CILEGON DALAM ANGKA. Cilegon in Figures ISSN : Katalog BPS :

ISSN : 1979-2999 Katalog BPS : 1102001.3672

CILEGON DALAM ANGKA Cilegon in Figures

2009

CILEGON DALAM ANGKA 2009 Cilegon in Figures 2009

ISSN : 1979-2999 Katalog BPS/BPS Catalogue : 1102001.3672 Ukuran Buku/Book size : 6,5” x 8,5” Jumlah Halaman/Number of pages : 349 + xxxvi Naskah/Manuscript : Badan Pusat Statistik Kota Cilegon BPS – Statistics of Cilegon Gambar Kulit/Book Cover : Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Integration of Processing and Statistical Dissemination Section

Penerbit/Published by: Badan Pusat Statistik Kota Cilegon BPS – Statistics of Cilegon City

Boleh mengutip dengan menyebutkan sumbernya. May be cited with reference to the source

PETA KOTA CILEGON

SAMBUTAN WALIKOTA

Arti Lambang Meaning of Symbol

Lambang Daerah Kota Cilegon A.

Bentuk Ukuran dan Arti Lambang 1. lambang Daerah berbentuk perisai yang didalamnya terdapat bentuk gambar dan warna serta di bagian atas terdapat tulisan “ KOTA CILEGON” dan di bagian bawah didasari pita yang bertuliskan “ AKUR SEDULUR JUJUR ADIL MAKMUR”

B.

Lambang daerah terdiri dari 3 (tiga) bagian dengan perincian sebagai berikut : B.1. Bentuk Gambar Terdiri Dari : 1. Bintang yang berujung 5 (Lima) melambangkan Pancasila sebagai Dasar Negara Republik Indonesia, bahwa Ketuhanan Yang Maha Esa adalah asas yang luhur; 2. Tugu Geger Kota Cilegon yang menjulang tinggi melambangkan kekompakan aparat dengan seluruh lapisan masyarakat yang beraneka ragam suku dan agama; 3. Lidah Api yang berujung 9 (sembilan) melambangkan semangat yang berkobar-kobar tiada henti; 4. Padi dan kapas melambangkan Kota Cilegon cukup sandang dan pangan 5. Pena melambangkan Kota Cilegon sebagai Kota Pendidikan 6. Gunung adalah Gunung Batur sebagai Zona basis gerilya para pejuang Kota Cilegon; 7. Dinding adalah Dinding Benteng Surosowan yang terdiri dari 27 (dua puluh tujuh) bata dan 4 (empat) puncak; 8. Gapura Kaibon melambangkan Kota Cilegon sebagai pintu gerbang antara Pulau Jawa dan Pulau Sumatra;

Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009

v

Arti Lambang Meaning of Symbol

9.

Ombak laut berjumlah 9 (sembilan) melambangkan Masyarakat Kota Cilegon yang dinamis dan energik; 10. Laut dan Jangkar melambangkan Kota Cilegon adalah Kota Pelabuhan sebagai jembatan menghubungkan Pulau Jawa dan Pulau Sumatera 11. Roda Gigi melambangkan Kota Cilegon sebagai Kota Industri 12. Pita Melambangkan Persatuan dan kesatuan masyarakat Kota Cilegon yang kuat B.2. Warna dan Lambang Daerah terdiri dari : 1. Warna Merah melambangkan Keberanian dan Dinamis didasari kebenaran; 2. Warna Putih melambangkan Kesucian dan Kejujuran; 3. Warna Kuning Emas melambangkan Keadilan, Kekuasaan, Kewibawaan dan Keagungan; 4. Warna Hitam Melambangkan Kesejukan, Kesegaran dan Kemakmuran; 5. Warna Biru Melambangkan Keaslian, Kejernihan dan Kesentosaan; 6. Warna Coklat melambangkan Keteguhan dan Semangat. B.3. Lambang Daerah yang terdiri atas bentuk, gambar dan warna mempunyai makna : 1. Kapas berjumlah 17 (Tujuh belas), Roda Gigi berjumlah 8 (Delapan) dan Padi berjumlah 45 (Empat Puluh Lima) yang bermakna kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 1945; 2. Dinding Bata Benteng Surosowan berjumlah 27 (dua puluh tujuh), puncak benteng berjumlah 4 (empat), Lidah Api berjumlah 9 (sembilan) dan Ombak Laut 9 (sembilan) mempunyai makna kelahiran Kota Cilegon, 27 April 1999 3. Arti semboyan lambang daerah adalah sebagai berikut : i. Akur Sedulur Berarti Wancana dan Konfigurasi ke-Bhinekaan Indonesia yang perlu tetap indah terjalin dalam wujud persatuan yang utuh, harmonis, saling mendukung, damai dengan sesama, rasa saling menghargai dalam kehidupan yang kosmopolitan multi etnis; ii. Jujur Berarti Esensi kehidupan yang hakiki adalah semata-mata Anugerah Allh SWT, oleh karena itu amanah harus dapat terpelihara dan ditanamkan dengan kejujuran terhadap diri sendiri atau dengan sesama serta kepada-Nya; iii. Adil Makmur Berarti kebutuhan dan menyiratkan keinginan keadilan yang berkemakmuran dan kemakmuran yang berkaidalan lahir batin bagi seluruh rakyat Indonesia sebagaimana

vi


H.Tb. Aat Syafa’at, S.Sos, M.Si

Walikota Cilegon

Drs. H. Rusli Ridwan, M.Si Wakil Walikota Cilegon

WALIKOTA CILEGON KATA SAMBUTAN Assalamu’alaikum Wr,Wb. Seraya menyebut asma Allah Yang Maha Rahman dan Rahim atas segala limpahan nikmat dan karunia-Nya. Serta seraya memanjatkan shalawat dan salam kepada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW, saya bersyukur dengan diterbitkannya Buku Cilegon Dalam Angka ini. Buku ini berisi tentang Potensi Kota Cilegon yang telah dicapai selama tahun 2008, baik oleh instansi pemerintah maupun swasta. Selain sebagai media informasi untuk memenuhi kebutuhan statistik bagi kepentingan pemerintah, swasta, lembaga penelitian (research), lembaga pendidikan maupun masyarakat luas, data-data tersebut sangat penting dalam mendukung perencanaan, pengendalian, maupun evaluasi pembangunan. Saya berharap agar data-data dalam publikasi ini dijadikan landasan dalam pengambilan keputusan baik oleh institusi pemerintahan, institusi swasta maupun unsur akademisi. Akhirnya saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penyelesaian buku ini, semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan taufiq-Nya kepada kita semua. Wassalamu’alaikum Wr Wb Cilegon, Juli 2009 WALIKOTA CILEGON

H. Tb. AAT SYAFA’AT, S.Sos, M.Si

MAJOR OF CILEGON CITY FOREWORD Assalamu’alaikum Wr. Wb. In the name of Allah The All Mighty and The All Mercyfull

on all relish

and grant. And All adoration just for Prophet Muhammad SAW, I am deeply grateful with the publication of Cilegon In Figures . This book contain about the data of Cilegon's City Potency that has been achieved in 2008, not only by government institution and but also Private Sector. Besides as publication for the government, Private Sector, Researcher, Education Institution and the Extent Society, these data

has important function in the

development planning, controlling and evaluating process. I hope this publication can be used in the decision making process, not only by the government , but also by the Private, Research and Education Institution. Finally I extend gratitude to all party who has involved in this released, May Allah All Mighty bless to all of us. Wassalamu’alaikum Wr Wb Cilegon, July 2009 MAJOR OF CILEGON CITY

H. Tb. AAT SYAFA’AT, S.Sos, M.Si

KATA PENGANTAR Assalamu ‘alaikum Wr. Wb Buku Ciilegon Dalam Angka Tahun 2009 merupakan publikasi rutin yang setiap tahun diterbitkan oleh BPS Kota Cilegon, yang menghimpun data kuantitatif dari berbagai sektor dalam cakupan wilayah Kota Cilegon. Penyajian publikasi ini di maksudkan untuk memberi gambaran umum tentang keadaan geografi, iklim ,dan kondisi sosial ekonomi masyarakat, serta capaian pembangunan yang telah dilakukan oleh pemerintah Kota Cilegon. Dengan demikian diharapkan publikasi ini dapat dijadikan salah satu bahan dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan Kota Cilegon secara menyeluruh. Penjelasan teknis dari jenis statistik yang disajikan juga dimuat dalam publikasi ini untuk memudahkan pemahaman dan pemanfaatannya. Publikasi ini dapat terwujud berkat kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak, baik Instansi Pemerintah maupun Swasta. Untuk itu kami menyampaikan ucapan terimakasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya. Kritik dan saran dari berbagai pihak untuk perbaikan publikasi mendatang sangat kami harapkan. Wassalamu’alaikum Wr Wb. Cilegon, Juli 2009 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA CILEGON Kepala,

Ir. FAIZAL ANWAR, M.T. NIP 19650319 198802 1001

FOREWORD

Assalamu ‘alaikum Wr. Wb.

Cilegon in Figure 2009 is an annually publishing by BPS-Statistics of Cilegon City that present quantitative data from various sectors in Cilegon City. This publication is purposed to give a general view of geographical, climate, and social economically condition of society and also development’s target which have been done by Government of Cilegon City. It is also aimed as a source that can be used to support in development regional planning, managing, and evaluating in Cilegon entirely. The usage of this publication is easier by featuring technical explanation of statistical matters. This publication completed by BPS-Statistics of Cilegon City in cooperations with the other government / private institutions, in this accasion. We wish

to express out thanks to those who have helped and made this

publications available. Criticism and suggestions from the users are cordially welcome so that future issues may be improved.

Wassalamu’alaikum Wr Wb. Cilegon, July 2009 BPS-STATISTICS OF CILEGON CITY CHIEF,

Ir. FAIZAL ANWAR, M.T.

NIP 19650319 198802 1001

Daftar Isi List of Content

DAFTAR ISI List of Content Hal Page Peta Kota Cilegon ………………………………………………………………………………......

iii

Lambang Daerah …………………………………………………………………………………….

v

Foto Walikota Cilegon ………………………………………………………………………………

vii

Foto Wakil Walikota Cilegon ……………………………………………………………………….

ix

Sambutan Walikota Cilegon ……………………………………………………………….............

xi

Kata Pengantar ……………………………………………………………………………………...

xii

Daftar Isi ………………………………………………………………...........................................

xv

Daftar Tabel ………………………………………………………………......................................

xvii

Daftar Grafik ………………………………………………………………....................................

xxxiii

Sejarah Singkat ………………………………………………………………................................

xxxv

Bab I.

Keadaan Geografi dan Iklim / Geographical,Situation, and Climate ……………….….

1

Bab II.

Pemerintahan / Government ………………………………………………………………….

15

Bab III.

Bab IV.

Bab V.

Bab VI.

Kependudukan Dan Ketenagakerjaan/Population And Labour Forces ………………..

35

3.1. Penduduk / Population …………………………………………………….……………

45

3.2. Ketenagakerjaan/Labour Force ……………………………………………..…………..

51

Sosial / Social …………………………………………………………………………..………

57

4.1. Pendidikan / Education ……………………………………………………………

63

4.2. Kesehatan / Health ……………………………………………………………….

97

4.3. Agama / Religion …………………………………………………………………

125

4.4. Sosial Lainnya / Other Social Matters ……………………………………………..…..

134

Pertanian / Agriculture ……………………………………………………..…………………

157

5.1. Pertanian Tanaman Pangan / Food Crops ……………………….………………

161

5.2. Peternakan / Animal Husbandry ……………..………………………………….

171

5.3. Perikanan / Fishery ………………………………………………………………

175

Industri, Energi Dan Air Bersih / Industry, Energy And Water Supply ……..…………

177

6.1. Industri / Industry ………………………………………………………………..

183

6.2. Energi / Energy …………………………………….……………………………………..

189


xv

Daftar Isi List of Content

6.3. Air Bersih / Water Supply ……………………………….………………………. Bab VII.

Bab VIII.

Bab IX.

193

Perdagangan, Hotel dan Pariwisata / Trade, Hotel and Tourism …………….…………..

203

7.1. Perdagangan / Trade …………………………………………………….……….

207

7.2. Hotel / Hotel ……………………………………………………………………..………..

221

7.3. Pariwisata / Tourism ………………………………………………………………..…….

225

Angkutan Dan Komunikasi / Transportation And Communication ……….……………

233

8.1. Angkutan / Transportation ………………………………………………..……..

237

8.2. Komunikasi / Communication ……………………………………………………

253

Keuangan Dan Harga-harga / Financial And Prices ………………………………………

259

9.1. Keuangan / Finance ………………………………………………………………

263

9.2. Harga-harga / Prices ………………………………………………………………………

274

Bab X.

Produk Domestik Regional Bruto / Gross Regional Domestic Product ……….……….

285

Bab XI.

Pemilihan Umum 2009 / General Election 2009 …………………..……………………..

295

Bab XII

Appendiks / Appendix ………………………………………………………………………….

305

xvi

Cilegon Dalam Angka/Cilegon in Figures 2009

Daftar Tabel List of Table

DAFTAR TABEL/ List of Tables

Hal Page

Tabel Table I. GEOGRAFI / Geographycal 1.1.

Letak Geografis Kota Cilegon Geographical Position of Cilegon City

5

1.2.

Jarak antar Kecamatan di Kota Cilegon (Dalam Km) The Distric Distance in Cilegon City (Km)

6

1.3.

Keadaan Suhu Udara per bulan di Kota Cilegon, 2008 Monthly Temperature in Cilegon City, 2008

7

1.4.

Kelembaban Udara, Tekanan Udara dan Tekanan Uap Air setiap bulan di Kota Cilegon, 2008 Humidity of Atmosphere in Cilegon City, 2008

8

1.5.

Rata-rata Curah Hujan,Hari Hujan Selama Tahun 2008 Rainfalls in Cilegon City by Month, 2008

9

1.6.

Kecepatan dan Arah Angin Selama Tahun 2008 Wind Velocity in Cilegon, 2008

10

1.7.

Luas Lahan Menurut Penggunaan per Kecamatan Area of Land by Utilization and District

11

II. PEMERINTAHAN / Gorverment 2.1.

Luas Daerah dan Pembagian Wilayah Administrasi di Kota Cilegon Areas and Number of Administrative Units by District in Cilegon City

19

2.2.

Jumlah Pegawai Daerah Pada Pemerintah Daerah Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Civil Servant Under Government, 2008

20

2.3.

Jumlah Pegawai Daerah Pada Pemerintah Daerah Kota Cilegon Menurut Golongan Tahun 2008 Number of Civil Servant Under Government by Rank, 2008

22

2.4.

Jumlah Pegawai Honorer Pemerintah Kota Cilegon Menurut Jenis Kelamin Number of unCivil Servant Under Government, 2008

24

2.5.

Jumlah Pegawai Daerah pada Pemerintah Daerah Kota Cilegon Menurut Kecamatan Tahun 2008 Number of Civil Servant Under Government, 2008

26

2.6.

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Pusat bertugas di Kota Cilegon Menurut Departemen/Instansi Tahun 2008 Number of Central Civil Servaht Duty in Cilegon City by Institution, 2008

27


xvii

Daftar Tabe /List of Tables

2.7.

Jumlah Anggota DPRD Kota Cilegon Hasil Pemilu 2004 Menurut Fraksi dan Jenis Kelamin Number of City Parliament Member by Fraction

28

2.8.

Banyaknya Sidang/Rapat Panitia Setiap Bulan di DPRD Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Session Parliament Committee by Month

29

2.9.

Banyaknya Sidang/Rapat Paripurna Setiap Bulan di DPRD Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Session parliament by Month

30

2.10.

Banyaknya Sidang Rapat Pimpinan DPRD Kota Cilegon Dirinci per bulan Tahun 2008 Number of Leader Meeting by month, 2008

31

2.11.

Banyaknya sidang Rapat Paripurna dan Panitia DPRD Kota Cilegon Dirinci per bulan Tahun 2008 Number of Session and other Activities by month, 2008

32

2.12.

Banyaknya Sidang/Rapat Komisi DPRD Kota Cilegon Dirinci per bulan Tahun 2008 Number of Commision Meeting by month, 2008

33

2.13.

Jumlah Anggota DPRD Kota Cilegon Hasil Pemilu 2009 Menurut Partai dan Jenis Kelamin Number of City Parliament Member by Party

34

III. KEPENDUDUKAN DAN TENAGA KERJA / Population and Labour Forces 3.1.

PENDUDUK / Population

3.1.1.

Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk di Kota Cilegon Menurut Kecamatan, 2008 Area and Population in Cilegon City by District, 2008

45

3.1.2.

Jumlah Penduduk dan Sex Rasio Kota Cilegon menurut Kecamatan, 2008 Population and Sex Ratio in Cilegon City by District, 2008

46

3.1.3.

Densitas Penduduk Di Kota Cilegon Menurut Kecamatan, 2008 Population Density in Cilegon City by District, 2008

47

3.1.4.

Banyaknya Penduduk Kota Cilegon Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2008 Population of Cilegon City by Age Group and Sex, 2008

48

3.1.5.

Jumlah KK dan Penduduk menurut administrasi kependudukan menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin, 2008 Population and Household by district and sex

49

3.1.6.

Jumlah Warga Negara Asing yang Tinggal Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin, 2008 Population of foreign by district and sex

50

xviii



3.2

TENAGA KERJA / Man Power

3.2.1

Persentase Penduduk Angkatan Kerja dan Bukan Angkatan kerja di Kota Cilegon, Tahun 2008 Percentage of Population Economical Active and Not Economically Active in Cilegon City, 2008

51

3.2.2

Penduduk Berumur 15 tahun Keatas yang Bekerja Menurut Lapangan Usaha Utama di Kota Cilegon tahun 2008 Population 10 Years and Over Who Worked By Main Industry 2008

52

3.2.3

Banyaknya Pencari Kerja Menurut Status Dan Jenis Kelamin di Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Job Seekers by Status and Sex in Cilegon City, 2008

53

3.2.4

Banyaknya Pencari Kerja Yang Terdaftar dan Sudah Ditempatkan Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2008 Number of Registered Job Seeker and Had Been Placed by Educational Level in Cilegon City, 2008

55

IV. SOSIAL / Social 4.1

PENDIDIKAN / Education

63

4.1.1

Persentase Penduduk 5 Tahun Ke Atas Menurut Partisipasi Sekolah Di Kota Cilegoh Tahun 2008 Percentage of Population Aged 5 Years and Over by Education Participation In Cilegon City, 2008 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru TK Per Kecamatan Di Kota Cilegon Tahun Ajaran 2007/2008 Number of Schools, Pupils, and Teachers in Kindegarten School by District in Cilegon City, 2007/2008

63

4.1.2

64

4.1.3

Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SD Per Kecamatan Di Kota Cilegon Tahun Ajaran 2007/2008 Number of Schools, Pupils, and Teachers in Elementary School by District in Cilegon City, 2007/2008

66

4.1.4

Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTP Per Kecamatan Di Kota Cilegon Tahun Ajaran 2007/2008 Number of Schools, Pupils, and Teachers in General Junior High School by District in Cilegon City, 2007/2008

68

4.1.5

Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SMU Per Kecamatan Di Kota Cilegon Tahun Ajaran 2007/2008 Number of Schools, Pupils, and Teachers in General Senior High School by District in Cilegon City, 2007/2008

70

4.1.6

Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SMK Per Kecamatan Di Kota Cilegon Tahun Ajaran 2007/2008 Number of Schools, Pupils, and Teachers in Vocational Senior High School by

72


xix


District in Cilegon City, 2007/2008 4.1.7

Banyaknya Murid SD Menurut Status Sekolah Dan Kelompok Umur Per Kecamatan Tahun 2008 Number of Elementary School Pupil by status of School and Age Group by District, 2008

74

4.1.8

Banyaknya Murid SLTP Menurut Status Sekolah Dan Kelompok Umur Per Kecamatan Tahun 2008 Number of Puppils in General Yunior High School by status of School and Age Group by District, 2008

76

4.1.9

Banyaknya Murid SMU Menurut Status Sekolah Dan Kelompok Umur Per Kecamatan Tahun 2008 Number of Puppils in General Senior High School by status of School and Age Group by District, 2008

78

4.1.10

Banyaknya Murid SMK Menurut Status Sekolah Dan Kelompok Umur Per Kecamatan Tahun 2008 Number of Puppils in VocationSenior High School by status of School and Age Group by District, 2008

80

4.1.11

Jumlah Guru SLTP Menurut Status Sekolah, Status Guru dan Kecamatan Tahun 2008 Number of Teachers in General Yunior High School by Status and District, 2008

82

4.1.12

Jumlah Guru SMU Menurut Status Sekolah, Status Guru dan Kecamatan Tahun 2008 Number of Teachers in General Senior High School by Status and District, 2008

84

4.1.13

Jumlah Guru SMK Menurut Status Sekolah, Status Guru dan Kecamatan Tahun 2008 Number of Teachers in Vocation Senior High School by Status and District, 2008

86

4.1.14

Jumlah Siswa Kursus Menurut Jenis Kursus dan Jenis Kelamin, 2008 Number of Pupils by sex and kind of course

88

4.1.15

Jumlah Mahasiswa pada Perguruan Tinggi di Kota Cilegon Tahun 2008/2008 Number of University in Cilegon City, 2008

89

4.1.16

Jumlah Mahasiswa Baru pada Perguruan Tinggi di Kota Cilegon, 2008 Number of New Student in university at Cilegon

90

4.1.17

Jumlah Pengajar Tetap pada Perguruan Tinggi di Kota Cilegon Tahun 2008/2008 Number of lecturers in university of Cilegon City, 2008

91

4.1.18

Jumlah Pengajar Tidak Tetap pada Perguruan Tinggi di Kota Cilegon Tahun 2008/2008 Number of lecturers in university of Cilegon City, 2008

92

xx



4.1.19

Jumlah Madrasah, Murid dan Guru Diniyah Menurut Kecamatan, 2008 Number of Islamic Schools, Pupils and Teacher in Islamic Schools by District

93

4.1.20

Jumlah Madrasah, Murid dan Guru Ibtidaiyah Menurut Kecamatan, 2008 Number of Islamic Schools, Pupils and Teacher in Primary Islamic Schools by District

94

4.1.21

Jumlah Madrasah, Murid dan Guru Tsanawiyah Menurut Kecamatan, 2008 Number of Islamic Schools, Pupils and Teacher in Junior Islamic High Schools by District

95

4.1.22

Jumlah Madrasah, Murid dan Guru Aliyah Menurut Kecamatan, 2008 Number of Islamic Schools, Pupils and Teacher in Senior Islamic High Schools by District

96

4.2.

KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA / Health and Family Planning

4.2.1

Jumlah Sarana Kesehatan Masyarakat Di Kota Cilegon, 2008 Number of Public Health Facility, 2008

97

4.2.2

Jumlah Dokter dan Paramedis di Seluruh Puskesmas di Kota Cilegon, 2008 Number of Doctors and Medical Personnels at Public Health Center In Cilegon City, 2006

99

4.2.3

Jumlah Bidan dan Dukun Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Number of Midwifes and Traditional Midwifes by District in Cilegon City, 2008

100

4.2.4

Banyaknya Tenaga Medis Menurut Status Tahun 2008 Number of Medical Practitioner by Status, 2008

101

4.2.5

Banyaknya Dokter, Bidan dan Perawat yang Buka Praktek Pelayanan Kesehatan Tahun 2008 Number of Physicians, Midwives and Nurses who Open Their Practive by Kind, 2008

102

4.2.6

Jumlah Tenaga Kesehatan Selain Dokter di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Cilegon

103

4.2.7

Jumlah Tenaga Kesehatan Selain Dokter di Rumah Sakit Krakatau Medika Cilegon

104

4.2.8

Jumlah Ibu Melahirkan yang Ditolong Tenaga Kesehatan dan Jumlah Bayi yang Dilahirkan Menurut Kecamatan, 2008

105

4.2.9

Jumlah Bayi yan Diimunisasi Menurut jenis Imunisasi dan Kecamatan, 2008 Number of Babies Immunized by Kind of Immunization and District, 2008

106

4.2.10

Jumlah Kunjungan Neonatus dan Bayi di Puskesmas, 2008 Number of Visited in Public Health in Cilegon City

108

4.2.11

Jumlah Kunjungan Rawat Jalan Menurut Jenis Penyakit yan DIderita di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Cilegon, 2008

109


xxi


Number of Visited by Kind of Deases patient in General Hospital 4.2.12

Jumlah Kunjungan Rawat Inap Menurut Jenis Penyakit yan DIderita di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Cilegon, 2008 Number of New Cases By Kind of Deases in General Hospital

110

4.2.13

Jumlah Kunjungan Rawat Jalan Menurut Jenis Penyakit yan DIderita di Rumah Sakit Krakatau Medika Cilegon, 2008 Number of Patient By Kind Of Deases in General Hospital

111

4.2.14

Jumlah Kunjungan Rawat Inap Menurut Jenis Penyakit yan DIderita di Rumah Sakit Krakatau Medika Cilegon, 2008 Number of Visited By Kind Of Deases in Krakatau Medika Hospital

112

4.2.15

Jumlah Pasien Rawat Inap di RSUD Kota Cilegon dan Penanggulangannya Number of Visited By Kind of Deases in Krakatau Medika Hospital

113

4.2.16

Jumlah Akseptor Baru Keluarga Berencana Menurut Penggunaan Alat Kontrasepsi Tahun 2008 Number of Family Planning’s New Acceptors by Contraceptive Method, 2008

114

4.2.17

Jumlah Akseptor Aktif Keluarga Berencana Menurut Penggunaan Alat Kontrasepsi Tahun 2008 Number of Family Planning’s Cur User Active Acceptors by Contraceptive Method, 2008

115

4.2.18

Banyaknya Tempat Pelayanan KB yang Dimanfaatkan Oleh Akseptor Baru di Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Family Planning Facillities Consulted by New Acceptor in Cilegon City, 2008

117

4.2.19

Pencapaian Target Akseptor Baru Keluarga Berencana (KB) di Kota Cilegon Tahun 2008 Achievement Target for New Acceptors of Family Planning in Cilegon City, 2008

119

4.2.20

Perkembangan Institusi Masyarakat Sebagai Pengelola GKBN Di Lapangan tahun 2006 The Community Institution as an Arranger of Family Planning Movement in a Field Activity, 2006

120

4.2.21

Jumlah Kelompok Dan Kegiatan KB Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, Tahun 2008 Number of Group and Activity of Family Planning by District, 2008

121

4.2.22

Jumlah Petugas Lapangan Pelayanan KB Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, Tahun 2008 Number of Group and Activity of Family Planning by District in Cilegon, 2008

122

4.2.23

Jumlah Keluarga Sejahtera Berdasarkan Tahapan Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, Tahun 2008 Total of Family Prospect Main Stag on District Cilegon City, 2008

123

xxii



4.3

AGAMA / Religion

4.3.1

Jumlah Tempat Peribadatan Menurut Jenisnya Di Kota Cilegon Tahun 2008 Number 0f Worships Facilities by Kind in Cilegon City, 2008

125

4.3.2

Persentase Pemeluk Agama Menurut Kecamatan di Kota Cilegon Tahun 2008 Percentage of Religious Adherent by District in Cilegon City, 2008

126

4.3.3

Jumlah Orang Yang Melaksanakan Qurban dan hewan Yang Diqurbankan Menurut Per Jenis Ternak di Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Person who Carry Out Qurban and Kind of Animal of Qurban in Cilegon Minicipality, 2008

127

4.3.4

Banyaknya Lapangan tempat Melaksanakan Sembahyang Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha Serta besarnya Uang Infaq Tahun 2006 The Places of Idul Fitri and Idul adha Prayer and Number of Infaq, 2006

128

4.3.5

Jumlah Jemaah Haji Kota Cilegon Yang Telah Menunaikan Ibadah hajinya, Kembali dengan Selamat, Meninggal Dunia dan Tinggal di Mekkah, Tahun 2008 Number of Hajj Pilgrims of Cilegon City Departure and information from Mecca, 2008

129

4.3.6

Banyaknya Jemaah Haji Kota Cilegon Yang Berangkat Ke Tanah Suci Mekkah Menurut Status Pekerjaan, Tahun 2008 Number of Hajj Pilgrims Departure to Mecca by Status of Occupation, 2008

130

4.3.7

Jumlah Jemaah Haji Kota Cilegon Yang Berangkat Ke Tanah Suci Mekkah Menurut Tingkat Pendidikan, Tahun 2008 Number of Hajj Pilgrims Departure to Mecca by Educational Level, 2008

132

4.4

SOSIAL LAINNYA / Other Social Affairs

4.4.1

Rekapitulasi Produksi Sertifikat Badan Pertanahan Nasional di Kota Cilegon, 2008 Recapitulation of Production Certification by National Land Affair Board in Cilegon, 2008

133

4.4.2

Jumlah Surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) yang Dikeluarkan Menurut Jenisnya per Bulan di Kota Cilegon, 2008 Number of application received for clarification of building in

135

4.4.3

Banyaknya Bencana Alam Menurut Jenisnya Di Kota Cilegon Tahun 2008 Number 0f Natural Disaster by Kind in Cilegon City, 2008

136

4.4.4

Banyaknya Kerugian Akibat Bencana Alam Menurut Jenisnya Di Kota Cilegon Tahun 2008 Number 0f Losses Caused by Natural Disaster by Kind in Cilegon City, 2008

138

4.4.5

Banyaknya Permasalahan Sosial Menurut Jenisnya di Kota Cilegon, 2008

139


xxiii


Number of People with Social Problem By District

4.4.6

Gangguan Kamtibmas Lengkap Di Kota Cilegon Tahun 2006-2008 Disturbance of Peace and Public Order in Society in Cilegon City, 2006-2008

141

4.4.7

Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas Menurut Kondisi Korban Manusia di Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Traffic Accident by Casualty Condision in Cilegon City, 2008

142

4.4.8

Banyaknya Perkara Pidana yang Ditangani Pengadilan Negeri serang Untuk Kasus dari Kota Cilegon, 2008 Number of Criminal Case Solved by State Court in Cilegon City Banyaknya Perkara Perdata yang Ditangani Pengadilan Negeri serang Untuk Kasus dari Kota Cilegon, 2008 Number of Civil Case Solved By State Court in Cilegon City

143

4.4.9

144

4.4.10

Banyaknya Putusan yang Dikeluarkan Pengadilan Negeri serang Untuk Kasus dari Kota Cilegon, 2008 Number of case solved by state court in Cilegon City

145

4.4.11

Banyaknya Putusan yang Dikeluarkan Pengadilan Negeri serang Untuk Kasus dari Kota Cilegon Menurut Jenis Hukuman, 2008 Number of Case solved By State Court in Cilegon City

147

4.4.12

Jumlah Tertuduh yang Mendapat Putusan Pengadilan Negeri Serang untuk Kasus dari Kota Cilegon Menurut Status Pekerjaan dan Jenis Kelamin, 2008 Number of Prisoners solved by State Court in Cilegon City

149

4.4.13

Banyaknya Kasus Perceraian yang Terjadi Menurut Bulan, 2008 Number of divorce by month in Cilegon City, 2008

151

4.4.14

Jumlah Penerbitan Akta-akta catatn Sipil di Kota Cilegon, 2008 Number of civil certified by kinds permit in Cilegon City

153

4.4.15

Rata-rata Sampah yang Dihasilkan Masyarakat di Kota Cilegon, 2008 Average of garbage production in Cilegon City by Month

155

4.4.16

Jumlah Sarana Kebersihan di Kota Cilegon, 2008 Number of Facilities Cleaned in Cilegon City

156

V. PERTANIAN / Agriculture 5.1.1

Luas Panen tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman Per Kecamatan (Ha) Tahun 2008 Harvested Crops Area of Food Stuffs by Crops and Distric ( Ha ) , 2008

161

5.1.2

Produksi Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman Per Kecamatan Tahun 2008 Production of Food Crops by Crops and Distric ( Ton ) , 2008

163

xxiv

( Ton)



5.1.3

5.1.4

Luas Panen Sayur - sayuran Menurut Jenis Sayuran Per Kecamatan ( Ha ) Tahun 2008 Harvested Area of Vegetables by Crops and Distric ( Ha ) , 2008 Produksi Tanaman Sayur – sayuran Menurut Jenis Sayur Per Kecamatan Tahun 2005 Production of vegetables by Crops and Distric ( Ton ) , 2008

165

(Ton)

166

5.1.5

Luas Panen Buah-buahan Menurut Jenis Buah Per Kecamatan ( Ha ) Tahun 2008 Harvested Crops Area of Fruits by Crops and Distric ( Ha ) , 2008

167

5.1.6

Produksi Tanaman Buah - buahan Menurut Jenis Buah Per Kecamatan ( Ton) Tahun 2008 Production of Fruits by Commodity and Distric ( Ton ) , 2008

169

5.2.1

Jumlah ternak yang dipelihara Oleh Rumahtangga Menurut Jenisnya Reported Slaughtered Livestock by Kind and Household

171

5.2.2

Jumlah Ternak yang Dipotong Menurut Jenisnya Slaughtered Livestock in Slaughtered House by Kind

172

5.2.3

Banyaknya Ternak Unggas yang Dipelihara oleh Rumahtangga Menurut jenisnya Slaughtered Livestock in Slaughtered House by Kind

173

5.2.4

Banyaknya usaha dan Jumlah Ternak Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas di Kota Cilegon, 2008 Number of Slaughtered Livestock in Slaughtered House by District

174

5.3.1

Banyaknya Produksi Ikan Peliharaan Kolam menurut Jenis Ikan Per Kecamatan ( Ton ) Tahun 2008 Production on Fispond by Kind of Fish and Distric, 2008

175

5.3.2

Nilai Produksi Ikan Peliharaan Kolam Menurut Jenis Ikan Per Kecamatan (000 Rp) Tahun 2008 Value of Fishpond Production by Kind of Fish and Distric, 2008

176

VI. INDUSTRI DAN ENERGI / Industry And Energy 6.1

INDUSTRI / Industry

6.1.1

Potensi Kawasan Industri di Kota Cilegon, 2008 Potency of Industrial Estate in Cilegon City

183

6.1.2

Rekapitulasi Tanda Daftar Perusahaan (TDP) Menurut Bentuk Badan Humkum di Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Large Scale Industry by Type of Legalise in Cilegon City, 2008

184

6.1.3

Penerbitan SIUP Menurut Klasifikasi Perusahaan Tahun 2008

185

6.1.4

Perkembangan PerusahaanYang Memiliki TDUP & SIUP di Wilayah Kota Cilegon

186


xxv


Tahun 2006 & 2008 The Trend of Company Who Has TDUP & SIUP c in Cilegon City, 2006 & 2008 6.1.5

Jumlah Perusahaan Konstruksi Menurut Badan Hukum dan Kualifikasi di Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Construction Company by Legal Status and by Qualification in Cilegon City, 2008

187

6.1.6

Produksi Bahan Galian Golongan C pada Perusahaan Pemegang SIPD di Wilayah Kota Cilegon, 2006-2008 Production of quarrying by categories in Cilegon City

188

6.2

ENERGI / Energy

6.2.1

Banyaknya Pemakaian Tenaga Listrik yang Dipakai Olah Konsumen Menurut Daya Tersambung di Kota Cilegon (KWH) Tahun 2008 The Utillization of Electricity Power byConsumers by Voltage in Cilegon City (KWH), 2008

189

6.2.2

Banyaknya Pemakai Tenaga Listrik Menurut Daya Tersambung dan Jenis Pelanggan di Kota Cilegon Tahun 2008 The Utillization of Electric Power by Voltage and Consumers in Cilegon City, 2008

191

6.3

AIR MINUM / Water Supply

6.3.1

Jumlah Pelanggan PDAM Serang Menurut Golongan Tarip Di Kota Cilegon Setiap Bulan Tahun 2008 Number of Customers of Local Waterwork by Kind of Tariff Each Month in Cilegon City, 2008

193

6.3.2

Banyaknya Air Minum Yang Disalurkan PDAM Serang Menurut Golongan Setiap Bulan Tahun 2008 Number of Water Sold Distributed by PDAM by Type of Consumer Each Month, 2008

195

6.3.3

Jumlah Pelanggan PDAM Cilegon Mandiri Menurut Golongan Tarip Di Kota Cilegon Setiap Bulan Tahun 2008 Number of Customers of Local Waterwork by Kind of Tariff Each Month in Cilegon City, 2008

197

6.3.4

Banyaknya Air Minum Yang Disalurkan PDAM Cilegon Mandiri Menurut Golongan Setiap Bulan Tahun 2008 Number of Water Sold Distributed by PDAM by Type of Consumer Each Month, 2008

199

6.3.5

Banyaknya Air Minum Yang Disalurkan KTI Menurut Golongan Setiap Bulan Tahun 2008 Number of Water Sold Distributed by KTI by Type of Consumer Each Month, 2008

201

VII. PERDAGANGAN, HOTEL & PARIWISATA / Trade, Hotel and Tourism 7.1

PERDAGANGAN / Trade

7.1.1

Banyaknya Perusahaan Perdagangan Nasional Terdaftar Menurut Golongan Usaha di

xxvi

207



7.1.2

7.1.3

7.1.4

Kota Cilegon tahun 2008 Number of National Trading Companies Regestered by Group of Trade in Cilegon City, 2008 Jumlah Pasar dan Jumlah Pedagang Menurut Jenis Pasar Di Kota Cilegon tahun 2007 Number of Markets and Number of Traders by Kind of Market in Cilegon City, 2007 Jumlah Pasar, Luas Bangunan dan Jumlah Pedagang Pada Toko Serba Ada menurut Kecamatan di Kota Cilegon, Tahun 2007 Number of Market, Wide of Building, and Trader at Departement Store by District in Cilegon City, 2007 Jumlah Pasar, Luas Bangunan dan Jumlah Pedagang Pada Toko Swalayan menurut Kecamatan di Kota Cilegon, Tahun 2007 Number of Market, Wide of Building, and Traders at Supermarket by District in Cilegon City 2007

208

209

210

7.1.5

Jumlah Pasar, Luas Bangunan dan Jumlah Pedagang Pada Mini Market menurut Kecamatan di Kota Cilegon, Tahun 2007 Number of Market, Wide of Building, and Traders at Minimarket by District in Cilegon City 2007

211

7.1.6

Jumlah Pasar, Luas Bangunan dan Jumlah Pedagang Pada Pasar Pemda menurut Kecamatan di Kota Cilegon, Tahun 2007 Number of Market, Wide of Building, and Traders at Traditional Market by District in Cilegon City, 2007

212

7.1.7

Jumlah Pasar, Luas Bangunan dan Jumlah Pedagang Pada Pasar Desa menurut Kecamatan di Kota Cilegon, Tahun 2007 Number of Market, Wide of Building, and Traders at Village Market (Traditional Market) by District in Cilegon City, 2007

213

7.1.8

Realisasi Ekspor Barang-barang Non Migas Utama Kota Cilegon Tahun 2007 Export Realization of Major Non Oil / Gas Commodities of Cilegon City, 2007

214

7.1.9

Realisasi Impor Barang-barang Non Migas Utama Kota Cilegon Tahun 2007 Import Realization of Major Non Oil / Gas Commodities of Cilegon City, 2007

215

7.1.10

Nilai Ekspor dan Impor Yang Dimuat di Pelabuhan Kota Cilegon ( US $ ) Tahun 2008 Export and import of Cilegon City, 2008

216

7.1.11

Ekspor Propinsi Banten Menurut Bulan dan Pelabuhan Muat di Kota Cilegon Tahun 2008 Export and of Banten Province by month and Port of Loading in Cilegon City, 2008

217

7.1.12

Impor Propinsi Banten Menurut Bulan dan Pelabuhan Bongkar di Kota Cilegon Tahun 2008 Import of Banten Province by month and Port of Un Loading in Cilegon City, 2008

219

7.2

HOTEL / Hotel

7.2.1

Jumlah Hotel Menurut Klasifikasi dan Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Number of Hotel by Classified and District, 2008


221

xxvii


7.2.2

Nama, Alamat dan Klasifikasi Hotel menurut Kecamatan di Kota Cilego, 2008 Hotel, Address and Classification by District in Cilegon, 2008

7.3

PARIWISATA / Tourism

7.3.1

Jumlah Restaurant dan Rumah Makan Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon Number of Restaurant and Other Accomodation by District in Cilegon City Banyaknya Tempat Wisata Menurut Jenis dan Kecamatan di Kota Cilegon Number of Tourisme Place by Distric in Cilegon City

225

Nama dan Alamat Rumah Makan Menurut Kecamatan Restaurant and Address by District in Cilegon, 2008

228

7.3.2

7.3.3

222

226

VIII. ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI /Transportation And Communication 8.1

ANGKUTAN / Transportation

8.1.1

Panjang Jalan menurut Status Jalan, Jenis permukaan, Kondisi dan Kelas Jalan ( Km) di Kota Cilegon Tahun 2008 Length of Road by Road Level by Type of Surface, Condition and Class Road, in Cilegon City. 2008

237

8.1.2

Banyaknya Kendaraan Bermotor Yang Terdaftar Menurut Jenis Kendaraan, 2007 – 2008 Number of Registered Vehicles by Type in Cilegon City, 2007 – 2008

238

8.1.3

Banyaknya Kendaraan Bermotor Yang wajib Uji Menurut Jenis Kendaraan, 2007 – 2008 Number of Vehicles for Compulsory Tested by Type in Cilegon City, 2007 – 2008

239

8.1.4

Banyaknya Penerbitan STNK oleh Samsat Kota Cilegon, 2008 Number of STNK Issued by SAMSAT Cilegon City, 2008

240

8.1.5

Banyaknya Surat Izin Mengemudi yang dikeluarkan oleh Kepolisian Resort Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Driving Certificate Was Produced by Police of Cilegon City, 2008

241

8.1.6

Banyaknya Fasilitas lalu Lintas Angkutan Jalan Menurut Jenis Fasilitas Number of Traffic facilities in Cilegon City

242

8.1.7

Kode, Warna dan Lintasan Trayek Angkutan Kota di Wilayah Kota Cilegon Code and Route of Transportation Passengers in Cilegon City

243

8.1.8

Kode, Alokasi dan Realisasi Trayek Angkutan Kota di Wilayah Kota Cilegon Code, Allocation and Realization Route of Transportation Passengers

244

8.1.9

Lalu Lintas Penumpang Kereta Api Stasiun Kereta Api Merak di Kota Cilegon Tahun 2008 Traffics of Railway Station of Merak Train Passenger in Cilegon City, 2008

245

xxviii



8.1.10

Lalu Lintas Penumpang Kereta Api Stasiun Kereta Api Cilegon di Kota Cilegon Tahun 2008 Traffics of Railway Station of Cilegon City Train Passenger in Cilegon City, 2008

246

8.1.11

Lalu Lintas Barang Kereta Api Stasiun Kereta Api Merak di Kota Cilegon Tahun 2008 Traffics of Railway Station of Merak Train Baggage in Cilegon City, 2008

247

8.1.12

Lalu Lintas Barang Kereta Api Stasiun Kereta Api Cilegon di Kota Cilegon Tahun 2008 Traffics of Railway Station of Cilegon City Train Baggage in Cilegon City, 2008

248

8.1.13

Banyaknya Trip Penyebrangan di Pelabuhan Merak di Kota Cilegon Tahun 2006 – 2008 Number of Trip at Merak Harbor in Cilegon City Originating by Frequency, 20062008

249

8.1.14

Banyaknya Penumpang Penyebrangan di Pelabuhan Merak di Kota Cilegon Tahun 2005 – 2008 Number of Crossing Pasengers Via Merak Harbor of Cilegon, 2005 – 2008

250

8.1.15

Banyaknya Kendaraan Yang Menyeberang Menurut Golongan di Pelabuhan Merak di Kota Cilegon Tahun 2005 – 2008 Number of Vehicles Via Merak Harbor in Cilegon City by Category, 2005 – 2008

251

8.1.16

Banyaknya Kendaraan Dan Barang Menurut Golongan di Pelabuhan Merak di Kota Cilegon Tahun 2005 – 2008 Number of Vehicles and Goods Via Merak Harbor of Cilegon by Category, 2005 2008

252

8.2

Komunikasi / Communication

8.2.1

Lalu Lintas Surat yang Diterima dan Dikirim Melalui Kantor Pos Cilegon setiap Bulannya Tahun 2008 Number of Letters Sent and Received by Post Office of Cilegon Each Month, 2008

253

8.2.2

Lalu Lintas Surat yang Diterima dan Dikirim Dari / Ke Luar Negeri Melalui Kantor Pos setiap Bulannya Tahun 2008 Number of Letters Received & Sent From/To Abroad Via Post Office of Cilegon Each Month, 2008

255

8.2.3

Jumlah Penerimaan dan Pengiriman Uang Dengan Wesel Dan Cek Pos Setiap Bulannya Tahun 2008 Number of Money received and Sent by Money Order Each Month, 2008

256

8.2.4

Jumlah Penerimaan dan Pengiriman Uang Dengan Western Union Setiap Bulannya Tahun 2008 Number of Money received and Sent by Money Order Each Month, 2008

257

IX. KEUANGAN DAN HARGA / Financial And Price


xxix


9.1

KEUANGAN / Finance

9.1.1

Banyaknya Koperasi Yang Telah Diklasifikasikan Menurut Jenis Koperasi di Kota Cilegon Tahun 2006 – 2008 Number of Classified Cooperation in Cilegon City, 2006 – 2008 Banyaknya Koperasi Bukan KUD, Anggota, Jumlah Simpanan, dan Volume Usaha di Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Primary Non Village Unit Cooperative, Members, Saving Deposits, and Bussines Volume in Cilegon City, 2008

9.1.2

263

264

9.1.3

Rekapitulasi Realisasi Penerimaan Keuangan Daerah Kota Cilegon Menurut Jenisnya Tahun Anggaran 2008 Actual Revenue of Second Level Region of Cilegon City by Kind, 2008

265

9.1.4

Rekapitulasi Realisasi Pengeluaran Keuangan Daerah Kota Cilegon Tahun Anggaran 2008 Actual Expenditure of The Second Level Region of Cilegon City by Kind, 2008

266

9.1.5

Rekapitulasi Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran Keuangan Daerah Kota Cilegon Tahun Anggaran 2008 Actual Revenue and Expenditure of The Second Level Region of Cilegon City by Kind, 2008

267

9.1.6

Banyaknya Uang Yang Dipinjam oleh Nasabah Menurut Golongan Di PERUM Pegadaian Kota Cilegon Tahun 2008 (Ribuan rupiah) Number of Credits by Group at State Pawnshop of Cilegon City, 2008 (Thousand rupiahs)

268

9.1.7

Banyaknya Barang Yang Digadaikan Nasabah Menurut Golongan Di PERUM Pegadaian Kota Cilegon Tahun 2008 (Unit) Number of Goods Pawning by Group at State Pawnshop Company of Cilegon City, 2008 (Units)

269

9.1.8

Banyaknya Uang Pelunasan Kredit Menurut Golongan Di PERUM Pegadaian Kota CilegonTahun 2008 (Ribuan Rupiah) Number of Credits Repayments by Group at State Pawnshop Company of Cilegon City, 2008 (Thousand rupiahs)

270

9.1.9

Banyaknya Barang Yang Ditebus Nasabah Menurut Golongan Di PERUM Pegadaian Kota Cilegon Tahun 2008 (Unit) Number of Goods Redeem by Group at State Pawnshop Company of Cilegon City, 2008 (Units)

271

9.1.10

Jumlah Biaya administrasi Menurut Golongan Di PERUM Pegadaian Kota Cilegon Tahun 2008 (Ribuan rupiah) Number of Admnstration Fee State Pawnshop Company of Cilegon City, 2008 (Thousand rupiahs)

272

9.1.11

Jumlah nasabah, banyak barang jaminan, & besar pinjaman yang disalurkan PERUM Pegadaian Kota Cilegon Tahun 2008

273

xxx



Number of Pawnshop Client, Bail Goods and the Amount of Money loan Distributed by State Pawnshop Company in Cilegon City

9.2

Harga-Harga / Finances

9.2.1

Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Setiap Bulannya di Kota Cilegon Tahun 2008 Consumer Price and Inflation Rate in Cilegon City Each Month, 2008

274

9.2.2

Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Serang/Cilegon Menurut kelompok Pengeluaran Tahun 2008 Consumen Price Index of Cilegon City, 2008 Persentase Perubahan Indeks harga Konsumen/Inflasi Kota Serang/Cilegon Tahun 2008 ( Tahun 2000 = 100) Inflation rate Table in Cilegon City, 2008

275

9.2.3

9.2.4

Harga Rata-rata Bahan Kebutuhan Pokok Setiap Bulannya di Kota Cilegon Tahun 2008 Retall Price of Essential Comodities in the Cilegon city Market Each Month, 2008

277

279

X. PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO Gross Regional Domestic Product 10.1

Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007 – 2008 (Juta Rupiah) Gross Regional Domestic Product of Cilegon City at Current Market Price by Indusrial Origin (Milion Rupiahs)

289

10.2

Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga Konstan 2000 Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007 – 2008 (Juta Rupiah) Gross Regional Domestic Product of Cilegon City Constant Price 2000 by Industrial Origin, 2007 – 2008 (Millions Rupiahs)

290

10.3

Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007 – 2008 Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product of Cilegon City at Current Market Price by Industrial Origin, 2007 – 2008

291

10.4

Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga Konstan 2000 Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007-2008 Growth Rate of Gross Regional Domestic Product of cilegon City at Constant Price 2000 by Industrial Origin, 2007-2008

292

10.5

Angka Agregatif PDRB, Jumlah Penduduk dan PDRB Perkapita Kota Cilegon 2007-2008 Agregate Figures of GRDP, Population at Mid Year and GRDP per Capita, 2007-2008

293


xxxi


XI. PEMILIHAN UMUM 2009 General Election 11.1

Daftar Pemilih Sementara dan Tetap Pemilu Legislatif Tahun 2009 di Kota Cilegon Number of Registered Voter in 2009 General Election in Cilegon City

297

11.2

Jumlah Penduduk terdaftar Pada Pemilu Legislatif 2009 Menurut Jenis kelamin di Kota Cilegon Number of Population in 2009 General Election by sex in Cilegon City

298

11.3

Perolehan Suara Partai Politik untuk DPRD Kota Cilegon Pada Pemilu Legislatif 2009 menurut Daerah Pemilihan Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product of Cilegon City at Current Market Price by Industrial Origin, 2007 – 2008

299

11.4

Daftar Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Cilegon Periode 2009-2014 Hasil Pemilu Legislatif Tahun 2009 Menurut Daerah Pemilihan Seat earning for regional house Parliament each party in 2009 general Election by Election area

301

11.5

Jumlah Anggota DPRD Kota Cilegon Hasil Pemilu 2009 Menurut Partai dan Jenis Kelamin periode 2009-2014 Number of City Parliament Member by Party in 2009 general Election period 2009-2014 Jumlah Pemilih terdaftar dan Jumlah Suara sah pada Pemilu Presiden 2009 menurut pasangan calon dan Kecamatan Number of Registered voter and legal vote earnig by district in Pilpres 2009

303

11.6

xxxii

304


Daftar Grafik List of Chart

DAFTAR GRAFIK List of Chart Hal. 4

Grafik 1.

Persentase Luas Lahan Menurut Penggunaan, 2008 Percentage Area of Land Utilization in Cilegon City

Grafik 2.

Jumlah Anggota DPRD Kota Cilegon terpilih menurut Partai Politik Number of Cilegon Parliament Member by Political Party

18

Grafik 3.1.

Penduduk Kota Cilegon Menurut Jenis Kelamin dan kelompok Umur, 2008 Population of Cilegon City By age group and Sex, 2008

44

Grafik 3.2.

Jumlah Penduduk per Kecamatan Menurut Jenis Kelamin di Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Population by District, 2008

44

Grafik 4.

Jumlah Sekolah menurut Tingkatan di Kota Cilegon Number of Schools by Level in Cilegon City

62

Grafik 5.

Luas Panen dan Produksi Padi dan Palawija Menurut Kecamatan di Kota Cilegon Tahun 2008 (Ha) Paddy (Wet Land Paddy + Dry Land Paddy) Production of Cilegon City

Grafik 6.

Jumlah Pemakaian Listrik Menurut Daya Tersambung di Kota Cilegon Tahun 2008 The Utilization of Electric Power by Consumers by Voltage

Grafik 7.

Nilai Ekspor dan Impor Provinsi Banten tahun 2008 Export and Import Value by month

160 181

206

Grafik 8.

Panjang Jalan di Kota Cilegon menurut Kondisi Road Length by Condition

236

Grafik 9.

Laju Inflasi menurut Tahun Kalender di Kota Cilegon dan Nasional Inflation Rate

262

Grafik 10.

Distribusi Persentase PDRB menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku di Kota Cilegon Percentage Distribution of GRDP by Industrial Origin at Current Market Prices 2006 –2008

288


xxxiii

Sejarah Singkat Brief History

SEJARAH SINGKAT KOTA CILEGON

1.

Perubahan Wilayah Kota Cilegon Cilegon merupakan wilayah bekas Kewedanaan (Wilayah kerja pembantu Bupati KDH Serang Wilayah Cilegon), yang meliputi 3 (tiga) Kecamatan yaitu Cilegon, Bojonegara dan Pulomerak. Berdasarkan Pasal 27 Ayat (4) UU No 5 tahun 1974 tentang Pokok Pokok Pemerintahan di Daerah, Cilegon kiranya sudah memenuhi persyaratan untuk dibentuk menjadi Kota Administratif. Melalui surat Bupati KDH Serang No. 86/Sek/Bapp/VII/84 tentang usulan pembentukan administratif Cilegon dan atas pertimbangan yang obyektif maka dikeluarkan Peraturan Pemerintah No. 40 tahun 1986, tentang pembentukan Kota Administratif Cilegon dengan luas wilayah 17.550 Ha yang meliputi 3 (tiga) wilayah Kecamatan meliputi Pulomerak, Ciwandan, Cilegon dan 1 Perwakilan kecamatan Cilegon di Cibeber, sedangkan kecamatan Bojonegara masuk Wilayah kerja pembantu Bupati KDH Serang Wilayah Kramatwatu. Berdasarkan PP No. 3 Tahun 1992 tertanggal 7 Februari 1992 tentang Penetapan Perwakilan Kecamatan Cibeber, Kota Administratif Cilegon bertambah menjadi 4 (empat) Kecamatan yaitu Pulomerak, Ciwandan, Cilegon, dan Cibeber.

2.

Kota Administratif Cilegon Menjadi Kotamadya Cilegon Dalam perkembangannya Kota Administratif Cilegon telah memperlihatkan kemajuan yang pesat di berbagai bidang baik bidang Fisik, Sosial maupun Ekonomi. Hal ini tidak saja memberikan dampak berupa kebutuhan peningkatan pelayanan di bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, tetapi juga memberikan gambaran mengenai perlunya dukungan kemampuan dan potensi wilayah untuk menyelenggarakan otonomi daerah. Dengan ditetapkannya dan disahkannya UU No. 15 tahun 1999 tanggal 27 April


xxxv

Sejarah Singkat Brief History

1999 tentang pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Depok dan Kotamadya Daerah Tingkat II Cilegon, status Kota Administratif Cilegon berubah menjadi Kotamadya Cilegon, dengan duet kepemimpinan Drs. H. Tb. Rifai Halir sebagai Pejabat Walikota Cilegon dan H. Zidan Rivai sebagai Ketua DPRD Cilegon. Kemajuan semakin nampak setelah terpilihnya H. Tb. Aat Syafaat, S.Sos., M.Si. sebagai Walikota Cilegon dan DR. Djoko Munandar, M.Sc, M. Eng. sebagai wakil Walikota Definitif pada tanggal 7 April 2000. 3.

Perkembangan Kota Cilegon Seiring dengan pemberlakuan Undang-Undang No. 22 tentang Otonomi Daerah, maka Kota Cilegon melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara langsung yang dilaksanakan pada tanggal 5 Juni 2005 yang diikuti oleh 3 pasangan calon. Dari hasil pilkada tersebut terpilih pasangan H. Tb. Aat Syafaat, S.Sos., M.Si. sebagai Walikota dan Drs. H. Rusli Ridwan, M.Si. sebagai Wakil Walikota untuk periode 20052010. Berdasarkan Undang-undang No. 32 tentang pemerintahan daerah , Pemerintah Kota Cilegon telah mengeluarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 7 tahun 2007 tentang pembentukan kelurahan di Kota Cilegon yang menyatakan bahwa daerah Kota Cilegon memiliki 43 (Empatpuluh tiga) Kelurahan dari 8 (delapan) Kecamatan, yaitu : 1. Kecamatan Ciwandan berjumlah 6 Kelurahan 2. Kecamatan Citangkil berjumlah 7 Kelurahan 3. Kecamatan Pulomerak berjumlah 4 Kelurahan 4. Kecamatan Purwakarta berjumlah 6 Kelurahan 5. Kecamatan Grogol berjumlah 4 Kelurahan 6. Kecamatan Cilegon berjumlah 5 Kelurahan 7. Kecamatan Jombang berjumlah 5 Kelurahan 8. Kecamatan Cibeber berjumlah 6 Kelurahan

xxxvi


BAB / Chapter I KONDISI GEOGRAFIS DAN IKLIM Geographical Situation and Climate

Keadaan Geografis dan Iklim Geographical Situation & Climate

I. Keadaan Geografis dan Iklim

I. Geographical Situation and Climate

Kota Cilegon merupakan kota otonomi

Cilegon is an autonomous city which

yang secara yuridis dibentuk berdasarkan

yuridically established by Law No.15/1999.

UU No.15/1999. Sebagai kota yang berada

As a city that lies in northest Java Island,

di ujung barat Pulau Jawa, Kota Cilegon

Cilegon Municipality hasa primary function

merupakan pintu gerbang utama yang

as the main portal that connected Java and

menghubungkan Pulau Jawa dengan

Sumatera Island.

Sumatera. Secara geografis, Kota ini berada

Geographically, this city is located

pada koordinat 5º52’24”–6º04’07” Lintang

between 5º52’24”–6º04’07” South Lattitude

Selatan dan 105º54’05” – 106º05’11” Bujur

and

Timur, yang dibatasi oleh :

Longitude, that bordered with :

Sebelah Barat

: Selat Sunda

To the west

: Sunda stait

Sebelah Utara

: Kab. Serang

To the north

: Serang Regency

Sebelah Timur

: Kab. Serang

To the east

: Serang Regency

To the south

: Serang Regency

Sebelah Selatan : Kab. Serang

105º54’05”

–

106º05’11”

East

Dengan luas 175,50 Km2, Kota Cilegon

With landmass 175,5 sq km, this

dibagi ke dalam 8 (delapan) kecamatan

municipality consist of 8 district and 43 sub

dan 43 kelurahan. Kota Cilegon memiliki

district. It has tropical climate with

iklim tropis dengan temperatur berkisar

temperature about 21.90C – 32.80C and

antara 21,9ºC - 32,8ºC dan curah hujan

average rainfall about 123 mm per month.

rata-rata 123 mm per bulan.

Cilegon Dalam Angka / Cilegon In Figures 2009

3

Keadaan Geografis dan Iklim Geographical Situation & Climate

Grafik 1. Figure

Persentase Luas lahan Menurut Penggunaan di Kota Cilegon Percentage Area of Land Utilization in Cilegon City 2008

9.38% 12.27%

4.28% 7.83% 0.09% 0.07% 0.03%

11.75%

26.30%

28.00% Lahan saw ah Peka rangan/lahan buat bangunan, Halaman Tega l/kebun Lada ng/huma Raw a-raw a y ang t idak dit anam i Tambak Kolam Empang Lahan kering y ang t idak dit anami Hutan Negara Lain-lain

4


Keadaan Geografi & Iklim Geographical Situation & Climate

Tabel 1.1. Table

Letak Geografis Kota Cilegon Geographical Position of Cilegon City

Uraian Description

Keterangan Explanation

(1)

(2)

1.

Luas Wilayah Regency Area

2.

Jumlah Kecamatan Number of Distric

8

3.

Jumlah Kelurahan Number of Species Villages

43

4.

Lintang Selatan South Latitude

5º52’24” - 6º04’07”

5.

Bujur Timur East Longitude

105º54’05” - 106º05’11”

6.

Batas Wilayah Sebelah Utara North Regency Limite

Kab. Serang Serang Regency

7.

Batas Wilayah Sebelah Timur East Regency Limite


8.

Batas Wilayah Sebelah Selatan South Regency Limite


9.

Batas Wilayah Sebelah Barat West Regency Limite

Sumber : Source :

175,5

Selat Sunda Sunda Strait

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Cilegon The Regional Development Planning Board of Cilegon City

Cilegon Dalam Angka / Cilegon in Figures 2009

5


7. Jombang

8. Cibeber

2. Citangkil

6. Cilegon

1. Ciwandan

5. Grogol

(2)

4. Purwakarta

(1)

3. Pulomerak

Kecamatan Distric

2. Citangkil

Jarak Antar Kecamatan Di Kota Cilegon (Km) The District Distance in Cilegon City (Km)

1. Ciwandan

Tabel 1.2. Table

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

23,4

11,1

11,5

10,2

9,7

13,6

17

5,7

6

5

4,5

6,3

14,4

16

15,5

18,8

4,6

5,8

5,2

7,2

5,8

3,1

5,5

2,6

3,8

-

6,5

6,5

-

3. Pulomerak

23,4

17

-

11,2

4. Purwakarta

11,1

5,7

11,2

-

5. Grogol

11,5

6

14,4

4,6

6. Cilegon

10,2

5

16

5,8

5,8

9,7

4,5

15,5

5,2

3,1

2,6

13,6

6,3

18,8

7,2

5,5

3,8

7. Jombang

8. Cibeber

Sumber : Source :

6

-

-

-

2,1

2,1

-

Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cilegon BPS-Statistic of Cilegon City



Tabel 1.3 Table

Keadaan Suhu Udara per Bulan di Kota Cilegon, 2008 Monthly Temperature in Cilegon, 2008

Bulan Month

Suhu Maksimum Maximum Temperature

(1)

(2)

Suhu Minimum Atmospheric Temperature

(3)

Rata-rata Suhu Average Temperature

(4)

1.

Januari / January

31,1

23,8

27.0

2.

Pebruari / February

29,8

23,3

25,9

3.

Maret / March

30,9

23,5

26,3

4.

April / April

30,9

23,4

26,7

5.

Mei / May

32,1

22,8

26,8

6.

Juni / June

31,8

22,7

26,4

7.

Juli / July

32,2

21,9

26,3

8.

Agustus / August

32.0

22,8

26,6

9.

September / September

32,8

22,7

26,9

10.

Oktober / October

32,6

23,2

27,3

11.

Nopember / November

31,5

23,6

26,7

12.

Desember / December

30,6

23,7

26,4

Rata-rata / Average

31,5

23,1

26,6

Sumber : Source :

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMG), Serang Meteorology, Climatology, and Geophysical Agency, Serang


7


Tabel 1.4 Table

Kelembaban Udara, Tekanan Udara dan Tekanan Uap Air, 2008 Humidity of Atmosphere, 2008

Bulan Month

(1)

Tekanan Udara

Tekanan Uap Air

Humidity (%)

Atmospheric Pressure (mb)

Air Evaporation Pressure (mb)

(2)

(3)

(4)

1.

Januari / January

82

1 008.6

29,2

2.

Pebruari / February

87

1 008.7

29,1

3.

Maret / March

88

1 008.3

30,1

4.

April / April

86

1 008.1

30,1

5.

Mei / May

81

1 009.2

28,5

6.

Juni / June

97

1 009.8

33,4

7.

Juli / July

78

1 009.9

26,7

8.

Agustus / August

80

1 009.7

27,8

9.


90

1 010.2

31,9

10.

Oktober / October

80

1 009.6

29.0

11.

Nopember / November

84

1 008.3

29,4

12.

Desember / December

83

1 008.5

28,6

Rata-rata / Average

85

1 009.1

29,48

Sumber : Source :

8

Kelembaban Udara




Tabel 1.5. Table

Rata-rata Curah Hujan dan Hari Hujan Selama Tahun 2008 Average of Rainfalls and Period of Rain, 2008

Bulan Month

Curah Hujan (mm)

Hari Hujan (hari)

(1)

(2)

(3)

1.

Januari / January

209

19

2.

Pebruari / February

349

29

3.

Maret / March

133

18

4.

April / April

89

14

5.

Mei / May

95

13

6.

Juni / June

54

11

7.

Juli / July

0.2

2

8.

Agustus / August

73

6

9.


33

7

10.

Oktober / October

71

12

11.

Nopember / November

245

17

12.

Desember / December

125

19

Rata-rata / Average

123

14

Sumber : Source :



9


Tabel 1.6. Table

Kecepatan dan Arah Angin Selama Tahun 2008 Wind Velocity in Cilegon, 2008

Bulan Month

Arah Angin

Kecepatan Rata-rata (knot)

(1)

(2)

(3)

1.

Januari / January

Barat

3.0

2.

Pebruari / February

Barat

3.0

3.

Maret / March

Barat

2.0

4.

April / April

Barat

2.0

5.

Mei / May

Timur Laut

2.0

6.

Juni / June

Timur Laut

2.0

7.

Juli / July

Timur Laut

2.0

8.

Agustus / August

Timur Laut

2.0

9.


Timur Laut

2.0

10.

Oktober / October

Timur Tenggara

2.0

11.

Nopember / November

Barat

2.0

12.

Desember / December

Barat

3.0

Rata-rata / Average

U/TL

2,3

Sumber : Source :

10



Keadaan Geografi & Ilkim Geographical Situation & Climate

Jenis Penggunaan Lahan Utilization

Citangkil

Pulomerak

Purwakarta

Grogol

Luas Lahan Menurut Penggunaan per Kecamatan Area of Land by Utilization and District

Ciwandan

Tabel 1.7 Table

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1.

Lahan sawah / Wet field

290

239

69

364

343

2.

Pekarangan/lahan buat bangunan dan halaman sekitar House compound surrounding

684

536

760

514

818

3.

Tegal/kebun / Breland/garden

802

1 081

448

402

504

4.

Ladang/huma / Shifting garden

1 633

-

250

-

179

5.

Penggembalaaan padang rumput Steppe masture

-

-

-

-

-

6.

Rawa-rawa yang tidak ditanami Marsland uncultivated

-

-

-

-

5

7.

Tambak / Brackfish

2

11

8.

Kolam Empang / Fish pond

2

5

5

1

0

9.

Lahan kering yang sementara tidak ditanami Preliminary land not cultivated

665

371

17

198

74

10.

Lahan yang ditanami kayu-kayuan Land grown wood

-

-

-

-

-

11.

Hutan Negara / State forest

-

-

394

-

357

12.

Perkebunan / Dry field

-

-

-

-

-

13.

Lain-lain / Others

1 107

55

43

45

58

Jumlah

5 185

2 298

1 986

1 524

2 338

Sumber : Source :

-

-

-

Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Cilegon Ocean and Agriculture Office of Cilegon City


11

Keadaan Geografi & Ilkim Geographical Situation & Climate

Jenis Penggunaan Lahan Utilization

Cilegon

Jombang

Cibeber

Jumlah

Lanjutan Tabel 1.7 Continued Table

(1)

(7)

(8)

(9)

(10)

1.

Lahan sawah / Wet field

54

406

389

2 154

2.

Pekarangan/lahan buat bangunan dan halaman sekitar House compound surrounding

388

343

571

4 614

3.

Tegal/kebun / Breland/garden

388

142

1 145

4 912

4.

Ladang/huma / Shifting garden

-

-

-

2 062

5.

Penggembalaaan padang rumput Steppe masture

-

-

-

-

6.

Rawa-rawa yang tidak ditanami Marsland uncultivated

1

-

-

6 -

7.

Tambak / Brackfish

-

-

-

13

8.

Kolam Empang / Fish pond

2

0

1

16

9.

Lahan kering yang sementara tidak ditanami Preliminary land not cultivated

15

35

-

1 375

10.

Lahan yang ditanami kayu-kayuan Land grown wood

-

-

-

-

11.

Hutan Negara / State forest

-

-

-

751

12.

Perkebunan / Dry field

-

-

-

-

13.

Lain-lain / Others

67

229

43

1 647

915

1 155

2 149

17 550

Jumlah

Sumber : Source :

12




Tabel 1.8. Table

Nama-nama Sungai di Kota Cilegon Name of Rivers in Cilegon City

Nama DAS

Wilayah DAS Panjang (Km)

(1)

(2)

Debit Rata-rata (M3/detik) (3)

1.

Cibeber

20.87

65.55

2.

Kedungingas

24.23

35.85

3. 4. 5. 6. 7.

Gunungsugih Kali Malang Kali Saksak Kali Mancak Cigeblag

4.79 3.35 6.76 8.93 11.82

8.46 5.70 19.82 11.51 18.13

8.05 6.49 8.53 6.04 4.70 3.93 6.03 3.28 3.79 4.59

12.99 13.30 18.57 9.83 5.60 4.80 11.19 4.19 5.02 11.55

8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17.

Ciluwit Kebonsari Kali Grogol Kali Gerem Cibatu Cikuasa Cilangon Cipala Cisalak Cikohot

Sumber : Source :

Sub River Basin Nama Sungai Panjang (Km) (4) Ciweleh Cigundil Cikukulu K. Husen K. Kubang Semar K. Kalapa K. Melati Cibojongjengkol K. Lengkong Cisukanala Cibuntu Ciwatujaran Cipeutey

(5) 5.09 2.89 2.72 1.98 3.03 8.16 3.48 5.85 2.44 5.44

3.37 4.20

2.05

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Cilegon Regional Development Planning Board of Cilegon City


13

BAB / Chapter II PEMERINTAHAN Government

Pemerintahan Government

Penjelasan Teknis 1. Pemerintah adalah suatu system yang mengatur segala kegiatan masyarakat dalam suatu daerah/ wilayah/Negara yang meliputi segala

2.

aspek kehidupan berdasarkan normanorma tertentu. Kota Cilegon sebagai salah satu kota di Provinsi Banten, mempunyai sistem pemerintahan yang sama dengan

Technical Notes 1.

is

a

system

that

regulates all inhabitants activities in an area/in a state in all living aspects based on certain norms. 2.

Cilegon City as one of regency/City in Banten

Province,

has

same

governmental system with others.

kabupaten/kota lainnya. Unit pemerintahan di bawah kabupaten/kota adalah kecamatan. Sedangkan kecamatan terbagi habis dalam beberapa desa/kelurahan. II.

Government

Governmental unit below regency/City is

district.

Meanwhile,

districts

consists of many villages.

Pemerintahan Kota Cilegon terbagi dalam 8 kecamatan, yaitu Ciwandan, Citangkil, Pulomerak, Grogol, Purwakarta, Cilegon, Jombang dan Cibeber. Jumlah kelurahan

II.

di seluruh Kota Cilegon sebanyak 43 kelurahan. Dalam menjalankan roda pemerintahannya, Pemerintah Kota Cilegon didukung oleh 5.508 pegawai daerah. Anggota DPRD Kota Cilegon

Cilegon, Jombang and Cibeber which

Government Administratically,

Cilegon

City

consist of 8 (eight) district : Ciwandan, Citangkil, Pulomerak, Grogol, Purwakarta, divides into 43 sub-district. In

governing

process,

it

is

supported by 5.508 authorities. The Legislative Council of Cilegon

terpilih periode 2009-2014 terdiri dari 9 partai politik, dengan anggota sebanyak 35

City perod 2009-2014 consist of 9 political

orang.

party, with 35 member.


17


Grafik 2. Figure

Jumlah Anggota DPRD Kota Cilegon terpilih menurut Partai Politik Number of Cilegon Parliament Member by Political Party Periode/Period 2009 - 2014

PKB 5.71%

PBB 5.71%

PKNU 2.86% GOLKAR 34.29%

PAN 11.43%

PKS 11.43% P DEMOKRAT 8.57%

PPP 11.43%

PDIP 8.57%

Sumber/Source: DPRD Kota Cilegon/ House of Parliament of Cilegon City

18



Tabel 2.1. Table

Luas Daerah dan Pembagian Wilayah Administrasi Areas and Number of Administrative Units by Distric

Kecamatan District

(1)

Luas

Area

Ibu Kota

Km2 Km 2

% Percentage

Banyaknya Kelurahan Number of Sub district

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Ciwandan

Tegal Ratu

51.81

29.52

6

2. Citangkil

Kebonsari

22.98

13.09

7

3. Pulomerak

Tamansari

19.86

11.32

4

4. Purwakarta

Purwakarta

15.29

8.71

6

5. Grogol

Grogol

23.38

13.32

4

6. Cilegon

Ciwaduk

9.15

5.21

5

7. Jombang

Jombang Wetan

11.55

6.58

5

8. Cibeber

Kalitimbang

21.49

12.24

6

175.51

Kota Cilegon

Sumber : Source :

100.00

43

Pemerintah Provinsi Banten Government of Banten Province


19


Tabel 2.2. Table

Jumlah Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemkot Cilegon, 2008 Number of Civil Servant Under Government of Cilegon City

Jenis Kelamin Sex Laki-Laki Perempuan Male Female

Unit Kerja Job Units

(1)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

Sekretariat Daerah Sekretariat DPRD Sekretariat KORPRI Sekretariat KPU Badan Lingkungan Hidup Bappeda BKBPP BKD BPMKP Dinas Kebersian dan Pertamanan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Dinas Kependudukan dan Catatn Sipil Dinas Kesehatan Dinas Pekerjaan Umum Dinas Pemuda dan Olahraga DPPKD Dinas Pendidikan Dinas Perhubungan Dinas Perindustrian, Perdag. & Koperasi Dinas Pertanian dan Kelautan Dinas Sosial Dinas Tata Kota Dinas Tenaga Kerja Inspektorat Badan Kesbang Linmas dan Politik

Sumber : Source :

20

(2)

116 11 5 5 18 35 30 21 31 106 17 12 58 69 16 36 788 114 74 32 20 31 30 21 18

(3)

43 14 3 2 14 11 32 16 34 7 13 14 292 15 4 30 2 084 10 16 13 11 6 14 12 5

Jumlah Total

(4)

159 25 8 7 32 46 62 37 65 113 30 26 350 84 20 66 2 872 124 90 45 31 37 44 33 23

Badan Kepegawaian Daerah & Diklat (BKDD) Kota Cilegon BKDD of Cilegon City



Tabel 2.2. Table

Lanjutan Continued

Unit Kerja Job Units

(1) 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49

Kantor Pemadam Kebakaran Kantor Penanaman Modal Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kantor Pusda Kantor Satpol Pamong Praja RSUD Kota Cilegon Kecamatan Cibeber Kecamatan Cilegon Kecamatan Citangkil Kecamatan Ciwandan Kecamatan Grogol Kecamatan Jombang Kecamatan Pulo Merak Kecamatan Purwakarta Kelurahan Se Kota Cilegon Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) UPTD Pendidikan Cibeber UPTD Pendidikan Cilegon UPTD Pendidikan Citangkil UPTD Pendidikan Ciwandan UPTD Pendidikan Grogol UPTD Pendidikan Jombang UPTD Pendidikan Pulomerak UPTD Pendidikan Purwakarta Kota Cilegon

Sumber : Source :

Jenis Kelamin Sex Laki-Laki Perempuan Male Female (2)

(3)

Jumlah Total

(4)

40 6 3 4 136 127 15 13 10 19 11 8 13 13 188 6 7 3 5 5 5 6 8 4

1 2 2 8 4 292 4 6 7 4 10 7 5 4 48 1 2 4 4 2 2 2 1 2

41 8 5 12 140 419 19 19 17 23 21 15 18 17 236 7 9 7 9 7 7 8 9 6

2 369

3 139

5 508



21


Tabel 2.3. Table

Jumlah Pegawai Negeri Sipil Pemkot Cilegon Menurut Golongan Number of Civil Servant Under Government by rank.

Golongan rank

Dinas/Instansi

(1) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

Sekretariat Daerah Sekretariat DPRD Sekretariat KORPRI Sekretariat KPU Badan Lingkungan Hidup Bappeda BKBPP BKD BPMKP Dinas Kebersian dan Pertamanan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Dinas Kependudukan dan Catatn Sipil Dinas Kesehatan Dinas Pekerjaan Umum Dinas Pemuda dan Olahraga DPPKD Dinas Pendidikan Dinas Perhubungan Dinas Perindustrian, Perdag. & Koperas Dinas Pertanian dan Kelautan Dinas Sosial Dinas Tata Kota Dinas Tenaga Kerja Inspektorat Badan Kesbang Linmas dan Politik

Sumber : Source :

22

Jumlah Total

I

II

III

IV

(2)

(3)

(4)

(5)

1 59 2 3 7 7 27 -

86 9 3 3 14 20 20 20 32 40 14 9 178 48 4 22 970 84 35 7 12 16 13 9 6

55 13 4 4 14 22 37 15 28 9 10 13 163 28 14 39 1 265 27 26 34 16 16 26 20 12

17 3 1 4 4 5 2 5 5 6 4 7 5 2 5 630 6 2 4 3 5 5 4 5

(6) 159 25 8 7 32 46 62 37 65 113 30 26 350 84 20 66 2 872 124 90 45 31 37 44 33 23




Tabel 2.3 Table

Lanjutan Continued

Golongan rank

Dinas/Instansi

(1) 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49

I

II

III

IV

(2)

(3)

(4)

(5)

Kantor Pemadam Kebakaran Kantor Penanaman Modal Kantor Perpustakaan dan Arsip Daera Kantor Pusda Kantor Satpol Pamong Praja RSUD Kota Cilegon Kecamatan Cibeber Kecamatan Cilegon Kecamatan Citangkil Kecamatan Ciwandan Kecamatan Grogol Kecamatan Jombang Kecamatan Pulo Merak Kecamatan Purwakarta Kelurahan Se Kota Cilegon Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) UPTD Pendidikan Cibeber UPTD Pendidikan Cilegon UPTD Pendidikan Citangkil UPTD Pendidikan Ciwandan UPTD Pendidikan Grogol UPTD Pendidikan Jombang UPTD Pendidikan Pulomerak UPTD Pendidikan Purwakarta Kota Cilegon

Sumber : Source :

Jumlah Total

(6)

5 57 6 1 1 1 15 -

29 2 4 7 76 299 7 6 7 11 11 7 5 7 95 4 2 1 3 3 2 1 3 -

7 5 1 4 6 89 10 11 9 11 9 7 11 9 126 3 7 5 2 1 3 4 3 2

1 1 1 25 1 1 1 1 1 1 1 1 1 4 3 2 3 3 4

41 8 5 12 140 419 19 19 17 23 21 15 18 17 236 7 9 7 9 7 7 8 9 6

192

2 266

2 255

795

5 508



23


Tabel 2.4. Table

Jumlah Pegawai Tenaga Kerja Kontrak (TKK) di Lingkungan Pemkot Cilegon Menurut Jenis Kelamin, 2008 Number of Civil Servant Under Government of Cilegon City


Dinas/Instansi

(1) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

Sekretariat Daerah Sekretariat DPRD Sekretariat KORPRI Sekretariat KPU Badan Lingkungan Hidup Bappeda BKBPP BKD BPMKP Dinas Kebersian dan Pertamanan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Dinas Kependudukan dan Catatn Sipil Dinas Kesehatan Dinas Pekerjaan Umum Dinas Pemuda dan Olahraga DPPKD Dinas Pendidikan Dinas Perhubungan Dinas Perindustrian, Perdag. & Koperasi Dinas Pertanian dan Kelautan Dinas Sosial Dinas Tata Kota Dinas Tenaga Kerja Inspektorat Badan Kesbang Linmas dan Politik

Sumber : Source :

24

(2)

(3) 12 2 1 1 2 21 2 2 1 7 10 4 3 6 3 3 4 2 4 1 -

Jumlah Total

(4) 8 1 1 1 17 5 1 1 2 9 2 1 5 -

20 3 1 2 2 1 38 2 2 1 12 1 11 6 12 6 3 3 6 3 9 1 -




Tabel 2.4. Table

Lanjutan Continued

Dinas/Instansi

(1) 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49

Jenis Kelamin Sex Jumlah Laki-Laki Perempuan Total Male Female (2)

(3)

(4)

Kantor Pemadam Kebakaran Kantor Penanaman Modal Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kantor Pusda Kantor Satpol Pamong Praja RSUD Kota Cilegon Kecamatan Cibeber Kecamatan Cilegon Kecamatan Citangkil Kecamatan Ciwandan Kecamatan Grogol Kecamatan Jombang Kecamatan Pulo Merak Kecamatan Purwakarta Kelurahan Se Kota Cilegon Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) UPTD Pendidikan Cibeber UPTD Pendidikan Cilegon UPTD Pendidikan Citangkil UPTD Pendidikan Ciwandan UPTD Pendidikan Grogol UPTD Pendidikan Jombang UPTD Pendidikan Pulomerak UPTD Pendidikan Purwakarta

9 2 1 2 129 -

5 1 1 1 1 20 -

9 7 2 3 1 1 149 -

Kota Cilegon

234

83

234

Sumber : Source :



25


Tabel 2.5. Table

Jumlah PNS dan TKK di Kantor Kecamatan Kota Cilegon Number of Civil Servant Under Government in Cilegon City

PNS

TKK

Laki-Laki Perempuan Male Female

Laki-Laki Perempuan Male Female

Kecamatan

(1)

(2)

(4)

(5)

(6)

1.

Ciwandan

19

4

2.

Citangkil

10

7

3.

Pulomerak

13

5

-

-

18

4.

Purwakarta

13

4

-

-

17

5.

Grogol

11

10

-

-

21

6.

Cilegon

13

6

7.

Jombang

8

7

-

8.

Cibeber

15

4

-

102

47

Jumlah Sumber : Source :

26

(3)

Jumlah Total

-

2

2

1

24

1

20

5

26

1

16

-

4

19

8

161




Tabel 2.6. Table

Jumlah PNS Pusat yang Bertugas di Kota Cilegon Menurut Golongan Number of Central Civil Servants Duty in Cilegon by rank

Golongan rank

Departemen/Instansi

(1)

Jumlah Total

I

II

III

IV

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1.

Kejaksaan Negeri

-

9

22

-

31

2.

Kehakiman

-

13

14

1

28

3.

Departemen Keuangan

-

75

95

3

173

4.

Departemen Perhubungan

1

42

64

3

110

5.

Departemen Agama

-

33

220

69

322

6.

Kepolisian Resosrt Cilegon

1

697

57

4

759

7.

Departemen Kesehatan

-

26

16

1

43

8.

BPS Kota Cilegon

-

4

7

1

12

9.

BPN Kota Cilegon

-

10

38

1

49

10.

PNS Polres Cilegon

-

11

6

-

17

11.

Pengadilan Agama

-

4

15

4

23

Jumlah / Total

2

924

554

87

1 567

Sumber : Source :

KPPN Serang KPPN of Serang


27


Tabel 2.7. Table

Jumlah Anggota DPRD Kota Cilegon Hasil Pemilu Legislatif Menurut Partai dan Jenis Kelamin periode 2004-2009 Number of City Parliament Member by Fraction

Fraksi / Fraction

(1)

(2)

1.

Partai Golongan Karya

2.

(3)

Jumlah Total

(4)

14

-

14

Partai Persatuan Pembangunan

4

-

4

3.

PDI Perjuangan

4

-

4

4.

Partai Amanat Nasional

4

-

4

5.

Partai Keadilan Sejahtera

3

-

3

6.

Partai Kebangkitan Bangsa

3

-

3

7.

Bulan Bintang Demokrat

3

-

3

35 35 35

-

35 35 35

Jumlah Total

Sumber : Source :

28


2008 2007 2006

Sekretariat DPRD Kota Cilegon Secretary of Cilegon City Parliament



Tabel 2.8. Table

Banyaknya Sidang / Rapat Panitia Setiap Bulan Tahun 2008 Number of Session Parliament Committee by Month

Panitia Committee

Bulan Month

(1)

Musyawarah

Anggaran

(2)

(3)

Khusus

Jumlah Total

(4)

(5)

1.

Januari / January

1

-

6

7

2.

Pebruari / February

3

1

3

7

3.

Maret / March

1

-

5

6

4.

April / April

1

2

8

11

5.

Mei / May

2

-

4

6

6.

Juni / June

2

-

4

6

7.

Juli / July

1

2

5

8

8.

Agustus / August

2

2

-

4

9.


-

-

-

-

10.

Oktober / October

1

-

-

1

11.

Nopember / November

1

2

2

5

12.

Desember / December

1

-

-

1

16 13 24

9 7 19

37 15 71

Jumlah Total

Sumber : Source :

2008 2007 2006

62 35 114



29


Tabel 2.9. Table

Banyaknya Sidang / Rapat Paripurna Setiap Bulan Tahun 2008 Number of Session parliament by Month

Jenis Sidang/Rapat Kind of Meeting

Bulan Month

Paripurna

(1)

Jumlah

Paripurna

Paripurna

Istimewa

Khusus

Total

(3)

(4)

(5)

(2)

1.

Januari / January

2

-

-

2

2.

Pebruari / February

3

-

-

3

3.

Maret / March

1

-

-

1

4.

April / April

1

-

1

5.

Mei / May

3

-

-

3

6.

Juni / June

1

2

-

3

7.

Juli / July

1

-

-

1

8.

Agustus / August

4

-

-

4

9.


1

-

-

1

10.

Oktober / October

1

-

-

1

11.

Nopember / November

1

-

-

1

12.

Desember / December

1

-

-

1

20 15 39

2 4 3

Jumlah Total

Sumber : Source :

30

2008 2007 2006

-

22 19 42




Tabel 2.10. Table

Banyaknya Sidang Rapat Pimpinan dirinci per Bulan Tahun 2008 Number of Leader Meeting by month, 2008

Jenis Sidang/Rapat Kind of Meeting

Bulan Month

Pimpinan Leader

(1)

(2)

Pimpinan Pimpinan dengan dengan Ketua Anggota Komisi Leader Dewan Leader and Commision Chairman and Member

(3)

(4)

Pimpinan dengan Ketua Fraksi Leader and Fraction Chairman

(5)

1.

Januari / January

1

1

-

-

2.

Pebruari / February

2

3

-

-

3.

Maret / March

2

3

-

-

4.

April / April

1

2

-

-

5.

Mei / May

2

4

2

1

6.

Juni / June

2

3

-

-

7.

Juli / July

-

-

-

1

8.

Agustus / August

2

3

-

-

9.

September / Septembe

1

1

-

-

10.

Oktober / October

1

2

-

-

11.

Nopember / November

1

2

-

-

12.

Desember / December

2

3

-

-

17 22 20

27 -

2 1 1

2 1 1

Jumlah Total

Sumber : Source :

2008 2007 2006



31


Tabel 2.11. Table

Banyaknya Rapat dan Kegiatan Lainnya dirinci per Bulan Tahun 2008 Number of Session and other Activities by month, 2008

Bulan Month

(1)

Jenis Rapat dan Kegiatan Lainnya Kind of Session and Other Activities Badan Pertimbangan Regional Development Board

Peninjauan ke Lapangan Observation to Field

(2)

(3)

Kunjungan Kunjungan ke Luar ke Luar Daerah Negeri Inspection Inspection Tour to Other Tour Abroad Regions

(4)

(5)

Lainnya Others

(6)

1.

Januari / January

-

3

2

-

-

2.

Pebruari / February

-

3

-

-

-

3.

Maret / March

-

2

1

-

-

4.

April / April

-

1

1

-

-

5.

Mei / May

-

3

-

-

-

6.

Juni / June

-

1

-

-

-

7.

Juli / July

-

3

-

-

-

8.

Agustus / August

-

1

1

-

-

9.


-

3

-

-

-

10.

Oktober / October

-

3

-

-

-

11.

Nopember / November

-

2

4

-

-

12.

Desember / December

-

1

-

-

-

-

26 26 30

9 13 9

-

-

Jumlah Total

Sumber : Source :

32

2008 2007 2006




Tabel 2.12. Table

Banyaknya Sidang/Rapat Komisi dirinci per Bulan Tahun 2008 Number of Commision Meeting by month, 2008

Komisi

Bulan Month

I

II

III

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Commision

Jumlah

1.

Januari / January

4

3

4

11

2.

Pebruari / February

3

2

4

9

3.

Maret / March

3

4

6

13

4.

April / April

4

5

6

15

5.

Mei / May

3

2

5

10

6.

Juni / June

5

4

3

12

7.

Juli / July

3

3

8.

Agustus / August

4

2

1

7

9.


4

3

2

9

10.

Oktober / October

3

2

1

6

11.

Nopember / November

4

4

2

10

12.

Desember / December

5

2

4

11

45 33 27

36 49 53

38 31 36

119 113 116

Jumlah Total

Sumber : Source :

2008 2007 2006

-

6



33


Tabel 2.13. Table

Jumlah Anggota DPRD Kota Cilegon Hasil Pemilu Legislatif 2009 Menurut Partai dan Jenis Kelamin periode 2009-2014 Number of City Parliament Member by Party

Laki-Laki

Perempuan

(1)

Male (2)

Female (3)

Jumlah Total

12

-

12

Partai Persatuan Pembanguna

2

2

4

3.


4

-

4

4.


2

2

4

5.

PDI Perjuangan

3

-

3

6.

Partai Demokrat

2

1

3

7.


2

-

2

8

Partai Bulan Bintang

2

-

2

9

PKNU

1

-

1

30

5

35

1.


2.

Jumlah / Total

Sumber : Source :

34

Jenis Kelamin Sex

Partai Politik Political Party



BAB / Chapter III KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN Population and Labour Force

Kependudukan & Ketenagakerjaan Population & Labour Force

Penjelasan Teknis

Technical Notes

1.

1.

Sumber utama data kependudukan adalah

yang

population census, wich is conducted

dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali

every ten years by Statistic Agency of

oleh Badan Pusat Statistik. Sensus

Cilegon

penduduk telah dilaksanakan sebanyak

independence, population census had

lima kali sejak Indonesia merdeka yaitu

been conducted five time : 1961, 1971,

tahun 1961, 1971, 1980, 1990 dan 2000.

1980, 1990 and 2000. In addition to

Selain sensus penduduk, untuk men-

census, BPS also conducted intercensal

jembatani

data

population survey, which is designed to

kependudukan diantara dua periode

proceed demografhic data between two

sensus,

census. The survey had been conducted

Penduduk

sensus

penduduk,

The main source of demographic data is

ketersediaan BPS

melakukan

Antar

Sensus

survey (Supas).

City

(BPS).

After

the

for three times : 1976, 1985 and 1995.

SUPAS telah dilakukan sebanyak tiga kali, tahun 1976, 1985 dan terakhir tahun 1995. Didalam

sensus

penduduk,

The population census enumerates all

pencacahan dilakukan terhadap seluruh

residents of the entire geographic

penduduk yang berdomisili di wilayah

territory of republic of Indonesia including

geografis Indonesia termasuk warga

foreign citizenship except the diplomatic

negara asing kecuali anggota Korps

corp members and their familles.

Diplomatik

keluarga-nya.

comparred to the previous censuses, the

Berbeda dengan pelaksanaan sensus

2000 population census only carried out

penduduk

the

beserta

sebelumnya,

Sensus

penduduk 2000 hanya melaksanakan

complate

enumeration

As

method

covered more variables.

metode pencacahan lengkap dengan jumlah variabel yang lebih banyak.


37


Sensus

penduduk

2000

dilakukan

The 2000 population census was

serentak diseluruh tanah air mulai

simultaneously

tanggal 1-30 juni 2000.

Metode

Indonesian territory from 1-30 june 2000.

pengumpulan data dilakukan dengan

Data collection method was taken by

wawancara antara petugas sensus

interviewing respondents in which the

dengan responden. Cara pencacah-an

combination of de jure and de facto

yang dipakai dalam sensus penduduk

approach were applied. The jure was

adalah kombinasi antara de jure dan de

applied the permanent residents, while

facto. Bagi penduduk yang bertempat

de facto was applied to non permanent

tinggal tetap dipakai cara de jure

residents. The permanen residents were

sedangkan untuk penduduk yang tidak

enumerated where they formally live,

bertempat

non

tinggal

tetap

dilakukan

conducted

permanent

residents

in

all

were

dengan cara de facto, yaitu dicacah

enumerated where they were found by

dimana mereka ditemukan petugas

the enumerators, usually on the night of

sensus biasanya pada malam “hari

‘Census Date”.

sensus“. Termasuk

penduduk

yang

tidak

Non

permanent

residents

included

bertempat tinggal tetap tuna wisma,

homeless people, sailor, boat people

awak

kapal

penghuni masyarakat

berbendera

Indonesia,

remote area community and refugee. For

perahu/rumah

terapung,

those who had permanent residence but

dan

had been away from home for sixht

yang

months or more were not enumerated in

mempunyai tempat tinggal tetap, tetapi

their permanent places. In contrast,

sedang bertugas keluar wilayah lebih

someone or a familly who moved to

dari enam bulan, tidak di cacah di tempat

other place lass than six months but

tinggalnya. Sebaliknya, seseorang atau

intended

keluarga menempati suatu bangunan

enumerated in that place.

pengungsi.

terpencil/ Bagi

terasing mereka

to

settle

there,

waas

belum mencapai enam bulan tetapi bermaksud menetap disana dicacah ditempat tersebut.

38



2.

Definisi penduduk (menurut BPS) adalah semua orang yang berdomisili di wilayah geografis Republik Indonesia selama enam bulan atau lebih dan atau mereka

2.

Dalam rangka mewujudkan database kependudukan yang dapat mendukung peningkatan pelayanan kepada masyarakat bidang administrasi kependudukan, penyelenggaraan pemerintahan, serta penyusunan perencanaan pembangunan di Kota Cilegon, Badan Kependudukan Catatan Sipil (BKCS) Kota Cilegon melaksanakan pemutakhiran data penduduk namun dengan metodologi yang berbeda dengan BPS. Pemutakhiran tersebut dilaksanakan pada bulan agustus sampai dengan bulan desember 2007. Kriteria penduduk yang didata oleh

(according

BPS)

are

all

residents of the entire geografhic territory of Republik of Indonesia who have stayed for six month or longer, and those who

yang berdomisili kurang dari enam bulan tetapi bertujuan menetap. 3.

Population

intended two stay more than six months even though their length of stay is lass than six months 3.

In order to render demography database that can back up service step-up to administration area society demography, governance

management,

and

development planning at Cilegon City, Population Affair Service Agency (BKCS) performs updating data of population but with diffrent methodology with BPS. It is conducted in august until December 2007.

Population criterion by BKCS are:

BKCS adalah : - penduduk yang memiliki dokumen kependudukan Kota Cilegon (KTP, Kartu Keluarga, Akta-akta dan lainlain);

- residents that have demography document

- Penduduk pribumi yang menetap di Kota Cilegon tetapi tidak memiliki dokumen kependudukan Kota Cilegon;

- Indigene residents that stays at Cilegon's


(KTP, Family card, Deeds etc.);

City but doesn’t have document ;

Cilegon resident

39


- Penduduk pendatang yang memiliki surat pindah dari daerah asalnya yang akan berniat untuk menjadi penduduk kota cilegon;

- Immigrant resident that have move letter of

- Penduduk yang tinggal di luar Kota Cilegon tetapi memiliki dokumen kota Cilegon. Metode updating data penduduk yang dilaksanakan oleh DKCS adalah metode

- resident

its origin region that will intend to become cilegon's townee; that abides at Cilegon's countryside but has Cilegon residents

document. Population’s updating data method of DKCS is dating method and reporting method.

pencacahan/pendataan penduduk dan metode pelaporan diri. Metode pencacahan/pendataan penduduk dilaksanakan oleh RT dan RW dengan cara menyerahkan formulir isian biodata penduduk untuk warga negara

Dating method done by RT and RW by collect biodata’s form citizen. Meanwhile, reporting method executed by RT and RW on a basic reporting which done by patriarch.

4.

indonesia. Sedangkan metode pelaporan diri dilaksanakan oleh RT dan RW atas dasar pelaporan yang dilakukan kepala keluarga. Rata – rata pertumbuhan penduduk

4.

5.

adalah angka yang menunjukan tingkat pertumbuhan penduduk pertahun dalam waktu tertentu. Angka ini dinyatakan sebagai persentase dari penduduk dasar. Kepadatan penduduk adalah banyaknya

Average growth of population is the annual pupolation growth rate over a cartain period and expressed as a percentage of the base population.

5.

Population density is the number of persons per square kilometer. Sex ratio is the ratio of males to females in a given population and year, usually expressed as the number of males for every 100 females.

penduduk per Km persegi. 6.

Rasio jenis kelamin adalah perbandingan antara banyaknya penduduk laki – laki dengan banyak-nya penduduk perempuan pada suatu daerah dan

6.

waktu tertentu. Biasanya dinyatakan dengan banyaknya penduduk lakilaki untuk 100 penduduk perempuan.

40



7.

Rumah tangga adalah seseorang atau sekelompok sebagian

Household is an individual or a group of

yang

mendiami

people living in a physical/census buillding

seluruh

bangunan

uniit or part of it and usually commit on

orang atau

7.

tinggal

common provision for food and other

bersama serta makan dari satu dapur.

essentials of living. Common provision for

Yang dimaksud dari satu dapur adalah

food means one organising daily needs for

fisik/sensus,

dan

biasanya

all of household members.

jika pengurusan kebutuhan sehari – harinya dikelola bersama – sama menjadi satu. 8.

Anggota rumah tangga adalah semua

8.

usually live in a household regaredless their location at the time of enumeration are classified as hosuehold member.

9.

Average member of household is the average member of household member per household.

orang yang biasanya bertempat tinggal di suatu rumah tangga, baik yang berada dirumah

pada

waktu

pencacahan

maupun yang sementara tidak ada. 9.

Rata–rata anggota rumah tangga adalah angka yang menunjukan rata-rata jumlah anggota rumah tangga per rumah tangga.

10. Sumber utama data ketenagakerjaan adalah Survey Angkatan Kerja Nasional (Sakernas). Survey ini khusus dirancang untuk

mengumpul-kan

informasi/data

ketenagakerjaan. Pada beberapa survey sebelumnya, ketenagakerjaan

pengumpulan

data

dipadukan

dalam

kegiatan lainnya, seperti Survey Sosial

10. The main source of man power data is national labor force survervey (Sakernas). This survey specifically aimed for colecting information on man power staatistics. Previously, labor statistics was collected through other surveys, such as national sosio– economic survey (susenas), population census (SP), and inter censal population survey (Supas).

Ekonomi Nasional (Susenas), Sensus Penduduk (SP), dan Survey Penduduk Antar Sensus (SUPAS).


41


11. Penduduk usia kerja adalah penduduk yang berumur 10 tahun keatas. 12. Bekerja adalah melakukan pekerjaan dengan

maksud

memperoleh

atau

membantu memperoleh pendapatan atau

11. Working age population is the population aged 10 years and over. 12. Working man worked at least one hour continuouslly during the reference week to earn income or profit.

keuntungan dan lamanya bekerja paling sedikit satu jam secara terus menerus dalam seminggu yang lalu (termasuk pekerja keluarga tanpa upah yang membantu dalam suatu usaha/kegiatan ekonomi) 13. Angkatan kerja adalah penduduk usia

13. Labor force are people aged 10 years old

kerja (10 tahun keatas) yang bekerja,

and over who were working or have a job

atau punya pekerjaan namun sementara

but were temporarily absent from work,

tidak

and those who where looking for work.

bekerja,

dan

yang

mencari

pekerjaan . 14. Pengangguran terbuka yaitu disamping

14. Open unemployment is consist of

mencakup penduduk yang aktif mencari

population who where looking for work,

pekerjaan, mencakup pula kelompok

population who where establishing a new

penduduk yang sedang mempersiapkan

business/firm/ establishmen, population

usaha/ pekerjaan baru, dan kelompok

who where feeling hopeless of getting a

penduduk yang tidak mencari pekerjaan,

job, and population who have made

karena

mungkin

arrangements to start work or date

mendapatkan pekerjaan serta kelompok

subsequent to the reference period

penduduk yang tidak aktif mencari

(future start).

pekerjaan

merasa

dengan

tidak

alasan

sudah

mempunyai pekerjaan tatapi belum mulai bekerja.

42



13. Lapangan usaha adalah bidang kegiatan

15. Industry is an industry or field of work of

dari pekerjaan/tempat bekerja dimana

a person’s activity or establishment. This

seseorang bekerja. Klasifikasi lapangan

activity

usaha mengikuti Klasifikasi Lapangan

Indonesia

Usaha Indonesia ( KLUI ) dalam 1 digit.

classification ( KLUI) in one digit.

3. Penduduk dan Ketenagakerjaan

3.

Dari tahun ke tahun jumlah penduduk

is

classified

according

Standard

to

industrial

Population and Labour Force The

population

of

Cilegon

Kota Cilegon mengalami pertambahan yang

Municipality increase every year. In 2008, the

semakin besar. Jumlah Penduduk Kota

population are 343.599 persons consist of

Cilegon pada tahun 2008 sebesar 343.599

173.076 of them are men and 170.523 are

jiwa, dengan komposisi 172.616 laki-laki dan

women with density about 1.958 person per

170.983

each square kilometer.

perempuan

dengan

kepadatan mencapai 1.958 Situasi

tingkat

jiwa/km2.

ketenagakerjaan

di

Kota

Cilegon pada tahun 2008 menunjukkan terjadinya

peningkatan

angkatan

kerja

dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Berdasarkan hasil Survei Angkatan Kerja Nasional

(Sakernas)

2008,

persentase

angkatan kerja tercatat sebesar 60,00 persen. Lebih dari separuh penduduk 15 tahun ke atas bekerja di sektor perdagangan, hotel dan

The situation of labors in Cilegon on 2008 show the increasing of labor force than last year. Based on the result of National Labour Force Survey (Sakernas) 2008, percentage of labour force is 60,00 percent . More than a half of population at the age up than 15 years old work at trade, hotel and restaurant, and manufactured sectors, each 26,16 percent and 21,59 percent.

restoran dan sektor industri pengolahan, masing-masing sebesar 26,16 persen dan 21,59 persen.


43


Grafik 3.1. Penduduk Kota Cilegon Menurut Jenis Kelamin dan kelompok Umur, 2008 Population of Cilegon City By age group and Sex, 2008 P e re m pua n La k i- la k i

35,000 30,000

16,285 17,130

20,377

25,000

20,265

15,681

15,557

16,400 14,310

20,000 12,066

15,000

8,630 21,096

10,000

18,001

16,968

15,422

16,728

4,990

16,323

15,751

14,863 11,235

5,000

3,030 3,809

9,176 6,791

2,453

4,975

2,275

0 0-

4

5-

9

10

14

15

19

20

24

25

29

30

34

35

39

40

44

45

49

50

54

55

59

60

64

3,012

+ 65

Grafik 3.2. Jumlah Penduduk per Kecamatan, 2008 Number of Population by District, 2008

65,000 55,000 45,000 35,000 25,000 15,000 5,000

ol og r G P

44

r ka wa r u

ta

n go le Ci

C

an iw

n da

be Ci

r be P

om ul

ak er

m Jo

n ba

g C

n ita

il gk



Tabel Table

3.1.1. Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2008 Area and Population at Midle Years by Distric in Cilegon City, 2008

Kecamatan Distric

(1)

Luas Area Km2 sq

%

(2)

(3)

Penduduk Population Jumlah % Total (4)

(5)

1.

Ciwandan

51.81

29.52

39 668

11.54

2.

Citangkil

22.98

13.09

57 111

16.62

3.

Pulomerak

19.86

11.32

42 766

12.45

4.

Purwakarta

15.29

8.71

37 190

10.82

5.

Grogol

23.38

13.32

33 501

9.75

6.

Cilegon

9.15

5.21

37 680

10.97

7.

Jombang

11.55

6.58

55 093

16.03

8.

Cibeber

21.49

12.24

40 590

11.81

343 599

100.00

Kota Cilegon

Sumber : Source :

175.51

100.00

Proyeksi Sensus Penduduk 2000 dan Supas 2005, BPS Kota Cilegon SP2000 and Supas2005 Projection, BPS - Statistic of Cilegon

Cilegon Dalam Angka /Cilegon in Figures 2009

45


Tabel Table

3.1.2. Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun Menurut Jenis Kelamin dan Kecamatan Di Kota Cilegon, 2008 Population and Sex Ratio by Distric in Cilegon City, 2008

Kecamatan Distric

Jenis Kelamin Sex Laki-laki Perempuan Male Female

(1)

(2)

Sex Rasio Sex Ratio

(3)

(4)

1.

Ciwandan

20 228

19 440

39 668

104.05

2.

Citangkil

28 670

28 441

57 111

100.81

3.

Pulomerak

21 477

21 289

42 766

100.88

4.

Purwakarta

18 585

18 605

37 190

99.89

5.

Grogol

16 776

16 725

33 501

100.30

6.

Cilegon

18 916

18 764

37 680

100.81

7.

Jombang

27 616

27 477

55 093

100.51

8.

Cibeber

20 348

20 242

40 590

100.52

172 616

170 983

343 599

100.96

Kota Cilegon

Sumber : Source :

46

Jumlah Total




Tabel Table

3.1.3. Densitas Penduduk menurut Kecamatan, 2008 Di Kota Cilegon, 2008 Population Density by Distric in Cilegon City, 2008

Kecamatan Distric

Luas Wilayah (Km2) Area (sq)

Jumlah Penduduk Total Population

Kepadatan Penduduk Population Density

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Ciwandan

52

39,668

766

2.

Citangkil

23

57,111

2,485

3.

Pulomerak

20

42,766

2,153

4.

Purwakarta

15

37,190

2,432

5.

Grogol

23

33,501

1,433

6.

Cilegon

9

37,680

4,118

7.

Jombang

12

55,093

4,770

8.

Cibeber

21

40,590

1,889

176

343,599

1,958

Kota Cilegon

Sumber : Source :



47


Tabel Table

3.1.4. Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Di Kota Cilegon, 2008 Population by Age Group and Sex in Cilegon City, 2008

Kelompok Umur Age Group

(1)

Sumber : Source :

48

Jenis Kelamin / Sex Laki-laki Perempuan Male Female (2)

(3)

Jumlah Total

(4)

0-4

15 422

20 377

35 799

5-9

16 968

15 681

32 649

10 - 14

18 001

17 130

35 131

15 - 19

16 728

15 557

32 285

20 - 24

16 323

20 265

36 588

25 - 29

21 096

16 285

37 381

30 - 34

15 751

16 400

32 151

35 - 39

14 863

14 310

29 173

40 - 44

11 235

12 066

23 301

45 - 49

9 176

8 630

17 806

50 - 54

6 791

4 990

11 781

55 - 59

4 975

3 030

8 005

60 - 64

2 275

2 453

4 728

65 +

3 012

3 809

6 821

Proyeksi SP 2000 & SUPAS 2005, BPS Kota Cilegon SP 2000 & SUPAS 2005 Pop. Projection, BPS - Statistic of Cilegon



Tabel 3.1.5 Table

Jumlah Keluarga dan Penduduk Secara Administratif Kependudukan Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin Population and Household by district and sex


Kecamatan Distric

Jumlah Keluarga Household

(1)

(2)

(3)

(4)

Jumlah Total

(5)

1.

Ciwandan

12 010

22 233

20 597

42 830

2.

Citangkil

14 765

29 477

27 740

57 217

3.

Pulomerak

10 953

23 316

22 234

45 550

4.

Purwakarta

11 488

18 049

17 641

35 690

5.

Grogol

10 340

16 459

17 439

33 898

6.

Cilegon

8 497

18 910

18 895

37 805

7.

Jombang

22 070

28 365

27 727

56 092

8.

Cibeber

12 682

18 142

18 835

36 977

102 805

174 951

171 108

346 059

Kota Cilegon

Sumber : Source

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Cilegon Demographic and civil Service of Cilegon City


49


Tabel 3.1.6 Table

Jumlah Warga Negara Asing yang Tinggal Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin Population of foreign by district and sex

Kecamatan Distric

(1)

(2)

(3)

Jumlah Total

(4)

1.

Ciwandan

5

-

5

2.

Citangkil

-

-

-

3.

Pulomerak

56

5

61

4.

Purwakarta

6

-

6

5.

Grogol

-

-

-

6.

Cilegon

7

-

7

7.

Jombang

25

13

38

8.

Cibeber

41

7

48

140

25

165

Kota Cilegon

Sumber : Source

50





Tabel 3.2.1. Persentase Penduduk Angkatan Kerja dan Bukan Angkatan Kerja Kota Cilegon, 2008 Table Percentage of Economically Active and Not Economically Active

Uraian Description 2006*

Tahun Year 2007**

2008**

(2)

(3)

(4)

58.63

59.39

60.00

a. Bekerja Working

43.05

47.01

48.81

b. Menganggur Unemployed

15.58

12.38

11.19

41.37

40.61

40.00

a. Sekolah Attending School

***

13.43

12.34

b. Mengurus Rumahtangga House keeping

***

22.21

23.06

c. Lainnya Others

***

4.97

4.61

100.00

100.00

(1)

1. Angkatan Kerja Economically Active

2. Bukan Angkatan Kerja Not Economically Active

Jumlah

100.00

Keterangan : *) Susenas 2006 ***) Data tdk tersedia **) Sakernas 2007 dan 2008 Sumber : Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cilegon Source : BPS - Statistic of Cilegon City


51


Tabel 3.2.2. Persentase Penduduk 15 Tahun ke Atas yang Bekerja Table Menurut Lapangan Usaha, 2008 Percentage of Population Aged 15 Years Old Over Who Worked by sector 2008

Persentase

Main Industry

(%)

(1)

(2)

1.

Pertanian, Kehutanan, Perburuan dan Perikanan Agriculture, Forestry, Hunting & Fishery

2.

Industri Pengolahan Manufacturing Industry

21.59

3.

Perdagangan Besar, Eceran, Rumah Makan dan Hotel Wholesale Trade, Retail Trade, Restaurant & Hotels

26.16

4.

Jasa Kemasyarakatan Community, Social & Personal Service

19.62

5.

Lainnya Others

27.21

Jumlah

100.00

Sumber : Source :

52

Lapangan Pekerjaan Utama

5.43

Sakernas 2008, Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cilegon Sakernas 2008, BPS - Statistic of Cilegon City



Tabel 3.2.3. Banyaknya Pencari Kerja yang Terdaftar Menurut Status Pendidikan dan Bulan di Kota Cilegon, 2008 Table Number of Registered Job Seekers by Educational level and Month in Cilegon, 2008 Status Pedidikan Level of Educational Seekers

Bulan Month

Elementary School Perempuan Male Female

Laki-laki

(1)

SMP

SMA

Junior High School Perempuan Male Female

Senior High School PeremLaki-laki puan Male Female

SD

(2)

(3)

Laki-laki

(4)

(5)

(6)

(7)

1. Januari/January

2

-

17

1

170

63

2. Pebruari/February

1

-

6

10

131

64

3. Maret/March

2

-

17

6

130

53

4. April/April

2

-

17

6

171

54

5. Mei/May

5

-

12

7

188

49

6. Juni/June

5

-

42

8

992

202

7. Juli/July

4

-

14

7

486

428

8. Agustus/August

3

-

19

11

383

238

9. September/September

-

-

11

2

111

65

10. Oktober/October

5

1

30

24

389

244

11. Nopember/November

4

1

17

10

166

102

12. Desember/December

2

-

22

9

236

107

35

2

224

101

3 553

1 669

Jumlah

Sumber : Source :

Dinas Tenaga Kerja Kota Cilegon Man Power Affairs Office of Cilegon City


53


Tabel 3.2.3. Lanjutan Table Continued

Status Pedidikan Level of Educational Seekers

Bulan Month

DI s.d. DIII

S1/Akta IV

Diploma Perempuan Male Female

Laki-laki

(1)

(2)

Bachelor Perempuan Male Female

Laki-laki

(4)

(5)

Master Perempuan Male Female

Laki-laki

(6)

(7)

1. Januari/January

6

6

13

10

-

-


2

3

14

7

-

-

3. Maret/March

4

5

7

15

-

-

4. April/April

11

10

14

13

-

1

5. Mei/May

33

26

162

128

-

-

6. Juni/June

13

12

11

9

-

-

7. Juli/July

10

5

8

9

-

-

8. Agustus/August

12

21

13

11

-

-


30

101

35

76

-

-

10. Oktober/October

82

276

167

276

-

1


24

100

67

113

-

-


27

70

47

65

2

1

254

635

558

732

2

3

Jumlah

Sumber : Source :

54

(3)

S2 dan S3




Tabel 3.2.4 Table

Banyaknya Pencari Kerja yang Terdaftar, Ditempatkan, & Dihapuskan Menurut Tingkat Pendidikan di Kota Cilegon 2008 Number of Registered Job Seekers and had been Placed by Educational Level in Cilegon, 2008

Tingkat Pendidikan Educational Level

(1)

Pencari Kerja Job Seekers Sisa Bulan lalu Terdaftar Bulan Ini Laki-laki

Perem-puan

Laki-laki

Perem-puan

Male

Female

Male

Female

(2)

(3)

(4)

(5)

12

2

35

454

607

224

103

4 457

2 814

3 553

1 669

Diploma I / II Diploma I / II

900

857

45

170

5.

Diploma III Diploma III

898

1 259

209

465

6.

Sarjana S1 Bachelor

1 141

1 366

558

735

7.

Sarjana S2 / S3 Master/Doctor

-

1

2

Jumlah / Total

7 862

6 906

4 626

1.

Sekolah Dasar Elementary School

2.

Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Junior High School

3.

Sekolah Lanjutan Tingkat Atas Senior High School

4.

Sumber : Source :

-

-

3 142



55


Tabel 3.2.4 Lanjutan Table Continued

Pencari Kerja Job Seekers Penempatan Dihapuskan Bulan ini Bulan ini


Laki-laki Male

(1)

(2)

1.

Sekolah Dasar Elementary School

11

2.

Sekolah Lanjutan Tingkat Pertam Junior High School

52

3.

Sekolah Lanjutan Tingkat Atas Senior High School

4.

Sisa Bulan ini

PeremPeremPeremLaki-laki Laki-laki puan puan puan Female Male Female Male Female

(3)

(4)

(6)

(7)

25

2

11

2

201

132

425

576

1 107

269

2 620

1 328

4 283

2 886

Diploma I / II Diploma I / II

292

76

20

112

633

839

5.

Diploma III Diploma III

273

250

186

314

648

1 160

6.

Sarjana S1 Bachelor

346

313

436

505

917

1 283

7.

Sarjana S2 / S3 Master/Doctor

-

-

-

-

2

2

Jumlah / Total

2 081

3 488

2 393

6 919

6 746

Sumber : Source :

56

-

(5)

910

-



BAB / Chapter IV SOSIAL Social

Sosial Social

Penjelasan Teknis 1.

2.

Masih

Technical Notes

bersekolah

adalah

sedang

1.

Attending school is when someone

mengikuti pendidikan dasar, menengah

attending primary, high school and

atau tinggi.

college currently.

Tamat sekolah adalah menyelesai-kan

2.

Completed school is when someone

pelajaran pada kelas atau tingkat akhir

completed study program at one level

suatu jenjang di sekolah negeri maupun

education in private or public school by

swasta dengan mendapatkan tanda

owning certificate.

tamat

ijazah.

Orang

yang

belum

mengikuti pelajaran pada kelas tertinggi tetapi telah mengikuti ujian dan lulus dianggap tamat sekolah. 3.

Dapat membaca dan menulis adalah

3.

Able to read and write is a person has

seseorang yang dapat membaca dan

ability to read and write a letter or a

menulis surat/ kalimat sederhana dengan

simple sentence eventhough latin and

suatu huruf baik huruf latin dan atau

other.

lainnya.


59

Sosial Social

4. S o s i a l

4.

Social

Pada sub bab ini disajikan data jumlah

At this sub chapter, Number of schools,

sekolah murid, dan guru disemua jenjang

pupils and teachers for all education level are

pendidikan. Juga disajikan data yang dapat

presented. Also presented data of Educational

menunjukkan tingkat pendidikan penduduk

Attainment, which able to show educational

Kota Cilegon, yaitu data pendidikkan tertinggi

level of population of Cilegon Municipality.

yang ditamatkan. Data bidang Kesehatan yang disajikan dalam sub bab ini, meliputi data jumlah dan jenis tempat pelayanan kesehatan, dokter serta tenaga kesehatan lainnya. Selain data Kesehatan disajikan pula data keluarga Berencana yang meliputi: Jumlah akseptor baru, jumlah akseptor menurut pemakaian alat kontrasepsi, jumlah petugas pelayanan Keluarga Berencana dll.

60

Health sector data that’s presented on this sub chapter, cover amount and kind of health serving center data, doctor and another health authorities. Beside health data, present planned family data too that cover : total of new acceptor, total acceptor according to the use of contraception tool, total of planned family serving, etc.


Sosial Social

Pada Sub Bab Sosial lainnya disajikan data jumlah kejadian bencana bencana alam dan kurban yang dirinci menurut jenis bencana alam: banjir, kebakaran, angin topan

On another social sub chapter present data of total natural disaster and its victim according to natural disaster type : flood, burnup, hurricane and sag soil. Besides, in

& tanah longsor. Disamping itu pada sub ini dapat dilihat pula jumlah permasalahan sosial lainnya

this sub chapter can be seen summary of another social problems.

Pada tahun 2008/2009, Pemerintah kembali memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada rumahtangga sasaran (RTS). Data Rumahtangga sasaran yang menerima BLT berasal dari hasil Pendataan Sosial Ekonomi (PSE05) tahun 2005/2006. Dari hasil pendataan tersebut tercatat sebanyak 20.092 rumahtangga yang layak menerima BLT, dengan rincian sebanyak 1.067 rumahtangga (5,10%) termasuk kategori sangat miskin, 5.791 rumah tangga (27,71%) miskin dan 14.044 rumah tangga (67,19%) hampir miskin. Jadi cukup banyak rumahtangga yang hampir miskin (sesungguhnya tidak termasuk kategori miskin) di Kota Cilegon yang menerima BLT dari Pemerintah sebagai kompensasi dari kebijakan pengurangan subsidi BBM.


61

Sosial Social

Grafik 4. Figure

Jumlah Sekolah menurut Tingkatan di Kota Cilegon Number of Schools by Level in Cilegon City 2008 (unit)

150 48 44 40 36 32 28 23

24

23

20 16 12

11

12

8 4

5

0 Negeri

Swasta SD

62

SLTP

SMU


Sosial Social

Tabel 4.1.1 Table

Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas Menurut Partisipasi Sekolah, 2008 Percentage of Population aged 10 Years and Over by Education Participation, 2008


Lakilaki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Tidak/Belum pernah Sekolah

4.46

5.97

5.23

2.

Sekolah Dasar

15.58

13.63

14.59

3.

Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama

6.50

7.33

6.92

4.

Sekolah Lanjutan Tingkat Atas

5.17

5.00

5.08

5.

D I - Universitas

0.89

2.02

1.47

6.

Tidak Bersekolah lagi

67.39

66.05

66.71

100.00

100.00

100.00


SUSENAS 2008, BPS Kota Cilegon SUSENAS 2008, BPS - Statistic of Cilegon


63

Sosial Social

Tabel 4.1.2 Table

Jumlah Sekolah dan Guru TK Menurut Status Sekolah dan Kecamatan, 2007/2008 Number of Schools, Pupils and Teacher in Kindergarten School by Status and District, 2007/2008

Kecamatan District

(1)

Sekolah

Negeri State Murid

Guru

Schools

Pupils

Teachers

(2)

(3)

(4)

Sekolah

Swasta Private Murid

Guru

Schools

Pupils

Teachers

(5)

(6)

(7)

1. Ciwandan

1

21

4

4

157

21

2. Citangkil

-

-

-

9

569

70

3. Pulomerak

-

-

-

5

321

29

4. Purwakarta

1

25

6

11

653

81

5. Grogol

1

19

5

4

219

26

6. Cilegon

-

-

-

8

409

44

7. Jombang

1

27

3

15

919

112

8. Cibeber

2

97

16

9

511

68

6

189

34

65

3 758

451


64

Dinas Pendidikan Kota Cilegon Education Service of Cilegon City


Sosial Social

Tabel : 4.1.2 Table

Lanjutan Continued

Kecamatan District

(1)

Sekolah Schools

Jumlah Total Murid Pupils

Guru Teachers

(2)

(3)

(4)

1.

Ciwandan

5

178

25

2.

Citangkil

9

569

70

3.

Pulomerak

5

321

29

4.

Purwakarta

12

678

87

5.

Grogol

5

238

31

6.

Cilegon

8

409

44

7.

Jombang

16

946

115

8.

Cibeber

11

608

84

71

3 947

485




65

Sosial Social

Tabel : 4.1.3 Jumlah Sekolah, Murid dan Guru SD Menurut Status Sekolah Table dan Kecamatan di Kota Cilegon, 2008/2009 Number of Schools, Pupils and Teacher in Elementary School by Status and District

Swasta

Negeri Kecamatan District

(1)

State

Private

Sekolah

Murid

Guru

Sekolah

Murid

Guru

Schools

Pupils

Teachers

Schools

Pupils

Teachers

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1. Ciwandan

20

5 801

287

1

180

19

2. Citangkil

24

6 862

417

1

277

44

3. Pulomerak

22

4 511

281

1

438

25

4. Purwakarta

16

4 169

227

5

1 936

133

5. Grogol

14

3 434

200

1

35

9

6. Cilegon

12

3 362

192

5

951

51

7. Jombang

24

7 261

382

6

1 511

95

8. Cibeber

18

5 815

295

3

957

78

150

41 215

2 281

23

6 285

454


66



Sosial Social

Tabel 4.1.3 Table

Lanjutan Continued

Kecamatan District

(1)

Sekolah Schools (2)

Jumlah Total Murid Pupils (3)

Guru Teachers (4)

1.

Ciwandan

21

5 981

306

2.

Citangkil

25

7 139

461

3.

Pulomerak

23

4 949

306

4.

Purwakarta

21

6 105

360

5.

Grogol

15

3 469

209

6.

Cilegon

17

4 313

243

7.

Jombang

30

8 772

477

8.

Cibeber

21

6 772

373

173

47 500

2 735


(4)

Dinas Pendidikan Kota Cilegon Education Office Of Cilegon City


67

Sosial Social

Tabel 4.1.4 Table

Jumlah Sekolah, Murid dan Guru SLTP Menurut Status Sekolah dan Kecamatan di Kota Cilegon, 2008/2009 Number of Schools, Pupils and Teacher in General Yunior High School by Status and District


(1)

Swasta

State

Private

Sekolah

Murid

Guru

Sekolah

Murid

Guru

Schools

Pupils

Teachers

Schools

Pupils

Teachers

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1. Ciwandan

2

1 036

97

2

314

33

2. Citangkil

1

72

13

3

568

60

3. Pulomerak

2

1 063

87

2

313

31

4

2 155

150

4. Purwakarta

-

-

-

5. Grogol

1

1 124

76

1

129

12

6. Cilegon

2

1 489

131

3

560

57

7. Jombang

1

596

46

5

1 246

84

8. Cibeber

2

1 756

109

3

545

41

11

7 136

559

23

5 830

468


68

Dinas Pendidikan Kota Cilegon Education Office Of Cilegon City


Sosial Social

Tabel 4.1.4 Table

Lanjutan Continued

Kecamatan District

(1)

Sekolah Schools (2)


Guru Teachers (4)

1.

Ciwandan

4

1 350

130

2.

Citangkil

4

640

73

3.

Pulomerak

4

1 376

118

4.

Purwakarta

4

2 155

150

5.

Grogol

2

1 253

88

6.

Cilegon

5

2 049

188

7.

Jombang

6

1 842

130

8.

Cibeber

5

2 301

150

34

12 966

1 027


Dinas Pendidikan Kota Cilegon Education Office of Cilegon City


69

Sosial Social

Tabel 4.1.5 Table

Jumlah Sekolah, Murid dan Guru SMU Menurut Status Sekolah dan Kecamatan di Kota Cilegon, 2007/2008 Number of Schools, Pupils and Teacher in General Senior High School by Status and District

Kecamatan District

(1)

Sekolah

Negeri State Murid

Guru

Schools

Pupils

Teachers

(2)

(3)

(4)

Sekolah

Swasta Private Murid

Guru

Schools

Pupils

Teachers

(5)

(6)

(7)

1. Ciwandan

1

236

30

4

766

97

2. Citangkil

-

-

-

2

284

23

3. Pulomerak

1

616

53

-

-

-

4. Purwakarta

1

1 061

92

1

142

20

5. Grogol

-

-

-

2

551

67

6. Cilegon

1

960

84

-

-

-

7. Jombang

-

-

-

3

1 258

75

8. Cibeber

1

844

56

-

-

-

5

3 717

315

12

3 001

282


70



Sosial Social

Tabel 4.1.6 Table

Lanjutan Continued

Kecamatan District

(1)

Sekolah Schools (2)


Guru Teachers (4)

(4)

1.

Ciwandan

5

1 002

127

2.

Citangkil

2

284

23

3.

Pulomerak

1

616

53

4.

Purwakarta

2

1 203

112

5.

Grogol

2

551

67

6.

Cilegon

1

960

84

7.

Jombang

3

1 258

75

8.

Cibeber

1

844

56

17

6 718

597




71

Sosial Social

Tabel 4.1.6 Table

Jumlah Sekolah, Murid dan Guru SMK Menurut Status Sekolah dan Kecamatan Tahun 2008 Number of Schools, Pupils and Teacher in Vocational Senior High Schoo by Status and District 2008


(1)

Swasta

State

Private

Sekolah

Murid

Guru

Sekolah

Murid

Guru

Schools

Pupils

Teachers

Schools

Pupils

Teachers

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1. Ciwandan

-

-

-

1

78

24

2. Citangkil

1

428

56

2

873

56

3. Pulomerak

-

-

-

-

-

-

4. Purwakarta

-

-

-

1

696

35

5. Grogol

-

-

-

-

-

-

6. Cilegon

-

-

-

-

-

-

7. Jombang

-

-

-

3

1 957

93

8. Cibeber

1

957

83

1

133

19

2

1 385

139

8

3 737

227


72



Sosial Social

Tabel 4.1.6 Table

Lanjutan Continued

Kecamatan District

(1)

Sekolah

Jumlah Total Murid

Schools

Pupils

(2)

(3)

Guru Teachers (4)

(4)

1.

Ciwandan

1

78

24

2.

Citangkil

3

1 301

112

3.

Pulomerak

-

-

-

4.

Purwakarta

1

696

35

5.

Grogol

-

-

-

6.

Cilegon

-

-

-

7.

Jombang

3

1 957

93

8.

Cibeber

2

1 090

102

10

5 122

366




73

Sosial Social

Tabel 4.1.7 Table

Jumlah Murid SD Menurut Status Sekolah dan Kelompok Umur Tahun 2008 Number of Pupils in Elementary School by Status and Age Group 2008

Negeri State Kelompok Umur Age Group

Kecamatan District

(1)

Jumlah

Swasta Private Kelompok Umur Age Group

< 6 th

7-12 th

> 12 th

Total

< 6 th

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Jumlah

7-12 th > 12 th

(7)

(8)

Total

(9)

1. Ciwandan

734

4 578

489

5 801

16

125

39

180

2. Citangkil

725

5 980

157

6 862

28

221

28

277

3. Pulomerak

396

3 908

207

4 511

26

356

56

438

4. Purwakarta

787

2 786

596

4 169

84

1 782

70

1 936

5. Grogol

413

2 786

235

3 434

2

32

1

35

6. Cilegon

257

2 889

216

3 362

42

784

125

951

7. Jombang

714

5 897

650

7 261

10

1 466

35

1 511

8. Cibeber

678

4 657

480

5 815

28

879

50

957

4 704

33 481

3 030

41 215

236

5 645

404

6 285


74



Sosial Social

Tabel 4.1.7 Table

Lanjutan Continued

Jumlah Total Kelompok Umur Age Group

Keca Distri

(1)

Jumlah Total

< 6 th

7-12 th

> 12 th

years old

years old

years old

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Ciwandan

750

4 703

528

5 981

2.

Citangkil

753

6 201

185

7 139

3.

Pulomerak

422

4 264

263

4 949

4.

Purwakarta

871

4 568

666

6 105

5.

Grogol

415

2 818

236

3 469

6.

Cilegon

299

3 673

341

4 313

7.

Jombang

724

7 363

685

8 772

8.

Cibeber

706

5 536

530

6 772

Jumlah

4 940

39 126

3 434

47 500

Sumber : Source :



75

Sosial Social

Tabel 4.1.8 Table

Kecamatan District

Jumlah Murid SLTP Menurut Status Sekolah dan Kelompok Umur Tahun 2008 Number of Pupils in General Yunior High School by Status and Age Group year,2008

Negeri State Kelompok Umur Age Group < 12 th 12-15 th > 15 th years years years old old old

(1)

1. Ciwandan

(2)

(3)

(4)

Jumlah Total

(5)

Swasta Private Kelompok Umur Age Group < 12 th 12-15 th > 15 th years years years old old old

(6)

(7)

(8)

Jumlah Total

(9)

135

854

47

1 036

96

186

32

314

2. Citangkil

45

23

4

72

93

396

79

568

3. Pulomerak

75

502

486

1 063

56

195

62

313

-

-

-

-

478

1 432

245

2 155

5. Grogol

378

674

72

1 124

25

89

15

129

6. Cilegon

346

1 085

58

1 489

29

399

132

560

7. Jombang

80

462

54

596

281

886

79

1 246

8. Cibeber

92

1 495

169

1 756

154

365

26

545

1 151

5 095

890

7 136

1 212

3 948

670

5 830

4. Purwakarta


76



Sosial Social

Tabel 4.1.8 Table

Lanjutan Continued

Keca Distri < 12 th years old (1)

(2)

Jumlah Total Kelompok Umur Age Group 12-15 th > 15 th years old years old (3)

(4)

Jumlah Total

(5)

1.

Ciwandan

231

1 040

79

1 350

2.

Citangkil

138

419

83

640

3.

Pulomerak

131

697

548

1 376

4.

Purwakarta

478

1 432

245

2 155

5.

Grogol

403

763

87

1 253

6.

Cilegon

375

1 484

190

2 049

7.

Jombang

361

1 348

133

1 842

8.

Cibeber

246

1 860

195

2 301

Jumlah

2 363

9 043

1 560

12 966

Sumber : Source :



77

Sosial Social

Tabel 4.1.9 Table

Kecamatan District

Jumlah Murid SMU Menurut Status Sekolah dan Kelompok Umur Tahun 2008 Number of Pupils in General Senior High School by Status and Age Gro year,2008 Negeri State Kelompok Umur Age Group < 15 th 15-18 th > 18 th years years years old old old

(1)

(2)

(3)

(4)

Jumlah Total

(5)


(6)

(7)

(8)

Jumlah Total

(9)

1. Ciwandan

6

182

48

236

66

642

58

766

2. Citangkil

-

-

-

-

79

168

37

284

3. Pulomerak

15

578

23

616

-

-

-

-

4. Purwakarta

287

698

76

1 061

8

123

11

142

-

-

-

-

23

472

56

551

13

875

72

960

-

-

-

-

-

-

-

-

240

879

139

1 258

21

755

68

844

-

-

-

-

342

3 088

287

3 717

416

2 284

301

3 001

5. Grogol

6. Cilegon

7. Jombang

8. Cibeber


78



Sosial Social

Tabel 4.1.9 Table

Lanjutan Continued

Kelompok Umur Age Group < 15 th 15-18 th > 18 th years old years old years old

Keca Distri

(1)

(2)

(3)

(4)

Jumlah Total

(5)

1.

Ciwandan

72

824

106

1 002

2.

Citangkil

79

168

37

284

3.

Pulomerak

15

578

23

616

4.

Purwakarta

295

821

87

1 203

5.

Grogol

23

472

56

551

6.

Cilegon

13

875

72

960

7.

Jombang

240

879

139

1 258

8.

Cibeber

21

755

68

844

Jumlah

758

5 372

588

6 718

Sumber : Source :



79

Sosial Social

Tabel 4.1.10 Jumlah Murid SMK Menurut Status Sekolah dan Kelompok Umur Table Tahun 2008 Number of Pupils in Vocation Senior High School by Status and Age Gro year,2008

Kecamatan District

Negeri State Kelompok Umur Age Group < 15 th 15-18 th > 18 th years years years old old old

(1)

(2)

(3)

(4)

Jumlah Total

(5)


(6)

(7)

(8)

Jumlah Total

(9)

1. Ciwandan

-

-

-

-

18

51

9

78

2. Citangkil

8

405

15

428

125

718

30

873

3. Pulomerak

-

-

-

-

-

-

-

-

4. Purwakarta

-

-

-

-

2

689

5

696

5. Grogol

-

-

-

-

-

-

-

-

6. Cilegon

-

-

-

-

-

-

-

-

7. Jombang

-

-

-

-

78

1 530

349

1 957

38

912

7

957 -

24

89

20

133

46

1 317

22

1 385

247

3 077

413

3 737

8. Cibeber


80



Sosial Social

Tabel Table

4.1.10 Lanjutan Continued

Kecamatan District

(1)

1.

Ciwandan

2.

Jumlah Total Kelompok Umur Age Group < 15 th 15-18 th > 18 th years old years old years old (2) (3) (4)

Jumlah Total

(5)

18

51

9

78

Citangkil

133

1 123

45

1 301

3.

Pulomerak

-

4.

Purwakarta

5.

Grogol

-

-

-

-

6.

Cilegon

-

-

-

-

7.

Jombang

78

1 530

349

1 957

8.

Cibeber

62

1 001

27

1 090

293

4 394

435

5 122

Jumlah

Sumber : Source :

-

2

-

689

-

5

696



81

Sosial Social

Tabel Table

4.1.11 Jumlah Guru SLTP Menurut Status Sekolah dan Status Guru Tahun 2008 Number of Teachers in General Yunior High School by Status year,2008

Kecamatan District

(1)

Guru Tetap (2)

Negeri State Guru Tidak Tetap (3)

Jumlah

Guru Tetap

(4)

(5)

Swasta Private Guru Tidak Tetap (6)

Jumlah

(7)

1. Ciwandan

62

35

97

5

28

33

2. Citangkil

10

3

13

12

48

60

3. Pulomerak

58

29

87

12

19

31

4. Purwakarta

-

-

-

64

86

150

5. Grogol

58

18

76

3

9

12

6. Cilegon

98

33

131

8

49

57

7. Jombang

38

8

46

8

76

84

8. Cibeber

85

24

109

2

39

41

409

150

559

114

354

468

Jumlah

Sumber : Source :

82



Sosial Social


Kecamatan District

Guru Tetap

Negeri dan Swasta State & Private Guru Tidak Tetap (9)

Jumlah

(1)

(8)

1.

Ciwandan

67

63

130

2.

Citangkil

22

51

73

3.

Pulomerak

70

48

118

4.

Purwakarta

64

86

150

5.

Grogol

61

27

88

6.

Cilegon

106

82

188

7.

Jombang

46

84

130

8.

Cibeber

87

63

150

523

504

1 027

Jumlah

Sumber : Source :

(10)



83

Sosial Social

Tabel 4.1.12 Jumlah Guru SMU Menurut Status Sekolah dan Status Guru Table Tahun 2008 Number of Teachers in General Senior High School by Status year 2008

Kecamatan District

(1)

1. Ciwandan

Guru Tetap (2)


Jumlah

Guru Tetap

(4)

(5)

Swasta Private Guru Jumlah Tidak Tetap (6) (7)

14

16

30

18

79

97

-

-

-

4

19

23

3. Pulomerak

29

24

53

-

-

-

4. Purwakarta

48

44

92

2

18

20

-

-

-

16

51

67

56

28

84

-

-

-

-

-

-

28

47

75

38

18

56

-

-

-

185

130

315

68

214

282

2. Citangkil

5. Grogol

6. Cilegon

7. Jombang

8. Cibeber

Jumlah

Sumber : Source :

84



Sosial Social


Kecamatan District

(1)

1.

Ciwandan

2.

Citangkil

3.

Guru Tetap (8)


Jumlah

(10)

32

95

127

4

19

23

Pulomerak

29

24

53

4.

Purwakarta

50

62

112

5.

Grogol

16

51

67

6.

Cilegon

56

28

84

7.

Jombang

28

47

75

8.

Cibeber

38

18

56

253

344

597




85

Sosial Social

Tabel 4.1.13 Jumlah Guru SMK Menurut Status Sekolah dan Status Guru Table Tahun 2008 Number of Teachers in Vocational Senior High School by Status year,2008

Kecamatan District

(1)

1. Ciwandan

Guru Tetap (2)


Jumlah

Guru Tetap

(4)

(5)

Swasta Private Guru Tidak Tetap (6)

Jumlah

(7)

-

-

-

3

21

24

29

12

41

12

44

56

3. Pulomerak

-

-

-

-

-

-

4. Purwakarta

-

-

-

3

32

35

5. Grogol

-

-

-

-

-

-

6. Cilegon

-

-

-

-

-

-

7. Jombang

-

-

-

31

62

93

46

10

56

2

17

19 -

75

22

97

51

176

227

2. Citangkil

8. Cibeber


86



Sosial Social


Kecamatan District

(1)

1.

Ciwandan

2.

Citangkil

3.

Guru Tetap (8)


Jumlah

(10)

3

21

24

41

56

97

Pulomerak

-

-

-

4.

Purwakarta

3

32

35

5.

Grogol

-

-

-

6.

Cilegon

-

-

-

7.

Jombang

31

62

93

8.

Cibeber

48

27

75

Jumlah

126

198

324

Sumber : Source :



87

Sosial Social

Tabel 4.1.14 Jumlah Siswa Kursus Menurut Jenis Kursus dan Jenis Kelamin Table Di Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Pupils by sex and kind of course

Jenis Kursus Laki-laki Male (1)

Jenis Kelamin Sex Perempuan Female

Jumlah Total

(2)

(3)

(4)

1.

Tatarias Pengantin

459

260

719

2.

Komputer

949

1 017

1 966

3.

Menjahit

2

149

151

4.

Hantaran

10

12

22

1 420

1 438

2 858


88



Sosial Social

Tabel Table

4.1.15 Nama Perguruan Tinggi Swasta di Kota Cilegon Tahun 2008 Number of University in Cilegon City, 2008

Nama Perguruan Tinggi University

(1) 1.

STIKOM Al Khaeriyah

2.

STIE Al Khaeriyah

3.

STIAI Al Khaeriyah

4.

STT Ilmu Komputer Insan Unggul

5.

STT Fatahillah

6.

STMIK Cilegon

7.

Politeknik Krakatau

8.

Akademi Farmasi

9.

Akademi Kebidanan Al Islah

10.

Akademi Kebidanan Salsabila

11.

Akademi Maritim Guna Nusantara

12.

Akademi Sekretari dan Manajemen Bhakti

Alamat Adress

(2) Jl. H. Enggus Arja No. 1 Citangkil Telp. (0254) 378388 Jl. H. Enggus Arja No. 1 Citangkil Telp. (0254) 376653 Jl. H. Enggus Arja No. 1 Citangkil Telp. (0254) 374485 Jl. SA Tirtayasa No. 146 Cilegon Telp. (0254) 396171 Jl. Griya Serdang Indah No. 229 Cilegon Telp. (0254) Jl. Lapangan Coklat Cilegon Telp. (0254) Komp. Bonakarta Blok B-07 Cilegon Telp. (0254) 388630-385268 Jl. Al Ishlah No. 2 Jombang Wetan Telp. (0254) 397339 Jl. Al Ishlah No. 2 Jombang Wetan Telp. (0254) 397339 Komp. Istana Cilegon No. 30-32 Cilego Telp. (0254) 377425 Jl. Raya Cilegon PCI Blok A3 No. 3-4 Telp. (0254) 380653 Jl. Paus Kav. Blok C No. 35 Cilegon Telp. (0254) 374020

Sumber : Dinas Pendidikan Provinsi Banten Source : Education Office of Banten Province Keterangan/Note: Data tidak tersedia Cilegon Dalam Angka / Cilegon in Figures 2009

89

Sosial Social

Tabel 4.1.16 Jumlah Mahasiswa Baru Pada Perguruan Tinggi di Kota Cilegon Table Number of New Student in university at Cilegon

Jenis Kelamin Sex Laki-laki Perempuan Jumlah Male Female Total

Nama Perguruan Tinggi University

(1)

50

(3)

(4)

1.

STIKOM Al Khaeriyah

2.

STIE Al Khaeriyah

75

76

151

3.

STIAI Al Khaeriyah

21

23

44

4.


95

98

193

5.

STT Fatahillah

-

-

-

6.

STMIK Cilegon

-

-

-

7.

Politeknik Krakatau

36

1

37

8.

Akademi Farmasi

10

4

14

9.


-

140

140

10.


-

51

51

11.


42

2

44

12.


70

145

215

n

n

(2)

27

77

Sumber : Dinas Pendidikan Provinsi Banten Source : Education Office of Banten Province Keterangan/No: Data tidak tersedia 90


Sosial Social

Tabel 4.1.17 Table

Jumlah Pengajar Tetap pada Perguruan Tinggi di Cilegon Tahun 2008 Number of lecturers in university of Cilegon City, 2008

Nama Perguruan Tinggi

Sarjana Bachelors

Magister Master

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

STIKOM Al Khaeriyah

8

4

12

2.

STIE Al Khaeriyah

20

21

41

3.

STIAI Al Khaeriyah

82

-

82

4.


26

13

39

5.

STT Fatahillah

-

-

-

6.

STMIK Cilegon

-

-

-

7.

Politeknik Krakatau

33

5

38

8.

Akademi Farmasi

12

2

14

9.


27

9

36

10.


29

4

33

11.


11

7

18

12.


6

-

6

Sumber : Dinas Pendidikan Provinsi Banten Source : Education Office of Banten Province Keterangan/Note: Data tidak tersedia Cilegon Dalam Angka / Cilegon in Figures 2009

91

Sosial Social

Tabel Table

4.1.18

Jumlah Pengajar Tidak Tetap pada Perguruan Tinggi di Cilegon Tahun2008 Number of lecturers in university of Cilegon City, 2008

Nama Perguruan Tinggi

Sarjana Magister Bachelors Master

(2)

(1)

(3)

Jumlah Total

(4)

1.

STIKOM Al Khaeriyah

12

-

2.

STIE Al Khaeriyah

13

17

3.

STIAI Al Khaeriyah

15

-

4.


26

3

5.

STT Fatahillah

-

-

6.

STMIK Cilegon

-

-

7.

Politeknik Krakatau

23

3

8.

Akademi Farmasi

7

-

9.


31

1

10.


33

3

11.


-

-

12.


8

7

12 30 15 29 26 7 32 36 15

Sumber : Dinas Pendidikan Provinsi Banten Source : Education Office of Banten Province Keterangan/Note : Data tidak tersedia 92


Sosial Social

Tabel 4.1.19 Jumlah Madrasah, Murid dan Guru Diniyah Table Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Number of Islamic Shools, Pupils and Teacher in Islamic Shools by District, 2008

Kecamatan District

Madrasah Islamic Schools

Murid Pupils

Negeri State

(1)

(2)

(3)

(4)

Guru / Teacher Honorer Jumlah Part Total Time (5)

(6)

1.

Ciwandan

29

4 411

24

369

393

2.

Citangkil

24

3 489

47

245

292

3.

Pulomerak

13

1 525

14

111

125

4.

Purwakarta

9

1 642

10

105

115

5.

Grogol

14

2 332

19

159

178

6.

Cilegon

15

2 212

14

163

177

7.

Jombang

11

1 664

9

115

124

8.

Cibeber

18

1 736

4

285

289

Jumlah

133

19 011

141

1 552

1 693

Sumber : Source :

Kantor Departemen Agama Kota Cilegon Departemen of Religious Office of Cilegon City


93

Sosial Social

Tabel 4.1.20 Jumlah Madrasah, Murid dan Guru Ibtidaiyah Table Menurut Kecamatan di Kota Cilego, 2008 Number of Islamic Shools, Pupils and Teacher in Primary Islamic Schools by District, 2008

Kecamatan District


Murid Pupils

Negeri State

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1.

Ciwandan

1

94

2

8

10

2.

Citangkil

2

321

2

22

24

3.

Pulomerak

2

585

13

20

33

4.

Purwakarta

1

162

-

13

13

5.

Grogol

1

138

-

16

16

6.

Cilegon

2

312

25

27

7.

Jombang

1

94

-

12

12

8.

Cibeber

1

135

-

11

11

Jumlah

11

1 841

19

127

146

Sumber : Source :

94

Guru / Teacher Honorer Jumlah Part Total Time

2



Sosial Social

Tabel 4.1.21 Jumlah Madrasah, Murid dan Guru Tsanawiyah Table Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Number of Islamic Shools, Pupils and Teacher in Junior Islamic High Schools by District, 2008

Kecamatan District


Murid Pupils

Negeri State

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Ciwandan

2.


(6)

11

1 937

7

289

296

Citangkil

7

1 675

35

141

176

3.

Pulomerak

2

657

20

17

37

4.

Purwakarta

4

1 332

26

143

169

5.

Grogol

4

1 035

6

111

117

6.

Cilegon

2

763

-

77

77

7.

Jombang

1

158

-

19

19

8.

Cibeber

5

1 674

5

170

175

Jumlah

36

9 231

99

967

1 066

Sumber : Source :



95

Sosial Social

Tabel 4.1.22 Jumlah Madrasah, Murid dan Guru Aliyah Table Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Number of Islamic Shools, Pupils and Teacher in Senior Islamic High Schools by District, 2008

Kecamatan District


Murid Pupils

Negeri State

(1)

(2)

(3)

(4)


(6)

1.

Ciwandan

5

637

3

114

117

2.

Citangkil

5

515

32

100

132

3.

Pulomerak

-

-

-

-

-

4.

Purwakarta

3

351

1

54

55

5.

Grogol

3

663

21

70

91

6.

Cilegon

2

371

1

48

49

7.

Jombang

-

-

-

-

-

8.

Cibeber

3

1 100

2

97

99

Jumlah

21

3 637

60

483

543

Sumber : Source :

96



Sosial Social

Tabel Table

4.2.1

Jumlah Sarana Kesehatan Masyarakat di Kota Cilegon, 2008 The Number of Public Health Facility in Cilegon, 2008

Rumah

RS

Kecamatan

Sakit

Bersalin

Puskesmas Puskesmas

District

Hospital

Maternity Hospital

Public Health Centre

(1)

(2)

(3)

(4)

Pembantu

Balai

Ass.istant Public Health Centre

Pengobatan Ass.istant Public Health Centre

(5)

(6)

1.

Ciwandan

-

-

1

1

4

2.

Citangkil

-

-

1

1

4

3.

Pulomerak

-

-

1

1

9

4.

Purwakarta

1

1

1

1

8

5.

Grogol

-

-

1

1

-

6.

Cilegon

1

1

1

1

5

7.

Jombang

1

1

1

1

5

8.

Cibeber

-

-

1

1

4

Jumlah

3

3

8

8

39

Sumber : Source :

Dinas Kesehatan Kota Cilegon Health Office of Cilegon City


97

Sosial Social

Tabel 4.2.1 Table

Lanjutan Continued

Puskesmas

Kecamatan District

Keliling Mobile Public Health Center

(1)

(7)

Posyandu

Pos Obat

Pondok

Jumlah

Pos

Integrated Desa Bersalin Kesehatan Servicing Village Maternity Desa Forum Dispensary Place

(8)

(9)

(10)

(11)

Total

(12)

1.

Ciwandan

1

36

2

1

1

47

2.

Citangkil

1

53

1

2

2

65

3.

Pulomerak

1

53

-

-

1

66

4.

Purwakarta

1

41

-

2

2

58

5.

Grogol

1

38

-

1

2

44

6.

Cilegon

1

34

3

2

-

49

7.

Jombang

1

43

-

1

4

58

8.

Cibeber

1

44

2

2

2

57

Jumlah

8

342

8

11

14

444

Sumber : Source :

98



Sosial Social

Tabel 4.2.2 Table

Jumlah Dokter dan Paramedis di Seluruh Puskesmas di Kota Cilegon, 2008 Number of Doctor and Medical Personel at Public Health Center in Cilegon, 2008

Kecamatan District

(1)

Dokter Dokter Umum Ahli General Doctor's Physician Specialist (2)

Dokter Gigi Paramedis Bidan Jumlah Dentist Medical Midwife Total Personnel

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1.

Ciwandan

1

-

2

6

10

19

2.

Citangkil

2

-

2

7

10

21

3.

Pulomerak

3

-

3

8

8

22

4.

Purwakarta

2

-

3

9

11

25

5.

Grogol

2

-

1

6

9

18

6.

Cilegon

4

-

1

8

8

21

7.

Jombang

2

-

1

9

8

20

8.

Cibeber

2

-

1

8

10

21

18 22 24

-

14 16 17

61 61 60

74 74 68

167 173 169

Jumlah

2008 2007 2006

Sumber : Source :



99

Sosial Social

Tabel 4.2.3 Table

Jumlah Bidan dan Dukun Bayi menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Number of Midwifes & Traditional Midwifes by District in Cilegon, 2008

Dukun Bayi Traditional Midwife Belum Terlatih Terlatih Not Trained Trained

Bidan Midwife

Kecamatan District

(1)

(2)

(4)

(3)

1.

Ciwandan

15

32

-

2.

Citangkil

27

14

-

3.

Pulomerak

26

14

4

4.

Purwakarta

12

5

-

5.

Grogol

12

12

-

6.

Cilegon

76

3

7

7.

Jombang

21

9

2

8.

Cibeber

32

12

13

221 122 46

101 78 77

26 26 25

Jumlah

Sumber : Source :

100

2008 2007 2006



Sosial Social

Tabel 4.2.4 Table

Jumlah Tenaga Medis Menurut Status di Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Medical Practitioner by Status in Cilegon, 2008

Status Tenaga Kerja Status Pemerintah Swasta TNI Government Private Armed Forced (2) (3) (4)

Tenaga Medis Practitioner

(1)

Jumlah Total

(6)

1.

Tenaga Medis Medical Personal

33

-

-

33

2.

Tenaga Paramedis Perawat Medical Nurse

61

-

-

61

3.

Tenaga Paramedis Non Perawat Medical Non Nurse

19

-

-

19

4.

Tenaga Non Perawat Non Medical Non Nurse

22

-

-

22

5.

Bidan Midwife

74

-

-

74

209 208 204

-

-

209 1 100 522

Jumlah

Sumber : Source :

2008 2007 2006



101

Sosial Social

Tabel 4.2.5 Table

Jumlah Dokter, Bidan dan Perawat yang Buka Praktek Pelayanan Kesehatan Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Number of Physicians, Midwifes, and Nurses who Open Their Practive by District in Cilegon, 2008

Kecamatan District

Dokter Physicians

Bidan Midwife

Perawat Nurses

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Ciwandan

3

15

6

24

2.

Citangkil

18

27

7

52

3.

Pulomerak

30

26

7

63

4.

Purwakarta

16

12

8

36

5.

Grogol

33

12

5

50

6.

Cilegon

68

76

7

151

7.

Jombang

37

21

7

65

8.

Cibeber

26

32

7

65

231 305 128

221 131 112

54 50

506 436 290

Jumlah

Sumber : Source :

102

2008 2007 2006



Sosial Social

Tabel 4.2.6 Table

Jumlah Tenaga Kesehatan Selain Dokter di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Cilegon, 2008 Number of Paramedics in General Hospital of Cilegon City

Uraian Description


(1) 1.

2.

3.

(2)

Sarjana Kesehatan - Farmasi - SKM

Paramedis Perawatan - AKPER - Bidan - Perawat - SPRG

Paramedis Non Perawatan - AKZI - SPPH - SAA - SMAK

4.

Tenaga Non Medis

5.

Paramedis Pembantu

Jumlah

Sumber : Source :

(3)

Jumlah Total

(4)

1 -

4 4

5 4

24 8 -

102 22 40 3

126 22 48 3

1 2 1

8 3 3 2

8 4 5 3

38

40

78

-

-

-

75

231

306

RSUD Kota Cilegon General Hospital of Cilegon City


103

Sosial Social

Tabel 4.2.7 Table

Jumlah Tenaga Kesehatan Selain Dokter di Rumah Sakit Krakatau Medika Cilegon, 2008 Number of Paramedics in Krakatau Medika Hospital

Uraian Description

(1) 1.

2.

3.

(2)

Sarjana Kesehatan - Farmasi - SKM

Paramedis Perawatan - AKPER - Bidan - SPK - D III

Paramedis Non Perawatan - AKZI - SAA - D III Analis - Lainnya

4.

Tenaga Non Medis

5.

Paramedis Pembantu

Jumlah

Sumber : Source :

104

Jenis Kelamin Sex Laki-laki Perempuan Male Female (3)

Jumlah Total

(4)

4

3 4

3 8

50

186

236

-

16 -

16 -

1 12 13 4

2 17 21 3

3 29 34 7

110

40

150

-

-

-

194

292

486

RS. Krakatau Medika Cilegon Krakatau Medika Hospital Of Cilegon City


Sosial Social

Tabel 4.2.8 Table

Jumlah Ibu Hamil dan Melahirkan serta Jumlah Bayi yang Dilahirkan Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2008 Number of Pregnant Women and Babies Born by District, 2008

Kecamatan District

Wanita Hamil Pregnant Women

Ibu yang Melahirkan Gave Birth

Bayi lahir Hidup Babies Born Alive

Bayi lahir Mati Babies Born Dead

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Ciwandan

967

842

808

5

2.

Citangkil

1 323

1 188

1 187

4

3.

Pulomerak

1 206

659

681

9

4.

Purwakarta

780

716

719

4

5.

Grogol

1 095

708

783

6

6.

Cilegon

819

776

779

7

7.

Jombang

1 177

1 085

990

7

8.

Cibeber

1 112

812

833

6

Jumlah

8 479

6 786

6 780

48

Sumber : Source :



105

Sosial Social

Tabel 4.2.9 Jumlah Bayi yang diimunisasi menurut Jenis Imunisasi Table di Kota Cilegon, 2008 Number of Babies Immunized by Kind of Immunization, 2008

DPT Kecamatan District

BCG

Hepatitis B3

(1)

(2)

(3)

1.

Ciwandan

2.

Citangkil

3.

(Diphteria/Parathypus/Tetanus) DPT 1 DPT 2 DPT 3

(4)

(5)

(6)

838

500

953

971

965

1 275

911

1 388

1 354

1 375

Pulomerak

786

653

852

872

791

4.

Purwakarta

805

769

816

790

800

5.

Grogol

692

589

664

672

656

6.

Cilegon

789

692

777

809

795

7.

Jombang

1 130

840

1 128

1 103

1 086

8.

Cibeber

760

388

819

794

758

7 075 7 656 7 698

5 342 7 504 6 747

7 397 8 257 7 636

7 365 7 953 7 372

7 226 7 504 7 240

Jumlah

Sumber : Source :

106

2008 2007 2006



Sosial Social

Tabel 4.2.9 Table

Lanjutan Continued

Kecamatan District

Campak Measeises

(1)

(2)

1.

Ciwandan

2.

Citangkil

3.

Polio Polio 1 Polio 1

Polio 2 Polio 2

Polio 3 Polio 3

Polio 4 Polio 4

(3)

(4)

(5)

(6)

836

972

1 023

1 023

1 010

1 440

1 492

1 399

1 319

1 389

Pulomerak

765

942

867

802

768

4.

Purwakarta

736

847

785

786

743

5.

Grogol

641

690

670

665

652

6.

Cilegon

767

809

773

795

795

7.

Jombang

1 092

1 178

1 183

1 101

1 084

8.

Cibeber

752

874

815

769

723

7 029 6 761 7 354

7 804 7 534 8 040

7 515 7 277 7 881

7 260 6 986 7 711

7 164 6 704 7 494

Jumlah

Sumber : Source :

2008 2007 2006



107

Sosial Social

Tabel 4.2.10 Jumlah Kunjungan Neonatus dan Bayi di Puskesmas Table di Kota Cilegon, 2008 Number of Visited in Public Health in Cilegon City

Neonatus 0-28 hari

Kecamatan District

Jumlah

(1)

Jumlah Kunjungan

(2)

(3)

Bayi 1-11 Bulan Jumlah

(4)

Jumlah Kunjungan (5)

1.

Ciwandan

677

677

967

744

2.

Citangkil

933

933

1 336

1 166

3.

Pulomerak

656

656

950

623

4.

Purwakarta

653

653

958

677

5.

Grogol

703

703

708

738

6.

Cilegon

913

913

756

680

7.

Jombang

920

920

1 199

1 006

8.

Cibeber

873

873

867

604

Jumlah

6 328

6 328

7 741

6 238

Sumber : Source :

108



Sosial Social

Tabel 4.2.11 Jumlah Kunjungan Rawat Jalan Menurut Jenis Penyakit Table yang Diderita di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Cilegon, 2008 Number of Visited by Kind of Deases patient in General Hospital

Nama Penyakit Name of Deases (1)

Tahun/Year 2007

2008

(2)

(3)

1 Diare

586

466

2 Tifoid

642

341

3 TB Paru BTA+

-

-

4 TB Paru Klinis

4 737

5 331

27

13

1

1

5 Kusta PB 6 Batuk Rejan 7 Tetanus

5

2

8 Campak

17

23

9 Hepatitis

73

98

10 DBD (DHF)

-

-

11 Malaria Falciparum

-

-

12 Malaria Virak

-

-

13 Malaria Klinis

9

-

14 Infeksi Gonorho

4

8

15 Infeksi Saluran Pernapasan Atas

1 713

2 121

16 Pneumonia

325

742

17 Bronchitis

171

459

18 Influenza 19 Penyakit Lainnya

Jumlah

Sumber : Source :

8

3

34 763

29 848

43 081

39 456

RSUD Kota Cilegon General Hospital Of Cilegon City


109

Sosial Social

Tabel 4.2.12 Jumlah Kasus Baru Rawat Jalan Menurut Jenis Penyakit Table yang Diderita di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Cilegon, 2008 Number of New Cases By Kind of Deases in General Hospital

Nama Penyakit Name of Deases

Tahun/Year

(1) 1 Diare

2007

2008

(2)

(3)

317

2 Disentri 3 Tifoid 4 TB Paru BTA

200

-

-

214

120

-

-

412

456

6 Kusta PB

5

5

5 TB Paru Klinis 7 Batuk Rejan

-

-

8 Tetanus

-

1

9 Campak

12

15

10 Hepatitis

5

18

11 DBD (DHF)

-

-

12 Malaria Klinis

2

-

13 Sifilis

-

-

14 Infeksi Gonorho

4

3


811

844

16 Pneumonia

124

272

17 Bronchitis

105

197


Jumlah

Sumber : Source :

110

1

1

15 944

16 561

17 956

18 693

RSUD Kota Cilegon General Hospital Of Cilegon City


Sosial Social

Tabel 4.2.13 Jumlah Pasien Rawat Inap Menurut Jenis Penyakit yang Diderita di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Cilegon, 2008 Table Number of Patient By Kind Of Deases in General Hospital


Tahun / Year 2007

2008

(2)

(3)

1

Diare

872

986

2

Disentri

3

Tifoid

4

TB Paru BTA

5

TB Paru Klinis

6

Kusta PB

-

1

7

Batuk Rejan

6

1

8

Tetanus

15

8

9

Campak

1

13

1 039

-

-

647

378

4

-

413

10

Hepatitis

1 038

7

11

DBD (DHF)

4

355

12

Malaria Klinis

1

5

13

Sifilis

15

-

14

Infeksi Gonorho

15

Infeksi Saluran Pernapasan Atas

16

Pneumonia

17

Bronchitis

18

Influenza

19

-

-

34

63

293

353

23

27

-

-

Penyakit Lainnya

5 338

6 155

Jumlah

9 057

9 038

Sumber : Source :

RSUD Kota Cilegon General Hospital of Cilegon City


111

Sosial Social

Tabel 4.2.14 Jumlah Kunjungan Rawat Jalan Menurut Jenis Penyakit yang Diderita di RS. Krakatau Medika, 2008 Table Number of Visited By Kind Of Deases in Krakatau Medika Hospital

Tahun / Year


2007

2008

(2)

(3)

4 970

2 732

1

Diare

2

Disentri

3

Tifoid

4

TB Paru BTA

5

TB Paru Klinis

6 7 8

Tetanus

5

5

9

Campak

132

111

140

71

2 415

1 886

1

2

1 947

2 180

Kusta MB

17

30

Batuk Rejan

26

36

10

Hepatitis

998

785

11

DBD (DHF)

803

450

12

Malaria Klinis

13

Sifilis

14

Gonorho

15

Infeksi Saluran Pernapasan Atas

16

Pneumonia

17

Bronchitis

2

-

2

-

12

8

23 440

18 020

305

220

1 494

1 162

18

Influenza

131

140

19

Penyakit Lainnya

198 939

196 945

Jumlah

235 779

224 783

Sumber : Source :

112

RS. Krakatau Medika Cilegon Krakatau Medika Hospital Cilegon


Sosial Social

Tabel 4.2.15 Jumlah Kunjungan Rawat Inap Menurut Jenis Penyakit Table yang Diderita di RS. Krakatau Medika, 2008 Number of Visited By Kind of Deases in Krakatau Medika Hospital

Nama Penyakit Name of Deases

2007

2008

(1)

(2)

(3)

1 215

1 144

Tahun

1 Diare 2 Disentri 3 Tifoid 4 TB Paru BTA 5 TB Paru Klinis

82

76

1 913

1 721

-

-

223

228

6 Kusta MB

-

-

7 Batuk Rejan

2

1

8 Tetanus

4

6

9 Campak

28

32

10 Hepatitis 11 DBD (DHF) 12 Malaria Klinis

144

80

1 237

732

-

-

13 Sifilis

-

-

14 Infeksi Gonorho

1

-


593

644

16 Pneumonia

233

289

17 Bronchitis

165

145


Jumlah

Sumber : Source :

-

-

11 437

14 369

17 277

19 467

RS. Krakatau Medika Cilegon Krakatau Medika Hospital Cilegon


113

Sosial Social

Tabel 4.2.16 Jumlah Pasien Rawat Inap di RSUD Kota Cilegon dan Table Penanggulangannya di Kota Cilegon, 2008 Number Of Patient in General Hospital in Cilegon, 2008

Jenis Penyakit Kind of Deases

Jumlah Pasien Patients

Dapat Disembuhkan Can be Cure

Belum Sembuh Not Yet Well

Meninggal Dunia Dead

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Saluran Pernapas Akut

117

104

13

-

2.

Kulit dan Jaringan Bawah Kuli

84

67

17

-

3.

Demam Berdarah

355

325

23

7

4.

Diare

986

883

102

1

5.

Malaria

-

-

-

-

6

Penyakit Rongga Mulut

27

26

1

-

1 405

156

8

Jumlah

Sumber : Source :

114

#####

Rumah Sakit Umum Daerah Kota Cilegon General Hospital of Cilegon City


Sosial Social

Tabel 4.2.17 Jumlah Akseptor Baru Keluarga Berencana (KB) Table Menurut Penggunaan Alat Kontrasepsi di Kota Cilegon, 2008 Number of Family Planning's New Acceptors by Contraception Method

Alat Kontrasepsi Contraceptive Method

Kecamatan District

IUD

MOP

MOW

IUD

Operation

Operation

(2)

(3)

(4)

(1)

1.

Ciwandan

12

2.

Citangkil

57

3.

Pulomerak

22

4.

Purwakarta

15

5.

Grogol

6.

(5)

5

173

2

5

145

3

5

120

-

1

96

8

-

8

111

Cilegon

78

-

16

55

7.

Jombang

71

-

10

121

8.

Cibeber

57

-

4

93

320 310 529

-

54 45 11

914 1 054 1 242

Jumlah

Sumber : Source :

2008 2007 2006

-

Implant

5 1

BKBPP Kota Cilegon BKBPP of Cilegon City


115

Sosial Social



Kecamatan District

(1)

Suntikan

Pil

Kondom

Injection

Pil

Condom

(6)

(7)

(8)

OV

Jumlah Total

(9)

(10)

1.

Ciwandan

726

421

2

-

1 339

2.

Citangkil

689

389

19

-

1 306

3.

Pulomerak

702

419

20

-

1 291

4.

Purwakarta

579

494

11

-

1 196

5.

Grogol

495

222

2

-

846

6.

Cilegon

474

341

14

-

978

7.

Jombang

720

188

13

-

1 123

8.

Cibeber

595

444

12

-

1 205

4 980 4 095 3 669

2 918 2 299 2 011

93 66 24

-

9 284 6 460 7 487

Jumlah

Sumber : Source :

116

2008 2007 2006



Sosial Social

Tabel 4.2.18 Jumlah Akseptor Aktif Keluarga Berencana (KB) Table Menurut Penggunaan Alat Kontrasepsi di Kota Cilegon, 2008 Number of Family Planning's Cur User Active Acceptors by Contraception Method in Cilegon, 2008


Kecamatan District

IUD

MOP

MOW

IUD

Operation

Operation

(2)

(3)

(4)

(1)

Implant

(5)

1.

Ciwandan

251

24

51

407

2.

Citangkil

274

17

136

418

3.

Pulomerak

383

23

197

882

4.

Purwakarta

341

40

83

381

5.

Grogol

48

3

33

196

6.

Cilegon

823

21

322

379

7.

Jombang

739

13

130

412

8.

Cibeber

593

8

84

325

3 452 2 600 3 210

149 137 150

1 036 1 025 1 016

3 400 3 065 2 879

Jumlah

Sumber : Source :

2008 2007 2006



117

Sosial Social



Kecamatan District

(1)

Suntikan

Pil

Kondom

Injection

Pil

Condom

(6)

(7)

(8)

OV

Jumlah Total

(9)

(10)

1.

Ciwandan

3 577

1 028

6

-

5 344

2.

Citangkil

6 139

1 183

35

-

8 202

3.

Pulomerak

3 823

1 174

85

-

6 567

4.

Purwakarta

3 049

965

34

-

4 893

5.

Grogol

3 714

761

14

-

4 769

6.

Cilegon

2 864

963

74

-

5 446

7.

Jombang

4 185

1 279

60

-

6 818

8.

Cibeber

3 547

1 680

54

-

6 291

30 898 26 436 25 797

9 033 6 657 7 160

362 291 287

-

48 330 33 384 43 310

Jumlah

Sumber : Source :

118

2008 2007 2006



Sosial Social

Tabel 4.2.19 Jumlah Tempat Pelayanan Keluarga Berencana (KB) yang Table Dimanfaatkan oleh Akseptor Baru Menurut Kecamatan, 2008 Number of Family Planning Facilities Consulted by New Acceptor

Kecamatan District

(1)

KKB

PKBRS

Pos KB Desa

Family Planning Clinic

Clinic Adviser Staff

Village Family Planning Post

(2)

(3)

(4)

Jumlah Total

(5)

1.

Ciwandan

1

-

6

7

2.

Citangkil

1

-

9

10

3.

Pulomerak

2

-

5

7

4.

Purwakarta

2

7

10

5.

Grogol

1

-

4

5

6.

Cilegon

3

-

6

9

7.

Jombang

3

7

11

8.

Cibeber

2

7

9

51 51 50

68 66 66

Jumlah

Sumber : Source :

2008 2007 2006

15 14 15

1

1

2 1 1



119

Sosial Social

Tabel 4.2.20 Pencapaian Target Akseptor Baru Keluarga Berencana Table Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Target and Realization of Acceptor By District

Kecamatan District

Target

Realisasi

Target

Realization

Persentase Percentage

(1)

(2)

(3)

(4)

1 177

1 339

113.76

974

1 306

134.09

1.

Ciwandan

2.

Citangkil

3.

Pulomerak

1 063

1 291

121.45

4.

Purwakarta

939

1 196

127.37

5.

Grogol

819

846

103.30

6.

Cilegon

981

978

99.69

7.

Jombang

1 050

1 123

106.95

8.

Cibeber

1 191

1 205

101.18

8 194 8 951 6 951

9 284 7 869 7 487

113.30 87.91 107.71

Jumlah

Sumber : Source :

120

2008 2007 2006



Sosial Social

Tabel 4.2.21 Perkembangan Institusi Masyarakat Sebagai Pengelola Table GKBN di Lapangan di Kota Cilegon, 2008 Number of Public Institution By GKBN in Cilegon City

Kecamatan District

PPKBD

SUB PPKBD

Bina Keluarga Remaja

Kelompok UPPKS

Kelompok BKB

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1.

Ciwandan

6

38

7

-

7

2.

Citangkil

9

47

1

2

7

3.

Pulomerak

5

26

-

2

4

4.

Purwakarta

7

36

1

6

7

5.

Grogol

4

21

-

5

4

6.

Cilegon

6

28

2

20

5

7.

Jombang

7

45

2

3

5

8.

Cibeber

7

34

4

4

4

Jumlah

51

275

17

42

43

Sumber : Source :



121

Sosial Social

Tabel 4.2.22 Jumlah Kelompok dan Kegiatan Keluarga Berencana (KB) Table Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Number of Group and Activity of Family Planning by District in Cilegon, 20

Kecamatan District

UPPKS

(1)

(2)

Kelompok Group BKB BKR

(3)

BKL

(4)

(5)

1.

Ciwandan

-

7

7

7

2.

Citangkil

2

7

1

2

3.

Pulomerak

2

4

-

4

4.

Purwakarta

6

7

1

3

5.

Grogol

5

4

-

1

6.

Cilegon

20

5

2

3

7.

Jombang

3

5

2

4

8.

Cibeber

4

4

4

4

42 43 39

43 44 46

17 17 -

28 24 -

Jumlah

Sumber : Source :

122

2008 2007 2006



Sosial Social

Tabel 4.2.23 Jumlah Petugas Lapangan Pelayanan KB Table Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Number of Services of KB by District

Kecamatan District

UPT BKBPP

Medis

(1)

(2)

(3)

PLKB Non Medis

(4)

Jumlah

(5)

1.

Ciwandan

1

-

3

4

2.

Citangkil

1

-

3

4

3.

Pulomerak

1

-

4

5

4.

Purwakarta

1

-

2

3

5.

Grogol

1

-

2

3

6.

Cilegon

1

-

2

3

7.

Jombang

1

-

2

3

8.

Cibeber

1

-

3

4

8 8 8

85

21 22 39

29 30 132

Jumlah

Sumber : Source :

2008 2007 2006



123

Sosial Social

Tabel 4.2.24 Jumlah Penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Tahun 2009 Table Menurut Kecamatan di Kota Cilegon Number of Household accept BLT by District

Kecamatan District

Hampir Miskin

Miskin

Sangat Miskin

Jumlah

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Ciwandan

2 004

780

100

2 884

2.

Citangkil

2 500

1 035

515

4 050

3.

Pulomerak

2 051

585

61

2 697

4.

Purwakarta

1 394

736

32

2 162

5.

Grogol

1 142

493

128

1 763

6.

Cilegon

1 170

635

104

1 909

7.

Jombang

2 433

715

50

3 198

8.

Cibeber

1 350

812

77

2 239

Jumlah

14 044

5 791

1 067

20 902

Sumber : Source :

124

PSE'05 - BPS Kota Cilegon PSE'05 - BPS Statistics of Cilegon City


Sosial Social

Tabel 4.3.1 Table

Jumlah Tempat Peribadatan yang ada di Kota Cilegon Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Number Of Places Of Worship by District in Cilegon City

Kecamatan

Masjid/ Surau

District

Mosque/

Mushalla Mushals

Langgar Gereja Langgar Church of

Vihara Vihara

Jumlah Total

(6)

(7)

Surau (1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Ciwandan

64

-

44

-

-

-

2.

Citangkil

72

-

79

-

-

-

3.

Pulomerak

49

14

48

-

-

-

4.

Purwakarta

33

2

10

-

-

-

5.

Grogol

45

7

37

-

-

-

6.

Cilegon

32

1

33

-

-

-

7.

Jombang

38

11

60

-

-

-

8.

Cibeber

42

41

18

-

-

-

Jumlah

375

76

329

-

-

-

Sumber : Source :

Kantor Departemen Agama Kota Cilegon Departement of Religious Office of Cilegon City


125

Sosial Social

Tabel 4.3.2 Table

Persentase Jumlah Pemeluk Agama Menurut Kecamatan di kota Cilegon 2008 Percentage of Population Religious By District in Cilegon City

Agama yang dianut masyarakat Kind of Worship

Kecamatan Islam

Protestan

Katho-lik

Hindu

Budha

Kong Hucu

Lainnya

Jumlah

Islam

Protestan

Catholic

Hindu

Budha

Kong Hucu

Others

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1.

Ciwandan

95.54

2.10

0.93

1.32

0.07

2.

Citangkil

97.23

1.74

0.55

0.33

0.15

3.

Pulomerak

96.84

2.23

0.64

0.17

0.10

0.01

0.01

100.00

4.

Purwakarta

99.86

0.07

0.01

0.01

0.01

0.03

0.01

100.00

5.

Grogol

98.06

1.37

0.37

0.12

0.06

0.03

6.

Cilegon

99.09

0.69

0.09

0.06

0.06

7.

Jombang

96.85

2.01

0.71

0.29

0.08

0.04

8.

Cibeber

98.28

1.48

0.19

0.01

0.02

0.02

97.68

1.48

0.44

0.32

0.06

0.02

District

Kota Cilegon

Sumber : Source :

126

0.03

-

-

0.00

-

100.00

100.00

-

100.00

-

100.00

0.02

-

0.00

100.00

100.00

100.00

Kantor Departemen Agama Kota Cilegon Departement of Religious Office of Cilegon City


Sosial Social

Tabel 4.3.3 Table

Jumlah Orang yang Melaksanakan Qurban dan Hewan yang dikorbankan Menurut Jenis Ternak di Kota Cilegon, 2008 Number of People Who Carried Out By District

Kecamatan District

(1)

Orang yang Orang yang Berqurban Menerima Person Qurban

who Carried Out (2)

Receiver

(3)

Jenis Hewan Qurban Kerbau Sapi Domba Jumlah Buffaloes Cows Goats Total

(4)

(5)

(6)

(7)

1.

Ciwandan

322

11 270

24

1

147

172

2.

Citangkil

490

17 150

18

1

322

341

3.

Pulomerak

531

19 607

21

6

402

429

4.

Purwakarta

525

9 525

15

14

370

399

5.

Grogol

329

5 705

15

15

154

184

6.

Cilegon

570

8 113

34

8

439

481

7.

Jombang

340

6 171

31

7

400

438

8.

Cibeber

406

8 515

8

19

502

529

Jumlah

3 513

86 056

166

71

2 736

2 973

Sumber : Source :

Kantor Departemen Agama Kota Cilegon Departement Of Religious Office of Cilegon City


127

Sosial Social

Tabel 4.3.4 Table

Jumlah Lapangan Tempat Melaksanakan Sembahyang Hari Raya Idhul Fitri dan Idhul Adha di Kota Cilegon, 2008 Number of Islamic Shools, Pupils and Teacher in Primary Islamic Schools by District, 2008

Kecamatan District

(1)

Jumlah Lapangan Idhul Fitri

Infaq (Rp)

Idhul Adha

Infaq (Rp)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Ciwandan

1

6 550 000

1

7 500 000

2.

Citangkil

1

7 100 000

1

8 750 000

3.

Pulomerak

1

8 250 000

1

9 000 000

4.

Purwakarta

2

9 650 000

2

11 500 000

5.

Grogol

1

6 750 000

1

7 600 000

6.

Cilegon

-

-

-

-

7.

Jombang

-

-

-

-

8.

Cibeber

1

6 570 000

1

7 250 000

Jumlah

7

44 870 000

7

51 600 000

Sumber : Source :

128

Kantor Departemen Agama Kota Cilegon Departement Of Religious Office of Cilegon City


Sosial Social

Tabel 4.3.5 Table

Jumlah Jemaah Haji Menurut Keadaan Setelah Menunaikan Ibadah Haji di Kota cilegon, 2008 Number of Haji Pilgrim Arrive to Cilegon City

Kembali Dengan Selamat

Meninggal Dunia

Tinggal di Mekah

Jumlah

Kecamatan District

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Ciwandan

2.

Citangkil

3.

44

-

-

44

106

-

-

106

Pulomerak

36

-

-

36

4.

Purwakarta

94

-

-

94

5.

Grogol

52

-

-

52

6.

Cilegon

129

1

-

130

7.

Jombang

91

1

-

92

8.

Cibeber

99

1

-

100

Jumlah

651

3

-

654

Sumber : Source :

Kantor Departemen Agama Kota Cilegon Religion Departement Office of Cilegon City


129

Sosial Social

Tabel 4.3.6 Table

Jumlah Jemaah Haji yang Berangkat Ke Tanah Suci Mekah Menurut Status Pekerjaan di Kota Cilegon, 2008 Number of Haji Pilgrim Departure to Mecca by Status of Occupation in Cilegon, 2008

Kecamatan District

(1)

Petani Farmer

Pegawai Negeri Civil Servant

(2)

BUMN

(3)

1.

Ciwandan

4

2.

Citangkil

3.

Pelajar Student

BUMN

(4)

(5)

4

1

-

-

16

18

-

Pulomerak

-

4

3

-

4.

Purwakarta

1

3

38

-

5.

Grogol

-

7

1

-

6.

Cilegon

4

9

47

-

7.

Jombang

-

6

11

-

8.

Cibeber

2

9

12

-

Jumlah

11

58

131

-

Sumber : Source :

130



Sosial Social

Tabel 4.3.6 Table

Lanjutan Continued

Kecamatan District

(1)

Pedagang Wiraswasta Enter Traders

Lainnya Others

Jumlah Total

(8)

(9)

Preneurship

(6)

(7)

1.

Ciwandan

-

13

22

44

2.

Citangkil

3

23

46

106

3.

Pulomerak

10

4

15

36

4.

Purwakarta

3

6

43

94

5.

Grogol

3

15

26

52

6.

Cilegon

-

19

51

130

7.

Jombang

6

23

46

92

8.

Cibeber

-

27

50

100

Jumlah

25

130

299

654

Sumber : Source :



131

Sosial Social

Tabel 4.3.7 Table

Jumlah Jemaah Haji yang Berangkat Ke Tanah Suci Mekah Menurut Tingkat Pendidikan di Kota Cilegon, 2008 Number of Haji Pilgrim Departure to Mecca by Educational Level in Cilegon, 2008

Kecamatan District

(1)

Tidak Sekolah

SD

SLTP

SLTA

Sarjana Jumlah

Yunior High School

Senior High School

Master Graduate

Total

Un Schooling

Elementary School

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1.

Ciwandan

-

14

5

12

13

44

2.

Citangkil

-

26

9

48

23

106

3.

Pulomerak

-

10

3

13

10

36

4.

Purwakarta

-

9

10

38

37

94

5.

Grogol

-

9

9

15

19

52

6.

Cilegon

-

11

17

67

35

130

7.

Jombang

-

8

9

43

32

92

8.

Cibeber

-

13

14

32

41

100

Jumlah

-

100

76

268

210

654

Sumber : Source :

132



Sosial Social

Tabel 4.4.1 Table

Rekapitulasi Produksi Sertifikat Badan Pertanahan Nasional Di Kota Cilegon, 2008 Recapitulation of Production Certificate by National Land Affair Board in Cilegon, 2008

Hak Milik

Hak Guna Usaha

Hak Guna Bangunan

Hak Pakai

Kecamatan District

Bidang

Luas (ha)

Bidang

Luas (ha)

Bidang

Luas (ha)

Bidang

Luas (ha)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

1. Ciwandan

11 596

1 514

-

-

580

231

13

303

2. Citangkil

11 972

1 045

-

-

2 470

540

31

425

3. Pulomerak

18 265

1 630

-

-

548

412

46

3 317

4. Purwakarta

10 659

1 480

-

-

1 150

523

16

3 840

5. Grogol

11 457

1 375

-

-

1 160

420

45

3 162

6. Cilegon

10 932

1 825

-

-

1 442

320

14

3 815

7. Jombang

14 324

1 921

-

-

2 729

4 545

92

3 620

2 596

2 066

-

-

2 204

487

87

3 216

91 801

12 856

-

-

12 283

7 478

344

21 698

8. Cibeber

Kota Cilegon

Sumber : Source :

Badan Pertanahan Nasional Kota Cilegon National Land Board of Cilegon City


133

Sosial Social

Tabel 4.4.1 Table

Lanjutan Continued

Hak Pengelolaan Bidang

Luas (ha)

Bidang

Luas (ha)

(1)

(10)

(11)

(12)

(13)

1. Ciwandan

Tanah Wakaf

Hak Sarusun

Kecamatan District

Jumlah

Bidang Luas (ha)

(14)

(15)

Bidang

Luas (ha)

(16)

(17)

14

71

-

-

15

32

12 218

17 856

2. Citangkil

1

148

-

-

12

45

14 486

16 468

3. Pulomerak

4

109

-

-

12

41

18 875

209 017

4. Purwakarta

-

-

646

208

10

31

12 481

204 658

5. Grogol

2

68

-

-

8

38

12 672

183 722

6. Cilegon

-

-

-

-

7

52

12 395

218 835

7. Jombang

3

61

-

-

30

21

17 178

24 194

8. Cibeber

4

48

-

-

14

303

14 905

52 906

28

505

646

208

108

563

115 210

927 656

Kota Cilegon

Sumber : Source :

134

Badan Pertanahan Nasional Kota Cilegon National Land Board of Cilegon City


Sosial Social

Tabel 4.4.2 Table

Jumlah Surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) yang Dikeluarkan Menurut Jenisnya per Bulan di Kota Cilegon, 2008 Number of application received for clarification of building in Cilegon City

Bulan Month

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Januari January Pebruari February Maret March April April Mei May Juni June Juli July Agustus August September September Oktober October Nopember November Desember December

Jumlah /Total

Sumber : Source

Hunian Rumah Tinggal

Usaha/ Toko

Sosial

Gedung Negara

(2)

(3)

(4)

(5)

62

7

-

-

8

2

-

-

-

1

-

-

4

4

-

-

7

12

-

-

14

5

-

-

5

8

-

-

41

3

-

-

64

5

-

-

5

3

-

-

4

4

-

-

6

2

-

-

220

56

-

-

Dinas Tata Kota - Kota Cilegon City Arrangement Service of Cilegon City


135

Sosial Social

Tabel 4.4.2 Table

Lanjutan Continued

Bulan Month

Lain-

Industri/

Kantor

Lain

Pabrik

Pemerintah

Tower

Jumlah Total

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Jumlah /Total

Sumber : Source

136

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

-

8

1

6

84

-

1

-

1

12

-

1

1

-

3

-

3

-

-

11

-

1

1

-

21

-

3

-

-

22

-

4

-

-

17

-

6

-

9

59

-

5

1

-

75

-

1

-

-

9

-

1

-

-

9

-

-

1

-

9

-

34

5

16

331

Dinas Tata Kota - Kota Cilegon City Arrangement Service of Cilegon City


Sosial Social

Tabel 4.4.3 Table

Banyaknya Keluarga yang menjadi Korban Bencana Alam Menurut Jenisnya yang Terjadi di Kota Cilegon, 2008 Victims of Disaster By District in Cilegon City

Kecamatan District

Banjir Floud

(1)

(2)

1.

Ciwandan

2.

Citangkil

3.

Pulomerak

4.

Purwakarta

5.

Grogol

6.

Cilegon

7.

Jombang

8.

Korban Keluarga Angin Kebakaran Topan Lainnya Fire HurriOthers cane (3)

(4)

(5)

Jumlah Total

(6)

145

-

-

-

145

-

-

-

-

-

1 165

-

-

5

129

-

-

-

129

-

1

-

-

1

-

-

-

-

-

334

1

-

-

335

Cibeber

129

1

-

-

130

Jumlah

1 902

3

-

5

Sumber : Source

1 170

1 910

Dinas Sosial Kota Cilegon Social Office Of Cilegon City


137

Sosial Social

Tabel 4.4.4 Table

Banyaknya Kerugian Akibat Bencana Alam Per Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Number of Material Losses of Disaster By District in Cilegon City

Kecamatan District

(1)

Korban Jiwa Human Victim Meninggal Menderita (KK) (2)

(3)

Kerugian Materi Material Losses Rumah Sawah/ Ladang (4)

(5)

1.

Ciwandan

-

145

-

-

2.

Citangkil

-

-

-

-

3.

Pulomerak

-

1 165

5

-

4.

Purwakarta

-

129

-

-

5.

Grogol

-

-

-

-

6.

Cilegon

-

-

-

-

7.

Jombang

-

334

-

-

8.

Cibeber

-

129

-

-

Jumlah

-

1 902

5

-

Sumber : Source

138

Dinas Sosial Kota Cilegon Social Office Of Cilegon City


Sosial Social

Tabel 4.4.5 Table

Banyaknya Permasalahan Sosial Menurut Jenisnya Di Kota Cilegon Tahun 2008 Number of People with Social Problem By District

Kecamatan District

Anak Terlantar Neglected Children

Penyandang Cacat Handicaped Person

Lansia/ Jompo Decrepit

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Ciwandan

70

279

670

2.

Citangkil

60

189

508

3.

Pulomerak

185

122

307

4.

Purwakarta

-

232

660

5.

Grogol

180

116

240

6.

Cilegon

103

60

332

7.

Jombang

130

120

242

8.

Cibeber

172

163

452

Jumlah

900

1 281

3 411

Sumber : Source

Dinas Sosial Kota Cilegon Social Office of Cilegon City


139

Sosial Social

Tabel 4.4.5 Table

Lanjutan Continued

Kecamatan District

Anak Nakal Naughty Children

Gelandangan Pengemis Beggar

Korban Narkotika Narkotic Abuse

Jumlah Total

(1)

(5)

(6)

(7)

(8)

1.

Ciwandan

15

10

-

1 044

2.

Citangkil

84

41

-

882

3.

Pulomerak

296

60

12

982

4.

Purwakarta

-

199

5

1 096

5.

Grogol

14

30

34

614

6.

Cilegon

53

57

-

605

7.

Jombang

81

38

-

611

8.

Cibeber

8

47

-

842

Jumlah

551

482

51

Sumber : Source

140

6 676

Dinas Sosial Kota Cilegon Social Office of Cilegon City


Sosial Social

Tabel 4.4.6 Table

Banyaknya Peristiwa yang dilaporkan menurut jenisnya yang Terjadi Selama Tahun 2007-2008 Number of Crime Reported by Type of Crime in Cilegon City

Jenis Kejadian Kind of Incident

2007

2008

(1)

(2)

(3)

1.

Curi Keras

16

23

2.

Curi Berat

130

108

3.

Curi Kendaraan Bermotor

88

95

4.

Curi Biasa

37

12

5.

Aniaya Berat

19

20

6.

Penggelapan

33

20

7.

Penipuan

38

25

8.

Perjudian

12

30

9.

Pembunuhan

2

2

10.

Uang Palsu

-

-

11.

Pemerasan

3

1

12.

Perkosaan

3

1

13.

Narkoba

18

10

14.

Kebakaran

18

1

15.

Lain-lain

35

38

452

386


Polres Kota Cilegon District Police Command of Cilegon City


141

Sosial Social

Tabel 4.4.7 Table

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas dan Jumlah Korban Menurut Kondisinya di Kota Cilegon tahun 2008 Number of Traffic Accident by Victim in Cilegon City

Bulan Month

Banyaknya Kejadian Number of Accident

Meninggal Dead

(1)

(2)

(3)


Jumlah

Sumber : Source :

142

2008 2007 2006

Jumlah Korban Casualty Luka Ringan Luka Berat Not Seriously Seriously injured injured

(4)

(5)

6

3

4

5

2

-

5

2

7

3

1

3

7

-

-

10

7

-

3

7

1

-

-

1

9

-

5

9

2

2

-

-

4

1

5

2

4

-

5

5

2

-

1

2

2

-

12

4

53 115 163

9 28 27

41 105 252

50 104 139

Polres Kota Cilegon District Police Command of Cilegon City


Sosial Social

Tabel 4.4.8 Table

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Banyaknya Perkara Pidana yang Ditangani Pengadilan Negeri Serang Untuk Kasus dari Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Criminal Case Solved by State Court in Cilegon City

Bulan Month

Sisa Bulan Lalu

(1)

(2)


Jumlah Perkara Masuk Putus Bulan Bulan Ini Ini (4)

(5)

32

18

2

50

50

22

14

72

72

10

9

73

73

38

20

91

91

28

20

123

123

17

15

138

138

27

17

151

151

23

19

165

165

24

19

169

169

25

10

174

174

10

10

169

169

24

18

176

266

173

Jumlah

Sumber : Source

(3)

Sisa Bulan Ini

Kantor Pengadilan Negeri Serang State Court of Serang City


143

Sosial Social

Tabel 4.4.9 Table

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Banyaknya Perkara Perdata yang Ditangani Pengadilan Negeri Serang Untuk Kasus dari Kota Cilegon Tahun 2008 Number of Civil Case Solved By State Court in Cilegon City

Bulan Month

Sisa Bulan Lalu

(1)

(2)


Jumlah Perkara Masuk Putus Bulan Bulan Ini Ini (3)

144

(5)

14

6

-

20

20

1

1

21

2

3

21 23

23

1

1

24

24

-

1

24

24

2

-

26

26

1

1

27

27

1

2

28

28

1

2

29

29

-

2

29

29

-

-

29

29

-

-

29

15

13

Jumlah

Sumber : Source

(4)

Sisa Bulan Ini



Sosial Social

Tabel 4.4.10 Banyaknya Putusan yang Dikeluarkan Pengadilan Negeri Serang Table Untuk Kasus dari Kota Cilegon, 2007 Number of case solved by state court in Cilegon City

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Bulan Month

Kurang dari 1 Bulan

(1)

(2)

Lama Hukuman dan Denda 1-5 6 - 11 1-4 Bulan Bulan Tahun

(3)

(4)

(5)


-

11

10

8

-

5

11

5

-

7

5

6

-

13

10

7

-

8

15

4

-

9

5

3

-

11

11

6

-

7

6

5

-

3

10

3

-

4

2

3

-

6

7

4

-

8

5

-

Jumlah

-

92

97

Sumber : Source

54



145

Sosial Social


1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Bulan Month

Lebih dari 4 Tahun

(1)

(6)

Januari January Pebruari February Maret March April April Mei May Juni June Juli July Agustus August September September Oktober October Nopember November Desember December Jumlah

Sumber : Source

146

Lama Hukuman dan Denda Masa Dibebaskan Percobaan

(7)

(8)

Denda

(9)

2

-

-

3

1

-

-

4

1

-

-

1

-

2

-

1

1

-

-

3

4

-

-

5

1

1

-

4

1

-

-

1

-

-

1

2

-

-

-

-

-

-

-

3

-

-

-

-

11

3

1

27



Sosial Social

Tabel 4.4.11 Banyaknya Putusan yang Dikeluarkan Pengadilan Negeri Serang Table Untuk Kasus dari Kota Cilegon Menurut Jenis Hukuman di Kota Cilegon, 2007 Number of Case solved By State Court in Cilegon City

Hukuman

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Hukuman

Hukuman

Hukuman

Hukuman

Bulan Month

Mati

Seumur Hidup

Penjara

Kurungan

Percobaan

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)


-

-

10

21

-

-

-

6

16

-

-

-

7

12

-

-

-

7

23

2

-

-

5

23

-

-

-

7

14

-

-

-

7

22

1

-

-

6

13

-

-

-

3

13

-

-

-

3

6

-

-

-

4

13

-

-

-

-

13

-

Jumlah

-

-

65

Sumber : Source

189

3



147

Sosial Social

Lanjutan Tabel 4.4.11 Continued Table

Denda

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Tambahan

(1)

(6)


Sumber : Source

148

Pidana

Bulan Month

Dikembalikan

(7)

Diserahkan Dibebaskan

kepada Orangtua

kepada Pemerintah

dari Tuduhan

(8)

(9)

(10)

3

-

-

-

-

4

-

-

-

-

1

-

-

-

-

1

-

-

-

-

5

-

-

-

-

5

-

-

-

-

4

-

-

-

-

1

-

-

-

1

2

-

-

-

-

-

-

-

-

-

3

-

-

-

-

-

-

-

-

-

29

-

-

-

1



Sosial Social

Tabel 4.4.12 Jumlah Tertuduh yang Mendapat Putusan Pengadilan Negeri Serang Table Serang Untuk Kasus dari Kota Cilegon Menurut Status Pekerjaan dan Jenis Kelamin di Kota cilegon, 2007 Number of Prisoners solved by State Court in Cilegon City

Pelajar Bulan Month

2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Swasta

Lakilaki

Perempuan

Lakilaki

Perempuan

Lakilaki

Perempuan

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)


-

-

2

-

11

-

-

-

-

-

9

-

-

-

-

-

6

-

-

-

-

-

5

-

-

-

-

-

10

-

1

-

-

-

5

-

-

-

1

-

7

-

3

-

1

-

5

-

-

-

-

-

4

-

-

-

-

-

3

-

-

-

1

-

2

-

-

-

2

-

9

-

Jumlah

4

-

7

-

76

-

(1) 1.

PNS

Sumber : Source



149

Sosial Social

Lanjutan Tabel 4.4.12 Continued Table

Lainnya Bulan Month

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Sumber : Source

150

Jumlah

Lakilaki

Perempuan

Lakilaki

Perempuan

(6)

(7)

(8)

(9)

18

-

31

-

13

-

22

-

13

-

19

-

27

1

32

1

18

-

28

-

16

1

22

1

22

-

30

-

20

-

29

-

15

-

19

-

7

-

10

-

17

-

20

-

22

-

33

-

208

2

295

2



Sosial Social

Tabel 4.4.13 Banyaknya Perceraian yang Terjadi Menurut Bulan Table Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Number of divorce by month in Cilegon City, 2008

Kecamatan Distric

Jan Jan

Peb Feb.

Mar Mar

Apr Apr

Mei May

Jun Jun

Jul Jul

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1.

Ciwandan

2

2.

Citangkil

2

3.

Pulomerak

4.

2

4

6

1

4

6

4

3

5

5

2

-

5

Purwakarta

2

2

3

4

2

-

4

5.

Grogol

3

2

4

1

2

5

4

6.

Cilegon

6

6

3

2

6

1

5

7.

Jombang

3

2

3

6

2

8.

Cibeber

6

2

1

Jumlah

28

23

22

Sumber : Source

-

-

26

-

1

2

4

5

-

6

2

1

2

22

12

33

Kantor Pengadilan Agama Kota Cilegon Religious Court of Cilegon City


151

Sosial Social


Kecamatan Distric

Agt Aug

Sep Sep

Okt Oct

Nop Nov

Des Dec

Jumlah Total

(1)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

-

-

1.

Ciwandan

1

2

2.

Citangkil

8

3

3.

Pulomerak

1

3

4.

Purwakarta

5

3

5.

Grogol

2

2

6.

Cilegon

2

3

7.

Jombang

4

8.

Cibeber

Jumlah

Sumber : Source

152

2

16

5

4

54

7

5

40

2

5

34

3

4

32

3

6

4

47

2

1

2

9

40

2

3

2

3

4

28

25

21

14

28

37

291

6

-

2

-

Kantor Pengadilan Agama Kota Cilegon Religious Court of Cilegon City


Sosial Social

Tabel Table

4.4.14

Jumlah Penerbitan Akta-Akta Catatan Sipil di Kota Cilegon per Bulan di Kota Cilegon, 2008 Number of civil certified by kinds permit in Cilegon City

Bulan Month

Umum

(1)

(2)

Akta Kelahiran Istimewa Dispensasi (3)

(4)

Akta Perkawinan (5)

1. Januari/January

336

316

134

4


424

748

165

6

3. Maret/March

297

811

128

1

4. April/April

400

540

91

4

5. Mei/May

273

869

100

-

6. Juni/June

482

2 276

312

2

7. Juli/July

199

764

145

4

8. Agustus/August

281

490

112

6

69

167

46

1

10. Oktober/October

167

308

155

2


723

458

118

3


243

461

53

5

3 894

8 208

1 559

38


Jumlah

Sumber : Source



153

Sosial Social


Bulan Month

Akta Perceraian

Akta Pengangkatan Anak

Akta Perubahan

Akta Kematian

(1)

(6)

(7)

(8)

(9)

1. Januari/January

-

-

-

1


-

1

-

-

3. Maret/March

-

-

-

-

4. April/April

1

-

-

2

5. Mei/May

-

-

-

-

6. Juni/June

-

-

-

-

7. Juli/July

-

-

-

1

8. Agustus/August

-

-

-

-


-

-

-

1

10. Oktober/October

-

-

-

-


-

-

-

-


-

-

-

2

1

1

-

7

Jumlah

Sumber : Source

154



Sosial Social

Tabel 4.4.15 Rata-rata Jumlah Sampah yang dihasilkan Masyarakat Table di Kota Cilegon setiap Bulan tahun 2008 Average of garbage production in Cilegon City by Month

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Bulan Month

Sampah yang dihasilkan Average of Product (M3)

(1)

(2)


Sumber : Source

18 910 17 690 18 600 18 233 18 870 17 963 18 731 18 932 18 826 18 545 18 008 19 387

222 695

Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Cilegon Clean of State Service of Cilegon City


155

Sosial Social

Tabel 4.4.16 Jumlah Sarana Kebersihan di Kota Cilegon tahun 2008 Table Number of Facilities Cleaned in Cilegon City

Uraian Description

Jumlah Total

(1)

(2)

1.

Jumlah Tempat Penampungan Sementara

51

Buah

2.

Jumlah Tempat Pembuangan Akhir

1

Buah

10 11 2 68 1 1 1 12 35 1

Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit Unit

194

Buah

3.

a b c d e f g h i j k

Kendaraan Arm Roll Dump Truck Tangki Kontainer Loader Dozer Pick up Becak Motor Gerobak Mini Weald Loader

Jumlah

Sumber : Source

156

Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Cilegon Clean of State Service of Cilegon City


BAB / Chapter V PERTANIAN Agriculture

Pertanian Agriculture

5. Pertanian

5.

Agriculture

Ditinjau dari luas lahan berdasarkan

Observe from farm length according to

penggunaanya, 12.27 persen merupakan lahan

purpose, 12.27 percent are sawah, 26.29

sawah, 26.29 persen adalah pekarangan/

percent are yard/building and park, 27.99

bangunan dan halaman, 27.99 persen adalah

percent are tegal and garden, 11.75 percent use

tegal dan kebun, 11.75 persen digunakan untuk

for another. Beside that, farm that not optimize

ladang dan huma. Sementara itu lahan kering

yet are 7.83 percent.

yang sementara tidak dimanfaatkan masih cukup luas, sebesar 7.83 persen. Tanaman pangan meliputi tanaman

Food plant cover rice plant, palawija,

padi, palawija, sayur-sayuran dan buah-buahan.

vegetables and fruits. Crop range food plant and

Luas panen tanaman bahan makanan dan

its production are dominates by rice plant 2.574

produksinya didominasi oleh padi sawah sebesar

Ha and 13.759 tons. Most vegetables are

2.574 Ha dan 13.759 ton. Sayur-sayuran yang

cucumber and fruits are mango. Besides, also

terbanyak adalah mentimun dan buah-buahan

presented rice plant farm range.

adalah Mangga. Selain itu juga disajikan data luas lahan sawah dan bukan sawah menurut penggunaan.


159


Grafik 5. Figure

Produksi Padi (Padi Sawah + Padi Ladang) Di Kota Cilegon Paddy (Wet Land Paddy + Dry Land Paddy) Production of Cilegon City 2008 (Ton)

13759 14000 12000 10000

7205

8000 6000 2532

4000

948

348

2000

99

0 Padi Sawah

Ketela Pohon

Ketela Rambat

Kacang Tanah

Jagung

Kacang Hijau

Produksi (Ton)

160



Tabel 5.1.1 Table

Luas Panen Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman dan Kecamatan (Ha), 2008 Harvested Crops Area of Food Stuff by Crops and District (Ha), 2008

Kecamatan District

Padi Sawah Paddy

(1)

(2)

Jenis Tanaman Crops Padi Ketela Ladang Pohon Dry field Cassava Paddy (3) (4)

Ketela Rambat Sweet Potato (5)

1.

Ciwandan

300

-

90

24

2.

Citangkil

242

-

3

8

3.

Pulomerak

57

-

15

7

4.

Purwakarta

256

-

14

18

5.

Grogol

307

-

24

8

6.

Cilegon

67

-

7

3

7.

Jombang

700

-

1

3

8.

Cibeber

645

-

3

7

Jumlah

2 574

-

157

78

Sumber : Source :



161


Tabel 5.1.1 Table

Lanjutan Continued

Jenis Tanaman Crops Kedele Jagung Soy bean Maizena

Kecamatan District

Kacang Tanah Peanut

(1)

(2)

1.

Ciwandan

1 245

-

24

13

2.

Citangkil

304

-

17

5

3.

Pulomerak

215

-

41

24

4.

Purwakarta

302

-

14

26

5.

Grogol

348

-

40

7

6.

Cilegon

287

-

2

3

7.

Jombang

15

-

-

2

8.

Cibeber

425

-

3

7

Jumlah

3 141

-

141

87

Sumber : Source :

162

(3)

(4)

Kacang Hijau Small green Bean (5)




Tabel 5.1.2 Table

Produksi Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman per Kecamatan (Ton), 2008 Production of Food Crops and District (Ton), 2008

Kecamatan District

(1)

Padi Sawah Wet field Paddy (2)

Jenis Tanaman Crops Padi Ketela Ladang Pohon Dry field Cassava Paddy (3) (4)

Ketela Rambat Sweet Potato (5)

1.

Ciwandan

1 604

-

1 630

339

2.

Citangkil

1 293

-

46

91

3.

Pulomerak

305

-

190

72

4.

Purwakarta

1 368

-

178

219

5.

Grogol

1 641

-

306

81

6.

Cilegon

358

-

129

28

7.

Jombang

3 742

-

15

46

8.

Cibeber

3 448

-

38

72

Jumlah

13 759

-

2 532

948

Sumber : Source :



163


Tabel 5.1.2 Table

Lanjutan Continued

Jenis Tanaman Crops Kedele Jagung Soy bean Maizena

Kecamatan District

Kacang Tanah Peanut

(1)

(2)

1.

Ciwandan

2 886

-

44

16

2.

Citangkil

798

-

61

5

3.

Pulomerak

481

-

100

23

4.

Purwakarta

618

-

34

36

5.

Grogol

738

-

98

7

6.

Cilegon

558

-

4

3

7.

Jombang

38

-

-

2

8.

Cibeber

1 088

-

7

7

Jumlah

7 205

-

348

99

Sumber : Source :

164

(3)

(4)

Kacang Hijau Small green Bean (5)




Tabel 5.1.3 Table

Luas Panen Sayur-sayuran Menurut Jenis Tanaman dan Kecamatan (Ha), 2008 Hervested Area of Vegetable by Crops and District (area), 2008

Jenis Tanaman Crops Kecamatan District

(1)

Menti- Terong Kacang Bayam mun Egg Panjang Spinach Cucum- Plants Vegetable ber Bean

(2)

(3)

(4)

Kangkung Water grass

Cabe Chilli

Petsai Media Nalhers

(5)

(6)

(7)

(8)

1.

Ciwandan

24

8

32

-

-

4

-

2.

Citangkil

47

6

25

-

-

4

-

3.

Pulomerak

9

2

8

-

-

6

-

4.

Purwakarta

7

4

17

-

-

2

-

5.

Grogol

5

3

20

-

-

6

-

6.

Cilegon

6

4

35

-

4

2

-

7.

Jombang

21

10

33

-

80

5

-

8.

Cibeber

40

7

81

-

2

4

-

Jumlah

159

44

251

-

86

33

-

Sumber : Source :



165


Tabel 5.1.4 Table

Produksi Sayur-sayuran Menurut Jenis Tanaman dan Kecamatan (Ton), 2008 Production of Vegetable by Crops and District (Area), 2008


Mentimun Cucumber

(1)

(2)

Terong Kacang Bayam Egg Panjang Spinach Plants Vegetable Bean

(3)

(4)

Kangkung Water grass

Cabe Chilli

Petsai Media Nalhers

(5)

(6)

(7)

(8)

1.

Ciwandan

488

51

252

-

-

31

-

2.

Citangkil

959

37

197

-

-

35

-

3.

Pulomerak

184

11

62

-

-

50

-

4.

Purwakarta

142

23

128

-

-

16

-

5.

Grogol

120

17

140

-

-

54

-

6.

Cilegon

123

25

261

-

40

16

-

7.

Jombang

406

55

261

-

500

70

-

8.

Cibeber

813

43

648

-

20

41

-

Jumlah

3 235

262

1 949

-

560

313

-

Sumber : Source :

166




Tabel 5.1.5 Table

Luas Panen Buah-buahan Menurut Jenis Tanaman per Kecamatan (Ha), 2008 Hervested Area of Fruits by Crops and District (Ha), 2008


Duku

Jeruk

Mango

Rambutan Rambutans

Durian

Orange

Jambu Biji Guava

Duku

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(8)

1.

Ciwandan

1 670

-

-

-

-

-

2.

Citangkil

45

-

-

-

-

-

3.

Pulomerak

2 425

-

-

-

-

-

4.

Purwakarta

4 220

-

-

-

-

-

5.

Grogol

2 414

-

-

-

-

-

6.

Cilegon

1 815

-

-

-

-

-

7.

Jombang

40

-

-

-

-

-

8.

Cibeber

611

-

-

-

-

-

Jumlah

13 240

-

-

-

-

-

Sumber : Source :

Mangga

Durian



167


Tabel 5.1.5. Lanjutan Table Continued


(1)

1.

Ciwandan

2.

Pepaya

Nenas

Alpokat

Nangka

Sawo

Pineaplle

Pisang (rumpun) Banana

Papaya

Avocado

Jackfruit

Sawo

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(8)

130

-

400

-

155

Citangkil

32

-

18 600

-

18

-

3.

Pulomerak

61

-

3 500

-

132

-

4.

Purwakarta

32

-

1 400

-

32

180

5.

Grogol

98

-

18 000

-

285

400

6.

Cilegon

515

-

57 180

-

105

87

7.

Jombang

56

-

400

-

-

8.

Cibeber

111

-

4 039

-

23

65

Jumlah

1 035

-

103 519

-

750

767

Sumber : Source :

168

35

-




Tabel 5.1.6 Table

Produksi Buah-buahan Menurut Jenis Tanaman per Kecamatan (Ton), 2008 Production of Fruits by Crops and District (Ha), 2008


Mangga

(1)

1.

Ciwandan

2.

Citangkil

3.

Duku

Jeruk

Mango

Rambutan Rambutans

Durian

Orange

Jambu Biji Guava

Duku

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(8)

Durian

84

-

-

-

-

-

2

-

-

-

-

-

Pulomerak

133

-

-

-

-

-

4.

Purwakarta

198

-

-

-

-

-

5.

Grogol

135

-

-

-

-

-

6.

Cilegon

29

-

-

-

-

-

7.

Jombang

1

-

-

-

-

-

8.

Cibeber

76

-

-

-

-

-

658 771

-

-

-

100

-

Jumlah

Sumber : Source :

2008 2007

15

3

83



169


Tabel 5.1.6 Table

Lanjutan Continued


(1)

Pepaya

Nenas

Alpokat

Nangka

Sawo

Pineaplle

Pisang (rumpun) Banana

Papaya

Avocado

Jackfruit

Sawo

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(8)

1.

Ciwandan

2

-

4

-

8

2.

Citangkil

1

-

373

-

1

-

3.

Pulomerak

1

-

263

-

6

-

4.

Purwakarta

1

-

22

-

2

5

5.

Grogol

2

-

415

-

20

9

6.

Cilegon

7

-

2 859

-

5

2

7.

Jombang

1

-

4

-

8.

Cibeber

2

-

69

-

17 51

-

4 009 1 002

-

Jumlah

Sumber : Source :

170

2008 2007

-

2

-

1

2

43 42

1 19 -




Tabel 5.2.1 Table

Jumlah Ternak yang Dipelihara Oleh Rumahtangga Menurut Jenisnya di Kota Cilegon, 2008 Reported Slaughtered Livestock by Kind and Household

Kecamatan District

(1)

Jenis Ternak Kind of Cattle Kerbau Kambing Buffalo Goat/Sheep

Sapi Cow (2)

1.

Ciwandan

2.

Citangkil

3.

(3)

(4)

Kuda Horse (5)

12

211

1 069

4

7

52

699

2

Pulomerak

14

14

1 611

-

4.

Purwakarta

52

24

3 010

-

5.

Grogol

28

34

1 709

-

6.

Cilegon

-

16

676

-

7.

Jombang

31

32

1 600

2

8.

Cibeber

19

61

2 970

2

Jumlah

163

444

13 344

10

Sumber : Source :

Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Cilegon Ocean and Agriculture Service of Cilegon City


171


Tabel 5.2.2 Table

Jumlah Ternak yang Dipotong Menurut Jenisnya Setiap Bulan di Kota Cilegon, 2008 Slaughtered Livestock in Slaughtered House by Kind

Kecamatan District

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

(2)


Sumber : Source :

172

Sapi Cow

Jenis Ternak Kind of Cattle Kerbau Kambing Buffalo Goat/Sheep (3)

(4)

Kuda Horse (5)

306

8

-

-

219

3

-

-

301

5

-

-

264

7

-

-

282

2

-

-

238

2

-

-

250

2

-

-

259

5

-

-

228

-

-

-

200

-

-

-

212

-

-

-

263

6

-

-

3 022

40

-

-




Tabel 5.2.3 Table

Banyaknya Ternak Unggas yang Dipelihara oleh Rumahtangga Menurut Jenisnya di Kota Cilegon, 2008 Slaughtered Livestock in Slaughtered House by Kind

Kecamatan District

(1)

Jenis Unggas Kind of Poultry Ayam Buras/ Ayam Ras Kampung Chicken Domestic Chicken (2) (3)

Itik Duck (4)

1.

Ciwandan

21 749

-

1 539

2.

Citangkil

12 756

-

1 000

3.

Pulomerak

11 422

-

756

4.

Purwakarta

17 558

-

1 463

5.

Grogol

14 882

-

1 560

6.

Cilegon

8 644

-

1 430

7.

Jombang

32 481

-

5 005

8.

Cibeber

10 845

-

6 710

Jumlah

130 337

-

19 463

Sumber : Source :



173


Tabel 5.2.4 Table

Banyaknya Usaha dan Jumlah Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas di Kota Cilegon, 2008 Number of Slaughtered Livestock in Slaughtered House by District

Kecamatan District

(1)

Ayam Pedaging Broiler Usaha Jumlah Unit Livestock (000) (2) (3)

Ayam Petelur Egg Layer Usaha Jumlah Unit Livestock (000) (4) (5)

Bebek Duck Usaha Jumlah Unit Livestoc (000) (6) (6)

1.

Ciwandan

1

45 000

-

-

-

-

2.

Citangkil

2

38 000

-

-

-

-

3.

Pulomerak

-

-

-

-

-

4.

Purwakarta

1

5 000

-

-

-

-

5.

Grogol

1

15 000

-

-

-

-

6.

Cilegon

1

25 000

-

-

-

-

7.

Jombang

2

45 000

-

-

-

-

8.

Cibeber

1

35 000

1

50 000

-

-

Jumlah

9

208 000

1

50 000

-

-

Sumber : Source :

174

-




Tabel 5.3.1 Table

Produksi Ikan Peliharaan Kolam Menurut Kecamatan dan dan Jenis Ikan di Kota Cilegon, 2008 Fish Production of Culture's Household by District

Kecamatan District

Mas

Patin

(Kg)

(Kg)

Jenis Ikan Kind of Fish Nila Gurami Sepat

Lele

Lainnya

(Kg)

(Kg)

(Kg)

(Kg)

(Kg)

(1)

1.

Ciwandan

-

-

480

-

-

5 224

-

2.

Citangkil

-

-

-

-

-

2 463

-

3.

Pulomerak

-

-

270

-

-

550

-

4.

Purwakarta

-

-

-

-

-

1 520

-

5.

Grogol

-

-

-

-

-

850

-

6.

Cilegon

-

-

125

-

-

4 832

-

7.

Jombang

-

-

-

-

-

2 150

-

8.

Cibeber

-

-

-

-

-

6 965

-

Jumlah

-

-

875

-

-

24 554

-

Sumber : Source :



175


Tabel 5.3.2 Table

Nilai Produksi Ikan Peliharaan Kolam Menurut Kecamatan dan dan Jenis Ikan di Kota Cilegon, 2008 Number of Fish Production of Culture's Household By District

Kecamatan District

Mas

Patin

Jenis Ikan Kind of Fish Gurami Sepat

Nila

(000rp) (000rp) (000rp)

Lele

Lainnya

(000rp)

(000rp)

(000rp)

(000rp)

(1)

1.

Ciwandan

-

-

9 600

-

-

83 584

-

2.

Citangkil

-

-

-

-

-

39 408

-

3.

Pulomerak

-

-

5 400

-

-

8 800

-

4.

Purwakarta

-

-

-

-

-

24 320

-

5.

Grogol

-

-

-

-

-

13 600

-

6.

Cilegon

-

-

2 500

-

-

77 312

-

7.

Jombang

-

-

-

-

-

34 400

-

8.

Cibeber

-

-

-

-

-

111 440

-

Jumlah

-

-

17 500

-

-

392 864

-

Sumber : Source :

176



BAB / Chapter VI INDUSTRI, ENERGI & AIR MINUM Industry, Energy & Water Supply

Industri, Energi & Air Minum Industry, Energy & Water Supply

Technical Notes

Penjelasan Teknis Sektor industri pengolahan dapat

Manufacturing industry sector can

dibedakan menjadi 4 (empat), yaitu industry

differenced became four namely as large

besar, industry sedang, industry kecil dan

scale industry, medium scale industry, small

industry rumah tangga. Perbedaan ini

scale industry and dwell industry. Variance

didasarkan dari banyaknya tenaga kerja yang

basic from job employee spare.

diserap. Industri Besar adalah industry yang

Large scale industry was industry

menyerap tenaga kerja 100 orang atau lebih,

that spare employee about 100 person or

industry sedang adalah yang menyerap

more, medium scale industry that spare

tenaga kerja 20 - 99 orang, industry kecil

employee about 20 to 99 person, small scale

adalah yang menyerap tenaga kerja 5 – 19

industry that spare 5 to 19 person and dwell

orang dan industry rumah tangga menyerap

industry less than 5 person employee.

tenaga kerja kurang dari 5 orang. 6.

6. Industri, Energi & Air Minum

Industry, Energy & Water Supply

banyak

Most of industries which built in

didirikan di Kota Cilegon, secara umum dapat

Cilegon municipality, can be categorized into

dikategorikan ke dalam 3 jenis industri, yaitu

3 kinds, they are steel industry, non-steel

industri baja, industri non baja dan industri

industry and home industry.

Jenis

Industri

yang

kecil (home industry). Kelompok Industri Baja umumnya

Steel industry groups commonly are

yang

industries which optimize the crude steel

memanfaatkan material baja kasar (crude

materials. Then the crude steel turned to fix

steel) untuk diolah menjadi produk atau

goods. The non-steel industry group in

barang jadi. Kelompok industri non baja yang

Cilegon such as chemical industry and mines

terdapat di Kota Cilegon diantaranya adalah

utilizing industry.

merupakan

industri-industri

jenis industri kimia dan pengolahan bahan tambang.


179


Home industry is kind of indutry which Kelompok industri kecil merupakan

aplicated by most of citizen, which a small

jenis industri yang banyak digeluti oleh

scale industry which using simple technology.

masyarakat, yakni kelompok industri skala

And generally this activity located in citizen’s

kecil yang masih menggunakan teknologi

residence. This kind of industry consist of

sederhana. Pada umumnya kegiatan industri

tile/brick

ini lokasinya berbaur dengan permukiman

industry and others.

industry, food industry, chalk

masyarakat (home industry). Beberapa jenis industri ini diantaranya adalah industri genteng/batu-bata,

PDAM Cilegon Mandiri and Krakatau

industri

Tirta Industry (KTI) manages clean water

makanan/minuman, industri kapur, dan lain-

service in Cilegon. And recently can only

lain.

reach areas around the city center. Layanan penyediaan air bersih di

Kota Cilegon yang dikelola oleh PDAM

Electricity had served almost of all

Cilegon Mandiri dan perusahaan Krakatau

district in Cilegon. Noted about 90.092

Tirta Industri (KTI), saat ini baru menjangkau

customers from household in 2008, and 4.098

kawasan-kawasan disekitar pusat kota.

customers for business usage and 44

Layanan listrik telah melayani hampir

customers

for

industrial

usage

seluruh wilayah kecamatan yang terdapat di Kota Cilegon. Tercatat sekitar

90.092

pelanggan dari kelompok rumah tangga pada tahun 2008, sedangkan pelanggan kelompok bisnis sebanyak 4.098 pelanggan dan 44 pelanggan dari kelompok industri.

180



Grafik 6.1 Figure

Jumlah Pemakaian Listrik Menurut Daya Tersambung di Kota Cilegon Tahun 2008 The Utilization of Electric Power by Consumers by Voltage (000 KWh)

100000

90000

80000

(000) KWh

70000

60000

50000

40000

30000

20000

10000

0

Daya Tersambung (VA)

450

900


1300

2200

> 2200

181

Industri, Energi & Air Bersih Industry, Energy & Water Supply

Tabel 6.1.1 Table

Potensi Kawasan Industri di Kota Cilegon, 2008 Potency of Industrial Estate in Cilegon City

Pengelola Kawasan

(1)

Potensi Kawasan (Ha)

Terjual (Ha)

Belum Terjual (Ha)

(2)

(3)

(4)

1.

Kawasan Krakatau Industrial Estate (KIEC) I

550.00

250.94

299.06

2.

Kawasan Krakatau Industrial Estate (KIEC) II

80.90

0.90

80.00

3.

Kawasan Panca Puri

242.00

72.00

170.00

4.

PT. Cipta Niaga Internasional

22.00

2.00

20.00

5.

Kawasan Peni

40.00

0.00

40.00

934.90

325.84

609.06

Jumlah

Sumber : Source :

Dinas Perindustrian , Perdagangan, dan Koperasi Kota Cilegon Industries,Trade and Cooperation Office of Cilegon City


183


Tabel 6.1.2 Table

Rekapitulasi Tanda Daftar Perusahaan (TDP) Menurut Badan Hukum di Kota Cilegon, 2008 Number of Large Scale Industry by Type of Legalise in Cilegon Municipality, 2008

Kecamatan District

PT Limited Company

CV Limited Patnership

Firma Firm

Koperasi Cooperative

Perorangan Private

Lainnya Others

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1.

Ciwandan

19

20

-

5

11

-

2.

Citangkil

24

35

-

1

2

-

3.

Pulomerak

12

24

-

4

13

-

4.

Purwakarta

12

37

-

1

13

-

5.

Grogol

32

34

-

3

81

-

6.

Cilegon

20

53

-

4

10

-

7.

Jombang

27

45

-

1

39

-

8.

Cibeber

24

44

-

2

9

-

170 172 158

292 351 321

-

21 24 22

178 76 142

3 -

Jumlah

Sumber : Source :

184

2008 2007 2006




Tabel Table

6.1.3

Penerbitan SIUP Menurut Klasifikasi Perusahaan dan Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 Number of New Establishment registered by Classification and District in Cilegon City

Perusahaan Perusahaan Perusahaan Besar Kecil Menengah Small Midle Large Establishment Establishme Establishme

Kecamatan District

(1)

(2)

(3)

(4)

Jumlah Total

(5)

1.

Ciwandan

34

12

13

59

2.

Citangkil

39

9

13

61

3.

Pulomerak

34

8

6

48

4.

Purwakarta

57

6

4

67

5.

Grogol

48

15

14

77

6.

Cilegon

73

23

10

106

7.

Jombang

80

25

8

113

8.

Cibeber

57

17

7

81

422 454 434

115 90 100

75 54 44

612 598 578

Jumlah

Sumber : Source :

2008 2007 2006



185


Tabel Table

6.1.4

Perkembangan Perusahaan yang Memiliki TDUP dan SIUP di Kota Cilegon, 2008 Trend of Establisment in Cilegon City

Kecamatan District

Tahun /Year 2007

2006

(1)

(2)

1.

Perusahaan Besar (PB) - SIUP

2.

3.

Perkembangan (%)

(3)

(4)

46

54

71

31.48

Perusahaan Menengah (SIUP)

100

90

110

22.22

Perusahaan Kecil

434

454

413

-9.03

Jumlah

580

598

594

Sumber : Source :

186

2008




Tabel 6.1.5 Table

Jumlah Perusahaan Konstruksi Menurut Badan hukum dan Kualifikasi di Kota Cilegon, 2008 Number of Construction Company by Legal Status and Qualification in Cilegon, 2008

Badan Hukum Legal Status

Jumlah Total

(1)

(2)

1

PT

46

2

CV

109

3

Firma

-

4

Koperasi

3

5

Lainnya

-

Jumlah

158

Keterangan : Grade 2 : Proyek 50 - 300 Juta Grade 3 : Proyek 100 - 600 Juta Grade 4 : Proyek 100 Juta - 1 Milyar Grade 5 : Proyek 1 - 10 Milyar Grade 6 : Proyek 1 - 25 Milyar Grade 7 : Proyek 1 Milyar s.d. tidak terbatas

Sumber : Source :

Gapensi Kota Cilegon Gapensi of Cilegon City


187


Tabel Table

6.1.6

Produksi Bahan Galian Golongan C pada Perusahaan Pemegang SIPD di Wilayah Kota Cilegon, 2007 Production of quarrying by categories in Cilegon City

Jenis Bahan Galian

(1)

(2)

Produksi

Nilai

M3

(Rp)

(3)

(4)

1.

Batu Belah

m3

43 626

87 252 000

2.

Makadam

m3

15 585

23 377 500

3.

Pasir Darat

m3

1 003

3 009 000

60 214

113 638 500

Jumlah

Sumber : Source :

188

Satuan

Dinas Perindustrian , Perdagangan, dan Koperasi Kota Cilego Industries,Trade and Cooperation Office of Cilegon City



Tabel 6.2.1 Table

Banyaknya Pemakaian Tenaga Listrik yang Dipakai oleh Konsumen Menurut Daya Tersambung di Kota Cilegon, 2008 (KWH) The Utilization of Electric Power by Consumers by Voltage in Cilegon, 2008 (KWH)

Daya Tersambung Voltage

Pabrik/ Industri Factories

Bussiness

Rumah Tangga Household

(1)

(2)

(3)

(4)

Bisnis

1.

450 VA

1 156

1 368 665

41 022 991

2.

900 VA

1 908

4 486 556

62 326 203

3.

1300 VA

1 329

1 308 014

21 230 204

4.

2200 VA

3 703

2 281 107

13 035 990

5.

> 2201 VA

21 315 934

46 656 403

7 359 352

Jumlah

21 324 030

56 100 745

144 974 740

Sumber : Source :

PLN Cabang Cilegon Branch Office of State Electrict Enterprice Cilegon


189


Tabel 6.2.1 Table

Lanjutan Continued


Kantor Pemerintah Government Office

Fasilitas Sosial Social Facilities

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

450 VA

17 891

581 304

42 992 007

2.

900 VA

49 359

876 153

67 740 179

3.

1300 VA

36 282

485 433

23 061 262

4.

2200 VA

56 387

506 986

15 884 173

5.

> 2201 VA

19 031 090

3 852 421

98 215 200

Jumlah

19 191 009

6 302 297

247 892 821

Sumber : Source :

190




Tabel 6.2.2 Table

Jumlah Pemakai Tenaga Listrik Menurut Daya Tersambung dan Jenis Pelanggan di Kota Cilegon, 2008 The Utilization of Electric Power by Consumers by Voltage in Cilegon, 2008 (KWH)


Pabrik/ Industri Factories

Bussiness

Rumah Tangga Household

(1)

(2)

(3)

(4)

Bisnis

1.

450 VA

1

1 123

38 831

2.

900 VA

1

745

39 022

3.

1300 VA

1

474

8 030

4.

2200 VA

1

585

3 248

5.

> 2201 VA

40

1 171

961

Jumlah

44

4 098

90 092

Sumber : Source :



191


Tabel 6.2.2 Table

Lanjutan Continued


Kantor Pemerintah Government Office

Fasilitas Sosial Social Facilities

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

450 VA

9

688

40 652

2.

900 VA

16

170

40 494

3.

1300 VA

11

214

8 730

4.

2200 VA

16

133

3 983

5.

> 2201 VA

350

182

2 704

Jumlah

402

1 387

96 563

Sumber : Source :

192




Tabel 6.3.1 Table

Jumlah Pelanggan PDAM Serang Menurut Golongan Tarif Di Kota Cilegon Setiap Bulan, 2008 Number of Customers of Local Waterwork by Kind of Tarif Each Month in Cilegon, 2008

Sosial Khusus

Sosial Umum

Rumah Tangga

Instansi Pemerinta

Social Special

Social General

Household

Government Small Scale Institution Business

(SL) (2)

(SL) (3)

(SL) (4)

(SL) (5)

(SL) (6)


-

33

7 218

5

187

-

32

7 219

5

189

-

32

7 211

5

187

-

33

7 221

6

186

-

33

7 221

6

186

-

33

7 219

6

215

-

33

7 218

6

215

-

33

7 226

6

215

-

33

7 225

6

216

-

33

7 225

6

216

-

33

7 186

6

215

-

34

7 177

6

213

Jumlah

-

34

7 177

6

213

Bulan Month

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Sumber : Source :

Niaga Kecil

PDAM Serang Cabang Cilegon The Water Company District of Cilegon


193


Tabel 6.3.1 Table

Lanjutan Continued

Niaga Besar

Bulan Month

2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

(SL) (7)

(SL) (8)

Pelabuhan Port

Jumlah Total

(SL) (9)

(SL) (10)

(SL) (11)


35

7

-

-

-

35

7

-

-

-

35

7

-

-

-

35

7

-

-

-

35

7

-

-

-

35

7

-

-

-

35

7

-

-

-

35

7

-

-

-

35

7

-

-

-

35

7

-

-

-

35

7

-

-

-

35

7

-

-

-

Jumlah

35

7

-

-

-

Sumber : Source :

194

Industri Besar

Large Scale Small Scale Large Scale Business Industry Industry

(1) 1.

Industri Kecil




Tabel 6.3.2 Table

Banyaknya Air Minum yang Disalurkan PDAM Serang Di Kota Cilegon Setiap Bulan, 2008 Number of Water Sold Distribution by PDAM Serang by Type of Consumers Each Month in Cilegon, 2008

Bulan Month

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Sumber : Source :

Sosial Khusus

Sosial Umum

Rumah Tangga

Instansi Pemerintah

Niaga Kecil

Social Special

Social General

Household

Government Institution

Small Scale Business

(M3) (2)

(M3) (3)

(M3) (4)

(M3) (5)

(M3) (6)

927

4 835

79 120

-

200

1 355

4 055

80 250

-

250

900

8 425

94 250

-

71

1 515

11 425

92 300

-

280

2 100

13 150

81 205

-

520

700

10 101

112 000

-

310

1 650

8 400

90 425

-

240

2 710

6 615

91 105

-

220

1 810

9 100

92 155

-

360

2 312

9 100

91 425

-

360

2 154

5 425

80 520

-

215

2 150

8 475

85 812

-

301

20 283

99 106

1 070 567

-

3 327



195


Tabel 6.3.2 Table

Lanjutan Continued

Niaga Besar

Bulan Month

2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

(M3) (7)

(M3) (8)

(M3) (9)

Pelabuhan Port

Jumlah Total

(M3) (10)

(M3) (11)


-

5 000

-

-

-

-

4 900

-

-

-

-

4 750

-

-

-

-

3 590

-

-

-

-

4 900

-

-

3 670

-

-

-

-

5 000

-

-

-

-

4 850

-

-

-

-

3 760

-

-

-

-

4 010

-

-

-

-

4 900

-

-

-

-

5 010

-

-

-

Jumlah

-

54 340

-

-

-

Sumber : Source :

196

Industri Besar


(1) 1.

Industri Kecil

-




Tabel 6.3.3 Table

Jumlah Pelanggan PDAM Cilegon Mandiri Menurut Golongan Tarif Di Kota Cilegon Setiap Bulan, 2008 Number of Customers of Local Waterwork by Kind of Tarif Each Month in Cilegon, 2008

Kran Umum

Sosial Umum

Rumah Tangga

Instansi Pemerinta

Kran General

Social General

Household

Government Small Scale Institution Business

(SL) (2)

(SL) (3)

(SL) (4)

(SL) (5)

(SL) (6)


4

37

3 821

-

13

4

37

3 841

-

13

4

37

3 863

-

13

4

39

3 886

-

13

4

40

3 971

-

13

4

41

4 018

-

12

4

41

4 073

-

12

4

42

4 169

-

11

4

43

4 233

-

11

4

44

4 313

-

12

4

47

4 370

-

22

4

49

4 452

-

43

Jumlah/Total

4

49

4 452

-

43

Bulan Month

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Sumber : Source :

Niaga Kecil

PDAM Cilegon Mandiri Kota Cilegon The Cilegon Mandiri Water Company of Cilegon City


197


Tabel 6.3.3 Table

Lanjutan Continued

Niaga Besar

Bulan Month

2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Pelabuhan Port

Jumlah Total

(SL) (10)

(SL) (11)

(SL) (7)

(SL) (8)

(SL) (9)


-

-

-

3

-

-

-

-

3

-

-

-

-

3

-

-

-

-

3

-

-

-

-

3

-

-

-

-

3

-

-

-

-

3

-

-

-

-

3

-

-

-

-

3

-

-

-

-

3

-

-

-

-

3

-

-

-

-

3

-

Jumlah

-

-

-

3

-

Sumber : Source :

198

Industri Besar


(1) 1.

Industri Kecil

PDAM Cilegon Mandiri Kota Cilegon The Cilegon Mandiri Water Company of Cilegon City



Tabel 6.3.4 Table

Banyaknya Air Minum yang Disalurkan PDAM Cilegon Mandiri Di Kota Cilegon Setiap Bulan, 2008 Number of Water Sold Distribution by PDAM Cilegon Mandiri by Type of Consumers Each Month in Cilegon, 2008

Bulan Month

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Sumber : Source :

Sosial A

Sosial B

Rumah Tangga

Instansi Pemerinta

Niaga A

Social

Social

Household

Government Institution

Business

(M3) (2)

(M3) (3)

(M3) (4)

(M3) (5)

(M3) (6)

2 948

9 419

108 740

-

535

2 870

6 240

103 722

-

646

1 708

8 899

81 457

-

382

1 352

7 177

91 813

-

585

2 290

9 615

94 182

-

507

2 047

7 728

90 839

-

552

2 155

8 917

93 711

-

1 121

2 257

9 372

94 344

-

720

2 193

8 408

105 138

-

973

1 874

7 366

97 300

-

1 574

4 991

8 968

107 233

-

1 136

2 714

9 245

96 721

-

1 457

29 399

101 354

1 165 200

-

10 188

PDAM Cilegon Mandiri Kota Cilegon The Water Company District of Cilegon City


199


Tabel 6.3.4 Table

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Niaga B

Industri Kecil

Bulan Month

Business

(1)

(M3) (7)

(M3) (8)


-

Jumlah

Sumber : Source :

200

Lanjutan Continued

Industri Besar

Port

Jumlah Total

(M3) (9)

(M3) (10)

(M3) (11)

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Small Scale Large Scale Industry Industry

Pelabuhan

PDAM Cilegon Mandiri Kota Cilegon The Water Company District of Cilegon City



Tabel 6.3.5 Table

Banyaknya Air Minum yang Disalurkan PT. Krakatau Tirta Industri Di Kota Cilegon Setiap Bulan, 2008 (M3) Number of Water Sold Distribution by PT. Krakatau Tirta Industry by Type of Consumers Each Month in Cilegon, 2008

Sosial Khusus

Bulan Month

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Sumber : Source :

Sosial Umum

Rumah Rumah Tangga B Tangga C

Instansi Pemerintah

Social

Social

House-

House-

Government

Special

General

hold

hold

Institution

(SL) (2)

(SL) (3)

(SL) (4)

(SL) (5)

(SL) (6)

4 910

1 057

66 667

678

421 690

4 872

1 326

98 932

599

394 546

4 894

1 113

68 152

664

423 293

4 949

1 282

77 536

693

413 231

4 986

1 287

59 697

1 219

426 397

5 276

1 330

87 995

670

409 303

6 186

1 033

83 609

922

426 785

5 521

1 079

87 440

923

418 288

5 366

1 468

86 976

895

433 552

4 733

924

80 389

796

422 473

5 181

1 121

85 561

885

419 032

5 237

1 100

81 768

883

439 212

62 111

14 120

964 722

9 827

5 047 802

Krakatau Tirta Industri (KTI) Krakatau Tirta Industri (KTI)


201


Tabel 6.3.5 Table

Lanjutan Continued

Niaga Kecil

Bulan Month

Small Scale Small Scale

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Sumber : Source :

202

Industri Kecil

Industri Besar

Pelabuhan

Large Scale

Port

Jumlah Total

(SL) (10)

(SL) (11)

Business

Industry

Industry

(SL) (7)

(SL) (8)

(SL) (9)

49 796

-

2 095 236

11 660

2 651 694

51 781

-

2 052 861

10 200

2 585 117

48 523

-

2 288 369

11 780

2 846 788

55 024

-

2 371 115

12 760

2 936 590

57 230

-

2 304 271

13 080

2 868 167

60 220

-

2 174 943

9 930

2 749 667

68 915

-

2 270 733

11 580

2 869 763

74 637

-

2 314 791

11 190

2 913 869

65 577

-

2 204 835

9 550

2 808 219

64 315

-

1 931 248

7 590

2 512 468

64 227

-

1 686 320

9 230

2 271 957

56 502

-

1 388 268

8 240

1 981 210

716 747

-

25 082 990

126 790

31 995 509

Krakatau Tirta Industri (KTI) Krakatau Tirta Industri (KTI)


BAB / Chapter VII PERDAGANGAN, HOTEL DAN PARIWISATA Trade, Hotel & Tourism

Perdagangan, Hotel & Pariwisata Trade,Hotel & Tourism

7. Perdagangan, Hotel & Pariwisata Kegiatan perdagangan di Kota Cilegon

dicirikan

Trade activity in Cilegon signed by

adanya

traditional and modern trade. Generally

modern.

traditional trade are on traditional market that

Perdagangan tradisional umumnya berupa

spreading around Cilegon, they are Pasar

perdagangan pada pasar-pasar tradisional

Baru, Pasar Kranggot, Pasar Kelapa, Pasar

yang banyak tersebar di Kota Cilegon,

Merak and Pasar Cigading. Modern trade in

diantaranya Pasar Baru, Pasar Kelapa, Pasar

Cilegon centralize around of Cilegon’s central

Kranggot, Pasar Merak dan Pasar Cigading.

city, big scale supermarket and mall. Table

Adapun

modern

that consist of summary of markets and

lokasinya lebih terkonsentrasi di sekitar pusat

traders in Cilegon city will be showed on this

Kota Cilegon, berupa pasar-pasar swalayan

chapter.

perdagangan

dengan

7. Trade, Hotel & Tourism

tradisional

kegiatan

dan

perdagangan

skala besar dan juga mall. Tabel yang berisikan jumlah pasar dan jumlah pedagang di Kota Cilegon ditampilkan pada bab ini. Tumbuhnya kegiatan perdagang-

Trade activity growth, especially for non-

an, terutama non migas, di Kota ini baik

oil and gas industry in Cilegon, inside Cilegon

dengan daerah lain maupun negara lain,

wth another region or another countries, can

dapat terlihat melalui perkembangan ralisasi

be seen by the developing of realization the

ekspor barang-barang non migas utama,

main non-oil and gas goods export, shown on

yang disajikan dalam tabel 7.1.8

table 7.1.8


205

Perdagangan, Hotel & Pariwisata Trade,Hotel & Tourism

Grafik 7.1. Figure

Nilai Ekspor dan Impor Provinsi Banten tahun 2008 Export and Import Value by month 2008 (Ribu/Thousand US $)

1000000 900000 800000 700000

000 US$

600000 500000 400000 300000 200000 100000

Ja nu Pe ari br ua ri M ar et A pr il M ei Ju ni Ju l A gu i Se stu s pt em be r O kt o b N op er em b D es er em be r

0

Tahun 2008 Impor

206

Ekspor


Perdagangan, Hotel & Pariwisata Trade, Hotel & Tourism

Tabel 7.1.1 Table

Banyaknya Perusahaan Perdagangan Nasional Terdaftar Menurut Golongan Usaha, 2007 Number of National Trading Companies Registered by Group of Trade, 2007

Perdagangan Perdagangan Perdagangan Menengah Kecil Jumlah Besar Medium Scale Small Scale Whole Total Retaillers Retaillers Sellers

Kecamatan District

(1)

(6)

1.

Ciwandan

2.

(7)

(8)

(9)

16

10

37

63

Citangkil

1

9

58

68

3.

Pulomerak

5

9

27

41

4.

Purwakarta

2

7

52

61

5.

Grogol

10

19

44

73

6.

Cilegon

5

14

69

88

7.

Jombang

10

15

100

125

8.

Cibeber

5

7

67

79

54 44 44

90 100 100

454 434 434

598 578 578

Jumlah

Sumber : Source :

2007 2006 2005



207


Tabel 7.1.2 Table

Jumlah Pasar dan Jumlah Pedagang Menurut Jenis Pasar Di Kota Cilegon, 2007 Number of Markets and Number of Traders by Kind of Market in Cilegon, 2007

Jenis Perdagangan Kind of Market

(1)

Jumlah Lokasi Number of Places

Luas Bangunan Wide (m2)

Jumlah Pedagang Number of Traders

(2)

(3)

(4)

1.

Toko Serba ada Department Store

1

4 200

2.

Toko Swalayan Supermarket

4

13 200

401

3.

Toko Swalayan Kecil Minimarket

17

***

17

4.

Pasar Pemerintah Daerah Traditional Market

5

39 227

5.

Pasar Desa Village (Traditional) Market

3

***

30 22 22

56 627 91 927 91 927

Jumlah

2007 2006 2005

***

1 533

***

1 951 2 353 2 374

Ket. : ***) data tdk tersedia Sumber : Dinas Perindustrian , Perdagangan, dan Koperasi Kota Cilegon Source : Industries,Trade and Cooperation Office of Cilegon City

208



Tabel 7.1.3 Table

Jumlah Pasar, Luas Bangunan dan Jumlah Pedagang pada Toko Serba Ada Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2007 Number of Markets, Wide of Building and Traders at Departement Store by District in Cilegon, 2007

Kecamatan District




(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Ciwandan

-

-

-

2.

Citangkil

-

-

-

3.

Pulomerak

-

-

-

4.

Purwakarta

1

2 000

80

5.

Grogol

-

-

-

6.

Cilegon

-

-

-

7.

Jombang

-

-

-

8.

Cibeber

-

-

-

Jumlah

1

2 000

80

Sumber : Source :



209


Tabel 7.1.4 Table

Jumlah Pasar, Luas Bangunan dan Jumlah Pedagang pada Toko Swalan Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2007 Number of Markets, Wide of Building and Traders at Supermarket by District in Cilegon, 2007

Kecamatan District




(1)

(2)

(3)

(4)

-

-

1.

Ciwandan

-

2.

Citangkil

-

-

-

3.

Pulomerak

-

-

-

4.

Purwakarta

3

6 000

5.

Grogol

-

-

-

6.

Cilegon

-

-

-

7.

Jombang

1

10 000

300

8.

Cibeber

-

-

-

Jumlah

4

16 000

300

**

Ket. : ***) data tdk tersedia Sumber : Dinas Perindustrian , Perdagangan, dan Koperasi Kota Cilegon Source : Industries,Trade and Cooperation Office of Cilegon City

210



Tabel 7.1.5 Table

Jumlah Pasar, Luas Bangunan dan Jumlah Pedagang pada Mini Market Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2007 Number of Markets, Wide of Building and Traders at Mini Market by District in Cilegon, 2007

Kecamatan District




(1)

(2)

(3)

(4)

-

1.

Ciwandan

-

2.

Citangkil

1

200

1

3.

Pulomerak

3

600

3

4.

Purwakarta

2

400

2

5.

Grogol

-

6.

Cilegon

3

600

3

7.

Jombang

5

1 000

5

8.

Cibeber

3

600

3

Jumlah

17

3 400

17

Sumber : Source :

-

-

-



211


Tabel 7.1.6 Table

Jumlah Pasar, Luas Bangunan dan Jumlah Pedagang pada Pasar Pemda Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2007 Number of Markets, Wide of Building and Traders at Traditional Marke by District in Cilegon, 2007

Kecamatan District




(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Ciwandan

1

**

**

2.

Citangkil

-

3.

Pulomerak

1

4.

Purwakarta

-

-

-

5.

Grogol

-

-

-

6.

Cilegon

1

7.

Jombang

-

-

-

8.

Cibeber

-

-

-

Jumlah

3

-

**

**

**

**

-

**

**

Ket. : **) data tdk tersedia Sumber : Dinas Perindustrian , Perdagangan, dan Koperasi Kota Cilegon Source : Industries,Trade and Cooperation Office of Cilegon City

212



Tabel 7.1.7 Table

Jumlah Pasar, Luas Bangunan dan Jumlah Pedagang pada Pasar Desa Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2007 Number of Markets, Wide of Building and Traders at Village Market by District in Cilegon, 2007

Kecamatan District




(1)

(2)

(3)

(4)

-

1.

Ciwandan

-

2.

Citangkil

1

**

**

3.

Pulomerak

1

**

**

4.

Purwakarta

1

**

**

5.

Grogol

-

-

-

6.

Cilegon

-

-

-

7.

Jombang

-

-

-

8.

Cibeber

-

-

-

Jumlah

3

**

-

**

Ket. : **) data tdk tersedia Sumber : Dinas Perindustrian , Perdagangan, dan Koperasi Kota Cilegon Source : Industries,Trade and Cooperation Office of Cilegon City


213


Tabel 7.1.8 Table

Realisasi Ekspor Barang-Barang Non Migas Utama Kota Cilegon Tahun 2007 Export of Main Goods non Natural oil and Gas

Baja

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Volume Volume (Ton)

Nilai Value (000 US$)

(1)

(2)

(3)


Jumlah

Sumber : Source :

214

Kimia

Bulan Month

Kayu Olahan

Volume Nilai Volume Value (Ton) (000 US$)

(4)

(5)

Volume Nilai Volume Value (Ton) (000 US$)

(6)

(7)

23 103.4

87 754.3

-

-

-

-

19 506.7

4 619.3

-

-

-

-

44 790.3

2 946.5

-

-

-

-

61 972.0

7 598.1

546.6

498 998.7

-

-

25 217.8

524 221.4

502.6

501.2

32 489.2

30 306.2

641.6

600.7

41 209.6

1 036 160.6

-

-

3 474.2

2 001.6

32 882.4

2 409.9

-

-

3 491.5

2 011.6

67 222.3

3 859.1

-

-

4 515.9

2 694.7

13 475.8

8 379.6

876.4

816.3

2 699.2

1 872.3

63 098.7

4 710.0

1 210.7

1 106.3

5 797.5

3 610.9

93 008.9

96 208.1

972.2

904.2

517 977.1

1 809 173.2

4 750.0

502 927.5

5 069.0 -

-

25 047.2

2 981.6 -

-

15 172.7




Tabel 7.1.9 Table

Realisasi Impor Barang-Barang Non Migas Utama Kota Cilegon, 2007 Import of Main Goods Non Natural Oil and Gas

Baja

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Lainnya

Kecamatan District

Volume Volume (Ton)


Volume Volume (Ton)


(1)

(2)

(3)

(4)

(5)


Sumber : Source :

-

-

-

-

54 364.8

17 620 302.1

-

-

52 550.5

41 052 419.6

-

-

33 497.2

28 993 267.2

-

-

953.5

1 213 782.0

303.1

95 655.2

2 201.6

2 864 522.5

338.0

91 141.9

45 520.8

35 021 177.3

-

48 778.1

1 135 770.3

671.0

229 189.2

60 314.2

5 170 695.6

1 037.8

369 126.9

4 792 467.6

76 595 493.4

264.0

137 948.8

631.0

543 173.4

164.0

41 410.2

-

5 091 279.3

-

210 210 603.4

-

-

2 777.9

-

964 472.2



215


Tabel 7.1.10 Table

Ekspor dan Impor Melalui Pelabuhan di Banten Per Bulan, 2008 Export and Import Province Banten by Month, 2008

Ekspor Export

Bulan Month

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Jumlah

Sumber : Source :

216

Impor Import

Berat Bersih Net Weight (Kg)

Nilai Value (US $)


Nilai Value (US $)

(2)

(3)

(4)

(5)

177 482 823

93 123 582

984 384 791

542 737 676

159 423 320

113 479 101

1 196 214 089

605 544 208

145 737 952

98 742 331

701 133 670

537 984 008

137 733 131

89 701 132

1 162 408 035

632 988 934

116 531 628

92 463 721

855 348 235

622 265 821

105 797 469

111 212 069

845 250 327

609 126 480

116 771 518

104 221 025

579 221 555

566 360 801

124 280 602

108 441 671

826 634 291

765 138 439

223 250 883

186 098 286

1 010 351 921

864 407 134

122 068 841

101 846 269

918 046 890

685 285 939

106 499 301

59 414 947

784 024 828

474 681 655

134 408 347

69 852 651

776 192 086

289 708 003

1 669 985 815

1 228 596 785

10 639 210 718

7 196 229 098

BPS Propinsi Banten BPS - Statistic of Banten Province



Tabel 7.1.11 Ekspor Melalui Pelabuhan Muat di Provinsi Banten per Bulan, Table Tahun 2008 Export of Banten Province by Month, 2008

Merak

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Cigading

Kecamatan District


Nilai Value (US $)


Nilai Value (US $)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)


Sumber : Source :

53 248 915

37 892 296

81 998 919

14 837 088

73 852 453

49 188 486

51 502 110

17 429 130

61 998 612

44 176 015

39 650 265

11 745 446

52 581 463

30 466 030

41 887 343

13 489 297

70 986 630

46 562 873

15 606 082

4 561 497

60 898 195

59 955 723

14 002 541

8 561 497

57 238 355

34 157 013

24 158 683

20 464 160

63 336 433

48 577 987

16 899 854

4 013 623

133 060 514

109 363 435

37 927 429

12 785 991

75 588 270

51 766 996

19 016 343

5 665 893

46 375 650

27 779 641

32 336 357

12 832 005

95 125 510

55 479 508

15 366 187

3 123 238

844 291 000

595 366 003

390 352 113

129 508 865

BPS Provinsi Banten BPS - Statistics of Banten Province


217


Tabel 7.1.11 Table

Lanjutan Continued

Tanjung Leneng

Tanjung Sekong

Kecamatan District


Nilai Value (US $)


Nilai Value (US $)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Sumber : Source :

218

40 388 500

37 461 964

1 846 489

2 932 234

32 454 841

44 317 276

1 613 916

2 544 209

42 004 032

39 887 442

2 085 043

2 933 428

42 665 155

44 751 854

599 170

993 951

28 054 727

38 163 080

1 884 189

3 176 271

30 031 226

41 439 457

865 507

1 220 365

34 179 650

45 938 188

1 194 830

3 661 664

43 373 091

53 200 628

671 224

2 649 433

50 854 015

61 631 598

1 408 925

2 317 262

26 899 330

40 945 200

564 898

3 468 180

27 517 087

17 670 550

270 207

1 132 751

23 916 650

11 249 905

422 338 304

476 657 142

-

13 004 398

-

27 029 748




Tabel 7.1.12 Impor Provinsi Banten Menurut Bulan dan Pelabuhan Bongkar Table Tahun 2008 Import of Banten Province by Month and Port of Unload, 2008

Merak

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Cigading

Kecamatan District


Nilai Value (US $)


Nilai Value (US $)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)


Sumber : Source :

343 740 541

293 272 315

636 386 558

224 449 567

525 244 682

441 178 337

667 644 846

158 890 489

509 531 889

436 379 657

191 601 781

101 604 351

351 808 081

335 780 783

800 249 388

284 167 187

585 903 065

504 371 246

261 555 218

106 654 913

330 682 386

367 238 973

510 242 774

234 421 180

365 945 321

468 853 845

207 019 758

84 941 847

534 729 622

574 820 626

289 893 221

185 037 762

543 057 013

632 485 232

463 960 371

224 934 329

519 174 460

502 734 316

393 870 272

171 866 996

426 419 611

277 924 857

357 605 217

196 756 798

363 799 633

182 123 283

410 006 950

102 813 714

5 400 036 304

5 017 163 470

5 190 036 354

2 076 539 133



219


Tabel 7.1.12 Table

Lanjutan Continued

Tanjung Leneng

Tanjung Sekong

Kecamatan District


Nilai Value (US $)


Nilai Value (US $)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

4 257 692

7 015 794

-

-

3 324 561

5 475 382

-

-

-

-

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Sumber : Source :

220

-

-

6 849 567

11 659 951

7 889 952

11 239 662

-

-

4 325 167

7 466 327

-

-

6 256 476

12 565 109

-

-

2 011 448

5 280 051

-

-

3 334 537

6 987 573

-

-

5 002 158

10 684 627

-

-

-

-

-

-

-

-

2 385 503

4 771 006

45 637 061

83 145 482

3 500 999

3 500 999

1 381 013

1 381 013




Tabel 7.2.1 Table

Jumlah Hotel Menurut Klasifikasi dan Kecamatan Di Kota Cilegon, 2008 Number of Hotel by Classified and District in Cilegon, 2008

Kecamatan District

Hotel Berbintang Classified

Hotel Melati Non Classified

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Ciwandan

-

-

-

2.

Citangkil

-

-

-

3.

Pulomerak

3

7

10

4.

Purwakarta

2

-

2

5.

Grogol

-

2

2

6.

Cilegon

-

-

-

7.

Jombang

1

5

6

8.

Cibeber

-

-

-

Jumlah

6

14

20

Sumber : Source :

BPS Kota Cilegon BPS - Statistics of Cilegon


221


Tabel 7.2.2 Table

Nama, Alamat dan Klasifikasi Hotel Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2008 Hotel, Address and Classification by District in Cilegon, 2008

Nama Hotel Hotels

Alamat Address

Klasifikasi Classification

(1)

(2)

(3)

Pulomerak 1. Hotel Feri Merak

Jl. Raya Pelabuhan Merak No.30 Kel. Mekarsari Telp. 0254 572081

Bintang 3

2. Hotel Pulorida Cottage

Jl. Raya Suralaya Kel. Lebakgede Telp. 0254 571250

Bintang 2

3. Hotel Merpati

Jl. Raya Pelabuhan Merak Kel. Mekarsari Telp. 0254 572081

Bintang 2

4. Penginapan Bahari

Jl. Raya Pulorida No.4 Tamansari

Melati 1

5. Hotel Robinson

Jl. Raya Pulorida No.7 Tamansari

Melati 1

6. Losmen Butet

Jl. Raya Merak No.17 Kel. Mekarsari

Melati 1

7. Hotel Sulawesi

Jl. Raya Pulorida Kp. Sukajadi Kel. Mekarsari Telp. 0254 570123

Melati 1

8. Hotel Sony

Jl. Raya Pulorida Kp. Sukajadi Kel. Mekarsari Telp. 0254 571041

Melati 1

Sumber : Source :

222

BPS Kota Cilegon BPS - Statistic of Cilegon



Tabel 7.2.2 Table

Lanjutan Continued

Nama Hotel Hotels

Alamat Address


(1)

(2)

(3)

9. Merak Beach Hotel

10. Losmen Riyanti

Grogol 11. Hotel Ismi Surabaya

12. Hotel Pesona Enasa

Jl. Raya Merak Kel. Gerem Telp. 0254 571448, 571449 Jl. R.E. Martadinata No 20

Sumber : Source :

Melati 1

Jl. Raya Gerem No.69 Kel. Gerem Telp. 0254 571126

Melati 2

Jl. Raya Gerem Kel. Gerem Telp. 0254 573614

Melati 2

Purwakarta 13. Hotel Permata Krakatau Jl. KH. Yasin Beji No.5 Kel. Kebon Dalem Telp. 0254 396807 14. Hotel Cilegon City

Bintang 2

Jl. KH. Yasin Beji No.19 Kel. Ramanuju Telp. 0254 393931

Bintang 3

Bintang 2

BPS Kota Cilegon BPS-Statistics of Cilegon City


223


Tabel 7.2.2 Table

Lanjutan Continued

Nama Hotel Hotels

Alamat Address


(1)

(2)

(3)

Jombang 15. Hotel Sari Kuring

Jl. Raya Serang KM.3 Kel. Sukmajaya Telp. 0254 388444

Bintang 2

16. Hotel Gondang

Jl. Pangerang Antasari No.118 Kel. Jombang Telp. 0254 391787

Melati 3

17. Hotel Cilegon

Jl. Kartini No.80 Kel. Jombang Wetan Telp. 0254 391962

Melati 3

18. Hotel Kalyanamitta

Jl. A. Yani No.50 Kel. Sukmajaya Telp. 0254 392187

Melati 3

19. Hotel Sukma


Melati 3

20. Hotel Regent


Melati 3

Sumber : Source :

224

BPS Kota Cilegon BPS-Statistics of Cilegon City



Tabel 7.3.1 Table

Jumlah Restaurant dan Rumah Makan Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2008 Number of Restaurant and Other Accomodation by District in Cilegon City

Kecamatan District

Restoran Restaurant

(1)

Rumah Makan Other Accommodation

(2)

(3)

Jumlah Total

(4)

1.

Ciwandan

-

6

6

2.

Citangkil

-

7

7

3.

Pulomerak

6

9

15

4.

Purwakarta

9

13

22

5.

Grogol

1

9

10

6.

Cilegon

-

1

1

7.

Jombang

13

25

38

8.

Cibeber

4

4

4

Jumlah

33

74

103

Sumber :

Dinas Pariwisata dan Seni Budaya Kota Cilegon Tourism and Culture Office of Cilegon City


225


Tabel 7.3.2 Table

Banyaknya Tempat Wisata Menurut Jenis dan Kecamatan Di Kota Cilegon, 2008 Number of Tourisme Place by Distric in Cilegon City

Kecamatan District

Wisata Pantai Marina (2)

(1)

Jenis Wisata Kind of Tourisme Wisata Tirta

Wisata Sejarah

(3)

(4)

1.

Ciwandan

-

1

1

2.

Citangkil

-

1

-

3.

Pulomerak

5

1

-

4.

Purwakarta

-

-

2

5.

Grogol

-

1

-

6.

Cilegon

-

1

-

7.

Jombang

-

2

-

8.

Cibeber

-

4

-

Jumlah

5

Sumber :

226

11

3




Tabel 7.3.2 Table

Lanjutan Continued

Jenis Wisata Kind of Tourisme Suaka Wisata Alam Industri

Kecamatan District

(1)

(5)

(6)

Jumlah Total

(7)

1.

Ciwandan

1

2.

Citangkil

1

3.

Pulomerak

2

1

3

4.

Purwakarta

-

2

2

5.

Grogol

-

-

-

6.

Cilegon

-

-

-

7.

Jombang

-

-

-

8.

Cibeber

-

-

-

Jumlah

4

5

9

Sumber :

2

3

1



227


Tabel 7.3.3 Table

Nama dan Alamat Rumah Makan Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2008 Restaurant and Address by District in Cilegon, 2008

Rumah Makan Restaurant

Alamat Address

(1)

(2)

1. Ciwandan 1 CEPU PURNAMA DADARI, RM Jl. Brigjen Katamso No. 24, Tegalratu 2 WARUNG NASI ASEM, RM Jl. Raya Anyer,Kubang Sari 3 PANGAN SARI UTAMA, PT Jl. Semang Raya No. 1, Komplek KS Gunung Sugih 2. Citangkil 1 SOTO AYAM SURABAYA 2 TAMAN TAKTAKAN SPESIAL SOUP IKAN 3 WARUNG NASI ASEM II, RM

Jl. Raya Anyer, Krenceng,Warnasari Jl. Raya Anyer, Krenceng,Samangraya Jl. Raya Anyer,Samangraya

3. Pulomerak 1 AYAM GORENG KURNIA, RM Jl. Raya Merak (Fly Over),Mekarsari 2 MANGKU PUTRA HOTEL Jl. R.E. Martadinata KM. 118,Mekarsari 3 NEW YORK CHICKEN Pelabuhan Merak,Mekarsari 4 PONDOK DAHAR Jl. Kartadinata No. 27,Mekarsari 5 RAJAWALI, RM Jl. Raya Merak,Taman Sari 6 SAGALO RM Jl. Raya Merak (Fly Over),Mekarsari 7 SIMPANG KAPAU I, RM Jl. Raya Merak,Mekarsari 8 SIMPANG KAPAU II, RM Jl. Raya Merak,Mekarsari 9 MERAK BEACH HOTEL Jl. Raya Pulorida,Mekarsari 10 MERAK FERRY HOTEL Jl. Raya Merak,Mekarsari 11 MERPATI HOTEL Jl. Raya Merak,Mekarsari 12 PANCA MANDIRI COLLECTION Jl. RE Martadinata No. 5, Mekarsari 13 PULORIDA DISKOTIK & BAR Jl. Raya Pulorida,Lebak Gede

Sumber : Source :

228




Tabel 7.3.3 Table

Lanjutan Continued


Alamat Address

(1)

(2)

4. Purwakarta 1 CAFFE IN 2 CATERING IBU DEDE RUSLI 3 CILEGON CITY, HOTEL 4 DINASTY RESTORAN 5 ELOK SAKATO 6 FAMILY CAFFE 7 MADU STEAK, RESTORAN 8 MINANG JAYA, RM 9 MISTER BASO INDONESIA, PT 10 OKI, RM 11 RINGO RESTORAN 12 RUMAH MAKAN, BILLIARD LM 13 WARUNG NASI AMPERA 14 A & W RESTORAN 15 AYAM GORENG FATMAWATI 16 BIRDIE CAFFE 17 EKA BOGAINTI, PT (HOKA-HOKA BENTO) 18 ES TELER 77 19 KALASAN / JATENG, RM 20 KANTIN EDI 21 MATAHARI PUTRA PRIMA, PT (HYPERMART) 22 ROTI NUSANTARA II, CV 23 ROTI NUSANTARA, CV 24 SAUNG EDI 25 GONTA RESTORAN 26 PIZZA HUT, RESTORAN

Sumber : Source :

Jl. SA. Tirtayasa, Mayofield Mall,Ramanuju Komp. Blok F. 1 No. 04,Kota Bumi, Jl. KH. Yasin Beji No. 19 Cilegon,Ramanuju Jl. Simpang Tiga No. 23 Cilegon,Ramanuju Jl. Letjen R. Suprapto RT. 09/04,Ramanuju Jl. Simpang Tiga, Mayofield Mall,Ramanuju Jl. Raya Merak,Ramanuju Jl. Sultan Agung Tirtayasa (Simpang Tiga) Jl. SA. Tirtayasa (Mayofield Mall) Jl. Raya Anyer,Ramanuju Mayofield Mall, Simpang Tiga,Ramanuju Jl. SA. Tirtayasa No. 87,Ramanuju Jl. Simpang Tiga No. 22,Ramanuju Mayofield Mall Cilegon,Ramanuju Jl. SA. Tirtayasa,Ramanuju Jl. KH. Yasin Beji No. 6,Ramanuju Jl. Simpang Tiga RT. 06/02 (Mayofield Mall) Jl. Simpang Tiga, Mayofield Mall, Lt. Dasar Jl. Simpang Tiga No. 93 Cilegon,Ramanuju Jl. Raya Merak No. 88 Cilegon,Ramanuju Jl. SA. Tirtayasa RT. 06/04, Mayofield Mall Jl. SA. Tirtayasa, Simpang Tiga,Ramanuju Mayofield Mall, Jl. SA. Tirtayasa,Ramanuju Jl. SA. Tirtayasa No. 88,Ramanuju Driving Ring Permata Krakatau. Jl. SA. Tirtayasa (Mayofield Mall)



229


Tabel 7.3.3 Table

Lanjutan Continued


Alamat Address

(1)

(2)

5. Grogol 1 DENAI INDAH, RM 2 MENANTI RAYA 3 MINANG SAKTI, RM 4 SAUNG KURING 5 SIMPANG RAYA II MERAK, RM 6 SOTO KUDUS MERAK, RM

Jl. Raya Fly Over,Gerem Jl. Raya Merak, Gerem,Gerem Jl. RE. Martadinata,Gerem Samping Pintu Tol Gerem No. 78,Gerem Jl. Raya Merak,Gerem Jl. Raya Pelabuhan,Gerem

6. Jombang 1 AYAM BAKAR PAK HERRY Jl. A. Yani (Depan Ramayana),Sukmajaya 2 AYAM CIANJUR, RM Jl. A. Yani Wetan 3 AYAM TULANG LUNAK, RM Jl. A. Yani,Sukmajaya 4 CANTINA BRAZIL Jl. A. Yani (Ramayana Mall),Sukmajaya 5 HAWAII BAKERY Jl. Raya Cilegon Samping Matahari Wetan 6 KIOS '9 Jombang Tangsi Cilegon Wetan 7 MAKASSAR II Jl. Raya Serang Sukmajaya,Sukmajaya 8 MIE KANGKUNG, RM Jl. A. Yani Wetan 9 PANDAN WANGI, RM Jl. Jombang Kali Cilegon Wetan 10 PONDOK CITRA Jl. A. Yani, Rt.05/03,Sukmajaya 11 PONDOK RAME-RAME Jl. Raya Serang,Sukmajaya 12 SATE & SOP ASMAWI Jl. A. Yani ,Sukmajaya 13 SHATSUKI RESTORAN Komp. Bonakarta,Masigit 14 SOTO GADING 3, RM Jl. Jend. Ahmad Yani No. 33,Sukmajaya 15 SRI REJEKI, RM Jl. SA. Tirtayasa No. 137 B, Cilegon Wetan 16 TOP TEN Jl. A. Yani No. 58,,Sukmajaya 17 WARUNG CHI-CHI Jl. SA. Tirtayasa No. 118 Wetan 18 DUNKINDO LESTARI Jl. SA. Tirtayasa,Sukmajaya 19 EL GRANDE RESTORAN MEXICJl.SA. Tirtayasa, Komp. Bonakarta Blok C No. 20/21,Masigit

Sumber : Source :

230




Tabel 7.3.3 Table

Lanjutan Continued


Alamat Address

(1)

(2)

5. Jombang 1 FAST FOOD RAMAYANA 2 KFC RAMAYANA 3 MC. DONALD'S INDONESIA 4 PAWON DESA, RM 5 SARI KURING INDAH, RM 6 SATE CILEGON, RM 7 SIMPANG RAYA I CILEGON 8 SOTO KUDUS RAMAYANA, RM

Ramayana Mall Cilegon,Sukmajaya Ramayana Mall Cilegon,Sukmajaya Ramayana Mall Cilegon,Sukmajaya Jl. SA. Tirtayasa No. 62,Masigit Jl. Raya Serang KM. 3,Sukmajaya Jl. SA. Tirtayasa No. 143 Wetan Jl. Raya Merak Wetan Jl. A. Yani, Dpn. Ramayana,Sukmajaya

6. Cilegon 1 BAKMI RADJA

Jl. A. Yani No. 20 RT. 01/01,Ketileng

7. Cibeber 1 CINDELARAS, RM (SATE BEBEK) 2 GONBE, RESTORAN 3 PLANET RESTORAN 4 PONDOK SELERA, RM 5 UJANG SEA FOOD, RM 6 BINTANG LAGUNA RESTORANT 7 HANA RESTORAN 8 KAMIBANA PCI, RM

Jl. A. Yani RT. 01/02 Ruko PCI Cilegon,Kedaleman Ruko PCI Blok A No. 19,Kedaleman Jl. Raya Serang,Kedaleman Komp. PCI Blok D2 No. 1,Kedaleman Jl. A. Yani,Kedaleman Jl. A. Yani No. 14, Kedaleman Jl. Raya Serang, Depan PCI, Kedaleman

Sumber : Source :

Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kota Cilegon Trade, Industries and Cooperation Office of Cilegon City


231


Tabel 7.3.4 Table

Nama dan Alamat Tempat Hiburan Di Kota Cilegon, 2008 Restaurant and Address by District in Cilegon, 2008


Alamat Address

(1)

(2)

1. Pulomerak 1 BILLIARD BINTANG MERAK 2. Purwakarta 1 AMAZONE 2 FUN'S CITY MAYOFIELD MALL 3 RUMAH MAKAN, BILLIARD LM 4 SHANDY BILLIARD 5 SUPER GAME 6 TARGET BILLIARD

Mayofield Mall Lt. 01 Blok I, Simpang Tiga Jl. SA. Tirtayasa, Simpang Tiga Jl. SA. Tirtayasa No. 87,Ramanuju Jl. Raya Merak,Ramanuju Jl. Simpang Tiga (Mayofield Mall) Simpang Tiga, Mayofield Mall,Ramanuju

3. Jombang 1 KALYANAMITTA HOTEL 2 SHINTA BILLIARD 3 ARENA BERMAIN ZONE 2000 4 BIOSKOP '21 5 DING DONG / BIOSKOP '21 6 KRAKATAU BILLIARD

Jl. Raya Cilegon No. 50 Jl. Raya Serang,Sukmajaya Ramayana Mall Cilegon,Sukmajaya Jl. Raya Serang,Sukmajaya Jl. Raya Serang,Sukmajaya Jl. A. Yani No. 02,Sukmajaya

Sumber : Source :

232

Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kota Cilegon Trade, Industries and Cooperation Office of Cilegon City


BAB / Chapter VIII ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI Transportation & Communication

Angkutan & Komunikasi Transportation & Communication

8. Angkutan & Perhubungan

8. Transportation & Communication

Panjang jalan di Kota Cilegon sampai

Until 2008 Road’s length in Cilegon is

dengan tahun 2008 sepanjang 295.55 km yang

295.55 km consist of secondary roads function

terdiri dari fungsi jalan sekunder dan jalan

and environmentally roads. According to the

lingkungan. Berdasarkan kondisinya, panjang

condition, road’s length on a good condition are

jalan dalam kondisi baik sepanjang 232.62 km,

232.62 km length, on medium condition it takes

sedang kondisi sedang sepanjang 25.37 km dan

25.37 km length, and on broken condition are

rusak berat 24.52 km. Kondisi jalan tersebut

24.52 km, where Cilegon is a transportation gate

sangat berpengaruh terhadap kelancaran arus

between Java and Sumatera Island, and

lalu lintas barang dan jasa, mengingat Kota

strategic industry in this city.

Cilegon merupakan pintu gerbang lintasan pergerakan lalu lintas Jawa-Sumatera serta keberadaan industri-industri strategis di kota ini. Selain angkutan jalan raya, kereta api

Besides the road transportation net, train

jmemegang peranan penting dalam system

transport system in Cilegon hold an important

transportasi di Cilegon khususnya angkutan

role, especially in goods distribution. Where this

barang. Dimana angkutan ini lebih penting untuk

transportation is more important for regional

angkutan daerah dan umumnya digunakan untuk

transport, and most of usage is for goods

angkutan barang seperti produk industri dan

transport like industrials product and coals, in

batubara, masuk dan keluar daerah Cilegon.

and out of Cilegon area.

Jaringan transportasi masal, angkutan

As a part of mass transportation system.

kapal penyeberangan di Pelabuhan Merak

Ship transport in Merak is “floating bridge” which

merupakan

yang

linked Java and Sumatera Island, has important

menghubungkan Pulau Jawa dengan Pulau

“jembatan

terapung”

role in regional and national transportation,

Sumatera, memiliki peranan yang sangat penting

especially for supporting peoples and goods

dalam system transportasi regional dan nasional,

transportation.

khusunya dalam mendukung pergerakan barang dan orang.


235


Grafik 8. Figure

Panjang Jalan di Kota Cilegon menurut Kondisi Road Length by Condition 2008 (%)

Baik 78.71%

Rusak Berat 8.30%

236

Rusak 4.41%

Sedang 8.58%



Tabel 8.1.1 Table

Panjang Jalan Menurut Status Jalan, Jenis Permukaan, Kondisi dan Kelas Jalan di Kota Cilegon, 2008 (Km) Length of Road by Road Level, Type of Surface, Condition and Class Road in Cilegon, 2008 (Km)

Keadaan Condition

Negara State

Status Jalan Road Level Provinsi Province

Kota Municipality

(2)

(3)

(5)

(1) I.

II.

III.

Jenis permukaan Type of surface : a. Diaspal / asphalted b. Kerikil / gravel c. Tanah / earth

32.23

3.00

295.55

32.23 -

3.00 -

220.96 16.23 58.36

Kondisi jalan Road condition a. Baik / Good b. Sedang / Moderate c. Rusak / Damage d. Rusak berat Seriously damage

32.23

3.00

295.55

18.05 14.18 -

3.00 -

232.62 25.37 13.04 24.52

Kelas jalan Road class a. Kelas I / Class I b. Kelas II / Class II c. Kelas III / Class III d. Kelas IIIa / Class IIIa e. Kelas IIIb / Class IIIb f. Kelas IIIc / Class IIIc g. Tidak dirinci / Unspecified

32.23

3.00

295.55

32.23 -

3.00 -

221.35 74.20 -

32.23 32.23 32.23

3.00 3.00 3.00

295.55 285.51 262.67

Jumlah

Sumber : Source :

2008 2007 2006

Departemen Pekerjaan Umum Kota Cilegon


237


Tabel 8.1.2 Table

Jumlah Kendaraan Bermotor yang Terdaftar Menurut Jenis Kendaraan di Kota Cilegon, 2006-2008 Number of Registered Vehicles by Type in Cilegon, 2006-2008

Jenis Kendaraan Type of Vehicles

2006

2007

2008

(1)

(2)

(3)

(4)

2 788 1 576 516

2 795 1 653 537

2 782 1 858 568

I.

Mobil Penumpang Passenger Cars a. Angkutan Kota b. Sedan c. Jeep

II.

Station Wagon, Minibus , Mikrobus dan Sejenisnya Buses

6 113

6 404

7 110

III.

Pick Up, Truck, Tractor Head, Tanki Doule Cabin, Dump Truck Trucks

5 056

5 070

5 564

IV.

Sepeda Motor Motorcycle

73 359

85 644

102 289

Jumlah

89 408

102 103

120 171

Sumber : Source :

238

Kantor SAMSAT Kota Cilegon SAMSAT Office of Cilegon City



Tabel 8.1.3 Table

Jumlah Kendaraan Bermotor yang Wajib Uji Menurut Jenis Kendaraan di Kota Cilegon, 2008 Number of Vehicle for Compulsory Tested by Type in Cilegon, 2008

Jenis Mobil Type of Vehicle

(1) I.

II.

III.

IV.

Data Kendaraan Tidak Uji Uji Test No Test (2)

Mobil Penumpang Umum/ Public Passenger Cars a. Angkutan Umum/Public b. Taksi/Taxi Bus Buses a. Bis Besar / Big Bus b. Bis Kecil/ Micro Bus Mobil Barang

(3)

Jumlah Total

(4)

2 203 100

-

2 203 100

4 32

198 164

202 196

a. Truck/D.Truck/L.Truck b. Pick-up c. Double Cabin d. Box e. Tangki f. Bestel Wagon g. Tractor Head h. Kereta Tempelan Kendaraan Khusus Special Cars a. Pemadam Kebakaran b. Concrete Pump c. Mixer d. Crane f. Ambulance

382 33 38 16 597 1 097

1 168 2 145 4 167 118 3 44 22

1 550 2 178 4 205 134 3 641 1 119

1 -

1 1 45 2

1 1 46 2

Jumlah

4 503

4 082

8 585

Sumber : Source :

Dinas Perhubungan Kota Cilegon Office of Transportation Affairs of Cilegon City


239


Tabel 8.1.4 Table

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Banyaknya Penerbitan STNK oleh SAMSAT Kota Cilegon, 2008 Number of STNK Issued by SAMSAT Cilegon, 2008

Bulan Month

Kendaraan Baru New Vehicle

Balik Nama Transfer Duties

Pindah Daerah Moved to Another Places

Pengesahan New printing / Legalization

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)


Sumber : Source :

240

1 408

199

64

4 911

1 271

229

55

4 007

1 325

231

57

4 838

1 645

253

84

4 896

1 608

285

97

5 193

1 736

254

147

5 152

1 796

339

142

5 628

1 791

291

136

5 799

1 912

258

140

5 779

1 464

268

87

5 735

1 347

305

104

5 498

1 068

311

129

5 575

18 371

3 223

1 242

63 011

Kantor SAMSAT Kota Cilegon Office of SAMSAT Cilegon



Tabel 8.1.5 Table

Banyaknya Surat Ijin Mengemudi yang Dikeluarkan Oleh Kepolisian Resort Kota Cilegon, 2008 Number of Driving Licence was Produce by Police of Resort Cilegon, 2008

Jenis SIM Type of Driving Licence (1)

Surat Ijin Mengemudi Driver Licence Perpanjangan Baru Add New (2)

1.

SIM A

2.

SIM A Umum

3.

SIM B1

4.

(3)

Jumlah Total (4)

2 959

4 094

7 053

13

31

44

127

210

337

SIM B1 Umum

65

38

103

5.

SIM B2

18

34

52

6.

SIM B2 Umum

217

66

283

7.

SIM C

4 353

9 216

13 569

Jumlah

7 752

13 689

21 441

Sumber : Source :

Kepolisian Resort Kota Cilegon Office of Indonesian Police Resort Cilegon City


241


Tabel 8.1.6 Table

Banyaknya Fasilitas Lalu Lintas Angkutan Jalan Menurut Jenis Fasilitas di Kota Cilegon, 2007-2008 Number of Traffic facilities in Cilegon City

Uraian Description

2007

2008

(1)

(2)

(3)

Rambu Lalu Lintas a. Ukuran Standard 60 x 60 Cm b. Ukuran 120 x 80 Cm c. Ukuran 200 x 120 Cm

450 8 30

510 8 30

Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas Traffic Light a. Milik Pemerintah Daerah b. Milik Swasta

4 3

4 3

Marka Jalan a. Jalan Nasional (19 Km) b. Jalan Propinsi (24 Km) c. Jalan Kota (222,86 Km)

19 10 -

19 10 -

4.

Zebra Cross

14

14

5.

Patok Tikungan (Delinator)

-

-

6.

Pagar Pengaman Jalan (Guardrail)

40

40

7.

Alat Timbang Kendaraan Tetap Portabel

1 1

1 1

Jumlah

580

640

1.

2.

3.

Sumber : Source :

242




Tabel 8.1.7 Table

Kode, Warna dan Trayek Angkutan Kota Di Wilayah Kota Cilegon, 2008 Code and Route of Transportation Passengers in Cilegon City

Kode Trayek Code

Warna Color

(1)

(2)

Trayek

(3)

1.

M.01

Merah

2.

A.01

Silver

Cilegon - Anyer

3.

A.02

Silver List Kuning

Cilegon - Mancak - Anyer

4.

B.01

Biru

Cilegon - Bojonegara

5.

P.01

Ungu

Cilegon - Pondok Cilegon Indah (PCI)

6.

P.02

Hijau

Cilegon - Waringin Kurung

7.

P.03

Coklat

Cilegon - Cibeber

8.

P.04

Kuning List Biru

Cilegon - Taman Cilegon Indah (TCI)

Sumber : Source :

Cilegon - Merak - Pulorida



243


Tabel 8.1.8 Table

Kode, Alokasi dan Realisasi Trayek Angkutan Kota Di Wilayah Kota Cilegon, 2008 Code, Allocation and Realization Route of Transportation Passengers

Kode Trayek Code

Alokasi (unit)

Realisasi (unit)

Persentase (%)

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

M.01

620

593

95.65

2.

A.01

400

381

95.25

3.

A.02

75

67

89.33

4.

B.01

120

66

55.00

5.

P.01

250

162

64.80

6.

P.02

100

2

2.00

7.

P.03

200

-

0.00

8.

P.04

100

-

0.00

1 865

1 271

68.15

Jumlah

Sumber : Source :

244




Tabel 8.1.9 Table

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Lalu Lintas Penumpang Kereta Api di Stasiun Merak Menurut Bulan Tahun 2008 Traffics of Raillway Station of Merak Train Passenger by Month, 2008

Bulan Month

Penumpang yang Berangkat Departing Passenger

Pendapatan ( 000 Rp.) Revenue

(1)

(2)

(3)


Sumber : Source :

3 921

17 133

3 171

13 859

4 373

18 726

4 088

17 916

4 637

20 304

5 073

22 354

5 932

27 151

5 331

23 526

4 821

21 402

9 801

42 962

4 404

19 154

5 749

24 674

61 301

269 158

Stasiun Kereta Api Merak Raillway Station of Merak


##


Tabel 8.1.10 Lalu Lintas Penumpang Kereta Api di Stasiun Cilegon Menurut Bulan Tahun 2008 Table Traffics of Raillway Station of Cilegon Train Passenger by Month, 2008

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Bulan Month

Penumpang yang Berangkat Departing Passenger

Pendapatan (000 Rp.) Revenue

(1)

(2)

(3)


Sumber : Source :

246

3 537

15 130

3 213

14 953

4 177

17 715

3 990

17 166

4 443

19 017

4 836

20 724

5 122

21 967

4 876

20 966

4 498

19 338

6 060

26 226

4 462

19 125

5 934

25 652

55 148

237 979

Stasiun Kereta Api Cilegon Raillway Station of Cilegon



Tabel 8.1.11 Lalu Lintas Barang yang Diangkut dari Stasiun Kereta Api Merak, 2008 Table Traffics of Raillway Cargo from Station of Merak

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Bulan Month

Isi (Ton) Volume

Pendapatan (000 Rp.) Revenue

(1)

(2)

(3)


Sumber : Source :

0.50

73

0.88

110

0.60

88

0.91

140

1.10

158

0.93

118

0.70

103

0.58

85

0.65

90

0.37

61

0.47

63

0.45

65

8.14

1,151

Stasiun Kereta Api Merak Raillway Station of Merak


247


Tabel 8.1.12 Lalu Lintas Barang yang Diangkut dari Stasiun Kereta Api Cilegon, 2008 Table Traffics of Raillway Cargo from Station of Cilegon

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Bulan Month

Isi (Ton) Volume

Pendapatan (000 rp.) Revenue

(1)

(2)

(3)


Sumber : Source :

248

0.22

22

0.87

87

0.71

71

0.97

97

0.48

48

1.00

100

1.73

173

0.40

40

0.55

55

2.88

288

3.50

350

2.46

246

15.77

1 577

Stasiun Kereta Api Cilegon Raillway Station of Cilegon



Tabel 8.1.13 Jumlah Trip Penyeberangan di Pelabuhan Penyeberangan Merak, 2008 Table Number of Trip at Merak Harbor in Cilegon Municipality Originating by Frequency, 2008

Jenis Trip

2006

2007

2008

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Kapal Cepat

3 497

2 490

1 302

2.

Kapal Ro-Ro

21 411

21 271

25 278

Jumlah

24 908

23 761

26 580

Sumber : Source :

PT. ASDP Merak, Cilegon Merak Harbour ASDP of Cilegon


249


Tabel 8.1.14 Jumlah Penumpang Kapal Penyeberangan di Pelabuhan Merak, 2008 Table Number of Crossing Passenger in Merak Harbour, 2008

Bulan Month

2006

2007

2008

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Kapal Cepat a.Eksekutif Dewasa b.Eksekutif Anak c.Bisnis Dewasa d.Bisnis Anak

246 960 234 839 12 121

164 536 155 113 9 423

100 385 93 669 6 696

1 684 724 620 448 980 246 84 030

1 473 880 1 385 285 88 595

1 604 312 1 507 655 96 657

1 931 684

1 638 416

3 409 374

2. Kapal Ro-Ro a.Bisnis Dewasa b.Bisnis Anak c.Ekonomi A Dewasa d.Ekonomi A Anak e.Ekonomi B Dewasa f.Ekonomi B Anak

Jumlah

Sumber : Source :

250




Tabel 8.1.15 Jumlah Kendaraan yang Menyeberang Melalui Pelabuhan Merak Tahun 2006-2008 Table Number of Vehicle Via Merak Harbor, 2006-2008

Golongan Kendaraan Kind of Vehicle

2006

2007

2008

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Golongan I

-

-

13

2.

Golongan II

170 551

195 813

239 310

3.

Golongan III

226

134

123

4.

Golongan IV penumpang

369 981

381 825

469 182

5.

Golongan IV barang

77 157

107 767

120 078

6.

Golongan V penumpang

20 922

20 405

22 218

7.

Golongan V barang

234 981

263 609

280 680

8.

Golongan VI penumpang

54 181

56 128

69 236

9.

Golongan VI barang

281 768

307 668

346 138

10.

Golongan VII

73 931

76 161

94 100

11.

Golongan VIII

13 309

14 569

17 679

1 297 007

1 424 079

1 658 757

Jumlah

Sumber : Source :



251


Tabel 8.1.16 Jumlah Penumpang Kapal Penyeberangan di Pelabuhan Merak, 2008 Table Number of Crossing Passenger in Merak Harbour, 2008

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Bulan Month

Kapal Cepat (Orang)

Kapal Ro-Ro (Orang)

(Orang)

(1)

(2)

(3)

(4)


252

Jumlah

7 493

115 450

122 943

1 932

98 855

100 787

6 125

124 860

130 985

4 674

101 932

106 606

6 887

116 695

123 582

7 021

133 782

140 803

14 471

143 131

157 602

11 686

114 338

126 024

16 515

201 389

217 904

17 745

163 948

181 693

5 836

102 370

108 206

-

187 562

187 562

100 385

1 604 312

1 704 697



Tabel 8.2.1 Table

Lalu Lintas Surat Yang Diterima Dan Dikirim Melalui Kantor Pos Cilegon Setiap Bulannya, 2008 Number of Letters Sent and Received by Post Office of Cilegon Each Month, 2008

Surat Biasa Bulan Month

Letters Diterima Dikirim Received Sent

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

(2)


Sumber : Source :

(3)

Surat Kilat Express Letters Diterima Dikirim Received Sent

(4)

(5)

13 677

2 601

4 560

1 301

10 172

3 675

5 020

3 017

9 422

4 500

4 820

3 017

13 515

4 750

3 567

2 430

9 812

4 480

5 673

2 848

9 411

2 450

4 562

2 852

13 091

2 900

7 850

3 490

11 405

4 460

6 734

5 595

16 170

11 400

4 560

4 625

14 000

3 730

6 525

4 476

12 000

2 200

5 231

2 590

11 800

2 300

6 530

2 768

144 475

49 446

65 632

39 009

PT. Pos Indonesia Cabang Cilegon The Post Office of Cilegon


253


Tabel 8.2.1 Table

Lanjutan Continued

Surat Kilat Khusus Bulan Month

Overnight Delivery Letters Diterima Dikirim Received Sent

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

(6)


Sumber : Source :

254

(7)

Paket Pos DN Parcels Post Diterima Dikirim Received Sent (8)

(9)

10 496

4 560

578

197

10 467

6 248

466

324

9 271

5 928

108

298

10 364

6 891

537

223

11 236

7 932

596

336

11 862

6 693

613

373

11 469

9 449

772

471

9 951

6 014

592

461

8 799

9 655

918

697

8 090

7 952

441

325

9 302

12 774

585

354

7 160

5 131

545

1 210

118 467

89 227

6 751

5 269




Tabel 8.2.2 Table

Lalu Lintas Surat Yang Diterima Dan Dikirim Dari/ke Luar Negeri Melalui Kantor Pos Cilegon Setiap Bulannya, 2008 Number of Letters Received and Sent From / to Abroad Via Post Office of Cilegon Each Month, 2008

Bulan Month

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Sumber : Source :

Pos Express

EMS

Pos Express

Overnight Delivery

Paket Pos LN Parcels

Diterima

Dikirim

Diterima

Dikirim

Diterima Dikirim

Received

Sent

Received

Sent

Received

Sent

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

5 006

3 164

126

101

25

-

5 235

3 777

84

73

-

-

4 873

3 160

71

66

-

-

6 166

7 003

63

102

-

-

5 485

5 167

66

97

14

-

8 256

11 907

49

80

22

-

7 553

4 143

52

88

18

-

6 661

7 935

68

57

-

-

3 883

5 654

61

99

-

-

5 216

4 507

55

76

8

-

6 552

4 560

50

90

13

-

6 250

3 287

78

174

8

-

71 136

64 264

823

1 103

108

-



255


Tabel 8.2.3 Table

Jumlah Bill Penerimaan Dan Pengiriman Uang Dengan Wesel Setiap Bulannya di Kota Cilegon, 2008 Number of Money Received and Sent by Money Order In Cilegon City Each Month, 2008

Wesel Pos

Bulan Month Diterima / Received

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

(2)


Sumber : Source :

256

Dikirim / Sent

(3) 394

1 952

321

1 896

402

2 166

429

2 031

513

2 200

281

2 035

550

2 413

448

1 572

293

1 853

397

856

441

1 297

509

1 352

4 978

21 623




Tabel 8.2.4 Table

Jumlah Bill Penerimaan Dan Pengiriman Uang Dengan Western Union Setiap Bulannya di Kota Cilegon, 2008 Bill of Money Received and Sent by Money Order in Cilegon City Each Month, 2008

Western Union Bulan Month

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Sumber : Source :

Diterima / Received

Dikirim / Sent

(2)

(3)

224

1

213

-

195

-

173

1

215

4

214

-

221

-

261

1

378

-

233

-

235

1

308

1

2 870

9



257

BAB / Chapter IX KEUANGAN DAN HARGA-HARGA Finance & Prices

Keuangan & Harga-harga Finance & Prices

9. Keuangan & Harga-harga

9. Finance & Prices

Sumber-sumber pembiayaan pem-

Cilegon’s finances resources consist

bangunan Kota Cilegon meliputi Pendapatan

Real Regional Income (PAD) adn balances

Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan.

fund. Generally, proportion of Regional

Secara umum, proporsi Pos Pendapatan Asli

Income Post (PAD) to Regional Expenditure

Daerah

Income Budget (APBD) still less than

(PAD)

terhadap

Anggaran

Pendapatan Belanja Daerah (APBD) masih

balances

lebih kecil dibandingkan dengan proporsi

Alocation Fund (DAU).

fund,

especially

for

General

dana perimbangan, khususnya Dana Alokasi Umum (DAU) Inflasi di Kota Cilegon pada akhir

Inflation in Cilegon at the end of this

tahun 2008 mencapai 12.96 persen. Inflasi

2008 reaches 12.96 percent. The lowest

terendah terjadi pada bulan Desember yaitu

inflastion is on December is -0.16 percent

sebesar -0.16 persen (deflasi), sedangkan

(deflation), and the highest is on May that

tertinggi terjadi pada bulan Mei yang

reach value 3.58 percent.

mencapai 3.58 persen.


261

Keuangan & Harga-harga Finance & Prices

Grafik 9. Figure

Laju Inflasi menurut Tahun Kalender di Kota Cilegon dan Nasional Inflation Rate 2008 (%)

18 16 14

Persen

12 10 8 6 4 2 0 2004

2005

2006

Kota Cilegon

262

2007

2008

Nasional


Keuangan & Harga-Harga Finance & Prices

Tabel 9.1.1 Table

Banyaknya Koperasi Yang Telah Diklasifikasikan Menurut Jenis Koperasi Number of Classified Cooperative in Cilegon Municipality, 2007

Kecamatan District

2006

2007

(1)

(2)

(3)

1.

Koperasi Karyawan

30

32

2.

KPRI

10

15

3.

KOPPONTREN

2

4

4.

KOPINKRA

-

-

5.

Koperasi Pasar

-

1

6.

Koperasi Pemuda

-

-

7.

Koperasi Angkutan

-

-

8.

Koperasi Mahasiswa

-

-

9.

Koperasi Wanita

-

-

10.

KSU

1

2

11.

Koperasi Profesi

-

2

12.

Koperasi Nelayan

-

2

13.

Koperasi Pertanian

1

1

14.

Koperasi Warga

-

4

15.

KKUB

3

6

16

Koperasi Lainnya

3

6

50

75

Jumlah

Sumber : Source :



263


Tabel 9.1.2 Table

Jumlah Koperasi Bukan KUD, Anggota, Jumlah Simpanan dan Volume Usaha di Kota Cilegon, 2007 Number of Primary Non Village Unit Cooperative, Member, Saving Deposits and Bussiness Volume in Cilegon, 2007

Kecamatan District

Koperasi

Anggota

Simpanan

Volume Usaha

Cooperative

Member

Saving Deposit

Business Volume

(1)

(2)

(3)

(000) (4)

(000) (5)

1.

Ciwandan

43

5 902

7 793 304

28 743 617

2.

Citangkil

56

5 005

4 153 131

8 502 850

3.

Pulomerak

40

3 040

6 068 033

29 267 431

4.

Purwakarta

32

12 062

24 355 632

149 290 683

5.

Grogol

35

2 644

2 804 724

10 344 158

6.

Cilegon

25

654

136 243

589 827

7.

Jombang

47

2 787

838 588

3 204 146

8.

Cibeber

22

744

513 369

2 073 892

Jumlah

300

32 838

46 663 024

232 016 604

Sumber : Source :

264




Tabel 9.1.3 Table

Realisasi Penerimaan Daerah Kota Cilegon Menurut Jenisnya Tahun Anggaran 2008 Actual Revenue of Second Level Region of Cilegon Municipality by Kind, 2008

Jenis Penerimaan Kind of Revenue

Nilai (rupiah)

(1)

(2)

1. Pendapatan Asli Daerah 1.1. Pajak Daerah 1.2. Retribusi Daerah 1.3. Hasil Pengolahan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan 1.4. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah

129,831,026,861 79,545,273,663 12,093,647,190 5,198,430,945

2. Pendapatan Transfer 2.1. Transfer Pemerintah Pusat 2.1.1. Bagi Hasil Pajak 2.1.2. Bagi Hasil Bukan Pajak 2.1.3. Dana Alokasi Umum 2.1.4. Dana Alokasi Khusus

404,542,068,036 364,178,442,009 94,598,835,672 471,981,337 251,935,625,000 17,172,000,000

32,993,675,063

2.2. Transfer Pemerintah Pusat Lainnya 2.2.1. Dana Penyesuaian

3,678,815,400 3,678,815,400

2.3. Transfer Pemerintah Provinsi 2.3.1 Pendapatan Bagi Hasil Pajak

36,684,810,627 36,684,810,627

3. Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah 3.1. Pendapatan lainnya

20,000,000,000 20,000,000,000

Jumlah

Sumber : Source Keterangan Note

[ R1 + R2 + R3 ]

554,373,094,897

Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Cilegon : Realisasi Anggaran 2008 unaudited


265


Tabel 9.1.4 Table

Realisasi Pengeluaran Daerah Kota Cilegon Menurut Jenisnya Tahun Anggaran 2008 Actual Expenditure of Second Level Region of Cilegon Municipality by Kind, 2008

Jenis Pengeluaran Kind of Expenditure

Nilai (rupiah)

(1)

(2)

1. Belanja 1.1. Belanja Operasi 1.1. Belanja Pegawai 1.2. Belanja Barang 1.3. Belanja Bunga 1.4. Belanja Subsidi 1.5. Belanja Hibah 1.6. Belanja Bantuan Sosial 1.7. Belanja Bantuan Keuangan 1.2. Belanja Modal 2.1. Belanja Tanah 2.2. Belanja Peralatan dan Mesin 2.3. Belanja Bangunan dan Gedung 2.4. Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan 2.5. Belanja Aset Tetap Lainnya 2.6. Belanja Aset Lainnya

585,723,003,908 407,935,081,609 253,192,019,260 129,360,079,724 2,390,277,108 759,805,517 4,917,900,000 15,165,000,000 2,150,000,000 177,287,922,299 21,826,668,362 25,117,807,582 44,941,519,250 82,782,910,565 2,367,909,540 251,107,000

1.3. Belanja Tak Terduga

500,000,000

2. Pembiayaan Netto 2.1. Penerimaan Daerah 2.2. Pengeluaran Daerah

33,952,925,769 55,287,997,769 21,335,072,000

3. Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) Jumlah

Sumber : Source Keterangan Note 266

[ R1 - R2 + R3 ]

2,603,016,758 554,373,094,897

Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Cilegon : Realisasi Anggaran 2008 unaudited Cilegon Dalam Angka / Cilegon in Figures 2009


Tabel 9.1.5 Table

Rekapitulasi Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran Keuangan Daerah Otonomi Kota Cilegon Tahun Anggaran 2008 Recapitulation of Actual Revenue and Expenditure of Second Level Region of Cilegon City, 2008

Uraian Description

Nilai (rupiah)

(1)

(2)

1.

Pendapatan a. Pendapatan Asli Daerah b. Pendapatan Transfer c. Lain-lain Pendapatan yang Sah

554,373,094,897 129,831,026,861 404,542,068,036 20,000,000,000

2.

Belanja a. Belanja Operasi b. Belanja Modal c. Belanja Tak Terduga

585,723,003,908 407,935,081,609 177,287,922,299 500,000,000

3.

Pembiayaan Netto

4.

Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA)

Sumber : Source

33,952,925,769 2,603,016,758

Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Cilegon


267


Tabel 9.1.6 Table

Jumlah Uang Pinjaman oleh Nasabah Menurut Golongan di Perum Pegadaian Kota Cilegon, 2008 Number of Credit by Group at State Pawnshop Company of Cilegon City, 2008

Golongan Group

Bulan Month

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Januari January Pebruari February Maret March April April Mei May Juni June Juli July Agustus August Septembe September Oktober October Nopember November Desember December Jumlah

Sumber : Source :

268

A

B

C

D

Jumlah Total

(000 rp.)

(000 rp.)

(000 rp.)

(000 rp.)

(000 rp.)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

3 373

144 462

2 579 485

172 750

2 900 070

3 136

125 559

2 407 470

318 400

2 854 565

2 736

125 061

2 394 925

262 650

2 785 372

3 778

126 872

2 388 450

460 950

2 980 050

1 282

103 093

2 659 390

1 447

118 556

2 799 675

401 800

3 321 478

2 552

121 416

2 589 565

413 200

3 126 733

2 156

111 376

2 857 135

181 450

3 152 117

1 204

91 709

2 772 575

297 050

3 162 538

1 876

114 546

3 030 610

421 600

3 568 632

2 046

108 393

2 997 515

306 200

3 414 154

1 803

111 008

3 178 080

215 050

3 505 941

27 386

1 402 051

32 654 875

3 451 100

37 535 412

-

2 763 765

Perum Pegadaian Cabang Cilegon The State Pawnshop Company of Cilegon



Tabel 9.1.7 Table

Banyaknya Barang yang Digadaikan Nasabah Menurut Golongan di Perum Pegadaian Kota Cilegon, 2008 Number of Goods Pawning by Group at State Pawnshop Company of Cilegon, 2008

Bulan Month

A

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Jumlah

Sumber : Source :

Golongan Group B C

D

Jumlah Total

(unit)

(unit)

(unit)

(unit)

(unit)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

29

408

1 367

6

1 810

26

334

1 190

12

1 562

26

350

1 283

10

1 669

32

346

1 206

13

1 597

13

286

1 261

-

1 560

13

324

1 288

13

1 638

20

319

1 257

12

1 608

19

295

1 374

7

1 695

10

258

1 229

10

1 507

14

316

1 399

15

1 744

16

288

1 370

10

1 684

13

299

1 488

7

1 807

231

3 823

15 712

115

19 881



269


Tabel 9.1.8 Table

Banyaknya Uang Pelunasan Kredit Menurut Golongan di Perum Pegadaian Kota Cilegon, 2008 Number of Credit Repayment by Group at State Pawnshop Company of Cilegon, 2008

Bulan Month

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Jumlah

Sumber : Source :

270

Golongan Group C

D

Jumlah Total

(000 rp.)

(000 rp.)

(000 rp.)

(4)

(5)

(6)

A

B

(000 rp.)

(000 rp.)

(2)

(3)

3 437

142 635

2 281 910

87 350

2 515 332

3 203

122 339

2 033 620

149 950

2 309 112

3 122

136 016

2 122 750

193 850

2 455 738

3 197

134 727

2 051 460

394 700

2 584 084

2 057

117 987

2 486 555

67 600

2 674 199

1 589

125 932

2 613 105

299 050

3 039 676

2 783

119 458

2 366 055

340 350

2 828 646

2 608

103 305

2 162 770

275 450

2 544 133

2 456

123 590

3 135 455

359 750

3 621 251

1 280

90 587

2 555 315

294 450

2 941 632

1 761

100 540

2 443 585

206 000

2 751 886

1 946

104 338

3 109 100

267 100

3 482 484

29 437

1 421 454

29 361 680

2 935 600

33 748 171




Tabel Table

9.1.9

Jumlah Barang yang Ditebus oleh Nasabah Menurut Golongan di Perum Pegadaian Kota Cilegon, 2008 Number of Goods Redeem by Group at State Pawnshop Company of Cilegon, 2008

Bulan Month

A

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Jumlah

Sumber : Source :

Golongan Group B C

Jumlah Total

D

(unit)

(unit)

(unit)

(unit)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

30

401

1 217

3

1 651

25

345

1 096

6

1 472

28

370

1 174

7

1 579

27

373

1 129

14

1 543

19

330

1 261

3

1 613

13

346

1 278

9

1 646

25

325

1 227

11

1 588

22

280

1 078

9

1 389

21

336

1 448

12

1 817

11

242

1 147

8

1 408

14

268

1 113

9

1 404

15

281

1 490

9

1 795

250

3 897

14 658

100

18 905



271


Tabel Table

9.1.10 Jumlah Biaya Administrasi Menurut Golongan di Perum Pegadaian Kota Cilegon, 2008 Number of Administration fee by Group at State Pawnshop Company of Cilegon City, 2008

Bulan Month

A

(1) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Jumlah

Sumber : Source :

272

Golongan Group B C

D

Jumlah Total

(Rp)

(Rp)

(Rp)

(Rp)

(Rp)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

34 500

1 348 000

22 532 500

1 370 000

32 500

1 161 500

20 412 000

2 658 000

29 000

1 163 500

20 282 000

2 296 500

40 500

1 174 000

20 545 000

3 953 500

13 500

972 000

22 983 500

15 000

1 085 000

23 900 000

3 575 500

25 000

1 097 500

22 170 000

3 326 500

23 500

1 040 500

24 983 500

1 586 500

12 500

837 500

23 781 000

2 709 500

19 000

1 067 000

26 554 000

3 899 000

22 500

1 012 500

26 444 500

2 974 000

18 000

1 033 000

27 446 000

1 973 500

285 500

12 992 000

282 034 000

30 322 500

-

25 285 000 24 264 000 23 771 000 25 713 000 23 969 000 28 575 500 26 619 000 27 634 000 27 340 500 31 539 000 30 453 500 30 470 500 -

325 634 000




Tabel Table

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

9.1.11

Jumlah nasabah, banyak barang jaminan, & besar pinjaman yang disalurkan di Perum Pegadaian Kota Cilegon, 2008 Number of Pawnshop Client, Bail Goods and the Amount of Money loan Distributed by State Pawnshop Company in Cilegon City

Bulan Month

Jumlah Nasabah Number of Clien

(1)

(2)


Jumlah

Sumber : Source :

Kredit/Credits Uang Pinjaman Barang jaminan Bail Goods Loan (unit) (000. Rp) (5)

(6)

1 399

1 810

2 900 070

1 212

1 562

2 854 565

1 258

1 669

2 785 372

1 250

1 597

2 980 050

1 224

1 560

2 763 765

1 253

1 638

3 321 478

1 238

1 608

3 126 733

1 336

1 695

3 152 117

1 201

1 507

3 162 538

1 384

1 744

3 568 632

1 334

1 684

3 414 154

1 416

1 807

3 505 941

15 505

19 881

37 535 412



273


Tabel 9.2.1 Table

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

Bulan Month

Indeks Harga Konsumen (CPI)

Inflasi Inflation Rate (Persen) (Percentage)

(1)

(2)

(3)


Sumber : Source :

274

Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Setiap Bulannya Tahun 2008 Consumer Price Index and Inflation Rate in Cilegon City Each Month, 2008

Laju Inflasi Tahun Kalender (Persen) (Percentage) (4)

104.20

2.30

2.30

105.10

0.86

3.18

105.63

0.50

3.70

106.17

0.51

4.23

109.97

3.58

7.96

112.29

2.11

10.24

112.83

0.48

10.77

113.16

0.29

11.09

113.28

0.11

11.21

114.11

0.73

12.03

115.24

0.99

13.14

115.06

(0.16)

12.96

BPS Kota Cilegon BPS- Statistic of Cilegon City



Tabel 9.2.2 Table

Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Cilegon Menurut Kelompok Pengeluaran Tahun 2008 Consumer Price Index Cilegon by Group, 2008

Kelompok Pengeluaran Group

Jan Jan

Peb Feb

Mar Mar

Apr Apr

Mei May

Jun Jun

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1.

Umum General

104.20

105.10

105.63

106.17

109.97

112.29

2.

Bahan Makanan Food

107.89

109.93

111.69

112.46

115.22

116.34

3.

Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau Prepared food Beverages and Tobbaco Product

106.79

107.84

108.12

109.34

121.90

121.97

4.

Perumahan Housing

101.72

102.20

102.21

102.31

102.78

104.02

5.

Sandang Clothing

103.98

105.08

106.05

107.04

107.85

107.01

6.

Kesehatan Health

102.14

102.63

102.90

102.91

102.91

102.91

7.

Pendidikan, Rekreasi dan 101.87 Olah raga Education, Recreation and Sport

101.91

101.92

102.06

102.06

102.06

8.

Transportasi Transportation

99.69

99.44

99.45

101.23

112.56

Sumber : Source :

99.85



275


Tabel 9.2.2 Table

Lanjutan Continued


Jul Jul

Agt Aug

Sep Sep

Okt Oct

Nop Nov

Des Dec

(1)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

1.

Umum General

112.83

113.16

113.28

114.11

115.24

115.06

2.

Bahan Makanan Food

117.13

117.71

118.04

119.60

119.62

120.44

3.


121.97

122.21

122.22

123.02

124.18

124.28

4.

Perumahan Housing

105.52

106.17

106.45

107.07

110.93

111.49

5.

Sandang Clothing

107.08

107.00

106.45

109.46

108.03

108.34

6.

Kesehatan Health

102.91

102.95

102.95

103.22

103.63

103.69

7.

Pendidikan, Rekreasi dan 102.79 Olah raga Education, Recreation and Sport

102.79

102.79

102.93

102.98

103.01

8.


112.46

112.52

112.83

113.04

109.62

Sumber : Source :

276

112.42




Tabel 9.2.3 Table

Persentase Perubahan Indeks Harga Konsumen (IHK) KotaCilegon Menurut Kelompok Pengeluaran Tahun 2008 Inflation Rate Table in Cilegon by Group, 2008


Jan Jan

Peb Feb

Mar Mar

Apr Apr

Mei May

Jun Jun

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1.

Umum General

2.30

0.86

0.50

0.51

3.58

2.11

2.

Bahan Makanan Food

3.74

1.89

1.60

0.69

2.45

0.97

3.


5.34

0.98

0.26

1.13

11.49

0.06

4.

Perumahan Housing

0.78

0.47

0.01

0.10

0.46

1.21

5.

Sandang Clothing

0.76

1.06

0.92

0.93

0.76

-0.78

6.

Kesehatan Health

0.11

0.48

0.26

0.01

0.00

0.00

7.

Pendidikan, Rekreasi dan Olah raga Education, Recreation and Sport

0.80

0.04

0.01

0.14

0.00

0.00

8.


-0.36

-0.16

-0.25

0.01

1.79

11.19

Sumber : Source :



277


Tabel 9.2.3 Table

Lanjutan Continued


Jul Jul

Agt Aug

Sep Sep

Okt Oct

Nop Nov

Des Dec

(1)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

1.

Umum General

0.48

0.29

0.11

0.73

0.99

-0.16

2.

Bahan Makanan Food

0.68

0.50

0.28

1.32

0.02

0.69

3.


0.00

0.20

0.01

0.65

0.94

0.08

4.

Perumahan Housing

1.44

0.62

0.26

0.58

3.61

0.5

5.

Sandang Clothing

0.07

-0.07

-0.51

1.13

0.35

0.29

6.

Kesehatan Health

0.00

0.04

0.00

0.26

0.40

0.06

7.

Pendidikan, Rekreasi dan Olah raga Education, Recreation and Sport

0.72

0.00

0.00

0.14

0.05

0.03

8.


-0.12

0.04

0.05

0.28

0.19

-3.03

Sumber : Source :

278




Tabel 9.2.4 Table

Harga Rata-rata Bahan Kebutuhan Pokok setiap Bulan Di Kota Cilegon, 2008 Retail Price of Essential Comodities in Cilegon City Market Each Month, 2008

Bahan Pokok Kind of Essential

Kualitas Quality

Satuan Unit

Jan Jan

Peb Feb

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Beras Rice

C4 No. 1 C4 No. 2 Pandanwangi Rojo Lele

Kg Kg Kg Kg

5 500 5 000 6 000 5 500

5 500 5 000 6 000 5 500

2.

Tepung Terigu Flour

Segitiga Biru Cakra Kembar Kunci Biru

Kg Kg Kg

7 300 7 200 7 500

7 300 7 200 7 500

3.

Minyak Goreng Cooking Oil

Bimoli Klasik 2 ltr Tropical 2 ltr Curah/Kuning

Kemas Kemas Kg

10 750 12 000 10 000

10 750 12 000 10 000

4.

Gula Pasir Sugar

SHS Lokal Gulaku

Kg Kg

7 250 6 500

7 250 6 500

5.

Mie Instan Mie instant Bawang Merah Onion

Rata-rata

Bungkus

866

866

Bersih Sedang Bersih Besar

Kg Kg

16 000 15 000

16 000 15 000

7.

Cabe Merah Chili

Besar Segar Keriting Segar

Kg Kg

12 000 13 000

12 000 12 000

8.

Sabun Cuci Soap

Rinso Colour 1 Kg So Klin Higienis 1 Kg Daia 1Kg

Kemas Kemas Kemas

13 000 13 950 10 200

13 000 14 000 10 200

9.

Minyak Tanah Kerosene

Eceran

Liter

3 000

3 000

6.

Sumber : Source :



279


Tabel 9.2.4 Table

Lanjutan Continued


Kualitas Quality

Satuan Unit

Maret March

April April

(1)

(2)

(3)

(6)

(7)

1.

Beras Rice


Kg Kg Kg Kg

5 500 5 000 6 000 5 500

5 500 5 000 6 000 5 500

2.

Tepung Terigu Flour


Kg Kg Kg

7 300 7 000 7 500

7 300 7 000 7 500

3.



Kemas Kemas Kg

10 750 12 000 10 000

10 750 12 000 10 000

4.

Gula Pasir Sugar

SHS Lokal Gulaku

Kg Kg

7 250 6 500

7 250 6 500

5.


Rata-rata

Bungkus

866

910


Kg Kg

16 000 15 000

15 000 14 000

7.

Cabe Merah Chili


Kg Kg

12 000 12 000

13 667 13 667

8.

Sabun Cuci Soap


Kemas Kemas Kemas

13 000 14 000 10 200

13 000 14 000 10 200

9.


Eceran

Liter

3 000

3 000

6.

Sumber : Source :

280




Tabel 9.2.4 Table

Lanjutan Continued


Kualitas Quality

Satuan Unit

Mei May

Jun Jun

(1)

(2)

(3)

(6)

(7)

1.

Beras Rice


Kg Kg Kg Kg

5 890 5 275 6 416 5 892

6 167 5 675 6 750 6 042

2.

Tepung Terigu Flour


Kg Kg Kg

7 667 9 433 7 500

7 667 9 433 7 500

3.



Kemas Kemas Kg

12 208 12 396 10 083

12 223 12 400 10 167

4.

Gula Pasir Sugar

SHS Lokal Gulaku

Kg Kg

7 233 6 550

7 233 6 550

5.


Rata-rata

Bungkus

986

986


Kg Kg

13 250 11 833

13 167 11 750

7.

Cabe Merah Chili


Kg Kg

15 666 17 916

16 083 16 915

8.

Sabun Cuci Soap


Kemas Kemas Kemas

13 000 14 000 10 200

13 000 14 000 10 200

9.


Eceran

Liter

3 000

3 000

6.

Sumber : Source :



281


Tabel 9.2.4 Table

Lanjutan Continued


Kualitas Quality

Satuan Unit

Jul Jul

Agt Aug

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Beras Rice


Kg Kg Kg Kg

6 000 5 500 7 500 6 300

6 000 5 698 6 747 5 575

2.

Tepung Terigu Flour


Kg Kg Kg

7 500 11 500 9 664

7 500 11 500 9 664

3.



Kemas Kemas Kg

12 825 12 324 10 164

12 324 12 825 10 164

4.

Gula Pasir Sugar

SHS Lokal Gulaku

Kg Kg

7 163 6 162

7 163 6 162

5.


Rata-rata

Bungkus

1 100

1 100


Kg Kg

10 630 11 910

7 830 8 963

7.

Cabe Merah Chili


Kg Kg

16 494 17 664

15 132 20 661

8.

Sabun Cuci Soap


Kemas Kemas Kemas

16 165 14 165 11 383

16 165 14 165 11 817

9.


Eceran

Liter

3 000

4 500

6.

Sumber : Source :

282




Tabel 9.2.4 Table

Lanjutan Continued


Kualitas Quality

Satuan Unit

Sep Sep

Okt Oct

(1)

(2)

(3)

(6)

(7)

1.

Beras Rice


Kg Kg Kg Kg

6 000 5 648 7 300 5 838

6 210 5 836 7 300 5 838

2.

Tepung Terigu Flour


Kg Kg Kg

7 500 11 500 10 250

7 500 11 625 11 000

3.



Kemas Kemas Kg

12 243 12 990 8 122

12 243 12 990 7 339

4.

Gula Pasir Sugar

SHS Lokal Gulaku

Kg Kg

7 125 6 125

7 125 6 275

5.


Rata-rata

Bungkus

1 100

1 100


Kg Kg

7 500 8 250

8 500 9 500

7.

Cabe Merah Chili


Kg Kg

13 635 15 244

13 280 11 376

8.

Sabun Cuci Soap


Kemas Kemas Kemas

16 125 14 250 12 000

16 000 14 250 12 500

9.


Eceran

Liter

4 500

4 500

6.

Sumber : Source :



283


Tabel 9.2.4 Table

Lanjutan Continued


Kualitas Quality

Satuan Unit

Nov Nov

Des Dec

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Beras Rice


Kg Kg Kg Kg

6 245 5 899 7 300 5 555

6 245 5 883 7 300 5 272

2.

Tepung Terigu Flour


Kg Kg Kg

7 500 11 625 11 000

7 500 11 625 11 075

3.



Kemas Kemas Kg

12 243 12 728 6 000

12 243 12 728 6 570

4.

Gula Pasir Sugar

SHS Lokal Gulaku

Kg Kg

7 125 6 275

7 100 6 275

5.


Rata-rata

Bungkus

1 100

1 100


Kg Kg

8 375 9 812

6 950 8 425

7.

Cabe Merah Chili


Kg Kg

13 214 13 239

20 516 17 665

8.

Sabun Cuci Soap


Kemas Kemas Kemas

16 000 14 250 12 500

16 000 14 250 12 500

9.


Eceran

Liter

4 500

4 500

6.

Sumber : Source :

284



BAB / Chapter X PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO Gross Domestic Regional Product

Produk Domestik Regional Bruto Gross Domestic Regional Product

10. Produk Domestik Regional Bruto Produk

Domestik

Bruto

Gross Regional Domestic Product is

merupakan salan satu indikator yang dapat

one of indicator which can be used to

digunakan untuk mengukur tingkat kemajuan

measure economical growth level in a district.

perekonomian

GRDP’s figures in a district shows it’s

suatu

Regional

10. Gross Domestic Regional Product

daerah.

Tinggi

rendahnya nilai PDRB yang dihasilkan suatu

economical growth level.

daerah menggambarkan tinggi rendahnya tingkat perekonomian daerah tersebut. Berdasarkan penghitungan atas dasar

Cilegon municipality’s GRDP increase

harga berlaku, PDRB Kota Cilegon pada

18.13 percent from 16.038.68 billion rupiahs

2008 tercatat sebesar 18.013,86 milyar

in 2007 to 18.013,86 billion rupiahs in 2008 In

rupiah atau meningkat 18,13 persen dari

accordance with summary of current price.

16.038,68 miliar rupiah pada tahun 2007. Sedangkan menurut penghitungan atas dasar harga konstan 2000, PDRB Kota Cilegon meningkat dengan laju pertumbuhan sebesar 5.02 persen.

The biggest contribution of Cilegon terhadap

municipality’s GRDP is Industrial Sector

pembentukan PDRB Kota Cilegon adalah

which give 57.50 percent. It is followed by

Sektor Industri pengolahan, yaitu sebesar

Trading, Hotel & Restaurant Sectors that give

57,50 persen. Selanjutnya disusul oleh Sektor

16.51 percent and 9,22 percent from

Perdagangan, Hotel dan Restoran sebesar

Transportation & Communication Sectors.

16.51 persen dan Sektor Pengangkutan dan

And the others give less than 9 percent

Komunikasi sebesar 9.22 persen. Sementara

contribution.

Sumbangan

terbesar

itu sektor lainnya memiliki kontribusi di bawah 9 persen.


287


Grafik 10. Figure

Distribusi Persentase PDRB menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku di Kota Cilegon Percentage Distribution of GRDP by Industrial Origin at Current Market Prices 2006 –2008 (%)

100%

Persen (%)

80%

60%

40%

20%

0% 2006

2007 Tahun

2008

Pertanian

Pertambangan dan Pengalian

Industri

Listrik,Gas & Air Minum

bangunan

Perdagangan,Hotel & Restoran

Penganguktan & Komunikasi

Keuangan,Asuransi,Usaha lain

Jasa-j asa

288



Tabel 10.1 Table

Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007-2008 (juta rupiah) Gross Regional Domestic Product of Cilegon Municipality at Current Market Price by Industrial Origin, 2007-2008 (millions rupiah)

Lapangan Usaha Industrial Origin

2007

2008*)

(1)

(2)

(3)

366 278.19

403 145.28

11 444.86

12 576.25


9 377 845.79

10 357 567.07

4.

Listrik, Gas dan Air Bersih Electricity, Gas & Water Supply

1 539 773.34

1 554 219.92

5.

Bangunan / Construction

80 822.75

96 548.27

6.

Perdagangan, Hotel dan Restoran Trade, Hotel & Restaurant

2 395 145.89

2 973 623.56

7.

Pengangkutan dan Komunikasi Transportation & Communication

1 448 002.78

1 660 488.22

8.

Keuangan, Persewaan & Jasa Perusahaan Finance, Dwelling & Business Service

577 720.24

670 527.64

9.

Jasa-jasa Services

241 649.58

285 162.92

16 038 683.42

18 013 859.13

1.

Pertanian, Peternakan, Kehutanan dan Perikanan Agriculture

2.

Pertambangan dan Penggalian Mining and Quarrying

3.

Jumlah Ket : *) angka sementara Sumber : BPS Kota Cilegon BPS - Statistic of Cilegon City Source :


289


Tabel 10.2 Table

Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga Konstan 2000 Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007-2008 (juta rupiah) Gross Regional Domestic Product of Cilegon Municipality at Constant Price 2000 by Industrial Origin, 2007-2008 (millions rupiah)


2007

2008*)

(1)

(2)

(3)

1.


265 580.93

267 383.93

2.


9 385.19

10 184.89

3.


6 625 956.77

6 848 341.04

4.


921 166.85

911 970.08

5.


46 959.53

49 281.84

6.


1 343 203.99

1 546 959.42

7.


866 322.37

926 106.30

8.


290 027.59

319 141.64

9.

Jasa-jasa Services

150 336.11

167 951.50

10 518 939.33

11 047 320.64

Jumlah Ket : *) angka sementara Sumber : BPS Kota Cilegon BPS - Statistic of Cilegon City Source :

290



Tabel 10.3 Table

Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007-2008 Percentage Distribution 0f Gross Regional Domestic Product of Cilegon Municipality at Current Market Price by Industrial Origin, 2007-2008


2007

2008*)

(1)

(2)

(3)

1.


2.28

2.24

2.


0.07

0.07

3.


58.47

57.50

4.


9.60

8.63

5.


0.50

0.54

6.


14.93

16.51

7.


9.03

9.22

8.


3.60

3.72

9.

Jasa-jasa Services

1.51

1.58

100.00

100.00

Jumlah Ket. : *) angka sementara Sumber : BPS Kota Cilegon BPS - Statistic of Cilegon City Source :


291


Tabel 10.4 Table

Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga Konstan Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007-2008 Growth Rate 0f Gross Regional Domestic Product of Cilegon Municipality at Constant Price by Industrial Origin, 2007-2008


2007

2008*)

(1)

(2)

(3)

1.


1.25

0.68

2.


6.67

8.52

3.


4.91

3.36

4.


-0.47

-1.00

5.


8.67

4.95

6.


12.20

15.17

7.


6.71

6.90

8.


6.80

10.04

9.

Jasa-jasa Services

10.09

11.72

5.48

5.02

`

Jumlah Ket. : *) angka sementara Sumber : BPS Kota Cilegon BPS - Statistic of Cilegon City Source :

292



Tabel 10.5 Table

Angka Agregatif PDRB, Jumlah Penduduk dan PDRB Per kapita Kota Cilegon, 2007-2008 Agregate Figures of GRDP, Population at Mid Year and GRDP per Capita Cilegon Municipality, 2007-2008


2007

2008*

(1)

(2)

(3)

1. Nilai Absolut a. PDRB atas dasar harga berlaku (juta rp) b. PDRB atas dasar harga konstan 2000 (juta rp) c. Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun (jiwa) d. PDRB Perkapita atas dasar harga berlaku (rp) e. PDRB Perkapita atas dasar harga konstan 2000 (rp)

16 038 683.42 10 518 939.33 338 027.00 47 447 935.87 31 118 636.47

18 013 859.12 11,04,320.64 343 599.00 52 426 983.55 32 151 783.44

2. Indeks Perkembangan (%) a. PDRB atas dasar harga berlaku b. PDRB atas dasar harga konstan 2000 c. Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun d. PDRB Perkapita atas dasar harga berlaku e. PDRB Perkapita atas dasar harga konstan 2000

241.02 158.07 114.29 210.88 138.31

270.70 166.01 116.17 233.01 142.90

3. Indeks Berantai (%) a. PDRB atas dasar harga berlaku b. PDRB atas dasar harga konstan 2000 c. Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun d. PDRB Perkapita atas dasar harga berlaku e. PDRB Perkapita atas dasar harga konstan 2000

110.62 105.48 101.92 108.54 103.49

112.32 105.02 101.65 110.49 103.32

4. Indeks Implisit (%)

152.47

163.06

Ket :

*) angka sementara

Sumber : Source :

BPS Kota Cilegon BPS - Statistic of Cilegon City


293

BAB / Chapter XI PEMILIHAN UMUM 2009 General Election

Pemilu General Election

Tabel 11.1.1. Daftar Pemilih Sementara dan Tetap Pemilu Legislatif Table Tahun 2009 di Kota Cilegon Number of Registered Voter in 2009 General Election in Cilegon City

Kecamatan Distric

DP 4 (Jiwa)

Laki-laki Male

DPT Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

TPS

1.

Ciwandan

27 097

13 981

13 431

27 412

66

2.

Citangkil

37 308

20 867

19 885

40 752

102

3.

Pulomerak

27 213

14 191

13 551

27 742

74

4.

Purwakarta

23 865

12 782

12 265

25 047

65

5.

Grogol

20 686

11 648

11 237

22 885

62

6.

Cilegon

21 839

12 623

12 228

24 851

58

7.

Jombang

34 137

18 959

18 340

37 299

89

8.

Cibeber

23 772

14 432

14 176

28 608

76

215 917

119 483

115 113

234 596

592

Kota Cilegon

Sumber : Source :

Komisi Pemilihan Umum Commission of General Election of Cilegon City


297


Tabel 11.1.2. Jumlah Penduduk terdaftar Pada Pemilu Legislatif 2009 Table Menurut Jenis kelamin di Kota Cilegon Number of Population in 2009 General Election by sex in Cilegon City

Kecamatan Distric

(1)


Jumlah Total

Sex Rasio Sex Ratio (5)

(2)

(3)

(4)

1.

Ciwandan

20 933

19 813

40 746

105.65

2.

Citangkil

28 721

27 567

56 288

104.19

3.

Pulomerak

20 460

19 471

39 931

105.08

4.

Purwakarta

17 752

16 539

34 291

107.33

5.

Grogol

15 239

14 567

29 806

104.61

6.

Cilegon

16 557

15 755

32 312

105.09

7.

Jombang

25 648

24 698

50 346

103.85

8.

Cibeber

18 796

18 573

37 369

101.20

164 106

156 983

321 089

104.54

Kota Cilegon

Sumber : Source :

298




Tabel 11.1.3. Table

1

Perolehan Suara Partai Politik untuk DPRD Kota Cilegon Pada Pemilu Legislatif 2009 menurut Daerah Pemilihan Legal Vote earning By Election area in 2009 general Election by Election Area in Cilegon City

Daerah Pemilihan II III II III

Jumlah Total


I I

(1)

(2)

(3)

1 268

1 543

639

393

3 843

233

1 977

228

1 077

3 515

66

89

156

110

421

Hanura

(4)

IV IV

(5)

(6)

2

PKPB

3

Partai Pengusaha Dan Pekerja Indone

4

PPRN

112

183

203

602

1 100

858

941

685

917

3 401

90

68

114

98

370

191

115

131

191

628

5

Gerindra

6

Partai Barisan Nasional

7

PKPI

8

PKS

5 203

3 881

2 916

5 554

17 554

9

PAN

2 455

4 012

4 106

5 714

16 287

10

PPIB

51

12

3

51

117 2 927

11

Partai Kedaulatan

982

1 828

12

105

12

PPD

9

9

8

21

47

13

PKB

2 742

349

4 649

1 522

9 262

105

44

12

46

207

15

10

14

13

52

129

195

77

271

672

14

PPIB

15

PNI Marhaenis

16

PDP

17

PKP

8

6

8

13

35

18

PMB

64

79

72

707

922

19

Partai Penegak Demokrasi Indonesia

487

10

11

18

526

Sumber : Source :



299


Tabel Table

20

11.1.3.

Lanjutan Continued

Daerah Pemilihan II III


I

(1)

(2)

Partai Demokrasi Kebangsaan

21

Partai Republikan

22

Partai Pelopor

23

Partai Golkar

(3) 3

(4) 2

7

IV

Jumlah Total

(5)

(6)

10

22

110

70

61

48

289

67

125

26

50

268

14 249

12 361

12 693

12 977

52 280 11 773

24

PPP

1 781

3 718

3 110

3 164

25

PDS

260

279

81

47

667

26

PNBK Indonesia

11

847

5

21

884

27

PBB

1 064

3 081

1 348

3 379

8 872

28

PDI-Perjuangan

1 191

3 535

3 846

2 764

11 336

29

PBR

56

101

687

1 468

2 312

30

Partai Patriot

31

Partai Demokrat

32

PKDI

5

9

3

5

22

3 053

3 506

1 626

5 510

13 695

83

64

17

28

192

33

PIS

166

83

23

255

527

34

PKNU

899

136

599

2 104

3 738

35

Partai Merdeka

8

6

3

14

31

36

PPNUI

786

598

40

51

1 475

37

Partai Serikat Indonesia

18

20

7

43

88

38

Partai Buruh

37

60

13

880

990

38 915

43 952

38 239

50 241

171 347

Kota Cilegon

Sumber : Source :

300




Tabel 11.1.4 Table

I 1 2 3 4 5 6 7 8 II 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Daftar Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Cilegon Periode 2009-2014 Hasil Pemilu Legislatif Tahun 2009 Menurut Daerah Pemilihan Seat earning for regional house Parliament each party in 2009 general Election by Election area


No. Urut DCT

Nama Calon Terpilh name of candidates

(1)

(2)

(3)

Suara Sah Total

(4)

Daerah Pemilihan I ( Cilegon - Cibeber ) Partai Golongan Karya Partai Golongan Karya Partai Golongan Karya Partai Keadilan Sejahtera Partai Demokrat Partai Kebangkitan Bangsa Partai Amanat Nasional Partai Persatuan Pembanguna

1 2 4 1 1 1 1 2

H. Arief Rivai Madawi, S.H., M.Si. Drs. H. Adad Musadad, MM H. Muhtadi Habli Ir. H. Amal Irfanuddin Muhadi, S.E. Oji Armuji Hj. Nurseha Achmad Muzayyin Kamal

3 063 2 019 1 527 1 559 633 1 736 1 112 604

Daerah Pemilihan II ( Jombang - Purwakarta ) Partai Golongan Karya Partai Golongan Karya Partai Golongan Karya Partai Amanat Nasional Partai Keadilan Sejahtera Partai Persatuan Pembanguna PDI Perjuangan Partai Demokrat Partai Bulan Bintang

1 2 7 6 2 1 1 1 1

H. Rahmatulloh, S.E, M.Si. Achmad Hujaeni Drs. Supriyanto, MS Neni Andriyani M. Tahyar, ST, M.Si. Hj. Hayati Nufus, S.E. H. Nana Sumarna Suleli, S.E. H. Fatal Bakri, Sm.Hk.

4 643 1 766 960 1 185 1 194 1 614 1 384 804 2 328

Sumber : Source :



301


Tabel Table

III 1 2 3 4 5 6 7 8 IV 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Sumber : Source :

302

11.1.4

Lanjutan Continued


No. Urut DCT

Nama Calon Terpilh name of candidates

(1)

(2)

(3)

Suara Sah Total

(4)

Daerah Pemilihan III ( Grogol - Pulo Merak ) Partai Golongan Karya Partai Golongan Karya Partai Golongan Karya Partai Kebangkitan Bangsa Partai Amanat Nasional PDI Perjuangan Partai Persatuan Pembanguna Partai Keadilan Sejahtera

6 3 1 1 1 1 3 2

Endang Efendi, S.E. Alfayan Rebudin H. Samsuri, S.H., M.Si. Hasbudin, S.H. Suhaemi Yulia Esnawati Fathiya Elfa, ST M. Iqbal

3 059 2 947 1 338 2 147 1 580 1 146 1 211 909

Daerah Pemilihan IV ( Ciwandan - Citangkil ) Partai Golongan Karya Partai Golongan Karya Partai Golongan Karya Partai Amanat Nasional Partai Keadilan Sejahtera Partai Demokrat Partai Bulan Bintang Partai Persatuan Pembanguna PDI Perjuangan PKNU

2 4 1 4 2 1 1 1 1 2

H. Muztaba S. Aly, S.Pd.I, M.Si. H. Iye Rohiman Roisyudin Sayuri, SH Sofwan Marjuki, SH Rosyid Haerudin, SP, MM Diana Karim, SH Bustomik, S.Ag. H. Rahmat M. Yusuf Amin, S.Ag. Drs. H. Syihabudin, M.Si.

2 376 1 863 1 746 1 489 2 116 2 131 1 880 1 323 961 1 792




Tabel 11.1.5 Table

Jumlah Anggota DPRD Kota Cilegon Hasil Pemilu 2009 Menurut Partai dan Jenis Kelamin periode 2009-2014 Number of City Parliament Member by Party in 2009 general Election period 2009-2014


Jenis Kelamin/sex Laki-laki Perempuan Female Male

(1) 1.


2.

(2)

(3)

Jumlah Total

(4)

12

-

12

Partai Persatuan Pembangunan

2

2

4

3.


4

‐

4

4.


2

2

4

5.

PDI Perjuangan

3

-

3

6.

Partai Demokrat

2

1

3

7.


2

‐

2

8

Partai Bulan Bintang

2

‐

2

9

PKNU

1

-

1

30

5

35

Jumlah/Total

Sumber : Source :



303


Tabel Table

11.1.6

Jumlah Pemilih terdaftar dan Jumlah Suara sah pada Pemilu Presiden 2009 menurut pasangan calon dan Kecamatan Number of Registered voter and legal vote earnig by district in Pilpres 2009 Jumlah Pemilih (Jiwa)

Kecamatan Distric (1)

Jumlah Suara Sah Pasangan Mega SBY JK Prabowo Wiranto Budiono

Jumlah Total

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1.

Ciwandan

29 131

3 285

18 189

1 485

22 959

2.

Citangkil

43 874

4 032

26 101

2 734

32 867

3.

Pulomerak

30 895

6 727

13 433

2 379

22 539

4.

Purwakarta

26 929

2 776

15 302

2 228

20 306

5.

Grogol

25 353

2 979

14 702

1 758

19 439

6.

Cilegon

27 691

2 885

15 588

2 499

20 972

7.

Jombang

41 595

5 809

21 311

3 259

30 379

8.

Cibeber

31 121

4 356

15 266

3 486

23 108

Jumlah/Total

256 589

32 849

139 892

19 828

192 569

Sumber : Source :

304



BAB / Chapter XII APENDIKS APPENDIX

Apendiks Appendix

Lampiran 1 / Appendix 1 TIMBANGAN, TAKARAN DAN UKURAN SISTEM MATRIK Weights, Measures, and Metric System

Nilai/Equivalent

N a m a /Name

Singkatan Internasional Symbol

(1)

(2)

(3)

A. Ukuran Panjang /Linear Measure 1000

meter /meter

Kilometer /kilometer

100

meter / meter

Hektometer /hectometer

km hm

10

meter / meter

Dekameter /decameter

dam

1

meter / meter

Meter /meter

0,1

meter / meter

Desimeter /decimeter

0,01

meter / meter

Centimeter /centimeter

Cm

0,001

meter / meter

Milimeter /millimeter

Mm

0,0001

meter / meter

Mikron /micron

m Dm

U

B. Ukuran Luas /Surface Measure 1.000.000 Meter Persegi / square meter 10.000 Meter Persegi / square meter 100 Meter Persegi / square meter 1 Meter Persegi / square meter 0,01 Meter Persegi / square meter 0,0001 Meter Persegi / square meter 0,000001 Meter Persegi / square meter

Kilometer Persegi /square kilometer Hektometer Persegi / square hectometer or hectare Dekameter Persegi / square decameter or are Meter Persegi / square centimeter Desimeter Persegi / square decimeter Centimeter Persegi / square centimeter Milimeter Persegi / square millimeter


Km2 Hm2 atau ha dam2 atau a m2 Dm2 Cm2 Mm2

307

Apendiks appendix

Lanjutan / Continued : Lampiran 1/ Appendix 1

Nilai /Equivalent

N a m a /Name


(1)

(2)

(3)

C. Ukuran /Measure or Capacity 1 Meter Kubik atau 1000 liter cubic meter or 1000 liter

m3 atau kl

0,1

Meter Kubik atau 100 liter cubic meter or 100 liter

Hektoliter/hectoliter

hl

0,01


Dekaliter/decalitre

dal

0,001


0,1

Desimeter Kubik (0,1 liter) cubic deciliter or 0,1 liter

0,01

Desimeter Kubik (0,01 liter) Centiliter/centiliter cubic deciliter or 0,01 liter

0,001

Desimeter Kubik (liter) Cubic decimeter or liter

0,001 Desimeter Kubik (0,001 liter) cubic decimeter or 0,001 liter 0,000001 Desimeter Kubik (0,000001 liter) decimeter or 0,000001 liter

308

Meter Kubik atau Kltr

Desiliter/deciliter

dm3 atau l dl cl

Mililiter atau Centimeter ml atau cm3/ cc Kubik milliliter or cubic centimeter Milimeter Kubik mm3 cubic millimeter


Apendiks appendix

Lanjutan / Continued : Lampiran 1/ Appendix 1

Nilai /Equivalent

N a m a /Name


(1)

(2)

(3)

D. Timbangan /Weight Measures

309

1000

Kilogram

Ton

t (m.t)

100

Kilogram

Quintal

1

Kilogram

Kilogram

kg

0,1

Kilogram

Hektogram

hg

0,01

Kilogram

Decagram

0,1

Kilogram

Gram

g dg

Q

dag

0,01

Gram

Decigram

0,001

Gram

Centigram

cg

200

Gram

Metric Carat

Kt


Apendiks appendix

Lampiran 2/Appendix 2 TIMBANGAN, TAKARAN DAN UKURAN TERMASUK JENIS LAIN DAN DARI PADA SISTEM METRIX Non Metric Weight and Measures

Negara Asal/Country

A.

(1) Ukuran Panjang Linear Measure Inggeris dan Amerika Serikat Great Britain and USA

Indonesia Indonesia

B.

Ukuran Luas Surface Measures Inggeris dan Amerika Serikat Great Britain and USA Indonesia Indonesia

C. Ukuran Isi Measures of Capacity Inggeris dan Amerika Serikat Great Britain and USA Indonesia Indonesia

310

Ukuran Sistem Metrix dinilai dalam bentuk ukuran jenis lain/Metric Units Converted in to Foreign Measures (2) 1 km = 0,62137 Mile 1m = 0,00497 Furlong 1m = 1,0936 yard 1m = 3,2808 feet 1m = 39,37 inches 1m = 0,135 geogr mile 1m = 0,541 sea mile 1 km = 0,6636 java paal 1m = 0,2624 Rijnl.reode 1m = 1,4539 amst.el 1 sq = 0,3681 sq mile 1k 1 sq m 1 sq m 1 sq cm 1 sq km 1 sq km 1 cu m

= = = = = = =

2,4711 1,19536 10,76365 0,15498 140,9147 70,45735 0,353

acres yard sq feet sq inch bahu sq Rijnl.rode reg ton

1 cu m 1 cu m 1 cu m 1 cu m 1 cu m 1 liter 1 liter 1 liter

= = = = = = = =

1,307947 6,2897 27,497 28,377 35,31338 0,2199 0,2645 0,1166

cu yard barrel Imp.bushel US bushel cup.feet Imp.gallon US gallon gantang


Apendiks appendix

Lanjutan /Continued : Lampiran 2 /Appendix 2

Negara Asal / Country (1) D. Timbangan Weight Measure Inggris Raya dan Amerika Serikat Great Britain and USA

Ukuran Sistem Metrix dinilai dalam bentuk ukuran jenis lain/Metric Units Converted in to Foreign Measures (2) 1 long ton ( = 20 cwt ) = 22401 b 1 short ton (= 2000 1b) = 1016.04 kg 1 hundredweight (cwt) = 907,18 kg 1 cental (= 100 lb) = 50,8 kg 1 pound avoirdupois (= 1 = 45,36 kg lb) = 453,6 g 1 ounce avoirdupois (oz) = 16 ounces av (=7000 grains) 1 pound troy (=12 oz = 28,35 g troy) = 373,24 g 1 kg 1 kg 1 kg 1 kg

311

= 20239 Amst.pound = 25.9061 thail (opium) = 81.4877 thail (Gold) = 1878.0488 carat (diamond)


Apendiks appendix

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 1997 TENTANG STATISTIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA Menimbang :

i.

bahwa statistik penting artinya bagi perencanaan pelaksanaan,memantauan,dan evaluasi penyelenggara berbagai kegiatan disegenap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara dalam pembangunan nasional sebagai pengamalan pancasila, untuk memajukan kesejahteraan rakyat dalam rangka mencapai cita-cita bangsa sebagaimana tercantum dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.

ii.bahwa dengan memperhatikan pentingnya peranan statistik tersebut, diperlukan langkah-langkah untuk mengatur penyelenggaraan statistik nasional terpadu dalam rangka mewujudkan Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif, dan efisien ;

Mengingat

iii

bahwa Undang - Undang nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan Undang-Undang nomor 7 tahun 1960 tentang Statistik pada saat ini tidak sesuai lagi dengan perkembangan keadaan, tuntutan masyarakat dan kebutuhan pembangunan nasional;

iv

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, b, dan c diatas, dipandang perlu membentuk UndangUndang tentang Statistik yang baru ;

: Pasal ayat (1) dan Pasal 20 (1) Undang-Undang Dasar 1945 Dengan persetujuan DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA MEMUTUSKAN

312


Apendiks appendix

Menetapkan : UNDANG -UNDANG TENTANG STATISTIK

BAB 1 KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Undang-Undang ini yang dimaksud dengan : 1.

Statistik adalah data yang diperoleh dengan cara pengumpulan , pengolahan, penyajian dan analisis serta sebagai sistem yang mengatur terkaitan antara unsur dalam penyelenggaraan statistik. 2. Data adalah informasi yang berupa angka tentang karakteristik (ciri -ciri khusus) suatu populasi. 3. Sistem Statistik nasional adalah suatu tatanan yang terdiri atas unsur-unsur yang secara teratur saling berkaitan, sehingga menbentuk totalitas dalam penyelengaraan statistik. 4. Kegiatan Statistik adalah tindakan yang meliputi upaya Penyediaan dan penyebar luasan data, upaya pengembangan ilmu statistik dan upaya yang mengarah pada berkembangnya sistem statistik nasional 5. Statistik dasar adalah tindakan yang pemanfatannya ditujukan untuk keperluan yang bersifat luas, baik bagi pemerintah maupun masyarakat, yang memiliki ciri-ciri lintas sektoral , berskala nasional, makro dan yang penyelengaraanya menjadi penaggung jawab Badan. 6. Statistik sektoral adalah statistik yang pemanfaatnnya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan instansi tertentu dalam rangka penyelenggaran tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan yang merupakan tugas pokok instansi yang bersangkutan. 7. Statistik khusus adalah statistik yang pemanfaatanya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan spesifik dunia usaha , pendidikan sosial budaya, dan kepentingan lain dalam kehidupan masyarakat, penyelengaraanya dilakukan oleh lembaga organisasi, perorangan dan atau unsur masyarakat lainnya. 8. Sensus adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan semua unit populasi diseluruh wilayah Republik Indonesia untuk memperoleh karakterisrik suatu populasi pada saat tertentu . 9. Survei adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan sampel untuk memperkirakan karakteristik suatu populasi pada saat tertentu. 10. Kompilasi produk administrasi adalah cara Pengumpulan, Pengolahan, Penyajian dan analisis data yang didasarkan pada catatan administrasi yang ada pada pemerintah dan atau masyarakat. 11. Badan adalah Badan Pusat Statistik. 12. Populasi keseluruhan unit yang menjadi objek kegiatan statistik baik yang serupa instansi pemerintah, lembaga, oranganisasi, orang benda maupun obyek lainnya.

313


Apendiks appendix

13. Sampel adaalah unit populasi yang menjadi objek penelitian untuk memperkiraan karekteristik suatu populasi . 14. Sinopsis adalah suatu ikhtisar penyelenggaran statistik. 15. Penyelenggaraan kegiatan statistik adalah instansi pemerintah, lembaga, organisasi, perorangan dan atau unsur masyarat lainnya . 16. Petugas statistik adalah orang yang diberi tugas oleh penyelenggara kegiatan statistik untuk melaksanakan pengumpulan data, baik melalui wawancara, pengukuran, maupun cara lain terhadap obyek kegiatan statistik . 17. Responden adalah instansi pemerintah, lembaga, organisasi, orang, dan atau unsur masyarakat lainnya yang ditentukan sebagai obyek kegiatan Statistik. BAB II ASAS, ARAH DAN TUJUAN Pasal 2 Selain berlandaskan asas-asas pembangunan nasional Undang-Undang ini juga berasaskan: a) Keterpaduan b) Keakuratan dan c) Kemuktahiran Pasal 3 Kegiatan statistik diarahkan untuk : a) Mendukung pembangunan nasional b) Mengembangkan Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif, dan efisien ; c) Meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti dan kegunaan statistik dan d) Mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi Pasal 4 Kegiatan Statistik bertujuan untuk menyediakan data statistik yang lengkap, akurat,dan mutakhir dalam rangka mewujudkan Sistem statistik nasional yang andal efektif, dan efesien guna mendukung pembangunan nasioanal.

314


Apendiks appendix

BAB III JENIS STATISTIK DAN CARA PENGUMPULAN DATA Bagian Pertama Jenis Statistik Pasal 5 Berdasarkan tujuan pemanfaatanya, jenis statistik terdiri dari atas : a). Statistik dasar ; b). Statistik sektoral ;dan c). Statristik khusus

a) b)

Pasal 6 Statistik dasar dan statistik sektoral terbuka pemanfaatnya untuk umum kecuali ditentukan lain oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku. Setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk mengetahui dan memanfaatkan statistik khusus dengan tetap memperhatikan hak seseorang atau lembaga yang dilindungi undang-undang. Bagian Kedua Cara Pengumpulan Data Pasal 7

Statistik diselengarakan melalui pengumpulan data yang dilakukan dengan cara : a. Sensus b. Survai c. Kompilasi produk administrasi dan d. Cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengatahuan dan teknologi Pasal 8 (1) Sensus sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf a diselenggarakan sekurangkurangnya sekali dalam 10 (sepuluh ) tahun oleh Badan , yang meliputi: a. Sensus penduduk; b. Sensus pertanian ;dan c. Sensus ekonomi (2). Penerapan tahun penyelenggaraan dan perubahan jenis sensus sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diatur lebih lanjut dengan peraturan pemerintah .

315


Apendiks appendix

Pasal 9 (1) Survai sebagaimana dimaksud dalam pasal 7 huruf b diselenggarakan secara berkala dan sewaktu - waktu untuk memperoleh data yang rinci. (2) Survai antara sensus dilakukan pada pertengahan 2 (dua) sensus sejenis untuk menjembatani 2(dua) sensus tersebut. Pasal 10 1) 2) 3)

Kompilasi produk adminisrtasi sebagaimana dimaksud dalam pasal 7 huruf c dilaksanakan dengan memanfaatkan berbagai dokumen produk administrasi Hasil kompilasi produk adminisrtasi milik instansi pemerintah terbuka pemanfaatannya unutk umum kecuali ditentukan lain oleh peraturan perundang-undang yang berlaku . Setiap orang mempunyai kesempatan yang sama untuk mengetahui dan menfaatkan hasil kompilasi produk adminisrtasi milik lembaga, organisasi, peorarngan dan atau unsur masyarakat lainnya dengan tetap memperhatikan hak seseorang atau lembaga yang dilindungi undang - undang.

BAB IV PENYELENGGARAAN STATISTIK Bagian Pertama Statistik Dasar Pasal 11 1) 2)

Statistik dasar diselenggakan oleh Badan. Dalam menyelengarakan statistik dasar sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Badan memperoleh data dengan cara: a). Sensus b). Survai c). Kompilasi produk administrasi; dan d). Cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi Bagian Kedua Statistik Sektoral Pasal 12

1)

316

Statistik sektoral diselenggarakan oleh instansi pemerintah sesuai lingkup tugas dan fungsinya, secara mandiri atau bersama dengan Badan.


Apendiks appendix

2)

Dalam menyelenggarakan Statistik sektoral, instansi pemerintah memperoleh data dengan cara : a. Survai b. Kompilasi produk administrasi; dan c. Cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi .

3)

Statistik sektoral harus diselenggarakan bersama dengan Badan apabila Statistik tersebut hanya dapat diperoleh dengan cara sensus dan dengan jangkauan populasi berskala nasional . Hasil Statistik sektoral yang diselengarakan sendiri oleh instansi pemerintah wajib diserahkan kepada Badan

4)

Bagian Ketiga Statistik Khusus Pasal 13 1) 2)

Statistik khusus di selenggarakan oleh masyarakat baik lembaga, organisasi, perorangan maupun unsur masyarakat lainnya secara mandiri atau bersama dengan Badan . Dalam menyelenggarakan Statistik khusus sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) masyarakat memperoleh data dengan cara: a.Survai b.Kompilasi produk administrasi dan c.cara lain sesuai dengan perkermbangan ilmu pengetahuan dan teknologi . Pasal 14

1)

2)

3)

317

Dalam rangka pengembangan Sistem Statistik Nasional , masyarakat sebagaimana dimaksud dalam pasal 13 ayat (1) wajib memberitahukan sinopsis kegiatan statistik yang telah selesai diselenggarakanya kepada Badan . Sinopsis sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) memuat: a. Judul b. Wilayah kegiatan Statistik c. Obyek populasi d. Jumlah Reponden e. Waktu pelaksanaan f. Metode statistik g. Nama dan alamat penyelenggara dan h. Abstrak Penyampaian pemberitahuan sinopsis dapat dilakukan melalui pos, jaringan komunikasi data, atau cara penyampaian lainnya yang dianggap mudah bagi penyelengara kegiatan statistik .


Apendiks appendix

4)

Kewajiban memberitahuan sinopsis sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), tidak berlaku bagi statistik untuk memenuhi kebutuhan intern.

BAB V PENGUMUMAN DAN PENYEBARLUASAN Pasal 15 1) 2)

Badan berwenang mengumumkan hasil statistik yang diselengarakannya . Pengumuman hasil statistik dimuat dalam berita resmi statistik . Pasal 16 Badan menyebarluaskan hasil statistik yang diselenggarakannya. BAB VI KOORDINASI DAN KERJASAMA

1) 2)

3)

4)

1)

2)

318

Pasal 17 Koordinasi dan kerjasama penyelenggaraan statistik dilakukan oleh badan dengan instansi pemerintah dan masyarakat ditingkat pusat dan daerah. Dalam rangka mewujudkan dan mengembangkan Sistem Statistik Nasional, Badan bekerjasama dengan instansi pemerintah dan masyarakat untuk membangun pembakuan konsep defenisi, klasifikasi dan ukuran-ukuran. Koordinasi dan kerjasama sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilaksanakan atas dasar kemitraan dan dengan tetap mengantipasi serta menerapkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ketentuan mengenai tata cara dan lingkup koordinasi dan kerjasama penyelenggara statistik anatara Badan instansi pemerintah dan masyarakat di atur lebih lanjut dengan keputusan presiden. Pasal 18 Kerjasama penyelenggaraan statistik dapat juga dilakukan oleh Badan, instansi pemerintah dan atau masyarakat dengan lembaga internasional, negara asing, atau lembaga swasta asing sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku . Kerjasama penyelengaraan statistik sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) didasarkan pada prinsip bahwa penyelenggara utama adalah badan, instansi pemerintah ,atau masyarakat Indonesia.


Apendiks appendix

BAB VII HAK DAN KEWAJIBAN Bagian Pertama Penyelenggara Kegiatan Statistik Pasal 19 Penyelenggara kegiatan Statistik berhak memperoleh keterangan responden mengenai karekteristik setiap unit populasi yang menjadi obyek.

Pasal 20 Penyelenggara kegiatan Statistik wajib memberikan kesempatan yang sama kepada masyarakat untuk mengetahui dan memperoleh manfaat dari statistik yang tersedia, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku . Pasal 21 Penyelenggara kegiatan statistik wajib menjamin kerahasian keterangan yang diperoleh dari responden . Bagian Kedua Petugas Statistik Pasal 22 Setiap petugas statistik Badan berhak memasuki wilayah kerja yang telah ditentukan untuk memperoleh keterangan yang diperlukan.

Pasal 23 Setiap petugas statistik wajib menyampaikan hasil pelaksanaan Statistik sebagaimana adanya.

319


Apendiks appendix

Pasal 24 Ketentuan mengenai jaminan kerahasiaan keterangan sebagaimana dimaksud dalam pasal 21 berlaku juga bagi petugas Statistik. Pasal 25 Setiap petugas Statistik harus memperlihatkan surat tugas dan atau tanda pengenal, serta wajib memperhatikan nilai-nilai agama, adat-istiadat setempat, tatakrama, dan ketertiban umum. Bagian Ketiga Responden

1) 2)

Pasal 26 Setiap orang berhak menolak untuk dijadikan responden, kecuali dalam penyelenggaraan statistik dasar oleh Badan . Setiap responden berhak menolak petugas Statistik yang tidak dapat menemui ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 25. Pasal 27

Setiap responden wajib memberikan keterangan yang dapat diperlukan dalam penyelenggaraan Statistik dasar oleh Badan. BAB VIII KELEMBAGAAN Pasal 28 1)

Pemerintah membentuk Badan yang berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada Persiden 2) Badan mempunyai perwakilan wilayah di daerah yang merupakan Instansi vertikal 3) Ketentuan mengenai tugas , fungsi, susunan organisasi ,dan tata kerja Badan, bagaimana di maksud dalam ayat (1) dan ayat (2), diatur lebih lanjut dengan keputusan Presiden. Pasal 29 1)

320

Pemerintah membentuk Forum Masyarakat Statistik yang berupa bertugas memeberikan saran dan pertimbangan dibidang Statistik kepada Badan.


Apendiks appendix

2)

1) 2)

Forum sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) bersifat non struktural dan independen , yang anggotanya terdiri atas unsur pemerintah, pakar, praktisi dan tokoh masyarakat. Pasal 30 Instansi pemerintah dapat membentuk satuan organisasi dilingkungannya untuk melaksanakan Statistik sektoral . Ketentuan mengenai tugas, fungsi, susunan organisasi ,dan tatakerja satuan organisasi sebaimana dimaksud dalam ayat (1) diatur oleh instansi yang bersangkutan berdasarkan . BAB X KETENTUAN PIDANA Pasal 34

Setiap orang yang tanpa hak menyelenggarakan sensus sebagaimana dimaksud dalam pasal 11 ayat(2) huruf a, dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan denda paling banyak Rp. 50.000.000,- ( Lima puluh juta rupiah ). Pasal 35 Setiap orang yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 14 ayat (1), dipidana dengan pidana kurugan paling lama (1) tahun atau denda paling banyak Rp 25.000.000.,- ( Dua puluh lima juta rupiah ). Pasal 36 1)

2)

Penyelenggara kegiatan Statistik yang dengan sengaja dan tanpa alasan yang sah tidak memenuhi kewajiban sebagaimana dimaksud dalam pasal 20, dengan dipidana kurungan paling lama 1(satu) tahun dan denda paling banyak Rp 25.000.000,- ( Dua puluh lima juta rupiah ). Peneyelenggara kegiatan Statistik yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 21, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima ) tahun dan denda paling banyak Rp 100.000.000,- ( Seratus juta rupiah ). Pasal 37

Petugas Statistik dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 24,

321


Apendiks appendix

dipidana dengan pidana penjara paling lama 1(satu) tahun 6 (enam)bulan dan denda paling banyak Rp 15000000 ( Lima belas juta rupiah ). Pasal 38 Responden yang dengan sengaj melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 27, dipidan dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun 6(enam) bulan dan denda paling banyak Rp 25.000.000 ( dua puluh lima juta rupiah). Pasal 39 Setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa alasan yang sah mencegah , menghalang-halangi atau menggagalkan jalannya penyelenggaraan Statistik yang dilakukan oleh penyelenggara kegiatan Statistik dasar atau sektoral, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5(lima ) tahun dan denda paling banyak Rp 100.000.000 (Seratus juta rupiah) Pasal 40 1) 2)

Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam pasal 34 , pasal 36, ayat (2) , pasal 37, pasal 38 dan pasal 39 adalah kejahatan . Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam pasal 35 dan pasal 36 ayat (1) adalah pelanggaran. BAB XI KETENTUAN PERALIHAN Pasal 41

Semua peraturan pelaksanaan Undang-Undang nomor 6 tahun 1960 tentang sensus dan undang-undang nomor 7 tentang statistik dinyatakan tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan atau belum diganti dengan yang baru berdasarkan undang-undang ini .

322


Apendiks appendix

BAB XII KETENTIAN PENUTUP Pasal 42 Pada saat mulai berlakunya undang-undang ini , atau undang-undang 6 tahun 1960 tentang sensus dan undang–undang nomor 7 tahun 1960 tentang Statistik dinyatakan tidak berlaku. Pasal 43 Undang-Undang ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan undang-undang ini dengan penempatannya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia .

Disahkan di Jakarta Pada tanggal 19 Mei 1997 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA Ttd SOEHARTO

323


Apendiks appendix

Di undangkan di Jakarta Pada tanggal 19 Mei 1997 MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA Ttd MOERDIONO

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1997 NOMOR 39

Salinan sesuai dengan salinan aslinya SEKRETARIAT KABINET RI Kepala Biro Hukum Dan Perundang-undangan

Salinan sesuai dengan salinan aslinya BIRO PUSAT STATISTIK Kepala Biro Kepegawaian Dan Organisasi

Ttd

Ttd

LAMBOCK V. NAHATTANDS

PIETOJO, MSA

324


Apendiks appendix

PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 1997 TENTANG STATISTIK UMUM Undang-undang nomor 6 tahun 1960 tentang sensus dan undang-undang nomor 7 tahun 1960 tentang Statistik sudah tidak sesuai lagi dan tidak dapat menampung berbagai perkembangan keadaaan. Tuntutan masyarakat dan kebutuhan pembangunan Nasional. Kondisi kehidupan bangsa dan tingkat perkembangan ilmu pengetahuaan dan tekhnologi , saat kedua undangundang tersebut diundangkan sangat jauh berbeda dengan keadaan sekarang. Selama lebih dari tiga puluh tahun ini telah terjadi perubahan mendasar yang mempengaruhi penyelenggaraan statistik. Pertama, meningkatnya kesejahteraaan masyarakat sebagai hasil dari pembangunan Nasional menyebabkan data Statistik yang dibutuhkan masyarakat semakin berragam. Kedua , ragam data yang pada awal tahun enam puluhan cukup dikumpulkan olae Biro Pusat Statistik (BPS), sekarang memerlukan keterlibatan penyelenggera kegiatan Statistik lainnya diluar Badan . Ketiga, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berdampak pada perkembangan kegiatan statistik . Keempat , adanya perubahan lingkungan stategis, seperti era globalisasi yang antara lain ditandai oleh keterbukaan , meningkatnya persaingan, pesatnya arus informasi statistik, dansemakin besarnya peranan statistik baik bgi pemerintah maupun masyarakat. Keempat perubahan tersebut mengakibatkan penyelenggaraan statistik memerlukan pengaturan yang lebih memeadai untuk dapat menjamin terhindar duplikasi , kemudahan akses oleh pengguna data kepastian hukum bagi penyelenggara kegiatan Statistik, dan perlindungan kepada responden. Prinsip pokok yang harus diterapkan dan dipegang teguh dalam penyelenggaraan Statistik adalah asas-asas pembangunan Nasioanl yang meliputi asas keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, asas manfaat, asas Demokrasi Pancasila, asas adil, dan merata, asas keseimbangan, keserasian, dan keselarasan dalam perikehidupan, asas hukum, asas kemandirian, asas kejuangan, serta asas ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalam pelaksanaannya, Undang-Undang ini juga berasaskan keterpaduaan, keakuratan, dan kemuthakiran, agar dapat menyediaankan data statistik yang andal dan terpercaya.

325


Apendiks appendix

Pengertian Statistik dalam Undang-Undang ini adalah luas, baik Statistik sebagai data atau informasi, maupun sebagai ilmu yang mempelajari cara pengumpulan, pengolahan, penyajiaan, dan analisis data. Ketiga pengertian tentang Statistik tersebut menjadi landasan penyelenggaraan Statistik dalam mendukung pembangunan nasioanal. Undang-Undang ini menetapkan jenis Statistik berdasarkan tujuan kemanfaatanya serta mengatur lingkup tugas dan fungsi para penyelenggara kegiatan Statistik. Berdasarkan tujuan pemanfaatanya, jenis Statistik terdiri atas Statistik dasar, Statistik sektoral dan Statistik khusus. Pengaturan lingkup tugas dan fungsi para penyelenggara kegiatan Satistik baik pemerintah maupun masyarakat; Kedua menjamin kepentingan masyarakat pengguna Statistik atas nilai informasi yang diperolehnya, Ketiga , mengupayakan koordinasi dan kerjasama agar kegiatan yang dilakukan oleh berbagai pihak berjalan secara efektif dan efisien, tidak terjadi duplikasi , serta saling mengisi dan saling memperkuat; dan Keempat, mengantisipasi perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berdampak pada penyelenggaraan Statistik. Badan sebagai instansi pemerintah yang mandiri berwewenang mengumumkam hasil Statistik yang deselengarakannya secara teratur dan tranparan melalui Berita Resmi Statistik . Kesasihan seluruh hasil Statistik yang di umumkan tersebut sepenuhnya menjadi tanggung jawab Badan. Koordinasi dan kerjasama yang diatur dalam Undang-Undang ini menjadi sangat penting untuk dapat dikembangkan antara Badan dengan instansi pemerintah, lembaga, organisasi, perorangan, dan atau unsur masyarakat laiinnya, serta kerjasam dengan lembaga asing yang bergerak dalam kegiatan Statistik. Makin beranekaragamnya informasi Statistik yang berkambang dengan kebutuhan dan kemajuan kehidupan bangsa serta ilmu pengetahuan dan teknologi, maka pembakuan konsep, defenisi klasifikasi, dan ukuran-ukuran perlu memperoleh perhatian secara seksama. Hak dan kewajiban penyelenggara kegiatan Statistik, petugas Statistik, responden, dan pengguna data Statistik di atur secara seimbang. Sejalan dengan hal tersebut, sanksi terhadap pelanggaran norma yang ada dalam penyelenggara Statistik ditetapkan dengan maksud memberikan perlindungan bagi pihak yang dirugikan. Badan mempunyai perwakilan wilayah di Daerah yang merupakan instansi vertikal, satuan organisasi dilingkungan instansi pemerintah yang melaksanakan statistik sektoral harus mengadakan koordinasi dengan Badan dalam menerapkan keseragaman konsep, defenisi, klasifikasi, dan ukuran-ukuran yang telah dibakukan. Untuk mengoptimalkan penyelengaraan Statisrtik, Badan memperoleh saran dan mempertimbangakan Forum Statistik yang anggotanya terdiri atas unsur pemerintah, pakar, praktisi, dan tokoh masyarakat.

326


Apendiks appendix

Badan melakukan pembinaan terhadap penyelenggara kegiatan Statistik dan masyarakat umumnya untuk menigkatkan kontrubusi dalam mendukungan pembangunan nasional, mengembangkan Sistem Statistik Nasional, dan menigkatkan kesadaran masyarakat baik sebagai responden maupun pengguna data Statistik akan arti dan kegunaan Statistik. Dalam pelaksanaanya, Badan bekerjasama dengan instansi pemerintah dan unsur masyarakat. Materi yang merupakan muatan baru dalam Undang-Undang tentang Statistik ini, anrata lain : 1. Jenis Statistik berdasarkan tujuan pemanfaatanya terdiri atas Statistik dasar, yang sepenuhnya diselenggarakan oleh Badan Statistik sektoral yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah secara mabdiri atau bersama Badan, seryta Statistik khusus yang diselengarakan oleh Badan, perorangan, dan atau unsur masyarakat lainnya secara mandiri atau bersama dengan Badan. 2. Hasil Statistik yang diselenggarakan oleh Badan di umumkan dalam Berita Resmi Statistik secara teratur dan tranparan agar masyarakat dengan mudah mengetahui dan atau mendapatkan data yang diperlukan. 3. Sistem Statistik Nasional yang andal , efektif den efisien 4. Dibentuknya Forum Masyarakat Statistik sebagai wadah untuk menampung aspirasi masyarakat statistik, yang bertugas memberikan saran dan perimbangan kepada Badan . Ketentuan-ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang ini perlu dimasyarakatkan secara intensip . Undang-Undang ini mengatur hal-hal pokok, oleh karena itu lebih lanjut akan diatur dalam peraturan pelaksanaanya.

327


Apendiks appendix

LAW OF THE REPUBLIC OF INDONESIA NUMBER 16 OF 1997 ON STATISTICS

WITH THE MERCY AND COMPASSION OF THE ONE ONLY GOD THE PRESIDENT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA,

Considering

:

a. that a statistics are important to the planning, implementation, monitoring, and evaluation of various activities in every aspect of the community, nation, and state in the context of national development, as the implementation of Pancasila, which aims to promote public welfare in an effort to achieve the national goals as stated in the preamble to the Constitution of 1945; b. that in the above mentioned importance of statistics mean, that steps must be taken to regulate integrated national statistics in an effort to create a reliable, effective, and efficient National Statistics System; c. that in Law Number 6 of 1960 on Censuses and Law Number 7 of 1960 on Statistics are no longer appropriate in light of subsequent developments, community demands, and the requirements of national development; d. that in light of letter a, b, and c above, a new Law on Statistics is deemed necessary;

In view of

:

Article 5 section (1) and Article 20 section (1) of the Constitution of 1945; With the approval of THE PEOPLE’S REPRESENTATIVE COUNCIL OF THE REPUBLIC OF INDONESIA DECREES

328


Apendiks appendix

To stipulate

:

THE LAW ON STATISTICS.

CHAPTER I GENERAL PROVISIONS

In this law

329

:

Article 1 Statistics are the data obtained by collection, preparation, presentation, and analysis, and is the system which regulates the connection between elements of statistics collection. 2. Data are information in the form of numbers which concern the special characteristics of a population. 3. The National Statistics System is an institution consisting of parts which are interlinked in an ordered manner to form a totality in statistical collections. 4. Statistical activities are measures directed towards providing and disseminating data, advancing the science of statistics, and eventually developing a National Statistics System. 5. Basic statistics are statistics utilized for a broad range of (both government and community) purposes, which have cross-sectoral characteristics, are on a national and macro scale, and 6. will be the responsibility of the Agency. 7. Sectoral statistics are statistics utilized to satisfy the needs of particular institutions in an effort to perform the duties of the administration and to further development, the primary duty of theinstitution in question. 8. Special statistics are statistics utilized to fulfil the specific needs of business, education,socioculture, and community interests, undertaken by non government institutions, organizations,individuals, and/or other parts of the community. 9. A census is the data collected by enumerating a census of all population units in the entireterritory of the Republic of Indonesia to determine the characteristics of a population at a 10. given time. 11. A survey is a data collection method whereby a sample census is taken in order to estimate the characteristics of a population at a given time. 1.


Apendiks appendix

12. The compilation of administrative products is collecting, preparing, presenting and analyzing data from administrative records available from the government and/or the community. 13. The Agency is the BPS - Statistics Indonesia.

14. Population is the unit or object of statistical activities, and includes government institutions, non government institutions, organizations, individuals, items, and so on. 15. A sample is a unit of the population used to estimate the characteristics of a population. 16. A synopsis is an outline of a statistical collection. 17. A conductor of statistical activities may be a government institution, a non government institution, an organization, an individual, or another part of the community. 18. An enumerator is an individual assigned by the conductor of statistical activities to collect data by interviewing, measuring (or using some other method on) the object of statistical activity. 19. A respondent is a government institution, a non government institution, an organization, an 20. individual, or another part of the community which has been selected as the object of statistical activity. CHAPTER II PRINCIPLES, DIRECTIONS, AND AIMS Article 2 In addition to the basic principles of national development, this Law is based on : a. integrity; b. accuracy; and c. currency. Article 3 Statistical activities should : a. support national development; b. develop a reliable, effective, and efficient National Statistics System; c. increase public awareness of the significance and function of statistics; and d. d. support the development of science and technology.

330


Apendiks appendix

Article 4 Statistical activities aim to provide complete, accurate, and current statistical data in order to create a reliable, effective, and efficient National Statistics System to support national development.

CHAPTER III TYPES OF STATISTICS AND METHODS OF DATA COLLECTION Part One Types of Statistics Article 5 Based on the purpose for which they are used, statistics are classified into the following types : a. basic statistics; b. sectoral statistics; and c. special statistics. Article 6 (1) Basic statistics and sectoral statistics are available for public utilization unless it is specified otherwise in prevailing legislation. (2) Every individual has equal opportunity to access and make use of special statistics but must maintain regard for the legally protected rights of a person or an institution. Part Two Data Collection Methods Article 7 Statistics are collected by : a. census; b. survey; c. the compilation of administrative products; and d. other methods in keeping with developments in science and technology.

331


Apendiks appendix

Article 8 (1) Censuses as referred to in Article 7 letter a, will be conducted at least once every ten years by the Agency, and will consist of : a. a population census; b. an agricultural census; and c. an economic census. (2) Changes to the census and when it is to be conducted as referred to in section (1), will be further regulated in a government regulation.

Article 9 Surveys as referred to in Article 7 letter b, will be conducted periodically or at any time in order to obtain detailed data. 2) Intercencal surveys will be carried out between censuses in order to bridge them. 1)

Article 10 Compilation of administrative products referred to in Article 7 letter c, will be collected by utilizing various documents from administrative records. 2) Compilation of administrative products will be owned by government institutions but will be available for public utilization unless prevailing legislation specifies otherwise. 3) Every individual will have an equal opportunity to access the compilation of administrative products owned by a non government institution, an organization, an individual, or another part of the community but must maintain regard for the legally protected rights of an individual or an institution. 1)

CHAPTER IV STATISTICS COLLECTION Part One Basic Statistics

(1) (2)

332

Article 11 The Agency is responsible for basic statistics collection. When collecting basic statistics referred to in section (1), the Agency will obtain data by :


Apendiks appendix

a. b. c. d.

census; survey; compilation of administrative products; and other methods in keeping with developments in science and technology. Part Two Sectoral Statistics

Article 12 (1) A government institution will collect sectoral statistics in accordance with the scope of its duties and functions, either independently or in cooperation with the Agency. (2) When collecting sectoral statistics, the government institution will obtain data by : a. survey; b. compilation of administrative products; and c. other methods in keeping with developments in science and technology. (3) Sectoral statistics must be collected in cooperation with the Agency when the statistics can only be obtained by census and need to be collected on a national scale. (4) The results of sectoral statistics activity when carried out by a government institution on its own must be submitted to the Agency. Part Three Special Statistics Article 13 (1) Special statistics will be collected by the community whether by a non government institution, an organization, an individual, or another part of the community either independently or in cooperation with the Agency. (2) The community may collect special statistics as referred to in section (1) by : a. survey; b. the compilation of administrative products; and c. other methods in keeping with developments in science and technology.

333


Apendiks appendix

Article 14 (1) In order to develop a National Statistics System, the community as referred to in Article 13 section (1) must provide the Agency with a synopsis of the statistical activity that it has undertaken when completed. (2) The synopsis referred to in section (1) should contain : a. a title; b. the area where the statistical activities were conducted; c. the population; d. the number of respondents; e. the time taken; f. the statistical method; g. the name and address of the conductor of statistics activities; and h. an abstract. (3) The synopsis can be delivered by post, a data communications network, or other means deemed convenient for the conductor of the statistical activity. (4) The obligation to provide a synopsis as referred to in section (1) does not apply to statistics which are used to fulfil internal requirements. CHAPTER V PUBLICATION AND DISSEMINATION Article 15 (1) The Agency may publish the statistics it has collected. (2) The statistics are to be published in the Official Statistics News. Article 16 The Agency is to disseminates the statistics it has collected. CHAPTER VI COORDINATION AND COOPERATION Article 17 (1) The coordination and cooperation in the collection of statistics will be the responsibility of the Agency in consultation with government institutions and the community, at both central and regional levels.

334


Apendiks appendix

(2) In the framework of achieving and developing a National Statistics System, the Agency will cooperate with government institutions and the community to standardize concepts, definitions, classifications and measurements. (3) The coordination and cooperation referred to in section (1) are to be conducted on the basis of partnership, and developments in science and technology will be anticipated and applied. (4) The method and scope of the coordination and cooperation in the collection of statistics between the Agency, government institutions, and the community will be further regulated by a Presidential Decree. Article 18 (1) There may also be cooperation in collecting statistics between the Agency, government institutions, and/or the community and international institutions, foreign countries, or foreign private institutions in accordance with prevailing legislation.

(2) The cooperation in the collection of statistics referred to in section (1) is based on the principle that the principal conductor of statistical activities will be the Agency, the government institution,or the Indonesian community. CHAPTER VII RIGHTS AND OBLIGATIONS Part One Conductor of Statistic Activities Article 19 The conductor of statistical activities may obtain information from respondents on the characteristics of every population which is the object of the research. Article 20 In accordance with prevailing legislation, the conductor of statistical activities must provide equal opportunity for the community to access available statistics.

335


Apendiks appendix

Article 21 The conductor of statistical activities must ensure the confidentiality of the information obtained from respondents. Part Two Enumerators Article 22 Every enumerator from the Agency may enter an appointed working area in order to obtain necessary information. Article 23 Every enumerator must deliver the results of the statistical activity without altering them. Article 24 Stipulations ensuring the confidentiality of the information collected referred to in Article 21 also apply to enumerators. Article 25 Every enumerator must display his or her letter of assignment and/or identification, and must observe religious beliefs, local customs, etiquette and public order.

Part Three Respondents Article 26 (1) Every individual has the right to refuse to be a respondent, except when the Agency is collecting basic statistics. (2) Every respondent may turn away any enumerator who fails to satisfy the requirements of Article 25. Article 27 Every respondent must provide the required information when the Agency is collecting basic statistics.

336


Apendiks appendix

CHAPTER VIII INSTITUTIONAL ISSUES Article 28 (1) The government will establish a Agency which will be under and directly responsible to the President. (2) The Agency has regional representatives vertically. (3) Stipulations regarding the Agency’s duties, functions, organizational structure, and working procedures, as referred to in section (1) and section (2), will be further regulated by a Presidential Decree. Article 29 (1) The government will establish a Statistics Community Forum which will provide advice on statistics to the Agency. (2) The Forum referred to in section (1) will not have a formal structure but will be independent. Its members will consist of government representatives, experts, practitioners and public figures. Article 30 (1) A government institution may establish an organizational unit within its field of operation to collect sectoral statistics. (2) The duties, functions, organizational structures, and working procedures of the organizational unit referred to in section (1) will be regulated by the relevant institution based on prevailing legislation. (3) When collecting sectoral statistics, the organizational unit referred to in section (1) must coordinate with the Agency to apply standardized concepts, definitions, classifications and measurements to further develop the National Statistics System. CHAPTER IX GUIDANCE Article 31 The Agency will cooperate with government institutions and the community to guide the statistics collecting body and the community, in order to further increase the community’s contributions to, and appreciation of statistics, to develop a National Statistics System, and to support national development.

337


Apendiks appendix

Article 32 The Agency should provide guidance as referred to in Article 31, by : a. increasing the capabilities of the human resources used in statistics collections; b. developing statistics as a science; c. increasing mastery of science and technology which can support statistics collections; d. creating conditions that support the necessary standardization and development of concepts, definitions, classifications and measurements in cooperation with other statistics collectors; e. developing an information statistics system; f. improving the dissemination of statistical information; g. increasing the ability to use and utilize statistics to support national development; and h. promoting public awareness of the significance and function of statistics. Article 33 The guidance directive referred to in Article 31 will be further regulated in a government regulation. CHAPTER X CRIMINAL PENALTIES/PROVISIONS Article 34 Any individual who unlawfully conducts a census in breach of Article 11 section (2) letter a, will be subject to imprisonment for a period not exceeding two years and a fine not exceeding Rp 50,000,000. Article 35 Any individual who deliberately violates Article 14 section (1), will be subject to imprisonment for a period not exceeding one year or a fine of up to Rp 25,000,000. Article 36 (1) Any conductor of statistical activities who deliberately, and without legal justification, fails to fulfil his or her obligations as set out in Article 20, will be subject to imprisonment for one year or a fine not exceeding Rp 25,000,000. (2) Any conductor of statistical activities who deliberately

338


Apendiks appendix

violates Article 21 will be subject to imprisonment for a period not exceeding five years and a fine not exceeding Rp 100,000,000. Article 37 Enumerators who deliberately violate Article 24 will be subject to imprisonment for a period not exceeding one year and six months and a fine not exceeding Rp 25,000,000. Article 38 Respondents who deliberately violate Article 27 will be subject to imprisonment for a period not exceeding one year and six months and a fine not exceeding Rp 25,000,000. Article 39 Any individual who deliberately and without legal justification prevents, interrupts, or causes the conductor of statistical activities to fail to collect basic or sectoral statistics will be subject to imprisonment for a period not exceeding five years and a fine not exceeding Rp 100,000,000. Article 40 (1) The criminal acts referred to in Article 34, Article 36 section (2), Article 37, Article 38, and Article 39 are crimes. (2) The criminal acts referred to in Article 35 and Article 36 section (1) are violations.

CHAPTER XI TRANSITIONAL PROVISION Article 41 All regulations which implement Law Number 6 of 1960 on Censuses and Law Number 7 of 1960 on Statistics remain effective provided they do not conflict with, or have not been repealed by, this Law or any subsequent legislation.

CHAPTER XII CLOSING PROVISIONS Article 42 When this Law takes effect, Law Number 6 of 1960 on Censuses and Law Number 7 of 1960 on Statistics will be invalid.

339


Apendiks appendix

Article 43 This Law will take effect on the date it is enacted. In order for every individual to know of this law, this legislation must be published in the State Gazette of the Republic of Indonesia. Ratified in Jakarta on May 19, 1997 The President of the Republic of Indonesia signed SOEHARTO Promulgated in Jakarta on May 19, 1997 THE MINISTER/STATE SECRETARY OF THE REPUBLIC OF INDONESIA signed MOERDIONO STATE GAZETTE OF THE REPUBLIC OF INDONESIA OF 1997 NUMBER 39 Copy of original text Copy of original copy SECRETARIAT OF THE CABINET OF BPS - STATISTICS INDONESIA THE REPUBLIC OF INDONESIA Head of the Bureau of Personnel and Head of the Bureau of Organization, Law and Regulations,

340

Signed

signed

Lambock V. Nahattands

Pietojo, MSA


Apendiks appendix

ELUCIDATION OF THE LAW OF THE REPUBLIC OF INDONESIA NUMBER 16 OF 1997 ON STATISTICS GENERAL Law Number 6 of 1960 on Censuses and Law Number 7 of 1960 on Statistics are no longer in accordance with or capable of accommodating various developments, the community’s demands, and the needs of national development. The condition of the state and developments in science and technology when the two Laws were enacted were very different from those of the present day. In the past thirty years, fundamental changes have influenced the collection of statistics. Firstly, improved community welfare as a result of national development has increased the variety of statistical data required by the community. Secondly, the variety of data which in the early sixties could be adequately collected by the Central Bureau of Statistics (BPS) now requires the involvement of other conductors of statistical activities beyond the Agency. Thirdly, developments in science and technology have impacted upon the development of statistics collection. Fourthly, strategic changes, such as globalization, marked by openness, increased competition, rapid flow of statistical information, and the increased role of information for the government or the community, have also effected the development of statistics collection. These four changes have increased the need for more adequate regulations to prevent duplication, facilitate data user access, legal certainty for statistics collectors, and protection for respondents. The primary principles that must be applied and adhered to when collecting statistics are national development (which includes faith and subservience to God the One and Only), usefulness, Pancasila Democracy, fairness, equality, balance, harmony, legality, independence, enthusiasm, and science and technology. This Law also operates on the basis of integrity, accuracy, and currency to provide reliable and accurate statistical data. The definition of statistics in this Law is broad, statistics may be data or information in the form of

341


Apendiks appendix

numbers, a system which combines statistical undertakings, or the science of the methods for collecting, processing, presenting, and analyzing data. These three definitions of statistics will become the foundation for statistics collection which will support national development. This Law establishes the types of statistics based on the purpose for which they are used and regulates the scope and function of conductors of statistical activities. Depending on the purpose for which they are used, statistics can be basic, sectoral, or special. The regulation of the scope and function of conductors of statistical activities are aimed at: firstly, guaranteeing legal certainty for the conductors of statistical activities whether from the government or the community; secondly, safeguarding the interests of the statistics users over the value of the information they have received; thirdly, striving for coordination and co operation to ensure that enumerators collect statistics effectively, efficiently and without duplication, and that the statistics complement and support each other; and fourthly, anticipating scientific and technological developments which will impact upon the collection of statistics. As an independent government institution, the Agency may publish the statistics it has collected, regularly and transparently through the Official Statistics News. The validity of all published statistics will be the sole responsibility of the Agency. It is very important that the coordination and cooperation regulated in this Law be developed between the Agency and government institutions, non government institutions, organizations, individuals, and/or other parts of the community, and that cooperation be developed with foreign institutions dealing with statistics. The increasing diversity in statistics will require developments which must accord with the needs and progress of the nation and advances in science and technology. Thus the standardization of concepts, definitions, classifications and measurements will require close attention. The rights and obligations of the conductor of statistical activities, enumerators, respondents, and statistics users are regulated in a balanced manner. Thus penalties for violations of the norms of statistics collection will be established to protect the party which suffers loss.

342


Apendiks appendix

The Agency will be represented by hierarchical agencies in regional areas. Any organizational units in the government domain which collects sectoral statistics must cooperate with the Agency to apply uniform concepts, definitions, classifications and standardized measurements. To optimize the collection of statistics, the Agency should obtain advice from the Community Statistics Forum for Statistics, which consists of government bodies, experts, practitioners and public figures. The Agency will guide statistics collectors and the community in general in order to increase contributions which support national development, to develop a National Statistics System, and to promote public awareness, both of respondents and as users of statistics, and the significance and function of statistics. To do this, the Agency will cooperate with government enumerators and parts of the community. Some of the new material in this Law is: 1.

The type of statistics. This depends on the purpose for which they are used. Basic statistics are collected solely by the Agency. Sectoral statistics are collected by government enumerators whether independently or in cooperation with the Agency. Special statistics are collected by non government institutions, organizations, individuals, and/or other parts of the community either independently or with the Agency.

2.

Statistics collected by the Agency are to be published in the Official Statistics News regularly and transparently so that the community can readily obtain necessary data.

3. 4.

The National Statistics System will be reliable, effective and efficient. A Community Forum for Statistics, will be established. Its duty will be to advise the Agency, and accommodate the aspirations of the statistics community. This Law must be promoted intensively among the community. This Law only regulates primary issues. Thus further stipulations will be

promulgated in an implementing regulation.

343


Apendiks appendix

ARTICLE BY ARTICLE Article 1 No further explanation required. Article 2 Founded in national development, this Law is based on integrity, accuracy, as well as currency. Letter a. “Integrity” means that statistics are collected together with the government, and that the community must complement and strengthen each other by fulfilling statistical needs and avoiding duplication. Letter b. “Accuracy” means that all statistics must attempt to generate thorough, precise,accurate, and correct statistical data. Letter c. “Currency” means that all presented or available statistics must illustrate a phenomenon and/or its changes on the basis of the most recent data. Therefore, the collection, processing, presentation, and analysis of statistics must always be constantly, continuously, and periodically undertaken. Article 3 Letter a. No further explanation required. Letter b. No further explanation required. Letter c. “Community awareness” means the growth and development of awareness about statistics, which will promote the community’s knowledge of the importance, significance and function of statistics. Letter d. No further explanation required. Article 4 The institutional status of the conductor of statistical activities, the method employed, the quality of human resources, and a legal guarantee that the system is capable of presenting complete, accurate, and timely statistical data, are all interrelated and must be focused upon in the context of the National Statistics System. Article 5 The types of statistics (basic, sectoral or special), which are defined with reference to their purpose, include economic statistics and public welfare

344


Apendiks appendix

statistics. Economic statistics cover agricultural, industrial, trade, and other types of economic statistics, while public welfare statistics encompass demographic and environmental statistics. The compilation of administrative products and/or the processing of basic, sectoral, or special statistics may be presented in the form of either cross-sectoral or regional statistics, such as gross domestic product figures, gross regional domestic product figures, national income figures, economic indicators, social indicators, cross-sectoral statistics, and other regional statistics, To fulfil the need for data on a regional level, regional statistics can be presented. Article 6 Section (1) No further explanation required Section (2) The rights protected by the Law include copyright. Article 7 Letter a. No further explanation required. Letter b. No further explanation required. Letter c. No further explanation required. Letter d. Developments in science and technology, especially information and communications technology, will enable the introduction of other special data collecting methods. Thus, the conductor of statistical activities must anticipate these developments. Article 8 Section (1) Because censuses will touch on every stratum of the community, the Agency must notify the community of them before they are conducted. Section (2) Besides taking the need for it into account, the establishment of the years in which the census will be undertaken should also refer to various international conventions to enable an international comparative aspect. Several censuses which have been carried out are the Population Censuses of 1930, 1961, 1971, 1980, and 1990; the Agricultural Censuses of 1963, 1973, 1983, and 1993, and the Economic Censuses of 1986 and 1996. Article 9 Section (1) No further explanation required.

345


Apendiks appendix

Section(2) Surveys will be conducted between censuses for the purpose of updating data, such as the Intercensal Population Survey. Article 10 No further explanation required. Article 11 Section (1) Because the benefits of basic statistics are significant, the Agency will be responsible for collecting them. Section (2) Letter a. No further explanation required. Letter b. No further explanation required. Letter c. When collecting basic statistics by compiling administrative products, the Agency may obtain the administrative products available from government institutions and/or parts of the community but must maintain regard for the legally protected rights of individuals or institutions. Letter d. No further explanation required. Article 12 Section (1) “Government institutions” are those outside the Agency. Section (2) No further explanation required. Section (3) No further explanation required. Section (4) No further explanation required. Article 13 No further explanation required. Article 14 Section (1) A synopsis should be delivered to ensure that the Agency becomes the referencen center for statistical information. Section (2) Letter a. No further explanation required. Letter b.

346


Apendiks appendix

No further explanation required. Letter c. No further explanation required. Letter d. No further explanation required. Letter e. No further explanation required. Letter f. No further explanation required. Letter g. No further explanation required. Letter h. An “Abstract” is the brief, qualitative outline of the statistics collection. Section (3) The collector does not have to deliver the synopsis personally but may choose a method that is considered expeditious or convenient for him or her. Section (4) An “Internal need” is the need that statistics be for their own purposes and not for publication. Article 15 Section (1) No further explanation required. Section (2) The Official Statistics News will be fully managed by the Agency to ensure its regular publication, authenticity, and continuity. Article 16 The Agency must disseminate the statistics collected through the print, electronic, and other information media. Article 17 Section (1) No further explanation required. Section (2) No further explanation required. Section (3) No further explanation required. Section (4) The Presidential decree will also regulate the following primary issues: a. the obligation of government institutions to notify the

347


Apendiks appendix

Agency prior to the commencement of any statistical activity; b. the obligation of government institutions collecting the statistics to follow the Agency’s recommendations; and c. the obligation of government institutions to submit statistics it has obtained to the Agency. Article 18 No further explanation required. Article 19 No further explanation required. Article 20 No further explanation required. Article 21 The confidentiality of personal information provided by respondents is guaranteed because all statistics collectors must present the statistics in the form of aggregate statistical data. Article 22 A “Working area” is the respondent’s domicile in the form of an administrative region, enumeration area, or the smallest part that includes the enclosure or the physical building inside it. Article 23 “As is” means that the statistics collected in the field must be delivered to the conductor ofm the statistical activity who is managing the project, without alteration. Article 24 No futher explanation required. Article 25 All enumerators must have assignment letter and/or identification, in order to guarantee his or her authenticity and to reassure the respondent. Article 26 No further explanation required. Article 27 “Necessary information” is the information requested through a questionnaire which must be filled in completely and accurately. Article 28 No further explanation required. Article 29 No further explanation required. Article 30 Section (1)

348


Apendiks appendix

In the framework of supporting the realization of and further developing a National Statistics System, government institutions may establish an organizational unit to collect sectoral statistics, while private institutions may also seek the establishment of an organizational unit to collect special statistics. Section (2) No further explanation required. Section (3) No further explanation required. Article 31 No further explanation required. Article 32 No further explanation required. Article 33 No further explanation required. Article 34 No further explanation required. Article 35 No further explanation required. Article 36 No further explanation required. Article 37 No further explanation required. Article 38 No further explanation required. Article 39 No further explanation required. Article 40 No further explanation required. Article 41 No further explanation required. Article 42 No further explanation required. Article 43 No further explanation required. ADDENDUM FOR THE STATE BULLETIN OF THE REPUBLIC OF INDONESIA NUMBER 3683.

349


CILEGON DALAM ANGKA. Cilegon in Figures ISSN : Katalog BPS :

Recommend Documents