BAB IV JENIS PERDU BERKHASIAT OBAT
Kayo Kayan (Fordia splendidissima (Blume ex Miq.)) Sinonim Nama Daerah Kayu Kayan
Fam iii Fabaceae
Kandungan Kimia
Kayu Kayan dipercaya etnis Kutai (Menamang) di Kalimantan Timur untuk mengatasi sakit pada persendian dengan cara meminum air rebusan akarnya. Sedangkan untuk mengobati Iuka terbuka, daun dari perdu ini ditumbuk atau dihaluskan kemudian ditutupkan pada bagian yang Iuka selama 3 hari.
Daun Kayu Kayan
Uduk-uduk; Karamunting; Senduduk; Harendon Melastomataceae flavonoid, saponin, tanin, glikosida, steroida/triterpenoida
(Eupatorium inulaefolium H.B.&K)
Kumpai mahung; Kumpai japang Compositae
Nama daerah Eupatorium inulaefolium pada etnis Dayak Meratus dan etnis Banjar adalah kumpai mahung atau kumpai japang; kirinyuh (Indonesia). Meskipun tumbuhan ini dibeberapa tempat dianggap sebagai tumbuhan pengganggu dan invasive, ternyata Eupatorium inulaefolium memiliki manfaat sebagai tumbuhan berkhasiat obat.
Etnis Dayak Meratus Oayak Amandit di Kalsel memanfaatkan tumbuhan tersebut untuk mengobati demam berdarah dengan cara meremas-remas beberapa lembar daun segar kemudian dibalurkan ke bagian tubuh/bagian yang terluka dengan ditambah sedikit minyak tanah. Untuk ramuan, daun kumpai mahung dicampur dengan pucuk daun cabe rawit dan akar sampai, ditumbuk dan ditambah sedikit kapur kemudian dioleskan kebagian perut yang sakit.
Kayo Kupu (Lepisanthes amoena (Hassk.) Leenh.)
Kayu kupu; Kayu matahari Sapindaceae
Pohon Kayu Kupu
Daun muda tumbuhan ini digunakan etnis Dayak Meratus di Kalimantan Selatan sebagai sampo dan sabun. Daun muda yang berwarna merah muda, jika diremas-remas akan mengeluarkan busa yang kemudian dimanfaatkan etnis Dayak untuk mencuci rambut. Buah Kayu Kupu yang telah matang dapat dimakan langsung.
Buah Kayu Kupu
(Gossypium acuminatum Roxb.)
Nama Dae rah ,,
,
Malvaceae Kandungan Kimia
Kapas rampit yang merupakan perdu ini oleh Dayak Meratus di Kab. Balangan Kalsel digunakan untuk mengobati diabetes. Bagian yang dimanfaatkan untuk pengobatan adalah bagian akarnya yang diramu dengan akar ilalang (Imperato cylindrica). Ramuan akar tersebut direbus dan kemudian diminum air rebusannya. Daun kapas rampit dicampur dengan kapur sirih dapat digunakan untuk mengobati penyakit kulit (gatal-gatal). Berdasarkan informasi, biji kapas rampit menghasilkan zat antispermatogenik.
(Senna a/ata (L.) Roxb.)
Leguminosae - Caes
Rein aloe-emodina, Rein aloe-emodina-diantron, aloe emodina, asam krisofanat, dihidroksimetilanthraquinone, dan tanin Hampir semua etnis di Kalimantan Timur, Selatan dan Tengah menggunakan daun gulinggang yang dihaluskan untuk mengobati penyakit kulit terutama panu. Etnis Kutai menggunakan daun muda dan bunga sebagai campuran bedak dingin untuk memperhalus kulit wajah.
(Stachiphrynium borneensis Ridl) Sinonim Nama Daerah Urik
Fam iii Maranthaceae
Kandungan Kimia
Urik atau Stachiphrynium borneensis Ridl bagian daunnya digunakan untuk mempercepat penyembuhan Iuka terbuka pada etnis Kutai di Kalimantan Timur. Daun muda tumbuhan ini biasanya dihaluskan dengan cara ditumbuk kemudian ditutupkan ke bagian Iuka terbuka dengan diikat kain.
Bagian daun dari tumbuhan ini berguna sebagai obat Iuka
Tangkan putih; Tawar seribu Fabaceae Alkaloid, flavonoid, polifenolat, tanin, steroid dan kuinon
-......,----------------
'
(Donax caniformis K Scum.) Thalia canniformis G. Forster.; Donax arundastrum Loureiro. Nama Daerah Bamban; bemban
ยท1
Hampir semua etnis di Kalimantan seperti etnis Ban jar, Dayak Meratus, Dayak Amandit, Kutai, Dayak Benuaq dan lainnya menggunakan air dalam pucuk daun bamban untuk mengobati sakit mata. Caranya: air yang terdapat dalam gulungan daun (pucuk) diambil kemudian diteteskan pada bagian mata yang sakit. Daunnya untuk mengobati bisul dan bengkak. Untuk gigitan ular, digunakan batang bamban muda yang dipotong-potong, cairan yang keluar lalu dioleskan pada Iuka bekas gigitan ular kemudian dibalut dengan kain bersih.