APLIKASI SHORT MESSAGE SERVICE MENGGUNAKAN PERINTAH SUARA BERBASIS ANDROID Frengki Rifenko Hendra Saputra Junaidi Jurusan Teknik Informatika STMIK PALCOMTECH PALEMBANG Abstrak Android adalah sistem operasi untuk telepon selular yang Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk membuat aplikasi mereka sendiri yang dapat digunakan oleh berbagai perangkat pindah. Android memiliki keunggulan sebagai perangkat lunak yang mengenakan dasar kode komputer yang dapat didistribusikan, sehingga pengguna bisa membuat aplikasi baru. Telepon seluler adalah sebuah sarana komunikasi yang paling banyak digunakan pada saat ini untuk berkomunikasi dengan pengguna lain, misalnya, pengguna ingin komunikasi dengan pengguna ke dua untuk mengirim pesan singkat, akan tetapi ada beberapa masalah yang muncul bagi pengguna ponsel saat ini, karena banyak dari pengguna android, aplikasi short message service ini masih secara touch screen yaitu dengan menyentuh fungsi tombol pada tampilan pesan. Oleh karena itu penulis membuat aplikasi SMS pada seluler dengan menggunakan sistem operasi android untuk membantu para penyandang disabilitas dan para pengguna kendaraan. Dengan menggunakan aplikasi yang diajukan ini sangat membantu bagi mereka para pengguna dengan mudah, simpel dan efisien. Kata Kunci : Android, Aplikasi, Pesan Perintah Suara.
PENDAHULUAN Perkembangan teknologi informasi saat ini mendorong tumbuh kembangnya perangkat lunak termasuk aplikasi ponsel pintar (smartphone) yang tersebar hingga luas saat ini dan telah menjadikan kebutuhan tersendiri bagi masyarakat. Jadi di era modern seperti sekarang ini sebuah ponsel tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi jarak jauh akan tetapi lebih sebagai alat untuk mempermudah kita mencari sebuah informasi. Android merupakan sistem operasi yang saat ini banyak digunakaan pada smartphone. Smartphone saat ini telah menjadi alat komunikasi yang banyak digunakan oleh masyarakat karena lebih mudah dibawa kemana-mana, praktis dan lebih cepat untuk mendapatkan informasi melalui internet, dibandingkan menggunakan komputer atau pun laptop dengan fisik yang lebih besar akan sedikit merepotkan berbeda dengan smartphone berbasis android yang mudah digunakan dengan fisik yang lebih kecil dan praktis. Adapun fitur-fitur yang terdapat didalam sistem operasi android adalah: fitur pesan (Message), fitur web browser, fitur media, fitur koneksi (Connectivity) dan lain-lain. Salah satu fitur yang akan kami bangun didalam smartphone yaitu aplikasi Short Message Service dengan perintah suara berbasis android, karena hampir setiap pengguna android menggunakan aplikasi Short Message Service (SMS) meskipun dengan aktivitas yang padat. Banyak pengendara khususnya roda empat yang seringkali melakukan aktivitas seperti menerima pesan ataupun mengirin pesan singkat disaat mengemudi, dengan demikian maka akan mengganggu pengendara dalam mengemudikan kendaraannya, karena disaat ada pesan masuk akan menyulitkan pengemudi saat membuka pesan ataupun mengirim pesan singkat. Untuk itu
1
penulis menawarkan cara yang berbeda, yaitu dengan menggunakan perintah suara berbasis android agar mudah dan praktis dalam melakukan pengaturan Short Message Service pada smartphone. LANDASAN TEORI Android Menurut Murya (2014:3) Android adalah sistem operasi berbasis Linux yang digunakan untuk telepon seluler (mobile) seperti telepon pintar (smartphone) dan komputer tablet (PDA). Menurut Mulyana. (2012:2) Android adalah susunan dari beberapa perangkat lunak (software stack). Sistem Operasi Menurut Supriyanto, (2007:87), sistem operasi (Operation System) adalah software yang berfungsi melakukan operasi yang mengurusi tentang segala aktivitas komputer seperti mendukung operasi sistem aplikasi dan mengendalikan semua perangkat komputer agar berjalan selaras dengan fungsinya. Aplikasi Short Message Service (SMS) Menurut Kadir. (2003:2) Aplikasi atau Program Aplikasi adalah sederetan kode yang digunakan untuk mengatur komputer agar melakukan sesuatu sesuai dengan keinginan yang membuatnya. Teknik Pengembangan Sistem Menurut Shalahudin (2011:29) prototype adalah model yang dapat menyambungkan ketidak pahaman pelanggan mengenai hal teknis dan memperjelas spesifikasi kebutuhan yang diinginkan pelanggan kepada pengembang perangkat lunak. Menurut Jogiyanto (2008:525) prototype adalah bentuk dasar atau model awal dari suatu bagian dari suatu sistem. Setelah dioperasikan, prototype ditingkatkan terus sesuai dengan kebutuhan pemakai sistem yang juga meningkat. Data Primer Menurut Hasan, (2008:33), data primer adalah data yang dikumpulkan oleh orang yang melakukan penelitian atau yang bersangkutan yang memerlukannya. Data Sekunder Menurut Hasan, (2008:33), data sekunder adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan dari sumber-sumber yang telah ada. Data itu biasanya diperoleh dari perpustakaan atau dari laporan-laporan peneliti yang terdahulu. HASIL DAN PEMBAHASAN Identifikasi Masalah Di era modern seperti saat ini, dari sekian banyaknya pengguna ponsel android yang semakin tinggi peminatnya, maka dari itu perusahaan-perusahaan terbesar berlomba-lomba untuk
2
membuat berbagai jenis ponsel yang berbeda-beda dan juga membangun fitur-fitur yang ada di dalam sistem android agar lebih banyak menarik peminatnya. Namun dari banyaknya fitur-fitur yang dikembangkan, timbul pula suatu permasalahan yang muncul, yang dihadapi setiap pengguna ponsel, disaat pengguna atau user ingin mengetik atau mengirim pesan singkat kepada pengguna lain, pengguna harus terlebih dahulu menulis pesannya dengan cara menyentuh tombol-tombol yang terdapat didalam pesan. Dengan demikian, maka penulis menganalisa sistem yang berjalan agar penulis dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan dari sistem yang sedang dibuat serta dapat menentukan sebuah alternatif pemecahan masalah. Dengan adanya aplikasi ini untuk mempermudah pengguna dalam berinteraksi dengan pengguna lain, seperti sedang mengemudi sebuah kendaraan dan penyandang disabilitas. Untuk mengatasi masalah tersebut penulis memberikan suatu penyelesaiaan sebagai berikut: 1. Dengan adanya aplikasi ini mempermudah pengguna dalam mengirim pesan singkat tanpa harus menyentuh tombol. 2. Aplikasi ini memudahkan bagi pengguna yang sedang dalam mengemudi sebuah kendaraan dan penyandang disabilitas hanya dengan perintah suara. Alur Sistem Berjalan Ada pun proses sistem yang sedang berjalan, dapat dilihat pada gambar 1 berikut ini.
Gambar 1. Proses Pengguna Mengirim Pesan singkat Keterangan gambar:
1. Pengguna pertama membuka aplikasi pesan singkat dan menulis isi pesan singkat 2. Setelah pesan singkat selesai di isi maka pengguna pertama diminta memasukkan nomor yang akan dituju dan mengirimnya ke pengguna kedua. Setelah pesan singkat dikirim maka BTS, BSC, MSC akan memproses pesan singkat yang dikirim ketika pesan singkat sampai ke tahap SMSC maka pesan singkat akan di olah
3
3. Setelah pesan diolah di SMSC apabila gagal maka akan kembali meminta pengguna pertama untuk mengirim ulang pesan singkat dan apabila pesan sukses maka pesan sampai ke pengguna kedua. Pemodelan Proses Use Case Diagram Use Case adalah sebuah kegiatan yang dilakukan oleh sistem, yang saling terkait dan membentuk sebuah sistem secara teratur yang dilakukan atau diawasi oleh user. Use Case digunakan untuk membentuk pola proses perilaku sistem, seperti pada gambar 2 berikut ini.
Gambar 2. Pemodelan Proses Adapun keterangan dari gambar diatas adalah: 1. User memasukkan nomor telpon tujuan. 2. Kemudian user menulis pesan singkat (SMS). 3. Selanjutnya user mengirimkan pesan singkat yang sudah dibuat. 4. Kemudian user melihat pesan yang terkirim didalam menu report, sudah terkirim atau gagal. Pemodelan Activity Diagram Activity Diagram Diagram activity melihat status pengiriman pesan singkat, menggambarkan user dapat melihat status terkirim atau tidaknya pesan singkat. Dapat dilihat pada gambar 3 berikut
4
Gambar 3. Activity Diagram Adapun keterangan gambar diatas adalah: 1. User memulai memilih menu pilihan. 2. Kemudian user memilih menu kirim pesan. 3. Selanjutnya user memasukkan perintah suara 4. Kemudian user diminta untuk memasukkan nomor telepon tujuan, memasukkan isi pesan singkat dan kirim. 5. User cek status pesan singkat. 6. Jika gagal maka user mengulangi kembali, jika berhasil maka selesai kirim pesan singkat. Pemodelan Data Class Diagram Class diagram digunakan untuk menampilkan kelas-kelas dan paket-paket dalam sistem. Class diagram memberikan gambaran sistem dan relasi antar mereka. Lihat pada gambar 4 berikut ini.
5
Gambar 4. Proses Pemodelan Data Desain Alur yang Diusulkan Berikut merupakan gambar alur pengguna/user mengirim sebuah pesan singkat kepada pengguna/user lain dilihat pada gambar 5 berikut ini.
Gambar 5. Proses Pengguna Mengirim Pesan Singkat Keterangan gambar: 1. Pengguna pertama, membuka aplikasi pesan dan menulis isi pesan singkat dengan perintah suara. 2. Kemudian, suara diolah kedalam sebuah sistem untuk mengubah suara menjadi text. 3. Setelah selesai mengisi pesan singkat, kemudian pengguna pertama diminta untuk memasukkan nomor yang akan dituju dan mengirimnya ke pengguna kedua. 4. Setelah pesan singkat dikirim, maka dari BTS, BSC, MSC, akan memproses pesan singkat yang telah dikirim. Ketika pesan singkat sampai ke tahap SMSC maka pesan singkat akan di olah.
6
5. Setelah pesan diolah di SMSC, apabila pesan gagal maka akan kembali meminta pengguna pertama untuk mengirim ulang pesan singkat dan apabila pesan sukses maka pesan sampai ke pengguna kedua. Pengujian Halaman tampilan menu home adalah halaman tampilan utama, jika pengguna memilih tombol menu maka akan keluar pilihan – pilihan menu aplikasi. Langkah selanjutnya pilih aplikasi Send SMS With Voice, kemudian buka aplikasi sms. Adapun tampilan Main Menu dapat dilihat pada gambar 6 berikut ini.
Gambar 6. Tampilan Menu Ada beberapa menu pilihan didalam aplikasi sms, diantaranya. 1. Send sms untuk mengirim pesan singkat. 2. SMS Report untuk melihat status pesan atau laporan pesan. 3. Petunujuk penggunaan untuk melihat tentang pengguna aplikasi sms tersebut. 4. Tentang kami merupakan isi profile data pribadi. Jika aplikasi sms atau pesan singkat sudah terbuka, kemudian siap untuk pengiriman pesan singkat. Sentuh button send sms, siap untuk berbicara, lihat pada gambar 7 berikut ini.
Gambar 7. Masukkan Nomor Telpon Tujuan Ucapkan angka dengan waktu jedah sedikit agar tidak terjadi kesalahan, jika telah selesai maka siap untuk langkah selanjutnya yaitu isi pesan singkat. Lihat pada gambar 8 berikut ini.
7
Gambar 8. Proses Selesai Ucap Kata Setiap selesai mengucapkan kata-kata masukkan pada nomor telpon, isi pesan singkat, maka akan tampil sebuah gambar contoh diatas. Kemudian lihat pada gambar 9 berikut ini.
Gambar 9. Masukkan Pesan Singkat Kemudian setelah selesai memasukkan nomor telepon tujuan, langkah berikutnya adalah memasukkan pesan singkat, jika cara pada gambar 8 harus mempunyai jedah saat memasukkan nomor telepon, tapi dipesan singkat tidak memerlukan waktu jedah atau pemberhentian beberapa detik. Lihat pada gambar 10 berikut ini.
Gambar 10. Kirim Pesan Singkat Jika telah selesai pengisian pesan singkat, maka langkah berikutnya adalah pengiriman pesan singkat, dengan mengucapkan kata “Kirim”, maka pesan singkat akan terkirim. Lihat pada gambar 11 berikut ini.
8
Gambar 11. Tampilan Pesan Singkat Terkirim Jika proses pengiriman pesan singkat selesai maka akan tampil pesan text sms terkirim lihat gambar diatas. Pada gambar 12 berikut ini.
Gambar 12. Data Pesan Tersimpan Setelah pesan text terkirim, maka akan tampil text data tersimpan lihat gambar diatas. Data terkirim akan tersimpan ke dalam history atau laporan pesan singkat. Jika ingin melihat laporan pesan terkirim, kembali ke main menu pesan singkat. Lihat pada gambar 13 berikut ini.
Gambar 13. Tampilan Menu pesan Kemudian langkah selanjutnya buka SMS Report, maka akan tampil gambar 14 berikut ini.
9
Gambar 14. SMS Report Untuk melihat pesan yang tersimpan, buka nomor yang diatas, maka akan tampil langkah berikutnya. Untuk melihat isi pesan yang sudah terkirim, buka kembali nomor id penyimpanan pesan singkat. Lihat pada gambar 15 berikut ini.
Gambar 15. Data Pesan Tersimpan Kemudian buka pilihan id tersebut untuk mengetahui isi pesan yang terkirim. Lihat pada gambar 16 berikut ini.
Gambar 16. Isi Pesan Singkat yang Tersimpan Ini merupakan tampilan pesan singkat yang terkirim. Jika ingin mengirim ulang pesan singkat, kembali ke menu utama. Lihat pada gambar 17 berikut ini.
10
Gambar 17. Isi Pesan Singkat yang akan Dihapus Jika ingin menghapus pesan yang tersimpan, buka Menu utama pada aplikasi pesan singkat, kemudian buka SMS Report, tekan tanda menu hapus, maka pesan yang tersimpan akan hilang. PENUTUP Dari uraian penjelasan dan pembahasan keseluruhan pada aplikasi short message service menggunakan perintah suara berbasis android dapat diambil kesimpulan bahwa, Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan perintah suara berbasis android dan aplikasi pengiriman pesan singkat (SMS) ini dibuat dengan menggunakan tampilan yang sederhana sehingga pengguna atau user tidak mengalami kesulitan dalam menggunakan aplikasi SMS.
DAFTAR PUSTAKA Hasan, Iqbal. 2008. “Pokok – Pokok Materi Statistik 1 (Statistik Deskriptif)”. Jakarta : Bumi Aksara. Jogiyanto. 2005. “Analisis dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis”.Yogyakarta: Andi. Kadir, Abdul. 2003. “Dasar Pemrograman Delphi 5.0”. Yogyakarta : Andi. Mulyana, Eueung. 2012. “App Inventor: Ciptakan Sendiri Aplikasi Androidmu”. Yogyakarta: Andi. Murya, Yosef. 2014. “Pemrograman Android Black Box”. Jakarta : Jasakom. Shalahudin, Rosa. 2014. “Rekayasa Perangkat Lunak (Terstruktur dan Berorientasi Objek)”. Bandung : Informatika. Supriyanto, Aji. 2007. “Pengantar Teknologi Informasi”. Jakarta : Salemba Infotek.
11