BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan dari hasil analisis dan perancangan sistem yang telah dibuat agar bisa berjalan sesuai dengan harapan,_yaitu dapat melakukan proses manajemen aset TI sehingga dapat menghasilkan informasi penghapusan aset dan informasi rekomendasi pengadaan aset yang sesuai. Aplikasi sistem informasi manajemen aset ini merupakan media yang digunakan untuk membantu menghasilkan informasi penghapusan dan informasi rekomendasi aset. Sebelum mengimplementasi dan menjalankan aplikasi manajemen aset ini pada Kementerian Agama Kota Probolinggo, terlebih dahulu diperlukan komponen-komponen utama komputer yang dapat mendukung setiap proses. Komponen-komponen tersebut adalah hardware (perangkat keras) dan software (perangkat lunak). 4.1.1. Kebutuhan Sistem a. Kebutuhan Perangkat Keras Sistem yang telah dibuat akan ditempatkan pada komputer sebagai database, kebutuhan minimal perangkat keras untuk memenuhi sehingga dapat berjalan dengan baik, sebagai berikut:
104
105
1. Prosessor dengan kecepatan 1.6 GHz 2. Memori 1.5 GB dan Harddisk free space 3 GB 3. Direct 9 dan Display 1026x768 4. Sistem operasi Windows 7 b. Kebutuhan Perangkat Lunak Kebutuhan perangkat lunak yang harus ada pada komputer sehingga sistem dapat berjalan dengan baik, sebagai berikut: 1. Terinstal sistem operasi Windows 7 2. Terinstal Sql Server 2008 3. Terinstal Visual Basic 2010 4.1.2. Implementasi Sistem Aplikasi ini berbasis desktop yang dibuat menggunakan Visual Basic 2010. Aplikasi memiliki 2 hak akses user antara lain: admin dan pimpinan sebagai penanggung jawab keseluruhan. Hak akses admin yaitu dapat menjalankan aplikasi secara penuh mulai dari input manajemen aset dan pelaporan aset, Dan hak akses pimpinan hanya untuk mengakses laporan-laporan aset. Berikut akan dijelaskan aplikasi sistem informasi manajemen aset: a. Form Login Form login ini digunakan untuk memvalidasi user yang akan menggunakan password sesuai dengan fungsi yang bisa digunakan sesuai dengan penjelasan diatas. Aplikasi akan memilah berdasarkan kode jabatan yang dimiliki setiap pegawai dengan melakukan pengecekan awal yaitu username dan password. Dapat dilihat pada gambar 4.1
106
Gambar 4.1 Form Login
b. Form Awal Form Awal juga ini digunakan untuk validasi sebelum memasuki sistem yang telah dibuat. Pengguna sistem harus memasukkan username dan password yang sudah ditentukan dari awal, kemudian pengguna menekan tombol login. Ketika data yang dimasukkan benar maka pengguna dapat masuk dalam sistem dan ketika data yang dimasukkan tidak valid maka sistem akan menampilkan peringatan username/password tidak valid dan pada form awal ini juga terdapat tabel peringatan pemeliharaan yang kurang 1 bulan. Dapat dilihat pada gambar 4.2
107
Gambar 4.2 Form Awal c. Jenis Aset Form jenis aset ini merupakaan form yang digunakan diawal sebagai master jenis/kategori aset yang ada, terdiri dari kode jenis aset, nama jenis aset, umur ekonomis aset, dan frekuensi pemeliharaan. Pada form jenis aset ini user harus mengisi seluruh data yang ada, ketika ada data yang tidak terisi maka akan muncul sebuah peringatan. Setelah data tersimpan akan ditampilkan pada kolom yang sudah disediakan, form ini terdapat tombol simpan, update, hapus, dan batal. Ketika terjadi salah penginputan data, maka user tinggal memilih data pada kolom yang sudah ada dan mengganti data yang salah, kemudian klik update. tersebut Dapat dilihat pada gambar 4.3
108
Gambar 4.3 Form Jenis Aset
d. Vendor Form vendor ini terdiri dari kode vendor, nama vendor, alamat vendor, telepon vendor, dan merk. Pada form vendor ini user harus mengisi seluruh data yang ada, ketika ada data yang tidak terisi maka akan muncul sebuah peringatan. Setelah data tersimpan akan ditampilkan pada kolom yang sudah disediakan, form ini terdapat tombol simpan, update, hapus, dan batal. Ketika terjadi salah penginputan data, maka user memilih data pada kolom yang sudah ada dan mengganti data yang salah, kemudian klik update. Dapat dilihat pada gambar 4.4
109
Gambar 4.4 Form Vendor
e. Lokasi Form lokasi ini terdiri dari kode lokasi dan nama lokasi. Pada form lokasi user harus mengisi seluruh data yang ada, ketika ada data yang tidak terisi maka akan muncul sebuah peringatan. Setelah data tersimpan akan ditampilkan pada kolom yang sudah disediakan, form ini terdapat tombol simpan, update, hapus, dan batal. Ketika terjadi salah penginputan data, maka user memilih data pada kolom yang sudah ada dan mengganti data yang salah, kemudian klik update. tersebut Dapat dilihat pada gambar 4.5
110
Gambar 4.5 Form Lokasi
f. Pegawai Form pegawai ini terdiri dari no induk pegawai, nama pegawai, alamat pegawai, tempat lahir, tanggal lahir, telepon pegawai, jenis kelamin, dan jabatan. Pada form pegawai ini user harus mengisi seluruh data yang ada, ketika ada data yang tidak terisi maka akan muncul sebuah peringatan. Setelah data tersimpan akan ditampilkan pada kolom yang sudah disediakan, form ini terdapat tombol simpan, update, hapus, dan batal. Ketika terjadi salah penginputan data, maka
111
user memilih data pada kolom yang sudah ada dan mengganti data yang salah, kemudian klik update. tersebut Dapat dilihat pada gambar 4.6
Gambar 4.6 Form Pegawai
g. Jabatan Form jabatan merupakan tabel penjelas dari tabel pegawai, pada form ini sub bagian TU harus menginputkan data jabatan yang ada pada kemenag. Pada saat penyimpanan data master, jika terdapat kolom kosong maka akan muncul peringatan bahwa data tidak boleh kosong dan untuk kode jabatan merupakan otomatis terisi sesuai dengan jumlah data pada database jabatan. Dapat dilihat pada gambar 4.7
112
Gambar 4.7 Form Jabatan
h. Invetarisasi Aset Pada form inventarisasi/registrasi aset ini berfungsi untuk mencatat semua aset baru sebagai langkah awal proses manajemen aset, user harus mengisi nama aset, jenis aset sesuai asetnya, ketika aset yang dicari tidak ada maka user dapat memilih tombol tambah disamping kotak jenis aset dan akan menamapilkan form jenis aset kemudian menambahkan data jenis aset yang belum ada. User juga harus mengisi tanggal pengadaannya, harga pembelian aset, nama vendor sama halnya dengan jenis aset ketika tidak data yang di cari tidak ada dapat memilih
113
tombol tambah disamping kolom vendor, kemudian user juga mengisi lokasi penempatan aset sesuai dengan pegawai yang membutuhkan dan siapa penanggung jawab terhadap aset tersebut. Apabila ada data yang tidak terisi maka akan ada peringatan data kosong, setelah data terisi semua maka memilih tombol simpan, ketika ingin membersihkan seluruh kolom maka memilih tombol batal, dan ketika penyimpanan berhasil maka label akan tercetak sesuai dengan data aset tersebut mulai dari kode inventarisasi, jenis aset, lokasi penempatan, dan penanggung jawab. Dapat dilihar pada gambar 4.8
Gambar 4.8 Form Inventarisasi Aset
i. Pemeliharaan Aset
114
Form pemeliharaan ini digunakan pada saat sudah dilakukan pemeliharaan dan untuk mempertanggung jawabkannya akan dicatat menggunakan form ini, user mencari data aset pada tombol cari disamping kolom yang akan merespon dengan menampilkan sebuah form data aset, setelah tampil user dapat memilih aset yang baru saja dipelihara berdsarkan nama atau berdasarkan kode inventarisasi. Setelah data dipilih maka kolom kode aset, nama aset, frekuensi pemeliharan akan otomatis terisi. Tanggal pemeliharaan seharusnya akan terisi berdasarkan tanggal pengadaan awal yang sudah ditambahkn dengan frekuensi pemeliharaan dari jenis asetnya, tanggal pemeliharaan dipilih sesuai dengan tanggal pada saat pelaksanaan pemeliharaan tersebut dan tanggal pemeliharaan berikutnya akan otomatis terisi sesuai dengan tanggal pemeliharaan saat itu ditambahkan dengan frekuensi pemeliharaannya. User diwajibkan mengisi biaya pemeliharaan dan keterangan pemeliharaan yang dilakukan, ketika data sudah benar maka pilih tombol simpan namun apabila ingin memulai dari awal lagi pilih tombol batal untuk menghapus data dari kolom yang ada dan ketika pada saat menyimpan ada data yang tidak terisi akan menampilkan peringatan bahwa terdapat data yang kosong. Dapat dilihat pada gambar 4.9
115
Gambar 4.9 Pemeliharaan Aset j. Peminjaman Aset Form pminjaman aset ini di gunakan user untuk mencatat aset yang dipinjam sehingga dapat diawasi dengan baik, user harus menginputkan penanggung jawab peminjam, keterengan peminjaman aset, tanggal peminjaman aset, dan kode inventaris yang dapat dipilih pada tombol cari yang tersedia di samping kode inventaris. Form data aset akan ditampilkan sehingga user dapat memilih aset yang dipinjam sehingga kolom kode inventaris akan terisi secara otomatis. Setelah data terisi semua maka pilih tombol pinjam untuk memproses data yang sudah di input namun pada saat memproses ketika ada data yang tidak terisi maka akan ditampilkan peringatan bahwa data kosong. Setelah tersimpan maka data peminjaman akan muncul pada tabel yang berada dibawah yang bertujuan untuk mengetahui data peminjaman yang baru di inputkan, pada form ini tidak ada tombol untuk update ketika ada kesalahn inputan data hanya bisa di hapus dan melakukan input ulang. Dapat dilihat gambar 4.10
116
Gambar 4.10 Form Peminjaman Aset k. Pengembalian Aset Form pengembalian ini berfungsi untuk membantu proses pengembalian aset yang sudah dipinjam sebelumnya, user harus memilih aset yang sudah di pinjam sesuai pada tampilan pada tabel. User harus memilih aset kemudian kode peminjaman otomatis terisi pada nomer peminjaman kemudian user memilih tombol kembali untuk proses pengembalian aset dan ketika data berhasil dikembalikan maka data yang berada pada tabel juga tidak muncul. Dapat dilihat pada tabel 4.11
Gambar 4.11 Form Pengembalian Aset
117
l. Mutasi Aset Form mutasi aset ini membatu fungsi untuk mencatat perpindahan aset yang ada sehingga setiap record aset yang berpindah dapat diketahui, untuk awalnya user harus memilih kode inventarisasi aset dengan mengkilk tombol cari, kemudian akan merespon dengan menampilkan form data aset sehingga user dapat memilih aset yang akan dimutasi. Setelah aset dipilih maka kode inventarisasi, nama aset, jenis aset, nama lokasi awal, dan penanggung jawab aset yang lama akan terisi secara otomatis. User menginputkan data mengenai keterangan mutasi aset, lokasi baru aset, dan penanggung jawab baru aset tersebut. Setelah semua data terisi maka pilih tombol simpan untuk memproses, ketika ada data yang tidak terisi maka akan ada peringatan bahwa data kosong. Dapat dilihat pada gambar 4.12
Gambar 4.12 Form Mutasi Aset
118
m. Pemintaan Aset Baru Form
permintaan
aset
baru
mempunyai
fungsi
sebagai
tempat
penanmpungan ketika ada pegawai yang membutuhkan aset baru, pegawai menyampaikan informasinya tersebut kepada sub bagian TU. Data yang akan disimpan pada form yaitu: jenis aset, nama pegawai, dan keterangan permintaan aset. Dapat dilihat pada gambar 4.13.
Gambar 4.13 Form Permintaan Aset Baru n. Penghapusan Aset Form penghapusan ini dapat membantu proses penghapusan aset yang ada, proses penghapusan dapat memilih rekomendasi berdasarkan umur ekonomis < 1, umur ekonomis = 0, umur ekonomis > 1. Data yang tampil sudah di filter lagi berdasarkan biaya pemeliharaan dan riwayat pemeliharaan yang sudah dijelaskan pada teori. User memilih aset berdasarkan hasil rekomendasi dengan mengklik salah satu data yang ada, setelah memilih data yang ada maka data tersebut akan tampil pada text box yang ada. Langkah selanjutnya mengganti status aset dengan “terhapus” dan mengisi keterangan penghapusan aset tersebut kemudian pilih tombol simpan untuk memproses. Ketika ada data yang kosong pada saat
119
memproses maka akan muncul peringatan bahwa data kosong. Jika proses penghapusan berhasil maka data pada daftar aset yang ada tidak muncul karena sudah dihapuskan. Dapat dilihat pada gambar 4.14.
Gambar 4.14 Form Penghapusan Aset
o. Laporan Semua Form laporan ini merupakan pemicu untuk menampilkan seluruh laporan sesuai dengan pilihan pada laporan yang akan ditampilkan dan periode . Dapat dilihat pada gambar 4.15
120
Gambar 4.15 Form Laporan p. Laporan Peminjaman Aset Form laporan peminjaman ini akan menampilkan laporan sesuai dengan tahun peminjaman dengan pemicu periode, dilihat pada gambar 4.16 dan gambar 4.17:
Gambar 4.16 Form Periode Laporan Peminjaman Aset
121
Gambar 4.17 Form Laporan Peminjaman Aset q. Laporan Aset Yang Telah Dihapuskan Form laporan penghapusan ini akan menampilkan laporan sesuai dengan tahun penghapusan dengan pemicu periode, dilihat pada gambar 4.18 dan gambar 4.19:
Gambar 4.18 Form Periode Laporan Penghapusan Aset
Gambar 4.19 Laporan Penghapusan Aset
122
r. Laporan Aset Aktif Form laporan aset aktif ini akan menampilkan laporan aset secara keseluruhan sesuai dengan data aset yang aktif , dilihat pada gambar 4.20 dan gambar 4.21:
Gambar 4.20 Form Pemilihan Laporan Aset Aktif
Gambar 4.21 Laporan Aset Aktif s. Laporan Penyusutan Form laporan penyusutan ini akan menampilkan laporan sesuai dengan data waktu penyusutan dengan pemicu periode, dilihat pada gambar 4.22 dan gambar 4.23:
123
Gambar 4.22 Form Periode Laporan Penyusutan
Gambar 4.23 Laporan Penyusutan
t. Laporan Jadwal Pemeliharaan Form laporan jadwal pemeliharan ini akan menampilkan laporan sesuai dengan data waktu penyusutan dengan pemicu periode, dilihat pada gambar 4.24 dan gambar 4.25:
Gambar 4.24 Form Periode Laporan Jadwal Pemeliharaan
124
Gambar 4.25 Laporan Jadwal Pemeliharaan
u. Laporan Mutasi Aset Form laporan mutasi aset ini akan menampilkan laporan sesuai dengan data tahun pada pemicu periode, dilihat pada gambar 4.26 dan gambar 4.27:
Gambar 4.26 Form Periode Laporan Mutasi Aset
Gambar 4.27 Laporan Mutasi Aset
125
v. Laporan Pengadaan Form laporan Pengadaan ini akan menampilkan laporan sesuai dengan data tahun pada pemicu periode, dilihat pada gambar 4.28 dan gambar 4.29:
Gambar 4.28 Form Periode Laporan Pengadaan
Gambar 4.29 Laporan Pengadaan
126
w. Laporan Biaya Pemeliharaan Form laporan biaya pemeliharaan ini akan menampilkan laporan sesuai dengan data tahun pada pemicu periode, dilihat pada gambar 4.30 dan gambar 4.31:
Gambar 4.30 Form Periode Laporan Biaya Pemeliharaan
Gambar 4.31 Laporan Biaya Pemeliharaan
127
x. Cetak Label Form cetak label ini akan menampilkan label berdasarkan kode inventaris, dilihat pada gambar 4.32 dan gambar 4.33:
Gambar 4.32 Form Cetak Label Aset
Gambar 4.33 Label Aset y. Laporan Rencana Penghapusan Form laporan biaya pemeliharaan ini akan menampilkan laporan sesuai dengan data tahun pada pemicu periode, dilihat pada gambar 4.34 dan gambar 4.35:
Gambar 4.34 Form Laporan Rencana Penghapusan Aset
128
Gambar 4.35 Laporan Rencana Penghapusan Aset z. Laporan Umur Ekonomis < 1 tahun Form laporan biaya pemeliharaan ini akan menampilkan laporan sesuai dengan data tahun pada pemicu periode, dilihat pada gambar 4.36 dan gambar 4.37:
Gambar 4.36 Form Laporan Umur Ekonomis < 1 Tahun
Gambar 4.37 Laporan Umur Ekonomis < 1 Tahun
129
aa. Laporan Umur Ekonomis = 0 tahun Form laporan biaya pemeliharaan ini akan menampilkan laporan sesuai dengan data tahun pada pemicu periode, dilihat pada gambar 4.38 dan gambar 4.39:
Gambar 4.38 Form Laporan Umur Ekonomis = 0 Tahun
Gambar 4.39 Laporan Umur Ekonomis = 0 Tahun
bb. Laporan Aset Melebihi Umur Ekonomis Form laporan biaya pemeliharaan ini akan menampilkan laporan sesuai dengan data tahun pada pemicu periode, dilihat pada gambar 4.40 dan gambar 4.41:
130
Gambar 4.40 Form Laporan Aset Yang Melebihi Umur Ekonomis
Gambar 4.41 Laporan Aset Yang Melebihi Umur Ekonomis cc. Laporan Berita Acara Penghapusan Form laporan biaya pemeliharaan ini akan menampilkan laporan sesuai dengan data tahun pada pemicu periode, dilihat pada gambar 4.42 dan gambar 4.43:
Gambar 4.42 Form Periode Laporan Berita Acara Penghapusan
131
Gambar 4.43 Laporan Berita Acara dd. Laporan Riwayat Kerusakan Form laporan riwayat kerusakan menampilkan aset-aset mana saja yang sering mengalami kerusakan sesuai pemeliharaan yang dilakukan per tahun, dapat dilihat pada gambar 4.44:
Gambar 4.44 Form Periode Laporan Aset Sering Rusak
132
Gambar 4.45 Laporan Aset Sering Rusak ee. Laporan Jenis Aset Form laporan jenis aset akan berfungsi untuk menampilkan aset-aset apa saja yang dimiliki sesuai dengan jenis aset yang ingin diketahui.dapat dilihat pada gambar 4.46:
Gambar 4.46 Laporan Aset Sering Rusak
133
Gambar 4.47 Laporan Jenis Aset
ff. Laporan Lokasi Aset Form laporan lokasi aset akan berfungsi untuk menampilkan aset-aset apa saja yang dimiliki sesuai dengan jenis aset yang ingin diketahui.dapat dilihat pada gambar 4.48:
Gambar 4.48 Laporan Lokasi Aset
134
Gambar 4.49 Laporan Lokasi Aset
4.2. Evaluasi Desain uji coba bertujuan untuk memastikan aplikasi yang sudah dibuat dapat berjalan dengan benar dan sesuai dengan tujuan atau output yang diharapkan. Desain uji coba ini terbagi dalam dua bagian, yaitu desain uji coba fungsi aplikasi dan desain uji penyusutan. Desain uji coba ini menggunakan metode black box testing dan white box testing. 4.2.1
Uji Coba Fungsi Aplikasi Uji coba fungsi aplikasi merupakan pengujian terkait dengan fungsi aset
terkait dengan pendukung data terkait dengan output yang akan diberikan, data inventarisasi yang sudah diinputkan sesuai pada gambar 4.50:
135
Gambar 4.50 Data Inventarisasi Aset
a. Uji Coba Fungsi Inventarisasi Aset Uji coba fungsi inventarisasi digunakan untuk mengetahui valid atau tidaknya sistem menghasilkan sebuah informasi aset yang umur ekonomis kurang 1 tahun, informasi aset yang mendekati 0, informasi aset yang melewati umur ekonomis. Pada saat pengisian registrasi aset ini akan dihitung berdasarkan tahun pengadaan, umur ekonomis yang didapat dari pemilihan jenis aset sehingga akan diketahui sebuah informasi aset yang umur ekonomis kurang 1 tahun, informasi aset yang mendekati 0, informasi aset yang melewati umur ekonomis. Dilihat pada gambar 4.51:
136
Gambar 4.51 Form Inventarisasi Aset Pada gambar 4.51 merupakan form invetarisasi aset, terdiri dari beberapa data yaitu: kode registrasi aset, jenis aset, nama aset, merk, no seri aset, tanggal pengadaan, harga pembelian, nama vendor, lokasi penempatan dan penanggung jawab aset. Untuk memastikan form registrasi berjalan sesuai dengan harapan maka dilakukan pengujian, dengan data pada tabel 4.1 dan output inventarisasi dapat dilihat dibawah: Tabel 4.1.Data Uji Inventarisasi Aset Kode Registrasi Jenis Aset Nama Aset Merk No Seri Aset Tanggal Pengadaan Harga Pembelian Nama Vendor Lokasi Penempatan Penanggung Jawab
1.10.01.02.002.10 Laptop Test3 Hp qq234 12-02-2010 Rp 10.000.000 Cv Elektronik Ruang Kepala Kementerian Agama Muhammad
137
Gambar 4.52 Laporan Aset Aktif Pada gambar 4.52 digunakan untuk mengetahui aset-aset yang sudah disimpan dan aset yang ditampilkan merupakan aset yang yang berstatus aktif, pada laporan ini user data mengetahui aset-aset mana saja yang memiliki tanggal pengadaan yang terbaru dan lokasi asetnya sehingga ketika aset tersebut dibutuhkan dapat dengan mudah mencarinya. Kemudian setelah aset tersimpan maka setiap aset akan ditempel label sehingga dapat mengetahui kode inventaris, lokasi aset dan tahun pengadaan aset. Setalah dilakukan inventarisasi maka akan dicetak label seperti pada gambar 4.53:
138
Gambar 4.53 Label Aset
Gambar 4.54 Laporan Umur Ekonomis Aset Kurang Dari 1 Tahun Pada gambar 4.54 akan diketahui aset yang umur ekonomisnya kurang dari 1 tahun, yang didapat dari tanggal pengadaan aset – umur ekonomis aset dan akan diketahui juga pegawai yang menggunakan dan lokasi aset.
Gambar 4.55 Laporan Umur Ekonomis Aset 0 Tahun
139
Pada gambar 4.55 laporan umur ekonomis aset yang mendekati 0 tahun, pada laporan ini akan diketahui aset mana saja yang memiliki umur ekonomis = 0 sehingga aset tersebut akan menjadi acuan pada perencanaan pengadaan.
Gambar 4.56 Laporan Umur Ekonomis Aset Lebih Dari 0 Tahun
Pada gambar 4.56 akan diketahui aset-aset mana saja yang melebihi umur ekonomis sehingga aset tersebut ketika melebihi lebih dari 2 tahun maka aset tersebut akan dimasukkan pada rencana pengadaan dan akan dihapuskan.
140
Gambar 4.57 Laporan Jenis Aset
Pada gambar 4.57 dapat diketahui lokasi aset dan penanggung jawab sesuai dengan pencarian jenis asetnya, sehingga informasi tersebut juga mudah untuk dilakukan pengawasan.Dan dapat dilihat juga pada diagram pie.
141
Gambar 4.58 Laporan Lokasi Aset Dengan data pengujian pada tabel 4.1 sebagai bahan untuk pengujian pada form inventarisasi aset sehingga dengan uji pengisian data dapat diketahui kekurangan dari form inventarisasi ini. Secara detil hasil pengujian dapat dijabarkan pada tabel 4.2:
Tabel 4.2.Pengujian (Unit testing- Blackbox testing) Inventarisasi Aset Test Case Test Test Description Case Id Description Pengujian pengisian field Pengisian Data
01
Pengujian penyimpanan data
Pengisian
Expected Result Akan ada warning ketika salah satu field kosong Mengisi semua field dan klik tombol simpan Kode
Actual Result
Test Status
Ada warning ketika data kosong
100%
Terdapat pemberitahuan data tersimpan
100%
Sistem
100%
142
Test Case Test Test Description Case Id Description Data kode inventaris berdasarkan jumlah masingmasing jenis aset
Pengujian respon pencarian jenis aset pada tombol tambah Pengujian respon pencarian vendor
Pengujian Respon
Pengujian penambahan vendor 02
Pengujian respon pemilihan lokasi penempatan Pengujian respon pemilihan penanggung jawab Penghujian Nilai Umur Ekonomis
03
Pengujian hasil nilai umur ekonomis
Expected Result inventaris dapat terisi sesuai dengan jumlah masingmasing jenis aset yang sudah dimasukkan Muncul form data jenis asetsetelah itu sistem akan menampung pada field Muncul form data vendor setelah itu sistem akan menampung pada field Muncul form data vendor ketika data yang dmaksud tidak ada dan bisa menambahkan Sistem dapat menampilkan data lokasi sesuai dengan master pada database Sistem dapat menampilkan data pegawai sesuai dengan master pada database Perhitungan nilai umur ekonomis sesuai dengan tanggal pengadaan +
Actual Result menampilkan kode inventaris sesuai dengan masingmasing jumlah aset yang sudah di inputkan Sistem menampilkan data jenis aset yang sudah dipilih pada field Sistem menampilkan data vendor yang sudah dipilih pada field Data baru akan tersimpan dan dapat dipilih
Sistem menampilkan data sesuai dengan master database Sistem menampilkan data sesuai dengan master database Hasil perhitungan sudah sesuai ketika tanggal pengadaan 2010 + umur
Test Status
75%( 1x Gagal)
100%
100%
100%
100%
100%
143
Test Case Test Test Description Case Id Description
Expected Result umur ekonomis aset TI
Actual Result
Test Status
ekonomis 4 tahun = tahun umur ekonomis aset akan habis 2014 maka akan memiliki output umur aset melebih umur ekonomis 2 tahun ketika menggunakan acuan tahun 2016
Pada saat pengujian respon lebih jelasnya pada saat pencarian jenis aset dengan tombol, terjadi ketidak sesuaian dengan harapan karena setelah jenis aset dipilih kode inventaris yang muncul tidak sesuai dengan jumlah masing-masing jenis aset yang ada. Setelah dilakukan pembenaran maka kode inventaris tergantung pada jumlah dari setiap jenis aset yang ada dan kode inventaris sudah sesuai dengan harapan. Dan dilakukan pengujian integration testing sehingga mengetahui hasil interaksi dengan beberapa data yang dibutuhkan, dapat dilihat pada tabel 4.3:
Tabel 4.3.Pengujian Integration Inventarisasi Aset Test Case Test Test Expected Actual result Description Case Description result Id Proses Mengambil Sistem Sistem sudah dan menampilkan menampilkan menampilkan data sesuai data sesuai 04 data jenis aset dengan dengan sesuai database database database
Test Status 100%
144
Mengambil dan menampilkan data vendor sesuai database Mengambil dan menampilkan data lokasi sesuai database Mengambil dan menampilkan data pegawai sesuai database Menambahkan data inventarisasi aset
Membatalkan data inventarisasi yang sudah diisi
Sistem menampilkan data sesuai dengan database
Sistem sudah menampilkan data sesuai dengan database
100%
Sistem menampilkan data sesuai dengan database
Sistem sudah menampilkan data sesuai dengan database
100%
Sistem menampilkan data sesuai dengan database
Sistem sudah menampilkan data sesuai dengan database
100%
Data inventarisasi akan disimpan
Sistem dapat 100% menyimpan dan menampilkan “Data Berhasil Disimpan” Data Sistem 100% inventarisasi membersihkan yang sudah di seluruh data isi otomatis inventarisasi akan dihapus yang terdapat ketika meng pada tampilan klik tombol batal
145
b. Uji Coba Fungsi Pemeliharaan
Gambar 4.58 Form Pemeliharaan Aset Pada gambar 4.58 merupakan form pemeliharaan aset, teridir dari: kode inventarisasi aset, nama aset, frekuensi pemeliharaan, tanggal pengadaan / pemeliharaan
sebelumnya,
tanggal
pemeliharaan
seharusnya,
tanggal
pemeliharaan, tanggal pemeliharaan berikutnya, biaya pemeliharaan, dan keterangan pemeliharaan. Untuk memastikan from pemeliharaan berjalan sesuai dengan harapan maka dilakukan pengujian dengan data pada tabel 4.4 dan output dari pemeliharaan dapat diilihat dibawah: Tabel 4.4. Data Uji Coba Fungsi Pemeliharaan Kode Inventaris Aset Nama Aset Frekuensi Pemeliharaan (Tahun) Tanggal Pemeliharaan seharusnya Tanggal Pemeliharaan Tanggal Pemeliharaan Berikutnya Biaya Pemeliharaan Keterangan Pemeliharaan
3.10.01.02.002.9 Test2 1 25/03/2015 25/03/2015 25/03/2016 50000 Penggantian Kabel
146
Gambar 4.59 Laporan Jadwal Pemeliharaan Laporan jadwal pemeliharaan ini akan menampilkan informasi terkait tangal pemeliharaan, kode inventaris, nama aset, jenis aset dan lokasi dari aset tersebut berada, seperti pad agambar 4.59.
Gambar 4.60 Laporan Biaya Pemeliharaan Laporan biaya pemeliharaan seperti pada gambar 4.60 merupakan sebuah laporan yang akan menampilkan kode inventaris, jumlah pemeliharaan dari setiap
147
aset dan total biaya pemeliharaan yang pernah dilakukan serta dilakukan pengurutan dari biaya pemeliharaan yang terbesar.
Gambar 4.61 Lporan Riwayat Kerusakan
Laporan riwyat kerusakan akan menampilkan informasi mengenai aset-aset yang sering mengalami kerusakan dengan data sebagai berikut: kode inventaris, nama aset, jenis aset, merk aset, dan jumlah pemeliharaan yang pernah dilakukan. Seperti pada gambar 4.61. Dengan data pengujian pada tabel 4.4 sebagai bahan untuk pengujian pada form pemeliharaan aset sehingga dengan uji pengisian data dapat diketahui kekurangan dari form ini. Secara detil hasil pengujian dapat dijabarkan pada tabel 4.5 :
148
Tabel 4.5.Pengujian (Unit testing -blackbox testing) Pemeliharaan Aset Test Case Test Test Expected Result Actual Result Test Description Case Description Status Id Pengujian Akan ada Ada warning pengisian warning ketika ketika data 100% field salah satu field kosong Pengisian kosong 05 Data Pengujian Mengisi semua Terdapat penyimpanan field dan klik pemberitahuan 100% data tombol simpan data tersimpan Pengujian Muncul form Sistem respon data menampilkan pencarian inventarisasi data kode setelah itu invetarisasi inventarisasi sistem akan yang sudah pada tombol menampung dipilih pada cari pada field field kode inventarisasi, 100% nama aset, frekuensi pemeliharaan, tanggal pengadaan / pemeliharaan sebelumnya. Pengujian Pada field Sistem belum respon pemeliharaan menambahkan Pengujian penambahan tampil sesuai tanggal 06 Respon otomatis dengan hasil pengadaan 75%( tanggal penambahan dengan 1x pengadaan / frekuensi Gagal pemeliharaan pemeliharaan dari sebelumnya sehingga pada 4x dengan frekuensi coba) frekuensi pemeliharaan pemeliharaan hanya tampil dengan tanggal terkini Pengujian Pada field Sistem respon pemeliharaan menampilkan penambahan tampil sesuai hasil pada tanggal dengan hasil penambahan 100% pemeliharaan penambahan dengan frekuensi pemeliharaan Pengujian Pengujian Aplikasi akan Sistem dapat 07 100% Perkiraaan perkiraan menambahkan memperkirakan
149
Tabel 4.5.Pengujian (Unit testing -blackbox testing) Pemeliharaan Aset Test Case Test Test Expected Result Actual Result Test Description Case Description Status Id Pemeliharaan pemeliharaan perkiraan jadwal yang pemeliharaan pemeliharaan berdasarkan berdasarkan sesuai dengan tanggal tanggal tanggal pengadaan pengadaan atau pengadaan atau aset TI atau riwayat riwayat riwayat pemeliharaan pemeliharaan pemeliharaan yang yang aset ditambahkan ditambahkan frekuensi frekuensi pemeliharaan pemeliharaan (tahun) sehingga dapat diketahui jadwal pemeliharaannya
Pada saat pengujian respon lebih jelasnya pada saat penambahan otomatis tanggal pengadaan/pemeliharaan sebelumnya, terjadi ketidak sesuaian dengan harapan karena penambahan yang terjadi hanya sekali sehingga untuk melakukan pemeliharaan berulang-ulang data tanggal pemeliharaan tidak bertambah sesuai dengan dasar tanggal pengadaan / pemeliharaan sebelumnya. Setelah penggantian event maka penambahan dapat berjalan sesuai dengan harapan. Dan dilakukan pengujian integration testing sehingga mengetahui hasil interaksi dengan beberapa data yang dibutuhkan, dapat dilihat pada tabel 4.6:
Test Case Description Pengisian
Tabel 4.6.Pengujian Integration Pemeliharaan Aset Test Test Expected Actual result Case Description result Id Menambahkan Sistem akan Sistem dapat data menampilkan menampilkan pemeliharaan form data aset form data aset 08 dengan klik dan kemudian dan ketika tombol cari dipilih sesui dipilih salah data yang satu akan
Test Status 100%
150
dipelihara
Menambahkan Data data pemeliharaan pemeliharaan akan disimpan dengan klik tombol simpan Membatalkan data pemeliharaany ang sudah diisi
Data pemeliharaany ang sudah di isi otomatis akan dihapus ketika meng klik tombol batal
menampilkan data pada field yang ada Sistem dapat menyimpan dan menampilkan “Data Berhasil Disimpan” Sistem membersihkan seluruh data pemeliharaan yang terdapat pada tampilan
c. Uji Coba Fungsi Permintaan Aset Baru
Gambar 4.62 Form Permintaan Aset Baru
100%
100%
151
Pada gambar 4.62 merupakan form permintaan aset baru, teridir dari: kode permintaan, jenis aset, pegawai, dan keterangan permintaan. Untuk memastikan from permintaan aset baru berjalan sesuai dengan harapan maka dilakukan pengujian dengan data pada tabel 4.5:
Tabel 4.7. Data Uji Coba Fungsi Permintaan Aset Baru Kode Permintaan Jenis Aset Pegawai Keterangan Permintaan
00001 Pc.Unit Angga Moderinsasi
Dengan data pengujian pada tabel 4.7 sebagai bahan untuk pengujian pada form pemeliharaan aset sehingga dengan uji pengisian data dapat diketahui kekurangan dari form ini. Secara detil hasil pengujian dapat dijabarkan pada tabel 4.8: Tabel 4.8.Pengujian (Unit testing -blackbox testing) Permintaan Aset Baru Test Case Test Description Case Id
Pengisian Data
Pengujian Respon
09
10
Test Description Pengujian pengisian field Pengujian penyimpanan data Pengisian data kode permintaan aset baru
Pengujian respon pemilihan
Expected Result Actual Result Akan ada warning ketika salah satu field kosong Mengisi semua field dan klik tombol simpan Kode permintaan dapat terisi sesuai dengan jumlah pada database Muncul data jenis aset sesuai dengan
Ada warning ketika data kosong
Test Status 100%
Terdapat pemberitahuan 100% data tersimpan Sistem 100% menampilkan kode permintaan sesuai dengan jumlah pada database Sistem menampilkan 100% data jenis aset
152
Test Case Test Description Case Id
Test Description jenis aset
Expected Result Actual Result
Pengujian respon pemilihan pegawai
Muncul data pegawai sesuai dengan database
database
sesua dengan data base Sistem menampilkan data pegawai sesua dengan data base
Test Status
100%
Pada pengujian yang sudah dilakukan tidak ditemukan kegagalan maka form permintaan aset baru dapat dikatakn sudah sesuai dengan harapan. Dan dilakukan pengujian integration testing sehingga mengetahui hasil interaksi dengan beberapa data yang dibutuhkan, dapat dilihat pada tabel 4.9:
Tabel 4.9.Pengujian Integration Permintaan Aset Baru Test Case Descripti on Proses
Test Case Id
11
Test Description
Expected result
Actual result
Test Status
Mengambil dan menampilkan data jenis aset sesuai database Mengambil dan menampilkan data pegawai sesuai database Menambahkan data permintaan aset baru
Sistem menampilkan data sesuai dengan database
Sistem sudah menampilkan data sesuai dengan database
100%
Sistem menampilkan data sesuai dengan database
Sistem sudah menampilkan data sesuai dengan database
100%
Data permintaan aset baru akan disimpan
100%
Membatalkan data permintaan aset baru yang sudah diisi
Data permintaan aset baru yang sudah di isi otomatis akan
Sistem dapat menyimpan dan menampilkan “Data Berhasil Disimpan” Sistem membersihkan seluruh data inventarisasi yang terdapat
100%
153
Test Case Descripti on
Test Case Id
Test Description
Mengupdate data permintaan aset baru
Menghapus data permintaan aset baru
Expected result
Actual result
dihapus ketika meng klik tombol batal
pada tampilan
Data permintaan aset baru akan di perbarui ketika mengklik tombol update Data permintaan aset baru akan dihapus ketika mengklik tombol hapus ketika data sudah dipilih
Sistem akan memperbarui data pada permintaan set baru yang ditampilkan pada kolom Sistem akan menghapus data pada permintaan set baru yang ditampilkan pada kolom
d. Uji Coba Fungsi Penghapusan
Gambar 4.63 Penghapusan
Test Status
100%
100%
154
Uji coba fungsi penghapusan digunakan untuk mengetahui valid atau tidaknya sistem menghasilkan sebuah laporan penghapusan aset dan acuan rekomendasi pengadaan. Dapat dilihat pada tabel 4.10 bahwa data yang akan dihapusakn Tabel 4.10. Data Fungsi Penghapusan
Kode Inventaris Total Pemeliharaan Dilakukan Total Biaya Pemeliharaan
Data 1 3.10.01.02.007.1 6x 2.000.020
Data 2 3.10.02.03.001.1 6x 2.000.020
Dengan data pengujian pada tabel 4.10 sebagai bahan untuk pengujian pada form penghapusan aset sehingga dengan uji pengisian data dapat diketahui kekurangan dari form ini. Secara detil hasil pengujian dapat dijabarkan pada tabel 4.11 dan output penghapusan dapat dilihat dibawah dan output dari penghapusan:
Gambar 4.64 Laporan Aset Yang Telah Dihapuskan
155
Laporan aset yang telah dihapuska merukapan informasi aset mana saja yang sudah dilakukan penghapusan beserta keterangan penghapusan, berikut data penghapusannya: tanggal penghapusan, kode inventaris, nama aset, jenis aset, keterangan penghapusan. Seperti pada gambar 4.64
Gambar 4.65 Berita Acara Penghapusan Aset Pada gambar 4.65 merupakan berita acara penghapusan aset setelah aset tersebut dihapuskan sehingga aset yang akan dihapus dapat diketahui dan dilakukan penghapusan sesuai dengan berita acara yang telah dibuat dan setujui pimpinan.
156
Gambar 4.66 Laporan Rencana Penghapusan Pada gambar 4.66 merupakan laporan perencanaan penghapusan yang akan dibuat ketika aset yang ada akan dihapuskan.
Tabel 4.11.Pengujian (Unit testing -blackbox testing) Penghapusan Aset Test Case Description
Pengisian Data
Pengujian Respon
Test Case Id
Test Description Pengujian pengisian field
12
13
Expected Result
Akan ada warning ketika salah satu field kosong Pengujian Mengisi semua penyimpanan field dan klik data tombol simpan Pengujian Muncul data respon rekomendasi pemilihan penghapusan aset rekomendasi berdasarkan penghapusan umur ekonomis,riwayat pemeliharaan dan biaya pemeliharaan Pengujian Muncul data respon sesuai dengan pemilihan tampilan pada aset pada rekomendasi rekomendasi
Actual Result
Ada warning ketika data kosong Terdapat pemberitahuan data tersimpan Sistem aset sesuai dengan kriteria
Test Status
100%
100%
100%
Sistem menampilkan data pada field kode inventaris,
100%
157
Tabel 4.11.Pengujian (Unit testing -blackbox testing) Penghapusan Aset Test Case Description
Test Case Id
Test Description
Expected Result
penghapusan
Pengujian Nilai Penyusutan Aset TI
14
Pengujian Pemeliharaan Aset TI
15
Pengujian ini akan menghitung tanggal pengadaan + umur ekonomis aset sehingga akan diketahui aset tersebut nilai UE < 0, nilai aset > UE, dan UE =0 Pengujian ini akan menghitung biaya pemeliharaan yang pernah di lakukan sehingga dapat diketahui biaya total pemeliharaan dan riwayat pemeliharaan setiap aset.
Aplikasi dapat menghitung nilai penyusutan aset berdasarkan nilai umur ekonomis yang akan digunakan sebagai pengapusan.
Aplikasi mampu menghasilkan informasi yang sesui terkait biaya total pemeliharaan maupun riwayat pemeliharaan dari setiap aset
Actual Result
nama aset, jenis aset, keterangan penghapusan Aplikasi dapat memnghitung nilai penyusutan aset TI sehingga dapat diketahui nilai penyusutan maupun umur ekonomis aset tersebut
Test Status
100%
Aplikasi dapat menghasilkan informasi terkait biaya total pemeliharaan maupun riwayat pemeliharaan dari setiap aset sehingg dapat digunakan sebagai dasar perencanaan penghapusan
Pada pengujian form penghapusan ini sudah berjalan sesuai dengan harapan awal pada saat pembuatan. Pengujian selanjutnya menggunakan unit testing-whitebox testing dengan source code pada gambar 4.51:
158
Gambar 4.67 Source Code Penghapusan
Pada gambar 4.68 merupakan flowchart dan pada gambar 4.69 merupakan flowgraph pada proses penghapusan.
Start
1
2
3
6
4
Gambar 4.68 Flowchart Penghapusan
5
159
d1 e1
e4
d2
R1
e2
e3 e5
R2
d3 e9
R3 e7
d4
e6
p1
R4 p2
e8
Gambar 4.69 Flow Graph Penghapusan
Cyclomatic Complexity Branch = 4 Statement = 1 Total Path = 5 Nodes = 6 Edges = 9 Decision = 4 Region = 4 V(G ) = Decision + 1 = 4 +1 = 5 V(G) = Region + 1 = 4 + 1 = 5 Complexity : Edges – Nodes + 2 =( 9 – 6 )+ 2 = 5 Berdasarkan hasil pengujian menggunakan whitebox testing : tingkat cyclomatic complexity yaitu 5. Dan dilakukan pengujian integration testing sehingga mengetahui hasil interaksi dengan beberapa data yang dibutuhkan, dapat dilihat pada tabel 4.12: Tabel 4.12.Pengujian Integration Penghapusan Aset Test Case Test Test Expected Actual result Test Description Case Id Description result Status Pengisian Status Aset yang sistem merubah 100% penghapusan akan dihapus status aset 16 aset akan dirubah ketikat sudah status dilakukan
160
Penghapusa n dengan tombol hapus
asetnya
penghapusan
Aset otomatis akan dihapuskan sesuai dengan ketentuan
sistem 100% menghapus aset sesua dengan ketentuan
e. Uji Coba Fungsi Perencanaan Pengadaan
Gambar 4.70.Laporan Pengadaan Pada gambar 4.70 laporan perencanaan pengadaan digunakan untuk mengetahui valid atau tidaknya sistem menghasilkan sebuah laporan rekomendasi perencanaan pengadaan aset baru. Dilakukan pengecekan jumlah aset yang sudah dihapuskan pada tahun yang sama, dapat dilihat pada tabel penghapusan 4.13 dan tabel permintaan 4.14:
Tabel 4.13.Data Penghapusan Aset Tanggal Penghapusan 10/11/2015 10/11/2015
Kode Inventaris 3.10.01.02.007.1 3.10.02.03.001.1
Nama Aset Note1 A432
Jenis Aset Note Book Cpu
Keterangan Penghapusan Kurang bagus Ketidak beresan
161 Tabel 4.14.Data Permintaan Aset Baru Kode Pemintaan 000001 000002 000003 000004 000005
Nama Aset Monitor Note Book Laptop Pc.Unit Pc.Unit
Nama Pegawai Imam Bramanto Ilham Andre Zulfikar
Dengan data pengujian pada tabel 4.13 dan 4.14 sebagai bahan untuk pengujian pada form penghapusan aset sehingga dengan uji pengisian data dapat diketahui kekurangan dari form ini. Secara detil hasil pengujian dapat dijabarkan pada tabel 4.15 dan output dari rencana pengadaan dibawah: Tabel 4.15.Pengujian Pengadaan
Test Case Test Description Case Id
Pengujian Respon
17
Test Description
Expected Result
Actual Result
Pengujian respon pemilihan periode laporan
Muncul tahun laporan sesuai dengan pilihan data tahun yang dbutuhkan Muncul form laporan sesuai dengan laporan yang dipilh dan periodenya.
Sistem menampilkan tahun sesuai dengan oilihan user
Pengujian tombol cari laporan
Sistem menampilkan form laporan sesuai dengan nama laporan dan tahun periodenya
Test Status
100%
100%
162
Gambar 4.71 Form Laporan Pengadaan Aset
163
Pada Gambar 4.71 laporan pengadaan aset dapat dilihat bahwa terdapat data yang sesusai, dilihat pada tabel 4.16: Tabel 4.16. Data Laporan Pengadaan Cpu
Laptop
Laporan Penghapusan
1
2
Permintaan Aset Baru
1
2
Laporan Pengadaan
2
4
Pada pengujian form pengadaan ini sudah berjalan sesuai dengan harapan awal pada saat pembuatan. Pengujian ke dua menggunakan unit testing-whitebox testing pada gambar 4.72 sebagai source code, 4.73 sebagai flowchart dan 4.74 flowgraph .
Gambar 4.72 Source Code Pengadaan Aset Start
1
4
2
3
164
Gambar 4.73 Flow Chart Pengadaan Aset
e5
p2
d1
R1
e1
e3
d2
R2
e3
e2
p1
Gambar 4.74 Flow Graph Pengadaan Aset
Cyclomatic Complexity Branch = 2 Statement = 1 Total Path = 3 Nodes = 4 Edges = 5 Decision = 2 Region = 2 V(G ) = Decision + 1 = 2 +1 = 3 V(G) = Region + 1 = 2 + 1 = 3 Complexity : Edges – Nodes + 2 = ( 5 – 4 )+ 2 = 3 Berdasarkan hasil pengujian menggunakan whitebox testing : tingkat cyclomatic complexity yaitu 3. Dan dilakukan pengujian integration testing sehingga mengetahui hasil interaksi dengan beberapa data yang dibutuhkan, dapat dilihat pada tabel 4.17: Tabel 4.17.Pengujian Integration Perencanaan Pengadaan Aset
165
Test Case Test Description Case Id Pengisian
18
Test Description
Expected result
Melakukan pengecekan data pada data permintaan aset baru
Ketika terdapat data maka data akan diambil dan ditampilkan pada perencanaan pengadaan Melakukan Ketika pengecekan terdapat data data pada maka data penghapusan akan diambil aset baru dan ditampilkan pada perencanaan pengadaan
Actual result
Test Status
Sistem sudah 100% melakukan pengecekan ketika ada data maupun tidak ada data dan menampilkan. Sistem sudah 100% melakukan pengecekan ketika ada data maupun tidak ada data dan menampilkan.
Untuk pengujian system testing dilakukan secara keseluruhan, dapat dilihat pada tabel 4.18: Tabel 4.18.Pengujian System pada fungsi inti
Test Case Test Description Case Id Pengisian
Test Description
Expected result
Actual result
Test Status
Login
Sistem melakukan pengecekan username dan password sesuai akses
100%
Inventarisasi aset
Sistem dapat menyimpan seluruh data inventarisasi aset dan klik simpan
Sistem memberikan akses aplikasi ketika username dan password benar Sistem akan menyimpan data inventarisasi aset
19
100%
166
Test Case Test Description Case Id
Test Description
Expected result
Pemeliharaa n aset
Sistem dapat menyimpan seluruh data pemeliharaan aset dan klik simpan Permintaan Sistem dapat aset baru menyimpan seluruh data permintaan aset baru dan klik simpan Penghapusan Sistem dapat menghapus data aset dan klik hapus
Pengadaan
4.2.2
Sistem melakukan pengecekan data pada permintaan aset baru dan pengapusan aset
Actual result
Test Status
Sistem akan menyimpan data pemeliharaan aset
100%
Sistem akan menyimpan data permintaan aset baru
100%
Sistem akan mengganti status aset dan membuat berita acara penghapusan Sistem sudah melakukan pengecekan permintaan aset baru dan penghapusan aset
100%
100%
Uji Coba Penyusutan
Pengujian penyusutan bertujuan untuk mengetahui proses penyusutan yang dilakukan seudah sesuai dengan teori dan tujuan, dapat dilihat dibawah sebagai contoh: Pada tanggal 01 – 02 – 2012 kemenag mengadakan aset sebuah laptop dengan harga perolehan sebesar Rp. 10.000.000,- dengan umur ekonomis selama 4 tahun. Pada tanggal 01 – 04 -2014 dilakukan pengecekan nilai buku pada aset tersebut, berikut perhitungannya: Harga Perolehan : Rp 10.000.000
167
Umur Ekonomis : 4 tahun Tgl Pengadaan : 01-02-2012 Tgl Pencarian : 01-04-2014 Penyusutan (Tahun) : Harga perolehan – umur ekonomis = 2.500.000 Penyusutan (Bulan) : (1/12) * 2.500.000 = 208.333 Tabel 4.19.Perhitungan Penyusutan Tahun 2012 (2) 2013 (12) 2014 (4)
Beban Penyusutam (11/12) * 2.5000.000 =2.291.666 (12/12) * 2.500.000 = 2.500.000 (4/12) * 2.500.000 = 833.333
Akumulasi 2.291.666 4.791.666 5.624.999
Nilai Buku 7.708.334 5.208.334 4.375.001
Test dilakukan pada aplikasi untuk menyesuaikan hasil perhitungan manual dengan laporan penyusutan, dapat dilihat pada gambar 4.75:
Gambar 4.75 Form Periode Laporan Penyusutan Dengan memasukan data periode pencarian terlebih dahulu 01 – 04 – 2014, akan tampil laporan, dapat dilihat pada gambar 4.76:
Gambar 4.76 Laporan Penyusutan
168
Data yang terlampir dengan perhitungan sudah sesuai dengan akumulasi penyusutan Rp. 5.625.000 dan nilai buku aset Rp. 4.375.000.dan data tersebut dapat dilihat pada tabel 4.20:
Tabel 4.20. Penyusutan Akhir Aset
4.2.3
No
Penyusutan
1 2 3
Biaya Penyusutan Akumulasi Penyusutan Nilai Buku
Perhitungan Manual 2.500.000 5.624.999 4.375.001
Hasil Aplikasi 2.500.000 5.625.000 4.375.000
Pembahasan Hasil Uji Coba Berdasarkan pengujian-pengujian yang sudah dilakukan menggunakan
unit testing (blackbox testing dan whitebox testing), integration testing, dan system testing tetrkait dengan uji coba fungsi aplikasi dan uji coba penyusutan maka bisa disimpulkan output aplikasi yang dihasilkan sudah sesusai dengan harapan. Pada inventarisasi aset ini bertujuan untuk pencatatan data aset yang akan dipergunakan maupun pelaporannya, dengan inventarisasi aset user akan dapat mengetahui tahun perolehan aset, harga perolehan aset, nomer aset, jenis aset, penanggung jawab, lokasi, tanggal pengadaan aset serta informasi aset yang umur ekonomis kurang 1 tahun, informasi aset yang mendekati 0, informasi aset yang melewati umur ekonomis. Untuk mengetahui informasi terkait data inventarisasi aset diatas dapat dilihat pada laporan aset aktif, laporan umur ekonomis < 1 tahun, laporan umur ekonomis = 0, laporan nilai aset melewati umur ekonomis. Sehingga
169
dapat diketahui bahwa uji coba yang dilakukan telah sesuai antara harapan dan aplikasi yang ada sehingaa dapat digunakan untuk mengetahui valid atau tidaknya sistem menghasilkan sebuah laporan aset aktif, laporan umur ekonomis < 1 tahun, laporan umur ekonomis = 0, laporan nilai aset melewati umur ekonomi. Dapat dilihat hasil pengujian pada tabel 4.21: Tabel 4.21. Hasil Pengujian inventarisasi
Test Case Test Test Description Description Case Id Pengujian pengisian field Pengisian Pengujian penyimpanan data 01 Data Pengisian Data kode inventaris berdasarkan jumlah masing-masing jenis aset Pengujian respon pencarian jenis aset pada tombol tambah Pengujian respon pencarian vendor Pengujian 02 Respon Pengujian penambahan vendor Pengujian respon pemilihan lokasi penempatan Pengujian respon pemilihan penanggung jawab Pengujian Pengujian hasil nilai umur ekonomis Nilai Umur 03 Ekonomis
Test Status 100% 100% 100% 75%( 1x Gagal) 100% 100% 100% 100% 100%
Pada proses pemeliharaan aset akan dicatat terkait data inventarisasi aset (kode
inventaris,
nama
aset,
frekuensi
pemeliharaan,
dan
tanggal
pengadaan/tanggal pemeliharaan yang sebelumnya sudah dilakukan), biaya pemeliharaan, keterangan pemeliharaan dan status aset, ketika status aset baik maka aset tetap akan digunakan, namun ketika status aset rusak akan otomatis status menjadi nonaktif dan akan dimasukkan gudang. Berdasarkan proses diatas akan menghasilkan data perkiraan pemeliharaan aset, biaya pemeliharaan, riwayat pemeliharaan aset, dan aset mana saja yang sering mengalami kerusakan. Untuk mengetahui informasi-informasi tersebut dapat dilihat pada laporan jadwal
170
pemeliharaan aset, laporan biaya pemeliharaan aset, dan laporan aset yang sering rusak. Hasil uji coba yang dilakukan telah sesuai antara harapan dan aplikasi sehingga fungsi pemeliharaan aset bisa digunakan untuk mengetahui valid atau tidaknya sistem menghasilkan sebuah laporan jadwal pemeliharaan aset, laporan biaya pemeliharaan, dan laporan aset yang sering rusak. Dapat dilihat hasil pengujian pada tabel 4.22:
Tabel 4.22. Hasil Pengujian pemeliharaan Test Case Description Pengisian Data
Pengujian Respon
Pengujian Perkiraaan Pemeliharaan
Test Test Description Case Id Pengujian pengisian field 05 Pengujian penyimpanan data Pengujian respon pencarian kode inventarisasi pada tombol cari Pengujian respon penambahan otomatis tanggal pengadaan / pemeliharaan sebelumnya dengan 06 frekuensi pemeliharaan
07
Pengujian respon penambahan pada tanggal pemeliharaan dengan frekuensi pemeliharaan Pengujian perkiraan pemeliharaan yang berdasarkan tanggal pengadaan aset TI atau riwayat pemeliharaan aset
Test Status 100% 100% 100% 75%( 1x Gagal dari 4x coba) 100% 100%
Pada proses permintaan aset baru akan mencatat kode permintaan aset, jenis aset yang akan diadakan, pegawai yang mengajukan aset serta keterangan pengajuan permintaan aset. User dapat mengetahui jumlah permintaan aset baru yang dapat dilihat pada kolom permintaan pada saat memasuki form tersebut. Informasi ini akan tersimpan dan akan digunakan sebagai dasar untuk melakukan
171
perencanaan pengadaan aset. Hasil uji coba yang dilakukan telah sesuai antara harapan dan aplikasi sehingga fungsi permintaan aset baru bisa digunakan sebagai salah satu acuan untuk mengetahui rekomendasi perencanaan pengadaan aset baru yang akan dilakukan. Dapat dilihat hasil pengujian pada tabel 4.23:
Tabel 4.23. Hasil Pengujian permintaan aset baru Test Case Test Case Description Id Pengisian Data
09
Pengujian Respon
10
Test Description Pengujian pengisian field Pengujian penyimpanan data Pengisian data kode permintaan aset baru Pengujian respon pemilihan jenis aset Pengujian respon pemilihan pegawai
Test Status 100% 100% 100% 100% 100%
Pada proses penghapusan aset akan mencatat kode inventaris, nama aset, jenis aset, keterangan penghapusan, dan tanggal penggudangannya. Pada rencana penghapusan akan menghasilkan informasi kode inventaris, nama aset, jenis aset, harga perolehan, total pemeliharaan, total biaya pemeliharaan, status aset, dan nilau umur ekonomis. Rencana penghapusan sendiri dihasilkan berdasarkan nilai umur ekonomis aset, biaya pemeliharaan, dan riwayat pemeliharaan dengan ketentuan sesuai dengan yang disebutkan pada penjelasan IPO. Untuk mengetahui informasi-informasi diatas maka dapat dilihat pada laporan rencana penghapusan, laporan aset yang telah dihapuskan, dan laporan berita acara penghapusan. Dapat dilihat uji coba yang dilakukan telah sesuai antara harapan dan aplikasi sehingga fungsi perencanaan penghapusan dapat digunakan untuk mengetahui valid atau tidaknya sistem menghasilkan sebuah laporan rencana penghapusan, laporan aset yang telah dihapuskan, dan laporan berita acara penghapusan. Hasil uji coba dapat dilihat pada tabel 4.24:
172
Tabel 4.24. Hasil Pengujian Penghapusan Test Case Description Pengisian Data
Test Case Id 12
Pengujian Respon
13
Pengujian Nilai Penyusutan Aset TI
14
Pengujian Pemeliharaan Aset TI
15
Test Description Pengujian pengisian field Pengujian penyimpanan data Pengujian respon pemilihan rekomendasi penghapusan Pengujian respon pemilihan aset pada rekomendasi penghapusan Pengujian ini akan menghitung tanggal pengadaan + umur ekonomis aset sehingga akan diketahui aset tersebut nilai UE < 0, nilai aset > UE, dan UE = 0 Pengujian ini akan menghitung biaya pemeliharaan yang pernah di lakukan sehingga dapat diketahui biaya total pemeliharaan dan riwayat pemeliharaan setiap aset.
Test Status 100% 100% 100% 100%
100%
100%
Pengujian juga dilakukan menggunakan whitebox testing yaitu perhitungan cyclomatic complexity pada pengujian perencanaan penghapusan ini dengan tingkat kerumitan 5. Pada proses perencanaan pengadaan akan menghasilkan sebuah informasi yaitu: jenis aset yang akan diadakan, kode permintaan/kode inventaris aset, keterangan pengadaan. Informasi perencanaan pengadaan dibuat oleh sistem dengan menggabungkan data terkait permintaan aset baru dan data pada rencana penghapusan. Hasil uji coba yang dilakukan telah sesuai antara harapan dan aplikasi sehingga fungsi perencanaan pengadaan dapat digunakan untuk mengetahui valid atau tidaknya sistem menghasilkan sebuah laporan rekomendasi perencanaan pengadaan aset baru berdasarkan informasi umur ekonomis, informasi pemeliharaan dan informasi aset yang berada di gudang. dapat dilihat apda tabel 4.25
173
Tabel 4.25. Hasil Pengujian perencanaan pengadaan Test Case Test Case Description Id Pengujian 17 Respon Pengujian
juga
Test Description Pengujian respon pemilihan periode laporan Pengujian tombol cari laporan dilakukan
menggunakan
whitebox
Test Status 100% 100%
testing
yaitu
perhitungan cyclomatic complexity pada pengjuian penghapusan ini dengan tingkat kerumitan 3. Pada uji coba penyusutan yang dilakukan sesuai data yang terdapat pada gambar 4.22 dilakukan perhitungan sesuai rumus pada bab II poin 2.7 dan contoh perhitungan sesuai dengan pengembangan sistem pada gambar 3.8. Perhitungan yang dilkakukan dapat dilihat pada tabel 4.19 dan output perhitungan yang dihasilkan aplikasi dapat dilihat pada gambar 4.45 laporan penyusutan aset. Untuk membuktikan bahwa antara perhitungan aset dan aplikasi sudah sesuai maka data ditampilkan pada penyusutan akhir aset tabel 4.26. Tabel 4.26. Hasil Uji Perhitungan Penyusutan No 1 2 3
Biaya Penyusutan Akumulasi Penyusutan Nilai Buku
Perhitungan Manual 2.500.000 5.624.999 4.375.001
Hasil Aplikasi 2.500.000 5.625.000 4.375.000
Berdasarkan 17 pengujian yang sudah dilakukan terkait pengujian inventarisasi, pemeliharaan, permintaan aset baru, penghapusan dan pengadaan aset. Maka aplikasi dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan dengan presentase 98% berhasil pada saat di uji sehingga aplikasi ini dianggap valid untuk digunakan sebagai pengganti sistem yang lama.