BBPPLembang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Peningkatan kualitas sumberdaya manusia (SDM) pertanian, sangat diperlukan dalam rangka mengantisipasi tantangan perubahan lingkungan strategis
yang berkembang di abad ini dengan isu globalisasi,
desentralisasi,
demokratisasi,
pembangunan
berkelanjutan,
dan
perubahan iklim global diperlukan sumberdaya manusia yang siap pakai, profesional, inovatif, kreatif dan berwawasan global, guna mewujudkan pertanian yang tangguh, produktif, efisien, berdaya saing dan dapat
1
meningkatkan kesejahteraan pelaku utama pembangunan pertanian. Tantangan yang dihadapi angkatan kerja di bidang pertanian pada saat ini adalah kesiapan untuk menghadapi pasar kerja yang semakin kompetitif. Oleh sebab itu diperlukan adanya upaya peningkatan kapasitas dan kompetensi aparatur dan non aparatur pertanian agar memiliki kompetensi kerja, moral dan etika dalam melaksanakan tugas dan pekerjaannya. Pendidikan dan pelatihan merupakan salah satu upaya menjawab tantangan tersebut di atas, sekaligus menjawab derasnya tuntutan pelayanan
masyarakat jasa
untuk
pendidikan
memperoleh dan
pelayanan
pelatihan
serta
prima
informasi
dalam untuk
peningkatan produktivitas, efektivitas, dan efisiensi usaha agribisnis para pelaku utama dan pelaku usaha pertanian di pedesaan.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
Penetapan
kebijakan
empat
target
utama
pembangunan
Kementerian Pertanian sebagai penggerak pembangunan pertanian tahun 2010–2014,
membawa
konsekuensi
terhadap
pengelolaan
penyelenggaraan pengembangan sumber daya manusia pertanian. Implikasi dari kebijakan ini, semua program pendidikan dan pelatihan pertanian diarahkan dan difokuskan pada dukungan tercapainya tujuan dan sasaran target utama pembangunan pertanian, yaitu (1) pencapaian swasembada pangan dan swasembada berkelanjutan, (2) peningkatan diversifikasi pangan, (3) peningkatan nilai tambah, daya saing dan ekspor, dan (4) peningkatan kesejahteraan petani. Sementara itu, untuk mengantisipasi dampak iklim global, Kementerian Pertanian melakukan upaya-upaya dalam rangka adaptasi dan mitigasi perubahan iklim global melalui pemberdayaan sumberdaya manusia pertanian di perdesaan, pendidikan dan pelatihan bagi aparatur, terutama bagi Penyuluh Pertanian. Arah kebijakan penyuluhan dan pengembangan SDM pertanian Tahun 2010 - 2014 dalam rangka mewujudkan empat sukses pembangunan pertanian, memperhatikan kelestarian lingkungan dan mengantisipasi perubahan lingkungan, yaitu: 1) Pengembangan Penyuluh Pertanian polivalen di tingkat lapangan dan Penyuluh Pertanian Spesialis di tingkat Kab/Kota, Provinsi, dan Pusat; 2) Penempatan satu penyuluh satu desa mendukung satu desa satu komoditas unggulan dengan mengoptimalkan peran penyuluh PNS, penyuluh Swadaya, dan penyuluh Swasta; 3)
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
2
BBPPLembang
Pelatihan, permagangan dan pendampingan diarahkan untuk memperkuat pemberdayaan masyarakat tani, antara lain melalui program PUAP, LM3, SMD, dan PMD, guna mempercepat pertumbuhan agribisnis di perdesaan; 4) Penyuluhan, Pendidikan dan Pelatihan diarahkan untuk menumbuhkan minat generasi muda menjadi wirausahawan agribisnis; 5) Pendidikan tinggi kedinasan
pertanian
diarahkan
untuk
memenuhi
kebutuhan
tenaga
fungsional RIHP dan tenaga Karantina; 6) Pelatihan bagi aparatur diarahkan untuk meningkatkan kompetensi dalam rangka mendukung program pembangunan pertanian dan reformasi birokrasi; 7) Pengembangan sistem standarisasi dan sertifikasi profesi diarahkan untuk memenuhi kebutuhan SDM pertanian yang profesional; 8) Pemantapan sistem administrasi dan manajemen penyuluhan dan pengembangan SDM pertanian diarahkan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan pemerintahan yang bersih. Implikasi nyata dari tuntutan tersebut adalah perubahan peranan para aparatur pemerintah dari pelaksana pembangunan menjadi regulator, motivator dan fasilitator pembangunan. Untuk itu peningkatan kualitas aparatur
pertanian
perlu
diarahkan
pada
peningkatan
kompetensi,
kreativitas, inovasi dan kredibilitas. Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang merupakan unit pelaksana teknis Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Pertanian,
Kementerian
Pertanian,
mempunyai
tugas
melaksanakan dan mengembangkan teknik pelatihan teknis, fungsional dan
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
3
BBPPLembang
kewirausahaan di bidang pertanian bagi aparatur dan non aparatur pertanian. Dalam pelaksanaan tugas fungsinya yang tertuang dalam rencana kerja pada tahun 2012, BBPP Lembang dalam pengelolaan kegiatan baik dari
aspek
keuangan
maupun
fisik,
mengacu
pada
pemanfaatan/pengelolaan anggaran secara efektif, efisien, serta bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 17 tahun 2003, tentang Keuangan Negara; Undang-Undang No. 15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan, Pengelolaan dan Tanggungjawab Keuangan Negara, maka Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang menyusun Laporan Tahunan 2012 yang merupakan pertanggungjawaban dalam pelaksanaan tugas pokok, dan fungsi, baik dari aspek realisasi keuangan maupun aspek fisik kegiatan.
B. Maksud dan Tujuan Maksud penyusunan laporan tahunan ini adalah sebagai sarana informasi serta bentuk pertanggungjawaban yang dilaksanakan oleh Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang selama Tahun Anggaran 2012. Tujuan yang diharapkan dari penyusunan laporan tahunan ini adalah sebagai bahan masukan untuk mengevaluasi seluruh rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan sehingga dapat meningkatkan kinerja untuk tahun pelaksanaan berikutnya.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
4
BBPPLembang
C. Output Output Laporan Tahunan Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang Tahun 2012 adalah adanya bahan informasi kegiatan yang telah dilakukan serta informasi mengenai rencana dan realisasi kegiatan Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang selama tahun 2012 dalam peningkatan SDM Pertanian baik bagi aparatur maupun non aparatur pertanian serta permasalahan yang terjadi dan upaya tindak lanjut yang telah ditempuh.
5
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
BAB II ORGANISASI
A. Tugas Pokok dan Fungsi Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang terbentuk berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 15/Permentan/OT.140/2/2007, tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang. BBPP
Lembang
mempunyai
tugas
melaksanakan
dan
mengembangkan teknik pelatihan teknis, fungsional dan kewirausahaan di bidang
pertanian
melaksanakan
bagi
aparatur
tugasnya
BBPP
dan
non
aparatur
Lembang
pertanian.Dalam
mempunyai
fungsi
menyelenggarakan: 1. Penyusunan rencana, program dan pelaksanaan kerjasama; 2. Pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan pelaporan; 3. Pelaksanaan pelatihan teknis di bidang pertanian bagi aparatur dan non aparatur pertanian; 4. Pelaksanaan pelatihan fungsional di bidang pertanian bagi aparatur pertanian; 5. Pelaksanaan pelatihan kewirausahaan di bidang pertanian bagi non aparatur pertanian; 6. Pelaksanaan pengembangan teknik pelatihan di bidang hortikultura; 7. Pelaksanaan pengembangan teknik pelatihan pertanian bagi aparatur dan non aparatur pertanian;
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
6
BBPPLembang
8. Penyusunan bahan Standar Kompetensi Kerja (SKK) pelatihan teknis, fungsional dan kewirausahaan di bidang pertanian; 9. Pelaksanaan penyusunan paket pembelajaran dan media pelatihan teknis, fungsional dan kewirausahaan di bidang pertanian; 10. Pelaksanaan pemberian konsultasi agribisnis; 11. Pemberian
pelayanan
pelaksanaan
dan
pengembangan
teknik
pelatihan teknis, fungsional dan kewirausahaan di bidang pertanian bagi aparatur dan non aparatur pertanian; 12. Pengelolaan urusan tata usaha dan rumah tangga BBPP.
B. Struktur Organisasi BBPP Lembang dipimpin oleh seorang Kepala Balai (Eselon II B) dan dibantu oleh 3 (tiga) orang Eselon III, dan Eselon IV sebanyak 7 (tujuh) orang serta secara fungsional dibantu oleh fungsional widyaiswara. Adapun susunan eselon III dan IV BBPP Lembang sebagai berikut: 1. Kepala Bagian Umum, dibantu oleh ; a. Kepala Subbagian Kepegawaian dan Rumah Tangga b. Kepala Subbagian Keuangan c.
Kepala Subbagian Perlengkapan dan Instalasi
2. Kepala Bidang Program dan Evaluasi, dibantu oleh: a. Kepala Seksi Program dan Kerjasama b. Kepala Seksi Evaluasi dan Pelaporan 3. Kepala Bidang Penyelenggaraan Pelatihan, dibantu oleh:
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
7
BBPPLembang
a. Kepala Seksi Pelatihan Aparatur b. Kepala Seksi Pelatihan Non Aparatur 4. Kelompok Jabatan Fungsional, terdiri dari: a. Fungsional Widyiaswara b. Instruktur
Secara skematis susunan organisasi BBPP Lembang dapat digambarkan berikut ini. Gambar 1. Struktur Organisasi BBPP Lembang
KEPALA
8
BAGIAN UMUM
Subbagian Kepegawaian dan Rumah Tangga
BIDANG PENYELENGGARAAN DIKLAT
BIDANG PROGRAM DAN EVALUASI
Seksi Program dan Kerjasama
Subbagian Keuangan
Seksi Evaluasi dan Pelaporan
KELOMPOK FUNGSIONAL
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
Seksi Pelatihan Aparatur
Seksi Pelatihan Non Aparatur
Subbagian Perlengkapan dan Instalasi
BBPPLembang
C. Keragaan Sumber Daya Manusia Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya, pada Tahun 2012 BBPP Lembang didukung oleh 139 orang: 1. Berdasarkan tugas pokok dan fungsi Berdasarkan tugas pokok dan fungsinya, jumlah pegawai di BBPP Lembang dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel 1.Jumlah Pegawai Berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi NO 1.
JENIS PEGAWAI
JUMLAH (orang)
%
PNS
127
91.37
- Kelompok Struktural
96
69.06
- Kelompok Fungsional
31
22.30
2.
CPNS
-
-
3.
Tenaga Harian Lepas
4
2.88
4.
Tenaga Kontrak SATPAM
8
5.76
Jumlah
139
2. Berdasarkan pendidikan Berdasarkan tingkat pendidikan dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2. Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan NO
TINGKAT PENDIDIKAN
JUMLAH (Org)
%
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
S3 S2 S1 D3 SLA/Sederajat SLTP SD
2 29 43 7 46 6 6
1.44 20.86 30.94 5.04 33.09 4.32 4.32
Jumlah
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
139
9
BBPPLembang
3. Berdasarkan pangkat/golongan Jumlah pegawai berdasarkan pangkat/golongan dapat dilihat pada Tabel 3. Tabel 3. Jumlah PNS Berdasarkan Pangkat/Golongan Ruang Pangkat
Gol Ruang
1 Pembina Utama Pembina Utama Madya Pembina Utama Muda Pembina Tk.I Pembina Penata Tk I Penata Penata MudaTk.I Penata Muda Pengatur Tk I Pengatur Pengatur Muda Tk I Pengatur Muda Juru Tk I Juru Juru Muda Tk I Juru Muda
Total
Struktural (orang)
Widyaiswara (orang)
Instruktur (orang)
2
3
4
5
6
IV/e IV/d IV/c IV/b IV/a III/d III/c III/b III/a II/d II/c II/b II/a I/d I/c I/b I/a
1 4 7 6 14 20 4 14 4 21 1 -
2 5 5 6 4 2 3 4 -
-
2 6 5 10 11 8 17 24 4 13 4 21 1 -
96
31
Jumlah
4.
Jabatan
-
127
Berdasarkan jenis kelamin Berdasarkan jenis kelamin, terdapat pada Tabel 4. Tabel 4. Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin JENIS KELAMIN NO
JENIS PEGAWAI
JUMLAH (orang)
Laki-laki
Perempuan
84
43
127
1.
PNS
2.
CPNS
-
-
-
3.
Tenaga Harian Lepas
2
2
4
4.
SATPAM
8
-
8
94
45
139
Jumlah
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
10
BBPPLembang
Tabel
5.
Widyaiswara
berdasarkan
Jenjang
Fungsional
dan
Spesialisasi SPESIALISASI WIDYAISWARA NO
1.
2.
3.
4.
JENJANG FUNGSIONAL WIDYAISWARA
JUMLAH (orang)
Budidaya Tanaman
Pasca Panen & THP
Sosek Pertanian
Penyuluh Pertanian
Widyaiswara Pertama
5
-
-
2
7
Penata MudaTk.I/IIIa
2
-
-
1
3
Penata Muda/IIIb -
3
-
-
1
4
Widyaiswara Muda
3
1
1
1
5
Penata/IIIc
2
-
-
-
2
Penata Tk. I/IIId
1
1
1
-
3
Widyaiswara Madya
2
3
3
9
17
Pembina/IVa
1
3
-
2
6
Pembina Tk. I/IVb
1
-
1
3
5
Pembina Utama Madya/Ivc
-
-
2
4
6
Widyaiswara Utama
-
-
-
2
2
Pembina Utama Madya/IVd
-
-
-
2
2
10
4
4
14
31
Penata Utama/IVe Jumlah
D. Kegiatan Kepegawaian Tahun 2012 1. Pelayanan kepegawaian pada tahun 2012 tercantum pada Tabel 6. Tabel 6. Pelayanan Kepegawaian Tahun 2012 NO
PELAYANAN KEPEGAWAIAN
JUMLAH
1.
Kenaikan Pangkat
14
2. 3. 4. 5.
Kenaikan Gaji Berkala Kenaikan Jafung Widyaiswara Penyertaan Ujian Dinas Penerimaan/Penempatan Pegawai Baru Mutasi Pegawai Pensiun Pelantikan Jabatan Struktural Penyegaran Pegawai Pemberian Penghargaan Jumlah
65 2 2 -
6. 7. 8. 9. 10.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
3 11 9 106
KETERANGAN
11
BBPPLembang
2. Pegawai yang mengikuti Pendidikan Lanjutan D4/S1/S2/S3 Tabel 7. Pegawai yang Mengikuti Lanjutan Belajar NO 1.
NAMA/NIP
JENJANG PENDIDIKAN
PT/UNIV.
S2
UGM
2 tahun/ September 2010
Tugas Belajar
S2
UGM
2 tahun/ September 2010
Tugas Belajar
S3
UGM
2 tahun/ September 2011
Tugas Belajar
S2
UGM
2 tahun/ September 2011
Tugas Belajar
S2
UNS
2 tahun/
Tugas Belajar
Dewi Padmisari S, SP NIP. 19780410 200212 2 001
2.
Chetty Meitrianty, SIP NIP. 19800518 200312 2 002
3.
Ir. Ajat Jatnika, M.Sc NIP. 19670331 199103 1 002
4.
Rosros Rosdiantini, SP NIP. 19781002 200312 2 003
5.
Sani Hanifah, SP 19781002 200501 2 003
LAMA PEND./ TMT
SUMBER DANA
September
KET
12
2012 6.
Taufik Hidayat, SE
S2
19780414 200910 1 002
LAN JABAR
2 tahun Januari 2012
Ijin Belajar
3. Pegawai yang mengikuti Kursus/Training/Magang/Diklat Tahun 2012 Tabel 8. Pegawai yang mengikuti Kursus/Training/Magang/Diklat Tahun 2012 KURSUS/ TRAINING/DI KLAT
LAMANYA
M. Iski Suharno, M.Si. 19620515 198903 1 001
Diklatpim Tk.III
2.
Dr. Ibrahim Saragih 19591203 198103 1 016
3.
Irwan Waluya, Bc.Hk
NO
NAMA/NIP
1.
PENYELENGGARA
LOKASI
60 hari
PPMKP CiawiBogor
Bogor
Diklatpim Tk.III
60 hari
PPMKP CiawiBogor
Bogor
Diklatpim Tk.IV
40 hari
PPMKP CiawiBogor
Bogor
Diklatpim Tk.IV
40 hari
PPMKP CiawiBogor
Bogor
19611127 199303 1 001 4.
Iwan Kurnia, SP 19690306 200003 1 001
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
KET
BBPPLembang
E. Kegiatan Ketatausahaan (Persuratan) Kegiatan surat menyurat selama tahun 2012 berjalan dengan baik, dimana tolal jumlah surat yang masuk sebanyak 988 buah dan surat keluar sebanyak 2.264 buah dengan rincian sebagaI berikut: Tabel 9. Jumlah Surat Masuk dan Surat Keluar Tahun 2012 NO 1.
JENIS SURAT
JUMLAH SURAT
Surat Masuk
988
a. Surat Biasa
988
b. Surat Rahasia 2.
1
Surat Keluar
2264
a. Surat Biasa
2264
b. Surat Rahasia
-
JUMLAH
3253
F. Sarana Prasarana Dalam mewujudkan visi dan misi sangat diperlukan adanya sarana prasarana yang memadai yang mengacu pada standar minimal yang diperlukan, sehingga pelaksanaan kegiatan/pelatihan lebih efektif dan efisien serta menyeluruh dengan sistem administrasi yang tertib pada setiap bagian. Sarana dan prasarana yang dimiliki BBPP Lembang, antara lain: 1. Sarana Sarana yang dimiliki sampai dengan saat ini, yaitu: o Gedung Kantor Utama
: 450m2
o Ruang Widyaiswara
: 150 m2
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
13
BBPPLembang
o Ruang SPI
: 1 unit
o Ruang ISO
: 1 unit
o Ruang Server
: 5 m2
o Kelas
: 6 unit kapasitas 30
orang/kelas o Asrama
: 3 unit , kapasitas 168 orang
o AULA
: 2 unit, kapasitas 200 orang
o Laboratorium Kultur Jaringan
: 1 unit
o Laboratorium Pengolahan Hasil
: 1 unit
o Perpustakaan
: 10.000 buku
o Guest House
: 4 unit
o Ruang Makan
: 2 unit , kapasitas 200 orang
o Lahan Praktek
: 6 Ha
o Pusat Inkubator Agribsnis
: 1 unit
o Bengkel Latih
: 1 unit
2. Prasarana Prasarana yang dimiliki untuk menunjang dan memperlancar kegiatan operasional administrasi perkantoran serta dalam rangka mewujudkan sistem informasi manajemen BBPP Lembang telah memiliki: o
Peralatan Perkantoran
o
Peralatan Asrama
o
Peralatan Laboratorium Pengolahan dan Kultur Jaringan
o
Peralatan audio visual;
o
Sistem Informasi Manajemen (SIM):
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
14
BBPPLembang
Sistem Akuntansi Instansi (SAI);
Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMPEG);
Sistem Akuntansi Barang Miliki Negara (SABMN);
Sistem Administrasi Keuangan;
Sistem Monitoring dan Evaluasi (SIMONEV);
Sistem Pengendalian (SIMDAL);
Laporan Hasil Evaluasi Kinerja (PMK No.249)
o Publikasi dan Informasi
Jaringan Internet (Web BBPP Lembang)
Studio Radio Komunitas ”Flamboyan”
15
G. Anggaran Pada tahun 2012 BBPP Lembang dialokasikan anggaran untuk Program Program Pengembangan SDM Pertanian Dan Kelembagaan Petani melalui Kegiatan Pemantapan Sistem Pelatihan Pertanian dengan jumlah Pagu Anggaran DIPA Tahun 2012 yang awalnya sebesar Rp. 25.389.337.000,- setelah di revisi menjadi sebesar Rp. 24.553.327.000,serta adanya penambahan yang bersumber dari SKPA untuk 16 kegiatan dengan total anggaran sebesar Rp. 5.044.260.000,-. Dengan demikian, total alokasi anggaran BBPP Lembang dari DIPA dan
kegiatan
SKPA
pada
Tahun
2012
29.597.587.000,-, dengan rincian sebagai berikut:
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
adalah
sebesar
Rp.
BBPPLembang
Tabel 10. Keragaan Anggaran Tahun 2012
No
Anggaran
Pagu Anggaran (Rp.)
1.
DIPA Tahun 2012
24.553.327.000
2.
SKPA
5.044.260.000,JUMLAH
29.597.587.000,-
16
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
BAB III PROGRAM KERJA A. Visi dan Misi BBPP Lembang sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis Pelatihan Pertanian, dalam menetapkan visi harus mengacu pada Visi Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) dengan tetap memperhatikan fungsi dan tugas pokoknya. Visi BPPSDMP
periode
2010-2014
adalah
“Terwujudnya
sumberdaya
manusia pertanian yang profesional, kreatif, inovatif dan berwawasan global dalam rangka meningkatkan kemandirian pangan, nilai tambah,
17
ekspor, dan kesejahteraan petani.” Memperhatikan
visi
BPPSDMP
tersebut,
serta
dengan
memperhatikan lingkungan strategis organisasi, maka BBPP Lembang untuk periode tahun 2010-2014 menetapkan visinya adalah “Menjadi Lembaga Pelatihan yang andal untuk menghasilkan SDM pertanian yang profesional dalam mendukung industri pertanian yang berdaya saing”. Makna dari Profesional, adalah:
Amanah Mampu melaksanakan tugas pokok dengan baik dan benar Inovatif, kreatif dan kredibel Terakreditasi dan Tersertifikasi Bersikap positif Kompeten
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
Agar Visi tersebut dapat diwujudkan sumber daya manusia di seluruh unsur organisasi, maka dirumuskan misi BBPP Lembang yang di dalamnya mengandung nuansa tujuan organisasi serta sasaran yang ingin dicapainya. Selain sebagai penjabaran dari visi, rumusan misi juga menggambarkan tugas pokok dan fungsi. Adapun misi BBPP Lembang yaitu; 1. Meningkatkan kualitas program berbasis kinerja. 2. Meningkatkan pendayagunaan sarana danprasarana pelatihanserta produktivitas instalasi agribisnis. 3. Meningkatkan sistem manajemen mutu penyelenggaraan pelatihan sesuai sistem mutu yang berkualitas. (ISO – 9000:2008). 4. Meningkatkan mutu penyelenggaraan pelatihan dengan melaksanakan program pelatihan berbasis kompetensi. 5. Melaksanakan melaksanakan
pengembangan pelatihan
teknis,
teknik
pelatihan
fungsionaldan
hortikultura
dan
kewirausahaanbagi
aparatur dan non aparatur pertanian sesuai dengan standar kompetensi kerja (SKK) dalam rangka mewujudkan 4 (empat) sukses program pembangunan pertanian. 6. Meningkatkan profesionalisme widyaiswara dan tenaga teknis pelatihan sesuai keahlian untuk mendukung 4 (empat) sukses pembangunan pertanian. 7. Meningkatkan kerjasama pelatihan dalam negeri dan melaksanakan pelatihan kerjasama luar negeri.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
18
BBPPLembang
8. Melaksanakan sistem informasi, pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelatihan dan melakukan pengendalian internal yang akurat dan kredibel. 9. Meningkatkan kualitas pengelolaan administrasi penatausahaan dan rumah tangga balai yang transparan dan akuntabel. Motto ”Taqwa Dalam Beragama, Santun Dalam Berperilaku, Prima Dalam Berkarya”. Nilai-nilai:
RELIGIUS,Mewujudkan SDM di lingkungan BBPP Lembang yang berahlak mulia, jujur, santun, serta beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
AMANAH, Adanya kesungguhan dari semua pihak, untuk selalu menghasilkan yang terbaik sebagai bagian dari Ibadah.
UNGGUL/TANGGUH, Keyakinan untuk selalu menjadi yang terbaik.
INOVATIF, Menjaga dan melahirkan tradisi berinovasi, mau dan selalu berupaya mengadakan pembaharuan untuk menjawab tantangan.
PEDULI, Memahami dan ikut merasakan masalah yang dihadapi orang lain, terutama masyarakat tani
KOOPERATIF, Kesediaan bekerjasama berdasarkan persahabatan
RESPONSIF, Cermat mengantisipasi harapan masyarakat dan berusaha memenuhi janji tepat waktu, rasa hormat kepada semua petugas, memberikan komitmen yang mendorong partisipasi dalam memberikan pelayanan.
KEBERSAMAAN, Bekerjasama dengan semua pihak terkait, dengan prinsip keterbukaan dan sama-sama untung.
PARTISIPATIF, Melibatkan semua pihak yang seharusnya terkait dalam pengambilan keputusan
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
19
BBPPLembang
KREATIF, Tidak mudah putus asa dan selalu mencari hal-hal baru untuk kebaikan.
EMPATI, Mempunyai keperdulian yang tinggi terhadap berbagai permasalahan dalam masyarakat.
DISIPLIN, Selalu Bekerja Dengan Konsisten.
DINAMIS, Bekerja dengan variasi tidak monoton, mandek dan mau berubah menjadi lebih baik.
B. Tujuan dan Sasaran Untuk mewujudkan misi BBPP Lembang, maka perlu dijabarkan kembali menjadi tujuan dan sasaran strategis yang lebih operasional. Misi
Pertama,
kinerja.Tujuan
dari
yaitu
meningkatkan
misi
tersebut
kualitas
adalah
program
meningkatkan
berbasis efektifitas
pelaksanaan program berbasis kinerja, dengan sasaran tersusunnya rancang bangun dan program pelatihan Pertanian berbasis kinerja; Misi
Kedua,
yaitu
Meningkatkan pendayagunaan sarana
dan
prasarana pelatihan serta produktivitas instalasi agribisnis. Tujuan dari misi tersebut yaitu mengoptimalkan penggunaan/pemanfaatan sarana dan prasarana pelatihan dalam peningkatan kualitas pelaksanaan pelatihan serta produktivitas instalasi agribisnis dalam mendukung 4 (empat) sukses Pembangunan Pertanian, dengan sasaran yaitu meningkatnya kapasitas sarana prasarana balai, dalam meningkatkan kualitas pelatihan serta produktivitas instalasi agribisnis dalam mendukung 4 (empat) sukses Pembangunan Pertanian;
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
20
BBPPLembang
Misi
Ketiga,
yaitu
Meningkatkan
sistem
manajemen
mutu
penyelenggaraan pelatihan sesuai sistem mutu yang berkualitas. (ISO– 9001:2008). Tujuan dari misi tersebut yaitu meningkatkan kualitas proses manajemen penyelenggaraan pelatihan, dengan sasaran yaitu tersusunnya sistem manajemen mutu penyelenggaraan pelatihan dan penerapan SOP Balai. Misi Keempat, yaitu Meningkatkan mutu penyelenggaraan pelatihan dengan melaksanakan program pelatihan berbasis kompetensi. Tujuan dari misi tersebut yaitu Meningkatkan mutu penyelenggaraan pelatihan teknis agribisnis dengan menghasilkan standar-standar melalui penyusunan sandar kompetensi kerja (SKKNI), dengan sasaran yaitu: tersusunnya 5 SKKNI bidang pertanian dan terakreditasinya 8 jenis program pelatihan. Misi Kelima, yaitu Melaksanakan pengembangan teknik pelatihan hortikultura
dan
melaksanakan
pelatihan
teknis,
fungsional
dan
kewirausahaan bagi aparatur dan non aparatur pertanian sesuai dengan standar kompetensi kerja (SKK) dalam rangka mewujudkan 4 (empat) sukses program pembangunan pertanian. Tujuan dari misi tersebut yaitu meningkatkan efektifitas penyelenggaraan pelatihan teknis agribisnis dan kewirausahaan serta menghasilkan aparatur dan non aparatur pertanian yang profesional dalam mendukung 4 (empat) sukses Pembangunan Pertanian, dengan sasaran terlaksananya identifikasi pelatihan serta terselenggaranya pelatihan teknis, fungsional dan kewirausahaan bagi 1.138 orang aparatur dan 1.296 orang non aparatur pertanian.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
21
BBPPLembang
Misi Keenam, yaitu Meningkatkan profesionalisme widyaiswara dan tenaga teknis pelatihan sesuai keahlian untuk mendukung 4 (empat) sukses pembangunan pertanian. Tujuan misi tersebut yaitu meningkatkan kinerja BBPP Lembang, dengan sasaran: Meningkatnya kapasitas 31 orang tenaga fungsional pelatihan dan 96 orang tenaga kediklatan berdasarkan standar kompetensi. Misi Ketujuh, yaitu Meningkatkan kerjasama pelatihan dalam negeri dan melaksanakan pelatihan kerjasama luar negeri. Tujuan dari misi ini yaitu untuk memanfaatkan potensi yang ada pada kedua belah pihak dengan prinsip saling menguntungkan dalam rangka penyelenggaraan program pelatihan, dengan sasaran terselenggaranya pelatihan pertanian dalam kerangka kerjasama Dalam Negeri dan Luar Negeri. Misi Kedelapan, yaitu Melaksanakan sistem informasi, pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelatihan dan melakukan pengendalian internal yang akurat dan kredibel. Tujuan dari misi ini yaitu Tersedianya data dan informasi dalam rangka pemantauan, evaluasi dan pelaporan serta pengendalian internal. Misi
Kesembilan,
yaitu
Meningkatkan
kualitas
pengelolaan
administrasi penatausahaan dan rumah tangga balai yang transparan dan akuntabel. Tujuan dari misi ini adalah meningkatkan kinerja BBPP Lembang, dengan sasaran terselenggaranya pelaksanaan administrasi, penatausahaan dan rumah tangga balai sesuai peraturan yang berlaku.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
22
BBPPLembang
Rincian Sasaran dan Indikator Sasaran Balai Besar Pelatihan Pertanian Tahun 2012 dapat dilihat pada lampiran.
C. Program dan Kegiatan Untuk
mendukung
Pengembangan
SDM
kebijakan
Pertanian
yang
Badan telah
Penyuluhan
menetapkan
dan
Program
Pengembangan SDM Pertanian dan Kelembagaan Petani salah satunya dilakukan melalui kegiatan Pemantapan Sistem Pelatihan Pertanian. Implementasi dari kegiatan tersebut, Tahun 2012 BBPP Lembang melakukan pengelompokan kegiatan menjadi 4 (empat) kegiatan pokok meliputi:
peningkatan
mutu
penyelenggaraan
pelatihan
pertanian,
pemantapan kelembagaan pelatihan pertanian, peningkatan ketenagaan pelatihan pertanian, serta pengembangan program dan kerjasama pelatihan pertanian. Adapun rincian kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan BBPP Lembang sebagai berikut: 1. Peningkatan Mutu Penyelenggaraan Pelatihan a. Penyusunan perencanaan program pelatihan dalam mendukung 4 (empat) sukses Pembangunan Pertanian; b. Pengembangan meningkatkan
kapasitas
sarana
prasarana
kualitas pelatihan serta
balai
dalam
produktivitas instalasi
agribisnis dalam mendukung 4 (empat) sukses Pembangunan Pertanian;
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
23
BBPPLembang
c. Pengembangan sistem informasi administrasi, penatausahaan dan rumah tangga balai sesuai peraturan yang berlaku; d. Penyusunan akreditasi dan standarisasi program penyelenggaraan pelatihan; e. Penyusunan
sertifikasi
manajemen
mutu
penyelenggaraan
pelatihan (ISO); f.
Pengembangan materi, metodologi dan media program pelatihan berbasis kompetensi kerja;
g. Penyelenggaraan pelatihan teknis agribisnis dan permagangan bagi aparatur dan non aparatur pertanian; h. Penyelenggaraan pelatihan teknis bagi aparatur dan non aparatur pertanian dalam mendukung 4 (empat) sukses Pembangunan Pertanian; i.
Melaksanakan pelatihan kepemimpinan dan kewirausahaan bagi non aparatur pertanian;
j.
Melaksanakan permagangan teknis agribisnis dan kewirausahaan bagi
instruktur/pengelola
P4S,
pengurus
Gapoktan
dan
kelembagaan petani lainnya; k. Bimbingan bagi alumni pelatihan aparatur dan non aparatur pertanian; l.
Monitoring dan evaluasi serta pengendalian internal.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
24
BBPPLembang
2. Pemantapan Kelembagaan Pelatihan a. Penyusunan rancang bangun BBPP Lembang; b. Pengembangan sarana dan prasarana pelatihan untuk mendukung peningkatan nilai tambah, daya saing komoditas hortikultura; c. Akreditasi lembaga pelatihan pertanian menjadi Lembaga Diklat Profesi; d. Pengembangan sistem administrasi dan manajemen; e. Pengembangan sistem informasi dan publikasi BBPP Lembang berbasis WEB; f.
Pengembangan Pusat Inkubator Agribisnis, Perpustakaan, studio radio;
g. Akreditasi dan standarisasi lembaga pelatihan swadaya; h. Pembinaan bagi kelembagaan tani dalam mendukung 4 (empat) sukses pembangunan pertanian; i.
Kegiatan pemberdayaan masyarakat tani melalui kegiatan PUAP, P4S, dan LM3.
3. Peningkatan Kapasitas Tenaga Kepelatihan a.
Peningkatan kompetensi dan spesialisasi widyaiswara dan tenaga teknis kepelatihan melalui pendidikan, pelatihan, magang, study banding dan kaji widya; dalam menyiapkan fasilitator untuk mendukung 4 (empat) sukses Pembangunan Pertanian.
b.
Peningkatan Kapasitas SDM Balai melalui pendidikan, pelatihan, magang, study banding.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
25
BBPPLembang
c.
Pengembangan
kapasitas
manajemen
dan
kepemimpinan
pengelola lembaga pelatihan swadaya dalam mendukung 4 (empat) sukses Pembangunan Pertanian. 4. Pengembangan Program Jejaring Kerjasama Pelatihan Pertanian a.
Melaksanakan identifikasi kebutuhan pelatihan pertanian;
b.
Menyusun data base pelatihan pertanian;
c.
Menjalin
kerjasama
terkait/pemerintah
pelatihan daerah
teknis
dalam
dengan
instasi
merancang
dan
menyelenggarakan pelatihan untuk mendukung swasembada padi, jagung dan kedele; d.
Menjalin
kerjasama
pelatihan
terkait/pemerintah
daerah
menyelenggarakan
pelatihan
teknis dalam
untuk
dengan
instansi
merancang
mendukung
dan
diversifikasi
pangan; e.
Menjalin
kerjasama
terkait/pemerintah
pelatihan daerah
teknis dalam
dengan
instansi
merancang
dan
menyelenggarakan pelatihan untuk mendukung peningkatan nilai tambah komoditas hortikultura; f.
Melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam penetapan komoditas unggulan hortikultura penghasil devisa negara;
g.
Melaksanakan kerjasama pelatihan luar negeri;
h.
Menjalin kerjasama pemanfaatan sarana prasarana pelatihan;
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
26
BBPPLembang
BAB IV REALISASI ANGGARAN DAN KEGIATAN A. Alokasi dan Realisasi Anggaran Pada tahun 2012 BBPP Lembang dialokasikan anggaran untuk Program Pengembangan SDM Pertanian Dan Kelembagaan Petani melalui Kegiatan Pemantapan Sistem Pelatihan Pertanian dengan jumlah pagu anggaran DIPA Tahun 2012 sebesar Rp. 24.553.327.000,- dengan realisasi serapan anggaran sebesar Rp. 23.205.912.258,- atau sekitar 94,51% dari total pagu, dengan rincian sebagai berikut: Tabel 11. Rincian Alokasi dan Realisasi Anggaran DIPA TA. 2012 No
Kegiatan
Pagu Anggaran (Rp)
Realisasi Anggaran(Rp)
%
1
2
3
4
5
01
Aparatur yang Mengikuti Pelatihan Teknis Pertanian
4.092.272.000
3.867.859.100
94.52
Diklat Sertifikasi Penyuluh Pertanian
847.264.000
806.421.050
95.18
TOT Padi
271.466.000
268.753.300
99.00
TOT Jagung
268.244.000
266.348.330
99.29
TOT Kedelai
351.178.000
335.007.300
95.40
Diklat Teknis Agribisnbis Tebu
131.271.000
127.871.600
97.41
Diklat Teknis Agribisnis Cabe Merah
141.661.000
139.670.300
98.59
Diklat Teknis Agribisnis Bawang Merah
100.275.000
100.275.000
100.00
Diklat Teknis Agribisnis Kentang
105.948.000
104.256.900
98.40
Diklat Teknis Agribisnis Jamur
89.027.000
87.424.500
98.20
Diklat Teknis Agribisnis Hortikultura
98.850.000
94.762.150
95.86
Diklat Teknis Sistem Jaminan Mutu Berdasarkan HACCP
134.413.000
134.354.500
99.96
Diklat Teknis Kultur Jaringan
150.417.000
149.175.340
99.17
98.336.000
95.330.650
96.94
Diklat Diversifikasi Pangan
138.381.000
129.539.790
93.61
Diklat Teknis Antisipasi dan Mitigasi Perubahan Iklim Global
287.654.000
220.871.090
76.78
Diklat Pembenihan Tanaman
111.081.000
109.268.500
98.37
Diklat Teknis Pengolahan Hasil Buah dan Sayur
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
27
BBPPLembang
No
Kegiatan
1
02
03
2
Pagu Anggaran (Rp)
3
Realisasi Anggaran(Rp)
4
%
5
Diklat Teknis Budidaya Krisan
167.083.000
146.742.300
87.83
Diklat Agribisnis Tanaman Buah
144.040.000
118.031.250
81.94
Diklat Manajemen Kelembagaan Benih
122.061.000
120.941.900
99.08
Training Of Trainer (TOT) PUAP
333.622.000
312.813.350
93.76
1.829.713.000
1.719.460.400
93.97
Non Aparatur yang Mengikuti Pelatihan Teknis Pertanian Diklat Teknis Agribisnis Padi
138,208,000
Diklat Teknis Agribisnis Jagung
126,181,000
Diklat Teknis Agribisnis Kedele
164,247,000
Diklat Teknis Agribisnis Tebu
101,331,000
Diklat Teknis Peningkatan Nilai Tambah
138,865,000
Diklat Teknis Agribisnis Cabe Merah
142,711,000
Diklat Agribisnis Bawang Putih
123,525,000
Diklat Agribisnis Kentang
105,078,000
Diklat Teknis Agribisnis Jamur
90,069,000
Diklat Teknis Budidaya Krisan
172,048,000
Diklat Teknis Gap Buah
111,160,000
Diklat Gap Sayur
111,151,000
Diklat Benih Padi Bersertifikat
93,831,000
Diklat Rumah Pangan Lestari
85,108,000
Diklat Budidaya Tanaman Hias Pot
126,200,00
Kelembagaan Pelatihan Pertanian yang Difasilitasi dan dikembangkan Pengembangan Kelembagaan Pelatihan Pertanian 1. Pengembangan Unit Usaha Produksi a. Pengembangan Unit Kultur Jaringan b. Pengembangan Unit Pengolahan c. Pengembangan Unit Usaha Jamur d. Pengembangan Usaha Unit Buah-Buahan e. Pengembangan Usaha Unit Tanaman Hias f.Pengembangan Usaha Unit Screen House
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
424.820.000 424,820,000 50,170,000 4,400,000 5,400,000 6,075,000 6,000,000 9,523,000 7,672,000
131,652,625 121,122,975 141,857,150 97,505,150 137,681,350 140,491,200 115,090,850 103,164,200 88,271,400 134,279,300 109,554,400 100,785,200 90,319,950 83,116,750 124,567,900 417.165.450 417,165,450 50,110,000 4,400,000 5,400,000 6,075,000 6,000,000 9,523,000 7,672,000
95.26 95.99 86.37 96.22 99.15 98.44 93.17 98.18 98.00 78.05 98.56 90.67 96.26 97.66 98.71 98.20 98.20 99.88 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00 100.00
28
BBPPLembang
No
Kegiatan
Pagu Anggaran (Rp)
Realisasi Anggaran(Rp)
%
1
2
3
4
5
g. Pengembangan Usaha Unit Sayuran 2. Tenant Periode II 3. Standarisasi Penyelenggaraan Pelatihan Sesuai Iso 4. Identifikasi Kebutuhan Latihan
04
06
07 08 09 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
5. Akreditasi Program Pelatihan Ketenagaan Pelatihan Pertanian yang Difasilitasi dan Dikembangkan Peningkatan Profesionalisme Petugas Peningkatan Profesionalisme Widyaiswara Norma, Standar, Pedoman dan kebijakan yang dihasilkan dan dikembangkan Penyusunan Program Anggaran Pelaksanaan Sistem Database, Informasi, Evaluasi dan Pelaporan Penyelenggaraan Pelatihan Pengembangan Jejaring Kerjasama Dalam dan Luar Negeri Evaluasi Pasca Pelatihan Pemberdayaan SDM Pertanian Dalam Rangka Peningkatan Produktifitas Pangan Nasional Penyusunan Juklak, Juknis, Modul, Materi, Bahan Ajar Penyusunan Renja, Petunjuk Operasional kegiatan dan Pengawalan Pelaksanaan Kegiatan Rencana Pengembangan Bangunan dan Jaringan Administrasi Kegiatan Apresiasi Ikamaja Sistem Informasi, Promosi dan Publikasi Apresiasi Program Pelatihan PUAP Monitoring dan Evaluasi Program Pelatihan PUAP Koordinasi Program PUAP Bimbingan Lanjutan Kelembagaan Petani yang Difasilitasi dan Terklasifikasi Aparatur yang Mengikuti Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian Aparatur yang Mengikuti Pelatihan Fungsinal Pertanian Diklat Alih Kelompok Penyuluh Pertanian Diklat Dasar Penyuluh Pertanian Terampil Diklat Dasar Penyuluh Pertanian
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
11,100,000 160,000,000 54,050,000 113,100,000 47,500,000
11,040,000 158,603,500 54,050,000 112,395,000 42,006,950
99.46 99.13 100.00 99.38 88.44 97.58
462.030.000 250.405.000 211.625.000
450.861.050 250.405.000 200.456.050
1.812.189.000 131.790.000
1.750.300.706 130.494.556
113.436.000
85.162.750
55.675.000 81.700.000
54.630.200 81.700.000
105.675.000
105.675.000
23.100.000
22.913.400
49.600.000
48.044.800
103.767.000 252.450.000 49.920.000 107.400.000 153.825.000
102.590.000 252.133.600 47.764.000 91.769.200 143.620.700
193.636.000
193.636.000
100.00
60.000 330.215.000
59.976.500 330.190.000
99.96 99.99
137.667.000
137.078.800
99.57
176.494.000
175.308.800
99.33
1.994.124.000
1.736.616.290
87.09
338,545,000
336,435,300
289,485,000
273,266,850
360,986,000
360,469,850
100.00 94.72 96.58 99.02 75.08 98.12 100.00 100.00 99.19 96.86 98.87 99.87 95.68 85.45 93.37
99.38 94.40 99.86
29
BBPPLembang
1
2 Diklat POPT Terampil Diklat PBT Ahli Diklat PMHP
23
Non Aparatur yang Mengikuti Pelatihan Manajemen dan Kewirausahaan Pertanian Pelatihan Kewirausahaan Bagi Petani Muda Pelatihan Kepemimpinan Bagi P4s/Petani Magang Petani Di P4s Pelatihan Bagi Pengelola /Instruktur P4s Pelatihan Puap Bagi Gapoktan Agri Training Camp (Atc) Magang Pengolahan Hasil Di P4S
24
Layanan Perkantoran Pembayaran Gaji, Honorarium Dan Dan Tunjangan 1. a. Pembayaran Gaji dan Tunjangan b.Tunjangan Kompensasi Kerja (TKK) PNS Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan 2. Perkantoran a. Pengadaan Pakaian Dinas b. Perawatan Gedung Kantor c. Perbaikan Peralatan Kantor d. Pengadaan Peralatan Perlengkapan Perkantoran e. Perawatan Kendaraan Bermotor f. Langganan Daya dan Jasa g. Penyelenggara Operasional Satker h. Pemeliharaan Jalan Kantor 25 Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi Pengadaan Komputer dan Printer Pengadaan Sarana Pendukung Pelatihan PUAP 26 Peralatan dan Fasilitas Perkantoran Pengadaan Peralatan a. Pelaksanaan b. Manajemen Prakontrak c.Pnbp d. Penataan Ruang Kerja Eselon II Pengadaan Meubelair 27 Gedung/Bangunan
3
4
539,019,000
334,500,900
223,071,000
209,164,850
243,018,000
222,778,540
2.252.202.000
2.086.903.900
98,284,000 105,725,000 74,736,000 119,930,000 1,666,211,000 162,316,000 25,000,000
94,145,500 100,596,400 63,913,000 84,795,400 1,627,986,200 115,467,400
5 62.06 93.77 91.67 92.66 95.79 95.15 85.52 70.70 97.71 71.14 100.00
8.677.614.000
25,000,000 8.314.481.562
6,705,685,000
6,573,486,692
98.03
6,467,545,000 238,140,000
6,384,421,692 189,065,000
98.71 79.39
1,971,929,000
1,740,994,870
88.29
130,740,000 355,920,000 123,583,000
128,919,350 336,485,700 106,576,500
98.61 94.54 86.24
229,000,000
218,871,728
95.58
195,760,000 420,000,000 220,140,000 296,786,000 445.575.000 495.575.000 250.000.000 380.415.000 287,415,000 120,100,000 80,515,000 43,200,000 43,600,000 93,000,000
195,760,000 285,485,392 217,204,500 251,691,700 441.650.000 194.150.000 247.500.000 373.880.750 281,328,750 118,673,500 76,940,250 43,200,000 42,515,000 92,552,000
100.00 67.97 98.67 84.81 99.12 99.27 99.00 98.28 97.88 98.81 95.56 100.00 97.51 99.52
95.82
1,868,212,000
1.734.345.450
92.83
Renovasi
1,868,212,000
1.734.345.450
92.83
TOTAL
24.553.327.000
23.205.912.258
94.51
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
30
BBPPLembang
Selain itu, pada Tahun 2012 BBPP Lembang mendapat tambahan anggaran yang bersumber dari SKPA untuk 16 kegiatan dengan total anggaran sebesar Rp 5.044.260.000,- dan realisasi serapan anggaran sebesar Rp. 4.668.039.975,- atau sekitar 92,54%. Adapun rincian realisasi anggaran SKPA BBPP Lembang Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 12. Rincian Alokasi dan Realisasi Anggaran Kegiatan SKPA TA. 2012 NO A. 1. B. 2. C.
KEGIATAN
PAGU (Rp)
REALISASI (Rp)
%
SKPA 1 Diklat Bagi Penyuluh Pendamping
479.955.000
460.393.250
95.92
2.149.660.000
1.991.096.000
92.62
2.066.540.000
1.874.257.125
90.70
SKPA 2 Non Aparatur yang Mengikuti Pelatihan Manajemen dan Kewirausahaan Pertanian. Diklat Bagi Pengurus Gapoktan SKPA 3
3.
Norma, Standar, Pedoman dan Kebijakan yang Dihasilkan dan Dikembangkan
4.
Apresiasi Program PUAP
169.505.000
166.093.600
97.99
5.
Monev Program PUAP
118.600.000
116.220.000
97.99
2.066.540.000
1.874.257.125
90.70
426.700.000
385.873.000
80.43
1.220.100.000
1.132.711.900
92.84
D. 6. 7.
SKPA 4 Non Aparatur yang Mengikuti Pelatihan Manajemen dan Kewirausahaan Pertanian Diklat Bagi Pengurus Gapoktan PUAP Tahun 2012
8.
Diklat Bagi Pengurus Gapoktan LKMA
9.
Diklat Bagi Pengelola LM3 Tahun 2012
419.740.000
355.672.225
84.74
a. Diklat Bagi Pengelola LM3
347.020.000
292.672.225
84.34
72.720,000
63.000.000
92.77
60.000.000
59.980.000
99.96
b. Magang Bagi Pengelola LM3 D.
SKPA 5
10.
Norma, Standar, Pedoman dan Kebijakan yang Dihasilkan dan Dikembangkan JUMLAH
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
5.044.260.000
4.668.039.975
92,54
31
BBPPLembang
Dengan demikian, total alokasi anggaran BBPP Lembang dari DIPA dan kegiatan SKPA pada Tahun 2012 adalah sebesar Rp. 24.553.327.000,dengan realisasi pencapaian sebesar Rp. 23.205.912.258 atau 94.51% dari total pagu, dengan rincian sebagai berikut: Tabel 13. Alokasi dan Realisasi Total Anggaran Tahun 2012
NO
ANGGARAN
REALISASI (Rp)
%
24.553.327.000
23.205.912.258
94.51
5.044.260.000
4.668.039.975
92.54
29.597.587.000
27.873.952.233
94.18
PAGU (Rp)
1. DIPA Tahun 2012 2. SKPA JUMLAH
32 B. Realisasi Kegiatan DIPA Tahun 2012 1. Kelembagaan
Pelatihan
Pertanian
yang
difasilitasi
dan
dikembangkan Komponen
dari kegiatan ini
adalah
Pemantapan Kelembagaan
Pelatihan Pertanian Pemerintah, meliputi: a. Administrasi kegiatan. Tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai penunjang kegiatan dalam rangka memperlancar proses pelaksanaan kegiatan balai dari segi administrasi.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Terselenggaranya administrasi kegiatan sebagai penunjang untuk memperlancar pelaksanaan proses kegiatan balai
Hasil
Target
Realisasi
Rp. 252.450.000,-
Rp. 252.133.600,-
12 OB
12 OB
100%
99.87%
Tertibnya administrasi kegiatan balai
b. Akreditasi Program Pelatihan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan mutu, efisiensi dan efektivitas pelatihan bagi aparatur. Tahun 2012 BBPP Lembang telah menjadi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan pemerintah “Terakreditasi” oleh Lembaga Administrasi Negara, diantaranya: 1) Budidaya Krisan dengan kategori akreditasi B; 2) Pengelolaan
Sayuran Bunga dan Buah dengan kategori
akreditasi B; 3) Metodologi Penyuluhan Pertanian Partisipatif dengan kategori akreditasi B; 4) Pengelolaan Tanaman Terpadu Komoditas Cabe dengan kategori akreditasi B. Keempat
program
pelatihan
tersebut
telah
disahkan
resmi
akreditasinya pada bulan Desember 2012 oleh Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN).
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
33
BBPPLembang
Salah satu kegiatan untuk memenuhi persyaratan akreditasi adalah dengan menyiapkan petugas yang telah memiliki sertifikat TOC dan MOT. Untuk kepentingan ini BBPP Lembang telah menugaskan 49 orang yang terdiri dari pejabat struktural dan staf untuk mengikuti MOT dan TOC. Dengan demikian ada 26 orang yang bersertifikat MOT dan 23 orang bersertifikat TOC. Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya dana, SDM dan bahan
Keluaran
Terlaksananya proses akreditasi pelatihan
Hasil
Terakreditasinya program pelatihan
Target
Realisasi
Rp. 47,500,000,-
Rp. 42,006,950,-
1 paket
1 paket
100%
88.44%
34 c. Pengembangan Unit Usaha Produksi Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas sarana prasarana balai dalam meningkatkan kualitas pelatihan serta produktivitas instalasi agribisnis (IA) dalam mendukung 4 (empat) sukses pembangunan pertanian. Untuk kegiatan ini dianggarkan dana sebesar Rp 50,170,000 dan realisasi serapan sebesar Rp 50,110,000 atau sekitar 99.88%. Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut:
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya dana, SDM dan bahan
Keluaran
Terlaksananya pengembangan unit usaha produksi inkubator agribisnis
Hasil
Target
Realisasi
Rp. 50,170,000,-
Rp. 50,110,000,-
1 Thn
1 Thn
100%
99.88%
Meningkatnyaproduktivitas instalasi agribisnis
d. Pendampingan Tenant Periode II Tujuan dari kegiatan ini adalah pendampingan kepada para petani/pelaku usaha sebagai tenant yang telah dibina agar menjadi wirausaha yang berhasil dalam bidang pertanian. Sasaran dari pendampingan tenant tahap II ini adalah petani pelaku utama/
pelaku
usaha
di
bidang
pertanian
yang
telah
direkomendasikan oleh instansi Pembina, dalam hal ini Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP4K) di kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat yang sudah lulus seleksi di tahun 2012. Tahapan kegiatan yang dilakukan dalam pelaksanaan pendampingan tenant periode II yaitu pembinaan tenant melalui Magang, kunjungan, diskusi dan laporan. Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut:
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
35
BBPPLembang
Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Terjaringnya calon tenant yang akan dibina agar menjadi wirausaha yang berhasil dalam bidang pertanian
Hasil
Target
Realisasi
Rp. 160,000,000,-
Rp. 158,603,500,-
16 Orang
16 Orang
100%
99.13%
Meningkatnya kontribusi BBPP Lembang sebagai UPT Pelatihan Pertanian dalam mengembangkan wirausahawan agribisnis
e. Sistem Informasi, Promosi dan Publikasi Tujuan kegiatan ini adalah sebagai media untuk promosi kegiatan BBPP Lembang. Kegiatan yang mendukung promosi dan publikasi mengenai BBPP Lembang dilakukan melalui penyiaran radio, brosur, leaflet, dan katalog atau mengikuti kegiatan pameran. 1) Penyiaran Radio Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan keterampilan para petani pendengar radio, serta diharapkan dapat merubah pola pikir para petani dari usaha tani konvensional ke arah usaha tani yang berwawasan agribisnis. 2) Pameran Implementasi dari kegiatan ini adalah dengan mengikuti Jambore Penyuluh Pertanian Lapangan di Kota Metro Propinsi lampung. Tujuan
dari kegiatan ini adalah untuk mensukseskan target
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
36
BBPPLembang
surplus beras 10 juta ton tahun 2014, dengan peserta para penyuluh pertanian (PPL) dari seluruh Indonesia. Tema Jambore Kali ini adalah: “ Kebangkitan penyuluhan melalui tekad dan kerja keras penyuluh pertanian dalam mendukung empat sukses pembangunan pertanian”. Kontribusi BBPP Lembang dalam kegiatan ini adalah turut serta dalam
kegiatan
pameran
pembangunan
pertanian
dan
memfasilitasi kegiatan para petani/pelaku usaha dari wilayah binaan. Selain menampilkan poster/banner mengenai kegiatan BBPP Lembang, juga disertai dengan penyebaran leaflet. Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut:
37
Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya dana, SDM dan bahan
Keluaran
Tersebarnya informasi kegiatan BBPP Lembang melalui penyiaran radio Tersedianya leaflet, brosur dan katalog untuk bahan penyebaran Tersebarnya informasi BBPP Lembang melalui melalui Jambore di kota Metro, Propinsi Lampung
Hasil
Terinformasikannya keberadaan BBPP Lembang
Target
Realisasi
Rp. 107,400,000,-
Rp. 91,769,200,-
1 Dokumen
1 Dokumen
1 Paket
1 Paket
1 Dokumen
1 Dokumen
100%
85.45%
f. Pengadaan Peralatan Penunjang Operasional (PNBP) Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan penerimaan negara terutama
penerimaan
yang
bersumber
dari
pajak
dengan
mempertimbangkan perkembangan kondisi lingkungan strategis.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur Target
Realisasi
Rp. 43,200,000,-
Rp. 43,200,000,-
Masukan
Tersedianya dana, SDM dan bahan
Keluaran
Terselenggaranya pengadaan peralatan penunjang operasional (PNBP)
1 Paket
1 Paket
Memberikan manfaat bagi Balai untuk meningkatkan penerimaan negara terutama penerimaan yang bersumber dari pajak.
100%
100%
Hasil
2. Ketenagaan Pelatihan Pertanian yang difasilitasi dan dikembangkan Komponen dari kegiatan ini adalah Peningkatan kualitas ketenagaan melalui
kegiatan
Peningkatan
Profesionalisme
Petugas
dan
38
Widyaiswara. Tujuan
dari
kegiatan
ini
adalah
untuk
meningkatkan
kualitas
sumberdaya manusia pertanian, yaitu peningkatan pengetahuan, sikap dan keterampilan para petugas/pegawai pemerintah sehingga lebih kompeten dan lebih bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas. Untuk meningkatkan kemampuan serta kompetensi kerjanya, maka setiap widyaiswara dan staf teknis yang terkait dalam bidang pelatihan perlu peningkatan dan pengembangan mutu secara terarah dan bermutu, misalnya melalui pelatihan, magang, kaji widya ataupun dalam bentuk study banding kepada instansi yang lebih baik. Pencapaian kinerja dari kegiatan ini adalah:
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya dana, SDM dan bahan
Keluaran
Teraksananya peningkatan prefesionalisme bagi: Petugas Widyaiswara
Hasil
Meningkatnya pengetahuan, sikap dan keterampilan para petugas/pegawai
Target
Realisasi
Rp. 462,030,000,-
Rp. 450,861,050,-
108 orang 31 orang
108 orang 31 orang
100%
97.58%
3. Norma, Standar, Pedoman, dan Kebijakan yang Dihasilkan dan Dikembangkan a. Penyusunan dan Pengelolaan Program Pelatihan Kegiatan dalam penyusunan dan pengelolaan program pelatihan meliputi: 1) IKL, AKL; 2) Penyusunan Program dan Anggaran; 3) Inventarisasi Kebutuhan Diklat Fungsional Penyuluh dan RIHP. 1) IKL, AKL, Binjut Pelatihan Pelaksanaan penyelenggaraan Diklat (IKL/AKL) adalah untuk mengidentifikasi jenis diklat dan materi yang dibutuhkan para peserta diklat di tingkat lapangan serta menginventarisir usulan perbaikan diklat yang dilaksanakan dengan harapan adanya usulan dari para petani, petugas serta atasan langsungnya yang dibutuhkan sesuai dengan kondisi di lapangan dan perbaikan diklat yang akan dilaksanakan. Metoda yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metoda deskriptif dengan teknik survei dengan menggunakan kuesioner
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
39
BBPPLembang
dan teknik wawancara dan materi yang diperlukan adalah usulan perbaikan diklat dan jenis diklat yang dibutuhkan oleh sasaran yaitu petugas, petani dan penyuluh pertanian di lapangan. Data hasil identifikasi selanjutnya akan dianalisis dan dibahas untuk dipergunakan sebagai bahan pertimbangan pengusulan diklat dan materi diklat yang akan dilaksanakan. Cara analisis adalah dengan menghitung persentase calon peserta diklat yang memiliki deskrepansi kemampuan kerja dalam (DKK) suatu kinerja terpadu. Bila calon peserta yang memiliki DKK lebih dari = 50 %, maka kemampuan kerja tersebut dimasukan ke dalam kurikulum latihan.
40
Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur Target
Masukan
Tersedianya dana, SDM dan bahan
Keluaran
Tersedianya materi dan kurikulum dari jenis diklat yang diperlukan
Hasil
Memberikan bahan pertimbangan, usulan penyelenggaraan Diklat dan materi/kurikulum yang benar-benar dibutuhkan oleh para peserta diklat serta instansi/dinas pengirim peserta di lapangan
Realisasi
Rp. 1,812,189,000,- Rp. 1,750,300,706,1 Dokumen
1 Dokumen
100%
96.58%
2) Penyusunan Program dan Anggaran. Penyusunan
program
dan
anggaran
merupakan
proses
pembuatan rencana kerja dalam rangka waktu satu tahun anggaran.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
Kegiatannya meliputi: rapat-rapat, konsultasi, pertemuan untuk penyusunan anggaran, baik TA. 2012 ataupun TA. 2013 untuk menghasilkan dokumen dan laporan anggaran TA. 2012 dan RKAKL TA. 2013. Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur Target
Realisasi
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Rp. 131,790,000,-
Rp. 130,494,556,-
Keluaran
Tersedianya dokumen anggaran TA. 2012 dan RKAKL TA. 2013
1 Dokumen
1 Dokumen
Hasil
Mewujudkan perencanaan yang berorientasi kepada hasil (outcome) dan keluaran (output)
100%
99.02%
41
3) Inventarisasi Kebutuhan Diklat Fungsional Penyuluh Tujuan kegiatan ini untuk menginventarisasi calon peserta untuk Diklat Teknis dan Fungsional serta menginventarisasi kebutuhan Diklat Teknis dan Fungsional di tiap Kab/Kota wilayah Binaan BBPP Lembang TA 2012 dan TA. 2013. Kegiatannya meliputi : rapat-rapat, konsultasi, pertemuan. Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur Target
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Tersedianya data calon peserta Diklat Teknis dan Fungsional TA. 2011 dan TA. 2012
Hasil
Terwujudnya koordinasi diantara Pemda Kab/Kota di wilayah binaan BBPP Lembang
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
Realisasi
Rp. 1,994,124,000,- Rp. 1,736,616,290,1 Dokumen
1 Dokumen
100%
87.09%
BBPPLembang
b. Penyusunan dan Pengelolaan Program Pelatihan Kegiatan dalam penyusunan dan pengelolaan program pelatihan meliputi: 1) Kajian dan Sosialisasi Kebutuhan Widyaiswara dan Tenaga Kediklatan Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memetakan jumlah widyaiswara dan tenaga teknis yang sesuai dengan kebutuhan dalam menyelenggarakan pelatihan pertanian. Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur Target
Realisasi
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Tersedianya data widyaiswara dan Tenaga Kediklatan TA. 2012 dan TA. 2013
1 Paket
1 Paket
Terwujudnya kinerja BBPP Lembang
100%
94.72%
Hasil
Rp. 211,625,000,- Rp. 200,456,050,-
2) Pelaksanaan Sistem database, Informasi, pelaporan Penyelenggaraan Pelatihan Penyusunan
program
dan
anggaran
Evaluasi
merupakan
dan
proses
pembuatan rencana kerja dalam rangka waktu satu tahun anggaran. Kegiatannya meliputi: rapat-rapat, konsultasi dan pertemuan untuk menghasilkan dokumen laporan SPI, Lakip, Laptah, Laporan Evalat, Peremajaan data website TA. 2012. Mekanisme kerjanya meliputi:
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
42
BBPPLembang
a) Sistem Pengendalian Internal SPI (Sistem Pengendalian Intern) merupakan suatu sistem yang
dapat
memberi
keyakinan
memadai
agar
penyelenggaraan kegiatan pelatihan dapat mencapai tujuan secara efektif dan efisien, melaporkan pengolahan keuangan negara secara handal, mengamankan asset negara dan mendorong
ketaatan
terhadap
peraturan
perundang-
undangan yang berlaku. Bentuk pengendalian pengawasan melekat meliputi antara lain: Membuat Rencana Kegiatan Tim Satlak Pengendalian Internal; Sosialisasi dan menerapkan Rencana Kerja SPI di lingkungan unit kerja; Pengendalian tentang prosedur yang telah ditetapkan masing-masing unit kerja telah diikuti oleh seluruh pegawai yang terkait. Kegiatan pengendalian dilakukan secara berkala dan evaluasi pelaksanaan serta penerapan SPI dilakukan sekurang-kurangnya 1 (satu) kali setahun pada masing-masing unit kerja; Informasi dan komunikasi, dilakukan identifikasi, dicatat, dan dikomunikasikan dalam bentuk dan waktu yang tepat. Unsur didalamnya informasi, komunikasi, bentuk dan sarana, dan komunikasi; Menyusun laporan berkala (per semester) pelaksanaan SPI di unit kerja.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
43
BBPPLembang
b) LAKIP LAKIP adalah Laporan berupa evaluasi dari seluruh pelaksanaan kegiatan dari program yang telah ditetapkan selama satu tahun. Laporan disusun menjadi satu dokumen yang memuat uraian rinci tentang tingkat capaian kegiatan dan sasaran serta realisasi penggunaan anggaran tahun 2012. Di dalam kerangka akuntabilitas kinerja, Laporan Akuntabilitas Kinerja berperan sebagai alat kendali, alat penilai kualitas kinerja, dan alat pendorong terwujudnya good governance. Dalam perspektif yang lebih luas, maka Laporan Akuntabilitas
Kinerja
ini
berfungsi
sebagai
media
pertanggungjawaban kepada publik. Semua itu memerlukan dukungan
dan
organisasi/kerja
peran pusat
serta dan
aktif
daerah,
seluruh serta
satuan
partisipasi
masyarakat. Dukungan tersebut merupakan pendorong utama dalam penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja dan sebagai perwujudan pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah sebagaimana dimaksud dalam Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999. Mekanisme penyusunan LAKIP meliputi:
Menyiapkan Rencana Strategis dan Rencana Kinerja Tahunan Balai;
Menyebarkan instrumen isian realisasi kegiatan dan keuangan;
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
44
BBPPLembang
Mengumpulkan data realisasi kegiatan dan keuangan dari masing-masing bidang;
Mengolah data realisasi kegiatan dan keuangan dari masing-masing bidang;
Menganalisa data pada form Pengukuran Kinerja Kegiatan;
Menganalisa data pada form Pengukuran Pencapaian Sasaran;
Penyusunan Laporan.
c) LAPTAH Laporan Tahunan merupakan salah satu bentuk pertanggungjawaban kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) yang dilaksanakannya. Tugas dan fungsi Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang adalah melaksanakan dan mengembangkan teknik pelatihan teknis, fungsional dan kewirausahaan di bidang pertanian bagi aparatur dan non aparatur pertanian. Laporan Tahunan menggambarkan kegiatan yang dilaksanakan Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang selama Tahun Anggaran 2012. Materi pokok yang disajikan dalam laporan ini meliputi organisasi BBPP Lembang, sumberdaya manusia, sarana dan prasarana, program kegiatan, alokasi anggaran serta realisasi keuangan dan fisik yang telah dicapai selama satu tahun anggaran yang tertuang dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun 2012.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
45
BBPPLembang
Mekanisme penyusunan LAPTAH meliputi: Instrumentasi realisasi kegiatan balai. Pengumpulan data realisasi kegiatan balai. Pengolahan data realisasi kegiatan balai. Pelaksanaan penyusunan Laporan Tahunan Balai. Pendokumentasian dan pendistribusian. d) Pengembangan Website dan Sistem Informasi Kegiatan utama dalam Kegiatan Pengelolaan Website BBPP
Lembang
adalah
menyempurnakan
dan
mengembangkan situs web BBPP Lembang, portal pelatihan pertanian dan portal pendukung lainnya, serta aplikasi layanan masyarakat lainnya yang berbasis web. Paket aplikasi yang dikembangkan, secara umum adalah paket aplikasi sistem informasi manajemen, baik penyempurnaan yang sudah ada maupun pengembangan sistem baru, meliputi:
Sistem Informasi Administrasi;
Sistem Informasi SDM Balai;
Sistem Informasi Diklat
Secara rinci, kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan dalam Pengembangan website dan Sistem Informasi untuk tahun 2012 adalah sebagai berikut: Mengembangkan sistem basisdata; Mengembangkan sistem informasi administrasi;
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
46
BBPPLembang
Mengembangkan sistem informasi SDM Balai; Mengembangkan sistem informasi Diklat Pelatihan; Membangun sistem informasi Monev Diklat; Mengembangkan situs web BBPP Lembang; Mengembangkan portal informasi pelatihan pertanian dan portal pendukung lainnya; Meningkatkan kemampuan petugas pengelola Sistem Informasi melalui pelatihan/kursus/magang; Adapun hasil yang diperoleh dalam melakukan updating data yang telah dimuat di Situs BBPP Lembang selama Tahun 2012 terdiri dari:
Berita
: 7 judul
Berita Pelatihan
: 32 judul
Artikel Teknis Pertanian
: 16 judul
Artikel Umum
: 1 judul
Artikel Manajemen
: 4 judul
Artikel Pengadaan
: 1 judul
47
Dalam kegiatan lomba website lingkup BPPSDMP TA 2012 yang diikuti oleh 8 UPT Pelatihan Pertanian dan 6 STPP, BBPP Lembang mendapat penghargaan sebagai juara II. 3) Pengembangan Jejaringan Kerjasama Pelatihan Dalam dan Luar Negeri Tujuan
dari
kegiatan
ini
adalah
untuk
meningkatkan
dan
melaksanakan kerjasama kelembagaan, baik dalam negeri maupun
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
luar negeri serta melayani konsultasi agribisnis bagi aparatur dan non aparatur. Kegiatan kerjasama Dalam dan Luar Negeri yang telah dilakukan BBPP lembang sepanjang tahun 2012 antara lain: Tabel 14. Kegiatan Kerjasama Dalam dan Luar Negeri Tahun 2012 No. 1 1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Negara/Lembaga Mitra 2 PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk. Citeureup Bogor PT. KHI PIPE industries
Dokumen Kerjasama 3 Surat Perjanjian Kerjasama
Surat perjanjian kerjasama
Diklat agribisnis bagi pegawai purnabakti
30 Januari -03 Februari 2012
PT.Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Citeureup Bogor PT.Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Citeureup Bogor PT.Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Citeureup Bogor Badan kepegawaian Daerah Dan diklat Kabupaten Ciamis PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk. Citeureup Bogor PT. Indocement Tunggal prakarsa, Tbk cabang citeureup Bogor PT. Indicement Tunggal Prakarsa, Tbk cabang citeureup Bogor
Surat
13-17 Februari 2012
Surat perjanjian kerjasama
Magang Budidaya dan Pengolahan Hasil bagi pra purnakarya (Sayur dan Buah-buahan) Magang Budidaya dan Pengolahan Hasil bagi pra purnakarya (Sayur dan Buah-buahan) Magang Budidaya dan Pengolahan Hasil bagi pra purnakarya (Sayur dan Buah-buahan) Diklat Alih kelompok Bagi Penyuluh Pertanian
Surat Perjanjian Kerjasama
Surat
Nama Kegiatan 4 Magang Budidaya dan Pengolahan Hasil Bagi Pra Purnakarya Sayur dan BuahBuahan
Waktu Pelaksanaan 5 10-14 Januari 2012
Keterangan 6 BBPP Lembang 20 orang
BBPP Lembang P4S 45 orang BBPP Lembang 20 orang
20-24 Februari 2012
BBPP Lembang 20 orang
05-09 Maret 2012
BBPP Lembang 20 orang
06-20 April 2012
BBPP Lembang 20 orang
Magang budidaya dan pengolahan hasil bagi pra purnakarya
07-11-mei 2012
BBPP Lembang 20 orang
Surat
Magang Budidaya dan Pengolahan Hasil bagi pra purnakarya
04-08 juni 2012
BBPP Lembang 20 orang
Surat
Magang Budidaya dan Pengolahan Hasil bagi pra purnakarya
09-13 juli 2012
BBPP Lembang 40 orang
Surat
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
48
BBPPLembang
No.
Mitra
1 10.
2 PT.Indocement Tunggal Prakarsa , Tbk Citeureup Bogor Direktorat jendral perkebunan
11.
12.
13.
14.
15.
16.
PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk Cabang Citeureup Bogor PT. Indocement Tungal Prakarsa, Tbk cabang Citeureup Bogor PT. Indocement Tunggal prakarsa ,Tbk cabang Bogor PT. Indocemen Tunggal Prakarsa, Tbk cabang Citeureup Bogor Propinsi papua barat
17.
Kab.sungai penuh prop. jambi
18
Kantor diklat Kab. Banyumas
19.
1.
Dokumen Kerjasama 3 Surat
Nama Kegiatan 4 Magang budiaya dan pengolahan hasil bagi pra purnakarya
Waktu Pelaksanaan 5 10-14 september 2012
Keterangan 6 BBPP Lembang 20 orang
Surat perjanjian kerjasama Surat
Pembekalan pegawai bidang agribisnis bagi calon purnabakti Ditjenbun Magang budidaya dan pengolahan hasil bagi pra purnakarya
09-14 september 2012 01-05 oktober 2012
BBPP Lembang 30 orang Hotel villa de rossa
Surat perjanjian kerjasama
Magang buiaya dan pengolahan Hasil bagi pra purnakarya
15-19 oktober 2012
Hotel villa de rossa
Surat
Magang Budidaya dan Pengolahan Hasil bagi pra purnakarya
19-23 November 2012
Hotel villa de rossa
Surat
Magang Budidaya dan Pengolahan Hasil bagi pra purnakarya
26-30- November 2012
Hotel villa de rossa
Surat
Magang Penanganan pasca panen dan hasil pengolahan hasil pertanian bagi PP prop. Papua barat Magang pengolahan dan manajemen P4S
11-15 November 2012
Hotel villa de rossa
27-29 November 2012
BBPP Lembang
Diklat fungsional PP Ahli
12November- 05 Desember 2012 28 November- 14 Desember 2012
Banyumas
09-18 April 2012
BBPP Lembang 20 orang
Surat
Surat Perjanjian kerja sama Dinas pertanian Surat Tanaman pangan Perjanjian Prov. Jabar kerjasama Kerjasama Luar Negeri Kementrian luar Surat Negeri Penunjukan
Diklat Dasar PMHP Ahli
International Training On post harvest Technologi on fruits And Vegetables
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
Hotel subang
49
BBPPLembang
4) Monitoring dan Evaluasi Tujuan dari kegiatan ini adalah: (a) Mengetahui penerapan hasil pelatihan
oleh
purnawidya
pada
unit
kerjanya/kegiatan
dilapangan; (b) Untuk mengetahui peningkatan pengetahuan dan keterampilan para purnawidya pelatihan; (c) Mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi dalam penerapan hasil pelatihan. Lingkup kegiatan dalam Monev meliputi: a) Pengumpulan Data Data yang diperoleh berupa:
Pendapat dan saran dari alumni pelatihan;
Pengumpulan data melalui wawancara/komunikasi tertulis;
Alat pengumpulan data berupa kuesioner;
Peninjauan langsung ke lapangan.
b) Pengolahan Data Pengolahan data terdiri dari : seleksi data, tabulasi data sampai dengan kesimpulan dan saran, teknik pengolahan data yang digunakan adalah: Perhitungan dengan memakai standard persen; Perhitungan frekuensi dan presentase Untuk tahun 2012 jumlah purnawidya berdasarkan jenis pelatihan yang dilakukan evaluasi dapat dilihat pada tabel berikut:
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
50
BBPPLembang
Tabel 15. Rekap Peserta Pelatihan Tahun 2012 No
Jumlah Responden
Nama Pelatihan
1 2 3 4 5 6 7 8
Pelatihan Teknis Hasil Buah dan Sayur Diklat Teknis Kultur Jaringan Pelatihan mendukung Nilai Tambah Pelatihan Teknis Agribisnis Hortikultura (bawang merah) Diklat Teknis Sistem Jaminan Mutu Berdasarkan HACCP Pelatihan Teknis Agribisnis Tanaman Pangan (jagung) Pelatihan Teknis Agribisnis Tanaman Pangan (kedelai) Pelatihan Mendukung Diversifikasi Pangan
13 11 21 12 16 12 13 15
9 10 11 12 13 14
Pelatihan Teknis Antisipasi dan Mitigasi Perubahan Iklim Global Pelatihan Diversifikasi Pangan Bagi Petani Pelatihan Diversifikasi Pangan Bagi Gapoktan Pelatihan Pengolahan Hasil Buah dan Sayur Bagi Petani Pelatihan Pengolahan Hasil Buah dan Sayur Bagi Gapoktan Pelatihan Pengelolaan Tanaman Terpadu Komoditas Cabe (gapoktan) Pelatihan Pengelolaan Tanaman Terpadu Komoditas Cabe (Petugas) Pelatihan Teknis Manajemen
13
Jumlah
232
15 16
14
12 13 11 13 27 16
Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur Target
Realisasi
Rp. 81,700,000,-
Rp. 81,700,000,-
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Tersusunnya laporan monitoring dan evaluasi kegiatan pelatihan TA. 20102011
1 Dokumen
1 Dokumen
Tersedianya data dan informasi hasil-hasil penerapan pelatihan oleh alumni peserta di tingkat lapangan dan diketahuinya permasalahan yang dihadapi dalam penerapan hasil pelatihan beserta alternatif pemecahannya
100%
100%
Hasil
5) Bimbingan Teknis Wilayah Binaan Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melakukan bimbingan kelembagaan tani pada aspek pengelolaan teknis, manajemen
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
51
BBPPLembang
baik administrasi, keuangan maupun terhadap pengembangan usaha. Bentuk kegiatan bimbingan teknis wilayah binaan diarahkan pada kegiatan Pengembangan Kelembagaan Agribisnis di Kawasan Transmigrasi untuk dapat meningkatkan potensinya. Dalam
pelaksanaannya
Balai
Besar
Pelatihan
Pertanian
Lembang bekerjasama dengan Balai Besar Pengembangan Latihan
Ketransmigrasian
Kementerian
Tenaga Kerja
dan
Transmigrasi. Untuk itu pada tahun 2012 mulai dilakukan penjajagan kegiatan yang
dapat
dilakukan
bagi
pengembangan
Kelembagaan
Agribisnis untuk menentukan metode dan pola pengembangan yang tepat untuk kawasan transmigrasi. c. Penyusunan dan Pengelolaan Penyelenggaraan Pelatihan 1) Penyusunan Juklak, Juknis, Modul, Materi, Bahan Ajar Dalam Juklak/Juknis memuat pokok-pokok dan rujukan bagi arah kebijakan dan program segala bidang dalam rangka melakukan perubahan yang mengarah kepada pembaharuan peningkatan dan penyempurnaan terhadap mekanisme dan sistem struktur secara substansi. Juklak/Juknis merupakan suatu rumusan kebijakan organisasi yang sistematik dan dilaksanakan secara terencana, terarah, terpadu,
menyeluruh,
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
dan
berkelanjutan
sesuai
dengan
52
BBPPLembang
perkembangan dan dinamika organisasi yang bersifat holistik, terarah, terpadu dan berkesinambungan. Tujuan penyusunan Juklak/Juknis ini sebagai acuan bagi para penyelenggara
pelatihan
pertanian
dalam
hal
melakukan
kegiatan, untuk: Mengetahui tingkat kemajuan kegiatan tahun 2012, baik yang sedang berjalan maupun telah selesai; Mengetahui permasalahan-permasalahan yang dihadapi di lapangan dan tindak lanjut pemecahan masalah; Melakukan
pencegahan
secara
dini
akan
kemungkinan
terjadinya penyimpangan lebih lanjut berdasarkan indikasi permasalahan yang ada; Menyediakan umpan balik sebagai bahan untuk pengambilan kebijakan/tindakan
yang
diperlukan
dalam
rangka
penyempurnaan penyelenggaraan pelatihan pertanian di masa mendatang; Menyediakan laporan berkala tahunan; Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Tersusunnya Petunjuk Teknis kegiatan yang akan dilaksanakan selama tahun anggaran berjalan
Hasil
Meningkatnnya keterpaduan dalam penyelenggaraan pelatihan pertanian
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
Target
Realisasi
Rp. 23,100,000,-
Rp. 22,913,400,-
1 Dokumen
1 Dokumen
100%
99.19%
53
BBPPLembang
2) Standarisasi Penyelenggaraan Pelatihan sesuai ISO Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengatur manajemen mutu dalam pelayanan pelatihan yang diberikan kepada masyarakat. Sehingga diharapkan jaminan mutu penyelenggaraan pelatihan yang telah mendapatkan sertifikasi dari ISO 1900:2008 dari URS, perlu terus dikembangkan dan ditingkatkan, sehingga kualitas penyelenggaraan pelatihan tetap terjamin untuk memuaskan seluruh pelanggan. Untuk
Tahun
2012
kegiatannya
lebih
difokuskan
pada
pelaksanaan audit internal dan eksternal. Dalam pelaksanaan ISO 9001:2008 audit eksternal yang dilakukan oleh PT URS diperoleh temuan yang sifatnya minor. Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut:
Kinerja Indikator
Tolok Ukur Target
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Tersusunnya Laporan pelaksanaan ISO 9001:2008
Hasil
Adanya jaminan kualitas penyelenggaraan pelatihan untuk tetap memuaskan seluruh pelanggan
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
Realisasi
Rp. 54,050,000,- Rp. 54,050,000,1 Dokumen
1 Dokumen
100%
100%
54
BBPPLembang
d. Pengelolaan Administrasi dan Manajemen 1) Perencanaan
dan
Peningkatan
Kompetensi
dan
Spesialisasi
Widyaiswara Tujuan
dari
kegiatan
ini
adalah
agar
widyaiswara
dapat
melaksanakan peran-tugasnya secara optimal sebagai fasilitator dalam proses pelatihan pertanian. Bentuk kegiatannya berupa: seminar, workshop, study banding, magang, pelatihan, dll. 2) Koordinasi Tujuan dari kegiatan ini adalah dalam rangka meningkatkan keterpaduan perencanaan penyelenggaraan kegiatan. Bentuk kegiatannya meliputi: rapat-rapat, pertemuan koordinasi dan konsultasi dalam rangka penyusunan rencana kegiatan yang akan dilaksanakan. 4. Aparatur yang Mengikuti Pelatihan Pertanian Komponen
dari kegiatan ini
adalah
Pemantapan Kelembagaan
Pelatihan Pertanian Pemerintah, meliputi: a. Pelatihan Fungsional. Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 1,994,124,000 dan terealisasi sebesar Rp 1,736,616,290 atau sebesar 87.09%. Dana kegiatan ini dialokasikan untuk 6 pelatihan fungsional bagi aparatur dengan target jumlah peserta sebanyak 292 orang dan terealisasi sebanyak
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
55
BBPPLembang
272 orang. Adapun rincian realisasi anggaran dan jumlah peserta pelatihan fungsional yang diselenggarakan di Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang selama tahun 2012 sebagaimana tercantum pada Tabel 16. Tabel 16. Realisasi Jumlah Peserta Pelatihan Fungsional selama Tahun 2012 Jumlah Peserta (Orang) No
Nama Pelatihan Target
Realisasi
1
Diklat Alih Kelompok Penyuluh Pertanian
60
56
2
Diklat Dasar Penyuluh Pertanian Terampil
60
57
3
Diklat Dasar Penyuluh Pertanian Ahli
60
60
4
Diklat POPT Terampil
50
44
5
Diklat PBT Ahli
30
27
6
Diklat PMHP
32
28
292
272
Jumlah
Secara keseluruhan pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur Target
Realisasi
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Rp. 1,994,124,000,-
Rp. 1,736,616,290,-
Keluaran
Tercapainya aparatur yang mengikuti pelatihan fungsional
292 orang
272 orang
Hasil
Meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan aparatur untuk diterapkan ditempat kerjanya
100%
87.09 %
b. Pelatihan Teknis Agribisnis. Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 4,092,272,000 dan terealisasi sebesar Rp 3,867,859,100 atau sebesar 94.52%. Dana kegiatan ini dialokasikan untuk 20 pelatihan teknis agribisnis bagi aparatur
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
56
BBPPLembang
dengan target jumlah peserta sebanyak 885 orang dan terealisasi sebanyak 836 orang. Adapun rincian realisasi anggaran dan jumlah peserta pelatihan teknis agribisnis yang diselenggarakan di Balai Besar
Pelatihan
Pertanian
Lembang
selama
tahun
2012
sebagaimana pada Tabel 17. Tabel 17. Realisasi Jumlah Peserta Pelatihan Teknis Agribisnis bagi Aparatur Tahun 2012 No
Nama Pelatihan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Diklat Sertifikasi Penyuluh Pertanian Tot Padi Tot Jagung Tot Kedelai Diklat Teknis Agribisnis Tebu Diklat Teknis Agribisnis Cabe Merah Diklat Teknis Agribisnis Bawang Merah Diklat Teknis Agribisnis Kentang Diklat Teknis Agribisnis Jamur Diklat Teknis Agribisnis Hortikultura Diklat Teknis Sistem Jaminan Mutu Berdasarkan Haccp Diklat Teknis Kultur Jaringan Diklat Teknis Pengolahan Hasil Buah Dan Sayur Diklat Diversifikasi Pangan Diklat Teknis Antisipasi Dan Mitigasi Perubahan Iklim Global Diklat Pembenihan Tanaman Diklat Teknis Budidaya Krisan Diklat Agribisnis Tanaman Buah Diklat Manajemen Kelembagaan Benih Training Of Trainer (Tot) Puap
12 13 14 15 16 17 18 19 20
Jumlah
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
Jumlah Peserta (Orang) Target Realisasi 150 60 60 60 30 30 30 30 30 30
119 60 59 59 30 29 30 28 29 30
30
30
30 30 30
30 30 30
60
54
30 30 30 30 75
28 29 30 30 72
885
836
57
BBPPLembang
Secara keseluruhan pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Tercapainya aparatur yang mengikuti pelatihan Teknis Agribisnis
Hasil
Meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan aparatur untuk diterapkan ditempat kerjanya
Target
Realisasi
Rp. 4,092,272,000,-
Rp. 3,867,859,100,-
885 orang
836 orang
100%
94.52%
c. Pelatihan Teknis Manajemen. Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 2,252,202,000 dan terealisasi sebesar Rp 2,086,903,900 atau sebesar 92.66 %. Dana kegiatan ini dialokasikan untuk 7 pelatihan teknis manajemen bagi non aparatur dengan target jumlah peserta sebanyak 950 orang dan terealisasi sebanyak 877 orang. Adapun rincian realisasi anggaran dan jumlah peserta pelatihan teknis manajemen yang diselenggarakan di Balai Besar
Pelatihan
Pertanian
sebagaimana pada Tabel 18.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
Lembang
selama
tahun
2012
58
BBPPLembang
Tabel 18. Realisasi Jumlah Peserta Pelatihan Teknis Agribisnis bagi Non Aparatur Tahun 2012 Jumlah Peserta (Orang) No
Nama Pelatihan Target
Realisasi
1
Pelatihan Kewirausahaan Bagi Petani Muda
30
25
2
Pelatihan Kepemimpinan Bagi P4S/Petani
30
27
3
Magang Petani Di P4S
30
29
4
Pelatihan Bagi Pengelola /Instruktur P4S
30
22
5
Pelatihan Puap Bagi Gapoktan
750
721
6
Agri Training Camp (ATC)
60
53
7
Magang Pengolahan Hasil Di P4S
20
20
950
877
Jumlah
59
Pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Tercapainya aparatur yang mengikuti pelatihan Teknis Manajemen
Hasil
Meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan aparatur untuk diterapkan ditempat kerjanya
Target
Realisasi
Rp. 2,252,202,000,-
Rp. 2,086,903,900,-
950 orang
877 orang
100%
92.66 %
5. Non Aparatur yang Mengikuti Pelatihan Pertanian Kegiatan ini dikelompokan ke dalam 2 (dua) jenis pelatihan yaitu pelatihan administrasi dan manajemen serta pelatihan teknis agribisnis. Sasaran peserta yang mengikuti pelatihan ini adalah para petani, pengurus/pengelola P4S dan Gapoktan. Adapun rincian masing-masing jenis pelatihan adalah sebagai berikut:
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
a. Pelatihan Administrasi dan Manajemen. Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 2,252,202,000 dan terealisasi sebesar Rp 2,086,903,900 atau sebesar 92.66%. Dana kegiatan ini dialokasikan untuk 7 pelatihan administrasi dan manajemen bagi non aparatur dengan target jumlah peserta sebanyak 950 orang dan terealisasi sebanyak 877 orang. Adapun rincian realisasi anggaran dan jumlah peserta pelatihan administrasi dan manajemen yang diselenggarakan di Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang selama tahun 2012 sebagaimana tercantum pada Tabel 19. Tabel 19. Realisasi Jumlah Peserta Pelatihan Administrasi dan Manajemen selama Tahun 2012
60
Jumlah Peserta (Orang) No
Nama Pelatihan Target
Realisasi
1
Pelatihan Kewirausahaan Bagi Petani Muda
30
25
2
Pelatihan Kepemimpinan Bagi P4s/Petani
30
27
3
Magang Petani Di P4s
30
29
4
Pelatihan Bagi Pengelola /Instruktur P4s
30
22
5
Pelatihan Puap Bagi Gapoktan
750
721
6
Agri Training Camp (Atc)
60
53
7
Magang Pengolahan Hasil Di P4S
20
20
950
877
Jumlah
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
Secara keseluruhan pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Tercapainya non aparatur yang mengikuti pelatihan administrasi dan manajemen
Hasil
Meningkatnya pengetahuan, sikap dan keterampilan non aparatur untuk diterapkan ditempat usahataninya
Target
Realisasi
Rp. 2,252,202,000,-
Rp. 2,086,903,900,-
950 orang
877 orang
100%
92.66%
b. Pelatihan Teknis Agribisnis. Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 1,829,713,000 dan terealisasi sebesar Rp 1,719,460,400 atau sebesar 93.97%. Dana kegiatan ini dialokasikan untuk 15 pelatihan teknis agribisnis bagi non aparatur dengan target jumlah peserta sebanyak 450 orang dan terealisasi sebanyak 419 orang. Adapun rincian realisasi anggaran dan jumlah peserta pelatihan teknis agribisnis bagi non aparatur yang diselenggarakan di Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang selama tahun 2012 sebagaimana tercantum pada Tabel 20.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
61
BBPPLembang
Tabel 20. Realisasi Jumlah Peserta Pelatihan Teknis Agribisnis bagi Non Aparatur Tahun 2012 Jumlah Peserta (Orang) No
Nama Pelatihan Target
Realisasi
1
Diklat Teknis Agribisnis Padi
30
25
2
Diklat Teknis Agribisnis Jagung
30
30
3
Diklat Teknis Agribisnis Kedele
30
30
4
Diklat Teknis Agribisnis Tebu
30
28
5
Diklat Teknis Peningkatan Nilai Tambah
30
26
6
Diklat Teknis Agribisnis Cabe Merah
30
28
7
Diklat Agribisnis Bawang Putih
30
28
8
Diklat Agribisnis Kentang
30
27
9
Diklat Teknis Agribisnis Jamur
30
26
10
Diklat Teknis Budidaya Krisan
30
27
11
Diklat Teknis Gap Buah
30
30
12
Diklat Gap Sayur
30
29
13
Diklat Benih Padi Bersertifikat
30
30
14
Diklat Rumah Pangan Lestari
30
29
15
Diklat Budidaya Tanaman Hias Pot
30
26
450
419
Jumlah
Secara keseluruhan pencapaian kinerja dari kegiatan ini sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Tercapainya aparatur yang mengikuti pelatihan Teknis Agribisnis
Hasil
Meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan aparatur untuk diterapkan ditempat kerjanya
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
Target
Realisasi
Rp. 1,829,713,000,-
Rp. 1,719,460,400,-
450 orang
419 orang
100%
93.97%
62
BBPPLembang
6. Layanan Perkantoran Dalam layanan perkantoran memiliki 2 Komponen utama yaitu Pengelolaan Gaji, honorarium, dan tunjangan, dan Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran. Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 8,677,614,000, dengan realisasi sebesar Rp 8,314,481,562, atau sekitar 95.82%. Uraian masing-masing kegiatannya meliputi: a. Pengelolaan Gaji, honorarium, dan tunjangan Pembayaran Gaji dan tunjangan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memenuhi hak pegawai pada Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang dalam rangka meningkatkan kinerja di BBPP Lembang. Output kegiatan adalah terlaksananya pembayaran gaji dan tunjangan bagi 139 pegawai BBPP Lembang selama 12 bulan dengan pagu anggaran sebesar Rp. 6,467,545,000 untuk satu tahun anggaran dengan realisasi sebesar Rp. 6,384,421,692 atau sebesar 98,71%. Tunjangan Kompensasi Kerja (TKK) PNS. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memotivasi pegawai agar mencapai prestasi yangunggulpada Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang dalam rangka meningkatkan kinerja di BBPP Lembang. Output kegiatan adalah terlaksananya pemberian tunjangan kompensasi kerja (TKK) bagi 139 pegawai BBPP Lembang selama 12 bulan dengan pagu anggaran sebesar Rp. 238,140,000 untuk satu
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
63
BBPPLembang
tahun anggaran dengan realisasi sebesar Rp. 189,065,000 atau sebesar 79.39%. b. Penyelenggaraan operasional dan pemeliharaan perkantoran Pengadaan Pakaian Dinas. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memenuhi kebutuhan pegawai pada Satuan Kerja Balai Besar Pelatihan
Pertanian
Lembang
dalam
rangka
mewujudkan
kerapihan di BBPP Lembang. Output kegiatan adalah pengadaan pakaian kerja untuk pegawai dengan pagu anggaran sebesar Rp. 130,740,000 untuk satu tahun anggaran dengan realisasi sebesar Rp. 128,919,350 (98.61%). Perawatan Gedung Kantor. Tujuan dari kegiatan ini adalah terselenggaranya kegiatan perawatan gedung kantor, kelas, laboratorium, screen, asrama, wisma dan halaman kantorguna menunjang semua kegiatan agar terlaksana secara optimal. Output kegiatan adalah perawatan gedung kantor seluas 1.048m2 meliputi gedung asrama, guesthouse, kelas, mesjid, dapur, kantor IA, Studio Radio yang berada di lingkungan BBPP Lembang dengan pagu anggaran sebesar Rp 355,920,000 untuk satu tahun anggaran dengan realisasi sebesar Rp. 336,485,700 (94,54%). Perbaikan Peralatan Kantor. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan pelayanan perbaikan peralatan kantor. Output kegiatan adalah pengadaan perbaikan peralatan kantor dengan
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
64
BBPPLembang
pagu anggaran sebesar Rp. 123,583,000 untuk satu tahun anggaran dengan realisasi sebesar Rp. 106,576,500 (86.24%). Pengadaan kegiatan
Peralatan/Perlengkapan ini
adalah
meningkatkan
perlengkapan
kantor.
Output
Kantor. pelayanan
kegiatan
adalah
Tujuan
dari
pengadaan pengadaan
perlengkapan kantor berupa: ATK, Barang Cetak, Alat, RT, Langganan Majalah dengan pagu anggaran sebesar Rp. Rp. 229,000,000 untuk satu tahun anggaran dengan realisasi sebesar Rp. 218,871,728 (95.58%). Perawatan Kendaraan Bermotor. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan perawatan kendaraan bermotor.Output kegiatan adalah perawatan kendaraan bermotor roda 2/4/6/ sebanyak 58 unit terdiri dari: 4 unit roda 4, 1 unit roda 6 dan 48 unit roda 2 dengan pagu anggaran sebesar Rp 195,760,000 untuk satu tahun anggaran dengan realisasi sebesar Rp 195,760,000 (100%). Langganan Daya dan Jasa. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan pelayanan langganan daya dan jasa. Output kegiatan adalah langganan daya 1 paket listrik, 2 unit telepon kantor dan 1 paket jasa internet dengan pagu anggaran sebesar Rp. 420,000,000
untuk satu tahun anggaran dengan realisasi
sebesar Rp. 285,485,392 (67.97%). Penyelenggara Operasional Satker. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan pelayanan dalam operasional perkantoran.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
65
BBPPLembang
Output kegiatan adalah keperluan sehari-hari perkantoran, konsultasi dan koordinasi dengan pagu anggaran sebesar Rp. 220,140,000 untuk satu tahun anggaran dengan realisasi sebesar Rp. 217,204,500 (98,67%). Pemeliharaan Jalan Kantor Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan pelayanan dalam operasional perkantoran. Output kegiatan adalah jalan kantor menjadi lebih baik dari sebelumnya, pagu anggaran sebesar Rp. 296,786,000 untuk satu tahun anggaran dengan realisasi sebesar Rp. 251,691,700 (84.81%). Secara
keseluruhan
pencapaian
kinerja
dari
kegiatan
layanan
perkantoran ini adalah sebagai berikut:
66
Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Terlaksananya seluruh kegiatan di BBPP Lembang secara aman, tertib dan lancar
Hasil
Target
Realisasi
Rp. 8,677,614,000,-
Rp. 8,314,481,562,-
1 tahun
1 tahun
100%
95.82%
Meningkatnya produktivitas kerja di lingkungan BBPP Lembang
7. Kelembagaan Pelatihan yang difasilitasi dan terklasifikasi Bentuk kegiatan ini meliputi pelaksanaan Pembinaan, Standarisasi dan Akreditasi bagi 17 P4S di wilayah binaan BBPP Lembang. Tujuan dari kegiatan
ini
adalah
diperolehnya
data
dan
informasi
tentang
penumbuhan dan perkembangan kelembagaan P4S sesuai dengan klasifikasinya
serta
03/Permentan/PP.410/1/2010.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
sosialisasi Output
dari
Permentan kegiatan
ini
No. adalah
BBPPLembang
terklasifikasinya 17 P4S binaan BBPP Lembang dengan pagu anggaran sebesar Rp. 424,820,000 untuk satu tahun anggaran dengan realisasi sebesar Rp. 417,165,000 (98.20%). Pencapaian kinerja dari kegiatan ini adalah sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Terklasifikasinya kelembagaan petani di wilayah binaan di BBPP Lembang
Hasil
Diperolehnya data dan informasi tentang penumbuhan dan perkembangan kelembagaan P4S di wilayah binaan BBPP Lembang
Target
Realisasi
Rp. 424,820,000,-
Rp. 417,165,450,-
17 unit
32 unit
100%
98.20 %
8. Bangunan
67
Sarana dan Prasarana merupakan faktor yang paling utama dalam menunjang proses kegiatan pelatihan pertanian. Oleh karenanya proses penyempurnaan dan pengadaannya perlu dilakukan secara bertahap dan sistematis, sesuai dengan Master Plan dan Renstra yang telah disepakati. Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 1,868,212,000 dengan realisasi sebesar Rp 1,734,345,450 atau sekitar 92.83%. Pencapaian kinerja dari kegiatan ini adalah sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur Target
Realisasi
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Rp. 1,868,212,000,-
Rp. 1,734,345,450,-
Keluaran
Tersedia dan terpeliharanya gedung dan lingkungan kantor BBPP Lembang secara rutin
2.300 m2
2.300 m2
100%
92.83%
Hasil
Terciptanya lingkungan kantor yang rapih dan nyaman untuk kelancaran proses pelatihan pertanian
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
9. Komputer dan Printer Sarana dan Prasarana merupakan faktor yang paling utama dalam menunjang proses kegiatan pelatihan pertanian. Oleh karenanya proses penyempurnaan dan pengadaannya perlu dilakukan secara bertahap dan sistematis, sesuai dengan Master Plan dan Renstra yang telah disepakati. Kegiatan ini mencakup pengadaan komputer sebagai alat pengolah data dengan pagu anggaran sebesar Rp 195,575,000 dengan realisasi sebesar Rp 194,150,000 atau sekitar 99.27%. Pencapaian kinerja dari kegiatan ini adalah sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Tersedianya peralatan kantor berupa notebook dan Personal Computer untuk pengolahan data
Hasil
Target
Realisasi
Rp. 195,575,000,-
Rp. 194,150,000,-
40 unit
35 unit
100%
99.27%
Terselenggaranya administrasi perkantoran untuk menunjang operasional kegiatan
10. Peralatan dan Meubelair Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan pelayanan pengadaan peralatan dan mubelair. Output kegiatan adalah pengadaan perbaikan peralatan kantor dan meubelair sebanyak 62 unit dengan pagu anggaran sebesar Rp. 93,000,000 untuk satu tahun anggaran dengan realisasi sebesar Rp. 92,552,000 (99,52%).
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
68
BBPPLembang
Pencapaian kinerja dari kegiatan ini adalah sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Tersedianya peralatan kantor dan meubelair
Hasil
Terciptanya lingkungan kerja yang indah dan nyaman
Target
Realisasi
Rp. 93,000,000,-
Rp. 92,552,000,-
62 unit
62 unit
100%
99.52%
C. Realisasi Kegiatan SKPA TA. 2012 1. PUAP Dalam upaya mendukung pencapaian program pembangunan pertanian, Kementerian
Pertanian
telah
menetapkan
4
(empat)
sukses
Pembangunan Pertanian, sejak Tahun 2008 telah melaksanakan Program Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP) yang secara terintegrasi dengan Program Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri dan berada di dalam kelompok program pemberdayaan masyarakat. Program
Pengembangan
Usaha
Agribisnis
Perdesaan
(PUAP)
merupakan bentuk fasilitasi bantuan modal usaha untuk petani anggota, baik petani pemilik, petani penggarap, buruh tani maupun rumah tangga tani yang dikoordinasikan oleh Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan). Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) merupakan kelembagaan tani pelaksana PUAP untuk penyaluran bantuan modal usaha bagi anggota. Untuk mencapai hasil yang maksimal dalam pelaksanaan PUAP, Gapoktan didampingi oleh tenaga Penyuluh Pendamping dan Penyelia
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
69
BBPPLembang
Mitra Tani (PMT). Melalui pelaksanaan PUAP diharapkan Gapoktan dapat menjadi kelembagaan ekonomi yang dimiliki dan dikelola petani. Demi keberhasilan pelaksanaan program PUAP, Kementerian Pertanian memberikan pelatihan program PUAP bagi para penyuluh pendamping dan
Gapoktan
yang
mendapat
bantuan
program
PUAP
yang
dilaksanakan di UPT Pusat dan Daerah. Untuk tahun anggaran 2012 BBPP Lembang mendapat kepercayaan untuk menyelenggarakan kegiatan pelatihan Program PUAP baik untuk aparatur maupun non aparatur, meliputi: a. Aparatur
70
Pelatihan bagi Penyuluh Pendamping Tujuan
dari
diselenggarakannya
pelatihan
bagi
Penyuluh
pendamping ini adalah: 1) Meningkatkan kompetensi penyuluh pendamping untuk mengembangkan kapasitas gapoktan/poktan dalam menyusun Rencana Usaha Bersama (RUB) dan Rencana Usaha Kelompok (RUK) sesuai potensi wilayah; 2) Meningkatkan kompetensi
penyuluh
pelaksanaan
kegiatan
Gapoktan/Kelompoktani; gapoktan/poktan
dalam
pendamping pengembangan 3)
untuk
membimbing
usaha
agribisnis
Meningkatkan
kapasitas
pengelolaan
administrasi
dan
manajemen keuangan dari suatu unit simpan pinjam atau lembaga keuangan mikro; 4) Memfasilitasi penumbuhan dan
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
pengembangan kelembagaan GAPOKTAN/Kelompoktani dan unit usaha otonomi. Output yang diharapkan adalah meningkatnya pengetahuan, sikap dan keterampilan 190 orang penyuluh pertanian dari kecamatan/desa lokasi PUAP Tahun 2012. Pagu anggaran Rp. 479,955,000 dengan realisasi Rp. 460,393,250 (95,92%). Pencapaian kinerja dari kegiatan ini adalah sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Terlaksananya pelatihan bagi penyuluh pendamping
Hasil
Meningkatnya pengetahuan, sikap dan keterampilan penyuluh pertanian untuk mendukung keberhasilan pelaksanaan Program PUAP 2011
Target
Realisasi
Rp. 479,955,000,-
Rp. 460,393,250,-
190 orang
190 orang
100%
100 %
71
b. Non Aparatur Gapoktan Tujuan dari pelatihan bagi Gapoktan ini adalah 1) Mengembangkan
kapasitas
gapoktan/poktan
dalam
berorganisasi, danberusaha tani yang berorientasi agribisnis; 2) Mengembangkan pengembangan
kapasitas agribisnis
gapoktan/poktan
pedesaan
berbasis
dalam komoditas
unggulan daerah; 3) Menumbuhkembangkan kepemimpinan, jiwa kewirausahaan dankemampuan manajerial pengurus gapoktan/poktan agar mampuberkompetensi usahataninya;
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
dalam
memasarkan
produk
BBPPLembang
4) Meningkatkan kapasitas gapoktan/poktan dalam pengelolaan administrasidan manajemen keuangan dari suatu unit simpan pinjam atau lembagakeuangan mikro. Output yang diharapkan adalah meningkatnya pengetahuan, sikap dan keterampilan 1.048 orang pengurus Gapoktan/Poktan dari Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah yang akan mendapat bantuan penguatan permodalan dalam rangka program PUAP. Pagu
anggaran
Rp.
2,576,360,000
dengan
realisasi
Rp.
2,376,969,000 (92.26%). Pencapaian kinerja dari kegiatan ini adalah sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur Target
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Terlaksananya pelatihan bagi pengurus Gapoktan/Poktan
Hasil
Meningkatnya pengetahuan, sikap dan keterampilan pengurus Gapoktan/Poktan untuk mendukung keberhasilan pelaksanaan Program PUAP 2011
Realisasi
Rp. 2,576,360,000,- Rp. 2,376,969,000,888 orang
855 orang
100%
92.62 %
c. Norma, Standar, Pedoman dan Kebijakan yang dihasilkan dan dikembangkan Apresiasi Program PUAP Untuk
memaksimalkan
agar
pencapaian
Program
PUAP
tersebut berhasil, diperlukan adanya peningkatan kapasitas sumberdaya manusia pertanian, Salah satu upaya tersebut melalui kegiatan pelatihan baik bagi GAPOKTAN maupun bagi Penyuluh Pertanian.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
72
BBPPLembang
Berkaitan dengan hal tersebut Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang pada tahun 2012
menyelenggarakan
apresiasi PUAP tingkat propinsi dalam rangka evaluasi, sinkronisasi dan verifikasi data Gapoktan dan Penyuluh Pendamping
guna
mendukung
tercapainya
keberhasilan
program PUAP. Tujuan kegiatan apresiasi ini adalah evaluasi, sinkronisasi dan Verifikasi data Gapoktan dan Penyuluh Pendamping peserta pelatihan program PUAP. Pencapaian kinerja dari kegiatan ini adalah sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur Target
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Tersusunnya data dan informasi Gapoktan dan Penyuluh Pendamping Program PUAP TA. 2012
Hasil
Realisasi
Rp. 169,505,000,- Rp. 166,093,600,-
Terinformasikannya perkembangan data dan informasi Gapoktan dan Penyuluh Pendamping Program PUAP 2012
1 Dokumen
1 Dokumen
100%
97.99%
Monitoring dan Evaluasi Untuk mengetahui efektifitas penyelenggaraan pelatihan dalam mencapai tujuan dari pelatihan, BBPP Lembang melakukan Evaluasi Pelaksanaan Pelatihan Program PUAP Tahun 2012. Evaluasi terhadap pelatihan yang dilaksanakan BBPP Lembang dalam
rangka program
PUAP adalah
evaluasi terhadap
pencapaian tujuan masing-masing pelatihan, yaitu:
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
73
BBPPLembang
1) Evaluasi
terhadap
Kabupaten/Kota
kemampuan
yang
mendampingi
telah
Penyuluh
mengikuti
Pertanian
TOT
kelompoktani/gapoktan
dalam dalam
mengembangkan usaha tani yang mandiri di Perdesaan; 2) Evaluasi
terhadap
kemampuan
Penyuluh
Pertanian
Kabupaten/Kota dalam melatih Penyuluh Pendamping dan pengurus Gapoktan; 3) Evaluasi terhadap kemampuan Penyelia Mitra Tani dalam mengelola keuangan mikro dalam gapoktan; 4) Evaluasi
terhadap
kemampuan
Penyelia
Mitra
Tani
mengakses sumber-sumberpermodalan;
74
5) Evaluasi terhadap kemampuan penyuluh pendamping dalam membimbing
pelatihan/gapoktan
mengembangkan
unit
usaha otonom dalam gapoktan/poktan; 6) Evaluasi
terhadap
kemampuan
gapoktan/poktan
dalam
gapoktan/poktan
dalam
membangun kelambagaan tani; 7) Evaluasi
terhadap
kemampuan
merancang usaha tani berbasis agribisnis; 8) Evaluasi
terhadap
kemampuan
gapoktan/poktan
dalam
memilih usaha tani komoditas unggulan di wilayahnya; 9) Evaluasi
terhadap
kemampuan
mengelola lembaga keuangan;
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
gapoktan/poktan
dalam
BBPPLembang
Untuk kepentingan evaluasi tersebut, telah disusun instrumen sesuai keperluan. Output yang diharapkan adalah diperolehnya informasi data hasil-hasil penerapan pelatihan oleh purnawidya pelatihan Program
PUAP
di
tingkat
lapangan
dan
diketahuinya
permasalahan yang dihadapi dalam penerapan hasil pelatihan beserta alternatif pemecahannya. Dengan anggaran pagu sebesar Rp 118,600,000 terserap sebanyak 116,220,000 (97.99%). Pencapaian kinerja dari kegiatan ini adalah sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur Target
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Tersusunnya laporan monitoring dan evaluasi Program PUAP TA. 2012
Hasil
Tersedianya data dan informasi tentang tingkat penerapan pelatihan oleh purnawidya sebagai bahan perbaikan pelaksanaan pelatihan program PUAP selanjutnya.
Realisasi
Rp. 118,600,000,- Rp. 116,220,000,1 Dokumen
1 Dokumen
100%
97.99 %
3. LM3 Lembaga Mandiri Yang Mengakar di Masyarakat (LM3) adalah lembaga yang tumbuh dan berkembang secara mandiri di masyarakat dengan kegiatan
utama
meningkatkan
gerakan
moral
melalui
kegiatan
pendidikan, sosial dan keagamaan, serta peningkatan keterampilan untuk
meningkatkan
kesejahteraan
masyarakat,
seperti:
pesantren, seminari, paroki, gereja, pasraman, vihara dan subak.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
pondok
75
BBPPLembang
Pemberdayaan dan pengembangan usaha agribisnis LM3, adalah upaya peningkatan
kemampuan
sumberdaya
manusia
pengelola
usaha
agribisnis LM3, optimalisasi potensi agribisnis yang tersedia di LM3, penguatan kapasitas kelembagaan LM3 (institusional capacity building), dan penguatan modal usaha agribisnis LM3. Dengan pemberdayaan tersebut diharapkan LM3 dapat menjalankan dan mengembangkan usahanya secara mandiri dan berkelanjutan serta dapat berperan secara optimal sebagai agen pembangunan bagi masyarakat di sekitarnya. Salah satu strategi operasional pemberdayaan dan pengembangan usaha agribisnis LM3 meliputi: Peningkatan kemampuan sumberdaya manusia dilaksanakan melalui Pelatihan bagi pengelola LM3.
76
Untuk tahun 2012, BBPP Lembang menyelenggarakan pelatihan bagi 102 Pengelola LM3 yang dibagi ke dalam 3 Angkatan terdiri dari: Angkatan I Subsektor Horti dan P2HP, Angkatan II Subsektor P2HP dan Peternakan, Angkatan III Subsektor Peternakan. Untuk kegiatan ini dianggarkan dana sebesar Rp 419,740,000 dengan realisasi serapan sebesar Rp 355,672,225 atau sekitar 84.74%. Pencapaian kinerja dari kegiatan ini adalah sebagai berikut: Kinerja Indikator
Tolok Ukur Target
Masukan
Tersedianya Dana, SDM dan Bahan
Keluaran
Terciptanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan para pengelola LM3 di bidang agribisnis
Hasil
Meningkatnya produksi, produktivitas usaha, mutu yang berdaya saing dan memiliki nilai tambah sehingga meningkatkan pendapatan LM3 dan masyarakat sekitarnya dari usaha agribisnis.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
Realisasi
Rp. 419,740,000,- Rp. 355,672,225,1 Keg
1 Keg
100%
88.74%
BBPPLembang
D. Kegiatan Instalasi 1.
Instalasi Inkubator Agribisnis a.
Kegiatan Produksi Kegiatan produksi yang dilakukan oleh IA terbagi dalam 2 (dua) jenis kegiatanyaitu kegiatan dalam bentuk usaha dan kegiatan Usaha dalam bentuk Perbanyakan/koleksi tanaman. 1) Kegiatan dalam bentuk usaha yaitu kegiatan usahatani yang meliputi: a) Usahatani Sayuran Lapangan Komoditi yang dikembangkan dalam usahatani sayuran lapangan meliputi:
77
Budidaya cabe keriting;
Budidaya kubis bunga;
Budidaya brokoli dan petsai;
Budidaya Jagung manis dan edamame;
Budidaya tomat, blumkol, lettuce;
Budidaya buncis;
Budidaya kentang G2.
b) Usahatani Hidroponik Komoditi
yang
dikembangkan
dalam
usahatani
hidroponik meliputi:
Budidaya kangkung sistem aeroponik;
Budidaya kentang G0 sistem Aeroponik;
Budidaya pagoda sistem irigasi tetes;
Budidaya paprika sistem irigasi tetes;
Budidaya tomat cherry sistem irigasi tetes.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
sistem
BBPPLembang
c) Usahatani Jamur Kegiatan usahatani jamur yang dikembangkan adalah jamur tiram putih. Produksi jamur tiram putih yang dihasilkan masih dalam tahap produksi sehingga sebagian hasil belum dapat dilaporkan. 2) Kegiatan
dalam
bentuk
perbanyakan/koleksi
tanaman,
meliputi: a) Budidaya Tanaman Buah Komoditi
tanaman
buah
yang
dikembangkan
adalah
tabulampot. Hasil produksi tanaman buah belum bisa tercapai secara maksimal dikarenakan cuaca yang tidak mendukung dan usia tanaman yang relatif lama apalagi setelah dilakukan pemangkasan/pembaruan tanaman sehingga membutuhkan waktu yang lama untuk berproduksi. b) Budidaya Tanaman Hias Komoditi tanaman hias yang dikembangkan adalah krisan, anggrek dan kaktus. 3) Pelayanan Masyarakat IA Inkubator Agribisnis Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang sampai saai ini selain digunakan sebagai tempat berusahatani, juga dimanfaatkan sebagai tempat magang, PKL,
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
78
BBPPLembang
kunjungan, Penelitian bagi mahasiswa, konsultasi dimana riciannya dapat dilihat pada Tabel 21. Tabel 21. Rekapitulasi Pelayanan Masyarakat IA, Tahun 2012 No
Kegiatan
Jumlah (orang)
1.
Kunjungan
250
2.
Magang
400
3.
Praktek Kerja Lapangan
287
JUMLAH
937
4) Kegiatan Kerjasama IA Inkubator agribisnis (IA) Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang sampai saat ini sudah menjalin kerjasama, baik dengan petani, pengusaha, suplayer pupuk dan obat-obatan, Perguruan tinggi juga Sekolah Kejuruan. 1) PT. Ratra Kegiatan kerjasama dengan PT. Ratra berkaitan dengan usaha budidaya jamur, outputnya adalah baglog dan juga produk jamurnya. 2) PD. Grace Kegiatan kerjasama dengan PD. Grace bergerak dibidang komoditi sayuran Jepang, dalam hal penyediaan bibit dan pemasarannya, sementara IA sebagai pelakasana produksinya. Sejauh ini perkembangan cukup baik dimana harga ditawarkan
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
79
BBPPLembang
oleh PD. Grace, komoditi yang dikerjasamakan untuk saat ini adalah jagung, edamame, cabe sishito, cabe piman, bawang daun, tomat cherry, horenzo dan mizuna. 3) Amazing Farm/PT. Momenta Kegiatan kerjasama dengan amazing farm yang bergerak dibidang sayuran hidroponik dan sayuran organik, dalam hal pemasaran produk sayuran yang ditanam di aeroponik, hidroponik dan sayuran organik. Komoditi yang dikerjasamakan yaitu tomat martha, pakchoy, lettuce, sawi. 4) SMK PP N Lembang Kegiatan kerjasama dengan SMK PP N Lembang ini dalam hal peningkatan
mutu
pendidikan
Menengah
Kejuruan
melalui
PRAKERIN (Praktek Kerja Industri) dan uji kompetensi. 5) SPP-SPMA Tasikmalaya Kegiatan kerjasama dengan SPP-SPMA Tasikmalaya ini dalam hal peningkatan
mutu
pendidikan
Menengah
Kejuruan
melalui
PRAKERIN (Praktek Kerja Industri) dan uji kompetensi. 6) SMKN Wanareja Kegiatan
kerjasama
peningkatan
mutu
dengan pendidikan
SMKN
Wanareja
menengah
kejuruan
PRAKERIN (Praktek Kerja Industri) dan uji kompetensi.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
dalam
hal
melalui
80
BBPPLembang
7) SMKN 2 Slawi Jawa Tengah Kegiatan kerjasama dengan SMK 2 Slawi Jawa Tengah dalam hal peningkatan
mutu
pendidikan
Menengah
Kejuruan
melalui
PRAKERIN (Praktek Kerja Industri) dan uji kompetensi. 8) SMK 1 Maja Majalengka Kegiatan kerjasama dengan SMK 1 Maja Majalengka dalam hal peningkatan
mutu
pendidikan
Menengah
Kejuruan
melalui
PRAKERIN (Praktek Kerja Industri) dan uji kompetensi. 9) PT. Indocement Kegiatan kerjasama dengan PT. Indocement dalam hal peningkatan pengetahuan di bidang pertanian dengan tujuan sebagai dasar pelepasan purnabakti. Instalasi Laboratorium Kultur Jaringan & Pengolahan Hasil. Instalasi Laboratorium yang merupakan bagian dari Balai Besar Pelatihan
Pertanian
sesuai
dengan
misi
balai,
maka
Instalasi
Laboratorium mendukung pelaksanaan pelatihan teknis dan pelatihan fungsional dibidang pertanian serta mengembangkan teknik pelatihan teknis dibidang hortikultura bagi aparatur pertanian dan non aparatur pertanian baik dari teknologi pengolahan hasil pertanian maupun kultur jaringan.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
81
BBPPLembang
a. Kegiatan Laboratorium Kuljar Selain
sebagai
pelaksanaan
pelatihan
teknis
instalasi
laboratorium banyak menerima peserta magang maupun kerja praktek dari siswa sekolah menengah kejuruan, mahasiswa maupun dari petani/wirausaha dan menjadi tempat kunjungan bagi yang memerlukan informasi mengenai pertanian, khususnya teknologi pengolahan hasil dan pembenihan kultur jaringan. Kegiatan produksi di intalasi laboratorium ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan, dimana komoditas yang diperbanyak yaitu pembenihan kentang dan Jamur F1.
82
b. Kegiatan Laboratorium Pengolahan Hasil Kegiatan laboratorium pengolahan hasil untuk tahun 2012 kegiatannya meliputi 10 (tujuh belas) kegiatan produksi yang dilaksanakan, antara lain: sorbet buah (jambu, mangga, nenas), dodol (tomat, lidah buaya), stik wortel, keripik (jamur, bayam, sintrong), abon (jamur, ikan , ayam), selai (wornas, strawberry), telur gabus tempe, koktail lidah buaya, juice buah dan fruits jelly candy. Instalasi Perpustakaan BBPP Lembang Dalam upaya meningkatkan mutu sasaran pelayanan e-Library, bagi Karyawan, Widyaiswara, Penyuluh, Peserta Diklat, PKL (SMK & Mahasiswa)
serta
Peserta
perpustakaan yang profesional
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
Magang,
diperlukan
pengelola
sesuai dengan tugas pokok dan
BBPPLembang
tanggung jawabnya masing-masing, yaitu pengelola yang menguasai dan mampu mengelola dan melayani pengunjung baik dari dalam maupun dari luar kampus dengan, baik dan benar. Untuk tercapainya upaya pengelolaan Perpustakaan BBPP kayuambon lembang, yang baik dalam hal pelayanan dan pengelolaan maka, BBPP Lembang merasa perlu meningkatkan keahliannya di bidang E-Library khususnya dibidang pengelolaan E-Library. Dalam penerapan teknologi E-library khususnya belakangan ini sangatlah
banyak
metoda-metoda
yang
dilakukan
oleh
para
Pustakawan hal ini kami merasakan adanya beberapa perbedaan penerapan pengelolaan Perpustakaan antara yang dituangkan dalam teori dengan yang dilakukan Pustakawan khususnya pengelolaan elektronik E-Library. Dari situlah saya merasa perlu mengetahui dan melakukan langsung bersama Pustakawan BPTP. sehingga teknologi pengelolaan Perpustakaan khususnya E-library dapat disebarluaskan dan diterapkan di Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP). Untuk
itu,
standar
Web
pelayanan
Perpustakaan,
dan
penyempurnaan aplikasi Sofware untuk entry data dan penerapan manajemen
mutu pelayanan
kegiatan tugas pokok antara lain:
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
Perpustakaan telah melaksanakan
83
BBPPLembang
a. Pengecekan koleksi Perpustakaan pada Rak. No 1.
Jumlah judul buku 2002 Judul
Rusak
%
201 X
15%
Rusak
%
375 X
15%
b. Pemasangan Katalog buku. No 1.
Jumlah judul buku 2002 Judul
c. Data pengunjung perpustakaan bulan Januari s/d Desember 2012 Tabel 22. Data Pengunjung No.
Profesi
Asal/Instansi
Jumlah Pengunjung
1.
Widyaiswara
BBPP
43 kunjungan
2
Pegawai / Staf
BBPP
22 kunjungn
3
Peserta Magang/PKL
SMAKN//Univ.
87 kunjungn
Dari data tabel di atas dapat dilihat banyaknya pengunjung yang datang ke perpustakaan BBPP lembang yang selama ini pengunjungnya dari karyawan namun setelah adanya E-library data yang riil meningkat dari bulan Januari hingga Desember dan peserta PKL pun bertambah dan diwajibkan menjadi anggota Perpustakaan. d. Data Keanggotaan Perpustakaan BBPP selama Tahun 2012
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
84
BBPPLembang
Tabel 23. Keanggotaan Perpustakaan BBPP NO 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
ASAL INSTANSI SMKN Kuningan SMKN Maja SMKN Cilacap SMKN Indramayu UN. Andalas UN. UPI Bandung SMK Tasikmalaya SMK Gegerkalong
PROFESI PLJR PLJR PLJR PLJR MHS MHS PLJR PLJR
DAFTAR
JUMLAH
5 orang 4 orang 12 orang 10 orang 3 orang 21 orang 22 orang Jumlah
79 orang
Dari data tabel di atas dapat dilihat banyaknya peserta PKL yang magang hanya ¼ yang menjadi anggota saja dengan tarif biaya Rp.5000,- serta seluruh karyawan BBPP lembang yang berjumlah 140 orang kurang lebih namun belum semuanya menjadi anggota perpustakaan BBPP lembang karena masih adanya sikap skeptis yang tidak perlu akan kegunaan informasi perpustakaan BBPP Lembang. Instalasi Radio Informasi teknologi produksi dan informasi pertanian lainnya yang berkaitan dengan pola interaksi antara petani, pemerintah dan swasta belum selaras, serasi dan seimbang, hal ini terjadi karena kurang lancarnya komunikasi, tidak saja dari arah pemerintah ke tingkat lapangan tetapi juga suara petani belum dapat tersalurkan sampai kejajaran penentu kebijakan.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
85
BBPPLembang
Berdasarkan pada pokok pikiran tersebut diatas, perkumpulan radio komunitas pertanian Lembang (flamboyan 107,9 FM), diharapkan dapat membantu pelaksanaan tugas pokok balai dengan menyebar luaskan proses percepatan penyampaian informasi teknologi inovasi pertanian, kepada masyarakat pertanian pendengar radio flamboyan di wilayah kecamatan
Lembang
dan
Kabupaten
bandung
Barat.
Melalui
penyelenggaraan program penyiaran dengan metoda dialog dan monolog dalam upaya meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan keterampilan para petani serta diharapkan dapat merubah pola pikir para petani dari usaha tani konvensional ke arah usaha tani yang berwawasan agribisnis.
86
Program Penyelenggaraan Penyiaran 1. Informasi Pertanian Program Harian 08.30-09.00 HARIRING
PATANI,
(Hari-Hari
yang
Sering
Dilakukan Petani) sajian acara pengantar aktivitas masyarakat
pertanian
yang
berisikan
tentang
informasi penyuluhan pertanian hasil rekaman Pupuk Nassa dan Bapak Ustadz Iwan (Alm), cuplikan dari Koran,
informasi harga pasar lokal hasil survey
lapangan serta lagu kontak tani. 12.00-13.00 BOTANI (Beritanya Orang Pertanian) program siaran laporan pandangan mata/Reportase langsung dari lahan usaha tani para petani serta wawancara dengan petani yang berhasil dan pengusaha. 13.00-15.30 Informasi harga pasar dan berita singkat.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
18.00-19.00 JELITA (Jendela Informasi Kita) Siaran Pedesaan; dengan
metoda
monolog
radio
tentang
pemberdayaan pedesaan. Program Mingguan 18.00-20.00 KUBIS TOMAT (Kupas Habis Tokoh Masyarakat Tani)
Acara
Talkshow
penyampaian pedesaan,
aspirasi serta
siaran
petani
dan
pedesaan, masyarakat
harapan-harapan
dalam
membangun pertanian maju. Program Bulanan 13.00-14.00 Reportase/Peliputan wawancara langsung dengan petani dari lahan usaha tani
87
2. Program Hiburan Program Harian 09.00-12.00 MARIBAYA (Mari Bergoyang Ria), sajian acara lagu-lagu dangdut, dengan mengetengahkan sajian informasi
tentang
Teknologi
Hasil
Pengolahan
Pertanian, pemanfaatn dan request lagu melalui sms dan telepon interatif. 13.00-15.30 JAMBU AER (Jamnya Buat Kamu Request dan On Air) acara anak muda/remaja mengetengahkan lagu-lagu
pop
Indonesia
Baru,
dengan
sajian
informasi memotivasi generasi muda untuk mencintai pertanian, informasi perkembangan musik Indonesia dan Mancanegara. 15.30-17.30 Gentra Pasundan, lagu-lagu pop sunda dengan mengetengahkan informasi tentang sampah dan lingkungan
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
hidup
serta
perkembangan
budaya
BBPPLembang
sunda, request lagu, kirim-kirim salam melalui program SMS dan Telepon On Air. 17.30-20.30 SAMPUL BIRU (Salam Ngumpul Bagi yang Lagi Rindu), mengetengahkan lagu-lagu pop Indonesia Lama dan lagu Barat dengan sajian informasi hijau, sehat dan bersih. 20.30-23.30 DATSUN (Dangdut Sunda) mengetengahkan lagu dangdut dan lagu sunda, dengan sajian informasi kelembagaan dan pengembangan SDM Pertanian request lagu melalui program SMS dan telepon On Air. 23.30-24.00 Renungan malam dan off air Program Mingguan 09.00-11.00 Olahraga, Rekreasi dan Kesehatan, sebuah acara dengan sajian informasi tentang kegiatan olahraga prestasi dan untuk kebutuhan kesehatan serta rekreasi
untuk menunjang
kelancaran
kegiatan
sehar-hari. 13.00-15.00 PUNCLUT (Puncak Urutan Lagu Tertinggi), hasil request dan on air pilihan pendengar. 15.00-17.30 INDIE
FLAMBOYAN,
acara
hiburan
yang
mengetengahkan grup band lokal pemuda tani yang ada di Kecamatan Lembang. 15.00-18.30 NEW
ENTRY
mengetengahkan
lagu-lagu
baru
promo album label mayor. 19.00-21.00 SENTIL
(Seni
Sunda
Tradisional),
mengetengahkan lagu-lagu sunda tradisionil (calung, Degung, Celempungan, Karinding dan Gerentes Hate).
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
88
BBPPLembang
21.00-24.00 SISINDIRAN sajian acara sisindiran (Pantun) dan kreativitas urang Sunda. 21.00-24.00 CEMARA (Cerita Malam di Udara), sajian acara konsultasi dan berbagi cerita bagi kaula muda. Program Bulanan 21.00-24.00 AYA WAYANG, siaran acara wayang golek Spesial Program 12.00-17.00 Olahraga dan kesehatan 18.30-19.00 Program Pembinaan Kerokhanian Evaluasi Program Melalui Jumpa Fans (setahun sekali)
89
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
BAB IV PERMASALAHAN DAN UPAYA PEMECAHANNYA
A. Permasalahan Dari hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan
ditinjau dari aspek
penyelenggaraan pelatihan sebagai tugas dan fungsi utama BBPP Lembang didukung dengan aspek umum, program dan evaluasi selama tahun 2012 terdapat beberapa permasalahan yang dihadapi, diantaranya adalah: 1. Atmosfir Pelatihan a. Koordinasi antar bidang dan bagian serta wilayah belum berjalan optimal; b. Pelayanan akomodasi untuk peserta pelatihan masih kurang memuaskan; c. Bahan dan sarana praktek (IA dan Laboratorium) kurang memadai untuk mendukung pelaksanaan praktek; d. Pelayanan terhadap peserta Diklat yang datang dan penempatan di asrama masih kurang memuaskan; e. Kebersihan dan kelengkapan asrama dan kelas kurang memadai; f. Toilet belum terpelihara dengan baik; g. Keterbatasan sarana dan akomodasi untuk kegiatan SKPA; h. Pertanggungjawaban (SPJ) sering terlambat sehingga berpengaruh pada realisasi anggaran;
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
90
BBPPLembang
i. SOP dan ISO belum sepenuhnya dilaksanakan; j. Jumlah SDM (Tenaga kediklatan/Staf) yang berkaitan dengan pelayanan masih kurang sehingga mempengaruhi pelayanan terhadap peserta; k. Sarana pendukung seperti komputer dan printer masih terbatas. 2. Aspek Pembelajaran a. Alat ukur yang valid untuk mengukur tingkat penguasaan materi dan prosentase peningkatan pemahaman materi belum ada. b. Peserta telah mengikuti latihan sejenis. c. Kompetensi/sasaran peserta tidak sesuai.
91 3. Aspek Desain Pelatihan a. Masih banyak kegiatan Diklat yang belum dilengkapi dengan TOR dan Juknis; b. Hasil rapat persiapan belum sepenuhnya dilaksanakan sesuai dengan komitmen yang telah disepakati; c. Jadwal Kegiatan pelatihan tidak konsisten; d. Pemanggilan peserta belum berdasarkan bidang kompetensi nya; e. Modul/bahan ajar/materi belum up to date; f. Bahan ajar/materi pelajaran terlambat diberikan; g. Lokasi kunjungan praktek lapang tidak sesuai dengan harapan peserta; h. Biaya Pelatihan belum sesuai dengan metoda dan pola pelatihan;
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
i. Belum dibuat juknis monitoring, evaluasi, supervisi dan pelaporan pelatihan pertanian. 4. Aspek Widyaiswara a. Masih adanya widyaiswara yang kurang menguasai materi pelatihan; b. Masih adanya widyaiswara yang kurang menguasai metode dan sistematika penyampaian materi; c. Penyampaian materi terlalu cepat sehingga sulit untuk dimengerti oleh peserta. B. Upaya Pemecahan Masalah Dari
beberapa permasalahan
diatas
ada
beberapa
usulan
upaya
pemecahan masalah, yaitu: 1. Aspek Atmosfir Pelatihan a. Mengoptimalkan pemanfaatan lahan praktek (Lab dan IA) dengan melaksanakan kegiatan kajiwidya di balai; b. Mengoptimalkan kegiatan praktek pelatihan dengan pemanfaatan di lahan praktek (Lab dan IA); c. Penentuan skala prioritas untuk pemeliharaan sarana dan prasarana kegiatan pelatihan; d. Akomodasi dengan alternative koperasi atau tender.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
92
BBPPLembang
2. Aspek Pembelajaran Peserta a. Mencari instrument ataupun alat ukur untuk mengukur tingkat pemahaman dan penguasaan materi dengan referensi literatur atapun dari instansi diklat lainnya; b. Pelatihan disesuaikan dengan kompetensi peserta. 3. Aspek Desain Pelatihan a. Berkoordinasi
dengan Dinas/Badan Penyuluhan Kabupaten/kota
mengenai penentuan calon peserta; b. Jadwal disusun secara bersama-sama dengan bidang lain dan disepakati bersama sehingga jadwal penarikan keuangan dapat disesuaikan; c. Penjelasan evaluasi pelatihan dapat dilakukan di awal (pengarahan program) dan di akhir bersamaan dengan RTL; d. Setiap kegiatan harus dilengkapi oleh TOR dan juknis; e. Bahan ajar/materi diberikan kepada peserta di awal kegiatan; f. Disusun juknis monitoring, evaluasi, supervisi dan pelaporan pelatihan pertanian yang telah disepakati dan disesuaikan dengan jenis diklatnya; g. Kunjungan praktek lapang harus sesuai dengan tujuan pelatihan; h. Modul/bahan ajar/materi harus di up date disesuaikan dengan kondisi saat ini; i. Biaya pelatihan disesuaikan dengan pola dan metoda pelatihan.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
93
BBPPLembang
4. Aspek Widyaiswara Meningkatkan kompetensinya dengan mengikuti diklat, magang serta bimbingan (inhouse training dll) dari widyaiswara lainnya.
94
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
BBPPLembang
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Dari pelaksanaan kegiatan selama satu tahun anggaran dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Jumlah pagu anggaran BBPP Lembang dialokasikan anggaran untuk Program Program Pengembangan SDM Pertanian Dan Kelembagaan Petani melalui Kegiatan Pemantapan Sistem Pelatihan Pertanian seluruhnya berjumlah sebesar Rp. 24,553,327,000, dengan realisasi serapan anggaran sebesar Rp 23,205,912,258 atau 94.51%, dan penambahan SKPA sebesar Rp 5,044,260,000 dengan realisasi serapan anggaran sebesar Rp. 4,668,039,975 (92.54%). 2. Pencapaian sasaran peserta pelatihan bagi aparatur dari target 1.177 orang dapat terealisasi sebanyak 1.108 orang, sedangkan untuk non aparatur dari target 1.400 orang dapat terealisasi sebanyak 1.296 orang. 3. Dalam meningkatkan kualitas kelembagaan terdapat
4 (empat)
program pelatihan yang telah ter”akreditasi” oleh LAN, yaitu: 1. Budidaya Krisan dengan kategori akreditasi B; 2. Pengelolaan Sayuran Bunga dan Buah dengan kategori akreditasi B; 3. Metodologi Penyuluhan Pertanian Partisipatif dengan kategori akreditasi B;
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
95
BBPPLembang
4. Pengelolaan Tanaman Terpadu Komoditas Cabe dengan kategori akreditasi B. 4. Salah satu upaya dalam meningkatkan kualitas tenaga kediklatan adalah dengan mengikutsertakan 49 orang yang terdiri dari pejabat struktural dan staf untuk mengikuti MOT dan TOC, yang juga merupakan salah satu persyaratan dalam mengusulkan akreditasi program pelatihan. 5. Dalam rangka meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pelatihan telah dilakukan pengadaan dan pemeliharaan meliputi: pengadaan deep well, pembangunan green house krisan, pembangunan rumah organik, pengadaan personal komputer (PC), pengadaan sarana pengolahan hasil, pengadaan peralatan uji organik, pengadaan sarana kultur jaringan, pemasangan fiber optic dan anti petir, pemeliharaan gedung kantor utama, dan pemeliharaan jalan hotmix. 6. Dalam meningkatan kelembagaan petani ditempuh melalui pembinaan, akreditasi dan klasifikasi terhadap 30 unit P4S serta dengan melakukan penjaringan 20 tenant yang akan dibina agar menjadi wirausaha yang berhasil dalam bidang pertanian. 7. Mendukung program pemberdayaan masyarakat tani melalui 2 kegiatan SKPA dengan menyelenggarakan pelatihan meliputi: Program PUAP, berupa pelatihan Program PUAP bagi 190 orang penyuluh pendamping dan 1.449 orang Pegurus Gapoktan yang berasal dari Provinsi Jawa Barat dan Jawa tengah.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
96
BBPPLembang
LM3, berupa pelatihan agribisnis subsektor horti, P2HP dan peternakan bagi 70 orang pengelola LM3. B. Saran 1. Perlu
meningkatkan
koordinasi
internal
untuk
menciptakan
keharmonisan dan keterpaduan kerja antara unit kerja sehingga dapat dicapai efektifitas dan efisiensi dalam merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi hasil-hasil kegiatan penyelenggaraan diklat; 2. Sarana dan Prasarana merupakan faktor yang paling utama dalam menunjang proses kegiatan pelatihan pertanian, oleh karenanya proses penyempurnaan dan pengadaannya perlu dilakukan secara bertahap dan sistematis sesuai dengan master plan dan renstra yang telah disepakati; 3. Upaya untuk meningkatkan kemampuan SDM melalui peningkatan pengetahuan wawasan staff BBPP Lembang dan keterampilan serta keahlian bagi pejabat struktural dan fungsional dalam menunjang pelaksanaan tugasperlu terus diupayakan, karena untuk menjadi organisasi pembelajar yang baik perlu didukung oleh kompetensi seluruh anggotanya ( personal mastery); 4. Diperbanyaknya kegiatan yang langsung manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat.
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
97
BBPPLembang
BAB VII PENUTUP Laporan kegiatan tahunan Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang, disusun berdasarkan rencana kerja kegiatan selama satu tahun anggaran yang tertuang dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun 2012. Landasan pelaksanaan yang diterapkan adalah program kegiatan berbasis kinerja yang senantiasa menjadi dasar dalam pelaksanaan tugas fungsinya, dengan penekanan kinerja melalui penerapan “Good Governance”. Dengan demikian diharapkan dapat mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Laporan tahunan Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang ini disusun sebagai pertanggung jawaban tertulis baik pertanggung jawaban fisik maupun keuangan. Semoga laporan ini bermanfaat serta merupakan bahan informasi tentang kegiatan Balai Besar Pelatihan Pertanian selama kurun waktu satu tahun.
Lembang, Januari 2013 Kepala Balai,
Ir. Muchransyah Achmad, M.Si. NIP. 19580410 198503 1 001
Laporan Tahunan 2012, BBPP Lembang|
98