Rencana Kerja 2016 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemerintah Kabupaten Musi Rawas menjabarkan RPJM dengan membuat Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) setiap tahunnya, sedangkan SKPD menjabarkan Renstra melalui pelaksanaan Rencana Kerja (Renja) SKPD dengan demikian target sasaran yang telah ditetapkan dalam lima tahun akan dicapai secara bertahap setiap tahunnya melalui pelaksanaan kegiatan yang telah tercantum dalam Renja SKPD. Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas tahun 2016 disusun melalui tahapan sebagai berikut : 1) pengolahan data dan informasi, 2) menganalisis gambaran pelayanan SKPD; 3) Mereview hasil evaluasi pelaksanaan Renja SKPD tahun lalu berdasarkan Renstra SKPD; 4) Mengindentifikasi Isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD; 5) Menelaahan rancangan awal RKPD; 6) Perumusan tujuan dan sasaran; 7) Penelaahan usulan program dan kegiatan dari masyarakat; 8) Perumusan kegiatan prioritas; 9) Penyajian awal dokumen rancangan Renja SKPD; 10) Penyempurnaan rancangan Renja SKPD; 11) Pembahasan forum SKPD; dan 12) Penyesuaian dokumen rancangan Renja SKPD sesuai dengan prioritas dan sasaran pembangunan tahun rencana dengan mempertimbangkan arah dan kebijakan umum pembangunan daerah, arahan menteri terkait dan SPM. Renja SKPD merupakan pedoman dan rujukan dalam menyusun program dan kegiatan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas tahun 2016 yang telah ditetapkan Prioritas Pembangunan Daerah, yang mengarah pada pencapaian sasaransasaran pembangunan yang dalam penyusunannya juga memperhatikan program dan kebijakan dari Pemerintah Pusat yang dilaksanakan di daerah.
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
1
Rencana Kerja 2016 Hubungan antara Renja Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas tahun 2016 dengan dokumen perencanaan lainnya dapat digambarkan secara ringkas sebagai berikut : Gambar 1.1 Hubungan Dokumen Renja dengan dokumen RKPD
Dari diagram tersebut di atas, maka hubungan antara Renja dan RKPD dapat dijelaskan sebagai berikut: Renja merupakan bahan masukan dalam musrenbang RKPD. RKPD merupakan acuan dalam menyusun KUAPBD, KUAPBD merupakan acuan dalam menyusun PPAS. PPAS dipakai dasar acuan menyusun Rancangan APBD. Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas sebagai SKPD yang membidangi Peternakan dan Perikanan di Kabupaten Musi Rawas menindaklanjuti hasil dari proses perencanaan pembangunan dalam Bidang Peternakan dan Perikanan. Proses Perencanaan diawali dari Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Desa, selanjutnya hasil Musrenbang Desa dibawa ke tingkat Musrenbang Kecamatan, dan tahapan berikutnya adalah Musrenbang tingkat Kabupaten. Hasil Musrenbang inilah yang menjadi dasar Dinas Peternakan dan Perikanan menyusun Renja SKPD.
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
2
Rencana Kerja 2016 Dalam implementasi penyusunan Renja SKPD, dilaksanakan melalui pendekatan perencanaan pembangunan antara lain melalui pendekatan teknokratis, partisipatif, politis dan pendekatan bottom-up/top-down. Pendekatan teknokratis dalam perencanaan pembangunan daerah, menggunakan metode dan kerangka berpikir ilmiah untuk mencapai tujuan dan sasaran pembangunan daerah. Metoda dan kerangka berpikir ilmiah, merupakan proses keilmuan untuk memperoleh berdasarkan
pengetahuan bukti
secara
fisik,
data
sistematis dan
terkait
informasi
perencanaan yang
akurat,
pembangunan serta
dapat
dipertanggungjawabkan. Pendekatan partisipatif dilaksanakan dengan melibatkan semua pemangku kepentingan (stakeholders) dengan mempertimbangkan : a. relevansi pemangku kepentingan yang dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan, di setiap tahapan penyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah; b. kesetaraan antara para pemangku kepentingan dari unsur pemerintahan dan non pemerintahan dalam pengambilan keputusan; c. adanya transparasi dan akuntabilitas dalam proses perencanaan serta melibatkan media massa; d. keterwakilan seluruh segmen masyarakat, termasuk kelompok masyarakat rentan termarjinalkan dan pengarusutamaan gender; e. terciptanya rasa memiliki terhadap dokumen perencanaan pembangunan daerah; dan f. terciptanya
konsensus
atau
kesepakatan
pada
semua
tahapan
penting
pengambilan keputusan, seperti perumusan prioritas isu dan permasalahan, perumusan tujuan, strategi, kebijakan dan prioritas program. Pendekatan politis adalah program-program pembangunan yang ditawarkan masing-masing calon kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih pada saat kampanye, dan dilaksanakan tahapan pertahunnya di Renja SKPD. Pendekatan perencanaan pembangunan daerah bawah-atas (bottom-up) dan atas bawah (top-down) hasilnya diselaraskan melalui musyawarah yang dilaksanakan mulai dari desa, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, dan nasional, sehingga tercipta sinkronisasi dan sinergi pencapaian sasaran rencana pembangunan nasional dan rencana pembangunan daerah.
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
3
Rencana Kerja 2016
1.2. Landasan Hukum Landasan hukum
sebagai dasar penyusunan Renja Dinas Peternakan dan
Perikanan Kabupaten Musi Rawas tahun 2015 adalah sebagai berikut: 1.
Undang–Undang Nomor 25 Tahun 2004, tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;
2.
Undang–Undang Nomor 32 Tahun 2004, tentang Pemerintahan Daerah;
3.
Undang–Undang Nomor 33 Tahun 2004, tentang Perimbangan Keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;
4.
Undang–Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005 – 2025;
5.
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
6.
Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi Sebagai Daerah Otonom;
7.
Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;
8.
Peraturan
Pemerintah
Nomor
56
Tahun
2001
tentang
Pelaporan
Penyelenggaran Pemerintah Daerah; 9.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2006 tentang Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2007;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota. 11. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan. 12. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 54 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaa Peraturan Pemerintah 13. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
4
Rencana Kerja 2016 14. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 22 Tahun 2011 Tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Penetapan dan Belanja Daerah Tahun 2012. 15. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Rawas Nomor 13 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Musi Rawas Tahun 2010 – 2015. 16. Peraturan Bupati Musi Rawas Nomor 54 Tahun 2008 tentang Uraian Tugas Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas. 17. Keputusan Bupati Musi Rawas No.126/KPTS/DISNAKKAN/2012 Pengesahan Rencana Strategis Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi rawas Tahun 2010-2015. 1.3. Maksud dan Tujuan Penyusunan Rencana Kerja (Renja) SKPD dimaksudkan untuk menjabarkan kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan yang tercantum dalam Renstra SKPD yang dilaksanakan langsung oleh Dinas Peternakan dan Perikanan maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Tujuan penyusunan Renja Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas Tahun Anggaran 2016 adalah 1. Menjadi pedoman proses perencanaan pada Dinas Peternakan dan Perikanan supaya berjalan secara sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh, dan tanggap terhadap perubahan serta berdasar pada Dokumen Perencanaan lainnya menurut sistem perundang-undangan dan peraturan yang berlaku. 2. Menjadi pedoman perencanaan pada unit kerja Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas supaya selaras dengan rumusan dan kesepakatan dari proses perencanaan ditingkatan selanjutnya. 1.4. Sistematika Penulisan Penyajian Renja SKPD sekurang-kurangnya disusun sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Pada bagian ini dijelaskan mengenai gambaran umum penyusunan rancangan Renja SKPD agar substansinya pada Bab berikutnya dapat dipahami A.
Latar Belakang
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
5
Rencana Kerja 2016 Mengemukakan
pengertian
ringkas
tentang
Renja
SKPD,
proses
penyusunan renja SKPD keterkaitan antara Renja SKPD dengan RKPD serta dokumen perencanaan lainnya. B.
Landasan Hukum Memuat penjelasan tentang Undang-Undang dan Peraturan lainnya yang mengatur dan menjadi acuan perencanaan dan penganggaran SKPD
C.
Maksud dan Tujuan Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan penyusunan Renja SKPD
D.
Sistematika Penulisan Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renja SKPD, serta susunan garis besar isi dokumen.
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU A.
Evaluasi pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan capaian Renstra SKPD Bab ini memuat kajian (review) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja SKPD Tahun lalu (tahun n-2) dan perkiraan capaian tahun berjalan (tahun n1), mengacu APBD tahun berjalan.
B.
Analisis Kinerja Pelayanan SKPD Berisikan kajian terhadap capaian kinerja pelayanan SKPD berdasarkan Indikator Kinerja yang telah ditentukan.
C.
Isu-isu penting penyelengaraan Tugas dan Fungsi SKPD Berisikan : a. sejauhmana tingkat kinerja pelayanan SKPD dan hal kritis yang terkait dengan pelayan SKPD b. permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam menyelengarakan Tugas dan Fungsi SKPD c. dampaknya terhadap pencapaian visi dan misi Kepala Daerah dan capaian program nasional/internasional d. tantangan dan peluang dalam meningkatkan pelayanan SKPD e. formulasi isu-isu penting berupa rekomendasi dan catatan yang strategis untuk ditidak lanjuti dalam perumusan program dan kegiatan prioritas tahun yang direncanakan.
D. Review terhadap rancangan awal RKPD Berisikan uraian mengenai :
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
6
Rencana Kerja 2016 1. proses yang dilakukan yaitu membandingkan antara rancangan awal RKPD dengan hasil analisis kebutuhan 2. penjelasan mengenai alasan proses tersebut dilakukan 3. penjelasan temuan-temuan setelah proses tersebut dan catatan penting terhadap perbedaan dengan rancangan awal RKPD E. Penelaahan usulan program dan kegiatan masyarakat Menguraikan
program/kegiatan
usulan
masyarakat
maupun
pemangku
kepentingan lainnya yang diperoleh dari proses perencanaan lainnya BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN A. Telaahan terhadap kebijakan nasional yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi SKPD B. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD Tujuan dan sasaran didasarkan atas rumusan isu-isu penting penyelengaraan Tugas dan Fungsi SKPD yang dikaitkan dengan sasaran target Kinerja Renstra SKPD C. Program dan Kegiatan Berisikan penjelasan mengenai Program dan Kegiatan yang berkaitan dengan jumlah program/kegiatan, sifat penyebaran lokasi dan total kebutuhan dana/pagu indikatif yang dirinci menurut sumber pendanaan. BAB IV. PENUTUP Berisikan catatan penting yang perlu mendapat perhatian, kaidah pelaksanaan dan rencana tindak lanjut.
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
7
Rencana Kerja 2016 BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN 2014
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Peternakan dan Perikanan Tahun 2014 dan Capaian Renstra Dinas Peternakan dan Perikanan a)
Pebandingan Antara Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2014
Pencapaian target IKU atas sasaran satu yaitu meningkatnya produksi peternakan dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 2.1 : Capaian IKU Sasaran Kesatu No
Indikator Kinerja
Satuan
Target 2014
Realisasi 2014
Capaian (%)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6=5/4x100)
1
Produksi daging
ton
3698,48
2578,93
69,73
2
Produksi telur
ton
1429,29
1280,60
89,59
Rata-rata capaian
79,66
Pencapaian target IKU atas sasaran kedua yaitu meningkatnya produksi Perikanan dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 2.2 : Capaian IKU Sasaran Kedua No
Indikator Kinerja
Satuan
Target 2014
Realisasi 2014
Capaian (%)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6=5/4x100)
1
Produksi ikan
ton
134.102
74.804,73
55.78
2
Produksi Benih Ikan
ekor
684.196.000 787.605.533
Rata-rata capaian
Pencapaian
target
IKU
115,11 85,44
atas
sasaran
ketiga
yaitu
meningkatnya
bantuan
permodalannya kepada kelompok tani pembudidaya ikan dan peternakan, dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 2.3 : Capaian IKU Sasaran Ketiga No
Indikator Kinerja
Satuan
Target 2014
Realisasi 2014
Capaian (%)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6=5/4x100)
1
Jumlah kelompok yang
Klp
10
0
0
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
8
Rencana Kerja 2016 mendapatkan modal dari swasta/perbankan 2
Partisipasi pameran yang diikuti Rata-rata capaian
kali
2
2
100 50
Pencapaian target IKU atas sasaran keempat yaitu meningkatnya pelayanan kesehatan hewan dan ikan, dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 2.4 : Capaian IKU Sasaran Keempat No
Indikator Kinerja
Satuan
Target 2014
Realisasi 2014
Capaian (%)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6=5/4x100)
1
Jumlah kasus penyakit zoonosis
kasus
0
0
100,00
2
Sosialisasi kesehatan hewan, ikan dan masyarakat veteriner
orang
130
90
69,23
3
Layanan pengobatan ternak Rata-rata capaian
ekor
27.835
49.200
176,75 115,33
Pencapaian target IKU atas sasaran kelima yaitu meningkatnya pelayanan inseminasi buatan dan keterampilan teknis aparatur, dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 2.5 : Capaian IKU sasaran kelima No
Indikator Kinerja
Satuan
Target 2014
Realisasi 2014
Capaian (%)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6=5/4x100)
kali
8.600
5.668
65,91
ekor
8.200
3.779
46,08
orang
10
5
50,00
1
Pelayanan Buatan
Inseminasi
2
Jumlah aseptor IB
3
Jumlah aparatur yang mengikuti pelatihan teknis aparatur Rata-rata capaian
53,99
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
9
Rencana Kerja 2016 b)
Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun 2014 dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir. Tabel Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun 2014 dengan tiga tahun terakhir adalah sebagai berikut : Tabel 2.6 : Perbandingan Capaian Tahun 2014 dengan Capaian tiga tahun terakhir Indikator Kinerja
No 1 2 3 4 5
6
7
8
9
10
11 12
Produksi daging Produksi telur Produksi ikan Produksi benih ikan Jumlah kelompok yang mendapatkan modal dari swasta/perbanka n Partisipasi Pameran yang diikuti Jumlah kasus penyakit zoonosis Sosialisasi kesehatan hewan, ikan dan masyarakat veteriner Layanan Pengobatan ternak Pelayanan Inseminasi Buatan Jumlah aseptor IB Jumlah aparatur yang mengikuti pelatihan teknis aparatur
c)
Satuan ton ton ton ekor
Realisasi 2012 2013
2011
2014
2011
Capaian (%) 2012 2013
2014
3284,87 1451,34 41919,43 347.507.194
3324,04 1252,08 28746,08 238.693.000
3517,43 1282,13 51432,88 435.260.000
2578,93 1280,60 74804,73 787.605.533
101,05 122,61 117,39 113.08
99,23 101,05 33,71 54,26
89,67 83,52 32,46 53,75
69,73 89,59 55,78 115,114
klp
16
0
0
0
160
0
110
0
kali
3
1
3
2
150
50
150
100
kasus
3
0
0
0
33.33
100
0
100
orang
90
60
120
90
90
50
85,71
69,23
ekor
12.894
21.509
54.737
49.200
61,66
85
103,06
176,75
kali
3.461
3.905
5.224
5.668
47,41
50,71
38,26
65,91
ekor
2.646
3.254
3.482
3.779
38,35
44,58
40,48
46,08
orang
16
8
11
5
160
80
110
50.00
Perbandingan Realisasi Kinerja Tahun 2014 dengan target Akhir Renstra Tahun 2015 Perbandingan Realisasi Kinerja Tahun 2014 dengan target Akhir Renstra Tahun 2015 tersebut dapat dilihat pada tabel berikut :
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
10
Rencana Kerja 2016 Tabel 2.7 : Perbandingan Target Akhir Renstra Tahun 2015 dengan Realisasi Anggaran Tahun 2014 Satuan
Target 2015
(2) Produksi daging
(3) ton
(4) 17.696,00
Realisasi s.d tahun 2014 (5) 12.705,27
2
Produksi telur
ton
6.718,02
5.266,15
78,39
3
Produksi ikan
ton
548.423,72
196.903,12
35,90
4
Produksi benih ikan
ekor
2.799.812.000
1.809.065.727
64,61
5
Jumlah kelompok yang mendapatkan modal dari swasta/perbankan Partisipasi Pameran yang diikuti Jumlah kasus penyakit zoonosis Sosialisasi kesehatan hewan, ikan dan masyarakat veteriner Layanan Pengobatan ternak Pelayanan Inseminasi Buatan Jumlah aseptor IB
Klp
50
16
32,00
Kali
10
9
90,00
Kasus
0
0
100,00
Orang
600
360
60,00
Ekor
126.957
138.340
108,97
Kali
40.800
18.258
44,75
ekor
38.750
13.161
33,96
orang
50
40
80,00
No (1) 1
6 7 8
9 10 11 12
2.2. a.
Indikator Kinerja
Jumlah aparatur yang mengikuti pelatihan teknis aparatur
Capaian (%) (6=5/4x100) 71,80
Analisis Pelayanan SKPD Rata-rata capaian sasaran Meningkatnya produksi peternakan sebesar 79,66% karena didukung oleh capaian indikator : 1. Target Indikator Kinerja produksi daging pada Tahun 2014 adalah 3698,48 ton/tahun dan capaiannya 69,73%, Kegiatan ini telah dilaksanakan secara
maksimal dan belum mencapai target yang ditetapkan.
Perbandingan antara
capaian di tahun 2014 mengalami penurunan, disebabkan karena terbentuknya Daerah Otonomi Baru yaitu Kabupaten Musi Rawas Utara yang menyebabkan berkurangnya Kecamatan dalam Kabupaten Musi Rawas, sementara target renstra masih target Kabupaten Musi Rawas yang utuh belum terpecah, sehingga berakibat mengecilnya produksi daging di Kabupaten Musi Rawas untuk tahun
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
11
Rencana Kerja 2016 2014. Bila dibandingkan dengan tiga tahun terakhir dari tahun 2011-2013 capaian untuk indikator ini mengalami penurunan tiap tahunnya, hal ini disebabkan menurunya
permintaan daging sehingga menurunnya pemotongan ternak,
pemotongan ternak masih banyak dilakukan di Kota Lubuklinggau dan belum optimalnya operasional Rumah Pemotongan Hewan di D.tegal Rejo, karena sosialisasi pada tukang potong belum optimal. Alternatif solusi yang telah dilakukan untuk meningkatnya produksi daging adalah meningkatnya usaha penggemukan sapi dan revitalisasi Rumah Pemotongan Hewan dan Tempat Pemotongan Hewan. Target Indikator Kinerja produksi daging untuk meningkatnya produksi peternakan pada tahun 2015 adalah 3922,57 ton/tahun, Capaian indikator outcome produksi daging sebesar 100%, dan capaian indikator output 100%. Tercapainya indikator ini karena didukung oleh program pencapaian swasembada daging sapi dan peningkatan penyediaan pangan hewani yang Aman Sehat Utuh Halal (ASUH) dan kegiatan : 1. Peningkatan kuantitas dan kualitas benih/bibit dengan mengoptimalkan sumberdaya lokal 2. Peningkatan produksi ternak ruminansia dengan pendayagunaan sumberdaya lokal 3. Peningkatan
produksi
ternak
non
ruminansia
dengan
pendayagunaan
sumberdaya lokal 4. Pengendalian dan penanggulangan penyakit hewan menular strategis dan penyakit zoonosis 2. Target Indikator Kinerja produksi telur pada Tahun 2014 adalah 1429,29 ton/tahun dan capaiannya 89,59%, Kegiatan ini telah dilaksanakan secara maksimal dan belum mencapai target yang ditetapkan. Capaian di tahun 2014 mengalami penurunan, disebabkan karena terbentuknya Daerah Otonomi Baru yaitu Kabupaten Musi Rawas Utara yang menyebabkan berkurangnya Kecamatan dalam Kabupaten Musi Rawas, sementara target renstra masih target Kabupaten Musi Rawas yang utuh belum terpecah, sehingga berakibat mengecilnya produksi telur di Kabupaten Musi Rawas untuk tahun 2014. Bila dibandingkan dengan tiga tahun terakhir dari tahun 2011-2013 capaian untuk indikator ini mengalami penurunan tiap tahunnya, hal ini disebabkan usaha ternak buras yang menurun karena pemulihan dari proses pengeringan air irigasi teknis selama kurang lebih
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
12
Rencana Kerja 2016 satu tahun, sehingga banyak usaha ternak ayam ras menghentikan produksinya. Sedangkan produksi ikan budidaya dan produksi benih tidak mencapai target disebabkan adanya pengeringan irigasi teknis yang dilakukan dalam rangka perbaikan saluran primer dan sekunder, sehingga banyak kolam air deras yang menghentikan produksi ikannya. Alternatif solusi pengembangan usaha itik petelur dan ayam buras. Target Indikator Kinerja produksi telur untuk meningkatnya produksi peternakan pada tahun 2015 adalah 1535,06 ton/tahun Capaian indikator outcome produksi telur sebesar 100%, dan capaian indikator output 100%. Tercapainya indikator ini karena didukung oleh program pencapaian swasembada daging sapi dan peningkatan penyediaan pangan hewani yang Aman Sehat Utuh Halal (ASUH) dan kegiatan : 1. Peningkatan kuantitas
dan kualitas benih/bibit dengan mengoptimalkan
sumberdaya lokal 2. Peningkatan
produksi
ternak
ruminansia
dengan
pendayagunaan
sumberdaya lokal 3. Peningkatan produksi ternak non ruminansia dengan pendayagunaan
sumberdaya lokal 4. Pengendalian dan penanggulangan penyakit hewan menular strategis dan
penyakit zoonosis
b.
Rata-rata capaian sasaran Meningkatnya produksi perikanan sebesar 85,44% karena didukung oleh capaian indikator : Target Indikator Kinerja produksi ikan pada Tahun 2014 adalah 134.102 ton/tahun dan capaiannya 55.78%. Target benih ikan pada tahun 2014 adalah 684.196.000 ekor/tahun dan capaian 115,11%. Kegiatan ini telah dilaksanakan secara maksimal dan
tidak memenuhi target yang ditetapkan. Perbandingan antara capaian di tahun 2014 mengalami penurunan disebabkan karena terbentuknya Daerah Otonomi Baru yaitu Kabupaten Musi Rawas Utara yang menyebabkan berkurangnya Kecamatan dalam Kabupaten Musi Rawas, sementara target renstra masih target Kabupaten Musi Rawas yang utuh belum terpecah, sehingga berakibat mengecilnya produksi ikan dan benih ikan di Kabupaten Musi Rawas untuk tahun 2014. Bila dibandingkan dengan tiga tahun terakhir dari tahun 2011-2013 capaian untuk indikator ini mengalami penurunan tiap tahunnya, disebabkan adanya pengeringan irigasi teknis
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
13
Rencana Kerja 2016 yang dilakukan dalam rangka perbaikan saluran primer dan sekunder, sehingga banyak kolam air deras yang menghentikan produksi ikannya. Target Indikator Kinerja produksi ikan dan benih ikan untuk meningkatnya produksi perikanan pada tahun 2015 adalah 158518,26 ton/tahun dan benih ikan adalah 809.828.000 ekor, Capaian indikator outcome produksi ikan sebesar 100%, dan capaian indikator output
100%.
Tercapainya
indikator
ini
karena
didukung
oleh
program
pengembangan budidaya perikanan dan Program pengembangan perikanan tangkap, kegiatan : 1. Pengembangan bibit ikan unggul 2. Pendampingan pada kelompok tani pembudidaya ikan 3. Pembinaan dan pengembangan perikanan 4. Pembangunan/pengembangan sarana dan prasarana budidaya perikanan 5. Monitoring dan evaluasi 6. Pengembangan Kawasan Minapolitan 7. Pendampingan pada kelompok nelayan perikanan tangkap 8. Penebaran benih di perairan umum (restocking) c.
Rata-rata capaian sasaran meningkatnya bantuan permodalannya kepada kelompok tani pembudidaya ikan dan peternakan sebesar 50,00% karena didukung oleh capaian indikator : 1. Target Indikator Kinerja jumlah kelompok yang mendapatkan modal dari swasta/perbankan tahun 2014 adalah 10 kelompok dan capaiannya 0%. Kegiatan ini tidak memenuhi target yang ditetapkan Bila dibandingkan dengan tiga tahun terakhir dari tahun 2011-2013 capaian untuk indikator ini mengalami penurunan tiap tahunnya hal ini disebabkan karena masih ada masalah tugakan pinjaman untuk tahun-tahun sebelumnya, namun demikian untuk tahun 2014 kelompokkelompok yang akan mengajukan bantuan modal ke pihak swasta dan perbankan telah diusulkan kembali untuk mendapatkan modal swasta maupun perbankan tersebut sesuai dengan persyaratan yang diminta pada tahun mendatang. Target Indikator Kinerja jumlah kelompok yang mendapatkan modal dari swasta/perbankan untuk meningkatnya bantuan permodalannya kepada kelompok tani pembudidaya ikan dan peternakan pada tahun 2015 adalah 34 kelompok yang mendapatkan modal dari swasta/perbankan, Capaian indikator outcome
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
14
Rencana Kerja 2016 produksi ikan sebesar 100%, dan capaian indikator output 100%. Tercapainya indikator ini karena didukung oleh program Program optimalisasi pengelolaan dan pemasaran produksi perikanan, kegiatan : a) Pelatihan dan pengadaan alat pengelolaan hasil perikanan b) Pengembangan dan pemasaran hasil perikanan 2. Target Indikator Kinerja partisipasi pameran yang diikuti tahun 2014 adalah 2 kali dan capaiannya 100%. Kegiatan ini memenuhi target yang ditetapkan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan produk-produk peternakan dan perikanan dari masyarakat termasuk hasil olahan, maka Dinas Peternakan dan Perikanan aktif mengikuti pameran-pameran dengan melibatkan pelaku usaha peternakan dan perikanan. Pada tahun 2014 kegiatan pameran yang diikuti adalah sebanyak 2 kali baik ditingkat Propinsi yaitu Dinas Peternakan dan Perikanan mengikuti pameran dalam rangka Pekan Nasional (PENAS) di Malang dan Belanjasumba di Bengkulu. Tujuan pameran juga untuk meningkatkan pemasaran sehingga pendapatan pelaku usaha meningkat. Bila dibandingkan dengan tiga tahun terakhir dari tahun 2011-2013 capaian untuk indikator ini mengalami kenaikan. Target Indikator Kinerja partisipasi pameran yang diikuti tahun 2015 adalah 2 kali, Capaian indikator outcome partisipasi pameran yang diikuti adalah sebesar 100% dan capaian indikator output 100%. Tercapainya indikator ini karena didukung oleh Program peningkatan nilai tambah daya saing, industri hilir dan ekspor hasil pertanian, kegiatan : 1. Pengembangan penanganan pasca panen peternakan 2. Pengembangan pengolahan hasil peternakan 3. Pengembangan pemasaran domestik
d.
Rata-rata capaian sasaran meningkatnya pelayanan kesehatan hewan dan ikan sebesar 115,33% karena didukung oleh capaian indikator : 1. Target Indikator Kinerja jumlah kasus penyakit zoonosis pada Tahun 2014 adalah 0 kasus dan capaiannya 100%, Kegiatan ini telah dilaksanakan secara maksimal
dan mencapai target yang ditetapkan, ini dikarenakan telah timbulnya kesadaran para pemilik anjing untuk memvaksinasi anjingnya terhadap penyakit rabies. Untuk meningkatnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kesehatan ternak dan
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
15
Rencana Kerja 2016 dari ancaman penyakit zoonosis. Bila dibandingkan dengan tiga tahun terakhir dari tahun 2011-2013 capaian untuk indikator ini mengalami kenaikan tiap tahunnya, Target Indikator Kinerja jumlah kasus penyakit zoonosis untuk meningkatnya pelayanan kesehatan hewan dan ikan pada tahun 2015 adalah 0 kasus Capaian indikator outcome jumlah kasus penyakit zoonosis sebesar 100%, dan capaian indikator output 100%. Tercapainya indikator ini karena didukung oleh program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak dan kegiatan : 1. Pemusnahan ternak yang terjangkit endemik 2. Pengawasan perdagangan ternak antar daerah 3. Pelayanan, Pengobatan dan Pencegahan Penyakit Menular 2. Target Indikator Kinerja Sosialisasi kesehatan hewan, ikan dan masyarakat veteriner pada Tahun 2014 adalah 130 orang dan capaian 69,23%, Kegiatan ini telah dilaksanakan secara maksimal dan belum mencapai target yang ditetapkan. Dinas Peternakan dan Perikanan melakukan sosialisasi penyakit zoonosis kepada masyarakat sebanyak 2 kali dengan peserta sebnyak 90 orang di 2 (dua) Kecamatan Purwodadi, Megang Sakti dan Suka Karya. Tahun 2014 belum mencapai target, hal ini disebabkan berkurangnya Kecamatan dalam Kabupaten Musi Rawas karena terbentuknya Daerah otonomi baru Kabupaten Musi Rawas Utara yang berakibat mengecilnya angka capaian tahun 2014. Bila dibandingkan dengan tiga tahun terakhir dari tahun 2011-2013 capaian untuk indikator ini mengalami penurunan pada tahun 2012 , hal ini disebabkan keterbatasan anggaran yang dialokasikan untuk kegiatan sosialisasi tersebut. Target Indikator Kinerja sosialisasi kesehatan hewan, ikan dan masyarakat veteriner untuk meningkatnya pelayanan kesehatan hewan dan ikan pada tahun 2015 adalah 240 orang, Capaian indikator outcome sosialisasi kesehatan hewan sebesar 100%, dan capaian indikator output 100%. 3. Target Indikator Kinerja Layanan pengobatan ternak pada Tahun 2014 adalah 27.835 dan capaiannya 176,75%, Kegiatan ini telah dilaksanakan secara maksimal
dan telah melebihi target yang ditetapkan, ini dikarenakan para petugas puskeswan, mampu manjangkau tempat-tempat yang sangat jauh dari lokasi puskeswan sehingga dapat meningkatnya pelayanan pengobatan ternak. Pada tahun 2014 pelayanan pengobatan ternak yang dilakukan oleh petugas
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
16
Rencana Kerja 2016 puskeswan sebanyak 49.200 ekor pelayanan pengobatan ini berupa vaksinasi SE, Rabies, AI dan ND (Pemusnahan untuk anjing liar). Bila dibandingkan dengan tiga tahun terakhir dari tahun 2011-2013 capaian untuk indikator ini mengalami kenaikan tiap tahunnya, Target Indikator Kinerja Layanan pengobatan ternak untuk meningkatnya pelayanan kesehatan hewan dan ikan pada tahun 2015 adalah 27.835 ekor Capaian indikator outcome layanan pengobatan ternak sebesar 100%, dan capaian indikator output 100%.
e.
Rata-rata capaian sasaran meningkatnya pelayanan inseminasi buatan dan keterampilan teknis aparatur sebesar 53,99% karena didukung oleh capaian indikator : 1. Target Indikator Kinerja Pelayanan Inseminasi Buatan pada Tahun 2014 adalah 8.600 kali dan capaiannya 65,91%, Kegiatan ini telah dilaksanakan secara
maksimal dan belum mencapai target yang ditetapkan, ini dikarenakan berkurangnya Kecamatan dalam Kabupaten Musi Rawas karena terbentuknya Daerah otonomi baru Kabupaten Musi Rawas Utara yang berakibat mengecilnya angka capaian tahun 2014. Inseminasi buataan merupakan salah satu bentuk pelayanan Dinas Peternakan dan Perikanan kepada peternak dalam meningkatnya produksi peternakan, karena dengan Inseminasi Buatan maka ternak-ternak masyarakat akan meningkat produktivitasnya dari peningkatan kualitas genetik. Bila dibandingkan dengan tiga tahun terakhir dari tahun 2011-2013 capaian untuk indikator ini mengalami penurunan pada tahun 2013, disebabkan jangkauan wilayah pelayanan yang sangat jauh dan tersebar di seluruh Kabupaten Musi Rawas, serta masih banyaknya peternak yang memanfaatkan ternak jantan sebagai pejantan. Target Indikator Kinerja Pelayanan Inseminasi Buatan untuk meningkatnya pelayanan inseminasi buatan dan keterampilan teknis aparatur pada tahun 2015 adalah 9.100 kali Capaian indikator outcome pelayanan inseminasi buatan dan keterampilan teknis sebesar 100%, dan capaian indikator output 100%. Tercapainya indikator ini karena didukung oleh program peningkatan penerapan teknologi peternakan dan kegiatan : 1. Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Peternakan Tepat Guna 2. Pelatihan dan Bimbingan Pengoperasian Teknologi Peternakan Tepat Guna
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
17
Rencana Kerja 2016 3. Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Inseminasi Buatan
2. Target Indikator Kinerja Jumlah Aseptor IB pada Tahun 2014 adalah 8.200 ekor dan capaiannya 46,08%, Kegiatan ini telah dilaksanakan secara maksimal dan belum mencapai target yang ditetapkan, ini disebabkan banyaknya sapi betina yang dikawinkan dengan sapi jantan karena tempat petugas Inseminator jauh dan pemakaian penjantan yang lebih aman dari kasus kegagalan kebuntingan. Bila dibandingkan dengan tiga tahun terakhir dari tahun 2011-2013 capaian untuk indikator ini mengalami kenaikan dari tiap tahunnya. Target Indikator Kinerja jumlah aseptor IB
untuk meningkatnya pelayanan inseminasi buatan dan
keterampilan teknis aparatur pada tahun 2015 adalah 8.600 ekor Capaian indikator outcome jumlah aseptor IB sebesar 100%, dan capaian indikator output 100%. Tercapainya indikator ini karena didukung oleh program peningkatan penerapan teknologi peternakan dan kegiatan : 1. Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Peternakan Tepat Guna 2. Pelatihan dan Bimbingan Pengoperasian Teknologi Peternakan Tepat Guna 3. Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Inseminasi Buatan 3. Target Indikator Kinerja jumlah aparatur yang mengikuti pelatihan teknis aparatur pada Tahun 2014 adalah 10 orang dan capaiannya 50,00%, Kegiatan ini telah dilaksanakan secara maksimal dan belum mencapai target yang ditetapkan, ini disebabkan keterbatasan anggaran yang dialokasikan untuk kegiatan jumlah apartur yang mengikuti pelatihan teknis. Keberadaan Sumber Daya Manusia (SDM) Dinas Peternakan dan Perikanan sangat penting dalam pengembangan peternakan dan Perikanan di Kabupaten Musi Rawas. Oleh karena itu Pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan Pegawai dan Petugas Dinas Peternakan dan Perikanan melalui keikut sertaan dalam pelatihan, bintek, dan pendidikan formal yang lebih tinggi. Bila dibandingkan dengan tiga tahun terakhir dari tahun 2011-2013 capaian untuk indikator ini mengalami penurunan dari tiap tahunnya karena keterbatasan anggaran yang dialokasikan untuk kegiatan tersebut. Target Indikator Kinerja jumlah aparatur yang mengikuti pelatihan teknis
untuk meningkatnya pelayanan inseminasi buatan dan
keterampilan teknis aparatur pada tahun 2015 adalah 10 orang Capaian indikator
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
18
Rencana Kerja 2016 outcome jumlah aparatur yang mengikuti pelatihan sebesar 100%, dan capaian indikator output 100%. Tercapainya indikator ini karena didukung oleh program peningkatan penerapan teknologi peternakan dan kegiatan : 1. Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Peternakan Tepat Guna 2. Pelatihan dan Bimbingan Pengoperasian Teknologi Peternakan Tepat Guna 3. Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Inseminasi Buatan
2.3.
Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
2.3.1. Tingkat Kinerja Pelayanan SKPD dan Hal Kritis yang Terkait dengan Pelayanan SKPD. Pencapaian target produksi merupakan tantangan yang terus dihadapi seiring bertambahnya kebutuhan konsumsi daging (ikan dan ternak), kecepatan pertambahan produksi baik secara kualitas dan kuantitas harus lebih cepat dari pada pertambahan konsumsi masyarakat seiring bertambahnya jumlah penduduk. Tabel 2.8 Target dan Realisasi Pencapaian Indikator Kinerja Pelayanan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas Tahun 2014. Indikator Kinerja
Satuan
Target
Realisasi
Capaian (%)
1
2
3
4
5
Produksi daging
Ton
3698,48
2578,93
69,73
Produksi telur
Ton
1429,29
1280,60
89,59
Produksi ikan konsumsi
Ton
134.102
74.804,73
684.196,000
787.605,533
Produksi benih ikan
(000 ekor)
55.78
115,11
Kesediaan stok daging terutama daging sapi merupakan hal pokok yang perlu mendapat perhatian pemerintah, kenaikan harga daging sapi dapat menjadi
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
19
Rencana Kerja 2016 isu utama perekonomian Negara, banyak faktor yang menjadi penetu ketersediaan daging, yaitu 1.
menjaga populasi ternak terutama sapi pembibitan dan sapi bakalan;
2.
keamanan penyakit hewan menular dan zoonosis
3.
keamanan pangan dengan kesediaan daging yang ASUH
2.3.2. Permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi SKPD. Dalam pelaksanaan tugas dan fungsi SKPD Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas menghadapi permasalahan dan hambatan, Permasalahan mendasar yang dihadapi sektor pertanian secara nasional pada saat ini dan masa yang akan datang adalah meningkatnya kerusakan lingkungan dan perubahan iklim global; ketersediaan infrastruktur, sarana dan prasarana, lahan dan air, kecilnya
kepemilikan lahan; lemahnya sistem perbenihan dan perbibitan
nasional; keterbatasan akses petani terhadap permodalan dan masih tingginya suku bunga usaha tani; lemahnya kapasitas dan kelembagaan petani dan penyuluh; masih rawannya ketahanan pangan dan ketahanan energi; belum berjalannya diversifikasi pangan dengan baik; rendahnya Nilai Tukar Petani (NTP), dan belum padunya antara sektor dalam menunjang pembangunan pertanian. (Renstra Kementan RI 2010-2014). Bidang
Perikanan
berdasarkan
Renstra
Kementerian
Kelautan
dan
Perikanan (KKP) tahun 2010-2014 permasalahan produksi perikanan budidaya adalah minimnya dan belum optimalnya sarana dan prasarana perikanan serta kerusakan lingkungan terutama sumber daya utama pendukung produksi perikanan. Sarana dan prasarana pembenihan adalah fokus utama dalam perbaikan mutu benih ikan yaitu pembangunan Balai Benih Ikan (BBI) di Kabupaten/Kota dalam peningkatan produksi ikan dimasa yang akan datang, KKP melalui Dana Alokasi Khusus dan Tugas Perbantuan (TP) telah mengalokasikan pembangunan BBI
di Kabupaten Musi Rawas yaitu di Desa U1 Pagarsari
Kecamatan Purwodadi yang saat ini telah beroperasi. Secara spesifik permasalahan yang dihadapi di Kabupaten Musi Rawas untuk Sub sektor Peternakan dan Perikanan adalah menurunnya kualitas bibit dan
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
20
Rencana Kerja 2016 benih (inbreeding); rendahnya penguasaan teknologi dan informasi peternakan dan perikanan; terbatasnya kemampuan akses permodalan; masih adanya pemotongan hewan produktif; masih adanya pencurian ternak dan illegal fishing. 2.4.
Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Proses penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RKPD tingkat Kabupaten Musi Rawas perlu dibandingkan dengan Analisa Kebutuhan SKPD Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas, hal ini perlu dalam rangka penjelasan perbedaan antara rencana dengan analisa kebutuhan. Setelah dilakukan koreksi ternyata tidak ada perbedaan signifikan antara Rancangan Awal RKPD dengan Analisa Kebutuhan, hal ini dapat dilihat pada tabel 2.6 berikut ini.
Tabel 2.6 Review terhadap Rancangan awal RKPD Tahun 2016 Rancangan Awal RKPD N o
Program/Kegiat an
lokasi
Indicator kinerja
Target capaian
Pagu indikatif
Program/Kegiatan
lokasi
Indicator kinerja
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Target capaia n 10
11
12
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
ktr disnakka n/ ma beliti
Tersedianya fasilitas telepon, listrik, air dan internet yang berkelanjuta n
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan kendaraan Dinas/Operasi onal
ktr disnakka n/ ma beliti
Pembayaran perizinan kendaraan dinas/operas ional
27 Buah
Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
ktr disnakka n/ ma beliti
Tersedianya pelayanan pengelola keuangan
13 orang
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
Pagu indikatif
Catata n Pentin g
Hasil Analisis Kebutuhan
4 rekening
56,000,000
14,960,000
146,200,00 0
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
ktr disnakka n/ ma beliti
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan kendaraan Dinas/Operasion al
ktr disnakka n/ ma beliti
Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
ktr disnakka n/ ma beliti
Tersedia nya fasilitas telepon, listrik, air dan internet yang berkelan jutan Pembay aran perizina n kendara an dinas/op erasiona l Tersedia nya pelayan an pengelol a keuanga n
4 rekeni ng
27 Buah
13 orang
56,000 ,000
14,960 ,000
146,20 0,000
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
21
Rencana Kerja 2016
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
Tersedianya alat dan jasa kebersihan kantor
Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
ktr disnakka n/ ma beliti
Tersedianya peralatan kerja yang baik k
13 unit
Penyediaan Alat Tulis Kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
ATK
35 jenis
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
ktr disnakka n/ ma beliti
tersedianya blanko/baha n cetakan dan penggandaa n
Penyediaan komponen instalasi listrik/peneran gan bangunan kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
Peralatan penerangan (lampu, mcb, stop kontak)
3 jenis
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
Laptop, Printer, disk eksternal
6 unit, 6 unit
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundangundangan
ktr disnakka n/ ma beliti
bahan bacaan/kora n
Penyediaan Makanan dan Minuman
ktr disnakka n/ ma beliti
makanan dan minuman pegawai
5200 OK
211,000,00 0
Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah
ktr disnakka n/ ma beliti
Jumlah koordinasi dan konsultasi luar daerah
40 OK
170,000,00 0
ktr disnakka n/ ma beliti
Jumlah rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah
110 OK
ktr disnakka n/ ma beliti
jasa tenaga administrasi perkantoran
8 org
ktr disnakka n/ ma beliti
lancarnya publikasi dan ucapan
30 kali
Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah Penyediaan Jasa Pendukung Administrasi Teknis Perkantoran Penyediaan jasa dokumentasi, publikasi dan dekorasi
13 item, 2 orang
5 dok, 7500 lembar
12 bulan
28,800,000
12,000,000
43,650,000
16,000,000
15,000,000
88,400,000
30,000,000
40,000,000
134,280,00 0
36,000,000
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
ktr disnakka n/ ma beliti
Penyediaan Alat Tulis Kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
ktr disnakka n/ ma beliti
Penyediaan komponen instalasi listrik/peneranga n bangunan kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundangundangan
ktr disnakka n/ ma beliti
Penyediaan Makanan dan Minuman
ktr disnakka n/ ma beliti
Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah
ktr disnakka n/ ma beliti
Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah
ktr disnakka n/ ma beliti
Penyediaan Jasa Pendukung Administrasi Teknis Perkantoran
ktr disnakka n/ ma beliti
Penyediaan jasa dokumentasi, publikasi dan dekorasi
ktr disnakka n/ ma beliti
Tersedia nya alat dan jasa kebersih an kantor Tersedia nya peralata n kerja yang baik k
ATK
tersedia nya blanko/b ahan cetakan dan penggan daan Peralata n peneran gan (lampu, mcb, stop kontak) Laptop, Printer, disk eksterna l bahan bacaan/ koran makana n dan minuma n pegawai Jumlah koordina si dan konsulta si luar daerah Jumlah rapat koordina si dan konsulta si dalam daerah jasa tenaga administ rasi perkanto ran lancarny a publikasi dan ucapan
13 item, 2 orang
13 unit
35 jenis
5 dok, 7500 lembar
3 jenis
6 unit, 6 unit
12 bulan
5200 OK
40 OK
110 OK
28,800 ,000
12,000 ,000
43,650 ,000
16,000 ,000
15,000 ,000
88,400 ,000
30,000 ,000
211,00 0,000
170,00 0,000
40,000 ,000
8 org
134,28 0,000
30 kali
36,000 ,000
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
22
Rencana Kerja 2016 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur ktr disnakka n/ ma beliti
Mobil Jabatan Kepala Dinas
Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
pekerjaan pengerasaa n halaman kantor dan tempat parkir, sekat ruangan kerja
1 pkt, 1 pkt
Pengadaan Peralatan Gedung Kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
pendingin ruangan kerja , vacum cleaner, mesin rumput
8 unit, 1 unit, 1 unit
Pengadaan Mebeleur
ktr disnakka n/ ma beliti
Meja Kerja , kursi kerja, filling kabinet
6 unit, 6 unit, 24 unit
Pemeliharaan Rutin Gedung kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
Rehab kantor dinas
Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas / Operasional
ktr disnakka n/ ma beliti
kendaraan dinas yang terpelihara
Pengadaan Mobil Jabatan
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundangundangan Program Peningkatan Pengembang an Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
ktr disnakka n/ ma beliti
1 unit
1 unit
2 unit
Pengadaan Mobil Jabatan
ktr disnakka n/ ma beliti
Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
Pengadaan Peralatan Gedung Kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
79,380,000
Pengadaan Mebeleur
ktr disnakka n/ ma beliti
150,000,00 0
Pemeliharaan Rutin Gedung kantor
ktr disnakka n/ ma beliti
Rehab kantor dinas
1 unit
150,00 0,000
Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas / Operasional
ktr disnakka n/ ma beliti
kendara an dinas yang terpeliha ra
2 unit
87,720 ,000
6 org
75,000 ,000
350,000,00 0
239,000,00 0
58,900,000
87,720,000
Mobil Jabatan Kepala Dinas pekerjaa n pengera saan halaman kantor dan tempat parkir, sekat ruangan kerja pendingi n ruangan kerja , vacum cleaner, mesin rumput Meja Kerja , kursi kerja, filling kabinet
,
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
,
Jumlah pegawai yg meningkat bimtek perundangundang
Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundangundangan
Jumlah pegawai yg meningk at bimtek perunda ngundang
6 org
75,000,000
ktr disnakka n/ ma beliti
1 unit
1 pkt, 1 pkt
350,00 0,000
239,00 0,000
8 unit, 1 unit, 1 unit
58,900 ,000
6 unit, 6 unit, 24 unit
79,380 ,000
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
23
Rencana Kerja 2016
Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Kinerja di SKPD
ktr disnakka n/ ma beliti
Tersedianya acuan perencanaa n yang baik (LPPD, Renja, Renstra, Lakip, Juklak, RKA, dan tapkin)
7 dok
150,000,00 0
Bidang Urusan Kelautan dan Perikanan Program Pengembang an Budidaya Perikanan
Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Kinerja di SKPD
ktr disnakka n/ ma beliti
Tersedia nya acuan perenca naan yang baik (LPPD, Renja, Renstra, Lakip, Juklak, RKA, dan tapkin)
7 dok
150,00 0,000
Bidang Urusan Kelautan dan Perikanan Program Pengembangan Budidaya Perikanan
Pengembanga n Bibit Ikan Unggul
tugumul yo, ma beliti, purwoda di
Pendampinga n pada Kelompok Tani Pembudidaya Ikan
kecamat an dalam kab musi rawas
Monitoring dan Evaluasi
ktr disnakka n/ ma beliti
Pembangunan /pengembang an Sarana dan Prasarana Budidaya Perikanan
kecamat an dalam kab musi rawas
Tersedianya benih ikan unggul nila, lele unggul,
Jumlah sistem pemeliharaa n sistem terpal(unit) Laporan realisasi fisik kegiatan
Jumlah sarana dan prasarana di bangun/dike mbangkan (paket)
Jalan angkut benih,rehab pagar, saluran buang air di BBI U1. Pagar sari 1(unit)
Rehab kolam BBI (uk 500 600 m2) (4 unit) Sapras pemijahan dan pembesaran (happa,
15 pkt, 50 pkt
259,000,00 0
200 unit
840,000,00 0
100%
100,000,00 0
6 paket
2,935,600,0 00
Pengembangan Bibit Ikan Unggul
tugumul yo, ma beliti, purwoda di
Pendampingan pada Kelompok Tani Pembudidaya Ikan
kecamat an dalam kab musi rawas
Monitoring dan Evaluasi
ktr disnakka n/ ma beliti
Pembangunan/p engembangan Sarana dan Prasarana Budidaya Perikanan
kecamat an dalam kab musi rawas
Tersedia nya benih ikan unggul nila, lele unggul, Jumlah sistem pemelih araan sistem terpal(un it) Laporan realisasi fisik kegiatan Jumlah sarana dan prasaran a di bangun/ dikemba ngkan (paket) Jalan angkut benih,re hab pagar, saluran buang air di BBI U1. Pagar sari 1(unit) Rehab kolam BBI (uk 500 600 m2) (4 unit) Sapras pemijah an dan pembes aran
15 pkt, 50 pkt
200 unit
259,00 0,000
840,00 0,000
100%
100,00 0,000
6 paket
2,935, 600,00 0
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
24
Rencana Kerja 2016 waring, dll) (1 pkt)
(happa, waring, dll) (1 pkt) Pemban gunan jalan produksi Perikana n (1 pkt) Penemb okan kolam 100 m2 (22 unit)
Pembangun an jalan produksi Perikanan (1 pkt) Penemboka n kolam 100 m2 (22 unit)
Pemban gunan gudang pakan (10 unit)
Pembangun an gudang pakan (10 unit)
Program pengembang an perikanan tangkap Pendampinga n pada kelompok nelayan perikanan tangkap Penebaran benih di perairan umum (restocking)
-
ma lakitan, ma kelingi
sumber harta, TPK
Jumlah sarana perikanan tangkap (kelompok)
benih ikan tawes, gurame, patin, grass (ekor)
2 klp
75.000 ekor
109,110,00 0
90,000,000
Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan
Pendampingan pada kelompok nelayan perikanan tangkap
Penebaran benih di perairan umum (restocking)
-
ma lakitan, ma kelingi
sumber harta, TPK
Jumlah sarana perikana n tangkap (kelomp ok) benih ikan tawes, gurame, patin, grass (ekor)
2 klp
75.000 ekor
109,11 0,000
90,000 ,000
Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan
Pelatihan dan Pengadaan Alat Pengolahan Hasil Perikanan
tugumul yo
jumlah sarpras pengolahan hasil perikanan (paket)
Pengembanga n dan pemasaran hasil perikanan
tugumul yo, purwoda di
jumlah sarpras pemasaran hasil perikanan (paket)
Bidang Urusan Statistik
Program pengembangan perikanan tangkap
1 klp/paket
1 klp/paket
70,000,000
70,000,000
Pelatihan dan Pengadaan Alat Pengolahan Hasil Perikanan
ktr disnakka n/ ma beliti
Pengembangan dan pemasaran hasil perikanan
ktr disnakka n/ ma beliti
jumlah sarpras pengola han hasil perikana n (paket) jumlah sarpras pemasar an hasil perikana n (paket)
1 klp/pa ket
70,000 ,000
1 klp/pa ket
70,000 ,000
Bidang Urusan Statistik
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
25
Rencana Kerja 2016
Program Pengembang an Data /Informasi/sta tistik Daerah
Penyusunan dan Pengumpulan Data dan Statistik Daerah
Program Pengembangan Data /Informasi/stati stik Daerah
ktr disnakka n/ ma beliti
dokumen statistik perencanaa n pembangun an nakkan
2 dok
90,000,000
Penyusunan dan Pengumpulan Data dan Statistik Daerah
Bidang Urusan Pertanian
Bidang Urusan Pertanian
Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan
Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan
Promosi Atas hasil Peternakan Unggulan Daerah
ktr disnakka n/ ma beliti
Jumlah partisipasi mengikuti pameran perternakan/ perikanan (kali) (Peda, Gemarikan/ Musi Elok dan Pameran Pertanian)
Pengolahan informasi permintaan pasar atas hasil produksi peternakan masyarakat
ktr disnakka n/ ma beliti
data dan informasi pasar peternakan dan perikanan (jenis)
4 kali
2 jenis
250,000,00 0
20,000,000
Program Pencegahan dan Penanggulan gan Penyakit Ternak Pelayanan, Pengobatan dan Pencegahan Penyakit Ternak
Promosi Atas hasil Peternakan Unggulan Daerah
Pengolahan informasi permintaan pasar atas hasil produksi peternakan masyarakat
dokume n statistik perenca naan pemban gunan nakkan
Jumlah partisipa si mengiku ti pameran perterna kan/peri kanan (kali) (Peda, Gemarik an/Musi Elok dan Pamera n Pertania n) data dan informas i pasar peternak an dan perikana n (jenis)
2 dok
90,000 ,000
4 kali
250,00 0,000
2 jenis
20,000 ,000
3 jenis
290,00 0,000
Program Pencegahan dan Penanggulanga n Penyakit Ternak
kec dalm kab musi rawas
Jumlah pengadaan obat,vaksin dan mineral (jenis)
3 jenis
290,000,00 0
Pelayanan, Pengobatan dan Pencegahan Penyakit Ternak
Jumlah pengada an obat,vak sin dan mineral (jenis)
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
26
Rencana Kerja 2016
Jumlah pelaksanaan sosialisasi penyakit hewan (kali)
Jumlah pelaksa naan sosialisa si penyakit hewan (kali)
3 kali
Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
tugumul yo, sumber harta
Pengadaan/ pembangun an sarpras pembibitan ternak (sentra peternakan rakyat/SPR/ sharing dana) (paket)
2 paket
150,000,00 0
Pembibitan dan perawatan ternak
ma beliti
Persentase kebutuhan dana operasional Sentra perbibitan Peternakan dalam 1 tahun (honor petugas, pakan ternak, peralatan ternak dan operasional pendukung)
100%
250,000,00 0
Pendistribusia n Bibit Ternak Kepada Masyarakat
kec dlm kab mura
Jumlah pengadaan ternak Sapi potong (ekor)
330 ekor
Jumlah pengadaan ternak Itik (ekor)
1100 ekor
Pembangunan sarana dan prasarana pembibitan ternak
3 kali
3,400,000,0 00
Pembangunan sarana dan prasarana pembibitan ternak
Pembibitan dan perawatan ternak
Pendistribusian Bibit Ternak Kepada Masyarakat
Pengad aan/ pemban gunan sarpras pembibit an ternak (sentra peternak an rakyat/S PR/shari ng dana) (paket) Persent ase kebutuh an dana operasio nal Sentra perbibita n Peterna kan dalam 1 tahun (honor petugas, pakan ternak, peralata n ternak dan operasio nal penduku ng) Jumlah pengada an ternak Sapi potong (ekor) Jumlah pengada an ternak Itik (ekor)
2 paket
150,00 0,000
100%
250,00 0,000
330 ekor
3,400, 000,00 0
1100 ekor
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
27
Rencana Kerja 2016
Penyelengara an UPT Dinas Peternakan dan Perikanan
Pembangunan sarana dan prasarana pendukung peternakan
Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Inseminasi Buatan
Jumlah pengadaan ternak kambing (ekor)
55 ekor
kec dlm kab mura
Jumlah UPT yang disediakan dana operasional (pakan BBI, transport petugas, operasional pendukung UPT) (unit)
9 unit
tugumul yo
Jumlah sarana dan prasarana yang diadakan/dib angun/rehab /pengemban gan (paket) (puskeswan TGM)
kec dlm kab mura
Jumlah peralatan IB (paket) Jumlah straw (dosis)
1
2 pkt
250,000,00 0
100,000,00 0
484,000,00 0
Penyelengaraan UPT Dinas Peternakan dan Perikanan
Pembangunan sarana dan prasarana pendukung peternakan
Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Inseminasi Buatan
Pelatihan dan bimbingan pengoperasia n teknologi peternakan tepat guna
tugumul yo, ma beliti
Jumlah sapras pengolahan hasil ternak (unit)
ktr disnakka n/ ma beliti
Jumlah petugas yang mengikuti pelatihan mantri hewan (org)
Jumlah peralata n IB (paket)
5000 dosis
Jumlah straw (dosis)
7000 liter
Jumlah N2 Cair (liter) Jumlah sapras pengola han hasil ternak (unit) Jumlah petugas yang mengiku ti pelatiha n mantri hewan (org)
Jumlah N2 Cair (liter) Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Peternakan Tepat Guna
Jumlah pengada an ternak kambing (ekor) Jumlah UPT yang disediak an dana operasio nal (pakan BBI, transport petugas, operasio nal penduku ng UPT) (unit) Jumlah sarana dan prasaran a yang diadaka n/dibang un/rehab /pengem bangan (paket) (puskes wan TGM)
2 unit ( kelompok)
20 org
100,000,00 0
100,000,00 0
Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Peternakan Tepat Guna
Pelatihan dan bimbingan pengoperasian teknologi peternakan tepat guna
55 ekor
9 unit
250,00 0,000
1
100,00 0,000
2 pkt
484,00 0,000
5000 dosis
7000 liter
2 unit ( kelom pok)
20 org
100,00 0,000
100,00 0,000
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
28
Rencana Kerja 2016
2.5.
Penelaahan usulan program dan kegiatan masyarakat Penelaahan usulan dari pemangku kepentingan baik yang terkait langsung maupun
dari kelompok masyarakat lainnya seperti asosiasi-asosiasi, LSM maupun organisasi non pemerintah lainnya harus dilakukan dengan metode Bottom up, Usulan program masyarakat diperoleh dari Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) desa, Kecamatan dan Kabupaten. Hasil kesepakatan Musrenbang desa dibahas ditingkat Kecamatan dan menjadi bahan pembahasan pada Musrenbang tingkat Kabupaten. Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas merangkum kesepakatan tersebut dalam bentuk Program dan Kegiatan yang mengacu pada Peraturan dan perundangan yang berlaku. Usulan masyarakat yang dirangkum dalam bentuk Program dan Kegiatan tersebut tidak semuanya dapat dipenuhi pada Rencana Kerja Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi rawas, solusinya adalah mencari sumber pebiayaan lain, yaitu APBN, APBD I, maupun program langsung masyarakat salah satunya PNPM, Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas tetap mengkoordinasikan dengan menindaklanjuti usulan masyarakat tersebut ke Instansi-instansi pemegang sumber pembiayaan seperti Direktorat Jenderal Peternakan dan Keswan, Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian, Direktorat Jenderal PPHP Kementerian Pertanian, Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, Direktorat Jenderal Perikanan tangkap dan eselon satu lainnya yang secara fungsional berkaitan dengan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas. Selain dana yang bersumber dari pemerintah, dana swasta atau mandiri masyarakat juga diperlukan dalam pencapaian sasaran pembangunan peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas, Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas siap memfasilitasi dan memberikan bimbingan teknis untuk investasi dibidang peternakan dan perikanan di Kabupaten Musi Rawas.
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
29
Rencana Kerja 2016 BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1. Telaah Terhadap Kebijakan Nasional Pembangunan Nasional tahun 2016 melanjutkan arah pembangunan tahun 2015, Tema Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2016 adalah sebagai berikut: MEMPERCEPAT
PEMBANGUNAN
INFRASTRUKTUR
UNTUK
MEMPERKUAT
FONDASI PEMBANGUNAN YANG BERKUALITAS, Prioritas pembangunan disusun sebagai penjabaran operasional dari Strategi Pembangunan yang digariskan dalam RPJMN 2015-2019 dalam upaya melaksanakan Agenda Pembangunan Nasional untuk memenuhi Nawa Cita, yaitu:
Cita 1 : Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman kepada seluruh warga negara; Cita 2 : Mengembangkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya; Cita 3 : Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerahdaerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan; Cita 4 : Memperkuat kehadiran negara dalam melakukan reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya; Cita 5 : Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia; Cita 6 : Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar Internasional; Cita 7 : Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektorsektor strategis ekonomi domestik; Cita 8 : Melakukan revolusi karakter bangsa; dan Cita 9 : Memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia.
Tantangan pembangunan 2016 tercantum dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) menunjukan Pembangunan ketahanan pangan telah menunjukkan pencapaian yang cukup baik selama tahun 2014. Namun demikian, tantangan kedepan untuk mewujudkan kedaulatan pangan akan semakin berat.
Tantangan ke depan yang dihadapi terutama:
(i) sulitnya merealisasikan perluasan lahan sawah dan lahan kering sebagaimana digariskan dalam nawacita; (ii) sulitnya menjamin stabilitas harga pangan terutama pada masa paceklik dan hari-hari besar nasional karena lemahnya jaringan dsitribusi, dan kekuatan stok beras pemerintah.; (iii) dukungan input dan infrastruktur pertanian belum sepenuhnya memadai terutama input pertanian berupa benih dan pupuk belum mencapai sasaran yang tepat sementara untuk dukungan infrastruktur terutama irigasi perlu jaminan bahwa rehabilitasi dan pembangunan irigasi yang dilakukan tepat sasaran dan
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
30
Rencana Kerja 2016 mendukung peningkatan produksi dan produktivitas pertanian; (iv) peningkatan peranan penyuluhan dan diklat pertanian/perikanan serta mendorong generasi muda untuk masuk ke sektor pertanian/perikanan; (v) belum terbentuknya Bank Pertanian atau Unit Pelayanan Khusus Sektor Keuangan yang sesuai dengan karakteristik usaha pertanian dan perikanan; (vi) kerawanan pangan pada masa-masa tertentu dan masih banyaknya masyarakat yang menderita kekurangan gizi/nutrisi terutama pada anak-anak yang ditunjukkan dengan masih tingginya tingkat stunting (pendek); (vii) belum berkembangnya instrument mitigasi bagi petani/nelayan/pembudidaya ikan/petambak garam antara lain dalam bentuk asuransi pertanian dari gangguan produksi pangan yang diakibatkan oleh perubahan iklim, bencana alam dan gangguan iklim ekstrim; dan (viii) diperlukan perbaikan system pendataan produksi dan produktivitas pertanian terutama komoditas padi/beras serta identifikasi petani berdasarkan nama dan alamat (by name by address). Secara khusus, tantangan yang dihadapi dalam peningkatan produksi perikanan diantaranya adalah: (i) belum optimalnya pemanfaatan pelabuhan perikanan sebagai sentra perikanan terpadu; (ii) belum berkembangnya kelembagaan kelompok nelayan penerima kapal perikanan berukuran besar (di atas 30 GT); (iii) isu lingkungan terkait pengembangan perikanan budidaya; (iv) masih tergantungnya pembudidaya terhadap pakan impor; (v) masih terbatasnya akses nelayan/pembudidaya ikan/petambak garam terhadap input produksi dan modal usaha; (vi) belum menyeluruhnya pendataan terhadap produksi dan pelaku usaha perikanan. Rencana pembangunan Provinsi Sumatera Selatan menjadi pedoman pembangunan peternakan dan perikanan di Kabupaten Musi Rawas, berikut bagan tema pembangunan Sumatera Selatan :
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
31
Rencana Kerja 2016 Sub sektor Peternakan dan Perikanan menjadi fokus pembangunan Sumatera Selatan pada poin d , e dan f
3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Peternakan dan Perikanan Arah pembangunan diarahkan pada tindak lanjut pembangunan tahun 2015, sebagai pondasi awal dalam peralihan kepala daerah, sehingga dalam pelaksanaan visi misi kepala daerah terpilih dapat didukung dengan pembangunan peternakan dan perikanan yang tangguh dan berwawasan agribisnis. Tema Pembangunan Peternakan dan Perikanan Tahun 2016 adalah Melanjutkan
pembangunan
berwawasan
agribisnis
peternakan
mendukung
dan
perikanan
kedaulatan
pangan,
yang sub
tangguh tema
dan
adalah
mewujudkan peternak, pembudidaya ikan dan nelayan yang tangguh memantapkan Musi Rawas sentra ternak dan ikan. Berdasarkan tema dan sub tema pembangunan peternakan dan perikanan, dirumuskan Tujuan pembangunan peternakan dan perikanan pada tahun 2016 adalah tahapan akhir tujuan Rencana Strategis 5 (lima) tahunan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas yaitu : 1. Meningkatkan produksi dan produktivitas ternak dan ikan 2. Meningkatkan pengendalian penyakit ternak dan ikan serta kesehatan masyarakat veteriner
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
32
Rencana Kerja 2016 3. Meningkatkan kemampuan mengakses permodalan dan pemasaran 4. Meningkatkan keterampilan teknis aparatur dan pelayanan Adapun sasaran dan indikator pembangunan peternakan dan perikanan pada tahun 2016 adalah sebagai berikut :
Tabel 3.1 Sasaran dan indikator pembangunan peternakan dan perikanan No
1.1
Tujuan
Terwujudnya swasembada telur dan ikan
Sasaran
daging,
1.1.1 Meningkatnya produksi peternakan
1.1.2 Meningkatnya produksi perikanan
Indikator Sasaran
Produksi daging (kg/th)
3.922.571
Produksi telur (kg/th)
1.535.059
Produksi ikan (ton/th)
158.518,26
Produksi benih ikan (ekor/th) 2.1
3.1
Meningkatkan kemampuan peternak dan pembudidaya ikan dalam mengakses permodalan dan pemasaran
2.1.1 Meningkatnya bantuan permodalan kepada kelompok tani pembudidaya ikan dan peternak
Meningkatknya 3.1.1. Meningkatnya pelayanan ketrampilan teknis kesehatan hewan dan ikan aparatur dan pelayanan teknis
3.1.2 Meningkatnya pelayanan inseminasi buatan dan ketrampilan teknis aparatur
Target Capaian
Kelompok yang mendapatkan modal dari swasta/perbankan (klp) Partisipasi pameran yang diikuti (kali) Kasus penyakit zoonosis (kasus) Sosialisasi kesehatan hewan, ikan dan masyarakat veteriner (org)
809.828
10
2
0
140
Layanan pengobatan ternak (ekor)
29.901
Pelayanan inseminasi buatan (kali)
9.100
Jumlah akseptor IB (ekor)
8.600
Aparatur yang kemampuan teknisnya meningkat
10
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
33
Rencana Kerja 2016 1.1. Program dan Kegiatan Rencana Kerja (Renja) Tahun Anggaran 2015 dirumuskan berdasarkan: 1. Evaluasi RPJMD 2010-2015 2. Rencana Kerja Pemerintah daerah (RKPD) Kabupaten Musi Rawas yang diarahkan pada tindak lanjut dan pemantapan dari rencana strategis 2010-2015, sebagai dasar pelaksanaan pembangunan periode berikutnya 3. memperhatiakan RKP dan RKPD Provinsi Sumatera Selatan Berdasarkan hal tersebut di atas, prioritas pembangunan peternakan dan perikanan sebagai berikut : a. Subsektor perikanan : 1. Perbaikan kualitas benih dengan mendukung pembangunan Broodstock Center, pergantian calon induk ikan unggul dan meningkatkan fungsi dan peranan UPT BBI dalam penyediaan benih unggul dan pembinaan Unit Pembenihan Rakyat (UPR); 2. Percepatan industrialisasi perikanan dengan pengembangan kewilayahan yang sinergis dengan kawasan minapolitan dan kawasan agropolitan; 3. Mendukung penguatan ekonomi dan kearifan local melalui pendampingan pembudidaya ikan pemula dan pengolahan hasil perikanan; 4. Peningkatan pelatihan dan kelembagaan teknis perikanan melalui sosialisasi CBIB dan CPIB; 5. Penguatan koordinasi vertikal dan horizontal pelayanan subsektor perikanan SKPD dari perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan. b. Subsektor peternakan 1. Meningkatkan peran dan fungsi kinerja kelembagaan UPT Puskeswan, Pasar hewan dan Sentra Pengembangan Pembibitan Peternakan dengan peningkatan sumberdaya teknis petugas melalui pelatihan dan magang. 2. Mendukung penguatan ekonomi dan kearifan local melalui pendampingan peternak pemula dan pengelola hasil peternakan. 3. Pencegahan dini penyebaran penyakit hewan yang bersifat akut (tiba-tiba), kronis (menahun) dan zoonosis. 4. Peningkatan dan perluasan layanan teknologi perbibitan (inseminasi Buatan). 5. Penguatan koordinasi vertikal dan horizontal pelayanan subsektor peternakan SKPD dari perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan.
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
34
Rencana Kerja 2016 Sebagai implementasi dijabarkan dalam bentuk kegiatan pembangunan peternakan dan perikanan yang dianggarkan setiap tahun, berikut ini rumusan program dan kegiatan SKPD Tahun 2016
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
35
Rencana Kerja 2016 Tabel 3.2 Rumusan Rencana program dan kegiatan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas Tahun Anggaran 2016
No
Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program/ Kegiatan
Rencana Tahun 2016
lokasi
Target capaian kinerja
Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif (Rp.000)
Sumber Dana
Catatan Penting
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017 Kebutuhan Target Dana/Pagu capaian Indikatif kinerja (Rp.000)
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
Tersedianya fasilitas telepon, listrik, air dan internet yang berkelanjutan
ktr disnakkan/ ma beliti
4 rekenin g
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan kendaraan Dinas/Operasional
Pembayaran perizinan kendaraan dinas/operasion al
ktr disnakkan/ ma beliti
27 Buah
14,960,
Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
Tersedianya pelayanan pengelola keuangan
ktr disnakkan/ ma beliti
13 orang
146,200,
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor
Tersedianya alat dan jasa kebersihan kantor
ktr disnakkan/ ma beliti
13 item, 2 orang
Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
Tersedianya peralatan kerja yang baik k
ktr disnakkan/ ma beliti
13 unit
Penyediaan Alat Tulis Kantor
ATK
ktr disnakkan/ ma beliti
35 jenis
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
tersedianya blanko/bahan cetakan dan penggandaan
ktr disnakkan/ ma beliti
5 dok, 7500 lembar
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor
Peralatan penerangan (lampu, mcb, stop kontak)
ktr disnakkan/ ma beliti
3 jenis
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Laptop, Printer, disk eksternal
ktr disnakkan/ ma beliti
6 unit, 6 unit
56,000,
28,800,
12,000,
43,650,
16,000,
15,000,
88,400,
apbd kab
56,000,
apbd kab
14,960,
apbd kab
146,200,
apbd kab
28,800,
apbd kab
12,000,
apbd kab
43,650,
apbd kab
16,000,
apbd kab
15,000,
apbd kab
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
88,400,
36
Rencana Kerja 2016
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan
bahan bacaan/koran
ktr disnakkan/ ma beliti
12 bulan
30,000,
Penyediaan Makanan dan Minuman
makanan dan minuman pegawai
ktr disnakkan/ ma beliti
5200 OK
211,000,
Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah
Jumlah koordinasi dan konsultasi luar daerah
ktr disnakkan/ ma beliti
40 OK
Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah
Jumlah rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah
ktr disnakkan/ ma beliti
110 OK
Penyediaan Jasa Pendukung Administrasi Teknis Perkantoran
jasa tenaga administrasi perkantoran
ktr disnakkan/ ma beliti
8 org
Penyediaan jasa dokumentasi, publikasi dan dekorasi
lancarnya publikasi dan ucapan
ktr disnakkan/ ma beliti
30 kali
Pengadaan Mobil Jabatan
Mobil Jabatan Kepala Dinas
ktr disnakkan/ ma beliti
1 unit
Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
pekerjaan pengerasaan halaman kantor dan tempat parkir, sekat ruangan kerja
ktr disnakkan/ ma beliti
1 pkt, 1 pkt
Pengadaan Peralatan Gedung Kantor
pendingin ruangan kerja , vacum cleaner, mesin rumput
ktr disnakkan/ ma beliti
8 unit, 1 unit, 1 unit
Pengadaan Mebeleur
Meja Kerja , kursi kerja, filling kabinet
ktr disnakkan/ ma beliti
6 unit, 6 unit, 24 unit
Pemeliharaan Rutin Gedung kantor
Rehab kantor dinas
ktr disnakkan/ ma beliti
1 unit
Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas / Operasional
kendaraan dinas yang terpelihara
ktr disnakkan/ ma beliti
2 unit
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
,
Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-undangan
Jumlah pegawai yg meningkat bimtek perundang-
ktr disnakkan/ ma beliti
6 org
170,000,
40,000,
134,280,
36,000,
apbd kab
30,000,
apbd kab
211,000,
apbd kab
170,000,
apbd kab
40,000,
apbd kab
134,280,
apbd kab
36,000,
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
350,000,
239,000,
58,900,
79,380,
150,000,
87,720,
75,000,
apbd kab
350,000,
apbd kab
239,000,
apbd kab
58,900,
apbd kab
79,380,
apbd kab
150,000,
apbd kab
87,720,
apbd kab
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
75,000,
37
Rencana Kerja 2016 undang
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Tersedianya acuan perencanaan yang baik (LPPD, Renja, Renstra, Lakip, Juklak, RKA, dan tapkin)
ktr disnakkan/ ma beliti
7 dok
Pengembangan Bibit Ikan Unggul
Tersedianya benih ikan unggul nila, lele unggul,
tugumulyo, ma beliti, purwodadi
15 pkt, 50 pkt
Pendampingan pada Kelompok Tani Pembudidaya Ikan
Jumlah sistem pemeliharaan sistem terpal(unit)
kecamatan dalam kab musi rawas
200 unit
Monitoring dan Evaluasi
Laporan realisasi fisik kegiatan
ktr disnakkan/ ma beliti
100%
kecamatan dalam kab musi rawas
6 paket
Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Kinerja di SKPD
150,000,
apbd kab
150,000,
Bidang Urusan Kelautan dan Perikanan Program Pengembangan Budidaya Perikanan
Pembangunan/pengem bangan Sarana dan Prasarana Budidaya Perikanan
Jumlah sarana dan prasarana di bangun/dikemba ngkan (paket) Jalan angkut benih,rehab pagar, saluran buang air di BBI U1. Pagar sari 1(unit)
259,000,
840,000,
100,000,
2,935,600,
apbd kab
259,000,
apbd kab
840,000,
apbd kab
apbd kab
100,000,
2,935,600,
Rehab kolam BBI (uk 500 600 m2) (4 unit)
Sapras pemijahan dan pembesaran (happa, waring, dll) (1 pkt)
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
38
Rencana Kerja 2016 Pembangunan jalan produksi Perikanan (1 pkt) Penembokan kolam 100 m2 (22 unit)
Pembangunan gudang pakan (10 unit)
Program pengembangan perikanan tangkap
Pendampingan pada kelompok nelayan perikanan tangkap Penebaran benih di perairan umum (restocking)
Jumlah sarana perikanan tangkap (kelompok) benih ikan tawes, gurame, patin, grass (ekor)
ma lakitan, ma kelingi
sumber harta, TPK
2 klp
75.000 ekor
109,110,
90,000,
-
apbd kab
109,110,
apbd kab
90,000,
Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan
Pelatihan dan Pengadaan Alat Pengolahan Hasil Perikanan
jumlah sarpras pengolahan hasil perikanan (paket)
tugumulyo
1 klp/pak et
Pengembangan dan pemasaran hasil perikanan
jumlah sarpras pemasaran hasil perikanan (paket)
tugumulyo, purwodadi
1 klp/pak et
dokumen statistik perencanaan pembangunan nakkan
ktr disnakkan/ ma beliti
2 dok
70,000,
70,000,
apbd kab
70,000,
apbd kab
70,000,
Bidang Urusan Statistik Program Pengembangan Data /Informasi/statistik Daerah Penyusunan dan Pengumpulan Data dan Statistik Daerah
90,000,
apbd kab
90,000,
Bidang Urusan Pertanian
Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
39
Rencana Kerja 2016
Promosi Atas hasil Peternakan Unggulan Daerah
Jumlah partisipasi mengikuti pameran perternakan/peri kanan (kali) (Peda, Gemarikan/Musi Elok dan Pameran Pertanian)
Pengolahan informasi permintaan pasar atas hasil produksi peternakan masyarakat
data dan informasi pasar peternakan dan perikanan (jenis)
ktr disnakkan/ ma beliti
4 kali
ktr disnakkan/ ma beliti
2 jenis
kec dalm kab musi rawas
3 jenis
250,000,
20,000,
apbd kab
250,000,
apbd kab
20,000,
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Ternak Pelayanan, Pengobatan dan Pencegahan Penyakit Ternak
Jumlah pengadaan obat,vaksin dan mineral (jenis) Jumlah pelaksanaan sosialisasi penyakit hewan (kali)
290,000,
apbd kab
290,000,
3 kali
Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
Pembangunan sarana dan prasarana pembibitan ternak
Pembibitan dan perawatan ternak
Pendistribusian Bibit Ternak Kepada Masyarakat
Pengadaan/ pembangunan sarpras pembibitan ternak (sentra peternakan rakyat/SPR/shari ng dana) (paket) Persentase kebutuhan dana operasional Sentra perbibitan Peternakan dalam 1 tahun (honor petugas, pakan ternak, peralatan ternak dan operasional pendukung) Jumlah pengadaan ternak Sapi potong (ekor)
Jumlah pengadaan ternak Itik (ekor)
tugumulyo, sumber harta
ma beliti
kec dlm kab mura
2 paket
100%
330 ekor
150,000,
250,000,
3,400,000,
apbd kab
150,000,
apbd kab
apbd kab
250,000,
3,400,000,
1100 ekor
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
40
Rencana Kerja 2016
Jumlah pengadaan ternak kambing (ekor)
Penyelengaraan UPT Dinas Peternakan dan Perikanan
Pembangunan sarana dan prasarana pendukung peternakan
Jumlah UPT yang disediakan dana operasional (pakan BBI, transport petugas, operasional pendukung UPT) (unit) Jumlah sarana dan prasarana yang diadakan/dibang un/rehab/penge mbangan (paket) (puskeswan TGM)
55 ekor
kec dlm kab mura
tugumulyo
9 unit
1
250,000,
100,000,
apbd kab
250,000,
apbd kab
100,000,
Program Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan
Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Inseminasi Buatan
Jumlah peralatan IB (paket)
kec dlm kab mura
2 pkt
Jumlah straw (dosis)
5000 dosis
Jumlah N2 Cair (liter)
7000 liter
Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Peternakan Tepat Guna
Jumlah sapras pengolahan hasil ternak (unit)
tugumulyo, ma beliti
2 unit ( kelomp ok)
Pelatihan dan bimbingan pengoperasian teknologi peternakan tepat guna
Jumlah petugas yang mengikuti pelatihan mantri hewan (org)
ktr disnakkan/ ma beliti
20 org
Jumlah
484,000,
100,000,
100,000,
apbd kab
484,000,
apbd kab
100,000,
apbd kab
12,190,000,
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
110,000, 12,200,000,
41
Rencana Kerja 2016 BAB IV
PENUTUP Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas tahun 2016 disusun sebagai pedoman penyelenggaraan bidang urusan peternakan dan/atau urusan kelautan
dan
perikanan Pemerintah Kabupaten
Musi Rawas.
Keberhasilan pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Peternakan dan Perikanan ditentukan oleh dukungan yang solid seluruh unit kerja di lingkungan
Dinas Peternakan dan
Perikanan Kabupaten Musi Rawas, kerjasama yang kuat antara Pemerintah Provinsi melalui Dinas Peternakan dan Dinas Keluatan dan Perikanan Propinsi Sumatera Selatan dan Pemerintah Kabupaten melalui koordinasi lintas SKPD, komitmen dan dukungan DPRD Kabupaten Musi Rawas, serta kerjasama dengan perguruan tinggi dan masyarakat sipil. Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun Anggaran 2016 juga ditentukan kemitraan dengan pihak swasta. Kaidah pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas Tahun Anggaran 2016 adalah dokumen perencanaan dinas untuk periode tahunan merupakan penjabaran dari visi, misi dan program Kepala Daerah dan Dinas Peternakan dan Perikanan yang berpedoman kepada Rencana Strategis Dinas dan RPJM Pemerintah Kabupaten Musi Rawas. Hal ini sesuai dengan amanat dari Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-undang Nomor 17 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah. Renja Tahun Anggaran 2016 diharapkan dapat dijadikan sebagai : 1. Acuan dalam menyusun Program dan Kegiatan pada Bidang atau unit kerja di Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas. 2. Menciptakan perencanaan pembangunan yang menjamin terwujudnya sinergitas, keterpaduan dan sinkronisasi dengan arah pembangunan pusat, provinsi dan kabupaten. 3. Acuan dan arahan dalam menentukan kebijakan program dan kegiatan pembangunan pada tingkat sektoral. 4. Acuan dan arahan bagi penentu kebijakan program dan kegiatan pembangunan serta dalam
pengambilan
keputusan
bagi
penyelenggaraan
pemerintahan
urusan
peternakan dan perikanan.
Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas
42