Aplikasi Diagnosa Penyakit Kulit dengan menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 Khudan Mubarok 14109080 3Ka09
BAB I PENDAHULUAN 1.1
Latar Belakang
Kebutuhan akan komputerisasi pada saat ini sudah mencapai pada tahap yang sangat penting dan pada perkembangan di zaman sekarang sudah berkembang ke berbagai bidang kehidupan kita
sehari- hari, mulai dari industri, bisnis, pendidikan, kesehatan, kebudayaan dan lain-lain. Sehingga komputer mendapatkan peranan dan tempat penting dalam kehidupan sehari-hari. Pemenuhan kebutuhan tersebut menuntut pencapaian tujuan, yaitu berupa mencapai efisiensi pekerjaan, biaya, dan waktu di bandingkan dengan melakukan kegiatan yang secara manual. Seiring perkembangan teknologi komputer, maka banyak terciptanya berbagai perangkat lunak atau software yang dapat membantu pekerjaan pemakai. Misalnya Microsoft Visual Basic 6.0, yang dibangun dari ide untuk membuat bahasa yang sederhana dan mudah dalam pembuatan scriptnya
(simple scripting language) untuk graphic user interface yang dikembangkan dalam sistem operasi Microsoft Windows.
Salah satu kelebihan yang dimiliki Microsoft Visual Basic 6.0,ini dapat digunakan dalam berbagai macam bidang. Contohnya di dalam bidang kesehatan, yaitu tentang penyakit kulit. Mengingat pentingnya kulit sebagai pelindung organ-organ tubuh di
dalamnya, maka kulit perlu dijaga kesehatannya. Selain sebagai pelindung tubuh, kulit juga memiliki nilai estetika. Kulit yang bersih dan terawat akan tampak indah dilihat. Gangguan pada kulit sering terjadi karena berbagai faktor penyebab, antara lain
yaitu iklim, lingkungan tempat tinggal, kebiasaan hidup yang kurang sehat, alergi, dan lain-lain. Dengan melihat kelebihan yang dimiliki oleh Microsoft Visual Basic 6.0, maka
di buat aplikasi ini dan menuangkan kedalam penulisan ilmiah yang berjudul “ Aplikasi Diagnosa Penyakit Kulit dengan menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 ”.
1.2
Batasan Masalah Dalam penulisan ilmiah ini ingin mengambil salah satu contoh dan fungsi dari Microsoft
Visual Basic 6.0 di dalam bidang kesehatan dengan mengambil bagaimana membuat Aplikasi Diagnosa Penyakit Kulit menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 mampu mendiagnosa penyakit-
penyakit kulit berdasarkan gejala-gejala yang terjadi, memberi informasi penyebab penyakit, dan memberi perawatan terhadap penyakit tersebut
1.3
Tujuan Penulisan Tujuan untuk membuat penulisan ilmiah dengan menggunakan Microsoft Visual Basic
6.0 untuk mengetahui penyakit-penyakit kulit berdasarkan gejala-gejala yang di alami sebelum membawa ke rumah sakit.
3.3
Struktur Program
3.4
Keterangan Aplikasi
Disini user dapat mengetahui jenis-jenis penyakit Kulit melalui form-form aplikasi yang telah dibuat sebagai salah
satu sarana informasi. Agar lebih mudah penulis membagi aplikasi ini kedalam beberapa form yaitu, Layar Menu Utama,Layar Analisa, dan Layar Diagnosa, untuk pertama kali bila kita membuka program ini, maka yang akan tampil adalah Menu Utama, Menu Utama ini terdiri dari beberapa pilihan menu diantaranya kita bisa memilih Menu Analisa, Menu Diagnosa dan Exit. Jika kita memilih form Layar Analisa maka akan tampil Layar Analisa Gejala yang berisi pertanyaan, Option Ya apabila pertanyaan yang dipilih benar, jika Option Tidak yang dipilih apabila pertanyaan yang dipilih salah. Setelah dipilih Option Ya mengklik pada Menu Cek akan menampilkan Jenis Penyakit Pada Layar Jenis Penyakit. Jika ingin
kembali mengulang pertanyaan pilih Menu Reset. Untuk kembali ke Menu Utama pilih Menu, untuk melihat form Diagnosa pilih Diagnosa.
Pada form Diagnosa maka akan tampil Layar pilihan Jenis Penyakit dan Layar Diagnosanya. Untuk mengetahui Diagnosa Penyakitnya pertama memilih Jenis penyakitnya terlebih dahulu pada Layar Jenis Penyakitnya dan memilih
Menu Cek dan akan tampil penjelasan dan penanggulangannya pada Layar Diagnosa. Jika ingin kembali ke Menu Utama maka pilihlah Menu dan jika ingin kembali ke form Analisa pilihlah Analisa.
3.5
Rancangan Input Rancangan Menu Utama
Rancangan Form Analisa Gejala
Rancangan Form Diagnosa Penyakit
BAB IV PENUTUP 4.1
Kesimpulan
Dari hasil pembahasan pada bab – bab sebelumnya , juga setelah pengujian terhadap program yang telah penulis buat ini , maka penulis mengambil beberapa kesimpulan
diantaranya
adalah sistem ini dirancang dengan tampilan yang memperhatikan kemudahan
pengoperasian sehingga mudah digunakan, dengan menggunakan sistem komputerisasi kemungkinan tingkat kesalahan lebih kecil, membantu dokter dalam mengakusisi pengetahuan yang dimiliki sehingga ia dapat menggunakan waktunya untuk mengerjakan pekerjaannya. Sistem ini dapat digunakan oleh dokter atau mahasiswa kedokteran untuk membantu mempelajari proses diagnosa penyakit kulit. Manfaat sistem pakar ini sangat terasa manakala intensitas seorang dokter meningkat dan membutuhkan
asisten yang selalu siap tanpa
pamrih turut mencari tahu jenis penyakit dari setiap gejala penyakit tersebut.
4.2 Saran Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan beberapa ide saran yang sekiranya akan cukup berguna bagi pembaca, guna mengembangkan program ini lebih lanjut
diantaranya Sistem Pakar ini memiliki keterbatasan yaitu belum menyerahkan hasil tes laboratorium, untuk pengembangan selanjutnya agar memperkuat hasil diagnosis dengan ikut menyerahkan hasil tes laboratorium dan Sistem Pakar ini belum mencangkup secara keseluruhan mengenai Penyakit kulit yang ada. Karena adanya keterbatan waktu dan pengetahuan sehingga hanya mencangkup jenis penyakit kulit tertentu saja dan untuk
pengembangan lebih lanjut agar lebih banyak didalam memberikan informasi kanker kulit yang ada. Sistem pakar tidak hanya dapat dirancang dengan menggunakan Microsoft
Visual Basic 6.0, tetapi dapat juga menggunakan bahasa pemprograman lainnya.