Laporan Tugas Akhir Perancangan Jembatan BoxGirder di JLNT Antasari-Blok M, STA. 3+950,288 – STA. 4+018,088
BAB VI
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
Perencanaan Jembatan Box Girder ini pembebanan yang dilakukan adalah terhadap beban berikut ini:
Beban Mati
Beban Mati Tambahan
Beban Lajur “D”.
Beban Truk “T” dilakukan terhadap analisa penulangan arah melintang penampang box girder.
Dari Hasil Perancangan didapatkan tendon dan jumlah strand seperti pada tabel berikut ini: Dengan spesifikasi strand sebagai berikut:
Uncoated Stress Elevated Seven Wire Strand.
Grade: 270 (ASTM A416).
Diameter: 0,6” (15,24 mm).
Luas ; 140,0 mm2.
Ultimate Tensile Strength (UTS): 260,7 kN.
Breaking Stress (fpu): 1860 MPa.
Tabel 6. 1 Data Stressing Top Tendon P89
No
Jumlah
Tendon
strand duct
T1ki T1ka T2ki T2ka T3ki
Panjang Total
Jack YCW 400 B
/ Tendon
UTS
force
1084
(m)
(%)
(kN)
(Bar)
12
8
80
208,56
349,65
10
13
80
208,56
291,37
10
18
80
208,56
291,37
Yopie Wishnugraha (091134032) Teknik Perancangan Jalan dan Jembatan
Jacking
VI-1
Laporan Tugas Akhir Perancangan Jembatan BoxGirder di JLNT Antasari-Blok M, STA. 3+950,288 – STA. 4+018,088
T3ka T4ki
T4ka T5ki
T5ka
T6ki T6ka
10
23
80
208,56
291,37
10
28
80
208,56
291,37
10
32,5
80
208,56
291,37
10
37
80
208,56
291,37
T7ki
T7ka
Sumber: Dokumentasi Penulis
Tabel 6. 2 Data Stressing Top Tendon P90
No
Jumlah
Tendon
strand duct
T1ki T1ka T2ki T2ka T3ki T3ka T4ki T4ka T5ki T5ka T6ki T6ka T7ki T7ka T8ki T8ka
Panjang Total
Jacking
Jack YCW 400 B
/ Tendon
UTS
force
1084
(m)
(%)
(kN)
(Bar)
12
8
80
208,56
349,65
10
13
80
208,56
291,37
10
18
80
208,56
291,37
10
23
80
208,56
291,37
10
28
80
208,56
291,37
10
32,5
80
208,56
291,37
10
37
80
208,56
291,37
10
37
80
208,56
291,37
Sumber: Dokumentasi Penulis
Yopie Wishnugraha (091134032) Teknik Perancangan Jalan dan Jembatan
VI-2
Laporan Tugas Akhir Perancangan Jembatan BoxGirder di JLNT Antasari-Blok M, STA. 3+950,288 – STA. 4+018,088
Tabel 6. 3 Data Stressing Bottom Tendon
No
Jumlah
Tendon
strand
Panjang Total
BT+ki
BT+ka BT8ki
BT8ka
Jack YCW 400 B
/ Tendon
UTS
force
1084
(m)
(%)
(kN)
(Bar)
duct
Jacking
8
8
80
208,56
233,10
8
13
80
208,56
233,10
8
18
80
208,56
233,10
8
23
80
208,56
233,10
BT9ki
BT9ka BT10ki BT10ka
Sumber: Dokumentasi Penulis
Dari hasil perancangan untuk penulangan didapatkan hasil dan spesifikasi sebagai berikut :
Mutu Beton (f’c) = 50 MPa.
Selimut Beton = 50 mm.
Mutu Baja U-32 (fy) = 320 MPa.
Sedangkan untuk diameter tulangan yang digunakan adalah sebagai berikut:
Pelat Atas Tulangan Lentur Positif: Tulangan Utama: D16 – 150 Tulangan Bagi: D16 – 300. Tulangan Lentur Negatif: Tulangan Utama: D16 – 100. Tulangan Bagi: D16 – 300.
Pelat Dinding Tulangan Lentur Positif: Tulangan Utama: D16 – 250 Tulangan Bagi: D16 – 300. Tulangan Lentur Negatif:
Yopie Wishnugraha (091134032) Teknik Perancangan Jalan dan Jembatan
VI-3
Laporan Tugas Akhir Perancangan Jembatan BoxGirder di JLNT Antasari-Blok M, STA. 3+950,288 – STA. 4+018,088
Tulangan Utama: D16 – 300.
Tulangan Bagi: D16 – 200.
Pelat Bawah Tulangan Lentur Positif:
Tulangan Utama: D16 – 300
Tulangan Bagi: D16 – 300.
Tulangan Lentur Negatif:
Tulangan Utama: D16 – 300.
Tulangan Bagi: D16 – 300.
Letak keseluruhan tendon dan penulangan juga dapat dilihar pada Lampiran Gambar. Setelah dilakukan kontrol tegangan pada kondisi transfer dan juga servis, jembatan mampu menahan tegangan tarik maupun tegangan tekan izin yaitu untuk jembatan dengan gelagar boks tidak diizinkan mengalami tegangan tarik pada pelaksanaan maupun keseluruhan jembatan telah beroperasi. Dan juga Lendutan yang dihasilkan pada jembatan masih memenuhi atau lebih kecil dari persyaratan minimum lendutan. Dalam metoda Pelaksanaan erection box girder digunakan metoda balance cantilever dengan menggunakan alat berat mobile crane berkapasitas 120 ton yang dianggap paling efektif apabila jembatan akan mendekati tikungan (superelevasi) serta memudahkan dalam penempatan posisi box girder baik dari truk trailer pengangkutnya sampai ke posisi box girder pada jembatan. Total biaya dari keseluruhan perancangan jembatan yang dibahas dalam tugas akhir ini adalah sebesar Rp 2.145.905.338,00.
6.2 Saran Saran yang dapat diberikan pada perancangan serta pelaksanaan dalam penulisan laporan tugas akhir ini adalah terutama tentang kemanan saat pelaksanaan erection box girder, diantaranya adalah sebagai berikut: Yopie Wishnugraha (091134032) Teknik Perancangan Jalan dan Jembatan
VI-4
Laporan Tugas Akhir Perancangan Jembatan BoxGirder di JLNT Antasari-Blok M, STA. 3+950,288 – STA. 4+018,088
Demi terciptanya Zero Accident maka Kesehatan dan Keselamat Kerja adalah hal yang sangat penting dalam berlangsungnya pelaksanaan pekerjaan.
Dalam pelaksanaan proyek ada beberapa faktor keselamatan kerja yang terkait, lain: antara
Pengawasan
Faktor perambuan darurat Penngaturan transportasi pada lokasi proyek
Alat pelindung diri pada tenaga kerja
Dan lain-lain
Yopie Wishnugraha (091134032) Teknik Perancangan Jalan dan Jembatan
VI-5
