BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. SIMPULAN Berdasarkan analisa sistem informasi akuntansi tentang siklus pendapatan khususnya penerimaan kas dari pasien rawat jalan dan rawat inap yang diterapkan di RS.Sentra Medika Cibinong dapat disimpulkan bahwa : 1.
Fasilitas yang dimiliki oleh RS.Sentra Medika Cibinong dalam pelayanan pasien untuk rawat jalan/IGD dan rawat inap sudah lengkap. Struktur organisasi yang dimiliki oleh rumah sakit tersebut berbentuk organisasi fungsional. Hal tersebut ditunjukan dengan pemisahan tugas dan fungsi dari masing-masing bagian serta jumlah sumber daya manusia yang berkualitas dan berpengalaman .
2.
Sistem penerimaan kas yang diterapkan di RS.Sentra Medika Cibinong tidak sesuai dengan kajian teori sistem penerimaan kas. Hal tersebut terjadi karena hanya beberapa komponen sistem penerimaan kas yang sesuai dengan kajian teori, diantaranya meliputi fungsi, dokumen dan prosedur penerimaan kas. Kesesuaian tersebut memberikan dukungan terhadap aktivitas operasional penerimaan kas yang terjadi di RS.Sentra Medika Cibinong. Sedangkan ketidaksesuian dengan kajian teori terdapat dalam penerapan catatan akuntansi yang mengakibatkan semakin lamanya proses pencatatan akuntansi dan aktivitas pengendalian internal yang mengakibatkan semakin 162
http://digilib.mercubuana.ac.id/
163
lamanya proses pencatatan akuntansi, dan aktivitas pengendalian internal yang mengakibatkan lemahnya pengendalian internal di RS.Sentra Medika Cibinong. 3.
Sistem penerimaan kas yang diterapkan di RS.Sentra Medika Cibinong tidak sesuai dengan Standart Operating Prosedure (SOP). Hal tersebut disebabkan karena komponen sistem penerimaan kas yang diterapkan oleh RS.Sentra Medika Cibinong tidak semuanya sesuai dengan SOP. Kesesuaian hanya terdapat pada catatan akuntansi yaitu dengan penggunaan jurnal umum yang digunakan umtuk mencatat semua transaksi di RS.Sentra Medika Cibinong. Sedangkan ketidaksesuaian yang ada meliputi ketidaksesuian fungsi yang disebabkan karena tidak adanya pemisahan fungsi rekening dan fungsi kasir, kedua fungsi tersebut dilaksankan oleh kasir RS.Sentra Medika Cibinong. Hal tersebut berdampak pada penambahan beban kerja yang dilaksanakan oleh kasir RS.Sentra Medika Cibinong dan menyebabkan lamanya proses pembayaran. Ketidaksesuaian fungsi berikutnya adalah tidak adanya fungsi kasir Bank dan fungsi keuangan Bank karena keduanya dilakukan oleh pihak internal RS.Sentra Medika Cibinong. Ketidaksesuaian dokumen atas penerimaan kas dimana rekening koran dari Bank tidak diterbitkan harian akan tetapi bulanan. Ketidaksesuian prosedur penerimaan kas dari pembayaran deposit, pembayaran biaya rawat jalan, rawat inap dan penyetoran kas ke Bank. Sebagian besar dari komponen sistem penerimaan kas
tidak sesuai dengan Standart Operating Prosedure (SOP) tersebut
http://digilib.mercubuana.ac.id/
164
terjadi karena SOP telah diatur untuk menggunakan jasa Bank baik itu jasa kantor kas ataupun payment point untuk mengelola penerimaan kas di RS.Sentra Medika Cibinong sedangkan pada saat penelitian, di RS.Sentra Medika Cibinong belum menggunakan kedua jasa tersebut.
B. SARAN Penelitian ini mempunyai beberapa keterbatasan yaitu analisa yang dilakukan atas pengendalian internal terbatas pada aktivitas pengendalian fisik, sedangkan analisa terhadap aktivitas pengendalian sistem informasi tidak dapat dilakukan karena penulis tidak memperoleh izin untuk melakukan observasi secara mendalam terhadap program SmartHIS. Analisa pengendalian internal yang dilakukan penulis terbatas pada aktivitas pengendalian fisik berdasarkan kajian teori sistem informasi akuntansi tentang siklus pendapatan karena penulis hanya memperoleh sebagian data yang berkaitan dengan SOP di RS.Sentra Medika Cibinong. Berdasarkan analisa terhadap sistem penerimaan kas yang diterapkan di RS.Sentra Medika Cibinong, terdapat beberapa saran sebagai berikut, yaitu: 1.
Penelitian dalam analisa sistem informasi akuntansi tentang siklus pendapatan khususnya sistem penerimaan kas selanjutnya dapat dilakukan dengan memilih pendekatan lainnya. Kemudian pada penelitian selanjutnya diharapkan penelitian dapat diarahkan ke observasi secara mendalam
http://digilib.mercubuana.ac.id/
165
terhadap software pelaporan keuangan yang dimiliki bagian akuntansi RS.Sentra Medika Cibinong. Hal tersebut dapat dilakukan karena pada saat ini, bagian akuntansi RS.Sentra Medika Cibinong telah memiliki software baru untuk menggantikan software SmartHIS, akan tetapi sampai saat ini belum dapat digunakan oleh bagian akuntansi karena kurangnya informasi mengenai software tersebut. 2.
Untuk manajemen RS.Sentra Medika Cibinong. a. Untuk meningkatakan keunggulan layanan rawat inap salah satunya dengan memisahkan fungsi rekening dan fungsi kasir yang pada saat penelitian ini masih dilakukan oleh satu orang sehingga proses yang dilakukan menjadi terlalu lama karena banyaknya tindakan yang harus diinputkan oleh kasir sebagai pemroses rekening customer (pasien). b. Saat ini, pemrosesan pembayaran menjadi lama karena banyaknya tindakan yang harus diinput oleh fungsi rekening, sehingga selain memisahkan fungsi kasir dan fungsi rekening, penginputan tindakan dapat dilakukan oleh bagian keperawatan sehingga nantinya ketika pasien akan membayar biaya rawat inap, tugas fungsi rekening hanya memastikan bahwa inputan tindakan yang dilakukan oleh bagian keperawatan dilakukan dengan benar. c. Mengalihkan resiko kas dengan cara bekerjasama dengan suatu Bank dalam bentuk jasa kantor kas/ payment point agar pengelolaan kas menjadi lebih aman serta beban kerja karyawan RS.Sentra Medika
http://digilib.mercubuana.ac.id/
166
Cibinong menjadi lebih ringan. Dengan adanya kantor kas tersebut diharapkan pihak manajemen RS.Sentra Medika Cibinong semakin mudah dalam memantau penerimaan kas dan dapat memisahkan fungsi pencatat tagihan biaya rawat inap (fungsi rekening) dengan fungsi penerimaan pembayaran (kasir). d. Untuk mengurangi beban kerja bagian akuntansi, diperlukan penambahan karyawan untuk melaksanakan fungsi perpajakan. e. Diperlukan adanya perbaikan pengendalian internal di RS.Sentra Medika Cibinong mengenai pemisahan tugas anatara petugas yang menginputkan biaya ke program SmartHIS dan petugas yang menerima pembayaran. Serta peningkatan pengendalian akses terhadap kas yang disimpan di brangkas dengan cara mempassword ulang brangkas dan hanya memberikan akses ke brangkas hanya untuk karyawan yang berhak menyetorkan pembayaran dan menyetorkan kas ke Bank. Melibatkan kepala bagian administrasi untuk melakukan pemeriksaan transaksi yang selama ini dilakukan oleh bagian akuntansi. f. Standart Operating Prosedure (SOP) dinilai tidak relevan dengan kondisi di lapangan pada saat penelitian, sehingga dengan penelitian ini diharapkan dapat dilakukan review atau analisa terhadap SOP yang diterapkan di RS.Sentra Medika Cibinong untuk kemudian disesuaikan dengan kondisi di lapangan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
167
g. Ketidaklengkapan prosedur dan flowchart tentang pembayaran rawat jalan dan rawat inap yang berhubungan dengan siklus pendapatan RS.Sentra Medika Cibinong sebaiknya diperbaiki lagi, agar informasi akuntansi dapat diperoleh dengan baik.
http://digilib.mercubuana.ac.id/