Cara Mudah Penentuan Arah Kiblat
* Disampaikan dalam acara Pelatihan Pengukuran Arah Kiblat di FIP UNNES, mangayubagya rehab bangunan musholla FIP UNNES – 17/09/2014
Kiblat ke Kabah Posisi Indonesia
Pengalaman pribadi …
Hotel Atria sebrang Mall Summarecon Serpong tidak mengukur arah kiblat dengan benar!
Contoh Kiblat Masjid Arah bangunan beberapa masjid di sekitar kampus UNNES ada yang benar-benar ke arah kiblat, ada yang menyimpang sedikit dan ada juga yang SANGAT menyimpang. Kita coba cek dengan mengunakan kiblat online dengan memanfaatkan jasa Google Maps dari website: http://kimia.unnes.ac.id/kasmui/masjid http://kimia.unnes.ac.id/kasmui/kiblat
Arah kiblat sudah tepat
Arah kiblat sudah tepat
dekat gerbang UNNES
Arah kiblat sudah tepat
Arah kiblat sudah tepat
Kasus Masjid Baituttaibin sebrang rusunawa UNNES
Masjid baru yang arah bangunannya tidak mengarah ke kiblat (kurang lebih menyimpang 40 ke arah utara), sedang shaf shalatnya mengikuti arah hadap bangunan masjid. Alhamdulillah sekarang arah shaf shalatnya sudah menghadap arah kiblat yang benar.
Peta Letak Masjid Baituttaibin Arah gedung / shaf asli masjid
Kabah: Kiblat Shalat
Bagaimana arah kiblat masjid anda dan apakah shaf shalatnya sudah mengarah ke kiblat dengan benar? Jika anda shalat sunah di rumah, apakah anda sudah mengukur dengan benar arah kiblat shalatnya?
Dasar: Al Baqarah 149
dan dari mana saja kamu keluar (datang), Maka Palingkanlah wajahmu ke arah Masjidil haram, Sesungguhnya ketentuan itu benar-benar sesuatu yang hak dari Tuhanmu. dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang kamu kerjakan.
Al Hadits Dari Anas bin Malik r.a. "Bahwasanya Rasullullah s.a.w (pada suatu hari) sedang
mendirikan solat dengan menghadap ke Baitul Maqdis. Kemudian turunlah ayat Al-Quran: "Sesungguhnya kami selalu melihat mukamu menengadah ke langit (berdoa mengadap kelangit). Maka turunlah wahyu memerintahkan Baginda mengadap ke Baitullah (Ka'bah). Sesungguhnya kamu palingkanlah mukamu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram. Kemudian seorang lelaki Bani Salamah lalu, ketika itu orang ramai sedang ruku' pada rakaat kedua shalat fajar. Beliau menyeru, sesungguhnya kiblat telah berubah. Lalu mereka berpaling ke arah kiblat". ( Diriwayatkan Oleh Muslim )
Berdasarkan ayat Al Qur'an dan hadits yang telah dinyatakan maka jelaslah bahwa menghadap arah kiblat itu merupakan satu kewajipan yang telah ditetapkan dalam hukum atau syariat. Maka tiadalah kiblat yang lain bagi umat Islam melainkan Ka'bah di Baitullah di Masjidil Haram.
Pemahaman… Kiblat berasal dari bahasa Arab ( ) ﻗﺑﻠﺔadalah arah yang merujuk ke suatu tempat dimana bangunan Ka’bah di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi. Menghadap arah Kiblat merupakan suatu masalah yang penting dalam syariat Islam. Menurut hukum syariat, menghadap ke arah kiblat diartikan sebagai seluruh tubuh atau badan seseorang menghadap ke arah Ka'bah yang terletak di Makkah yang merupakan pusat tumpuan umat Islam bagi menyempurnakan ibadah-ibadah tertentu.
Kiblat Menurut Imam Syafi’i Kiblat yaqin: berlaku bagi mereka yang
berkesempatan untuk menyaksikan bangunan Kabah secara langsung. Bagi mereka wajib menghadap Kabah, Kiblat dzan: berlaku bagi mereka yang secara langsung dapat melihat bangunan Masjidil Haram, Kiblat ijtihad: berlaku bagi mereka yang berada di luar kota suci Mekah maupun di luar Saudi Arabia. Arahnya dapat berubah sesuai dengan kondisi aktual.
Kiblatnya tepat nggak, sih?? Berapa besarkah batas toleransi yang diperkenankan sehingga arah hadap bangunan peribadatan ataupun seseorang dalam ibadahnya masih dapat dikatakan ke arah yang tepat, yaitu ke arah Kabah di kota suci Mekah?
Pendapat… Abidin et al. (2006) mengemukakan bahwa besarnya toleransi
arah kiblat tersebut adalah 37 km dari bangunan Kabah yang setara dengan sudut simpangan sebesar 20 menit busur (1 menit busur = 1/60 derajat). jadi 20 menit busur = 20/60 derajat = 0,3333 derajat Sudibyo (2010) berdasarkan studi terhadap arah hadap masjid Quba (masjid pertama umat Islam) yang melenceng sejauh 70 38’ dari azimut kiblat yang diperoleh melalui perhitungan trigonometri bola menyarankan nilai yang sedikit lebih besar, yaitu 45 km = 0,405405 derajat. Menurut Sudibyo bahwa arah hadap masjid Quba justru menunjuk ke sisi batas kiblat mengingat kedudukan hadits (meliputi perkataan, perbuatan, dan persetujuan Rasulullah SAW) sebagai sumber hukum Islam ke dua setelah Al Quran.
Korelasi skala derajat ke satuan jarak di bumi
1 = 111 1 1 = = 1,85 60 1 1 1′ = = = 30 60 3600
0
0
0
′
1
′′ =
=
30
HITUNG
ULANG
0.03
Letak Indonesia * Lintang = 6 LU s/d 11 LS * Bujur = 95 BT s/d 141 BT * Azimuth = 290 s/d 296 Selisih azimut kiblat sekitar 6 atau tepatnya 5 24 , sehingga tidak boleh diabaikan, mengingat simpangan arah kiblat bagi Indonesia hanya 0 24 .
Posisi Indonesia
Penyimpangan yang Diperkenankan
Status kiblat Indonesia adalah qiblat ijtihad Perhitungan simpangan arah kiblat dengan
persamaan matematika tertentu bagi 497 ibu kota kabupaten / kota menunjukkan nilai yang hampir sama, sekitar 0 24 . Jadi simpangan arah kiblat yang diperkenankan atau ihtiyatul qiblat di Indonesia adalah 0 24
atau sekitar 0,4 derajat.
Praktek…
Beberapa cara mudah dan sederhana untuk ‘checking’ arah kiblat dan bisa digunakan semuanya sebagai metode pengukuran
1. Menggunakan Website Online menggunakan jasa Google Map
1. Website DW:
http://kimia.unnes.ac.id/kasmui/masjid http://kimia.unnes.ac.id/kasmui/kiblat 2. Qiblalocator: http://qiblalocator.com 3. Website Al Habib: http://www.al-habib.info/arah-kiblat/ 4. dan lain-lain…
2. Menggunakan software menghitung azimuth kiblat berdasarkan input posisi
1. QiblaCalc 2. Accurate Times 5.3.8 3. Hisab Falak 4. Stellarium 0.13.0 5. Qiblat android
Software bisa didownload di: http://kimia.unnes.ac.id/kasmui/masjid
Stellarium 0.13.0
Accurate Times 5.3.8
Contoh Penggunaan Software Accurate Times 5.3.8 MENENTUKAN WAKTU KETIKA MATAHARI BERADA DI ARAH KIBLAT (Rashdul Qiblat)
- Qiblah Direction: 294.5° From True North - Qiblah Time : The Time At Which the SUN is at Qiblah Direction - Qiblah Direction from: 01/09/2014 CE To: 31/09/2014 CE - INDONESIA Semarang, Long: 110:24:00,0, Lat: -07:04:00,0, Zone:7,00 ========================================================= Date Qiblah Time Qiblah Time First Time Second Time
15/09/2014 16/09/2014 17/09/2014 18/09/2014 19/09/2014
13:00 12:56 12:53 12:49 12:45
----------------
Date
20/09/2014 21/09/2014 22/09/2014 23/09/2014 24/09/2014 25/09/2014 26/09/2014 27/09/2014 28/09/2014 29/09/2014
Qiblah Time First Time 12:42 12:38 12:35 12:31 12:27 12:24 12:20 12:16 12:13 12:09
Qiblah Time Second Time -------------------------------
30/09/2014 12:06 ---01/10/2014 12:02 ---=========================================================
Caranya penerapannya 1. Sesuaikan waktu dengan waktu dunia (sinkronisasi), akses ke http://time.is/jakarta 2. Tegakkan tongkat lurus (1 meter) di atas tanah yang datar dan bersih dan pasti terkena sorot sinar matahari 3. Tepat pada waktu rashdul kiblat misal pada tanggal 17/9/2014 adalah 12.53 WIB tandai bayang-bayang tongkat yang muncul 4. Bayang-bayang yang ditandai itulah arah kiblat
3. Menggunakan Posisi Matahari
Ada hubungan antara Ka'bah sebagai arah
kiblat dalam shalat dengan pergerakan matahari. Posisi lintang Ka'bah adalah 21 derajat 25 menit busur 22 detik busur Lintang Utara (LU) atau 21,42278 derajat. Sementara itu, deklinasi matahari sepanjang satu tahun berubah secara periodik, berkisar dari sekitar minus 23,5 derajat hingga 23,5 derajat.
Ternyata, lintang Ka'bah berada di dalam
rentang deklinasi matahari. Ada dua kali peristiwa dalam setahun, ketika deklinasi matahari sama atau mendekati nilai lintang Ka'bah tersebut. Maka, saat itu di siang hari, matahari akan tepat atau hampir tepat di atas Ka'bah. Dengan demikian, bayangan setiap benda pasti akan menuju ke Ka'bah, sehingga arah kiblat dengan tepat dapat ditentukan saat matahari tepat di atas Ka'bah
Untuk daerah yang mengalami siang bersamaan dengan Mekkah (Indonesia Barat, Asia Tengah, Eropa, Afrika) silahkan gunakan jadwal berikut ini untuk menentukan arah kiblat. 26 – 30 Mei, pukul 16:18 WIB (09:18 UT/GMT) 14 – 18 Juli, pukul 16:27 WIB (09:27 UT/GMT)
Rentang waktu plus/minus 5 menit masih cukup akurat. Arah kiblat adalah dari ujung bayangan ke arah tongkat.
Untuk daerah yang mengalami siang berlawanan dengan Mekkah (Indonesia Timur, Pasifik, dan benua Amerika) silakan gunakan jadwal berikut ini untuk menentukan arah kiblat menurut waktu setempat (konversikan WIB atau UT ke waktu local). 12 – 16 Jan, pukul 04:30 WIB (11 – 15 Jan , 21:30 UT/GMT) 27 Nov – 1 Des, pukul 04:09 WIB (26 – 30 Nov, 21:09 UT/GMT)
Rentang waktu plus/minus 5 menit masih cukup akurat. Arah kiblat adalah dari tongkat ke ujung bayangan.
4. Menggunakan Busur Kiblat
Catatan untuk langkah no. 2): Jarum kompas yang diarahkan ke arah titik Utara (U) adalah jarum merah
5. Menentukan Arah Kiblat menggunakan Segitiga Kiblat dan Kompas Kompas harus dikoreksi Ujung Jarum kompas selalu Menunjuk ke arah Utara dan ujung lain menunjuk ke arah Selatan. Agar tidak tertukar biasanya ujung jarum kompas yang menunjuk ke arah utara ditandai dengan warna merah. Sesungguhnya jarum kompas tidak tepat benar menunjuk ke arah utara. Utara sebenarnya kita sebut utara sejati (true North). Sedang utara bohongan yang ditunjukan oleh jarum kompas disebut Utara Magnetik (Magnetic North). Sudut Penyimpangan antara Utara sejati dan Utara Magnetik kita sebut Deklinasi. Penyimpangan bertanda positif bila sudut penyimpangan ke arah timur, sedang bila menyimpang ke arah barat bertanda negatif.
Menentukan Arah Utara Sejati dengan Kompas dan Magnetic Declination 1. Buatlah garis utara dari panah yang ditunjukkan jarum utara kompas 2. Kemudian carilah deklinasi dari daerah yang dicari di alamat http://magnetic-declination.com/. 3. Deklinasi magnetik sekitar GSG UNNES adalah 1 8 east (positif), artinya arah utara kompas digeser ke arah timur sebesar 1 8 untuk mendapatkan arah utara sejati. 0
0
′ =
0
HITUNG
ULANG
http://magnetic-declination.com/#
4. Buatlah hitungan matematika dari utara kompas untuk menentukan utara sejati. Misal panjang garis utara kompas sampai selatan = 100 cm, tentukan titik utara sejati dengan menggunakan rumus berikut:
Tan 1 8 x 100 cm = 1,978297 cm ≈ 2,0 cm 5. Buat garis menyiku dari titik utara kompas ke arah timur sepanjang 1,978 (dibulatkan menjadi 2,0 cm). Tan
x
100
cm =
HITUNG
cm ULANG
6. Buat garis lurus dari titik selatan ke garis
siku yang telah dibuat. Garis itulah yang menunjukkan garis utara selatan sejati. 7. Dari titik utara tersebut. Gunakan segitiga kiblat untuk menentukan arah kiblat. 100 cm U kompas
S
2,0 cm U sejati 1 8
8. Setelah ditemukan arah utara selatan sejati,
maka buat garis datar 100 cm dari titik utara sampai selatan sejati. Kemudian dari titik utara dibuat garis tegak lurus ke arah barat. Panjang garis tersebut dihitung dengan rumus: tan 65 29 28.07′′ (arah kiblat UB) x 100 cm =219,3399876 cm
Tan
65.6
x
100
cm =
HITUNG
220.448776400915
ULANG
cm
Segitiga Kiblat 9. Hubungkan kedua ujung garis yaitu titik selatan dan titik B (Barat). Garis yang dibentuk adalah ARAH KIBLAT. 219,3399876 cm
U
100 cm
B
S
65 29 28.07′′
Mohon maaf kepada para suhu ilmu falak apabila penyampaian materi ini ada yang tidak pas dan mohon perbaikannya. Terutama kepada suhu RHI, Mutoha Arkanuddin.
Penyusun: Drs. Kasmui, M.Si
Referensi: Muh. Ma’rufin Sudibyo. 2011. Sang Nabi pun Berputar (Arah Kiblat dan Tata Cara Pengukurannya). Tinta Medina. Solo. KH. Ahmad Izzudin, M.Ag. 2009. Modul Pelatihan “99 Menit Ahli Menentukan Arah Kiblat. Tim Hisab Rukyah Masjid Agung Jawa Tengah. Semarang. Materi di website http://rukyatulhilal.org Berbagai artikel ilmu falak/astronomi yang berseliweran di jagad maya Bahan aktual obrolan di grup Facebook ilmu falak/ astronomi.