perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Bahasa merupakan alat komunikasi utama bagi manusia. Bahasa di dalam penggunaannya berfungsi sebagai sarana pikir, ekspresi, dan sarana komunikasi. Sebagai sarana pikir, bahasa menuntun masyarakat penuturnya untuk bertindak tertib dan santun. Sebagai sarana ekspresi, bahasa membawa penggunanya kepada suasana kreatif karena bahasa sebagai sarana pengungkap pemikiran tentang ilmu, teknologi, dan seni membentuk kecerdasan. Sebagai sarana komunikasi, bahasa menciptakan suasana keakraban dan kebersamaan yang pada akhirnya dapat memupuk rasa kekeluargaan dan kesetiakawanan dalam masyarakat (Dendy Sugono, 2007: 36). Manusia menggunakan bahasa untuk menyampaikan ide dan gagasan mereka kepada orang lain (untuk berkomunikasi). Proses komunikasi tersebut dilakukan baik secara verbal maupun nonverbal. Bahasa adalah alat verbal yang digunakan
untuk
berkomunikasi,
sedangkan
berbahasa
adalah
proses
penyampaian informasi dalam komunikasi tersebut. Pada komunikasi verbal, tuturan merupakan hal terpenting saat proses komunikasi terjadi. Salah satu contoh dari proses komunikasi verbal tersebut adalah dalam transaksi jual beli. Pada transaksi jual beli, komunikasi yang baik akan menghasilkan transaksi yang baik pula. Oleh sebab itu, dibutuhkan pemahaman yang sama akan makna tuturan baik dari sang pembeli maupun dari pihak penjual sendiri. Diperlukan penjelasan fungsional, eksplisit, dan kontekstual commit to user yang lazimnya tidak terjangkau 1
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 2
oleh penjelasan linguistik formal, untuk memahami makna literal maupun nonliteral dalam transaksi jual beli. Hal penting yang berkenaan dengan keberhasilan pengaturan interaksi sosial melalui bahasa adalah prinsip kesantunan yang mempertimbangkan status penutur dan mitra tutur. Komunikasi jual beli ini menciptakan
suasana
kesantunan
yang
memungkinkan
transaksi
sosial
berlangsung tanpa mempermalukan penutur dan mitra tutur. Berbagai maksud tindak tutur yang dituturkan oleh penjual maupun pembeli tersebut menimbulkan adanya wujud pematuhan dan pelanggaran maksim-maksim prinsip kesantunan. Berdasarkan pernyataan di atas, penulis ingin memaparkan salah satu tindak tutur bahasa manusia dalam sebuah aspek kehidupan. Penulis meneliti tindak tutur atau tindak bahasa dalam proses jual beli barang online, yang saat ini sudah berkembang sangat pesat di Indonesia. Tidak semua orang memiliki waktu yang banyak untuk berpergian maupun berbelanja, sehingga seiring dengan kemajuan zaman dan teknologi, masyarakat mulai menggunakan jasa jual beli online, yang dianggap lebih mudah dan praktis. Sehingga dengan adanya penelitian ini diharapkan agar mayarakat bisa berkomunikasi dengan baik ketika melakukan transaksi jual beli online. Penelitian ini difokuskan pada jual beli online di facebook, karena di facebook banyak terdapat toko online yang biasanya disebut olshop (online shop). Sampai sejauh ini, yang diketahui penulis, penelitian mengenai tindak tutur dan prinsip kesantunan dalam jual beli online di facebook belum pernah dilakukan sehingga merupakan salah satu alasan penelitian ini dilakukan oleh penulis. Selain itu menurut survey, Indonesia telah menjadi negara dengan jumlah pengguna commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 3
facebook terbanyak kedua di dunia setelah Amerika Serikat dengan 24 juta pengguna
atau
10%
dari
total
jumlah
penduduk
di
Indonesia
(http://id.wikipedia.org/wiki/Facebook). Tuturan yang dilakukan antara penjual dan pembeli dalam proses jual beli online di facebook dapat tersampaikan melalui tindak tutur yang mereka lakukan, sehingga dengan tindak tutur akan diketahui apakah tuturan itu merupakan tuturan yang mematuhi prinsip kesantunan atau tuturan yang melanggar prinsip kesantunan. Setiap tuturan yang sampaikan oleh penjual dan pembeli tidak selalu sesuai dengan prinsip kesantunan, karena ada kalanya ketika bertutur seseorang akan melanggar prinsip kesantunan. Berdasarkan uraian di atas, penulis memberikan judul penelitian ini “Tindak Tutur dan Prinsip Kesantunan dalam Jual Beli Online di Facebook”
B.
Pembatasan Masalah
Pembatasan masalah dilakukan agar penelitian bisa terarah dan fokus pada tujuan yang ingin dicapai oleh peneliti. Permasalahan dalam penelitian ini dibatasi pada tindak tutur ilokusi, prinsip kesantunan baik yang mematuhi maupun yang melanggar antara penjual toko online di facebook dengan calon pembeli dan realisasi implikatur yang terdapat pada tuturan “Jual Beli Online di Facebook”. Tuturan jual beli barang tersebut meliputi pakaian, tas, sepatu, sepeda dan elektronik di facebook.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 4
C.
Rumusan Masalah
Bedasarkan pembatasan masalah di atas, masalah-masalah yang akan diteliti dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Bagaimanakah bentuk tindak tutur yang terdapat pada tuturan dalam transaksi jual beli online di facebook? 2. Bagaimanakah bentuk prinsip kesantunan baik yang mematuhi maupun yang melanggar antara penjual toko online di facebook, dengan calon pembeli dalam transaksi jual beli online. 3. Bagaimana realisasi implikatur percakapan yang terdapat dalam jual beli online di facebook?
D.
Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Menentukan bentuk tindak tutur yang terdapat pada tuturan dalam transaksi jual beli online di facebook. 2. Mendeskripsikan bentuk prinsip kesantunan baik yang mematuhi maupun yang melanggar antara penjual toko online di facebook, dengan calon pembeli dalam transaksi jual beli online. 3. Mendeskripsikan realisasi implikatur yang terdapat pada jual beli online di facebook.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 5
E. Manfaat Penelitian Hasil kajian dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat teoritis maupun manfaat secara praktis. Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini antara lain: 1. Manfaat Teoritis Manfaat teoritis merupakan manfaat yang berkenaan dengan pengembangan ilmu pengetahuan, dalam hal ini ilmu kebahasaan atau linguistik.
Penelitian
ini
dapat
memberikan
sumbangan
bagi
perkembangan bahasa terutama dalam studi tindak tutur dan kesantunan dalam kajian pragmatik, khususnya tindak tutur dan kesantunan yang ditimbulkan oleh tindak tutur tersebut dan dapat memberikan tambahan pengetahuan mengenai analisis percakapan dalam jual beli online di facebook. 2. Manfaat Praktis Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pemahaman terhadap transaksi jual beli online, yaitu antara penjual dengan pembeli di facebook, terutama dalam memahami tindak tutur dan kesantunan yang ditimbulkan. Selain itu, penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan atau referensi penelitian sejenis selanjutnya.
F. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan merupakan penjelasan yang dapat memuat uraian tentang pendahuluan, kajian pustaka, metode penelitian, hasil analisis, simpulan commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 6
dan saran. Adapun sistematika penulisan dalam penelitan yang berjudul “Tindak Tutur dan Prinsip Kesantunan dalam Jual Beli Online di facebook” terdiri atas lima bab, sebagai berikut: Bab pertama adalah pendahuluan. Pendahuluan mencakup latar belakang masalah, pembatasan masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan. Bab kedua berisi kajian pustaka dan kerangka pikir. Kajian pustaka yang digunakan hanya yang berkaitan dengan permasalahan yang diteliti. Dalam kajian pustaka, ditampilkan tinjauan studi terdahulu, dasar-dasar teori ilmiah, konsepkonsep, prinsip-prinsip atau temuan penelitian terdahulu atau yang sudah ada. Dalam kajian pustaka, penulis dapat mengambil kutipan-kutipan teori ilmiah yang sudah ada. Kerangka pikir adalah sebuah cara kerja yang dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan yang akan diteliti. Bab ketiga berupa metode penelitian. Dalam metode penelitian, dijelaskan tentang jenis penelitian, sumber data dan data, teknik pengumpulan data, teknik klasifikasi data, teknik analisis data dan teknik penyajian hasil analisis data. Bab keempat adalah analisis data. Analisis data merupakan tahap inti dalam penelitian karena berisi pembahasan dari penelitian yang telah dilakukan. Analisis data yang dilakukan berdasarkan rumusan masalah yang telah dirumuskan dalam bab pertama. Bab kelima adalah penutup. Pada bab ini berisi simpulan dari hasil penelitian dan dilanjutkan dengan saran-saran dari penulis yang berhubungan dengan proses penelitian yang telah dilakukan. commit to user