohatau model kineria harus dite ma secaraluas dan benarsesuaiilmu gerak atau btomekanika dan secarafisiologisharusefisien.Model ini urnumnyatidak dikembangkan berdasarkan teknik atlet elit atau atlet elit m,.ekin tidak sesuai blomekanikaataufisi"l"gi.o1"hk".i::',:.-:::: :"T". rtu' mencontoh teknikiuaratidakdianjurkan Sebuahmodel teknik harus mrena enunjukkanbeberapakelonggaran, karenaharusterus diperbaruiberdasarpadatemuanpenelitial terbaru.Model teknik hanyadigunakan sebagai titik perbandingan unnrk kinerjaseorangatlet (Dick, 2002). Hal ini memungkmkan pelatih untur mengembangkanrencanapelatihan untuk memperbaiki kekuranganaflet yang akan mengembangan modelteknikindividunya. Tidak senua teknik bergunauntuk semua atiet, artinya seorangatier pemula akan menggunakan tekdk yang lebih sederhana dibandingatlet kelasdunia (Drck,2002). Arlet pemulaumumnyamenggunakan teknik yang sangatberbedadibandingkan denganatletelit sebagaiakibat dari perkembangan status.Komponenfisik dasaryang tidak dikembangkan secarabaik akan membatasikemampuan a et untuk mernpclajariaspek_aspek teknik dari olahraga.Skenarioini memperl-uatalasan bahwapelatihanfisik adalahdasardari scmua laktor latihan(Bompa,2009)-Ketika atlet metgalamipenurunan kapasitas fisft makasering disertaidenganpenumnankcnampuantcknik. Selainitu, fingginyatingkatkelelahan dapat mempengaruhj teknik seorangatlet. Tingginyakadar kelelahanbiasanyaberkaitandengan rendahnyatingkat kapasitaskeda fisik. Berkaitandenganci.eknegatifdari kelelahan pada pengembangan teknik,beberapa penulismenyarankan bahwalatihanteknik harusdiberikan sebelumlatihanfisik yangberatdanmelelahkan (Dick, 2002). Belajarteknik adalahprosesdi manaseorang atlet memperolehketeramprlan mekanik, menyempumakan keterampilan, dan membiasakan kcterampilanmenjadigerakotomatisasi (Schmolinsky,2004). Kemampuan seorangatlet untuk belajar keteramprlan mekanik tergantung pada banyakfakor, termasukketerampilaD teknik saatatlet dan kompleksitas kete.ampilan yangsedangditargetkan (SchmidtdanWrisberg,2004).Tingkat pcrremoangan keterampilanatlet akan mempengaruhi kemampuaonya untuk belajar keterampllanbaru (Schmolinsla,2004).Banyakfaktor lain sepeii gaya beiajaratlet araumetodepengajaratr
159
I,. i11gkntffPltfanE'leknik
],,Ieltl i Lntihlln petb!1ik..t", C!,yr (-ti.ttL
,;lclSetitt.lc'l, rJkk.)
yang dipakai daparmempengaruhi seberapamudahatlet memperolehketerampilanbaru tersebut. Penbelajaranteknik telah diusulkanmenjaditiga bagianproses(Schmolinsky, 2004). Selamabagianpertamadari belajarteknikbaru,adetharusmenerima penjelasan nnci tentang tljknik danmengamatiteknikyangdilakukan.Setelahpenjelasan dandemonstrasi awal,atlet mulai mengenrbangkan aspekteknikdasarketerampilan, suatufaseyangpalingpentingdari pola gerakan(Schnolinsky,2004).Tahapkedua,atletmulai menyempurnakan teknik,suatu prosesjangkapanjangdi rnanabanyakpengulangan gerakanyangdilakukan.Selamafaseini kesalahan tekniktetusditanganidanatletbcrusaha untukmenyempumakan polagerakandan meminimalkanatau menghilangkan kel,-urangan teknik (Schmolinsky,2004).padatahap kctigada pembelajaran teknik,atletmulaimenanamkan polagerakansehingga keterampilan menjadi otomatisdan alami, hal ini memcrlukansejumlahbesarpraktik berulangyang clilakukandenganjumlahwaktr.ryangsignihkan. Teknik terusberkembangsebagaii1lovasiteknologidan keatif. Inovasitcknik dalam olahragadapatberasaldari imajinasipelatihataudari peoyelidikanilniiah kc dalamaspok_ aspeklisiologis dan mekanikaolahJagateNebut.Teknik-teknikbaru harusdapatbekerja sesurikehcndakdalamsituasiideal ataudalampraktik dan harusditerjenahkanke dalam arenirkompetitif sebclun teknik diteima sebagaimodel teknik. Mcnurut Bompa(2009), sebuahteknik dilakukan100%benaradalahbenar 100%,clantcknik yang dilakukan99% beoarnaka 100%-nyaadalahsalah,yaitu satupersenyangmcmisahkan antammedaliemas danperak.
METODtr Pcnelitian ini menggunakanrancanganpenelitian tindakan olalrraga(pTO) yang dikembangkan dari pcnelitiantindakankelas(pTK) olch Kemmis dan McTaggan(1998). Pelaksanaannya direncanakan sebanyak 3 siklus,yangmasing-masing siklusterdiridari3 kali tatapmuka. Setlapsiklusterdiri atas4 kegiatandenganprosesberdaur(.lcl/.d4, yaitu:(l) Planitg atar perencanaan, yang berisi .encana tindakan yang akan dilakukanunttLk memperbaiki,meningkatkan, ataumengubahperilakudan sikap sebagaisollrsj:(2) Action atau tindakan,yang berisi kegiatanyang dilakLrkanpencliti sebagaiupaya perbaikan, pcniigkatan,atau perubahanyang dingintaD;(3) Observarianlevalrdlio, atau observasi,
lb0
lot /dRVArrtTtKOL4HR4C.4.
:5.\J ' \l
.lll r,"l0lj 156-l8
pelgamatanatashasil ataudampakdari tindzrkanyang dilakukant(4) Rellectioh^t^v rcfleksi, peneliti mengkaji atas hasil atau dampak da.i tindakan yartg dilalarkan. Prosesberdaur tersebutdapatdigambarkansebagaiberikut.
t-'.--
r-: -- - _r
-----
Gambar L AluI Penelitian
TabelL TirdakanSiklusI Pertemuan
Deskripsi Percrcanaan: danmenjelaskan 1. Penelitibersamapelatihmenganatilatihansubjek,berdisL:usi kepadaatlettentangpenelitianyangakendilakukan. 2. Hal yang ditemukanpadadiskusiini adalah:(a) Yosita: boa),rolling betum optimal, belum stabil, tanganmasih membanlingsaat er?try;Alexis: bod) /o11irgbelumoptimal,ertr:rrlen8ankiri gayac,'drrlterlalukeluar,tangankanan membanting saaterlrl. materilatihan. 3. Membuatdanmenetapkan Penelitimelakukanintervensiterhadaplatihansubjekberupalatihanperbaikangaya, yaitu (1) D/t1l sirip hiu Jiee dengansnorkle2 sel x (8 x 50 m); (2) Dril/ sudutnazas 35 derajat2 setx (8 x 50 m); dan(3) Ibn jad menyentuhgarisaril/d tanganrileks2 setx (8 x 50 m). Mengamati: Selama tahap pelaksanaan,anggota peneliti dan pelatih melakukan pengamatan te.hadaplatihan subjek. Refleksi: Dalam rcfleksi ini dirumuskanbahwa:( 1) Subjek masihcanggungdengan/ril/-dli// yang dilakukankarenabaru pertamakali m€lakukan;dan (2) Drill si.ip hinf eeperl\l diubahposisi tangatrnya,yaitu tangandi bawahdada.
161
Sctnu L,nkk) P€ninlkatanPerJomaTeknikNleldluiLatihdnPerbniknGdln (Tti TunSSnI
Pertemuan Perencanaan: 1. Melanjutkaopertemuanpertamadenganmengubahposisi/letaktanganpada drill srtphfifree pertama. 2. Programsamadenganpertemoan Tindakan: Den€litimelakukaniniervensiierhadaplatihansubjek:(1) rril/ sirip hiu.fteedengan snor&/e2 setx (8 x 50 t\r),(2) Drill srdntnand 35 derajat2 setx (8 x 50 m); dan(3) Ibu jari meny€nhrhgarisatil/d tanganrileks 2 setx (8 x 50 m). Mengamatli pengamatan unhrk anggoiapenelitidar pelatihmelakukan Selamatahappelaksanaan, peneliti mengetahuiapakahsubjek telah melakukanapa yang diinskuksikanoleh dgnganbenar. KefleKsl:
Dalam refleksiini dirumuskanbahwasubjeksudahn1Lai familiardengandrtli d/t/l yang dilakukan. Perencanaan: Mclanjutkan pertenuan keduadengandosislatihanditiigkatkan dari penemuankedua
Tindakan: Penelitimelahrkanintervensiterhadaplatihansubiek,yaitu: (l) Drtll sirip hiu tee 3 setx (E x 50m); r,"i/l sudut,?drtr 35 deraiat2 seir (8 x 50 m);den dengan.rr?orkle (3) lbujari nenyentuhgaris4rl11dtanganriteks3 setx (8 x 50 nt Mengamati: Selama tahap pelaksanaan, anggota pcneliti dan pelatih melakukan pengamatalr te.hadaplatihan subjek.
Refleksi: Ddlam refleksiid dirumuskanbahwa:(l) Subjeksudahmulai familiardengandriladapenilgkatanyangsigdflkan;dan d/t/1yangdilakutantetapibelummenampakkan (2) ProgramsiklusI perludiulangpadasiklusII
Trbel2. TindakanSiklusII Pertemuan Perencanaan: siklus I Hal yang ditemukanpada diskusi Peneliti bersamapelatih mengevaluasi bodl't?o/l,g belumoptirnel,tanganmasih dan Alexisis: Yosita I adalah: berdasarsillus membantingsaatertl. Tindakan: Penelitimelalorkaninteryensiperbaikangaya,yaitu: (l) ,/tl1 sirip hiu y'ee dengaa snrrlr/e3 setx (8 x 50 m); (2) Drtl/ sudutnarlr 35 derajat2 setx (8 x 50 m); dan(3) Ibujari menyentuhgaris4rll/.l tanganrileks 3 setx (E x 50 m)
162
I /t,p\,\r rPfi "/4ur?d.4
Pertemuan
\'OL./
^ . o . - l . r . l . r . 4 d ,/ 1 3 ( l t : 1 . 6 ! 7 0
Deskri Mcngamatl: Selama tahap pelaksanaan,anggotapeneliti daD pelatih melakukanpengamatan terhadaplatihansubjek. Refleksi: Dalarnrefleksiini dirumuskanbahwa:(l) Subjeksudahmulai familiar dergandrilldr"t//yang dilakukan dan sudahmenampakkanadapeninglatan;dan (2) Programsiklus II perluditambahdosislaiihannya. Perencanaan: Melanjutkan pertemuanpertamadenganmenambahdosis latihan.
Tindakan: Penelitimelakukanintewensitcrhadaplatihanperbaikangaya,yait!: (1) Drill siriphiu liee dengansnorkle3 setx (6 x 50 m); (2) Dril/ sudut,?d"m 35 derajat3 setx (8 x 50 n); dan(3) Ibu jari menyentuhgaris4ril/d tanganrileks3 setx (8 x 50 m). Mengamati: Selama tahap pelaksanaan, anggoia peneliti dan pelatih melakukan pengamatan terhadaplatihan subjek. Refleksi: dalam refleksi ini dirumuskanbahwa: (1) Subjek sudah mulai familiar dengand,'il/g dilakukan; dan (2) Dosis perlu diulang padapeftemuanketiga J"llly Perencanaan: Melanjutkan pertemuankeduadergan volume latihan satnadenganpertemuankedua
Tindakan: Penelitim€lakukanintervensiterhadaplatihansubiek,yaitu latihanperbaikangaya:( , Drtl1sirip hiuy'eedengarsnorkle3 setx (8 x 50 nt; (2) Drtl/ sudutD?drrs35 demjat3 garisatll1atanganrileks3 setx (8 x 50m). setx (8 x 50 m); dan(3) Ibu jari menyentuh Mengamati: Selama tahap pelaksanann, anggota peneliti dan pelalih melal:ukan pengamatan terhadaplaiihan subjek.
Refleksi: yang signifikan Dalam refleksiiri dirumuskanbahwasubjeksudahada peningkatan yatrediberikdn. Jll!n melakuland///1-dr;1/ Tabel3.TindakdnSiklusIII
kepadasubJekteniang rcfleksi atau L Penelrtibersamapelatihmenjelaskan evaluasipadasjklusll. ke 3 ditiadakankarenasubjekadakegiatanwater splashday, dt 2. Pertemuan Lippo Village. SPH maierilatihan. 3. Membuatdanmenetapkan 163
P.ttitltkdt
i PcrfamLltTeknik \4e1!t11i. Lrtih.t! Pelb'iknt! Gay. (Tti T!!ryglt Setim,ran, .ttk.)
Pertemuan PenelitimelaL:ukan intelr,'ensi terhadaplatihansubjekdenganlatilan perbaikangaya, yaitu: (l) Dril/ sirip hiuJiee dengansnarkte1 setx (8 x 50 m); (2) Dr",1/sudutmdnas l s J e J j i r I : e r x , 8 x < 0 m r . o a n r J r l b . j a r- in e n \ c n r g. ha r i a: { i t l dl . r n g ar ni l e k s 4 . e l x(Ex50m). Mengamatii Selamatahap pelaksanaan,anggota pencliti dan pelatih melalukan pengamatan terhadap latihansubjek. Refleksi: Daiam refleksi ini dirumuskanbahwa: (l) Subjeksudahmampumelahrkan /ril1 sirip hiu dengan baik; dan (2) Subjek sudah manpu melakukan clrill rccowry tangan menyentuharil1d denganbaik. Peaencanaan: Melanjutkanpcrtenuen I siklus III denganprogran sama.
Tindxkxn Penelitimelakukanintervcnsiterhadap larihansubjek yairulatihanperbaikan gaya:(t) Dr"i/1siip hiurtee dengansror&/e4 setx (8 x 50 m); (2.)D/t1l sudu!mdrrs 35 demjar 3 setx (E x 50 m); dan(3) IbLrjari meoycnluhgafisaril1dranganriteks4 sctx (8 x 50 m). Mcngamati Selama tahap pelaksanaan,anggota peneliti dan pelatih nelakukan pengamatan terhadaplatihan subjek.
Refleksi: Dalam reflcksi ini dimmuskanbahwa:(l) Subjeknengalani peningkatan performa mekanikagaya setciahmelakukanhtihan dengandritt drill perbaikangayasesuai program;dan(2) PerludilakukanlatihanlhLNuspcrbaikangayaapabiladitemukan ada atletyangmengalami masalah denganmekanikagaya.
Subjek penclitian mempakanatlet anggotapclatnasJ'A4 CamesXXVII/27J3 yang tergabungsebagaianggotaperkumpulanrenangMillennium dan bcrlatihdi kolamrenang Cikini Jakafta.Awdnya ada 4 atlet yang direncanakanscbagaisubjek tetapi dalam pelaksanaan tinggal2 subjek,yaituiAlexisWijayaOhmardanpatrisiayosita. lnstrumenyangdigunakandalampenelitianini adalahd/i/1untukperbaikan gayadengan mempertimbangkan kekurangansubjekdalamhal mekanikagayanya,yaitu:drilt siip hiu, dril/ ibu jari mcnyentuhgaris .dil1d, dan drill sud]utnanus 35 dcl?ijat. Pengumpulan datadilakukandenganmemberikan pelatihandri11perbaikangayakepada subjek.Secaraunum proscdrf penelitiandiuraikansebagaiberilut: (1) Tahappersiapan, t64
yaitu:(a) Melak-ukan pengamatan sebelumdan selamalatihanrenangberlangsung; dan (b) Mclakukan diskusidenganpelatihdansubjekberkaitantindakanyangakandiberikan;dan(2) yaitu:(a) Pemberian gayasesuaidengankekurangan d/i11perbaikan Tahappelaksanaan, atlet; (b) Menganati,merckam,dan mcncatai,seluruhpelaksanaan latihan;(c) Seluruhkegiatan kemudiandideskripsikan, divalidasi,dandiinterpretasi. dikumpulkan TeknikanalisisdatayangdiguDakan dalampenelitianPTO ini adalahanalisisdeskriptif. padapengamatan analisisdatadeskriptifmengacu visualpenelitiberdasar Proses nekanika.
HASIL Pemusatan LatihanNasional(Pelatnas)cabangrenangdiadakandi 2 tcmpat,yaitu di di kolam renangCikiri untuk latihannomor Jakaiadan Bandung.Di Jakartadilaksanakan jarakpendekdandi Bandungdilaksanakan di kolamrenangKarangSelradan UPI Baodung untuklatihannomorjarak jauh. Untuk latjhandt! exercisemenggunakan tenpat kebugaran milik swastadenganmenjadia1rggota. Atlet Pelatnasyaig berlatihdi kolan renangCikini Jakafiaberlatihdi bawahnaunganklub renangMillenniLrm dandilatiholehAlberl C. Sutanto. SampaidenganDesembcr2012 atlct Pclatnasyang bcrlatih di Cikini adalahI Gede SimanSudaftawa,GunturPratanaPutra,Alexis Wijaya Ohlnar,dan Yosita Patricia.Pada tahapperencanaan keempalatlet ini yang dijadikansebagaisampelpenelitiantetapikarena SrmanSudaftawahanyahadir6 kali danGunturPratamahanyahatlir I kali makakeduaatlet te$ebutdikeluarkansebagaisubjck pcnclitian.Dengandcmikianyang akal dibahasdan dianalisis dalamhasilpenelilianhalya AlexisdanYosila.
SiklusI (Pertama) Percncdlaan tindakon tindakanini dilaksanakan dalamrangkasosialisasi Kegiatanpercncanaan dcnganpelatih nengenairencina penelitiantindakanolahragauntuk meningkatkankineda berlatihatlct renang.Wujud kegiatanini menghasilkan kesepahaman mengenairencanatindakal yang harusdilakukan,yaitu: (1) Menjelaskankepadapelatih dan subjek secararinci tcntang pengertiandan substansikomponcnr/rll/ pcrbaikangaya; (2) Menctapkan atlet renang Pclatnasscbagai subjek penelitian; (3) Meiaksanakantes awal dan menginvertarisir kel'-urangan mekanikagaya renaog dari subjck; (4) McnctapkanI orang peneliti yang
165
Gayn(Tn TurygalSethuan.dkkl Pefana Teknik MclaluiLatihdiPetbaikan Pdi Skataft beftugas sebagai pelaksana latihan dtill, dan 1 olang anggota peneliti sebagai observer perilaku subjek; dan (5) Menetapkanmateri latihan dan men)risunprogram latihan renang yang mengandungkomponenperbaikanteknik gaya renang.
Gambar2. DiskusiAntaraPenelitidenganPelatih
cambar3. Dislusi AntaraPenelitidenganSubjek
Penelitian KcpadaSubjek TeknisPelaksanaan Gambar4. Menjelaskan
Peloksanaah tindokon Sildus I (pertama)penelitian ini diisi matei latihan teknil ienang yang dilalaanakan sebanyak3 kali. Berhrurturut pertemuanl, II, dan IIl dilaksanakanpadatanggal 1,2 dan 3 temuanpadaobsewasiawal yang November 2012. Materi tindakanpada siklus I berdasarkaD
166
IITEK OL,4HRACA,\14L.ls,lla 2,IIci Ai''.5tt3 2013:154 173 .IUX,rJAL
berikut: (1) Mendapatpemetaan Lebihdetail tentangkekurangan hal-halsebagai menemukan t€knik relang dari subjekyaitu: (a) Yosita:body rooling behm pas,masiholeng, masalah masihmembanting saatcnlry,sapuanbawahbelumadasuduttangan,(b) Alexis:6odl tangan roolingbelu.moptimal,tanganbelum simetrisdan masih membantingsaaterlry, sapuan belumadasuduttangan;(2) Latihan teknikgayasecarakiusus hanyadilakukanpada bawah saatsesi latihan awal musim; dan (3) Pelatih menginginlanadanyaTim khususyang masalahsesuaidenganbidangkeahliannyakarenaselamaim singlefighter saat nenangani semuamasalah. menangani
Pehgamatan proses latihan Pengamatandilakukan untuk mengetahuiapakahsubjek melalo.rkan hasilpengamatan gayadenganbenarsesuaiinstruksiyangdiberikan.Berdasarkan perbaikan diperolehkesimpulanbahwasubjekmerasacanggungdetgandrill yang diberikal karena kurangterbiasadanbarupertamadilakukan.Hal tersebutdiakli olehpelatihdansubjekyang belumpemahmelakrkanlatihandengandrll/ yangdiberikanolehpeneliti. mengatakan
Gambar4. Body Rolling Yosrta
P.11itryklltrnP.,1n,]i. T.k,!iL !1!l!t1!!i L,".tilut!1 F.tb.i!t"r. Gaysgn TunggalSeriauan,*k.)
cambar5.BodlRoll/rgAlexis Hasil pengamatan padasiklusI ditemukanbahwagerakangayayangdilakukansubjek belumsesuaidenganmekanika.Indikatorkekurangan tersebut:(l) Gambar4 danGambar5 menunjukkan bahubelumteriihatke[iar dari air padagerakanbodyrotting; (2) Gambar6 danGambar7 terlihatibu jari belumnenyentuhgarisdirillapadagerakanrccorerytdan(3) Gambar8 danGambar9 terungkapsendi 1dnr.!/tangan belummembentuk sudut/menghadap belakangbawahsaatmelakukan awalgerakansapuanba\!ah.
Cambar6 Rzcouel l\//1dYosird
Cambar 7. fecor e4 ,fi//1a Aler.rs
168
i 156 178 J|IRNAIIPTEK{)/ A HRAGA, VOI 15, Nn 2. Mei-A 311.h82AI :
BawahYosita Gambar8. Sapuan
Gambar9 SapuanBarvahAlexis
Releksi terhadapaktivitassubjekyang dilakukanoleh pelatihdan anggota Hasil pengamatan d/i11perbaikai bahwasecaraumumpelatihtidak pemahmembe.ikan penelitimenunjukkan gayasecamkhusussepeftiyang dilakukanoleh peneliti Perilakusubjek secaraumum bahwagerakangayayang dilakukanbclum sesuaidenganmckanikaNamun menunjukkan peneliti telah berdampakpada demikiann'rodellatihanperbaikangaya yang disampaikan sikapdanperilakupositif subjekdalammengikutilatihanperbaikangayarenanglndikator saatlatihan dansemangat subjekmemilikisikappositifterlihatdariperhatian hasildiskusidanevaluasiantarasubj(-k,pelatihdantim pcnelitidiplltuskan Berdasarkan perludilanjutkanke siklusII karenahasilnyabelumoptimal.Penyebabkurangoptrmalnya yangpeflamakali gerakan padasikluspertamakaronalatihandril1 semacamini merupakan dilakrkan.
169
P
ingknta Ptrfumd leknik Melal i Ltltihtn Perbaik]nGart"(IriTungtal Setiauan'dkk)
Siktus Il (Kedua) Perc candstt ti alskon Siklus Il merupakal kelanjulan siklus I karcna hasil dalam latihan siklus I belum sesuai harapan. Hasil refleksi siklus I menunjukkan bahwa akiivitas subjck sudah menunjukkan pcrhatian, bcrsemangat,dan disiplin tetapi gerakannya belum optimal. Berdasarkanhal tersebutdi atas maka untuk meningkatkankualitas siklus berikutnya akan dilakukanhal-hal scbagai berikut: (1) Menetapkan materi latihan seperti pada siklus pcrtama dengan rneningkatkandosis; dan (2) Menjelaskankembali kepadaatlet tentangpenge ian, substansi komponen,dan kekuranganpada siklus I tentangdril/ perbaikangaya
Pelsksa aan lt dakan Sikius Il dilaksanakantanggal 8, 9, dan 10 November 2012. yang diisi I macammaten latiban, yaitu: (1) drl11si.ip hiu, (2) drill sndnt,nan s 35 dera1at,(l) recoverr crav'l ibu jai menyentuh garrs uilld,
langan rileks. Setelah latihan selesai, ditcruskan disk si hasil
pcngdmatanantarapenelitj, subjek,dar pelatih.
Pcngomattatb I'engaDatan dilakukan untuk mengetahui apakah dalam pelaksanaanproses latihan tersebut subjek telah nelakukan latihan dengan baik. Rerdasarkandala hasil pengamatan menunjukkal bahwa selama 3 kali pcrtemual semua d/i11teiah dilakukan oleh subjek lni menunjukkan bahwa secara umum atlet sudah menrahami dan mengimplementasikan penjelasan yang diberikan oleh peneliti. hldikator tersebut tcrlihat subjek rncmrnjukkan pcrhatian,bencmangat,penub konscntrasi,dan disiplin. Hal i11isudah lcbih baik dibanding siklus I. Namun demikian sebagai catatankadang-kadangsubjck masih nenunjukkan ge1ala mclakuk gerakangaya sepertipadasiklus I.
ReJleksi llasil penganatan dari peneliti, anggotapeneliti, dan pelatih lerlladapaktivitas subjek pada siklus kedua menunjukkan bahwa secara umum subjek mampu memahami dan melgimplementasikan d41l perbaikan gaya. Perilaku subek secara umum menunjukkan perubahanyang baik selamamengikuti latihanperbaikangaya.Berdasarkanhasil diskusi dan
t70
ILIRNAL/PTIK OL^H].AGA. vOL 15.No. 2. Mdi Agltstus)01i: 156 178
bahwapelaksanaan evaLuasi dcnganpelatihdantinr pcneliti,dapatdislrnpulkalt siklusII lebih dari siklus I tetapi karenadianggapbelumtuntas baikdibandingkandenganpelaksanaan makaperludilanjutkanke sikluslll
SiklusIII (Ketiga) Percnca aan tindakan Siklus III merupakan kclanjutan dari siklus I dan II, karena pelaksanaanlatihan pada sikhrsI dan ll masih perlu perbaikan.Hasil refleksi pada siklus II ditcmukanbahwamekanika gayasubjek kadang kembali ke gaya semulasepertipada siklus L Padasiklus I disarankan subjeklebih konsentrasisupayamampu membentukgerakanmckanika gaya subjek menjadi otomatlsasl. Tidak sepefti pada siklus I dan Il, pada siklus lll hanya dilakukan 2 kali pertemuan dcnganmateri yang sama seperti yang diajarkan pada siklus I cian lI tetapi dengandosis berbeda.Langkah-lamgkahperencanaanpada siklus Ill ini secara spesifik aclalahsebagai berikut:(l) Menetapkanmateri latihan; dan (2) Menjelaskankembali kcpada subjek tentang kekurangandan kelenahan pada siklus I dan II.
Pelaksanaan kegiataft Siklus III hanya dilakukan 2 kali dikarenakanAlexisis dan Yosita pada tanggal 24 November2013 ada acarapen'ibukaancabang baru klub Millenniun. Siklus lll (tiga) diisi materilatihan dril/ rcnang denganmated sana sepe i pada siklus I dan Il tetapi dengandosis berbcda.
Pefigsmatart Berdasarkandata hasil pengamatan,menunjukkan bahwa subjek selama 2 kali latlhan sccaraumun menunjukkankemajuankine{a subjek yang signifikan. Hasil pengamatanpada siklus Ill ditemukan bahwa gerakan gaya yang dilakukan subjek sudah sesuai dengan instruksipeneliti. Indikator tersebuttcrlihat pada:(1) Gambar 10 dan Gambar 11 mcnujukkan bahusudahtcrlihat keluar dari air pada gerakanbody rolling, (2) Gambar 12 dan Gambar 13 terlihat ibu jai
tetap menyentuh garis axila pada gerakan recovery, (3) Gambar 14 dan
171
Pennqh ltLPetforma Tek ik Mdltlui Latjhan Perbaikan Gaya(Ti Tunggat Setiawn,dkk.) Gambar 15 tergambar sendi m.lnuslta:i.gansudah mcmbentuk sudut yang benar dengan menghadapbelakangbawahsaatnelakukan awal gerakansapuanbawah_
Refleksi Hasil
pengamatan menunjukkan
bahwa
subjek
mampu
memahami dan
mengimplementasikan materi perbaikan gaya selama latihan. Perilaku subjek juga menunjukkansikap yang positif dan memiliki motivasi yang tinggi selamamengikutilatihan perbaikan gaya. lndikatot bahwa subjck memiliki sikap positif dan termotivasi serta perubahansikap terlihat pada akhir siklus III, yaitu saatiatihan menunjukkansikap gembira, bersemangat,dan mau memperbaiki kesalahan yang dilakukan sesuai dengan instruksi peneliti sehinggapola gerakangaya renangdari subjek sudzrhmcndekatimekirnikarenang.
Cambcrllr. Bo,./lRr1lir!.Yosirc
Gambar11.Body,Rol1ing Alexis
t'72
xrlEK OI-{HR.lC,1,I,/all ,| ," luR\,.1r,
C : r r r b . rl Jl I . r , ! r ! r . 1 \ t i l , \, i r s r l , L
(irrrl).r l l
1 ,. 1r r r l L. \ / , r , , i / '\ | \ r r t r G a n i b ! f l 1 S L L ( 1S
rrt;-.:
(lambat li
S'L!h,S I . n L i i, \ 1 r | , i t ' \ 1 c r '
lil
PeningklttanPetJbma Tek ik Melalui Ltltihan PcrbaikanCaaaIn Tunggal Setiawan,dkk.)
padapelaksanaan Hasil pengamatan latihanr/ril/ renangyangberlangsung sebanyak 3 siklus terbagidalam 8 kali pertemuansebagaimana tersebutdi atasmenunjukkan bahwa pemberiand/i11perbaikangaya yang diterapkanpada materi-materilatihanrenangdapat meningkatkankineia renangpadaatlet Stl GamesXA'VII/2113. Hal ini menunjukkanbahwa perbaikanmekanikagayadapatditingkatkanmelaluilatihanmekanikagayadenganalokasi waktu secarakhusus denganjumlah waktu yang signifikan. Apabila latihan ini dapat dilaksanakan secararutin diharapkanmampumengurangikesalahankecil dan menjadikaa genkanmenjadiotomatisasi.
PEMBAHASAN Berdasarkan pengamatan dananalisisterhadapatletPelatnassaatlatihanperbaikan gaya sebanyak3 siklusdan terbagidalam8 kali pertemuanmenunjukkanbahwapenerapan d/i11 latihanperbaikangayadapatmeningkatkan perfoma atletuntukmemperbaiki mekanikagaya renang.Indikatorpeningkatan performadapatdilihat dari penrbahan perilakusubjekantam siklusI danIII yangmengalamipeningkatan. Respondansikapsubjekjugamenunjukkan ada perubahanantamsebelumdan scsudahpenelitian(lihat dan bandingkanantaraGambar4 sampaidenganGambar9 denganGambarl0 sampaidenganGanbar l5). Hasilpenelitiandi atassejalandenganberbagaiteori yang mcngatakanbahwalatihanperbaikangayaharus dil;rkukantersendiriketikaatlettidak tlalamkeadaanlelah dan harusdilakukansecaraterus menerusdenganalokasiwaktuyangsignifikai. Keberhasilan metodelatihanperbaikangayadalammeningkatkan perfoma atletrenang, tidak bisa dipisahkandari kesungglhansubjek dalam menjalankanmateri sesuaidengan ketentuanyang telah disepakatibersarna. Programlatihansebagaipedomanpenelititelah disusundan dipeniapkandenganbaik oleh peneliti dan pelatih. Pelatihjuga memberi perhatiankepadasubjekuntuk berpaftisipasi aktif yaitu denganmengajaksubjekberdiskusi tentangmateri latihan yang dilakukan dan kekurangansaat melakukan gerakandrill. Pada tahapi
subjekmenanyakan tujuan,manfaat,dan cara latihan.Selamaproseslatihanini,
subjekselaludikontroluntuk mengetahui keberhasilan latihanperbaikangaya.Setiap2 kali pertemuan dosislatihandiubahuntukmenambah bebanlatihan.Implementasi latihanini agar subjekbisa memperolehkuantitaslatihanlebih banyakmolakukandan mencobasehingga menjadigerakanyangotomatisasi.
t14
1'7s 2013t156 IURIIALIPTEKOLAHR GA,t/OL 15 No.:, ,\4f;Atl]JtLLs Namun demikian ada sediht kendaladi lapangandikarcnakankua11gkomunikasiantara pertemuanketiga, lelatih dan peneliti. Kendala tersebut diantaranya pada siklus ketiga Alexisisdan Yosita ada acarapembukaanklub Millennium cabang SPH Lippo Kelemahan lail dari penelitian ini adalahtidak adanyadokumen akademiktentangperubahansikapdari subjektentangpelaksanaanpelatihanperbaikangaya. Peneliti hanya melaLukanwawancam dengansubjek dan pelatih tetapi tidak terdokumentasidalam bentuk naskahakademikyang terstrukturdalam bentul( angket. Hasil wawancara dipe|oleh data bahwa pada dasamya pelatih merasa terbantu dengan adanya penelitian ini dan subjek Dorasakan sensasibaru karcnatidak pemah dilatih khususdenganpelatihangaya sepertidaiam penelitianini Subjek jugamerasakanmanfaatnyakarenamoojadi lebih tahu tentangkelcmahandan kekurangannya terutamadalam masalah mekanika gaya. llal ini dikarcnakan subjek dapat membedakao gerakanyang benar dan salah socaramekanika karena setelah latihan ada diskusi antara peneliti,pelatih, dan subjek dengannemperlihalkan video hasil rekamanlalihan Padasiklus satu ketika dibcrikan latiban bctdyrolling dengandrrl/ sirip hiu fiee, sapuan bawalrdengandril/ sudut ,?arut 15 derajat, dan recavery dcngat drill ibu jari meryeltuh gatis .Lxilla slrbjck nengalami kesulitan melakukan dan gerakannyamasih kaku karena latihan sepefti ini bam pertama dilakukan lndikator tcrsebut terlihat pada gerakan 'odl rol1/ngbahu belum terlihat keluar dari air (Gambar4 dan Gambar5), pada gerakal\recovery diketahui ibu jari belum melyennrh garis cLrilltt (Gan-rbar6 dan Gambar 7), dan saat melakr:kan arval gerakan sapuan bawah terlihat sendi mana.r/tanganbelum menghadap belakang bawah (Gambar 8 dan C;dnbar 9) Setelah diberikan latihan perbaikan gaya sebanyak8 kali latihan tcrlihat adanyaperubahanyang signifikan Pada pertemuanke 2 siklus J tcrlihat adanya perubahangerak gaya yang signifik:ur' Iddikator tersebut terlihat pada gerakan Doa! rolling ba'hx sudah terlihat kcluar dai air (Canbar 10 dan Garnbar ll), pada gerakanrecovery dikctahui ibu jari sudah menyentuh garisatilla (Gambar 12 dan Gambar 13), dan saat nclakukan awal genkan sapuanbawah terlihatsendi n drrsltangan sudahmcmbentuksudut yang baik denganmcnghadapbelakang bawah(Gambar 14 dan Gambar 15) . Hal ini tenlunyadisebabkankarenasetclahnenjalani 8 kali latihan dengandosis yang meningkat, subjek menjadi terbiasadengangerakanlersebut' Apabila subjek melakukiu gerakan yang salah naka pcneliti langsung memhetulkandan
175
Perb.ikattGllVn(Tri Tn$aI Setlalttn,dkk) !€ninskntnnPtfamlt TcknikMelsltti L'".tihnn
memberikaninstmksibagaimanagerakanharusdilakukan Dengandemikiansubjektidak akanmelakukangerakanyang salahsecaraberkelanjutan' Denganbanyak mencobagerakanyang benar tentunya gerakantersebutmenjadigerak otomatisasisehinggadiharapkansubjektidak akan melakukandan mengulanggerakanyang untuk salah.Selamafase ini kesalahanteknik harusterus ditanganidan subjekberusaha menyempumakanpola gerakandan meminimalkanatau menghilangkankekuraoganteknik' pola gerakan teknik, subjekmulai menanamkan Padatahapselanjutnyadari pembelajaran sehinggaketerampilanmenjadi otomatisdan alami, hal ini memerlukansejumlahbesar praktikberulangyangdilakukandenganjumlahwaktuyangsignifikan Belajarteknikadalah proses di mana seorang atlet memperolehketerampilanmekanik, menyempumakan menjadigerakotomatisast keterampilan dankemudianrnembiasakan keterampilan, Pelatihan dril1 perbaikan gaya dengan model pendampingan terbukti mampu meningkatkanperforma mekanika gaya dari perenanganggotaPelahas XXVIV2013' teknik,perlu dipertegas Berkaitandenganefek negatifdari kelelahanpadapengembangan bahwa latihan teknik harus diberikandenganintensitasrendahdan pada waktu khusus hanya sebelumlatihanfisik yangberatdanmelelahl(anLatihantekniktidak dapatdilakukzm padaailot disela-selalatihankualitasdenganintcnsitastinggi Atlet denganmengingatkan harus terus berupaya untuk membangunteknik yang sempuma untuk menciptakanpola gerakanyang paling efisien.Semakinsempumaleknik ini secarabiomekanikamakaatlel tenaga' gerakdanlebihefisiendalampenggunaan akanlebihefektifdalammelalarkan KESIMPULAN DAN SARAN Ke$impulan secara pengamatan visual sertapembahasan hasil analisisdan interpretasi Berdasarkan performa umumdapatdisimpulkanbahwamodellatihanperbaikangayadapatmeningkatkan atl€t renangPelatnasXXVII/2013 denganindikatorantaF lain: (1) D'"t// sirip hiu dapat memperbaikigerak6oclyrotling;(2) Driil ibu jari menyentuhgarisreril/adapatmemperbaiki dal (3) Dril/ sendin drus 35 derajat dapatmemperbaikiawalsapuanbawah' recovery:,
t'76
JULNr{LIPTEK OLAHMC!', VOL 15,No 2,l.Ii
Agllstlts2013:156-778
Saran beberapahal sebagaibeikut : (1) Dilakukannyalangkah Darihasil penelitiandisaranl
r71
Pointl.rltan Petfomllr'l'ckik t\4.lnluiLatihrn Pcrbtlikan Cflva(Tti Tunlint SetLlunn,Ltkk.)
Keskinen, K.L., Tllli, L.J., dan Komi P.V., 1989. Maximum Velocity Swimmirg: Interelationshipsof Stoking Characteristics, Force Productionand Anthropometric Yaiables.ScandJ SportsSci,I l : 8 7 - 9 2 . Schmidt,R.A., danWrisberg,C.A.,2004.Motor Learningard Performance. Charnpaign, IL: HumanKinetics. Schnolinsky, G.,2004. Track and Field; The Edst German Tetbook of Athletic's. -foronto, On. Canada:Soun; Book Publsher
Tossaint,H.M., danBeekP.J.,1992.Biomechanics ofCompetitiveFrontCrawl Swimming. SoortsMed. l3:8-24. Botnpa. Tudor O., dan Hal'I, G. Grcgory. 2009. Periodization Theary and Methodologt of Training. Ke1i'dallP,,tblishingCompany:Human Kinetics.
178