BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Perkembangan Teknologi Informasi sangat pesat, dari komputer generasi pertama yang menggunakan tabung vakum dalam jumlah banyak yang menyebabkan ukuran komputer yang sangat besar hingga komputer saat ini yang telah menggunakan mikroprosesor yang menyebabkan ukuran komputer menjadi kecil dan dapat dibawa ke mana-mana. Bahkan fungsi dari komputer lebih berkembangan bukan hanya sebagai alat untuk mengetik, memasukkan dan menyimpan data, namun fungsi komputer kini sebagai alat pemasaran dan transaksi secara online. Perusahaan yang bergerak dalam bidang pengadaan barang, jika akan mengembangkan usahanya, perlu meningkatkan produksi dan distribusi. Peningkatan produksi mencakup : peningkatan jumlah barang produk serta mutu barang produk. Peningkatan distribusi mencakup : pelayanan pengiriman barang kepada konsumen maupun pemasaran barang produk. Sebagaimana prinsip ekonomi, yaitu menggunakan modal seminimal mungkin untuk mendapatkan keuntungan semaksimal mungkin. ini tentunya tidak terlepas dari tujuan didirikannya perusahaan yaitu agar modal yang ditanamkan dalam perusahaan dapat terus berkembang atau dengan kata lain mendapatkan laba semaksimal mungkin.
1
2
Sebuah perusahaan memiliki manajemen yang baik akan mampu menghasilkan produk dengan mutu yang baik dan dalam jumlah yang besar. Namun jika barang yang dihasilkan tidak disertai dengan komposisi pembeli yang seimbang dengan produk, maka pendapatan yang dihasilkan tidak maksimal. Perlu adanya pemasaran yang baik untuk menunjang hasil produksi sebuah perusahaan. Kesalahan dalam penetapan harga dalam pemasaran akan sangat berdampak dalam perolehan keuntungan sebuah perusahaan.
Penetapan harga yang salah bagi
sebuah perusahaan, dapat membuat sebuah perusahaan mengalami kerugian apabila harga yang ditetapkan lebih rendah dari biaya operasional. Penetapan harga yang salah bagi konsumen, konsumen akan merasa barang yang dijual sangat mahal sehingga daya beli menjadi kecil apabila harga yang ditetapkan sangat jauh lebih tinggi dari biaya operasional. Perhitungan biaya operasional secara manual akan sangat lambat dan adanya kemungkinan besar dapat terjadi kesalahan perhitungan. Dari latar belakang di atas penulis tertarik untuk membangun suatu sistem yang dapat memberikan ketepatan dan kecepatan dalam perhitungan operasional dalam penentuan harga.
Adapun sistem yang ingin dibangun adalah “APLIKASI
PERHITUNGAN BIAYA OPERASIONAL DALAM PENENTUAN HARGA PENJUALAN PADA BOBO BAKERY DENGAN METODE COST PLUS PRICING”.
3
1.2. Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang masalah, maka penulis mengambil pokok permasalahan yaitu: 1. Perhitungan biaya operasional yang lambat. 2. Perhitungan biaya operasional yang masih mengalami kesalahan. 3. Ketidakakuratan dalam penentuan harga penjualan. 4. Pembuatan laporan yang lambat karena masih bersifat manual.
1.3. Rumusan Masalah Sehubungan dengan latar belakang masalah yang telah penulis kemukakan, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana cara merancang suatu sistem untuk mempermudah dalam menentukan harga penjualan jual yang tepat? 2. Bagaimana membangun Aplikasi Perhitungan Biaya Operasional Dalam Penentuan Harga Penjualan Pada Bobo Bakery dengan metode cost plus pricing?
1.4. Batasan Masalah Batasan masalah dimaksudkan untuk membatasi ruang lingkup pembahasan, agar sistem yang dirancang lebih terarah. Batasan masalah dari perancangan sistem ini dibatasi pada hal-hal sebagai berikut: 1. Perhitungan biaya operasional yang meliputi biaya produksi dan distribusi. 2. Sistem perhitungan penentuan harga penjualan dengan metode cost plus pricing.
4
1.5. Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: 1. merancang sistem dan mengimplementasi aplikasi perhitungan biaya operasional dalam penentuan harga penjualan secara efektif, efesien dan tepat. 2. membangun aplikasi perhitungan biaya operasional dengan cepat dan akurat dengan cara menggunakan metode cost plus pricing. 1.6. Manfaat Penelitian Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.6.1.
Bagi Akademik dan Mahasiswa 1. Penelitian ini di harapakan dapat menambah wawasan pengetahuan akan metode cost plus pricing serta dapat menjadi acuan dan pembanding bagi penelitian selanjutnya. 2. Penelitian ini di harapakan menjadi bahan studi pustaka bagi mahasiswa lainnya. 3. Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana. 4. Menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama kuliah. 5. Menyusun suatu informasi yang sistematis dan terstruktur sehingga aplikasi yang dibuat benar-benar bermanfaat bagi penggunanya.
1.6.2.
Bagi Perusahaan 1. Memberikan konstribusi bagi perusahaan dalam menghitung dan menentukan harga penjualan secara akurat dalam waktu yang singkat.
5
2. Mendukung perusahaan dalam pembuatan sistem informasi yang berbasis komputer
secara
sistematis,
terarah,
dan
lengkap
serta
lebih
mengefisiensikan waktu pengerjaan suatu pekerjaan dalam instansi. 1.7. Waktu dan Tempat Penelitian Pelaksanaan tugas akhir ini dimulai pada awal November 2012 bertempat di Bobo Bakery yang berada di Jalan Perumahan Kuantan Indah Blok J No.1 Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Penelitian ini dilakukan oleh penulis selama 2 (dua) semester perkuliahan. Untuk mengumpulkan data dan analisis dimulai pada pertengahan bulan November 2012 sampai dengan Mei 2013. 1.8. Metodologi Penelitian Metodologi yang digunakan dalam penelitian Bobo Bakery antara lain: 1.8.1. Studi Pustaka ( Library research ) Studi pustaka yaitu mencari informasi lain yang berasal dari buku-buku yang mendukung terhadap permasalahan-permasalahan yang akan di angkat. Penulis mempelajari teori-teori metode cost plus pricing dari buku berjudul Akuntasi Biaya Dengan Pendekatan Manajemen Biaya (Rayburn, 1999), selain itu dari internet (http://nanangbudianas.blogspot.com).
Sedangkan
dalam
perhitungan
Biaya
Operasional dari buku berjudul Ensikopedia Manajemen Edisi 2 (Komarudin, 1994), untuk menegetahui jenis penggolongan biaya menggunakan buku berjudul Akuntasi
6
Biaya Edisi 5 (Mulyadi, 2000). Dalam membuat Konsep Peracangan Sistem dikutip dari buku yang berjudul
Analisis Dan Desain (Hartono, 2005). Penulis juga
memenggunakan metode Waterfall dari reverensi buku yang berjudul Analisa Dan Perancangan Sistem Informasi Dengan Metodologi Berorientasi Objek ( Nugroho, 2004). 1.8.2. Studi Lapangan (Field Research ) Studi lapangan dilakukan dengan cara melibatkan perusahaan secara langsung. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan data-data dan keterangan-keterangan yang berhubungan dengan masalah-masalah yang di teliti. Studi lapangan meliputi : 1. Wawancara (interview) Penulis melakukan wawancara (interview) untuk mendapatkan penjelasan dari masalah-masalah yang sebelumnya kurang jelas dan untuk menyakinkan bahwa data yang diperoleh atau dikumpulkan benar-benar akurat. 2.
Pengamatan langsung (Observasi) Penulis melakukan pengamatan langsung ke tempat objek pembahasan yang ingin diperoleh yaitu melalui bagian-bagian terpenting dalam pengambilan data yang diperlukan.
1.8.3. Metode Pengembangan sistem Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah pendekatan atau waterfall yang terdiri dari beberapa tahap kegiatan yaitu
terstruktur
7
Perencanaan
Analisis
Perancangan
Implementasi
Testing
Pemeliharaan
Gambar 1.1 Metodologi Waterfall1
Keterangan : a. Perencanaan adalah tahapan menangani masalah perangkat lunak, perangkat keras dan sumber daya manusia. b. Analisis adalah melakukan analisis sistem dengan mencari penyebabpenyebab masalah yang timbul disistem lama untuk diidentifikasikan permasalahannya dan digunakan sebagai dasar perancangan sistem baru. c. Perancangan adalah proses mengubah kebutuhan-kebutuhan menjadi bentuk karakteristik yang dimulai dengan penulisan program desain tadi harus diubah menjadi bentuk yang dimengerti sistem.
1
Adi Nugroho, Analisi dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi Berorientasi Objek, hal 125, 2004.
8
d. Implementasi
adalah
tahap
penerjemahan
desain
kedalam
bahasa
pemograman yang sesuai dengan kebutuhan. e. Pengujian adalah tahap pengujian perangkat lunak yang telah dikembangkan untuk mengcover kesalahan-kesalahan dan menjamin bahwa masukan sesuai dengan hasil yang dibutuhkan. f. Pemeliharan adalah tahap perawatan sistem yang telah dikembangkan seperti perangkat lunak, perangkat keras dan media lain yang berhubungan dengan komputer. Pada tahap ini segala kemungkinan mengenai kekurangan perangkat lunak baik berupa kesalahan atau hal-hal yang ditambahkan kedalam perangkat lunak.
1.9. Jadwal Kerja Penelitian Perencanaan
terhadap
jadwal
penelitian
dengan
judul
“APLIKASI
PERHITUNGAN BIAYA OPERASIONAL DALAM PENENTUAN HARGA PENJUALAN PADA BOBO BAKERY DENGAN METODE COST PLUS PRICING”.
terhitung dari awal bulan November 2012 sampai dengan bulan Mei
2013 Untuk pembagian jadwal kegiatannya bisa dilihat pada tabel berikut ini:
9
Tabel 1.1 Tabel Jadwal Penelitian KEGIATAN
November 2012
Wawancara Observasi Pengumpulan Data Perencanaan Aplikasi Pembuatan Aplikasi Pengujian dan Analisis
X
PELAKSANAAN 2012-2013 Desember January Febuary Maret 2012 2013 2013 2013
Apri 2013
Mei 2013
X X
X X
X X
X
X X
X
1.10. Sistematika Penulisan Sistem penulisan dalam tugas akhir ini terdiri atas 6 (enam) bab utama. Secara garis besar penjelasan untuk setiap bab yang terdapat dalam tugas akhir ini adalah sebagai berikut. Bab I Pendahuluan Pada bab ini berisi: latar belakang masalah, identifikasi masalah, rumusan masalah, batasan masalah, Tujuan Penelitian, metodologi penelitian, Metode Pengembangan Sistem, hipotesa dan sistematika penulisan. Bab II Landasan Teori Landasan teori berfungsi mencakup telah teori yang relevan dengan judul atau pokok permasalahan. Landasan ini akan digunakan sebagai dasar atau pedoman dalam bentuk teori-teori sehingga mempermudah dalam pembahasan serta penyelesaian
10
kasus atau suatu penelitian. Berisi tentang teori-teori yang menjadi landasan atau dasar dalam melakukan penelitian serta sejarah dan struktur organisasi Bobo Bakery. Bab III Analisis Sistem Bab ini membahas mengenai analisis kelemahan sistem, analisis terhadap sistem yang berjalan saat ini, semua prosedur-prosedur yang sedang berjalan, analisis dokumen dan evaluasi sistem yang sedang berjalan. Bab IV Perancangan Sistem Bab ini berisi tentang perancangan sistem (Flowmap usulan), tahap perancangan sistem meliputi perancangan berorientasi aliran data (Data Flow Diagram), diagram konteks (Contex Diagram), ERD (Entity Relationship Diagram). Bab V Implementasi Sistem Berisi tentang tahap implementasi sistem berupa hardware, software dan brainware. Bab VI Penutup Berisi kesimpulan-kesimpulan yang dapat diambil dari hasil penerapan sistem yang baru, juga berisi saran-saran dari tugas akhir yang dibuat. Daftar Pustaka Sebuah daftar yang berisi judul buku-buku, artikel-artikel, dan bahan-bahan penerbitan lainnya yang mempunyai hunbungan dengan penyusunan proposal tugas akhir yang dibuat.
LAMPIRAN