perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif lebih mementingkan makna tidak ditentukan oleh kuantitasnya. Data yang dikumpulkan berwujud kata-kata dalam kalimat atau gambar yang memiliki arti lebih dari sekedar angka atau jumlah. Laporan penelitian akan berisi kutipan-kutipan data untuk memberi gambaran penyajian laporan yang berasal dari naskah wawancara, catatan lapangan, foto, video tape, dokumen pribadi, catatan atau memo, dan dokumen resmi lainnya. Pendekatan ini diarahkan pada individu tersebut secara holistik (utuh). Jadi, dalam hal ini tidak boleh mengisolasikan individu atau organisasi ke dalam variabel atau hipotesis, tetapi perlu memandangnya sebagai bagian dari suatu keutuhan. Ada beberapa karakteristik penelitian kualitatif, diantaranya : 1. Penelitian kualitatif melakukan penelitian pada latar ilmiah atau pada konteks dari suatu keutuhan. Kenyataan-kenyataan sebagai suatu keutuhan yang tidak dapat dipahami jika dipisahkan dari konteksnya. 2. Dalam penelitian kualitatif, peneliti sendiri atau dengan bantuan orang lain merupakan alat atau pengumpul data utama. commit to user
63
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 64
3. Penelitian kualitatif menggunakan metode kualitatif. Metode kualitatif diguanakan dengan beberapa pertimbangan. Pertama menyesuaikan metode kualitatif lebih mudah apabila berhadapan dengan kenyataan ganda. Kedua, metode ini menyajikan secara langsung hakikat hubungan antara peneliti dan responden. Ketiga metode ini lebih peka dan lebih dapat menyesuaikan diri terhadap pola-pola nilai yang dihadapi. Pada penelitian kualitatif, teori dibatasi pada pengertian, suatu pernyataan sistematis yang berkaitan dengan seperangkat proporsi yang berasal dari data dan diuji kembali secara empiris. Strategi penelitian tidak bestruktur. Penelitian secara deskriptif dilakukan dengan cara medeskripsikan fenomena sosial tetentu dengan interpretasi data yang bersifat kualitatif.
B. Teknik Pengambilan Sampel Pada penelitian ini penulis menggunakan teknik Snowball sampling, yaitu penarikan sampel bertahap yang makin lama jumlah respondennya semakin bertambah besar. Penarikan snowball dapat diibaratkan dengan sebuah bola salju yang semula kecil berkembang menjadi membesar seraya dia meggelinding dari bukit. Penarikan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan mengidentifikasikan seorang gay yang dianggap sebagai responden yang memenuhi syarat bagi tujuan sang penulis. Adapun beberapa sample yang akan diambil penulis anggota LSM Gessang, gay non anggota LSM Gessang, dan gay yang biasa berada di Stadion Sriwedari yang biasa menjadi tempat para PPS (Pria Pekerja Seks). Dari keterangan responden pertama commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 65
inilah penulis bisa memperoleh data mengenai gay-gay lainnya yang memenuhi syarat untuk dijadikan responden.
C. Sumber data 1. Data Primer Merupakan data yang diperoleh langsung dari informan atau sumber terkait. Data primer dalam penelitian ini adalah informasi dari informan yaitu para kaum gay yang orang yang yang terdiri dari anggota Gessang, non anggota Gessang, dan yang biasa mangkal di Sriwedari sebagai PPS (Pria Pekerja Seks). 2. Data Sekunder Merupakan sumber data yang diperoleh secara tidak langsung dari informan atau sumber yang terkait. Data ini diperoleh dari penjual Hik atau biasa disebut wedangan yang biasa menjadi tempat nongkrong dan berkumpulnya para gay. Data sekunder yang dipakai dalam penelitian ini adalah sumber tertulis seperti dokumen-dokumen dari pihak yang terkait mengenai permsalahan yang diangkat.
D. Teknik Pengumpulan Data Dalam hal ini akan menggunakan beberapa teknik pengumpula data yang dapat menjaga kualitas data yang diperoleh. Teknik yang dipergunakan antara lain : commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 66
1. Wawancara Wawancara merupakan sebuah metode untuk mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya berkaitan dengan permasalahan yang akan diteliti. Wawancara merupakan percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan dilakukan oleh kedua belah pihak, yakni pewawancara ( interviewer ) yang mengajukan pertanyaan dan yang diwawancarai, yang memberikan jawaban atas pertanyaan. Wawancara dilakukan baik secara langsung ataupun menggunakan recorder. Tujuan mengadakan wawancara antara lain : mengkonstruksi mengenai orang, kejadian, kegiatan, organisasi, perasaan, motivasi, tuntutan, kepedulian, dan lain-lain, memferivikasi, mengubah, dan memperluas informasi yang diperoleh dari orang lain. 2. Studi Pustaka Pencarian data yang berkaitan dengan obyek penelitian, yang diperoleh dengan cara mempelajari berbagai literatur baik buku, dokumentasi, artikel, majalah, atau literatur lain yang ada di perpustakaan, situs-situs internet, brosur, dan sebagainya. Teknik ini menuntut penulis untuk dapat dan mau mencari data-data serta informasi secara tertulis yang berasal dari berbagai sumber ( tertulis ) yang resmi sesuai dengan keperluan yang dimaksud dalam penyusunan sebuah laporan / skripsi.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 67
E. Teknik analisi Data Analisis data adalah proses mengatur urutan data, mengorganisasikan ke dalam suatu pola, kategori dan satuan uraian dasar sehingga dapat diketemukan tema dan dapat dirumuskan hipotesis kerja seperti disampaikan oleh data. Dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data model interaktif, yang terdiri dari tiga komponen analisis, yaitu: reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. 1. Reduksi Data Merupakan proses seleksi, pemfokusan, penyederhanaan. Proses ini berlangsung terus menerus sepanjang pelaksanaan penelitian, yang dimulai sebelum pengumpulan data dilakukan. Data reduksi dimulai sejak peneliti mengambil keputusan dalam memilih kasus, pertanyaan yang akan diajukan dan tentang cara pengumpulan data yang dipakai. 2. Penyajian Data Kegiatan merakit informasi atau mengorganisasikan data serta menyajikannya dalam bentuk cerita agar dapat diambil suatu kesimpulan. 3. Penarikan Kesimpulan Menarik kesimpulan dari keseluruhan data yang diperoleh dari hasil melakukan penelitian terhadap obyek penelitian.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 68
F. Validitas Data Secara umum, lanhkah-langkah yang ditempuh dalam menjaga dan meningkatkan memperpanjang
kredibilitas
dalam
keikutsertaan
studi
peneliti
kualitatif
dalam
setting
adalah
dengan
penelitian
dan
trianggulasi (Salim, 2006 : 20). Trianggulasi sendiri merupakan merupakan upaya memeriksa kesahihan data dengan memanfaatkan hal lain diluar data, untuk melakukan pengecekan dan juga perbandingan. Dalam penelitian ini, trianggulasi yang digunakan adalah trianggulasi sumber data dan terianggulasi metode. Caranya, data yang diperoleh disuatu waktu dicek dan diperiksa kembali pada kesempatan yang lain. Dengan mengulang pertanyaan yang sama. Selain itu, peneliti akan membandingkan hasil wawancara dengan hasil pengamatan. Membandingkan hasil wawancara dengan dokumen terkait. Membandingkan pendapat informan tertentu dengan informan yang lainnya. Selain itu peneliti menggunakan metode informan interview untuk menyamakan persepsi terhadap persoalan khusus tertentu yang tidak banyak dipahami oleh peneliti, misalnya masa lalu, kisah cinta, dan lain-lain. Untuk memantapkan validitas data mengenai suatu kesimpulan seseorang dalam bidang tertentu, peneliti menggunakan metode pengumpulan data berupa wawancara mendalam kepada inforrman yang sama, dan hasilnya diuji dengan pengumpulan data sejenis dengan menggunakan teknik observasi.
commit to user