DAFTAR PUSTAKA Abdullah, Irwan. 1999. “Dari Bounded System ke Borderless Society: Krisis Metode Antropologi dalam Memahami Masyarakat Masa Kini,” dalam Antropologi Indonesia. Ed. Th. XXIII, No. 60, Sept-Des 1999. _______ . 2007. Konstruksi dan Reproduksi Kebudayaan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Abdullah, M. Amin. 1994. “Tinjauan Antropologis-Fenomenologis: Agama sebagai Fenomen Manusiawi”, Jurnal Teologi GEMA, Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW), Yogyakarta, No. 47, pp. 41-58. Abror, Robby H. 2013. Islam, Budaya dan Media: Studi Filsafat Interdisipliner dan Terapan Kontemporer. Yogyakarta: Multi Presindo. Aderus, Andi. 2011. Karakteristik Pemikiran Salafi di Tengah Aliran-aliran Pemikiran Keislaman. Jakarta: Kemenag R.I. Abul ‘Ainain, ‘Imad Hasan. 2007. Ketika Menggunjing jadi Hobi dan Bisnis, terj. Ahmad Afandi. Yogyakarta: Samodra Ilmu. Ahmed, Akbar S. 2005. “Islam di Era Media Barat” dalam Idi Subandy Ibrahim (ed.). Media dan Citra Muslim: Dari Spiritualitas untuk Berperang menuju Spiritualitas untuk Berdialog. Yogyakarta: Jalasutra. Alasuutari, Pertti. 1999. Rethinking the Media Audience: The New Agenda. London, Thousand Oaks dan New Delhi: Sage Publications. Al-‘Alith, Muhammad bin Sulaiman. 2007. Nasihat Berharga tentang Ghibah dan Adu Domba, terj. Ustadz Fuad Qawwam, Lc. Malang: Pustaka Qabail. Al-Buthi, M. Said Ramadhan. 2005. Salafi: Sebuah Fase Sejarah Bukan Mazhab, terj. Futuhal Arifin. Jakarta: Gema Insani. Al-Madkhaly, Muhammad bin Hadi. 2010. Al-Ghibah wa Ahkamuha (Bencana Ghibah), terj. Abu Thalhah Irvan Habibi. Surakarta: Pustaka al-‘Afiyyah. Al-Mishri, Muhammad Abdul Hadi. 1992. Manhaj dan Aqidah Ahlussunnah wal Jama’ah menurut Pemahaman Ulama Salaf, terj. Abu Fahmi, dkk. Jakarta: Gema Insani Press. Al-Wahhab, Muhammad bin ‘Abd. 1979. Ma’a ‘Aqidah al-Salaf Kitab al-Tauhid alladzi huwa haqq al-Allah ‘ala al-‘Abid. Beirut: Dar al-‘Arabiyyah. Alwisol. 2007. Psikologi Kepribadian. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang. Anderson, Sandra et. al. 2006. Dictionary of Media Studies. London: A & C Black. Ang, Ien. 1985. Watching Dallas: Soap Opera and the Melodramatic Imagination. New York: Methuen.
332
Ang, Ien. 1996. Living Room Wars: Rethinking Media Audiences for a Postmodern World. London dan New York: Routledge. Arfan, Abbas. 2008. Geneologi Pluralitas Mazhab dalam Hukum Islam. Malang: UIN Malang Press. Aris, Bagus, S.J. dan Y. Nugroho S.J. 2008. “Konflik dan Gosip dalam Biara, Bagaimana Kita Bersikap?” dalam Rohani, No. 02, Tahun ke-55, Februari. Asy-Syihhi, Abu Abdillah Ahmad bin Muhammad. 2010. 5 Wasiat berharga bagi yang Baru Mengenal Salafi, terj. Nursalam Djamaluddin. Yogyakarta: Maktabah al-Huda. Audifax. 2008. Research. Yogyakarta: Jalasutra. Bakar, Ala’. 2002. Studi Dasar-dasar Manhaj Salaf, terj. Fuad Riady. Solo: Pustaka Barokah. Baran, Stanley J. dan Dennis K. Davis. 2009. Mass Communication Theory: Foundations, Ferment, and Future. Boston: Wadsworth. (Edisi Indonesia, terj. A. Daud dan P.I. Izzati, diterbitkan 2010. Jakarta: Salemba Humanika). Barker, Chris. 2000. Cultural Studies: Theory and Practice. London, California, dan New Delhi: SAGE Publications. ______ . 2004. The SAGE Dictionary of Cultural Studies. London: Sage. Barton, Greg. 2004. Jemaah Islamiyah: Radical Islamism in Indonesia. Singapore: NUS Publishing. Barus, Very. 2011. Nguping Selebriti. Jakarta: Gramedia. Barwise, Patrick dan Andrew Ehrenberg. 1988. Television and Audience. London, California, New Delhi: Sage. Bayat, Asef. 2005. “What is Post-Islamism?”, ISIM Review 16, p. 5. Baz, Syeikh Abdul Aziz bin Abdullah bin, Syeikh Muhammad bin Sholeh alUtsaimin & Syeikh Abdullah bin Abdurrahman al-Jibrin. 2007. Peringatan Ulama Ahlus Sunnah terhadap Nyanyian, Gambar, Rokok, Mencukur Jenggot, Isbal, dan Bepergian ke Negeri kafir, terj. Abu Hafsah Umar al-Atsary. Tangerang: Pustaka Al-Isnad. Berger, Peter L. dan Thomas Luckmann. 1966. The Social Construction of Reality: A Treatise in the Sociology of Knowledge. New York: Penguin Books. Best, Steven dan Douglas Kellner. 2003. Teori Posmodern: Interogasi Kritis, terj. Indah Rohmani. Malang dan Gresik: Boyan Publishing. Boradori, Giovanna. 2005. Filsafat dalam Masa Teror: Dialog dengan Jürgen Habermas dan Jacques Derrida, terj. Alfons Taryadi. Jakarta: Kompas. Bourdieu, Pierre. 1996. On Television, trans. by Priscilla Parkhurst Ferguson. New York: The New Press. 333
Budiawan (editor). 2010. Ambivalensi: Post-kolonialisme Membedah Musik sampai Agama di Indonesia. Yogyakarta: Jalasutra. Budiman, Hikmat. 2002. Lubang Hitam Kebudayaan. Yogyakarta: Kanisius. Bunt, Gary R. Dan Lampeter. 2005. Islam Virtual: Menjelajah Islam di Jagad Maya, terj. Suharsono. Yogyakarta: Suluh Press. Burton, Graeme. 2008. Yang Tersembunyi di Balik Media: Pengantar Kepada Kajian Media, penyunting: Alfathri Adlin. Yogyakarta: Jalasutra. Creswell, John W. 1998. Qualitative Inquiry and Research: Choosing Among Five Traditions. USA: Sage Publications Inc. Dananjaya, James. 1994. Folklor Indonesia: Ilmu Gosip, Dongeng, dan lain-lain. Jakarta: Grafiti. Daniel, Mano dan Lester Embree (eds.). 1994. Phenomenology of the Cultural Disciplines. Dordrecht, Boston, dan London: Kluwer Academic Publishers. Deleuze, Gilles. 1995. Negotiations. New York; Columbia University Press. Demant, Peter R. 2006. Islam vs Islamism: The Dilemma of the Muslim World. London: Praeger. Djelantik, Sukawarsini. 2010. Terorisme: Tinjauan Psikopolitis, Peran Media, Kemiskinan, dan Keamanan Nasional. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia. Downing, John et.al. 1990. Questioning the Media a Critical Introduction. California: Sage Publication. Egerton, Frazer. 2011. Jihad in the West: The Rise of Militant Salafism. Cambridge dan New York: Cambridge University Press. El-Fadl, Khaled Abou. 2003. Melawan “Tentara Tuhan”: Yang Berwenang dan Yang Sewenang-wenang dalam Wacana Islam, terj. K. Abdullah. Jakarta: Serambi. _______ . 2004. Atas Nama Tuhan: Dari Fikih Otoriter ke Fikih Otoritatif, terj. R. Cecep Lukman Yasin. Jakarta: Serambi. _______ . 2004. Islam dan Tantangan Demokrasi, terj. Gifta Ayu Rahmani dan Ruslani. Jakarta: Ufuk. _______ . 2005. Selamatkan Islam dari Muslim Puritan, terj. Helmi Mustofa. Jakarta: Serambi. Esack, Farid. 1999. On Being a Muslim: Finding a Religious Path in the World Today. Oxford: One World. Farid, Syaikh Ahmad. 2007. 60 Biografi Ulama Salaf, terj. Masturi Irham dan Asmu’i Taman. Jakarta: Pustaka al-Kautsar.
334
Fealy, Greg dan Anthony Bubalo. 2007. Jejak Kafilah: Pengaruh Radikalisme Timur Tengah di Indonesia, terj. Akh. Muzakki. Bandung: Mizan. Foucault, Michel. 2011. Pengetahuan dan Metode: Karya-karya Penting Foucault, terj. Arief. Yogyakarta: Jalasutra. _______ . 2002. Power/Knowledge. Wacana Kuasa/Pengetahuan, terj. Yudi S. Yogyakarta: Bentang Budaya. _______ . 1999. Religion and Culture by Michel Foucault, selected and edited by Jeremy R. Carrette. New York: Routledge. Geertz, Clifford. 1992. Kebudayaan dan Agama, terj. Francisco Budi Hardiman. Yogyakarta: Kanisius. Goggin, Gerard. 2006. Cell Phone Culture: Mobile Technology in Everyday Life. London dan New York: Routledge. Gunadi, R.A. dan Anif P.U. 2003. Pengalaman Rohani Selebritis. Jakarta: Penerbit Republika. Halim, Syaiful. 2013. Postkomodifikasi Media: Analisis Media Televisi dengan Teori Kritis dan Cultural Studies. Yogyakarta: Jalasutra. Hall, Stuart. 2005. “Encoding/Decoding” dalam Stuart Hall, Dorothy Hobson, Andrew Lowe dan Paul willis (eds.), Culture, Media, Language: Working Papers in Cultural Studies 1972-1979. London dan New York: Routledge in association with the Center for Contemporary Cultural Studies University of Birmingham. Hanbal, Imam Ahmad bin. 2011. 29 Prinsip Ahlus Sunnah wal Jama’ah dalam Islam, terj. Ustadz Idral Harits Abrar. Yogyakarta: Maktabah Al-Huda. Hardiman, F. Budi. 1993. Menuju Masyarakat Komunikatif: Ilmu, Masyarakat, Politik dan Postmodernisme menurut Jurgen Habermas. Yogyakarta: Kanisius. ______ . 2005. Memahami Negativitas: Diskursus tentang Massa, Teror, dan Trauma. Jakarta: Kompas. Hartati, Elizabeth dan Christina Tamrin. 1997. “Carl Ransom Rogers” dalam Paulus Budiraharjo (ed.). Mengenal Teori Kepribadian Mutakhir. Yogyakarta: Kanisius. Hartley, John. 2010. Communication, Cultural, & Media Studies, terj. Kartika W. Yogyakarta: Jalasutra. Hartono, Dudi Iman. 2012. Infotainment: Proses Produksi dan Praktik Jurnalistik Jakarta: Akademia. Haryanto, Ignatius. 2006. Aku Selebriti, maka Aku Penting. Yogyakarta: Bentang. Hasan, Noorhaidi. 2008. Laskar Jihad: Islam, Militansi, dan Pencarian Identitas di Indonesia Pasca-Orde Baru. Jakarta: LP3ES.
335
______ . 2012. Islam Politik di Dunia Kontemporer: Konsep, Genealogi, dan Teori. Yogyakarta: Suka Press. ______ . 2013. “Noorhaidi Hasan, “Kelas Menengah Muslim dan Pemimpin Indonesia Masa Depan.” Makalah Seminar Nasional di UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 19 September. Hebdige, Dick. 1999. Subculture: The Meaning of Style. London dan New York: Routledge. Hefner, Robert W. 2000. Islam Pasar Keadilan: Artikulasi Lokal, Kapitalisme, dan Demokrasi, terj. Amiruddin dan Ashabuddin. Yogyakarta: LKiS. Hendropriyono, A.M. 2009. Terorisme: Fundamentalisme Kristen, Yahudi, Islam. Jakarta: Kompas. Heryanto, Ariel (ed.). 2008. Popular Culture in Indonesia: Fluid Identities in Post-Authoritarian Politics. London dan New York: Routledge. Heryanto, Ariel (ed.). 2008. Popular Culture in Indonesia: Fluid Identities in Post-authoritarian Politics. London & New York: Routledge. Hilmy, Masdar. 2009. Teologi Perlawanan: Islamisme dan Diskursus Demokrasi di Indonesia Pasca Orde Baru. Yogyakarta: Kanisius. Ibrahim, Idi Subandy. 2011. Kritik Budaya Komunikasi: Budaya, Media, dan Gaya hidup dalam Proses Demokratisasi di Indonesia. Yogyakarta: Jalasutra. _______ . 2013. “Hidup dalam Bayang-bayang Komodifikasi” dalam Syaiful Halim, Poskomodifikasi Media: Analisis Media Televisi dengan Teori Kritis dan Cultural Studies. Yogyakarta: Jalasutra. Idahram, Syaikh. 2011. Mereka Memalsukan Kitab-kitab karya Ulama Klasik: Episode Kebohongan Publik Sekte Salafi Wahabi. Yogyakarta: Pustaka Pesantren. _______ . 2011. Sejarah Berdarah Sekte Salafi Wahabi: Mereka Membunuh Semuanya termasuk Para Ulama. Yogyakarta: Pustaka Pesantren. _______ . 2011. Ulama Sejagad Menggugat Salafi Wahabi. Yogyakarta: Pustaka Pesantren. Ismail, Salwa. 2006. Rethinking Islamist Politics: Culture, the State and Islamism. London dan New York: IB Tauris. Jawas, Yazid bin Abdul Qadir. 2013. Mulia dengan Manhaj Salaf. Bogor: Pustaka at-Taqwa. Jensen, Klaus Bruhn & Nicholas W. Jankowski. 1991. A Hanbook of Media and Communication Research, Qualitative and Quantitative Methodologies. London: Routledge.
336
John, N. dan E.A. Duhkito. 2008. “Kekuatan Gosip dan Realita Biarawati” dalam Rohani, No. 2 Tahun ke-55, Februari 2008. Jum’ah, Ali. 2013. Menjawab Dakwah Kaum ‘Salafi’: Jawaban Ilmiah terhadap Pemahaman dan Cara Dakwah Kaum ‘Salafi-Wahabi’. Jakarta: Khatulistiwa. Junaedi, Fajar (ed.). 2011. Dosa-dosa Televisi. Yogyakarta: Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dan Lingkar Media. Kahar, Novriantoni. 2012. “Salafi Politik dan Politik Salafisme.” Makalah Seminar Internasional di UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 24 November. ______ . 2013. “Salafisasi Dunia Muslim” dalam http://satuharapan.com/readdetail/read/salafisasi-dunia-muslim/ diakses pada 17 Agustus 2013. Karsito, Eddie. 2008. Menjadi Bintang: Kiat Sukses jadi Artis Panggung, Film dan Televisi. Jakarta: Ufuk Press. Kasniyah, Naniek. 2011. Tahapan Menentukan Informan dalam Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Ombak. Khan, Mazhar ul-Haq. 1978. Wanita Islam Korban Patologi Sosial, terj. Luqman Hakim. Bandung: Pustaka. Khan, Shakil Ahmad dan Wasim Ahmad. 2010. Gibah: Sumber Segala Keburukan, terj. S. Hartini dan M. Ridwan. Bandung: Mizania. Kleden, Ignas. 1987. Sikap Ilmiah dan Kritik Kebudayaan. Jakarta: LP3ES. Kusumohamidjojo, Budiono. 2009. Filsafat Kebudayaan: Proses Realisasi Manusia. Yogyakarta: Jalasutra. Kuswarno, Engkus. 2008. Etnografi Komunikasi: Pengantar dan Contoh Penelitiannya. Bandung: Widya Padjadjaran. ______ . 2009. Metodologi Penelitian Komunikasi “Fenomenologi”: Konsepsi, Pedoman, dan Contoh Penelitiannya. Bandung: Widya Padjadjaran. Littlejohn, Stephen W. Dan Karen A. Foss. 2009. Teori Komunikasi, terj. M. Yusuf Hamdan. Jakarta: Salemba Humanika. Livingstone, Sonia M. 1990. Making Sense of Television; The Psychology of Audience Interpretation. Oxford: Pergamon Press. Livingstone, Sonia M., “Media Audiences. Interpreters, and Users” dalam Marrie Gillespie (ed.). 2005. Media Audiences. Berkshire: Open University Press Mcgraw Hill. Lyotard, Jean-Francois. 1991. Phenomenology. Albany: State University of New York Press. Magnis-Suseno, Franz. 2006. Menalar Tuhan. Yogyakarta: Kanisius. Mannheim, Karl. 1991. Ideologi dan Utopia: Menyingkap Kaitan Pikiran dan Politik, ter. F. Budi Hardiman. Yogyakarta: Kanisius.
337
Mano, Daniel & Lester Embree (eds.). 1994. Phenomenology of the Cultural Disciplines. London: Kluwer Academic Publishers. McQuail, Denis. 1997. Audience Analysis. Thousand Oaks London: SAGE Publications. McQuail, Denis (ed.). 2004. McQuail’s Reader in Mass Communication Theory. London, California, dan New Delhi: SAGE Publications. Miles, Matthew B. dan A. Michael Hubermas. 1992. Analisa Data Kualitatif. Terj. Rohidi, Tjetjep Rohendi. Jakarta: UI Press. Mohamad, Goenawan. “Selebritas”, Tempo, 10 Februari 2013, p. 122. Morley, David. 1992. Television, Audiences, and Cultural Studies. London dan New York: Routledge. Morley, David dan Charlotte Brunsdon. 1999. The Nationwide Television Studies. London dan New York: Routledge. Mosco, Vincent. 1996. The Political Economy of Communication: Rethinking and Renew. London: SAGE. Moustakas, Clark. 1994. Phenomenological Research Methods. USA: Sage Publications Inc. Mudji Sutrisno, S.J. 2010. Ranah Filsafat dan Kunci Kebudayaan. Yogyakarta: Galang Press. Mujahid, Abu. 2012. Sejarah Salafi di Indonesia. Bandung: Toobagus Publishing. Mufrida, Ditalia I. (ed.). 2010. Menelanjangi Infotainment. Yogyakarta: Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan Litera Buku. Murcahyana, Y. Eka Heru, S.J. 2005. “Menjadi Sahabat, Mak Comblang, dan Bahan Gosip” dalam Rohani, No. 10, Tahun ke-52, Oktober. Natasya, Cicilia dan Ferdiana Kd. (eds). 2010. Diskursus Peran Teori Komunikasi Massa dalam Masyarakat. Yogyakarta: Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan Litera Buku. Noerhadi, Toety Heraty. 1984. Aku dalam Budaya: Suatu Telaah Filsafat mengenai Hubungan Subyek-Obyek. Jakarta: Pustaka Jaya. Peursen, C.A. van. 1976. Strategi Kebudayaan, terj. Dick Hartoko. Yogyakarta: Kanisius. Poespoprodjo, W. 1987. Interpretasi: Beberapa Catatan Pendekatan Filsafatinya. Bandung: Remadja Karya. Qardhawi, Yusuf. 1995. Islam “Ekstrem”: Analisis dan Pemecahannya. Terj. Alwi A.M. Bandung: Mizan. Rajaee, Farhang. 2007. Islamism and Modernism: The Changing Discourse in Iran. Austin: University of Texas Press.
338
Ramadhani, Syeikh ‘Abdul Malik bin Ahmad. 2008. Terpedaya dengan gaya Hidup Orang Kafir: Upaya Menghilangkan Kekerdilan Orang yang Terpengaruh dengan Perilaku Si Kafir, terj. Fathul Mujib bin Bahruddin. Yogyakarta: Gema Ilmu. Ritzer, George & Barry Smart. 2012. Handbook Teori Sosial, terj. Imam Muttaqien, Derta S.W. dan Waluyati. Bandung: Nusa Media. Roberts, Tyler T. 1998. Contesting Spirit: Nietzsche, Affirmation, Religion. Princeton, New Jersey: Princeton University Press. Rokhmad, Abu. 2011. Ideologi Dakwah Salafi Wahabi. Semarang: Walisongo Press. Ross, Karen, dan Virginia Nightingale. 2003. Media and Audiences: New Perspectives. Berkshire: pen University Press. Ross, Marc Howard. 2007. Cultural Contestation in Ethnic Conflict. iCambridge; Cambridge University Press. Royan, Frans M. 2005. Marketing Selebrities: Selebriti dalam Iklan dan Strategi Selebriti Memasarkan Diri Sendiri. Jakarta: Elex Media Komputindo. Ruray, Sofyan Chalid bin Idham. 2012. Salafi antara Tuduhan dan Kenyataan: Bantahan Ilmiah terhadap Buku “Sejarah Berdarah Sekte Salafi Wahabi” Karya Syaikh Idahram Disertai Jawaban Ilmiah untuk Prof. Dr. KH Said Agil Siraj (Ketum PBNU). Bandung: Toobagus Publishing. Santosa, Hedi Pudjo. 2011. Menelisik Lika-liku Infotainment di Media Televisi. Yogyakarta: Gapai Asa Media Prima. Sarup, Madan. 2003. Poststrukturalisme dan Postmodernisme: Sebuah Pengantar Kritis, terj. M.A. Hidayat. Yogyakarta: Jendela. Schechter, Danny. 2007. Matinya Media: Perjuangan Menyelamatkan Demokrasi. Terj. Gita W. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. Schuon, Fritjhof. 2002. Transfigurasi Manusia: Refleksi Antrosophia Perennialis, terj. Fahruddin Faiz. Yogyakarta: Qalam. Setyodarmono, S.J., AG. 2008. “Nggosip Pembunuh Karakter Manusia” dalam Rohani, No. 02, Tahun ke-55, Februari 2008, pp.7-9. Sihbudi, Riza & Endang Turmudi (eds.). 2005. Islam dan Radikalisme di Indonesia. Jakarta: LIPI Press dan Obor. Sobur, Alex. 2013. Filsafat Komunikasi: Tradisi dan Metode Fenomenologi. Bandung: Rosda. Spradley, James P. 1997. Metode Etnografi, terj. Misbah Zulfa Elizabeth. Yogyakarta: Tiara Wacana. Stokes, Jane. 2003. How To Do Media and Cultural Studies: Panduan untuk Melaksanakan Penelitian dalam Kajian Media dan Budaya. Terj. Santi
339
Indra Astuti. Yogyakarta: Bentang. (Edisi bahasa Inggris terbit 2003. How to do Media and Cultural Studies. London: Sage Publication). Storey, John. 2006. Cultural Studies dan Kajian Budaya Pop: Pengantar Komprehensif Teori dan Metode, terj. Laily Rahmawati. Yogyakarta: Jalasutra. Sugiharto, I. Bambang. 1996. Postmodernisme Tantangan bagi Filsafat. Yogyakarta: Kanisius. Sutrisno, Mudji, dkk. 2005. Teks-teks Kunci Estetika: Filsafat Seni. Yogyakarta: Galang Press. ______ . 2010. Ranah Filsafat dan Kunci Kebudayaan. Yogyakarta: Galang Press. Sutrisno, Mudji dan Hendar Putranto (eds.). 2005. Teori-teori Kebudayaan. Yogyakarta: Kanisius. Su’udi, Ahmad. 2011. Bebas Gosip Pasti Sip! Jakarta: Gramedia. Syahputra, Iswandi. 2011. Rahasia Simulasi Mistik Televisi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Syam, Nina W. 2010. Filsafat sebagai Akar Ilmu Komunikasi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Tannen, Deborah. 1990. You Just don’t Understand: Women and Men in Conversation. New York: Ballantine Books. Tarmizi, Erwandi. 2013. Harta Haram Muamalat Kontemporer. Bogor: Berkat Mulia Insani. Tashakkori, Abbas dan Charles Teddlie (eds.). 2010. Handbook of Mixed Methods in Social and Behavioral Research, terj. Daryatno. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Tester, Keith. 2003. Media, Budaya, dan Moralitas, terj. M. Syukri. Yogyakarta: Kreasi Wacana. Thwaites, Tony, Lloyd Davis dan Warwick Mules. 2009. Introducing Cultural and Media Studies: Sebuah Pendekatan Semiotik, terj. S. Rahmana. Yogyakarta: Jalasutra. Tibi, Bassam. 2000. Ancaman Fundamentalisme: Rajutan Islam Politik dan Kekacauan Dunia Baru, terj. Imron Rosyidi, dkk. Yogyakarta: Tiara Wacana. Ting-Toomey, Stella. 1999. Communicating Across Cultures. New York dan London: The Guilford Press. Turmudzi, Endang & Riza Sihbudi (eds.). 2005. Islam dan Radikalisme di Indonesia. Jakarta: LIPI. Turnbull, Neil. 2005. Filsafat, terj. A.G. Pananjung. Jakarta: Erlangga.
340
Turner, Graeme. 2004. Understanding Celebrity. London, Thousand Oaks dan New Delhi: Sage Publications. Utsaimin, Abdullah bin. 2012. Kerajaan Arab Saudi: Sejarah, Dakwah dan Politik, terj. Abu Abdillah Wates & Abu Rasyid Majalengka. Bandung: Toobagus Publishing. Vancil, David L., 1993, Rhetoric and Argumentation, Boston: Allyn and Bacon. Wahab, Muhammad bin ‘Abdil, et. al. 2002. Mutun al-Tauhid wa al-‘Aqidah. Kairo: Dar al-Atsar. Waskito, A.M. 2011. Bersikap Adil kepada Wahabi: Bantahan Kritis dan Fundamental terhadap Buku Propaganda Karya Syaikh Idahram. Jakarta: Pustaka Al-Kautsar. Wijayanto dan Ari Wulandari. 2011. Gosip Halal vs Gosip Haram: Semua tentang Gosip plus Acuannya dalam al-Quran dan Hadis. Bandung: Pustaka Oasis. Wiktorowicz, Quintan (ed.). 2004. Islamic Activism: A Social Movement Theory Approach. Bloomington dan Indianapolis: Indiana University Press. Wrigth, Lawrence. 2011. Sejarah Teror: Jalan Panjang Menuju 11/9, terj. Hendra. Yogyakarta: Kanisius. Zen, Fathurin. 2012. Radikalisme Retoris. Jakarta: Bumen Pustaka Emas. Internet http://berita.liputan6.com/progsus/201007/288502/Fatwa.Haram.Infotainment diakses pada 23 Maret 2011. http://www.detiknews.com/read/2009/12/26/123540/1266139/10/infotainmentghibah-marak-karena-penonton-tak-punya-pilihan?nd992203605 diakses pada 23 Maret 2011. http://m.inilah.com/read/detail/697011/fatwa-haram-infotainment-dinilai-nggakngaruh diakses pada 23 Maret 2011. http://koran.republika.co.id/koran/0/98905/Din-Fatwa-Bertujuan-AgarInfotainment-Perbaiki-Diri diakses pada 23 Maret 2011. Majalah Al-Furqon (Menebar Dakwah Salafiyyah, Ahlus Sunnah wal Jama’ah) As-Sunnah (Upaya Menghidupkan Sunnah) Asy-Syariah (Khazanah Ilmu-ilmu Islam, Ilmiah di Atas Sunnah) Qiblati (Menyatukan Hati dalam Sunnah Nabi) Rohani (Katolik)
341
Salafi (Upaya Meniti Jejak Generasi Salafus Shalih) Swaraquran (Suara Hati Insan Qurani) Qonitah (Media Cerdas Wanita Salihah)
342