Analisis Web Usability untuk Toko Rohani Online dan Usulan Perbaikannya Web Usability Analysis for Spiritual Online Shop and Its Proposed Improvement Denys Ignatius, S.T., Catharina B. NawangPalupi, Ph.D Jurusan Teknik Industri – Fakultas Teknologi Industri Universitas Katolik Parahyangan E-mail:
[email protected],
[email protected]
Abstrak Lilinkecil.com merupakan suatu situs toko online (e-commerce) yang bergerak dalam bidang rohani. Situs ini menjual buku-buku rohani dan benda-benda rohani seperti gantungan kunci, bingkai, dan mainan yang meningkatkan kreatifitas anak. Kegiatan yang dilakukan pada website ini adalah pemesanan dan pembelian produk rohani secara online. Mengingat semakin banyak situs-situs e-commerce yang ditemukan dan digunakan karena kemudahan dalam proses kepemilikan suatu situs, lilinkecil.com harus dapat menjaga dan mengembangkan situs e-commerce yang dijalani dari segi kemampupakaian (Usability), ketersediaan barang, jangka waktu pengiriman, kualitas produk, dll. Usability meliputi kemudahan mendapatkan informasi produk serta antarmuka (interface) yang mudah dipelajari dan digunakan oleh pengguna situs. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui usability dari situs lilinkecil.com. Pengujian ini dilakukan dengan memberikan skenario tugas kepada partisipan untuk mengukur tingkat kemudahan situs lilinkecil.com berdasarkan kriteria usability yaitu learnability, efisiensi, error, dan kepuasan. Berdasarkan pengujian usability yang dilakukan dan metode think aloud protocols maka akan didapatkan hasil perubahan pada laman utama situs, pada proses navigasi, dan juga perbaikan informasi yang ditujukan kepada pengguna. Beberapa ukuran kriteria usability yang teruji adalah learnability yang lebih baik, efisiensi tinggi, tingkat kesalahan minimal, kepuasan yang lebih baik, serta situs usulan yang lebih menarik dan peningkatan usability situs. Kata Kunci: usability, web, web usability, learnability, usability testing, errors. Abstract Lilinkecil.com is an online shop site (e-commerce) which is engaged in spiritual. This site sells religious books and religious items such as key chains, frames, and toys which enhance children's creativity. Activities involved on this website are online order and purchase. Since many e-commerce sites have been found and used because of its easiness in the process of ownership of a site, lilinkecil.com should be able to maintain and develop its e-commerce site in terms of usability, product availability, delivery time, product quality, and so forth. Usability includes the ease of getting product information and simple interfaces which are easily learned and used by users of the site. The low level of usability of lilinkecil.com can cause users to switch to other online shop sites which have a better level of usability. Web usability testing is one of ways to assess the level of site’s usability (Nielsen 1994). This study aimed to evaluate the usability of lilinkecil.com. This evaluation is done by giving tasks to participants to complete. These tasks measure the performance of lilinkecil.com based on usability criteria, for instance: learnability, efficiency, error, and satisfaction. The results of this usability test are taken into consideration for designing the proposed site with a better level of usability. After the evaluation is done, according to four usability criteria, design a proposed site for lilinkecil.com with a better usability level. Based on usability testing and think aloud protocols methods, changes have been done to this site's main page including, navigation process, and
15
JURNAL INTEGRA VOL. 3, NO. 1, JUNI 2013: 15-24 also the improvement of ways of information provision. The proposed site confirms better usability performance such as: better learnability, higher efficiency, minimal error rate, and better satisfaction level Keywords: usability, web, web usability, learnability, usability testing, errors.
1. Latar Belakang Pada era ini, jarak dan waktu bukanlah penghalang untuk mendapatkan informasi. Baik berita, iklan, penjualan, pembelian, informasi pendidikan, film, lagu, e-book, dan lainnya dapat diperoleh melalui internet. Pengguna internet bertambah setiap tahun, bahkan setiap bulan dengan cepat. Salah satu kunci untuk membuka semua gerbang informasi itu yaitu dengan mengetahui alamat (address) suatu situs. Penggunaan situs ini bertujuan untuk menyampaikan informasi tanpa dihalangi oleh jarak dan waktu. Selain itu, situs biasanya mudah dibaca, mudah diperoleh, serta actual. Untuk mengatasi masalah kemudahan penggunaan (usability), diperlukan suatu penilaian tingkat kegunaan dan juga penilaian hubungan yang terjalin antar user dan situs. Desain yang baik menentukan banyak-sedikitnya visitor atau pengunjung yang datang. Secara umum, usability merupakan tingkat kemudahan suatu produk untuk digunakan atau dipelajari atau dengan kata lain apakah produk tersebut user-friendly atau tidak. Komponen dari usability menurut Nielsen (1994) terdiri atas learnability, efisiensi, memorability, error, dan kepuasan (satisfaction), usability yang membahas tentang situs secara khusus dikenal dengan web usability. Web usability adalah sebuah pendekatan yang dilakukan agar situs mudah digunakan oleh end-user (pengguna produk/jasa), tanpa harus melewati suatu pelatihan atau pembelajaran khusus (Nielsen, 1994) Web usability biasa digunakan untuk meningkatkan usability dari web e-commerce. E-commerce merupakan suatu cara berbelanja atau berdagang secara online atau direct selling yang memanfaatkan fasilitas Internet dimana terdapat situs yang dapat menyediakan layanan “get and deliver“(Jordan, 2000). E-commerce modern biasanya memiliki domain sendiri atau menggunakan world wide web (www), namun ada juga yang menggunakan fasilitas template yang sudah ada seperti blogspot.com, wordpress.com yang menjadi sarana bagi para blogger (Kienan, 2001) Potensi situs dan juga peningkatan usability, ditambah dengan banyaknya situs yang ada membuat pengukuran usability mutlak untuk dilakukan dan diterapkan untuk menjaga kualitas dan kemudahan suatu situs diakses dan dimengerti.
2. Identifikasi dan Perumusan Masalah Toko Online rohani lilinkecil.com merupakan satu dari banyak toko online (e-commerce) yang menyediakan buku rohani dan juga aksesoris rohani, Berdasarkan jenis dari toko online ini maka lilinkecil.com dikategorikan sebagai e-commerce business to customer yang melayani konsumen melalui suatu situs. Lilinkecil.com melakukan beberapa hal untuk menarik konsumen dengan meningkatkan jumlah koleksi produknya, situs yang mudah dimengerti dan mudah digunakan yang merupakan salah satu faktor penting. Jika suatu situs atau toko online mudah digunakan dan menarik, maka tingkat untuk dikunjungi kembali oleh seseorang akan meningkat. Untuk lebih mengenal situs lilinkecil.com maka dilakukan pengamatan awal terlebih dahulu serta meminta beberapa pengunjung untuk berkomentar tentang situs ini. Berdasarkan komentarkomentar pengunjung situs lilinkecil.com dan pengamatan awal pada situs ini terdapat beberapa kelemahan seperti desain website yang terlalu ramai, penempatan beberapa interface (antarmuka) yang tidak biasa seperti pada umumnya, dan juga ukuran font yang kecil. Namun, dari kelemahan
16
ANALISIS WEB USABILITY UNTUK TOKO ROHANI ONLINE (Denys Ignatius, S.T., et al.)
itu terdapat juga kekuatan dari situs ini. Buku yang cukup lengkap, penggunaan gambar yang cukup menarik, serta produk yang up to date. Berdasarkan identifikasi masalah tersebut, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut: 1. Bagaimanakah usability dan permasalahannya dari situs ini dilihat dari kriteria-kriteria yang ada? 2. Bagaimanakah rancangan usulan untuk lilinkecil.com yang memperhatikan faktor usability? 3. Bagaimanakah evaluasi dari partisipan terhadap rancangan situs usulan?
3. Metodologi Penelitian
Gambar 1. Metodologi penelitian
4. Tujuan Penelitian Berdasarkan identifikasi masalah yang telah diungkapkan di atas, maka dapat disimpulkan tujuan penelitian sebagai berikut: 1. Mengidentifikasi usability dan permasalahannya dari situs lilinkecil.com berdasarkan kriteriakriteria yang ada; 2. Membuat rancangan usulan untuk lilinkecil.com dengan memperhatikan faktor usability; 3. Mengevaluasi rancangan situs usulan.
5. Pembatasan dan Asumsi Masalah Batasan-batasan ini dibuat agar pembahasan masalah dalam penelitian skripsi ini tidak meluas, batasan-batasan yang diberikan adalah: 1. Perbaikan yang dilakukan adalah perbaikan tampilan situs dilihat dari kriteria usability, peletakan, dan ukuran font; 2. Penelitian ini dilakukan sampai tahap rancangan desain usulan, tidak sampai implementasi; 3. Citra merk dan warna www.lilinkecil.com tidak menjadi kajian penelitian; 4. Perangkat lunak pendukung yang dipakai adalah MOZILLA FIREFOX dan operating system yang digunakan adalah WINDOWS XP. Asumsi yang digunakan adalah selama penelitian dilakukan, tidak ada perubahan desain yang berarti pada situs lilinkecil.com. 17
JURNAL INTEGRA VOL. 3, NO. 1, JUNI 2013: 15-24
6. Studi Literatur 6.1 Usability dan Web Usability Secara informal, usability dapat diartikan sebagai tingkat kemudahan suatu produk untuk digunakan. Berdasarkan ISO usability didefinisikan sebagai: “...the effectiveness, efficiency, and satisfaction with which specified users can achieve specified goals in particular environments” (ISO DIS 9241-11). Tujuan umum dari usability antara lain (Nielsen 1994): 1. Memberikan informasi yang jelas dan singkat pada user 2. Memberikan pilihan yang tepat kepada user, melalui cara yang mudah dimengerti 3. Mengurangi keambiguan dari akibat suatu aksi. Contoh mengklik delete/remove/purchase 4. Menempatkan hal penting dengan penempatan yang tepat pada situs. Web usability adalah suatu uji mampu-pakai (usability) yang dikhususkan untuk situs, biasanya situs yang sering memakai uji ini adalah situs e-commerce (transaksional). Namun, pada umumnya semua situs menggunakan web usability untuk menguji situsnya apakah mampu-pakainya baik atau buruk (Nielsen 1994). Nielsen (1994) dan Jordan (1998), menjelaskan bahwa suatu web yang baik harus memenuhi kriteria-kriteria sebagai syarat penting yang harus dimiliki setiap situs, khususnya situs e-commerce. Kriteria web usability ini menjadi salah satu faktor penilaian untuk situs yang baik. Menurut ahli usability, Nielsen (1994) kriteria-kriteria web usability adalah sebagai berikut: 1. Learnability Learnability adalah kriteria yang mengukur tingkat kemudahan suatu situs untuk dipelajari dan digunakan, khususnya bagi pengguna yang baru pertama kali melihat dan menjelajahi situs tersebut. 2. Efficiency Efisiensi adalah kriteria yang mengukur tingkat performansi pengguna ketika menggunakan situs. 3. Memorability Memorability adalah kriteria kualitatif yang dapat dilihat melalui kemudahan pengguna dalam menggunakan lagi produk (situs) setelah beberapa saat tidak mengunjungi situs. 4. Errors Errors adalah kriteria kuantitatif pada web usability, errors menilai situs melalui banyaknya kesalahan yang dilakukan oleh pengguna ketika melakukan tugas skenario yang diberikan. 5. Satisfaction Satisfaction adalah pengukuran kualitatif yang dirasakan atau juga ditunjukkan oleh pengguna, ketika sistem atau situs yang digunakan menyenangkan dan juga mudah dipakai akan memberikan kenyamanan kepada pengguna atau juga memberikan rasa puas ketika pengguna dapat menyelesaikan tugas yang diberikan dengan baik. 6.2 Usability Testing Ada empat macam uji yang terlibat dalam uji usability, yaitu (Rubin 2008, h.30): 1. Exploratory Test: Uji ini merupakan Uji informal yang lebih banyak melibatkan interaksi antara penguji dan partisipan. 2. Assessment Test: Uji ini bertujuan memperluas hasil pada uji exploratory dengan mengevaluasi usability pada lilinkecil.com. 3. Validation Test: Uji ini bertujuan untuk mengevaluasi situs dibandingkan dengan standar kriteria yang sudah ditetapkan seperti waktu standar pengerjaan skenario tugas dan kriteria sukses. 4. Comparisson Test: Jenis uji yang dilakukan dengan membandingkan suatu desain dengan desain lainnya.
18
ANALISIS WEB USABILITY UNTUK TOKO ROHANI ONLINE (Denys Ignatius, S.T., et al.)
Menurut Rubin (2008), ada lima tahap yang harus dilewati secara berurutan dalam melakukan uji mampu-pakai yaitu: 1. Perencanaan Uji Usability Berikut adalah format-format dalam perencanaan uji usability. a. Tujuan b. Pernyataan masalah c. Profil pengguna d. Metode e. Skenario tugas f. Lingkungan dan peralatan uji g. Aturan pengamatan uji h. Ukuran Evaluasi 2. 3. 4. 5.
Pemilihan Objek Penelitian Memilih dan Mendapatkan Partisipan Persiapan Materi Pengujian Pelaksanaan Uji.
7. Pengolahan Data dan Analisis Pengolahan data dibagi menjadi tiga tahap yaitu pengujian dan evaluasi situs awal, membuat situs usulan serta pengujian dan evaluasi situs awal. Ketiga tahap ini dilakukan pada situs awal dan situs usulan. Pengujian dimulai dengan mencari dan memilih partisipan. Setelah itu dilakukan uji usability dengan memberikan kuesioner terminologi yang berisi pertanyaan mengenai antarmuka situs ini, lalu dilanjutkan dengan melakukan pengujian skenario tugas dan diakhiri dengan wawancara. Setelah semua itu dilakukan maka akan masuk ke tahap evaluasi yaitu dengan mengukur hasil pengujian berdasarkan kriteria-kriteria usability yang dipakai pada penelitian ini, yaitu learnability, efisiensi, errors, dan satisfaction. Setelah dilakukan evaluasi situs awal maka akan dilakukan perbaikan situs dengan membuat situs usulan yang diperbaiki berdasarkan layout, font dan ergonomi kognitif. Perbaikan situs dibuat menggunakan Joomla! dan beberapa perangkat lunak penyuntingan gambar. Berikut adalah data yang didapatkan pada situs awal dan situs usulan berdasarkan pengujian usability. Learnability Learnability adalah kriteria yang mengukur tingkat kemudahan suatu situs untuk dipelajari dan digunakan, khususnya bagi pengguna yang baru pertama kali melihat dan menjelajahi situs tersebut. Untuk menggambarkan learnability situs awal lilinkecil.com dapat dilihat pada tabel 1 di bawah ini, tabel ini didapatkan dari hasil pengujian responden terhadap situs lilinkecil.com. Tabel 1. Hasil learnability situs awal partisipan
1
2
3
4
5
6
7
Pertanyaan ke8 9 10
11
12
13
14
15
16
A B C D E F G H I J K L
19
JURNAL INTEGRA VOL. 3, NO. 1, JUNI 2013: 15-24
Efisiensi Efisiensi diwakili dengan selisih waktu dan path yang dipilih oleh partisipan, berikut adalah datanya: Tabel 2. Perbandingan waktu situs awal dan usulan (kiri-awal; kanan-usulan)
Untuk pathnya:
Gambar 2. Perbandingan pemilihan path untuk penyelesaian tugas ( kiri-situs awal; kanan-situs usulan)
Error Kriteria ini menilai situs melalui banyaknya kesalahan yang dilakukan oleh partisipan ketika melakukan tugas skenario yang diberikan. Tabel 3 di bawah ini didapatkan dari pengujian error sesuai skenario situs awal dilakukan dan data pada tabel 3 terdapat dua keterangan yaitu o (tidak ada kesalahan) dan tanda * (ada kesalahan)
20
ANALISIS WEB USABILITY UNTUK TOKO ROHANI ONLINE (Denys Ignatius, S.T., et al.) Tabel 3. Data kesalahan situs awal
skenario a b c d e 1 o o o o o 2 o o o o o 3 o o o o o 4 o o o o o 5 o o o ** o 6 o o o o o 7 o o o o o 8 * * o * o Jenis kesalahan: * = Kesalahan menjawab skenario ** = Ketidaklengkapan proses *** = Salah memilih path dan tidak diperbaiki
Partisipan f g * * o * *** * o *** o *** o o o o o *
h * o * o o o o o
i *** o * o o o o o
j *** o o o o o o *
k * o o o o o o o
l o o o o o o o o
i o o o o o o o o
j o o o o o o o o
k o o o o o o o o
l o o o o o o o o
Tabel 4. Data kesalahan situs usulan
skenario 1 2 3 4 5 6 7 8
a o o o o o o o o
b o o o o o o o o
c o o o o o o o o
d o o o o o o o o
e o o o o o o o o
Partisipan f g o o o o *** o o o o *** o o o o o o
h o o *** o o o o o
Satisfaction Satisfaction pada penelitian ini diwakili oleh hasil wawancara yang menunjukkan kepuasan dari partisipan kepada situs, hasil wawancara pada situs awal partisipan merasa kurang puas terhadap ukuran font, panjang tulisan, panjang halaman, warna yang kurang menarik, proses pemesanan produk yang terlalu panjang dan rumit, laman utama yang ramai, banyaknya interface yang tidak berguna, jumlah mesin pencari yang berjumlah 2 buah, pencarian informasi yang sulit dan lain sebagainya. Pada situs usulan berikut adalah hasil wawancara yang didapatkan.
21
JURNAL INTEGRA VOL. 3, NO. 1, JUNI 2013: 15-24 Tabel 4. Hasil wawancara situs usulan Pertanyaan
1
2
3 4 5 6 7 8 9 10
11
Rekapitulasi jawaban seluruh partisipan Baik, lebih mudah mencari barang Warna adem Kategori sudah alfabet enak dilihat Lebih terorganisir Lebih simpel Interface lebih baik Banner tetap sama Produk mudah ditemukan Pencarian penulis dan penerbit lebih mudah Lebih nyaman digunakan Lebih menarik dari segi warna Ukuran kategori kecil Warna masih sama dengan situs awal Tulisan penerbit masih kecil Prosedur pemesanan masih panjang Bahasa dicampur Beberapa link fontnya masih kecil Seluruh partisipan mengatakan sudah mencukupi Hampir seluruh partisipan menyukai komposisi warna situs usulan 5 orang menjawab cukup mudah 7 orang menjawab mudah Tidak ada partisipan yang mengeluh 6 orang menjawab kategori produk masih perlu perbaikan 11 orang menjawab sudah tersusun, 1 orang menjawab cukup Seluruh partisipan mengatakan lebih singkat Lebih rinci, menarik, icon mudah dipahami, sederhana Prosedur pemesanan dipersingkat Ukuran font kategori diperbesar Tulisan penerbit diperbesar Pencarian Produk lebih diklasifikasikan Ukuran font beberapa kategori diperbaiki Tambahkan video Gambar dibuat lebih menarik Address website tulisannya diperbaiki Banner dibuat lebih menarik
8. Kesimpulan dan Saran 8.1 Kesimpulan 1. Berdasarkan kriteria learnability, efficiency, errors, dan satisfaction, masalah yang teridentifikasi pada situs awal ini antara lain: Pemakaian kata untuk link dan menu yang kurang jelas, Kesulitan untuk mencari kategori produk, alamat e-mail lilinkecil.com, penggolongan kategori produk yang kurang baik. Link dan posisi kotak pencari tidak teratur. Tulisan, tampilan dan komposisi warna yang buruk. Terdapat dua menu dengan isi yang sama.
22
ANALISIS WEB USABILITY UNTUK TOKO ROHANI ONLINE (Denys Ignatius, S.T., et al.)
2. Rancangan situs usulan dibagi menjadi tiga bagian yaitu bagian header dengan mengganti link top dengan home serta pengurangan dan penambahan menu, bagian link dengan mengubah susuan kategori, letak kolom search dan menambahkan kolom log in. Bagian isi dan laman lain dengan menyederhanakan proses pemesanan produk, perbaikan penggunaan kata link, menu dan tombol. 3. Evaluasi pada situs usulan dari sisi learnability, efisiensi, error, dan satisfaction menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan situs awal, yakni dapat menjawab kuesioner terminologi dengan baik, lebih efisien, hanya terjadi 1 jenis error, dan hampir seluruh partisipan merasa puas.. 8.2 Saran 1. www.lilinkecil.com dapat mempertimbangkan situs usulan yang diberikan dan mengimplementasikannya. 2. Uji usability sebaiknya dilakukan berkelanjutan dengan jangka waktu tertentu, misalnya setiap 1 tahun dilakukan perbaikan situs dengan melakukan uji usability. 3. Mempertimbangkan aspek lain contohnya sisi pemasaran. 4. Menggunakan perangkat lunak untuk web design lainnya selain Joomla! dan perangkat lunak pengeditan web lainnya agar didapatkan hasil yang lebih maksimal. 5. Mempertimbangkan perubahan konten, bukan hanya tampilannya saja.
9. Daftar Pustaka Jordan, P. W. (2000), ”An Introduction to Usability”, Taylor & Francis, London. Kienan, B. (2001), “Small Business Solutions E-commerce”, Elex Media Komputindo, Jakarta. Kroemer, K. H. E., Kroemer, H. B., Kroemer-Elbert, K. (1994), “Ergonomic: How to Design for Ease & Efficiency”, Prentice Hall International Inc., USA. Maldonado, C. A. and M. Resnick, M. L. (2002), “Do Common User Interface Design Patterns Improve Navigation?”, Proceedings of the Human Factors and Ergonomics Society 46th Annual Meeting, pp. 1315-1319. Sanders, M. S. and Ernest J. McCormick (1992), “Human Factors in Engineering and Design”, McGraw Hill Inc, New York. Mills, C. B. and Linda J. Weldon (1987), “Reading Text from Computer Screens”, ACM Computing Surveys, Vol. 19, No. 4, pp. 329-358. Mullet, K. and Darrel Sano (1995), “Designing Visual Interfaces: Communication Oriented Techniques”, SunSoft Press, New Jersey. Nielsen, J. (1994), “Usability Engineering”, Academic Press, Inc., San Diego. Nielsen, J. (2005), “Top Ten Web Design Mistakes www.useit.com/alertbox/designmistakes.html [Online], access date: Maret 6, 2010.
of
2005”,
Rubin, J. and Dana Chrisnell (2008), “Handbook of Usability Testing: How to Plan, Design and Conduct Effective Tests”, Second Edition, Wiley Publishing Inc., Indianapolis, Indiana. Singarimbun, Masri, dan Sofian Effendi (1989), “Metode Pemilihan Survei”, Edisi Revisi, Penerbit LP3ES, Jakarta.
23
JURNAL INTEGRA VOL. 3, NO. 1, JUNI 2013: 15-24
Snowberry, K., Parkinson, S., Sisson, N. (1983), “Computer Display Menus”, Ergonomics, Vol. 26, pp. 699-712. Stanton, N. (1998), “Human Factors in Consumer Product”, Taylor & Francis, London. Sugiyono (2001), “Statistika untuk Penelitian”, CV. Alfabeta, Bandung.
24