Dasar Dasar Jaringan

Dasar Dasar Jaringan

Dasar Dasar Jaringan Ardian Ulvan (Applied Computer Research Group – ACRG) [email protected]

1


Pendahuluan Keuntungan Menggunakan Jaringan

Resource Sharing (kebanyakan

device berstatus idle)

Biaya pembelian alat baru dapat ditekan.

Biaya perawatan menjadi kecil.

Beban Kerja Terdistribusi

Komunikasi

2

1


Definisi Jaringan adalah sejumlah (dua atau lebih) sistem komputer yang terhubung secara bersama-sama melalui suatu media komunikasi agar dapat saling berinteraksi Contoh

LAN, area terbatas, private. MAN, gabungan beberapa LAN

WAN, area regional/lebih luas, bisa private maupun public

3


Contoh Sebuah Jaringan

4

2


Karakteristik Jaringan Topology; Bentuk Layout jaringan komputer.

Tata letak: Topologi Fisik. Tata kerja: Topologi Logic.

Protocol; Aturan-aturan untuk berkomunikasi pada media jaringan. Architecture; Peer-to-peer atau client/server

5


Sifat-sifat Jaringan

Heterogenity: multi device, multi technology, multi scheme. Modularity: pengelompokan jaringan berdasarkan teknologi/hardware yang membentuknya. Standards: protokol yang diimplementasikan merujuk pada aturan yang sama.

6

3


Skala Jaringan

Tingkat Pertumbuhan Kepedulian Terhadap Jaringan Kesiapan Jaringan

7


Pertumbuhan Host Yang tersambung Internet dari Jan 1991 s/d Jan 2001

8

4


Arsitektur Jaringan Client Server

Peer to peer

9


Protokol Protokol adalah satu set aturan, standar dan spesifiksai yang jelas dan mengatur bagaimana komputer-komputer dapat berkomunikasi di dalam suatu jaringan.

Contoh (Reference Protocol)

OSI (Open System Interconnection)

TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol)

10

5


OSI Model SNA Standard

• Interconnection • Development • Simplification

Proprietary

DECNET

TCP/IP

11


OSI Model

Merupakan Hasil Penelitan dan Pengembangan oleh ISO International Organization for Standardizations. 1977: Dibangun suatu sub komite untuk membangun sebuah arsitektur komunikasi Jaringan. 1984: The Open System Interconnection (OSI) reference model dipublikasi sebagai ISO-7498

12

6


Konsep Layer Fungsi-fungsi komunikasi dibagi kedalam suatu set hirarki layer Setiap layer mempunyai sederet fungsi yang dibutuhkan untuk berkomunikasi Setiap layer bergantung pada layer bawahnya dan menyediakan service pada layer di atasnya. Æ Model OSI mendefinisikan satu set layer dan fungsi yang dilakukan oleh setiap layer.

13


Model dengan layer-layer, Mengapa ?

Reduksi kompleksitas Menyetandarkan antarmuka/interface Memfasilitasi kemodularan Membuat teknologi yang interoperable Mempercepat evolusi Menyederhanakan proses belajar dan mengajar

14

7


The OSI Model Setiap layer mempunyai fungsinya masing-masing

7

Application

6

Presentation

5

Session

4

Transport

3

Network

2

Data Link

1

Physical

User interface Data presentation and encryption Keeping different applications’ data separate End-to-end connections Addresses and best path Access to media Binary transmission

15


The OSI Model 7

Application

6

Presentation

5

Session

4

3 layer teratas disebut juga application layers karena berurusan dengan antarmuka pengguna, format data, dan akeses aplikasi.

3 2 1

16

8


The OSI Model

4 layer terbawah disebut juga data flow layers karena berurusan dengan kontrol pengirimana data secara fisik pada jaringan.

7

Application

6

Presentation

5

Session

4

Transport

3

Network

2

Data Link

1

Physical

17


The OSI Model • Proses-proses jaringan untuk Aplikasi Menyediakan layanan jaringan untuk aplikasi-aplikasi (e-mail, browser, telnet, ftp,video conference, streaming, chatting)

18

9


The OSI Model

• Representasi data Menyakinkan bahwa data dapat dibaca oleh penerima. Format data interpreter. Kompresi dan enkripsi data.

19


The OSI Model

• Komunikasi antar host Memulai, mengelola, dan mengakhiri sesi antara aplikasi

20

10


The OSI Model

• Koneksi end-to-end Berurusan dengan transportasi antar host, transfer data yang reliabel, deteksi dan pemulihan error.

21


The OSI Model

• Pengalamatan dan pemilihan jalur Menyediakan konektivitas dan pemilihan jalur antar dua sistem

22

11


The OSI Model

• Akses pada media Menyediakan transfer yang realiabel pada media, physical addressing, topologi jaringan, notifikasi error.

23


The OSI Model

• Transmisi biner Spesifikasi kabel, konektor, tegangan, kecepatan data

24

12


The TCP/IP Model

Dibuat dan dikembangkan oleh Departmen Pertahanan Amerika Merupakan protokol yang dipakai pada Internet

25


The TCP/IP Model Sifat-sifat TCP/IP Open Protocol Standard Tidak bergantung pada perangkat keras tertentu Cara pengalamatan bersama

26

13


The TCP/IP Model

TCP/IP hanya mempunyai 4 layer

27


The TCP/IP Model Application layer Merupakan layer teratas, menanganai representasi data, encoding, dan dialog control telnet, ftp (file transfer protocol), smtp (simple mail transfer protocol), http (hypertext transfer protocol), conference protocol, dlsb.

28

14


The TCP/IP Model Transport layer Layer yang berurusan dengan fungsifungsi reliabiliti, kendali aliran data, dan retransmisi. TCP (Transmission Control protocol) = connection oriented. UDP (User Datagram Protocol) = Connectionless.

29


The TCP/IP Model Internet layer Mengirimkan paket dengan penentuan jalur terbaik (best path determination). IP (Internet Protocol)

30

15


The TCP/IP Model Network Access layer Layer yang berurusan dengan hal-hal yang dibutuhkan oleh paket untuk melewati media fisik jaringan

31


Layanan Jaringan File dan Printer Sharing

Computer

Printer

Server

Hub

Workstation

Laptop

32

16


Layanan Jaringan Telnet (Terminal Emulation)

33


Layanan Jaringan Email (Electronic Mail)

Pengirim

Penerima

34

17


Layanan Jaringan Ftp (File Transfer protocol)

35


Layanan Jaringan www (World Wide Web)

36

18


37

19

Dasar Dasar Jaringan

Recommend Documents