DAFTAR ISI : Edisi : Senin, 26 September 2016

Edisi : Senin, 26 September 2016

Berikut ini adalah Project Updates Hari Senin, 26 September 2016 yang disarikan dari berbagai sumber. Untuk selengkapnya dapat berlangganan layanan khusus info tender proyek di www.tenderindonesia.com dengan menghubungi PT. Tender Indonesia, Saudari Linagie (021-6247372) atau email : [email protected].

DAFTAR ISI : 1.

STATISTIK TENDER MINGGU KE-4 SEPTEMBER 2016

2.

KONTRAK DUA BENDUNGAN SEGERA DITEKEN BULAN INI

3.

2017, ADONARA GARAP PROYEK MIXED USE DI BANGKA

4.

TMAS MEMBELI SATU UNIT KAPAL KONTAINER ANYAR

5.

HUMPUSS BELI KAPAL PENGANGKUTAN MIGAS SENILAI US$ 15 JUTA

6.

INDONESIA AIR ASIA AKAN GUNAKAN A320NEO MULAI 2020

7.

SAMARA SUITES DIBANGUN KUARTAL I/2017

8.

AIRLINES DIMINTA BUKA RUTE INTERNASIONAL KE LOMBOK

9.

KUARTAL IV, SILO AKAN BUKA ENAM RUMAHSAKIT BARU

10.

2017, WTON PASOK BETON DALAM PROYEK KA CEPAT

11.

SILLO MARITIME TAMBAH KAPAL DEMI KEJAR TARGET BISNIS

12.

LION GROUP BERMINAT RAMBAH KOTA BITUNG

13.

DUA TANGGUL PROYEK NCICD FASE A DITARGET RAMPUNG 2018

14.

MITSUBSHI, KANDIDAT CALON MITRA INDONESIA POWER DI PROYEK PLTU JAWA 5

15.

PERINDO SEGERA OPERASIKAN DUA KAPAL IKAN DI MERAUKE

16.

ESITAS PACIFIC RAUP BERKAH DARI MEGAPROYEK 35 RIBU MW

17.

PEMBANGUNAN BANDARA KERTAJATI BARU MENCAPAI 15 PERSEN

18.

STATISTIC TENDER IN SEVERAL PROVINCES 26 SEPTEMBER 2016

19.

TOTAL UPDATE TENDER SENIN, 26 SEPTEMBER 2016 SEBANYAK 834 PROYEK TENDER

20.

INFORMASI TERKAIT PEMENANG LELANG TENDER

Hal 1

[KATEGORI : INFO TENDER]

1. STATISTIK TENDER MINGGU KE-4 SEPTEMBER 2016 JAKARTA - Berdasarkan data terhitung dari tanggal 19 September-24 September 2016 ada sebanyak 3004 tender. Adapun total keseluruhan tendernya adalah sebagai berikut; NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33

KATEGORI AGRO & FARM AIR TRANSPORTATION,AIR NAVIGATION & EQUIPMENT, AIRPORT FACILITY BOOKS & PRINTING CATERING & ACCOMODATION SERVICE CHEMICAL, FUEL & LUBRICANT CIVIL CONSTRUCTION COMPUTER, IT , TELECOMMUNICATION & MULTI MEDIA CONSULTANT ELECTRIC, POWER GENERATION, TRANSMISSION, DISTRIBUTION & LIGHTING ENGINEERING, PROCUREMENT, CONSTRUCTION & FABRICATION SERVICES (EPC) FORWARDING & LOGISTICS SERVICES FUEL & COAL HEAVY EQUIPMENT & SERVICES HSE EQUIPMENT - SERVICES, PORTABLE WATER & WASTE MANAGEMENT INSURANCE & FINANCIAL SERVICES LABORATORY CALIBRATION SERVICES & EQUIPMENT LAND TRANSPORTATION & SERVICES, TRAFFIC LIGHT & SIGNS MAN POWER SUPPLY MARINE TRANSPORTATION & EQUIPMENT, DOCKING, PORT EQUIPMENT MECHANICAL EQUIPMENT & SPARE PARTS MECHANICAL SERVICES & UNDERWATER WORK MEDICAL EQUIPMENT MICE, ADVERTISING & TRAVEL OFFICE SUPPORT EQUIPMENT OTHERS PIPE, CASING, VALVE, TOOLS & HARDWARE POLICE & MILITARY EQUIPMENT PUMP COMPRESSOR RAILWAY & TRAIN SEISMIC, DRILLING & WELL SERVICE SENSOR, METERING &INSTRUMENTATION CONTROL SURVEY INSPECTION SERVICES & EQUIPMENT UNIFORM TOTAL TENDER

TOTAL 105 3 39 18 16 1583 97 369 149 2 5 2 6 84 5 35 42 17 28 44 27 90 21 48 69 10 4 14 7 13 2 25 25 3004

Hal 2

[KATEGORI : INFRASTRUCTURE]

2. KONTRAK DUA BENDUNGAN SEGERA DITEKEN BULAN INI JAKARTA - Kementerian PUPR menargetkan kontrak dua bendungan. yakni Way Sekampung di Lampung dan Ladongi di Sulawesi Tenggara ditandatangani pada bulan ini. Menurut data Layanan Pengadaan Secara Elektronik Kementerian PUPR, kontrak Bendungan Way Sekampung terbagi menjadi dua paket. Paket pertama dikerjakan oleh PT Pembangunan Perumahan Tbk. dan paket kedua oleh PT Waskita Karya Tbk. Dirjen Sumber Daya Air Imam Santoso mengatakan penandatanganan kontrak dua bendungan akan dilakukan dalam bulan ini karena Menteri PUPR telah menandatangani surat penetapan pemenang. "Untuk Ladongi dan Way Sekampung kontraknya dalam pekan-pekan ke depan. Pesan Pak Menteri, groundbreaking itu seremonial saja. Kita siap kapan saja. Yang jelas di lapangan jalan terus kerjanya tidak perlu nunggu groundbreaking," katanya belum lama ini.

[KATEGORI : PROPERTY]

3. 2017, ADONARA GARAP PROYEK MIXED USE DI BANGKA

JAKARTA

-

Adonara

Hospitality

Development

akan

memulai

pembangunan proyek properti multifungsi (mixed use development) Arnava Land Mark di Bangka. Proyek yang dikembangkan bersama PT Kodal Jaya Semarang ini diperkirakan membutuhkan investasi senilai Rp 150 miliar dan dikerjakan dalam jangka waktu tiga tahun.

Hal 3

Chief Executive Officer (CEO) Adonara Group & Country Director Continent Worldwide Ruben Amor menyatakan, proyek yang akan dibangun di atas lahan seluas 3,5 hektare (ha) ini mencakup bangunan hotel, apartemen, ritel dan vila resort. Tahap pertama akan dibangun hotel dengan kapasitas 100 unit kamar dan bangunan retail dua lantai. "Tahap pertama akan dimulai pada awal tahun 2017 mencakup hotel dan bangunan retail," kata Ruben. Ruben mengatakan, pembangunan tahap kedua akan dimulai pada 2018 yang mencakup konstruksi apartemen yang terdiri atas tiga tower dan memiliki 300 unit kamar. Menurut Ruben, apartemen ini akan dibanderol seharga Rp 15 juta/m2 dan mulai dipasarkan pada awal 2017 di Jakarta dan Bangka. "Setelah selesai pembangunan hotel dan mulai pengoperasian pada 2018, maka kita akan mulai pembangunan apartemen," katanya. Ruben mengatakan, pihaknya optimistis melihat pasar yang ada di Kepulauan Bangka Belitung karena wilayah tersebut menjadi destinasi wisata sekaligus bisnis. Ruben juga menilai proyek dengan bentuk mixed use akan cocok dibangun di Bangka. Sementara, Ruben menyebut Adonara menyasar segmen leisure dan pemerintahan untuk hotel dan apartemen di Arnava Land Mark Bangka. "Di Bangka belum ada pasokan apartemen. Sehingga apartemen kami di Arnava Land Mark akan menjadi yang pertama di Bangka," katanya. Sementara itu, Ruben menuturkan bangunan ritel akan menempati lantai pertama dan kedua di menara apartemen.

Hal 4

Dia mengungkapkan ritel ini akan memenuhi kebutuhan penghuni kawasan

mixed

use

tersebut.

"Ritel

ini

lebih

ke

lifestyle

dan

menyediakan kebutuhan food and beverage," katanya. Lebih lanjut, Ruben mengatakan, pada tahap ketiga akan dibangun vila sebanyak 10 unit yang akan dipasarkan dengan harga Rp 3 miliar per unit. IKON BANGKA Sementara itu, Ruben menjelaskan, Arnava Land Mark diproyeksikan sebagai ikon Bangka yang dapat menunjang sektor industri pariwisata. Dia mengatakan, dengan pertumbuhan kunjungan wisatawan ke Bangka,

maka

okupansi

hotel

maupun

apartemen

akan

terus

meningkat. Data

Badan

Pusat

Statistik

(BPS)

Kepulauan

Bangka

Belitung

menunjukkan jumlah tamu yang menginap di hotel berbintang hingga Juli 2016 mencapai 27.159 orang. Jumlah ini melonjak tajam sebesar 47,72% dibandingkan dengan pencapaian bulan sebelumnya sebanyak 18.385 orang. Kenaikan tidak hanya terjadi pada tamu domestik, melainkan juga turis asing. Jumlah tamu asing tercatat meroket 70,08% menjadi 171 orang. Sedangkan, tamu domestik naik signifikan 47,42% menjadi sebanyak 8.603 orang. Catatan pertumbuhan tamu menginap ini berdampak positif terhadap kinerja Tingkat Penghunian Kamar (TPK). TPK Bangka Belitung selama Juli menunjukkan angka 38,62 persen atau meningkat 6,39 persen dari bulan sebelumnya 32,23 persen dengan rerata lama menginap (length of stay) 1,69 hari.

Hal 5

TPK hotel berbintang tertinggi tercatat diraih Kabupaten Belitung 54,02 persen, diikuti Kabupaten Bangka Tengah 39,39 persen dan Kota Pangkalpinang 32,40 persen. Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kepulauan Babel, KA Tajuddin, mengatakan, menggandeng komunitas masyarakat

keturunan

Tionghoa

guna

meningkatkan

kunjungan

wisatawan mancanegara di daerah itu. "Berbagai upacara keagamaan dan tradisi masyarakat Tionghoa akan dikemas untuk dijadikan objek dan daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung ke daerah ini," kata dia. Dia menjelaskan kerja sama dengan masyarakat keturunan Tionghoa ini untuk mendukung program Kementerian Pariwisata yang telah menjadikan Tiongkok sebagai pasar pariwisata Indonesia. Menurut dia, komunitas Tionghoa mulai menetap di Pulau Belitung sejak 1293. Saat itu rombongan kapal tentara Tiongkok yang berlayar hendak menyerang Kerajaan Singasari, Jawa Timur dihantam badai besar dan terdampar dan menetap di Belitung. Pada abad ke-18 tentara Tiongkok di bawah kepemimpinan Laksamana Cheng Ho juga sempat singgah di Pulau Belitung.

[KATEGORI : MARINE TRANSPORTATION]

4. TMAS MEMBELI SATU UNIT KAPAL KONTAINER ANYAR JAKARTA

-

PT

Pelayaran

Tempuran

Emas

Tbk

(TMAS)

menandatangani kontrak pembelian satu unit kapal kontainer. Serah terima kapal tersebut akan dilakukan pada kuartal IV-2016.

Hal 6

Sekretaris Perusahaan TMAS Marthalia Vigita mengatakan, kapasitas kapal tersebut mencapai 2.702 TEUs. Untuk mendapatkannya, TMAS merogoh kocek hingga US$ 6,5 juta. Marthalia menjelaskan bahwa kontrak pembelian kapal ini dilakukan guna melanjutkan program peremajaan armada milik TMAS dan meningkatkan kapasitas usaha. "Anggaran untuk pembelian kapal berasal dari dana perseroan untuk investasi barang modal atau capital expenditure yang nilainya sebesar Rp 550 miliar," ujarnya di Jakarta. Adapun pada tahun ini, TMAS berencana membeli tujuh kapal. Perseroan ini menargetkan pertumbuhan pendapatan bisa mencapai 12,5% atau sekitar Rp 1,82 triliun di akhir tahun. Sementara itu, laba bersih diprediksi turun menjadi Rp 250 miliar. Pada akhir tahun lain, TMAS mampu meraup laba bersih hingga mencapai Rp 316,97 miliar.


5. HUMPUSS BELI KAPAL PENGANGKUTAN MIGAS SENILAI US$ 15 JUTA JAKARTA - PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk menambah satu koleksi kapal anyar yang mereka namai Griya Cirebon. Pembelian kapal

terjadi

setelah Humpuss Intermoda mendapatkan

kontrak

pengangkutan minyak dan gas (migas) US$ 5 juta per tahun dari PT Pertamina. Kapal Griya Cirebon menjadi kapal kedua yang Humpuss Intermoda beli tahun ini. Kapal berkapasitas 50.000 deadweight tonnage (DWT) itu akan mengangkut migas dari kilang milik Pertamina di Cilacap, Jawa Tengah.

Hal 7

Humpuss

Intermoda

merogoh

anggaran

US$

15

juta

untuk

mendatangkan Griya Cirebon. "Ini kapalnya lebih besar dari kapal yang kami beli pada Maret lalu," terang Theo Lekatompessy, Direktur Utama PT Humpus Intermoda Transportasi Tbk. Selanjutnya

pada

kuartal

IV

2016

nanti,

Humpuss

Intermoda

bermaksud membeli kapal baru lagi. Kapal tersebut akan menjadi kapal ketiga yang mereka beli tahun 2016. Rencana pembelian kapal ketiga sejalan dengan dengan penjajakan kontrak

pengangkutan

liquefied

natural

gas

(LNG)

dengan

PT

Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk dan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Ukuran kapal ketiga lebih besar ketimbang Griya Cirebon. Maka dari itu, harganya lebih mahal yakni US$ 35 juta - US$ 40 juta. Pembelian kapal perdana Humpuss Intermoda tahun ini terjadi pada kuartal I 2016. Mereka membeli kapal petrokimia seharga US$ 3 jutaUS$ 5 juta. Kapal tersebut untuk mengangkut methanol produksi PT Kaltim Methanol Industri di Bontang. Kalimantan Timur. Asal tahu, tahun ini Humpuss Intermoda menyiapkan dana belanja modal (capex) US$ 100 juta. Perusahaan berkode HITS di Bursa Efek Indonesia tersebut memperkirakan, total serapan capex tahun ini maksimal 60% dari total anggaran. Theo memperkirakan, tambahan dua kapal anyar bisa mendorong pertumbuhan pendapatan 1596-20% tahun ini. Jika pernbelian kapal ketiga terealisasi, pertumbuhan pendapatan Humpuss Intermoda bisa lebih besar lagi. Tahun lalu, mereka mencetak pendapatan US$ 52,09 juta.

Hal 8

[KATEGORI : AIR TRANSPORTATION]

6. INDONESIA AIR ASIA AKAN GUNAKAN A320NEO MULAI 2020 JAKARTA - Indonesia AirAsia berencana mengoperasikan pesawat keluaran terbaru Airbus A320neo pada 2020 sebagai salah satu bagian dari rencana pengembangan bisnis maskapai itu. Dendy Kurniawan, CEO AirAsia Group untuk Indonesia, mengatakan AirAsia telah melakukan pemesanan sebanyak 100 unit A320neo beberapa waktu lalu. Nantinya, sebanyak 100 unit A320neo itu akan disebar ke beberapa negara, termasuk Indonesia. "Kalau dilihat dari skala AOC-nya (Air Operator Certificate), maka prioritas pertama untuk pesawat A320neo itu Malaysia, Kemudian Thailand, dan berikutnya itu Indonesia," katanya. Dendy meyakini

pesawat

A320neo itu

dapat

berdampak positif

terhadap kinerja Indonesia AirAsia. Alasannya, armada terbaru dari keluarga A320 itu memiliki sejumlah keunggulan antara lain kapasitas yang lebih besar dan biaya operasional yang lebih efisien. Dia memperkirakan jadwal kedatangan , pesawat A320neo perdana bagi Indonesia AirAsia akan dilakukan pada 2020-2021. Namun, Dendy menyatakan tidak menutup kemungkinan rencana tersebut terealisasi lebih cepat. "Tentunya, ini harus dibicarakan lebih lanjut secara grup. Mudahmudahan pada 2020 atau 2021, kami sudah mulai mengoperasikan A320neo, tapi yang pasti setelah Malaysia dan Thailand," tuturnya. Dia belum tahu jumlah armada A320neo yang akan diterima Indonesia AirAsia. Namun, dia berharap seluruh armada A320 Indonesia AirAsia yang berjumlah 22 unit dapat digantikan dengan A320neo.

Hal 9

Indonesia AirAsia telah menargetkan jumlah armada A320 mencapai 44 unit-45 unit armada pada lima tahun mendatang, atau naik 100% dari total armada A320 sebanyak 22 unit. "Target armada lima tahun mendatang itu kan 44-45 armada, nah saya harap itu semua adalah A320neo. Karena bukan alasan bagi kami, untuk mempertahankan pesawat lama kalau memang ada A320neo dengan segala kelebihannya," ujarnya. Sementara itu, CEO AirAsia Group Tony Fernandes menilai sektor pariwisata Indonesia saat terus mencatatkan pertumbuhan yang positif. Tentunya, peluang yang cukup prospektif itu tidak akan dilewatkan AirAsia. "Beberapa

waktu

terakhir

ini,

saya

banyak

menyebutkan

soal

Indonesia, terutama terkait pariwisata. Bahkan, saya sempat datang ke

Istana

Negara

RI,

membahas

tempat-tempat

yang

akan

dikembangkan untuk tourism," katanya. Sayangnya, dia masih enggan merinci lima daerah di Indonesia yang menjadi bidikan AirAsia tersebut mengingat begitu banyak kompetitor. Namun, dia meyakini AirAsia dapat mendukung rencana Indonesia dalam mengembangkan pariwisata. Pada semester 1/2016, Kemenhub mencatat jumlah penuinpang yang diangkut Indonesia AirAsia mencapai 2,21 juta penuinpang yang terdiri dari

682.719

internasional.

penumpang

domestik

dan

1,53

juta

penumpang

Hal 10


7. SAMARA SUITES DIBANGUN KUARTAL I/2017 JAKARTA

-

Synthesis

Development

menargetkan

pembangunan

apartemen Samara Suites dalam kawasan Synthesis Square di koridor Gatot Subroto, Jakarta Selatan pada kuartal pertama tahun depan atau Maret 2017. Managing Director Synthesis Square Julius Warouw mengatakan, rencana tersebut juga didukung hasil penjualan yang memuaskan sejak diperkenalkan kembali proyek Samara pada Juni lalu. Dari total 292 unit, pasar sudah menyerap sebanyak 60% atau tersisa 105 unit. "Saat ini sudah mulai proses pemerataan tanah dan kami menjanjikan akan rampung pada akhir 2020 mengingat, target mulai pada pertengahan tahun yang akan terpotong dengan banyaknya musim libur," katanya. Julius mengatakan, harga aktual hunian tersebut saat ini sekitar Rp 33 juta-Rp 34 juta per meter persegi (m2) atau naik 13% sejak Juni. Ada tiga tipe yang ditawarkan, yakni satu tempat tidur ukuran 42 m2, dua kamar tidur ukuran 65 m2 dan 81 m2, serta tipe tiga kamar tidur ukuran 104 m2. Synthesis Square merupakan proyek kawasan terpadu yang sedang dalam masa pengembangan. Julius menuturkan, di luar harga tanah, nilai investasi proyek tiga menara ini mencapai Rp 1,6 triliun. Samara Suites berada pada menara kedua, sedangkan menara pertama dan ketiga dikembangkan untuk ruang perkantoran." President

Director

of

Synthesis

Development

Budi

Yanto

Lusli

mengatakan, tahun ini perusahaan menargetkan pendapatan sebesar Rp 1 triliun dari empat proyek yang sedang berjalan, di antaranya Samara Suites dan Prajawangsa City.

Hal 11

Menurut

Budi,

tahun

lalu

pihaknya

mampu

mengantongi

hasil

penjualan Rp 1 triliun dari target Rp 1,5 triliun sebab kondisi pasar properti yang lesu. "Makanya, tahun ini target kami juga di sekitar angka tersebut, tetapi bisa saya pastikan tahun depan pasti akan lebih besar. Saat ini sudah tercapai sekitar 70% Iah dari target," katanya. Budi menambahkan seperti tahun ini perusahaan akan menyiapkan sekitar Rp 500 miliar untuk belanja modal tahun depan.

[KATEGORI : AIR TRANSPORTATION]

8. AIRLINES DIMINTA BUKA RUTE INTERNASIONAL KE LOMBOK MATARAM - Kementerian Pariwisata meminta maskapai, nasional mempertimbangkan

membuka

rute

internasional

dari

Bandara

Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat. Oadang Rizki Ratman, Deputi Bidang, Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata Kementerian Pariwisata, mengatakan pihaknya menyadari permasalahan konektivitas destinasi wisata menjadi hal yang harus segera diselesaikan. "Kami lagi menunggu airlines mana yang berani membuka rute Lombok dengan luar. Misalnya pasarnya Asean dari Australia. Kalau sudah ada proyeksi-proyeksi saya yakin bisa masuk," ujarnya. Saat

ini,

Dadang

menambahkan

Kementerian

Pariwisata

juga

menyiapkan tim yang khusus menangani konektivitas, termasuk potensi wisatawan yang bisa didatangkan menuju daerah destinasi wisata.

Hal 12

Dia menegaskan tawaran itu terbuka bagi semua maskapai nasional dan asing. "Kami sedang tawarkan ke airlines, kan tergantung airlinesnya. Airlines mau melayani atau tidak kan tergantung hitunganhitungan bisnis," paparnya. Wakil Gubemur NTB Muh Amin mengatakan persoalan transportasi harus bisa diselesaikan agar tidak mengganggu akses dan konektivitas NTB dengan daerah lain. Sejauh ini, NTB masih belum memiliki akses yang cukup luas dengan pasar potensial wisata seperti negara Asean dan juga Australia. "Masih banyak daerah yang belum terjangkau penerbangan langsung dengan luar negeri, salah satunya NTB. Padahal tingkat kunjungan wisatawan ke NTB cukup besar," ujar Amin. Dengan

terbukanya

akses

dan

koneksi

langsung

ke

NTB,

dia

berpendapat bisa berdampak pada peningkatan jumlah wisatawan Indonesia khususnya di NTB. Selain

itu,

Amin

berharap

penambahan

rute

dan

kapasitas

penerbangan dengan kota besar di Indonesia bisa menarik minat wisatawan dalam negeri yang untuk berkunjung ke NTB. "Saat ini, kunjungan wisatawan kita (NTB) sudah sekitar 10% menyumbang dari target kunjungan wisatawan secara nasional," paparnya.

Hal 13

[KATEGORI : MEDICAL SEVICES & EQUIPMENT]

9. KUARTAL

IV,

SILO

AKAN

BUKA

ENAM

RUMAHSAKIT BARU CIKARANG

-

PT

Siloam

Internasional

Hospitals

Tbk

(SILO)

menargetkan membuka enam rumahsakit baru pada kuartal empat tahun ini. Saat ini, pembangunannya sudah dalam tahap penyelesaian. Adapun

enam

rumahsakit

baru

tersebut

berlokasi

di

Bogor,

Yogyakarta, Bangka, Lubuk Linggau, Jember dan Bekasi. Di Bogor dan Yogyakarta, Siloam mengembangkan rumahsakit dalam skala besar. "Kalau di Yogyakarta pembangunan sudah 100% dan di Bogor sudah mencapai 90%," terang Andry, Direktur SILO. Ekspansi enam rumahsakit baru ini membuat penyerapan belanja modal SILO tahun ini cukup besar. Dari anggaran US$ 90 juta, capex yang sudah terpakai mencapai sekitar US$ 72 juta, atau setara 80%. Selain

membuka

rumahsakit

baru,

Siloam

juga

melakukan

pengembangan rumahsakit di Cikarang. Manajemen Siloam menambah kapasitas tempat tidur di Siloam Hospitals Lippo Cikarang hingga hampir 50%, yakni dari 108 tempat tidur menjadi 160 tempat tidur. Proyek tersebut diperkirakan menghabiskan investasi hingga Rp 12 miliar. "Proyek ini diperkirakan selesai sekitar Mei 2017," jelas Andry. Di sisi lain, perseroan ini sedang menunggu persetujuan pemegang saham untuk melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Dana yang diincar mencapai Rp 1,3 triliun. RUPSLB bakal dilaksanakan pada 11 Oktober. Rencananya, sekitar 60% dana yang dihimpun dari aksi korporasi ini akan

digunakan

untuk

menambah

modal

kerja

dan

ekspansi

rumahsakit. Sisanya untuk melunasi utang kepada pemegang saham.

Hal 14

[KATEGORI : MANUFACTURE]

10.

2017, WTON PASOK BETON DALAM PROYEK KA

CEPAT JAKARTA - PT Wijaya Karya Beton Tbk. memperkirakan dapat memasok beton untuk proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung pada 2017 sambil menanti perkembangan proyek tersebut. Sekretaris Perusahaan Wika Beton Puji Haryadi mengatakan perseroan memiliki potensi untuk memasok beton kepada proyek itu. Namun, pada saat ini, proyek itu masih dalam tahap belum membutuhkan banyak beton pracetak." "Untuk precast-nya kemungkinan 2017," katanya, akhir pekan lalu. Puji mengatakan masih menghitung kemungkinan jumlah beton yang dapat dipasok oleh perseroan kepada proyek yang digarap konsorsium BUMN-China tersebut. Sejauh ini, manajemen

emiten

berkode

saham

WTON tersebut

memperkirakan dapat memasok minimal 25% kebutuhan beton untuk proyek itu. Menurutnya, perusahaan akan mengikuti bagian yang digarap oleh induk usahanya, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Seperti diketahui, Wijaya Karya merupakan salah satu BUMN selain PT Jasa Marga (Persero) Tbk., PT Kereta Api Indonesia (Persero), dan PT Perkebunan Nusantara VIII yang memiliki saham di PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI). PSBI memiliki 60% saham di PT Kereta Cepat Indonesia China, perusahaan patungan yang dibentuk bersama konsorsium China, untuk menggarap proyek yang diperkirakan membutuhkan investasi senilai Rp 70 triliun itu.

Hal 15

Perlu

diketahui,

hingga

Agustus

2016

lalu,

perusahaan

telah

mengantongi kontrak baru senilai Rp 2,24 triliun atau bertambah sekitar Rp 300 miliar dari realisasi Rp 1,9 triliun pada Juli 2016. "Selain itu ada kontrak carry over sekitar Rp 1,6 triliun," katanya. Puji mengatakan kontrak tersebut paling banyak berasal dari proyek infrastruktur dengan porsi 56%. Kontrak infrastruktur itu terdiri dari sejumlah proyek, termasuk sektor transportasi, seperti perhubungan darat dan kereta api. Selain proyek infrastruktur, Wika Beton juga memasok beton untuk proyek energi seperti pembangunan pembangkit listrik dengan porsi 31%, proyek properti dengan porsi 10% dan kebutuhan industri 3%.


11.

SILLO MARITIME TAMBAH KAPAL DEMI KEJAR

TARGET BISNIS JAKARTA

-

PT

Sillo

Maritime

Perdana

Tbk

(SHIP)

tengah

mempersiapkan diri agar bisa mengoperasikan sebagian besar kapal miliknya Perusahaan pelayaran ini berharap, sebagian kapal tersebut sudah mendapatkan penyewa. Perusahaan pelayaran ini menargetkan dari total 11 kapal, sebanyak 10 kapal bisa disewakan untuk jasa armada lepas pantai di industri hulu migas. "Jumlah ini sudah termasuk tambahan tiga armada hasil akuisisi PT Suasana Benua Sukses," kata Sumanto Hartanto, Direktur Operasi Sillo Maritime Perdana. Manajemen Sillo Maritime berharap rezeki dari tambahan sewa kapal. Maklum, pendapatan perusahaan di semester 1-2016 anjlok 35,98% dibandingkan periode serupa tahun lalu, menjadi US$ 6,15 juta. Di periode itu, Sillo cuma mengoperasikan delapan kapal.

Hal 16

Selain dari hasil akuisisi, tambahan kapal yang siap beroperasi ini juga berasal dari perawatan rutin kapal jenis floating storage offloading (FSO) atau kapal apung seri 114 yang sudah rampung. Menurut Sumanto, kapal tersebut siap beroperasi di November nanti. Untuk mendanai perbaikan kapal tersebut, Sillo meminjam dana dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) sekitar US$ 6,72 juta Sedangkan duit akuisisi PT Suasana Benua Sukses, berasal dari hasil penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO) sebesar Rp 70 miliar. Sayang, Sumanto tidak merinci target bisnis hingga akhir tahun ini. Yang jelas, perusahaan sudah menggaet 10 kontrak sewa kapal dengan pihak ketiga. Tahun depan, Sillo membidik dua kontrak anyar senilai US$ 9 juta.


12.

LION GROUP BERMINAT RAMBAH KOTA BITUNG

BITUNG - Lion Group bakal melakukan investasi properti berupa hotel dan cottage di Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara karena berbagai potensi di kota tersebut yang sangat menjanjikan. Wali Kota Bitung Maxmilliaan Jonas Lomban mengatakan, keseriusan Lion untuk menanamkan modal di Kota Bitung dibuktikan dengan kehadiran Dirut Lion Air Rusdy Kirana yang memantau langsung potensi yang ada di Kota Bitung. Pemkot, tuturnya, akan terus berupaya menarik investor untuk dapat mengalihkan investasi mereka ke Kota Bitung karena memberikan kemudahan dalam investasi tanpa melanggar ketentuan yang berlaku.

Hal 17

"Pemerintah harus memberikan pelayanan terbaik bagi sektor swasta yang akan berinvestasi di Kota Bitung karena piliak swasta, yakni investor

adalah

mitra

kerja

pemerintah

dalam

menyukseskan

pembangunan," ungkap Lomban. Sesuai dengan rencana, katanya, Lion Group akan membangun hotel dan cottage dengan 1.000 sampai 2.000 kamar. Lion Group juga sudah berinvestasi di Kota Manado dengan membangun Hotel Lion dan sudah beroperasi sejak 2015. "Proyek prestisius untuk Kota Bitung ini tentunya membuka peluang kerja bagi pencari kerja di Bitung khususnya, dan Provinsi Sulawesi Utara." Dia menambahkan, pemkot akan terus mencari investor yang mau membuka usaha di Bitung, baik sektor pariwisata, perikanan, ataupun sektor industri lainnya. Apalagi ada proyek jalan tol Manado-Bitung dan kereta api Sulawesi Utara-Sulawesi Selatan serta akan dikembangkannya pembangunan Pelabuhan Samudera Bitung dan juga kawasan ekonomi khusus. "Jika kesemuanya itu (terealisasi), bukan tidak mungkin seluruh hotel yang tersedia di Bitung masih kurang karena pasti jumlah wisatawan, pengusaha yang datang ke Bitung akan semakin banyak. Kjta harus melihat pembangunan jangka menengah," tegas Lomban. Ekspansi usaha Lion ke sektor properti dan hospitality bukan hal baru karena beberapa waktu lalu mereka berencana membangun kawasan terpadu

perumahan

karyawan,

perkantoran,

sekolah

pilot

dan

pramugari, dan mess awak pesawat dalam satu kawasan di Talaga Bastari, Balaraja, Banten senilai total Rp 500 miliar.

Hal 18

Di

dalam

kawasan

terpadu itu, nantinya juga terdapat

rumah

karyawan sebanyak 1.200 unit. Total luas tanah di kawasan terpadu ini sebesar 33 hektare.


13.

DUA

TANGGUL

PROYEK

NCICD

FASE

A

DITARGET RAMPUNG 2018 JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan dua tanggul yakni Kali Baru dan Muara Baru yang masuk dalam proyek National Capital Integrated Coastal Development atau NCICD Fase A dengan total panjang 4,5 km rampung dalam dua tahun. Plt Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR Ari Setiadi Moerwanto mengatakan proyek tersebut masuk dalam kontrak tahun jamak sehingga diharapkan akan terselesaikan dalam dua tahun. Sementara itu Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Teuku Iskan dar menyatakan telah memulai pembangunan tanggul di kedua lokasi tersebut sepanjang 50 meter. Pembangunan tanggul di Muara Baru dikerjakan oleh PT Waskita Karya dan Adhi Karya. Sedangkan di Kalibaru dikerjakan oleh Wijaya Karya dan PT Sac Nusantara. "Ini

sudah

kontrak,

bukan

lelang

lagi.

Sudah

jalan

setahun

kontraknya," katanya. Dia memproyeksi progres pengerjaan untuk tanggul laut KalibaruCilincing sepanjang 2,2 km saat ini sudah mencapai sekitar 5%.

Hal 19

Ini dikarenakan dari kontrak sejak November 2015, sempat terkendala izin trase yang baru terbit bulan April 2016, dan amdal yang terbit bulan Juli 2016. Hingga akhir tahun ini pembangunan tanggul laut tersebut ditargetkan dapat diselesaikan sepanjang 400 meter. Selain itu dia menargetkan bagian penataan kawasan pesisir dan penanganan rob, tanggul laut Kalibaru-Cilincing senilai kurang lebih Rp 400 miliar selesai dibangun pada April 2018, bahkan ungkapnya jika tak ada kendala dapat dipercepat hingga 2017. Selain itu, pembangunan tanggul laut saat ini terkendala adanya sejumlah aktivitas perusahaan yang melakukan kegiatan pemotongan besi tua tak jauh dari lokasi. Iskandar mengatakan, tanggul laut yang dibangun akan melintasi sebagian lahan perusahaan tersebut. "Sekitar November 2016, pemasangan tiang pancang akan mendekati lahan tersebut. Oleh karenanya kami minta dari pengusaha untuk kooperatif supaya pembangunan tanggul tidak terhambat," ujarnya. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta optimistis proyek pembangunan dinding raksasa atau NCICD Fase A dapat selesai sesuai target guna mengantisipasi penurunan muka tanah di Jakarta, meski dalam penyelesaian kerjanya lambat. Pemerintah menargetkan proyek tersebut bakal rampung akhir tahun ini. Pemerintah memiliki tanggung jawab untuk membangun tanggul dengan panjang 57 km pada 16 sungai dan beberapa pantai di ibu kota.

Hal 20

[KATEGORI : ELECTRICITY]

14.

MITSUBSHI,

KANDIDAT

CALON

MITRA

INDONESIA POWER DI PROYEK PLTU JAWA 5 JAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengaku, Mitsubishi menjadi salah satu mitra yang masuk dalam seleksi untuk menemani PT Indonesia Power membangun PLTU Jawa 5 berkapasitas 2.000 megawatt

di

Banten.

Namun,

proses

beauty

contest

masih

berlangsung. Direktur Pengadaan PLN, Iwan Supangkat menyatakan, PLN menunjuk Indonesia Power untuk menggarap PLTU Jawa 5, lantaran perusahaan itu sudah memiliki beberapa fasilitas dari PLTU Suralaya 1 sampai PLTU Suralaya 7. Anak usaha PLN ini juga sudah melakukan feasibility study dan tengah memiliki lahan untuk pembangunan proyek tersebut. Adapun yang akan bertindak sebagai mitra Indonesia Power sejauh ini masih dalam seleksi dan Mitsubishi masuk dalam seleksi tersebut. "Mitra akan diseleksi, mesin ditender. Jadi, belum tentu Mitsubishi menang. Siapa pun yang terbaik berkesempatan menang," ungkapnya. Iwan memastikan, jika tidak ada aral melintang, pembangunan pembangkit PLTU Jawa 5 ini akan dimulai pada bulan Januari 2017. Dia juga menyatakan bahwa proyek ini selesai dalam waktu tiga tahun. "Targetnya selesai pada akhir tahun 2019," tandas Iwan. Direktur

Jenderal

mengatakan,

Ketenagalistrikan

sesuai

dengan

RUPTL

Kementerian tahun

2016

ESDM, sampai

Jarman 2025,

pengelolaan ketenagalistrikan yang dilakukan oleh Independent Power Producer (IPP) wajib melaksanakan proses tender. "Jadi, tidak boleh ditunjuk langsung," tegas Jarman.

Hal 21

[KATEGORI : AGRICULTURE]

15.

PERINDO SEGERA OPERASIKAN DUA KAPAL

IKAN DI MERAUKE JAKARTA - Perum Perikanan Indonesia (Perindo) segera menambah dua unit kapal tangkap baru, yaitu KM Setia Utama berkapasitas 132 Gross Ton (GT) dan KM Perindo Jaya berkapasitas 195 GT. Penambahan kapal tangkap ikan ini merupakan upaya mendukung Instruksi

Presiden

(Inpres)

No

7/2016

tentang

Percepatan

Pembangunan Sektor Perikanan Nasional. Agung Pamiyo, Sekretaris Perusahaan Perum Perindo mengatakan, kedua kapal bakal ditempatkan di Merauke karena di lokasi itu, potensi ikan tangkap masih sangat besar. "Merauke juga termasuk kawasan pangan dan ini menjadi komitmen kami untuk beroperasi di seluruh kawasan Indonesia," katanya. Kedua kapal tersebut sudah diberangkatkan sejak akhir pekan lalu menuju Merauke. Perindo menargetkan kedua kapal tersebut dapat mengangkut masing-masing sekitar 100 ton ikan.

[KATEGORI : ELECTRICITY]

16.

ESITAS

PACIFIC

RAUP

BERKAH

DARI

MEGAPROYEK 35 RIBU MW JAKARTA - PT Esitas Pacific menuai kelistrikan

35.000

megawatt

(MW).

berkah dari

Demi

megaproyek

menyiapkan

pesanan

transformer (trafo) dari PT Perusahaan Listrik Negara dan klien lain, produsen komponen kelistrikan asal Turki tersebut akan menambah produksi pada tahun depan.

Hal 22

Saat ini, Esitas memproduksi curent transformers tipe indoor dan outdoor; voltage transformers (VT) tipe indoor dan outdoor, LV transformers dan bushing toroidal. Selain menyuplai kebutuhan gardu listrik induk PLN dan independent power producer (IPP), Esitas menyuplai kebutuhan switchgear untuk pabrik, pusat perbelanjaan atau mall, hotel dan sebagainya. Osman Hakan Cepken, Presiden Direktur Esitas Pacific, mengatakan, pasar Indonesia dan Asean sangat prospektif dan potensial. Apalagi saat ini lidak banyak perusahaan transformer yang mendirikan pabrik di Indonesia sehingga peluang masih sangat besar. "Perusahaan transformator yang ada hanya distributor produsen asal Jepang, Tiongkok, Jerman dan Bangladesh," katanya. Selain melayani

permintaan pesanan dari

PLN, Esitas melayani

pesanan dari perusahaan global di sektor ketenagalistrikan sebut saja Schneider, Areva, ABB, dan Siemens. Saat ini, kapasitas produksi Esitas 30.000 unit transformer per tahun dan tahun depan akan menjadi 50.000 unit transformer per tahun. "Kami berencana investasi US$ 3 juta untuk menambah kapasitas di Indonesia," kata dia.


17.

PEMBANGUNAN

BANDARA

KERTAJATI

BARU

MENCAPAI 15 PERSEN JAKARTA - PT Bandar Udara Internasional Jawa Barat tengah mengerjakan proyek bandara Internasional Kertajati yang ada di Majalengka, Jawa Barat. Ini adalah proyek pengganti bandara Husein Sastranegara, yang ada di kola kembang, Bandung. Menurut Jenal Kaludin, Direktur Keuangan dan Investasi Bandar Udara Internasional Jawa Barat, saat ini progres pembangunan tahap satu bandara

Kertajati

sudah

mencapai

pembangunan pondasi dan landasan pacu.

15%.

Terutama

untuk

Hal 23

Untuk membangun proyek tahap satu, Bandar Udara Internasional ini membutuhkan dana sekitar Rp 2,1 triliun. Sekitar 70% dari kebutuhan dana berasal dari dana internal dan sisanya dari pinjaman pihak ketiga. Ia menjelaskan, dari total dana internal yang sekitar Rp 1,5 triliun, sekitar Rp 500 miliar sampai Rp 700 miliar berasal dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan sekitar Rp 800 miliar sampai Rp 1 triliun dari reksadana penyertaan terbatas (RDPT). "Seperti itu komposisisnya," katanya. Untuk sementara, Jenal masih belum memerinci target penerbitan RDPT tersebut. Yang jelas, untuk mengerjakan proyek ini pihaknya butuh lahan seluas 1.800 hektare. Untuk tahap pertama sendiri butuh lahan 970 hektare. Sejauh

ini,

pihaknya

tidak

mengalami

kendala

berarti

terkait

pembebasan lahan. Pihaknya membutuhkan tambahan akuisisi lahan lagi untuk membangun landasan pacu sepanjang 500 meter. Jenal berharap, persoalan ini bisa kelar paling cepat akhir tahun ini. Meski baru mencapai 15%, Jenal optimistis, target penyelesaian bandara ini per November 2017 bisa tercapai. Seperti diketahui, Bandara Kertajati akan dibangun tiga tahap hingga tahun 2040. Pada tahap pertama, bandara ini sanggup menampung hingga lima juta penumpang per tahun.

Hal 24


18.

STATISTIC TENDER IN SEVERAL PROVINCES 26

SEPTEMBER 2016 Senin, 26 September 2016 ada 834 tender proyek yang disiarkan di www.tender-indonesia.com Menurut data sampling kami, dibeberapa Provinsi di Indonesia, yaitu Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, Papua, Sulawesi Selatan, & Nusa Tenggara Timur (NTT) terdapat beberapa tender seperti : Sumatera Selatan; Chemical, Fuel & Lubricant : 1 Civil Construction : 5 Consultant : 3 MICE, Advertising & Travel : 1 Kalimantan Timur; Civil Construction : 1 Consultant : 1 Electricity, Power Generation, Transmission, Distribution & Lighting : 2 Engineering, Procurement, Contruction & Fabrication Services : 1 HSE Equipment - Services, Potable Water & Waste Management : 1 Land Transportation & Services, Traffic Light & Signs : 1 Marine Transportation & Equipment, Docking, Port Equipment : 2 Mechanical Services & Underwater Work : 1 Papua; Books & Printing : 5 Consultant : 2 Land Transportation & Services, Traffic Light & Signs : 1 Medical Equipment : 2

Hal 25

Sulawesi Selatan; Agro, Farm & Fishery : 2 Civil Construction : 77 Computer, IT, Telecommunication & Multi Media : 1 Consultant : 2 Electricity, Power Generation, Transmission, Distribution & Lighting : 1 Land Transportation & Services, Traffic Light & Signs : 2 Medical Equipment : 1 Others : 1 Nusa Tenggara Timur (NTT); Agro, Farm & Fishery : 1 Civil Construction : 4 Consultant : 1 Electricity, Power Generation, Transmission, Distribution & Lighting : 3 HSE Equipment - Services, Potable Water & Waste Management : 1 Others : 2 Total Keseluruhan Tender dari 5 Provinsi : 129


19.

TOTAL UPDATE TENDER SENIN, 26 SEPTEMBER

2016 SEBANYAK 834 PROYEK TENDER Tender Update Hari Ini Sebanyak 834 Dengan Penender Terbanyak Oil, Gas & Electricity Dari

PT PLN (Persero) Wilayah Maluku dan Maluku

Utara Area Ambon Dengan 10 Tender, Diikuti Oleh PT. PLN (Persero) Wilayah Maluku dan Maluku Utara Dengan 9 Tender. Adapun beberapa tender menarik ialah : 1. Pengadaan Pekerjaan Pembangunan New Flare Balikpapan I Proyek RDMP RU V Balikpapan (selanjutnya disebut sebagai “Proyek”) - Pemilik proyek : Pertamina (Persero) Refinery Unit V Balikpapan.

Hal 26

2. Pengadaan dan Pemasangan Instalasi Reverse Osmosis 1000 GDP PLTD Tersebar - Pemilik Proyek : PT PLN (Persero) Wilayah Maluku dan Maluku Utara Area Ambon. 3. General Overhaul Of Small Diesel Engine - Pemilik Proyek : Total E&P Indonesie. Info Tender Indonesia Tanggal 26 September 2016.


20.

INFORMASI

TERKAIT

PEMENANG

LELANG

TENDER JAKARTA - Total pengumuman pemenang lelang tender berdasarkan data di www.tender-indonesia.com hari ini Tanggal 26 Sep. 16 ada 568 Perusahaan. Berikut kami paparkan beberapa lelang tender menarik tersebut yakni; 1.

Tender Award : Kabupaten Simeulue Lelang Tender Peningkatan Jalan Lingkar Simeulue PT. Hananan Prakarsa, Harga Penawaran : Rp 48.893.514.000,00

2.

Tender Award : Kabupaten Tangerang Lelang Tender Pekerjaan Konstruksi Terintegrasi Rancang Bangun Intake dan IPA Bojongrenge PT. Kartika Ekayasa, Harga Penawaran : Rp 39.273.708.000,00

3.

Tender Award : Kabupaten Tegal Lelang

Tender

Peningkatan

Jalan

Banjaranyar-Batu

Agung-

Kalibakung PT. Bangun Nusa Raya, Harga Penawaran : Rp 11.152.800.000,00

DAFTAR ISI : Edisi : Senin, 26 September 2016

Recommend Documents