BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Munculnya persaingan dalam dunia bisnis merupakan hal yang tidak dapat dihindari. Setiap wirausaha dituntut untuk selalu mengerti dan memahami apa yang terjadi dipasar dan apa yang menjadi keinginan konsumen, serta berbagai perubahan yang ada di lingkungan bisnis sehingga mampu bersaing dengan dunia bisnis lainnya dan berupaya untuk meminimalisasi kelemahan-kelemahan dan memaksimalkan kekuatan yang dimiliki.Penyusunan suatu rencana strategis mencegah suatu bisnis mengalami kegagalan dalam usahanya karena ketidak mampuan membedakan dirinya terhadap para pesaing dilingkungan sekitarnya untuk dapat memenangkan persaingan dengan menawarkan konsep yang jelas dari produk serta keunggulan khas yang ada di dalamnya. David (2010:18) menyatakan bahwa strategi merupakan sarana perencanaan bersama dengan tujuan jangka panjang yang hendak dicapai. Strategi mempengaruhi perkembangan jangka panjang suatu bisnis, dan karenanya berorientasi ke masa yang akan datang untuk dapat bersaing dengan para pesaingnya. Strategi bisnis harus berfokus pada peningkatan posisi bersaing produk dan jasa suatu bisnis dalam industri atau segmen pasar tertentu yang dilayani bisnis dan mengatasi masalah bagaimana bisnis dan pesaingnya dapat bersaing dalam bisnis dan industri.
1
Universitas Sumatera Utara
Percetakan Lorenzo Binjai adalah salah satu bisnis yang bergerak dibidang sablon yang masih menggunakan cara manual dalam proses produksinya. Namun, seiring berjalannya waktu dan tren modern dimasa sekarang, tentunya Percetakan Lorenzo Binjai harus bisa beradaptasi dengan pasar dan menerapkan strategi-strategi jangka panjang yang baru untuk dapat bersaing lebih unggul daripada percetakan sekitarnya yang sudah mulai menggunakan mesin cetak dan digital printing yang lebih canggih dan lebih efisien. Berikut akan dijelaskan perbedaan antara Percetakan Lorenzo Binjai dengan beberapa percetakan pesaing disekitarnya: Tabel 1.1 Produksi Pesaing disekitar Percetakan Lorenzo Binjai No.
Nama Percetakan Alamat rcetakan Indah Jaya ambung, Binjai Plastik
rcetakan PNA
Teratai, Binjai
rcetakan Rahayu
sar 4 Tandem, Binjai
rcetakan RIA
Jend. Sudirman, Binjai
Produksi a. Kantong Plastik b. Plastik Assoy c. Spanduk d. Undangan e. Brosur. a. Undangan b. Brosur c. Neon Box d. X-Banner e. ID Card f. Spanduk g. Stiker a. Kantong Plastik b. Plastik Assoy c. Packing Bag. a. Kotak nasi/kue b. Undangan c. Brosur d. Sticker e. ID Card 2
Universitas Sumatera Utara
f. Kartu Nama g. Buku Sumber: Pemilik dari masing-masing percetakan (2016)
Pada Tabel 1.1 diatas telah dijelaskan beberapa perbedaan antara Percetakan Lorenzo Binjai dan beberapa pesaing disekitarnya. Untuk bisa menciptakan keunggulan daya saing dalam jangka panjang, tentunya Percetakan Lorenzo Binjai harus bisa menandingi pesaing-pesaing yang lebih maju sehingga mampu bertahan dalam persaingan pasar. Untuk lebih memperjelas, berikut akan dijelaskan beberapa perbedaan antara Percetakan Lorenzo Binjaidan salah satu pesaingnya yang berada tidak jauh dari lokasinya yang dianggap maju yaitu Percetakan PNA. Tabel 1.2 Perbedaan Percetakan Lorenzo Binjai dan Percetakan PNA Percetakan Lorenzo Binjai Lokasi: Jl. T. Amir Hamzah, Binjai Proses produksi manual Produksi sablon: 1. Kantong plastik 2. Plastik assoy 3. Packing bag 4. Paper bag 5. Karung 6. Kalender 7. Undangan 8. Kartu nama 9. Sablon kain (baju, tas, dll) Jumlah karyawan 12 orang Fasilitas 1. Parkir yang luas 2. Kantor yg nyaman 3. Kendaraan antar jemput karyawan 4. Ruang sholat dan istirahat 5. Toilet 6. Snack setiap hari sabtu Pemasaran: Medan sekitar
Percetakan PNA Lokasi: Jl. Teratai, Binjai Proses produksi digital printing Produksi sablon: 1. Undangan 2. Brosur 3. Neon box 4. X-banner 5. ID card 6. Spanduk 7. Sticker
Jumlah karyawan 12 orang Fasilitas: 1. Ruang kerja berAC 2. Absen sidik jari 3. Ruang sholat dan istirahat 4. Toilet
Pemasaran: Binjai dan Medan
3
Universitas Sumatera Utara
dandiluar kota Medan Harga standar Omset tahun 2015: Rp1.278.520.000
sekitarnya Harga standar Omset tahun 2015: Rp1.150.050.000
Sumber: Data dari Percetakan Lorenzo Binjai dan Percetakan PNA (2015)
Pada Tabel 1.2 diatas telah dijelaskan beberapa perbedaan antara kedua perusahaan yang sebenarnya sama-sama kuat yang dilihat dari penetapkan harga yang standar, jumlah karyawan yang sama, lokasi yang berdekatan, daerah pemasaran yang hampir sama, fasilitas dan hasil produksi yang tidak jauh beda namun bisa mencapai omset penjualan yang sama di tahun 2015. Keunggulan produksi manual adalah bisa memproduksi dalam jumlah sedikit, sedangkan proses menggunakan mesin harus dengan jumlah yang banyak. Perbedaan tersebut tentunya menjadi acuan bagi Percetakan Lorenzo Binjai untuk bisa lebih meningkatkan kinerja dan produksinya agar mampu bersaing dengan pesaing-pesaingnya yang tentunya sudah lebih maju. Merumuskan kemampuan dan strategi bersaing, ada beberapa hal yang harus dijawab, yaitu apa yang sedang dilakukan Percetakan Lorenzo Binjai sekarang, bagaimana dengan kondisi lingkungan sekitar (analisis industri, pesaing, sosial politik dan kekuatan kelemahan relatif), dan apa yang seharusnya dilakukan Percetakan Lorenzo Binjai untuk bisa bersaing dengan para pesaing disekitarnya, karena tanpa strategi dalam mengelola bisnis,
seorang
wirausahawan
seolah
melangkah
dalam
ketidakpastian.Mengenal lingkungan bisnis juga tidak hanya sekedar
4
Universitas Sumatera Utara
mengerti dan memahami, tetapi mampu mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang akan mempengaruhi tujuan dari bisnis tersebut. Kekuatan Percetakan Lorenzo Binjai merupakan keunggulan yang bersumber
dari
internal
perusahaan
yang
menjadi
pendorong
keberhasilannya yang berkaitan dengan keunggulan lokasi yang strategis, keterampilan sumber daya manusia yang ahli dalam proses sablon manual, dan hubungan baik antara pembeli dengan pemasok yangs sudah terjalin cukup lama. Namun, kelemahan Percetakan Lorenzo Binjai juga berasal dari kondisi internal perusahaan seperti tidak adanya teknologi maju berupa mesin cetak dan digital printing yang menghalangi perusahaan mencapai target yang besar dalam waktu yang singkat serta membuat kinerja perusahaan menjadi kurang efisien. Peluang yang dihadapi Percetakan Lorenzo bersumber dari kondisi eksternal yang menjadi pendorong bagi keberhasilannya seperti adanya kepercayaan tawaran kerjasama dari pihak pabrik yang pemasok bahan baku sablon yang berada diluar daerah Binjai yang memberikan modal untuk investasi sahamnya berupa pemberian mesin pemotong palstik, sehingga Percetakan Lorenzo Binjai dapat membantu proses pembuatan bahan baku sablon plastik serta dapat memasarkannya di daerah Binjai. Ancaman yang dihadapi Percetakan Lorenzo juga berasal dari situasi yang tidak menguntungkan dalam lingkungan eksternal perusahaan, seperti masuknya pesaing baru yang akan merusak harga di pasaran serta adanya
5
Universitas Sumatera Utara
kebijakan baru pemerintah yang akan menghapuskan kantongan plastik anorganik, sehingga Percetakan Lorenzo harus mulai menciptakan kantongan yang berbahan organik agar mampu bersaing di pasaran. Perbedaan pemasaran
posisi
yang
pesaingnya.Percetakan
persaingan
akan
mempengaruhi
digunakan
dalam
bersaing
Lorenzo
Binjai
harus
dengan
membuat
strategi para strategi
pengembangan usahanya untuk jangka panjang dan mulai menggunakan kemajuan teknologi yang baru yang lebih efisien agar tidak ketinggalan dengan
percetakan
pesaingnya
dan
mampu
beradaptasi
dengan
perkembangan zaman yang semakin maju sehingga mampu untuk tetap bisa lebih unggul dibandingkan dengan percetakan pesaing disekitarnya. Percetakan Lorenzo Binjai juga harus bisa menggunakan kekuatan internal untuk dapat meraih peluang eksternal dengan cara memanfaatkan kemampuan dalam aliansi atau bekerjasama dengan percetakan lain yang lebih maju namun bernegosiasi untuk menetapkan harga pasar yang stabil dan sesuai dengan biaya operasional sehingga tidak merugikan pihak manapun sehingga mampu bersaing dipasaran untuk menghadapi ancaman eksternal seperti adanya pendatang baru dari luar daerah yang mencoba menjatuhkan harga dibawah standar guna mengambil alih pelanggan tetap Percetakan Lorenzo Binjai. Berdasarkan uraian latar belakang dan data yang diperoleh serta teori-teori dari penelitian terdahulu, maka dipandang perlu untuk dilakukan penelitian dengan judul “ Penerapan Strategi Pengembangan
6
Universitas Sumatera Utara
Jangka Panjang untuk Membangun Keunggulan Daya Saing Pada Percetakan Lorenzo Binjai”agar dapat menciptakan keunggulan daya saing yang berkelanjutan serta dapat meningkatkan kinerja perusahaan, apakah untuk kedepannya akan tetap memproduksi dengan cara manual, apakah beralih ke mesincetak atau menggunakan kedua metode tersebut yaitu manual dan mesincetak dalam proses produksinya agar mampu mencapai tujuan perusahaan dan mampu bersaing unggul di pasaran.
1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah: “Bagaimana menerapkan strategi analisis SWOT pada Percetakan Lorenzo Binjai agar mampu membangun keunggulan daya saing berkelanjutan.
1.3 Tujuan Penelitian Sesuai dengan latar belakang dan perumusan masalah yang telah dijelaskan sebelumnya, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan strategi pengembangan jangka panjang untuk membangun keunggulan daya saing pada Percetakan Lorenzo Binjai.
1.4 Manfaat Penelitian Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat, antara lain adalah sebagai berikut: 7
Universitas Sumatera Utara
1. Bagi Penulis Sebagai studi pembanding mengenai teori yang telah diperoleh dalam perkuliahan dengan praktik sehari-hari serta sebagai implementasi
wawasan
pengetahuan
mengenai
bidang
manajemen strategi. 2. Bagi Pembaca Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran dan referensi bagi peneliti yang akan datang dan mampu melengkapi dan memperbaiki kekurangan dalam penelitian ini. 3. Bagi Pemilik Bisnis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan berupa gagasan dan masukan terhadap implementasi strategi daya saing yang sedang dijalankan.
8
Universitas Sumatera Utara