BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN BOYOLALI
No. 04/33/09/Th.III, 10 April 2016
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI DI KABUPATEN BOYOLALI Bulan Maret 2016 Inflasi 0,42 persen
Pada bulan Maret 2016 Kabupaten Boyolali terjadi inflasi sebesar 0,42 persen dan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 120,86.
Inflasi disebabkan kenaikan harga yang ditunjukkan dengan terjadinya kenaikan indeks pada kelompok bahan makanan sebesar 1,78 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,10 persen, kelompok Perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,02 persen, kelompok sandang sebesar 0,28 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,15 persen, dan
kelompok Transportasi komunikasi dan jasa
keuangan sebesar 0,02 persen, sedangkan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga stabil sebesar 0,05 persen,.
Laju inflasi tahun kalender sebesar 0,83 persen dan laju inflasi “year on year” sebesar 4,15 persen.
Pada bulan ini juga terjadi inflasi di enam kota SBH di Jawa Tengah yaitu Kota Cilacap sebesar 0,11 persen, Kota Purwokerto sebesar 0,55 persen, Kota Kudus 0,51 persen, Kota Surakarta sebesar 0,42, Kota Semarang 0,39 persen, dan Kota Tegal sebesar 0,32 persen.
Secara umum di Jawa Tengah terjadi inflasi di bulan Maret 2016 ini sebesar 0,39 persen sedangkan Nasional inflasi sebesar 0,19 persen.
Perkembangan harga berbagai komoditas di Boyolali pada Maret
2016 secara umum
mengalami kenaikan. Pada bulan Maret 2016 di Kabupaten Boyolali mengalami inflasi sebesar 0,41 persen atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 120,35 pada bulan Februari
1 BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN BOYOLALI No. 04/33/09/Th.III, 10 April 2016
2016 menjadi 120,85 pada bulan Maret 2016. Laju inflasi tahun kalender kabupaten Boyolali sebesar 0,83 persen. Inflasi disebabkan kenaikan harga yang ditunjukkan dengan terjadinya kenaikan
indeks
pada kelompok bahan makanan sebesar 1,78 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,10 persen, kelompok Perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,02 persen, kelompok sandang sebesar 0,28 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,28 persen, dan kelompok Transportasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,02 persen. Sedangkan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga stabil sebesar 0,00 persen. Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga antara lain : bawang merah, bawang putih, cabai rawit, cabai merah. Beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain : tarif listrik, daging ayam ras, telur ayam ras, wortel, kol/kubis.
Gambar 1. Inflasi Month to Month Kabupaten Boyolali Tahun 2014 - 2016
3 2.5 2 1.5 2014 1
2015 2016
0.5 0 Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Juni
Juli
Agt
Sept
Okt
Nov
Des
-0.5 -1
2 BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN BOYOLALI No. 04/33/09/Th.III, 10 April 2016
Pada
bulan
Maret
2016
kelompok
–
kelompok
komoditi
yang
memberikan
andil/sumbangan inflasi adalah kelompok bahan makanan sebesar 0,363 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,019 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,004 persen, kelompok sandang sebesar 0,016 persen kelompok kesehatan sebesar 0,010 persen, kelompok pendidikan, rekreasi & olah raga 0,000 persen dan. Andil/sumbangan deflasi diberikan oleh, dan kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,003 persen.
URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN 1. Bahan Makanan Kelompok bahan makanan pada inflasi
1,78 persen atau terjadi
kenaikan
indeks dari 138,74 pada
Februari 2016 menjadi 140,20 pada Maret 2016. Dari 11 sub kelompok dalam kelompok bahan makanan, 4 sub kelompok
mengalami penurunan
indeks/ deflas, 6 sub kelompok mengalami kenaikan indeks/ inflasi
KELOMPOK/SUBKELOMPOK
IHK
% Perubahan IHK
(1)
(2)
(3)
I. BAHAN MAKANAN 1. Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 2. Daging dan Hasil-hasilnya 3. Ikan Segar 4. Ikan Diawetkan 5. Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 6. Sayur - sayuran 7. Kacang - kacangan 8. Buah - buahan 9. Bumbu - bumbuan 10. Lemak dan Minyak 11. Bahan Makanan Lainnya
140.20 130.49 116.25 138.73 143.89 116.80 179.31 134.08 151.71 244.88 110.02 114.49
1.78 -0.43 -5.77 -0.58 0.31 -3.80 3.91 0.17 3.78 18.51 3.00 0.00
dan 1 sub kelompok stabil. Dari 4 sub kelompok yang mengalami deflasi, deflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok daging dan hasilhasilnya sebesar 5,77 persen dan deflasi terendah terjadi pada sub kelompok padi-padian, umbiumbian dan hasil-hasilnya sebesar 0,43. Sub kelompok yang mengalami inflasi tertinggi adalah sub kelompok bumbu-bumbuan sebesar 18,51 persen dan inflasi terendah pada sub kelompok kacangkacangan sebesar 0,17. Sedangkan sub kelompok bahan makanan stabil sebesar 0,00 persen.
3 BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN BOYOLALI No. 04/33/09/Th.III, 10 April 2016
Secara keseluruhan kelompok ini pada bulan Maret 2016 memberikan andil/sumbangan inflasi sebesar 0,363 persen. Komoditas yang mengalami kenaikan sumbangan inflasi
adalah
harga atau memberikan
bawang merah, bawang putih, salak, cabai merah, cabai rawit,
kentang, pepaya. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain
kol
putih/kubis, telur ayam ras, daging ayam ras, tomat sayur, wortel.
2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau Kelompok ini pada Maret
KELOMPOK/SUBKELOMPOK
IHK
% Perubahan IHK
(1)
(2)
(3)
116.84
0.10
112.68 117.00 136.97
0.01 0.46 0.00
2016 mengalami inflasi 0,10 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 116,73 pada bulan Februari 2015 menjadi 116,84
II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 1. Makanan Jadi 2. Minuman Tidak Beralkohol 3. Tembakau dan Minuman Beralkohol
persen pada Maret 2016. Dari 3 sub kelompok yang ada 2 mengalami inflasi, 1 sub kelompok stabil. Inflasi terbesar adalah kelompok minuman yang tidak beralkohol
yaitu sebesar 0,46 persen, sedangkan sub
kelompok makanan jadi sebesar 0,01 persen. Sub kelompok tembakau & minuman beralkohol stabil sebesar 0,00 persen. Kelompok ini pada Maret 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,019 persen.
Komoditas yang mengalami kenaikan
harga atau memberikan
sumbangan inflasi antara lain kembang gula, gula pasir, dan kopi bubuk.
3. Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar Dari 4 sub kelompok yang ada, 1 mengalami
sub kelompok inflasi,
1
sub
kelompok mengalami deflasi dan 2 sub kelompok stabil. Sub kelompok biaya tempat tinggal
KELOMPOK/SUBKELOMPOK
IHK
% Perubahan IHK
(1)
(2)
(3)
117.29
0.02
114.67 131.13 119.20 107.54
0.11 -0.17 0.00 0.00
III. PERMH, AIR, LISTRIK, GAS DAN BHN BAKAR 1. Biaya Tempat Tinggal 2. Bahan Bakar, Penerangan dan Air 3. Perlengkapan Rumah Tangga 4. Penyelenggaraan Rumah Tangga
inflasi sebesar 0,11 persen, sub kelompok bahan bakar, penerangan dan air mengalami deflasi sebesar -0,17 persen, 4 BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN BOYOLALI No. 04/33/09/Th.III, 10 April 2016
sedangkan sub kelompok perlengkapan rumah tangga dan sub kelompok penyelenggaraan rumah tangga stabil sebesar 0,00 persen,. Kelompok ini pada Maret 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan deflasi sebesar 0,054 persen .
4. Sandang Ke lompok sandang pada Maret 2016 mengalami inflasi
KELOMPOK/SUBKELOMPOK
IHK
% Perubahan IHK
sebesar 0,28 persen atau terjadi
(1)
(2)
(3)
116.05 114.54 110.95 127.29 113.80
0.28 0.34 0.00 0.00 0.68
kenaikan indeks dari 115,73 pada Februari 2015
menjadi
116,05 pada Maret 2016. Dari 4 sub kelompok yang ada,
IV. S A N D A N G 1. Sandang Laki-laki 2. Sandang Wanita 3. Sandang Anak-anak 4. Barang Pribadi dan Sandang Lainnya
sub
kelompok sandang laki-laki inflasi
sebesar 0,34 persen, sub kelompok sandang wanita
mengalami stabil sebesar 0,00 persen, sub kelompok sandang anak-anak stabil sebesar 0,00 persen, dan sub kelompok barang pribadi dan sandang lain mengalami inflasi sebesar 0,68 persen. Kelompok ini pada bulan Maret 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,016 persen.
5. Kesehatan Kelompok
kesehatan
KELOMPOK/SUBKELOMPOK
IHK
% Perubahan IHK
(1)
(2)
(3)
115.86 112.12 114.05 117.92 121.82
0.15 0.00 0.10 1.93 0.02
pada Maret 2016 mengalami inflasi sebesar 0,15 persen atau terjadi
kenaikan
indeks
115,69 pada Februari menjadi
115,86
pada
dari 2015 Maret
V. KESEHATAN 1. Jasa Kesehatan 2. Obat-obatan 3. Jasa Perawatan Jasmani 4, Perawatan Jasmani dan Kosmetika
2016. Dari 4 sub kelompok yang ada, 3 sub kelompok mengalami inflasi, yaitu sub kelompok obat-obatan sebesar 0,10 persen, sub kelompok jasa perawatan jasmani sebesar 1,93 persen, dan sub kelompok perawatan jasmani dan kosmetika sebesar 0,02 persen. Sedangkan sub kelompok jasa kesehatan stabil sebesar 0,00 persen. 5 BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN BOYOLALI No. 04/33/09/Th.III, 10 April 2016
Kelompok ini pada Maret 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,010 persen.
6. Pendidikan, Rekreasi dan Olah Raga Kelompok
Pendidikan,
KELOMPOK/SUBKELOMPOK
IHK
% Perubahan IHK
(1)
(2)
(3)
110.99
0.00
112.21 104.05 113.36 107.76 113.67
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Rekreasi dan Olah Raga pada Maret 2016 mengalami stabil sebesar 0,00 persen atau tidak terjadi kenaikan atau penurunan indeks dari 110,99 pada Februari
2016. Dari 5 sub
VI PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA 1. Jasa Pendidikan 2. Kursus-kursus/Pelatihan 3. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 4. Rekreasi 5. Olah Raga
kelompok yang ada, keseluruhan sub kelompok tidak mengalami kenaikan maupun penurunan indeks atau stabil sebesar 0,00 persen, yaitu sub kelompok jasa pendidikan, sub kelompok kursuskursus /pelatihan, sub kelompok perlengkapan/peralatan pendidikan, sub kelompok rekreasi dan sub kelompok olah raga. Kelompok ini pada Maret 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,000 persen.
7. Transport, Komunikasi dan Jasa Keuangan Kelompok
Transport,
Komunikasi dan Jasa Keuangan pada
KELOMPOK/SUBKELOMPOK
IHK
% Perubahan IHK
bulan Maret 2016 mengalami inflasi
(1)
(2)
(3)
119.69
0.05
132.13 99.62 107.37 111.75
0.04 0.00 0.17 0.00
atau mengalami kenaikan
indeks
dari 119,64 pada bulan Februari 2015 menjadi 119,69 pada bulan Maret 2016. Dari 4 sub kelompok, 2
VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 1. Transpor 2. Komunikasi dan Pengiriman 3. Sarana dan Penunjang Transport 4. Jasa Keuangan
sub kelompok mengalami inflasi yaitu sub kelompok transport sebesar 0,04 dan sub kelompok sarana dan penunjang transport sebesar 0,17 persen. Sedangkan 2 sub kelompok yang lain yaitu sub kelompok Komunikasi dan pengiriman dan sub kelompok jasa keuangan indeks harganya tidak mengalami perubahan atau stabil sebesar 0,00 persen. 6 BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN BOYOLALI No. 04/33/09/Th.III, 10 April 2016
PERBANDINGAN DENGAN 6 KOTA SBH DI JAWA TENGAH Secara umum laju inflasi di enam kota SBH di Jawa Tengah pada bulan Maret 2016 ini mengalami kenaikan indeks. Sedangkan laju inflasi rata-rata Jawa Tengah pada bulan Maret 2016 juga mengalami kenaikan indeks. Inflasi tertinggi terjadi di kota Purwokerto yaitu sebesar 0,55 persen, diikuti kota Kudus sebesar 0,51 persen, kota Surakarta
sebesar 0,42 persen, kota
Semarang sebesar 0,39 persen, kota Tegal sebesar 0,32, dan kota Cilacap sebesar 0,11 persen. Sedangkan inflasi Jawa Tengan sendiri adalah sebesar 0,39 persen. Untuk perkembangan inflasi kumulatif sampai dengan bulan Maret 2016 ini, di Boyolali tercatat sebesar 0,83 persen. Sementara kota lain dan Jawa Tengah laju inflasi masing-masing sampai dengan bulan Maret 2016 sebesar : 0,76 persen untuk kota Cilacap, 0,82 persen untuk kota Purwokerto, 0,83 persen untuk kota Kudus, 0,83 persen untuk kota Surakarta, 0,48 persen untuk kota Semarang, 0,73 persen untuk kota Tegal dan Jawa Tengah 0,63 persen. Untuk inflasi year on year di Boyolali sebesar 4,15 persen. Sedangkan secara keseluruhan dari enam kota SBH, kota Tegal menduduki urutan pertama sebesar 4,99 persen, disusul kota Kudus sebesar 4,83 persen. Sedangkan kota SBH lain berkisar di angka 3 - 4 persen. Gambar 1. Inflasi Month to Month , Tahun Kalender dan YoY Boyolali, Kota SBH dan Jawa Tengah bulan Maret 2016 -2.00
-1.00
0.00 Tegal
Semarang
1.00
4.00
5.00 4.99
0.48
3.99
0.83
4.43
0.73
4.83
Purwokerto
0.82
Cilacap
0.76
Boyolali Jawa Tengah
3.00
0.73
Surakarta Kudus
2.00
4.15 3.79
0.83
4.15
0.63
mtm
4.21
Kalender
Yoy
7 BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN BOYOLALI No. 04/33/09/Th.III, 10 April 2016
INDEK HARGA KONSUMEN DAN LAJU INFLASI MARET 2016 KABUPATEN BOYOLALI (2012=100)
KELOMPOK/SUBKELOMPOK
IHK
% Perubahan IHK
Tahun Kalender 2016
Andil Perub.IHK (%)
YoY
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
120.86
0.42
0.83
0.418
4.15
140.20 130.49 116.25 138.73 143.89 116.80 179.31 134.08 151.71 244.88 110.02 114.49
1.78 -0.43 -5.77 -0.58 0.31 -3.80 3.91 0.17 3.78 18.51 3.00 0.00
3.16 0.91 -0.52 2.63 1.56 -2.71 -1.39 0.57 4.76 21.72 6.18 0.25
0.363 -0.024 -0.122 -0.005 0.002 -0.103 0.068 0.002 0.079 0.432 0.033 0.000
11.44 0.91 9.26 11.98 12.79 6.33 22.98 1.78 24.42 39.98 2.94 2.03
116.84
0.10
1.19
0.019
4.51
112.68 117.00 136.97
0.01 0.46 0.00
0.40 1.35 4.32
0.002 0.017 0.000
2.07 6.78 12.45
117.29
0.02
0.25
0.004
1.33
114.67 131.13 119.20 107.54
0.11 -0.17 0.00 0.00
0.71 -0.79 0.01 0.43
0.014 -0.011 0.000 0.000
2.21 -0.83 1.82 1.72
IV. S A N D A N G 1. Sandang Laki-laki 2. Sandang Wanita 3. Sandang Anak-anak 4. Barang Pribadi dan Sandang Lainnya
116.05 114.54 110.95 127.29 113.80
0.28 0.34 0.00 0.00 0.68
0.60 0.81 0.07 0.24 1.12
0.016 0.006 0.000 0.000 0.010
1.43 2.30 2.03 2.39 -0.73
V. KESEHATAN 1. Jasa Kesehatan 2. Obat-obatan 3. Jasa Perawatan Jasmani 4, Perawatan Jasmani dan Kosmetika
115.86 112.12 114.05 117.92 121.82
0.15 0.00 0.10 1.93 0.02
0.65 0.00 0.53 1.93 1.33
0.010 0.000 0.001 0.009 0.000
2.06 0.00 3.17 8.48 3.06
110.99
0.00
0.11
0.000
3.30
112.21 104.05 113.36 107.76 113.67
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
0.00 0.00 0.80 0.00 0.34
0.000 0.000 0.000 0.000 0.000
4.15 0.00 2.94 2.26 0.69
119.69
0.05
-1.21
0.007
1.55
132.13 99.62 107.37 111.75
0.04 0.00 0.17 0.00
-1.96 0.11 0.17 1.56
0.004 0.000 0.003 0.000
2.19 0.11 0.99 1.56
U
M
U
M
I. BAHAN MAKANAN 1. Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 2. Daging dan Hasil-hasilnya 3. Ikan Segar 4. Ikan Diawetkan 5. Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 6. Sayur - sayuran 7. Kacang - kacangan 8. Buah - buahan 9. Bumbu - bumbuan 10. Lemak dan Minyak 11. Bahan Makanan Lainnya II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 1. Makanan Jadi 2. Minuman Tidak Beralkohol 3. Tembakau dan Minuman Beralkohol III. PERMH, AIR, LISTRIK, GAS DAN BHN BAKAR 1. Biaya Tempat Tinggal 2. Bahan Bakar, Penerangan dan Air 3. Perlengkapan Rumah Tangga 4. Penyelenggaraan Rumah Tangga
VI PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAHRAGA 1. Jasa Pendidikan 2. Kursus-kursus/Pelatihan 3. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan 4. Rekreasi 5. Olah Raga VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 1. Transpor 2. Komunikasi dan Pengiriman 3. Sarana dan Penunjang Transport 4. Jasa Keuangan
8 BERITA RESMI STATISTIK KABUPATEN BOYOLALI No. 04/33/09/Th.III, 10 April 2016