1
BUDIDAYA IKAN AIR TAWAR SEBAGAI PENDORONG PENGEMBANGAN EKONOMI MASYARAKAT DI KANAGARIAN KOTO BARU KECAMATAN BAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN
JURNAL
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Strata Satu (S1)
CICI KASMUNI NIM. 08030145
Pembimbing I
Pembimbing II
Drs. Edi Suarto, M.Pd
Yuherman, SP, M.Pd
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT PADANG 2013
2
FRESHWATER FISH FARMING IN PROMOTING ECONOMIC DEVELOPMENT IN KOTO BARU VILLAGE BAYANG DISTRICT PESISIR SELATAN REGION
Oleh : Cici Kasmuni *Edi Suarto**Yuherman** * the geography education student of STKIP PGRI Sumatera west. ** the teacher staff of geography education of STKIP PGRI Sumatera west
ABSTRACT This study aimed to obtain information, analyze and describe data on the cultivation of Freshwater Fish Resources For Drivers of Regional Economic Development in Koto Baru village Bayang district Pesisir Selatan region view of: 1) Capital cultivation of Freshwater Fish, 2) fish farming Income Level fresh water, 3) Marketing shape freshwater Fish Culture in Koto Baru village Bayang district Pesisir Selatan region. This research is a descriptive qualitative study using interview techniques. To answer this problem in the use of primary data and secondary data, primary data was collected through observation, interviews, discussions with informants and photographs taken in the field, while the secondary data got from the relevant parties. The results showed: 1) Capital freshwater fish farming on his own can of capital and there is also in the capital can be of assistance from others, the initial capital used in the cultivation of freshwater fish is around 30-50 million depending on the area of land which is managed, 2) the income level of freshwater fish farming in 1 year more than 96 million depending on the area of land that is managed, if the land is managed is not too large then the revenue was less than 96 million, 3) form of marketing of freshwater fish farming is on the market itself there are also traders who come to markets for freshwater fish culture
Key Words: capital, income, marketing
1
2
Masyarakat yang sejahtera adalah
PENDAHULUAN Perkembangan jumlah penduduk di
masyarakat yang mempunyai ekonomi
Indonesia dan negara-negara sedang
yang bagus dan mencukupi sehingga
berkembang dalam 50 tahun terakhir
bisa memberikan kehidupan yang layak,
maju pesat. pada awal kemerdekaan
yaitu
jumlah
masyarakat
penduduk
Indonesia
hanya
bagaimana
manusia
menentukan
atau pilihan
sekitar 60 juta jiwa tetapi pada akhir
mengenai penggunaan Sumber Daya
sudah
jiwa,
alternatif untuk menghasilkan berbagai
peningkatan jumlah penduduk ini berarti
barang dan jasa, serta mendistribusikan
peningkatan
segala
untuk konsumsi berbagai orang dan
kebutuhan hidup masyarakat, termasuk
kelompok orang yang terdapat dalam
juga kebutuhan akan pangan, kebutuhan
masyarakat, baik kini maupun masa
akan pangan sumber protein hewani
yang akan datang. salah satu cara yang
seperti ikan juga meningkat di pandang
di kembangkan oleh masyarakat dewasa
dari aspek kesehatan.
ini adalah dengan membudidayakan
mencapai
180
juga
juta
terhadap
Peningkatan taraf
hidup telah
ikan air tawar, salah satu daerah di
mengubah pola konsumsi masyarakat,
Kecamatan Bayang yaitu daerah koto
hal ini terlihat dari kebutuhan akan ikan
baru yang memiliki potensi untuk
berukuran besar semakin meningkat baik
pengembangan perikanan darat dan
untuk rumah tangga maupun untuk
dapat
rumah makan.
Di Sumatera
Barat
perekonomian, khususnya ikan kolam.
konsumsi
segar
tahun
Kecamatan Bayang daerah tersebut
cenderung meningkat selaras dengan
mempunyai lahan yang cukup luas
hasil
usaha
berpotensi
karna
pembudidayaan ikan air tawar dengan
ikan
pembangunan
peningkatan
gizi
setiap
dalam
masyarakat
komoditi ikan sebagai salah satu protein
murah
untuk
pengembangan
Pembudidayaan sumber daya ikan
sehingga
merupakan salah satu usaha untuk
yang
meningkatkan pendapatan masyarakat,
menguntungkan baik bagi produsen
karna ikan yang dipelihara dapat di jual
maupun konsumen.
dan
mempunyai
harganya
pengembangan
menggunakan kolam.
hewani, selain nilai gizinya tinggi juga relatif
mendorong
daya
saing
di
ekspor
ke
daerah
lain.
Pengetahuan mengenai biologi ikan
3
merupakan
dasar
untuk
melangkah
baik, sehingga mampu memberikan
kedalam kegiatan usaha perikanan yang
hasil yang
sebenarnya jika seorang pengusaha tidak
usaha
memiliki modal, bagaimana
peluang
tingkat
lebih baik pula dari hasil
mereka.
Dengan
usaha
terbukanya
yang
di
pendapatannya, serta proses pemasaran,
masyarakat,
kapan harus di beri makan, di daerah
perhatian
mana kita harus menangkapnya serta
pemerintah daerah karna usaha ini dapat
alat apa yang harus kita pergunakan,
memberikan
tanpa itu semua tidak akan berjalan
penambahan pendapatan masyarakat di
dengan baik.
wilayah tersebut
Hal
ini
berbeda
seharusnya
jalani
yang
mendapat
lebih
baik
dari
kostribusi
bagi
dengan
perkembangan usaha yang di dasari
METODOLOGI PENELITIAN
teknologi muthakir yang telah di kenal
Jenis
penelitian
ini
adalah
manusia. Tipe usaha yang turun temurun
penelitian kualitatif, yang bertujuan
biasanya menghasilkan bentuk usaha
untuk melihat, mengungkapkan, dan
yang
menggambarkan
memperhatikan faktor ekonomi
dengan
membentuk usaha perikanan
komersil. Karena kebanyakan usaha
ikan Penelitian ini dilakukan di Nagari
temurun, maka sebagian besar dari pada
Koto
bentuk
Kabupaten
masih
bersifat
mahasiswa
dalam memilih usaha pembudidayaan
perikanan ini masih bersifat turun
usahanya
alasan
Baru
Kecamtan
Pesisir
Selatan,
Bayang objek
sederhana,
usaha
perikanan
secara
penelitian ini adalah masyarakat yang
komersil
baru
keliatan
mulai
membudidayakan ikan air tawar, subjek
berkembang dan hanya terbatas pada
penelitian ini adalah seluruh masyarakat
daerah
Minat
yang memiliki peternakan ikan air tawar
mengelola usaha
di desa Kota Baru Kecamatan Bayang
yang
tertentu
masyarakat dalam
saja.
perikanan dari tahun ke tahun semakin bertambah dan usaha yang di jalankan masyarakat
juga
semakin
baik,
Kabupaten Pesisir Selatan. informan dalam penelitian ini di
di
ambil dari informan kunci, tekhnik
sebabkan kemampuan masyarakat dalam
pengambilan informan dalam penelitian
pemeliharan dan pengelolaan ikan. Pada
ini adalah dengan tekhnik Bola Salju
kolam yang mereka usahakan semakin
(Snowball Sampling), yaitu peneliti
4
akan berhenti jika seluruh pertanyaan
peroleh baik dari modal dalam negri
telah terjawab
maupun
penanaman
modal
asing.
Analisis Data dilakukan dengan
Adanya kemampuan investasi modal
reduksi data, display data dan penarikan
yang sangat besar itu dapat menjelaskan
kesimpulan.
penyebab
tumbuhnya
pusat-pusat
industri dan usaha. Modal yang di miliki
HASIL DAN PEMBAHASAN
oleh
pengusaha
sangat
Pertama, modal yang didimiliki
mempengaruhi usaha itu sendiri, jika
pengusaha industri budidaya ikan air
modal yang di miliki pengusaha rendah
tawar. Modal sangat diperlukan untuk
maka
menjalan kan suatu industri karna tanpa
pengusaha kecil tapi jika modal yang di
modal yang cukup suatu usaha /industri
miliki pengusaha besar maka usaha
tidak akan berjalan dengan baik didalam
tersebut akan lebih berkembang dari
suatu usaha/ industri modal meliputi
sebelumnya. Modal yang di miliki
modal tetap antara lain bangunan dan
pengusaha yaitu modal sendiri adapun
modal tidak tetap berupa uang. Kedua
modal yang di berikan pemerintah atau
jenis modal ini memiliki peran yang
bantuan dana dari pihak lain kepada
sangat penting dalam menetapkan lokasi
pengusaha itu tidak memadai.
usaha
atau
industri
kadang-kadang
penghasilan
ikan
sehingga
peningkatan
perusahan-perusahan
di
dapat
Kedua, tingkat pendapatan petani
memerlukan modal yang sangat besar hanya
yang
komersial.
Pendapatan
jumlah
aktiva
adalah atau
besar yang mampu mendirikan suatu
penurunan kewajiban suatu organisasi
usaha industri. Beberapa macam usaha
sebagai akibat dari penjualan barang
dan industri kadang-kadang memerlukan
dan jasa kepada pihak lain dalam
modal yang sangat besar sehingga hanya
periode
perusahaan-perusahaan
yang
perbedaan antara pengertian pendapatan
mampu mendirikan suatu usaha dan
untuk perusahaan jasa, pendapatan di
industrinya
peroleh
pada
besar
lokasi
tertentu.
(yusman Hestiyanto,2006 :12). Karna
modal pada umumnya
bersifat dinamis yang dapat di gerakkan antar daerah, permodalan dapat di
akuntansi
dari
tertentu,
penyerahan
ada
jasa,
pendapatan pada perusahaan dagang di peroleh dagangan,
dari
penjualan
sedangkan
barang
pendapatan
5
perusahaan manufaktur berasal dari
pemasaran barulah merupakan kegiatan
penjualan produk selesai.
transaksi
Tingkat
dimana
seluruh
seseorang
barang-barang yang di hasilkan atau di
dapat di ketahui dengan menghitung
produksi dengan mudah dapat terjual.
perbandingan
Masalah yang dapat di utamakan pada
perkapita
pendapatan
jual-beli
antara
masyarakat
pendapatan atau
taraf
saat itu bagaimana menghasilkan suatu
pendapatan seseorang berdasarkan hasil
barang. Hal ini terutama di sebabkan
atau usahanya, mata pencaharian, harta
barang apapun yang di hasilkan akan
yang di terima sebagian dari seluruh
dapat terjual. Oleh karena itu, orientasi
usaha yang dilakukan.
pemikiran manajemen pada saat itu
Perolehan uang rata-rata yang di
adalah
orientasi
terima seseorang dari hasil pekerjaan
(prof.Dr.Sofjan
atau profesinya baik perhari, perminggu,
:08).
produksi.
Assauri,M.B.A,2010
atau setiap bulannya. Besar kecilnya
Pemasaran adalah pendistribusian
pendapatan yang di terima seseorang
barang secara langsung atau melalui
berbeda-beda,
perantara
ada
tingkat
saluran
distribusi
dapat
pendapatannya yang tinggi, ada tingkat
berupa, pedagang besar, agen dan
pendapatannya yang sedang dan ada
industri, perantara pengecer. Proses
tingkat pendapatannya yang rendah.
pemasaran dilakukan hanya
Pada umumnya dalam penelitian ini
Kecamatan yang beredar di berbagai
pendapatan
sudah
pasar yang ada di Kecamatan Bayang
mencukupi untuk kehidupan masyarakat
dan terkadang pedagang datang untuk
pengusaha budidaya ikan ini.
membeli
yang
di
terima
Ketiga, pemasaran hasil Budidaya Ikan
Air
Tawar,
manusia
dan
kemudian
di
pasarkannya kembali
perkembangan
pemasaran sebenarnya ada sejak adanya kebutuhan
ikan
sekitar
itu
melalui
pertukaran. Perkembangan peradaban manusia menimbulkan perkembangan penggunaan alat pertukaran. Dengan adanya perkembangan tersebut mulailah di kenal transaksi jual beli. Pada itu
KESIMPULAN DAN SARAN 1. Modal
yang
budidaya Kenagarian
dimiliki
ikan
air
pengusaha tawar
di
koto baru kecamatan
bayang setelah penulis teliti ternyata kondisi modal di dapat dari modal sendiri dan bantuan dana dari pihak
6
lain
seperti
bantuan
dari
dinas
perikanan belum mencukupi. Modal
Arikunto, Suharsimi, (2006), Prosedur Penelitian (suatu pendekatan praktek). Jakarta : Rineka Cipta.
sangat diperlukan untuk menjalan kan suatu industri karna tanpa modal yang cukup suatu usaha /industri tidak akan berjalan dengan baik 2. Tingkat
pendapatan
petani
ikan
komersial di Kenagarian Koto Baru kecamatan
Bayang
dalam
setiap
tahunnya mengalami peningkatan dan penurunan
namun hal
itu
tidak
menjadi masalah bagi peternak ikan komersial,
karna
pendapatan
itu
sudah mencukupi untuk menghidupi keluarga mereka. 3. Pemasaran hasil budidaya ikan air tawar di Kenagarian Koto Baru kecamatan Bayang adalah dengan cara memasarkan hasil budidaya secara lokal (sekitar Bayang), melalui agen, pengencer dan pedagang besar.
DAFTAR PUSTAKA Akhirudin (1998). Prinsip Geografi dan Industri. FPIPS IKIP Padang. Anggreyni dara,(2012). Industri keripik singkong, skripsi STKIP PGRI Sumatera Barat Padang. Arikunto, (1993), Metodologi Penelitian. Jakarta: Pradya Paramita.
Badudu, Zain, (2000), Kamus Umum Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Pustaka Bina Harapan. Departemen Perindustrian. (2004). Badan Pusat Statistik (BPS). Padang Desrianto, Boy, (1997), Hubungan Bahan Keterampilan dan Pemasaran dengan Tingkat Pendapatan Pengrajin Anyaman Pandan di Kenagarian Padang Lawas Kecamatan Koto VII Kabupaten Sawah Lunto Sijunjung: FIS UNP (skripsi). Khairuman dan amri khairul,(2008). Buku pintar budidaya 15 ikan konsumsi. Agromedia. jakarta Moleong, J Lexy, (2007), Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Munawir, (1995). Analisa Laporan Keuangan. Yogyakarta: Liberti Munawir (1979). Teori Angkasa. Bandung.
Ekonomi
Rosmanida, (2007). Pemasaran Produksi Ikan Air Tawar di Kenagarian Tanjung Betung, Skripsi FIS UNP Padang . Strategi pemasaran,(2009) diakes tgl 05 september 2013,dalam situs http://www.midasolusi.com/knowle dgespace.en.detail33.strategipemasaran Zamoeson dan Nordhous, (1996). Mikro Ekonomi. Erlangga. Ciracas. Jakarta.