BAB I PENDAHULUAN
1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian. Perusahaan Acer Didirikan di Taiwan, Acer adalah produsen multinasional elektronik yaitu sebuah perusahaan yang menjual atau memproduksi perangkat keras komputer seperti, desktop, notebook atau laptop, server, penyimpanan data, layar, peripheral. Acer didirikan oleh Stan Shih et al. Pertama kali didirikan dengan nama Multitech yang didirikan pada tahun 1976,
yang
kemudian
dinamakan Acer pada tahun 1987. Grup pan Acer mempekerjakan 39.000 orang di lebih dari 100 negara. Pendapatannya pada tahun 2002 adalah US$12,9 miliar. Kantor pusatnya terletak di Kota Sijhih, Taipei County, Taiwan. Acer meningkatkan penjualan di seluruh dunia sekaligus mengurangi tenaga kerja dengan mengidentifikasi dan menggunakan strategi pemasaran yang terbaik menggunakan saluran distribusi yang ada. Pada tahun 2005, Acer mempekerjakan 7.800 orang di seluruh dunia. Pendapatan naik dari US $ 4,9 miliar pada tahun2003 , menjadi US $ 11,31 pada tahun 2006. Dan kemudian pada tahun 2014 Acer
menjadi
vendor
komputer
pribadi
terbesar
keempat
di
dunia.
http://www.acer.com 1.1.1
Pengetahuan Produk Acer
Acer adalah produsen multinasional elektronik yaitu sebuah perusahaan yang menjual atau memproduksi perangkat keras salah satunya laptop, keunggulan laptop merek acer diantaranya : 1.) Konsep desain yang bagus, banyak pilihan warna dalam produkproduknya 2.) Dari segi harga merupakan laptop yang paling murah diantara laptop bermerek lainnya 3.) Memiliki service support yang baik. Semua kerusakan laptop dalam masa garansi akan diperbaiki secara tuntas dengan waktu yang cepat (berlaku untuk garansi resmi)
1
Beberapa contoh produk laptop merek acer sebagai berikut:
Tabel 1.1 Consumer Product Laptop Acer No
Tipe
1
Aspire S7
Spesifikasi
Core
Keunggulan i7,
super-tough
3517U,
Gorilla®
(1.9GHz)
Glass
Memori
desain
4GB DDR3
unibody yang
Core
kuat,
i7,
3517U,
WQHD1
1.9GHz
touchscreen
Windows 8
yang
cerah,
Intel
dan
"kunci-
hd
graphic
untuk-touch"
4000
2
Aspire S3
Layar: 13,3”
1.6GHz
responsif
Intel Core i5
dengan
2467M
generasi
Memori
yang kuat 4
4GB, 1.333
Intel® Core
MHz DDR3
™ processor,
Windows 8
Intel graphic
tipis
dan
ringan
hd
touch screen
3000
Layar: 13,3’’
(Bersambung) 2
(Sambungan) 3
Aspire V3
Intel
Core
2.30 GHz
lebar
17,3”
i7-3610QM Quad-core
layar
suara
home
theater
NVIDIA
touch screen
4
GeForce® GTX 850M graphics with
2GB
Dedicated Memory
4GB, DDR3 SD RAM
1 TB HDD
Windows 8.1
4
Aspire V5
Core
i5
one
4200U
speakers
1.6Ghz
membuat
4GB RAM
suara indah
DDR3
in
HD1 touchscreen
Nvidia
Geforce GT710
Tipis
dan
ringan
2GB,
Windows 8
Layar
14”
dan 15,6” (Bersambung)
3
(Sambungan) 5
Aspire E1
AMD QuadCore
HD1 touchscreen
Tipis dan ringan
Fantastic HD visual
A8-
4500M
4 GB DDR3
AMD Rade on
HD
8750M 2GB
6
Aspire One
Windows 8
Layar 14”
Intel Celeron B877 Speed 1.4GHz Cache 2MB
DDR3 4GB
Hard
disk
320GB SATA
Windows 7
Layar 11,1” (Bersambung)
4
(Sambungan) 7
Aspire P3
Prosesor
Lcd dengan keyboard bisa dipisah sehingga bisa dijadikan tablet juga
touchscreen
Intel® Core™
i5-
3339Y |
2GB RAM DDR3
Intel® HD Graphics 4000
Windows 8
Sumber: http://www.acer.com.vn/ac/vi/VN/content/group/laptops
1.1.2 Visi dan Misi Visi a.) Acer berupaya untuk menjadi pemenang dalam ekonomi yang berbasis pengetahuan melalui inovasi bisnis dan pemasaran produk IT dan pelayanan. b) Misi Adapun misi dari acer adalah untuk memecahkan hambatan hambatan manusia dalam dalam beraktifitas tentunya dengan bantuan teknologi.
5
1.2 Latar Belakang Penelitian Seiring dengan perkembangan zaman, manusia harus ikut serta mengiringi perkembangan tersebut. Perkembangan tersebut mengakibatkan banyak hal yang berubah menjadi maju atau lebih berkembang dengan sangat pesatnya, seperti tentu teknologi, tidak hanya teknologi yang berkembang pesat oleh karena perkembangan zaman, banyak hal lain juga yang ikut serta berkembang seperti ekonomi, bisnis, sosial, budaya dan lainnya pun ikut berkembang. Perkembangan zaman itupun membuat dunia bisnis menjadi berkembang, oleh karena itu perusahaan dituntut untuk memiliki keunggulan daya saing, untuk dapat tetap eksis di dalam proses bisnis dan kontinuitas perusahaan dapat tetap terjaga. Konsumen merupakan faktor penting di dalam perusahaan karena dengan adanya konsumen maka perusahaan dapat memasarkan, menawarkan, dan menjual produknya. Perusahaan memperoleh keuntungan dengan menjual produk atau jasa yang mereka tawarkan, sementara konsumen mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan. Kebutuhan masyarakat tersebut ditangkap oleh pengusaha sebagai peluang untuk mengembangkan kinerja bisnisnya. Kinerja bisnis akan tercapai dengan baik apabila unit pemasaran bekerja dengan maksimal dalam usaha memperoleh konsumen yang potensial. Amstrong dan Kotler (2007 : 6) menyatakan bahwa “pemasaran adalah serangkaian proses yang dilakukan oleh perusahaan untuk menciptakan suatu nilai bagi para pelanggan dan membangun hubungan yang kuat dengan mereka agar tercipta suatu nilai dari para pelanggan tersebut”. Salah satu hasil dari perkembangan teknologi adalah laptop. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) , Laptop adalah komputer pribadi yang agak kecil, yang dapat dibawa-bawa dan dapat ditempatkan di pangkuan pengguna, terdiri atas satu perangkat yang mencakupi papan tombol, layar tampilan, mikroprosesor, biasanya dilengkapi dengan baterai yang dapat diisi ulang. Fenomena di Indonesia awalnya laptop hanya digunakan oleh pekerja kantoran,eksekutif muda, wanita karir, dan orang-orang yang memiliki aktifitas padat. Sehingga mereka bisa menyelesaikan pekerjaaannya kapanpun dan dimanapun mereka berada. Tetapi sekarang laptop digunakan oleh semua lapisan
6
masyarakat, khususnya kaum muda yaitu mahasiswa. Penggunaan
laptop
semakin hari semakin populer dan memperlihatkan perkembangan yang cukup signifikan. Orang tentu akan mencari laptop yang harganya miring tapi mempunyai spesifikasi yang unggul dan membuat nyaman ketika digunakan. Laptop juga mempunyai berbagai kegunaan yang serba fleksibel tidak tergantung pada tempat dan lokasi membuat kita bebas berkreasi dan beraktifitas dalam menyelesaikan tugas kantor, tugas kuliah,dan pekerjaan lainnya. Salah satu segmentasi yang menjadi target produsen laptop adalah mahasiswa. Laptop dapat berfungsi sebagai sarana penunjang pendidikan dan dapat pula sebagai sarana hiburan . Bagi produsen laptop, mahasiswa merupakan salah satu segmen pasar yang potensial karena mahasiswa memiliki kegiatan yang membutuhkan bantuan laptop
untuk menunjang kegiatan akademiknya. Fenomena secara umum
Mahasiswa menyukai laptop dengan spesifikasi yang tinggi untuk bermain games, fitur yang lengkap seperti sudah kompatibel dengan operating system terbaru (windows 8), tidak lemot dalam berkreasi menyelesaikan tugas dan menuangkan kreatifitas yang lain. Hal yang sama juga dirasakan oleh 18941 Mahasiswa Telkom
University
,
Telkom
University
(disingkat
Tel-U)
merupakan
penggabungan dari beberapa institusi yang berada dibawah badan penyelenggara Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) yaitu IT Telkom, IM Telkom, Poltek Telkom dan STISI Telkom. Tel-U mengkhususkan program studinya pada bidang “Information and Communications Technologies, Management and Creative Industries” sebagai jawaban atas tuntutan perkembangan industri TIK yang begitu pesat. Telkom University terdiri dari 7 Fakultas yaitu: Fakultas Teknik Elektro, Fakultas Rekayasa Industri, Fakultas Teknik Informatika , Fakultas Komunikasi dan Bisnis, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Ilmu Terapan, dan Fakultas Industri Kreatif. Fenomena di Fakultas Ilmu Terapan Telkom University angkatan tahun 2012 pada saat pertama kali masuk seluruh mahasiswa maupun mahasiwi di Fakultas Ilmu terapan Telkom University mendapatkan Laptop merek Acer secara gratis. Penggunaan laptop oleh mahasiswa Telkom University banyak digunakan di lingkungan Perpustakaan kampus, dan di sekitar kawasan kampus. mereka banyak mengunakan laptop untuk mengerjakan tugas-tugas kuliah, bermain
7
games, maupun menuangkan kreatifitas lainnya dengan memanfaatkan fasilitas wi-fi (wireless fidelity). Di lain sisi perkembangan, penemuan, dan kemajuan teknologi yang semakin canggih, persaingan bebas yang semakin ketat , memunculkan suatu peluang dan tantangan pada perusahaan pengembang elektronik . Khususnya bagi produsen laptop, maraknya laptop yang beredar di indonesia jelas menimbulkan persaingan antara produsen satu dengan produsen lain ini bisa kita lihat dengan adanya berbagai merek yang ada di pasar. Kecenderungan perkembangan perang pemasaran di masa mendatang akan menjadi perang antar merek, yaitu suatu persaingan untuk memperoleh dominasi merek. Salah satu pemain industri laptop adalah Acer, setiap perusahaan seperti Acer berusaha membangun merek mereka dengan hal-hal yang berkaitan dengan persepsi masyarakat tentang keberadaan produk-produk yang di keluarkan atau yang dijual. Merek itu sendiri merupakan sebuah nama atau simbol seperti logo, trade mark, dan sekumpulan desain yang unik yang mengidentifikasi produk atau jasa dari penjual dan membedakannya dari produk dan jasa milik pesaing (Kotler 2005;82).Oleh karenanya suatu perusahaan harus menentukan posisinya dalam mananamkan identitas merek pada konsumen. Dari proses penanaman identifikasi merek pada konsumen maka akan terciptalah ekuitas merek pada produk perusahaan. Konsumen akan berani membayar lebih terhadap produk yang mempunyai ekuitas merek di benak konsumen, karena jaminan kualitas dan mutu tertentu yang diyakini terkandung didalamnya. Menurut David A. Aaker (2010) ekuitas merek adalah seperangkat aset dan liabilitas merek yang berkaitan dengan suatu merek, nama dan simbolnya, yang menambah atau mengurangi nilai yang diberikan oleh sebuah barang atau jasa kepada perusahaan atau para pelanggan perusahaan. Ekuitas merek terdiri dari kesadaran merek(brand awarenes), persepsi kualitas (perceived quality), asosiasi merek (brand association),loyalitas merek (brand loyality). Dimensi ekuitas merek, seperti kesadaran merek (brandawarenes), merupakan dasar dari proses pemahaman akan suatu merek yang akan membentuk suatu kesan merek yang khusus. Pemahaman suatu merek atau kesadaran suatu merek sebagai suatu yang
8
menghubungkan memori dengan otak,dan kesan merek sebagai sekumpulan asosiasi merek yang berguna. Sedangkan kualitas yang dipersepsikan oleh konsumen (perceived quality) pada suatu produk adalah tindakan subyektif konsumen pada produk yangmenurut dia mempunyai suatu keunggulan dari pada produk lain. (David A. Aaker ,2010) Pengalaman menggunakan produk secara personal,kebutuhan unik, dan situasi konsumsi dapat mempengaruhi penilaan subyektif konsumen terhadap kualitas suatu produk. Asosiasi merek (brand asosiation) merupakan dimensi dari ekuitas merek. Dimana perusahaan akan menemukan manfaat mengasosiasikan merek mereka dengan citra lainya, icon, khususnya merek lain. Asosiasi merek akan sangat membantu para konsumen dalam memproses informasi tentang suatu merek. Sehingga dengan asosiasi merek citra produk itu akan semakin kuat dan proses tranformasi informasi ke konsumen juga akan berjalan dengan baik dan valid. (David A. Aaker ,2010). Persepsi nilai (perceived value) termasuk dalam dimensi ekuitas merek merupakan bentuk persepsi yang ada dalam benak konsumen terhadap sebuah produk perusahaan dan sangat terkait erat dengan kepuasan pelanggan yaitu kualitas produk, harga, kualitas layanan, faktor emosional, dan kemudahan. Dengan adanya persepsi seperti ini maka konsumen akan menjadi pelanggan yang loyal untuk membeli produk dari perusahaan .(David A. Aaker ,2010). Untuk terus bersaing dengan kompetitornya, maka ekuitas merek Acer perlu dikelola karena merupakan intangible asset yang dimiliki dan tidak mudah ditiru oleh kompetitor. Ekuitas merupakan aset tak berwujud yang penting, yang memiliki nilai psikologis dan keuangan bagi perusahaan. Ekuitas merek yang kuat dapat membantu perusahaan untuk menarik minat calon konsumen untuk menjalin
hubungan
yang
baik
dengan
para pelanggan
dan
dapat
menghilangkan keraguan konsumen terhadap kualitas merek. Ada berbagai macam merek laptop yang beredar di Indonesia mulai Acer, Toshiba, Compaq, Lenovo, Axioo, Asus dan lainnya. Seluruh produsen laptop ini mempunyai produk-produk unggulan masing-masing dan semuanya bersaing
9
dalam merebutkan pasar konsumen di Indonesia melalui berbagai macam terobosan dan inovasi .Menurut Penelitian sebelumnya oleh Bagus Wicaksono (2010) dengan judul Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Keputusan Pembelian notebook Acer di Acer Point Malang. Diketahui Pangsa pasar laptop Acer di Indonesia pada tahun 2007-2009 Acer menempati posisi pertama mengalahkan para pesaingnya seperti Toshiba, Lenovo, Compaq dan Axioo. Acer memperoleh pangsa pasar sebesar 20,1% pada tahun 2007 , 35% pada tahun 2008, dan 43,2% pada tahun 2009. Dan hasil penelitiannya menunjukkan Secara simultan atau bersama-sama kesadaran merek, asosiasi merek, kesan kualitas, loyalitas merek, persepsi nilai mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian notebook Acer. Secara parsial kesadaran merek, asosiasi merek dan persepsi nilai berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian notebook Acer sedangkan untuk variabel kesan kualitas dan loyalitas merek tidak berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian notebook Acer. Dari variabel kesadaran merek, asosiasi merek, kesan kualitas, loyalitas merek dan persepsi nilai yang berpengaruh paling dominan terhadap keputusan pembelian notebook Acer adalah variabel persepsi nilai. Dengan semakin banyaknya jumlah pemain di pasar, maka hal tersebut juga dapat menaikkan tingkat persaingan diantara merek-merek yang beroperasi di pasaran, dan hanya produk yang memiliki ekuitas merek (brand equity) yang kuat akan tetap mampu untuk bersaing, merebut, dan bahkan menguasai pasar (R.Adi Subianto,2010) bisa kita lihat tingkat pangsa pasar dari berbagai merek laptop yang ada di pasar pada grafik berikut:
10
2011
2012
2013
Acer
33.80% 32%
22.90% 25% 14.60%
Asus
2011
2014
20%
Asus 14.60%
25.40% 27.30% Acer 33.80%
2012
20%
32%
2013
25.40%
22.90%
2014
27.30%
25%
Gambar 1.1 Grafik Pangsa Pasar Laptop di Indonesia priode 2011-2014 di Indonesia Sumber: lembaga riset terpercaya IDC (http://inet.detik.co) Berdasarkan Gambar 1.1 diatas yang merupakan hasil dari riset lembaga riset terpercaya IDC ( International Data Corporation),pangsa pasar acer pada tahun 2011 masih berada di posisi pertama yaitu sebanyak 33,8 % , kemudian pada tahun 2012 juga masih pada peringkat pertama yaitu sebesar 32%. namun pada tahun 2013 pangsa pasar acer menurun
dengan perolehan pangsa pasar
25,40% dan tergeser oleh produsen laptop Asus menjadi ke peringkat dua ,dan selanjutnya pada tahun 2014 pangsa pasar acer sedikit naik menjadi 25% namun masih kalah dengan Asus yang masih berada di peringkat pertama dengan memperoleh pangsa pasar sebesar 27,3 % . Kesimpulannya Persaingan merek Laptop yang semakin kompetitif membuat Acer berusaha untuk mempertahankan ekuitas mereknya. Dari tahun 2007-2012 Acer berhasil mempertahankan pangsa pasarnya dan tetap berada pada peringkat pertama dalam menguasai pangsa pasar laptop di Indonesia, namun pada tahun 2013-2014 , Pangsa pasar Acer di Indonesia mengalami penurunan dan menjadi peringkat kedua disalip oleh pesaingya yaitu Asus dengan perolehan pangsa pasar pada tahun 2013 sebesar 25,40% dan pada tahun 2014 pangsa pasar Asus
11
meningkat menjadi 27,3%. Perbandingan antara Laptop Acer dengan Asus dapat dilihat melalui tabel dibawah ini: Tabel 1.2 Perbandingan Laptop Acer dan Asus No. 1.
Merek Acer
Kelebihan
Kelemahan
1.Konsep
yang 1.Ketahanan casing sangat lemah
desain
bagus,
banyak
pilihan
warna
dalam
produk-
produknya 2.Dari
harga 2. Panel LCD mudah retak
segi
merupakan
notebook
netbook
yang
murah
/
paling
diantara
laptop
bermerek lainnya 3.Memiliki service support 3. Kualitas keyboard yang buruk yang
baik.
Semua
kerusakan laptop dalam masa
garansi
akan
diperbaiki secara tuntas dengan waktu yang cepat (berlaku
untuk
garansi
resmi) 2
Asus
1.Vendor yang sudah ada 1.Dalam mengeluarkan produk sejak
dari
zaman
PC laptop
terbaru
terlalu
cepat
(portable computer) mulai dengan membawa specs yang populer, sehingga dalam lebih tinggi tetapi harganya lebih urusan
teknologi
tidak murah dari produk sebelumnya.
perlu diragukan lagi
Kondisi ini sering membuat para pengguna yang telah membeli produk
sebelumnya
merasa
(Bersambung) 12
(Sambungan) kecewa dan menyesal
2.Ketangguhan
2. Di beberapa wilayah, Asus
MotherBoard dalam setiap tidak memiliki jumlah service produknya
center yang cukup. Akibatnya sering terjadi penumpukan barang servisan sehingga
yang saat
bergaransi, ada
masalah
maupun kerusakan, Anda musti antri dulu dan bisa memakan waktu beberapa bulan
3. Harga yang ekonomis 3. Untuk seri 12" kerap terjadi membawa
fitur-fitur error touchpad dan kasus lain
mumpuni sejajar dengan pada seri K43u AMD E350 error netbook / notebook lain di Harddisk (seringnya pengguna kelasnya
tidak mengetahui dan kebanyakan hanya fihak penjual yang tau saat mengecek daftar / spesifikasi barang sebelum diberikan kepada pembeli)
4. Asus dikenal sebagai 4. Dalam produk netbooknya merk laptop yang paling tidak disertai dengan Softcase mumpuni untuk bermain game.
Berbekal
VGA
seperti pada ATI Radeon dan Nvidia GForce, sangat cocok buat para gamer Sumber: www.detik.com
13
Dari Tabel 1.2 Perbandingan Laptop Acer dan Asus diatas menunjukkan bahwa Laptop Acer secara Umum memiliki 3 kelebihan dan 3 kelemahan sementara Laptop Asus secara umum memiliki 4 kelebihan dan 4 kelemahan. Acer mengalami penurunan pangsa pasar atau dengan kata lain tingkat penggunaan konsumen akan Laptop Acer menurun. Semakin menurun tingkat penggunaan Laptop Acer berarti semakin menurun pula ekuitas merek dan intensitas pembelian yang dilakukan oleh konsumen. Berdasarkan latar belakang dan permasalahan yang telah diuraikan di atas, maka penelitian ini akan fokus pada
elemen-elemen
ekuitas merek yaitu,
kesadaran merek(brand awarenes), persepsi kualitas (perceived quality), asosiasi merek (brand association),loyalitas merek (brand loyality). Atas dasar itulah, dilakukan penelitian dengan judul “ Pengaruh ekuitas merek terhadap keputusan pembelian laptop merek Acer (studi pada mahasiswa Telkom University)” 1.3 Perumusan Masalah Dari hal tersebut, masalah yang dikembangkan dalam penelitian ini dirumuskan dalam pertanyaan-pertanyaan penelitian sebagai berikut : 1. Bagaimana ekuitas merek Laptop Acer pada mahasiswa Telkom University? 2. Bagaimana ekuitas merek Laptop Acer mempengaruhi keputusan pembelian secara parsial ? 3. Bagaimana ekuitas merek Laptop Acer mempengaruhi keputusan pembelian secara simultan ? 4. Bagaimana keputusan Pembelian Laptop Merek Acer? 1.4 Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui ekuitas
merek
Laptop Acer pada mahasiswa Telkom
University 2. Untuk mengetahui ekuitas merek Laptop Acer mempengaruhi keputusan pembelian secara parsial 3. Untuk mengetahui ekuitas merek Laptop Acer mempengaruhi keputusan pembelian secara simultan 4. Untuk mengetahui keputusan pembelian laptop merek Acer
14
1.5 Kegunaan Penelitian Sesuai dengan masalah-masalah yang dikemukakan di atas, maka dari penelitian ini diharapkan dapat diperoleh manfaat sebagai berikut: 1.5.1 Kegunaan Praktis Menunjang kegiatan bisnis operasional, menunjang manajemen dalam pengambilan keputusan, dan menunjang keunggulan strategi kompetetif 1.5.2 Kegunaan Akademis a. Bagi Pengembangan Ilmu Untuk dijadikan suatu obyek penelitian dalam rangka mengukur keberhasilan penyerapan ilmu yaitu ilmu pengetahuan dibidang ekonomi khususnya yang berhubungan dengan ilmu manajemen pemasaran dan ruang lingkupnya yang diberikan oleh lembaga dan mengukur keberhasilan kurikulum pendidikan yang diajarkan. Selain itu, dapat pula dijadikan rujukan bagi para mahasiswa selanjutnya bagi yang ingin melakukan penelitian dalam masalah yang relatif sama maupun dalam persoalan-persoalan yang relevan dengan bahasan ini. b. Bagi Peneliti Lain Dengan adanya hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan dan bahan pertimbangan bagi peneliti lain dan dapat menjadi bahan referensi dalam bidang kajian yang sama. c. Bagi Penulis Berguna untuk menambah wawasan pengetahuan baik teori maupun praktek dalam hal penelitian yang merupakan proses belajar dalam mengaplikasikan pengetahuan dan teori -teori yang dipelajari dan diperoleh selama ini sehubungan dengan permasalahan sebenarnya dalam bidang pemasaran. sehingga nantinya dapat dijadikan referensi bagi penulis dalam menghadapi dunia kerja.
15
1.6 Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN Pada bagian ini dijelaskan 1. gambaran umum objek penelitian 2. latar belakang penelitian yaitu mengenai (“ Analisis faktor yang mempengaruhi ekuitas merek terhadap keputusan pembelian laptop Acer”)., 3. perumusan masalah, 4. tujuan penelitian, 5. kegunaan penelitian dan 6. sistematika penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pada bagian ini dikemukakan landasan yang relevan dengan topik-topik pembahasan,
yang dijadikan landasan dalam pembahasan dan
analisis
permasalahan dalam penelitian. BAB III METODE PENELITIAN Pada bagian ini dijelaskan mengenai pendekatan, metode, dan teknik yang digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data yang dapat menjawab atau menjelaskan masalah penelitian. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bagian ini dijelaskan tentang analisis dan pengolahan data yang dilakukan, interpretasi serta pembahasan hasil penelitian. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Pada bagian ini dikemukakan kesimpulan dari hasil penelitian beserta rekomendasi bagi perusahaan maupun bagi penelitian lebih lanjut.
16