BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Dewasa ini perlu disadari bahwa kemajuan teknologi sangatlah penting dalam menunjang perkembangan suatu bangsa, dan bangsa yang maju adalah bangsa yang mampu mengembangkan sumber daya yang dimilikinya, baik sumber daya manusia, alam bahkan sumber daya pengetahuan akan kemudahan teknologi yang dapat dimanfaatkan dalam berbagai bidang kehidupan manusia. Di era globalisasi ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terus meningkat khususnya pada teknologi elektronika, baik untuk perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software) yang banyak sekali dimanfaatkan oleh manusia. Dengan adanya produk berbasis teknologi diharapkan akan mendukung aktivitas manusia menjadi lebih baik lagi. Sebuah perangkat elektronika khususnya robot sekarang ini sudah banyak digunakan dalam dunia perindustrian, khususnya untuk menggantikan kerja manusia. Saat ini, robotika dan otomasi sudah mulai meninggalkan sektor manufaktur dan menjadi bagian kehidupan manusia sehari-hari. Kehadiran robot sebagai bagian kehidupan sehari-hari seringkali tidak disadari, karena biasanya robot tidak terlihat berbentuk manusia seperti pada kebanyakan program televisi atau film. Sebagai contoh adalah robot penghisap debu. Robot tersebut terlihat seperti mesin vacuum cleaner, bukan menyerupai petugas kebersihan. Selain lebih cepat, robot juga memiliki ketelitian yang lebih tinggi dibandingkan
1
2
manusia dan robot juga tidak mudah lelah, sehingga telah banyak bidang perindustrian yang mulai memakai tenaga robot dalam merakit suatu alat yang memiliki ukuran yang relatif kecil. Namun untuk membuat sebuah robot yang memiliki ketelitian tinggi dibutuhkan rancangan yang benar-benar efektif. Mulai dari pemilihan sensor yang harus dapat bergerak sesuai dengan fungsinya kemudian bentuk robot itu sendiri yang disesuaikan dengan pergerakan dari keahlian fungsi robot tersebut dan sebagainya. Sayangnya saat ini pengetahuan akan kemajuan teknologi terutama dalam bidang robotika masilah sangat minim. Hal ini yang seharusnya dapat dimanfaatkan dan dikembangkan secara maksimal untuk lebih memajukan suatu bangsa. Dimulai dari anak-anak remaja hingga dewasa muda mampu mengeksplor apa yang dapat digunakan melalui kemajuan teknologi robotika. Untuk menunjang hal ini, World Robotic Explorer merupakan satu wahana pameran, pembelajaran, penelitian dan pengembangan pembuatan robot, yang mampu membantu meningkatkan pengetahuan tentang robotika kepada anak-anak bangsa dimulai dari semenjak dini. World Robotic Explorer adalah sebuah rumah robot pertama di Asia Tenggara, yang menyajikan pendidikan ilmu robotika dalam bentuk hiburan (edutainment) serta tempat research robot terbesar di Indonesia. Diharapkan Indonesia dapat memasuki era robotika seperti negara-negara maju lainnya, seiring dengan kemajuan teknologi di dunia saat ini. Melalui visinya, yaitu menggali potensi dan membimbing anak-anak Indonesia untuk mencintai dan mempelajari ilmu robotika yang telah menjadi mata
3
pelajaran inti hampir di seluruh dunia, serta membawa Indonesia ke kancah kompetisi multi nasional. Seiring dengan waktu serta laju perkembangan pembangunan di Indonesia semakin banyak perusahaan yang bermunculan dan bergerak di berbagai sektor, baik itu perusahaan-perusahaan multinasional maupun swasta nasional. Mau tidak mau persaingan ketat tidak dapat lagi di hindari. Dengan semakin ketatnya persaingan Perusahaan-perusahaan akan menyadari pentingnya mengukur potensi pesaing. Agar perusahaan dapat memperoleh posisi yang lebih baik dari pada pesaingnya maka perusahaan harus mampu menciptakan, mempertahankan dan mempertinggi kualitas produknya. Tidak hanya itu, perusahaan juga harus mampu menonjolkan dan menciptakan keunikan yang tidak terdapat pada produk perusahaan lainnya dengan inovasi-inovasi baru. Hal ini dimaksudkan agar khalayak mudah mengingat keunggulan-keunggulan produk. Namun upaya-upaya yang disebutkan di atas dirasakan belumlah cukup. Perusahaan perlu memberikan perhatian kepada berbagai hal lain, yang dapat mendukung penampilannya di mata publik salah satunya adalah dengan kegiatankegiatan sosial. Dengan demikian perusahaan dapat membangun serta mempertinggi citra perusahaannya, sehingga dapat memperoleh “favourable image” (citra yang menyenangkan). Jika citra perusahaan yang menyenangkan
4
telah diperoleh, itu akan menunjang semua kegiatan perusahaan, serta memudahkan tercapainya tujuan-tujuan perusahaan. Citra yang menyenangkan itu bisa didapat dengan melakukan komunikasi melalui kegiatan public relations. Denny Grisworld bahwa Public Relations merupakan
fungsi
manajemen
yang
mengevaluasi
perilaku
publik,
mengidentifikasi kebijakan dan prosedur organisasi dengan minat publik (interest public) dan melaksanakan program tindakan (komunikasi) untuk mendapatkan pemahaman dan pengertian publik (Rumanti,2002:9). Public Relations berusaha menjalin hubungan yang baik dengan seluruh masyarakat tanpa mencampakkan atau menindas martabat manusia, sehingga nantinya dapat membentuk dan memperoleh opini yang baik dari masyarakat atas kinerja dan eksistensi suatu perusahaan. Sebagai suatu perusahaan, World Robotic Explorer menyadari pentingnya membangun citra perusahaan guna membangun citra positif dan juga untuk menjalin komunikasi dengan khalayaknya, dengan cara memberikan terobosan baru yang dapat memberikan ciri unik yang “khas” yaitu dengan adanya event “Seminar Prestasi Robotika Meraih Sukses di Ajang Kompetisi Robot Dunia”. “Seminar Prestasi Robotika Meraih Sukses di Ajang Kompetisi Robot Dunia” merupakan sebuah program Public Relation yang berbentuk “Special Event” (Ajang Khusus), yang mengambil format “seminar” yang dikemas dalam bentuk pertunjukan dengan susunan acara maupun bentuk-bentuk kegiatannya mengacu pada “Edutaiment” (Education and Entertaiment). Dimana Edutaiment
5
sendiri merupakan kegiatan yang mengandung unsur proses bentuk pembelajaran yang diimbangi dengan adanya hiburan yang bersifat fun . Bentuk Special Event ini dipilih sebab dalam acara ini mereka yang di anggap publik World Robotic Explorer dapat berkumpul bersama baik untuk kalangan komunitas pecinta robot maupun bagi publik umum.
1.2
Rumusan masalah Rumusan masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut: Bagaimana pelaksanaan Special Event yang dilakukan oleh Public Relations sebagai sarana meningkatkan citra perusahaan World Robotic Explorer sebagai Rumah Robot pertama di dunia dan terbesar di Asia Tenggara?
1.3
Ruang Lingkup Pada penelitian ini perlu adanya penetapan ruang lingkup untuk mengetahui terlebih dahulu permasalahan yang terjadi. Permasalahan penelitian yang terjadi adalah dimana World Robotic Explorer merupakan perusahaan yang baru didirikan beberapa bulan lalu, oleh sebab itu masih diperlukannya pembentukan Citra (image) di kalangan khalayak, pada saat ini pengetahuan masyarakat akan ilmu robotika masihlah sangat minim, hal inilah yang membuat peneliti mengangkat permasalahan yang ada yaitu menganalisis pelaksanaa special event sebagai sarana public relations meningkatkan citra positif di World
6
Robotic Explorer periode desember 2011. Penelitian ini dibatasi pada tahap penyelenggaraan event di mulai dari perencanaan hingga akhir dilakukan penelitian yaitu dimulai dari awal 01 desember 2011 hingga 28 desember 2011 periode penelitian selama 28 hari. Hasil pewawancaraan dengan para peserta, pembicara dan penyelenggara.
1.4
Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.4.1
Tujuan Penelitian : 1. Mengetahui andil Seminar Prestasi Robotika sebagai sarana Public Relation dalam upaya mendukung peningkatan citra perusahaan World Robotic Explorer. 2. Mengetahui pendapat khalayak, khususnya peserta Seminar Prestasi Robotika yaitu para mahasiswa juga pelajar se-jabodetabek. mengenai sukses tidaknya suatu Special Event dalam meningkatkan citra World Robotic Explorer.
1.4.2
Manfaat Penelitian : a.
Manfaat Akademis
1.
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menambah kajian ilmiah Public Relation, khususnya penyelenggaraan Special Event.
7
2.
Memberikan sumbangan data empiris dan analisis ilmiah tentang peran Public Relation, dalam hal ini Special Event, guna memelihara dan mempertinggi citra perusahaan.
b.
Manfaat Praktis
1.
Hasil penelitian dapat dimanfaatkan sebagai sumber informasi untuk kiat-kiat yang baik dalam menyelenggarakan Special Event.
2.
Hasil penelitian juga dimanfaatkan sebagai masukan praktis bagi World Robotic Explorer untuk menyempurnakan pelaksanaan Seminar Prestasi Robotika.
1.5
Asumsi Asumsi yang gunakan oleh peneliti adalah bahwa special event yang dilakukan public relation melalui event “Seminar Prestasi Robotika Meraih Sukses di Ajang Kompetisi Robot Dunia” merupakan salah satu cara dalam meningkatkan citra positif World Robotic Explorer.
1.6
Metodologi Penelitian Metode yang digunakan oleh peneliti adalah metodologi kualitatif. Penelitian adalah suatu pekerjaan yang tidaklah ringan. Ketelitian dan kebenaran fakta merupakan faktor yang utama bagi suatu penelitian. Untuk mencapai hasil yang memuaskan dibutuhkan cara atau metode yang tepat. Penelitian kualitatif bertujuan untuk menjelaskan fenomena dengan sedalam-dalamnya melalui
8
pengumpulan data sedalam-dalamnya. Jika data yang
terkumpul sudah
mendalam dan bisa menjelaskan fenomena yang diteliti, maka tidak perlu mencari sampling lainnya. Di sini yang lebih ditekankan adalah persoalan kedalaman (kualitas data bukan banyaknya (kuantitas) data.(Kriyantono, 2006:56). 1.6.1 Teknik pengumpulan data a.
Wawancara Mendalam (Depth Interviews) Merupakan teknik pengumpulan data yang dengan cara melakukan tanya jawab yang dilakukan secara langsung (tatap muka) untuk menggali informasi dengan para pihak yang terkait yaitu dengan pihak penyelenggara dari World Robotic Explorer, pembicara (bintang tamu) dan juga dari peserta event tersebut yakni yang di ambil adalah mahasiswa Binus University.
b.
Observasi Merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan mengadakan pengamatan langsung terhadap objek dan pencatatan yang menjadi sasaran dalam pembahasan penelitian ini yaitu dengan mengadakan observasi langsung ke World Robotic Explorer. Jadi riset kualitatif lebih mementingkan proses dari pada hasil akhir. Analisis data terus-menerus dilakukan dan lambat laun teori dan hasilnya akan bermunculan. Teori semacam ini disebut “Grounded-Theory”. Terori Grounded merupakan teori-teori tentang
9
apa saja yang sedang terjadi di eksplorasi secara mendalam, bukan berasal dari dugaan-dugaan melainkan berdasarkan konstruksi hipotetic-deduktif (badib, 2002:9)
1.6.2 Model Analisis Penelitian adalah suatu penyelidikan atau suatu usaha pengujian yang dilakukan secara teliti, dan kritis dalam mencari fakta-fakta atau prinsip-prinsip dengan menggunakan langkah-langkah tertentu. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang berusaha mendapatkan dan menemukan makna dalam sebuah penelitian dengan menggunakan sebuah perspektif transcendent, yang didukung dengan data berupa kata-kata, tulisan, atau dokumen gambar, observasi, dan lain-lain. metodologi kualitatif merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Analisis data dalam penelitian kualitatif dilakukan sejak sebelum memasuki lapangan, selama di lapangan, dan setelah selesai di lapangan. Dalam hal ini Nasution (1988) menyatakan “ analisis telah mulai sejak merumuskan dan menjelaskan masalah, sebelum terjun ke lapangan, dan berlangsung terus sampai penulisan hasil penelitian. Analisis data menjadi pegangan bagi penelitian selanjutnya sampai jika mungkin, teori grounded”. Namun dalam penelitian kualitatif, analisis data lebih difokuskan selama proses di lapangan bersama dengan pengumpulan
10
data. Dalam kenyataannya, analisis data kualitatif berlangsung selama proses pengumpulan data dari pada setelah selesai penumpulan data (Sugiyono 2009:89)
1.7
Sistematika Penulisan Skripsi ini menggunakan sistematika penulisan sebagai berikut : BAB 1
PENDAHULUAN Bab ini menggambarkan latar belakang masalah yang akan diangkat pada penulisan ini. Pada bab ini dipaparkan tentang perkembangan teknologi dan manfaat kemajuan dari teknologi salah satunya di bidang teknologi robotika di Indonesia. Setelah itu diangkat latar belakang permasalahan pada penelitian ini yaitu menganalisa special event yang akan diadakan sebagai bentuk strategi public relations dalam menciptakan citra (Image) positif perusahaan. Terakhir, ditambahkan dengan tujuan,
serta manfaat
mengapa
penelitian ini dibuat. BAB 2
LANDASAN TEORI Dalam bab ini akan diuraikan konsep dan teori yang digunakan untuk menganalisa dan menjawab permasalahan yang diangkat pada penelitian ini. Teori utama yang dijadikan acuan adalah teori
11
Special Event. Selain itu akan dipaparkan beberapa teori pendukung lainnya seperti teori Public Relations dan mengenai citra.
BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN Bab ini menjelaskan metode-metode yang dipakai penulis untuk memecahkan permasalahan yang akan diteliti. Metode yang digunakan dalam penelitian ini antara lain meliputi metode dan sifat penelitian yaitu kualitatif, juga akan dijelaskan teknik pengumpulan data dan metode analisis data.
BAB 4
ANALISIS DAN PEMBAHASAN Isi bab ini adalah analisis terhadap data yang diperoleh dikaitkan dengan kerangka teori yang dipakai. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dari hasil wawancara yang telah dilakukan.
BAB 5
SIMPULAN DAN SARAN Bab terakhir berisi penjelasan kesimpulan dari seluruh pembahasan dan saran-saran yang akan diajukan sebagai upaya evaluasi strategi perusahaan, khususnya mengenai penerapan Special Event.