Benediktus Kukuh Ganang Indarto NRP

Benediktus Kukuh Ganang Indarto NRP 5209 100 028 Dosen Pembimbing I : Tony Dwi Susanto,S.T.,M.T.,Ph.D Dosen Pembimbing II : Anisah Herdiyanti, S.Kom, M.Sc

PT. Lisa Concrete Indonesia Konvensional Kebutuhan & Tuntutan

PENERIMAAN

Fina Software

yes

End-User

no

SUKARELA

TERPAKSA

Berorientasi pada kualitas pekerjaan yang baik

Tidak berorientasi pada kualitas pekerjaan yang baik

ANALISIS

Cont’d.. RUMUSAN MASALAH  Faktor–faktor apa saja yang mempengaruhi penerimaan aplikasi Fina

Software ?  Hubungan antar faktor apa saja yang saling terkait dalam mempengaruhi niat

pengguna aplikasi Fina Software ?  Rekomendasi apa yang dapat diberikan kepada perusahaan dalam meningkatkan penerimaan penggunaan aplikasi Fina Software ?

BAB II DASAR TEORI Adopsi TI  Secara teoritis adopsi teknologi informasi dapat ditempatkan sebagai faktor penting

dalam mempertahankan keunggulan kompetitif dari sebuah organisasi. Motivasi utama dari sebuah organisasi untuk melakukan adopsi TI (Teknologi Informasi) adalah untuk penigkatan efisiensi, melindungi pangsa pasar, membantu dalam kegiatan yang inovatif, meningkatkan produktivitas dan profitabilitas. Selain itu pengadopsian teknologi informasi juga merupakan fokus utama dari penilitian dalam IS (Information Systems). Beberapa model adopsi TI difokuskan pada tingkat tertentu pada sebuah organisasi.

Cont’d..  Kemanfaatan penggunaan TI tersebut menjadi sebuah variabel tersendiri yang diteliti

oleh para peneliti, khususnya untuk melihat penerimaan penggunaan TI bagi organisasi perusahaan. dalam studinya menguji apakah penerimaan penggunaan mikro komputer dipengaruhi oleh kemanfaatan yang diharapkan oleh pemakai atau karena tekanan sosial. Tekanan sosial yang dimaksudkan seperti tekanan dari pihak manajemen atas kepada bawahannya untuk menggunakan TI. Temuan studi tersebut membuktikan bahwa TI digunakan bukan mutlak karena adanya dipengaruhi oleh kemanfaatan penggunaan penggunaan mikro komputer melainkan pengaruh social dan strategi perusahaan dalam menghadapi masalah tentang penerimaan TI.

Cont’d.. Model-model yang sering digunakan unutk menguji dan memahami tingkat adopsi dari aplikasiaplikasi seperti e-Banking, e-Payment Sistem, Enterprise Resource Planing (ERP), beber apa website perusahaan, dan lain-lain :  TRA (Theory of Reason Action)  TPB (Theory of Planned Behavior)  DTPB (Decomposed Theory of Planned Behavior)  TAM (Technology Acceptance Model)  Dll.

DTPB (Decomposed Theory of Planned Behavior)

BAB III METODE PENGERJAAN TUGAS AKHIR

BAB IV PEMBUATAN MODEL PENELITIAN Responden Pengumpulan Data (Wawancara) No.

Divisi

Jenis Kelamin

1.

Keunangan

Laki-Laki

2.

Keunangan

Perempuan

3.

Keunangan

Perempuan

4.

Marketing

Laki-Laki

5.

Marketing

Laki-Laki

6.

Adm

Laki-Laki

7.

Adm

Perempuan

8.

Adm

Perempuan

9.

Produksi

Laki-Laki

10.

Produksi

Laki-Laki

Cont’d.. Hasil Wawancara 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21.

VARIABEL JAWABAN Susah digunakan karena masih mudah dengan menggunakan excel Mudah digunakan karena mengerti hasil Terdapat tingkat kemudahan pada tahap tertentu Dapat diakses dimana saja Fina Software lebih akurat dibandingkan dengan excel dalam penyajian data Meringankan dalam pembuatan laporan Dapat di export ke dalam bentuk excel Menghabiskan waktu dan tenaga Dapat menunjang karir Pemberian reward dari perusahaan Fina software memiliki hak akses dalam pengerjaan, tidak dengan excel Excel memiliki tingkat kesalahan yang tinggi Sama-sama menampilkan output spreadsheet Fina software sudah terintegrasi Keterkaitan antar divisi Paksaan piha manajemen Tuntutan pekerjaan Menyerahkan hasil yang sesuai dan tepat waktu dengan Fina Software Percaya diri dalam menggunakan agar dapat dibutuhkan rekan kerja Sumber daya manusia belum mempuni Tidak diberikan bekal latihan dalam menggunakan aplikasi tersebut

Hasil wawancara pada model DTPB No

Variabel Jawaban

Variabel Model DTPB

1. Susah digunakan karena masih mudah dengan menggunakan excel 2. Mudah digunakan karena mengerti hasil

Easy of Use

3. Terdapat tingkat kemudahan pada tahap tertentu 4. Dapat diakses dimana saja 5. Fina Software lebih akurat dibandingkan dengan excel dalam penyajian data 6.

Meringankan dalam pembuatan laporan

7.

Dapat di export ke dalam bentuk excel

8.

Menghabiskan waktu dan tenaga

9.

Dapat menunjang karir

10.

Perceived Usefulness

Pemberian reward dari perusahaan

11. Fina software memiliki hak akses dalam pengerjaan, tidak dengan excel 12. Excel memiliki tingkat kesalahan yang tinggi

Compatibility

13. Sama-sama menampilkan output spreadsheet 14.

Fina software sudah terintegrasi

15.

Peer Influence Keterkaitan antar divisi

16.

Paksaan piha manajemen

17.

Tuntutan pekerjaan

Superior Influence

18. Menyerahkan hasil yang sesuai dan tepat waktu dengan Fina Software 19.

Self-efficacy Percaya diri dalam menggunakan agar dapat dibutuhkan rekan kerja

20.

Sumber daya manusia belum mempuni Resouce Facilitating Condition

21. Tidak diberikan bekal latihan dalam menggunakan aplikasi tersebut

Cont’d.. Model DTPB

Cont’d.. Uji Hipotesis Model DTPB No.

Hubungan Variabel

Hipotesis

1.

Easy of Use  Attitude

Hipotesis 1

2.

Perceived Usefullness  Attitude

Hipotesis 2

3.

Compatibility  Attitude

Hipotesis 3

4.

Peer Influence  Subjective Norm

Hipotesis 4

5.

Superior Influence  Subjective Norm

Hipotesis 5

6.

Self-efficacy  Perceived Behavioral Control

Hipotesis 6

7.

Technology Facilitating Condition  Perceived Behavioral Control

Hipotesis 7

8.

Resource Facilitating Condition  Perceived Behavioral Control

Hipotesis 8

9.

Attitude  Intention

Hipotesis 9

10.

Subjective Norm  Intention

Hipotesis 10

11.

Perceived Behavioral Control  Intenttion

Hipotesis 11

BAB V PENGUJIAN MODEL Pengujian model pada studi kasus ini dilakukan dengan 2 metode pengerjaan, yaitu :  Uji regresi berganda dengan SPSS  Uji dengan menggunakan SmartPLS.

Pengujian Hipotesis dengan SPSS Pengujian hipotesis menggunakan regresi linier sederhana untuk menguji kelayakan model persamaan regresi dan untuk mengetahui apakah variabel independen berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen.

Cont’d… Pengujian Hipotesis Persamaan 1 Hipotesis 1, 2, dan 3 : Easy of Use  Attitude Perceived Usefullness  Attitude Compatibility  Attitude Variabel

Koefisien

Std. Error

t

Sig.

-1,371

1,719

-0,798

0,430

0,089

0,125

0,714

0,480

0,546

0,074

7,332

0,000

0,263

0,163

1,619

0,114

Kesimpulan

Constant EOU PU CI

Nilai uji ANOVA : F hitung = 39,600; Sig = 0,000 R = 0,876; R square = 0,767

Tidak signifikan Signifikan Tidak signifikan

Pembahasan Hipotesis persamaan 1

Pada penelitian kali ini, dapat dilihat bahwa, sikap seorang user dalam menggunakan suatu aplikasi pada pekerjaannya hanya dipengaruhi oleh dari manfaat aplikasi (PU) tersebut pada pekerjaan yang mereka lakukan, sedangkan kemudahan penggunaan (EoU) serta kecocokan atau kesamaan aplikasi (C) fina software dengan aplikasi sebelumnya tidak membeikan pengaruh signifinakan terhadap pengguna pada PT. Lisa Concrete Indonesia dalam menggunakan aplikasi tersebut.

Cont’d… Pengujian Hipotesis Persamaan 2 Hipotesis 4, dan 5 : Peer influence  Subjective Norm Superior Influence  Subjective Norm Variabel

Koefisien

Std. Error

t

Sig.

5,453

3,698

1,475

0,149

-0,271

0,318

-0,850

0,401

0,653

0,174

3,748

0,001

Kesimpulan

Constant PI SI

Nilai uji ANOVA : F hitung = 7,259; Sig = 0,002 R = 0,531; R square = 0,282

Tidak signifikan Signifikan

Pembahasan Hipotesis persamaan 2

Pada penelitian kali ini, dapat dilihat bahwa, sikap seorang user dalam menggunakan suatu aplikasi pada pekerjaannya dipengaruhi oleh tekanan atau pengaruh dari pihak manajemen atas (SI), sehingga pengguna aplikasi pada perusahaan secara langsung akan melakukan penerimaan aplikasi mekipun dalam kondisi keterpaksaan. Sedangkan pengarauh atau tekanan sosial pada lingkungan kerja (PI) tidak membeikan pengaruh signifinakan terhadap pengguna karena tidak adanya tekanan yang memberatkan atau mengancam dari karir yang mereka lakukan

Cont’d… Pengujian Hipotesis Persamaan 3 Hipotesis 6, 7, dan 8 : Self-efficacy  Perceived Behavioral Control Resource Facilitating Condition  Perceived Behavioral Control Technology Facilitating Condition  Perceived Behavioral Control Variabel

Koefisien

Std. Error

t

Sig.

Kesimpulan

0,510

1,215

0,420

0,677

0,374

0,060

6,204

0,000

0,417

0,119

3,499

0,001

0,125

0,079

1,580

0,123

Constant SE RCF TFC

Nilai uji ANOVA : F hitung = 29,758; Sig = 0,000 R = 0,844; R square = 0,713

Signifikan Signifikan Tidak Signifikan

Pembahasan Hipotesis persamaan 3

Kepercayaan diri adalah modal dimana para pengguna aplikasi tersebut dapat mulai menggunakan aplikasi yang di implementasikan oleh perusahaan. Dengan kepercayaan diri yang cukup maka pengguna dapat dengan mudah mempelajari dan menggunakan aplikasi tersebut. Adapula faktor yang mempengaruhi kontrol prilaku pengguna dalam menggunakan aplikasi fina software, ketersediaan sumberdaya adalah hal yang paling mempengaruhi dalam menggunakan aplikasi tersebut. Sumberdaya yang tersedia dengan baik dapat membantu pengguna aplikasi dalam menyelesaikan pekerjaannya, seperti : materi, waktu dan infra struktur yang memenuhi.

Cont’d… Pengujian Hipotesis Persamaan 4 Hipotesis 9, 10, dan 11 : Attitude  Intenttion Subjective Norm  Intenttion Perceived Behavioral Control  Intenttion Variabel

Koefisien

Std. Error

t

Sig.

Kesimpulan

0,929

0,762

1,219

0,231

0,745

0,039

19,147

0,000

-0,015

0,028

-0,534

0,597

-0,068

0,062

-1,094

0,281

Constant A SN PBC

Nilai uji ANOVA : F hitung = 174,997; Sig = 0,000 R = 0,967; R square = 0,936

Signifikan Tidak Signifikan Tidak Signifikan

Pembahasan Hipotesis persamaan 4

Sikap adalah hal utama dalam mempengaruhi niat para pengguna dalam menggunakan aplikasi ini pada studi kasus PT. Lisa Concrete Indonesia. Sikap dari para pengguna sangatlah dekat dengan niatan. Salah satu faktor sikap yang mempengaruhi adalah manfaat yang dirasakan para pengguna pada saat menggunakan aplikasi tersebut. Dengan manfaat yang dirasakan oleh pengguna, pengguna memiliki sikap yang dapat mempengaruhi niatan para pengguna dalam penggunaan aplikasi fina software

Cont’d.. Pengujian menggunakan SmartPLS Evaluasi Model Struktural Pada Model DTPB PT. Lisa Concrete Indonesia Evaluasi struktural meliputi nilai signifikansi tiap koefisien jalur yang menyatakan apakah ada (signifikan) atau tidaknya pengaruh antar konstrak yang dihipotesiskan seperti model. Nilai Koefisien Jalur Model

Pada Tabel diatas menunjukkan pengaruh positif dan signifikansi konstrak satu dengan lainnya. Pengaruh positif yang antar konstrak diukur dari nilai koefisien jalur yang bertanda positif pada kolom Original Sample (O).

Cont’d..  Nilai T-Values Model

Pada tabel diatas menunjukn nilai signifikansi jalur adalah hubungan variabel dengan nilai korelasi > 1.96 yang menunjukan signifikan jalur.

Hasil Uji Hipotesis Dengan melihat pada Tabel Koifisien jalur dan T-Values model dimana nilai kolerasi pada setiap hipotesis serta pada Tabel pengujian hipotesis persamaa 1,2,3, dan 4 pada SPSS untuk melihat signifikansi jalur pada setiap, maka didapatkan hasil uji hipotesis pada setiap hubungan variabel seperti berikut. No.

Hubungan Variabel

Hipotesis

Hasil

1.

Easy of Use  Attitude

Hipotesis 1

Ditolak

2.

Perceived Usefullness  Attitude

Hipotesis 2

Diterima

3.

Compatibility  Attitude

Hipotesis 3

Ditolak

4.

Peer Influence  Subjective Norm

Hipotesis 4

Ditolak

5.

Superior Influence  Subjective Norm

Hipotesis 5

Diterima

6.

Self-efficacy  Perceived Behavioral Control

Hipotesis 6

Diterima

Hipotesis 7

Ditolak

Hipotesis 8

Diterima

7. 8.

Technology Facilitating Condition  Perceived Behavioral Control Resource Facilitating Condition  Perceived Behavioral Control

9.

Attitude  Intention

Hipotesis 9

Diterima

10.

Subjective Norm  Intention

Hipotesis 10

Ditolak

11.

Perceived Behavioral Control  Intenttion

Hipotesis 11

Ditolak

Cont’d.. Hasil Uji Hipotesis EoU

PU

C

PI

H1 H2

A

H3 H9

H4

SN SI

H10

I

H5

H11

Se H6

RFC

TFC

H7

PBC

H8

Signifikan Tidak Signifikan

Dari hasil uji hipotesis diatas didapatkan bahwa niatan pengguna dalam menerima dan menggunakan suatu aplikasi dipengaruhi oleh sikap pengguna itu sendiri, dan sikap positif yang terbangun pada masing-masing user aplikasi Fina Software dipengaruhi oleh menfaat dari aplikasi tersebut yang dirasakan oleh pengguna.

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN  Faktor–faktor apa saja yang mempengaruhi penerimaan aplikasi Fina Software ?

Dalam penelitian kali ini didapatkan hasil dari wawancara, dimana hasil tersebut mengarah pada model adopsi TI (DTPB), sehingga faktor-faktor yang terdapat dalam model adalah juga faktor-faktor penerimaan aplikasi Fina Software pada PT. Lisa Concrete Indonesia

Cont’d..  Hubungan antar faktor apa saja yang saling terkait dalam mempengaruhi niat pengguna aplikasi Fina Software ?

Dengan melihat hasil uji hipotesis dengan menggunakan 2 alat bantu statistik, maka didapatkan hasil bahwa niat (Intention) dari pengguna dalam melakukan penerimaan dan bersedia menggunakan aplikasi Fina Software adalah dipengaruhi oleh sikap (Attitude) dari pengguna itu sendiri, dimana sikap yang terbangun didasari dari manfaat (Perceived Usefullness) yang telah dirasakan pengguna dalam menggunakan aplikasi tersebut.

Cont’d.. Saran Saran  Rekomendasi apa yang dapat diberikan kepada perusahaan dalam meningkatkan penerimaan

penggunaan aplikasi Fina Software ? Strategi perusahaan dalam menerapkan aplikasi Fina Software pada anak perusahaan yang baru, dapat melihat dari hasil analisis model ini bahwa niat pengguna dalam menerima dan menggunakan aplikasi tersebut sangat besar dipengaruhi oleh sikap dari pengguna itu sendiri. Dalam masa implementasi perusahaan harus membuat sikap pengguna menjadi positif, dengan cara mengetahui kebutuhan setiap pengguna dalam implementasi aplikasi ini, membandingkan dengan aplikasi sebelumnya atau cara konvensional sebelumnya, dan memberikan masa pelatihan, serta memberikan reward kepada pengguna dalam menggunakan aplikasi tersebut. Dengan demikian para pengguna dapat merasakan manfaat yang dapat membantu pekerjaan mereka, sehingga secara tidak langsung para pengguna akan terus menggunakan aplikasi tersebut dalam pekerjaannya.

Cont’d.. Saran Saran  Pada penelitian selanjutnya dapat menganilisis tingkat penerimaan aplikasi

operasional sejenis dengan melihat tingkat penerimaan yang langsung dilihat dari dimensi-dimensi yang dimiliki oleh teori adopsi TI (DTPB), tanpa melihat tingkat penerimaan dari variabel yang berpengaruh langsung terhadap niatan dari pengguna dalam menerima aplikasi sejenis.

TERIMA KASIH