BUKU PERATURAN AKADEMIK

BUKU PERATURAN AKADEMIK

KATA PENGANTAR Buku Panduan Penulisan Tesis ini diperuntukkan bagi mahasiswa Pascasarjana IBI Darmajaya yang tengah menulis tesis. Buku ini merupakan panduan baku demi tercapainya keberhasilan dalam membuat karya ilmiah di jenjang strata dua. Buku ini menyajikan segala informasi yang terkait langsung dengan penyusunan tesis termasuk didalamnya mengandung berbagai hal yang harus diikuti oleh mahasiswa yang sedang atau akan meyusun tesis. Kami berharap buku ini dapat memberikan manfaat positif kepada seluruh civitas akademika khususnya mahasiswa Pascasarjana IBI Darmajaya.

Bandar Lampung, Maret 2016 Rektor IBI Darmajaya Ttd Ir. Firmansyah YA, MBA., m.sC NIK. 00040797

Buku Panduan Penulisan Tesis Pascasarjana IBI Darmajaya

DAFTAR ISI BAGIAN I : PENDAHULUAN

1

BAGIAN II :KETENTUAN UMUM 2.1 Syarat Pengambilan Tesis 2.2 Pengajuan Proposal Tesis 2.3 Penulisan Tesis dan Pembimbingan 2.4 Sidang Tesis 2.5 Evaluasi Kelulusan 2.6 Perbaikan dan Pengumpulan Laporan Tesis

2 2 2 2 3 4 5

BAGIAN III : PENULISAN PROPOSAL DAN LAPORAN TESIS 3.1 Format Umum Penulisan Proposal dan Tesis 3.2 Sistematika Penulisan Proposal Tesis 3.3 Sistematika Penulisan Laporan Tesis

7 7 9 11

BAGIAN IV: FORMAT PELENGKAP BAKU 4.1 Halaman Judul Luar (Sampul) 4.2 Halaman Judul Dalam 4.3 Surat Pernyataan Keaslian Laporan Tesis 4.4 Halaman Persetujuan Tesis 4.5 Halaman Pengesahan Tesis 4.6 Kata Pengantar 4.7 Abstrak 4.8 Daftar Isi 4.9 Daftar Tabel dan Daftar Gambar

14 14 15 16 17 18 19 19 19 19

BAGIAN V: TATA CARA PENDAFTARAN 5.1 Pengajuan Proposal 5.2 Seminar Proposal 5.3 Pendaftaran Sidang Tesis 5.4 Pendaftaran Sidang Ulang Tesis 5.5 Perpanjangan Masa Penulisan Tesis 5.6 Persetujuan Cetak Tesis

20 20 20 21 22 22 22


LAMPIRAN Lampiran 1. Margin Halaman Tesis Lampiran 2. Contoh Penulisan Daftar Pustaka Lampiran 3. Contoh Kerangka Tesis Lampiran 4. Contoh Kata Pengantar Lampiran 5. Contoh Abstrak ETIKA PENELITIAN

23 23 24 25 27 28 30


1

BAGIAN I PENDAHULUAN 1.

Tesis adalah hasil karya ilmiah untuk pengembangan pengetahuan yang dilakukan melalui proses bimbingan, yang merupakan salah satu syarat utama kelulusan bagi mahasiswa Pascasarjana IBI Darmajaya, serta merupakan indikator kesuksesan dan kemampuan akademik mahasiswa dalam menyelesaikan studinya yang dibuktikan melalui pengujian komprehensif untuk penguasaan materi. 2. Buku Panduan Penulisan Tesis ini merupakan buku pegangan mahasiswa selama proses dan konsultasi dengan Dosen Pembimbing Tesis dan berlaku untuk Program Studi yang ada di Pascasarjana IBI Darmajaya. 3. Bimbingan adalah pertemuan konsultasi antara mahasiswa peneliti dengan dosen pembimbing dalam rangka menyempurnakan hasil penelitian dan penyusunan laporan Tesis. 4. Proses bimbingan dilakukan minimal delapan kali bimbingan. Jadwal bimbingan ditentukan oleh pembimbing dan terbimbing. 5. Bagi mahasiswa yang tidak memenuhi jumlah bimbingan minimal tidak diperkenankan untuk mendaftar ujian/sidang tesis, dan harus diperpanjang ke semester berikutnya. 6. Hasil penelitian dan laporan tesis sepenuhnya merupakan tanggungjawab dari mahasiswa peneliti. 7. Mahasiswa wajib untuk menyelesaikan semua persyaratan administratif sebelum mendaftar ujian/sidang tesis. 8. Mahasiswa wajib menyelesaikan tesis dengan judul yang sama dalam batas waktu maksimal yang telah ditentukan. Apabila mahasiswa tidak dapat menyelesaikan Tesis dalam batas waktu tersebut, maka Tesis harus diulang kembali pada semester berikutnya dengan judul dan topik yang berbeda. 9. Di dalam menentukan topik, mahasiswa dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan Ketua Program Studi. Ketua Program Studi berhak untuk menolak topik yang diusulkan mahasiswa, dan mahasiswa diwajibkan untuk mencari topik pengganti sesuai dengan saran dari Ketua Program Studi. Hal ini dimaksudkan agar terjadi kesesuaian antara topik yang diajukan dengan kompetensi program studi dan atau tidak tersedianya dosen pembimbing yang sesuai dengan kompetensi tersebut, sehingga Tesis nantinya dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. 10. Kredit semester Tesis adalah 6 SKS.


2

BAGIAN II KETENTUAN UMUM 2.1 Syarat Pengambilan Tesis a. Tesis dapat diambil apabila mahasiswa telah menempuh/lulus mata kuliah minimal 24 sks. b. Nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) hingga semester terakhir ≥2.75. c. Mahasiswa tidak mempunyai masalah terkait akademik maupun administrasi. d. Mahasiswa harus mendaftarkan diri dengan menyertakan proposal tesis. 2.2 Pengajuan Proposal Tesis a. Mahasiswa harus membuat proposal tesis dan mengajukan kepada Ketua Program studi. b. Proposal yang telah diajukan akan diperiksa oleh Ketua Program Studi yang meliputi format, judul, topik, rumusan masalah, metode, dan kemutakhiran. c. Mahasiswa dapat mengusulkan dosen pembimbing, namun penetapannya dilakukan oleh Ketua Program Studi dengan pertimbangan tertentu. d. Proposal yang telah disetujui akan di buatkan Surat Keputusan (SK) Pembimbing, dan dilanjutkan untuk proses pembimbingan. e. Proposal yang belum disetujui akan dikembalikan untuk perbaikan atau diganti, kemudian diajukan kembali kepada Ketua Program Studi seperti pada poin b - c. f. Proposal yang telah dibimbing harus di presentasikan di Seminar Proposal, dengan syarat mahasiswa dapat menunjukkan kartu bimbingan dan dinyatakan layak oleh pembimbing untuk diseminarkan. g. Seminar proposal akan dihadiri oleh pembimbing dan para pembahas yang ditunjuk oleh Ketua Program Studi. h. Proposal yang sudah diseminarkan maka dapat dilanjutkan ke proses penelitian berikutnya hingga selesai. Sebaliknya, proposal yang belum diseminarkan tidak dapat dilanjutkan. 2.3 Penulisan Tesis dan Pembimbingan a. Tesis harus disusun dengan mengikuti Buku Panduan Tesis Pascasarjana IBI Darmajaya, bukan dengan format pribadi maupun dari panduan institusi lain.


3

b. c. d. e. f.

Penulisan tesis dari awal hingga akhir harus dibimbing oleh dosen pembimbing yang telah ditunjuk. Dalam setiap pembimbingan mahasiswa harus meminta tandatangan pembimbing pada kartu bimbingan. Jadwal pembimbingan diatur dan disepakati sendiri antara dosen pembimbing dan mahasiswa terbimbing. Dalam proses penulisan tesis diupayakan dapat memanfaatkan waktu secara optimal agar tidak melebihi batas waktu studi yang ditentukan. Tesis yang sudah dibimbing dan lengkap dapat diajukan untuk diuji dalam Sidang Tesis dengan syarat telah disetujui oleh dosen pembimbing.

2.4 Sidang Tesis a. Sidang Tesis adalah tahap pengujian dan pertanggungjawaban mahasiswa tentang tesis beserta isinya di hadapan Dewan Penguji. b. Dewan Penguji terdiri dari Ketua Penguji dan 1(satu) orang Anggota Penguji. c. Dewan Penguji ditentukan oleh Ketua Program Studi dengan persetujuan Direktur Pascasarjana. d. Syarat pengajuan sidang tesis adalah:  Komponen tesis sudah lengkap  Telah mendapat persetujuan dari dosen pembimbing  Menyerahkan 3 (tiga) salinan laporan tesis dalam bentuk softcover  Menyerahkan surat bebas perpustakaan  Menyerahkan surat bebas keuangan  Menyerahkan transkrip nilai terakhir (30 SKS)  Menyerahkan kartu pembimbingan  Menyerahkan kartu seminar proposal (minimal 4 kali)  Menyerahkan fotokopi identitas diri. e. f. g.

Jadwal sidang tesis diatur oleh program studi. Periode sidang tesis kurang lebih 1 (satu) bulan pada awal dan akhir masa perkuliahan. Jadwal dapat berubah jika diperlukan. Mahasiswa harus memakai Jaket/Jas Almamater dan berpakaian rapi. Selama proses sidang mahasiswa dan penguji harus menjaga ketertiban.


4

2.5 Evaluasi Kelulusan a. Penentuan kelulusan dilakukan melalui sidang tesis. b. Penentuan kelulusan ditentukan dengan penilaian oleh dewan penguji dengan kriteria penilaian sebagai berikut: No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Komponen Penilaian Alur penulisan dan konsistensi materi yang dibahas Relevansi antara teori pendukung dengan topik permasalahan Penguasaan materi dan kedalaman pembahasan Pemilihan metodologi penelitian yang digunakan Kemampuan untuk menganalisis suatu permasalahan Kemampuan dalam memecahkan suatu masalah Manfaat dari Tesis yang disusun Sikap dan kemampuan melakukan presentasi ( *) TOTAL

% 10

Nilai

10 15 15 15 15 10 10 100

* Apabila yang menilai pembimbing maka yang dinilai adalah sikap selama proses bimbingan. Apabila yang menilai penguji maka yang dinilai adalah sikap selama proses sidang. Nilai akhir ditentukan dengan mengakumulasi nilai sebagai berikut: No Penilai 1 Pembimbing 2 Ketua penguji 3 Penguji Jumlah

Bobot 40 % 30 % 30 % 100%


5

Nilai dalam huruf mutu ditentukan dengan kisaran sebagai berikut:

c. d. e.

f. g. h.

Nilai Huruf Mutu Nilai Angka Mutu Keputusan A 80 - 100 Lulus A75 - 79 Lulus B+ 70 - 74 Lulus B 60 – 69 Lulus B55 – 59 Lulus C 50 – 54 Tidak Lulus D < 50 Tidak Lulus Apabila mahasiswa gagal dalam Sidang Tesis, maka mahasiswa tersebut masih diberi kesempatan untuk memperbaiki Laporan Tesisnya serta mengulang kembali Sidang Tesis. Sidang Ulang dapat dilakukan sebanyak-banyaknya dua kali selama dalam periode Sidang tersebut, serta telah melunasi biaya sidang ulang. Apabila pelaksanaan Sidang Ulang Tesis tersebut melewati periode Sidang yang semestinya, maka mahasiswa harus membayar Biaya Sidang Ulang dan Biaya Perpanjangan Semester (melewati 4 semester). Jika dinyatakan tidak lulus dalam 2 kali sidang maka mahasiswa diharuskan mengganti judul/topik dan Dosen Pembimbing. Apabila ditemukan Plagiarisme pada Laporan Tesisnya, Sidang Tesis akan langsung dianggap gagal dan mahasiswa akan diberi nilai E. Mahasiswa yang telah lulus sidang harus untuk membuat ringkasan laporan tesis dalam format jurnal (lihat ketentuan jurnal IBI Darmajaya) dan diserahkan pada Lembaga Pengembangan, Pembelajran, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat (LP4M) IBI Darmajaya.

2.6 Perbaikan dan Pengumpulan Laporan Tesis a. Laporan Tesis harus diperbaiki kembali sebelum dikumpulkan dalam bentuk hardcover. Perbaikan-perbaikan dilakukan dengan mengacu kepada daftar perbaikan yang tercantum dalam hasil Notulen Sidang. b. Bagi mahasiswa yang gagal dan akan mengulang Sidang Tesisnya, konsultasi perbaikan Laporan Tesis dilakukan kepada Dosen Pembimbing yang bersangkutan sebelum diajukan kembali untuk mengulang Sidang Tesis. c. Bagi mahasiswa yang lulus Sidang Tesis, konsultasi perbaikan Laporan Tesis dilakukan kepada Penguji Utama. Buku Panduan Penulisan Tesis Pascasarjana IBI Darmajaya

6

d. e.

f.

g.

h.

i.

Laporan Tesis dikumpulkan lengkap beserta Lembar Pengesahan Sidang yang telah ditandatangani oleh Dewan Penguji. Apabila mahasiswa dalam memperbaiki Laporan Tesisnya melebihi batas waktu periode Sidang Tesis yang telah ditentukan (selama satu bulan), maka Tesis tersebut secara otomatis akan dianggap diperpanjang untuk satu semester berikutnya, dan mahasiswa diharuskan untuk melunasi seluruh kewajiban administrasi (membayar biaya semester baru dan perpanjangan Tesis). Laporan Tesis yang sudah dinyatakan lulus dan telah selesai direvisi harus dibuat dalam format PDF dan dikumpulkan dalam satu buah CD-ROM, beserta Lembar Pengesahan Sidang asli yang ditandatangani oleh Dewan Penguji. Hardcover atau sampul dicetak dengan menggunakan kertas tebal (bahan karton) dan tulisan bertinta hitam. Warna sampul untuk Magister Teknik Informatika (MTI) yaitu Biru Tosca, dan untuk program studi Magister Manajemen (MM) yaitu Orange. Jumlah Tesis yang dicetak dalam hardcover dan CD-ROM sebanyak 4 buah, yang masing-masing akan diserahkan kepada : - Program studi 1 buah (Hardcover dan CD-ROM) - Perpustakaan 1 buah (Hardcover dan CD-ROM) - LP4M 1 buah (Hardcover dan CD-ROM) - Pembimbing 1 buah (Hardcover dan CD-ROM) Laporan tesis yang dikumpulkan harus sudah ditandatangani dan disahkan oleh pihak-pihak yang berwenang.


7

BAGIAN III PENULISAN PROPOSAL DAN LAPORAN TESIS 3.1 Format Umum Penulisan Proposal dan Tesis a. Tulisan di ketik di kertas HVS warna putih ukuran A4 (21X29,7 Cm) 80 gram b. Untuk penulisan isi diketik dengan ukuran huruf/font 12 dan jenis huruf Times New Roman dengan 2 spasi. Tetapii untuk abstrak, judul, judul bab, judul subbab, kutipan, tabel, judul tabel, judul gambar, dan entri bibliografi diketik dengan 1 spasi. c. Margin pengetikan adalah atas 4cm, kiri 4cm, bawah 3cm, dan kanan 3cm (lihat lampiran 1) d. Bila diperlukan ukuran huruf 11 dapat digunakan untuk tabel/gambar/grafik, huruf 16 untuk judul, dan huruf 14 untuk subjudul. e. Hardcover atau sampul dicetak dengan menggunakan kertas tebal (bahan karton) dan tulisan bertinta hitam atau emas. Warna sampul untuk Magister Teknologi (MTI) yaitu Biru Tosca, dan untuk program studi Magister Manajemen (MM) yaitu Orange. Untuk judul tidak boleh ada singkatan dan penjelasan di dalam kurung f. Nomor halaman diletakkan di sebelah kanan atas. Nomor halaman bagi bab baru, tidak menggunakan nomor halaman tetapi tetap dihitung. Nomor halaman dengan angka arab dimulai dari tubuh utama tulisan (BAB I dst.) sedangkan untuk hal –hal yang bersifat mengantar dipergunakan angka romawi dengan menggunakan alphabet huruf kecil (seperti i, ii, iii, iv, x, xi dst.) yang diletakkan di kanan bagian bawah. Lampiran juga diberi nomor halaman seperti halaman dalam tubuh utama tulisan. g. Nomor yang sudah digunakan untuk suatu bab tidak dapat digunakan untuk subbab dan seterusnya. Penomorannya menggunakan pola sebagai berikut: I.

…………………………………………………… 1.1

………………………………………… 1.1.1 ……………………………… Buku Panduan Penulisan Tesis Pascasarjana IBI Darmajaya

8

h. Penulisan memakai gaya esai. Dilarang menggunakan sistem penomoran, kecuali dalam hal-hal yang relevan seperti perumusan masalah, dan hipotesis. i. Dilarang menggunakan singkatan atau akronim judul dalam tubuh tulisan maupun lampiran. Singkatan diperkenankan dalam tabel atau bagan tetapi diiringi dengan keterangan untuk setiap tabel atau bagan tersebut. j. Kutipan langsung diperkenankan maksimal 30% dari seluruh kutipan. Kutipan sebaiknya mempergunakan pernyataan yang telah disimpulkan dan tulisan sendiri (paraphrase). Dilarang mengambil kutipan langsung lebih dari 5 baris. Dalam satu halaman dilarang mengandung lebih dari 1 kutipan langsung. Kutipan langsung dipergunakan hanya untuk hal-hal yang penting saja, seperti definisi atau pendapat seseorang yang khas. Kutipan dalam bahasa asing, harus disertai terjemahan dalam Bahasa Indonesia. Kutipan harus ditulis nama penulis tanpa gelar, tahun dan halaman seperti, (Djaali, 2007: 64) atau Djaali (2007:64). Jika penulis lebih dari satu, maka yang ditulis nama penulis yang pertama ditambah kata et all. (et all/dan lain-lain). k. Tulisan harus mempergunakan kosakata Bahasa Indonesia yang baku yang tercantum dalam Kamus Bahasa Indonesia (KBI) atau kamus-kamus istilah dalam daftar istilah yang diterbitkan oleh Pusat Bahasa. Tidak ada larangan mempergunakan kata asing yang disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia, seperti reliable, valid dll. Semua terminology asing harus ditulis miring, sekiranya perlu terjemahan dapat dibuat antara tanda petik tunggal(‘……..’) setelah bahasa asing l. Daftar Pustaka adalah daftar rujukan dalam penulisan karya ilmiah. Rujukan tersebut berupa buku, makalah, artikel, atau sumber lainnya yang dikutip secara langsung atau tidak langsung dan harus dicantumkan dalam daftar pustaka. Adapun yang ditulis pada daftar pustaka berturut-turut adalah: nama akhir, nama awal, nama tengah (tanpa gelar akademik), tahun penerbitan, judul, nama kota tempat penerbitan, dan nama penerbit.


9

m. Lampiran merupakan bagian dari tulisan yang harus dikerjakan dengan sebaik-baiknya. Semua lampiran diberi nomer urut, judul, dan nomor halaman. n. Semua tabel/bagan/grafik/gambar/foto/peta diberi nomor, dan judul. Penomoran diurutkan sesuai dengan keberadaan tabel/bagan/grafik/gambar pada bab tertentu (seperti di Bab I ada tabel 1 maka nomornya 1.1, di Bab II ada table 2, maka nomornya 2.1 dan 2.2 dst., begitu juga bagan/grafik/gambar). Nomor dan judul tabel diletakkan di atas tabel. Sedangkan nomor dan judul gambar/bagan/grafik/foto/peta diletakkan di bawahnya. o. Foto bisa disertakan sebagai ilustrasi dalam tesis, asalkan foto yang sesungguhnya, bukan diambil dari buku cetak. Reproduksi yang bersifat fotografis diperkenankan. Foto diletakkan di lampiran, dan diberi keterangan. p. Penulisan laporan hasil penelitian menggunakan bahasa Indonesia dengan berpedoman kepada Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (EYD) dan Pedoman Umum Pembentukkan Istilah (Departemen Pendidikan Nasional). Sedangkan abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris baku. 3.2 Sistematika Penulisan Proposal Tesis Bagian luar adalah sampul berisi judul, logo, nama, dan nama institusi. Kemudian susunan isi proposal dapat mengacu pada sistematika penulisan secara umum sebagai berikut: I.

PENDAHULUAN Pada bagian Pendahuluan berisi tentang hal-hal seperti; Latar Belakang Masalah, Identifikasi Masalah, Perumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, dan Sistematika Penulisan Laporan. Uraian atau isi masing-masing subbab tentunya akan berbeda-beda untuk satu peneltian dengan penelitian yang lain, disesuaiakan dengan topik dan bidang penelitiannya.


10

II. LANDASAN TEORI Pada bagian ini berisi teori-teori, konsep-konsep, prinsip-prinsip, pengetahuan teoritas terbaru tentang permasalahan penelitian yang diteliti, dan hasil penelitian terdahulu yang mutahir dan relevan. Teori-teori yang dirujuk diharapkan dapat memberikan pembenaran (justification) yang memadai. Penyajian teori-teori tersebut, memaparkan penjelasan variabel penelitian. Berdasarkan teori-teori yang dirujuk, kita dapat menjelaskan, memilih membandingkan, menentukan, dan merangkum sesuai dengan kajian penelitian. Justifikasi yang diajukan peneliti dapat diletakkan di akhir tiap pembahasan kajian teoritisnya. Dalam bagian ini juga dapat dipaparkan hipotesis penelitian. Namun tidak semua penelitian harus ada hipotesisnya, karena tergantung dari jenis dan bidang penelitiannya. III. METODE PENELITIAN Dalam metode penelitian, mahasiswa harus menjelaskan apakah jenis penelitian yang dilakukannya adalah Reporting, Descriptive, Explanatory, atau Predictive. Explanatory Study merupakan penelitian yang dilakukan untuk mencari jawaban mengenai WHY, atau how. Sedangkan Descriptive Study adalah untuk mencari jawaban who, what, when, where, dan juga how. Kemudian dalam bagian ini, harus menguraikan mengenai cara mendapatkan data yang diperlukan untuk penelitian seperti dengan menggunakan teknik inquires of the client seperti wawancara, questioner, dan diskusi, observation, documentation dan lainnya. Dalam bagian ini juga harus dikemukakan tentang alat analisis atau aplikasi yang akan digunakan dalam menyelesaiakan permasalahan penelitian. IV. DAFTAR PUSTAKA Daftar pustaka berisi tentang literatur yang dipakai atau dikutip dalam prpoposal yang dapat berupa buku dan jurnal fisik ataupun elektronik. V. LAMPIRAN: Bagian ini berisi data atau dokumen yang dapat mendukung peneltitian seperti berbentuk gambar, tabel, formulir, ataupun flowchart. Buku Panduan Penulisan Tesis Pascasarjana IBI Darmajaya

11

3.3 Sistematika Penulisan Laporan Tesis Dalam pembuatan laporan tesis, maka dapat mengacu pada unsur-unsur bagian sebagai berikut: a.

Bagian Awal Tesis Bagaian awal tesis terdiri dari komponen berikut ini: 1) Halaman Judul Luar 2) Halaman Judul Dalam 3) Surat pernyataan Keaslian penelitian 4) Persetujuan Tesis 5) Pengesahan Tesis 6) Kata Pengantar 7) Abstrak 8) Daftar Isi 9) Daftar Tabel (bila ada) 10) Daftar Gambar dan Simbol (bila ada) 11) Daftar Lampiran

b.

Bagian Isi Tesis BAB I. PENDAHULUAN Pada bagian Pendahuluan berisi tentang hal-hal seperti; Latar Belakang Masalah, Identifikasi Masalah, Perumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, dan Sistematika Penulisan Laporan. Uraian atau isi masing-masing subbab tentunya akan berbeda-beda untuk satu penelitian dengan penelitian yang lain, disesuaiakan dengan topik dan bidang penelitiannya.

BAB II. LANDASAN TEORI Pada bagian ini berisi teori-teori, konsep-konsep, prinsip-prinsip, pengetahuan teoritas terbaru tentang permasalahan penelitian yang diteliti, dan hasil penelitian terdahulu yang mutahir dan relevan. Teori-teori yang dirujuk diharapkan dapat memberikan pembenaran (justification) yang memadai. Penyajian teori-teori tersebut, memaparkan penjelasan variabel penelitian. Berdasarkan teori-teori Buku Panduan Penulisan Tesis Pascasarjana IBI Darmajaya

12

yang dirujuk, kita dapat menjelaskan, memilih membandingkan, menentukan, dan merangkum sesuai dengan kajian penelitian. Justifikasi yang diajukan peneliti dapat diletakkan di akhir tiap pembahasan kajian teoritisnya. Dalam bagian ini juga dapat dipaparkan hipotesis penelitian. Namun tidak semua penelitian harus ada hipotesisnya, karena tergantung dari jenis dan bidang penelitiannya. BAB III. METODE PENELITIAN Dalam metode penelitian, mahasiswa harus menjelaskan apakah jenis penelitian yang dilakukannya adalah Reporting, Descriptive, Explanatory, atau Predictive. Explanatory Study merupakan penelitian yang dilakukan untuk mencari jawaban mengenai WHY, atau how. Sedangkan Descriptive Study adalah untuk mencari jawaban who, what, when, where, dan juga how. Kemudian dalam bagian ini, harus menguraikan mengenai cara mendapatkan data yang diperlukan untuk penelitian seperti dengan menggunakan teknik inquires of the client seperti wawancara, questioner, dan diskusi, observation, documentation dan lainnya. Dalam bagian ini juga harus dikemukakan tentang alat analisis atau aplikasi yang akan digunakan dalam menyelesaiakan permasalahan penelitian. BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bagian ini peneliti harus menjelaskan hasil penelitian dan kemudian membahsanya. Temuan penelitian dan pembahasan berisi tentang jawaban dari masalah penelitian dan apa yang dipikirkan oleh peneliti, dimana hal ini merupakan hasil diskusi dengan teori yang digunakan untuk memecahkan masalah. Pembahasan berupa konfirmasi temuan penelitian yang didasarkan pada teori-teori yang digunakan. Temuan penelitian dapat sesuai dengan teori,dapat sejajar dengan teori. Dalam pembahasan juga harus dikemukakan jawaban mengapa diperoleh temuan seperti itu. Keterbatasan penelitian berisi kendala dalam penelitian dan sifat hasil penelitian yang tidak dapat digeneralisasikan atau karena asumsi yang dipergunakan. Buku Panduan Penulisan Tesis Pascasarjana IBI Darmajaya

13

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan berisi ikhtisar temuan penelitian,tentunya harus sesuai dengan masalah yang diteliti. Implikasi memuat tentang usaha peningkatan suatu objek peneltian didasarkan dari temuan. Saran berisi usul, dan anjuran yang dikemukakan peneliti kepada pihak terkait sebagai pertimbangan untuk diaplikasikan. c.

Bagian Akhir Tesis DAFTAR PUSTAKA Daftar pustaka berisi tentang literatur yang dipakai atau dikutip dalam penelitian yang dapat berupa buku dan jurnal fisik ataupun elektronik. Contoh penulisan daftar pustaka lihat pada lampiran 2. LAMPIRAN Bagian ini berisi data atau dokumen yang dapat mendukung peneltitian seperti berbentuk gambar, tabel, formulir, flowchart, dan lain sebagainya

#Contoh Kerangka Tesis dapat dilihat pada lampiran 3. CONTOH KERANGKA TESIS BUKAN MUTLAK UNTUK DITIRU. Kerangka untuk masing-masing bidang studi mungkin terdapat perbedaaan, maka kerangka dapat disusun sesuai bidang masing-masing atas arahan dari pembimbing.


14

BAGIAN IV FORMAT PELENGKAP BAKU Laporan tesis yang baik adalah laporan tesis yang menyertakan aspek legal didalamnya. Hal ini wajib ada karena tesis merupakan hasil karya ilmiah seseorang yang harus dihargai dan dijunjung tinggi. Untuk itu laporan tesis harus mencantumkan hal-hal berikut. 4.1 Halaman Judul Luar (Sampul) Halaman judul luar berisi judul tesis, logo, nama, dan nama lembaga. Halaman judul luar menggunakan kertas tebal (bahan karton) dan tulisan dengan tinta emas atau hitam. Format penulisan sebagai berikut. [Judul Tesis] Tesis

Oleh: [nama mahasiswa] [NPM]

MAGISTER………………… PROGRAM PASCASARJANA INFORMATICS & BUSINESS INSTITUTE DARMAJAYA BANDAR LAMPUNG [bulan, tahun]


15

4.2 Halaman Judul Dalam Halaman judul dalam berisi judul tesis, status tesis, logo, nama, dan nama lembaga. Halaman judul dalam menggunakan kertas HVS dan tulisan dengan tinta hitam. Format penulisan sebagai berikut.

[Judul Tesis]

Tesis Diajukan sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Magister…… pada Program Studi Magister……

Oleh: [nama mahasiswa] [NPM]

PROGRAM PASCASARJANA INFORMATICS & BUSINESS INSTITUTE DARMAJAYA BANDAR LAMPUNG [bulan, tahun]


16

4.3 Surat Pernyataan Keaslian Laporan Tesis Pada halaman ini berisi naskah yang menyatakan bahwa tesis dan seluruh isinya adalah murni dan asli hasil karya mahasiswa penulis tesis, yang ditandai dengan tandatangan diatas materai. Format penulisan sebagai berikut.

PERNYATAAN KEASLIAN LAPORAN TESIS

Saya yang bertanda tangan dibawah ini adalah Nama : …………………………………................... NPM : ……………………………………………… Program Studi : Magister……………………………………. Judul Tesis : ………………………………………………

1.

2. 3.

4.

Dengan ini menyatakan bahwa : Tesis ini adalah asli dan bukan plagiat sebagian atau keseluruhan, serta belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar akademik dimanapun. Karya tulis ini adalah murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya sendiri melalui proses pembimbingan dan pengujian. Semua kutipan, petikan, dan saduran dari karya orang lain saya tuliskan namanya dengan jelas serta saya cantumkan dalam daftar pustaka. Pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Jika terdapat penyimpangan di kemudian hari, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah diperoleh, serta sanksi lain sesuai dengan norma dan aturan yang berlaku.

Bandar Lampung,…..,……,…….. Yang menyatakan, Materai 6000 [nama mahasiswa] [NPM. ……………...]


17

4.4 Halaman Persetujuan Tesis Pada bagian ini berisi hasil pemeriksanaan dan persetujuan terhadap tesis beserta isinya, yang ditandatangani oleh pembimbing dan ketua program studi. PERSETUJUAN TESIS Judul Tesis Nama NPM Program Studi

:………………………………………………… : …………………………………...................... : ……………………………………………… : Magister……………………………………

Telah diperiksa dan disetujui untuk diajukan pada sidang Tesis guna memperoleh gelar Magister……………. pada Program Pascasarjana IBI Darmajaya.

Menyetujui, Dosen Pembimbing

Bandar Lampung….,…,… Mengetahui, Ka. Prodi Magister………

[nama pembimbing] [NIK. ……………..]

[nama ka. prodi] [NIK. ………….]

Materai 6000


18

4.5 Halaman Pengesahan Tesis Halaman ini berisi tandatangan para Penguji, dan Direktur pascasarjana, yang menyatakan telah mengetahui dan mengesahkan bahwa tesis tersebut sudah melalui proses sidang. PENGESAHAN TESIS Pada hari……..tanggal…….bulan……tahun…….., telah diselenggarakan ujian sidang Tesis dengan judul………………………….., untuk memenuhi sebagian persyaratan akademik guna memperoleh gelar Magister…………… pada Program Pascasarjana Informatics and Business Institute Darmajaya, bagi mahasiswa: Nama NPM Program Studi

: …………………………… : …………………………… : Magister.................................

Telah dinyatakan LULUS oleh Dewan Penguji yang terdiri dari: No.

Nama

Status

1.

[nama ketua penguji]

Ketua Sidang

2.

[nama anggota penguji1]

Anggota

3.

[nama anggota penguji2]

Anggota

Tanda Tangan

Direktur Pascasarjana IBI Darmajaya, [nama direktur] [NIK..................]


19

4.6 Kata Pengantar Kata pengantar adalah halaman khusus sebelum isi tesis dikemukakan. Kata pengantar merupakan uraian singkat yang dibuat oleh penulis untuk menyampaikan pembukaan tentang isi tesis, dan untuk menyampaikan rasa terimakasih penulis kepada pihak-pihak yang telah membantunya. Ilustrasi/contoh kata pengantar dapat dilihat pada lampiran 4. 4.7 Abstrak Abstrak diketik 1 spasi, maksimal dua halaman. Ditulis dalam Bahasa Indonesia dan Inggris. Abstrak Bahasa Indonesia ditulis terlebih dahulu. Dimulai dari permasalahan, tujuan penelitian, metode penelitian dan teknik analisis dan rangkuman hasil penelitian. Sebagai ilustrasi adalah: Alinea satu : Memuat masalah, tujuan, dan hipotesis (kalau ada) Alinea dua : Deskripsi singkat metode penelitian yang digunakan Alinea tiga : Deskripsi singkat temuan utama. Contoh abstrak dapat dilihat pada lampiran 5. 4.8 Daftar Isi Daftar isi dibuat dengan format yang lazim digunakan, yang pada prinsipnya daftar isi merupakan petunjuk tentang keberadaan suatu pembahasan dalam tesis. Maka daftar isi supaya dibuat dengan baik, mudah dibaca, dan mudah untuk pencarian. 4.9 Daftar Tabel dan Daftar Gambar Daftar tabel dan daftar gambar masing-masing dibuat pada lembar terpisah dengan daftar isi. Format penulisan sama dengan pembuatan daftar isi.


20

BAGIAN V TATA CARA PENDAFTARAN 5.1 Pengajuan Proposal Sebelum tesis di kerjakan, maka mahasiswa harus membuat proposal tesis dan kemudian diajukan ke Ka. Prodi dengan menyertakan 1 eksemplar proposal dan 1 lembar form pendaftaran. Proposal yang diajukan akan diperiksa oleh Ka. Prodi, kemudian akan ditunjuk dosen pembimbingnya. Mahasiswa dapat mengusulkan dosen pembimbing dengan menuliskan pada form pendaftaran. Ka. Prodi juga akan menentukan layak dan tidaknya suatu proposal untuk di ajukan. Apabila tidak layak maka ka. Prodi akan menuliskan hal-hal yang perlu diperbaiki. Jika dinyatakan layak maka ka. Prodi akan menunjuk dosen pembimbing. Berikut alur pendaftaranya.

Mahasiswa:  Proposal  Mengisi Form pendaftar

Administrasi  Pemeriksaan berkas  Verifikasi administrasi

Ka. Prodi:  Periksa Proposal  Menetapkan Pembimbing

Mahasiswa:  SK Pembimbing  Proses penulisan tesis

Bagan Alur Pengajuan Proposal Tesis

5.2 Seminar Proposal Setiap mahasiswa harus mempresentasikan proposal dalam seminar proposal yang dihadiri oleh para pembahas dan pembimbing. Proposal yang akan diseminarkan harus mendapat persetujuan terlebih dahulu dari pembimbing. Setelah itu mahasiswa dapat mengajukan pendaftaran seminar. Tujuan seminar adalah untuk membahas tentang kesiapan dan kelayakan proposal sebelum diteruskan ke proses penelitian selanjutnya. Peran pembahas adalah memberikan kritik, saran, dan pendapat yang dapat membangun proposal supaya lebih baik, sehingga harapannya adalah dapat menghasilkan penelitian yang memadai untuk jenjang strata dua. Buku Panduan Penulisan Tesis Pascasarjana IBI Darmajaya

21

Berikut ini adalah alur pendaftaranya.

Mahasiswa:  Proposal 3 rangkap  Mengisi Form pendaftaran


Ka. Prodi:  Periksa Proposal  Menentukan Pembahas & Jadwal Seminar

Mahasiswa:  SK Pembahas  Proses Seminar Proposal

Bagan Alur Pengajuan Seminar Proposal Tesis

5.3 Pendaftaran Sidang Tesis Sidang Tesis adalah tahap pengujian dan pertanggungjawaban mahasiswa tentang tesis beserta isinya di hadapan Dewan Penguji. Dewan Penguji terdiri dari Ketua Penguji dan 1(satu) orang Anggota Penguji. Dewan Penguji ditentukan oleh Ketua Program Studi dengan persetujuan Direktur Pascasarjana.

Mahasiswa:  Laporan Tesis 3 rangkap  Mengisi Form pendaftaran


Ka. Prodi:  Periksa Laporan tesis  Menentukan Penguji & Jadwal sidang

Mahasiswa:  SK Penguji  Proses Sidang Tesis

Bagan Alur Pengajuan Sidang Tesis

5.4 Pendaftaran Sidang Ulang Tesis Bagi mahasiswa yang telah sidang kemudian dinyatakan tidak lulus, maka dapat mengulang sidang maksimum satu (1) kali dalam jadwal masa sidang. Apabila pengajuan ujian tesis ulang diluar masa sidang Buku Panduan Penulisan Tesis Pascasarjana IBI Darmajaya

22

atau mengulang lebih dari satu kali maka mahasiswa bersangkutan akan dikenakan biaya sidang.Proses pendaftaran sidang ulang sama dengan pendaftaran sidang awal. 5.5 Perpanjangan Masa Penulisan Tesis Bagi mahasiswa yang sedang menempuh tesis namun belum selesai sampai melebihi batas masa berlakunya, maka mahasiswa harus melakukan perpanjangan masa penulisan tesis dan harus menerima segala macam konsekuensinya termasuk membayar biaya perpanjangan penulisan tesis. Untuk proses perpanjangan dapat dilakukan melalui staf administrasi pascasarjana. 5.6 Persetujuan Cetak Tesis Tesis yang dinyatakan lulus, maka dapat dicetak sesuai dengan ketentuan yang berlaku dengan persetujuan dari pembimbing dan penguji yang dibuktikan dengan lembar persetujuan seperti berikut ini. PERSETUJUAN PENCETAKAN LAPORAN TESIS [Judul Tesis] Oleh: [nama mahasiswa] [NPM……………] Dengan ini dinyatakan bahwa tesis tersebut dapat dicetak sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Pascasarjana IBI Darmajaya Bandar lampung. Disetujui oleh: Pembimbing

1) : [nama]

: [tanggal & tanda tangan]

2) : (((jika ada))) Penguji

1) : [nama]


2) : [nama]


3) : ((jika ada dan seterusnya format sama) PROGRAM PASCASARJANA INFORMATICS & BUSINESS INSTITUTE DARMAJAYA BANDAR LAMPUNG


23

LAMPIRAN Lampiran 1. Margin Halaman Tesis

4cm

3cm 4cm

Lampiran 2. Contoh Penulisan Daftar Pustaka Contoh Text Book Asing : Boumol, W. J., & Blinder, A. S. 1988. Economics: Principles and policy (3 ed.). Harcourt Brace Javanovich, Publishers, 3cm San Diego.

rd


24

Lampiran 2. Daftar Pustaka Contoh Text Book Terjemahan : Belkaoui, A. R. 2000. Teori akuntansi buku 1 dan 2. (Alih bahasa Marwata, Widiastuti, H., Kurniawan, C. H., Ariesanti, A. A ). Penerbit Salemba Empat, Jakarta. Contoh Text Book Indonesia : Husnan, S. 2001. Dasar-dasar teori portofolio. Unit Penerbit dan Percetakan AMP YKPN, Yogjakarta. Contoh Dari Jurnal Hadiati, Sri.& Ruci, Sarwi. 1999. “Analisis Kinerja Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan pada Telkomsel Malang Area”. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan Vol.1, No. 1, September: 56 - 64 Contoh Dari Website Suhat, Bandar. Aplikasi Perangkat Lunak pada Kantor Pemerintah Daerah di Indonesia. http://jurnalunsiya.net 12 Mei 2011

Lampiran 3. Contoh Kerangka Tesis CONTOH KERANGKA TESIS BUKAN MUTLAK UNTUK DITIRU. Kerangka untuk masing-masing bidang studi mungkin terdapat perbedaaan, maka kerangka dapat disusun sesuai bidang masing-masing atas arahan dari pembimbing.


25

HALAMAN JUDUL DALAM HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN HALAMAN JUDUL DALAM HALAMAN PERSETUJUAN TESIS HALAMAN PENGESAHAN TESIS KATA PENGANTAR MOTTO ABSTRAK DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1.2 Identifikasi Masalah 1.3 Pembatasan Masalah 1.4 Perumusan Masalah 1.5 Tujuan Penelitian 1.6 Kegunaan Penelitian BAB II. LANDASAN TEORI 2.1 Deskripsi Teoretik 2.2 Kajian Hasil Penelitian lain yang Relevan 2.3 Kerangka Berpikir 2.4 Hipotesis Penelitian (apabila ada)

BAB III. METODE PENELITIAN 3.1 3.2 3.3 3.4 3.5

Jenis Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel Teknik Pengumpulan Data Instrumen Penelitian Buku Panduan Penulisan Tesis Pascasarjana IBI Darmajaya

26

3.6 Pengujian Persyaratan Analisis 3.6.1 Uji Normalitas 3.6.2 Uji Homogenitas 3.7 Teknik Analisis Data 3.8 Hipotesis Statistik BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.2 Pembahasan Hasil Penelitian 4.3 Keterbatasan Penelitian BAB V. SIMPULAN, IMPLIKASI, dan SARAN 4.4 Simpulan 4.5 Implikasi 4.6 Saran DAFTAR PUSTAKA RIWAYAT HIDUP LAMPIRAN


27

Lampiran 4. Contoh Kata Pengantar

KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan YME atas segala rahmat dan karunia-NYA pada penulis, akhirnya penulis dapat menyelesaikan penyusunan tesis yang berjudul: ……. Tesis ini ditulis dalam rangka memunuhi sebagian persyaratan untuk memperoleh gelar Magister Teknik Informatika di program Pascasarjana IIB Darmajaya Lampung. Penulis menyadari bahwa tesis ini dapat diselesaikan berkat dukungan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis berterimakasih kepada semua pihak yang secara langsung dan tidak langsung memberikan kontribusi dalam penyelesaian tesis ini. Secara khusus pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada: ….. (pembimbing 1I, sebutkan namanya) dan …… (pembimbing II, sebutkan namanya), sebagai pembimbing yang telah membimbing dan mengarAhkan penulis selama penyusunan tesis ini dari awal hingga tesis ini dapat diselesaikan. Kiranya penulis berharap tesis ini mudah-mudahan dapat memberisumbangsih bagi pendididkan yang selalu menghadapi tantangan seiring dengan tututan jaman.

Bandar Lampung, Juni 2050 Tatuya Aray


28

Lampiran 5. Contoh Abstrak

Bahasa Inggris: Kajian Empiris Entrepreneur Intention Mahasiswa Sarwoko Abstract This research was conducted with the aim to test the influence of achievement motivation (neef for achievement), a normal subjective (subjective norm), and self efficacy (self-efficacy) against the intention entrepreneurship (entrepreneurial intention) students, but also to analyze gender differences, and the family backgrounds of the level of entrepreneurial intention of students. Research is an explanatory type of research seeks to clarify the effect of the factors that determine entrepreneurial intentions (intention entreprenurial), using a sample of 125 students at the University Kanjuruhan Malang, using a questionnaire instrument. Data analysis technique used is Factor Analysis, Multiple Regression Analysis, and One Way Anova. The results showed that entrepreneurial intentions are influenced by subjective norms and self efficacy, where its influence is positive, the higher the support the students, the higher the self-confidence and mental maturity, the higher the entrepreneurial intention. Need for achievement was no significant effect on entrepreneurial intentions. Other findings from this study that male students have a level higher entrepreneurial intentions than women students, students with family backgrounds or relative has a business appeared to have a greater entrepreneurial intentions compared to students from families or relatives who do not have a business / business. Keywords: entrepreneurial intention, need for achievement, subjective norms, self efficacy, demographic characteristics


29

Bahasa Indonesia: Kajian Empiris Entrepreneur Intention Mahasiswa Sarwoko Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kebutuhan berprestasi (neef for achievement), normal subyektif (subjective norm), dan efikasi diri (selfefficacy) terhadap niat berwirausaha (entrepreneurial intention) mahasiswa, selain itu juga untuk menganalisis perbedaan gender, dan latar belakang keluarga terhadap level entrepreneurial intention mahasiswa. Penelitian merupakan jenis explanatory research berusaha untuk menjelaskan pengaruh faktor-faktor yang menentukan niat berwirausaha (entreprenurial intention), menggunakan sampel sebanyak 125 mahasiswa Universitas Kanjuruhan Malang. Teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis Faktor, Analisis Regresi Berganda, dan One Way Anova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensi berwirausaha dipengaruhi oleh norma subjektif dan efikasi diri, dimana pengaruhnya positif, semakin tinggi dukungan pada mahasiswa, semakin tinggi rasa percaya diri dan kematangan mental, maka semakin tinggi pula niat berwirausaha. Kebutuhan berprestasi ternyata tidak berpengaruh signifikan terhadap niat berwirausaha. Temuan lain dari penelitian ini bahwa mahasiswa laki-laki memiliki tingkat intensi kewirausahaan yang lebih tinggi dibandingkan mahasiswa perempuan, mahasiswa dengan latar belakang keluarga atau saudara memiliki usaha ternyata memiliki tingkat intensi kewirausahaan yang lebih besar dibandingkan mahasiswa yang berasal dari keluarga atau saudara yang tidak memiliki usaha/bisnis. Kata kunci: entrepreneurial intention, need for achievement, norma subyektif, efikasi diri, karakteristik demograf.


30

ETIKA PENELITIAN Seorang peneliti dalam rangka melakukan penelitian, selayaknya memiliki kesadaran yang tinggi terhadap: 1. Status dan peran sebagai ilmuan di masyarakat 2. Konteks sosial dari proses, hasil, dan produk akan dibaca oleh komunitas atau masyarakat akademis, dan 3. Norma-norma ilmiah yang harus dipenuhi. Hal-hal yang termasuk pelanggaran ilmiah, yaitu: 1. plagiarism, yaitu mencuri ide orang lain (seperti mengutip, tanpa menunjukkan sumbernya). 2. memalsukan data (mengubah hasil-hasil penelitian yang sesungguhnya ditemukan di lapangan). 3. berbohong mengenai metode yang digunakan (dalam penentuan sampel, uji coba instrumen, pengisian instrument dll) 4. membuat data sendiri 5. mengklaim penelitian orang lain, dan 6. mengubah data asli dari lapangan. Disamping itu, peneliti selama melakukan penelitian selayaknya: 1. Tidak menghasilkan kerugian pada responden/informan/subjek penelitian 2. Harus mendapat persetujuan dari pemimpin tempat penelitian 3. Jangan merendahkan, melecehkan, menyinggung perasaan, membuat stress, membuat malu, atau menggelisahkan responden/ informan/ subjek penelitian 4. Jangan menimbulkan kesan/ informasi yang keliru/ meragukan 5. Jangan menimbulkan kerugian, gangguan psikis, sosial, fisik, hukum, dan karir responden/informan/subjek penelitian 6. Memberi jaminan anonimitas dan konfidentitas bagi responden/informan/subjek penelitian 7. Menjaga privacy responden/informan/subjek penelitian 8. Perhatikan jangan sampai menimbulkan akibat-akibat negatif terhadap responden/informan/subjek penelitian, dan 9. Tidak boleh memaksakan pihak yang diteliti. Buku Panduan Penulisan Tesis Pascasarjana IBI Darmajaya

BUKU PERATURAN AKADEMIK

Recommend Documents