1 BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Dewasa ini media komunikasi sudah didukung oleh banyak kecanggihan, sebut saja media-media nirkabel seperti telepon selular, notebook dan masih banyak yang lainnya. Fasilitas yang disediakan masing-masing media bermacam-macam menyesuaikan dengan kebutuhan akan data dalam jumlah yang besar. Tuntutan masyarakat menjadi faktor utama penunjang majunya teknologi dalam rangka penyediaan kemudahan layanan. Kebutuhan organisasi akan data sangat besar, tetapi sering tidak mempunyai kemampuan untuk memprosesnya. Hal tersebut sama halnya dengan otak kanan yang bertugas untuk menangkap dan menyimpan data dalam volume yang besar, sementara otak kiri tidak tahu bagaimana memakainya. Kemampuan manajer untuk menganalisis data yang sangat besar tersebut sangat terbatas sehingga perlu dilakukan pengaturan tertentu sehingga lebih mudah untuk dianalisis. Intinya adalah volume data tidak relevan jika tidak diorganisasikan, dengan mengorganisasikan data kita memperoleh nilai tambah dari data tersebut. Padahal, nilai bagi sebuah organisasi berarti bagaimana mengubah data menjadi informasi untuk mengambil keputusan. Namun bila dikaitkan dengan jumlah data yang semakin lama semakin besar, sesuai dengan perkembangan perusahaan dan terjadinya beberapa kendala yang dihadapi dalam proses yang berjalan sekarang ini, antara lain proses pekerjaan yang terlalu lama dan tidak tepat waktu, diperlukannya sumber daya manusia yang lebih
2 karena kinerja komputer belum dimanfaatkan secara maksimal, dan beberapa kendala lainnya yang berkaitan dengan integritas data. Maka pemanfaatan teknologi komputer dalam penyusunan laporan kredit sangatlah diperlukan terutama dengan bantuan data warehouse. Data warehouse mendukung kemampuan melakukan query untuk mendukung pengambilan keputusan, data warehouse lebih mudah dipahami oleh customer dilihat dari kebutuhan informasi mereka dalam menaksir keadaan finansial, produk dan layanan, serta waktu untuk memasarkan produk dan layanan baru. Yang terpenting data warehouse dapat dilihat sebagai teknologi dengan kemampuan unik untuk mengolah informasi.
1.2 Ruang Lingkup Untuk memfokuskan penelitian ini maka skripsi ini akan dibatasi pada penelitian performa kredit diantaranya Kredit Multiguna (KMG), Kredit Modal Kerja (KMK), Kredit Investasi dan Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) serta kaitannya dengan NPL (Non Performing Loan) yang akan menunjukkan tingkat kesehatan pada Bank DKI yang bergerak dibidang perbankan. Penelitian ini akan dilakukan pada seksi administrasi kredit.
1.3 Tujuan dan Manfaat Tujuan yang akan dicapai adalah : •
Melakukan analisis sistem yang sedang berjalan dan mengembangkan sebuah solusi data warehouse untuk mengatasi masalah yang sedang dihadapi.
3 •
Menghasilkan suatu informasi yang sesuai dengan kebutuhan dan bermanfaat bagi pihak eksekutif sehingga dapat mengambil keputusan dengan cepat.
Manfaat yang diharapkan dengan menerapkan solusi diatas adalah : •
Dapat mengakses data yang besar tanpa harus mempengaruhi kinerja database operasional.
•
Dengan data warehouse data menjadi terintegrasi sehingga pembuatan laporan menjadi lebih cepat. Selain itu, dengan penggunaan data warehouse dapat meminimalkan beban kapasitas media penyimpanan karena hanya mengambil data yang sesuai dengan kebutuhan untuk pembuatan laporan bagi pihak eksekutif.
•
Mempermudah
manajemen
dalam
menganalisis
perkembangan
usaha
perusahaan. •
Mempengaruhi proses pengambilan keputusan khususnya dalam mengetahui tingkat kesehatan Bank DKI bila dikaitkan dengan Non Performing Loan.
1.4 Metodologi Metodologi yang akan digunakan untuk perancangan data warehouse adalah pengumpulan dan analisis data. Pada metode pengumpulan data hal-hal yang dilakukan diantaranya interview atau wawancara yang melibatkan bagian-bagian yang terkait dengan perkreditan untuk mengetahui kebutuhan informasi, telaah dokumentasi yang berhubungan dengan perkreditan serta observasi untuk mengetahui proses bisnis yang berjalan. Sedangkan dengan metode analisis data hal
4 yang dilakukan adalah mengidentifikasi masalah dan menentukan solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Selain itu dugunakan juga pendekatan Nine-Step Methodology (Kimball, 1996) yang terbagi dalam beberapa tahapan dan metode pustaka dengan menggunakan media buku, internet, literatur, dan materi baik yang pernah didapat perkuliahan maupun yang dipelajari sendiri untuk melakukan pembahasan secara teoritis. NineStep Methodology terdiri dari : •
Choosing the Process (Pemilihan Proses) Melakukan pemilihan proses pada materi subyek yg dibutuhkan oleh data mart pada tahap ini ditentukan pada proses bisnis apa data warehouse akan digunakan.
•
Choosing the Grain (Pemilihan Grain) Menentukan secara tepat apa yang direpresentasikan oleh record tabel fakta.
•
Identifying and Conforming the Dimension (Identifikasi dan Konfirmasi Dimensi) Membuat set dimensi yang dibutuhkan untuk menjawab seluruh pertanyaan yang diajukan pada tabel fakta.
•
Choosing the Facts (Pemilihan Fakta) Pemilihan tabel fakta yang dapat mengimplikasikan semua grain yang digunakan pada data mart.
•
Storing Pre-Calculation In the Fact Table (Penyimpanan Pre-Calculation di Tabel Fakta)
5 Setelah tabel fakta terpilih, setiap tabel fakta tersebut harus diperiksa ulang untuk menentukan apakah ada fakta yang dapat diterapkan pre-kalkulasi dan kemudian dilakukan penyimpanan pada tabel fakta. •
Rounding Out the Dimension Tables (Melengkapi Tabel Dimensi) Pada tahap ini dilakukan pemeriksaan ulang pada tabel dimensi dan menambahkan deskripsi teks terhadap dimensi, serta menentukan hierarki atribut dimensi untuk mempermudah proses analisis.
•
Choosing the Duration of the Database (Pemilihan Durasi Database) Menentukan waktu periode database untuk beberapa tahun ke belakang.
•
Tracking SCD (Melacak SCD) Dimensi berubah secara perlahan seiring berjalanya waktu dan kebutuhan.
•
Deciding the Query Priorities and the Query Modes (Memutuskan Prioritas Query dan Mode Query) Pada tahap ini dilakukan pertimbangan perancangan fisikal, seperti keberadaan dari summary (ringkasan) dan aggregate (penjumlahan).
1.5 Sistematika Penulisan Sistematika dari penulisan ini secra garis besar terdiri dari lima bab, diman asetiap bab saling berhubungan. Berikut ini akan dikemukan uraian dari sistematika penulisan skripsi :
6 •
Bab 1 Pendahuluan Dalam bab pertama ini merupakan pengantar dari skripsi ini. Bab ini membahas tentang latar belakang penelitian, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi, dan sistematika penulisan.
•
Bab 2 Landasan Teori Mencantumkan landasan-landasan dasar teori yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini. Bab ini berisi dua hal penting yaitu kerangka teori yang menyajikan teori-teori yang relevan sedangkan kerangka berfikir disusun dari hubungan antar variabel atau teori yang telah dibahas.
•
Bab 3 Inti Penelitian Dalam bab ini dibahas mengenai perumusan obyek penelitian atau populasi dan sample, metode pengumpulan data, serta analisis data atau permasalahan.
•
Bab 4 Hasil Penelitian Hasil penelitian memuat sesuatu yang dibuat berdasarkan analisis permasalahan pada Bab 3. Pada bab ini terdapat 3 (tiga) butir pembahasan penting yaitu: • Penyajian data penelitian. • Pengolahan terhadap data yang terkumpul. • Pembahasan.
•
Bab 5 Kesimpulan dan Saran Bab ini berisi garis besar simpulan yang akan diambil dari inti penelitian dan hasil penelitian berupa informasi kualitatif. Bab ini juga berisi saran-saran yang merupakan tindakan yang perlu diambil untuk tindak lanjut yang lebih baik dari hasil pemecahan masalah.