Kurniawan Saputra
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 1, Juni 2011
Analisis Jarak dan Kecepatan Komunikasi Data Serial Asinkron Menggunakan Medium Transmisi Sinar Laser 1)
Kurniawan Saputra1) Staf Pengajar pada Program Studi Manajemen Informatika Jurusan Ekonomi dan Bisnis Politeknik Negeri Lampung Jl. Soekarno—Hatta Rajabasa, Bandar Lampung
ABSTRACT Nowadays, many wireless transmission media have been used. Laser can be used as one of data media transmition. Laser can work on the spectrum of 620 nm – 750 nm. The choosing of electronic component responding time determines data transmission process, both the distance and speed of data transmission. The electronic components chosen in this research are those with responding time measured in ordo nano second and the data communication protocol uses C. In the research, there is a negative correlation between the speed and distance of data transmission. The average farthest distance observed in the research was 313 m with the transmission speed of 9,600 bps. Keywords: protocol, wireless transmission ABSTRAK Saat ini, banyak media transmisi nirkabel telah digunakan. Laser dapat digunakan sebagai salah satu media transmisi data yang. Laser dapat bekerja pada spektrum 620 nm - 750 nm. Pemilihan komponen elektronik menanggapi waktu menentukan proses transmisi data, baik jarak dan kecepatan transmisi data. Komponen elektronik yang dipilih dalam penelitian ini adalah mereka dengan menanggapi waktu diukur dalam ordo nano kedua dan protokol komunikasi data menggunakan C. Dalam penelitian, ada korelasi negatif antara kecepatan dan jarak transmisi data. Jarak terjauh rata diamati dalam penelitian ini adalah 313 m dengan kecepatan transmisi dari 9.600 bps. Kata kunci: protokol, transmisi nirkabel
Pendahuluan Laju perkembangan teknologi informasi mengalami perubahan yang sangat
berarti
dalam
sistem
telekomunikasi suara, gambar, dan data kedalam
yang sistem
diimplementasikan pengembangan
perangkat
keras
(hardware)
dan
perangkat
lunak
(software)
baik
berupa sinyal dalam komputer analog (generasi pertama) maupun digital (generasi
saat
hardware
baik
pendukung
Informatics & Business Institute Darmajaya
ini). dalam
(peripheral)
Perangkat perangkat maupun 1
Kurniawan Saputra
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 1, Juni 2011
dalam arsitektur komputer selalu
tetapi mengalami perubahan terlebih
diikuti dengan perubahan software
dahulu supaya dapat mencapai jarak
pendukung dari hardware tersebut.
yang cukup jauh. Untuk mencapai
Sistem telekomunikasi prinsip kerja
jarak
dasar dari komputer saat ini adalah
diperlukan
energi,
menggunakan sinyal digital yang
dibutuhkan
harus diberikan pada
berinteraksi dengan perangkat lunak
sinyal informasi tersebut. Dan untuk
yang
menyalurkan
telah
dikompilasi
kedalam
jangkauan yang
diinginkan
energi
informasi
yang
diperlukan
bilangan biner atau hexadecimal.
suatu medium yang umumnya disebut
Proses kerja yang dilakukan komputer
sebagai
itu sendiri terhadap software pada
Komunikasi
umumnya
gabungan beberapa aspek teknologi
menggunakan
sistem
komunikasi paralel. Selain
saluran
transmisi.
data
merupakan
telekomunikasi,
sistem
transmisi
jaringan.
komputer,
Sehingga
dan
menambah
paralel, ada juga sistem transmisi data
kemampuan sistem komputer untuk
seri. Salah satu contoh dari sistem
memproses data. Banyak masalah
komunikasi
yang
data
paralel
pada
akan
dihadapi
dalam
komputer adalah transmisi data antara
membangun suatu jaringan komputer,
printer dan komputer, sedangkan
baik
sistem transmisi data seri adalah
software,
Local Area Network (LAN), modem,
berhubungan dengan jarak, kecepatan
USB port, DB-9 port dan lain-lain.
transmisi data, hubungan antarmuka,
Keuntungan dari sistem komunikasi
sistem pengkodean, pengatur jalannya
data seri adalah dapat menggunakan
informasi
satu saluran media telekomunikasi,
pendeteksian dan koreksi kesalahan,
misalnya, UTP kabel, Serat Optik,
dan lainnya. Berikut adalah tabel
kabel
Gelombang
perkembangan media transmisi jarak
(wireless),
dan kecepatan pada komunikasi data
telepon,
radio/microwave
optoelektronik (infra merah, laser). Dalam
proses
komunikasi
sinyal informasi, umumnya tidak
secara
hardware
maupun
diantaranya
yang
(protokol),
sistem
dan jaringan komunikasi data dengan beberapa
media
transmisi
yang
diambil dari beberapa sumber :
langsung disalurkan ke penerima Informatics & Business Institute Darmajaya
2
Kurniawan Saputra
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 1, Juni 2011
Tabel 1. Perkembangan percobaan menggunakan beberapa media transmisi data Berdasarkan jarak dan kecepatan transmisi data dari beberapa sumber. Jenis Transmisi Data
Kecepatan Transmisi
Komunikasi data serial menggunakan Sinar laser(RS232C) Jaringan Komputer dengan sistem multidrop(s/w)(RS-232C) Komunikasi data serial menggunakan sinar laser(RS-232C)
Sampai dengan 9600 baud
-
Sinar Laser
9600 baud
100 meter
Kabel Coxial
1200-115200 baud
Sampai dengan 500 meter
Sinar Laser
Bardasarkan
tabel
1
Jarak Medium Transmisi Transmisi
diatas,
Sumber Experimental Laser Data Link, Tommy Engdahl, Copyright 1996, 1997. Alan RahmatElektronika, Politeknik ITB. 1994 Realtime-Controll http://home.alphalink Com.au/~derekw/upnt evr.htm
4. kecepatan
akses
protokol
penggunaan kecepatan transmisi data
(perangkat lunak) dalam mengatur
pada sistem komunikasi data seri
lalulintas data.
komputer hanya mampu sampai pada
5. metode transmisi data sinkron dan
kecepatan transmisi data 115200 bps, dan ini merupakan batas kecepatan maksimum
yang
kecepatan tersebut.
didapat
asinkron. 6. kecepatan
pada
hardware
dan software.
Akan tetapi,
jarak transmisi dapat bervariasi, ini
Metode Penelitian Penelitian ini dilakukan di
disebabkan oleh beberapa faktor,
Politeknik Negeri Lampung dan di
diantaranya : 1. faktor
switching
penggunaan
hardware
antarmuka komputer dengan sinar laser 2. medium transmisi (nilai resistansi internal, disipasi daya, kecepatan cahaya) 3. faktor kalibrasi hardware antar
tempat
lapangan
terbuka
guna
pengambilan data, dengan melihat letak geografis yang sesuai dan diharapkan
dapat
dikembangkan
lebih lanjut ke dalam sistem jaringan Local Area Network (LAN) atau Wide Area Network (WAN). Bentuk rancangan penelitian
komputer yang berbeda-beda.
yang dilakukan dalam penelitian dibagi kedalam dua kelompok, yaitu: Informatics & Business Institute Darmajaya
3
Kurniawan Saputra
1. Perangkat
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 1, Juni 2011
Lunak
sebagai
2. Perangkat
Keras
sebagai
Protokol komunikasi antara dua
antarmuka komunikasi komputer,
komputer dengan menggunakan
yang disajikan pada gambar 1.
bahasa pemrograman Turbo C.
Driver RS 232 Dan Switching
Komputer 1
Laser Pointer TX
Optoelekt ronik RX
Optoelekt ronik RX
Laser Pointer TX
Driver RS 232 dan switching
Komputer 2
Gambar 1. Rancangan Penelitian Perangkat Keras Komunikasi Data
Penentuan spesifikasi masing-masing dari
perangkat
dipergunakan ditentukan transmisi
keras
pada
gambar
t perbit
yang 1,
berdasarkan kecepatan maksimum
1 t perbit
1 0,000001085 921600
detik
yang
t perbit 1,09 mikro detik (s)
dipergunakan, yaitu :
Baudratemaks
1 Baudratemaks
pemilihan
komponen-komponen
perangkat keras pada gambar 1 dalam penelitian, harus memiliki
keterangan : Baudratemaks = Kecepatan transfer data maksimum (bps) = 921600 bps tperbit = Waktu yang diperlukan dalam satu bit dalam satu karakter (detik)
spesifikasi respon time kurang dari tperbit atau berada pada ordo waktu nano detik (ns). Sedangkan algoritma perancangan penelitian keseluruhan disajikan
pada
gambar
2.
sehingga waktu yang diperlukan dalam satu bit dalam satu karakter adalah :
Informatics & Business Institute Darmajaya
4
Kurniawan Saputra
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 1, Juni 2011
Mulai Pencetusan & Analisa Ide Perancangan Awal
Studi Litr & Pasar
Perumusan & Pembatsan Masalah
Spesifikasi
Ya
Perangkat Lunak
Perangkat Keras
Analisis dan Rancangan Perangkat Lunak
Analisis dan Rancangan Perangkat Keras
Algoritma Utama
Blok Diagram Rangkaian
Modul Program
Simulasi dgn EWB dan Modul Rangkaian
Pengkodean
Percobaan
Compille
test
Error ?
Integrasi Modul
tidak Integrasi Fungsi & Class
Error ?
Ya tidak
Integrasi Hardware & Software
Error ?
Ya
Tidak Hasil Akhir
Gambar 2. Diagram Alir Rancangan Penelitian
Informatics & Business Institute Darmajaya
5
Kurniawan Saputra
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 1, Juni 2011
Hasil dan Pembahasan
Adapun
hasil-hasil
Tahapan-tahapan dalam penelitian
dicapai
untuk
ini adalah sebagai berikut :
tahapan
tersebut
1. Pembuatan
diagram alir
dan
perangkat lunak.
yang
telah
masing-masing adalah
sebagai
berikut : 1. Pembuatan diagram alir
2. Pembuatan prototipe perangkat keras
dan
perangkat lunak. Diagram alir pemrograman yang
3. Pengambilan
dan
pengolahan
data
dibuat
dalam
penelitian
ini
adalah: Mulai Inisialisasi serial Port
Interupt Port Off
Set DLAB ON
Set Baud rate LSB dan MSB
Line Status Register 0x0?
Kirim Karakter
Terima Karakter Tampilan Karakter
Selesai
Gambar 3. Diagram alir penerimaan dan pengiriman data Informatics & Business Institute Darmajaya
6
Kurniawan Saputra
Sedangkan
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 1, Juni 2011
bentuk
tampilan
perangkat lunak yang dihasilkan disajikan pada gambar 4.
Gambar 5. Rangkaian switching Laser Dioda
Transistor 2N3904 memiliki Vce(sat) = 0,3, Ic(max) = 50 mA, Vbe(sat) = 0,95 volt, hfe = 60, karakteristik dari laser
Gambar 4. Bentuk tampilan
dioda
dilakukan
dengan
menggunakan pengujian tegangan
komunikasi data
dan arus yang disajikan pada gambar 2.
Pembuatan Prototipe Perangkat
6.
Keras Perangkat
keras
yang dibuat
dalam komunikasi data serial ini terdiri dari rangkaian penerima dan rangkaian
pengiriman
data.
Rangkaian
pengiriman
data
menggunakan transistor switching 2N3904, yang disajikan pada gambar
Gambar 6. Pengujian Karakteristik
5.
Laser Pointer
Dari hasil pengujian tersebut didapat tegangan kerja Vd = 4 volt, Id = 25 mA. Pada gambar 5, nilai RL
Informatics & Business Institute Darmajaya
7
Kurniawan Saputra
digunakan
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 1, Juni 2011
dengan
menggunakan
Rb
Vs Vbe Ib
Rb
25 0,95 0,83.10 3
rumus:
Vcc Vd Vce( sat ) Id .RL 0 Vcc Vd Vce( sat ) RL Id RL
5 4 0,3 25.10 3
Rb 28,976.10 3 Dengan nilai RL = 28Ω dan Rb = 28 kΩ
RL 28
akan
mampu
mendorong
transistor bekerja pada kondisi yang Penentuan nilai Rb ditentukan
diinginkan.
dengan menggunakan rumus:
3.
Ic(mak ) hfe 50.10 3 Ib 60 Ib 0,83mA
Pengambilan dan Pengolahan
Data
Ib
Berikut adalah tabel hasil dari pengambilan data untuk berbagai macam baudrate yang dilakukan
Tegangan pada RS-232C Vs pada logika 1 adalah 25 volt, sehingga
sebanyak tiga kali pengambilan data dalam waktu yang sama dengan mengirim satu buah karakter:
Vs Ib.Rb Vbe 0
Tabel 2. Hasil Pengambilan Data
Subyek
1 2 3 4 5 6 7 8
Kecepatan Tranmisi Data (bps) 300 1200 9600 19200 38400 115200 230400 921600
Data Pengamatan Jarak Transmisi yang Valid (meter) 1 2 3 180 177 181 237 236 236 312 312 315 244 240 243 210 207 206 133 129 131 80 72 77 26 21 18
Rata-rata Jarak (meter) 179,33 236,33 313 242,33 207,67 131 76,33 21,67
Dari hasil tabel 2, dapat dianalisa apakah
terdapat
korelasi
antara
Informatics & Business Institute Darmajaya
8
Kurniawan Saputra
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 1, Juni 2011
variabel kecepatan transmisi data (X)
seperti yang disajikan pada tabel 3.
dan variabel rata-rata jarak (Y) Tabel 3. Perhitungan koofisien product moment Subyek
1 2 3 4 5 6 7 8 N=8
Kecepatan Transmisi Data (bps) X 300 1200 9600 19200 38400 115200 230400 921600 1335900
Untuk
Rata-rata jarak (meter) Y 179.33 236.33 313 242.33 207.67 131 76.33 21.67 175.958
melengkapi
diperlukan
beberapa
x
y
xy
x2
y2
-166688 -165788 -157388 -147788 -128588 -51787.5 63412.5 754713 0
3.4 60.4 137.0 66.4 31.7 -45.0 -99.6 -154.3 0
-562070.3 -10008923.0 -21568697.8 -9808952.0 -4077766.8 2328262.4 -6317660.6 -116427653.4 -166443461.3
27784722656.3 27485495156.3 24770825156.3 21841145156.3 16534745156.3 2681945156.3 4021145156.3 569440025156.3 694560048750.0
11.4 3644.8 18780.5 4405.2 1005.7 2021.2 9925.7 23804.8 63599.3
tabel
3,
perhitungan,
x
SD X
diantaranya sebagai berikut:
2
N
694560048750.0 294652.3 8
Rata-rata dari variabel X adalah: Menghitung Deviasi standar dari
Mx
X N
13359000 166987,5 8
variabel
Rata-rata dari variabel Y adalah :
MY
Y
1407,66 175,958 N 8
Penyimpangan masing-masing nilai
Y
dengan
2
y
SD y
N
rumus
:
63599.3 89,2 8
Dari persamaan 5 didapat koofisien korelasi product moment sebagai berikut :
X terhadap Mx adalah :
rXY
x X Mx
x. y N .SD X .SDY
Penyimpangan masing-masing nilai Y terhadap My adalah :
rXY
y Y My
166443461.3 0,79 8.(294652.3).(89.2)
Menghitung Deviasi standar dari
Dari koofisien korelasi ( rXY ) didapat
variabel X dengan rumus :
nilai
Informatics & Business Institute Darmajaya
negatif
(-)
yang
berarti 9
Kurniawan Saputra
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 1, Juni 2011
korelasinya jika nilai Variabel X
3. Kolerasi
yang
terjadi
adalah
lebih besar, maka nilai variabel Y
negatif yang berarti makin besar
akan cenderung menurun, atau makin
kecepatan transmisi data, maka
tinggi kecepatan transmisi data maka
jarak tempuh yang didapat akan
jarak
menurun.
yang
ditempuh
dalam
pengiriman data semakin kecil.
sebesar
Dengan -7,9
dikatakan
maka
dapat
kolerasi
antara
kuat.
diambil
4. Komunikasi data serial asinkron
kesimpulan sebagai berikut:
pada
1. Penggunaan komponen dalam
dapat
medium perantara sinar laser,
tanggap penelitian
yang ini
cepat.
Dalam
menggunakan
sebagai
Daftar Pustaka Alan
Rachmat.
1994.
Jaringan
Komputer IBM PC XT/AT dengan menggunakan converter
MRD 510, TTL 74LS132 dengan waktu tanggap dalam ordo nano detik.
RS-232C
kedalam
sistem
multi-drop
(S/W).
Teknik
Elektro Politeknik ITB.
2. Pengiriman dan penerimaan data makin
dipergunakan
waktu
transistor 2N3904, foto diorda
tabel 2,
menggunakan
komunikasi data antar gedung.
diusahakan seminimal mungkin mendapatkan
komputer
medium perantara sinar laser
komunikasi data serial dengan
pada
dapat
jarak tempuh transmisi data yang
Dari penelitian yang telah
guna
maka
kecepatan transmisi data dan
Kesimpulan
dilakukan,
kolerasi
tinggi
kecepatan dengan jarak yang
Allen
jauh, maka data tidak dapat dikirim atau diterima. Dalam penelitian ini, jarak tempuh yang jauh dicapai pada jarak 313 meter dengan kecepatan transmisi data 9600 bps.
Denver.
1995.
Communications
in
Serial Win32.
Microsoft Windows Developer Support, http://msdn2.microsoft.com/enus /library/ms810467.aspx#serial_ topic6
Informatics & Business Institute Darmajaya
10
Kurniawan Saputra
Douglas
V.
Jurnal Informatika, Vol. 11, No. 1, Juni 2011
Hall.
1992.
Mikroprocessors
and
Interfacing Programming and Hardware.
McGraw-Hill
International Editions.
Gomorgan89. 2005. How to use serial port to communicate between
two
Realtime Control._______. UPN Laser Transceiver. http://home.alphalink.com.au/~ derekw/upntcvr.htm Tomy Engdahl. 1996,1997. Experimental Laser Data Link. http://www.geocities.com/silico nvalley/lakes/7156/laser.htm ________. 2000. Rudolf’s Laser Comm Site.
[email protected]
computers.
http://www.gomorgan89.com
Joe
Campbell.
1994.
C
Programmer’s Guide to Serial Communications.
Second
editions Sams Publishing.
Michael Holmes, Bob Flanders.1993. C++ Comunications Utilities. Ziff-Davis Press Emeryville. California.
Muhammad
Zuhdi.
______.
Kecepatan
Cahaya.
http://web.fkm.utm.my/islam/c ahaya.ppt.
Morris
Tischler.
1992.
Optoelectronics : Fiber Optics and
Lasers.
McGraw-Hill
International Editions. Informatics & Business Institute Darmajaya
11