CONTOH LENGKAP RKT-TAPKIN-PK-EK
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 Tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja Dan PelaporanAkuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT)
RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT)
Contoh RKT SKPD SKPD TA
: Dinas Tenaga Kerja . ………….. : 2012
SASARAAN STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
TARGET
1.
Meningkatnya perluasan kesempatan kerja
• Persentase tenaga kerja produktif yang dapat diserap oleh dunia kerja sampai dengan akhir tahun 2012
• 70 % tenaga kerja produktif terserap dunia kerja
2.
Meningkatnya jumlah tenaga kerja trampil
• Jumlah hari produktif tenaga kerja
65 % tenaga kerja bekerja : 8 jam/perhari 5 hari dalam seminggu
3.
Meningkatnya kesejahteraan tenaga kerja
• Meningkatnya UMK
Naik 15 % dari tahun 2011
• Meningkatnya jangkauan asuransi
80 % tenaga kerja formal
• Menurunnya angka kecelakaan kerja yang menyebabkan cacat atau kematian
5 kejadian dari 11 kejadian di tahun 2011
PENETAPAN KINERJA
TAPKIN SKPD
Contoh TAPKIN SKPD SKPD TA
: Dinas Tenaga Kerja . ………….. : 2012 SASARAN STRATEGIS
URAIAN
INDIKATOR
Meningkatnya perluasan kesempatan kerja
•Persentase tenaga kerja produktif yang dapat diserap oleh dunia kerja sampai dengan akhir tahun 2012
KEGIATAN TARGET
• 70 %
PROGRAM
Program Pengembangan Kesempatan Kerja
1. Bursa tenaga kerja
200.000.000
2. Informasi Tenaga Kerja Berbasis TI
500.000.000
3. Pelatihan Calon Tenaga Kerja
450.000.000
4. Perluasan jejaring kerja dengan perusahaan Jumlah Anggaran 1. Program Pengembangan Kesempatan Kerja : Rp. 1.225.000.000 2. Program …. 3. Program ….
Gubernur/Bupati /Walikota … (________________________)
ANGGARAN (Rp.)
75.000.000
……..,, Januari 2012
Kepala Dinas Tenaga Kerja (_____________________) NIP.
PENGUKURAN KINERJA
PENGUKURAN KINERJA SKPD
PENGUKURAN KINERJA TAHUN 2012 PROVINSI/KAB./KOTA : ………………… SKPD : DINAS TENAGA KERJA
SASARAN
INDIKATOR KINERJA
TARGET
REALISASI
PERSENTASE PENCAPAIAN RENCANA TINGKAT CAPAIAN
1. Meningkatnya perluasan kesempatan kerja
• Persentase tenaga kerja produktif yang dapat diserap oleh dunia kerja
70 %
50 %
71,43 %
2. Meningkatnya jumlah tenaga kerja trampil
• Jumlah hari produktif tenaga kerja
65 % tenaga kerja bekerja :
60 %
92,31 %
8 jam/perhari 5 hari dalam seminggu 3. Meningkatnya kesejahteraan tenaga kerja
• Meningkatnya UMK
Naik 15 % dari tahun 2011
18 %
120 %
• Meningkatnya jangkauan asuransi bagi tenaga kerja formal
80 % tenaga kerja formal
70 %
87,5 %
• Menurunnya angka kecelakaan kerja
5 kejadian
9 kejadian
?
KET
EVALUASI DAN ANALISIS KINERJAA
Tabel Bantu : PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN INSTANSI
: DINAS TENAGA KERJA ………. KEGIATAN
PROGRAM
Program Pengembangan Kesempatan Kerja
URAIAN Bursa tenaga kerja
INDIKATOR KINERJA
Input: Dana
SAT.
Rp.
%
TARGET
REALISASI
100 juta
98 juta
98 %
KET
Output: • Jumlah perusahaan yang mengikuti bursa kerja
Perusahaan
20
23
115 %
• Jumlah lowongan kerja yang tersedia
Lowongan
200
212
106 %
Outcome: • Jumlah tenaga kerja yang terserap melalui bursa kerja
Orang
680
450
66,18 %
EVALUASI PENCAPAIAN INDIKATOR KINERJA KEGIATAN Kegiatan : Bursa Tenaga Kerja IKK Input : Dana
SATUAN
Rupiah
TARGET
100 juta
REALISASI
98 juta
%
98 %
• • •
Output : • Jumlah perusahaan yang mengikuti bursa kerja • Jumlah lowongan kerja yang tersedia Outcome : Jumlah tenaga kerja yang terserap melalui bursa kerja
Perusahaan
20
23
115
• •
lowongan pekerjaan
orang
200
680
212
450
106
67,18
EVALUASI KINERJA Ketepatan perencanaan teknis Ketepatan waktu penyerapan anggaran sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan Pertanggungjawaban adiministratif (SPJ) diselesaikan tepat waktu Sosialisasi penyelenggaraan Bursa tenaga Kerja dilakukan secara intensif Dukungan perusahaan tinggi karena koordinasi yang harmonis antara Pemda dengan Sektor swasta
Tidak sesuai target karena : • Beberapa jenis lowongan yang tersedia tidak sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dimiliki oleh pencari kerja • Sebagian pencari kerja tidak mendapatkan jenis pekerjaan yang diinginkan/diharapkan
EVALUASI TINGKAT EFISIENSI Kegiatan : Bursa Tenaga Kerja INPUT
Dana yang digunakan untuk kegiatan Bursa Tenaga Kerja sebesar Rp. 98 juta
OUTPUT
• 23 perusahaan yang mengikuti bursa kerja • Tersedia 212 lowongan kerja yang tersedia
TINGKAT EFISIENSI
Banyaknya perusahaan yang berpartisipasi dalam kegiatan Bursa Tenaga Kerja sehingga tersedia 212 lowongan pekerjaan akan dapat memberikan peluang yang cukup luas bagi pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan di sektor formal. Namun demikian jumlah pencari kerja yang terserap belum sesuai target karena masih banyaknya pencari kerja yang kualifikasi pendidikan dan kompetensi yang dimiliki tidak sesuai dengan peluang yang tersedia. Kegiatan ini telah memberikan informasi yang riil bahwa dibutuhkan upaya-upaya terencana untuk menyiapkan tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan dunia kerja, baik malalui kebijakan pendidikanmmaupun pelatihan.
EVALUASI TINGKAT EFEKTIVITAS Kegiatan : Bursa Tenaga Kerja SASARAN
SASARAN : Meningkatnya perluasan kesempatan kerja
HASIL (OUTCOMES)
Otcome dari kegiatan 1 Jumlah tenaga kerja yang terserap melalui bursa kerja Indikator : Persentase tenaga kerja produktif yang dapat diserap oleh dunia kerja sebesar 70%
TINGKAT EFEKTIVITAS
Jumlah tenaga kerja yang terserap dalam kegiatan Bursa tenaga kerja mencapai 450 orang dari 680 yang direncanakan. Hasil kegiatan ini sudah memberikan kontribusi 4,5% terhadap pencapaian target 10.000 orang yang direnacakan. Untuk meningkatkan kontribusi kegiatan ini terhadap perluasan kesempatan kerja, dibutuhkan peninjauan kembali terhadap kebijakan pendidikan daerah khususnya pengembangan pendidikan menengah kejuruan, politeknik dan asejenisnya. Untuk Meningkatkan efektifitas kegiatan ini juga dapat melalui pelatihan-pelatihan kerja dengan kompetensi sesuai dengan peluang pekerjaan yang tersedia.