Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
ASPEK SYARIAH DI PASAR MODAL
IKNB syariah MODUL TRAINING OF TRAINER KEUANGAN SYARIAH
ASPEK SYARIAH Prinsip Dasar Fiqih Muamalah Aspek Syariah Saham Syariah Aspek Syariah Sukuk
Aspek Syariah Reksadana Syariah
MODUL TRAINING OF TRAINER KEUANGAN SYARIAH
03
Pasar Modal Syariah
Perbankan Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
PRINSIP DASAR FIQIH MUAMALAH
Fiqih • Mengatur hubungan antara sesama manusia
Ibadah
Muamalah
• Semua BOLEH dilakukan KECUALI jelas ada larangannya
• Mengatur hubungan manusia dengan Allah Subhana Wa Ta’ala • Semua TIDAK BOLEH dilakukan KECUALI yang ada perintah atau ketentuannya
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Prinsip Syariah di Pasar Modal
ASPEK SYARIAH
SAHAM
Landasan Dibolehkannya Saham Bentuk transaksi yang Dilarang
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
LANDASAN DIBOLEHKANNYA SAHAM
Keputusan Muktamar ke-7 Majma’ Fiqh Islami tahun 1992 di Jeddah: يجوز بيع السهم أو رهنه مع مراعاة ما يقتضى به نظام الشركة “Boleh menjual atau menjaminkan saham dengan memperhatikan peraturan yang berlaku pada perseroan.” Pendapat Dr. Wahbah al-Zuhaily
.... التعامل بألسهم جائز شرعا “Bermuamalah dengan (melakukan transaksi atas) saham hukumnya boleh… Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
LANDASAN DIBOLEHKANNYA SAHAM
Fatwa DSN-MUI No. 40 tahun 2003 (Pasal 4 ayat 2) “Saham Syariah adalah bukti kepemilikan atas suatu perusahaan yang memenuhi kriteria sebagaimana tercantum dalam pasal 3, dan tidak termasuk saham yang memiliki hak istimewa.”
Akadnya adalah Syirkah Al-Musahamah
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
LANDASAN DIBOLEHKANNYA SAHAM
Fatwa DSN-MUI No. 40 tahun 2003 Pasal 3 Kriteria Emiten atau Perusahaan
Publik
1. Jenis usaha, produk barang, jasa yang diberikan dan akad serta cara pengelolaan perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik yang menerbitkan Efek Syariah tidak boleh bertentangan dengan Prinsip-prinsip Syariah. 2. Jenis kegiatan usaha yang bertentangan dengan Prinsip-prinsip Syariah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 angka 1 di atas, antara lain: a. perjudian dan permainan yang tergolong judi atau perdagangan yang dilarang; b. lembaga keuangan konvensional (ribawi), termasuk perbankan dan asuransi konvensional; c. produsen, distributor, serta pedagang makanan dan minuman yang haram; dan d. produsen, distributor, dan/atau penyedia barang-barang ataupun jasa yang merusak moral dan bersifat mudarat. e. melakukan investasi pada Emiten (perusahaan) yang pada saat transaksi tingkat (nisbah) hutang perusahaan kepada lembaga keuangan ribawi lebih dominan dari modalnya; 3. Emiten atau Perusahaan Publik yang bermaksud menerbitkan Efek Syariah wajib untuk menandatangani dan memenuhi ketentuan akad yang sesuai dengan syariah atas Efek Syariah yang dikeluarkan. 4. Emiten atau Perusahaan Publik yang menerbitkan Efek Syariah wajib menjamin bahwa kegiatan usahanya memenuhi Prinsip-prinsip Syariah dan memiliki Shariah Compliance Officer. 5. Dalam hal Emiten atau Perusahaan Publik yang menerbitkan Efek Syariah sewaktuwaktu tidak memenuhi persyaratan tersebut di atas, maka Efek yang diterbitkan dengan sendirinya sudah bukan sebagai Efek Syariah. Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Pasar Modal Syariah
Perbankan Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
LANDASAN DIBOLEHKANNYA SAHAM
Sharia Standard No. 21: Financial Paper (Shares and Bonds) yang diterbitkan AAOIFI (Accounting and Auditing Organization of Islamic Financial Institution)
Paragraph 2/1 “The issuance of shares is permitted if the objectives for which the corporation was established are lawful according to the sharia…”
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Pasar Modal Syariah
Perbankan Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
LANDASAN DIBOLEHKANNYA SAHAM
Paragraph 3/2 It is permitted to buy and sell shares of corporations, on a spot or deferred basis which delay is permitted, if the activity of the corporation is permissible irrespective of its being an investment (that is, the acquisition of the share with the aim of profiting from it) or dealing in it (that is, with the intention of benefiting from the difference in price)
Paragraph 3/7 It is permitted to the buyer of a share to undertake transaction in it by way of sale to another and the like after the completion of the formalities of the sale and the transfer of liability to him even though the final settlement in his favor has not been made. Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
LANDASAN DIBOLEHKANNYA SAHAM
Fatwa No. 80/DSN-MUI/VI/2011 tentang Penerapan Prinsip Syariah dalam Mekanisme Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas di Pasar Reguler Bursa Efek
Pembeli boleh menjual Efek setelah akad jual beli di nilai sah waulupun settlement di T+3 berdasarkan prinsip qabdh hukmi
Mekanisme jual beli Efek bersifat ekuitas menggunakan akad bai’ al-musawamah (mekanisme tawar menawar yang berkesinambungan untuk mencapai harga pasar wajar)
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
BENTUK TRANSAKSI YANG DILARANG
Tadlis adalah tindakan menyembunyikan kecacatan obyek akad yang dilakukan oleh penjual untuk mengelabui pembeli seolaholah obyek akad tersebut tidak cacatTaghrir adalah upaya mempengaruhi orang lain, baik dengan ucapan maupun tindakan yang mengandung kebohongan, agar terdorong untuk melakukan transaksi. Contohnya: 1) Front Running 2) Misleading information (Informasi Menyesatkan)
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
BENTUK TRANSAKSI YANG DILARANG
Taghrir adalah upaya mempengaruhi orang lain, baik dengan ucapan maupun tindakan yang mengandung kebohongan, agar terdorong untuk melakukan transaksi Contohnya: 1) Wash sale (Perdagangan semu yang tidak mengubah kepemilikan) 2) Pre-arrange trade
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
BENTUK TRANSAKSI YANG DILARANG
Tanajusy/Najsy adalah tindakan menawar barang dengan harga lebih tinggi oleh pihak yang tidak bermaksud membelinya, untuk menimbulkan kesan banyak pihak yang berminat membelinya Ikhtikar adalah membeli suatu barang yang sangat diperlukan masyarakat pada saat harga mahal dan menimbunnya dengan tujuan untuk menjualnya kembali pada saat harganya lebih mahal Contohnya: 1) Pump and Dump 2) Hype and Dump 3) Creating fake demand/supply (Permintaan/Penawaran Palsu) Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Pasar Modal Syariah
Perbankan Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
BENTUK TRANSAKSI YANG DILARANG
Ihtikar adalah membeli suatu barang yang sangat diperlukan masyarakat pada saat harga mahal dan menimbunnya dengan tujuan untuk menjualnya kembali pada saat harganya lebih mahal Contohnya:
1) Pooling interest 2) Cornering
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Pasar Modal Syariah
Perbankan Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
BENTUK TRANSAKSI YANG DILARANG
Ghisysy adalah penjual menjelaskan/memaparkan keunggulan/keistimewaan barang yang dijual serta menyembunyikan kecacatannya Contohnya: 1) Marking at the close 2) Alternate trade Ghabn Fahisy merupakan ghabn tingkat berat, seperti jual-beli atas barang dengan harga jauh di bawah harga pasar. Ghabn adalah ketidakseimbangan antara dua barang (obyek) yang dipertukarkan dalam suatu akad, baik segi kualitas maupun kuantitasnya Contohnya: Insider Trading (Perdagangan Orang Dalam) Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
BENTUK TRANSAKSI YANG DILARANG
Bai’ al-Ma’dum adalah jual beli yang obyek (mabi’)-nya tidak ada pada saat akad, atau jual beli atas barang (efek) padahal penjual tidak memiliki barang (efek) yang dijualnya
Contohnya: Short Selling (bai’ al-maksyuf/jual kosong) Riba adalah tambahan yang diberikan dalam pertukaran barangbarang ribawi (al-amwal al-ribawiyah) dan tambahan yang diberikan atas pokok utang dengan imbalan penangguhan pembayaran secara mutlak
Contohnya: Margin Trading (Transaksi dengan Pembiayaan)
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
ASPEK SYARIAH
SUKUK
Pengertian Sukuk Landasan Dibolehkannya Sukuk Asset Based dan Asset Backed Sukuk Hakikat Underlying Asset Kesesuaian Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
PENGERTIAN SUKUK
1. Asal Kata Sukuk berasal dari bahasa Arab, yaitu dari kata صك dengan bentuk jamaknya (plural) adalah صكوك, yang berarti ‘certificate’. 2. Sharia Standard yang dikeluarkan oleh AAOIFI Sukuk diartikan sebagai Investment Sukuk()صكوك اإلستثمار, yang berarti sertifikat yang merepresentasi kepemilikan atas aset atau manfaat.
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
LANDASAN DIPERBOLEHKANNYA SUKUK
Hasil Pleno ke-4 Majma’ Fiqh Al-Islami di Jeddah tahun
1988
“Any combination of assets (or the usufruct of such assets) can be represented in the form of written financial instruments that can be sold at a market price, provided that the composition of the group of assets represented by the sukuk consists of a majority of tangible assets.” Sharia Standard AAOIFI No. 17: Investment Sukuk
(Shukuk Al-Ististmar) May 2003, efektif Januari 2004.
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
ASSET BASED VS. ASSET BACKED
• ASSET BASED SUKUK the sukuk holders rely on the obligor for the principal and return, in the same way as they would under corporate bond issue have no legal recourse to the underlying asset.
• ASSET BACKED SUKUK sukuk holders rely on the asset of the sukuk issuer for the security sukuk holders’ claims are secured by the ownership of the underlying aseet.
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
HAKIKAT UNDERLYING ASSET
Membedakan Sukuk dengan Surat Hutang
Pendapatan yang dihasilkan Sukuk berasal dari income stream underlying-nya. Terbebas dari Riba: Karena setiap kelebihan dari hutang adalah riba كل قرض جر منفعة فهو ربا
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
KESESUAIAN SYARIAH
Sukuk yang dierbitkan wajib disertai dengan pernyataan kesesuaian syariah dari Dewan Pengawas Syariah (DPS) atau Tim Ahli Syariah (TAS) Anggota DPS atau TAS wajib memiliki izin ASPM. Pernyataan kesesuaian syariah atas Sukuk merupakan: dokumen tambahan yang wajib disertakan dalam Pernyataan Pendaftaran wajib diungkapkan dalam Prospektus
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
28
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
KESESUAIAN SYARIAH
Sukuk tidak lagi menjadi Efek Syariah jika: tidak lagi memiliki aset yang menjadi dasar Sukuk; dan/atau
terjadi perubahan jenis Akad Syariah, isi Akad Syariah, dan/atau aset yang menjadi dasar Sukuk, yang menyebabkan bertentangan dengan Prinsip Syariah di Pasar Modal. Jika terjadi demikian, Sukuk berubah menjadi utang piutang dan Emiten wajib menyelesaikan kewajibannya kepada pemegang Sukuk. Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
28
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
FATWA TERKAIT SUKUK • Fatwa DSN-MUI Nomor 32/DSN-MUI/IX/2002 tentang Obligasi Syariah • Fatwa DSN-MUI Nomor 33/DSN-MUI/IX/2002 tentang Obligasi Syariah Mudharabah • Fatwa DSN-MUI Nomor 41/DSN-MUI/III/2004 tentang Obligasi Syariah Ijarah • Fatwa DSN-MUI Nomor 69/DSN-MUI/VI/2008 tentang Surat Berharga Syariah Negara • Fatwa DSN-MUI Nomor 70/DSN-MUI/VI/2008 tentang Metode Penerbitan Surat Berharga Syariah Negara • Fatwa DSN-MUI Nomor 95/DSN-MUI/VII/2004 tentang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Wakalah • Ketetapan Dewan Syariah Nasional - MUI No. 01/DSN-MUI/III/2012 • Ketetapan Dewan Syariah Nasional - MUI No. 01/DSN-MUI/III/2012 tentang Kriteria Proyek Sesuai dengan Prinsip Syariah. • Fatwa Dewan Syariah Nasional No.69 tentang SBSN • Fatwa Dewan Syariah Nasional No.70 tentang Metode Penerbitan SBSN • Fatwa Dewan Syariah Nasional No.71 tentang Sale and Lease Back • Fatwa Dewan Syariah Nasional No.72 tentang SBSN Ijarah Sale and Lease Back • Fatwa Dewan Syariah Nasional No.76 tentang SBSN Ijarah Asset To Be Leased
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
39
ASPEK SYARIAH
REKSADANA SYARIAH Fatwa Reksadana Syariah Dewan Pengawas Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
FATWA REKSA DANA SYARIAH
Fatwa Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia No. 20/DSN-MUI/IV/2001 tentang Pedoman Pelaksanaan Investasi Untuk Reksa Dana Syariah
”Hasil investasi yang dibagikan harus bersih dari unsur non-halal, sehingga Manajer Investasi harus melakukan pemisahan bagian pendapatan yang mengandung unsur non halal dari pendapatan yang diyakini halal”
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Pasar Modal Syariah
Perbankan Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
DEWAN PENGAWAS SYARIAH Tugas Dewan Pengawas Syariah 1. 2. 3. 4.
Mengawasi Memberikan Nasihat Memberikan pertimbangan pemanfaatan dana sosial Edukasi/Promosi/Product Dev
Rekomendasi dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN MUI)
DPS bertugas melakukan supervisi baik sebelum dan setelah peluncuran reksadana. DPS melakukan review atas seluruh dokumen: 1.
Dokumen Perjanjian Kontrak Investasi Kolektif
2.
Prospektus, yang merupakan informasi tertulis sehubungan dengan Penawaran Umum dengan tujuan agar Pihak lain membeli Efek. Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
SUPERVISI DEWAN PENGAWAS SYARIAH
Supervisi setelah penerbitan Supervisi ini mencakup: 1. Penyeleksian Portofolio Efek: penyaringan saham 2. Monitoring Portofolio: investasi pada efek yang telah ditetapkan. 3. Portfolio Purification: Pemurnian portofolio, yaitu melakukan penyisihan (tafriq) atas pendapatan dari pendapatan yang diterima yang masih mengandung unsur non halal.
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
SELEKSI PORTOFOLIO
Saham
Sukuk
Seleksi Saham:
1. Core Business Screening
Investasi hanyalah pada sukuk
2. Financial Ratio Screening
Diterbitkan oleh OJK/ Penerbit DES
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Pasar Uang Syariah
Pasar Uang yang digunakan adalah Pasar Uang berdasarkan prinsip syariah.
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
MONITORING PORTOFOLIO
Monitoring Portofolio
Efek yang dibeli sesuai dengan kebijakan yang telah disetujui DPS
Tidak melakukan transaksi yang terlarang secara syariah: shortselling, margin trading
1. Cek Laporan Portofolio 2. Cek Rincian Transaksi (Transaction Listing)
Adakan interview Portofolio Manager
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
PURIFIKASI
• Fatwa No.20 Pasal 11(2): ”Hasil investasi yang dibagikan harus bersih dari unsur non-halal, sehingga Manajer Investasi harus melakukan pemisahan bagian pendapatan yang mengandung unsur non halal dari pendapatan yang diyakini halal.
• Standard No. 21 AAOIFI pada butir 3/4/5: “It’s obligatory to eliminate prohibited income specific to the share that is mixed up with the earnings of the corporations…”
Hasil dari purifikasi digunakan sebagai dana sosial untuk kemaslahatan umat sesuai persetujuan DPS
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Pasar Modal Syariah
Perbankan Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
PURIFIKASI
Purifikasi dapat terjadi dari:
1. Pendapatan jasa giro dari rekening kas pada Bank Kustodian, hal ini karena pada saat ini masih banyak Reksa Dana Syariah yang menggunakan jasa Bank Kustodian Konvensional. 2. Pendapatan Dividen pada perusahaan yang merupakan perusahaan yang mixed (seperti perusahaan konglomerasi) atau terdapat pendapatan bunga Emiten ybs sehingga dalam dividen mengandung unsur yang tidak sesuai dengan syariah
Cek penggunaan hasil Purifikasi
Pendapatan (income) yang tidak sesuai dengan syariah Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Dikeluarkan dari Nilai Aktiva Bersih Reksa Dana Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
LAPORAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH
Laporan Dewan Pengawas Syariah mencakup: a. Monitoring Portofolio Reksa Dana Syariah b. Proses Purifikasi c. Dana Purifikasi dan Penggunaannya.
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah
Perbankan Syariah
Pasar Modal Syariah
Industri Keuangan Non Bank Syariah
Terima Kasih Wassalamualaikum Wr Wb Direktorat Pasar Modal Syariah – Otoritas Jasa Keuangan Gedung Sumitro Djojohadikusumo Lt. 2 Jl. Lapangan Banteng Timur No 2 – 4 Jakarta 10710
Modul Training of Trainer Keuangan Syariah