BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Berkembangnya dunia tekhnologi di dunia mulai menjadi acuan seseorang untuk melupakan lingkungan yang alami apa adanya. Modern cenderung terkait dengan pencemaran lingkungan, baik itu sepeda motor, mobil, industri atau lainnya. Hal ini mulai berkembang menjadi gaya hidup yang melupakan dampak terhadap lingkungan hijau sekitar kita. Gaya hidup ramah lingkungan sudah dikenal secara umum oleh masyarakat luas namun, kebiasaan hidup ramah lingkungan ini belum tersosialisasikan secara baik. Manfaat maupun cara penerapannya masih sangat minim sekali. Belum ada kesamaan persepsi dan pemahaman yang sejajar antara pihak-pihak yang terlibat dalam penerapan gaya hidup ramah lingkungan. Sebagai contoh, pihak konsumen dengan produsen seringkali terjadi perbedaan persepsi untuk menerapkan gaya hidup hijau. Terkadang banyak alasan yang disebabkan oleh kurangnya penyampaian nilainilai penting dalam penerapan gaya hidup hijau. Konsumen umumnya memiliki suatu tuntutan kepada produsen dalam implementasi gaya hidup hijau, begitu pun sebaliknya. Perlu adanya suatu kegiatan yang dapat menjembatani pemahaman antar pihak dalam menerapkan gaya hidup hijau agar lebih berdampak secara efektif dan efisien serta berlangsung terus menerus.
1
2
Indonesia dan khususnya kota Jakarta adalah daerah yang memiliki tingkat kecepatan populasi kendaraan yang begitu signifikan dan hal tersebut juga memperburuk tingkat polusi di Indonesia maupun dunia dan gaya hidup masyarakat yang individualis juga membuat masyarakat kurang perhatian terhadap lingkungan. Sebagai organisasi berita dan media informasi, Jakarta Globe yang berada dibawah naungan Beritasatu Media Holdings memiliki tanggung jawab sosial dimasyarakat karena “Jakarta Globe” adalah media informasi yang menjadi mata masyarakat dan punya beban untuk memberi informasi dan untuk mengkomunikasikan kepeduliannya, “Jakarta Globe” mengadakan event yang bisa diikuti oleh semua kalangan yang mengatasnamakan kebiasaan “green living” atau kebudayaan mencintai lingkungan. Event kampanye bernama “Eco Walk & Bike 2012”. Dalam event tersebut terdapat kampanye “Gerakan Mengurangi Tingkat Penggunan Kemasan sekali pakai yang terbuat dari Plastik”. Sampah plastik memiliki keterlibatan yang besar dalam pencemaran di bumi ini dan menjadi masalah yang sulit ditanggulangi jika terus dibiarkan. Banjir yang menjadi salah satu kendala yang sudah kalut di Jakarta yang diakibatkan oleh sampah plastik mengganggu penyerapan air. Manusia adalah salah satu mahluk hidup yang harus berinteraksi dengan alam lingkungannya. Pengaruh manusia terhadap lingkungannya semakin lama semakin beragam. Hal ini berakibat kualitas lingkungan semakin menurun karena kerusakan atau pencemaran lingkungan (Soewandi, 2011,p:144). Meningkatnya jumlah industri biasanya diikuti dengan meningkatnya pencemaran lingkungan hidup. Di negara yang baru dalam kemajuan dunia industru, masalah
3
pelestarian lingkungan hidup masih berhadapan dengan faktor-faktor pembatas yang rumit dan kompleks, misalnya kesadaran masyarakat, pengetahuan, nafsu masyarakat dalam mengejar materi dan lain-lain (Soewandi, 2011,p:145). “The Jakarta Globe” pun memiliki tujuan lainnya dengan mengadakan event tersebut yaitu dengan ungkapan rasa pedulinya terhadap lingkungan dan akan terus upayakan kampanye dengan event yang bernama "ECO WALK & BIKE 2012" dan disponsori oleh perusahaan Tupperware. Event diadakan juga untuk memperingati “Hari Air Sedunia” yang jatuh pada tanggal 22 Maret. “Hari Air Sedunia” di Indonesia ini diperingati untuk menunjukkan rasa prihatin akan rendahnya kualitas air yang juga menjadi masalah di daerah pelosok Indonesia dan The Jakarta Globe pun berusaha menyadarkan dengan gerakan kampanye. 1.2
Ruang Lingkup Penelitian Penelitian akan difokuskan pada strategi public relations dalam event dan peserta “Eco Bike & Walk”
oleh “The Jakarta Globe” dalam upaya perusahaan untuk
mengkampanyekan kebiasaan hidup hijau pada peserta.
1.3
Rumusan masalah 1. Bagaimana penggunaan model proses komunikasi dalam event kampanye public relations "ECO WALK & BIKE 2012" ? 2. Apa saja hambatan yang dialami serta upaya apa untuk menanggulangi dalam event "ECO WALK & BIKE 2012" sebagai kampanye public relations? 3. Bagaimana keberhasilan kampanye public relations tersebut?
4
1.4
Asumsi 1. Event dapat sambutan hangat dari masyarakat dengan antusiasme pengunjung. 2. Banyak hambatan yang terjadi dikarenakan jumlah peserta yang banyak. 3. Proses komunikasi menggunakan model yang pada umumnya yaitu proses dari sumber kepada khalayak/peserta.
1.5 Tujuan dan manfaat Penelitian 1.5.1 Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui hambatan- hambatan yang mungkin terjadi dalam menjalankan event kampanye public relations tersebut 2. Untuk mengetahui penggunaan kampanye melalui kompoen-komponen model kampanye seperti pesan, saluran, komunikator, dan penerima serta efek. 3. Untuk mengetahui keberhasilan dalam penyampaian pesan di kampanye public relations yaitu event "Ecowalk & Bike 2012"
1.6.2 Manfaat Penelitian Manfaat Akademis Hasil Penelitian ini bisa dijadikan sebagai referensi khususnya untuk para rekan-rekan mahasiswa didalam bidang ilmu komunikasi dalam mengembangkan ilmu strategi public relations dalam event kampanye.
5
Manfaat Praktis Hasil dalam penelitian ini bisa bermanfaat bagi “Jakarta Globe” dalam mengembangkan strategi public relations khususnya dalam event kampanye yang akan diselenggarakan selanjutnya. 1.6 Metodologi 1.6.1
Perumusan Objek Penelitian Objek yang akan diteliti adalah public relations dari “Jakarta Globe” selaku
dari penggagas, pembuat konsep,serta pelaksana dan peserta "ECO WALK & BIKE 2012". Tehnik sampling yang saya gunakan berdasarkan purposive sampling. 1.6.2 Metode Pengumpulan Data Penulis akan menggunakan metode kualitatif sebagai metode penelitian. Esensinya adalah sebagai sebuah metode pemahaman atas keunikan, dinamika, dan hakikat holistik dari kehadiran manusia dan interaksinya dengan lingkungan (Ardianto 2011, p:59). Sample penelitian ini dikumpulkan dengan cara studi pustaka, observasi dan juga wawancara kepada peserta. Observasi dilakukan dengan mengamati kegiatan pra event dan pasca event (penulis melakukan kegiatan magang di beritasatu media yang merupakan induk perusahaan dari “Jakarta Globe”. 1.7 Sistematika Penulisan BAB 1 PENDAHULUAN Dalam bab ini terdiri atas Latar Belakang, Ruang Lingkup Penelitian, Rumusan Masalah, Tujuan dan manfaat Penelitian,Metodologi, dan Sistematika Penulisan.
6
BAB 2 LANDASAN TEORI Bab kedua ini, peneliti memilih teori-teori yang berkaitan dengan permasalahan dan membantu dalam penelitian ini yaitu: Public Relations, Tugas Public Relations, Khalayak atau Publik sasaran, kampanye public relations, pesan kampanye, model kampanye, teknik kampanye, pesan kampanye, saluran kampanye, komunikator, penghambat kampanye dan efektifitas kampanye. BAB 3 INTI PENELITIAN Bab ketiga ini peneliti akan menjelaskan sejarah perusahaan yang akan diteliti serta struktur organisasi perusahaan tersebut, dan peneliti juga menjelaskan metode penelitian seperti teknik pengumpulan data, teknik penarikan sampel dan teknik analisis data. Penjelasan pada sub bab juga akan ditambahkan pada tiap bab untuk menjelaskan dan memberi gambaran tambahan bagaimana penelitian ini akan dilakukan BAB 4 ANALISA DATA Bab keempat ini akan menjelaskan gambaran-umum komunikasi event “ECO WALK AND BIKE 2012” sebagai kampanye public relations ”THE JAKARTA GLOBE” dan membahas mengenai analisa data penelitian dari permasalah yang telah peneliti pilih untuk dibahas. BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini peneliti memberikan kesimpulan atas hasil analisa diatas dengan masalah yang peneliti angkat serta peneliti memberikan saran kepada perusahaan berdasarkan masalah yang peneliti bahas.