Katalog Datamikro - Badan Pusat Statistik
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1 Laporan ditulis pada: March 31, 2016
Kunjungi data katalog kami di: http://microdata.bps.go.id/mikrodata/index.php
1
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Gambaran Identifikasi NOMOR ID 00-SAKERNAS-2014-Q1-M1
Versi DESKRIPSI VERSI - versi 1.0 (2016) raw data baru
Gambaran ABSTRAK Data ketenagakerjaan yang dikumpulkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) melaluisensus dan survei antara lain: Sensus Penduduk (SP), Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS), Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) dan Survei Angkatan KerjaNasional (SAKERNAS). Dari survei-survei tersebut, hanya Sakernas yang dirancang khusus untuk mengumpulkan data yang dapat menggambarkan keadaan umum ketenagakerjaan antar periode pencacahan. Kegiatan pengumpulan data ketenagakerjaan pertama kali dilaksanakan tahun 1976. Sampai dengan saat ini, Sakernas mengalami berbagai perubahan baik dalam periode pencacahan maupun cakupan sampel wilayah dan rumah tangga. Tahun 1986 sampai dengan 1993 Sakernas dilaksanakan secara triwulanan, tahun 1994 sampai dengan 2001 secara tahunan setiap bulan Agustus. Pada tahun 2002 sampai dengan 2004 selain secara tahunan juga dilaksanakan secara triwulanan. Sedangkan tahun 2005 sampai dengan 2010 Sakernas dilakukan secara semesteran pada bulan Februari dan Agustus. Dengan semakin mendesaknya tuntutan data ketenagakerjaan baik variasi, kontinuitas, kemutakhiran dan peningkatkan akurasi data yang dihasilkan, maka pengumpulan data Sakernas sejak tahun 2011 mulai dilakukan kembali secara triwulanan yaitu; bulan Februari (Triwulan I), Mei (Triwulan II), Agustus (Triwulan III) dan November (Triwulan IV) yang penyajian datanya dirancang sampai tingkat provinsi. Untuk kegiatan Sakernas pada bulan Agustus 2011 selain dengan sampel triwulanan juga terdapat sampel tambahan, dimaksudkan untuk memperoleh angka tahunan sebagai estimasi penyajian data sampai tingkat kabupaten/kota. Secara umum, tujuan pengumpulan data melalui Sakernas Triwulanan 2014 adalah menyediakan data pokok ketenagakerjaan yang berkesinambungan. Secara khusus, untuk memperoleh informasi data jumlah penduduk yang bekerja, pengangguran dan penduduk yang pernah berhenti/pindah bekerja serta perkembangannya di tingkat kabupaten/kota, provinsi maupun nasional. Sakernas Triwulanan 2014 dilaksanakan di seluruh wilayah Republik Indonesia dengan jumlah sampel sekitar 200.000 rumah tangga, tersebar pada 20.000 blok sensus di seluruh provinsi, baik di daerah perkotaan maupun perdesaan. Dimana besarnya sampel Sakernas setiap triwulan sebesar 5.000 blok sensus. Sedangkan pada Sakernas bulan Agustus besarnya sampel 20.000 blok sensus, diantaranya 5.000 blok sensus adalah sampel Sakernas triwulanan III dan 15.000 blok sensus merupakan sampel Sakernas tambahan. Penambahan sampel tambahan sebesar 15.000 blok sensus dimaksudkan untuk memperoleh estimasi data hingga tingkat kabupaten/kota. Rumah tangga korps diplomatik, rumah tangga yang tinggal baik blok sensus khusus dan rumah tangga khusus yang berada di blok sensus biasa tidak dipilih dalam sampel. Dari setiap rumah tangga terpilih dikumpulkan keterangan mengenai keadaan umum setiap anggota rumah tangga yang mencakup nama, hubungan dengan kepala rumah tangga, jenis kelamin dan umur. Khusus untuk anggota rumah tangga yang berumur 10 tahun ke atas akan ditanyakan keterangan mengenai status perkawinan, pendidikan, pekerjaan, pengangguran dan pengalaman kerja
JENIS DATA 2
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Sampel Probabilitas
UNIT ANALISIS Unit analisis terkecil pada kegiatan Sakernas 2014 triwulan I adalah : Individu
Ruang Lingkup CATATAN Data ketenagakerjaan yang dikumpulkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) melalui sensus dan survei antara lain: Sensus Penduduk (SP), Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS), Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) dan Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS). Dari survei-survei tersebut, hanya Sakernas yang dirancang khusus untuk mengumpulkan data yang dapat menggambarkan keadaan umum ketenagakerjaan antar periode pencacahan. Kegiatan pengumpulan data ketenagakerjaan pertama kali dilaksanakan tahun 1976. Sampai dengan saat ini, Sakernas mengalami berbagai perubahan baik dalam periode pencacahan maupun cakupan sampel wilayah dan rumah tangga. Tahun 1986 sampai dengan 1993 Sakernas dilaksanakan secara triwulanan, tahun 1994 sampai dengan 2001 secara tahunan setiap bulan Agustus. Pada tahun 2002 sampai dengan 2004 selain secara tahunan juga dilaksanakan secara triwulanan. Sedangkan tahun 2005 sampai dengan 2010 Sakernas dilakukan secara semesteran pada bulan Februari dan Agustus. Dengan semakin mendesaknya tuntutan data ketenagakerjaan baik variasi, kontinuitas, kemutakhiran dan peningkatkan akurasi data yang dihasilkan, maka pengumpulan data Sakernas sejak tahun 2011 mulai dilakukan kembali secara triwulanan yaitu; bulan Februari (Triwulan I), Mei (Triwulan II), Agustus (Triwulan III) dan November (Triwulan IV) yang penyajian datanya dirancang sampai tingkat provinsi. Untuk kegiatan Sakernas pada bulan Agustus 2011 selain dengan sampel triwulanan juga terdapat sampel tambahan, dimaksudkan untuk memperoleh angka tahunan sebagai estimasi penyajian data sampai tingkat kabupaten/kota.
TOPICS Topik
Kosakata
Labor Markets
World Bank
URI
KEYWORDS Tenaga Kerja, Sektor Pekerjaan, Sektor Usaha / Bisnis, Pengangguran, Setengah Pengangguran, PHK, Pencapaian Pendidikan, Perkotaan / Pedesaan, Jumlah Jam Kerja, Gaji / Upah / Pendapatan, Status Pekerjaan, Pekerjaan Utama, Industri Utama, Bekerja, Jenis Pekerjaan, Lapangan Usaha
Cakupan CAKUPAN GEOGRAFIS Seluruh Wilayah Indonesia
GEOGRAPHIC UNIT Rancangan penyajian sampai dengan tingkat: Kabupaten/Kota
POPULASI Survei ini mencakup seluruh anggota rumah tangga (ART) yang berusia 10 tahun atau lebih yang tinggal di dalam rumah tangga tersebut. Akan tetapi, rumah tangga korps diplomatik, rumah tangga yang tinggal baik blok sensus khusus dan rumah tangga khusus yang berada di blok sensus biasa tidak dipilih dalam sampel. Survei dibedakan menurut desa/kota.
Penghasil dan Sponsor
3
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
PENANGGUNG JAWAB UTAMA Nama
Afiliasi
Direktur Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan
Badan Pusat Statistik
PROSEDUR LAINNYA Nama
Afiliasi
Role
Direktorat Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan
Badan Pusat Statistik
PENDANAAN Nama
Singkatan
Role
APBN
Produksi Metadata METADATA DIBUAT OLEH Nama
Singkatan Afiliasi
Indah Supriastuti IS
Sub Direktorat Pengelolaan Teknologi Informasi
Role Membuat Deskripsi Metadata, Deskripsi Kegiatan, Datasets, dan External Resources
TANGGAL PRODUKSI METADATA 2016-02-10 VERSI DOKUMEN DDI - versi 1.1 (2016-02-10) update di deskripsi metadata IDENTITAS DOKUMEN DDI DDI-00-SAKERNAS-2014-Q1-M1-BPS
4
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Sampling Response Rate Pada prinsipnya sampel Sakernas tidak dapat diganti dengan alasan apapun
5
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Kuesioner No content available
6
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Pengumpulan Data Tanggal Pengumpulan Data Mulai 2014-01-24 2014-02-24
Akhir 2014-02-21 2014-03-03
Cycle 1 4&5
Jenis Pengumpulan Data Wawancara langsung
Pengumpul Data Nama
Singkatan
Gabungan
Badan Pusat Statistik
Afiliasi
7
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Pengolahan Data No content available
8
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Penilaian Kualitas Data No content available
9
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Deskripsi File
10
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Daftar Variabel
11
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
sak022014_15_
Isi
Daftar SAK14.AK digunakan untuk mencacah semua anggota rumah tangga dalam rumah tangga terpilih. Anggota rumah tangga yang berumur 10 tahun ke atas akan ditanyakan mengenai pendidikan dan beberapa keterangan yang berhubungan dengan ketenagakerjaan. Daftar SAK14.AK terdiri dari lima blok yaitu: Blok I : Pengenalan Tempat Blok ini digunakan untuk mencatat keterangan pokok identitas rumah tangga pada rumah tangga terpilih, agar tidak terjadi kesalahan dalam pencacahan. Blok II : Ringkasan Blok III : Keterangan Petugas Tujuan pengisian blok ini adalah untuk mengetahui siapa yang bertanggungjawab melakukan pencacahan dan pemeriksaan daftar, keterangan waktu pelaksanaan pencacahan dan pemeriksaan Daftar SAK14.AK serta No HP petugas yang masih aktif digunakan untuk memudahkan komunikasi. Blok IV : Keterangan Anggota Rumah Tangga Tujuan dari blok ini adalah untuk mencatat semua anggota rumah tangga dalam rumah tangga terpilih agar tidak ada yang terlewat cacah atau tercatat ganda. Di samping itu dari blok ini dapat diketahui banyaknya anggota rumah tangga yang berumur 10 tahun ke atas yang akan diwawancarai lebih lanjut. Blok V : Keterangan Anggota Rumah Tangga yang Berumur 10 Tahun ke Atas Tujuan dari blok ini adalah untuk mendapatkan keterangan mengenai keadaan ketenagakerjaan yang meliputi kegiatan yang dilakukan selama seminggu yang lalu, jumlah jam kerja, lapangan pekerjaan utama, jenis pekerjaan/jabatan dari pekerjaan utama, status pekerjaan utama, upah/gaji/pendapatan, mencari pekerjaan dan mempersiapkan usaha baru, serta keterangan pengalaman kerja. Blok ini terdiri dari enam (6) sub blok, yaitu: Sub BlokV.A : Pendidikan Sub BlokV.B : Kegiatan Seminggu yang Lalu Sub BlokV.C : Pekerjaan Utama Dimaksudkan untuk memperoleh keterangan mengenai pekerjaan utama responden selama seminggu yang lalu. Sub BlokV.D : Pekerjaan Tambahan Sub BlokV.E : Kegiatan Mencari Pekerjaan/Mempersiapkan Usaha Baru Sub blok ini dimaksudkan untuk memperoleh keterangan yang berkaitan dengan kegiatan mencari pekerjaan dan mempersiapkan usaha baru. Sub Blok V.F : Pengalaman Kerja Sub blok ini dimaksudkan untuk memperoleh keterangan mengenai pengalaman kerja baik mereka yang saat pencacahan sedang bekerja, mencari pekerjaan/ mempersiapkan usaha atau tidak bekerja.
Kasus
0
Variabel
80
Struktur
Tipe: Kunci: ()
Versi Penghasil Missing Data
Variabel ID
Nama
Label
Tipe
Format
V1
FLAG1
FLAG1
discrete character
V2
TAHUN
TAHUN
discrete numeric
V3
BLOKI
PENGENALAN TEMPAT
discrete character
V4
B1P01
PROVINSI
discrete numeric
V5
NPROP
NPROP
discrete character
V6
B1P05
KLASIFIKASI DESA/KELURAHAN
discrete numeric
V7
BLOKII
RINGKASAN
discrete character
V8
BLOKIII
KETERANGAN PETUGAS
discrete character
V9
BLOKIV
KETERANGAN ANGGOTA RUMAH TANGGA
discrete character
V10 HUB
Hubungan dengan kepala rumah tangga
discrete numeric
V11 JK
Jenis kelamin
discrete numeric
V12 UMUR
Umur
contin
V13 STATK
Status perkawinan
discrete numeric
Pertanyaan
numeric
12
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
ID
Nama
Label
Tipe
Format
V14 SEK
Partisipasi sekolah
discrete numeric
V15 BLOKVA
PENDIDIKAN
discrete character
V16 B5P1A
Apakah ijazah/STTB tertinggi yang dimiliki (NAMA) ?
discrete numeric
V17 B5P1B
Jurusan pendidikan/bidang studi:
discrete numeric
V18 B5P1C
Apakah (NAMA) pernah mendapatkan pelatihan kerja dan memperoleh sertifikat ?
discrete numeric
V19 B5P1D1
Sebutkan dua jenis pelatihan kerja yang utama 1
discrete numeric
V20 B5P1D2
Sebutkan dua jenis pelatihan kerja yang utama 2
discrete numeric
V21 BLOKVB
KEGIATAN SEMINGGU YANG LALU
discrete character
V22 B5P2A1
Apakah (NAMA) bekerja ?
discrete numeric
V23 B5P2A2
Apakah (NAMA) sekolah ?
discrete numeric
V24 B5P2A3
Apakah (NAMA) mengurus rumah tangga?
discrete numeric
V25 B5P2A4
Apakah (NAMA) melakukan kegiatan lainnya, selain ’kegiatan pribadi’ ?
discrete numeric
V26 B5P2B
Dari kegiatan 1 s.d 4 yang menyatakan “Ya” di atas, kegiatan apakah yang menggunakan waktu terbanyak selama seminggu yang lalu?
discrete numeric
V27 B5P3
Apakah (NAMA) mempunyai pekerjaan/usaha, tetapi sementara tidak bekerja1) selama seminggu yang lalu?
discrete numeric
V28 B5P4
Apakah (NAMA) sedang mencari pekerjaan?
discrete numeric
V29 B5P5
Apakah (NAMA) sedang mempersiapkan usaha baru?
discrete numeric
V30 B5P6
Apakah alasan utama (NAMA) tidak mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha baru?
discrete numeric
V31 B5P7
Jika ada penawaran pekerjaan, apakah (NAMA) masih mau menerima?
discrete numeric
V32 B5P8A
Berapa jumlah hari kerja seluruh pekerjaan selama seminggu yang discrete numeric lalu?
V33 B5P8B
Berapa jumlah jam kerja dari seluruh pekerjaan setiap hari selama seminggu yang lalu?
contin
V34 BLOKVC
PEKERJAAN UTAMA
discrete character
V35 B5P11
Berapakah jumlah jam kerja (NAMA) pada pekerjaan utama selama seminggu yang lalu?
contin
V36 B5P12
Apakah status/kedudukan (NAMA) dalam pekerjaan utama selama seminggu yang lalu?
discrete numeric
V37 B5P13A
Berapakah upah/gaji/pendapatan bersih yang diterima (NAMA) selama sebulan yang lalu dari pekerjaan utama berupa uang?
contin
numeric
V38 B5P13B
Berapakah upah/gaji/pendapatan bersih yang diterima (NAMA) selama sebulan yang lalu dari pekerjaan utama berupa barang?
contin
numeric
V39 B5P14THN
Sudah berapa lama (NAMA) bekerja di pekerjaan utama sekarang? (tahun)
contin
numeric
V40 B5P14BLM
Sudah berapa lama (NAMA) bekerja di pekerjaan utama sekarang? (bulan)
discrete numeric
V41 B5P15AP
Dimanakah lokasi tempat kerja (NAMA) selama seminggu yang lalu? (provinsi)
discrete numeric
Pertanyaan
numeric
numeric
13
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
ID
Nama
Label
Tipe
V42 B5P15AK
Dimanakah lokasi tempat kerja (NAMA) selama seminggu yang lalu? (kabupaten
discrete numeric
V43 B5P15B
Apabila di luar kabupaten/kota tempat tinggal, apakah (NAMA) pergi dan pulang ke/dari tempat kerja setiap hari, setiap minggu atau setiap bulan?
discrete numeric
V44 B5P15C
Berapa jarak tempuh dari rumah ke tempat kerja?
discrete numeric
V45 B5P15D
Berapa lama perjalanan dari rumah ke tempat kerja?
discrete numeric
V46 B5P15E
Apakah jenis transportasi yang biasanya digunakan (NAMA) untuk pergi dan pulang ke/dari tempat kerja?
discrete numeric
V47 B5P16A
Kapankah (NAMA) pertama kali mulai bekerja/berusaha?
discrete numeric
V48 B5P16B
Berapa lama (NAMA) mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha?
discrete numeric
V49 BLOKVD
PEKERJAAN TAMBAHAN
discrete character
V50 B5P17
Apakah (NAMA) selama seminggu yang lalu mempunyai pekerjaan tambahan?
discrete numeric
V51 B5P18
Apakah lapangan usaha/pekerjaan tambahan utama (NAMA) ?
discrete numeric
V52 BLOKVE
KEGIATAN MENCARI PEKERJAAN/MEMPERSIAPKAN USAHA
discrete character
V53 B5P19
Apakah alasan utama (NAMA) mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha baru?
discrete numeric
V54 B5P20_1
Mendaftar pada bursa kesempatan kerja
discrete numeric
V55 B5P20_2
Menghubungi perusahaan/kantor
discrete numeric
V56 B5P20_3
Melamar dengan memanfaatkan iklan
discrete numeric
V57 B5P20_4
Menghubungi keluarga/kenalan
discrete numeric
V58 B5P20_5
Mengumpulkan modal/perlengkapan
discrete numeric
V59 B5P20_6
Mencari lokasi/tempat usaha
discrete numeric
V60 B5P20_7
Mengurus surat perizinan usaha
discrete numeric
V61 B5P20_8
Lainnya ( ............................................ )
discrete numeric
V62 B5P21A
Sudah berapa lama (NAMA) mencari pekerjaan atau mempersiapkan usaha baru? (tahun)
discrete numeric
V63 B5P21B
Sudah berapa lama (NAMA) mencari pekerjaan atau mempersiapkan usaha baru? (bulan)
discrete numeric
V64 B5P22
Pekerjaan yang dicari/usaha yang sedang dipersiapkan:
discrete numeric
V65 BLOKVF
PENGALAMAN KERJA
discrete character
V66 B5P23
Apakah (NAMA) pernah mempunyai pekerjaan/usaha sebelumnya ? Apakah (NAMA) berhenti bekerja/pindah pekerjaan selama setahun terakhir?
discrete numeric
V68 B5P25
Alasan utama (NAMA) berhenti bekerja/pindah pekerjaan selama setahun terakhir:
discrete numeric
V69 B5P26
Apakah lapangan usaha/pekerjaan (NAMA) sebelum berhenti bekerja/pindah pekerjaan terakhir ?
contin
V70 B5P27
Apakah status/kedudukan (NAMA) sebelum berhenti bekerja/pindah pekerjaan terakhir?
discrete numeric
V71 FLAG2
FLAG2
discrete character
V72 WEIGHT
WEIGHT
contin
V67 B5P24
Format
Pertanyaan
discrete numeric
numeric
numeric
14
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
ID
Nama
Label
Tipe
Format
V73 KLUI9
KLUI9
discrete numeric
V74 KBLI2000_3 KBLI2000_3
contin
numeric
V75 KBLI2005_2 KBLI2005_2
contin
numeric
V76 KBLI2005_3 KBLI2005_3
discrete numeric
V77 KBLI2009_2 KBLI2009_2
contin
numeric
V78 KJI1982
KJI1982
contin
numeric
V79 KBJI2000_1
KBJI2000_1
discrete numeric
V80 KBJI2002
KBJI2002
discrete numeric
Pertanyaan
15
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
16
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
FLAG1 (FLAG1) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: character Width: 5
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
TAHUN (TAHUN) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 201402-201402
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
PENGENALAN TEMPAT (BLOKI) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: character Width: 6
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
PROVINSI (B1P01) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 11-94
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
NPROP (NPROP) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: character Width: 8
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
KLASIFIKASI DESA/KELURAHAN (B1P05) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
17
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
RINGKASAN (BLOKII) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: character Width: 7
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
KETERANGAN PETUGAS (BLOKIII) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: character Width: 8
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
KETERANGAN ANGGOTA RUMAH TANGGA (BLOKIV) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: character Width: 7
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Hubungan dengan kepala rumah tangga (HUB) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-9
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi
18
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Hubungan dengan kepala rumah tangga (HUB) File: sak022014_15_ a) Kepala rumah tangga adalah seorang dari sekelompok anggota rumah tangga yang bertanggung jawab atas kebutuhan sehari-hari dalam rumah tangga tersebut atau orang yang dianggap/ditunjuk sebagai kepala rumah tangga. b) Istri/suami adalah istri/suami dari kepala rumah tangga. c) Anak adalah anak kandung, anak tiri atau anak angkat (adopsi) dari KRT. d) Menantu adalah suami/istri dari anak kandung, anak tiri atau anak angkat (adopsi). e) Cucu adalah anak dari anak kandung, anak tiri atau anak angkat (adopsi). f) Orang tua/mertua adalah bapak/ibu dari kepala rumah tangga atau bapak/ibu dari istri/suami kepala rumah tangga. g) Famili lain adalah orang-orang yang ada hubungan famili/keluarga dengan kepala rumah tangga atau dengan istri/suami kepala rumah tangga misalnya adik, kakak, kemenakan, bibi, paman, ipar, kakek dan nenek. h) Pembantu rumah tangga adalah seseorang yang bekerja sebagai pembantu yang menginap di rumah tangga tersebut dengan menerima upah/gaji baik berupa uang atau barang. i) Lainnya adalah orang yang tidak ada hubungan famili dengan kepala rumah tangga atau istri/suami kepala rumah tangga, seperti orang yang mondok dengan makan (indekos). Penjelasan: o Mantan menantu yang tidak ada hubungan famili dengan kepala rumah tangga dicatat sebagai lainnya (kode 9), sementara mantan menantu yang ada hubungan famili dicatat sebagaimana status hubungan dengan kepala rumah tangga sebelum menikah. o Famili yang bekerja sebagai pembantu (diberi upah gaji) dianggap sebagai pembantu rumah tangga (kode 8). o Sopir dan tukang kebun yang menjadi anggota rumah tangga majikan (makan dan menginap di rumah majikan); maka sopir dicatat sebagai lainnya, sedangkan tukang kebun dicatat sebagai pembantu.
Jenis kelamin (JK) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Instruksi pewawancara Jangan menduga jenis kelamin seseorang berdasarkan namanya.
Umur (UMUR) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Desimal: 0 Range: 29-56
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Umur dihitung dalam tahun dengan pembulatan ke bawah atau umur menurut ulang tahun terakhir sebelum pencacahan. Apabila responden sudah menyebutkan umurnya, tanyakan kembali apakah sudah berulang tahun sebelum saat pencacahan. Perhitungan umur didasarkan pada kalender masehi.
Status perkawinan (STATK) File: sak022014_15_ Gambaran
19
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Status perkawinan (STATK) File: sak022014_15_ Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-4
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi a) Belum kawin: cukup jelas b) Kawin adalah status dari mereka yang terikat dalam perkawinan pada saat pencacahan, baik tinggal bersama maupun terpisah. Dalam hal ini tidak saja mereka yang kawin sah secara hukum (adat, agama, negara) tetapi juga mereka yang oleh masyarakat sekelilingnya dianggap sebagai suami-istri. c) Cerai hidup adalah status dari mereka yang telah berpisah sebagai suami istri karena bercerai dan belum kawin lagi. Termasuk mereka yang mengaku cerai walaupun belum resmi secara hukum. Sebaliknya tidak termasuk mereka yang hanya hidup terpisah tetapi masih berstatus kawin, misalnya suami/istri yang ditinggalkan oleh istri/suami ke tempat lain karena sekolah, bekerja, mencari pekerjaan, atau untuk keperluan lain. Wanita yang mengaku belum pernah kawin tetapi pernah hamil dianggap cerai hidup. d) Cerai mati adalah status dari mereka yang suami/istrinya telah meninggal dunia dan belum kawin lagi. Populasi ditanyakan hanya untuk ART berumur 10 tahun ke atas
Partisipasi sekolah (SEK) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-4
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi a) Tidak/belum pernah bersekolah adalah tidak pernah atau belum pernah terdaftar dan tidak/belum pernah aktif mengikuti pendidikan baik di suatu jenjang pendidikan formal maupun non formal (Paket A/B/C), termasuk juga yang tamat/belum tamat taman kanak-kanak tetapi tidak melanjutkan ke sekolah dasar. b) Masih bersekolah di jenjang pendidikan formal adalah mereka yang terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan di suatu jenjang pendidikan formal, yang berada di bawah pengawasan Kemdiknas, Kementrian Agama (Kemenag), Instansi Negeri lain maupun Instansi Swasta. Penjelasan: Bagi mahasiswa yang sedang cuti dianggap masih bersekolah. c) Masih bersekolah di jenjang pendidikan non formal adalah mereka yang terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan non formal (Paket A/B/C), yang berada di bawah pengawasan Kemdiknas, Kementrian Agama (Kemenag), Instansi Negeri lain maupun Instansi Swasta. d) Tidak bersekolah lagi adalah pernah terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan baik di suatu jenjang pendidikan formal maupun non formal (Paket A/B/C), tetapi pada saat pencacahan tidak lagi terdaftar dan tidak lagi aktif. Populasi ditanyakan hanya untuk ART berumur 10 tahun ke atas
PENDIDIKAN (BLOKVA) File: sak022014_15_ Gambaran
20
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
PENDIDIKAN (BLOKVA) File: sak022014_15_ Tipe: Diskrit Format: character Width: 8
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Apakah ijazah/STTB tertinggi yang dimiliki (NAMA) ? (B5P1A) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-14
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi
21
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah ijazah/STTB tertinggi yang dimiliki (NAMA) ? (B5P1A) File: sak022014_15_ Ijasah/STTB adalah bukti tanda tamat sekolah yang telah menyelesaikan pelajaran dan ditandai dengan lulus ujian akhir pada kelas atau tingkat terakhir suatu jenjang pendidikan di sekolah negeri maupun swasta dengan mendapatkan tanda tamat belajar/ ijasah. Seseorang yang belum mengikuti pelajaran pada kelas tertinggi tetapi bila ia ujian akhir dan lulus maka dianggap tamat sekolah. · SD/SDLB adalah Sekolah Dasar atau yang sederajat (sekolah luar biasa tingkat dasar, sekolah dasar kecil, sekolah dasar pamong). · Madrasah Ibtidaiyah (MI) adalah sekolah umum berciri khas Islam yang sederajat dengan SD. · SMP/SMPLB adalah Sekolah Menengah Pertama atau yang sederajat (MULO, HBS 3 tahun, dan Sekolah Luar Biasa Menengah Pertama). · Madrasah Tsanawiyah (MTs) adalah sekolah umum berciri khas Islam yang sederajat dengan SMP. · Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Luar Biasa (SMLB) adalah Sekolah Menengah Atas (SMA), atau yang sederajat (Sekolah Menengah Luar Biasa, HBS 5 tahun, AMS, dan Kursus Pegawai Administrasi Atas (KPAA). · Madrasah Aliyah (MA) adalah sekolah umum berciri khas Islam yang sederajat dengan SMA. · Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah sekolah kejuruan setingkat SMA misalnya Sekolah Menengah Pekerjaan Sosial (SMPS), Sekolah Menengah Industri Kerajinan, Sekolah Menengah Seni Rupa, Sekolah Menengah Karawitan Indonesia (SMKI), Sekolah Menengah Musik, Sekolah Teknologi Menengah Pembangunan, Sekolah Menengah Ekonomi Atas (SMEA), Sekolah Teknologi Menengah, Sekolah Menengah Teknologi Pertanian, Sekolah Menengah Teknologi Perkapalan, Sekolah Menengah Teknologi Pertambangan, Sekolah Menengah Teknologi Grafika, Sekolah Guru Olah Raga (SGO), Sekolah Guru Pendidikan Luar Biasa (SGPLB), Pendidikan Guru Agama 6 tahun, Sekolah Guru Taman Kanak-Kanak, Kursus Pendidikan Guru (KPG), Sekolah Menengah Analis Kimia, Sekolah Asisten Apoteker (SAA), Sekolah Bidan, Sekolah Penata Rontgen. · Program Diploma 1 atau 2 adalah program D1/D2 pada suatu perguruan tinggi yang menyelenggarakan program diploma 1/2 pada pendidikan formal. Program Diploma 1 hanya program diploma pada pendidikan formal yang dikelola oleh suatu perguruan tinggi. · Program Diploma 3/Sarjana Muda adalah program D3 atau mendapatkan gelar sarjana muda pada suatu akademi/perguruan tinggi yang menyelenggarakan program diploma/mengeluarkan gelar sarjana muda. · Program Diploma 4/Sarjana adalah program pendidikan diploma 4 atau strata 1 (S1) pada suatu perguruan tinggi. · S2/S3 adalah program pendidikan pasca sarjana (master atau doktor), strata 2 atau 3 pada suatu perguruan tinggi. Paket A/B/C merupakan pendidikan kesetaraan dengan tujuan memperluas akses pendidikan dasar sembilan tahun melalui program Paket A dan Paket B serta pendidikan menengah melalui program Paket C. Menurut UU No.20 tahun 2003 pasal 26, pendidikan kesetaraan adalah pendidikan non formal yang mencakup program Paket A Setara SD/MI, Paket B Setara SMP/MTs, dan Paket C Setara SMA/MA. Peserta Pendidikan Kesetaraan · Program Paket A setara SD/MI mencakup: - Penduduk yang belum selesai menempuh pendidikan (putus sekolah) di SD/MI - Penduduk yang belum pernah menempuh pendidikan SD/MI atau tidak dapat bersekolah karena berbagai faktor seperti faktor ekonomi, kendala waktu, geografi, dan masalah sosial/hukum seperti anak jalanan, korban napza, dan anak lapas. · Program Paket B setara SMP/MTs mencakup: - Penduduk yang belum selesai menempuh pendidikan (putus sekolah) di SMP/MTs dari kelompok usia 15-44 tahun dengan prioritas usia 16-18 tahun. - Penduduk yang lulus SD/MI yang tidak melanjutkan pada SMP/MTs karena berbagai faktor seperti faktor ekonomi, kendala waktu, geografi dan masalah sosial/hukum seperti anak jalanan, korban napza dan anak lapas. · Program Paket C Setara SMA/MA mencakup: - Penduduk yang lulus (putus lanjut) Paket B/SMP/MTs; atau penduduk yang putus SMA/MA, SMK/MAK. - Penduduk yang lulus SMP/MTs tidak melanjutkan pada SMA/MA/SMK karena berbagai faktor seperti faktor ekonomi, kendala waktu, geografi dan masalah sosial/hukum seperti anak jalanan, korban napza dan anak lapas. Penjelasan: Bagi kepala rumah tangga/anggota rumah tangga yang bersekolah di dua sekolah (atau lebih) dicatat pada salah satu saja. 22
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah ijazah/STTB tertinggi yang dimiliki (NAMA) ? (B5P1A) File: sak022014_15_ Pertanyaan lanjutan Bila jawaban responden salah satu berkode 1 sampai dengan7 lanjutkan ke Rincian 1.c.
Jurusan pendidikan/bidang studi: (B5P1B) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Pertanyaan pendahuluan Rincian 1.b ini hanya ditanyakan apabila rincian 1.a salah satu kode 8 s.d 14 dilingkari.
Apakah (NAMA) pernah mendapatkan pelatihan kerja dan memperoleh sertifikat ? (B5P1C) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Pelatihan kerja adalah pendidikan/pelatihan yang memberikan suatu keterampilan tertentu yang sifatnya khusus pada batas waktu tertentu dan memperoleh tanda lulus/sertifikat baik yang diselenggarakan oleh pemerintah maupun swasta. Termasuk pelatihan yang dilakukan di tempat kerja atau berkaitan dengan kegiatan yang dilakukan oleh responden. Pertanyaan lanjutan Apabila responden menjawab (”Tidak”) maka langsung ke sub blok V. B.
Sebutkan dua jenis pelatihan kerja yang utama 1 (B5P1D1) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Sebutkan dua jenis pelatihan kerja yang utama 2 (B5P1D2) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
23
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
KEGIATAN SEMINGGU YANG LALU (BLOKVB) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: character Width: 8
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Beberapa pengertian yang perlu diketahui untuk mengisi rincian ini adalah: · Seminggu yang lalu adalah jangka waktu 7 hari berturut-turut yang berakhir sehari sebelum tanggal pencacahan. Misalnya pencacahan Sakernas Triwulanan 2014 dilakukan tanggal 19 Mei 2014 maka yang dimaksud seminggu yang lalu adalah dari tanggal 12 Mei sampai dengan 18 Mei 2014. · Kegiatan mencakup kegiatan bekerja, sekolah, mengurus rumah tangga, dan lainnya (kursus, olahraga, rekreasi dan kegiatan sosial).
Apakah (NAMA) bekerja ? (B5P2A1) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Bekerja adalah kegiatan melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan paling sedikit selama satu jam dalam seminggu yang lalu. Bekerja selama satu jam tersebut harus dilakukan berturut-turut dan tidak terputus. Penghasilan atau keuntungan mencakup upah/gaji/pendapatan termasuk semua tunjangan dan bonus bagi pekerja/karyawan/pegawai dan hasil usaha berupa sewa, bunga atau keuntungan, baik berupa uang atau barang bagi pengusaha. Jika seseorang melakukan pekerjaan tetapi tidak bermaksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan maka tidak dianggap bekerja. Penjelasan: a. Melakukan pekerjaan dalam konsep bekerja adalah melakukan kegiatan ekonomi yang menghasilkan barang atau jasa. b. Orang yang memanfaatkan profesinya untuk keperluan rumah tangga sendiri dianggap bekerja. Contoh: Dokter yang mengobati anggota rumah tangga sendiri, tukang bangunan yang memperbaiki rumah sendiri dan tukang jahit yang menjahit pakaian sendiri dikategorikan bekerja. c. Anggota rumah tangga yang membantu melaksanakan pekerjaan kepala rumah tangga atau anggota rumah tangga yang lain, misalnya di sawah, ladang, warung/toko dan sebagainya dianggap bekerja walaupun tidak menerima upah/gaji/pendapatan (pekerja tak dibayar). d. Orang yang melakukan kegiatan budidaya tanaman yang hasilnya hanya untuk dikonsumsi sendiri dianggap tidak bekerja, kecuali budidaya tanaman bahan makanan pokok, yaitu padi, jagung, sagu dan atau palawija (ubi kayu, ubi jalar, kentang). e. Pekerja serabutan/bebas baik yang bekerja di sektor pertanian maupun non pertanian yang sedang menunggu pekerjaan, dianggap tidak bekerja. f. Seseorang yang mengusahakan persewaan mesin/alat pertanian, mesin industri, peralatan pesta, alat pengangkutan dan sebagainya dikategorikan bekerja. g. Pembantu rumah tangga baik sebagai anggota rumah tangga majikannya maupun bukan anggota rumah tangga majikannya dikategorikan bekerja. h. Seseorang yang menyewakan tanah pertanian kepada orang lain secara bagi hasil, bila ia menanggung risiko (ada keterlibatan biaya produksi) atau turut mengelola atas usaha pertanian itu dikategorikan bekerja. i. Seorang petinju atau penyanyi profesional yang sedang latihan dalam rangka profesinya dikategorikan bekerja.
24
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah (NAMA) bekerja ? (B5P2A1) File: sak022014_15_ Pertanyaan lanjutan Apabila rincian 2.a.1 sampai dengan rincian 2.a.4 berkode 2 ("Tidak"), lanjutkan ke rincian 3.
Apakah (NAMA) sekolah ? (B5P2A2) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Sekolah adalah kegiatan bersekolah di sekolah formal dan non formal, baik pada pendidikan dasar, pendidikan menengah atau pendidikan tinggi. Tidak termasuk yang sedang libur/cuti. Pertanyaan lanjutan Apabila rincian 2.a.1 sampai dengan rincian 2.a.4 berkode 2 ("Tidak"), lanjutkan ke rincian 3.
Apakah (NAMA) mengurus rumah tangga? (B5P2A3) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Mengurus rumah tangga adalah kegiatan mengurus rumah tangga atau membantu mengurus rumah tangga tanpa mendapat upah/gaji. Ibu rumah tangga atau anak-anaknya yang melakukan kegiatan kerumahtanggaan, seperti memasak, mencuci, dan sebagainya digolongkan sebagai mengurus rumah tangga. Bagi pembantu rumah tangga yang mengerjakan hal yang sama tetapi mendapat upah/gaji, digolongkan sebagai bekerja. Jika pembantu melakukan kegiatan mengurus rumah tangga (bukan untuk kepentingan majikannya/pekerjaan) maka juga dikatagorikan mempunyai kegiatan mengurus rumah tangga. Pertanyaan lanjutan Apabila rincian 2.a.1 sampai dengan rincian 2.a.4 berkode 2 ("Tidak"), lanjutkan ke rincian 3.
Apakah (NAMA) melakukan kegiatan lainnya, selain ’kegiatan pribadi’ ? (B5P2A4) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi
25
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah (NAMA) melakukan kegiatan lainnya, selain ’kegiatan pribadi’ ? (B5P2A4) File: sak022014_15_ Kegiatan lainnya selain “kegiatan pribadi” adalah kegiatan selain bekerja, sekolah dan mengurus rumah tangga. Kegiatan lainnya yang dicakup disini adalah kegiatan yang bersifat aktif seperti; olahraga, kursus, piknik, kegiatan sosial(misalnya berorganisasi dan kerja bakti) dan kegiatan ibadah keagamaan (misalnya majelis ta’lim/pengajian). Tidak termasuk “kegiatan pribadi” seperti tidur, santai, bermain dan tidak melakukan kegiatan apapun. Pertanyaan lanjutan Apabila rincian 2.a.1 sampai dengan rincian 2.a.4 berkode 2 (”Tidak”), lanjutkan ke rincian 3.
Dari kegiatan 1 s.d 4 yang menyatakan “Ya” di atas, kegiatan apakah yang menggunakan waktu terbanyak selama seminggu yang lalu? (B5P2B) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-3
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Kegiatan yang terbanyak dilakukan adalah kegiatan yang menggunakan waktu terbanyak dibandingkan dengan kegiatan lainnya. Waktu terbanyak diperhitungkan dengan membandingkan waktu yang digunakan untuk bekerja, sekolah, mengurus rumah tangga dan kegiatan lainnya (kursus, olah raga, rekreasi dan kegiatan sosial). Waktu luang yang digunakan untuk arisan keluarga, mengunjungi famili, santai, tidur dan bermain tidak dihitung sebagai bahan pembanding. Contoh: Santiana seorang karyawan toko roti setiap hari ia bekerja selama 7 jam, mulai hari Senin sampai dengan Sabtu. Pulang bekerja ia kuliah di suatu universitas swasta selama 4 jam setiap hari Selasa, Rabu dan Jum’at. Hanya pada hari Minggu dia bisa gunakan waktunya untuk berjalan-jalan ke mall dan cuci mata yaitu selama 3 jam. Dalam hal ini kegiatan yang memakai waktu terbanyak adalah bekerja walaupun ia juga bersekolah dan melakukan kegiatan lainnya. Cara membandingkan waktu terbanyak sbb: Bekerja = 6 x 7 jam = 42 jam Kuliah = 3 x 4 jam = 12 jam Jalan-jalan = 1 x 3 jam = 3 jam Pertanyaan pendahuluan Rincian ini ditanyakan apabila Rincian 2.a yang berkode 1(“Ya”) lebih dari satu. Pertanyaan lanjutan Bila jawabannya berkode 1 maka lanjutkan ke rincian 4.
Apakah (NAMA) mempunyai pekerjaan/usaha, tetapi sementara tidak bekerja1) selama seminggu yang lalu? (B5P3) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi
26
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah (NAMA) mempunyai pekerjaan/usaha, tetapi sementara tidak bekerja1) selama seminggu yang lalu? (B5P3) File: sak022014_15_ Dikategorikan mempunyai pekerjaan tetapi sementara tidak bekerja adalah mereka yang mempunyai pekerjaan/usaha tetapi selama seminggu yang lalu tidak bekerja karena sesuatu sebab seperti sakit, cuti, menunggu panen, tugas belajar atau mogok kerja. Contoh: a. Pekerja profesional (mempunyai keahlian tertentu/khusus) yang sedang tidak bekerja karena sakit atau menunggu pekerjaan berikutnya, seperti: dalang, tukang pijat, dukun dan penyanyi komersial. b. Pekerja tetap, pegawai pemerintah atau swasta yang sedang tidak bekerja karena cuti, sakit, mangkir, mogok kerja, cuti karena sedang sekolah dinas/beasiswa dari kantor, atau diistirahatkan sementara karena perusahaan berhenti kegiatannya sementara, misalnya karena kerusakan mesin, bahan baku tidak tersedia dan sebagainya. c. Petani yang mengusahakan tanah pertanian sedang tidak bekerja karena alasan sakit atau menunggu pekerjaan berikutnya seperti menunggu panen atau musim hujan untuk menggarap sawah. d. Seseorang yang mengusahakan penyewaan kamar kost seminggu yang lalu tidak melakukan kegiatan terkait penyewaan kamar/rumah kost maka dianggap sementara tidak bekerja. Pekerjaan bukan profesional, seperti pekerja serabutan/bebas, tukang cangkul keliling, buruh tani dan buruh lepas lainnya serta pekerja keluarga yang sementara tidak ada pekerjaan atau tidak melakukan kegiatan “Bekerja” selama seminggu yang lalu, tidak dikategorikan sebagai sementara tidak bekerja Pertanyaan pendahuluan Rincian ini ditanyakan apabila rincian 2.a.1 (bekerja) berkode 2.
Apakah (NAMA) sedang mencari pekerjaan? (B5P4) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Mencari pekerjaan adalah kegiatan dari mereka yang berusaha mendapatkan pekerjaan. Penjelasan: Kegiatan mencari pekerjaan tidak terbatas dalam jangka waktu seminggu yang lalu saja, tetapi bisa dilakukan beberapa waktu yang lalu asalkan seminggu yang lalu masih menunggu jawaban. Jadi dalam kategori ini juga termasuk mereka yang telah memasukkan lamaran dan sedang menunggu hasilnya. Yang digolongkan mencari pekerjaan: · Mereka yang bekerja atau mempunyai pekerjaan, tetapi karena suatu hal masih berusaha mendapatkan pekerjaan lain. · Mereka yang dibebastugaskan dan akan dipanggil kembali, tetapi sedang berusaha mendapatkan pekerjaan lain. · Mereka yang bekerja paling sedikit 1 jam selama seminggu yang lalu, dan sedang berusaha mendapatkan pekerjaan lain. · Mereka yang belum pernah bekerja dan sedang berusaha mendapatkan pekerjaan. · Mereka yang sudah pernah bekerja kemudian karena sesuatu hal berhenti atau diberhentikan dan sedang berusaha mendapatkan pekerjaan. · Mereka yang biasanya sekolah atau mengurus rumah tangga dan sedang berusaha mendapatkan pekerjaan.
Apakah (NAMA) sedang mempersiapkan usaha baru? (B5P5) File: sak022014_15_ Gambaran
27
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah (NAMA) sedang mempersiapkan usaha baru? (B5P5) File: sak022014_15_ Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Mempersiapkan usaha baru adalah suatu kegiatan yang dilakukan seseorang dalam rangka mempersiapkan usaha yang ‘baru’ (bukan merupakan pengembangan suatu usaha), yang bertujuan untuk memperoleh penghasilan/keuntungan atas resiko sendiri, baik dengan atau tanpa mempekerjakan buruh/karyawan/pegawai dibayar maupun tak dibayar. Mempersiapkan usaha yang dimaksud adalah apabila ‘tindakannya nyata’ seperti mengumpulkan modal atau perlengkapan/alat, mencari lokasi/tempat, mengurus surat ijin usaha dan sebagainya, telah/sedang dilakukan. Mempersiapkan usaha baru tidak termasuk yang baru merencanakan, berniat dan baru mengikuti kursus/pelatihan dalam rangka membuka usaha. Mempersiapkan usaha baru dalam rincian 5 ini, nantinya cenderung pada pekerjaan sebagai berusaha, baik berusaha sendiri (own account worker), berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh tak dibayar atau berusaha dibantu buruh tetap/buruh dibayar. Referensi Waktu: Kegiatan mempersiapkan suatu usaha tidak terbatas dalam jangka waktu seminggu yang lalu saja, tetapi bisa dilakukan beberapa waktu yang lalu asalkan seminggu yang lalu masih berusaha untuk mempersiapkan suatu kegiatan usaha. Yang digolongkan sedang mempersiapkan suatu usaha adalah mereka yang tidak mempunyai usaha (berusaha) dan dalam seminggu yang lalu sedang: o Mengumpulkan modal berupa uang atau barang untuk keperluan suatu usaha atau pekerjaan baik dengan cara menabung (rencana usaha sudah jelas/pasti) atau meminjam dari orang lain atau lembaga/instansi yang dapat memberikan kredit usaha. o Sedang/telah mengurus surat ijin usaha dalam rangka akan menciptakan suatu usaha atau pekerjaan. o Sedang/telah mencari lokasi/tempat dalam rangka akan menciptakan suatu usaha atau pekerjaan. o Mereka yang pernah berusaha dan berhenti/bangkrut, tetapi pada saat pencacahan sedang mempersiapkan suatu usaha. Contoh: · Karina berencana membuat butik jilbab di dekat kampusnya. Karena belum punya modal, dia sedang menghubungi teman-teman terdekatnya untuk mengajak kerjasama dalam rangka mengumpulkan modal. · Setelah menyelesaikan kursus montir sebulan yang lalu, Armada berbelanja peralatan montir guna membuka bengkel dengan uang hasil penjualan motor balapnya. · Rendi adalah seorang surveyor di suatu Lembaga Survei, tetapi sebulan yang lalu dia di PHK karena ketahuan mengarang data. Karena takut menganggur terlalu lama, seminggu yang lalu Rendi menyewa sebuah toko kecil yang akan digunakannya untuk menjual nasi ayam bakar. · Muhidin yang bekerja sebagai akuntan di suatu perusahaan swasta, tiga hari yang lalu mengurus surat ijin dalam rangka menyiapkan usaha warnet. · Mariska sedang mencari lokasi untuk mendirikan rumah makan Dapur Sunda, setelah bangkrut dari usaha toko pakaian jadi empat bulan yang lalu. Yang tidak digolongkan sedang mempersiapkan suatu usaha; adalah mereka yang sudah mempunyai pekerjaan dengan status berusaha, baik berusaha sendiri, berusaha dengan buruh tetap atau berusaha dengan dibantu buruh tidak tetap walaupun pada saat pencacahan sedang mengadakan perluasan atau pengembangan usaha, seperti: menambah jenis komoditi penjualan, membuka cabang baru, menambah usaha baru dan sebagainya. Contoh: o Rambolo telah membuka praktek bekam di rumahnya, karena banyak pelanggannya yang kesulitan mencari obat-obatan herbal, maka Rambolo menyewa tempat di dekat rumahnya yang akan digunakan untuk menjual obat-obatan herbal. o Ane Afianti mempunyai butik Kebaya dengan memperkerjakan sepuluh orang karyawan di Jakarta. Oleh karena banyak permintaan dari pelanggannya di daerah Bandung maka Ane telah mempersiapkan untuk membuka cabang di Bandung. Dalam hal ini baik Rambolo maupun Ane Afianti tidak dikategorikan sebagai sedang mempersiapkan suatu usaha karena mereka sedang/telah bekerja dengan status berusaha. Pertanyaan lanjutan Jika rincian 4 berkode 2 dan rincian 5 berkode 2, lanjutkan ke rincian 6 sd 7. Jika responden berstatus bekerja (R.2.a.1=1) dan rincian 4 atau rincian 5 berkode 1, maka lanjutkan ke rincian 8 sd 17, tetapi jika rincian 2.a.1=2,rincian 3=2 dan rincian 4 atau rincian 5 berkode 1 maka lanjutkan ke rincian 19.
28
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah alasan utama (NAMA) tidak mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha baru? (B5P6) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-8
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi · Putus asa (merasa tidak mungkin mendapat pekerjaan): alasan bagi mereka yang berkali-kali mencari pekerjaan tetapi tidak berhasil mendapatkan pekerjaan sehingga ia merasa tidak mungkin mendapat pekerjaan yang diinginkan. Atau mereka yang merasa karena keadaan situasi/kondisi/iklim/musim menyebabkan tidak mungkin mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Untuk alasan bagi mereka yang putus asa (merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan) tidak termasuk: a. Anak yang sedang sekolah b. Sibuk mengurus rumah tangga c. Ketidakmampuan secara fisik dalam bekerja atau sudah lanjut usia (jompo) Apabila alasan yang dikemukakan adalah seperti pada butir a sampai dengan c di atas, maka kembalikan ke alasan yang sesuai dengan kode yang tersedia, yaitu: Bagi mereka yang sedang sekolah Kode 3 yang dilingkari Bagi mereka yang mengurus rumah tangga Kode 4 yang dilingkari Bagi mereka yang tidak mampu melakukan pekerjaan karena lanjut usia atau cacat fisik Kode 7 yang dilingkari. · Sudah diterima bekerja, tapi belum mulai bekerja: alasan bagi mereka yang tidak mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha karena sudah diterima bekerja, tapi pada saat pencacahan belum mulai bekerja. Orangyang sudah diterima bekerja tetapi belum mulai bekerja pada saat pencacahan tidak dikategorikan sementara tidak bekerja. Isikan kegiatannya sesuai yang dilakukannya selama seminggu yang lalu sebelum pencacahan. · Sedang bersekolah: alasan bagi mereka yang tidak mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha karena sedang bersekolah. · Mengurus rumah tangga: alasan bagi mereka yang tidak mencari pekerjaan/ mempersiapkan usaha karena mengurus rumah tangga. · Sudah mempunyai pekerjaan/usaha: alasan ini terutama ditujukan kepada mereka yang telah mempunyai pekerjaan/usaha atau telah bekerja sehingga mereka merasa tidak perlu mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha. · Merasa sudah cukup: alasan bagi mereka yang tidak mencari pekerjaan/ mempersiapkan usaha karena merasa sudah cukup baik dari segi pendapatan maupun waktu. Mungkin juga seseorang yang merasa tidak perlu mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha karena mempunyai tabungan atau rumah kontrakan yang mendatangkan pendapatan berupa bunga atau uang kontrak. Dengan demikian ia sudah merasa cukup dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. · Tidak mampu melakukan pekerjaan: alasan bagi mereka yang tidak mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha karena keadaan fisik dan mentalnya tidak memungkinkan untuk melakukan pekerjaan, seperti sudah jompo atau cacat. Alasan ini hanya boleh terisi bagi responden yang tidak bekerja pada seminggu yang lalu. · Lainnya: alasan bagi mereka yang tidak mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha karena alasan-alasan lain yang tidak disebutkan di atas. Pertanyaan pendahuluan Rincian ini ditanyakan apabila rincian 4 dan rincian 5 berkode 2 (”Tidak”). Pertanyaan lanjutan Apabila responden tidak bekerja atau tidak sementara tidak bekerja maka lanjutkan ke rincian 23. Bila Kode 7 dilingkari maka lanjutkan ke rincian 23. Instruksi pewawancara Jangan mengarahkan jawaban responden ke dalam salah satu pernyataan yang ada dalam kuesioner. Oleh karena itu jangan dibacakan masing-masing pernyataan tersebut kepada responden, namun lebih menekankan pada ”opini/alasan” responden. Jika responden menyatakan lebih dari satu alasan, tanyakan alasan yang utama.
Jika ada penawaran pekerjaan, apakah (NAMA) masih mau menerima? (B5P7) File: sak022014_15_ 29
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Jika ada penawaran pekerjaan, apakah (NAMA) masih mau menerima? (B5P7) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Responden dikategorikan mau menerima pekerjaan (R7=1) apabila jawabannya secara spontan “Ya” atau “mau”. Tetapi bila menjawabnya dengan persyaratan tertentu seperti “lihat dulu gaji/upahnya ” atau dengan ”menanyakan jenis pekerjaannya ” atau dengan syarat lainnya atau dengan menambahkan kata-kata alasan seperti ”apabila ...., namun ...., tergantung ..... ” maka responden tersebut tidak dikategorikan sebagai mau menerima pekerjaan (R7=2). Pertanyaan lanjutan Jika R2.a1=2 dan R3=2 maka lanjutkan ke sub blok V.E
Berapa jumlah hari kerja seluruh pekerjaan selama seminggu yang lalu? (B5P8A) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 0-7
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Hari kerja adalah hari pada waktu seseorang melakukan kegiatan bekerja paling sedikit 1 (satu) jam terus-menerus dalam seminggu yang lalu dari seluruh pekerjaan. Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1
Berapa jumlah jam kerja dari seluruh pekerjaan setiap hari selama seminggu yang lalu? (B5P8B) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Desimal: 0 Range: 0-67
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi
30
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Berapa jumlah jam kerja dari seluruh pekerjaan setiap hari selama seminggu yang lalu? (B5P8B) File: sak022014_15_ Jumlah jam kerja adalah lama waktu (dalam jam) yang digunakan untuk bekerja dari seluruh pekerjaan yang dilakukan selama seminggu yang lalu. Penghitungannya dimulai dari satu hari yang lalu (hari ke-7), dua hari yang lalu (hari ke-6) dan seterusnya sampai dengan tujuh hari yang lalu (hari ke-1), kemudian jumlahkan jam kerja tersebut. Penjelasan: · Bagi para buruh/karyawan/pegawai yang biasanya mempunyai jam kerja tetap, penghitungan jam kerja resmi dikurangi dengan jam istirahat resmi maupun jam meninggalkan kantor/bolos tidak termasuk waktu di perjalanan baik datang dan pulang. Bila melakukan lembur, jam kerja harus dihitung. · Jam kerja pedagang keliling dihitung mulai berangkat dari rumah sampai tiba kembali di rumah dikurangi jam yang tidak merupakan jam kerja seperti mampir ke rumah famili/kawan dan sebagainya. Penghitungan jam kerja untuk pedagang keliling meliputi kegiatan belanja bahan baku ke pasar, memasak, menyiapkan makanan dagangan, berjualan keliling dan merapikan peralatan dagangan. · Bagi responden yang mempunyai kegiatan sewa rumah atau alat-alat pesta maka untuk mencatat jam kerja selama seminggu yang lalu dihitung sejak responden mulai siap menunggu penyewa dan membersihkan rumah atau alat-alat pesta yang akan disewakan. Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1
PEKERJAAN UTAMA (BLOKVC) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: character Width: 8
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi o Jika responden pada seminggu yang lalu hanya mempunyai satu pekerjaan, maka pekerjaan tersebut dicatat sebagai pekerjaan utama. o Jika responden pada seminggu yang lalu mempunyai lebih dari satu pekerjaan, maka pekerjaan yang menggunakan waktu terbanyak dicatat sebagai pekerjaan utama. Jika waktu yang digunakan sama, maka pekerjaan yang memberikan penghasilan terbesar dianggap sebagai pekerjaan utama. Jika waktu yang digunakan sama dan penghasilannya juga sama besar, maka terserah pada responden, pekerjaan mana yang dianggap merupakan pekerjaan utama.
Berapakah jumlah jam kerja (NAMA) pada pekerjaan utama selama seminggu yang lalu? (B5P11) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Desimal: 0 Range: 0-67
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1
Apakah status/kedudukan (NAMA) dalam pekerjaan utama selama seminggu yang lalu? (B5P12) File: sak022014_15_ 31
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah status/kedudukan (NAMA) dalam pekerjaan utama selama seminggu yang lalu? (B5P12) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-7
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi
32
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah status/kedudukan (NAMA) dalam pekerjaan utama selama seminggu yang lalu? (B5P12) File: sak022014_15_ Status pekerjaan adalah jenis kedudukan seseorang dalam pekerjaan, terdiri dari: · Berusaha sendiri adalah bekerja atau berusaha dengan menanggung resiko secara ekonomis, diantaranya dengan tidak kembalinya ongkos produksi yang telah dikeluarkan dalam rangka usahanya tersebut, serta tidak menggunakan pekerja dibayar maupun pekerja tak dibayar. Termasuk yang sifatnya memerlukan teknologi atau keahlian khusus. Penjelasan: Perusahaan yang didirikan oleh lebih dari satu orang dan tidak memiliki buruh/pegawai maka masing-masing orang berstatus sebagai berusaha sendiri. Contoh: Sopir lepas (tidak mendapat gaji) dengan sistem setoran, tukang becak, tukang kayu, tukang batu, tukang listrik, tukang pijat, tukang gali sumur, agen koran, tukang ojek, pedagang yang berusaha sendiri, dokter/bidan/dukun yang buka praktek sendiri, calo tiket, calo tanah/rumah dan lain sebagainya. · Berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh tak dibayar adalah bekerja atau berusaha atas resiko sendiri, dan menggunakan buruh/karyawan/pegawai tak dibayar dan atau buruh/karyawan/pegawai tidak tetap. Buruh/karyawan/pegawai tidak tetap adalah buruh/karyawan/pegawai yang bekerja pada orang lain atau instansi/kantor/perusahaan dan hanya menerima upah berdasarkan pada banyaknya waktu kerja atau volume pekerjaan yang dikerjakan. Contoh: 1. Pengusaha warung/toko yang dibantu oleh anggota rumah tangga/pekerja tak dibayar dan atau dibantu orang lain yang diberi upah berdasarkan hari masuk kerja. 2. Pedagang keliling yang dibantu pekerja tak dibayar atau orang lain yang diberi upah pada saat membantu saja 3. Petani yang mengusahakan lahan pertaniannya dengan dibantu pekerja tak dibayar. Walaupun pada waktu panen petani tersebut memberikan hasil bagi panen (bawon), pemanen tidak dianggap sebagai buruh tetap. · Berusaha dibantu buruh tetap/buruh dibayar adalah berusaha atas resiko sendiri dan mempekerjakan paling sedikit satu orang buruh/karyawan/pegawai tetap yang dibayar. Buruh/karyawan/pegawai tetapdibayar adalah seseorang yang bekerja pada orang lain atau instansi/kantor/perusahaan dengan menerima upah/gaji secara tetap, baik ada kegiatan maupun tidak ada kegiatan. Contoh: 1. Pemilik toko yang mempekerjakan satu atau lebih buruh tetap. 2. Pengusaha pabrik kripik singkong yang memakai buruh tetap. · Buruh/karyawan/pegawai adalah seseorang yang bekerja pada orang lain atau instansi/kantor/perusahaan secara tetap dengan menerima upah/gaji baik berupa uang maupun barang. Buruh yang tidak mempunyai majikan tetap tidak digolongkan sebagai buruh/karyawan/pegawai, tetapi sebagai pekerja bebas. Seseorang dianggap memiliki majikan tetap jika memiliki satu majikan yang sama dalam sebulan terakhir. Khusus pekerja pada sektor bangunan dianggap buruh jika bekerja minimal tiga bulan pada satu majikan. Contoh: Sony seorang tukang bangunan, sudah 4 bulan memperbaiki rumah pak Maharaj. Sony dikategorikan sebagai buruh/karyawan/pegawai. · Pekerja bebas di pertanian, adalah seseorang yang bekerja pada orang lain/majikan/institusi yang tidak tetap (lebih dari satu majikan dalam sebulan terakhir) di usaha pertanian baik yang berupa usaha rumah tangga maupun bukan usaha rumah tangga atas dasar balas jasa dengan menerima upah atau imbalan baik berupa uang maupun barang, baik dengan sistem pembayaran harian maupun borongan. Usaha pertanian meliputi pertanian tanaman pangan, perkebunan, kehutanan, peternakan, perikanan, dan perburuan, termasuk jasa pertanian. Majikan adalah orang atau pihak yang memberikan pekerjaan dengan pembayaran yang disepakati. Contoh seseorang yang berstatus sebagai majikan: 1. Seorang petani padi yang mempekerjakan buruh tani untuk mengolah sawah dengan upah harian. 2. Seorang pengusaha perkebunan yang mempekerjakan beberapa orang untuk memetik buah kelapa dengan memberikan upah. Contoh pekerja bebas di pertanian: Buruh panen padi, buruh cangkul sawah/ladang, buruh penyadap karet, buruh panenudang dari tambak, buruh pemetik kopi, kelapa, cengkeh, dan sebagainya. · Pekerja bebas di non pertanian adalah seseorang yang bekerja pada orang lain/majikan/institusi yang tidak tetap (lebih dari satu majikan dalam sebulan terakhir), di usaha non pertanian dengan menerima upah atau imbalan baik berupa uang maupun barang, dan baik dengan sistem pembayaran harian maupun borongan. Usaha non pertanian adalah usaha diseluruh sektor selain sektor pertanian. Contoh: Kuli-kuli di pasar, stasiun atau tempat-tempat lainnya yang tidak mempunyai majikan tetap, calo penumpang angkutan umum, tukang cuci keliling, pemulung, kuli bangunan, tukang parkir bebas, dan sebagainya. · Pekerja keluarga/tak dibayar adalah seseorang yang bekerja membantu orang lain yang berusaha dengan tidak mendapat upah/gaji, baik berupa uang maupun barang. Contoh: 1. Anggota rumah tangga dari orang yang dibantunya, seperti istri yang membantu suaminya bekerja di sawah. 2. Bukan anggota rumah tangga tetapi keluarga dari orang yang dibantunya, seperti saudara/famili yang membantu melayani penjualan di warung. 3. Bukan anggota rumah tangga dan bukan keluarga dari orang yang dibantunya, seperti orang yang membantu menganyam topi pada industri rumah tangga tetangganya.
33
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah status/kedudukan (NAMA) dalam pekerjaan utama selama seminggu yang lalu? (B5P12) File: sak022014_15_ Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1 Pertanyaan lanjutan Apabila jawaban responden salah satu Kode 1, 4, 5, atau 6 lanjutkan ke Rincian 13. Bila berkode 2 atau 3 lanjutkan ke Rincian 14, tetapi bila jawaban Kode 7 lanjutkan ke R15.
Berapakah upah/gaji/pendapatan bersih yang diterima (NAMA) selama sebulan yang lalu dari pekerjaan utama berupa uang? (B5P13A) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Desimal: 0 Range: 0-4015000
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Upah/gaji bersih selama sebulan adalah imbalan yang diterima selama sebulan yang lalu oleh buruh/karyawan/pegawai, baik berupa uang ataupun barang yang dibayarkan oleh perusahaan/kantor/majikan setelah dikurangi dengan iuran wajib (askes, taspen, taperum, astek, pajak penghasilan dan lain sebagainya) Penjelasan : o Bagi buruh/karyawan/pegawai tetap, apabila pada saat pencacahan baru bekerja selama seminggu atau beberapa hari, maka isian upah/gaji bersih yang diterima selama sebulan tetap harus diperkirakan. o Bagi buruh/karyawan/pegawai yang biasanya menerima upah/gaji bersih yang dibayarkan dalam mingguan atau setengah bulanan, maka isian upah/gaji bersih sebulan yang dicatat adalah sebagai berikut: Upah/gaji mingguan : 5 hari kerja = upah/gaji mingguan dibagi 5 dikalikan 21 6 hari kerja = upah/gaji mingguan dibagi 6 dikalikan 25 Upah/gaji tengah bulanan: 5 hari kerja = upah/gaji tengah bulanan dibagi 10 dikalikan 21 6 hari kerja = upah/gaji tengah bulanan dibagi 12 dikalikan 25 Pendapatan bersih sebulan yang lalu adalah imbalan atau penghasilan selama sebulan baik berupa uang maupun barang yang diterima oleh seseorang yang bekerja dengan status berusaha sendiri, pekerja bebas di pertanian atau pekerja bebas di non pertanian. Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1 Rincian 13 hanya ditanyakan apabila Rincian 12 jawabannya salah satu kode 1, 4, 5 atau 6 yaitu mempunyai pekerjaan dengan status sebagai berusaha sendiri, buruh/karyawan/pegawai, pekerja bebas di pertanian atau pekerja bebas di non pertanian.
34
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Berapakah upah/gaji/pendapatan bersih yang diterima (NAMA) selama sebulan yang lalu dari pekerjaan utama berupa barang? (B5P13B) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Desimal: 0 Range: 0-320000
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Upah/gaji bersih selama sebulan adalah imbalan yang diterima selama sebulan yang lalu oleh buruh/karyawan/pegawai, baik berupa uang ataupun barang yang dibayarkan oleh perusahaan/kantor/majikan setelah dikurangi dengan iuran wajib (askes, taspen, taperum, astek, pajak penghasilan dan lain sebagainya) Penjelasan : o Bagi buruh/karyawan/pegawai tetap, apabila pada saat pencacahan baru bekerja selama seminggu atau beberapa hari, maka isian upah/gaji bersih yang diterima selama sebulan tetap harus diperkirakan. o Bagi buruh/karyawan/pegawai yang biasanya menerima upah/gaji bersih yang dibayarkan dalam mingguan atau setengah bulanan, maka isian upah/gaji bersih sebulan yang dicatat adalah sebagai berikut: Upah/gaji mingguan : 5 hari kerja = upah/gaji mingguan dibagi 5 dikalikan 21 6 hari kerja = upah/gaji mingguan dibagi 6 dikalikan 25 Upah/gaji tengah bulanan: 5 hari kerja = upah/gaji tengah bulanan dibagi 10 dikalikan 21 6 hari kerja = upah/gaji tengah bulanan dibagi 12 dikalikan 25 Pendapatan bersih sebulan yang lalu adalah imbalan atau penghasilan selama sebulan baik berupa uang maupun barang yang diterima oleh seseorang yang bekerja dengan status berusaha sendiri, pekerja bebas di pertanian atau pekerja bebas di non pertanian. Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1 Rincian 13 hanya ditanyakan apabila Rincian 12 jawabannya salah satu kode 1, 4, 5 atau 6 yaitu mempunyai pekerjaan dengan status sebagai berusaha sendiri, buruh/karyawan/pegawai, pekerja bebas di pertanian atau pekerja bebas di non pertanian.
Sudah berapa lama (NAMA) bekerja di pekerjaan utama sekarang? (tahun) (B5P14THN) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Desimal: 0 Range: 0-22
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Pertanyaan pendahuluan
35
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Sudah berapa lama (NAMA) bekerja di pekerjaan utama sekarang? (tahun) (B5P14THN) File: sak022014_15_ Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1 Pertanyaan ini ditanyakan khusus untuk responden yang bekerja dengan status berusaha sendiri (R12=1), berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh tak dibayar (R12=2), berusaha dibantu buruh tetap/buruh dibayar (R12=3) dan buruh/karyawan/pegawai (R12=4).
Sudah berapa lama (NAMA) bekerja di pekerjaan utama sekarang? (bulan) (B5P14BLM) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 0-7
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1 Pertanyaan ini ditanyakan khusus untuk responden yang bekerja dengan status berusaha sendiri (R12=1), berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh tak dibayar (R12=2), berusaha dibantu buruh tetap/buruh dibayar (R12=3) dan buruh/karyawan/pegawai (R12=4)
Dimanakah lokasi tempat kerja (NAMA) selama seminggu yang lalu? (provinsi) (B5P15AP) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 11-94
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Lokasi tempat pekerjaan utama adalah identitas lokasi tempat dimana seseorang melakukan kegiatan bekerja/berusaha pada pekerjaan utama. Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1 Pertanyaan lanjutan Jika provinsi dan kab/kota sebagai lokasi tempat pekerjaan utama sama dengan provinsi dan kab/kota tempat tinggal responden, maka lanjutkan ke pertanyaan 16.a
Dimanakah lokasi tempat kerja (NAMA) selama seminggu yang lalu? (kabupaten (B5P15AK) File: sak022014_15_ Gambaran
36
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Dimanakah lokasi tempat kerja (NAMA) selama seminggu yang lalu? (kabupaten (B5P15AK) File: sak022014_15_ Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-1
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Lokasi tempat pekerjaan utama adalah identitas lokasi tempat dimana seseorang melakukan kegiatan bekerja/berusaha pada pekerjaan utama. Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1 Pertanyaan lanjutan Jika provinsi dan kab/kota sebagai lokasi tempat pekerjaan utama sama dengan provinsi dan kab/kota tempat tinggal responden, maka lanjutkan ke pertanyaan 16.a
Apabila di luar kabupaten/kota tempat tinggal, apakah (NAMA) pergi dan pulang ke/dari tempat kerja setiap hari, setiap minggu atau setiap bulan? (B5P15B) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-3
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Kode 1, Harian yaitu jika responden pergi dan pulang setiap hari (rutin). Kode 2, Mingguan yaitu jika responden pergi dan pulang setiap lebih dari satu hari sampai satu minggu. Kode3, Bulanan yaitu jika responden pergi dan pulang setiap lebih dari satu minggu dan kurang dari 6 bulan. Misalnya 2 minggu sekali atau 3 bulan sekali. Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1 Pertanyaan lanjutan Jika R.15.b. berkode 2 atau 3, lanjutkan ke R.16.a. Instruksi pewawancara Bila Responden bukan sebagai kepala rumah tangga maka Rincian 15.b tidak boleh berkode 2 atau 3
Berapa jarak tempuh dari rumah ke tempat kerja? (B5P15C) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-4
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Jarak yang dicatat disini adalah jarak sekali jalan, bukan jarak pergi-pulang. Pertanyaan pendahuluan
37
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Berapa jarak tempuh dari rumah ke tempat kerja? (B5P15C) File: sak022014_15_ Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1
Berapa lama perjalanan dari rumah ke tempat kerja? (B5P15D) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-4
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Lama perjalanan dihitung sejak responden berangkat dari rumah sampai ke tempat bekerja, termasuk waktu menunggu kendaraan umum (bagi yang menggunakan kendaraan umum). Mampir ke rumah teman/famili, belanja, atau kegiatan lain yang tidak berkaitan dengan pekerjaan tidak dihitung sebagai waktu perjalanan. Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1
Apakah jenis transportasi yang biasanya digunakan (NAMA) untuk pergi dan pulang ke/dari tempat kerja? (B5P15E) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-4
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi * Transportasi umum adalah jenis transportasi yang penggunaannya tidak terbatas pada orang tertentu, tetapi bisa digunakan oleh semua orang. Orang yang menggunakan transportasi ini biasanya membayar sebagai balas jasa. Contoh: kereta api, bus umum, ojek dan lain-lain. * Transportasi bersama adalah jenis transportasi yang digunakan oleh sekelompok orang, baik dengan membayar maupun tidak. Contoh: mobil jemputan karyawan. *Transportasi pribadi adalah jenis transportasi yang hanya bisa digunakan sendiri. Yang termasuk dalam fasilitas pribadi adalah kendaraan yang dikuasai responden, baik kendaraan bermotor maupun tidak bermotor. *Jalan Kaki adalah apabila pergi/menuju ke dan pulang dari tempat melakukan kerja dengan berjalan kaki. Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1 Instruksi pewawancara Bila responden biasa menggunakan lebih dari 1 jenis transportasi, tanyakan jenis transportasi untuk jarak terjauh.
Kapankah (NAMA) pertama kali mulai bekerja/berusaha? (B5P16A) File: sak022014_15_ 38
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Kapankah (NAMA) pertama kali mulai bekerja/berusaha? (B5P16A) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Yang dimaksud dengan kapan pertama kali bekerja/berusaha adalah saat pertama kali seseorang melakukan kegiatan bekerja/berusaha dan belum pernah bekerja. Contoh: Melinda saat ini bekerja sebagai pegawai di Bappeda. Ketika masih di SMTA Melinda pernah bekerja sebagai pedagang jilbab/kerudung yang merupakan pengalaman pertama bekerja. Dengan demikian, saat pertama kali bekerja untuk Melinda adalah sebagai pedagang jilbab/kerudung. Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1 Pertanyaan lanjutan Jika kode 1 yang dilingkari,lanjutkan ke Rincian 17.
Berapa lama (NAMA) mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha? (B5P16B) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Lamanya mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha baru dihitung sejak seseorang melakukan kegiatan mencari/mempersiapkan usaha baru untuk mendapatkan pekerjaan. Jika seseorang pernah bekerja/berusaha lebih dari sekali dalam beberapa penggal waktu, maka yang dicatat pada Rincian 16.b ini adalah lamanya mencari pekerjaan pada penggal waktu pertama kali mendapatkan pekerjaan/usaha yang pertama. Isiannya dinyatakan dalam bulan. Lamanya mencari pekerjaan pada Rincian 16.b boleh lebih dari 12 bulan. Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1 Rincian 16.b ditanyakan bila Rincian 16.a berkode 2.
PEKERJAAN TAMBAHAN (BLOKVD) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: character Width: 8
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Apakah (NAMA) selama seminggu yang lalu mempunyai pekerjaan tambahan? (B5P17) File: sak022014_15_ 39
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah (NAMA) selama seminggu yang lalu mempunyai pekerjaan tambahan? (B5P17) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Pekerjaan tambahan adalah pekerjaan lain di samping pekerjaan utama untuk memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan tambahan. Jika seseorang sedang cuti dan melakukan satu pekerjaan lain, maka pekerjaan tersebut menjadi pekerjaan utama. Pekerjaan yang sedang dicutikan menjadi pekerjaan tambahan. Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1 Pertanyaan lanjutan Bila kode 2 yang dilingkari, lanjutkan ke Sub BlokV.E.
Apakah lapangan usaha/pekerjaan tambahan utama (NAMA) ? (B5P18) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 47225-47225
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Lapangan usaha/pekerjaan tambahan utama adalah lapangan usaha/pekerjaan tambahan yang utama dari seluruh pekerjaan/usaha/perusahaan/instansi tambahan tempat seseorang bekerja. Pertanyaan pendahuluan Rincian 8 s.d Rincian 18 hanya ditanyakan apabila anggota rumah tangga yang bersangkutan bekerja/sementara tidak bekerja, yaitu Rincian2.a.1 = 1 atau Rincian 3 = 1
KEGIATAN MENCARI PEKERJAAN/MEMPERSIAPKAN USAHA (BLOKVE) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: character Width: 8
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Apakah alasan utama (NAMA) mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha baru? (B5P19) File: sak022014_15_ Gambaran
40
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah alasan utama (NAMA) mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha baru? (B5P19) File: sak022014_15_ Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-7
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi · Tamat sekolah/tidak bersekolah lagi: adalah alasan bagi mereka yang mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha karena telah menyelesaikan pendidikan/sekolah dan atau tidak bersekolah lagi. · Tanggung jawab mencari nafkah/membantu ekonomi rumah tangga atau keluarga: alasan bagi mereka yang mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha karena merasa bertanggung jawab untuk mencari nafkah atau membantu ekonomi rumah tangga/keluarga. · Menambah penghasilan: alasan bagi mereka yang mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha dengan tujuan untuk menambah penghasilan. Alasan ini berlaku bagi responden yang telah bekerja. · Pekerjaan yang ada kurang sesuai: alasan bagi mereka yang mencari pekerjaan/ mempersiapkan usaha karena pekerjaan yang sedang atau pernah dijalani dianggap tidak atau kurang sesuai, baik karena hal yang berhubungan dengan suasana kerja, upah/gaji, waktu, jenis pekerjaan, pendidikan dan sebagainya. · PHK:adalah alasan bagi buruh/karyawan/pegawai yang berhenti bekerja bukan atas kehendak sendiri, tetapi karena sesuatu hal tertentu yang mengakibatkan berakhirnya hak dan kewajiban antara buruh/pekerja/karyawan dengan pengusaha. · Usaha terhenti: alasan bagi mereka yang mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha karena usahanya bangkrut atau terhenti · Lainnya: alasan bagi mereka yang mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha karena alasan-alasan lain yang tidak disebutkan di atas. Pertanyaan pendahuluan Rincian 19 ini hanya ditanyakan apabila Rincian 4 berkode 1 (sedang mencari pekerjaan) dan atau Rincian 5 berkode 1 (sedang mempersiapkan usaha baru).
Mendaftar pada bursa kesempatan kerja (B5P20_1) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Instruksi pewawancara Setiap jawaban rincian ini harus dibacakan satu per satu oleh pencacah kepada responden.
Menghubungi perusahaan/kantor (B5P20_2) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 3-4
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Instruksi pewawancara Setiap jawaban rincian ini harus dibacakan satu per satu oleh pencacah kepada responden.
Melamar dengan memanfaatkan iklan (B5P20_3) File: sak022014_15_ 41
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Melamar dengan memanfaatkan iklan (B5P20_3) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Instruksi pewawancara Setiap jawaban rincian ini harus dibacakan satu per satu oleh pencacah kepada responden.
Menghubungi keluarga/kenalan (B5P20_4) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 3-4
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Instruksi pewawancara Setiap jawaban rincian ini harus dibacakan satu per satu oleh pencacah kepada responden.
Mengumpulkan modal/perlengkapan (B5P20_5) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Instruksi pewawancara Setiap jawaban rincian ini harus dibacakan satu per satu oleh pencacah kepada responden.
Mencari lokasi/tempat usaha (B5P20_6) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 3-4
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Instruksi pewawancara Setiap jawaban rincian ini harus dibacakan satu per satu oleh pencacah kepada responden.
Mengurus surat perizinan usaha (B5P20_7) File: sak022014_15_ Gambaran
42
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Mengurus surat perizinan usaha (B5P20_7) File: sak022014_15_ Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Instruksi pewawancara Setiap jawaban rincian ini harus dibacakan satu per satu oleh pencacah kepada responden.
Lainnya ( ............................................ ) (B5P20_8) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 3-4
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Instruksi pewawancara Setiap jawaban rincian ini harus dibacakan satu per satu oleh pencacah kepada responden.
Sudah berapa lama (NAMA) mencari pekerjaan atau mempersiapkan usaha baru? (tahun) (B5P21A) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Lama mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha baru dihitung sejak seseorang melakukan usaha untuk mendapatkan pekerjaan. Jika seseorang pernah mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha lebih dari sekali dalam beberapa penggal waktu, maka yang dicatat adalah penggal waktu terakhir. Untuk isian bulan maksimum 11 bulan.
Sudah berapa lama (NAMA) mencari pekerjaan atau mempersiapkan usaha baru? (bulan) (B5P21B) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Lama mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha baru dihitung sejak seseorang melakukan usaha untuk mendapatkan pekerjaan. Jika seseorang pernah mencari pekerjaan/mempersiapkan usaha lebih dari sekali dalam beberapa penggal waktu, maka yang dicatat adalah penggal waktu terakhir. Untuk isian bulan maksimum 11 bulan.
Pekerjaan yang dicari/usaha yang sedang dipersiapkan: (B5P22) File: sak022014_15_ 43
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Pekerjaan yang dicari/usaha yang sedang dipersiapkan: (B5P22) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Pekerjaan purna waktu (Full Time) adalah pekerjaan yang harus dilakukan sesuai dengan jam kerja yang berlaku di tempat bekerja dan biasanya akan merupakan pekerjaan utama. Pekerjaan paruh waktu (Part Time) adalah pekerjaan yang hanya dilakukan pada sebagian waktu dari jam kerja normal yang berlaku di tempat bekerja.
PENGALAMAN KERJA (BLOKVF) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: character Width: 8
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Apakah (NAMA) pernah mempunyai pekerjaan/usaha sebelumnya ? (B5P23) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Pernah mempunyai pekerjaan/usaha sebelumnya adalah apabila seseorang pernah mempunyai pekerjaan/usaha sebelum berhenti karena sesuatu hal. Pekerjaan atau usaha sebelumnya yang berhenti bisa merupakan pekerjan utama atau tambahan. Penjelasan: Bagi seseorang yang pada saat pencacahan sedang bekerja, maka pernah bekerja yang dimaksud adalah pengalaman bekerja sebelum pekerjaan yang sekarang. Lapangan pekerjaan, jenis pekerjaan dan status pekerjaan tempat bekerja sebelumnya, salah satu atau semua boleh sama dengan pekerjaannya pada saat pencacahan. Apabila seseorang tersebut bekerja yang pertama kali maka tidak dianggap sebagai pernah bekerja sebelumnya (Rincian 23 harus berkode 2). Pertanyaan lanjutan Bila jawaban berkode 2 (”Tidak”) maka wawancara dengan responden yang bersangkutan dihentikan (selesai/stop) dan lanjutkan ke responden (anggota rumah tangga berumur 10 tahun ke atas) berikutnya.
Apakah (NAMA) berhenti bekerja/pindah pekerjaan selama setahun terakhir? (B5P24) File: sak022014_15_ Gambaran
44
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah (NAMA) berhenti bekerja/pindah pekerjaan selama setahun terakhir? (B5P24) File: sak022014_15_ Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-2
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Berhenti bekerja adalah keadaan dimana seseorang tidak lagi bekerja dan tidak lagi mempunyai ikatan dengan usaha (pekerjaan) atau organisasi tempat kerja. Bagi pekerja dibayar, tidak lagi memperoleh pendapatan/imbalan dari pekerjaan atau organisasi tempat kerja. Pindah pekerjaan adalah pindah dari satu pekerjaan ke pekerjaan yang lain yang pengelolaannya berbeda sehingga tidak lagi mempunyai ikatan dengan usaha (pekerjaan) atau organisasi tempat bekerja sebelumnya. Khusus yang pindah status pekerjaan hanya ada dua kriteria yaitu pindah dari status berusaha menjadi status buruh atau sebaliknya. Dalam beberapa kasus seseorang dapat dikatakan pindah pekerjaan meskipun lapangan pekerjaan dan status pekerjaannya sama. Pertanyaan lanjutan Bila jawaban berkode 2 (”Tidak”), maka wawancara dengan responden yang bersangkutan dihentikan (selesai/stop) dan lanjutkan ke responden (anggota rumah tangga berumur 10 tahun ke atas) berikutnya.
Alasan utama (NAMA) berhenti bekerja/pindah pekerjaan selama setahun terakhir: (B5P25) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-6
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi Alasan yang dimaksud disini adalah alasan dari kejadian berhenti bekerja/pindah pekerjaan yang terakhir dalam setahun terakhir. · P H K adalah alasan bagi buruh/karyawan/pegawai yang berhenti bekerja bukan atas kehendak sendiri, tetapi karena sesuatu hal tertentu yang mengakibatkan berakhirnya hak dan kewajiban antara buruh/pekerja/karyawan dengan pengusaha. · Usaha terhenti /bangkrut alasan yang berhenti bekerja karena tidak ada order atau permintaan, termasuk alasan berhenti bekerja karena usahanya bangkrut atau terhenti. · Pendapatan kurang memuaskan alasan berhenti bekerja karena merasa pendapatan yang diterima tidak sesuai dengan yang diharapkan. · Tidak cocok dengan lingkungan kerja alasan berhenti bekerja karena merasa tidak sesuai dengan lingkungan kerja (lokasi, tempat, personil, peralatan, ruangan) tidak sesuai atau tidak cocok. · Habis masa kerja/kontrak alasan berhenti bekerja karena masa kerja/kontrak habis(selesai). · Lainnya alasan berhenti bekerja karena alasan selain yang telah disebutkan di atas.
Apakah lapangan usaha/pekerjaan (NAMA) sebelum berhenti bekerja/pindah pekerjaan terakhir ? (B5P26) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Desimal: 0 Range: 3111-47112
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
45
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah status/kedudukan (NAMA) sebelum berhenti bekerja/pindah pekerjaan terakhir? (B5P27) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-7
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
Deskripsi
46
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
Apakah status/kedudukan (NAMA) sebelum berhenti bekerja/pindah pekerjaan terakhir? (B5P27) File: sak022014_15_ Konsep status/kedudukan bekerja sama dengan Rincian 12 tetapi bedanya adalah status/kedudukan bekerja sebelum berhenti bekerja/pindah pekerjaan terakhir. Yaitu: Status pekerjaan adalah jenis kedudukan seseorang dalam pekerjaan, terdiri dari: · Berusaha sendiri adalah bekerja atau berusaha dengan menanggung resiko secara ekonomis, diantaranya dengan tidak kembalinya ongkos produksi yang telah dikeluarkan dalam rangka usahanya tersebut, serta tidak menggunakan pekerja dibayar maupun pekerja tak dibayar. Termasuk yang sifatnya memerlukan teknologi atau keahlian khusus. Penjelasan: Perusahaan yang didirikan oleh lebih dari satu orang dan tidak memiliki buruh/pegawai maka masing-masing orang berstatus sebagai berusaha sendiri. Contoh: Sopir lepas (tidak mendapat gaji) dengan sistem setoran, tukang becak, tukang kayu, tukang batu, tukang listrik, tukang pijat, tukang gali sumur, agen koran, tukang ojek, pedagang yang berusaha sendiri, dokter/bidan/dukun yang buka praktek sendiri, calo tiket, calo tanah/rumah dan lain sebagainya. · Berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh tak dibayar adalah bekerja atau berusaha atas resiko sendiri, dan menggunakan buruh/karyawan/pegawai tak dibayar dan atau buruh/karyawan/pegawai tidak tetap. Buruh/karyawan/pegawai tidak tetap adalah buruh/karyawan/pegawai yang bekerja pada orang lain atau instansi/kantor/perusahaan dan hanya menerima upah berdasarkan pada banyaknya waktu kerja atau volume pekerjaan yang dikerjakan. Contoh: 1. Pengusaha warung/toko yang dibantu oleh anggota rumah tangga/pekerja tak dibayar dan atau dibantu orang lain yang diberi upah berdasarkan hari masuk kerja. 2. Pedagang keliling yang dibantu pekerja tak dibayar atau orang lain yang diberi upah pada saat membantu saja 3. Petani yang mengusahakan lahan pertaniannya dengan dibantu pekerja tak dibayar. Walaupun pada waktu panen petani tersebut memberikan hasil bagi panen (bawon), pemanen tidak dianggap sebagai buruh tetap. · Berusaha dibantu buruh tetap/buruh dibayar adalah berusaha atas resiko sendiri dan mempekerjakan paling sedikit satu orang buruh/karyawan/pegawai tetap yang dibayar. Buruh/karyawan/pegawai tetapdibayar adalah seseorang yang bekerja pada orang lain atau instansi/kantor/perusahaan dengan menerima upah/gaji secara tetap, baik ada kegiatan maupun tidak ada kegiatan. Contoh: 1. Pemilik toko yang mempekerjakan satu atau lebih buruh tetap. 2. Pengusaha pabrik kripik singkong yang memakai buruh tetap. · Buruh/karyawan/pegawai adalah seseorang yang bekerja pada orang lain atau instansi/kantor/perusahaan secara tetap dengan menerima upah/gaji baik berupa uang maupun barang. Buruh yang tidak mempunyai majikan tetap tidak digolongkan sebagai buruh/karyawan/pegawai, tetapi sebagai pekerja bebas. Seseorang dianggap memiliki majikan tetap jika memiliki satu majikan yang sama dalam sebulan terakhir. Khusus pekerja pada sektor bangunan dianggap buruh jika bekerja minimal tiga bulan pada satu majikan. Contoh: Sony seorang tukang bangunan, sudah 4 bulan memperbaiki rumah pak Maharaj. Sony dikategorikan sebagai buruh/karyawan/pegawai. · Pekerja bebas di pertanian, adalah seseorang yang bekerja pada orang lain/majikan/institusi yang tidak tetap (lebih dari satu majikan dalam sebulan terakhir) di usaha pertanian baik yang berupa usaha rumah tangga maupun bukan usaha rumah tangga atas dasar balas jasa dengan menerima upah atau imbalan baik berupa uang maupun barang, baik dengan sistem pembayaran harian maupun borongan. Usaha pertanian meliputi pertanian tanaman pangan, perkebunan, kehutanan, peternakan, perikanan, dan perburuan, termasuk jasa pertanian. Majikan adalah orang atau pihak yang memberikan pekerjaan dengan pembayaran yang disepakati. Contoh seseorang yang berstatus sebagai majikan: 1. Seorang petani padi yang mempekerjakan buruh tani untuk mengolah sawah dengan upah harian. 2. Seorang pengusaha perkebunan yang mempekerjakan beberapa orang untuk memetik buah kelapa dengan memberikan upah. Contoh pekerja bebas di pertanian: Buruh panen padi, buruh cangkul sawah/ladang, buruh penyadap karet, buruh panen udang dari tambak, buruh pemetik kopi, kelapa, cengkeh, dan sebagainya. · Pekerja bebas di non pertanian adalah seseorang yang bekerja pada orang lain/majikan/institusi yang tidak tetap (lebih dari satu majikan dalam sebulan terakhir), di usaha non pertanian dengan menerima upah atau imbalan baik berupa uang maupun barang, dan baik dengan sistem pembayaran harian maupun borongan. Usaha non pertanian adalah usaha diseluruh sektor selain sektor pertanian. Contoh: Kuli-kuli di pasar, stasiun atau tempat-tempat lainnya yang tidak mempunyai majikan tetap, calo penumpang angkutan umum, tukang cuci keliling, pemulung, kuli bangunan, tukang parkir bebas, dan sebagainya. · Pekerja keluarga/tak dibayar adalah seseorang yang bekerja membantu orang lain yang berusaha dengan tidak mendapat upah/gaji, baik berupa uang maupun barang. Contoh: 1. Anggota rumah tangga dari orang yang dibantunya, seperti istri yang membantu suaminya bekerja di sawah. 2. Bukan anggota rumah tangga tetapi keluarga dari orang yang dibantunya, seperti saudara/famili yang membantu melayani penjualan di warung. 3. Bukan anggota rumah tangga dan bukan keluarga dari orang yang dibantunya, seperti orang yang membantu menganyam topi pada industri rumah tangga tetangganya.
47
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
FLAG2 (FLAG2) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: character Width: 5
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
WEIGHT (WEIGHT) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Desimal: 0 Range: 380-429
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
KLUI9 (KLUI9) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-6
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
KBLI2000_3 (KBLI2000_3) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Desimal: 0 Range: 11-523
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
KBLI2005_2 (KBLI2005_2) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-52
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
KBLI2005_3 (KBLI2005_3) File: sak022014_15_ Gambaran
48
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
KBLI2005_3 (KBLI2005_3) File: sak022014_15_ Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
KBLI2009_2 (KBLI2009_2) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Desimal: 0 Range: 1-47
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
KJI1982 (KJI1982) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Kontinyu Format: numeric Desimal: 0 Range: 451-989
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
KBJI2000_1 (KBJI2000_1) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 4-7
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
KBJI2002 (KBJI2002) File: sak022014_15_ Gambaran Tipe: Diskrit Format: numeric Desimal: 0 Range: 5-8
Observasi Valid: 0 Tidak Valid: 0
49
Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2014 Triwulan 1
50