Bab 1: Adab Dalam Majelis Ilmu Tujuan Umum: Santri memuliakan majelis ilmu, bersemangat untuk belajar, dan mengamalkan adab adab islam ketika duduk di majelis ilmu. Tunjuan Khusus: 1. Memahami dan memberi contoh macam macam majelis ilmu 2. Menyebutkan sebab sebab majelis ilmu harus di muliakan secara makna 3. Menyebutkan alasan motivasi untuk tetap belajar ilmu syar’i secara makna 4. Menyebutkan cara memuliakan majelis ilmu dengan menjalankan adab adab islami secara makna 5. Menghafal point judul alasan dan sebab majelis ilmu harus dimuliakan, alasan untuk bersemangat belajar ilmu syar’i dengan dalilnya secara makna 6. Menghafal point judul cara memuliakan majelis ilmu dengan dalilnya secara makna. 7. Menghafal dalil dalil penting dalam bab ini. 8. Terbiasa bersemangat mendatangi majelis ilmu, muroja’ah pelajaran di rumah dan menerapkan adab dalam majelis ilmu
Apa itu majelis ilmu? Jawab: Majelis ilmu adalah perkumpulan yang didalamnya al Quran (firman Allah y) dan as Sunnah (sabda
Tugas Orang Tua • Ajaklah anak anda mengikut majelis ilmu orang dewasa. Perlihatkan dan perkenalkanlah contoh langsung bagaimana seharusnya sikap dalam majelis ilmu dengan melihat langsung ustadz yang menyampaikan materi dan bagaimana sikap peserta pengajian. •
Latihlah anak anda sabar dalam majelis ilmu secara bertahap. Janganlah memaksa mereka dan memarahi mereka jika mereka ingin keluar bermain ditempat pengajian. Namun bujuklah mereka untuk bersabar mendengarkan dan latihlah secara bertahap agar mereka mampu bersabar duduk mendengar pengajian yang disampaikan ustadz
Mengapa kita harus memuliakan majelis ilmu? Jawab: 1. Karena al Quran dibacakan dalam majelis ilmu. Dalilnya adalah:
¤ tβθçΗxqöè? öΝä3ª=yès9 (#θçFÅÁΡr&uρ …çµs9 (#θãèÏϑtGó™$$sù ãβ#uöà)ø9$# ˜Ìè% #sŒÎ)uρ¥ “Dan apabila dibacakan Al Quran, Maka dengarkanlah baik-baik, dan perhatikanlah dengan tenang agar kamu mendapat rahmat.” Surat al A’raaf (7:204) 2. Karena as Sunnah dibacakan dalam majelis ilmu. Dalilnya adalah:
Ìôγyfx. ÉΑöθs)ø9$$Î/ …çµs9 (#ρãyγøgrB Ÿωuρ ÄcÉ<¨Ψ9$# ÏNöθ|¹ s−öθsù öΝä3s?≡uθô¹r& (#þθãèsùös? Ÿω (#θãΖtΒ#u tÏ%©!$# $pκš‰r'¯≈tƒ¥ ¤ tβρâßêô±s? Ÿω óΟçFΡr&uρ öΝä3è=≈yϑôãr& xÝt7øtrB βr& CÙ÷èt7Ï9 öΝà6ÅÒ÷èt/ “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu meninggikan suaramu melebihi suara Nabi, dan janganlah kamu berkata kepadanya dengan suara yang keras, sebagaimana kerasnya suara sebagian kamu terhadap sebagian yang lain, supaya tidak hapus (pahala) amalanmu, sedangkan kamu tidak menyadari.” Surat al Hujurot (49:2)
Website: catatanabukhodijah.esy.es. Facebook: https://www.facebook.com/KuttabDarulQuran
Rosul s) dibaca, dipelajari, dan diajarkan oleh seorang guru.
1
“Ayat yang mulia ini (maknanya adalah) Allah mengajarkan orang orang mukmin untuk mengagungkan, menghormati, dan memuliakan Nabi …” 1 3. Karena Malaikat memuliakan orang orang yang hadir di majelis ilmu.
َ َ َ ُ َ ُُ َ ٌ َ َُُْ َ عز- ) يقعد قوم يذكرون ا: - صل ا عليه وسلم- قال رسول ا: سعيد رض ا عنهما قال عن أب ٍ َّ َ َُ ُ َ ْ الر ْ َح ُة َون َ َزل َّ ت َعلَيْه ْم َ َح َّفتْ ُه ُم َّ وغشِيَتْ ُه ُم رواه مسلم. (السكِينَة ئِكة5الم ِ إ- وجل ِ “Dari Abu Sa’id d, beliau berkata: Rosululloh s bersabda: (“Tidaklah duduk suatu kaum yang ia mengingat Allah y kecuali para malaikat memayungi mereka, rahmat meliputi mereka, dan ketenangan turun kepada mereka”). Hadits riwayat Muslim 4. Karena Allah membanggakan orang yang ada di majelis ilmu dihadapan malaikat.
َ َ َ ُ َ ُُ َ ٌ َ َُُْ َ ون عز- ا ) يقعد قوم يذكر: - صل ا عليه وسلم- قال رسول ا: سعيد رض ا عنهما قال ب عن أ ٍ َّ ْ ُ … َذ َك َر ُه ُم َ ا ف . رواه مسلم. (ُِيم ْن عِن َده ِ وجل – إ “Dari Abu Sa’id d, beliau berkata: Rosululloh s bersabda: (“Tidaklah duduk suatu kaum yang ia mengingat Allah y kecuali … Allah membanggakan mereka pada para malaikat yang ada di sisiNya”). Hadits riwayat Muslim
Tugas Orang Tua Ketika akan berangkat menuju kuttaab atau majelis ilmu yang lain komunikasikan secara hati ke hati kepada anak bahwa sebentar lagi ia akan menuju majelis ilmu. Berdirilah sejajar dengan mata mereka dan katakanlah dengan lembut kemuliaan majelis ilmu pada dali dalil ini dan sampaikan harapan anda bahwa anda ingin anak anda mendapat kemuliaan datang di majelis ilmu dengan memuliakan dan beradab yang baik di majelis ilmu.
Mengapa kita harus bersemangat mempelajari ilmu syar’i? 1. Karena Rosululloh s selalu berdo’a agar ditambahkan ilmu. Dalilnya adalah:
¤ $Vϑù=Ïã ’ÎΤ÷ŠÎ— Éb>§‘ ≅è%uρ (¥ “Katakanlah: "Ya Tuhanku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan.". Surat Thaahaa (20:114) 2. Karena orang yang menempuh jalan mencari ilmu akan dimudahkan jalannya menuju surga. Dalilnya adalah hadits:
َ َ ُ َس ِم ْع: قَ َال- رض ا عنه- عن أَب الرداء ) َم ْن َسلك: يقول- صل ا عليه وسلم- ت رسول ا َ ُ َطريقا ً يَبْتَغ فِيهِ عِلْما ً َس َّه َل َ Oَ ِ ا َ ُل َطريقا ً إ . رواه أبُو داود والتمذي. (ِال َّنة ِ ِ “Dari Abu Darda’ d, beliau berkata: aku mendengar Rosululloh s bersabda: (“Barangsiapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah memudahkan baginya jalan menuju surga”). Hadits riwayat Abu Dawud & Tirmidzi 3. Karena Allah membedakan antara orang yang berilmu dan tidak berilmu. Dalilnya adalah:
¤ É=≈t7ø9F{$# (#θä9'ρé& ã©.x‹tGtƒ $yϑ¯ΡÎ) 3 tβθßϑn=ôètƒ Ÿω tÏ%©!$#uρ tβθçΗs>ôètƒ tÏ%©!$# “ÈθtGó¡o„ ö≅yδ ö≅è%¥ “Katakanlah: "Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?" Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran.”. Surat az Zumar (39:9)
1 2
asy Syinqthi, Syaikh Muhammad Amin. Adlwa-ul Bayan fii Idloohil Quran bil Quran. Maktabah asy Syamilah al Hilaly, Syaikh Salim ibn ‘Ied. Bahjatun Naazhirin Syarh Riyaadish Shaalihiin. Daar Ibn al Jauzi
Website: catatanabukhodijah.esy.es. Facebook: https://www.facebook.com/KuttabDarulQuran
”Majlis dzikir-majlis dzikir adalah halaqah-halaqah ilmu yang diadakan di rumah-rumah Allah untuk belajar, mengajar dan mencari pemahaman terhadap agama.”2
2
4. Karena Allah mengangkat derajat orang yang berilmu. Dalilnya adalah:
¤ ×++Î7yz tβθè=yϑ÷ès? $yϑÎ/ ª!$#uρ 4 ;M≈y_u‘yŠ zΟù=Ïèø9$# (#θè?ρé& tÏ%©!$#uρ öΝä3ΖÏΒ (#θãΖtΒ#u tÏ%©!$# ª!$# Æìsùötƒ¥ “Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.”. Surat al Mujaadilah (58: 11) 5. Karena Orang yang faham masalah agama adalah tanda bahwa orang itu dikehendaki untuk menjadi baik oleh Allah. Dalilnya adalah hadits:
َّ ً ْ َ ُ ِ ) َم ْن يُرد: - صل ا عليه وسلم- قَ َال رسول ا: قَ َال- رض ا عنه- عن معاوية ا بِهِ خيا ُيفقِ ْه ُه ف ِ ََ ٌ ّ . ( ِين ِمتفق عليْه ِ ال “Dari Mu’awiyah d, beliau berkata: Rosululloh s bersabda: (“Barangsiapa yang Allah menghendaki kebaikan padanya maka ia dipahamkan dalam agama ini”). Hadits riwayat Bukhari Muslim 6. Karena pahala orang yang mencari ilmu sama dengan jihad fisabilillah. Dalilnya adalah:
َ َ َ َ َ َ ُ َ ْ َ ) َ ْ َخ َر: - صل ا عليه وسلم- رسول ا ب العِل ِم ف ُه َو ف ل ط ف ج ال ق: قال- رض ا عنه- أنس ن م ٍ عن ِ َ ْ َ َّ َ رواه التمذي.( ج َع ِ بيل ا ِ حت ير ِ س “Dari Anas d, beliau berkata: Rosululloh s bersabda: (“Barangsiapa yang keluar untuk mencari 7. Karena orang yang berilmu memiliki kedudukan yang lebih tinggi dari pada ahli ibadah. Dalilnya adalah hadits:
َ ََ َ َ ُ ْ ْ َ َ ُ b ) فضل العال ِ ِم: يقول- صل ا عليه وسلم- س ِمعت رسول ا: قال- رض ا عنه- عن أب الرداء َ ََ َ َ َ ْ ََ َ ُ َ b َ الك ِب ( رواه أبو داود والتمذي ك ا و ر ائ س ر م الق ل ض ِ ِِ ِ ِ العاب ِ ِد كف “Dari Abu Darda’ d, beliau berkata: aku mendengar Rosululloh s bersabda: (“Keutamaan orang yang berilmu dibandingkan ahli ibadah adalah seperti keutamaan bulan disbanding seluruh bintang”). Hadits riwayat Abu Dawud dan at Tirmidzi 8. Karena penduduk langit dan bumi memintakan ampun bagi orang yang berilmu. Dalilnya adalah hadits:
َ َّ ْ َ َ َ َ إن ُ ُالعال َِم لَيَ ْس َت ْغفِر ) : يقول- صل ا عليه وسلم- س ِمعت رسول ا: قال- رض ا عنه- عن أب الرداء َ ُ َ َّ َ ُل َم ْن ف ُ ْ ات َو َم ْن ف َ الس َ ان ف الماءِ ( رواه أبو داود والتمذي الر ِض َح َّت اليت ِ ماو ِ ِ “Dari Abu Darda’ d, beliau berkata: aku mendengar Rosululloh s bersabda: (“Sesungguhnya penduduk langit dan bumi hingga ikan ikan dilaut memintakan ampun (kepada Allah) bagi orang yang berilmu”). Hadits riwayat Abu Dawud dan at Tirmidzi 9. Karena orang yang berilmu adalah pewaris para nabi. Dalilnya adalah hadits:
َ ُ َ َ َ َ َ َ ُ َّ ْ َ َ َ ُ )إن العلماء ورثة: يقول- صل ا عليه وسلم- س ِمعت رسول ا: قال- رض ا عنه- عن أب الرداء َ َ ً َ َ َ َ ْ َّ َ َ ْ ُ ُ َّ َ َ َ َُ َ َ ْ ََ َْ َّ ً ُ َ ِينارا َو د ِْر َهما َوإن َما َو َّرثوا العِلم فمن أخذه أخذ ب ٍظ واف ٍِر ( رواه أبو داود اء ل ْم ي َ َو ّرِثوا د النبِياءِ وإن النبِي والتمذي
“Dari Abu Darda’ d, beliau berkata: aku mendengar Rosululloh s bersabda: (“Sesungguhnya para ulama adalah pewaris para nabi, dan sesungguhnya para nabi tidak mewariskan dinar dan dirham, akan tetapi mewariskan ilmu. Maka barangsiapa mengambilnya maka ia telah mendapatkan bagian yang banyak”). Hadits riwayat Abu Dawud dan at Tirmidzi
Website: catatanabukhodijah.esy.es. Facebook: https://www.facebook.com/KuttabDarulQuran
ilmu, maka ia termasuk di jalan Allah hingga ia kembali”). Hadits riwayat at Tirmidzi
3
Bagaimana cara memuliakan majelis ilmu? 1. Duduk sesuai urutan yang ditentukan guru (anak paling dewasa dan pintar didekat guru dan seterusnya). Dalilnya adalah hadits:
َ َ َ َ ُ ُ ُ ْ ك ْم أولوا ) ِلَل ِن مِن: - صل ا عليه وسلم- قال َر ُسول ا: قال- رض ا عنه- عن عبد ا بن مسعود ً َ َ ُ َ َّ َّ ُ َ ُّ َ ْ رواه مسلم. ثا5ِين يَلون ُه ْم ( ث م واله ثم ال5الح
“Dari Abdulloh bin Mas’ud d, beliau berkata: Rosululloh s bersabda: (“Hendaklah dekat denganku orang orang dewasa dan pandai diantara kamu, kemudian setelah mereka”) –tiga kali-.. Hadits riwayat Muslim 2. Duduk dengan khusyu’ dan tenang mendengarkan dan tidak boleh ramai, gaduh, bersuara keras seperti terjadi dipasar. 3. Berjalan dengan tenang dan tidak berlarian Dalilnya adalah hadits:
َ َ َ َ ُ )… َوإيَّاك ْم: - صل ا عليه وسلم- قال َر ُسول ا: قال- رض ا عنه- عن عبد ا بن مسعود ْ َو َهي ْ َشات الس َواق( رواه مسلم ِ
“Dari Abdulloh bin Mas’ud d, beliau berkata: Rosululloh s bersabda: (“dan janganlah ribut seperti keributan pasar”). Hadits riwayat Muslim
َ َْ
dan berbagai fitnah yang terjadi di pasar. 3 4. Bersemangat meraih ilmu dengan cara sunguh sungguh membiasakan menghadiri majelis ilmu dan berusaha tidak membolos. Dalilnya adalah:
ُّ َ َّ ُ ْ ْ َ َّ َ ُّ َ َّ ُ ْ ْ َ َّ حل ِم َم ْن ) إنما العِلم بِالعل ِم وإنما ال ِلم بِال: عن أب الرداء قال قال رسول ا صل ا عليه و سلم َ َّ َّ ْ َ ْ َ ْ َّ َ َ َ الش ي ُ ْوق ُه( رواه الطبان والطيب وابن عساكر ي ُيع َط ُه َو َم ْن َي َّت ِق يتحرال “Dari Abu Darda’ d, beliau berkata: Rosululloh s bersabda: (“Sesungguhnya ilmu itu (bisa didadapat) dengan belajar, dan sifat lemah lembut itu (bisa didapat) dengan belajar lemah lembut. Barangsiapa mencari kebaikan, maka ia akan diberikan. Barangsiapa menjaga dirinya dari kejelekan, maka dia akan terjaga darinya ”). Hadits riwayat Muslim Contoh pengalaman kaum salaf: Abul Hasan al Karkhi pernah berkata, “Aku selalu menghadiri majelis Abu Hazim pada hari jum’at, padahal pada hari itu tidak ada pelajaran yang disampaikan. Aku lakukan hal itu agar kebiasaanku menghadiri majelis ilmu tidak” 4 Lihatlah semangat mereka dalam mencari ilmu dan menghadiri majelis ilmu. Dia meninggalkan keinginan dirinya dan berjuang melawan hawa nafsunya, demi menuntut ilmu dan menjaga semangat tersebut agar tidak luntur 5 Jika merasa bosan maka kuatkan diri dan berdoa kepada Allah, lalu bersungguh sungguh untuk berkonsentrasi ketika hadir di majelis ilmu, dan rajin berdiskusi dengan teman temannya 6 5. Menyiapkan dan membawa semua peralatan yang diperlukan untuk belajar sebelum pelajaran di mulai. 3
Nawawi, Imam. Syarh Shohih Muslim. Maktabah asy Syamilah al Askari, Imam. al Hatstsu ‘Ala Thalabil Ilmi wal Ijtihad dikutip dari Ma’alim Fii Thalibil ‘Ilmi karya Syaikh Abdul Aziz as Sadhan 5 as Sadhan, Syaikh Abdul Aziz bin Muhammad bin Abdullah. Ma’alim Fii Thalibil ‘Ilmi 6 idem 4
Website: catatanabukhodijah.esy.es. Facebook: https://www.facebook.com/KuttabDarulQuran
Makna (ات ِ )َهيشxadalah percampuran laki perempuan, pertengkaran, perdebatan, suara keras, gaduh,
4
6. Bersegera mendatangi majelis ilmu di awal waktu dan berusaha tidak terlambat. Ketika Imam Syafi’i ditanya bagaimana cara memperoleh ilmu, beliau menjawab: “Melalui upaya yang keras, kemauan untuk mencari dan mendatangi majelis majelis ilmu di berbagai negeri, sabar menjalani pembelajaran sebagaimana sabarnya keledai, serta bersegera seperti bersegeranya burung gagak”. 7 7. Mencari tahu pelajaran dan tugas yang tertinggal. 8. Diam ketika pelajaran disampaikan dan tidak sibuk dengan hal yang lain. Ahmad bin Sinan rohimahulloh berkata, “Dalam majelis Abdurrahman bin Mahdi, tidak ada seorangpun yang berdiri. Seolah olah diatas kepala mereka ada burung, atau seolah olah mereka sedang shalat.” 8 9. Terus berusaha untuk memahami tidak pernah berputus asa. Imam Ahmad berkata tentang dirinya, “Saya duduk mempelajari masalah haid selama 9 tahun, sampai akhirnya saya baru bisa memahaminya”. 9 10. Bertanya kepada guru atau kepada teman dengan adab yang baik jika belum memahami pelajaran. Imam Mujahid berkata:
ْ َ ْ ُ َ َ َ ْ ُ َ ْ ْ ُ َّ َ َ َ َ ب ٍِ يتعلم العِلم مست ٍح و مستك
“Bertanyalah padanya (guru atau teman yang lebih faham) dan buanglah kesombongan, serta tinggalkan perasaan malu yang dibuat buat.” 10 11. Adab adab dalam bertanya kepada guru. a. Bertanya dengan niat ingin mencari jawaban atau mengajarkan teman yang belum faham. b. Bertanya tidak dengan niat sombong, bangga diri, untuk sekedar bercanda, atau untuk mendebat guru. c. Tidak bertanya tentang hal yang belum terjadi dan tidak bermanfaat. d. Mengangkat tangan sebelum berbicara atau bersuara. e. Berbicara setelah dizinkan guru. f. Menyampaikan pertanyaan dengan sopan santun dan menghormati guru.
َ ّ ْ َ َ كبينا ( رواه يرحم ) ليْ َس مِنا َمن لم: عن عبد ا بن عمرو بن العاص قال قال رسول ا صغينا ويوق ِْر باري “Dari Abdullah ibn ‘Amr ibn al ‘Ash d, beliau berkata: Rosululloh s bersabda: (“Bukan termasuk golongan kami orang yang tidak menyayangi yang lebih muda dan memuliakan yang lebih tua ”). Hadits riwayat Muslim 12. Istirahat, bermain, makan, dan minum setelah diizinkan. 13. Mandi, berwudlu, memakai siwak, dan memakai parfum bagi laki laki sebelum menuju majelis ilmu. 14. Banyak berdzikir, dan muroja'ah al Quran ketika berangkat menuju kuttaab. 15. Berangkat dan berjalan dengan tenang menuju kuttab dan tidak tergesa gesa. 7
idem idem 9 idem 10 as Sadhan, Syaikh Abdul Aziz bin Muhammad bin Abdullah. Ma’alim Fii Thalibil ‘Ilmi 8
Website: catatanabukhodijah.esy.es. Facebook: https://www.facebook.com/KuttabDarulQuran
“Orang yang malu dan sombong tidak akan mau belajar (tidak akan mendapatkan ilmu)”
5
َ ََ َ ُّ ّ َّ َ َ َ َ َ ُ َّ صل ا- الب يَ ْو َم ع َرفة ف َس ِم َع- صل ا عليه وسلم- ب ِ أنه دفع مع ال: عن ابن عباس رض ا عنهما َ َ َ ْ ً ْ َ َ ً ْ َ َ ً َ ً ْ َ ُ َ َ ُ َ َ ُ َّ َ ُّ َ َ أش اس عليْك ْم ) يا أيها ال: ار ب ِ َس ْو ِطهِ إلْ ِه ْم وقال للب ِل ف تا و ص و با ض و ديدا ش وراءه زجرا- عليه وسلم ِ َ ْ َ َّ ْ َّ َ ِِينة َ َّ ِ باليض اع( رواه الخاري ب لي َس ِ بالسك فإن ال “Dari Ibn Abbas d,bahwasanya ia turun bersama Nabi s pada hari Arofah, tiba tiba Nabis mendengar dibelakangnya bentakan keras, pukulan dan suara onta maka beliau member isyarat dengan cambuknya kepada mereka dan bersabda: (“Wahai manusia, kalian harus bersikap tenang karena kebaikan (ketaatan) itu bukan dengan cepat cepat (tergesa gesa) ”). Hadits riwayat Bukhori
Website: catatanabukhodijah.esy.es. Facebook: https://www.facebook.com/KuttabDarulQuran
Tugas Orang Tua Sering seringlah menceritakan kisah kisah bagaimana para ulama bersemangat mencari ilmu. Ceritakanlah pula bagaimana mereka sangat memuliakan majelis ilmu dan tidak melanggar adab adab menuntut ilmu. Sebelum tidur adalah saat yang tepat bagi anak anak mendengar kisah kisah yang menggugah semangat mereka.
6
TAHAPAN PENGAJARAN ADAB DALAM MAJELIS ILMU
Majelis Ilmu
al Arba'
ats Tsaalits
ats Tsaani
Referensi
1.1. Santri memahami contoh contoh
al Hilaly, Syaikh Salim ibn ‘Ied.
majelis ilmu dan terbiasa belajar bersama
Bahjatun Naazhirin Syarh
orang tua dalam majelis ilmu
Riyaadish Shaalihiin. Daar Ibn al
Menyebutkan makna majelis ilmu dan contoh
Jauzi X
contohnya Terbiasa mengikut majelis ilmu bersama orang
as Sadhan, Syaikh Abdul Aziz bin X
X
X
X
tua dengan tertib
Muhammad bin Abdullah. Ma'allim Fii Tholabul 'Ilmi. Terj: Hisyam
1.2. Santri termotivasi untuk memuliakan
Ubaidillah et, all. 2013. Jakarta:
majelis ilmu
Darus Sunnah
Menyebutkan sebab mengapa majelis ilmu harus dimuliakan dan dihormati secara makna
X
Menyebutkan point judul sebab mengapa X
majelis ilmu harus dimuliakan dan dihormati dan dalilnya secara makna Menyebutkan dalil sebab mengapa majelis ilmu harus dimuliakan dan dihormati Terbiasa merasakan bahwa majelis ilmu adalah majelis yang harus dihormati
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
1.3. Santri termotivasi untuk belajar di sekolah dan dirumah secara mandiri Menyebutkan alasan mengapa harus semangat belajar
X
Menyebutkan point judul alasan mengapa harus semangat belajar dan dalilnya secara
X
makna Menyebutkan dalil alasan mengapa harus semangat belajar Terbiasa belajar tanpa harus di perintah untuk
X
X
belajar 1.4. Santri terbiasa menjalankan adab adab dalam majelis ilmu Menyebutkan adab adab dalam majelis ilmu secara makna
X
Menyebutkan point juduladab adab dalam X
majelis ilmu secara makna dan dalilnya secara makna Menyebutkan dalil adab adab dalam majelis ilmu Terbiasa mengamalkan adab adab dalam majelis ilmu dimanapun
X
X
Website: catatanabukhodijah.esy.es. Facebook: https://www.facebook.com/KuttabDarulQuran
1
Adab Dalam
Kompetensi
al Ulaa
No
Pokok Bahasan
Mustawaa
7