BADAN PUSAT STATISTIK
Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS), 2010 ABSTRAKSI Sakernas dirancang khusus untuk mengumpulkan data yang dapat menggambarkan keadaan umum ketenagakerjaan antar periode pencacahan. Sampai dengan saat ini, Sakernas mengalami berbagai perubahan baik dalam periode pencacahan maupun cakupan sampel wilayah dan rumah tangga. Dari setiap rumah tangga terpilih dikumpulkan keterangan mengenai keadaan umum setiap anggota rumah tangga yang mencakup nama, hubungan dengan kepala rumah tangga, jenis kelamin, dan umur. Untuk anggota rumah tangga yang berumur 10 tahun ke atas akan ditanyakan keterangan mengenai status perkawinan, pendidikan, dan pekerjaan. TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN Secara umum, tujuan pengumpulan data Sakernas adalah menyediakan data pokok ketenagakerjaan. Secara khusus, untuk memperoleh informasi data jumlah penduduk yang bekerja, pengangguran, dan penduduk yang pernah berhenti/pindah bekerja, serta perkembangannya dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, maupun nasional.
Penanggung Jawab Kegiatan PENYELENGGARA Subdit. Stat. Ketenagakerjaan PENANGGUNG JAWAB MASALAH TEKNIS Direktur Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan, BPS RI PENANGGUNG JAWAB METODE PENGUMPULAN DATA Subdit. Pengembangan Desain Sensus dan Survei PENANGGUNG JAWAB METODE PENGOLAHAN DATA Seksi Pengolahan Statistik Ketenagakerjaan PENANGGUNG JAWAB DISEMINASI DATA Subdit. Publikasi dan Kompilasi Statistik PENANGGUNG JAWAB SUMBER DANA Subdit. Stat. Ketenagakerjaan
Informasi Pengumpulan Data FREKUENSI KEGIATAN Lainnya RIWAYAT KEGIATAN
Kegiatan pengumpulan data ketenagakerjaan pertama kali dilaksanakan tahun 1976, namun baru sejak tahun 1986 dilakukan secara periodik. Sampai dengan saat ini, Sakernas mengalami berbagai perubahan baik dalam periode pencacahan maupun cakupan sampel wilayah dan rumah tangga. Tahun 1986 sampai dengan 1993 Sakernas dilaksanakan secara triwulanan, tahun 1994 sampai dengan 2001 secara tahunan setiap bulan Agustus, dan 2002 sampai dengan 2004 selain secara tahunan juga dilaksanakan secara triwulanan. Mulai tahun 2005-Februari 2010 Sakernas dilaksanakan secara semesteran, yakni semester I pada bulan Februari dan semester II pada bulan Agustus. Ketersediaan Data Publikasi Keadaan Angkatan Kerja di Indonesia 1976, 1977, 1978, 1982, 1986, 1989-2010, Publikasi Keadaan Buruh/Pekerja di Indonesia 1982, 1986, 1989-2010. PERUBAHAN YANG TERJADI DARI KEGIATAN SEBELUMNYA Terjadi perluasan konsep pengangguran, yaitu: Pada Sakernas 1986-2000, pengangguran adalah mereka yang tidak bekerja dan sedang mencari pekerjaan, sedangkan pada Sakernas 2001-sekarang: pengangguran adalah mereka yang tidak bekerja tetapi a) sedang mencari pekerjaan, atau b) sedang mempersiapkan usaha, atau c) merasa tidak mungkin mendapat pekerjaan, dan d) sudah punya pekerjaan, tetapi belum mulai bekerja. Terjadi perubahan status pekerjaan dari 5 kategori menjadi 7 kategori, yaitu: 1)Berusaha sendiri; 2) Berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh tak dibayar; 3) Berusaha dibantu buruh tetap/buruh dibayar; 4) Buruh/karyawan/pegawai; 5) Pekerja bebas di pertanian; 6) Pekerja bebas di non pertanian; 7) Pekerja tak dibayar. FREKUENSI PENGUMPULAN DATA - Mingguan TIPE PENGUMPULAN DATA Cross Sectional INDIKATOR PENGUMPULAN DATA LONGITUDINAL Parallel Studies REFERENSI YANG DIGUNAKAN UN Recommended, Depnakertrans, ILO KLASIFIKASI YANG DIGUNAKAN KBLI revisi 2005, KBJI 2002 JADWAL KEGIATAN
Metodologi CARA PENGUMPULAN DATA Survei JENIS RANCANGAN SAMPEL METODE PEMILIHAN SAMPEL STAGE TERAKHIR Sampel probabilitas METODE PEMILIHAN SAMPEL PROBABILITAS Rancangan penarikan sampel yang digunakan pada Sakernas Februari 2010 yaitu rancangan sampel bertahap dua. Blok sensus sebagai first stage sampling unit dan rumah tangga sebagai second stage sampling unit. Pembentukan Paket Sampel Blok Sensus pada periode pencacahan Februari menggunakan paket sampel Blok Sensus 1, 2, 3, dan 4. Dengan demikian, total seluruh sampel blok sensus untuk estimasi tingkat provinsi (periode pencacahan Februari 2010) adalah sebanyak 4.364 blok sensus.
Rancangan Sampel Probabilitas
KERANGKA SAMPEL Kerangka sampel yang digunakan adalah daftar blok sensus terpilih Sakernas Agustus 2009. KESELURUHAN FRAKSI SAMPEL (OVERALL SAMPLING FRACTION) PERKIRAAN SAMPLING ERROR Standard error yang didefinisikan sebagai akar dari varians merupakan ukuran statistik yang menyatakan keragaman antar estimasi parameter populasi yang diturunkan dari seluruh kemungkinan sampel yang berbeda dan disurvei dengan kondisi yang sama. Nilai standard error ini dapat didekati dari sembarang sampel tunggal, yang menyatakan ukuran presisi sejauh mana estimasi yang dihasilkan akan mendekati rata-rata estimasi dari seluruh kemungkinan sampel. Koefisien variasi dari sebuah estimasi didefinisikan sebagai rasio antara nilai standard error dengan nilai estimasinya. Nilai RSE ini digunakan untuk membandingkan standard error estimasi antar karakteristik karena sifatnya yang lebih stabil. Suatu cara untuk mengukur penurunan dalam keefisienan rancangan adalah dengan design effect atau disingkat Deff yang merupakan rasio dari dua estimasi varians sampling untuk sebuah statistik sampel tertentu dengan varians yang dihitung dengan menggunakan rumus SRS dengan jumlah sampel yang sama. ALOKASI SAMPEL 4.364 blok sensus dan sekitar 69.824 rumahtangga CAKUPAN WILAYAH Seluruh kabupaten/kota WILAYAH KEGIATAN --UNIT OBSERVASI Rumahtangga CAKUPAN RESPONDEN Rumahtangga biasa MENGGUNAKAN DATA SEKUNDER DARI UNIT KERJA/INSTANSI LAIN Tidak
Pengumpulan Data METODE PENGUMPULAN DATA Wawancara Langsung MELAKUKAN PILOT STUDY Tidak INSTRUMEN YANG DIGUNAKAN Kuesioner PETUGAS PENGUMPULAN DATA - Staf - KSK JUMLAH PETUGAS PENGUMPULAN DATA Pengawas/Kortim 765 Orang
Pencacah 1530 Orang MENGADAKAN PELATIHAN PETUGAS Tidak METODE UNTUK MENGETAHUI KINERJA PENGUMPULAN DATA - Supervisi PENYESUAIAN NON RESPON Tidak Ada Penggantian Sampel
Pengolahan Data UNIT KERJA YANG MELAKUKAN PENGOLAHAN - Integrasi Pengolahan METODE PENGOLAHAN - Batching - Editing - Coding - Data Entri/Scan - Validasi - Tabulasi TEKONOLOGI/APLIKASI YANG DIGUNAKAN SPSS, CS Pro, Micosoft Excel
Estimasi dan Analisis METODE ESTIMASI YANG DIGUNAKAN Metode Estimasi secara langsung berdasarkan data penduduk dari Proyeksi Supas 2005 KOMPOSISI DAN PENIMBANG METODE ANALISIS UNIT ANALISIS Rumahtangga, KBLI 5 digit, KBJI 4 digit SUMBER DATA ALTERNATIF UNTUK ANALISIS Sensus Penduduk, Susenas, dan Supas ADA UNIT KERJA LAIN YANG MENGGUNAKAN DATA INI Ya
Kualitas dan Interpretasi Data PERLAKUAN TERHADAP OUTLIER, SECARA UMUM Tidak Digunakan RELIABILITAS DATA
Untuk mengetahui nonsampling error bisa digunakan metode matching data PENINGKATAN KUALITAS DATA PERBANDINGAN DATA Perbandingan dapat dilakukan antara satu periode dengan periode yang lain karena Sakernas merupakan survei yang berkesinambungan. METODE REVISI DATA Back cast dengan hasil Proyeksi SP 2010 INFORMASI TENTANG KUALITAS DATA Data ini dapat digunakan untuk perencanaan ketenagakerjaan nasional (PTKN)
Evaluasi MELAKUKAN STUDI EVALUASI Ya REKOMENDASI UNTUK YANG AKAN DATANG
Diseminasi TAHUN DATA YANG DIDISEMINASIKAN s.d. DATA YANG DIDISEMINASIKAN DIBEDAKAN MENURUT JENIS KELAMIN Ya LEVEL PENYAJIAN SAMPAI DENGAN TINGKAT Provinsi DIBEDAKAN MENURUT DAERAH PERKOTAAN/PERDESAAN Ya DATA/VARIABEL YANG TIDAK BISA DIBERIKAN KEPADA PIHAK PENGGUNA DATA Data individu rumahtangga sampai dengan level provinsi
Aksesibilitas Direktorat Diseminasi Statistik
[email protected], www.bps.go.id Persyaratan dan Penolakan PERSYARATAN Pengguna data harus menyebutkan nama kegiatan: Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS), 2010 PENOLAKAN Pengguna data mengakui bahwa BPS tidak bertanggung jawab atas penggunaan data atau interpretasi atau kesimpulan berdasarkan penggunaan data apabila tidak diketahui atau tidak dikonsultasikan dengan BPS.