BAB III PERANCANGAN SISTEM
Analisis terhadap suatu sistem merupakan suatu langkah penting dalam pemahaman permasalahan yang ada, sebelum dilakukannya pengambilan keputusan atau tindakan dalam menyelesaikan permasalahan tersebut.
3.1 Identifikasi Masalah PT. Sumber Baru adalah perusahaan yang bergerak di bidang kontruksi jalan Kereta Api. Perusahaan ini juga menjadi rekanan dari PT. Kereta Api . 3.1.1
Visi dan Misi
a. Visi Menjual jasa sebaik-baiknya sesuai dengan ketentuan. b. Misi Dapat
memperkerjakan
banyak
orang,
sehingga
mengurangi
pengangguran.
Didalam perancangan sistem ini dapat dirumuskan bahwa permasalahan yang sedang dihadapi oleh PT. Sumber Baru saat ini adalah bagaimana cara untuk membuat sistem informasi akuntansi kontraktor yang informatif dan akurat.
3.2 Arsitektur Sistem Informasi Akuntansi Kontraktor Agar lebih memahami konsep yang di maksud SIAK dari aplikasi yang akan di bangun, berikut Gambar 3.1 mengenai sistem yang akan di bangun
24
25
Gambar 3.1 menjelaskan bahwa perancangan yang dilakukan oleh penulis mengatur tentang. SIAK dimana memungkinkan juga agar sistem memberikan feedback berupa physical file yang dilekatkan atau embeded dalam kepada user atau konsumen konstruksi jalan kereta api sesuai dengan permintaan pelanggan. Mulai dari bahan baku, supplier, pekerja, penggajian hingga proyek konstruksi yang sedang/akan dikerjakan. Menurut Bodnar (2000) dikatakan bahwa Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah sistem berbasis komputer yang dirancang untuk mengubah data akuntansi menjadi suatu informasi. Sedangkan perusahaan kontraktor menurut Standar Akuntansi Keuangan IAI (2002:24-1) adalah kontrak yang dinegosiasikan secara khusus untuk konstruksi suatu aset atau kombinasi aset yang berhubungan erat satu sama lain atau saling tergantung dalam hal rancangan teknologi dan fungsi atau tujuan penggunaan pokok, sehingga didapat sebuah sistem yang berinteraksi antara akuntansi dan perusahaan kontraktor yang di namakan Sistem Informasi Akuntansi Kontraktor. Penggunaan sistem informasi akuntansi pada perkiraan perhitungan sebuah proyek jalan kereta api sangat dibutuhkan mengingat pekerjaan konstruksi tidaklah lepas dari perhitungan-perhitungan akuntansi untuk menentukan dalam penyelesaiaan sebuah proyek. Sehingga dengan adanya sebuah sistem informasi
26
akuntansi pada penentuan konstruksi jalan kereta api ini diharapkan penentuan perhitungan proyek menjadi lebih efisien.
3.3 System Flow Dalam menentukan arah atau alur suatu sistem dibutuhkan suatu cara perancangan untuk mendeskripsikan bagaimana tiap langkah yang dilakukan dalam sistem dan pengguna dapat diketahui, agar didapatkan suatu gambaran mengenai cara kerja dari sistem yang akan dibangun berdasarkan alur rancangan. 3.3.1
System Flow Penerimaan Proyek Gambar 3.3. System Flow Penerimaan Proyek
3.3.2
System Flow Pelaksanaan Proyek Gambar 3.3. System Flow Pelaksanaan Proyek
3.3.3
System Flow Penyerahan Proyek Gambar 3.3. System Flow Penyerahan Proyek
3.3.4
System Flow
3.3.5
System Flow
3.3.6
System Flow
3.3.7
System Flow
Gambar 3.3. System Flow Penggajian
27
Gambar 3.3. System Flow Penerimaan Proyek
Gambar 3.3. System Flow Penerimaan Proyek
3.4 Data Flow Diagram (DFD) Desain DFD dalam sistem sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang telah dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir.” (H.M,1989:700)
3.3.1. Context Diagram Desain DFD dalam sistem ini seperti dalam Gambar 3.4. Context diagram merupakan diagram pertama dalam rangkaian suatu DFD yang menggambarkan entitas-entitas yang berhubungan dengan suatu sistem informasi.
28
SURAT KONTRAK PENYEWAAN ALAT ACC SURAT PERMINTAAN SEWA ALAT FORM PEMBAYARAN SEWA ALAT SUPPLIER
DATA ABSENSI
RETUR BARANG
BURUH PROYEK & STAFF
DATA BURUH PROYEK
PO
DATA STAFF
BUKTI PEMBAYARAN LUNAS 0 DATA SUPPLIER
SURAT LEMBUR
SURAT KONTRAK PENYEWAAN ALAT PROYEK
SLIP GAJI
SJ SURAT TAGIHAN PELUNASAN SEWA ALAT PROYEK LAPORAN STOCK BARANG PER PERIODE
FAKTUR TAGIHAN PEMBELIAN BUKTI PELUNASAN SEWA ALAT
LAPORAN GAJI STAFF DAN BURUH PER PERIODE SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KONTRAKTOR PT SUMBER BARU
SERAH TERIMA PROYEK
LAPORAN PEMBELIAN LAPORAN KINERJA STAFF DAN BURUH
FORM PEMBAYARAN SISA PROYEK
LAPORAN PIUTANG CUSTOMER
DATA CUSTOMER
LAPORAN PENERIMAAN KAS
DATA PROYEK
LAPORAN PERUBAHAN MODAL FORM PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK
+
SURAT PERJANJIAN KONTRAK
LAPORAN PENGELUARAN KAS
LAPORAN NERACA LAPORAN PENYELESAIAN PROYEK PER CUSTOMER MANAJEMEN LAPORAN REALISASI PENGIRIM BARANG PER PERIODE LAPORAN REALISASI PEMBELIAN BARANG LAPORAN LABA RUGI BERITA ACARA PENYELESAIAN PROYEK FORM TENDER PROYEK CUSTOMER
BUKTI PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK SURAT TAGIHAN PROGRESS PROYEK BUKTI PELUNASAN SISA BAYAR PROYEK
Gambar 3.4. Context Diagram Sistem Informasi Akuntansi Kontraktor
Context diagram untuk Sistem Informasi Akuntansi Kontraktor dapat dilihat pada Gambar 3.4. terdapat 4 external entity, yaitu Supplier, Customer, Buruh & Pekerja serta Bagian Manajemen. Masing-masing entity yang terhubung memberikan input dan output sistem.
3.3.2 Diagram Berjenjang Diagram berjenjang merupakan alat perancangan sistem yang dapat menampilkan seluruh proses yang terdapat pada suatu aplikasi tertentu dengan jelas dan terstruktur. Pada rancangan sistem Sistem Informasi Akuntansi Kontraktor ini terdiri dari 4 (tiga) proses utama yaitu proses Pelaksanaan Proyek, Penggajian, Inventory, dan Pencatatan Laporan. Masing-masing dari proses utama tersebut akan dijabarkan kembali ke dalam beberapa sub proses. Dari
29
diagram berjenjang berikut ini akan terlihat masing-masing sub level dari Data Flow Diagram (DFD) Seluruh proses yang terbentuk merupakan penjabaran dari masing-masing proses diatasnya dimana proses Pelaksanaan Proyek, Penggajian, Inventory, dan Pencatatan Laporan dapat diturunkan (decomposition) lagi menjadi beberapa sub proses. Adapun secara garis besar, diagram berjenjang yang membangun rancangan aplikasi digambarkan seperti pada Gambar 3.5.
0
Sistem Informasi Akuntansi Kontraktor PT. Sumber Baru
1
Pelaksanaan Proyek
1.1.1
1.1.2
1.1.3
Inventory
1.1
1.2
1.3
Penerimaan Proyek
Penyewaan Alat
Penyelesaian Proyek
1.1.4
1.1.5
1.1.6
Input Otorisasi Input Progress Pembayaran Cetak Laporan Pembuatan Piutang Data Gudang Progress Penerimaan Penerimaan Proyek Proyek Customer Proyek Proyek Proyek
1.2.1 Input Penyewaan Alat
3
4
Penggajian
Pencatatan Akuntansi
2
1.2.2
1.3.1
1.3.2
3.1
3.2
3.3
4.1
4.3
4.3
2.4
4.2
2.2
2.3
3.4
2.1 Maintenance Data
Transaksi Inventory
Analisa Stok
Input Data Pegawai
Absensi
Lembur
Perhitungan Gaji
Input Transaksi
Pengikhtisaran Laba Rugi
Pengikhtisaran Perubahan Modal
Neraca
Pengadaan
2.1.1
2.1.2
Kontrak Serah Terima Pembayaran Pembuatan Maintenance Penyewaan Proyek Sewa Alat Kartu Mutasi Data Supplier Alat
2.2.1.1
2.2.1.2
2.2.1 Barang Masuk
2.2.1.3
2.2.2 Barang Keluar
2.2.2.1
2.3.1
2.2.3 Pencatatan Mutasi Barang
2.2.2.2
Otorisasi Update Stok Cetak Input Input Barang Barang Laporan Per Permintaan Permintaan Masuk Barang Periode Masuk
2.3.2
2.3.3
Perhitungan Pembelian Pembayaran Pembelian Per-periode
3.2.1 Input Data Absensi
3.2.2
3.3.1
3.4.1
3.4.2
Input Perhitungan Pembuatan Pengecekan Perhitungan Pembayaran Gaji Absensi Surat lembur Jam Lembur Gaji
2.2.2.3 Update Barang Keluar
Gambar 3.5 Diagram Berjenjang Sistem Informasi Akuntansi Kontraktor
20
3.3.2
31
Pada DFD level 0 ini menggambarkan diagram yang sudah diturunkan dari context diagram, hal ini untuk memperjelas setiap proses yang akan terjadi pada tiap-tiap proses. Pada DFD level 0 terbagi menjadi 4 sub proses, yaitu : 1. Pelaksanaan Proyek Pada sub proses ini menjelaskan tentang tahap-tahap setelah pelaksanaan proyek ini dimulai. 2. Inventory Pada sub proses ini menjelaskan tentang kebutuhan apa saja yang diperlukan untuk 3. Penggajian Pada sub proses ini menjelaskan tentang para pekerja dan karyawan yang ada pada perusahaan tersebut yang terlibat dalam proyek maupun tidak. 4. Pencatatan Akuntansi Pada sub proses ini dilakukan untuk melakukan pencatatan akuntansi sesuai dengan prosedur yang telah ada dan melakukan penjurnalan.
31
3.3.4. DFD Level 1 Proses Pelaksanaan Proyek Pada DFD level 1, proses dilakukan oleh manajemen, supplier dan Customer juga. Untuk proses DFD level 1 dapat dilihat pada Gambar 3.7. MANAJEMEN LAPORAN PROGRESS PROYEK PER CUSTOMER INPUT PEMBAYARAN PROGRESS
DATA PROYEK 1 FORM TENDER PROYEK 46
DETIL PROYEK BAHAN
DATA CUSTOMER INPUT DETIL PROYEK BAHAN
38 39 INPUT PROGRESS PROYEK
28
DISPLAY DETIL PROGRESS PROYEK 45 42 47
PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK
PR
SURAT PERJANJIAN KONTRAK PROYEK
DETIL PR
SURAT TAGIHAN PROGRESS PROYEK
INPUT PROGRESS INPUT DETIL PROGRESS PROYEK
+
INPUT GUDANG PROYEK
CUSTOMER
GUDANG
INPUT ALAT PROYEK 6
21
23
ALAT PROYEK
INPUT DATA ALAT PROYEK
INPUT CUSTOMER
BKM
2
PROYEK
INPUT PROYEK
INPUT BKM
INPUT BKK
FORM PEMBAYARAN SISA PROYEK
3
INPUT DETIL PROYEK PEKERJA 5
BKK
PENERIMAAN PROYEK
INPUT DATA DETIL PR
PROGRESS PROYEK DETIL PROGRESS PROYEK
INPUT PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK
3 CUSTOMER
CUSTOMER
BUKTI PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK
INPUT DATA PR
DETIL PROYEK PEKERJA 15
FORM PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK
SURAT KONTRAK PENYEWAAN ALAT PROYEK
INPUT DATA CUSTOMER
BERITA ACARA PENYELESAIAN PROYEK
INPUT DATA BKM
SUPPLIER SUPPLIER
PENYEWAAN ALAT
SURAT PERMINTAAN SEWA ALAT
DATA PROYEK INPUT PENYELESAIAN PROYEK
SERAH TERIMA PROYEK
INPUT DETIL ALAT PROYEK
19
DETIL PROYEK ALAT
INPUT DATA DETIL PROYEK
BUKTI PELUNASAN SEWA ALAT SUPPLIER SURAT TAGIHAN PELUNASAN SEWA ALAT PROYEK
4
+
FORM PEMBAYARAN SEWA ALAT
LAPORAN PENYEWAAN ALAT TERBANYAK MANAJEMEN
SUPPLIER INPUT PENYEWAAN ALAT
+
INPUT DETIL PROYEK ALAT
24
31
SUPPLIER PENYEWAAN ALAT PROYEK DETIL PENYEWAAN ALAT
INPUT DATA PROYEK INPUT SUPPLIER INPUT PENYEWAAN ALAT INPUT DETIL SEWA ALAT
LAPORAN PENYELESAIAN PROYEK PER CUSTOMER
Gambar 3.7. DFD Level 1 Proses Pelaksanaan Proyek
31
3.3.5. DFD Level 1 Proses Inventory Pada DFD level 1 proses evaluasi dan pembelajran adalalah proses yang dilakuakn oleh peserta dalam hal pembelajaran modul dan pengerjaan test evaluasi. Gambaran proses tersebut situnjukkan pada Gambar 3.8. 1 4 SUPPLIER
SUPPLIER PO
MAINTENANCE DATA SUPPLIER
INPUT DATA SUPPLIER
SUPPLIER DATA SUPPLIER
DISPLAY SUPPLIER
2
FAKTUR TAGIHAN PEMBELIAN
9
BUKTI PEMBAYARAN LUNAS
DISPLAY PURCHASE ORDER
PO
INPUT PO MANAJEMEN
PENGADAAN MANAJEMEN
LAPORAN PEMBELIAN
SUPPLIER
+
3 LAPORAN REALISASI PEMBELIAN BARANG 30
SJ
DETIL PO INPUT DETIL PO
33
PEMBELIAN
37
DETIL PEMBELIAN
40
UTANG
39
DETIL PR
38 15
LAPORAN REALISASI PENGIRIM BARANG PER PERIODE
RETUR BARANG
TRANSAKSI INVENTORY INPUT DETIL RETUR
INPUT PEMBELIAN
+ INPUT DETIL MUTASI
INPUT DETIL PEMBELIAN 7
BARANG
INPUT HUTANG DISPLAY BARANG
INPUT BARANG KELUAR 8
INPUT DETIL PR
PR
MUTASI BARANG
INPUT MUTASI BARANG
DISPLAY GUDANG
11
BARANG KELUAR
3
GUDANG DETIL PENERIMAAN
34 19
DETIL PROYEK ALAT
INPUT PENERIMAAN BARANG
10
PENERIMAAN BARANG
INPUT RETUR BARANG
12
RETUR BARANG
INPUT DETIL BARANG KELUAR INPUT DATA BKK
DETIL PROYEK BAHAN
DETIL MUTASI
DETIL BARANG KELUAR
DISPLAY MUTASI DISPLAY BARANG PROYEK
46
DETIL RETUR
35
29
INPUT DETIL PENERIMAAN
INPUT PR
BKK
36
UPDATE STOCK BARANG MASUK
DISPLAY DETIL PROYEK BAHAN
4 DISPLAY DATA BARANG ANALISA STOK
LAPORAN STOCK BARANG PER PERIODE
MANAJEMEN
Gambar 3.8. DFD Level 1 Proses Inventory
3.3.6. DFD Level 1 Proses Penggajian Pada DFD level 1 proses penggajian, data yang diperoleh dari pengerjaan evaluasi test yang dilakukan peserta, yang diperoleh dari table pekerja untuk history pengerjaan dan dari tabel userlocationrecord untuk mengetahui record peserta yang terakhir dilakukan. Lebih jelas pada Gambar 3.9.
32
SURAT PERINTAH LEMBUR BURUH PROYEK & STAFF
BURUH PROYEK & STAFF
3
INPUT LEMBUR DISPLAY PROYEK
LEMBUR
DATA STAFF
+ 16
DATA BURUH PROYEK
INPUT PEKERJA DISPLAY PEKERJA
INPUT DATA PEGAWAI
DISPLAY KRITERIA GAJI
LEMBUR
1
1
ABSENSI
6
PEKERJA
PROYEK
DISPLAY DATA PEKERJA
15
BKK
2 DATA ABSENSI
BURUH PROYEK & STAFF
4
DATA ABSENSI
+
DISPLAY LEMBUR INPUT BKK2 INPUT TARIF GAJI SLIP GAJI
PERHITUNGAN GAJI
DISPLAY ABSENSI
+ 2
41
TARIF PAJAK
INPUT PEMBAYARAN GAJI
ABSENSI
INPUT ABSENSI 17
LAPORAN GAJI KARYAWAN PER PERIODE
KATEGORI GAJI
INPUT KRITERIA GAJI
LAPORAN KINERJA KARYAWAN
BURUH PROYEK & STAFF
MANAJEM MANAJEMEN MANAJEMEN EN 43
PEMBAYARAN GAJI
Gambar 3.9. DFD Level 1 Proses Penggajian
3.3.7. DFD Level 1 Proses Pencatatan Akuntansi Pada DFD level 1 proses pencatatan akuntansi, data yang diperoleh dari pengerjaan evaluasi test yang dilakukan peserta, yang diperoleh dari table userprogress untuk history pengerjaan dan dari tabel userlocationrecord untuk mengetahui record peserta yang terakhir dilakukan. Lebih jelas pada Gambar 3.10.
33
INPUT DETIL JURNAL 32
DETIL JURNAL
26
JURNAL
INPUT COA LAPORAN PENERIMAAN KAS
1 15
BKK
25
COA
21
BKM
40
UTANG
DISPLAY BKK MANAJEMEN MANAJEMEN
LAPORAN ARUS KAS
INPUT TRANSAKSI
DISPLAY COA
DISPLAY BKM DISPLAY TRANSAKSI DISPLAY UTANG 2 MANAJEMEN PENGIKHTISARAN LABA RUGI
LAPORAN LABA RUGI
PERHITUNGAN LABA RUGI 3 LAPORAN PERUBAHAN MODAL
MANAJEMEN
PENGIKHTISARAN PERUBAHAN MODAL
PERHITUNGAN NERACA 4
LAPORAN NERACA MANAJEMEN
NERACA
Gambar 3.10. DFD Level 1 Proses Pencatatan Akuntansi DFD Level 2 Proses Penerimaan Proyek 38
PR
39
DETIL PR
INPUT DATA PR INPUT DATA DETIL PR INPUT DETIL PROYEK BAHAN
46
CUSTOMER CUSTOMER
DETIL PROYEK PEKERJA
42
1
DATA PROYEK
DETIL PROYEK BAHAN
INPUT DETIL PROYEK PEKERJA INPUT PENERIMAAN PROYEK
DATA CUSTOMER SURAT PERJANJIAN KONTRAK PROYEK INPUT PROYEK
INPUT ALAT PROYEK INPUT DETIL PROYEK ALAT INPUT CUSTOMER
23
ALAT PROYEK
19
DETIL PROYEK ALAT
6 PEMBUATAN DATA GUDANG PROYEK
DISPLAY DATA PROYEK
6
PROYEK
OTORISASI PENERIMAAN PROYEK 5
CUSTOMER
2 INPUT GUDANG PROYEK
3
CUSTOMER FORM TENDER PROYEK
GUDANG
OTORISASI PENERIMAAN PROYEK DISPLAY PENERIMAAN 45
3
DETIL PROGRESS PROYEK
INPUT DETIL PROGRESS PROYEK INPUT PROGRESS PROYEK
28 INPUT PROGRESS
PROGRESS PROYEK
DISPLAY PROGRES
BUKTI PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK CUSTOMER CUSTOMER CUSTOMER
FORM PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK
MANAJEMEN
4 INPUT PEMBAYARAN PROGRESS
SURAT TAGIHAN PROGRESS PROYEK
LAPORAN PROGRESS PROYEK PER CUSTOMER
PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK
INPUT BKM
47 21
PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK BKM
34
DFD Level 2 Proses Penyewaan Alat
DETIL PROYEK ALAT
19
INPUT DATA DETIL PROYEK
SUPPLIER
1
SURAT PERMINTAAN SEWA ALAT
4
SUPPLIER
INPUT PENYEWAAN ALAT
INPUT SUPPLIER
23
ALAT PROYEK
6
PROYEK
INPUT DATA ALAT PROYEK DATA PROYEK INPUT
DISPLAY PENYEWAAN ALAT
CHECK ALAT SEWA
2
SUPPLIER SURAT KONTRAK PENYEWAAN ALAT PROYEK
24
INPUT PENYEWAAN ALAT
KONTRAK PENYEWAAN PROYEK
31
INPUT DETIL SEWA ALAT
PENYEWAAN ALAT PROYEK DETIL PENYEWAAN ALAT
DFD Level 2 Proses Serah Terima Proyek 47
PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK
45
DETIL PROGRESS PROYEK
INPUT PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK DISPLAY DETIL PROGRESS PROYEK INPUT PROGRESS PROYEK
28
PROGRESS PROYEK
1 MANAJEMEN CUSTOMER CUSTOMER CUSTOMER
LAPORAN PENYELESAIAN PROYEK PER CUSTOMER
SERAH TERIMA PROYEK BERITA ACARA PENYELESAIAN PROYEK SERAH TERIMA PROYEK
5 FORM PEMBAYARAN SISA PROYEK INPUT DETIL ALAT PROYEK
INPUT DATA BKM 19
DETIL PROYEK ALAT
DATA DETIL PROYEK ALAT
CUSTOMER
INPUT DATA CUSTOMER
+
INPUT DATA PROYEK
21
BKM
6
PROYEK
SURAT PELUNASAN SEWA ALAT
2
BUKTI PELUNASAN SEWA ALAT SUPPLIER SUPPLIER SUPPLIER
SURAT TAGIHAN PELUNASAN SEWA ALAT PROYEK
PEMBAYARAN SEWA ALAT
INPUT ALAT BKK FORM PEMBAYARAN SEWA
PROYEK LAPORAN PENYEWAAN ALAT TERBANYAK SUPPLIER
INPUT PENYEWAAN ALAT
15
BKK
DFD Level 2 Proses Pengadaan
24
PENYEWAAN ALAT PROYEK
4
SUPPLIER
MANAJEMEN
35
46
DISPLAY DETIL PROYEK BAHAN
DETIL PROYEK BAHAN
39
DETIL PR
38
PR
7
BARANG
4
SUPPLIER
INPUT DETIL PR
INPUT DETIL PO
INPUT PR
30
DETIL PO
9
PO
1 INPUT PO
DISPLAY BARANG
PEMBELIAN
DISPLAY SUPPLIER
SUPPLIER
PO TERIMA PENAGIHAN PEMBELIAN
37
2
SUPPLIER
FAKTUR TAGIHAN PEMBELIAN BUKTI PEMBAYARAN LUNAS
DETIL PEMBELIAN
INPUT DETIL PEMBELIAN
JENIS PEMBAYARAN
+
15
BKK
40
UTANG
33
PEMBELIAN
INPUT DATA BKK INPUT HUTANG
INPUT PEMBELIAN PELAPORAN PEMBELIAN
3 MANAJEMEN
PERHITUNGAN PEMBELIAN PER PERIODE
LAPORAN PEMBELIAN
DFD Level 2 Proses Transaksi Inventory
7
BARANG
RETUR BARANG SUPPLIER
1
2
SJ UPDATE STOCK BARANG MASUK 12
BARANG MASUK
RETUR BARANG
UPDATE STOCK BARANG KELUAR
INPUT RETUR BARANG 9
PO
10
PENERIMAAN BARANG
29
DETIL PENERIMAAN
36
DETIL RETUR
11
BARANG KELUAR
34
DETIL BARANG KELUAR
19
DETIL PROYEK ALAT
INPUT BARANG KELUAR
+
DISPLAY PURCHASE ORDER
BARANG KELUAR
INPUT DETIL BARANG KELUAR
+
DISPLAY BARANG PROYEK
INPUT PENERIMAAN BARANG INPUT DETIL PENERIMAAN INPUT DETIL RETUR UPDATE MUTASI2 LAPORAN REALISASI PEMBELIAN BARANG
MANAJEMEN LAPORAN REALISASI PENGIRIM BARANG PER PERIODE
3
PENCATATAN MUTASI BARANG
UPDATE MUTASI 35
DETIL MUTASI
INPUT MUTASI BARANG
8
MUTASI BARANG
DISPLAY GUDANG
3
GUDANG
INPUT DETIL MUTASI
36
DFD Level 2 Proses Absensi
BURUH PROYEK & STAFF
DATA ABSENSI
1 INPUT DATA ABSENSI
2
ABSENSI
INPUT ABSENSI CHECK ABSENSI
2 PERHITUNGAN LAPORAN KINERJA KARYAWAN ABSENSI
MANAJEM EN
DFD Level 2 Proses Lembur
BURUH PROYEK & STAFF
1 SURAT PERINTAH LEMBUR
INPUT LEMBUR
16
LEMBUR
PEMBUATAN SURAT LEMBUR
DISPLAY & UPDATE LEMBUR
2 PENGECEKAN JAM LEMBUR
DFD Level 2 Proses Pembayaran Gaji
DISPLAY PEKERJA DISPLAY PROYEK
6
PROYEK
1
PEKERJA
37
17
41
KATEGORI GAJI
INPUT KRITERIA GAJI
TARIF PAJAK
16
1
PEKERJA
1
INPUT TARIF GAJI
INPUT PERHITUNGAN GAJI
LEMBUR DISPLAY LEMBUR
DISPLAY DATA PEKERJA DISPLAY ABSENSI
DISPLAY PERHITUNGAN GAJI BURUH PROYEK & STAFF PEMBAYARAN GAJI
43
2
ABSENSI
2
SLIP GAJI
PEMBAYARAN GAJI
INPUT PEMBAYARAN GAJI
15
BKK
INPUT BKK2
DISPLAY BIAYA GAJI LAPORAN GAJI KARYAWAN PER PERIODE 3
CETAK LAPORAN GAJI
MANAJEMEN
DFD Level 3 Proses Serah Terima
47
INPUT PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK
PEMBAYARAN PROGRESS PROYEK
INPUT PROGRESS PROYEK MANAJEMEN
28
LAPORAN PENYELESAIAN PROYEK PER CUSTOMER 45
SERAH TERIMA PROYEK
CUSTOMER CUSTOMER
1
DETIL PROGRESS PROYEK
DISPLAY DETIL PROGRESS PROYEK 5 INPUT DATA CUSTOMER INPUT DETIL ALAT PROYEK
SERAH TERIMA
BERITA ACARA PENYELESAIAN PROYEK
PROGRESS PROYEK
INPUT DATA PROYEK
CUSTOMER
PENAGIHAN SISA PROYEK 6
PROYEK
PROYEK INPUT INPUT DATA DETIL ALAT
19
DETIL PROYEK ALAT
2 CUSTOMER
PEMBAYARAN PENYELESAIAN PROYEK
FORM PEMBAYARAN SISA PROYEK CUSTOMER
INPUT DATA BKM
21
BKM
DFD Level 3 Proses Barang Masuk 9
DISPLAY PURCHASE ORDER
PO
INPUT DETIL PENERIMAAN 10
PENERIMAAN BARANG
LAPORAN REALISASI PEMBELIAN BARANG 29
DETIL PENERIMAAN
1
3
INPUT BARANG MASUK
CETAK LAPORAN PER PERIODE
INPUT PENERIMAAN BARANG DISPLAY INPUT BARANG MASUK
SUPPLIER SJ QUALITY CHECKING
2 12
7
RETUR BARANG INPUT RETUR BARANG
36
DETIL RETUR
UPDATE STOK BARANG MASUK
BARANG
UPDATE STOCK BARANG MASUK
INPUT DETIL RETUR
SUPPLIER RETUR BARANG
MANAJEMEN
38
DFD Level 3 Proses Barang Keluar 1
DISPLAY BARANG PROYEK 19
OTORISASI PERMINTAAN BARANG
DETIL PROYEK ALAT
DETIL PERMINTAAN BARANG
34
DETIL BARANG KELUAR
INPUT BARANG KELUAR
2
INPUT DETIL BARANG KELUAR
INPUT PERMINTAAN
11
BARANG KELUAR
BARANG DIKIRIM UPDATE STOCK BARANG KELUAR
3 UPDATE STOK BARANG KELUAR
7
BARANG
3.5 Desain Database Setelah
dilakukan
analisis
terhadap
sistem,
langkah
berikutnya
perancangan sistem. Dimana dalam perancangan sistem ini dapat memberikan tentang gambaran sistem yang dibuat. Dengan menggunakan model dan beberapa tahap yaitu : a. Conceptual Data Model (CDM) b. Physical Data Model (PDM) c. Rancangan Basis data
3.5.1
Conceptual Data Model (CDM) Conceptual Data Model (CDM) untuk sistem yang direncanakan terlihat
dalam gambar 3.11.
Gambar 3.11. CDM Sistem Informasi Akuntansi Kontraktor
39
Pada Gambar 3.9, tampak entitas-entitas yaitu modul, tutor, detilmodul, memiliki acuan terhadap userlocationrecord.
3.5.2
Physical Data Model (PDM) Physical Data Model (PDM) untuk sistem yang direncanakan terlihat
dalam Gambar 3.12.
Gambar 3.11. PDM Sistem Informasi Akuntansi Kontraktor
Gambar 3.12 merupakan model data yang digunakan dalam sistem ELearning. Berdasarkan Gambar 3.11, struktur tabel akan dijelaskan sebagai berikut: A. Tabel Customer Primary Key : Kodecustomer Fungsi
: Untuk menyimpan data customer Tabel 3.1. Struktur Tabel Customer
No Field 1 Kodecust 2 Namacust 3 Alamatcust 4 Kotacust 5 Cpcust 6 Telpcust 7 Cp2cust 8 Telp2cust B. Tabel Proyek Primary Key : Kodeproyek Foregin Key : Kodecust
Type Length Key 50 Varchar Primary Key 50 Varchar Not Null 50 Varchar Not Null 50 Varchar Not Null 50 Varchar Not Null 50 Varchar Not Null 50 Varchar Not Null 50 Varchar Not Null
40
Fungsi
: Untuk menyimpan data proyek Tabel 3.2. Struktur Tabel Proyek
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Field Kodeproyek NamaProyek Kodecust Lokasi Tglterima
Tglmulai Tglselesai Keterangan totbb totalat tottk subtotbiaya uangmuka biayalain nilaikontrak
Type Length Key Varchar 50 Primary Key Varchar 100 Not Null Char 5 Not Null Varchar 100 Not Null Date Not Null Date Not Null Date Not Null Varchar 100 Not Null Float 8 Not Null Float 8 Not Null Float 8 Not Null Float 8 Not Null Float 8 Null Float 8 Not Null Float 8 Not Null
C. Tabel PR Primary Key : Nopr Foreign Key : Kodeproyek Kodebahan Fungsi
: Untuk menyimpan data PR yang akan dibutuhkan dalam
proyek. Tabel 3.3. Struktur Tabel PR No 1 2 3 4
Field Nopr Tanggalpr Kodeproyek Keterangan
D. Tabel Detil PR
Type Length Key Varchar 20 Primary Key Datetime Not Null Varchar 50 Not Null Varchar 10 Not Null
41
Primary Key : Nopr Foreign Key : Kodebarang Kode Proyek Fungsi
: Untuk menyimpan data detil PR yang akan dibutuhkan
dalam proyek. Tabel 3.4. Struktur Tabel PR No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Field Nopr Kodebarang Namabarang Quantity Satuan Keterangan Status qtysisaterkecil qtyterkecil kodeproyek
Type Length Key Varchar 20 Primary Key Varchar 20 Not Null Varchar 50 Not Null Integer Not Null Float Not Null Not Null Varchar 50 Tinyint Not Null Integer Not Null Integer Not Null Not Null Varchar 50
E. Tabel Detil Proyek Alat Primary Key : Foregin Key : Kodeproyek Kodealat Fungsi
: Untuk menyimpan detil proyek alat. Tabel 3.4. Struktur Tabel Detil Proyek Alat
No 1 2 3 4 5 6 7
Field Kodeproyek Kodealat Namaalat Merk Type Status Jumlah
Type Length Key Varchar 50 Foreign Key Varchar 10 Not Null Varchar 50 Not Null Varchar 50 Not Null Varchar 50 Not Null Varchar 50 Not Null Integer Not Null
42
8 9 10
Biaya Total Kodeprogress
Float Float Varchar
50
Not Null Not Null Not Null
F. Tabel Detil Proyek Pekerja Primary Key : Foreign Key : Kodeproyek Kodekategorigaji Fungsi
: Untuk menyimpan soal test Tabel 3.5. Struktur Tabel Detil Proyek Pekerja
No 1 2 3 4 5
Field Kodeproyek Jumlah Upah Total Kodeprogress
Type Length Key Varchar 50 Foreign Key Integer Not Null Float Not Null Float Not Null Varchar 50 Foreign Key
G. Tabel Progress Proyek Primary Key : Kodeprogress Fungsi
: Untuk menyimpan Tabel 3.6. Struktur Tabel Progress Proyek
H. Tabel Detil Progress Proyek Primary Key : Foreign Key : Kodeprogress Fungsi
: Untuk menyimpan detil dari data progress proyek. Tabel 3.7. Struktur Tabel Detil Progress Proyek
43
I. Tabel Alat Primary Key : Kodealat Fungsi
: Untuk menyimpan Data Alat yang di miliki oleh perusahaan dan yang pernah di sewa. Tabel 3.8. Struktur Tabel Alat No 1 2 3 4 5 6
Field Kodealat Namaalat Jumlah Merk Type Keterangan
Type Length Key Varchar Primary Key 10 Varchar Not Null 50 Integer Not Null Varchar Not Null 50 Varchar Not Null 100 Varchar Not Null 100
J. Tabel Supplier Primary Key : Kodesupplier Fungsi
: Untuk menyimpan data supplier Tabel 3.9. Struktur Tabel supplier No 1 2 3 4 5 6 7 8
Field Kodesupplier Namasupplier Alamatsupplier Kotasupplier Cpsupplier Telpsup Cp2sup Telp2sup
Type Length Key 50 Varchar Primary Key 50 Varchar Not Null 50 Varchar Not Null 50 Varchar Not Null 50 Varchar Not Null 50 Varchar Not Null 50 Varchar Not Null 50 Varchar Not Null
K. Tabel Bahan Primary Key : Kodebahan Fungsi
: Untuk menyimpan data bahan. Tabel 4.0. Struktur Tabel Bahan
44
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Field Kodebarang Namabarang Satuan1 Satuan1angka Satuan2 Satuan2angka Satuan3 Satuan3angka Quantity Quantityekonomis Hargabeliterakhir
Type Length Key Varchar 20 Primary Key Varchar 50 Not Null Varchar 50 Not Null Integer Not Null Varchar 50 Not Null Integer Not Null Varchar 50 Not Null Integer Not Null Integer Not Null Integer Not Null 200 Varchar Not Null
L. Tabel Pekerja Primary Key : Kodepekerja Fungsi
: Untuk menyimpan data pekerja Tabel 4.1. Struktur Tabel pekerja No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Field Nik Nama Tglmasuk Alamat Telepon No.HP Pendidikan RT RW Kelurahan Kecamatan Kota Jeniskelamin Tgllahir Agama Status Anak Keterangan Kode
Type Length Key 50 Varchar Primary Key 30 Varchar Not Null Datetime Not Null Varchar 50 Not Null Varchar 20 Not Null Varchar 20 Not Null Varchar 50 Not Null Varchar 5 Not Null Varchar 5 Not Null Varchar 20 Not Null Varchar 20 Not Null Varchar 20 Not Null Varchar 10 Not Null Datetime Not Null Varchar 10 Not Null Varchar 20 Not Null Int Not Null Varchar 50 Not Null Varchar 20 Not Null
45
20
Password
Varchar
20
Not Null
M. Tabel Absensi Primary Key : Fungsi
: menyimpan konten pembelajaran Tabel 4.2. Struktur Tabel Absensi
No 1 2 3 4 5
Field Nik Nama Jamhadir Jamkeluar Tanggal
Type Length Key 20 Varchar Primary Key 50 Varchar Not Null Datetime Not Null Datetime Not Null Datetime Not Null
N. Tabel Kategori Gaji Primary Key : fileid Fungsi
: Untuk menyimpan data gaji maupun pekerja sesuai
dengan kategorinya. Tabel 4.3. Struktur Tabel Kategori Gaji
O. Tabel Lembur Primary Key : Fungsi
: Untuk menyimpan data lembur para pekerja. Tabel 4.4. Struktur Tabel Lembur
No 1 2 3 4
Field Kodelembur Nik Nama Tanggal
Type Length Key 50 Varchar Primary Key 50 Not Null Varchar Not Null Datetime Not Null Datetime
46
5 6
Jam Ket
Datetime Varchar
100
Not Null Not Null
P. Tabel Tari Pajak Primary Key : Kodemutasi Fungsi
: Untuk menyimpan data barang yang te Tabel 4.5. Struktur Tabel Tarif Pajak
No Field 1 Kodepajak 2 Namapajak 3 Tarifpajak 4 Keterangan Q. Tabel Mutasi Barang
Type Length Key 20 Varchar Primary Key 50 Not Null Varchar Not Null Datetime 50 Not Null Varchar
Primary Key : Kodemutasi Foreign Key : Kodebarang Kodegudang Fungsi
: Untuk menyimpan data barang yang te Tabel 4.5. Struktur Tabel Mutasi Barang No 1 2 3 4 5
Field Kodemutasi Tanggalmutasi Kodebarang Namabarang Quantity
6
Kodegudang
7 8
Kodepr Kodegudangasal
R. Tabel Detil Mutasi Primary Key :
Type Length Key Varchar 10 Primary Key Datetime 50 Not Null Varchar 20 Not Null Varchar 50 Not Null Integer Not Null 20 Not Null Varchar 20 Not Null Varchar 20 Not Null Varchar
47
Foreign Key : Kodemutasi Fungsi
: Untuk menyimpan Tabel 4.6. Struktur Tabel Detil Mutasi
S. Tabel Gudang Primary Key : Foreign Key : Fungsi
: Untuk menyimpan Tabel 4.7. Struktur Tabel Gudang
T. Tabel Barang Keluar Primary Key : Fungsi
: Untuk menyimpan Tabel 4.8. Struktur Tabel Barang Keluar
U. Tabel Penerimaan Barang Primary Key : Fungsi
: Untuk menyimpan Tabel 4.9. Struktur Tabel filesave
V. Tabel Detil Penerimaan Barang Primary Key : Fungsi
: Untuk menyimpan konten pembelajaran Tabel 5.0. Struktur Tabel
48
W. Tabel Primary Key : Fungsi
: Untuk menyimpan Tabel 3.9. Struktur Tabel
X. Tabel Primary Key : Fungsi
: Untuk menyimpan Tabel 3.9. Struktur Tabel
Y. Tabel Primary Key : Fungsi
: Untuk menyimpan Tabel 3.9. Struktur Tabel
Z. Tabel Primary Key : Fungsi
: Untuk menyimpan Tabel 3.9. Struktur Tabel filesave
AA.
Tabel
Primary Key : Fungsi
: Untuk menyimpan Tabel 3.9. Struktur Tabel
BB.
Tabel
49
Primary Key : Fungsi
: Untuk menyimpan Tabel 3.9. Struktur Tabel
3.6 Desain Antar Muka Untuk membagi fungsionalitas masing-masing user, maka desain user interface akan dibagi menjadi 4 bagian, yaitu : 1. User sebagai peserta Sebagai user biasa yang mempunyai fungsionalitas ini dapat melakukan login dan pendaftaran baru, terdapat username dan password serta tombol “Login” untuk melakukan login. Berikut desain form home tampak Gambar 3.12.
User Name : Password : Login
Cancel
Gambar 3.12. Desain Form Home 2. User sebagai Admin User sebagai admin mempunyai 3 buah form A. Desain form Admin Home Pada desain form halaman admin ini berisi 3 tombol “Maintain Tutor”, “Maintain Peserta” dan “Upload Learning Content”. Berikut desain form admin tampak pada Gambar 3.13.
50
Gambar 3.13 Desain Form Admin Home B. Desain Form Maintain Tutor Pada desain form ini seorang admin dapat menambah atau mengubah tutor yang berisi kolom-kolom untuk menampilkan data tutor yang tersimpan di database, terdapat tombol “Edit”, tombol “Simpan” dan tombol “Batal”. Form ini juga terdapat kolom-kolom isian seperti “Username”, “Name”, “Password”, “Email”. Berikut desain form maintain tutor pada halaman admin tampak pada Gambar 3.14.
C. Desain Form Maintain Peserta Pada desain form ini seorang admin dapat menambah atau mengubah tutor yang berisi kolom-kolom untuk menampilkan data tutor yang tersimpan di database, terdapat tombol “Edit”, tombol “Simpan” dan tombol “Batal”. Form ini juga terdapat kolom-kolom isian seperti “Username”, “Name”, “Password”, “Email”. Berikut desain form maintain peserta halaman admin tampak Gambar 3.15.
51
Gambar 3.14 Desain Form Maintain Tutor
Gambar 3.15. Desain Form Maintain Peserta D. Desain form Upload Learning Content Pada desain form upload learning content ini terdapat kolom-kolom isian untuk memasukkan data isi pembelajaran yang akan diupload pada isian tersebut antara lain, “Document Tittle”, “Document Desciption”, dan path dari file yang akan dipilih serta terdapat tiga tombol yaitu “Simpan”, “Batal”, dan “Browse”. Form upload learning content ini juga ada pada tutor dengan desain yang sama. Berikut desain upload learning content tampak pada Gambar 3.16.
52
Gambar 3.16. Desain Form Upload Learning Content 3. User sebagai Peserta User sebagai peserta mempunyai tiga (3) buah desain form, yaitu : A. Desain Form Peserta Home Pada desain form halaman utama peserta ini berisi treeview untuk menampilkan daftar topik dan sub topik yang tersedia dan terdapat tombol “Test Report”. Berikut desain form halaman utama peserta tampak pada Gambar 3.17
Gambar 3.17. Desain Form Peserta Home B. Desain Form Pembelajaran Pada desain form pembelajaran ini berisi kontrol untuk menampilkan file, apakah file tersebut berupa file multimedia ataupun file dokumen. Berikut desain form pembelajaran untuk peserta tampak pada Gambar 3.18.
Gambar 3.18. Desain Form Pembelajaran
53
C. Desain Form Pelatihan Tes Desain form pelatihan tes ini berisi multiview untuk menampilkan view “Start”, view “Test”, dan view “Result”. Pada view “Start” terdapat tombol “Start” untuk memulai tes, pada view “Test” terdapat kolom berisikan soal dan terdapat radobutton atau checkbox untuk pilihan jawaban, view “Result” berisi kolom untuk menampilkan jumlah soal, jawaban benar, nilai, pass grade, dan status yang berisi “Passed” atau “Failure”. Berikut desain form pelatihan tes seperti tampak pada Gambar 3.19.
Gambar 3.19. Desain Form Pelatihan Tes
54
D. Desain Form Laporan Pada desain form laporan yang isinya merupakan reportviewer untuk menampilkan laporan hasil tes peserta. Berikut desain form laporan tampak pada Gambar 3.20.
Gambar 3.20. Desain Form Laporan 4. User sebagai tutor User sebagai tutor mempunyai tujuh buah form tidak termasuk halaman utama A. Desain Form Tutor Home Pada desain form halaman utama tutor ini berisi empat tombol, yaitu tombol “Learning Path”, tombol “Upload Learning Content”, tombol “Test Report”, dan tombol “Tracking Report”. Berikut desain form halaman utama tutor tampak pada Gambar 3.21.
Gambar 3.21. Desain Form Tutor Home
55
B. Desain Form Pembuatan Modul Pada desain form pembuatan modul ini berisi daftar modul atau topik yang telah dibuat, kemudian kolom isian untuk mengisikan nama topik, pilihan prasyarat untuk topik berupa checkbox dan dropdownlist, dan terdapat tombol “Simpan”, tombol “Batal”, tombol “Edit Topik”, tombol “Edit Sub Topik”. Dengan adanya desain form ini seorang tutor dapat menentukan akur pembelajaran yang akan di berikan kepada peserta pembelajaran dan dapat diubah sesuai dengan kebutuhan pengajaran. Berikut desain form pembuatan modul tampak pada Gambar 3.22.
Gambar 3.22. Desain Form Pembuatan Modul C. Desain Form Perubahan Modul Pada desain form perubahan modul ini berisi daftar nama topik atau modul yang telah dibuat, kemudian terdapat kolom isian untuk mengisi nama topik,
56
pilihan prasyarat dengan checkbox dan dropdownlist, serta tombol “Update” dan tombol “Batal”. Berikut desain form perubahan modul tampak pada Gambar 3.23.
Gambar 3.23. Desain Form Perubahan Modul D. Desain Form Pembuatan Sub Modul Pada desain form pembuatan sub modul ini berisi daftar sub topik atau sub modul yang telah dibuat, kemudian kolom isian untuk mengisikan nama sub topik, pilihan prasyarat berupa dropdownlist dan checkbox, status topik berupa checkbox, daftar learning content yang telah diupload berupa gridview dan dropdownlist untuk melihat daftar learning content berdasarkan tipenya, terdapat lima buah tombol masing-masing “Buat Test”, “Simpan”, “Batal”, “Edit”, “Delete”. Berikut desain form pembuatan sub modul tampak pada Gambar 3.24.
57
Gambar 3.24. Desain Form Pembuatan Sub Modul E. Desain Form Pembuatan Soal Pada desain form pembuatan soal ini berisi multiview untuk menampilkan view “Test” dan view “Soal dan Jawaban”. Pada view “Test” kolom isian untuk nama tes, prasyarat berupa checkbox dan dropdownlist, dan kolom isian untuk pass grade, dan dua buah tombol “Simpan” dan “Batal”. Pada view “Soal dan Jawaban” terdapat kolom isian untuk mengisi soal dan jawaban, status jawaban berupa checkbox untuk jawaban benar atau salah, daftar jawaban yang telah dimasukkan berupa listbox, dan dua buah tombol “Simpan dan Tambah Baru”, “Simpan dan Selesai”. Berikut desain form pembuatan soal tampak pada Gambar 3.25.
58
Gambar 3.25. Desain Form Pembuatan Soal F. Desain Form Perubahan Soal Pada desain form perubahan soal ini berisi multiview untuk menampilkan view “Test” dan view “Soal dan Jawaban”. Pada view “Soal dan Jawaban” berisi kolom dan isian yang sama seperti pada view “Soal dan Jawaban”milik BuatSoal.aspx Pada view “Soal dan Jawaban” terdapat dua buat gridview untuk menampilkan daftar pertanyaan dan masing-masing jawabannya, view “Soal dan
59
Jawaban” ini terdapat dua buat tombol yaitu “Edit” dan “Simpan”. Berikut desain form perubahan soal seperti pada Gambar 3.26.
Gambar 3.26. Desain Form Perubahan Soal G. Desain Form Laporan Tes Peserta Pada desain form laporan tes peserta ini berisi reportviewer yang menampilkan laporan pembelajaran seluruh peserta berdasarkan tanggal tertentu dan berdasarkan pada peserta tertentu. Berikut desain form laporan tes peserta tampak pada Gambar 3.27.
60
Gambar 3.27 Desain Form Laporan Tes Peserta
H. Desain Form Laporan Progress Peserta Pada desain form laporan progress peserta ini berisi reportviewer yang menampilkan laporan progress pembelajaran seluruh peserta mulai modul atau topik apa saja yang telah dilakukan sampai dengan tes, sehingga tutor mengetahui sampai sejauh mana tingkat keefektifan peserta dalam pembelajaran berdasarkan tanggal tertentu dan berdasarkan peserta tertentu. Berikut desain form laporan progress peserta seperti tampak pada Gambar 3.28.
61
Gambar 3.28 Desain Form Laporan Progress Peserta
3.7 Instrumen Evaluasi Setelah melakukan perancangan dan analisa kebutuhan sistem, maka dibutuhkan suatu evaluasi yang nantinya diperlukan untuk mengetahui apakah sistem e-learning ini dapat berjalan dengan baik. Instrumen evaluasi atau metode pengumpulan data di sini penulis melakukannya dengan 2 (dua) instrumen, yaitu : 1. Uji coba langsung aplikasi kepada responden. 2. Angket survei mengenai aplikasi pembelajaran. Uji coba aplikasi pembelajaran ini akan di survei sedikitnya 10 (sepuluh) responden yang dipilih secara acak agar aplikasi pembelajaran yang dibangun ini dapat dipergunakan untuk umum, dan agar di dapat pandangan dari responden terhadap aplikasi yang dibangun untuk pengembangan lebih lanjut. Proses pengumpulan angket ini penulis menggunakan rumus Likert.
62
Tabel 3.10 Instrumen Angket Survei
No 1 2 3 4 5 6
Pertanyaan
Penilaian 4
3
2
1
Apakah desain tampilan menarik perhatian untuk melakukan pembelajaran ? Apakah penjelasan teori mengenai Steinberg Nuendo dengan jelas? Apakah penggunaan aplikasi ini dapat membantu anda dalam proses rekaman ? Apakah materi yang diberikan sudah baik dan mudah dimengerti ? Apakah cara mengoperasikan aplikasi pembelajaran ini mudah ? Menurut anda apakah sumber belajar semacam ini memang perlu dikembangkan ?
Pada instrumen angket survei dalam tabel 3.10 terdapat pertanyaan yang berhubungan dengan sistem pembelajaran e-learning. Dan terdapat bobot nilai untuk masing-masing soal angket seperti 4, 3, 2, dan 1 yang mana hasil dari masing-masing soal akan di hitung serta dirata-rata untuk mendapatkan nilai summated ratings dari rumus Likert yang menyatakan apakah sistem berjalan baik atau tidak.